informasi hilal saat matahari terbenam tanggal 27...

14
1 INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 DAN 28 SEPTEMBER 2011 M PENENTU AWAL BULAN DZULQO’DAH 1432 H Keteraturan peredaran Bulan dalam mengelilingi Bumi juga Bumi dan Bulan dalam mengelilingi Matahari memungkinkan manusia untuk mengetahui penentuan waktu. Salah satunya adalah penentuan awal bulan qomariah, yang didasarkan pada peredaran Bulan mengelilingi Bumi. Penentuan awal bulan qomariah ini sangat penting bagi umat Islam, misalnya dalam penentuan awal tahun baru Hijriah, awal dan akhir shaum Dzulqo’dah, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai institusi pemerintah yang salah satu tupoksinya adalah pelayanan data tanda waktu tentu sangat berkepentingan dalam penentuan awal bulan qomariah ini. Untuk itu, BMKG menyampaikan Informasi Hilal saat Matahari Terbenam Tanggal 27 dan 28 September 2011 M: Penentu Awal Bulan Dzulqo’dah 1432 H sebagai berikut. 1. Waktu Konjungsi (Ijtima’) dan Terbenam Matahari Konjungsi geosentrik atau konjungsi atau ijtima’ adalah peristiwa ketika bujur ekliptika Bulan sama dengan bujur ekliptika Matahari dengan pengamat diandaikan berada di pusat Bumi. Kejadian ini akan kembali terjadi pada Selasa, 27 September 2011, pukul 11 : 09 UT atau pukul 18 : 09 WIB atau pukul 19 : 09 WITA atau pukul 20 : 09 WIT, yaitu ketika nilai bujur Ekliptika Matahari dan Bulan tepat sama 184,004 o . Pada saat konjungsi tersebut, jarak sudut Matahari dan Bulan (elongasi) adalah 4,815 o . Elongasi ini lebih besar daripada jumlah semi diameter Bulan dan Matahari pada saat tersebut, yaitu 0,544 o . Periode sinodis Bulan sendiri terhitung sejak konjungsi sebelumnya hingga konjungsi yang akan datang ini adalah 29 hari 8 jam 5 menit. Waktu terbenam Matahari dinyatakan ketika bagian atas piringan Matahari tepat di horizon teramati. Keadaan ini bergantung pada berbagai hal, yang di antaranya adalah semi diameter Matahari, efek refraksi atmosfer Bumi dan elevasi lokasi pengamat di atas permukaan laut (dpl). Dalam perhitungan standar 1) , semi diameter Matahari dianggap 16’, efek refraksi dianggap 34’ dan elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl. Berdasarkan hal ini Matahari terbenam di wilayah Indonesia pada tanggal 27 September 2011 paling awal terjadi pada pukul 17 : 33 WIT di Jayapura dan paling akhir pada pukul 18 : 32 WIB di Sabang. Dengan memperhatikan waktu konjungsi dan Matahari terbenam, dapat dikatakan bahwa konjungsi terjadi setelah Matahari terbenam tanggal 27 September 2011 di sebagian besar wilayah Indonesia, terkecuali di Sumatra bagian Barat. Dengan demikian, secara astronomis waktu pelaksanaan rukyat Hilal di sebagian besar wilayah Indonesia bagi yang menerapkan rukyat dalam penentuan awal bulan qomariah adalah setelah Matahari terbenam tanggal 28 September 2011; terkecuali di Sumatra bagian Barat pada tanggal 27 September 2011. Sementara itu bagi yang menerapkan hisab dalam penentuan awal bulan qomariah, perlu diperhitungkan kriteria-kriteria hisab saat Matahari terbenam tanggal 27 dan 28 September 2011 tersebut.

Upload: others

Post on 14-Jan-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

1

INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 DAN 28 SEPTEMBER 2011 M

PENENTU AWAL BULAN DZULQO’DAH 1432 H

Keteraturan peredaran Bulan dalam mengelilingi Bumi juga Bumi dan Bulan dalam

mengelilingi Matahari memungkinkan manusia untuk mengetahui penentuan waktu. Salah satunya

adalah penentuan awal bulan qomariah, yang didasarkan pada peredaran Bulan mengelilingi Bumi.

Penentuan awal bulan qomariah ini sangat penting bagi umat Islam, misalnya dalam penentuan awal

tahun baru Hijriah, awal dan akhir shaum Dzulqo’dah, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai institusi pemerintah yang

salah satu tupoksinya adalah pelayanan data tanda waktu tentu sangat berkepentingan dalam penentuan

awal bulan qomariah ini. Untuk itu, BMKG menyampaikan Informasi Hilal saat Matahari Terbenam

Tanggal 27 dan 28 September 2011 M: Penentu Awal Bulan Dzulqo’dah 1432 H sebagai berikut.

1. Waktu Konjungsi (Ijtima’) dan Terbenam Matahari

Konjungsi geosentrik atau konjungsi atau ijtima’ adalah peristiwa ketika bujur ekliptika Bulan sama

dengan bujur ekliptika Matahari dengan pengamat diandaikan berada di pusat Bumi. Kejadian ini akan

kembali terjadi pada Selasa, 27 September 2011, pukul 11 : 09 UT atau pukul 18 : 09 WIB atau pukul

19 : 09 WITA atau pukul 20 : 09 WIT, yaitu ketika nilai bujur Ekliptika Matahari dan Bulan tepat sama

184,004o. Pada saat konjungsi tersebut, jarak sudut Matahari dan Bulan (elongasi) adalah 4,815o.

Elongasi ini lebih besar daripada jumlah semi diameter Bulan dan Matahari pada saat tersebut, yaitu

0,544o. Periode sinodis Bulan sendiri terhitung sejak konjungsi sebelumnya hingga konjungsi yang

akan datang ini adalah 29 hari 8 jam 5 menit.

Waktu terbenam Matahari dinyatakan ketika bagian atas piringan Matahari tepat di horizon

teramati. Keadaan ini bergantung pada berbagai hal, yang di antaranya adalah semi diameter Matahari,

efek refraksi atmosfer Bumi dan elevasi lokasi pengamat di atas permukaan laut (dpl). Dalam

perhitungan standar1), semi diameter Matahari dianggap 16’, efek refraksi dianggap 34’ dan elevasi

pengamat dianggap 0 meter dpl. Berdasarkan hal ini Matahari terbenam di wilayah Indonesia pada

tanggal 27 September 2011 paling awal terjadi pada pukul 17 : 33 WIT di Jayapura dan paling akhir

pada pukul 18 : 32 WIB di Sabang.

