ilmu ekonomi

40
week-5 week-5 ekmakro08-ittelkom-mna ekmakro08-ittelkom-mna 1 Ilmu Ekonomi Ilmu Ekonomi Uang dan Lembaga Keuangan Uang dan Lembaga Keuangan 1.Peran mata uang 2.Lembaga Keuangan 3.Sistem syariah

Upload: aldis

Post on 21-Mar-2016

89 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Ilmu Ekonomi. Uang dan Lembaga Keuangan. Peran mata uang Lembaga Keuangan Sistem syariah. Sejarah Timbulnya Uang. Selanjutnya muncul surat janji tukar -uang kertas- sebagai wakil emas dan perak yang disimpan. Surat janji tukar berubah menjadi “akan membayarkan” seperti uang fiat. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 11

Ilmu EkonomiIlmu Ekonomi

Uang dan Lembaga KeuanganUang dan Lembaga Keuangan1.Peran mata uang2.Lembaga Keuangan3.Sistem syariah

Page 2: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 22

Sejarah Timbulnya UangSejarah Timbulnya Uang Perekonomian tradisional Perekonomian tradisional sistem sistem

barterbarter ada masalah mencari kesesuaian ada masalah mencari kesesuaian antara orang yang membutuhkan dan antara orang yang membutuhkan dan orang yang memiliki barang yang orang yang memiliki barang yang dibutuhkan dibutuhkan (double coincidence of want).(double coincidence of want).

diperlukan keberadaan Uang.diperlukan keberadaan Uang.

Sejak 5000 tahun yang lalu manusia telah menggunakan emas dan perak. Berkembang menjadi koin emas dan perak

Selanjutnya muncul surat janji tukar -uang kertas- sebagai wakil emas dan perak yang disimpan.

Surat janji tukar berubah menjadi “akan membayarkan” seperti uang fiat

One dollar in Gold Coin (1922) Payable to the bearer on Demand

Will pay to the bearer on demand One Hundred dollars

Page 3: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 33

Makna UangMakna Uang ““Bill Gates memiliki banyak uangBill Gates memiliki banyak uang” ”

ungkapan ini mengandung makna, ia ungkapan ini mengandung makna, ia sedemikian kaya sehingga ia bisa sedemikian kaya sehingga ia bisa membeli hampir semua yang membeli hampir semua yang diinginkannya……diinginkannya…… dalam konteks dalam konteks ini, istilah ini, istilah uanguang sama dengan sama dengan kekayaankekayaan..

Istilah uang menurut para ekonom Istilah uang menurut para ekonom lebih spesifik: Uang (lebih spesifik: Uang (moneymoney) adalah ) adalah seperangkat aset dalam seperangkat aset dalam perekonomian yang secara teratur perekonomian yang secara teratur digunakan oleh orang-orang untuk digunakan oleh orang-orang untuk membeli berbagai barang dan jasa membeli berbagai barang dan jasa dari orang lain. dari orang lain. (N.G Mankiw)(N.G Mankiw)

Page 4: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 44

Peranan (fungsi) uang dalam Peranan (fungsi) uang dalam perekonomianperekonomian

1.1. Alat tukar (Alat tukar (medium of exchangemedium of exchange):): sesuatu hal yang diserahkan pembeli sesuatu hal yang diserahkan pembeli kepada penjual jika ia hendak kepada penjual jika ia hendak membeli barang dan jasa.membeli barang dan jasa.

2.2. Satuan nilaiSatuan nilai (unit of account) (unit of account):: pedoman yang digunakan orang-pedoman yang digunakan orang-orang dalam menetapkan harga-orang dalam menetapkan harga-harga dan mencatat hutang.harga dan mencatat hutang. contoh contoh kemeja vs rotikemeja vs roti

Page 5: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 55

3.3. Alat penyimpan nilaiAlat penyimpan nilai (store of value) (store of value):: sesuatu yang dapat digunakan untuk sesuatu yang dapat digunakan untuk mengalihkan daya beli (mengalihkan daya beli (purchasing powerpurchasing power) ) masa sekarang ke masa mendatang.masa sekarang ke masa mendatang.Uang Uang bukan satu-satunya penyimpan bukan satu-satunya penyimpan nilai…ada saham, obligasi, real estate atau nilai…ada saham, obligasi, real estate atau tanah/bangunan, dsb.tanah/bangunan, dsb.

4.4. Sebagai standar pembayaran yang Sebagai standar pembayaran yang tertunda (tertunda (standard of diferred standard of diferred paymentpayment): pembayaran yang dilakukan di ): pembayaran yang dilakukan di masa mendatangmasa mendatang

Page 6: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 66

Uang adalah aset yang paling likuid.Uang adalah aset yang paling likuid. Saham, obligasi merupakan aset Saham, obligasi merupakan aset

yang cukup likuid.yang cukup likuid. Bangunan rumah,tanah, merupakan Bangunan rumah,tanah, merupakan

aset yang relatif tidak begitu likuid.aset yang relatif tidak begitu likuid.

