hubungan antara persepsi mahasiswa tentang …repository.unj.ac.id/2572/4/skripsi (mamay...

i

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA

TENTANG STANDAR KINERJA DOSEN

DENGAN MOTIVASI MAHASISWA DALAM

PENULISAN SKRIPSI

Studi Ex Post Facto Pada Alumni Mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

(P.IPS) Universitas Negeri Jakarta Angkatan 2010 dan Angkatan 2011

Mamay Gumelar

4915122541

Skripsi yang Ditulis untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPS

JURUSAN PENDIDIKAN IPS

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2016

i

ABSTRAK

Mamay Gumelar, Hubungan Antara Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja

Dosen Dengan Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi (Studi Ex Post Facto

Pada Alumni Mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (P.IPS) Universitas

Negeri Jakarta Angkatan 2010 dan Angkatan 2011). Skripsi. Jakarta: Program Studi

Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial,

Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh pengetahuan berdasarkan bukti

data empiris atau fakta yang sesungguhnya (valid), benar dan dapat dipercaya

(reliabel) tentang adanya hubungan antara persepsi mahasiswa tentang standar

kinerja dosen dengan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi. Penelitian ini

dilakukan pada alumni mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (P.IPS)

Universitas Negeri Jakarta angkatan 2010 dan angkatan 2011. Penelitian ini

menggunakan metode kuantitatif korelasional dengan studi ex post facto (penelitian

setelah kejadian). Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah secara acak

sederhana dengan adanya proporsional tingkatan.

Hasil penelitian ini memiliki persamaan regresi linier sederhana Ŷ =30,403 + 0,796 X. Koefisien korelasi Pearson product moment diperoleh sebesar

rxy = 0,5104, yang artinya ada hubungan yang positif antara variabel bebas (persepsi

mahasiswa tentang standar kinerja dosen) dengan variabel terikat (motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi). Berdasarkan perhitungan signifikansi

koefisien korelasi atau uji-t diperoleh thitung (3,357) > ttabel (1,694), sehingga

menunjukkan adanya hubungan antara persepsi mahasiswa tentang standar kinerja

dosen dengan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi senilai koefisien

korelasi yaitu 0,2605 dengan koefisien determinasi sebesar 26,05%.

Kata Kunci: Persepsi Mahasiswa, Standar Kinerja Dosen, Motivasi Mahasiswa,

Penulisan Skripsi

ii

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

Penanggung Jawab/Dekan Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Jakarta

Dr. Muhammad Zid, M.Si.

NIP. 19630412 199403 1 002

No. Nama Tanda Tangan Tanggal

1. Drs. Muhammad Muchtar, M.Si.

NIP. 19540315 198703 1 002

Ketua

2. Martini, SH., MH.

NIP. 19710303 199803 2 001

Sekretaris

3. Dr. Desy Safitri, M.Si.

NIP. 19691204 200801 2 016

Dosen Pembimbing I

4. Dian Alfia Purwandari, S.E., M.Si.

NIP. 19780815 200801 2 015

Dosen Pembimbing II

5. Bambu Segara, S.Sos.

NIP. 19661102 199512 1 002

Penguji Ahli

Tanggal Lulus: 22 Juni 2016

iii

HALAMAN PERNYATAAN ORISINILITAS

Skripsi ini adalah hasil karya sendiri dari semua sumber baik yang dikutip

maupun dirujuk dan telah saya nyatakan dengan benar

Nama : Mamay Gumelar

No. Registrasi : 4915122541

Tanda tangan : ………………

Tanggal : 4 Agustus 2016

iv

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI UNTUK

KEPENTINGAN AKADEMIK

Sebagai civitas akademika Universitas Negeri Jakarta, saya yang bertanda tangan

di bawah ini:

Nama : Mamay Gumelar

No. Registrasi : 4915122541

Program Studi : Pendidikan IPS

Jurusan/Fakultas : Pendidikan IPS/Ilmu Sosial

Jenis Karya : Skripsi

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada

Universitas Negeri Jakarta Hak Bebas Royalti Non Ekslusif (Non-Exlusive

Royalty Free Right) atas skripsi saya yang berjudul:

Hubungan Antara Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

Dengan Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non

Eklusif ini Universitas Negeri Jakarta berhak menyimpan, mengalih

media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan

mempublikasikan Skripsi saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai

penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat

dengan sebenar-benarnya.

Dibuat di Jakarta

Pada tanggal: 4 Agustus 2016

Yang menyatakan

Mamay Gumelar

NIM. 4915122541

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Lakukan apa yang seharusnya dilakukan, agar kelak tidak datang sesal kemudian”

Karena tindakan jauh lebih bermanfaat daripada penyesalan.

(Mamay Gumelar)

Skripsi ini kupersembahkan untuk

Keluargaku tercinta

Terutama kepada Bapak dan Mama tersayang

Yang selalu sabar dalam mendidikku hingga dewasa

Serta atas semua pengorbanan, do’a, dan motivasinya

Yang selalu menyemangatiku dalam menuntut ilmu

vi

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

kekuatan dan kemampuan kepada peneliti sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

Shalawat seiring salam ke pangkuan Nabi Besar Muhammad SAW yang telah

memberikan pencerahan kepada umat manusia, semoga dengan memegang teguh

sunnahnya akan mendapat kebahagiaan di dunia dan di akhirat.

Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan

untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan

Sosial (IPS) Universitas Negeri Jakarta.

Selama proses penulisan proposal skripsi ini, peneliti mendapatkan bantuan

dari berbagai pihak, oleh karena itu peneliti menyampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Muhammad Zid, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial,

Universitas Negeri Jakarta.

2. Bapak Drs.H. Muhammad Muchtar, M.Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan

IPS, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta.

3. Ibu Martini, S.H., M.H. selaku sekretaris jurusan Pendidikan IPS, Fakultas

Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta.

4. Ibu Dr. Desy Safitry, M.Si. selaku Dosen Pembimbing I, atas kesabaran,

ketelitian, dan ilmu pengetahuannya selama membimbing peneliti.

5. Ibu Dian Alfia Purwandari, S.E., M.Si. selaku Dosen Pembimbing II, yang

telah memberikan bimbingan, bantuan, serta sarannya kepada peneliti.

6. Bapak Dr. Nusa Putra, S.Fil., M.Pd., selaku dosen pembimbing akademik

penelitti selama menyelesaikan perkuliahan, dan atas perhatian serta

kepeduliannya kepada mahasiswa pendidikan IPS, yang telah bersedia

memberikan waktunya kepada seluruh mahasiswa non bimbingannya untuk

juga dibimbing olehnya dalam penulisan proposal skripsi.

7. Mba Sarah selaku pegawai administrasi di Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial (IPS) Universitas Negeri Jakarta, atas kesediaannya

membantu peneliti memberikan data penelitian yang peneliti butuhkan.

vii

8. Bapak dan Mama tercinta yang selalu memberikan dukungan, kasih sayang,

serta doa restunya kepada peneliti selama peneliti menempuh pendidikan di

Universitas Negeri Jakarta, serta kedua adik perempuan tersayang (Roro Inten

Khotimah dan Thasia Romadhona), dan seluruh keluarga/kerabat yang

mendambakan keberhasilan peneliti dalam menuntut ilmu.

9. Arimbi Marsellia selaku teman teristimewa dalam menempuh dan menjalani

hari-hari perkuliahan dan senantiasa memotivasi peneliti untuk tetap semangat

dalam menyelesaikan skripsi ini.

10. Teman-teman SMA ECT tercinta yang secara tidak langsung memberikan

doanya kepada peneliti, teman-teman pendidikan IPS sekelas (Adit, Rio,

Agung, Gosa, Umar, Dimas, Adi, Windi, Dika, Wiwid, Anggi, Tresna, Zulia,

Nduutt, Indah, dkk) dan seangkatan yang bersama-sama memperjuangkan diri

untuk diwisuda dengan gelar sarjana pendidikan terutama geng kuantitatif

(Dinar, Suratno, Subur, Jihan, Nur, Azizah), serta seluruh teman-teman

seperjuangan KKN UNJ 2014 Desa Sirnajaya terutama kepada Bang Nur yang

telah membantu peneliti dalam hal teknis perangkat komputer/laptop.

11. Kakak-kakak senior alumni jurusan P.IPS angkatan 2010 dan angkatan 2011

yang telah berpartisipasi sebagai responden dalam penelitian ini.

Kepada semua yang telah mendukung, mendoakan, dan membantu peneliti

dalam menyelesaikan penelitian ini yang belum disebutkan namanya satu persatu,

terima kasih. Semoga Allah SWT membalas dan melimpahkan karunia-Nya.

Aamiin.

