keadaan faktual hak dan kewajiban pokok warga negara

7
KEADAAN FAKTUAL HAK DAN KEWAJIBAN POKOK SEBAGAI WARGA NEGARA Disusun oleh : Rizki Panosa 150610140067 Kelas C JURUSAN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN

Upload: holteendersinthesky

Post on 15-Nov-2015

17 views

Category:

Documents


28 download

DESCRIPTION

Semoga bermanfaat bagi para pembacanya. Aamiin

TRANSCRIPT

KEADAAN FAKTUAL HAK DAN KEWAJIBAN POKOK SEBAGAI WARGA NEGARA

Disusun oleh :

Rizki Panosa150610140067

Kelas C

JURUSAN AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

B A N D U N G

2015A. Pengertian Hak dan KewajibanHak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan suatu yang semestinya diterima atau dilakukan melulu oleh pihak tertentu dan tidak dapat oleh pihak lain manapun juga yang pada prinsipnya dapat dituntut secara paksa olehnya. (Prof. Dr. Notonagoro)

Kewajiban merupakan sesuatu hal yang harus dilakukan dengan rasa tanggung jawab, jika suatu kewajiban tidak dilakukan, maka terdapat suatu konsekuensi tertentu kepada para pelakunya.

Hak dan kewajiban merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan. Setiap warga negara memiliki hak dan kewajibannya masing-masing. Hak dan kewajiban itu bertujuan agar warga negara dapat hidup lebih teratur dan mendapatkan penghidupan yang layak.B. Hak dan Kewajiban Warga Negara

Hak Warga Negara Indonesia1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukumSetiap warga negara, apapun pangkatnya, apapun pekerjaannya, mereka tetap memiliki perlindungan hukum dari negara.2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layakNegara diwajibkan untuk memberikan pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi seluruh warga negaranya tanpa terkecuali3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam pemerintahanSetiap warga negara tanpa terkecuali, dari mulai rakyat kurang mampu sampai pejabat tinggi sekalipun memiliki kedudukan yang sama di mata hukum, tidak ada perbedaan yang berdasarkan pekerjaan, pangkat, dll.4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayaiWarga negara diberi kebebasan untuk memilih agama apa yang akan mereka peluk, dan negara tidak mempunyai kewenangan untuk mengatur mereka.5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaranNegara diwajibkan untuk memberikan pendidikan dan pengajaran yang layak bagi seluruh warga negaranya.6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan Indonesia atau nkri dari serangan musuhWarga negara diberikan kesempatan untuk sama-sama mempertahankan wilayah NKRI dari serangan musuh.7. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlakuWarga negara diberi kesempatan yang sama dalam berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat tanpa ada gangguan dari orang lain sesuai dengan undang-undang yang berlakuKewajiban Warga Negara Indonesia1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik.C. Keadaan Faktual Hak dan Kewajiban Pokok Sebagai Warga NegaraSetiap warga negara memilii hak dan kewajiban yang sama, namun pada kenyataannya pada saat ini terdapat banyak sekali penyimpangan pada hak dan kewajiban tersebut. Saat ini orang yang memiliki jabatan penting atau orang yang mempunyai kekuasaan memiliki hak yang lebih banyak dibandingkan rakyat biasa, dan memiliki kewajiban yang lebih sedikit.Contohnya adalah pada orang yang melakukan korupsi dan orang yang mencuri sandal. Padahal dalam UUD45 jelas tertulis bahwa setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum, tetapi yang terjadi justru sebaliknya. Orang yang korupsi dan orang yang mencuri sandal mendapatkan hukuman yang sama, padahal dampak yang mereka timbulkan jauh berbeda. Orang yang korupsi menghabiskan banyak uang yang dimiliki rakyat dan menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi negara, sedangkan orang yang mencuri sandal hanya merugikan orang yang sandalnya dicuri saja dan cenderung tidak merugikan negara, tetapi mereka mendapatkan hukuman yang sama.

DAFTAR PUSTAKAhttps://harmbati.wordpress.com/2011/04/16/hak-dan-kewajiban-warga-negara/https://nurulhaj19.wordpress.com/hak-dan-kewajiban-warga-negara-indonesia/http://irfiii.blogspot.com/2012/03/negara-dan-warga-negara-dalam-system.html