Likuiditas (Likuiditas (liquidityliquidity)) : kemudahan : kemudahan sesuatu aset diubah menjadi alat sesuatu aset diubah menjadi alat pertukaran dalam perekonomian.pertukaran dalam perekonomian.

Page 7: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 77

Jenis-jenis UangJenis-jenis Uang1.1. Uang komoditi (Uang komoditi (Commodity moneyCommodity money): ):

Uang yang berbentuk suatu komoditi yang Uang yang berbentuk suatu komoditi yang memiliki nilai intrinsik.memiliki nilai intrinsik.Nilai intrinsikNilai intrinsik merujuk pada suatu benda atau merujuk pada suatu benda atau hal yang tetap bernilai sekalipun tidak digunakan hal yang tetap bernilai sekalipun tidak digunakan sebagai uang.sebagai uang.contoh:contoh: (emas, perak, (emas, perak,) sebagai media ) sebagai media pertukaran karena memiliki sifat-sifat sbb:pertukaran karena memiliki sifat-sifat sbb:

Diterima secara umum karena sifat kelangkaannya.Diterima secara umum karena sifat kelangkaannya. Mutu antar emas dengan emas lainnya relatif sama dan Mutu antar emas dengan emas lainnya relatif sama dan

homogen.homogen. Tidak mudah rusak (awet)Tidak mudah rusak (awet) Nilainya relatif stabilNilainya relatif stabil Disukai oleh banyak orang karena dapat digunakan Disukai oleh banyak orang karena dapat digunakan

sebagai perhiasan.sebagai perhiasan.kelemahannya:kelemahannya: Tidak fleksibelTidak fleksibel Keamanannya tidak terjaminKeamanannya tidak terjamin Kesulitan untuk membaginya (undivisible)Kesulitan untuk membaginya (undivisible)

Page 8: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 88

2.2. Uang Fiat (Uang Fiat (Fiat moneyFiat money): ): Uang yang tidak memiliki nilai Uang yang tidak memiliki nilai intrinsik, yang berlaku sebagai uang intrinsik, yang berlaku sebagai uang karena ditetapkan demikian oleh karena ditetapkan demikian oleh pemerintah…pemerintah… bedanya uang di bedanya uang di dompet anda dengan uang mainan dompet anda dengan uang mainan monopoli?monopoli?

contoh:contoh: uang kartal (dari uang kartal (dari kertas dan logam)kertas dan logam)

Lebih fleksibelLebih fleksibel Mudah dibagi-bagi dalam jumlah satuan Mudah dibagi-bagi dalam jumlah satuan

kecil ataupun besar.kecil ataupun besar.kelemahannya:kelemahannya: Rentan terhadap pemalsuanRentan terhadap pemalsuan Mudah rusakMudah rusak

Page 9: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 99

Konsep Uang beredar Konsep Uang beredar 1.1. Uang beredar dalam arti sempit (narrow Uang beredar dalam arti sempit (narrow

money)money) M1 M12.2. Uang beredar dalam arti luas (broad money) Uang beredar dalam arti luas (broad money)

M2M2

M1 = C + DM1 = C + D

C : currency (uang kartal)C : currency (uang kartal)D : demand deposit (uang giral/rekening koran)D : demand deposit (uang giral/rekening koran)

M2 = M1 +TD + SD M2 = M1 +TD + SD = M1 + QM= M1 + QM

TD : Time deposits (deposito berjangka)TD : Time deposits (deposito berjangka)SD : savings deposits (saldo tabungan)SD : savings deposits (saldo tabungan)QM : quasi money = TD+SDQM : quasi money = TD+SD

Page 10: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1010

Jumlah uang beredar tahun 1999 – 2001Jumlah uang beredar tahun 1999 – 2001(Milyar rupiah)(Milyar rupiah)

RincianRincian 19991999 20002000 20012001Uang Kartal (currency)Uang Kartal (currency)Uang Giral (demand deposit)Uang Giral (demand deposit)Uang Beredar M1Uang Beredar M1Uang KuasiUang KuasiUang Beredar M2Uang Beredar M2

58.55358.55366.28066.280

124.833124.833521.527521.527646.360646.360

72.37172.37189.81589.815

162.186162.186584.842584.842747.028747.028

68.32568.325101.638101.638169.963169.963638.551638.551808.514808.514

Page 11: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1111

Proses penciptaan uang giral oleh Bank UmumProses penciptaan uang giral oleh Bank Umum1.1. Kasus sederhana Perbankan dengan Kasus sederhana Perbankan dengan

cadangan 100 persen.cadangan 100 persen. Bayangkan seandainya dunia tanpa Bank.Bayangkan seandainya dunia tanpa Bank. Mata uang tunai adalah satu-satunya bentuk uang yang Mata uang tunai adalah satu-satunya bentuk uang yang

adaada Andaikan total kuantitas uang tunai $1000,-Andaikan total kuantitas uang tunai $1000,-

