kamis 2 mei 2019 15 · 2019. 5. 2. · “seluruh kegiatan peresmian gi bei tersebut memiliki...

1
15 Oleh Parluhutan Situmorang JAKARTA – PT Adaro Energy Tbk (ADRO) membagikan dividen final tahun buku 2018 sebesar US$ 200 juta, atau setara 47,87% dari laba bersih tahun lalu. Nilai dividen tersebut tu- run 20% dibanding dividen tahun sebelumnya yang mencapai US$ 250 juta. KAMIS 2 MEI 2019 PEMBERITAHUAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT MATAHARI PUTRA PRIMA TBK Dengan ini disampaikan Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) PT MATAHARI PUTRA PRIMA Tbk., berkedudukan di Jakarta Pusat (“Perseroan”). Rapat diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 29 April 2019 di Ruang Mahogany 1 & 2, Hotel Aryaduta Lippo Village, 401 Boulevard Jend. Sudirman Lippo Village 1300, Tangerang 15811, dibuka pada pukul 10.15 WIB dan ditutup pada pukul 11.57 WIB. Agenda Rapat adalah sebagai berikut: 1. Laporan Direksi mengenai Kegiatan dan Tata Usaha Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018 serta persetujuan termasuk pengesahan Laporan Posisi Keuangan (Neraca), Laporan Laba/Rugi Komprehensif untuk tahun buku 2018, persetujuan Laporan Tahunan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, serta memberikan pembebasan dan pelunasan ( Acquit et de Charge) sepenuhnya kepada seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang telah dijalankan dalam tahun buku tersebut; 2. Penetapan rencana penggunaan laba/rugi Perseroan Tahun Buku 2018; 3. Penunjukan Akuntan Publik yang akan melakukan audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku 2019 dan pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lain penunjukan tersebut; 4. Penetapan dan/atau pengangkatan susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan termasuk Komisaris Independen serta penentuan gaji/honorarium dan/atau tunjangan lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan; 5. Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik No. 19 tahun 2017 tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia. Rapat dihadiri oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi sebagai berikut: 1. Bapak Roy N. Mandey Wakil Presiden Komisaris Independen 2. Bapak Rudy Ramawy Komisaris Independen 3. Bapak Bunjamin J. Mailool Presiden Direktur 4. Bapak Fendi Santoso Direktur Independen 5. Bapak Andre Rumantir Direktur Kuorum Kehadiran Para Pemegang Saham Rapat dihadiri sebanyak 6.525.604.995 saham atau mewakili 86,6712% dari 7.529.147.920 saham yang merupakan seluruh saham yang telah dikeluarkan atau ditempatkan oleh Perseroan, karenanya sesuai dengan ketentuan yang diatur dan Undang-Undang Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar Perseroan serta Peraturan Otoritas Jasa Keuangan untuk pelaksanaan Rapat serta pengambilan keputusan atas seluruh agenda Rapat telah terpenuhi. Kesempatan Tanya Jawab Kepada pemegang saham dan/atau kuasanya yang hadir dalam Rapat diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan, pendapat, usul dan/atau saran yang berhubungan dengan Agenda Rapat yang dibicarakan, dengan mekanisme mengangkat tangan dan menyerahkan formulir pertanyaan. - 2 orang penanya yang mengajukan pertanyaan dan saran untuk agenda I - 1 orang penanya yang mengajukan pertanyaan untuk agenda II - 1 orang yang memberikan masukan/saran untuk agenda III - 1 orang yang memberikan masukan/saran untuk agenda IV Mekanisme Pengambilan Keputusan Mekanisme pengambilan keputusan dilakukan secara lisan dengan meminta kepada pemegang saham dan/atau kuasanya untuk mengangkat tangan bagi yang memberikan suara tidak setuju dan abstain, sedangkan yang memberikan suara setuju tidak diminta mengangkat tangan. Suara abstain dianggap mengeluarkan suara yang sama dengan suara mayoritas para pemegang saham yang mengeluarkan suara. Keputusan Rapat Hasil pengambilan keputusan yang dilakukan melalui pemungutan suara, sebagai berikut : Agenda Pertama: Suara yang hadir : 6.525.604.995 saham Suara tidak setuju : - saham Suara abstain : - saham Total suara setuju : 6.525.604.995 saham = 100 % Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan: 1. Menyetujui dan menerima baik laporan Direksi Perseroan mengenai Kegiatan Operasional dan Tata Usaha Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018 yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 termasuk antara lain setiap kebijakan, keputusan, kesepakatan, persetujuan terkait: kerjasama diantaranya dengan berbagai institusi profesi penunjang maupun relasi, pelaksanaan program kemitraan, pengadaan, pembelian dan penjualan/perdagangan, sewa menyewa ruangan/gedung untuk gerai berikut penyesuaiannya, pelaksanaan renovasi, pembukaan dan penutupan gerai, kebijakan sistem administrasi laporan keuangan, perjanjian-perjanjian fasilitas kredit berikut dengan perubahan/ perpanjangannya, pelaksanaan tanggung jawab Sosial (Corporate Social Responsibility), sebagaimana secara umum telah dipaparkan dan dijelaskan dalam Rapat. 2. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Terdaftar Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan sebagaimana ternyata dari suratnya tertanggal 27 Maret 2019, Nomor : 00224/2.1030/AU.1/05/0502-2/1/III/2019 dengan pendapat Wajar, Laporan Komite Audit, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, dengan memberikan pembebasan dan pelunasan ( Acquit et de Charge) sepenuhnya kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dalam arti yang seluas-luasnya dari tanggung jawab tindakan pengurusan serta pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2018 dan sampai dengan tanggal ditutupnya Rapat hari ini sebagaimana tercermin ataupun tidak tercermin dalam uraian Laporan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan maupun dalam Laporan Keuangan Perseroan selama tahun buku 2018, antara lain terkait: kerjasama diantaranya dengan berbagai institusi profesi penunjang maupun relasi, pelaksanaan program kemitraan, pengadaan, pembelian dan penjualan/ perdagangan, sewa menyewa ruangan/gedung untuk gerai berikut penyesuaiannya, pelaksanaan renovasi, pembukaan dan penutupan gerai, kebijakan sistem administrasi laporan keuangan, perjanjian-perjanjian fasilitas kredit berikut dengan perubahan/perpanjangannya, pelaksanaan pemenuhan kewajiban-kewajiban kepada bank. Agenda Kedua: Suara yang hadir : 6.525.604.995 saham Suara tidak setuju : - saham Suara abstain : - saham Total suara setuju : 6.525.604.995 saham = 100 % Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan: 1. Menyetujui untuk tidak melakukan pembayaran dividen dari tahun buku 2018 yang mengalami Kerugian Bersih Setelah Pajak sebesar Rp. 898.271.682.413,- (delapan ratus sembilan puluh delapan milyar dua ratus tujuh puluh satu juta enam ratus delapan puluh dua ribu empat ratus tiga belas rupiah). 2. Memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melaksanakan segala sesuatunya sehubungan dengan hal tersebut di atas. Agenda Ketiga: Suara yang hadir : 6.525.604.995 saham Suara tidak setuju : - saham Suara abstain : - saham Total suara setuju : 6.525.604.995 saham = 100 % Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan: Menyetujui untuk melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan untuk memilih dan menunjuk Akuntan Publik Terdaftar untuk mengaudit pembukuan Perseroan tahun buku 2019 serta memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lain atas pengangkatan tersebut. Agenda Keempat: Suara yang hadir : 6.525.604.995 saham Suara tidak setuju : 23.658.800 saham Suara abstain : - saham Total suara setuju : 6.501.946.195 saham = 99,637 % Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan: 1. Memberhentikan dengan hormat Bapak Niel Byron Nielson dari jabatan Komisaris Independen Perseroan; 2. Memberhentikan dengan hormat: a. Bapak Rudy Ramawy dari jabatan Komisaris Independen, sekaligus mengangkat dan menetapkan sebagai Komisaris Perseroan; b. Bapak Bunjamin J. Mailool dari jabatan Presiden Direktur, sekaligus mengangkat dan menetapkan sebagai Komisaris Perseroan; c. Bapak Fendi Santoso dari jabatan Direktur Independen, sekaligus mengangkat dan menetapkan sebagai Direktur Perseroan. 3. Mengangkat dan menetapkan Bapak Adrian Suherman sebagai Presiden Direktur Perseroan; 4. Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan termasuk Komisaris Independen terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020, adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris: Presiden Komisaris Independen : Bapak John Bellis Wakil Presiden Komisaris Independen : Bapak Roy Nicholas Mandey Komisaris Independen : Bapak William Travis Saucer Komisaris Independen : Bapak Chua Siang Hwee, Jeffrey Komisaris Independen : Ibu Liu Wai Ling Komisaris : Bapak John Riady Komisaris : Bapak Rudy Ramawy Komisaris : Bapak Bunjamin J. Mailool Komisaris : Bapak Henry J. Liando Direksi: Presiden Direktur : Bapak Adrian Suherman Direktur : Bapak Fendi Santoso Direktur : Bapak Ir. Andre Rumatir Direktur : Ibu Widhayati Hendropurnomo 5. Menyetujui sistem remunerasi termasuk gaji atau honorarium dan tunjangan atau remunerasi lainnya bagi Anggota Dewan Komisaris dengan landasan perumusan berdasarkan orientasi kinerja, persaingan pasar dan penyelarasan kapasitas finansial Perseroan untuk memenuhinya, serta hal-hal lain yang diperlukan dengan batasan jumlah kolektif sebesar 0,3% dari penjualan bersih Perseroan. 6. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk merancang, menetapkan dan memberlakukan sistem remunerasi termasuk honorarium, tunjangan, gaji, bonus dan atau remunerasi lainnya bagi Direksi Perseroan dengan landasan perumusan berdasarkan orientasi kinerja, persaingan pasar dan penyelarasan kapasitas finansial Perseroan untuk memenuhinya, serta hal-hal lain yang diperlukan. 7. Memberikan wewenang dan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan sehubungan dengan perubahan dan penegasan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut di atas termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan kembali keputusan tersebut dalam akta Notaris, dan selanjutnya memberitahukannya kepada Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, mendaftarkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut dalam Daftar Perusahaan dan untuk mengajukan serta menandatangani semua permohonan dan atau dokumen lainnya yang diperlukan tanpa ada yang dikecualikan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Agenda Kelima: Suara yang hadir : 6.525.604.995 saham Suara tidak setuju : 23.658.800 saham Suara abstain : - saham Total suara setuju : 6.501.946.195 saham = 99,637 % Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan: 1. Menyetujui atas penyesuaian Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 95 Tahun 2015 tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia; 2. Menyetujui untuk menyusun kembali seluruh ketentuan Anggaran Dasar sehubungan dengan perubahan sebagaimana dimaksud pada butir 1 (satu) keputusan yang disebutkan sebelumnya; 3. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan mata acara Rapat ini, termasuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar dalam suatu Akta Notaris dan menyampaikan kepada instansi yang berwenang untuk mendapatkan persetujuan dan/atau tanda penerimaan pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar, melakukan segala sesuatu yang dipandang perlu dan berguna untuk keperluan tersebut dengan tidak ada satupun yang dikecualikan, termasuk untuk mengadakan penambahan dan/atau perubahan dalam perubahan Anggaran Dasar tersebut dipersyaratkan oleh instansi yang berwenang. Risalah Rapat Perseroan ini dimuat dalam akta Notaris Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., tertanggal 29 April 2019 Nomor 133. Demikian Ringkasan Risalah Rapat ini disampaikan untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka. Tangerang, 2 Mei 2019 PT Matahari Putra Prima Tbk. Direksi JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah melakukan dua peresmian dan satu peresmian kembali Galeri Investasi BEI (GI BEI) di universitas. Pertama, BEI meresmikan kembali (relaunching) GI BEI di Uni- versitas Sangga Buana YPKP di Bandung, Jawa Barat, yang merupakan kerja sama tiga pihak, yaitu BEI dengan Universitas Sangga Buana YPKP dan PT MNC Sekuritas. Kemudian, masih dari Kota Bandung, BEI meresmi- kan GI BEI di Fakultas Agama Islam Universitas Islam Nusantara, yang merupakan kerja sama tiga pihak antara BEI dengan Fakultas Agama Islam Universitas Islam Nusantara dan PT Phintraco Sekuritas. GI BEI Fakultas Agama Islam Universitas Islam Nu- santara menjadi Galeri Investasi ketujuh yang diresmikan pada 2019, Galeri Investasi ke-31 di Provinsi Jawa Barat, dan Galeri Investasi ke-418 di seluruh Indonesia. Kemudian, BEI meresmikan Galeri Investasi pertama yang diresmikan pada tahun 2019 di Provinsi Sulawesi Tenggara, yaitu GI BEI Universitas Sulawesi Tenggara, sekaligus menjadi Galeri Investasi yang ke-419 di Indo- nesia. GI BEI tersebut merupakan kerja sama antara BEI dengan Universitas Sulawesi Tenggara dan PT Indo Premier Sekuritas. “Seluruh kegiatan peresmian GI BEI tersebut memiliki tujuan untuk literasi dan edukasi pasar modal di lingkun- gan akademisi dan masyarakat sekitar,” jelas BEI dalam keterangan resmi, baru-baru ini. Sementara itu, pada pekan lalu, Obligasi Berkelanju- tan Indonesia Eximbank IV Tahap IV Tahun 2019 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Indonesia Eximbank I Tahap III Tahun 2019 yang diterbitkan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia resmi dicatatkan di BEI. Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Tahap IV Tahun 2019 yang dicatatkan dengan nilai nominal se- besar Rp 3,85 triliun itu terdiri atas enam seri. Kemudian, untuk Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Indonesia Ex- imbank I Tahap III Tahun 2019 yang dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp 441 miliar terdiri atas tiga seri. Adapun total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang 2019 adalah 29 emisi dari 20 perusa- haan tercatat senilai Rp 29,84 triliun. Dengan pencatatan ini, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang masa berjumlah 401 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 424,12 triliun dan US$ 47,5 juta, yang diterbitkan oleh 117 perusahaan tercatat. Sementara, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 100 seri dengan nilai nominal Rp 2.478,9 triliun dan US$ 400 juta. Efek Beragun Aset (EBA) se- banyak 10 emisi senilai Rp 9,32 triliun. (jm) Presiden Direktur Adaro Energy Garibaldi Thohir menga- takan, perseroan telah membagi- kan dividen interim sebanyak US$ 75 juta pada 15 Januari 2019. Sesuai rencana, sisa laba bersih akan disisihkan sebagai cadangan atau laba ditahan. “Meski mengalami penurunan laba bersih pada tahun lalu, perse- roan tetap berkomitmen memba- gikan dividen tunai kepada pe- megang saham,” jelas dia usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (30/4). Sebagai informasi, laba bersih Adaro menurutn 13,57% men- jadi US$ 417,72 juta pada tahun lalu, dari tahun sebelumnya US$ 483,30 juta. Namun, perseroan mencatat kenaikan pendapatan 11,04%, dari US$ 3,26 miliar pada tahun 2017 menjadi US$ 3,62 mi- liar sepanjang tahun lalu. Selain membagikan dividen, pe- rusahaan juga melakukan pe- nunjukan komisaris baru. Para pemegang saham menyetujui penunjukan terhadap Mohammad Effendi sebagai Komisaris Inde- penden perusahaan, efektif sejak berakhirnya RUPST ini sampai berakhirnya RUPST tahun 2023. Adapun, guna menyiasati harga batubara yang mengalami pele- mahan, Adaro giat mengejar produksi jenis batubara coking coal . Tahun ini, Adaro menar- getkan produksi hingga 4 juta ton coking coal yang berasal dari tambang dalam negeri dan tam- bang kastrel yang baru baru saja diakuisisi perseroan tahun lalu. Direktur Produksi Adaro Energy Chia Ah Hoo menjelas- kan, perusahaan membidik total produksi sebesar 54 hingga 56 juta ton batubara pada tahun ini. Jumlah tersebut tak hanya batu- bara berkalori rendah dan mene- ngah, tapi juga termasuk produksi batubara berkalori tinggi. “Perseroan akan memproduk- si coking coal dari sumber tam- bang di Kalimantan Tengah dan juga Australia. Tapi ini memang lapangan baru, jadi kami perlu waktu. Untuk tahun ini kami coba untuk bisa kejar produksi 4 juta ton,” jelas dia. Sesuai rencana, dari total pro- duksi 4 juta ton tersebut, nantinya 1 juta ton dari tambang Kaliman- tan Tengah dan 3 juta ton dari tambang Kastrel di Australia. Produksi dari tambang batubara di Australia diharapkan naik 40% dibanding tahun lalu. Adaro men- dapatkan porsi produksi sesuai dengan kepemilikan saham pada tambang tersebut Menurut Chia, coking coal me- miliki potensi pasar dan marjin yang lebih tebal dibanding de- ngan batubara berkalori rendah. Perseroan berharap porsi produk- si coking coal terus membesar di masa mendatang. Seperti diketahui, Adaro Energy bersama EMR Capital Ltdmerampungkan akuisisi 80% kepemilikan Rio Tinto atas Kes- trel Coal Mine pada Agustus 2018. Kala itu, nilai akuisisi mencapai US$ 2,6 miliar. Dalam proses akuisisi tersebut, Adaro dan EMR Capital mem- bentuk perusahaan patungan bernama Kestrel Coal Resources Pty Ltd. Adapun kepemilikan sa- ham Adaro sebesar 48% dan EMR 52%. Pasca akuisisi, kepemilikan saham pada tambang Kestrel menjadi Kestrel Coal Resources Pty Ltd  80% dan Mitsui Coal Australia 20%. Tambang Kestrel terletak 40 kilometer di utara kota Emerald yang berada di area tambang batubara Bowen Basin, negara bagian Queensland, Australia. Pada tahun 2017, Kestrel mem- produksi 4,25 metrik ton batu- bara metalurgi berkualitas tinggi dan memiliki cadangan yang dapat dijual (marketable reserves) sebesar 146 metrik ton dan sum- ber daya mencapai 241 metrik ton. (C01) RUPST GarudaFood Direktur Utama PT.Garudafood Putra Putri Jaya Hardianto Atmadja (kedua kiri) bersama Komisaris Independen Dorodjatun Kuntjoro Jakti (kedua kanan), Komisaris Hartono Admadja (kanan) dan Direktur Coporate Secretary Paulus Tedjosutikno (kiri) berbincang bersama usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan(RUPST) di Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (30/4/2019). PT. Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood) dengan kode saham “GOOD” membagikan deviden sebesar Rp.17,-per lembar saham atau sebesar 31 persen dari tahun buku 2018, Perseroaan juga mencatat pertumbuhan sebesar 7,6 persen atau sebesar Rp.568 miliar dari kontribusi penjualan di tahun 2018. ant