Jakarta, 22 Juni 2016

(Mamay Gumelar)

viii

DAFTAR ISI

ABSTRAK i

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ii

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS iii

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN v

KATA PENGANTAR vi

DAFTAR ISI viii

DAFTAR TABEL xi

DAFTAR GAMBAR xii

DAFTAR LAMPIRAN xiii

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Identifikasi Masalah 7

C. Pembatasan Masalah 7

D. Perumusan Masalah 7

E. Kegunaan Penelitian 8

BAB II PENYUSUNAN KERANGKA TEORITIK, KERANGKA

BERPIKIR, DAN PENGAJUAN HIPOTESIS 9

A. Deskripsi Teori 9

1. Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi 9

2. Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen 17

3. Penelitian yang Relevan 25

B. Kerangka Berpikir 27

C. Pengajuan Hipotesis 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 31

A. Tujuan Penelitian 31

B. Tempat dan Waktu Penelitian 31

C. Metode dan Desain Penelitian 32

ix

D. Populasi dan Sampel Penelitian 33

E. Instumen Penelitian 35

1. Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi 35

a. Definisi Konseptual 35

b. Definisi Operasional 36

c. Kisi-kisi Instrumen Motivasi Mahasiswa

Dalam Penulisan Skripsi 36

2. Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen 37

a. Definisi Konseptual 37

b. Definisi Operasional 37

c. Kisi-kisi Instrumen Persepsi Mahasiswa

Tentang Standar Kinerja Dosen 38

3. Uji Coba Instrumen 39

a. Uji Validitas 39

b. Uji Reliabilitas 41

F. Teknik Analisis Data 42

1. Mencari Persamaan Regresi 42

2. Uji Persyaratan Analisis 43

a. Uji Normalitas Galat Taksiran Y atas X 43

b. Uji Homogenitas 44

3. Uji Hipotesis 45

a. Uji Keberartian Regresi 45

b. Uji Linieritas Regresi 45

4. Uji Koefisien Korelasi 46

5. Koefisien Determinasi 48

BAB IV HASIL PENELITIAN DENGAN PEMBAHASAN 49

A. Deskripsi Data 49

1. Data Variabel Terikat (Motivasi Mahasiswa


2. Data Variabel Bebas (Persepsi Mahasiswa


B. Pengujian Persyaratan Analisis 53

x

1. Uji Normalitas Galat Taksiran Y Atas X 53

2. Uji Homogenitas 54

C. Pengujian Hipotesis 55

1. Mencari persamaan Regresi 55

2. Uji Keberartian Regresi 56

3. Uji Linieritas Regresi 56

4. Uji Koefisien Korelasi 58

5. Interpretasi Data Hasil Penelitian 59

D. Pembahasan Hasil Penelitian 62

E. Keterbatasan Penelitian 68

BAB V PENUTUP 70

A. Kesimpulan 70

B. Implikasi 71

C. Saran 71

DAFTAR PUSTAKA 73

LAMPIRAN 76

RIWAYAT HIDUP 147

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. : Penelitian Relevan 25

Tabel 3.1. : Perhitungan Pengambilan Jumlah Sampel Penelitian 34

Tabel 3.2. : Skor Skala Pengukuran Kuesioner 36

Tabel 3.3. : Kisi-Kisi Instrumen Motivasi Mahasiswa


Tabel 3.4. : Skor Skala Pengukuran Kuesioner 38

Tabel 3.5. : Kisi-Kisi Instrumen Persepsi Mahasiswa


Tabel 3.6. : Kriteria Reliabilitas 42

Tabel 3.7. : ANAVA 46

Tabel 4.1. : Distribusi Frekuensi Motivasi Mahasiswa


Tabel 4.2. : Distribusi Frekuensi Persepsi Mahasiswa


Tabel 4.3. : Hasil Uji Normalitas Galat Taksiran 54

Tabel 4.4. : Hasil Uji Homogenitas 55

Tabel 4.5. : ANAVA Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja

Dosen Dengan Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan

Skripsi 57

Tabel 4.6. : Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi X dan Y 58

Tabel 4.7. : Interpretasi Hasil Penelitian 59

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. : Diagram Batang Jumlah Kelulusan Mahasiswa P.IPS 3

Gambar 2.1. : Siklus Proses Motivasi Dasar 10

Gambar 2.2. : Hierarki Kebutuhan Maslow 14

Gambar 2.3. : Skema Kerangka Berpikir 30

Gambar 3.1. : Desain Penelitian 33

Gambar 4.1. : Histogram Motivasi Mahasiswa


Gambar 4.2. : Histogram Persepsi Mahasiswa


Gambar 4.3. : Persamaan Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 56

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Instrumen Penelitian Sebelum Validitas

Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi 76

Lampiran 2 Uji Coba Instrumen Variabel Y

(Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi) 83

Lampiran 3 Contoh Perhitungan Validitas Butir

Pernyataan Nomor 2 Variabel Y 85

Lampiran 4 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Uji Validitas

Instrumen Variabel Y 86

Lampiran 5 Uji Reliabilitas Instrumen Variabel Y

(Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi) 87

Lampiran 6 Contoh Perhitungan Reliabilitas

Pernyataan Nomor 2 Variabel Y 89

Lampiran 7 Instrumen Penelitian Sesudah Validitas

Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi 90

Lampiran 8 Data Mentah Variabel Y 95

Lampiran 9 Proses Perhitungan Membuat Histogram Variabel Y 96

Lampiran 10 Histogram Variabel Y 97

Lampiran 11 Instrumen Penelitian Sebelum Validitas

Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen 98

Lampiran 12 Uji Coba Instrumen Variabel X

(Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen) 105

Lampiran 13 Contoh Perhitungan Validitas Butir

Pernyataan Nomor 2 Variabel X 107

Lampiran 14 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Uji Validitas

Instrumen Variabel X 108

Lampiran 15 Uji Reliabilitas Instrumen Variabel X

(Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen) 109

Lampiran 16 Contoh Perhitungan Reliabilitas

Pernyataan Nomor 2 Variabel X 111

Lampiran 17 Instrumen Penelitian Sesudah Validitas

Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen 112

Lampiran 18 Data Mentah Variabel X 117

Lampiran 19 Proses Perhitungan Membuat Histogram Variabel X 118

xiv

Lampiran 20 Histogram Variabel Y 119

Lampiran 21 Data Mentah Variabel X dan Variabel Y 120

Lampiran 22 Tabel Perhitungan Rata-rata, Varians,

Simpangan Baku Variabel X dan Y 122

Lampiran 23 Perhitungan Rata-rata, Varians, Simpangan Baku 124

Lampiran 24 Rekapitulasi Skor Total Instrumen Hasil Penelitian 125

Lampiran 25 Perhitungan Persamaan Regresi Linier Sederhana 127

Lampiran 26 Tabel Untuk Menghitung Persamaan

Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 128

Lampiran 27 Grafik Persamaan Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 130

Lampiran 28 Tabel Perhitungan Rata-rata, Varians, Simpangan Baku

Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 131

Lampiran 29 Perhitungan Rata-rata, Varians, Simpangan Baku

Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 133

Lampiran 30 Perhitungan Normalitas Galat Y Atas X

Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 134

Lampiran 31 Langkah-langkah Perhitungan Uji Normalitas

Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X 136

Lampiran 32 Perhitungan Uji Homogenitas 137

Lampiran 33 Perhitungan Uji Keberartian Regresi 138

Lampiran 34 Tabel Perhitungan Uji Kelinieran Regresi 140

Lampiran 35 Perhitungan Uji Kelinieran Regresi 142

Lampiran 36 Tabel ANAVA Untuk Uji Keberartian

Dan Uji Kelinieran Regresi 143

Lampiran 37 Perhitungan Koefisien Korelasi Product Moment 144

Lampiran 38 Perhitungan Uji Signifikansi Koefisien Korelasi 145

Lampiran 39 Perhitungan Koefisien Determinasi 146

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Jurusan dan Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (P.IPS)

merupakan jurusan baru di Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Universitas Negeri Jakarta

(UNJ). Sebagai Jurusan dan Program Studi baru di FIS UNJ, P.IPS mulai memiliki

sejumlah mahasiswa dan memulai kegiatan perkuliahan sejak tahun perkuliahan

2010/2011. Sebanyak 45 mahasiswa pada angkatan pertama jurusan P.IPS 2010,

ada 82 mahasiswa P.IPS 2011, ada 90 mahasiswa P.IPS 2012, ada 97 mahasiswa

P.IPS 2013, ada 96 mahasiswa P.IPS 2014, dan ada 88 mahasiswa P.IPS 2015.

Program Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial lahir berdasarkan Surat No.

