interprenership (tumbuhnya jiwa wirausaha pada remaja)

Upload: dedd-irraone

Post on 30-Oct-2015

107 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Sebuah Essai...

TRANSCRIPT

Tumbuhkan Jiwa WirausahawanDalam kehidupan kita tentu selalu ada dua kata yang menjadi pilihan dan hasil akhir, berhasil dan gagal. Keberhasilan dan kegagalan seseorang akan ditentukan oleh dirinya sendiri, dan modal yang sangat utama untuk memperoleh keberhasilan itu adalah motivasi yang timbul dari dalam jiwanya sendiri. Motivasi yang timbul akan membuat kita semangat untuk manyongsong masa depan yang gemilang.

Susahnya mencari pekerjaan sekarang ini, kuliah tidak menjadi jaminan untuk mendapatkan pekerjaan, walaupun memang banyak lowongan kerja yang menargetkan para pegawainya lulusan S1, tetapi tak semudah itu karena banyak lagi orang yang lulusan S1 tersebut, persaingan disini yang berperan. Kualitas kita yang dapat menentukan kita mendapatkan pekerjaan itu atau tidak. Tak jarang kita melihat lulusan fakultas keguruan yang bekerja di perbankan, di perusahaan, dan sebagainya. Sehingga kita jangan bergantung hanya pada satu keahlian saja untuk mendukung kehidupan kita dimasa yang akan datang, misalnya dengan mempelajari keahlian lain dan mengembangan keahlian yang dimiliki menjadi berbagai peluang kerja dalam bidang apapun dengan menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada diri kita sehingga membuat kita tidak selalu bergantung pada sektor usaha negeri dan swasta. Coba kita lihat contoh kasus seorang wirausahawan yang telah sukses seperti penggagas kripik Ma Icih. Dia masih seorang mahasiswa yang berhasil melihat keadaan menjadi peluang kerja. Melihat kebanyakan orang suka akan makanan pedas, maka ia melakukan terobosan baru dengan menciptakan sebuah makanan berbahan baku singkong itu. Dan terbukti, sekarang hampir setiap orang setidaknya pernah mencicipi dan banyak juga yang menggandrunginya. Hal itu tentu kuncinya adalah jiwa kewirausahaan yang jalan pada dirinya. Penciptaan rasa semangat, sikap, prilaku, dan kemampuan dalam menangani usaha untuk mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknologi, dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik atau memperoleh keuntungan yang besar.Bagaimana untuk menumbuhkan jiwa wirausahawan itu?Kewirausahaan sebagai kemampuan seseorang untuk menjalankan suatu perusahaan sehingga dapat berjalan dengan efisien dan menguntukan, menjadi acuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada diri kita, kita dapat mengorganisasikan diri untuk dapat mengelola semua hal yang menjadi pendukung pada kesuksesan kita, dengan menumbuhkan rasa semangat kerja, tanggung jawab, pantang menyerah dan berani ambil risiko.Untuk itu, hal yang pertama harus ada adalah mental sukses pada diri kita, hal ini dapat ditumbuhkan dengan menumbuhkan kepositifan pada pikiran kita. Jangan kita selalu berpikir negatif tentang diri kita, bahwa kita tidak bisa, tidak mampu dan tak ada potensi untuk bisa menjadi sukses. Tetaplah positif thinking tumbuhkan rasa optimis dalam menghadapi segala sesuatu, dan selalu percaya kita pasti bisa. Hal yang pelu kita ingat bahwa orang yang telah menjadi orang besar atau menjadi sukses itu berawal dari orang kecil yang berhasil membawa dirinya dengan kepositifan pikiran yang menjadikannya tetap semangat dalam mengerjakan sesuatu sehingga memperoleh keberhasilan. Hal ini akan urut membangun dan memperkuat mental sukses kita untuk menghadapi persaingan dunia usaha.Jika sebelumnya kita beranggapan bahwa kita rendah, kecil, bodoh, dan miskin, maka setelah berpikir positif dan menumbuhkan mental sukses itu kita akan berpikir segalanya bisa diraih asal mau berusaha sekuat tenaga dan bersungguh-sungguh dalam menjalankannya. Lihatlah kemungkinan dan jangan lihat kedaan untuk menjadi orang besar.Hal selanjutnya adalah dengan menggali potensi yang terdapat pada diri kita sehingga ditemukan dan dapat dikembangkan sesuai potensi kita. Tidak sedikit orang yang dipandang mempunyai potensi tapi tetap tidak mendapatkan apa yang dia harapkan, itu karena orang tersebut belum bisa menggali potensinya secara maksimal. Potensi ini meliputi potensi pada diri kita dan potensi yang ada di sekeliling kita, seperti peluang usaha dan sebagainya. Lihatlah apa yang ada pada diri dan sekeliling kita, sehingga kita mengetahui apa yang bisa dilakukan dengan itu, sehingga dapat menjadi sebuah jalan dan peluang untuk meraih kesuksesan.