Dengan memperhatikan waktu konjungsi dan Matahari terbenam, dapat dikatakan bahwa konjungsi

terjadi setelah Matahari terbenam tanggal 27 September 2011 di sebagian besar wilayah Indonesia,

terkecuali di Sumatra bagian Barat. Dengan demikian, secara astronomis waktu pelaksanaan rukyat

Hilal di sebagian besar wilayah Indonesia bagi yang menerapkan rukyat dalam penentuan awal bulan

qomariah adalah setelah Matahari terbenam tanggal 28 September 2011; terkecuali di Sumatra bagian

Barat pada tanggal 27 September 2011. Sementara itu bagi yang menerapkan hisab dalam penentuan

awal bulan qomariah, perlu diperhitungkan kriteria-kriteria hisab saat Matahari terbenam tanggal 27

dan 28 September 2011 tersebut.

Page 2: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

2

2. Data Hilal dan Matahari untuk Beberapa Kota di Indonesia

Pada Tabel tentang “Data Hilal dan Matahari saat Matahari Terbenam: Penentu Awal Bulan

Dzulqo’dah 1432 H, Selasa, 27 September 2011 M” dan “Data Hilal dan Matahari saat Matahari

Terbenam: Penentu Awal Bulan Dzulqo’dah 1432 H, Rabu, 28 September 2011 M” ditampilkan

informasi astronomis Hilal dan Matahari untuk beberapa kota di Indonesia saat Matahari terbenam

tanggal 27 dan 28 September 2011. Informasi ini adalah informasi dasar penentu awal bulan

Dzulqo’dah 1432 H. Pada tabel tersebut, tinggi Bulan dinyatakan sebagai ketinggian pusat piringan

Bulan dari horizon dengan ketinggian pengamat dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer Bumi

belum diikutsertakan dalam perhitungan.

Dalam kenyataannya, efek refraksi atmosfer Bumi, tinggi lokasi pengamat di atas permukaan laut

dan semi diameter Bulan akan berpengaruh terhadap tinggi Hilal. Nantinya, tinggi Hilal dinyatakan

sebagai ketinggian titik di piringan Bulan yang jarak sudutnya paling dekat dengan pusat Matahari dari

horizon teramati. Untuk menghitung tinggi Hilal dari horizon teramati, dapat digunakan persamaan (1)

berikut, yaitu

dRsaa ++−= 0 , (1)

dengan a adalah tinggi Hilal dari horizon teramati dan ao adalah tinggi Hilal dari horizon. Untuk

keperluan praktis, nilai s dapat dinyatakan oleh

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛=

DaDAz

SDs arctancos , (2)

dengan SD adalah semi diameter Bulan dalam satuan derajat, |DAz| adalah nilai mutlak selisih Azimuth

Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara Bulan dan Matahari. Sebagai catatan, s ini

bernilai negatif, jika Da bernilai negatif. Rata-rata, tinggi Matahari dan semi diameter Bulan saat

Matahari terbenam di wilayah Indonesia pada tanggal 27 September 2011 masing-masing adalah –50’

11,18” dan 16’ 40,08”. Adapun untuk tanggal 28 September 2011, masing-masing nilai rata-rata tinggi

Matahari dan semi diameter Bulannya adalah –50’ 11,19” dan 16’ 44,94”.

Pada persamaan (1) di atas, R adalah efek refraksi atmosfer dalam satuan derajat. Untuk

kepentingan praktis, nilai R ini dapat dinyatakan oleh1)

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+−

+−+

=

4,46,8tan

0047,0273

00 sa

saT

PR , (3)

dengan P adalah tekanan barometrik dalam satuan milibars dan T adalah temperatur lokasi pengamatan

dalam satuan oC. Sedangkan d pada persamaan (1) di atas adalah kerendahan horizon (dip) yang, dalam

satuan menit busur, dinyatakan oleh1,2)

hd 75,1= , (4)

dengan h adalah tinggi lokasi pengamat di atas permukaan laut dalam satuan meter.

Sebagai contoh untuk perhitungan di atas adalah ketinggian Hilal pada 28 September 2011 untuk

pengamat di Pelabuhan Ratu dengan elevasi 52,685 meter dpl dan kondisi refraksi atmosfer standar1,2)

(temperatur 10o C dan tekanan barometrik 1010 milibars). Berdasarkan persamaan (2) di atas, nilai s

Page 3: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

3

adalah 0,2258o. Berdasarkan persamaan (3) di atas, nilai R adalah 0,0877o. Berdasarkan persamaan (4)

di atas, nilai d adalah 0,2117o. Setelah hasil-hasil ini diterapkan pada persamaan (1) di atas, diperoleh

o

ooooa4920,10

2117,00877,02258,04184,10=

++−=. (5)

Dengan demikian, tinggi Hilal di Pelabuhan Ratu dari horizon teramati saat Matahari terbenam tanggal

28 September 2011 adalah 10o 29,52’. Prosedur yang sama dapat dilakukan untuk lokasi lainnya.

3. Peta Ketinggian Hilal

Pada Gambar 1 ditampilkan peta ketinggian Hilal untuk pengamat di antara 60o LU sampai dengan

60o LS saat Matahari terbenam di masing-masing lokasi pengamat di permukaan Bumi pada tanggal 27

September 2011. Pada Gambar 1 tersebut ditampilkan pula ketinggian Hilal untuk pengamat yang

berada di Indonesia. Hal ini lebih jelas dapat dilihat pada Gambar 2 dan 3. Pada ketiga gambar tersebut,

ketinggian Hilal dinyatakan sebagai ketinggian pusat piringan Bulan dari Horizon dengan ketinggian

pengamat dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer Bumi belum diikutsertakan dalam

perhitungan.

Gambar 1. Peta ketinggian Hilal tanggal 27 September 2011 untuk pengamat antara 60o LU s.d. 60o LS.

Sebagaimana terlihat pada Gambar 1, ketinggian Hilal 0o melewati Samudra Hindia, Afrika,

Samudra Atlantik, Amerika Utara dan Samudra Pasifik. Secara sederhana, garis ketinggian Hilal 0o

dapat dianggap sebagai garis batas tanggal qomariah. Daerah yang berada di sebelah Barat Daya garis

ketinggian Hilal 0o dimungkinkan untuk memulai awal Dzulqo’dah 1432 H pada tanggal 28 September

2011 mengingat Hilal masih berada di atas horizon saat Matahari terbenam tanggal 27 September 2011.

