industri pertambangan& migas.ppt

34
Industri Pertambangan Program D3 dan D4 Progdi Keselamatan&Kesehatan Kerja Fak.Kedokteran UNS

Upload: annisa-zaririma

Post on 18-Jan-2016

49 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Industri Pertambangan

Program D3 dan D4Progdi Keselamatan&Kesehatan

KerjaFak.Kedokteran UNS

Page 2: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Pertambangan Minyak&Gas Bumi

• Minyak dan gas bumi sering disebut bh.bakar fossil,tercipta dari timbunan hidrokarbon juta an tahun lalu yg tertimbun lapisan2 bumi dan akibat panas dan tekanan berubah jadi bentuk gas alam dan minyak mentah (crude-oil).

• Lapisan2 yang mengandung minyak dan gas, didaratan (on-shore) atau dilautan (off-shore), ditemukan dengan pencarian dan pemetaan geologi (explorasi),pengeboran percobaan, kalau berhasil &ekonomis baru ditambang (exploitasi).

Page 3: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Macam2 Gas & Minyak Mentah• Dari pengeboran2 percobaan,ratusan atau ribuan

meter dalam nya, ada yg menghasilkan gas-alam (natural-gas) dan minyak mentah. Gas alam setelah diproses dicairkan jadi LNG.(liquified- natural-gas ).

• Minyak mentah yang keluar dari perut bumi ada yang sudah bertekanan,ada yg dipompa. Crude-oil ini keluar bercampur lumpur,air asin dan gas (petroleum-gas).Gas ikutan crude-oil ini setelah diproses dicairkan jadi LPG (liquified- petroleum gas). Dijual dipasaran sebagai ELPIJI.

Page 4: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Macam2 Migas & Pembakarannya

• Semua produk migas rumus; Cn H(2n+2). Dari minyak mentah di panaskan dan didestilasi bertingkat jadi bahan bakar dari yang paling encer dan mudah menguap seperti AVGAS (Aviation-Gasoline/bensol) sampai yg kental seperti olie,lilin dan asphalt.

• Kalau terjadi pembakaran bereaksi dgnO2 jadi Cn H(2n+2) + (n+1)O2 ≠ n CO2+ (2n+2)H2O

Page 5: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Penggolongan Industri Migas

• Industri migas terbagi menjadi 3 golongan , ialah DRILLING(pengeboran &pengangkatan migas dari perut bumi) , REFINERY yaitu pemrosesan minyak/gas mentah jadi produk2 migas untuk dijual dan DISTRIBUSI atau PEMASARAN minyak,olie dan gas DN dan LN.

• Pemasaran ada dalam ujud Bensin-Udara (Avgas&Avtuur) ,SPBU (premium, pertamax, solar), Pelumas (olie&vet),Elpiji&Produk Samping seperti Aspal,Bahan Plastik,Petrochemical dll.

Page 6: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

On-shore & Offshore Drilling

• Sumber2 minyak/gas bumi &pengeborannya ada yang didarat(on-shore)&dilaut(off-shore).

• Bahaya dan gangguan faktor2 alam lebih besar di laut dari pada didarat; studi ekonomi serta menguntungkan apa tdk sangat berpengaruh; pengeboran dilaut Jawa misalnya,dikedalaman laut kurang dari 80 meter,kurang bahayanya di bandingkan Skotlandia yang lautnya dalam dan ombaknya tinggi (10 s/d 12 meter).Belum lagi ganasnya iklim dan cuaca,dingin berkabut dsb.

Page 7: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Methoda Pertambangan

Secara garis besar,industri peratambangan dibagi menjadi 4(empat):

1. Tambang Terbuka(Surface Mining),aktifitas pertambangannya diatas atau relatif dengan permukaan bumi:

a,Open Pit/open cast/open cut/open mine. b.Stripping mining(khusus tambang batubara) c.Quarrying mining d.Alluvial mining.

Page 8: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Batasan Tambang Terbuka/Tertutup

Page 9: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Methoda Pertambangan(2)

2.Tambang Dalam/Bawah Tanah(Underground), a,Methoda dengan Penyanggaan(Supported),

karena batuan yang digali lunak atau labil. b.Methoda Tanpa Penyanggaan(non-supported) Batuan yang digali keras dan stabil, sehingga

penggalian cukup aman dgn terowongan saja c.Methoda Ambrukan ( Caving Method),ada 3:

top slicing,Sub Level Caving dan Blok Caving.

Page 10: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Methoda Pertambangan (3)

3.Tambang Bawah Air (under-water mining) Dilakukan karena bhn tambang berharga/mahal Dari jenis peralatan yg digunakan,dibagi 4 : a.Menggunakan kapal keruk laut dalam(>50 m) b.Henggunakan kapal keruk hidrolik. c.Menggunakan kapal keruk jaring tarik. d.Menggunakan kapal isap laut dalam.4.Tambang ditempat(Insitu Mining),methoda utk

endapan/mineral yang terbentuk khusus.

