karya tulis ilmiah gambaran asuhan keperawatan …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/626/1/halaman...
TRANSCRIPT
KARYA TULIS ILMIAH
GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
PNEUMONIA DENGAN BERSIHAN JALAN NAPAS
TIDAK EFEKTIF DI RUANG OLEG
RSUD MANGUSADA BADUNG
TAHUN 2018
Oleh :
KADEK DIKA SASMAYA DEWI
NIM. P07120015009
KEMENTERIAN KESEHATAN R.I.
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
DENPASAR
2018
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Menyelesaikan Mata Kuliah Karya Tulis Ilmiah
Jurusan Keperawatan
Program DIII Keperawatan Reguler
Oleh :
KADEK DIKA SASMAYA DEWI
NIM. P071200151009
KARYA TULIS ILMIAH
GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
PNEUMONIA DENGAN BERSIHAN JALAN NAPAS
TIDAK EFEKTIF DI RUANG OLEG
RSUD MANGUSADA BADUNG
TAHUN 2018
KEMENTERIAN KESEHATAN R.I.
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
DENPASAR
2018
2
KARYA TULIS ILMIAH
GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
PNEUMONIA DENGAN BERSIHAN JALAN NAPAS
TIDAK EFEKTIF DI RUANG OLEG
RSUD MANGUSADA BADUNG
TAHUN 2018
TELAH MENDAPATKAN PERSETUJUAN
Pembimbing Utama : Pembimbing Pendamping :
I Wayan Surasta, SKp.,M.Fis.,AIFO Ns. Drs I Made Widastra, S.Kep.,M.Pd
NIP.196512311987031015 NIP. 195412311975091002
MENGETAHUI:
KETUA JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR
V.M. Endang S.P. Rahayu, S.Kp.,M.Pd
NIP. 195812191985032005
3
KARYA TULIS ILMIAH DENGAN JUDUL:
GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
PNEUMONIA DENGAN BERSIHAN JALAN NAPAS
TIDAK EFEKTIF DI RUANG OLEG
RSUD MANGUSADA BADUNG
TAHUN 2018
TELAH DIUJIKAN DI HADAPAN TIM PENGUJI
PADA HARI : KAMIS
TANGGAL: 17 MEI 2018
TIM PENGUJI :
1. Ners. I Made Sukarja, S.Kep. M.Kep (Ketua) ( .................. )
NIP. 195412311975091002
2. Ni Made Wedri, A.Per.Pen.S.Kep.Ns.M.Kes (Anggota) ( .................. )
NIP.196106241987032002
3. I Wayan Surasta, SKp.,M.Fis.,AIFO(Anggota) ( .................. )
NIP. 1965123119870311015
MENGETAHUI:
KETUA JURUSAN KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR
V.M Endang S.P Rahayu, S.Kp.,M.Pd.
NIP. 195812191985032005
4
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Kadek Dika Sasmaya Dewi
NIM : P07120015009
Program Studi : DIII
Jurusan : Keperawatan
Tahun Akademik 2018
Alamat : Dusun Tegal Besar Desa Negari Banjarangkan,
Klungkung
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Tugas Akhir dengan judul Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Pasien
Pneumonia Dengan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektifadalah benar karya
sendiri atau bukan plagiat hasil karya orang lain.
2. Apabila dikemudian hari terbukti bahwa Tugas Akhir ini bukan karya saya
sendiri atau plagiat hasil karya orang lain, maka saya sendiri bersedia
menerima sanksi sesuai Peraturan Mendiknas RI No.17 Tahun 2010 dan
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Denpasar, Mei 2018
Yang membuat pernyataan
Materai
Kadek Dika Sasmaya Dewi
P07120015009
5
6
DESCRIPTION OF NURSING CARE IN PNEUMONIA PATIENTS WITH INEFFECTIVE AIRWAY CLEARANCE AT OLEG
WARD MANGUSADA BADUNG HOSPITAL 2018
ABSTRACT
Pneumonia is a health problem in the world because of the high death rate, not
only in developing countries but also in developed countries like the United
States, Canada, and countries Eropa. Pneumonia be the leading cause of death
from infection in the United States as many as 53 667 deaths that occurred in in
2011. the process of inflammation in pneumonia resulting in increased secretion
production and cause no clinical manifestations that appear ineffective airway
clearance. The purpose of writing this scientific paper is to describe the nursing
care of patients with pneumonia ineffective airway clearance. The method used in
this research is descriptive method with case study approach on two patients with
pneumonia in hospital room Manguasada Oleg Badung. The results of this study
indicate the first and second assessment document is obtained subjective data of
patients said shortness of breath and coughing, objective data of the patient to be
using the O2. The second document nursing diagnoses of patients there is not
difference with reference to the theory of researchers. Interventions are planned
in the first document and the second is the management of airway clearance. The
action taken is to position the patient to maximize ventilation (semifowler),
provide education on causes of airway is not effective, the use of a nebulizer. After
three days of action being taken, the problem is not resolved, continued
intervention.