Adapun daerah di sebelah Timur Laut garis ketinggian Hilal 0o belum akan memulai awal Dzulqo’dah

1432 H pada tanggal 28 September 2011. Ini karena saat Matahari terbenam tanggal 27 September

2011, Hilal sudah di bawah horizon. Namun demikian, dalam praktiknya penentuan awal Dzulqo’dah

1432 H bergantung kepada kebijakan masing-masing negara.

Page 4: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

4

Gambar 2. Peta ketinggian Hilal tanggal 27 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

Pada Gambar 2 terlihat ketinggian Hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 27 September

2011 berkisar antara -4,95o sampai dengan -3,30o. Adapun ketinggian Hilal di Indonesia saat Matahari

terbenam pada 28 September 2011 adalah antara 7,70o sampai dengan 10,50o, sebagaimana terlihat

pada Gambar 3.

Gambar 3. Peta ketinggian Hilal tanggal 28 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

Setelah efek refraksi standar1,2) dan semi diameter Bulan diikutsertakan dalam perhitungan, akan

diperoleh peta ketinggian Hilal sebagaimana ditampilkan Gambar 4 dan 5. Pada Gambar 4 dan 5

tersebut, ketinggian Hilal dinyatakan sebagai ketinggian titik di piringan Bulan yang jarak sudutnya

paling dekat dengan pusat Matahari dari horizon teramati dengan elevasi pengamat dianggap 0 meter

dpl. Sebagaimana terlihat pada Gambar 4 dan 5, masing-masing ketinggian Hilal dari horizon teramati

Page 5: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

5

di Indonesia saat Matahari terbenam pada 27 dan 28 September 2011 adalah antara -4,80o sampai

dengan -3,00o dan antara 7,65o sampai dengan 10,30o.

Gambar 4. Peta ketinggian Hilal dari horizon teramati tanggal 27 September 2011 di Indonesia

Gambar 5. Peta ketinggian Hilal tanggal 28 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

4. Peta Elongasi

Elongasi adalah jarak sudut antara pusat piringan Bulan dan pusat piringan Matahari untuk

pengamat di permukaan Bumi. Pada Gambar 6 dan 7 ditampilkan peta elongasi untuk pengamat di

Indonesia saat matahari terbenam tanggal 27 dan 28 September 2011. Elevasi pengamat dianggap 0

meter dpl dan efek refraksi atmosfer tidak diikutsertakan dalam perhitungan. Sebagaimana terlihat pada

Gambar 6 dan 7, elongasi saat Matahari terbenam tanggal 27 dan 28 September 2011 di Indonesia

masing-masing berkisar antara 5,22o sampai dengan 5,78o dan antara 12,64o sampai dengan 14,44o.

Page 6: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

6

Gambar 6. Peta Elongasi tanggal 27 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

Gambar 7. Peta Elongasi tanggal 28 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

5. Peta Umur Bulan

Umur Bulan didefinisikan sebagai selisih waktu antara terbenam Matahari dengan waktu terjadinya

konjungsi dan ketinggian pengamat dianggap 0 meter dpl. Pada Gambar 8 dan 9 ditampilkan peta umur

Bulan saat Matahari terbenam tanggal 27 dan 28 September 2011. Sebagaimana terlihat pada Gambar 8

dan 9, umur Bulan di Indonesia pada tanggal 27 dan 28 September 2011 masing-masing berkisar antara

-2,62 jam sampai dengan 0,42 jam dan antara 21,38 jam sampai dengan 24,42 jam.

Page 7: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

7

Gambar 8. Peta Umur Bulan tanggal 27 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

Gambar 9. Peta Umur Bulan tanggal 28 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

6. Peta Lag

Lag adalah selisih waktu terbenam Bulan dengan Matahari. Waktu terbenam Bulan dinyatakan saat

bagian atas piringan Bulan tepat di horizon teramati. Dalam perhitungan standar1), efek refraksi

dianggap 34’ dan elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl. Pada Gambar 10 dan 11 ditampilkan peta

Lag untuk pengamat di Indonesia pada tanggal 27 dan 28 September 2011. Sebagaimana terlihat pada

gambar tersebut, selisih waktu terbenam Bulan dengan Matahari di Indonesia pada tanggal 27 dan 28

September 2011 masing-masing berkisar antara -17,6 menit sampai dengan -10,5 menit dan antara 36,5

menit sampai dengan 48,5 menit.

Page 8: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

8

Gambar 10. Peta Lag tanggal 27 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

Gambar 11. Peta Lag tanggal 28 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

7. Peta Fraksi Illuminasi Bulan

Fraksi Illuminasi Bulan adalah persentase perbandingan antara luas piringan Bulan yang tercahayai

oleh Matahari dan menghadap ke pengamat di permukaan Bumi dengan luas seluruh piringan Bulan.

Pada Gambar 12 dan 13 ditampilkan peta Fraksi Illuminasi Bulan untuk pengamat di Indonesia pada

tanggal 27 dan 28 September 2011. Sebagaimana terlihat pada Gambar 12 dan 13, Fraksi Illuminasi

Bulan pada tanggal 27 dan 28 September 2011 masing-masing berkisar antara 0,256% sampai dengan

0,207% dan 1,21% sampai dengan 1,59%.

Page 9: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

9

Gambar 12. Peta Fraksi Illuminasi Bulan tanggal 27 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

Gambar 13. Peta Fraksi Illuminasi Bulan tanggal 28 September 2011 untuk pengamat di Indonesia

8. Objek Astronomis Lainnya yang Berpotensi Mengacaukan Rukyat Hilal

Dalam perencanaan rukyat Hilal, perlu diperhitungkan juga objek-objek astronomis selain Hilal dan

Matahari yang posisinya berdekatan dengan Bulan dan kecerlangannya tidak berbeda jauh dengan Hilal

atau lebih lebih cerlang daripada Hilal. Objek astronomis ini bisa berupa planet, misalnya Venus atau

Merkurius, atau berupa bintang yang cerlang, seperti Sirius. Adanya objek astronomis lainnya ini

berpotensi menjadikan pengamat untuk menganggapnya sebagai Hilal.

Pada tanggal 27 September 2011 Bulan terbenam lebih dahulu daripada Matahari, sehingga

informasi objek astronomis lainnya menjadi tidak relevan lagi. Adapun pada tanggal 28 September

2011, sejak Matahari terbenam hingga Bulan terbenam tidak ada objek astronomis lainnya yang jarak

sudutnya kurang dari 5o dari Bulan.

Page 10: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

10

Referensi 1) Seidelmann P.K. (Ed.) (1992), Explanatory Supplement to the Astronomical Almanac,

University Science Books, Mill Valley, CA. 2) Badan Hisab & Rukyat Departemen Agama (1981), Almanak Hisab Rukyat, Proyek Pembinaan

Badan Peradilan Agama Islam, Jakarta.