Berarti jumlah uang beredar = $1000,-Berarti jumlah uang beredar = $1000,- Selanjutnya diumpamakan seseorang membuka Bank Selanjutnya diumpamakan seseorang membuka Bank

dengan nama “Bank Umum pertama”dengan nama “Bank Umum pertama” ““Bank Umum Pertama” hanya menerima deposito, tetapi Bank Umum Pertama” hanya menerima deposito, tetapi

tidak memberikan kredit atau pinjamantidak memberikan kredit atau pinjaman Tujuan pokok hanya menyediakan tempat yang aman Tujuan pokok hanya menyediakan tempat yang aman

bagi yang menyimpan uang di bank-nyabagi yang menyimpan uang di bank-nya Deposito/simpanan uang yang diterima bank namun Deposito/simpanan uang yang diterima bank namun

tidak disalurkan sebagai pinjaman disebut tidak disalurkan sebagai pinjaman disebut cadangancadangan ((reservesreserves).).

Dalam perekonomian khayalan ini, semua simpanan Dalam perekonomian khayalan ini, semua simpanan merupakan cadangan sehingga sistemnya disebut sistem merupakan cadangan sehingga sistemnya disebut sistem perbankan cadangan 100 persen (100-percent-reserve perbankan cadangan 100 persen (100-percent-reserve banking)banking)

Page 12: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1212

Posisi finansial “Bank Umum Pertama” dengan Posisi finansial “Bank Umum Pertama” dengan pembukuan pembukuan akun T (T-account)akun T (T-account)

Jika bank menempatkan semua Jika bank menempatkan semua simpanan nasabah dalam simpanan nasabah dalam cadangan, maka bank tersebut cadangan, maka bank tersebut sama sekali tidak mempengaruhi sama sekali tidak mempengaruhi jumlah uang yang beredar.jumlah uang yang beredar.

Cadangan $1000Cadangan $1000 Deposito $1000Deposito $1000

Aktiva Pasiva

BANK UMUM PERTAMA

Page 13: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1313

2.2. Penciptaan uang giral dalam sistem Penciptaan uang giral dalam sistem Perbankan dengan cadangan sebagian.Perbankan dengan cadangan sebagian.

Bank Umum Pertama memutuskan untuk Bank Umum Pertama memutuskan untuk menyalurkan sebagian cadangan sebagai menyalurkan sebagian cadangan sebagai pinjaman.pinjaman.

Pada saat itu bank telah memasuki sistem baru Pada saat itu bank telah memasuki sistem baru yang biasa disebut sistem perbankan dengan yang biasa disebut sistem perbankan dengan cadangan sebagian (fractional-reserve cadangan sebagian (fractional-reserve banking).banking).

Bagian dari deposito total yang dipertahankan Bagian dari deposito total yang dipertahankan bank sebagai cadangan dinamakan rasio bank sebagai cadangan dinamakan rasio cadangan (reserve ratio).cadangan (reserve ratio).

Reserve ratio ini ditentukan oleh Reserve ratio ini ditentukan oleh kebijakan/peraturan pemerintah dan kebijakan kebijakan/peraturan pemerintah dan kebijakan bank tersebut.bank tersebut.

Misal Bank Umum Pertama memiliki rasio Misal Bank Umum Pertama memiliki rasio cadangan sebesar 10 persen.cadangan sebesar 10 persen.

Berarti Bank Pertama mempertahankan Berarti Bank Pertama mempertahankan depositonya dalam bentuk cadangan sebesar $ depositonya dalam bentuk cadangan sebesar $ 100100

Page 14: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1414

Posisi finansial “Bank Umum Pertama” dengan pembukuan Posisi finansial “Bank Umum Pertama” dengan pembukuan akun T (T-account)akun T (T-account)

Jumlah uang beredar mengalami kenaikan Jumlah uang beredar mengalami kenaikan yaitu simpanan deposan sebesar $1000 yaitu simpanan deposan sebesar $1000 ditambah uang tunai yang ada di penerima ditambah uang tunai yang ada di penerima pinjaman sebesar $900pinjaman sebesar $900 total $1900 total $1900

Jika bank hanya menyimpan sebagian Jika bank hanya menyimpan sebagian dananya sebagai cadangan, maka bank dananya sebagai cadangan, maka bank tersebut telah turut menciptakan uang.tersebut telah turut menciptakan uang.