986/DA/2009 tanggal 18 Juni 2009 telah menyelenggarakan program untuk

jenjang S1 pada Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta. Selama 2

(dua) tahun penyelenggaraannya, kemudian diberi SK Perpanjangan

izin penyelenggaraan program studi berdasarkan Surat Keputusan Rektor

Universitas Negeri Jakarta Nomor 12997/D/T/K-N/2012, tanggal 18

September 2012 dengan batas masa berlaku sampai dengan tanggal 18 Juni

2015.1

Setelah masa perkuliahan berjalan selama empat tahun di Jurusan P.IPS,

akhirnya Jurusan dan Program Studi P.IPS memiliki lulusan mahasiswa yang telah

diwisuda. Hal ini berimplikasi pada akreditasi jurusan oleh Badan Akreditasi

Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Sebab salah satu syarat suatu jurusan baru

agar mendapatkan akreditasi dari BAN-PT yaitu mempunyai sejumlah mahasiswa

1 http://fis.unj.ac.id/?page_id=135, diakses pada 24 Januari 2016 pukul 06:10 WIB.

http://fis.unj.ac.id/?page_id=135

2

yang telah diluluskan/diwisuda. Pada tahun 2014 Jurusan dan Program Studi P.IPS

resmi memperoleh akreditasi B dari BAN-PT dengan Surat Keputusan Nomor

204/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2014 Tentang Nilai dan Peringkat Akreditasi

Program Studi Program Sarjana yang berlaku sejak 12 Juli 2014 sampai dengan

11 Juli 2019.

Skripsi adalah salah satu jalur penyelesaian studi mahasiswa UNJ Strata

Satu (S1) yang memiliki bobot 6 SKS. Skripsi dapat ditempuh mahasiswa setelah

lulus mata kuliah minimal 138 SKS. Skripsi merupakan hasil penelitian mahasiswa

dengan menggunakan metode penelitian tertentu. Metode penelitian yang dapat

digunakan oleh mahasiswa FIS-UNJ Strata Satu (S1), yaitu metode kualitatif,

kuantitatif, tindakan kelas, dan historis (penelitian sejarah). Sedangkan, untuk

perihal orientasi masalah penelitian dalam skripsi disesuaikan dengan bidang studi

yang dikembangkan pada kurikulum masing-masing jurusan atau program studi

mahasiswa yang bersangkutan.2

Setiap mahasiswa Jurusan Pendidikan IPS wajib menyusun skripsi sebagai

tugas akhir mereka untuk dapat lulus dan meraih gelar sarjana pendidikan. Ini

adalah sebuah keharusan yang tidak dapat ditawar-tawar oleh siapa pun. Skripsi

mahasiswa Pendidikan IPS diperbolehkan untuk berorientasi pada masalah

penelitian tentang Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan masalah penelitian

tentang fenomena sosial-masyarakat.

2 Tim Dosen FIS UNJ, Pedoman Penulisan Skripsi, Laporan Praktek Kerja Lapangan, Dan

Penulisan Karya Ilmiah, (Fakultas Ilmu Sosial-Universitas Negeri Jakarta, 2010), h. 1.

3

Jurusan P.IPS UNJ telah memiliki dua angkatan mahasiswa yang telah

diwisuda, yaitu mahasiswa P.IPS angkatan tahun 2010 yang diwisuda pada tahun

ajaran 2014/2015 dan mahasiswa P.IPS angkatan tahun 2011 yang diwisuda pada

tahun ajaran 2015/2016. Berdasarkan data dari Jurusan P.IPS UNJ jumlah total

mahasiswa P.IPS angkatan 2010 adalah 45 mahasiswa dan jumlah total mahasiswa

P.IPS angkatan 2011 adalah 82 mahasiswa. Berdasarkan data tersebut jika dibuat

diagram batangnya, tentang jumlah kelulusan mahasiswa pada tiap semester ganjil

dan semester genap, adalah sebagai berikut.

Gambar 1.1. Diagram Batang Jumlah Kelulusan Mahasiswa P.IPS

(Sumber: Diolah oleh Peneliti berdasarkan data dari Jurusan P.IPS)

Berdasarkan gambar 1.1. tentang diagram batang jumlah kelulusan

mahasiswa P.IPS angkatan tahun 2010 dan angkatan 2011 dapat dilihat angka

kelulusannya. Pada mahasiswa P.IPS angkatan tahun 2010 yang semula berjumlah

45 mahasiswa, sejumlah 25 mahasiswa telah berhasil lulus wisuda pada gelombang

I dan 16 mahasiswa diwisuda pada gelombang II. Hal ini menunjukkan bahwa

sekitar lebih dari 50% dari total mahasiswa P.IPS angkatan 2010 telah berhasil

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

Wisuda Gelombang I Wisuda Gelombang II

Jumlah Kelulusan Mahasiswa P.IPS

Angkatan 2010

Angkatan 2011

4

menyelesaikan masa perkuliahannya tepat waktu (empat tahun masa perkuliahan

atau delapan semester).

Sedangkan, pada mahasiswa P.IPS angkatan tahun 2011 yang semula

berjumlah 82 mahasiswa, sejumlah 42 mahasiswa telah berhasil lulus wisuda pada

gelombang I dan 26 mahasiswa diwisuda pada gelombang II. Hal ini juga

menunjukkan angka kelulusan yang sama bahwa sekitar lebih dari 50% dari total

mahasiswa P.IPS angkatan 2011 telah berhasil menyelesaikan masa perkuliahannya

tepat waktu (empat tahun masa perkuliahan atau delapan semester).

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Jurusan P.IPS UNJ dalam dua

tahun terakhir selalu signifikan meluluskan lebih dari 50% total mahasiswa per-

angkatan tepat waktu (empat tahun masa perkuliahan atau delapan semester). Jika

dibandingkan dengan tingkat kelulusan Mahasiswa jurusan lainnya se-fakultas di

FIS, hanya Jurusan P.IPS UNJ satu-satunya Jurusan dan Program Studi S1 yang

signifikan meluluskan mahasiswanya paling banyak dalam dua tahun terakhir.

Mengapa demikian? Apa penyebab besarnya persentase kelulusan mahasiswa

Jurusan P.IPS dalam dua tahun terakhir?

Berdasarkan penetapan penjaminan mutu akademik oleh Lembaga

Penjaminan Mutu (LPjM) Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Standar UNJ terdiri

atas 12 standar yaitu; 1) Standar Kurikulum, 2) Standar Proses Pembelajaran, 3)

Standar Dosen, 4) Standar Sarana dan Prasarana, 5) Standar Pengelolaan, 6) Standar

Pembiayaan, 7) Standar Penilaian Pendidikan, 8) Standar Penelitian, 9) Standar

5

Kemahasiswaan, 10) Standar Suasana Akademik, 11) Standar Sistem Informasi,

dan 12) Standar Kerja Sama.3

Standar dosen merupakan suatu bentuk perangkat wajib kelembagaan dalam

rangka pelaksanaan penjaminan mutu yang dilaksanakan oleh Universitas,

Fakultas, sampai ke tingkat Jurusan/Program Studi sebagai suatu lembaga

pendidikan tinggi yang ada di Indonesia. Agar UNJ selalu meningkatkan mutu di

bidang akademik secara terus menerus. Terutama dalam meningkatkan kualitas dan

kompetensi dosen secara profesional serta memiliki komitmen yang baik.

LPjM yang bertugas menyusun Standar Dosen UNJ ini orientasinya

ditujukan bagi Universitas, Fakultas, Jurusan/Program Studi, dan seluruh dosen

UNJ baik dosen tetap maupun dosen luar biasa. Yang memiliki tujuan untuk

memberikan pedoman bagi Universitas, Fakultas, Jurusan/Program Studi, dan

seluruh dosen UNJ baik dosen tetap maupun dosen luar biasa mengenai

pelaksanaan penjaminan mutu agar dihasilkan budaya mutu serta dosen yang

berkualitas di lingkungan masing-masing Fakultas.

Standar Dosen UNJ tersebut meliputi; Penetapan Standar Dosen (terdiri dari

Penetapan Standar Perencanaan Pengembangan Dosen, Penetapan Standar Kinerja

Dosen, dan Penetapan Standar Kompetensi Dosen); Pemenuhan Standar Dosen

(terdiri dari Pemenuhan Standar Perencanaan Pengembangan Dosen, Pemenuhan

Standar Kinerja Dosen, dan Pemenuhan Standar Kompetensi Dosen); dan

Pengendalian Standar Dosen (terdiri dari Pengendalian Standar Perencanaan

3 Sjafnir Ronisef, STANDAR UNJ 2010-2014, (Jakarta: Lembaga Penjaminan Mutu UNJ, 2011), h.

2.

6

Pengembangan Dosen, Pengendalian Standar Kinerja Dosen, dan Pengendalian

Standar Kompetensi Dosen).4

Penelitian ini akan melihat salah satu dari beberapa Standar Dosen yang

telah ada, yaitu Penetapan Standar Kinerja Dosen. Dengan adanya pedoman

Standar Kinerja Dosen dari LPjM UNJ, yang terdiri atas tujuh poin standar kinerja

yang wajib dilakukan oleh Dosen. Namun, Jurusan dan Program Studi P.IPS tetap

mampu secara signifikan meluluskan banyak Mahasiswanya tepat waktu.

Oleh karena itu, penulisan skripsi ini akan mengkaji secara khusus tentang

Jurusan dan Program Studi P.IPS. Diantaranya, mengenai apa yang mempengaruhi

Jurusan P.IPS mampu secara signifikan meluluskan banyak mahasiswanya tepat

waktu. Apakah karena standar kinerja dosen-dosennya yang baik dalam

memberikan perkuliahan dan bimbingan skripsi kepada mahasiswanya? Atau

Apakah karena motivasi yang tinggi dari mahasiswa P.IPS itu sendiri dalam

menyelesaikan penulisan skripsi?

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, untuk itu peneliti

tertarik melakukan penelitian yang berjudul tentang “Hubungan Antara Persepsi

Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen Dengan Motivasi Mahasiswa Dalam

Penulisan Skripsi”.