Informasi Lanjut

Sub Bidang Gravitasi dan Tanda Waktu BMKG

Gedung Operasional Baru Lantai 2

Jl. Angkasa I No. 2 Kemayoran, Jakarta 10720

Telepon : (021) 4246321 ext. 8203

Situs : http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Geofisika/Tanda_Waktu/

Email : [email protected]

Page 11: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

KONJUNGSI GEOSENTRIK: SELASA, 27 SEPTEMBER 2011 M, PUKUL 11 : 9 U

o ' o ' j m j m o ' o ' o ' o ' %1 SABANG 95 21.00 BT 5 54.00 LU 18 : 32 WIB 18 : 19 WIB 268 28.76 264 9.96 -3 59.73 5 20.57 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.222 BANDA ACEH 95 45.00 BT 5 31.00 LU 18 : 31 WIB 18 : 18 WIB 268 28.51 264 9.28 -3 58.82 5 20.38 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.223 MEULABOH 96 7.00 BT 4 11.00 LU 18 : 30 WIB 18 : 17 WIB 268 27.55 264 5.77 -3 53.47 5 19.36 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.224 GUNUNG SITOLI 97 42.30 BT 1 10.00 LU 18 : 23 WIB 18 : 12 WIB 268 25.24 263 58.79 -3 42.84 5 17.30 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.215 MEDAN 98 40.60 BT 3 33.70 LU 18 : 19 WIB 18 : 6 WIB 268 27.24 264 6.73 -3 56.08 5 19.83 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.226 SIBOLGA 98 53.70 BT 1 33.10 LU 18 : 19 WIB 18 : 6 WIB 268 25.64 264 1.07 -3 47.24 5 18.14 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.217 PADANG 100 21.30 BT 0 53.00 LS 18 : 13 WIB 18 : 1 WIB 268 23.63 263 55.55 -3 39.00 5 16.60 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.218 PEKANBARU 101 26.70 BT 0 27.70 LU 18 : 9 WIB 17 : 56 WIB 268 24.88 264 0.42 -3 47.73 5 18.33 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.229 JAMBI 103 38.30 BT 1 38.10 LS 18 : 0 WIB 17 : 48 WIB 268 23.15 263 56.35 -3 42.74 5 17.54 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2110 BENGKULU 102 20.30 BT 3 51.80 LS 18 : 6 WIB 17 : 54 WIB 268 20.93 263 49.02 -3 29.23 5 14.82 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2111 PALEMBANG 104 42.10 BT 2 54.20 LS 17 : 56 WIB 17 : 44 WIB 268 22.03 263 53.61 -3 39.12 5 16.96 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2112 BANDAR LAMPUNG 105 14.40 BT 5 14.40 LS 17 : 54 WIB 17 : 43 WIB 268 19.73 263 47.46 -3 29.18 5 15.10 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2113 BATAM 104 6.80 BT 1 7.10 LU 17 : 58 WIB 17 : 45 WIB 268 25.61 264 4.97 -3 56.61 5 20.24 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2214 TANJUNG PINANG 104 31.80 BT 0 55.00 LU 17 : 56 WIB 17 : 43 WIB 268 25.47 264 4.76 -3 56.59 5 20.28 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2215 RANAI 108 27.00 BT 3 50.00 LU 17 : 40 WIB 17 : 26 WIB 268 28.08 264 18.17 -4 18.22 5 24.94 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2216 PANGKAL PINANG 106 8.40 BT 2 8.70 LS 17 : 50 WIB 17 : 38 WIB 268 22.84 263 57.03 -3 45.92 5 18.44 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2217 TANJUNG PANDAN 107 45.20 BT 2 45.10 LS 17 : 44 WIB 17 : 32 WIB 268 22.37 263 56.60 -3 46.68 5 18.83 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2218 MERAK 106 0.00 BT 5 56.00 LS 17 : 51 WIB 17 : 40 WIB 268 19.05 263 46.10 -3 27.57 5 14.88 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2119 PANDEGLANG 106 6.00 BT 6 18.00 LS 17 : 51 WIB 17 : 40 WIB 268 18.67 263 45.17 -3 26.03 5 14.60 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2120 SERANG 106 9.00 BT 6 6.00 LS 17 : 51 WIB 17 : 40 WIB 268 18.88 263 45.75 -3 27.11 5 14.81 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2121 RANGKAS BITUNG 106 14.00 BT 6 22.00 LS 17 : 50 WIB 17 : 39 WIB 268 18.60 263 45.08 -3 26.01 5 14.61 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2123 JAKARTA 106 50.47 BT 6 9.31 LS 17 : 48 WIB 17 : 37 WIB 268 18.87 263 46.08 -3 28.42 5 15.17 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2124 PELABUHAN RATU 106 33.46 BT 7 1.74 LS 17 : 49 WIB 17 : 38 WIB 268 17.91 263 43.49 -3 23.54 5 14.18 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2125 BANDUNG 107 35.00 BT 6 54.00 LS 17 : 45 WIB 17 : 34 WIB 268 18.11 263 44.53 -3 26.52 5 14.91 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2126 LEMBANG 107 36.96 BT 6 49.55 LS 17 : 45 WIB 17 : 34 WIB 268 18.20 263 44.76 -3 26.95 5 15.00 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2127 SEMARANG 110 22.80 BT 6 59.00 LS 17 : 34 WIB 17 : 22 WIB 268 18.21 263 46.17 -3 32.53 5 16.60 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2128 YOGYAKARTA 110 26.00 BT 7 47.00 LS 17 : 34 WIB 17 : 23 WIB 268 17.32 263 43.92 -3 28.79 5 15.89 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2129 PANGGUNG REJO 112 13.00 BT 8 20.00 LS 17 : 27 WIB 17 : 15 WIB 268 16.82 263 43.46 -3 30.24 5 16.57 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2130 TANJUNG KODOK 112 21.00 BT 6 52.00 LS 17 : 26 WIB 17 : 14 WIB 268 18.46 263 47.83 -3 37.60 5 18.03 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2131 NGLIYEP 112 26.00 BT 8 21.00 LS 17 : 26 WIB 17 : 14 WIB 268 16.81 263 43.55 -3 30.66 5 16.71 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2132 PRAPAT,BAWEAN 112 35.00 BT 5 48.00 LS 17 : 25 WIB 17 : 13 WIB 268 19.62 263 51.18 -3 43.21 5 19.17 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2233 SURABAYA 112 47.10 BT 7 23.00 LS 17 : 24 WIB 17 : 13 WIB 268 17.92 263 46.59 -3 36.12 5 17.85 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2134 PASIBAN 113 20.00 BT 8 20.00 LS 17 : 22 WIB 17 : 11 WIB 268 16.89 263 44.15 -3 32.81 5 17.35 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2135 AMBAT,PAMEKASAN 113 25.00 BT 7 13.00 LS 17 : 22 WIB 17 : 10 WIB 268 18.15 263 47.50 -3 38.37 5 18.45 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2236 TERANGULASI 114 22.00 BT 8 40.00 LS 17 : 18 WIB 17 : 7 WIB 268 16.58 263 43.80 -3 33.59 5 17.78 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2137 PONTIANAK 109 24.50 BT 0 8.60 LS 17 : 37 WIB 17 : 24 WIB 268 24.87 264 6.12 -4 2.44 5 22.14 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2238 SINTANG 111 28.60 BT 0 3.90 LS 17 : 29 WIB 17 : 15 WIB 268 25.07 264 8.32 -4 7.36 5 23.51 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.22