Cadangan $100Cadangan $100Pinjaman $900Pinjaman $900

Deposito $1000Deposito $1000

Aktiva Pasiva

BANK UMUM PERTAMA

Page 15: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1515

Penggandaan uangPenggandaan uang Penciptaan uang tidak berhenti pada Bank Penciptaan uang tidak berhenti pada Bank

Umum PertamaUmum Pertama Umpama para peminjam dana sebesar $900 Umpama para peminjam dana sebesar $900

kemudian membeli sesuatu kepada seseorang, kemudian membeli sesuatu kepada seseorang, kemudian orang tersebut menyimpan di “Bank kemudian orang tersebut menyimpan di “Bank Umum Kedua”Umum Kedua”

Bank Umum Kedua menerapkan rasio cadangan Bank Umum Kedua menerapkan rasio cadangan 10 persen10 persen

Maka akun-T dari Bank Umum Kedua sbb:Maka akun-T dari Bank Umum Kedua sbb:

Cadangan $ 90Cadangan $ 90Pinjaman $810Pinjaman $810

Deposito $900Deposito $900Aktiva Pasiva

BANK UMUM KEDUA

Bank Kedua telah menciptakan uang sebesar $810

Page 16: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1616

Jika melalui proses serupa lantas dana Jika melalui proses serupa lantas dana sebesar $810 kemudian disimpan di sebesar $810 kemudian disimpan di “Bank Umum Ketiga” “Bank Umum Ketiga”

Bank Umum Ketiga menerapkan rasio Bank Umum Ketiga menerapkan rasio cadangan 10 persencadangan 10 persen

Maka akun-T dari Bank Umum Ketiga sbb:Maka akun-T dari Bank Umum Ketiga sbb:

Cadangan $ 81Cadangan $ 81Pinjaman $729Pinjaman $729

Deposito $810Deposito $810

Aktiva Pasiva

BANK UMUM KETIGA

Bank Umum Ketiga telah menciptakan uang sebesar $729

Page 17: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1717

Proses tersebut berlangsung terus-menerus. Proses tersebut berlangsung terus-menerus. Setiap kali uang didepositokan di bank dan oleh Setiap kali uang didepositokan di bank dan oleh pihak bank disalurkan menjadi pinjaman, maka pihak bank disalurkan menjadi pinjaman, maka akan lebih banyak uang baru yang tercipta.akan lebih banyak uang baru yang tercipta.

Berapa banyak uang yang akhirnya tercipta Berapa banyak uang yang akhirnya tercipta dalam perekonomian itu?dalam perekonomian itu?

Kita jumlahkan saja:- Deposito awal = $1000- Pinjaman Bank Umum Pertama = $

900 (=0,9x$1000)- Pinjaman Bank Umum Kedua = $ 810

(=0,9x$900)- Pinjaman Bank Umum Ketiga = $ 729

(=0,9x$810)- --- …- --- …

________________________________________Total Jumlah uang beredar = $ 10000

Page 18: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1818

Tambahan uang yang tercipta:- Deposito awal = $1000- Pinjaman Bank Umum Pertama = $ 900

(=0,9x$1000)- Pinjaman Bank Umum Kedua = $ 810

(=0,9x$900)- Pinjaman Bank Umum Ketiga = $ 729

(=0,9x$810)- --- …

________________________________________Total Jumlah uang beredar = $ 10000• Perubahan-perubahan yang terjadi dalam proses penciptaan uang dapat Perubahan-perubahan yang terjadi dalam proses penciptaan uang dapat

diamati melalui bekerjanya angka pengganda uang diamati melalui bekerjanya angka pengganda uang (money multiplier)(money multiplier)..• Angka pengganda uangAngka pengganda uang merupakan kebalikan dari angka rasio cadangan merupakan kebalikan dari angka rasio cadangan (Reserve Requirement)(Reserve Requirement). . (= RR)(= RR)

Angka pengganda uang = 1/rasio cadangan = 1/RRAngka pengganda uang = 1/rasio cadangan = 1/RR • Semakin besar rasio cadangannya, akan semakin kecil persentasi dana yang Semakin besar rasio cadangannya, akan semakin kecil persentasi dana yang disalurkan disalurkan (excess reserve) (= ER)(excess reserve) (= ER) sebagai pinjaman oleh bank. sebagai pinjaman oleh bank.

Page 19: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 1919

Bank- 1

Bank- Sentral

Bank- n

RR (10%)

Pinjaman

Deposito

Deposito Awal ($1000)

Bank- 2

Pinjaman

Deposito

RR (10%)

RR (10%)

Tambahan uang beredar =

(1/RR) x ($1000)

Page 20: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2020

Bila terjadi kebocoran uang tunai Bila terjadi kebocoran uang tunai (cash drain).(cash drain).

Dalam kenyataan tidak semua orang akan Dalam kenyataan tidak semua orang akan menabung seluruh uang yang dipinjamnya.menabung seluruh uang yang dipinjamnya.

Sebagian uang mungkin dipegang sebagai uang Sebagian uang mungkin dipegang sebagai uang tunai.tunai.

Misal sebesar 10 persen dipegang sebagai uang Misal sebesar 10 persen dipegang sebagai uang tunai tunai Cash drain (CD = 0,10) Cash drain (CD = 0,10) ekspansi kredit ekspansi kredit menjadi berkurang.menjadi berkurang.

