identifikasi penyebaran timah primer menggunakan …repository.ubb.ac.id/1639/1/halaman...
TRANSCRIPT
-
IDENTIFIKASI PENYEBARAN TIMAH PRIMER MENGGUNAKANMETODE INDUKSI POLARISASI KONFIGURASI DIPOLE-DIPOLE
DI IUP PT TIMAH Tbk DESATEMPILANGKABUPATEN BANGKA BARAT
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi PersyaratanGuna Meraih Gelar Sarjana S-1
Oleh :
AGUS GUNAWANNIM. 1031111035
JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGANFAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG2018
-
ii
-
iii
-
iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Agus GunawanTTL : Jelutung II, 04 Februari 1993NIM : 1031111035Jurusan : Teknik PertambanganFakultas : TeknikJudul : Identifikasi Penyebaran Timah Primer Menggunakan
Metode Induksi Polarisasi Konfigurasi Dipole-dipole DiIUP PT Timah Tbk Desa Tempilang Kabupaten BangkaBarat
Menyatakan dengan ini, bahwa Skripsi/Tugas Akhir ini merupakan hasil karya
ilmiah saya sendiri dan benar keasliannya bukan dari hasil dari
penjiplakan/plagiat. Apabila nantinya Skripsi/Tugas Akhir ini merupakan hasil
plagiat atau penjiplakan, maka saya bersedia bertanggung jawab dan menerima
sanksi akademik dari Universitas Bangka Belitung sesuai dengan ketentuan dan
peraturan yang berlaku. Demikian surat pernyataan ini saya buat dalam keadaan
sehat, sadar tanpa ada tekanan dan paksaan dari siapapun.
Balunijuk, 30 Juli 2018
AGUS GUNAWANNIM. 1031111035
-
v
-
vi
-
vi
INTISARI
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya sebaran Timah Primerpada daerah penelitian. Metode eksplorasi geofisika yang digunakan adalahmetode geolistrik Induksi Polarisasi (IP) konfigurasi Dipole-dipole di IUPPT Timah Tbk Desa Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan BangkaBelitung dengan menggunakan alat supersting R8 (AGI-Advance GeoscieenceInc). Pengukuran dilakukan sebanyak 10 lintasan dengan panjang setiap lintasan700 meter, spasi elektroda 10 meter, dan jarak antar lintasan 100 meter. Dari hasilpengukuran dilapangan diperoleh nilai resistivitas dan chargeabilitas. Kemudianhasil pengukuran dilakukan pengolahan data dengan Res2Dinv dan didapatkanpenampang 2-D resistivitas dan chargeabilitas. Dari kedua penampang tersebutdapat di interpretasikan bahwa sebaran timah primer diperkirakan berada padaresistivitas tinggi (>2.000 ohm-m) yang berada pada nilai chargeabilitas sedang(50-180 msec) hingga tinggi (>180 msec) yang terdapat pada lintasan 1, lintasan5, lintasan 8 dan lintasan 9 dan berarah Tenggara-Barat Laut daerah penelitian.
Kata kunci : Induksi Polarisasi, Resistivitas, Timah Primer.
-
vii
ABSTRACT
This study aims to determine the presence of Primary Timah distributionin the study area. The geophysical exploration method used is the method ofgeoelectric Induction Polarization (IP) Dipole-dipole configuration at IUP PTTimah Tbk Tempilang Village, West Bangka Regency, Bangka Belitung Islandsusing supersting tool R8 (AGI-Advance Geoscience Inc). Measurements werecarried out as many as 10 line with a length of each 700 meters line, a 10 meterspace, and a distance of 100 meters. From the results of field measurementobtained resistivity and chargeability value. Then the result of measurement isdone data processing with Res2Dinv and got 2-D cross-section of resistivity andchargeability. From both sections it can be interpreted that the primary tindistribution is estimated to be at high resistivity (> 2,000 ohm-m) which is in themedium chargeability value (50-180 msec) to high (> 180 msec) in line 1, line 5 ,line 8 and line 9 and Southeast - North West direction of the research area.
Keywords : Induce Polarization, Resistivity, Primary Tin.
-
viii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat
dan Hidayah-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir yang
berjudul “Identifikasi Penyebaran Timah Primer Menggunakan Metode Induksi
Polarisasi Konfigurasi Dipole-dipole Di IUP PT TIMAH Tbk Desa Tempilang
Kabupaten Bangka Barat.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu dan membimbing dalam penyusunan laporan
skripsi :
1. Untuk kedua Orang Tua saya yang selalu memberikan Do’a, Semangat dan
Motivasi kepada saya.
2. Ibu Janiar Pitulima, S.T., M.T., selaku Pembimbing Utama sekaligus Ketua
Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Bangka
Belitung.
3. Bapak Guskarnali, S.T., M.T., selaku Pembimbing Pendamping sekaligus
Dosen Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Bangka
Belitung.