Page 11: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Good Mining Practice (GMP)

Praktek Pertambangan yang Baik(GMP) adalah seluruh proses pertambangan yang dilakukan dengan baik dari awal hingga akhir,memenuhi standar tertentu, norma dan aturan yang di tetapkan,efisien dan berkelanjutan,mengikuti kaidah2 AMDAL,selalu memperhatikan kepen- tingan masyarakat sekitar dengan konsep per kembangan berkelanjutan(sustainable-devlp.) dan recovery lingkungan bila telah usai.

Page 12: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Faktor2 Sistim Penentuan Methoda

Ada 5 (lima) faktor:1.Sifat keruangan endapan;ukuran,bentuk,

posisi(miring,vertikal dsb.),kedalaman dll.2.Kondisi Geologi,Struktur Tanah dan Hidrologi.3.Sifat Geomekanik(Elastisitas,Kekerasan,Jenis,

Berat Jenis,Kemungkinan Bencana Alam).4.Konsiderasi Ekonomi(Nilai jual,resiko,Ongkos2)5.Teknologi,SDM dan Lingungan,

Page 13: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Pengerjaan Tambang Terbuka

1.Pengupasan tanah pucuk(Top Soil Removal), termasuk pepohonan dll.Dipindah ke disposal.

2.Pengupasan lapisan batuan penutup(Overburden Removal). Semua dilakukan dengan alat berat untuk Loading,Hauling, Dumping,Dozing atau Spreading.

3.Penambangan bahan,membuat jalur transportasi,ditimbun di Pit,dicuci semprot. Kemudian diangkut dengan HDT ke dermaga untuk dikapalkan.

4.Bilamana penambangan selesai,perusahaan wajib melakukan reklamasi. Untuk tidak mengganggu lingkungan,transportasi dengan alat2 berat proyek harus membuat njalan sendiri.

Page 14: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Pengerjaan Tambang Terbuka

Page 15: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Tambang Dalam/Bawah Tanah( Underground Mine )

Bila volume&nilai ekonomi bahan tambang cukup tinggi,maka bahan mineral walau jauh didalam tanah tetap diangkat walau dengan menggali terowongan yang dalam nenuju lokasi mineral dengan upaya dan resiko yang diperhitungkan. Tambang emas Tau Tona dan Ataka di Afsel(>3700 m),tambang seng Xstrata –Kidd Mine(2.682 m) di Canada dan Mount Isa (1.800 m,tb. Tembaga) Australia sbg contoh.

Page 16: Industri  Pertambangan& Migas.ppt
Page 17: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Jalan Masuk ke Tambang

Bila kondisi memungkinkan,pertambangan di mulai dengan membuat lobang dan jalan per mukaan dulu,baru dilakukan penggalian untuk masuk kelokasi mineral; ada beberapa macam

1.Ramp,jalan masuk spiral atau melingkar.2.Shaft, berupa lubang vertikal yang kemudian

dipasangi lift untuk angkutan orang&barang.3.Adit, lubang mendatar menuju lokasi mineral.

Page 18: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Bahaya2 Bekerja dalam Tambang BAHAYA2 UMUM BEKERJA DALAM TAMBANG DALAM.

a.Kurangnya ventilasi alami (natural open-air) yang berdampak pada komposisi udara,kadar oksigen,kecepatan aliran udara,kelembaban dsb.

b.Oxygen Deviciency (OGP,kadar oxygen sehat 19 s/d 23%)c.Suhu udara yang cepat berubah ekstreem sesuai aktifitas yang ada

didalamnya (Data Underground Mining, setiap 40m,suhu meningkat 1⁰ C).d.Jalan keluar/masuk yang kecil dan ruang gerak yang terbatas.e.Lantai/dinding yang tidak rata /kasar dan licin,lembab dan kadang basah.f..Konsentrasi kontaminan udara berbahaya pada lubang tambangg.Kandungan bahan kimia beracun dalam bumi/produk samping proses kerja,

atau bahan kimia(bentuk gas,asap,uap,debu dsb.) yang mudah terbakar.h.Kondisi penerangan yang kurang menyebabkan terbentur alat/ benda keras i. Bahaya longsor,dinding lubang bocor,banjir,gempa bumi (natural disaster)

Page 19: Industri  Pertambangan& Migas.ppt
Page 20: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Ventilasi Tambang

• Ventilasi tambang merupakan Penjamin kehi- dupan orang2 didalam tambang dan harus di jamin keberlangsungan operasionalnya teruta- ma untuk tambang bawah tanah.

• Secara operasional adalah sistim supply udara segar dgn beberapa tujuan secara non-stop.