Bila dalam contoh kasus sebelumnya semua yang Bila dalam contoh kasus sebelumnya semua yang pinjam uang tersebut menahan 10 persen sebagai pinjam uang tersebut menahan 10 persen sebagai uang tunai, maka:uang tunai, maka:

Angka Pengganda = 1/ (RR+CD)Angka Pengganda = 1/ (RR+CD)

dimana: RR = Reserve Requirementdimana: RR = Reserve Requirement CD = Cash DrainCD = Cash Drain

Uang beredar menjadi 1/(0,10+0,10) kali Uang beredar menjadi 1/(0,10+0,10) kali $1000 = $5000,-$1000 = $5000,-

Page 21: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2121

KesimpulanKesimpulan Ekspansi kredit tergantung pada cadangan wajib Ekspansi kredit tergantung pada cadangan wajib

(Reserve Requirement)(Reserve Requirement). Semakin besar angka . Semakin besar angka reserve requirement,reserve requirement, besarnya kemampuan untuk besarnya kemampuan untuk menciptakan kredit juga semakin kecil dan menciptakan kredit juga semakin kecil dan sebaliknya.sebaliknya.

Oleh sebab itu, RR menjadi salahsatu instrumen Oleh sebab itu, RR menjadi salahsatu instrumen yang digunakan oleh Bank Sentral dalam yang digunakan oleh Bank Sentral dalam mengatur jumlah uang yang beredar.mengatur jumlah uang yang beredar.

Semakin besar deposito awal Semakin besar deposito awal (primary deposit)(primary deposit), , penciptaan kredit juga semakin besar.penciptaan kredit juga semakin besar.

Bila terjadi kebocoran uang tunai Bila terjadi kebocoran uang tunai (cash drain)(cash drain), , maka angka pengganda uang secara matematis maka angka pengganda uang secara matematis menjadi sbb:menjadi sbb:

Angka Pengganda = 1/ (RR+CD)Angka Pengganda = 1/ (RR+CD)

dimana: RR = Reserve Requirementdimana: RR = Reserve Requirement CD = Cash DrainCD = Cash Drain

Page 22: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2222

Teori Permintaan UangTeori Permintaan Uang Menurut Keynes, permintaan Menurut Keynes, permintaan

uang yang dilakukan uang yang dilakukan masyarakat didasari tiga motif:masyarakat didasari tiga motif:

1.1. Motif transaksi (Transaction Motif transaksi (Transaction motive)motive)

2.2. Motif spekulasi (Speculation Motif spekulasi (Speculation motive)motive)

3.3. Motif berjaga-jaga (Precautionary Motif berjaga-jaga (Precautionary motive).motive).

Page 23: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2323

Permintaan uang untuk transaksiY

Pend

apat

an

Y1Y2

MDT10 MDT2

AB

MDT

MDT

MDT = f(Y)

Page 24: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2424

Permintaan uang untuk spekulasir (%)

Ting

kat b

unga

0 MDSMBMA

rB

rA

MDS = f(r)

MDS

A

B

Page 25: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2525

Para Pelaku dalam pasar uangPara Pelaku dalam pasar uang

Dilihat dari peranannya dalam Dilihat dari peranannya dalam penciptaan uang beredar, ada tiga penciptaan uang beredar, ada tiga pelaku utama:pelaku utama:

1.1. Otorita Moneter (Bank Sentral dan Otorita Moneter (Bank Sentral dan Pemerintah)Pemerintah)

2.2. Lembaga Keuangan (Bank dan bukan Lembaga Keuangan (Bank dan bukan Bank)Bank)

3.3. Masyarakat (Rumah tangga dan Masyarakat (Rumah tangga dan Perusahaan)Perusahaan)

Page 26: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2626

Mekanisme di pasar uangMekanisme di pasar uang

Masyarakat(Rumah tangga,

Perusahaan)

Lembaga Keuangan(Bank, Non-Bank)

Otorita Moneter(Bank Sentral,Pemerintah)

D

TD

SD

Lainlain

C

R

Sistem Moneter Uang beredar

Aliran permintaan

Aliran penawaran

Page 27: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2727

Otorita moneter – Bank Sentral mengeluarkan C Otorita moneter – Bank Sentral mengeluarkan C (uang kartal) dan R (bank reserves) sesuai (uang kartal) dan R (bank reserves) sesuai permintaan.permintaan.

C + R = Uang PrimerC + R = Uang Primer

Lembaga Keuangan merupakan sumber penawaran Lembaga Keuangan merupakan sumber penawaran uang giral (D), deposito berjangka (TD), simpanan uang giral (D), deposito berjangka (TD), simpanan tabungan (SD) dan aktiva keuangan lainnya yang tabungan (SD) dan aktiva keuangan lainnya yang diminta masyarakatdiminta masyarakat

D+TD+SD+Lain-lain = Uang Sekunder D+TD+SD+Lain-lain = Uang Sekunder

Sistem Moneter adalah supplier seluruh kebutuhan Sistem Moneter adalah supplier seluruh kebutuhan uang bagi masyarakat dan Perusahaan.uang bagi masyarakat dan Perusahaan.