MATAHARI BULANBUJURAZIMUTH TINGGI

LINTANG MATAHARI BULANPOSISI BULAN RELATIF

TERHADAP MATAHARI (ELONGASI)FI

BULANBULAN

DATA HILAL DAN MATAHARI PADA SAAT MATAHARI TERBENAMPENENTU AWAL BULAN DZULQO'DAH 1432 H

SELASA, 27 SEPTEMBER 2011 M

NO NAMA LOKASIPOSISI LOKASI WAKTU TERBENAM

BMKG

Page 12: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

39 PANGKALAN BUN 111 43.00 BT 2 41.00 LS 17 : 28 WIB 17 : 15 WIB 268 22.69 264 0.13 -3 55.88 5 21.38 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2240 PALANGKA RAYA 113 56.60 BT 2 13.60 LS 17 : 19 WIB 17 : 6 WIB 268 23.27 264 3.48 -4 2.97 5 23.29 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2241 MUARATEWE 114 42.00 BT 0 39.00 LS 17 : 16 WIB 17 : 2 WIB 268 24.77 264 9.37 -4 11.82 5 25.17 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2242 BANJARMASIN 114 45.20 BT 3 26.30 LS 18 : 16 WITA 18 : 3 WITA 268 22.16 264 0.22 -3 59.20 5 22.80 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2243 TENGGARONG 116 59.92 BT 0 26.59 LS 18 : 7 WITA 17 : 52 WITA 268 25.10 264 12.20 -4 17.83 5 26.99 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2344 SAMARINDA 117 8.00 BT 0 26.00 LS 18 : 6 WITA 17 : 52 WITA 268 25.12 264 12.36 -4 18.17 5 27.10 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2345 TANJUNG REDEP 117 32.00 BT 2 15.00 LU 18 : 4 WITA 17 : 49 WITA 268 27.42 264 22.27 -4 30.84 5 29.60 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2346 TARAKAN 117 34.10 BT 3 19.70 LU 18 : 4 WITA 17 : 48 WITA 268 28.28 264 26.24 -4 35.55 5 30.49 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2347 JEMBRANA 114 35.00 BT 8 23.00 LS 18 : 17 WITA 18 : 5 WITA 268 16.92 263 44.77 -3 35.45 5 18.20 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2248 TABANAN 115 2.00 BT 8 29.00 LS 18 : 15 WITA 18 : 4 WITA 268 16.83 263 44.75 -3 36.01 5 18.44 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2249 BULELENG 115 5.00 BT 8 8.00 LS 18 : 15 WITA 18 : 3 WITA 268 17.23 263 45.83 -3 37.81 5 18.80 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2250 DENPASAR 115 10.20 BT 8 40.70 LS 18 : 15 WITA 18 : 3 WITA 268 16.62 263 44.25 -3 35.39 5 18.36 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2251 BADUNG 115 13.00 BT 8 37.00 LS 18 : 15 WITA 18 : 3 WITA 268 16.69 263 44.46 -3 35.79 5 18.45 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2252 GIANYAR 115 20.00 BT 8 31.00 LS 18 : 14 WITA 18 : 2 WITA 268 16.81 263 44.83 -3 36.54 5 18.63 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2253 BANGLI 115 22.00 BT 8 27.00 LS 18 : 14 WITA 18 : 2 WITA 268 16.89 263 45.05 -3 36.94 5 18.71 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2254 KLUNGKUNG 115 25.00 BT 8 32.00 LS 18 : 14 WITA 18 : 2 WITA 268 16.80 263 44.83 -3 36.65 5 18.67 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2255 KARANGASEM 115 31.00 BT 8 26.00 LS 18 : 13 WITA 18 : 2 WITA 268 16.92 263 45.19 -3 37.37 5 18.84 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2256 MATARAM 116 6.10 BT 8 33.70 LS 18 : 11 WITA 17 : 59 WITA 268 16.81 263 45.16 -3 38.10 5 19.16 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2257 SUMBAWA BESAR 117 25.00 BT 8 26.00 LS 18 : 6 WITA 17 : 54 WITA 268 17.05 263 46.35 -3 41.75 5 20.28 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2258 BIMA 118 41.50 BT 8 32.60 LS 18 : 1 WITA 17 : 48 WITA 268 17.00 263 46.79 -3 44.16 5 21.17 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2259 WAINGAPU 120 18.10 BT 9 40.20 LS 17 : 54 WITA 17 : 42 WITA 268 15.80 263 44.20 -3 42.49 5 21.43 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2260 KUPANG 123 39.80 BT 10 10.60 LS 17 : 41 WITA 17 : 28 WITA 268 15.41 263 44.43 -3 47.85 5 23.82 