issn : 2089 -3949 - · pdf filejenis turap atau perkuat tebing sungai direncanakan terbuat...
TRANSCRIPT
ISSN : 2089-3949
JURNAL PENELITIAN DOSEN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DARWAN ALI
1. Studi Perencanaan Turap baja untuk Perkuatan
Tebing Sungai Seruyan di Desa Pematang Panjang Kabupaten Seruyan ( Lilis Indriani, ST, MT)
2. Studi Pemilihan Moda Transportasi Darat Antara
Sampit Palangka Raya ( Budi Tjahjono, S.Si, ST ; Heny Verawati, ST)
TAHUN2012
VOL 3
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS DARWAN ALI VOL 3 EDISI SEPTEMBER 2012 DESEMBER 2012
ISSN : 2089-3949
DEWAN REDAKSI
JURNAL PENELITIAN DOSEN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DARWAN ALI
1. KETUA : DONNY DJ LEIHITU, ST,MT 2. SEKRETARIS : LILIS INDRIANI, ST, MT 3. ANGGOTA : 1. BAGUS SUBAGANATA, ST, MT
2. SITI NURRAJAH WATI, ST 3. BUDI TJAHJONO, SSi, ST 4. MUHAMMAD NUR KAMALI, ST
KATA PENGANTAR
Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkah rahmat dan karunia
Nya sehingga Jurnal dengan judul Jurnal Penelitian Dosen Fakultas Teknik
Universitas Darwan Ali Volume 3. dapat diselesaikan.
Terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah banyak
membantu dalam pembuatan Jurnal ini sehingga dapat diselesaikan dengan baik.
Penulis menyadari, meskipun dalam penyusunan Jurnal ini sudah berusaha
semakimal mungkin tetapi tetap tidak luput dari kekurangan, kelemahan dan bahkan
kekeliruan. Oleh karenanya segala kritik dan saran yang bersifat membangun bagi
kesempurnaannya sangat diharapkan dan akan diterima dengan tangan terbuka.
Akhir kata, semoga Jurnal ini bermanfaat bagi kita semua.
Kuala Pembuang, Desember 2012
DEWAN REDAKSI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
DEWAN REDAKSI
DAFTAR ISI
1. Studi Perencanaan Turap Baja Untuk Perkuatan Tebing Sungai Seruyan Di Desa Pematang Panjang Kabupaten Seruyan (Lilis Indriani, ST, MT) 2. Studi Pemilihan Moda Transportasi Darat Antara
Sampit Palangka Raya ( Budi Tjahjono, S.Si, ST ; Heny Verawaty, ST) 6
i
ii
iii
1
STUDI PERENCANAAN TURAP BAJA UNTUK PERKUATAN TEBING SUNGAI SERUYAN DI DESA PEMATANG PANJANG
KABUPATEN SERUYAN
Lilis Indriani, ST, MT ,Rina Mariani, ST E-mail: [email protected]
Abstrak Sungai seruyan sangat bermanfaat bagi penduduk di daerah sekitarnya,sungai ini dimanfaatkan sebagai sumber air minum dan irigasi serta berbagai sarana transportasi, sehingga di sepanjang sungai treus berkembang pesat daerah pemukiman sejalan dengan mobilitas penduduk.Namun, penduduk yang tinggal di sekitar Sungai Seruyan juga menghadapi resiko banjirbsaat curah hujan tinggi, hal tersebut masih ditambah dengan kelongsoran tebing di alur sungai yang mengakibatkan banyaknya kerusakan. Salah satu daerah di sekitar Sungai Seruyan yang mengalami permasalahan ini adalah Desa Pematang Panjang Kecamatan Seruyan Hilir Timur Kabupaten Seruyan.Studi erencanaan ini bertujuan untuk mengetahui dimensi perkuatan tebing sungai (turap) yang mampu melindungi tebing Sungai Seruyan di Desa Pematang Panjang serta untuk mengetahui besarnya volume/kuantitas setiap item pekerjaan dalam pelaksanaan turap baja ini. Data yang dikumpulkan adalah data sekunder