4 Ibid., h. 8-9.

7

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, maka dapat

diidentifikasi beberapa permasalahannya sebagai berikut:

1. Apa yang mempengaruhi besarnya persentase jumlah kelulusan mahasiswa

P.IPS dalam dua tahun terakhir?

2. Bagaimana motivasi mahasiswa P.IPS dalam penulisan skripsi?

3. Apakah dosen P.IPS memberikan motivasi kepada mahasiswanya untuk

segera menyelesaikan penulisan skripsi?

4. Bagaimana persepsi mahasiswa tentang kinerja dosen-dosen P.IPS?

5. Apakah menurut persepsi mahasiswa dosen P.IPS telah melaksanakan

tugasnya sesuai dengan Standar Kinerja Dosen yang telah ditetapkan oleh

LPjM UNJ?

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan pada beberapa identifikasi masalah yang telah diuraikan dan

tidak memungkinkan untuk diteliti semua, maka perlu dilakukan pembatasan

masalah penelitian. Pembatasan masalah ini dibatasi pada, hubungan antara

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen dengan motivasi mahasiswa

dalam penulisan skripsi.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan

masalah, maka rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut: “Apakah ada

8

hubungan antara persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen dengan motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi?”.

E. Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat, baik bagi peneliti sendiri,

bagi Jurusan P.IPS, bagi dosen P.IPS, dan bagi mahasiswa. Kegunaan tersebut

antara lain sebagai berikut:

1. Bagi peneliti, dapat menambah pengetahuan dan pengalaman serta dapat

menyelesaikan pendidikan tinggi dengan memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan (S.Pd.).

2. Bagi Jurusan P.IPS, dapat menjadi pedoman evaluasi terhadap Standar

Kinerja Dosen agar terus ditingkatkan guna mewujudkan mutu pemberian

pendidikan dan mutu kompetensi lulusan.

3. Bagi dosen P.IPS, dapat menjadi suatu refleksi terhadap hasil kinerja dosen

agar selalu meningkatkan kinerja dan kompetensi baik di bidang

pendidikan/pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

4. Bagi mahasiswa, dapat menjadi rujukan bacaan (referensi) bagi penelitian

selanjutnya yang relevan dalam rangka aplikasi serta pelestarian bidang

ilmu pengetahuan.

9

BAB II

PENYUSUNAN KERANGKA TEORITIK, KERANGKA BERPIKIR,

DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Deskripsi Teori

1. Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

Motivasi adalah dorongan dasar yang menggerakkan seseorang untuk

bertingkah laku. Dorongan ini berada pada diri seseorang yang menggerakkannya

untuk melakukan sesuatu yang sesuai dengan dorongan dalam dirinya tersebut.

Oleh karena itu, perbuatan seseorang yang didasarkan atas motivasi tertentu

mengandung tema sesuai dengan motivasi yang mendasarinya.5

Sardiman mengatakan bahwa, motivasi adalah serangkaian usaha untuk

menyediakan kondisi-kondisi tertentu, sehingga seseorang itu mau dan ingin

melakukan sesuatu, dan bila itu tidak suka maka akan berusaha untuk meniadakan

atau mengelakkan perasaan tidak suka itu.6 Sedangkan, Tafiardi menggambarkan

beberapa pengertian motivasi sebagai berikut:

1) Kebutuhan yang timbul pada diri seseorang dan kebutuhan yang mengandung

arti luas, seperti kebutuhan fisik, makan, rumah, dan kebutuhan psikis.

2) Apabila dalam diri sesesorang timbul suatu kebutuhan tertentu, maka kebutuhan

tersebut akan menyebabkan lahirnya daya dorong tertentu.

5 Hamzah B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan, (Jakarta:

Bumi Aksara, 2013), h. 1. 6 A. M. Sardiman, Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2006),

h. 20.

10

3) Akibat daya dorong lahirlah keinginan dalam diri seseorang.7

Uno dengan mengutip dari Don Helriegel dan John W. Slocum dalam

Organizational Behavior, Motivasi adalah proses psikologis yang dapat

menjelaskan perilaku seseorang. Perilaku terorientasi pada satu tujuan. Perilaku

seseorang dirancang untuk mencapai suatu tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut

diperlukan proses interaksi dari beberapa unsur. Dengan demikian, motivasi

merupakan kekuatan yang mendorong seseorang melakukan sesuatu untuk

mencapai tujuan. Kekuatan-kekuatan ini pada dasarnya dirangsang oleh adanya

berbagai macam kebutuhan seperti, keinginan yang hendak dipenuhinya

(kebutuhan), tingkah laku, tujuan, dan umpan balik.8

Proses interaksi ini disebut sebagai produk motivasi dasar (basic motivation

process), jika digambarkan dengan model siklus adalah seperti berikut ini.

Gambar 2.1. Siklus Proses Motivasi Dasar

Sumber: Hamzah B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya, h. 5.

Berdasarkan pada beberapa definisi motivasi di atas, dapat disimpulkan

bahwa motivasi merupakan suatu daya dorong dari dalam diri manusia (internal)

dan dari luar diri manusia (eksternal) untuk upaya pemenuhan kebutuhan atau

7 Tafiardi, “Gaya Belajar dan Motivasi Dalam Pendekatan Hasil Belajar Siswa, Perspektif Ilmu

Pendidikan”, vol 13. Th VII, April 2006, h. 69-75. 8 Hamzah B. Uno, Op.cit., h. 5.

Kebutuhan Perilaku

Tujuan Umpan Balik

11

tujuan, yang timbul oleh karena adanya kebutuhan atau tujuan-tujuan tertentu yang

akan dicapai.

Dimyati dan Mujiono mengatakan bahwa ada tiga komponen utama dalam

motivasi, yaitu:

1) Kebutuhan

2) Dorongan

3) Tujuan9

Teori Abraham Maslow tentang motivasi manusia dapat diterapkan pada

hampir seluruh aspek kehidupan pribadi serta kehidupan sosial. Pemahaman yang

tuntas mengenai motivasi menuntut tekanan perhatian pada hasil atau tujuan

fundamentalnya sendiri, bukan pada cara yang ditempuh untuk menghasilkan

tujuan tersebut. Jika dilihat dari suatu landasan yang luas dan bersifat lintas budaya,

akan tampak bahwa tujuan-tujuan jauh lebih universal dibandingkan dengan

metode yang digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Artinya, meski

metode yang digunakan sangat berlainan dari bangsa ke bangsa dan dari

kebudayaan yang satu ke kebudayaan lainnya, namun tujuan-tujuan akhirnya sama

juga.10

Manusia dimotivasikan oleh sejumlah kebutuhan yang bersifat sama untuk

seluruh spesies, tidak berubah, berasal dari sumber genetis atau naluriah. Ini

merupakan suatu konsep fundamental unik dari pendirian teoritis Maslow,

9 Dimyati dan Mujiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2006), h. 80. 10 Frank G. Goble, The Third Force, The Psychology of Abraham Maslow, diterjemahkan oleh

Supratinya dengan judul Mazhab Ketiga Psikologi Humanistik Abraham Maslow, (Yogyakarta:

Kanisius, 2010), h. 69.

12

kebutuhan juga bersifat psikologis, bukan semata-mata fisiologis. Suatu sifat dapat

dipandang sebagai kebutuhan dasar jika memenuhi syarat-syarat berikut ini:

1. Ketidakhadirannya menimbulkan penyakit.

2. Kehadirannya mencegah timbulnya penyakit.

3. Pemulihannya menyembuhkan penyakit.

4. Dalam situasi tertentu yang sangat kompleks dan dimana orang bebas memilih,

orang yang sedang berkekurangan ternyata mengutamakan kebutuhan itu

dibandingkan jenis-jenis kepuasan lainnya.

5. Kebutuhan itu tidak aktif, lemah atau secara fungsional tidak terdapat pada

orang yang sehat.11

Kebutuhan-kebutuhan dasar manusia diatur dalam jenis hierarki kekuatan

yang bersifat relatif. Maslow berpendapat bahwa selama hidupnya praktis manusia

selalu mendambakan sesuatu. Begitu suatu hasrat terpenuhi, segera muncul hasrat

lain sebagai gantinya. Hierarki Kebutuhan yang dimaksud oleh Maslow adalah

sebagai berikut:

1) Kebutuhan Fisologis, yaitu kebutuhan untuk mempertahankan hidup secara fisik

seperti kebutuhan akan makanan, minuman, tempat berteduh, seks, tidur, dan

oksigen. Seseorang yang mengalami kekurangan makanan, harga diri dan cinta,

pertama-tama akan memburu makanan terlebih dahulu. Selanjutnya, jika pada

gilirannya kebutuhan telah terpuaskan maka akan muncul kebutuhan-kebutuhan

baru (lebih tinggi lagi), dan begitu seterusnya.

