karya tulis akhir pengaruh pemberian ekstrak …eprints.umm.ac.id/39783/1/pendahuluan.pdfmengkudu...

19
i KARYA TULIS AKHIR PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN MENGKUDU (Morinda citrifolia l) TERHADAP LUAS LUKA LASERASI PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) JANTAN Oleh : DIANNOKA IHZA GANUNG 201410330311093 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018

Upload: others

Post on 29-Jan-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • i

    KARYA TULIS AKHIR

    PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN MENGKUDU (Morinda

    citrifolia l) TERHADAP LUAS LUKA LASERASI PADA TIKUS PUTIH

    (Rattus novergicus) JANTAN

    Oleh :

    DIANNOKA IHZA GANUNG

    201410330311093

    FAKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

    2018

  • ii

    HASIL PENELITAN

    PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN MENGKUDU (Morinda

    citrifoia L) TERHADAP LUAS LUKA LASERASI PADA TIKUS PUTIH

    (Rattus novergicus) JANTAN

    KARYA TULIS AKHIR

    Diajukan kepada

    Universitas Muhammadiyah Malang untuk memenuhi

    salah satu Persyaratan dalam menyelesaikan

    program Sarjana Fakultas Kedokteran

    Oleh :

    Diannoka Ihza Ganung

    201410330311093

    FAKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

    2018

  • iii

  • iv

  • v

    PERNYATAAN ORISINALITAS

    Karya tulis akhir ini adalah saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip

    maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.

    Nama : Diannoka Ihza Ganung

    NIM : 201410330311093

    Malang, 19 Februari 2018

    \

    Penulis

  • vi

    KATA PENGANTAR

    Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

    Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha

    Penyayang dan atas karunia-Nya telah memberikan rahmat, karunia kesehatan,

    kesabaran dan lindungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

    Shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad

    shalallahu alaihi wasallam, keluarganya dan para sahabatnya yang telah berjasa

    membawa syiar dakwah Islam ke seluruh dunia.

    Penelitian tugas akhir ini berjudul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun

    Mengkudu (Morinda citrifolia l) Terhadap Luas Luka Laserasi pada Tikus Putih

    (Rattus novergicus) Jantan”. Tugas akhir ini diajukan untuk memenuhi

    persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas

    Muhammadiyah Malang.

    Penulis menyadari tugas akhir ini masih jauh dari kata sempurna, oleh

    karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan masukan yang membangun.

    Semoga karya tulis ini dapat menambah wawasan keilmuan dan bermanfaat bagi

    semua pihak.

    Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

    Malang, 19 Februari 2018

    Penulis

  • vii

    UCAPAN TERIMA KASIH

    1. Dr.dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Dekan Fakultas Kedokteran

    Universitas Muhammadiyah Malang.

    2. dr. Mochammad Ma’roef, Sp.OG selaku Pembantu Dekan I Fakultas

    Kedokteran UMM.

    3. dr. Sri Adila Nurainiwati, Sp.KK selaku Pembantu Dekan II Fakultas

    Kedokteran UMM.

    4. dr. Indra Setiawan, Sp.THT-KL selaku Pembantu Dekan III Fakultas

    Kedokteran UMM

    5. dr. Ruby Riana Asparini, Sp.BP-RE selaku pembimbing I atas ketelitian,

    dukungan, saran dan bantuan maupun kesabaran dan waktu yang telah

    diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini.

    6. dr. Thontowi Djauhari N.S, M.Kes selaku Pembimbing II atas bimbingan,

    dukungan, saran, bantuan maupun waktu yang telah diberikan dalam

    penyusunan karya tulis akhir ini.

    6. dr. Mochamad Bahrudin, Sp.S selaku penguji atas bimbingan,

    dukungan,saran dan waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya

    tulis akhir ini.

    7. Staff TU dan Laboran Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

    Malang yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

    8. Ayah saya Mubaidi, dan Ibu saya Siti Anisah serta adik saya tercinta

    Yonanda Fahma Hardian, serta kakek, nenek dan paman saya yang selalu

    memberikan kasih sayang, do‘a, dukungan, semangat, kepercayaan dan

    segalanya demi keberhasilan penulis.

  • viii

    9. Sahabat grup belajar dan bermain Aliens (Anang Bayu, Hasan Assegaf, Giga

    Ardiansyah, Jundi Abyan, Fitra Ananta, Bagus Setya,) yang selalu memberi

    dukungannya.