Dengan sebuah keahlian yang kita miliki misalnya, kita dapat melihat potensi-potensi lain yang singkron dengan keahlian yang dimiliki. Melihat keadaan lingkungan yang mungkin bisa dimanfaatkan menggunakan keahlian kita sehingga membuahkan hasil yang baik dan dapat menunjang kesuksesan kita. Misal kita tidak punya cukup materi untuk bisa membangun sebuah perusahan dan tidak ada lahan, tetapi kita punya ketekunan dalam mengolah sesuatu, maka kita dapat memanfaatkan barang-barang bekas yang memang sudah tidak terpakai atau mengungut dari sampah, kemudian kita jadikan sesuatu yang memiliki nilai, seperti kaleng bekas yang dijadikan bahan dasar pembuatan celengan, dan lain-lain. Yang jelas kita jangn merasa malu dan gengsi untuk melakukan hal yang baik menurut kita dan bisa membawa kita pada kesuksesan.Hal lain yang juga perlu untuk ditumbuhkan pada diri untuk menjadikan jiwa wirausahawan adalah etos kerja. Kerja keras adalah kunci yang sangat penting disini, jangan takut untuk jadi sia-sia semua yang sudah kita kerjakan, percayalah yang kita kerjakan pasti berhasil. Kerjakan semuanya dengan sungguh-sungguh insya Allah lah apa yang kita kerjakan dengan penuh kesungguhan akan membuahkan hasil yang baik. Hilangkan kebiasaan buruk dengan terlalu menjiplak kesuksesan orang lain, jangan karena dengan sebuah usaha tertentu orang itu bisa sekses lantas kita ikut-ikutan mendirikan usaha tersebut padahal kita belum tentu bisa dengan potensi tang kita miliki. Sehingga hasilnya tak seperti yang kita harapkan sebelimnya. Akan tetapi jadikan kisah sukses orang lain itu sebagai suatu motivasi sehingga kita terdorong untuk lebih maju lagi. Cobalah untuk mengadakan suatu yang baru dan lebih baik dari apa yang kiat lihat pada kisah sukses orang lain.

Yang terakhir yang mungkin menjadi penunjang usaha kita dimasa depan adalah memerbanyak relasi, jangan malu untuk bertanya dan bergaul dengan orang lain, cari teman sebanyak mungkin dari sekarang. Galilah informasi-informasi yang mereka miliki. Kalau melihat istilah menjalin silaturahmi akan membuahkan rijki. Mempelajari itu, mungkin memang benar dengan kita perbanyak silaturahmi minimal ngobrol, maka aka nada sedikit tambahan pada kita, bukan hanya materi (harta), tetapi wawasan dan pengetahuan terlebih di bidang pekerjaan, ya kan? Salah satunya dengan aktif di keorganisasian kampus, bukan hanya menambah teman, juga sekaligus beroleh pengalaman bagaimana memenej dan mengorganisasikan suatu hal, karena ini juga penting sebagai kererampilan dasar seorang wirausaha.Nah, jelas bukan bahwa menumbuhkan jiwa wirausahawan itu penting. Karena dengan jiwa kewirausahaan yang tumbuh dalam diri, kira akan siap menghadapi persaingan hidup dimasa depan. Persiapkan dan maksimalkan diri kita dalam menjalankan kehidupan. Mulailah bergerak dari sekarang, jangan sampai orang lain mendahului kita, peluang kerja kita diambil oleh mereka. Ciptakan lapangan kerja sendiri sekaligus lapangan kerja untuk orang lain. Yang pasti, teruslah ciptakan inovasi-inovasi baru, optimis, kerjakan segalanya dengan sungguh-sungguh, tanggung jawab atas pekerjaan kita, dan jangan gengsi serta takut akan kerugian demi mendapatkan apa yang kita inginkan.Referensi :

Rusdi, Rohmadi. 1996. Kiat-kiat Mengelola Usaha Baru. Semarang : Effhar dan Dahara Prize.Data Diri :

Nama

: Dedi Irawan

NPM

: 09210110157

Prodi

: Dikbasasinda STKIP SASAngkatan : 2009

TTL

: Majalengka, 10 Agustus 1991

Kepanitiaan : Ketua HIMA Dikbasasinda

Sekretaris Umum BEM STKIP