Upload: others

Post on 29-Nov-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KAMIS 2 MEI 2019 15 · 2019. 5. 2. · “Seluruh kegiatan peresmian GI BEI tersebut memiliki tujuan untuk literasi dan edukasi pasar modal di lingkun-gan akademisi dan masyarakat

15

Oleh Parluhutan Situmorang

JAKARTA – PT Adaro Energy Tbk (ADRO) membagikan dividen final tahun buku 2018 sebesar US$ 200 juta, atau setara 47,87% dari laba bersih tahun lalu. Nilai dividen tersebut tu-run 20% dibanding dividen tahun sebelumnya yang mencapai US$ 250 juta.

KAMIS 2 MEI 2019

PEMBERITAHUAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN

PT MATAHARI PUTRA PRIMA TBKDengan ini disampaikan Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) PT MATAHARI PUTRA PRIMA Tbk., berkedudukan di Jakarta Pusat (“Perseroan”).

Rapat diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 29 April 2019 di Ruang Mahogany 1 & 2, Hotel Aryaduta Lippo Village, 401 Boulevard Jend. Sudirman Lippo Village 1300, Tangerang 15811, dibuka pada pukul 10.15 WIB dan ditutup pada pukul 11.57 WIB.

Agenda Rapat adalah sebagai berikut:1. Laporan Direksi mengenai Kegiatan dan Tata Usaha Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018 serta persetujuan termasuk pengesahan Laporan

Posisi Keuangan (Neraca), Laporan Laba/Rugi Komprehensif untuk tahun buku 2018, persetujuan Laporan Tahunan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, serta memberikan pembebasan dan pelunasan (Acquit et de Charge) sepenuhnya kepada seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang telah dijalankan dalam tahun buku tersebut;

2. Penetapan rencana penggunaan laba/rugi Perseroan Tahun Buku 2018;3. Penunjukan Akuntan Publik yang akan melakukan audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku 2019 dan pemberian wewenang kepada

Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lain penunjukan tersebut;4. Penetapan dan/atau pengangkatan susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan termasuk Komisaris Independen serta penentuan

gaji/honorarium dan/atau tunjangan lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan;5. Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik No. 19 tahun 2017

tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia.

Rapat dihadiri oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi sebagai berikut:1. Bapak Roy N. Mandey Wakil Presiden Komisaris Independen2. Bapak Rudy Ramawy Komisaris Independen3. Bapak Bunjamin J. Mailool Presiden Direktur4. Bapak Fendi Santoso Direktur Independen5. Bapak Andre Rumantir Direktur

Kuorum Kehadiran Para Pemegang SahamRapat dihadiri sebanyak 6.525.604.995 saham atau mewakili 86,6712% dari 7.529.147.920 saham yang merupakan seluruh saham yang telah dikeluarkan atau ditempatkan oleh Perseroan, karenanya sesuai dengan ketentuan yang diatur dan Undang-Undang Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar Perseroan serta Peraturan Otoritas Jasa Keuangan untuk pelaksanaan Rapat serta pengambilan keputusan atas seluruh agenda Rapat telah terpenuhi.

Kesempatan Tanya JawabKepada pemegang saham dan/atau kuasanya yang hadir dalam Rapat diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan, pendapat, usul dan/atau saran yang berhubungan dengan Agenda Rapat yang dibicarakan, dengan mekanisme mengangkat tangan dan menyerahkan formulir pertanyaan.

- 2 orang penanya yang mengajukan pertanyaan dan saran untuk agenda I- 1 orang penanya yang mengajukan pertanyaan untuk agenda II- 1 orang yang memberikan masukan/saran untuk agenda III- 1 orang yang memberikan masukan/saran untuk agenda IV

Mekanisme Pengambilan KeputusanMekanisme pengambilan keputusan dilakukan secara lisan dengan meminta kepada pemegang saham dan/atau kuasanya untuk mengangkat tangan bagi yang memberikan suara tidak setuju dan abstain, sedangkan yang memberikan suara setuju tidak diminta mengangkat tangan. Suara abstain dianggap mengeluarkan suara yang sama dengan suara mayoritas para pemegang saham yang mengeluarkan suara.

Keputusan RapatHasil pengambilan keputusan yang dilakukan melalui pemungutan suara, sebagai berikut :

• AgendaPertama:Suara yang hadir : 6.525.604.995 sahamSuara tidak setuju : - sahamSuara abstain : - sahamTotal suara setuju : 6.525.604.995 saham = 100 %

Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan:1. Menyetujui dan menerima baik laporan Direksi Perseroan mengenai Kegiatan Operasional dan Tata Usaha Keuangan Perseroan untuk tahun

buku 2018 yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 termasuk antara lain setiap kebijakan, keputusan, kesepakatan, persetujuan terkait: kerjasama diantaranya dengan berbagai institusi profesi penunjang maupun relasi, pelaksanaan program kemitraan, pengadaan, pembelian dan penjualan/perdagangan, sewa menyewa ruangan/gedung untuk gerai berikut penyesuaiannya, pelaksanaan renovasi, pembukaan dan penutupan gerai, kebijakan sistem administrasi laporan keuangan, perjanjian-perjanjian fasilitas kredit berikut dengan perubahan/ perpanjangannya, pelaksanaan tanggung jawab Sosial (Corporate Social Responsibility), sebagaimana secara umum telah dipaparkan dan dijelaskan dalam Rapat.

2. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Terdaftar Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan sebagaimana ternyata dari suratnya tertanggal 27 Maret 2019, Nomor : 00224/2.1030/AU.1/05/0502-2/1/III/2019 dengan pendapat Wajar, Laporan Komite Audit, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, dengan memberikan pembebasan dan pelunasan (Acquit et de Charge) sepenuhnya kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dalam arti yang seluas-luasnya dari tanggung jawab tindakan pengurusan serta pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2018 dan sampai dengan tanggal ditutupnya Rapat hari ini sebagaimana tercermin ataupun tidak tercermin dalam uraian Laporan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan maupun dalam Laporan Keuangan Perseroan selama tahun buku 2018, antara lain terkait: kerjasama diantaranya dengan berbagai institusi profesi penunjang maupun relasi, pelaksanaan program kemitraan, pengadaan, pembelian dan penjualan/ perdagangan, sewa menyewa ruangan/gedung untuk gerai berikut penyesuaiannya, pelaksanaan renovasi, pembukaan dan penutupan gerai, kebijakan sistem administrasi laporan keuangan, perjanjian-perjanjian fasilitas kredit berikut dengan perubahan/perpanjangannya, pelaksanaan pemenuhan kewajiban-kewajiban kepada bank.

• AgendaKedua:Suara yang hadir : 6.525.604.995 sahamSuara tidak setuju : - sahamSuara abstain : - sahamTotal suara setuju : 6.525.604.995 saham = 100 %

Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan:1. Menyetujui untuk tidak melakukan pembayaran dividen dari tahun buku 2018 yang mengalami Kerugian Bersih Setelah Pajak sebesar

Rp. 898.271.682.413,- (delapan ratus sembilan puluh delapan milyar dua ratus tujuh puluh satu juta enam ratus delapan puluh dua ribu empat ratus tiga belas rupiah).

2. Memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melaksanakan segala sesuatunya sehubungan dengan hal tersebut di atas.

• AgendaKetiga:Suara yang hadir : 6.525.604.995 sahamSuara tidak setuju : - sahamSuara abstain : - sahamTotal suara setuju : 6.525.604.995 saham = 100 %

Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan:Menyetujui untuk melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan untuk memilih dan menunjuk Akuntan Publik Terdaftar untuk mengaudit pembukuan Perseroan tahun buku 2019 serta memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lain atas pengangkatan tersebut.

• AgendaKeempat:Suara yang hadir : 6.525.604.995 sahamSuara tidak setuju : 23.658.800 sahamSuara abstain : - sahamTotal suara setuju : 6.501.946.195 saham = 99,637 %

Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan:1. Memberhentikan dengan hormat Bapak Niel Byron Nielson dari jabatan Komisaris Independen Perseroan;2. Memberhentikan dengan hormat:

a. Bapak Rudy Ramawy dari jabatan Komisaris Independen, sekaligus mengangkat dan menetapkan sebagai Komisaris Perseroan;b. Bapak Bunjamin J. Mailool dari jabatan Presiden Direktur, sekaligus mengangkat dan menetapkan sebagai Komisaris Perseroan;c. Bapak Fendi Santoso dari jabatan Direktur Independen, sekaligus mengangkat dan menetapkan sebagai Direktur Perseroan.

3. Mengangkat dan menetapkan Bapak Adrian Suherman sebagai Presiden Direktur Perseroan;4. Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan termasuk Komisaris Independen terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai

dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020, adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris: Presiden Komisaris Independen : Bapak John BellisWakil Presiden Komisaris Independen : Bapak Roy Nicholas MandeyKomisaris Independen : Bapak William Travis SaucerKomisaris Independen : Bapak Chua Siang Hwee, JeffreyKomisaris Independen : Ibu Liu Wai LingKomisaris : Bapak John RiadyKomisaris : Bapak Rudy RamawyKomisaris : Bapak Bunjamin J. MailoolKomisaris : Bapak Henry J. Liando Direksi: Presiden Direktur : Bapak Adrian SuhermanDirektur : Bapak Fendi SantosoDirektur : Bapak Ir. Andre RumatirDirektur : Ibu Widhayati Hendropurnomo

5. Menyetujui sistem remunerasi termasuk gaji atau honorarium dan tunjangan atau remunerasi lainnya bagi Anggota Dewan Komisaris dengan landasan perumusan berdasarkan orientasi kinerja, persaingan pasar dan penyelarasan kapasitas finansial Perseroan untuk memenuhinya, serta hal-hal lain yang diperlukan dengan batasan jumlah kolektif sebesar 0,3% dari penjualan bersih Perseroan.

6. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk merancang, menetapkan dan memberlakukan sistem remunerasi termasuk honorarium, tunjangan, gaji, bonus dan atau remunerasi lainnya bagi Direksi Perseroan dengan landasan perumusan berdasarkan orientasi kinerja, persaingan pasar dan penyelarasan kapasitas finansial Perseroan untuk memenuhinya, serta hal-hal lain yang diperlukan.

7. Memberikan wewenang dan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan sehubungan dengan perubahan dan penegasan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut di atas termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan kembali keputusan tersebut dalam akta Notaris, dan selanjutnya memberitahukannya kepada Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, mendaftarkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut dalam Daftar Perusahaan dan untuk mengajukan serta menandatangani semua permohonan dan atau dokumen lainnya yang diperlukan tanpa ada yang dikecualikan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

• AgendaKelima:Suara yang hadir : 6.525.604.995 sahamSuara tidak setuju : 23.658.800 sahamSuara abstain : - sahamTotal suara setuju : 6.501.946.195 saham = 99,637 %

Dengan demikian Rapat dengan Suara Terbanyak Memutuskan:1. Menyetujui atas penyesuaian Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik

Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 95 Tahun 2015 tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia;

2. Menyetujui untuk menyusun kembali seluruh ketentuan Anggaran Dasar sehubungan dengan perubahan sebagaimana dimaksud pada butir 1 (satu) keputusan yang disebutkan sebelumnya;

3. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan mata acara Rapat ini, termasuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar dalam suatu Akta Notaris dan menyampaikan kepada instansi yang berwenang untuk mendapatkan persetujuan dan/atau tanda penerimaan pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar, melakukan segala sesuatu yang dipandang perlu dan berguna untuk keperluan tersebut dengan tidak ada satupun yang dikecualikan, termasuk untuk mengadakan penambahan dan/atau perubahan dalam perubahan Anggaran Dasar tersebut dipersyaratkan oleh instansi yang berwenang.

Risalah Rapat Perseroan ini dimuat dalam akta Notaris Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., tertanggal 29 April 2019 Nomor 133.

Demikian Ringkasan Risalah Rapat ini disampaikan untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.

Tangerang, 2 Mei 2019PT Matahari Putra Prima Tbk.

Direksi

JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah melakukan dua peresmian dan satu peresmian kembali Galeri Investasi BEI (GI BEI) di universitas. Pertama, BEI meresmikan kembali (relaunching) GI BEI di Uni-versitas Sangga Buana YPKP di Bandung, Jawa Barat, yang merupakan kerja sama tiga pihak, yaitu BEI dengan Universitas Sangga Buana YPKP dan PT MNC Sekuritas.

Kemudian, masih dari Kota Bandung, BEI meresmi-kan GI BEI di Fakultas Agama Islam Universitas Islam Nusantara, yang merupakan kerja sama tiga pihak antara BEI dengan  Fakultas Agama Islam Universitas Islam Nusantara dan PT Phintraco Sekuritas.

GI BEI Fakultas Agama Islam Universitas Islam Nu-santara menjadi Galeri Investasi ketujuh yang diresmikan pada 2019, Galeri Investasi ke-31 di Provinsi Jawa Barat, dan Galeri Investasi ke-418 di seluruh Indonesia.

Kemudian, BEI meresmikan Galeri Investasi pertama yang diresmikan pada tahun 2019 di Provinsi Sulawesi Tenggara, yaitu GI BEI Universitas Sulawesi Tenggara, sekaligus menjadi Galeri Investasi yang ke-419 di Indo-nesia. GI BEI tersebut merupakan kerja sama antara BEI dengan Universitas Sulawesi Tenggara dan PT Indo Premier Sekuritas.

“Seluruh kegiatan peresmian GI BEI tersebut memiliki tujuan untuk literasi dan edukasi pasar modal di lingkun-gan akademisi dan masyarakat sekitar,” jelas BEI dalam keterangan resmi, baru-baru ini.

Sementara itu, pada pekan lalu, Obligasi Berkelanju-tan Indonesia Eximbank IV Tahap IV Tahun 2019 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Indonesia Eximbank I Tahap III Tahun 2019 yang diterbitkan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia resmi dicatatkan di BEI.

Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Tahap IV Tahun 2019 yang dicatatkan dengan nilai nominal se-besar Rp 3,85 triliun itu terdiri atas enam seri. Kemudian, untuk Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Indonesia Ex-imbank I Tahap III Tahun 2019 yang dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp 441 miliar terdiri atas tiga seri.

Adapun total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang 2019 adalah 29 emisi dari 20 perusa-haan tercatat senilai Rp 29,84 triliun. Dengan pencatatan ini, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang masa berjumlah 401 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 424,12 triliun dan US$ 47,5 juta, yang diterbitkan oleh 117 perusahaan tercatat.