11 Ibid., h. 70.

13

2) Kebutuhan akan Rasa Aman, yaitu kebutuhan yang biasanya terpuaskan pada

orang-orang yang normal dan sehat, maka cara terbaik untuk memahaminya

ialah dengan mengamati anak-anak atau orang dewasa yang mengalami

gangguan neurotik. Para psikolog anak maupun guru menemukan bahwa anak-

anak membutuhkan suatu dunia yang dapat diramalkan. Seorang anak menyukai

konsistensi dan kerutinan sampai batas-batas tertentu. Jika unsur-unsur ini tidak

ditemukan, maka ia akan menjadi cemas dan merasa tidak aman.

3) Kebutuhan akan Rasa Memiliki-dimiliki dan atau Kasih Sayang, yaitu

kebutuhan akan hubungan yang penuh kasih sayang secara umum, khususnya

kebutuhan akan rasa memiliki tempat ditengah kelompoknya. Maslow

menemukan bahwa tanpa cinta pertumbuhan dan perkembangan kemampuan

manusia akan terhambat.

4) Kebutuhan akan Penghargaan, Maslow menemukan bahwa setiap orang

memiliki dua kategori kebutuhan akan penghargaan yakni harga diri dan

penghargaan dari orang lain. Harga diri meliputi, kebutuhan akan kepercayaan

diri, kompetensi, penguasaan, kecukupan prestasi, ketidaktergantungan dan

kebebasan. Sedangkan penghargaan dari orang lain meliputi, prestise,

pengakuan, penerimaan, perhatian, kedudukan, nama baik, serta penghargaan.

yaitu kebutuhan akan adanya pengakuan dari orang lain. Penghargaan dari orang

lain meliputi nama baik, perhatian, dan apresiasi.

5) Kebutuhan akan Aktualisasi Diri, yaitu setiap orang harus berkembang sepenuh

kemampuannya, oleh Maslow disebut dengan aktualisasi diri, merupakan salah

satu aspek penting dalam teorinya tentang motivasi pada manusia. Maslow

14

menemukan bahwa kebutuhan akan aktualisasi diri ini biasanya muncul sesudah

kebutuhan akan cinta dan akan penghargaan terpuaskan secara memadai.12

Jika digambarkan teori tentang motivasi pada manusia (hierarki kebutuhan)

oleh Maslow adalah sebagai berikut:

Gambar 2.2. Hierarki Kebutuhan Maslow

Dari segi dorongan, menurut Hull dorongan atau motivasi berkembang

untuk memenuhi kebutuhan organisme. Selain itu, juga merupakan suatu sistem

yang memungkinkan organisme dapat memelihara kelangsungan hidupnya.

Kebutuhan organisme merupakan penyebab munculnya dorongan, dan dorongan

yang akan mengaktifkan tingkah laku. Tingkah laku tersebut disebabkan oleh

respon dari organisme sebagai motivasi penggerak perilaku.13

Menurut Sardiman salah satu fungsi motivasi adalah menyeleksi perbuatan,

yaitu menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan, yang serasi guna

mencapai tujuan dengan menyisihkan perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat

bagi tujuan yang hendak dicapai tersebut.14

Berdasarkan penjelasan-penjelasan tersebut di atas, maka dapat

disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan motivasi adalah suatu dorongan dalam

12 Ibid., h. 71-77. 13 Dimyati dan Mujiono, Op.cit., h. 82. 14 A. M. Sardiman, Op.cit., h. 85.

Kebutuhan Aktualisasi Diri

Kebutuhan akan Penghargaan

Kebutuhan akan Rasa Memiliki-dimiliki dan Kasih Sayang

Kebutuhan akan Rasa Aman

Kebutuhan Fisiologis

15

diri manusia untuk melakukan sesuatu yang dikehendaki. Artinya motivasi

didasarkan pada kebutuhan sehingga akan mempengaruhi perilaku demi

tercapainya suatu tujuan yang hendak dicapai. Hal ini telah sesuai dengan siklus

motivasi dasar yang meliputi kebutuhan, perilaku, dan tujuan.

Menurut Susantoro, Mahasiswa merupakan kalangan muda yang berumur

19 sampai 28 tahun yang memang dalam usia tersebut mengalami suatu peralihan

dari tahap remaja menuju tahap dewasa. Sosok Mahasiswa juga kental dengan

nuansa kedinamisan dan sikap kenyataan objektif, sistematik, dan rasional.

Kenniston mengatakan bahwa, Mahasiswa (youth) adalah suatu yang disebut

dengan “studenthood” yang terjadi hanya pada individu yang memasuki post

secondary education dan sebelum masuk ke dalam dunia kerja yang menetap.15

Jadi, Mahasiswa adalah subjek untuk seorang siswa atau peserta didik yang

menempuh pendidikan tinggi perkuliahan pada suatu Universitas ataupun institusi

pendidikan tinggi lainnya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Penulisan adalah proses,

cara, perbuatan menulis atau menuliskan. Penulisan dapat juga disamaartikan

sebagai kegiatan menulis. Menulis merupakan suatu kegiatan atau aktivitas yang

melibatkan seluruh belahan otak manusia secara bervariasi. Dan belahan otak kanan

harus diberikan peran yang maksimal. Belahan otak kanan adalah tempat

munculnya gairah, emosi, dan gagasan baru.16

15 http://dr-suparyanto.blogspot.co.id/2011/07/konsep-mahasiswa.html, (diakses pada 11 Januari

2016 pukul 14:42 WIB). 16 Roni Tabroni, Melejitkan Potensi, Mengasah Kreativitas Menulis Artikel, (Bandung: Nuansa,

2007), h. 62.

http://dr-suparyanto.blogspot.co.id/2011/07/konsep-mahasiswa.html

16

Sedangkan, skripsi hakikatnya adalah proses meneliti bagi mahasiswa.

Dengan belajar meneliti, mahasiswa akan dilatih untuk bekerja dan berpikir secara

ilmiah. Hal tersebut sangat penting, karena sampai saat ini angka Indeks

Pembangunan Manusia Indonesia masih jauh tertinggal jika dibandingkan dengan

Negara-negara ASEAN lainnya. Hal ini didukung oleh pernyataan Soemanto yang

menyatakan bahwa,

Kebanyakan Mahasiswa Indonesia dalam menghadapi hari depan lebih

berhasrat untuk menjadi pegawai negeri dibandingkan dengan menjadi

seorang wirausahawan, sementara pembangunan di masa depan

membutuhkan generasi penerus yang mampu berpikir dan bertindak ilmiah

serta mempunyai jangkauan pandangan yang jauh ke depan.17

Pengertian skripsi secara konkrit dapat dipahami sebagai suatu karya ilmiah

yang wajib mengikuti suatu prosedur penelitian ilmiah, yang dibuat oleh mahasiswa

S1 sebagai syarat lulus Sarjana.18 Menurut Ndraha (1988) yang dikutip oleh Husein

Umar, skripsi merupakan laporan pekerjaan lapangan dan membaca buku-buku

dalam rangka membentuk konsep baru yang meliputi fakta serta mengembangkan

hipotesis antara variabel-variabel yang dijabarkan konsep tersebut.19

Skripsi adalah salah satu jalur penyelesaian studi mahasiswa UNJ Strata

Satu (S1) yang memiliki bobot 6 SKS. Skripsi dapat ditempuh mahasiswa setelah

lulus mata kuliah minimal 138 SKS. Skripsi merupakan hasil penelitian mahasiswa

dengan menggunakan metode penelitian tertentu. Metode penelitian yang dapat

digunakan oleh mahasiswa FIS-UNJ Strata Satu (S1), yaitu metode kualitatif,

17 Wasty Soemanto, Pedoman Teknik Penulisan Skripsi, (Jakarta: Bumi Aksara, 2009), h. 9. 18 H. Muchtar, Bimbingan Skripsi, Tesis, Dan Artikel Ilmiah, (Jakarta: Gaung Persada Press, 2010),

h. 2. 19 Husein Umar, Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, (Jakarta: Raja Grafindo Persada,

2004), h. 287.

17

kuantitatif, tindakan kelas, dan historis (penelitian sejarah). Sedangkan, untuk

perihal orientasi masalah penelitian dalam skripsi disesuaikan dengan bidang studi

yang dikembangkan pada kurikulum masing-masing jurusan atau program studi

mahasiswa yang bersangkutan.20

Menurut Suharsimi Arikunto di dalam bukunya yang berjudul “Manajemen

Penelitian”;

Skripsi menurut pengertiannya, merupakan muara dari semua pengetahuan

dan keterampilan yang pernah diperoleh sebelumnya, untuk diterapkan

dalam menggali permasalahan yang ada (baik literatur maupun kancah) agar

dengan penelitiannya itu dapat diperoleh temuan yang bermanfaat bagi

ilmunya tersebut.21

Dengan demikian, skripsi adalah suatu kewajiban akhir mahasiswa dalam

menyelesaikan studinya dalam bentuk karya ilmiah hasil penelitian yang disusun

secara sistematis dengan berlandaskan kejujuran (orisinalitas) sebagai syarat untuk

lulus dan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.).

2. Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

Kata persepsi berasal dari Bahasa Inggris, yaitu perception yang berarti: a)

Penglihatan, b) Tanggapan daya memahami atau menanggapi sesuatu.22 Setiap

orang memiliki persepsi berbeda dalam menanggapi dan menafsirkan suatu objek

yang diterima melalui panca indera dalam lingkungannya. Panca indera dapat

difungsikan untuk menjawab keingintahuan seseorang terhadap suatu objek.

