karya ilmiah

6
Kata pengantar 1.Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa.karena kehendaknyalah,kami masih dapat berkreasi untuk menghasilkan sebuah karya berupa karya ilmiah yang berjudul degradasi moral remaja. 2.Karya ilmiah ini disusun sebagai sarana bagi para pembaca untu dapat mangetahui sudah seberapa besar tingkat degrasi moral para remaja. Selain itu karya ilmiah ini merupakan sarana untuk mengembangkan apresiasi terhadap remaja-remaja masa kini 3.secara khusus,ucapan terima kasih kami sampaikan kepada ibu hesti guru B.Indonesia yang telah membimbing dan membantu dalam pengerjaan dan selaku perelaan yang berkenan memberikan masukan untuk menyempurnakan karya ilmiah ini dan Satu kelompok yang telah menuangkan ide-ide dan masukannya. 4.Kami berharap,informasi yang kami tuangkan kedalam karya ilmiah degradasimoral remaja ini bermanfaat bagi pembaca. Akhirnya,semoga buku ini bias turut andil dalam mencerdaskan generasi muda bangsa.

Upload: hafiz-ridho

Post on 04-Jul-2015

90 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: karya ilmiah

Kata pengantar

1.Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa.karena kehendaknyalah,kami masih dapat berkreasi untuk menghasilkan sebuah karya berupa karya ilmiah yang berjudul degradasi moral remaja.

2.Karya ilmiah ini disusun sebagai sarana bagi para pembaca untu dapat mangetahui sudah seberapa besar tingkat degrasi moral para remaja.Selain itu karya ilmiah ini merupakan sarana untuk mengembangkan apresiasi terhadap remaja-remaja masa kini

3.secara khusus,ucapan terima kasih kami sampaikan kepada ibu hesti guru B.Indonesia yang telah membimbing dan membantu dalam pengerjaan dan selaku perelaan yang berkenan memberikan masukan untuk menyempurnakan karya ilmiah ini dan Satu kelompok yang telah menuangkan ide-ide dan masukannya.

4.Kami berharap,informasi yang kami tuangkan kedalam karya ilmiah degradasimoral remaja ini bermanfaat bagi pembaca.Akhirnya,semoga buku ini bias turut andil dalam mencerdaskan generasi muda bangsa.

Page 2: karya ilmiah

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN

A.REMAJA DAN MASALAH REMAJA

Remaja mempunyai arti yang sangat luas arti dan kesimpulan-kesimpulan yang bisa di ambil dari kata-kata remaja Pada dasarnya remaja adalah mereka yang berada pada usia 12-18 tahun.dan di masa ini juga termasuk masa yang penuh dengan permasalahan. Bahkan remaja juga bisa di artikan sebagai masa terjadinya krisis identitas atau pencarian jati diri dan karakteristik remaja yang sedang berproses untuk mencari identitas diri ini juga sering menimbulkan masalah pada diri remaja. Masa Remaja adalah sebuah proses,bukan produk akhir atau bahkan pemberhentian ditengah jalan kehidupan anak-anak melewatinya dengan kecepaatan tinggi. Masa remaja juga merupakan masa-masa yang penuh dengan gejolak.Masa remaja juga rentan dengan berbagai permasalahan yang cukup kompleks dan pelik.Karena di masa inilah seseorang bertumbuh dan mempelani saat menjalani jati diri untuk membentuk karakter kepribadian.Masa ini juga sering disebut sebagai masa transisi seseorang dari masa kanak-kanak menuju dewasa.sehingga,sering kali kekanak-kanakan masih melekat dan pertimbangan kedewasaan belum sepenuhnya terbentuk. Masa remaja di awali oleh datangnya pubertas,yaitu proses bertahan yang mengubah kondisi fisik dan psikologis seorang anak menjadi seorang dewasa.Pada saat ini terjadi peningkatan dorongan seks sebagai akibat perubahan hormon.Selain itu,karakteristik seks primer dan skunder menjadi matang sehingga memungkinkan seseorang untuk bereproduksi mengenai dorongan seksualitas meningkat ini menjadikan seorang remaja mulai belajar untuk mengetahui dan mencari informasi terkait seksualitas itu sendiri.kemudian penyaluran hasrat yang di milikinya juga menyertai proses belajar ini.

