keajaiban planet

6
Keajaiban Planet Tatanan berupa miliaran galaksi, planet, komet, asteroid, serta awan gas dan debu semua bergerak bersama dalam keselarasan sempurna dan pada galaksi bimasakti. Pluto Planet terjauh dari matahari ini hanya berisi bebatuan dan awan dingin. Suhu permukaannya mencapai -238⁰C. Akibatnya atmosfer pada planet tersebut berubah menjadi bongkahan es. Neptunus Suhunya mencapai -218⁰C. Unsur atmosfer planet ini terdiri dari hidrogen, helium, dan metana. Kandungan metana yang memiliki racun sangat tinggi membuat atmosfernya berwarna biru dan diplanet ini banyak terdapat badai dengan kecepatan hingga 2000 km/jam yang dapat membinasakan seisinya. Uranus Planet ini disebut juga planet mati. Sebagian besar tersusun dari batu dan es. Uranus membutuhkan waktu 84 tahun bumi dalam mengelilingi matahari. Atmosfer yang memiliki unsur hidrogen,helium, dan metana yang amat tinggi disana dapat mematikan bagi kehidupan. Saturnus Planet ini adalah planet terbesar kedua pada tata surya. Saturnus memiliki cincin yang mengitarinya. Cincin itu terdiri atas gas, bebatusn, dan es. Planet ini terdiri dari unsur gas hydrogen 75% dan helium sebesar 25%. Kerapatan unsur tersebut lebih rendah dari air jadi kemungkinan untuk adanya kehidupan amatlah kecil. Jupiter Jupiter adalah planet terbesar pada tata surya, planet ini adalah planet gas. Besar planet ini 318kali lipat dari planet bumi. Pada planet ini terdapat badai yang kekuatannya dan muatannya dapat menelan dua buah planet bumi. Pada permukaan planet ini tidak terdapat daratan dengan suhu dingin yang luar biasa, dan badai besar Nama : Awal Danu Setiawan (4315122307) Jurusan : Pendidikan Geografi Tugas Dasar- Dasar Geografi

Upload: awal-danu-awal

Post on 08-Apr-2016

45 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Dasar- dasar Geografi

TRANSCRIPT

Page 1: Keajaiban Planet

Keajaiban Planet

Tatanan berupa miliaran galaksi, planet, komet, asteroid, serta awan gas dan debu semua bergerak bersama dalam keselarasan sempurna dan pada galaksi bimasakti.

Pluto

Planet terjauh dari matahari ini hanya berisi bebatuan dan awan dingin. Suhu permukaannya mencapai -238⁰C. Akibatnya atmosfer pada planet tersebut berubah menjadi bongkahan es.

Neptunus

Suhunya mencapai -218⁰C. Unsur atmosfer planet ini terdiri dari hidrogen, helium, dan metana. Kandungan metana yang memiliki racun sangat tinggi membuat atmosfernya berwarna biru dan diplanet ini banyak terdapat badai dengan kecepatan hingga 2000 km/jam yang dapat membinasakan seisinya.

Uranus

Planet ini disebut juga planet mati. Sebagian besar tersusun dari batu dan es. Uranus membutuhkan waktu 84 tahun bumi dalam mengelilingi matahari. Atmosfer yang memiliki unsur hidrogen,helium, dan metana yang amat tinggi disana dapat mematikan bagi kehidupan.

Saturnus

Planet ini adalah planet terbesar kedua pada tata surya. Saturnus memiliki cincin yang mengitarinya. Cincin itu terdiri atas gas, bebatusn, dan es. Planet ini terdiri dari unsur gas hydrogen 75% dan helium sebesar 25%. Kerapatan unsur tersebut lebih rendah dari air jadi kemungkinan untuk adanya kehidupan amatlah kecil.

Jupiter

Jupiter adalah planet terbesar pada tata surya, planet ini adalah planet gas. Besar planet ini 318kali lipat dari planet bumi. Pada planet ini terdapat badai yang kekuatannya dan muatannya dapat menelan dua buah planet bumi. Pada permukaan planet ini tidak terdapat daratan dengan suhu dingin yang luar biasa, dan badai besar yang berlangsung ratusan tahun. Disana juga terdapat medan magnet yang dapat membinasakan makhluk hidup. Bulan Jupiter (EO) diliputi oleh gunung. EO menjadi generator listrik selama bergerak melewati medan magnet yang dapat membangkitkan 400.000 volt diantara kutubnya.

Mars

Atmosfer dari planet ini ialah campuran kandungan racun yang terdiri atas gas CO2 yang tinggi. Permukaan planet ini penuh dengan kawah akibat dari tumbukan meteor serta ngarai sepanjang ratusan kilometer. Bola batu merah ini diliputi angin kencang dan badai pasir yang berlangsung selama berbulan- bulan.

