Kata Pengantar

Pertama-tama saya ucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia-Nyalah maka karya ilmiah ini dapat terselesaikan. Dan tak lupa juga kepada Ibu Kepala Sekolah SMKN 3Baleendah, dan juga kepada guru IPA saya Ibu Andi Teti Syahadah S.P, serta Orangtua yang selama ini mendidik saya dalam proses pembelajaran ini.

Selaras dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan berdasarkan saran-saran pendapat yang saya terima dari buku-buku sumber dan internet, maka karya ilmiah yang berjudul “BUDIDAYA TANAMAN BUAH JERUK KEPROK” ini saya sajikan dengan penerapan berbagai pendektan sehingga relavan dengan tujuan pembelajaran ilmu sains atau karya ilmiah, yakni:

1. Melatih kita untuk menggunakan alat indera dan pemikiran secara logis.2. Menyajikan berbagai fakta dan pengamatan, sehingga menambah pengalaman

baik di sekolah maupun di rumah.3. Membangkitkan kita untuk dapat menyelidiki atau mencatat gejala-gejala alam

disekitar melalui pengamatan dan kegiatan.4. Mengembangkan keterkaitan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Karya ilmiah ini saya susun dengan harapan dapat di sebarluaskan ke seluruh siswa/i smkn 3 baleendah, sehingga dapat meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan sains.

Saya percaya bahwa penyusunan karya ilmiah ini masih banyak kekurangannya, untuk itu saran dan pendapat dari berbagai pihak demi perebaikan dan penyempurnaan isi karya ilmiah ini saya terima dengan senang hati.

Bandung, Desember 2009

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tanaman jeruk adalah tanaman buah tahunan yang berasal dari asia. Cina dipercaya sebagai tempat pertama kali jeruk tumbuh. Jeruk tumbuh. Sejak ratusan tahun yang lalu, jeruk sudah tumbuh di Indonesia baik secara alami atau dibudidayakan. Tanaman jeruk yang ada di Indonesia adalah peninggalan orang belanda yang mendatangkan jerukmanis dan keprok dari amerika dan itali.

Di Indonesia dikenal ada 5 kultivar jeruk keprok yang sangat popular, yaitu keprok siem, keprok batu, keprok Madura, keprok tejakula, dan keprok garut. Kultivar terakhir yaitu jeruk keprok garutmerupakan komoditi buah-buahan andalan dari kabupaten garut. Jeruk keprok garut selain dimakan buahnya sebagai buah meja juga dapat dibuat jus untuk minuman sedangkan kandungan pectin dan minyak atsiri yang terdapat pada kulit buahnya dapat dibuat selada. Tanaman jeruk diduga berasal dari kawasan indo cina kemudian menyebar ke asia tenggara.

1.2 Tujuan

Saya membuat karya ilmiah yang berjudul budidaya tanaman buah jeruk keprok ini bertujuan untuk lebih mengembangkan dan mengetahui lebih dalam budidaya dan perkembangan buah jeruk yang ada di Indonesia. Dan juga melatih kita untuk berpikir secara logis dengan menggunakan pengamatan, penelitian, maupun dari sumber-sumber buku yang ada untuk mengembangkan ilmu pengetahuan sains lebih jauh dan lebih dalam.

1.3 Hipotesis

Selain tujuan di atas adapun pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut kepada budidaya tanaman buah jeruk keprok ini adalah sebagai berikut:

1. Ada berapa banyak jenis jeruk keprok yang ada di Indonesia?2. Sebutkan penyakit-penyakit yang dapat terjadi pada tanaman buah jeruk dan sebutkan

penyebabnya?Dari pertanyaan di atas, akan di jawab dalam hipotesis berikut ini:

1. Jenis jeruk keprok yang ada di Indonesia saat ini ada 5 jenis kultuvar yaitu, kerok siem, keprok batu, keprok Madura, keprok tajakula, dan keprok garut.

2. a) Penyakit Citrus Vein Phloem Degeranation ( CVPD )

Penyebab: Bakteri Liberobactes Asiaticum

b) Busuk Pangkal batang/Brown Rot Gummosis

Penyebab: Cendawan phytophora parasitica dast

c) Kulit Diplodia

Penyebab: Cendawan Botryodiplodia theobromae

d) Embun Tepung

Penyebab: Cendawan Oidium

BAB II BAHAN DAN METODE

2.1 Bahan

A. Alat

Ada beberapa alat dan bahan yang digunakan dalam proses penanaman buah jeruk adalah sebagai berikut:

Harus adanya lokasi untuk menanam Tanah Bibit Pengairan Pupuk Cahaya Matahari

2.2 Metode

A. Cara Pengendalian

Selain alat dan bahan yang digunakan untuk menanam buah jeruk, adapula cara yang harus diketahui dalam menanam buah jeruk, adalah sebagai berikut:

1. Cara fisik dan MekanisMengeradikasi tanaman inang lain di sekitar pertanaman.

2. Cara BiologiMemanfaatkan musuh alami parasitoid misalnya, Tamarixia radiate (water) dan Diaphorin diaphorinae (Lin & Tao).

3. Cara KimiawiApabila cara pengendalian lainnya (fisik mekanis dan biologi) tidak mampu menekan populasi serangan kutu loncat, aplikasi insektisida selektif dan efektif.

4. Cara Kultur TeknisSanitasi/menjaga kebersihan tanaman terutama bagian cabang dan ranting tanaman serta dari gulma.

5. Cara EradikasiMembongkar tanaman yang terserang berat, kemudian membakarnya.

BAB IV RINGKASAN

Budidaya tanaman buah jeruk keprok sangat menguntungkan karena buah jeruk keprok banyak disukai oleh para konsumen yang ada diseluruh Indonesia. Selain menguntungkan para konsumen, buag jeruk keprok juga menghsilkan pohon yang berbuah sangat lebat dan juga kandungan buah jeruk lebih baik dari buah-buahan yang lainnya. Cara membudidayakan buah jeruk keprok memang tidak mudah, harus ada lahan yang luas dan juga bahan dan metodenya sedikit rumit, namun jika kita mempunyai keinginan yang tinggi, membudidayakan tanaman buah jeruk sangat menguntungkan karena bibit jeruk keprok bebas dari ancaman penyakit dan juga mempunyai rasa yang enak dan manis.

Daftar Pustaka

Rulyaman, Ir. Lucki. 2005. Pedoman Penerapan Teknologi Pengendalian OPT terpadu pada Tanaman Hortikultura Jawa Barat. Provinsi Jawa Barat: Dinas Pertanian Tanaman Pangan.

_ _ _ _ _ 1996. Keprok Frimong. Jakarta: TRUBUS.

http:// www.ccrcfarm asiugm.wordpress.com

http:// www.iptek.net.id

http://www.bi.go.id

“ BUDIDAYA TANAMAN BUAH JERUK KEPROK “

Nama : Ira Ayu

Kelas : X Akuntansi 1

SMKN 3 BALEENDAH

Jl. Adipati Agung No. 34 Baleendah

Telp/Fax ( 022 ) 5944735

Daftar isi

Kata pengantar……………….i

Daftar isi………………….......ii

Bab I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang….........1.2 Tujuan………………..1.3 Hipotesis……………..

Bab II BAHAN DAN METODE

2.1 BahanAlat…………………...

2.2 MetodeCara…………………..

Bab III HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil…………………

3.2 Pembahasan…………