Keywords: Nursing care, pneumonia, ineffective airway clearance
7
GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIENPNEUMONIA
DENGAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DI RUANG
OLEG RSUD MANGUSADA BADUNGTAHUN 2018
ABSTRAK
Pneumonia adalah masalah kesehatan di dunia karena angka kematiannya tinggi,
tidak saja di Negara berkembang tetapi juga di Negara maju seperti Amerika
Serikat, Kanada, dan Negara-negara Eropa.Pneumonia menjadi penyebab
kematian utama akibat infeksi di Amerika Serikat yaitu sebanyak 53.667 kematian
yang terjadi pada tahun 2011. Proses peradangan pada pneumonia mengakibatkan
produksi sekret meningkat dan menimbulkan manifestasi klinis yang ada sehingga
muncul bersihan jalan napas tidak efektif. Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini
adalah untuk menggambarkan asuhan keperawatan pasien pneumonia dengan
bersihan jalan napas tidak efektif.Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada dua pasien
pneumonia di Ruang Oleg RSUD Manguasada Badung. Hasil penelitian ini
menunjukkan pengkajian dokumen pertama dan kedua didapatkan hasil data
subjektif pasien mengatakan sesak napas dan batuk, data objektif pasien tampak
menggunakan O2. Diagnosa keperawatan dari kedua dokumen tidak terdapat
kesenjangan dengan acuan teori peneliti. Intervensi yang direncanakan pada
dokumen pertama dan kedua adalah manajemen bersihan jalan napas. Adapun
tindakan yang dilakukan yaitu mengatur posisi pasien untuk memaksimalkan
ventilasi (semifowler), berikan edukasi tentang penyebab jalan napas tidak efektif,
penggunaan nebulizer. Setelah tiga hari tindakan dilakukan, masalah belum
teratasi, intervensi dilanjutkan.
Kata kunci: Asuhan keperawatan, pneumonia, bersihan jalan napas tidak efektif
8
RINGKASAN PENELITIAN
Gambaran Asuhan Keperawatan Pada PasienPneumonia Dengan
Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Di Ruang Oleg
RSUD Mangusada Badung Tahun 2018
Oleh: Kadek Dika Sasmaya Dewi (NIM: P07120015009)
Pneumonia merupakan peradangan parenkim paru yang disebabkan oleh
mikroorganisme bakteri, virus, jamur, dan parasit, namun pneumonia juga dapat
disebabkan oleh bahan kimia ataupun karena paparan fisik seperti suhu atau
radiasi (Djojodibroto, 2014). Proses peradangan pada pneumonia mengakibatkan
produksi sekret meningkat dan menimbulkan manifestasi klinis yang ada sehingga
muncul bersihan jalan napas tidak efektif. Bersihan jalan napas tidak efektif
merupakan ketidakmampuan membersihkan sekret atau obstruksi jalan napas
untuk mempertahankan jalan napas tetap paten (PPNI, 2017). Menurut penelitian
Sari, Rumende, & Harimurti (2016) dari 106 pasien yang menderita pneumonia
sebanyak 73,3% mengeluhkan batuk, sebanyak 24,8% mengeluhkan sputum
berlebih, 74% mengalami sesak napas, dan sebanyak 86,7% mengalami ronkhi,
berdasarkan hasil penelitian tersebut merupakan gejala yang ditimbulkan dari
bersihan jalan napas tidak efektif.
Penelitian ini bertujuan untukmengidentifikasi pengkajian, diagnosa
keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, dan evaluasi
keperawatan pada pasien pneumonia dengan bersihan jalan napas tidak
efektif.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif.Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pedoman obsevasi dokumentasi. Fokus studi kasus pada penelitian ini
adalahasuhan keperawatan pada pasien pneumonia dengan bersihan jalan napas
tidak efektif. Jumlah subyek yang digunakan yaitu dua dokumen di di Ruang Oleg
RSUD Manguasada Badung.