    10. Semua pihak yang terlibat dalam proses pembuatan tugas akhir ini, yang

    penulis tidak bisa sebutkan satu per satu

  • ix

    ABSTRAK

    Ganung, Diannoka Ihza 2018. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Mengkudu

    (Morinda citrifolia l) Terhadap Luas Luka Laserasi Pada Tikus Putih

    (Rattus novergicus) Jantan. Tugas Akhir. Fakultas Kedokteran Universitas

    Muhammadiyah Malang. Pembimbing : (1) dr. Ruby Riana Asparini,

    Sp.BP-RE (2) dr. Thontowi Djauhari, NS., M.Kes.

    Latar Belakang : Luka laserasi akan menimbulkan masalah jika penanganannya

    kurang baik sehingga rentan terkena infeksi. Daun mengkudu memiliki kandungan

    seperti saponin, tannin, alkaloid, triterpenoid dan flavonoid yang memiliki

    kemampuan berturut turut pembentukan kolagen, angiotensinogen, antibakteri,

    astringen dan antiinflamasi.

    Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun mengkudu

    (Morinda citrifolia l) terhadap penurunan luas luka laserasi pada tikus putih jantan.

    Metode : True Experimental, dengan rancangan Post Test only Control Group

    Design. Sampel tikus putih jantan dibagi menjadi 4 kelompok, 1 kelompok kontrol

    positif, 2 : kelompok perlakuan ditetesi ekstrak daun mengkudu konsentrasi 5%, 3

    : kelompok perlakuan ditetesi ekstrak daun mengkudu konsentrasi 10%, 4 :

    kelompok perlakuan ditetesi ekstrak daun mengkudu konsentrasi 20%. Analisa data

    menggunakan Kruskall Wallis, Uji Mann-Whitney berulang.

    Hasil Penelitian dan Diskusi : Dari hasil uji Kruskall Wallis didapatkan perbedaan

    yang bermakna secara keseluruhan (sig = 0,000 < p0,05) antara kelompok kontrol

    dan perlakuan. Hasil uji Mann-Whitney berulang dengan perbandingan masing

    masing kelompok perlakuan ke kelompok kontrol positif didapatkan hasil yang

    bermakna (sig = 0,004 dan 0,002 < p0,05).

    Kesimpulan : Ekstrak daun mengkudu (Morinda citrifolia l) berpengaruh terhadap

    penurunan luas luka laserasi tikus putih (Rattus novergicus) jantan,

    Kata Kunci : Ekstrak daun mengkudu, Luka Laserasi, Penurunan luas luka

  • x

    ABSTRACT

    Ganung, Diannoka Ihza 2018. Influence Giving Mengkudu Leaf Extract (Morinda

    citrifolia l) Against Laseration Wound Area on Male White Rat (Rattus

    novergicus). Thesis. Faculty of Medicine University of Muhammadiyah

    Malang. Counselor : (1) dr. Ruby Riana Asparini, Sp.BP-RE (2) dr.

    Thontowi Djauhari, NS., M.Kes.

    Background : A laceration wound cause problems if the handling is not good

    enough and susceptible to infection. Mengkudu leaf contain saponins, tannins,

    alkaloids, triterpenoids and flavonoids that have successive capabilities of collagen

    formation, angiotensinogen, antibacterial, astringent and anti-inflammatory.

    Objective : To determine the effect of giving mengkudu leaf extract (Morinda

    citrifolia l) to decrease laceration wound area in male white rat.

    Method : True Experimental, with Post Test only Control Group Design. The

    sample of male white rat was divided into 4 groups, 1 group of positive control, 2:

    treatment group was dripped mengkudu extract leaf concentration 5%, 3: treatment

    group was dripped mengkudu leaf extract concentration 10%, 4: treatment group

    was dripped mengkudu leaf extract concentration 20%. Analyzed data using

    Kruskall Wallis, Mann-Whitney test repeatedly.

