kanker kolorektal

Upload: monickmanda

Post on 18-Oct-2015

47 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kolorektal

TRANSCRIPT

  • 5/28/2018 Kanker Kolorektal

    1/3

    Kanker KolorektalDEFINISI

    Di negara barat, kanker usus besar (kolon) dan rektum (kanker kolorektal) adalah

    jenis kanker no 2 yang paling sering terjadi dan kanker penyebab kematian no 2!ngka kejadian kanker kolorektal mulai meningkat pada umur "# tahun dan

    pun$aknya pada umur %#&' tahun

    Kanker usus besar (kanker kolon) lebih sering terjadi pada anita, kanker rektum

    lebih sering ditemukan pada pria

    Sekitar * penderita kanker kolon atau kanker rektum memiliki lebih dari satukanker kolorektum pada saat yang bersamaan

    Kanker kolon biasanya dimulai dengan pembengkakan seperti kan$ing padapermukaan lapisan usus atau pada polip Kemudian kanker akan mulai memasuki

    dinding usus Kelenjar getah bening di dekatnya juga bisa terkenaKarena darah dari dinding usus dibaa ke hati, kanker kolon biasanya menyebar

    (metastase) ke hati segera setelah menyebar ke kelenjar getah bening di dekatnya

    +ENE-!-

    Seseorang dengan riayat keluarga menderita kanker kolon, memiliki resiko tinggi

    mengidap kanker

    .iayat poliposis keturunan atau penyakit yang serupa juga meningkatkan resikokanker kolon

    +enderita kolitis ulserati/a atau penyakit 0rohn memiliki resiko lebih tinggi untuk

    menderita kanker.esikonya berhubungan dengan usia penderita pada saat kelainan ini timbul danlamanya penderita mengalami kelainan ini

    1akanan memegang perananan penting dalam resiko kanker kolon, tetapi bagaimana$aranya, tidak diketahui

    Di seluruh dunia, orang dengan resiko tertinggi adalah yang tinggal di perkotaan dan

    mengkonsumsi makanan khas orang&orang barat yang kaya 1akanan tersebut rendahserat dan tinggi protein hean, lemak dan karbohidrat

    .esiko agaknya menurun dengan diet tinggi kalsium, /itamin D dan sayuran seperti

    toge -rusel, kubis dan brokoli

    E3!4!

    Kanker kolorektal tumbuh perlahan dan memakan aktu yang lama sebelummenyebabkan gejala

    ejalanya tergantung kepada jenis, lokasi dan penyebaran kanker

    5sus besar sebelah kanan (kolon asendens) memiliki diameter yang besar dan dinding

    yang tipis Karena isinya berupa $airan, kolon asendens tidak akan tersumbat sampai

    terjadinya stadium akhir kanker6umor pada kolon asendens bisa begitu membesar sehingga dapat dirasakan melalui

    dinding perut

    4emah karena anemia yang berat mungkin merupakan satu&satunya gejala

    5sus besar sebelah kiri (kolon desendens) memiliki diameter yang lebih ke$il dan

    dinding yang lebih tebal dan tinjanya agak padat

    Kanker $enderung mengelilingi bagian kolon ini, menyebabkan sembelit dan buangair besar yang sering, se$ara bergantian

    Karena kolon desendens lebih sempit dan dindingnya lebih tebal, penyumbatan

    terjadi lebih aal +enderita mengalami nyeri kram perut atau nyeri perut yang hebatdan sembelit 6inja bisa berdarah, tetapi lebih sering darahnya tersembunyi, dan

    hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan laboratorium

  • 5/28/2018 Kanker Kolorektal

    2/3

    Kebanyakan kanker menyebabkan perdarahan, tapi biasanya perlahan+ada kanker rektum, gejala pertama yang paling sering adalah perdarahan selama

    buang air besar 3ika rektum berdarah, bahkan bila penderita diketahui juga menderita

    asir atau penyakit di/ertikel, juga harus di7ikirkan kemungkinan terjadinya kanker

    +ada kanker rektum, penderita bisa merasakan nyeri saat buang air besar danperasaan baha rektumnya belum sepenuhnya kosong Duduk bisa terasa sakit

    6etapi biasanya penderita tidak merasakan nyeri karena kankernya, ke$uali kanker

    sudah menyebar ke jaringan diluar rektum

    DI!N8S!

