jenis profesi dalam bidang pendidikan dan
DESCRIPTION
jenis profesi dalam bidang pendidikanTRANSCRIPT
Jenis Profesi dalam Bidang Pendidikan dan
Spesifikasi Kompetensi Bidang Pendidikan
1. Tenaga Pendidik
Tenaga pendidik adalah tenaga kependidikan yang berpartisipasi dalam
menyelenggarakan pendidikan dengan tugas khusus sebagai profesi pendidik. Tenaga
pendidik kita biasa menyebutnya pengajar. Pendidik mempunyai sebutan lain sesuai
kekhususannya yaitu guru, dosen, tutor, konselor, dan ustadz. Dibawah ini akan akan
dijelaskan lebih rinci berbagai macam tenaga pendidik, tapi sebelumnya kita harus
mengetahui arti kompetensi yang harus dimiliki seorang tenaga pendidik.
Kompetensi adalah suatu kemampuan atau kecakapan yang dimiliki seseorang.
Menurut Finch & Crunkilton mengartikan kompetensi sebagai penguasaan terhadap suatu
tugas, keterampilan, sikap, dan apresiasi yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan.
Depdiknas merumuskan definisi kompetensi sebagai pengetahuan, keterampilan, dan nilai-
nilai dasar yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir dan bertindak. Jadi kompetensi adalah
karakteristik dasar seseorang yang berkaitan dengan kinerja berkriteria efektif dan unggul
dalam suatu pekerjaan dan situasi tertentu.
Tenaga pendidik:
Guru
Guru merupakan sebutan bagi jabatan posisi dan profesi bagi seseorang yang
mengabdikan dirinya dalam bidang pendidikan melalui interaksi edukatif secara terpola,
formal dan sistematis.
Menurut Undang-undang No.14 tahun 2005 tentang Guru Dan Dosen pasal 10 ayat
(1) kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi
sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi.
1. Kompetensi Pedagogik
Dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
dikemukakan kompetensi pedagogik adalah “kemampuan mengelola pembelajaran peserta
didik”. Depdiknas (2004:9) menyebut kompetensi ini dengan “kompetensi pengelolaan
pembelajaran. Kompetensi ini dapat dilihat dari kemampuan merencanakan program
belajar mengajar, kemampuan melaksanakan interaksi atau mengelola proses belajar
mengajar, dan kemampuan melakukan penilaian.
2. Kompetensi kepribadian
Kompetensi atau kemampuan kepribadian adalah kemampuan yang stabil, dewasa,
arif, berwibawa, menjadi teladan dan berakhlak mulia. Guru adalah contoh bagi murid-
murid. Apabila guru ingin mencontohkan prilaku yang teladan dan disiplin, semua itu
harus dimulai dari seorang guru. Guru sebagai teladan akan mengubah perilaku siswa.
Seorang guru adalah panutan bagi siswanya. Seorang guru yang baik memahami bahwa ia
akan mendidik dan merubah dirinya sendiri dahulu sebelum mendidik orang lain.
Kepribadian yang dimiliki pendidik akan menentukan suksesnya pendidikan bagi
muridnya.
3. Kompetensi profesional
Kompetensi profesional adalah suatu kemampuan penguasaan materi pelajaran luas
dan mendalam, serta pemahaman terhadap metode dan teknik mengajar yang sesuai yang
di pahami oleh murid.
4. Kompetensi sosial
Menurut Undang-undang Guru dan Dosen kompetensi sosial adalah “kemampuan
guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik,
sesama guru, orangtua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.