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2261 KOTAMOBAGU 124 22.00 BT 0 45.00 LU 17 : 37 WITA 17 : 21 WITA 268 26.62 264 23.54 -4 39.25 5 33.76 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2462 MANADO 124 55.50 BT 1 32.80 LU 17 : 35 WITA 17 : 18 WITA 268 27.32 264 27.15 -4 43.86 5 34.86 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2463 TONDANO 124 56.00 BT 1 18.00 LU 17 : 35 WITA 17 : 18 WITA 268 27.12 264 26.20 -4 42.83 5 34.67 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2464 BITUNG 125 13.00 BT 1 26.00 LU 17 : 33 WITA 17 : 17 WITA 268 27.25 264 27.00 -4 44.02 5 35.02 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2465 TAHUNA 125 32.00 BT 3 10.00 LU 17 : 32 WITA 17 : 15 WITA 268 28.68 264 34.13 -4 51.97 5 36.62 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2466 MIANGAS 125 35.00 BT 5 33.00 LU 17 : 32 WITA 17 : 14 WITA 268 30.48 264 43.78 -5 1.78 5 38.44 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2467 KENDARI 122 24.80 BT 4 5.10 LS 17 : 45 WITA 17 : 31 WITA 268 22.02 264 4.15 -4 13.49 5 28.14 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2368 LUWUK 122 46.20 BT 1 2.40 LS 17 : 43 WITA 17 : 28 WITA 268 24.94 264 15.35 -4 27.94 5 30.99 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2369 PALU 119 54.50 BT 0 54.90 LS 17 : 55 WITA 17 : 40 WITA 268 24.87 264 13.21 -4 22.16 5 28.80 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2370 TOLI-TOLI 120 47.60 BT 1 7.40 LU 17 : 51 WITA 17 : 36 WITA 268 26.70 264 21.44 -4 33.05 5 31.16 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2371 MAJENE 119 0.00 BT 2 30.00 LS 17 : 59 WITA 17 : 45 WITA 268 23.34 264 6.87 -4 13.02 5 26.76 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2372 MAKASSAR 119 32.90 BT 5 3.50 LS 17 : 57 WITA 17 : 43 WITA 268 20.85 263 58.63 -4 2.53 5 24.98 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2273 GORONTALO 122 51.10 BT 0 38.20 LU 17 : 43 WITA 17 : 27 WITA 268 26.42 264 21.64 -4 35.44 5 32.42 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2374 TERNATE 127 22.90 BT 0 49.80 LU 18 : 25 WIT 18 : 9 WIT 268 26.88 264 26.79 -4 46.18 5 36.42 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2475 AMBON 128 5.00 BT 3 42.00 LS 18 : 23 WIT 18 : 7 WIT 268 22.77 264 10.04 -4 28.01 5 33.41 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2476 SAUMLAKI 131 18.00 BT 7 59.00 LS 18 : 10 WIT 17 : 56 WIT 268 18.47 263 56.48 -4 15.84 5 32.82 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2477 TUAL 132 44.00 BT 5 40.00 LS 18 : 4 WIT 17 : 49 WIT 268 21.07 264 6.13 -4 29.71 5 36.19 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2478 SORONG 131 17.00 BT 0 54.00 LS 18 : 9 WIT 17 : 53 WIT 268 25.62 264 23.61 -4 47.40 5 38.63 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2479 FAK FAK 132 14.00 BT 2 56.00 LS 18 : 6 WIT 17 : 50 WIT 268 23.79 264 16.36 -4 40.72 5 37.93 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2480 MANOKWARI 134 3.00 BT 0 53.00 LS 17 : 58 WIT 17 : 42 WIT 268 25.81 264 26.19 -4 53.59 5 41.31 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2581 BIAK 136 6.20 BT 1 11.00 LS 17 : 50 WIT 17 : 33 WIT 268 25.67 264 26.81 -4 56.87 5 43.13 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2582 TIMIKA 136 53.00 BT 4 32.00 LS 17 : 47 WIT 17 : 31 WIT 268 22.51 264 13.69 -4 44.17 5 41.31 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2583 MERAUKE 140 25.00 BT 8 31.00 LS 17 : 34 WIT 17 : 18 WIT 268 18.46 264 0.09 -4 34.38 5 41.82 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.2584 JAYAPURA 140 31.00 BT 2 34.00 LS 17 : 33 WIT 17 : 15 WIT 268 24.67 264 24.81 -5 0.84 5 46.68 Bulan di sebelah Selatan - Bawah Matahari 0.26