• Sistim kipas,pompa angin dan pipa2 penyalur udara bersih harus disertai generator, sistim pembagi,kabel2,sekering dan sistim instalasi yg aman ,reliable dan berstandard tambang.

Page 21: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Manfaat Ventilasi Tambang

• Menjamin aliran oksigen dan udara segar ke seluruh lubang tambang;pasokan oksigenr yg kurang menyebabkan nitrogen ikut terhisap.

• Thermal control. Sumber2 UK mengatakan bhw setiap menggali turun kedalam tanah 40 meter,suhu akan naik 1 derajad. Aliran udara akan mencegah atau mengurangi heat-stress.

• Menjaga kadar flammable gases and vapors berada dibawah flammable limits.

• Menjaga kadar toxic contaminats tdk ngumpul.

Page 22: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Manfaat Ventilasi Tambang(2)

• Menjaga agar tdk timbul bau2an.• Ventilasi mencegah timbulnya micro-organism

,debu dan serbuk2 berbahaya.(laminar frlow).• Mencegah terkumpulnya CO2 diruang tertu-

tup,terutama pada confined-space. Setiap orang rata2 mengeluarkan 0,7 ft cubic per jam dan bila batas aman CO2 0,003% S/D 0,6 %, maka manusia membutuhkan 4 ft-cubic per menit per-orang.

Page 23: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Produk/hasil Tambang

Ada beberapa bentuk hasil tambang & masing2 mempunyai K3 penanganannya:

1.Bentuk padat,bongkahan atau bijih2an yang sudah berbentuk bulk/curah/hablur. Contoh bijih tembaga,timah atau batubara dicrusher.

2.Bentuk cair atau cair tapi kental seperti aspal, yodium,minyak mentah (crude-oil) dsb.

3.Bentuk gas,misalnya gas alam (natural-gas), gas hasil sampingan minyak (petroleum-gas) yg kalau dirubah ke bentuk cair(liquified) menjadi LPG dan LNG (liquified natural gas).

Page 24: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Alat Angkut Hasil Tambang

• Untuk hasil tambang berbentuk minyak dan gas,yang sebagian sejak keluar dari tanah sdh menyemprot keatas dengan tekanan tinggi, di bangun instalasi pipa,instrumen2 pengukur, katup2 pengatur aliran dan tekanan, pompa2.

• Untuk hasil tambang padat,baik berbentuk bongkahan, butiran2 maupun bulk/hablur di angkut dengan lift&conveyor maupun truk ber kapasitas besar(HDT) dengan pengerukan/ pemindahan memakai shovel,excavator,dozer dll.

• Untuk menaik-turunkan bahan digunakan lift khusus bahan tambang setelah dicrusher dan diangkut dengan gerbong2 tambang ketempat pengumpulan dipermukaan tanah(PIT)

Page 25: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Kecelakaan Transportasi Tambang

Page 26: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Penggunaan Conveyor

• Conveyor umumnya digunakan utk mengangkut bahan tambang berbentuk bongkahan kecil atau bulk/curah baik arah mendatar atau miring keatas dgn sudut yg tdk begitu besar.

• Terdiri dari sabuk lebar cekung yg digerakkan motor listrik dan ditopang dengan roda/roller penyangga, tiang/menara penopang serta bbrp pos pengisi, pos2 kontrol aliran dan pos curah.

• Kapasitas konstruksi diperhitungkan/direncana -kan sesuai bentuk/volume&karakteristik bahan.

Page 27: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Penimbunan di Permukaan Tanah

Page 28: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Kompleks Tambang

Page 29: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Tambang Dalam Tanah

• Banyak konstruksi tambang bawah tanah dgn medan ekstreem seperti sungai atau rawa dlm tanah,batuan2 lunak atau sangat keras,pasir- hisap,goa2 dgn habitat flora & fauna macam2.

• Peralatan dan teknologi banyak membantu, tapi kemampuan & kapasitas SDM menjadi faktor terpenting keamanan tambang.

• Walau faktor bencana alam &faktor nasib kecil dlm kecelakaan kerja,perlu selalu diwaspadai.

Page 30: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Kondisi ekstreem

Page 31: Industri  Pertambangan& Migas.ppt
Page 32: Industri  Pertambangan& Migas.ppt
Page 33: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Pertambangan Timah

• Tambang timahterbuka,baik di daratan atau dilaut di Bangka-Belitung (Babel).

• Pertambangan terbuka mengeruk bijih timah dari daratan atau lautan dengan ecxavator (di darat) atau kapal keruk (dredger) kemudian dibersihkan/dimurnikan kemudian siap ekspor atau dengan peleburan (smelter) sendiri.

• Bahaya yang mungkin timbul dari sistem per- mesinan/alat berat dan sistem keruk/isap bijih.

Page 34: Industri  Pertambangan& Migas.ppt

Kapal Keruk (Dredger)