Page 28: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2828

Lembaga KeuanganLembaga Keuangan Lembaga keuangan: adalah lembaga Lembaga keuangan: adalah lembaga

perantara antara pihak yang kelebihan perantara antara pihak yang kelebihan dana dan yang membutuhkan/kekurangan dana dan yang membutuhkan/kekurangan dana.dana.

Yang dilakukan lembaga tersebut: Yang dilakukan lembaga tersebut: Melakukan penghimpunan dana dari Melakukan penghimpunan dana dari masyarakat pemilik dana, kemudian masyarakat pemilik dana, kemudian menyalurkan kepada pihak yang menyalurkan kepada pihak yang membutuhkan dengan tujuan mencari membutuhkan dengan tujuan mencari keuntungan.keuntungan.

Menurut kegiatannya dibagi dua: Menurut kegiatannya dibagi dua: 1.1. Lembaga Keuangan BankLembaga Keuangan Bank2.2. Lembaga Keuangan Bukan BankLembaga Keuangan Bukan Bank

Page 29: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 2929

Lembaga Keuangan BankLembaga Keuangan Bank Berdasarkan UU No 10/1998, Bank didefinisikan Berdasarkan UU No 10/1998, Bank didefinisikan

sebagai badan usaha yang menghimpun dana sebagai badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya.bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya.

Lembaga Keuangan Bukan BankLembaga Keuangan Bukan Bank Perusahaan AsuransiPerusahaan Asuransi Lembaga Dana PensiunLembaga Dana Pensiun PegadaianPegadaian

Page 30: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3030

Perkembangan Perbankan.Perkembangan Perbankan.

Sekitar abad-15 logam emas sebagai uangSekitar abad-15 logam emas sebagai uang Karena tidak memiliki sifat portable, sulit Karena tidak memiliki sifat portable, sulit

dibawa-bawa, rawan perampokan/pencurian.dibawa-bawa, rawan perampokan/pencurian. Demi keamanan, pemilik emas menitipkan Demi keamanan, pemilik emas menitipkan

emasnya di tukang emas.emasnya di tukang emas. Sebagai balas jasa tukang emas mendapat Sebagai balas jasa tukang emas mendapat

fee/balas jasa atas penitipan tsb.fee/balas jasa atas penitipan tsb. Sebagai bukti, pemilik emas mendapat “tanda Sebagai bukti, pemilik emas mendapat “tanda

terima” penitipan dari tukang emas.terima” penitipan dari tukang emas. Seiring dengan berjalannya waktu, “tanda Seiring dengan berjalannya waktu, “tanda

terima” penitipan emas tsb diperdagangkan oleh terima” penitipan emas tsb diperdagangkan oleh masyarakat untuk membeli kebutuhannya.masyarakat untuk membeli kebutuhannya.

““tanda terima” tersebut menjadi semacam uang tanda terima” tersebut menjadi semacam uang kertas untuk melakukan transaksi kertas untuk melakukan transaksi

Page 31: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3131

““Tanda terima” yang dimiliki pemilik emas, Tanda terima” yang dimiliki pemilik emas, didukung penuh (100%) oleh emas.didukung penuh (100%) oleh emas. artinya artinya nilai emas yang tertera dalam tanda terima nilai emas yang tertera dalam tanda terima sama persis dengan jumlah emas yang sama persis dengan jumlah emas yang dititipkan.dititipkan.

Dengan diperdagangkannya “tanda terima”, Dengan diperdagangkannya “tanda terima”, membuat gudang penitipan emas penuh.membuat gudang penitipan emas penuh.

Tukang emas berfikir untuk meminjamkan emas Tukang emas berfikir untuk meminjamkan emas kepada pihak lain tanpa takut kehabisan.kepada pihak lain tanpa takut kehabisan.

Dengan meminjamkan emas tsb, tukang emas Dengan meminjamkan emas tsb, tukang emas mendapat fee atas pinjaman.mendapat fee atas pinjaman. ini jelas ini jelas menguntungkan d/p membiarkan jumlah emas menguntungkan d/p membiarkan jumlah emas yang begitu banyak hanya menganggur di yang begitu banyak hanya menganggur di gudang.gudang.

Page 32: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3232

Dari kegiatan tersebut, tukang emas Dari kegiatan tersebut, tukang emas mempunyai peran lain yaitu tidak hanya mempunyai peran lain yaitu tidak hanya sebagai penjaga emas, tetapi juga sebagai penjaga emas, tetapi juga meminjamkan emas.meminjamkan emas.

Peran ini persis yang dilakukan oleh Peran ini persis yang dilakukan oleh bank sekarang dalam menjembatani bank sekarang dalam menjembatani pihak yang kelebihan uang dan pihak pihak yang kelebihan uang dan pihak yang membutuhkan uang.yang membutuhkan uang.