B.TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan permasalahannya di atas,tujuan yang ingin di capai dalam penelitiannya adalah:a.Mengetahui factor utama yang mengakibatkan degradasi moral pada remajab.Mengetahui apa yang di maksud degradasi moralc.Mengetahui penyebab terjadinya degradasi moral

C.MANFAAT PENELITIAN

Sesuai dengan latar belakang masalah dan tujuan penelitian maka di harapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat dan para orang tua bahwa banyak factor yang menyebabkan terjadinya degradasi moral pada remaja.Terutama pada mereka yang baru menginjak masa-masa remaja yang kira-kira berusia 13-18 tahun.

Page 3: karya ilmiah

D.METODE PENELITIAN

Metode yang di pakai dalam membuat karya ilmiah ini adalah dengan menggunakan metode kepustakaan dan refrensi yang di dapat dari internet.

Beberapa karakteristik remaja yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan pada diri remaja,antara lain:

- kecanggungn dalam pergaulan dan kekakuan dalam gerakan- ketidak stabilan emosi- adanya perasaan kosong akibat perombakan pandangan dan petunjuk hidup- adanya sikap menentang dan menantang orang tua- pertentangan di dalam dirinya sering menjadi pangkal penyebab pertentangan-

pertentangan dengan orang tua.- Kegelisahan karena banyak hal di inginkan tetapi remaja tidak sanggup memenuhi

semuanya.- Senang bereksperimentasi- Senang bereksplorasi- Mempunyai banyak fantasi,khayalan dan bualan- Kecendrungan membentuk kelompok dan kecendrungan kegiatan berkelompok.

Berdasarkan tinjauan teori perkembangan,usia remaja adalah masa saat terjadinya perubahan-perubahan yang cepat,termasuk perubahan fundamental dalam aspek kognitif,emosi,social dan pencapaian.sebagian remaja mampu mengatasi transisi ini dengan baik,namun beberapa remaja bisa jadi mengalami penurunan pada kondisi psikis,fisiologis,dan social.Beberapa permasalahan remaja yang muncul biasanya banyak berhubungan dengan karakteristik yang ada pada diri remaja.

Page 4: karya ilmiah

ASPEK PENANGGULANGAN DEGRADASI MORAL REMAJA

Pada dasarnya banyak aspek yang menanggulangi degradasi moral remaja.tinggal para orang tuanya sapi yang mau atau tidak untuk menyerahkan anak-anaknya.Dan berarti aspek tersebut,,antara lain:

- aspek pendidikan formal/lingkungan sekolah. Pendidikan yang telah menekankan bimbingan dan pembinaan prilaku konstrutif,mandriri dan kreatif menjadi factor penting. Karena melatih integritas mental dan moral remaja menurut terbentukanya pribadi yang memiliki daya ketahanan pribadi dan social dalam menghadapi benturan-benturan nilai ( clash of value) yang berlaku dalam lingkungan remaja itu sendiri berikut lingkungan socialnya.

- aspek lingkungan keluarga. Jelas memberi andil yang signifikan terhdap berkembangnya pola prilaku meyimpang para remaja.karena proses penanaman nialai-nialai bermula dari dinamika kehidupan dalam keluarga itu sendiri dan akan terus berlangsung sampai remaja dapat menemukan identitas diri dan aktualisasi pribadinya secara utuh. Remaja akan menemukan prilaku socialnya seiring dengan maraknya prilaku remaja seusianya yang norabene mendapat penerimaan secara utuh oleh kalangannya. Oleh karenanya peran orang tua termasuk sanak keluarga lebih dominant di dalam mendidik. Membimbing dan mengawasi serta memberikan perhatian lebih sedini mungkin terhadap perkembangan perilaku remajanya.

- Aspek lingkungan pergaulan sering kali menuntut dan memaksa remaja harus menerima pola prilaku yang di kembangkan remaja. Hal ini sebagai kompensasi pengaku keberadaan remaja dalam kelompok. Maka perlu di ciptakan lingkungan yang saling memberi pengaruh dan nilai-nilai positif bagi aktifitas remaja dapat terwujud.

- Aspek penegakan hukum/sanksi. Ketegasan penerapan sanksi mungkin dapat menjadi shuck teraphy ( terapi kejut) bagi remaja yang melakukan tindakan-tindakan yang menyimpang. Dan ini mulai dari lingkungan keluarga,sekolah,kepolisian,dan lembaga lainnya.

- Aspek social masyrakat. Terciptanya relasi-relasi social yang baik dan serasi di antara warga masyarakat sekitar,akan memberi inspirasi tehadap tumbuh dan berkembang kontak-kontak social yang dinamis, sehingga muncul sikap saling memahami, memperhatikan sekaligus mengawasi tindak prilaku warga terutama remaja di lingkungan. Hali ini tentu sangat mendukung terjadinya hubungan dan aktivitas remaja yang terkontrol.