4. Bapak Irvani, S.T., M.Eng., selaku penguji I sekaligus Dosen Jurusan
Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung.
5. Ibu Delita Ega Andini, S.T., M.T., selaku penguji II Universitas Bangka
Belitung.
6. Dosen dan Staf Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung.
7. Bapak Cindra selaku Pembimbing Lapangan Sekaligus Pembimbing
Laporan Tugas Akhir
8. Seluruh Karyawan/ti PT Timah terutama devisi eksplorasi
9. Teman - teman Mahasiswa Angkatan 2011 Jurusan Teknik Pertambangan
Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung yang telah membantu.
-
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat
dan Hidayah-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir yang
berjudul “IDENTIFIKASI PENYEBARAN TIMAH PRIMER
MENGGUNAKAN METODE INDUKSI POLARISASI KONFIGURASI
DIPOLE - DIPOLE DI IUP PT TIMAH Tbk DESA TEMPILANG
KABUPATEN BANGKA BARAT”.
Tugas Akhir ini disusun berdasarkan data yang diperoleh penulis selama
penelitian di PT TIMAH Tbk, yang dimulai dari Bulan Januari 2018 sampai
Bulan Maret 2018. Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat memperoleh
gelar sarjana Strata Satu (S-1) pada Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas
Teknik, Universitas Bangka Belitung.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu saran dan juga kritik yang membangun, sangat diharapkan dari
berbagai pihak, guna menyempurnakan Tugas Akhir. Semoga hasil penelitian ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Balunijuk, Agustus 2018
Penulis
-
x
DAFTAR ISI
HalamanHALAMAN JUDUL ...................................................................................... iHALAMANAN PERSETUJUAN................................................................. iiHALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iiiHALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN ........................ ivHALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI................... vINTISARI ....................................................................................................... viABSTRACT ..................................................................................................... viiHALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... viiiKATA PENGANTAR .................................................................................... ixDAFTAR ISI................................................................................................... xDAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiiDATAR TABEL ............................................................................................. xiv
BAB I PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang................................................................................. 11.2 Rumusan Masalah ........................................................................... 21.3 Batasan Masalah .............................................................................. 21.4 Tujuan Penelitian............................................................................. 31.5 Manfaat Penelitian........................................................................... 31.6 Sistematika Penulisan ...................................................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI2.1 Tinjauan Pustaka ............................................................................. 5
2.1.1 Penelitian Terdahulu .............................................................. 52.1.2 Struktur Geologi Pulau Bangka ............................................. 62.1.3 Stratigrafi Daerah Tempilang................................................. 72.1.4 Pengertian Timah ................................................................... 92.1.5 Ganesa Endapan Timah.......................................................... 92.1.6 Eksplorasi............................................................................... 11
2.2 Landasan Teori ................................................................................ 122.2.1 Metode Geofisika ................................................................... 122.2.2 Metode Geolistrik................................................................... 122.2.3 Metode Geolistrik Tahanan Jenis (Resistivity)....................... 13
2.2.3.1 Nilai Resistivity Mineral Dan Batuan......................... 172.2.4 Metode Geolistrik Induksi Polarisasi .................................... 19
2.2.4.1 Time Domain Induced Polarization (TDIP)............... 192.2.4.2 Pengukuran Dalam Domain Frekuensi
(Frequency Domain) .................................................. 212.2.5 Prinsip Pengukuran Induksi Polarisasi ................................... 222.2.6 Konfigurasi Dipole - Dipole ................................................... 232.2.7 Software Res2Dinv................................................................. 25
-
xi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN3.1 Waktu Dan Lokasi Penelitian .......................................................... 263.2 Peralatan Dan Bahan Penelitian ...................................................... 273.3 Metode Pengumpulan Data ............................................................. 283.4 Langkah – Langkah Pengambilan Data Lapangan ......................... 30
3.4.1 Persiapan Alat Geolistrik Supersting R8................................ 303.4.2 Pengambilan Data Lapangan Dengan Alat
Supersting R8 ......................................................................... 313.5 Pengolahan Data dan Metode Analisis Data ................................... 34