Hasil penelitian ini menunjukkan pengkajian pada dokumen pasien
pertama dan kedua pada data subjektif pasien pertama dan kedua mengatakan
sesak napas dan batuk. Data objektif pasien pertama tampak menggunakan O2 3
liter/menit nasal canule dan pasien kedua tampak menggunakan O2 4 liter/menit
nasal canule. Diagnosa keperawatan yang dirumuskan pada dokumen pasien
9
pertama dengan rumusan diagnosa keperawatan yaitu bersihan jalan napas tidak
efektif berhubungan dengan obstruksi jalan napas oleh benda asing, ditandai
dengan data subjektif pasien mengeluh sesak napas dan batuk, dan data objektif
pasien tampak menggunakan O2 3 liter/menit dengan nasal canule. Hasil
pengamatan pada dokumen pasien kedua yang telah didokumentasikan oleh
perawat dengan rumusan diagnosa keperawatan yaitu bersihan jalan napas tidak
efektif berhubungan dengan banyaknya eksudat di jalan napas, ditandai dengan
data subjektif pasien mengeluh sesak napas dan batuk, dan data objektif pasien
tampak menggunakan O2 4 liter/menit dengan nasal canule. Intervensi yang
direncanakan pada dokumen pasien pertama dan kedua yaitu dengan
menggunakan standar yang ada dalam Nursing Intervetion Classification (NIC)
yang sesuai dengan tindakan yang diberikan di ruangan. Implementasi yang
dilakukan pada pasien pertama dan kedua telah sesuai dengan intervensi yang
telah direncanakan. Hasil evaluasi yang didapatkan pada dokumen pasien pertama
yaitu setelah dilakukan asuhan keperawatan pada pasien pertama selama 3x24 jam
yaitu S: pasien mengatakan sesak dan batuk, O: kesadaran compos mentis,
keadaan umum lemas, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 70 kali/menit, suhu 360
C,A: bersihan jalan napas tidak efektif, P: lanjutkan intervensi. Pada pasien kedua
setelah dilakukan asuhan keperawatan pada pasien kedua selama 3x24 jam yaitu
S: pasien mengatakan sesak dan batuk, O: tekanan darah 150/90 mmHg, nadi 80
kali/menit, suhu 360 C, A: bersihan jalan napas tidak efektif, P: lanjutkan
intervensi.
Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat diinterpretasikan bahwa data
pengkajian yang tidak ditemukan pada dokumen pertama dan kedua yaitu tidak
mampu batuk, sputum berlebih, mengi, wheezing atau ronkhi kering, sulit bicara,
ortopnea, gelisah, sianosis, bunyi napas menurun, frekuensi napas berubah, pola
napas berubah. Diagnosa keperawatan yaitu bersihan jalan napas tidak efektif,
tidak terdapat kesenjangan antara teori dengan rumusan diagnosa yang ditegakkan
karena etiology obstruksi jalan napas oleh benda asing merupakan nama lain dari
benda asing dalam jalan napas dan banyaknya eksudat di jalan napas hanya nama
lain dari hipersekresi jalan napas.Etiologydi ruangan dengan teori tersebut
memiliki makna yang sama.
10
Intervensi yang direncanakan oleh peneliti tidak jauh berbeda dengan
tindakan yang diberikan di ruangan, sehingga tidak terdapat perbedaan pada
intervensi dokumen pertama dan dokumen kedua.Implementasi perawat di Ruang
Oleg didapatkan bahwa implementasi yang dilaksanakan telah sesuai dengan
intervensi yang telah direncanakan sebelumnnya.Evaluasi pada dokumen pertama
dan kedua yaitu menggunakan SOAP dengan masalah keperawatan bersihan jalan
napas tidak efektif belum teratasi pada kedua dokumen dibuktikan dengan kedua
pasien masih mengeluh sesak napas dan batuk.
11
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi
Wasa/Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat-Nya penulis dapat menyelesaikan
Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Gambaran Asuhan Keperawatan Pada
Pasien Pneumonia Dengan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif” tepat waktu
dan sesuai dengan harapan.Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan pendidikan D-III di Politeknik Kesehatan Denpasar
Jurusan Keperawatan.
Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan bukanlah semata-mata usaha
penulis sendiri, melainkan berkat dorongan dan bantuan dari berbagai pihak,
untuk itu melalui kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP.,MPH, selaku Direktur Poltekkes
Denpasar yang telah memberikan kesempatan menempuh program pendidikan
D-III keperawatan Poltekkes Denpasar.
2. Ibu V. M Endang S. P Rahayu, SKp.,M.Pd, selaku Ketua Jurusan
Keperawatan Poltekkes Denpasar, yang telah memberikan bimbingan secara
tidak langsung selama pendidikan di Jurusan Keperawatan Politeknik
Kesehatan Denpasar serta atas dukungan moral dan perhatian yang diberikan
kepada peneliti.