Sementara, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 100 seri dengan nilai nominal Rp 2.478,9 triliun dan US$ 400 juta. Efek Beragun Aset (EBA) se-banyak 10 emisi senilai Rp 9,32 triliun. (jm)

Presiden Direktur Adaro Energy Garibaldi Thohir menga-takan, perseroan telah membagi-kan dividen interim sebanyak US$ 75 juta pada 15 Januari 2019. Sesuai rencana, sisa laba bersih akan disisihkan sebagai cadangan atau laba ditahan.

“Meski mengalami penurunan laba bersih pada tahun lalu, perse-roan tetap berkomitmen memba-gikan dividen tunai kepada pe-megang saham,” jelas dia usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (30/4).

Sebagai informasi, laba bersih Adaro  menurutn 13,57% men-jadi US$ 417,72 juta pada tahun lalu, dari tahun sebelumnya US$ 483,30 juta.  Namun, perseroan mencatat kenaikan pendapatan 11,04%, dari US$ 3,26 miliar pada tahun 2017 menjadi US$ 3,62 mi-liar sepanjang tahun lalu.

Selain membagikan dividen, pe-rusahaan juga melakukan pe-nun jukan komisaris baru. Para pemegang saham menyetujui pe nunjukan terhadap Mohammad Effendi sebagai Komisaris Inde-penden perusahaan, efektif sejak berakhirnya RUPST ini sampai berakhirnya RUPST tahun 2023.

Adapun, guna menyiasati harga batubara yang mengalami pele-mahan, Adaro giat mengejar produksi jenis batubara  coking coal. Tahun ini, Adaro menar-getkan produksi hingga 4 juta ton coking coal yang berasal dari tambang dalam negeri dan tam-bang kastrel yang baru baru saja diakuisisi perseroan tahun lalu.

Direktur Produksi Adaro Energy Chia Ah Hoo menjelas-kan, perusahaan membidik total produksi sebesar 54 hingga 56 juta ton batubara pada tahun ini. Jumlah tersebut tak hanya batu-bara berkalori rendah dan mene-ngah, tapi juga termasuk produksi batubara berkalori tinggi.

“Perseroan akan memproduk-si  coking coal  dari sumber tam-bang di Kalimantan Tengah dan juga Australia. Tapi ini memang lapangan baru, jadi kami perlu waktu. Untuk tahun ini kami coba untuk bisa kejar produksi 4 juta ton,” jelas dia.

Sesuai rencana, dari total pro-duksi 4 juta ton tersebut, nantinya 1 juta ton dari tambang Kaliman-tan Tengah dan 3 juta ton dari tambang Kastrel di Australia. Produksi dari tambang batubara di Australia diharapkan naik 40%

dibanding tahun lalu. Adaro men-dapatkan porsi produksi sesuai dengan kepemilikan saham pada tambang tersebut

Menurut Chia, coking coal me-miliki potensi pasar dan marjin yang lebih tebal dibanding de-ngan batubara berkalori rendah. Perseroan berharap porsi produk-si coking coal terus membesar di masa mendatang.

Seper t i diketahui , Adaro Energy bersama EMR Capital Ltdmerampungkan akuisisi 80%

kepemilikan Rio Tinto atas Kes-trel Coal Mine pada Agustus 2018. Kala itu, nilai akuisisi mencapai US$ 2,6 miliar.

Dalam proses akuisisi tersebut, Adaro dan EMR Capital  mem-bentuk perusahaan patungan ber nama Kestrel Coal Resources Pty Ltd. Adapun kepemilikan sa-ham Adaro sebesar 48% dan EMR 52%. Pasca akuisisi, kepemilikan saham pada tambang Kestrel menjadi Kestrel Coal Resources Pty Ltd   80% dan Mitsui Coal

Australia 20%.Tambang Kestrel terletak 40

kilometer di utara kota Emerald yang berada di area tambang batubara Bowen Basin, negara bagian Queensland, Australia. Pada tahun 2017, Kestrel  mem-produksi  4,25  metrik ton batu-bara  metalurgi  berkualitas  tinggi  dan  memiliki cadangan yang dapat dijual (marketable reserves) sebesar 146 metrik ton dan sum-ber daya mencapai 241 metrik ton. (C01)

RUPST GarudaFood

Direktur Utama PT.Garudafood Putra Putri Jaya Hardianto Atmadja (kedua kiri) bersama Komisaris Independen Dorodjatun Kuntjoro Jakti (kedua kanan), Komisaris Hartono Admadja (kanan) dan Direktur Coporate Secretary Paulus Tedjosutikno (kiri) berbincang bersama usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan(RUPST) di Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (30/4/2019). PT. Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood) dengan kode saham “GOOD” membagikan deviden sebesar Rp.17,-per lembar saham atau sebesar 31 persen dari tahun buku 2018, Perseroaan juga mencatat pertumbuhan sebesar 7,6 persen atau sebesar Rp.568 miliar dari kontribusi penjualan di tahun 2018.

ant