20 Tim Dosen FIS UNJ, Op. cit., h. 1. 21 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2003), h. 11. 22 John M. Echols dan Hassan Shadily, Kamus Inggris Indonesia, (Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama, 2005), h. 424.

18

Menurut Walgito persepsi merupakan suatu proses psikologis dan hasil dari

penginderaan serta proses terakhir dari kesadaran, sehingga membentuk proses

berpikir.23 Sedangkan menurut Jalaludin Rakhmat, persepsi adalah pengalaman

tentang objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan yang diperoleh dengan

menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan. Pengertian ini mengandung

makna bahwa dalam persepsi terdapat pengalaman tertentu yang telah dirasakan

oleh individu. Di sini, peristiwa yang dialami serta dilakukan merupakan suatu

proses menghubung-hubungkan pesan yang datang dari pengalaman atas peristiwa

yang dimaksud, untuk kemudian ditafsirkan menurut kemampuan daya pikirnya

sendiri.24

Persepsi pada umumnya ada disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor

internal dan faktor eksternal. Faktor internal berasal dari dalam diri individu yang

bersangkutan, misalnya sikap, kebiasaan, dan kemauan. Sedangkan, faktor

eksternal berasal dari luar diri individu yang meliputi stimulus itu sendiri,

lingkungan sosial, ataupun lingkungan fisik.25

Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi persepsi seseorang. Mulyadi

menyebutkan bahwa persepsi yang terbentuk sekurang-kurangnya dipengaruhi oleh

tiga faktor, yaitu:

1) Orang yang membentuk persepsi itu sendiri,

2) Stimulus yang berupa objek maupun peristiwa tertentu, dan

23 Bimo Walgito, Pengantar Psikologi Umum, (Yogyakarta: Andi Offset, 2004), h. 271. 24 Jalaludin Rakhmat, Psikologi Komunikasi, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2007), h. 57. 25 Dwi Prasetya, Pengantar Psikologi Umum, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013), h. 24.

19

3) Situasi dimana pembentukan persepsi itu terjadi.26

Lebih lanjut Slameto mengemukakan beberapa prinsip dasar tentang

persepsi, antara lain:

Persepsi itu relatif bukan absolut, persepsi itu selektif, persepsi itu

mempunyai tatanan, persepsi itu dipengaruhi oleh harapan dan kesiapan,

dan persepsi yang dimiliki oleh seseorang atau kelompok dapat jauh berbeda

dengan persepsi orang atau kelompok lain meskipun situasinya sama.27

Istilah persepsi adalah suatu proses aktivitas seseorang dalam memberikan

kesan, penilaian, pendapat, merasakan, dan menginterpretasikan sesuatu

berdasarkan informasi yang ditampilkan dari sumber lain (yang dipersepsi).

Melalui persepsi kita dapat mengenali dunia sekitar kita, yaitu seluruh dunia yang

terdiri dari benda-benda serta manusia dengan segala kejadiannya. Dengan persepsi

juga, kita dapat berinteraksi dengan dunia sekitar kita, khususnya antarsesama

manusia.28

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa proses terjadinya persepsi

diawali dengan pembentukan oleh diri sendiri melalui panca indera yang dimiliki

manusia (faktor internal). Kemudian diorganisasikan dengan suatu kejadian atau

peristiwa tertentu (faktor eksternal), dengan cara menghubung-hubungkan saling

keterkaitannya antara tangkapan panca indera manusia dengan suatu keadaan

tertentu yang sedang atau sudah terjadi. Persepsi tersebut mencakup aspek

26 Maharuddin Pangewa, Perilaku Keorganisasian, (Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional,

2004), h. 116 27 Slameto, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, (Jakarta: Rineka Cipta, 2003), h.

103-104. 28 Michael T. Matteson, Perilaku dan Manajemen Organisasi, diterjemahkan oleh Gina Gania,

(Jakarta: Erlangga, 2006), h. 116.

20

pengamatan, pengalaman, penafsiran, dan tanggapan sehingga terbentuk suatu

pemaknaan baru yang disebut persepsi.

Persepsi mahasiswa yang dimaksud dalam penelitian ini adalah bagaimana

mahasiswa alumni menilai standar kinerja dosen berdasarkan persepsinya yang

meliputi sikap, kebiasaan, kemauan, dan kemudian kondisi lingkungan sosial atau

lingkungan fisik. Persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen secara garis

besar dapat diartikan sebagai stimulus yang diberikan oleh dosen selama kegiatan

perkuliahan sebagai wujud standar kinerja kepada mahasiswa yang mampu

menimbulkan respon dalam meningkatkan motivasi penulisan skripsi sebagai

syarat meraih gelar Sarjana Pendidikan.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun

2009 Tentang Dosen pada Bab II bagian Sertifikasi Pasal 4 ayat (4b) menjelaskan

tentang, “Penilaian portofolio dosen mendeskripsikan persepsi dari atasan, sejawat,

mahasiswa, dan diri sendiri tentang kepemilikan kompetensi pedagogik,

profesional, sosial, dan kepribadian”.29

Kinerja adalah hasil yang diperoleh oleh suatu organisasi baik organisasi

tersebut bersifat profit oriented dan non profit oriented yang dihasilkan selama satu

periode waktu.30 Secara lebih tegas Amstron dan Baron yang dikutip oleh Irham

Fahmi, mengatakan kinerja merupakan hasil pekerjaan yang mempunyai hubungan

kuat dengan tujuan strategis organisasi, kepuasan konsumen, dan memberikan

kontribusi ekonomi.31 Kinerja adalah perilaku seseorang yang membuahkan hasil

29 Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 Tentang Dosen, Bab II, Pasal

4 Ayat 4b. 30 Irham Fahmi, Manajemen Kinerja Teori dan Aplikasi, (Bandung: Alfabeta, 2010), h. 2. 31 Irham Fahmi, Loc.cit.

21

kerja tertentu setelah memenuhi sejumlah persyaratan.32 Jadi, berdasarkan beberapa

definisi tentang kinerja tersebut dapat disimpulkan bahwa kinerja merupakan

cerminan/refleksi atas suatu usaha atau pekerjaan yang telah dilakukan oleh seorang

individu ataupun organisasi dalam satu periode waktu tertentu.

Apabila yang akan dibahas oleh penelitian ini terkait dengan kinerja dosen,

berdasarkan beberapa pengertian tentang kinerja di atas, maka secara sederhana

dapat didefinisikan yang dimaksud dengan kinerja dosen adalah hasil kerja dosen

dalam satu periode waktu tertentu. Bila dikaitkan dengan pekerjaan yang akan

dilaksanakan, maka kinerja dapat diartikan serangkaian aktivitas seseorang dalam

melaksanakan tugas pokok yang dibebankan kepadanya. Setiap orang yang

memiliki jabatan atau pekerjaan tertentu pasti selalu terkait dengan sejumlah tugas

dan tanggung jawab yang harus dilakukannya.

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) harus menjadi sebuah institusi pendidikan

yang sehat dan akuntabel. Sebagai universitas yang sehat dan akuntabel, UNJ akan

selalu meningkatkan mutu secara terus-menerus (continuous quality improvement).

Salah satu aspek peningkatan mutu tersebut adalah peningkatan mutu di bidang

akademik yang harus menjadi pemicu semangat dalam segala bentuk kegiatan

akademik di UNJ. Terutama dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen

secara profesional serta memiliki komitmen yang baik. Dengan demikian,

peningkatan mutu tersebut dapat dilakukan dengan cara menetapkan standar

dosen.33

32 Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo, Teori Kinerja dan Pengukurannya, (Jakarta: Bumi

Aksara, 2012), h. 63. 33 Sjafnir Ronisef, Op.cit., h. 1.

22

Untuk menjadi universitas yang bermutu, UNJ harus melakukan perbaikan

manajemen di segala bidang, khususnya pada Kualifikasi Akademik dan

Kompetensi Dosen. Dosen adalah tenaga profesional yang memiliki kualifikasi

akademik minimum strata magister di dalam bidang ilmunya, dan dalam bertugas

dosen harus memiliki kompetensi merencanakan dan melaksanakan proses

pembelajaran, menguasai metode pembelajaran, mengembangkan dan

menggunakan media pembelajaran, melakukan evaluasi dan menilai hasil

pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, merencanakan

peningkatan mutu diri sendiri serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat, serta ikut berperan di dalam kerja sama yang dilakukan oleh Program

Studi atau Universitas.34

Pelaksanaan penjaminan mutu dosen dimulai dengan penetapan standar

dosen meliputi: Penetapan Standar Perencanaan Pengembangan Dosen, Penetapan

Standar Kinerja Dosen, dan Penetapan Standar Kompetensi Dosen.35 Dalam

penelitian ini yang akan menjadi pokok bahasan terfokus adalah Penetapan Standar

Kinerja Dosen yang telah ditetapkan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPjM) UNJ.