3. Bapak I Made Mertha, S.Kp.,M.Kep, selaku Ketua Kaprodi D-III yang telah
memberikan bimbingan secara tidak langsung selama pendidikan di Jurusan
Keperawatan Politeknik Kesehatan Denpasar serta atas dukungan moral dan
perhatian yang diberikan kepada peneliti.
12
4. Bapak I Wayan Surasta, SKp.,M.Fis,.AIFO selaku pembimbing utama yang
telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan koreksi penulisan dalam
menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.
5. Bapak Ns. Drs I Made Widastra, S.Kep.,M.Pd, selaku pembimbing
pendamping yang telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan
bimbingan serta mengarahkan penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis
Ilmiah ini.
6. Mahasiswa angkatan XXX DIII Keperawatan Poltekkes Denpasar yang
banyak memberikan masukkan dan dorongan kepada penulis
7. Orang tua serta keluarga penulis yang telah memberikan dukungan baik secara
moral maupun material
8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiahini
yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.
Peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
kesempurnaan karya tulis ilmiah ini.
Denpasar, Mei 2018
Peneliti
13
DAFTAR ISI
Halaman
KARYA TULIS ILMIAH ........................................................................................ ii
LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................iii
LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................................... iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ......................................................... v
ABSTRACT............................................................................................................vi
ABSTRAK.............................................................................................................vii
RINGKASAN PENELITIAN...............................................................................viii
KATA PENGANTAR.............................................................................................xi
DAFTAR ISI.........................................................................................................xiii
DAFTAR TABEL..................................................................................................xv
DAFTAR GAMBAR............................................................................................xvi
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................xvii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.............................................................................................3
C. Tujuan Studi Kasus...........................................................................................4
1. Tujuan umum.............................................................................................4
2. Tujuan khusus............................................................................................4
D. Manfaat Penelitian............................................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................6
A. Konsep Pneumonia dengan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif.....................6
1. Pengertian pneumonia...............................................................................6
2. Etiologi pneumonia...................................................................................6
3. Kasifikasi pneumonia................................................................................7
4. Bersihan jalan napas tidak efektif.............................................................8
5. Penyebab bersihan jalan japas tidak efektif..............................................8
6. Patofisiologi bersihan jalan napas tidak efektif pada pneumonia.............8
14
B. Konsep Asuhan Keperawatan pada Pasien Pneumonia dengan Bersihan
Jalan Napas Tidak Efektif................................................................................9
1. Pengkajian.................................................................................................9
2. Diagnosa keperawatan.............................................................................11
3. Perencanaan/ intervensi keperawatan......................................................15
4. Pelaksanaan/ implementasi keperawatan................................................17
5. Evaluasi...................................................................................................17
BAB III KERANGKA KONSEP..........................................................................19
A. Kerangka Konsep...........................................................................................19
B. Definisi Operasional Variabel........................................................................20
BAB IV METODE PENELITIAN........................................................................21
A. Jenis Penelitian...............................................................................................21
B. Tempat Dan Waktu Penelitian.......................................................................22
C. Subyek Studi Kasus.......................................................................................22
D. Fokus Studi Kasus.........................................................................................23
E. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data............................................................23
1. Jenis data...............................................................................................23
2. Cara mengumpulkan data......................................................................23
F. Instrumen pengumpulan data........................................................................25
G. Metode Analisis Data...................................................................................25
H. Etika Studi Kasus.........................................................................................26
BAB V HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN...................................28
A. Hasil Studi Kasus.........................................................................................28
B. Pembahasan..................................................................................................33
C. Keterbatasan.................................................................................................41
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................43
A. Kesimpulan..................................................................................................43
B. Saran............................................................................................................44
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................45
15
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Definisi Operasional Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Pasien
Pneumonia Dengan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif...........................20
Tabel 2 Data Pengkajian Dokumen Pasien Pertama dan Kedua............................28
Tabel 3 Data Diagnosa Keperawatan Dokumen Pasien Pertama dan Kedua........29
Tabel 4 Data Intervensi Keperawatan Dokumen Pasien Pertama dan Kedua..........30
Tabel 5 Data Implementasi Keperawatan Dokumen Pasien Pertama dan Kedua.31
Tabel 6 Data Evaluasi Keperawatan Dokumen Pasien Pertama dan Kedua.........32
16
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kerangka Konsep Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Pasien
Pneumonia Dengan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif...................19
17
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 :Jadwal Kegiatan Penelitian..............................................................48
Lampiran 2 :Realisasi Anggaran Penelitian.........................................................49
Lampiran 3 :Pedoman Observasi Dokumentasi...................................................50