Page 13: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

KONJUNGSI GEOSENTRIK: SELASA, 27 SEPTEMBER 2011 M, PUKUL 11 : 9 U

o ' o ' j m j m o ' o ' o ' o ' %1 SABANG 95 21.00 BT 5 54.00 LU 18 : 32 WIB 19 : 12 WIB 268 5.28 257 9.96 8 39.33 14 26.49 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.592 BANDA ACEH 95 45.00 BT 5 31.00 LU 18 : 30 WIB 19 : 11 WIB 268 5.05 257 14.35 8 42.87 14 25.33 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.583 MEULABOH 96 7.00 BT 4 11.00 LU 18 : 29 WIB 19 : 11 WIB 268 4.13 257 28.59 8 57.11 14 23.60 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.584 GUNUNG SITOLI 97 42.30 BT 1 10.00 LU 18 : 23 WIB 19 : 7 WIB 268 1.88 258 2.54 9 26.34 14 18.08 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.565 MEDAN 98 40.60 BT 3 33.70 LU 18 : 19 WIB 19 : 1 WIB 268 3.84 257 37.95 8 58.49 14 17.52 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.556 SIBOLGA 98 53.70 BT 1 33.10 LU 18 : 18 WIB 19 : 1 WIB 268 2.27 257 59.57 9 19.68 14 15.70 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.557 PADANG 100 21.30 BT 0 53.00 LS 18 : 13 WIB 18 : 57 WIB 268 0.26 258 27.69 9 41.58 14 10.93 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.538 PEKANBARU 101 26.70 BT 0 27.70 LU 18 : 8 WIB 18 : 52 WIB 268 1.52 258 13.94 9 25.47 14 9.36 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.539 JAMBI 103 38.30 BT 1 38.10 LS 17 : 60 WIB 18 : 44 WIB 267 59.78 258 39.04 9 41.75 14 3.20 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.5010 BENGKULU 102 20.30 BT 3 51.80 LS 18 : 5 WIB 18 : 52 WIB 267 57.52 259 3.09 10 6.14 14 4.77 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.5111 PALEMBANG 104 42.10 BT 2 54.20 LS 17 : 56 WIB 18 : 41 WIB 267 58.64 258 54.14 9 51.68 14 0.09 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4912 BANDAR LAMPUNG 105 14.40 BT 5 14.40 LS 17 : 54 WIB 18 : 41 WIB 267 56.27 259 21.20 10 12.26 13 57.57 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4813 BATAM 104 6.80 BT 1 7.10 LU 17 : 57 WIB 18 : 40 WIB 268 2.25 258 9.51 9 12.79 14 3.88 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.5114 TANJUNG PINANG 104 31.80 BT 0 55.00 LU 17 : 56 WIB 18 : 39 WIB 268 2.11 258 12.08 9 13.97 14 2.83 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.5015 RANAI 108 27.00 BT 3 50.00 LU 17 : 40 WIB 18 : 20 WIB 268 4.68 257 45.92 8 34.52 13 56.14 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4816 PANGKAL PINANG 106 8.40 BT 2 8.70 LS 17 : 50 WIB 18 : 35 WIB 267 59.46 258 46.92 9 41.13 13 57.37 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4817 TANJUNG PANDAN 107 45.20 BT 2 45.10 LS 17 : 43 WIB 18 : 28 WIB 267 58.98 258 55.04 9 43.36 13 53.44 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4718 MERAK 106 0.00 BT 5 56.00 LS 17 : 51 WIB 18 : 38 WIB 267 55.56 259 29.78 10 16.75 13 55.51 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4819 PANDEGLANG 106 6.00 BT 6 18.00 LS 17 : 51 WIB 18 : 38 WIB 267 55.16 259 34.11 10 19.78 13 55.09 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4720 SERANG 106 9.00 BT 6 6.00 LS 17 : 50 WIB 18 : 38 WIB 267 55.39 259 31.82 10 17.89 13 55.09 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4721 RANGKAS BITUNG 106 14.00 BT 6 22.00 LS 17 : 50 WIB 18 : 38 WIB 267 55.10 259 34.98 10 20.06 13 54.76 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4723 JAKARTA 106 50.47 BT 6 9.31 LS 17 : 48 WIB 18 : 35 WIB 267 55.37 259 32.96 10 16.79 13 53.53 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4724 PELABUHAN RATU 106 33.46 BT 7 1.74 LS 17 : 49 WIB 18 : 37 WIB 267 54.37 259 42.95 10 25.10 13 53.69 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4725 BANDUNG 107 35.00 BT 6 54.00 LS 17 : 45 WIB 18 : 33 WIB 267 54.58 259 42.14 10 21.62 13 51.49 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4626 LEMBANG 107 36.96 BT 6 49.55 LS 17 : 45 WIB 18 : 32 WIB 267 54.67 259 41.30 10 20.90 13 51.45 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4627 SEMARANG 110 22.80 BT 6 59.00 LS 17 : 34 WIB 18 : 21 WIB 267 54.67 259 45.02 10 15.90 13 45.26 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4428 YOGYAKARTA 110 26.00 BT 7 47.00 LS 17 : 33 WIB 18 : 21 WIB 267 53.74 259 54.33 10 22.61 13 44.72 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4429 PANGGUNG REJO 112 13.00 BT 8 20.00 LS 17 : 26 WIB 18 : 14 WIB 267 53.21 260 1.87 10 23.10 13 40.49 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4230 TANJUNG KODOK 112 21.00 BT 6 52.00 LS 17 : 26 WIB 18 : 13 WIB 267 54.93 259 45.02 10 10.35 13 40.96 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4331 NGLIYEP 112 26.00 BT 8 21.00 LS 17 : 26 WIB 18 : 14 WIB 267 53.20 260 2.20 10 22.73 13 40.01 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4232 PRAPAT,BAWEAN 112 35.00 BT 5 48.00 LS 17 : 25 WIB 18 : 11 WIB 267 56.14 259 33.04 10 0.48 13 41.03 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4333 SURABAYA 112 47.10 BT 7 23.00 LS 17 : 24 WIB 18 : 11 WIB 267 54.36 259 51.25 10 13.78 13 39.73 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4234 PASIBAN 113 20.00 BT 8 20.00 LS 17 : 22 WIB 18 : 10 WIB 267 53.28 260 2.57 10 20.51 13 38.03 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4235 AMBAT,PAMEKASAN 113 25.00 BT 7 13.00 LS 17 : 21 WIB 18 : 9 WIB 267 54.60 259 49.75 10 10.90 13 38.42 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4236 TERANGULASI 114 22.00 BT 8 40.00 LS 17 : 18 WIB 18 : 6 WIB 267 52.94 260 7.07 10 20.87 13 35.57 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4137 PONTIANAK 109 24.50 BT 0 8.60 LS 17 : 36 WIB 18 : 19 WIB 268 1.51 258 28.15 9 14.04 13 51.39 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4638 SINTANG 111 28.60 BT 0 3.90 LS 17 : 28 WIB 18 : 11 WIB 268 1.72 258 29.30 9 8.67 13 46.89 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.45

MATAHARI BULANBUJURAZIMUTH TINGGI

LINTANG MATAHARI BULANPOSISI BULAN RELATIF

TERHADAP MATAHARI (ELONGASI)FI

BULANBULAN

DATA HILAL DAN MATAHARI PADA SAAT MATAHARI TERBENAMPENENTU AWAL BULAN DZULQO'DAH 1432 H

RABU, 28 SEPTEMBER 2011 M

NO NAMA LOKASIPOSISI LOKASI WAKTU TERBENAM

BMKG

Page 14: INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM TANGGAL 27 …data.bmkg.go.id/share/Dokumen/informasi_hilal_dzulqodah_1432h.pdf · Bulan dengan Matahari dan Da adalah selisih tinggi antara

