impedansi l&c

6
LAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK PENGUKURAN FREKUENSI TINGGI Percobaan ke-5 : Pengukuran Impedansi RF Komponen L dan C Disusun Oleh: Abdurrochman (131331001) Adinda Aulia L (131331003) Alifia Claudia Z (131331004) Alya Patrakomala P (131331005) Kelas : 3 TC A 1 Tanggal praktikum : 24 November 2015 PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK TELEKOMUNIKASIKASI

Upload: alifiaclaudiazahra

Post on 10-Apr-2016

18 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

..

TRANSCRIPT

Page 1: Impedansi l&c

LAPORAN PRAKTIKUM

TEKNIK PENGUKURAN FREKUENSI TINGGI

Percobaan ke-5 :

Pengukuran Impedansi RF Komponen L dan C

Disusun Oleh:

Abdurrochman (131331001)

Adinda Aulia L (131331003)

Alifia Claudia Z (131331004)

Alya Patrakomala P (131331005)

Kelas : 3 TC A1

Tanggal praktikum : 24 November 2015

PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK TELEKOMUNIKASIKASI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

2015

Page 2: Impedansi l&c

1. PERCOBAAN No. 5 : Pengukuran Impedansi RF Komponen L dan C

2. TUJUAN :

Dapat mengukur karakteristik impedansi komponen L dan C pada frekuensi tinggi

Dapat mengukur frekuensi resonansi dan sifat komponen L dan C tersebut sebagai

fungsi frekuensi

3. PENDAHULUANKAPASITOR

Kapasitor pada frekuensi tinggi memberikan pengaruh yang signitifikan

Gambar 1. Rangkaian ekivalen kapasitor

Xc = 1ωC = 1

2πfc

Dapat kita lihat pada kurva di bawah ini :

Gambar 2. Kurva karakteristik kapasitor

Pada saat frekuensi circuit Xc 0 dia akan Open circuit, akan tetapi sebaliknya jika tak

berhingga dia akan short circuit. Semakin tinggi frekuensi dia akan bersifat kapasitif

sedangkan apabila frekuensi semakin rendah maka dia akan bersifat induktif . seperti pada

gambar di bawah ini :

Page 3: Impedansi l&c

Gambar 3. Kurva Sifat Kapasitor

Apabila bersifat capasitif maka CL = 2πfL dan ,

Apabila bersifat induktif maka Xc = 1ωC = 1

2πfc

Efectiff series resistan atau ESR = PfU

Factor desivasi Pf = cos θ, jika 0 faktor desivasi bagus sehingga Pf = cos 90°,

Faktor kulitas Q = 1Df , semakin baik kualitas faktor dayanya semakin kecil sehingga

Faktor desivasi menjadi :

Df = ESRXc . 100 %

INDUKTOR

Rangkaian induktor

Gambar 4. Rangkaian ekivalen inductor

Hal yang paling penting adalah nilai induktansinya sehingga faktor kualitasnya sebagai

berikut :

Q = XLRs , pada rangkaian induktor yang paling berpengaruh terhadap respon frekuensi adalah

nilai dari Rs nya terutama bahan dari Rs nya. Induktor bisa kita buat sendiri asalkan kita

mengetahui nilai L (panjang) dengan rumus sebagai berikut :

L (μH ) = 0.3gr 2H 2

g r2+10 l

Page 4: Impedansi l&c

Sehingga didapatkan kurva seperti di bawah ini :

Gambar 5. kurva karakteristik inductor

RESISTOR

Sebuah resistor yang ideal akan menghasilkan R yang resistif sehingga :

Z= R + jx

Kaki resistor akan menghasilkan rangkaian seperti ada gambar berikut :

Gambar 6. rangkaian ekivalen resistor

Sehingga Xc = 1ωC ,

= XL+R+XL

xC

=ωL+R+ωLωC

=2πfL+R+2πf L

12 πfc

Page 5: Impedansi l&c

4. SETUP PENGUKURAN

Gambar 1. setup pengukuran imedansi komponen RLC

5. ALAT / BAHAN YANG DIPERLUKAN

HP 4191A RF Impedance Analyzer 1-1000 MHZ

HP 4192A Impedance Analyzer 5 HZ-13 MHZ

Kapasitor

Kawat AWG 8

6. LANGKAH PENGUKURAN

7. HASIL PERCOBAAN DAN ANALISA

8. KESIMPULAN