Penetapan Standar Kinerja Dosen menurut LPjM UNJ terdiri dari tujuh standar,

yaitu:

1) Tahun 2014, minimal 70% Dosen di setiap jurusan melakukan tugas

pembelajaran minimal setara 8 SKS dan maksimal 12 SKS setiap semester

sesuai dengan bidang keahliannya.

34 Sjafnir Ronisef, Loc.cit. 35 Ibid., h. 8.

23

2) Tahun 2013, minimal 80% Dosen jurusan/program studi melaksanakan kegiatan

Tri Dharma (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat) setiap

semester.

3) Tahun 2013, minimal 80% Dosen tiap jurusan aktif melaksanakan bimbingan

penelitian tugas akhir Mahasiswa (skripsi, tesis, disertasi), praktik kerja, dan

menguji seminar serta tugas akhir Mahasiswa.

4) Pada tahun 2014, minimal 20% Dosen tiap jurusan setiap tahun mendapatkan

dana hibah penelitian dari luar UNJ atau penelitian kerjasama dengan instansi

baik dalam maupun luar negeri.

5) Pada tahun 2014, minimal 80% Dosen jurusan sudah menyusun RPP untuk

setiap perkuliahan tatap muka berdasarkan RPKPS atau SILABUS.

6) Pada tahun 2014, minimal 80% Dosen jurusan sudah menyusun modul

perkuliahan atau bahan ajar berdasarkan hasil penelitian yang ditekuni dan/atau

kajian pustaka dari buku-buku sumber.

7) Pada tahun 2014, minimal 80% Dosen jurusan setiap tahunnya mempunyai

publikasi ilmiah di seminar nasional atau internasional, di jurnal nasional

terakreditasi atau jurnal internasional.36

Sedangkan, standar kinerja dosen dalam bimbingan skripsi yang dimaksud

diantaranya adalah:37

1) Dosen membimbing mahasiswa dalam penyelesaian skripsi.

2) Dosen bertanggung jawab secara teoritis dan metodologis.

36 Ibid., h. 8-9. 37 Tim Dosen FE UNJ, Pedoman Penulisan Skripsi Sarjana, (Fakultas Ekonomi-Universitas Negeri

Jakarta, 2012), h. 2-3.

24

3) Dosen menyediakan waktu untuk berkonsultasi secara rutin dan terjadwal

minimal 8 kali bimbingan.

4) Pembimbingan bersifat perorangan sehingga jadwal konsultasi diatur

berdasarkan kesepakatan antara mahasiswa dengan dosen pembimbing.

5) Dosen diwajibkan membantu mahasiswa bila terdapat masalah dalam

penulisan skripsi.

6) Dosen mengikuti perkembangan penulisan dan memberikan umpan balik untuk

penyempurnaan penulisan skripsi.

7) Untuk kepentingan kemajuan penyusunan skripsi perlu diperhatikan:

a. Dosen pembimbing wajib mengisi Lembar Perkembangan Penulisan Skripsi

untuk dapat diketahui/dimonitor kemajuan penulisan mahasiswa

bimbingan.

b. Menginformasikan kepada Ketua Jurusan/ Program Studi apabila terdapat

mahasiswa bimbingan yang tidak melaporkan perkembangan penulisan

skripsinya maksimal selama 1 (satu) bulan berturut-turut. Selanjutnya

mahasiswa yang bersangkutan akan diberikan surat teguran.

8) Dosen memberikan pengarahan dan target penyelesaian penulisan skripsi

sehingga mahasiswa dapat menyelesaikan secara tepat waktu dan seefektif

mungkin.

9) Dosen memberikan dukungan untuk mencapai standar tinggi dalam penulisan

skripsi.

10) Dosen pembimbing bertanggung jawab dalam menjaga orisinalitas skripsi.

25

11) Selama proses pembimbingan, dosen pembimbing dan mahasiswa tidak

diperkenankan menerima dan atau memberikan sesuatu dalam bentuk uang

atau barang apapun dengan maksud tertentu.

12) Dosen pembimbing berhak menghentikan proses bimbingan apabila

mahasiswa tidak dapat menyelesaikan skripsinya selama 2 (dua) semester

berturut-turut.

13) Dosen pembimbing berkewajiban menjaga etika profesi selama proses

pembimbingan skripsi.

3. Penelitian yang Relevan

Untuk menambah wawasan dan referensi serta kelayakan penelitian ini

untuk diteliti, peneliti merangkum beberapa hasil penelitian terdahulu yang relevan

dengan penelitian ini. Diantaranya adalah sebagai berikut:

Tabel 2.1. Penelitian Relevan

No. Nama Penulis Judul Skripsi Hasil Penelitian Relevansi

1. Agung Hary

Purnomo

Analisis Kepuasan

Mahasiswa Terhadap

Kinerja Dosen

Fakultas Teknik

Universitas Negeri

Jakarta

Mahasiswa sudah

merasa puas pada

Dimensi Tangibel

(bukti langsung)

42%, Dimensi

Reliability

(keandalan) 39%,

Dimensi

Responsiveness

(daya tanggap)

39%, Dimensi

Assurance

(jaminan) 37%,

dan pada Dimensi

Empathy (empati)

39%.

Skripsi ini

membahas

tentang

mahasiswa

dan

kinerja

dosen.

26

No. Nama Penulis Judul Skripsi Hasil Penelitian Relevansi

2. Santika Ayu

Fitriani

Hubungan Persepsi

Siswa terhadap

Kompetensi Guru

dengan Motivasi

Belajar Siswa dalam

Pembelajaran PKN di

SMK Al-Irsyad Al-

Islamiyah Jakarta

Utara

Terdapat

hubungan yang

positif dan

signifikan antara

variabel X yaitu

Persepsi Siswa

terhadap

Kompetensi Guru

dan variabel Y

yaitu Motivasi

Belajar Siswa

dalam

Pembelajaran

PKN

Memiliki

kemiripan

variabel

penelitian,

yaitu

variabel

persepsi

dan

variabel

motivasi.

Agung Hary Purnomo dalam penelitian skripsinya yang berjudul, “Analisis

Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kinerja Dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri

Jakarta”.38 Diperoleh temuan bahwa, Mahasiswa sudah merasa puas pada Dimensi

Tangibel (bukti langsung) 42%, Dimensi Reliability (keandalan) 39%, Dimensi

Responsiveness (daya tanggap) 39%, Dimensi Assurance (jaminan) 37%, dan pada

Dimensi Empathy (empati) 39%.

Santika Ayu Fitriani dalam penelitian skripsinya yang berjudul, “Hubungan

Persepsi Siswa terhadap Kompetensi Guru dengan Motivasi Belajar Siswa dalam

Pembelajaran PKN di SMK Al-Irsyad Al-Islamiyah Jakarta Utara”.39 Diperoleh

temuan bahwa, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara variabel X

38 Agung Hary Purnomo, Analisis Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kinerja Dosen Fakultas Teknik

Universitas Negeri Jakarta, (Jakarta: Skripsi UNJ Fakultas Teknik). 39 Santika Ayu Fitriani, Hubungan Persepsi Siswa terhadap Kompetensi Guru dengan Motivasi

Belajar Siswa dalam Pembelajaran PKN di SMK Al-Irsyad Al-Islamiyah Jakarta Utara, (Jakarta:

Skripsi UNJ Fakultas Ilmu Sosial).

27

yaitu Persepsi Siswa terhadap Kompetensi Guru dan variabel Y yaitu Motivasi

Belajar Siswa dalam Pembelajaran PKN.

B. Kerangka Berpikir

Setiap mahasiswa berkeinginan untuk menyelesaikan studinya dan meraih

gelar sarjana tepat waktu atau bahkan lebih cepat. Tentunya hal ini dilatarbelakangi

oleh motif yang berbeda-beda bagi masing-masing mahasiswa tersebut. Ada

mahasiswa yang memiliki motivasi untuk dapat segera melanjutkan ke jenjang

pendidikan yang lebih tinggi yaitu pasca sarjana, ada yang ingin segera bekerja

setelah meraih gelar sarjana, adapula mahasiswa yang memiliki motivasi karena

akan segera menikah setelah lulus sarjana biasanya hal ini terjadi pada mahasiswa

perempuan (mahasiswi), dan masih banyak lagi motivasi lainnya. Oleh karena

keberagaman motivasi yang dimiliki mahasiswa inilah yang membuat seolah-olah

mereka saling berlomba untuk lulus sarjana lebih dahulu. Namun, pada

kenyataannya setiap mahasiswa memiliki tingkat pengetahuan serta pemahaman

dalam berpikir yang berbeda-beda. Sehingga berdasarkan kemampuan yang

berbeda-beda inilah yang cenderung memperlambat atau menghambat proses

kelulusan mahasiswa tersebut dalam meraih gelar sarjana.

Dalam kegiatan perkuliahan di kampus, dosen sebagai pendidik memiliki

berbagai standar kinerja yang telah ditetapkan oleh universitas dalam penjaminan

pemberian mutu pendidikan. Oleh karena itu, mahasiswa seharusnya lebih

termotivasi secara eksternal berdasarkan pada mutu pendidikan yang telah

diberikan oleh dosen.