3.5.1 Pengolahan Data ..................................................................... 343.5.2 Metode Analisis Data ............................................................. 36
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN4.1 Interpretasi Penampang 2D ............................................................. 414.2 Sebaran Endapan Timah Primer ...................................................... 52
4.2.1 Penampang 2D Sebaran Endapan Timah Primer SecaraVertikal ................................................................................... 52
BAB V PENUTUP5.1 Kesimpulan...................................................................................... 535.2 Saran ................................................................................................ 53
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 55
LAMPIRAN
-
xii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Peta Geologi Daerah Tempilang, Kab. Bangka Barat (Mangga,
dan Djamal, 1994)……………………………………………… 9
Gambar 2.2 Pengendapan Timah Placer (Gerung, 2006)............................. 11
Gambar 2.3 Arus yang dialirkan pada material konduktif berbentuk
Silinder (Margaworo, 2009)...................................................... 14
Gambar 2.4 Aliran yang berasal dari satu sumber arus dari dalam bumi
yang homogen isotropic(Loke, 2004) ....................................... 15
Gambar 2.5 Dua titik arus yang berlawanan polaritasnya dipermukaan
Bumi(Telford, dkk, 1976) ......................................................... 16
Gambar 2.6 Susunan elektroda arus dan potensial dalam pengukuran
Resistivitas (ρ)(Telford, dkk, 1976) .......................................... 16
Gambar 2.7 Konsep pengukuran TDIP (Telford, 1976)…………………… 20
Gambar 2.8 Konfigurasi elektroda dipole – dipole
(Hendrajaya dan Arif, 1990) ..................................................... 23
Gambar 2.9 Pengukuran resistivity-mapping dengan banyak elektroda dan
sistem otomatis (Hendrajaya dan Arif, 1990) ........................... 24
Gambar2.10 Urutan pengukuran menggunakan multi-elektroda
(Morais, 2008)........................................................................... 24
Gambar 3.1 Peta lokasi penelitian................................................................. 26
Gambar 3.2 Komponen peralatan geolistrik Supersting R8/IP..................... 27
Gambar 3.3 Diagram Alir Penelitian ............................................................ 29
Gambar 3.4 Rangkaian Pemasangan Alat Supersting R8 ............................. 31
Gambar 3.5 Menu Awal Supersting R8 ........................................................ 32
Gambar 3.6 Tampilan Menu Measurement Settings..................................... 33
Gambar 3.7 Tampilan Menu Pada Saat Pengukuran Berlangsung ............... 34
Gambar 3.8 Pengambilan Titik Koordinat Elektroda ................................... 34
Gambar 3.9 Pengolahan Res2Dinv Tahap 1.................................................. 35
Gambar3.10 Pengolahan Res2Dinv Tahap 2.................................................. 36
-
xiii
Gambar3.11 Pengolahan Res2Dinv Tahap 3.................................................. 36
Gambar3.12 Penampang Resistivitas Dan Chargeabilitas ............................. 37
Gambar 4.1 Peta Lintasan Pengukuran Kontur............................................. 38
Gambar 4.2 Peta Kontur Overlay Lintasan Pengukuran .............................. 39
Gambar 4.3 Bentuk Lahan Lokasi Penelitian ............................................... 40
Gambar 4.4 Singkapan Batupasir Daerah Penelitian .................................... 41
Gambar 4.5 Sampel Batupasir....................................................................... 41
Gambar 4.6 Penampang lintasan 1 Resistivitas ............................................ 43
Gambar 4.7 Penampang lintasan 5 Resistivitas ............................................ 44
Gambar 4.8 Penampang lintasan 8 Resistivitas ............................................ 45
Gambar 4.9 Penampang lintasan 9 Resistivitas ............................................ 46
Gambar4.10 Penampang 2D Resistivitas dan Chargeabilitas Lintasan 1 ...... 48
Gambar4.11 Penampang 2D Resistivitas dan Chargeabilitas Lintasan 5 ...... 49
Gambar4.12 Penampang 2D Resistivitas dan Chargeabilitas Lintasan 8 ...... 50
Gambar4.13 Penampang 2D Resistivitas dan Chargeabilitas Lintasan 9 ...... 50
Gambar4.14 Peta rekonstruksi zona resistivita stinggi (A) dan zona potensi
Mineralisasi chargeabilitas sedang-tinggi (B) secara vertikal .. 51
-
xiv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Variasi Nilai Resistivitas Material bumi (Telford, 1976) .............. 19
Tabel 2.2 Nilai Chargeabilitas Mineral dan Batuan (Telford, 1976) ............. 21
Tabel 4.1 Koordinat UTM Lintasan awal (L1) dan Lintasan Akhir (L10) .... 39
Tabel 4.2 Klasifikasi Nilai Resistivitas dan Chargeabilitas ........................... 42
1. Cover(3).pdf2. HALAMAN PERSETUJUAN baru(2).pdf3. HALAMAN PEngesahan baru(2).pdf4. Lembar Pernyataan Keaslian(2).pdf5. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi(3).pdf6. Intisari(3).pdf7. Abstrak(2).pdf8. Halaman Persembahan(2).pdf9. Kata Pengantar(3).pdf10 DAFTAR ISI.pdf11. Daftar Gambar(1).pdf12. Datar Tabel.pdf13. BAB I agus.pdf14. BAB II Agus.pdf15. BAB III Agus.pdf16. BAB IV Agus.pdf17. BAB V Agus.pdf18. Daftar Pustaka.pdf19. LAMPIRAN A iup.pdf20. LAMPIRAN B XRF.pdf21. LAMPIRAN C Koordinat.pdf22. LAMPIRAN D Res Ip.pdf23. LAMPIRAN E DATA note pad.pdf24. LAMPIRAN F lintasan res dan IP.pdf