    Result of Research and Discussion : From Kruskall Wallis test result there was a

    significant difference (sig = 0,000

  • xi

    DAFTAR ISI

    Halaman

    BAB 1 PENDAHULUAN .................................................................................................. 1

    1.1. Latar Belakang ................................................................................................ 1

    1.2. Rumusan Masalah ........................................................................................... 2

    1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 3

    1.3.1. Tujuan Umum ................................................................................. 3

    1.3.2. Tujuan Khusus ................................................................................ 3

    1.4. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 3

    1.4.1. Manfaat bagi masyarakat ................................................................ 3

    1.4.2. Manfaat bagi klinis ......................................................................... 3

    1.4.3. Manfaat akademik ........................................................................... 3

    BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................................... 4

    2.1. Tinjauan Umum tentang Daun Mengkudu ...................................................... 4

    2.2. Taksonomi dan Morfologi .............................................................................. 5

    2.3. Kandungan yang terdapat di Daun Mengkudu ................................................ 7

    2.3.1 Saponin ............................................................................................ 7

    2.3.2 Tanin ............................................................................................... 7

    2.3.3 Alkaloid ........................................................................................... 8

    2.3.4 Flavonoid ......................................................................................... 9

    2.3.5 Triterpenoid ................................................................................... 10

    2.4. Efek Ekstrak Daun Mengkudu pada Luka Laserasi ...................................... 11

    2.5. Tinjauan umum tentang kulit ........................................................................ 12

    2.5.1 Anatomi Kulit ................................................................................ 12

    2.6. Tinjauan umum tentang luka ......................................................................... 14

    2.6.1. Luka ............................................................................................. 14

    2.6.2. Penyembuhan Luka ....................................................................... 15

    2.3.3. Fase Penyembuhan Luka ............................................................. 15

    2.3.3.1. Inflamasi dan Hemostasis .......................................................... 15

    2.3.3.2. Proliferasi ................................................................................... 20

    2.3.3.3 Maturasi dan Remodeling ................................................. 22

    2.3.3.4. Epitelialisasi ..................................................................... 24

    2.3.4. Peran Growth Factor dalam Penyembuhan Normal ..................... 25

    2.3.5. Kontraksi Luka ............................................................................. 26

  • xii

    2.3.6. Gangguan Penyembuhan Luka ..................................................... 27

    BAB 3 KERANGKA KONSEP ....................................................................................... 29

    3.1. Kerangka Konsep ......................................................................................... 29

    3.2. Hipotesis Penelitian ....................................................................................... 31

    BAB 4 METODE PENELITIAN ..................................................................................... 32

    4.1. Jenis Penelitian .............................................................................................. 32

    4.3. Populasi dan Sampel ..................................................................................... 32

    4.3.1. Populasi ......................................................................................... 32

    4.3.2. Sampel .......................................................................................... 32

    4.3.3. Besar Sampel ................................................................................ 32

    4.3.4. Teknik Pengambilan Sampel ........................................................ 35

    4.3.5. Karakteristik sampel ..................................................................... 35

    1. Kriteria inklusi ......................................................................... 35

    2. Kriteria eksklusi ........................................................................ 35

    3. Kriteria Drop Out ..................................................................... 35

    4.4. Variabel dan Definisi Operasional ............................................................... 35

    4.4.1. Variabel ........................................................................................ 35

    4.4.2. Definisi operasional ..................................................................... 36

    4.5. Alat dan Bahan Penelitian ............................................................................. 38

    4.5.1 Pemeliharaan Tikus ........................................................................ 38

    4.5.2 Pembuatan sediaan ekstrak daun mengkudu .................................. 38

    4.5.3 Alat dan Bahan Pembuatan Luka ................................................... 38

    4.5.4 Alat Pengkuran Luka ..................................................................... 39

    4.6. Prosedur Penelitian.................................................................................... 39

    4.6.1 Proses Adaptasi ............................................................................. 39

    4.6.2 Pembuatan Sediaan Ekstrak Daun Mengkudu ............................... 39

    4.6.2.1. Pembuatan Simplisia Daun Mengkudu ............................ 39

    4.6.2.2 Pembuatan Ekstrak Daun Mengkudu .............................. 39

    4.6.3 Anastesi dan Prosedur Perlukaan ................................................... 40

    4.6.4 Perlakuan Luka dan Pemberian Ekstrak Daun Mengkudu ............ 41

    4.6.5 Pengukuran Luka ........................................................................... 42

    4.6 Analisa Data ................................................................................................... 43

    BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA………………………………..44

    5.1. Uji Normalitas……...……………………………...…………… ………….45

    5.2 Uji Saphiro Wilk………….………………………………………...……….46

  • xiii

    5.3 Uji Mann-Whitney………………………………...……………………...…46

    BAB 6 PEMBAHASAN………………………………..………………………….……48

    BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN…………………………….................................54

    7.1.Kesimpulan……………………………………………….............................54

    7.2 Saran…………………………………............................................................54

    DAFTAR PUSTAKA…….……………...………………………………………….…...55

    LAMPIRAN………………………………………...........................................................58

  • xiv

    DAFTAR TABEL

    Tabel 5.1 Rata-rata Luas Luka Laserasi……………………………………

    Tabel 5.2 Uji Normalitas Saphiro-Wilk…………………………………..