39 PANGKALAN BUN 111 43.00 BT 2 41.00 LS 17 : 28 WIB 18 : 12 WIB 267 59.31 258 57.67 9 33.78 13 44.73 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4440 PALANGKA RAYA 113 56.60 BT 2 13.60 LS 17 : 19 WIB 18 : 2 WIB 267 59.89 258 54.63 9 24.41 13 40.10 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4241 MUARATEWE 114 42.00 BT 0 39.00 LS 17 : 15 WIB 17 : 58 WIB 268 1.41 258 38.51 9 7.36 13 39.42 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4242 BANJARMASIN 114 45.20 BT 3 26.30 LS 18 : 16 WITA 18 : 60 WITA 267 58.76 259 8.47 9 34.05 13 37.59 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4143 TENGGARONG 116 59.92 BT 0 26.59 LS 18 : 6 WITA 18 : 48 WITA 268 1.74 258 38.50 9 0.21 13 34.50 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4044 SAMARINDA 117 8.00 BT 0 26.00 LS 18 : 6 WITA 18 : 47 WITA 268 1.76 258 38.53 8 59.81 13 34.21 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4045 TANJUNG REDEP 117 32.00 BT 2 15.00 LU 18 : 4 WITA 18 : 43 WITA 268 4.05 258 11.57 8 31.71 13 35.10 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4146 TARAKAN 117 34.10 BT 3 19.70 LU 18 : 3 WITA 18 : 42 WITA 268 4.89 258 0.93 8 20.31 13 35.76 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4147 JEMBRANA 114 35.00 BT 8 23.00 LS 18 : 17 WITA 19 : 5 WITA 267 53.30 260 3.93 10 18.03 13 35.24 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4148 TABANAN 115 2.00 BT 8 29.00 LS 18 : 15 WITA 19 : 3 WITA 267 53.21 260 5.36 10 17.81 13 34.20 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4049 BULELENG 115 5.00 BT 8 8.00 LS 18 : 15 WITA 19 : 2 WITA 267 53.63 260 1.36 10 14.79 13 34.26 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4050 DENPASAR 115 10.20 BT 8 40.70 LS 18 : 15 WITA 19 : 2 WITA 267 52.98 260 7.69 10 19.10 13 33.79 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4051 BADUNG 115 13.00 BT 8 37.00 LS 18 : 14 WITA 19 : 2 WITA 267 53.06 260 7.01 10 18.48 13 33.72 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4052 GIANYAR 115 20.00 BT 8 31.00 LS 18 : 14 WITA 19 : 2 WITA 267 53.19 260 5.93 10 17.39 13 33.52 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4053 BANGLI 115 22.00 BT 8 27.00 LS 18 : 14 WITA 19 : 1 WITA 267 53.27 260 5.18 10 16.76 13 33.48 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4054 KLUNGKUNG 115 25.00 BT 8 32.00 LS 18 : 14 WITA 19 : 1 WITA 267 53.17 260 6.17 10 17.33 13 33.32 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4055 KARANGASEM 115 31.00 BT 8 26.00 LS 18 : 13 WITA 19 : 1 WITA 267 53.30 260 5.08 10 16.28 13 33.15 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.4056 MATARAM 116 6.10 BT 8 33.70 LS 18 : 11 WITA 18 : 59 WITA 267 53.19 260 6.92 10 15.98 13 31.80 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3957 SUMBAWA BESAR 117 25.00 BT 8 26.00 LS 18 : 6 WITA 18 : 53 WITA 267 53.43 260 6.26 10 11.87 13 28.96 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3858 BIMA 118 41.50 BT 8 32.60 LS 18 : 1 WITA 18 : 48 WITA 267 53.38 260 8.31 10 9.82 13 26.09 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3759 WAINGAPU 120 18.10 BT 9 40.20 LS 17 : 54 WITA 18 : 42 WITA 267 52.09 260 22.13 10 15.17 13 21.98 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3660 KUPANG 123 39.80 BT 10 10.60 LS 17 : 41 WITA 18 : 28 WITA 267 51.67 260 29.79 10 11.32 13 14.32 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3461 KOTAMOBAGU 124 22.00 BT 0 45.00 LU 17 : 37 WITA 18 : 16 WITA 268 3.26 258 33.46 8 32.06 13 19.12 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3562 MANADO 124 55.50 BT 1 32.80 LU 17 : 34 WITA 18 : 13 WITA 268 3.96 258 26.15 8 22.80 13 18.43 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3563 TONDANO 124 56.00 BT 1 18.00 LU 17 : 34 WITA 18 : 13 WITA 268 3.76 258 28.58 8 25.28 13 18.24 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3564 BITUNG 125 13.00 BT 1 26.00 LU 17 : 33 WITA 18 : 12 WITA 268 3.88 258 27.56 8 23.31 13 17.71 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3565 TAHUNA 125 32.00 BT 3 10.00 LU 17 : 32 WITA 18 : 9 WITA 268 5.28 258 11.11 8 4.82 13 18.21 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3566 MIANGAS 125 35.00 BT 5 33.00 LU 17 : 31 WITA 18 : 7 WITA 268 7.01 257 48.88 7 39.39 13 19.80 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3567 KENDARI 122 24.80 BT 4 5.10 LS 17 : 45 WITA 18 : 28 WITA 267 58.60 259 21.67 9 22.65 13 20.37 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3668 LUWUK 122 46.20 BT 1 2.40 LS 17 : 43 WITA 18 : 24 WITA 268 1.58 258 50.04 8 53.22 13 21.45 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3669 PALU 119 54.50 BT 0 54.90 LS 17 : 55 WITA 18 : 36 WITA 268 1.50 258 46.12 8 58.38 13 27.81 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3870 TOLI-TOLI 120 47.60 BT 1 7.40 LU 17 : 51 WITA 18 : 31 WITA 268 3.34 258 26.18 8 36.15 13 27.19 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3871 MAJENE 119 0.00 BT 2 30.00 LS 17 : 58 WITA 18 : 41 WITA 267 59.96 259 1.94 9 15.65 13 28.81 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3872 MAKASSAR 119 32.90 BT 5 3.50 LS 17 : 57 WITA 18 : 41 WITA 267 57.39 259 29.97 9 37.95 13 26.10 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3773 GORONTALO 122 51.10 BT 0 38.20 LU 17 : 43 WITA 18 : 23 WITA 268 3.06 258 33.10 8 36.52 13 22.36 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3674 TERNATE 127 22.90 BT 0 49.80 LU 18 : 24 WIT 19 : 4 WIT 268 3.52 258 35.65 8 24.62 13 12.58 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3375 AMBON 128 5.00 BT 3 42.00 LS 18 : 22 WIT 19 : 5 WIT 267 59.36 259 22.16 9 6.29 13 8.16 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3176 SAUMLAKI 131 18.00 BT 7 59.00 LS 18 : 10 WIT 18 : 55 WIT 267 54.87 260 10.00 9 36.00 12 58.68 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2877 TUAL 132 44.00 BT 5 40.00 LS 18 : 4 WIT 18 : 47 WIT 267 57.60 259 46.31 9 13.16 12 56.83 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2878 SORONG 131 17.00 BT 0 54.00 LS 18 : 9 WIT 18 : 49 WIT 268 2.26 258 56.45 8 32.91 13 2.92 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.3079 FAK FAK 132 14.00 BT 2 56.00 LS 18 : 6 WIT 18 : 47 WIT 268 0.39 259 17.70 8 49.89 12 59.56 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2980 MANOKWARI 134 3.00 BT 0 53.00 LS 17 : 58 WIT 18 : 37 WIT 268 2.45 258 58.84 8 26.60 12 56.90 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2881 BIAK 136 6.20 BT 1 11.00 LS 17 : 50 WIT 18 : 29 WIT 268 2.31 259 3.65 8 24.87 12 52.23 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2682 TIMIKA 136 53.00 BT 4 32.00 LS 17 : 47 WIT 18 : 29 WIT 267 59.08 259 37.74 8 53.77 12 48.44 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2583 MERAUKE 140 25.00 BT 8 31.00 LS 17 : 34 WIT 18 : 17 WIT 267 54.83 260 21.40 9 19.19 12 38.46 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.2284 JAYAPURA 140 31.00 BT 2 34.00 LS 17 : 32 WIT 18 : 12 WIT 268 1.29 259 21.07 8 27.86 12 41.74 Bulan di sebelah Selatan - Atas Matahari 1.23