Apa yang terjadi bila tiba-tiba sebagian Apa yang terjadi bila tiba-tiba sebagian besar pemilik mengambil emas yang besar pemilik mengambil emas yang dititipkan secara bersamaan? dititipkan secara bersamaan? = = RushRush

Page 33: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3333

Bank UmumBank Umum Bank Umum – biasa disebut Bank Komersial.Bank Umum – biasa disebut Bank Komersial. Bank Umum bisa dimiliki pemerintah, swasta, Bank Umum bisa dimiliki pemerintah, swasta,

pihak asing, dimana dalam kegiatannya pihak asing, dimana dalam kegiatannya mempunyai tujuan untuk memeperoleh mempunyai tujuan untuk memeperoleh keuntungan keuntungan (profit).(profit).

Sumber dana utama: giro dan tabungan.Sumber dana utama: giro dan tabungan. Keuntungan yang diperoleh berupa Keuntungan yang diperoleh berupa spreadspread

(yaitu selisih antara tingkat suku bunga (yaitu selisih antara tingkat suku bunga tabungan/deposito dengan tingkat suku bunga tabungan/deposito dengan tingkat suku bunga pinjaman.pinjaman.

Keuntungan lain dari: biaya transfer, Keuntungan lain dari: biaya transfer, perdagangan valas, pinjaman overnight antar perdagangan valas, pinjaman overnight antar bank.bank.

Bank Syariah: sumber keuntungannya dari bagi Bank Syariah: sumber keuntungannya dari bagi hasil hasil (mudharabah)(mudharabah)

Page 34: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3434

Fungsi Bank UmumFungsi Bank Umum

1.1. Menghimpun dana dari masyarakat Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, tabungan, giro, deposito berjangka, tabungan, atau bentuk lainnya yang atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu.dipersamakan dengan itu.

2.2. Memberikan pinjaman/kredit pada Memberikan pinjaman/kredit pada perorangan ataupun perusahaan.perorangan ataupun perusahaan.

Page 35: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3535

Hal-hal yang perlu diteliti Bank thd calon Hal-hal yang perlu diteliti Bank thd calon debitur-nya.debitur-nya.

1)1) CharacterCharacter, sifat/karakter calon debitur (tidak , sifat/karakter calon debitur (tidak boleh mempunyai catatan buruk)boleh mempunyai catatan buruk)

2)2) CapitalCapital, modal dasar calon debitur (struktur , modal dasar calon debitur (struktur modal berkaitan dengan “likuid” tidaknya modal berkaitan dengan “likuid” tidaknya modal yang dimiliki calon debitur)modal yang dimiliki calon debitur)

3)3) CapacityCapacity, kemampuan calon debitur, kemampuan calon debitur akan akan menentukan besar kecilnya pendapatan menentukan besar kecilnya pendapatan perusahaan di masa mendatang.perusahaan di masa mendatang.

4)4) CollateralCollateral, jaminan yang disediakan calon , jaminan yang disediakan calon debitur. debitur. akan menentukan besar kecilnya akan menentukan besar kecilnya kredit yang diberikan.kredit yang diberikan.

5)5) Condition of EconomyCondition of Economy, dalam kondisi , dalam kondisi ekonomi kondusif dan aman bank akan longgar ekonomi kondusif dan aman bank akan longgar dalam menyalurkan kreditnya. dalam menyalurkan kreditnya.

Page 36: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3636

Ketentuan Bank Indonesia terhadap Ketentuan Bank Indonesia terhadap Bank Umum dalam hal penyaluran Bank Umum dalam hal penyaluran kredit.kredit.

1)1) Legal Lending Limit (LLL)Legal Lending Limit (LLL), Batas maksimum , Batas maksimum pemberian kredit; yaitu limit atau batas maksimal pemberian kredit; yaitu limit atau batas maksimal kredit yang boleh diberikan suatu bank kepada kredit yang boleh diberikan suatu bank kepada setiap debitur individual dan atau debitur setiap debitur individual dan atau debitur group/kelompok usaha bank yang bersangkutan.group/kelompok usaha bank yang bersangkutan.

2)2) Loan to Deposit Ratio (LDR)Loan to Deposit Ratio (LDR), rasio total kredit , rasio total kredit yang disalurkan terhadap jumlah simpanan dana yang disalurkan terhadap jumlah simpanan dana pihak ke-3.pihak ke-3.

3)3) Capital Adequacy Ratio (CAR) Capital Adequacy Ratio (CAR) , Rasio , Rasio kecukupan modal perbankan kecukupan modal perbankan Rasio CAR Rasio CAR merupakan perbandingan antara modal dengan merupakan perbandingan antara modal dengan aktiva tertimbang menurut resiko atau disebut aktiva tertimbang menurut resiko atau disebut juga kewajiban penyediaan modal minimum juga kewajiban penyediaan modal minimum (KPMM).(KPMM).

Page 37: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3737

Indikator lain untuk Indikator lain untuk menggambarkan kinerja suatu bank.menggambarkan kinerja suatu bank.