    Tabel 5.3 Uji Kruskall-Wallis……………………………………………

    Tabel 5.4 Uji Mann-Whitney berulang…………………………………

  • xv

    DAFTAR GAMBAR

    Halaman

    2.1 Daun Mengkudu……………………………………………………..........8

    3.1 Kerangka Konsep………………………………………………………...32

    4.1 Kerangka Operasional ……………………………………………………44

    5.1 Penyembuhan Luka……………………………………………………...

  • xvi

    DAFTAR SINGKATAN

    COX – 2 : Cyclooxygenase 2

    CD34 : Cluster of differentiation 34

    EGF : Epidermal Growth Factor

    FGF : Fibroblast Growth Factor

    ICAM : Intercelluler Adhesion Molecules

    IFN – a : Interferon

    IGF : Insulin-like Growth Factor

    IL – 1 : Interleukin-1

    IL – 10 : Interleukin-10

    IL – 6 : Interleukin-6

    iNOS : Inducible Nitric Oxide Synthase

    MMP : Metaloproteinase matriks

    NO : Nitric oxide

    PAF : Platelet Activating Factor

    PDGF : Platelet-Derived Growth Factor

    PGE2 : Prostaglandin E2

    PMN : Polymorphonuclear

    TGF – β : Transforming growth factor beta

    TNF – α : Tumor necrosis factor - α

    VEGF : Vascular endhotelial growth factor

  • xvi

    DAFTAR PUSTAKA

    Agoes, A., 2010. Mengkudu (Morinda citrifolia L). Dalam: Tanaman Obat

    Indonesia. Jakarta: Salemba Medika, pp. 75-77.

    Agra, I. K. et al., 2013. Evaluation of Wound Healing and Antimicrobial Properties

    of Aqueous Extract from Bowdichia virgilioides Stem Barks in Mice. An

    Acad Bras Cienc, Volume 85(3), pp. 945-954.

    Badan POM RI, 2005. Standarisasi Ekstrak Tumbuhan Obat Indonesia, Salah Satu

    Tahapan Penting Dalam Pengembangan Obat Indonesia. Volume 6, pp. 1-

    12.

    Brunicardi, F. C. et al., 2006. Wound Healing. Dalam: Schwart'z Manual of

    Surgery. New York: Medical Publishing Division, pp. 165-182.

    Cushni, T. P. T., Cushnie, B. & Lamb, A. J., 2014. Alkaloids: An overview of their

    Antibacterial, Antibiotic-Enhancing and Antivirulence Aktivities.

    International Journal of Antimicrobial Agents, pp. 1-10.

    Dash, K. G. & Murthy, P. N., 2011. Studies on Wound Healing Activity of

    Heliotropium indicum linn. Leaves on Rats. ISRN Pharmacology, pp. 1-8.

    Diegelmann , R. F. & Evans, M. C., 2004. Wound healing: An Overview of Acute,

    Fibrotic and Delayed Healing. Frontiers in Bioscience, pp. 283-289.

    Eroschenko, V. P., 2010. Sel dan Sitoplasma. Dalam: Atlas Histologi diFiore.

    Jakarta: EGC, pp. 9-24.

    Famela, 2014. Pengaruh Gel Ekstrak Etanol Daun Mengkudu terhadap

    penyembuhan Luka Mukosa Palatum Tikus Galur Wistar. Bionatura

    Jurnal Ilmu Ilmu Hayati dan Fisik, pp. 159-162.

    Gross, H., 2004. Wound Management in the Emergency Department. pp. 136-149.

    Hartmut, G., 2004. Wound Management, dalam (Student Manual, Separtment of

    Emergency Medicine).

    Hasanoglu, A. et al., 2001. Efficacy of Micronized Flavonoid Fraction in Healing

    of Clean and Infected Wounds. International Journal of Angiology, pp. 41-

    44.

    Hernani, 2011. Pengembangan Biofarmaka Sebagai Obat Herbal Untuk Kesehatan.

    Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian, Volume

    7, pp. 19-29.

  • xvii

    Hernowo, B. S., Maskoen, A. M. & Sabirin, I. P., 2013. Peran Ekstrak Etanol

    Topikal Daun Mengkudu (Morinda citrifolia L.) pada Penyembuhan

    Luka Ditinjau dari Imunoekspresi CD34 dan Kolagen pada Tikus Galur

    Wistar. Volume 45, pp. 226-233.