berupa data hasil penelitian di Laboratorium untuk tanah asli dan tanah timbunan, serta dari hasil boring di lapangan untuk mengetahui kedalamamn muka air tanah. Data sekunder diperoleh dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Seruyan. Perencanaan turap dimulai dengan menganalisis stabilitas lereng dengan metode Bishop, kemudian dilanjutkan dengan mendemensi turap, gording, jangkar, plat jangkar, dan perhitungan volume/kualitas setiap item pekerjaan dalam pelaksanaan turap baja ini. Berdasarkan hasil analisis stabilitas lereng didapat angka keamanan lereng (Fs) adalah 0,805 < 1,2, artinya daerah ini tidak aman atau rawan terhadap longsor. Kedalaman keruk sebesar 4,5 m, tinggi keseluruhan turap sebesar 10 m. Turap direncanakan menggunakan baja Larsen dengan bentuk kotak dari FSP IIIA dan FSP IIA sebanyak 750 buah dan gording NP 20 sepanjang 300 m. Batang jangkar (Dbj = 35 mm) yang diperlukan = 188 buah dengan panjang 7 m. volume timbunan 6732 m dan volume cor beton 64,8 m. Berat besi tulangan pokok yang diperlukan = 7398,144 kg dan berat tulangan susut yang diperlukan = 479,52 kg. Keyword: perkuat tebing, turap baja
I. PENDAHULUAN Sungai Seruyan sangat bermanfaat
bagi penduduk di daerah sekitarnya. Sungai ini sangat dimanfaatkan sebagai sumber air minum dan irigasi serta sebagai sarana transportasi, tidak mengherankan apabila di sepanjang sungai terus berkembang pesat daerah pemukiman sejalan dengan mobilitas penduduk. Namun penduduk yang tinggal di sekitar Sungai Seruyan juga menghadapi resiko benjir pada saat curah hujan tinggi, hal tersebut masih bertambah dengan kelongsoran tebing dialur sungai yang mengakibatkan banyaknya kerusakan. Salah satu daerah di sekitar Sungai seruyan yang mengalami permasalahan tersebut adalah Desa Pematang Panjang Kecamatan Pematang Kambat Kabupaten Seruyan. Oleh karena itu, perencanaan perkuatan tebing sungai di daerah ini sangat diperlukan untuk melindungi daerah bantaran sungai dari kelongsoran tanah.
1.1 LOKASI PERENCANAAN
Lokasi perencanaan ini terletak di Desa Pematang Panjang Kecamatan Pematang Kambat Kabupaten Seruyan Kalimanta Tengah yang berjarak 3 km dari Kota Seruyan. Desa Pematang Panjang mempunyai luas sebesar 1225 km. Desa Pematang Panjang ini mempunyai batas batas wilayah sebagai berikut: 1. Sebelah utara berbatasan dengan Desa
Pematang Kambat 2. Sebelah timur berbatasan dengan Desa
Kartika Bakti 3. Sebelah selatan berbatasan dengan
Sungai Seruyan 4. Sebelah barat berbatasan dengan Trans
Unit I
JURNAL PENELITIAN DOSEN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DARWAN ALI, VOL 3, EDISI SEPTEMBER 2012 DESEMBER 2012 Page 2
Gambar 1.1 Peta Lokasi Penelitian
1.2 TUJUAN PENELITIAN Tujuan perencanaan perkuata tebing ini adalah:
1. Untuk merencanakan dimensi perkuatan tebing sungai yang mampu melindungi tebing sungai Desa Pematag Panjang.
2. Untuk mengetahui besarnya volume/kuantitas setiap jenis pekerjaan pelaksanaan turap baja.
1.3 BATASAN MASALAH Batasan masalah yang diambil pada studi
perencanaan ini adalah: 1. Lokasi perencanaan adalah di Desa
Pematang Panjang Kecamatan Pematang Kambat pada STA 0 + 000 sampai STA 0 + 300.
