INTERAKSI SOSIAL

“Suatu hubungan antara 2

individu atau lebih, dimana

kelakuan individu yang satu

mempengaruhi, mengubah,

atau memperbaiki kelakuan

individu yang lain atau

sebaliknya.”

individu individu lain / lingk

Interaksi sosial terjadi karena dalam kehidupan

sehari-hari manusia membutuhkan orang lain

dan lingkungan.

Manusia harus berinteraksi agar bisa

memperoleh kebutuhannya dan dapat

beradaptasi baik secara autoplastis (mengubah

diri agar sesuai dg lingk) maupun alloplastis

(mengubah lingk agar sesuai dg dirinya).

Individu individu lain/lingk

(subyek/obyek) (subyek/obyek)

Perkembangan Individu

Baik Buruk

Aliran Empirik (John Locke)

Perkembangan manusia dalam kehidupan semata-mata ditentukan oleh dunia luar.

Aliran Nativistik (Schoppenhauer)

Perkembangan manusia dalam kehidupan tergantung pada pembawaan.

Aliran Naturalistik (Rousseau)

Perkembangan manusia dalam kehidupan ditentukan oleh pembawaan dan dunia luar (milieu). Ada 2 pandangan :

- mns dasarnya baik jahat

- mns dasarnya jahat baik

Jenis Interaksi

Interaksi antara mns dg

benda-benda (bersifat

statis)

Interaksi antara mns dg

mns (bersifat dinamis)

Faktor-faktor yg mendasari tjdnya

interaksi sosial

Imitasi

- Indv belajar meniru perilaku orang lain

- Cth : bisa bicara setelah meniru bunyi kata yang

diucapkan orang lain.

Sugesti

• Pengaruh psikis yang datang dari diri sendiri (auto

sugesti) ataupun dr org lain (hetero sugesti) dan

umumnya diterima tanpa adanya daya kritik.

• Cth : beli baju baru padahal tidak butuh.

Sugesti mudah terjadi bila :

- Terjadi hambatan berpikir

- Keadaan pikiran terpecah

- Mayoritas

- Minoritas

- Will to believe

• Faktor Identifikasi

- dorongan untuk identik dg org lain.

- Cth : seorang anak mengidentifikasi pl Batman

• Faktor Simpati

- perasaan tertarik pada orang lain

- Cth : naksir cowok karena sering ditatap

cowok tsb.