    Iwu, M. M., Duncan, A. R. & Okunji, C. O., 1999. New Antimicrobials of Plant

    Origin. Perspectives on New Crops and New Uses, pp. 457-462.

    Junquera, L. C. & Carneiro, J., 2007. Kulit. Dalam: Histologi Dasar Teks dan Atlas.

    Jakarta: EGC, pp. 355-366.

    Kanzaki, T., Morisaki, N., Shiina, R. & Saito, Y., 1998. Role of Transforming

    Growth Factor-b Pathway in the Mechanism of Wound Healing by

    Saponin from Ginseng radix rubra. British Journal of Pharmacology, pp.

    255-262.

    Li, K. et al., 2011. Tannin Extracts from immature Fruits of Terminalia chebula

    Fructus Retz. Promote Cutaneous Wound Healing in Rats. BMC

    Complementary and Alternative Medicine, Volume 11, pp. 1472-6882.

    Maatalah, M. B. et al., 2012. Antimicrobial Activity of the Alkaloids and Saponin

    Extracts of Anabasis articulata. E3 Journal of Biotechnology and

    Pharmaceutical Research, Volume 3(3), pp. 54-57.

    Morison, M. J., 2004. Penyembuhan Luka. Dalam: Manajemen Luka. Jakarta:

    EGC, pp. 230-241.

    Nayak, B. S. et al., 2013. Investigation of Punica granatum (Lathyraceae) Fruit

    Skin Extract for its Wound Healing Activity in Rats. pp. 1-17.

    Nayak, B. S., Sandiford, S. & Maxwell, A., 2009. Evaluation of the Wound-Healing

    Activity of Ethanolic Extract of Morinda citrifolia L. Leaf. eCAM, Volume

    6, pp. 351-356.

    Nayak, B. S. et al., 2007. Wound-healing activity of Morinda citrifolia fruit juice

    on diabetes-induced rats. Volume 16, pp. 83-86.

    Palu, A. K., Su, C., West, B. & Jensen, C. J., 2010. Wound Healing Effects of Noni

    (Morinda citrifolia L.) Leaves: A Mechanism Involving its PDGF/A2A

    Receptor Ligand Binding. Phytother Res, Volume 24, p. 1437–1441.

    Sabirin, I. P. & Yuslianti, E. R., 2016. Benefits of Ethanol Based Noni Leaf

    (Morinda citrifolia L.) Extract on Oral Mucosal Wound Healing by

    Examination of Fibroblast Cells. Journal of Dentistry Indonesia, Volume

    23, pp. 59-63.

  • xviii

    Sabiston, D. C., 2007. Wound Healing : Biologic and Clinical Features. Dalam:

    Textbook of Surgery The Biological Basis of Modern Surgical Practice.

    Philadelphia: W B Shaunders, pp. 272-299.

    Saraphanchotiwitthaya, A. & Sripalakit, P., 2015. Anti-inflammatory Effect of

    Morinda citrifolia leaf Extract on Macrophage RAW 264.7 Cells.

    ScienceAsia, Volume 41, pp. 5-11.

    Senja, R. Y., Hidayati, N. R. & Setyaningsih, I., 2017. Uji Efektivitas Salep

    Ekstrak Daun Mengkudu (Morinda citrofilo L) terhadap Luka Sayat pada

    Kelinci Jantan (Oryctolagus cuniculus). pp. 100-107.

    Sjabana, D. & Bahalawan, R. R., 2002. Mengenal Tanaman Obat Mengkudu.

    Dalam: Mengkudu. Jakarta: Salemba Medika, pp. 4-5.

    Sjamsuhidajat , R. & Jong, W. D., 2010. Penyembuhan Luka. Dalam: Buku Ajar

    Ilmu Bedah. Jakarta: EGC, pp. 150-156.

    Waha, M. G., 2008. Sehat Dengan Mengkudu. pp. 1-14.

    Widiyati, E., 2006. Penentuan Adanya Senyawa Triterpenoid Dan Uji Aktivitas

    Biologis Pada Beberapa Spesies Tanaman Obat Tradisional Masyarakat

    Pedesaan Bengkulu. Jurnal Gradien, Volume 2, pp. 116-122.

    Zhao, M. et al., 2007. Immunomodulatory and Anticancer Activities of Flavonoids

    Extracted from litchi (Litchi chinensis Sonn.) pericarp. Elsevier, Volume

    7, pp. 162-166.