Nama : Awal Danu Setiawan (4315122307)

Jurusan : Pendidikan Geografi

Tugas Dasar- Dasar GeografiVideo Harun Yahya

Page 2: Keajaiban Planet

Venus

Planet ini tidak dingin membeku seperti planet- planet lainnya, karena suhunya dapat mencapai 450⁰C. Atmosfer venus tersusun atas CO2, dan diliputi asam sulfat sehingga planet ini selalu mendapat hujan asam.

Merkurius

Planet ini adalah planet yang terdekat dari matahari. Planet ini berputar pada sumbunya dengan sangat lambat,itu semua membuat waktu siang dan malamnya menjadi sangat panjang. Lalu belahan satunya membara sedangkan sebelah belahan lagi membeku. Sehingga perbedaan suhu antara siang dan malam dapat mencapai 1000⁰C dan waktu dalam rotasi planetnya ialah 1hari sama dengan lebih dari 1tahun dibumi.

Delapan dari sembilan planet dan seluruh bulannya ditata surya tidak dapat menopang kehidupan. Namun terdapat satu planet yang dapat berbeda dengan planet lainnya mulai dari atmosfernya, susunan permukaan, serta jaraknya dengan matahari sehingga planet tersebut dapat menopang kehidupan yaitu planet bumi.

Bumi

Bumi adalah planet yang dapat dipenuhi dengan kehidupan karena keseimbangan di udara, darat dan laut. Semua makhluk hidupmemiliki ciri fisik dan sifat yang berbeda serta dapat hidup bersama. Semua itu diciptakan oleh Allah SWT agar kita dapat merenungkannya seperti yang terkandung dalam surat (QS. Lukman 31: 10-11). Hingga bumilah yang paling sesuai untuk berlangsungnya kehidupan.

Suhu Bumi

Suhu dan atmosfer adalah persyaratan terpenting pertama bagi kehidupan di bumi, dan aspek tersebut juga didukung oleh berbagai hal, salah satunya antara lain jarak bumi dengan matahari.

Ahli geologi Amerika F.Press, R. Siever memberikan penegasan tenteng suhu rata- rata di bumi: “Kehidupan, sebagaimana kita ketahui dapat berlangsung pada kisaran yang amat sempi. Mungkin satu atau dua persen dari rentang suhu antara nol mutlak hingga suhu permukaan matahari.”

Besarnya kisaran suhu ini juga berkaitan dengan jumlah panas yang dipancarkan matahari serta jarak antara bumi dan matahari. Pengurangan 10% pancaran panas matahari akan dapat mengakibatkan bumi ditutupi oleh lapisan es,dan jika dinaikkan sedikit semua makhluk hidup akan terpanggang. Suhu atau panas yang tersebar di bumi haruslah merata dengan kemiringan bumi sebesar 23⁰ untuk mencegah pemanasan berlebihan pada daerah kutub dan khatulistiwa . Satu putaran penuh atau 24 jam, menyeimbangkan pergantian siang dan malam. Permukaan bumi juga berpengaruh dalam perbedaan suhu antara daerah kutub dengan daerah khatulistiwa. Kemudian selain hal itu ada juga hal yang dapat membuat suhu tetap seimbang salah satu contohnya yaitu bila disalah satu wilayah terjadi kekeringan lalu airnya menguap dan membentuk awan sehingga menyebabkan turunnya hujan. Hal tersebut membuat permukaan bumi dibawahnya tetap pada suhunya dan tidak mengalami pemanasan.

Page 3: Keajaiban Planet

Massa Bumi dan Perisainya

Besarnya massa dari merkurius ialah delapan persen dari massa bumi, sedangkan massa dari Jupiter ialah 318kali lipat lebih besar dari massa bumi. Ahli geologi Amerika F. Press, R. Siever mengulas betapa pasnya ukuran bumi “Dan ukuran bumi benar- benar sudah pas, tidak terlalu kecil sehingga kehilangan atmosfernya akibat gravitasinya terlalu kecil untuk mencegah gas- gas lepas ke angkasa, dan tidak terlalu besar sehingga gravitasinya akan menahan terlalu banyak atmosfer, termasuk gas- gas berbahaya.”

Bagian dalam lapisan bumi selalu bergerak dan membentuk medan magnet. Selain dapat menentukan arah dengan kompas, medan magnet yang membentang diatas atmosfer membentuk perisai yang melindungi bumi dari benda atau pun hal berbahaya yang berasal dari angkasa luar. Seperti awan plasma yang terbentuk dari ledakan matahari, lalu dibelokkan oleh medan magnet dan sisanya akan diarahkan kewilayah kutub lalu semua itu dapat menghasilkan cahaya yang indah di langit(aurora). Jika perisai ini tidak ada, makhluk hidup akan musnah dari radiasi berbahaya. Seperti yang terdapat dalam Al Qur’an( QS. Al Anbiyaa. 21:32).

Susunan Atmosfer Yang Sempurna

Atmosfer bumi terdiri dari 77% nitrogen, 21% oksigen dan 1% karbon dioksidSedikit saja manusia keluar dari atmosfer bumi maka manusia tidak dapat hidup jika tidak memakai baju pelindung. Semua itu terjadi karena kemungkinan adanya planet dengan atmosfer yang cocok untuk manusia selain dibumi amatlah kecil.

Oksigen sangatlah penting bagi kehidupan karena gas ini terlibat dalam hampir semua reaksi kimia dibumi dan itu semua sudahlah tepat. Dalam buku “Natures Destiny (How The Laws of Biology Reveal Purposein the Universe”− Michael J. Denton “Dapatkah atmosfer anda mengandung lebih banyak oksigen namun tetap mendukung kehidupan? Tidak! Oksigen adalah unsur yang sangat mudah bereaksi. Bahkan kandungan oksigen di atmosfer yang sekarang, yakni 21%, sangatlah mendekati batas atas yang aman bagi kehidupan pada suatu lingkungan. Kemungkinan terjadinya kebakaran hutan meningkat 70% untuk setiap kenaikan 1% kandungan oksigen dalam atmosfer” Michael Dantun, Natures Destiny.

Kandungan oksigen yang ada di bumi ini adalah hasil daur ulang( Hewan dan manusia menghirup O2 dan mengeluarkan CO2 sebaliknya dengan tumbuhan). Bila semua makhluk hidup menghirup CO2 dan mengeluarkan O2 maka akan dapat mudah terjadi pembakaran atau pun kebakaran hutan. Begitupun sebaliknya, jika semua makhluk hidup menghirup O2 dan mengeluarkan CO2 maka kehidupan akan musnah saat oksigen telah habis.

Pernafasan Yang Sempurna

Bernafas ialah menghirup/ menghembuskan udara. Dalam melakukannya kita tidak perlu untuk memikirkan bagaimana bernafas, ketika menghirup udara oksigen memenuhi sekitar 300juta ruangan kecil dalam paru- paru. Lalu pembuluh kapiler menyerap O2 dan melepas CO2 kurang dari setengah detik. Jika tekanan, kerapatan serta kekentalan udara lebih tinggi, bernafas akan lebih sulit dan begitupun sebaliknya. Yang membuat kita mudah untuk bernafas ialah sifat dan nilai atmosfer . Seperti yang telah diulas oleh Michael Denton, Natures Destiny.

Page 4: Keajaiban Planet

Sifat atmosfer juga penting untuk bumi agar tetap biru. Jika tekanan atmosfer dipermukaan laut lebih rendah dari yang sekarang maka laju penguapan air akan lebih tinggi, kadar uap air yang meningkat di atmosfer akan meningkatkan suhu rata- rata bumi. Jika tekanan lebih tinggi laju penguapan air akan berkurang, dan mengakibatkan sebagian besar bumi menjadi gurun.

Ajakan Untuk Berfikir

Bumi diciptakan khusus untuk kehidupan. Ahli astronomi Amerika Hugh Ross dalam bukunya “The Creator and the Cosmos” menyatakan bahwa:

Gravitasi bumi:Jika lebih kuat Atmosfer akan menahan terlalu banyak ammonia

dan metana.Jika lebih lemah Atmosfer planet ini akan kehilangan terlalu

banyak air.Ketebalan kerak bumi:Jika lebih tebal Terlalu banyak oksigen akan dipindahkan dari

atmosfer ke kerak bumi.Jika lebih tipis Aktifitas gunung berapi dan gempa akan terlalu

besar.Massa perputaran pada sumbu bumi:Jika lebih lama Perbedaan suhu antara siang dan malam akan

terlalu besar.Jika lebih cepat Kecepatan angina di atmosfer akan terlalu tinggi.Kandungan ozon di atmosfer:Jika lebih banyak Suhu permukaan bumi akan terlau rendahJika lebih sedikit Suhu permukaan bumi akan terlalu tinggi,dan

akan terlalu banyak radiasi sinar ultraviolet pada permukan bumi.

Aktivasi gempa:Jika lebih besar Terlalu banyak makhluk hidup yang musnah.Jika lebih sedikit Zat-zat makanan dasar laut( yang berasal dari

aliran sungai) takkan terdaur ulang ke daratan melalui pengangkatan tektonik.

Alam semesta tidak diciptakan secara sengaja melainkan diciptakan oleh Allah SWT agar kita merenungkannya dan mensyukurinya. Seperti yang terdapat dalam Al Qur’an (QS. Al Mu’min, 40: 64).