    Seperti kanker lainnya, pemeriksaan penyaring rutin, membantu penemuan dini dari

    kanker kolorektal

    6inja diperiksa se$ara mikroskopik untuk menghitung jumlah darah5ntuk membantu meyakinkan hasil pemeriksaan yang tepat, penderita memakan

    daging merah tinggi serat selama 9 hari sebelum pengambilan sampel tinja-ila pemeriksaan penyaring ini menunjukan kemungkinan kanker, dibutuhkan

    pemeriksaan lanjutan

    Sebelum dilakukan endoskopi, usus dikosongkan, seringkali dengan menggunakan

    pen$ahar dan beberapa enemaSekitar %* kanker kolorektal dapat dilihat dengan sigmoidoskop

    -ila terlihat polip yang mungkin ganas, seluruh usus besar diperiksa dengan

    kolonoskopi, yang daya jangkaunya lebih panjang -eberapa pertumbuhan yangterlihat ganas diangkat dengan menggunakan alat bedah melalui kolonoskopi,

    pertumbuhan lainnya harus diangkat dengan pembedahan biasa

    Kolonoskopi

    +emeriksaan darah dapat membantu dalam menegakkan diagnosis

    +ada '#* orang yang menderita kanker kolorektal, kadar antigen karsinoembriogenikdalam darahnya tinggi -ila sebelum kanker diangkat kadar antigen ini tinggi, maka

    sesudah pembedahan kadarnya bisa turun +ada kunjungan berikutnya, kadar antigen

    ini diukur kembali: jika kadarnya meningkat berarti kanker telah kambuh kembali-isa juga dilakukan pengukuran 2 antigen lainnya, yaitu 0!;

  • 5/28/2018 Kanker Kolorektal

    3/3

    harapan hidup+engangkatan tumor dan terapi penyinaran, e7ekti7 untuk penderita kanker rektum

    yang disertai ;&" kanker kelenjar getah bening 6etapi kurang e7ekti7 pada penderita

    kanker rektum yang memiliki lebih dari " kanker kelenjar kelenjar getah bening

    3ika kanker kolorektal telah menyebar dan tampaknya pembedahan tidak membantu

    penyembuhan, bisa dilakukan kemoterapi dengan 7loroura$il dan le/amisole, yang

    bisa meningkatkan harapan hidup

    -ila kanker kolorektal telah begitu menyebar sehingga tidak dapat diangkat

    seluruhnya, pembedahan untuk meringankan penyumbatan usus, bisa meringankangejala 6etapi harapan hidupnya hanya sekitar ' bulan

    3ika kanker telah menyebar hanya ke hati, obat kemoterapi dapat disuntikan langsung

    ke dalam pembuluh darah yang menuju ke hati 1eskipun mahal, pengobatan ini bisamemberikan lebih banyak keuntungan daripada kemoterapi yang biasa 6etapi

    pengobatan ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut -ila kanker telah menyebardi luar hati, pengobatan ini tidak e7ekti7 lagi

    Setelah kanker kolorektal diangkat seluruhnya melalui pembedahan, dilakukan

    kolonoskopi untuk memeriksa usus yang tersisa, sebanyak 2& kali setiap

    tahunnya-ila pemeriksaan ini tidak menunjukkan adanya kanker, pemeriksaanberikutnya dilakukan setiap 2&9 tahun sekali

    http://www.indonesiaindonesia.com/newreply.php?do=newreply&noquote=1&p=19461