2. Jenis turap atau perkuat tebing sungai direncanakan terbuat dari profil baja dengan menggunakan jangkar.
3. Data yang digunakan adalah data mekanika tanah meliputi bentuk tebing Sungai Seruyan di desa Pematang Panjang, data hasil laboratorium untuk tanah asli, data hasil laboratorium untuk tanah timbunan.
4. Tanah urugan berupa pasir putih yang diambil dari Desa Bakau Kabupaten Seruyan.
2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perkuatan Tebing atau Turap
Turap adalah suatu konstruksi penahan tanah berupa papan papan yang dipancang berjajar
dalam tanah. Perbedaan dengan dinding penahan tanah adalah konstruksi lebih tipis, stabilitasnya tinggi karena konstruksinya jepit.
Keuntungan pembuatan turap bila dibandingkan dengan dinding penahan tanah biasa adalah: 1. Pelaksanaan / pembuatannya tak terpengaruh
oleh air, dapat dipancang tanpa mengeringkan air nya terlebih dahulu.
2. Konstruksi bersifat ringan, dapat dipakai di atas tanah lunak.
3. Konstruksi ini paling banyak digunakan untuk penahan tanah sementara, karena pelaksanaannya cepat, dapat dibongkar lagi untuk dibuat/dipasang di tempat lain.
2.2 Stabilitas Lereng
Menganalisis stabilitas lereng dilakukan untuk mengetahui diperlukan atau tidaknya perkuata tebing. Permukaan tanah yang tidak datar cenderung untuk bergerak kebawah, sehingga jika gerakan tanah tersebut lebih besar dari kemampuan tanah untuk menahan geseran tahan tersebut maka akan terjadi kelongsoran lereng. Analisis stabilitas pada permukaan tanah yang miring ini disebut analisis stabilitas lereng. Analisis ini sering dipergunakan dalam perancangan bangunan seperti jalan kereta api, jalan raya, bendungan urugan tanah, saluran , dan lain lain (Hardiyatmo, 2002). Contoh bentuk bentuk bidang longsor ini dapat diperlihatkan dalam Gambar 2.1
Metode Bishop disederhaakan menganggap bahwa gaya gaya yang bekerja pada sisi sisi irisan pada Gambar 2.1 mempunyai resultan nol pada arah vertikal.
Keterangan :
Lokasi Penelitian Desa Pematang Pajang Kuala Pembuang Kab. Seruyan
JURNAL PENELITIAN DOSEN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DARWAN ALI, VOL 3, EDISI SEPTEMBER 2012 DESEMBER 2012 Page 3
Gambar 2.2 Analisis stabilitas lereng dengan
metode irisan 2.3 Perencanaan Turap Baja, Jangkar, dan
Blok Jangkar Prosedur perencanaan turap dengan jangkar adalah sebagai berikut: 1. Menganalisis stabilitas lereng untuk
mengetahui diperlukan atau tidaknya perkuatan tebing.
2. Perencanaan perkuatan tebing sungai/turap baja dengan jangkar. a. Perhitungan koefisien tekanan tanah b. Membuat diagram gaya dan
menghitung besarnya gaya tekanan tanah.
c. Perhitungan titik berat gaya tekanan tanah terhadap jangkar dan menghitung kedalaman keruk.
d. Menentukan besarnya momen maksimum
e. Menentukan dimensi turap f. Menghitung gaya yang ditahan
jangkar dan menentukan dimensi jangkar
g. Mendemensi gording h. Menghitung jumlah baut yang
dipakai ditinjau perjarak antar jangkar
i. Desain papan jangkar j. Penulangan papan jangkar k. Penggambaran hasil perhitungan dan
perencanaan l. Perhitungan volume/kuantitas setiap
item pekerjaan
3. METODE PERENCANAAN 3.1 Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaku