irama dalam arsitektur

5
IRAMA DALAM ARSITEKTUR Pengertian Irama (Rhythm)Irama adalah pengulangan gerak yang teratur dan terus menerus. Dalam bentuk – bentuk alam bisa kita ambil contoh pengulangan gerak pada ombak laut, barisan semut, gerak dedaunan, dan lain-lain. Prinsip irama sesungguhnya adalah hubungan pengulangan dari bentuk – bentuk unsur rupa. Irama dalam seni visual terjadi dengan cara pengulangan secara sistematis elemen-elemen yang mempunyai hubungan Contoh : Terapan Unsur Bidang (Regular) dan Ruang Terapan unsur bidang (regular) dan ruang di sini adalah upaya penyusunan teratur unsur desain bidang menggunakan media bebas dalam ruang yang terbatas imajiner dan terkomposisi menuju kesatuan harmoni Hubungan antara irama dan arsitektur

Upload: onyhondd-liebling

Post on 03-Jul-2015

1.269 views

Category:

Documents


27 download

TRANSCRIPT

Page 1: Irama Dalam Arsitektur

IRAMA DALAM ARSITEKTUR

Pengertian

Irama (Rhythm)Irama adalah pengulangan gerak yang teratur dan terus menerus. Dalam bentuk – bentuk alam bisa kita ambil contoh pengulangan gerak pada ombak laut, barisan semut, gerak dedaunan, dan lain-lain. Prinsip irama sesungguhnya adalah hubungan pengulangan dari bentuk – bentuk unsur rupa.Irama dalam seni visual terjadi dengan cara pengulangan secara sistematis elemen-elemen yang mempunyai hubungan

Contoh :

Terapan Unsur Bidang (Regular) dan RuangTerapan unsur bidang (regular) dan ruang di sini adalah upaya penyusunan teratur unsurdesain bidang menggunakan media bebas dalam ruang yang terbatas imajiner dan terkomposisi menuju kesatuan harmoni

Hubungan antara irama dan arsitektur

kita juga dapat menemukan unsur-unsur yang ada di dalam dunia musik. Ritme dan irama dapat ditampilkan melalui wujud dan ekspresi sebuah form dari karya arsitektur. Ekspresi yang ditimbulkannya pun bisa bermacam-macam, dan sangat mempengaruhi persepsi kita masing-masing. Karena posisi kita sebagai manusia yang merasakan suatu ruang adalah sebagai subjek yang mempersepsikan sebuah objek

Page 2: Irama Dalam Arsitektur

JENIS IRAMA

Irama dapat dibagi dalam 2 jenis yakni :

Irama monotoneIrama dinamis

Seperti pada tangga lagu maka irama monotone adalah hanya satu elemen yang berulang-ulang hingga akan menimbulkan irama yang tetap atau monotone.

Sedangkan pada irama dinamis terjadi kebalikannya dimana irama lebih bervariasi karena ada beberapa elemen yang berulang-ulang dari suatu irama.Irama dalam tampak biasa terjadi pada arah horizontal dan juga arah vertical.

CONTOH :

Gedung Sate dirancang oleh arsitek Belanda Ir. J. Gerber Langgam arsitektur Gedung Sate terinspirasi gaya bangunan Italia di Zaman Renaissance. Dan sebagaimana umumnya bangunan resmi yang didirikan oleh Burgerlijke Openbare Werken , selain mengungkapkan kesan anggun, indah, megah, dan monumental, penantaan bangunan pada umumnya berbentuk simetris. Selain itu juga adanya pemakaian elemen lengkungan yang ritmis, berulang-ulang (repetisi) sehingga menciptakan "irama arsitektur" yang menyenangkan, indah dan unik.

Page 3: Irama Dalam Arsitektur

HAL YANG AKAN MENIMBULKAN IRAMA

1. Garis2. Perbedaan warna3. Terang, gelap4. Tiang atau kolom5. Bentuk struktur6. DLL

IRAMA BERDASARKAN SIFATNYA DIBAGI MENJADI 4 :

IRAMA PROGRESIFTidak ada bentuk yg sama atau jarak yg sama yg diulang. Semua berubah, tetap perubahan yg teratur, sedemikian hingga bentuk yg mirip dengan bentuk yang lain. Jarak yg satu dengan yg laian hampir sama.

IRAMA TERBUKA adlh pengulangan bentuk yg sama dengan jarak yg sama tanpa menentukan suatu permulaan atau pengakhiran IRAMA TERTUTUP adlh pengulangan bentuk & jarak yg sama dengan pemberian awalan & akhiran yg lain bentuknya atau ukurannya lain atau jaraknya lain.

KLIMAKSSuatu akhir dari perjalanan dari awal hingga akhir.

Page 4: Irama Dalam Arsitektur

KESIMPULAN

Irama bertujuan menghilangkan kesan monoton dan kesan yang sama serta menjemukanIrama berada pada posisi anatar kejemuaan dan kekacauan, antara kesepian dan keributaan , antara monoton dan kerumitan.

BY : INSTITUTE SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL

homearsitek.blogspot.com