instrumen gesek
TRANSCRIPT
![Page 1: Instrumen Gesek](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082605/557210a3497959fc0b8d7a5d/html5/thumbnails/1.jpg)
Afrizal Yudha Setiawan
11208241006
Kelas A
Instrumen gesek diperkirakan berasal dari budaya penunggang kuda di kawasan Asia
tengah, contohnya alat musik bangsa Mongolia Morin huur. Alat musik gesek berdawai dua
bangsa Turkik dan Mongolia dawainya dari surai kuda, dimainkan dengan busur surai kuda,
dan memiliki ukiran kepala kuda di bagian kepalanya. Biola, viola, dan cello yang busurnya
masih dibuat dari surai kuda, adalah peninggalan bangsa nomaden tersebut.
Yang termasuk kedalam keluarga instrumen gesek adalah : violin (biola sopran), viola
(biola alto), cello, dan contra bass. Keempat instrumen tersebut mempunyai ukuran,
karakteristik, dan teknik permainan yang berbeda – beda.
Violin
Violin ( Biola sopran ) memiliki empat senar, yaitu G – D – A – E yang disetel
berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G.
Di antara keluarga biola, yaitu dengan viola, cello dan double bass atau kontra bass, biola
memiliki nada yang tertinggi.
Orang yang memainkan violin disebut violinist, dan orang yang membuat atau
membetulkan alat musik berdawai disebut luthier. Sebuah nama yang lazim dipakai untuk
biola ialah fiddle, dan biola seringkali disebut fiddle jika digunakan untuk memainkan lagu-
lagu tradisional.
Busur biola terdiri dari sebatang kayu dan berhelai-helai rambut kuda yang dipasang
dari satu ujung tongkat ke ujung yang lain. Pada ujung bawahnya terdapat semacam sekrup
yang digunakan untuk mengencangkan (saat akan dimainkan) atau mengendurkan (saat akan
disimpan) rambut tersebut.
Rambut yang digunakan untuk busur biola ini biasanya diambil dari rambut ekor kuda
putih jantan (rambutnya juga selalu bewarna putih keemasan). Sedangkan senar biola dibuat
dari usus domba, direntangkan, dikeringkan, lalu dipelintir. Pada suatu ketika ditemukan
bahwa senar usus ini dapat dikembangkan dengan cara dicampuri logam.
![Page 2: Instrumen Gesek](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082605/557210a3497959fc0b8d7a5d/html5/thumbnails/2.jpg)
Viola
Viola adalah biola alto, yaitu biola yang memiliki range suara yang lebih rendah daripada
biola sopran (violin). Karakteristik viola hampir mirip dengan violin, namun ukuran nya
sedikit lebih besar daripada violin. Viola memiliki 4 dawai, dengan nada C – G – D – A.
Cello
Cello adalah alat musik yang populer dalam banyak segi: sebagai instrumen tunggal,
dalam musik kamar, dan juga sebagai fondasi dalam suara orkestra modern. Nama cello
adalah singkatan dari kata dalam bahasa Italia violoncello, yang berarti "violone kecil".
Violone adalah sebuah instrumen yang kuno, sebuah viol besar, yang mirip dengan bass
modern. Ukuran Cello lebih besar daripada violin dan viola, namun lebih kecil dari contra
bass. Cello mempunyai 4 dawai yaitu : A – D – G dan C. seperti viola namun satu oktaf lebih
rendah, dan satu seperlima oktaf lebih rendah daripada biola.
Contra Bass
Contra bass adalah intrumen gesek yang berukuruan paling besar.
Dalam orkestra, instrumen gesek adalah instrumen yang paling mendominasi, bisa
dikatakan instrumen gesek merupakan nyawa dari sebuah orkestra. Violin, viola, cello, dan
contra bass, masing – masing mempunyai range suara yang berbeda, violin biasa nya bermain
pada nada – nada yang tinggi, dan viola pada nada – nada rendah, kemudian cello dan contra
bass lebih berperan dalam menjaga kestabilan suara, hal ini sama prinsip nya seperti
pembagian suara SATB pada instrumen vokal, dimana Bass berfungsi sebagai penyeimbang
suara agar tetap stabil.
Instrumen gesek tentunya dimainkan dengan cara digesek, namun ada beberapa teknik busur
lainnya dalam memainkan instrumen gesek ini, di antara nya adalah :
Col legno
(bahasa Italia: col legno - dengan kayu) - membunyikan senar dengan bagian kayu
busur, bukan surainya.
Spicacto
memantul-mantulkan busur pada senar dengan kecepatan sedang, biasanya dilakukan
dengan permainan jari yang cepat.
![Page 3: Instrumen Gesek](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082605/557210a3497959fc0b8d7a5d/html5/thumbnails/3.jpg)
Tremolando
pengulangan yang sangat cepat (biasanya satu nada saja, namun kadang-kadang lebih
dari satu) yang dilakukan dengan puncak busur.
Pada semester ini, saya mengambil mata kuliah metode kelas gesek, karena saya
sangat tertarik untuk belajar instrumen gesek, terutama biola, karena bagi saya bisa bermain
biola adalah merupakan kebanggan dan kepuasan tersendiri terutama di lingkungan asal saya
tinggal, yang masih sangat awam dengan instrumen ini.