1)1) Non Performing Loan (NPL)Non Performing Loan (NPL), Perbandingan , Perbandingan antara kredit bermasalah dengan kredit yang antara kredit bermasalah dengan kredit yang disalurkan bank kepada nasabah.disalurkan bank kepada nasabah.

2)2) Return On Asset (ROA)Return On Asset (ROA), Perbandingan , Perbandingan antara laba bersih bank dengan aset bank.antara laba bersih bank dengan aset bank.

3)3) Return On Equity (ROE)Return On Equity (ROE), Perbandingan , Perbandingan antara laba bersih bank dengan ekuitas bank.antara laba bersih bank dengan ekuitas bank.

4)4) Net Interest Margin (NIM) Net Interest Margin (NIM) , Selisih antara , Selisih antara bunga kredit dan bunga deposito/tabungan bunga kredit dan bunga deposito/tabungan dikurangi biaya operasional.dikurangi biaya operasional.

Page 38: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3838

Bank SyariahBank Syariah Undang Undang No. 10 tahun 1998 ,Undang Undang No. 10 tahun 1998 ,

landasan hukum dan jenis-jenis usaha yang landasan hukum dan jenis-jenis usaha yang dapat dioperasikan dan diimplementasikan dapat dioperasikan dan diimplementasikan oleh Bank Syariah.oleh Bank Syariah.

Tujuan utama bank syariah:Tujuan utama bank syariah: Mendorong dan mempercepat kemajuan Mendorong dan mempercepat kemajuan

ekonomi suatu masyarakat dengan ekonomi suatu masyarakat dengan melakukan semua kegiatan perbankan, melakukan semua kegiatan perbankan, financial dan investasi sesuai prinsip-prinsip financial dan investasi sesuai prinsip-prinsip Islam.Islam.

Kegiatan bank syariah didasarkanKegiatan bank syariah didasarkan:: Larangan bunga pada setiap transaksiLarangan bunga pada setiap transaksi Pelaksanaan aktivitas bisnis dan perdagangan Pelaksanaan aktivitas bisnis dan perdagangan

atas dasar kejujuran dan keuntungan yang sahatas dasar kejujuran dan keuntungan yang sah Pembinaan dan kebiasaan menabungPembinaan dan kebiasaan menabung

Page 39: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 3939

Perbedaan antara Bank Syariah dan KonvensionalPerbedaan antara Bank Syariah dan Konvensional

Bank SyariahBank Syariah Bank KonvensionalBank Konvensional

1.1. Berdasarkan prinsip bagi hasil, Berdasarkan prinsip bagi hasil, jual beli atau sewajual beli atau sewa

2.2. Profit dan falah oriented. Falah: Profit dan falah oriented. Falah: mencari kemakmuran dan mencari kemakmuran dan kebahagiaan di akhirat.kebahagiaan di akhirat.

3.3. Hubungan dengan nasabah Hubungan dengan nasabah dalam bentuk hubungan dalam bentuk hubungan kemitraankemitraan

4.4. Penghimpunan dan penyaluran Penghimpunan dan penyaluran dana harus sesuai dengan dana harus sesuai dengan fatwa Dewan Pengawas fatwa Dewan Pengawas SyariahSyariah

Memakai perangkat bungaMemakai perangkat bunga

Profit orientedProfit oriented

Hubungan nasabah dalam Hubungan nasabah dalam bentuk kreditur debiturbentuk kreditur debitur

Tidak terdapat dewan yang Tidak terdapat dewan yang sejenissejenis

Page 40: Ilmu Ekonomi

week-5week-5 ekmakro08-ittelkom-mnaekmakro08-ittelkom-mna 4040

Perbandingan antara Bunga dan Bagi HasilPerbandingan antara Bunga dan Bagi HasilBungaBunga Bagi HasilBagi Hasil

1. Penentuan bunga dibuat pada waktu akad dengan pedoman harus selalu untung.

Penentuan besarnya resiko bagi hasil dibuat pada waktu akad dengan berpedoman pada kemungkinan untung rugi

2. Besarnya presentase berdasarkan pada jumlah uang (modal) yang dipinjamkan.

Besarnya rasio bagi hasil berdasarkan pada jumlah keuntungan yang diperoleh

3. Pembayaran bunga tetap seperti yang dijanjikan tanpapertimbangan apakah proyek yang dijalankan oleh pihak nasbah untung atau rugi.

Bagi hasil tergantung pada keuntungan proyek yang dijalankan sekiranya tidak mendapatkan keuntungan maka kerugian akan ditanggung bersama oleh kedua belah pihak.

4. Jumlah pembayaran bunga tidak meningkat sekalipun jumlah keuntungan berlipat.

Jumlah pembagian laba meningkat sesuai dengan peningkatan jumlah pendapatan.

5. Eksistensi bunga diragukan

Tidak ada yang merugikan keuntungan bagi hasil