28

Motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi akan meningkat apabila

kebutuhannya terpenuhi. Kebutuhan yang dimaksud yaitu kebutuhan fisiologis,

kebutuhan rasa aman, kebutuhan cinta dan kasih sayang, kebutuhan penghargaan,

dan kebutuhan aktualisasi diri. Mahasiswa akan semangat (termotivasi) dalam

proses penulisan skripsinya apabila merasakan adanya kualitas mutu yang baik

selama proses perkuliahan yang diterimanya dari dosen kepada mahasiswa. Sebagai

wujud integritas dosen yang bersangkutan Peran dosen sangat penting dalam

kelancaran proses penulisan skripsi oleh mahasiswa. Oleh sebab itu dalam standar

kinerja dosen yang telah disusun LPjM UNJ dinyatakan bahwa, sejumlah dosen di

setiap jurusan harus aktif dalam melaksanakan pemberian bimbingan penelitian

tugas akhir (skripsi, tesis, dan disertasi) kepada mahasiswa. Hal ini merupakan

perwujudan pemberian jaminan mutu pendidikan yang baik dari universitas.

Dengan adanya standar kinerja dosen yang telah ditetapkan oleh LPjM UNJ

dalam proses perkuliahan, maka dosen berperan sangat dominan dalam menentukan

kualitas mutu pendidikan dalam pelaksanaan kegiatan perkuliahan. Sehingga akan

menyebabkan munculnya persepsi mahasiswa tentang kinerja dosen setelah

pelaksanaan kegiatan perkuliahan berlangsung.

Dalam pelaksanaan kegiatan perkuliahan di kampus, dosen merupakan

salah satu sosok sentral yang sangat memiliki peran dalam menentukan mutu

kegiatan perkuliahan bagi mahasiswa. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan sosok

dosen yang berpedoman pada standar kinerja yang telah ditetapkan oleh universitas

dalam pelaksanaan kegiatan perkuliahan terhadap tanggung jawabnya secara

profesional.

29

Pedoman dosen dalam pelaksanaan bimbingan skripsi yang telah ditetapkan

sebagai standar kinerja dosen di antaranya adalah, membimbing mahasiswa dalam

penyelesaian skripsi, bertanggung jawab secara teoritis dan metodologis, wajib

menyediakan waktu untuk berkonsultasi secara rutin dan terjadwal minimal 8 kali

bimbingan, pembimbingan bersifat perorangan sehingga jadwal konsultasi diatur

berdasarkan kesepakatan antara mahasiswa dengan dosen pembimbing, mengikuti

perkembangan penulisan dan memberikan umpan balik untuk penyempurnaan

penulisan skripsi, wajib mengisi Lembar Perkembangan Penulisan Skripsi,

memberikan pengarahan dan target penyelesaian penulisan skripsi, memberikan

dukungan untuk mencapai standar tinggi dalam penulisan skripsi, bertanggung

jawab dalam menjaga orisinalitas skripsi, selama proses pembimbingan, dosen

pembimbing dan mahasiswa tidak diperkenankan menerima dan atau memberikan

sesuatu dalam bentuk uang atau barang apapun dengan maksud tertentu, berhak

menghentikan proses bimbingan apabila mahasiswa tidak dapat menyelesaikan

skripsinya selama 2 (dua) semester berturut-turut, dan berkewajiban menjaga etika

profesi selama proses pembimbingan skripsi.

Dapat dikatakan bahwa, semakin baik atau positif persepsi mahasiswa

tentang standar kinerja dosen maka mahasiswa akan semakin termotivasi dalam

proses penulisan skripsinya. Demikian pula sebaliknya, semakin buruk atau negatif

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen maka motivasi mahasiswa dalam

proses penulisan skripsinya akan lesu atau berkurang. Hal ini merupakan wujud

dari hubungan korelasional dari suatu stimulus dengan respon ataupun sebaliknya.

30

Gambar 2.3. Skema Kerangka Berpikir

C. Pengajuan Hipotesis

Berdasarkan pada deskripsi teoritis dan kerangka berpikir ilmiah dalam

penelitian ini, maka hipotesis penelitian yang diajukan adalah sebagai berikut: Ada

hubungan antara persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen dengan motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Sikap

Kebiasaan

Kemauan

Lingkungan

Persepsi

Mahasiswa

Tentang

Standar

Kinerja

Dosen

Motivasi

Mahasiswa

dalam

Penulisan

Skripsi

Kebutuhan

Perilaku

Tujuan

31

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh pengetahuan berdasarkan

bukti data empiris atau fakta yang sesungguhnya (valid), benar dan dapat dipercaya

(reliabel) tentang adanya hubungan antara persepsi mahasiswa tentang standar

kinerja dosen dengan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), pada Jurusan

dan Program Studi Pendidikan IPS. Jurusan Pendidikan IPS berada di Kampus A

UNJ tepatnya berada di Fakultas Ilmu Sosial, yang beralamat di Jalan Rawamangun

Muka Jakarta Timur. Alasan pemilihan lokasi penelitian ini karena, Jurusan dan

Program Studi Pendidikan IPS merupakan jurusan yang baru berdiri selama enam

tahun dan telah memiliki dua angkatan mahasiswa yang telah diwisuda.

Waktu penelitian ini dimulai sejak bulan Desember 2015 hingga bulan

Januari 2016 sebagai tahap awal penelitian atau pra-riset. Tahap pengumpulan data

penelitian mulai dilakukan sejak bulan Februari 2016 hingga bulan April 2016. Dan

tahap akhir berupa penulisan laporan hasil penelitian mulai dilakukan sejak bulan

Mei 2016.

32

C. Metode dan Desain Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini sesuai dengan tujuan

penelitian adalah metode kuantitatif. Menurut Sugiyono, penelitian kuantitatif

adalah penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk

meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada

umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen

penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji

hipotesis yang telah ditetapkan.40

Dalam penelitian ini hubungan antarvariabel yang digunakan adalah dengan

pendekatan korelasional. Pendekatan korelasional bertujuan untuk menemukan ada

tidaknya hubungan, serta seberapa eratnya hubungan antara variabel independen

(yang mempengaruhi) dengan dependen (yang dipengaruhi). Dari variabel tersebut

selanjutnya dicari seberapa erat hubungan antara variabel independen dengan

variabel dependen. 41

Model penelitian ini adalah penelitian ex post facto/Pengukuran Sesudah

Kejadian atau disingkat menjadi PSK. Dalam model penelitian ini peneliti tidak

memberikan perlakuan, tetapi peneliti memperkirakan bahwa satu atau lebih

variabel yang ada telah menjadi penyebab timbulnya variabel lain. Peneliti melihat

hubungan antarvariabel42

Berdasarkan teori tersebut, maka metode penelitian yang di gunakan pada

penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan model penelitian ex post facto.

40 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Jakarta:

Bumi Aksara, 2008), h. 14. 41 Ibid., h. 19. 42 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2005), h. 213-220.

33

Alasan peneliti memilih metode asosiatif dengan hubungan korelasional, karena

penelitian ini bermaksud untuk mengungkapkan adanya hubungan yang terjadi

antardua variabel, yaitu variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen

dengan variabel motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Dalam melakukan penelitian perlu adanya suatu desain penelitian untuk

mempermudah proses suatu penelitian, sehingga dapat mencapai tujuan yang

diharapkan. Desain penelitian ini terbentuk dengan variabel-variabel yang

terkandung di dalam penelitian. Arikunto mendefinisikan variabel adalah “obyek

penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian”.43

Adapun variabel-variabel dalam penelitian ini sebagai berikut:

a) Variabel independen: Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen (X).

b) Variabel dependen: Motivasi Mahasiswa dalam Penulisan Skripsi (Y).

Gambar 3.1. Desain Penelitian

D. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.44

Sedangkan, sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang

dimiliki oleh populasi tersebut. Sederhananya sampel dapat diartikan, sebagai

43 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2010), h. 161. 44 Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, (Bandung: Alfabeta, 2013), h. 115.

X Y

34

sebagian dari jumlah populasi. Bila populasi besar jumlahnya, dan peneliti tidak

memungkinkan untuk mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya ada

keterbatasan pada dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan

sampel yang diambil dari populasi itu. Apa yang telah peneliti pelajari dari sampel

tersebut, kesimpulannya dapat diberlakukan pada populasi. Oleh karena itu, sampel

yang diambil dari populasi harus sangat representatif (mewakili).45

Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah semua alumni

Mahasiswa P.IPS UNJ berjumlah 112 alumni, yang terdiri dari alumni angkatan

2010 yang berjumlah 44 alumni dan alumni angkatan 2011 yang berjumlah 68

alumni. Jika populasi subjek penelitian lebih besar/lebih dari 100 jumlahnya, maka

sampel penelitian yang diambil boleh 10%-15% atau 20-25% atau lebih dari jumlah

populasi dalam penelitian tersebut.46 Berdasarkan hal tersebut, maka peneliti akan

mengambil sampel sebanyak 30% dari jumlah populasi yaitu, 112 × 30% =

33,6 ≈ 34 alumni mahasiswa. Dengan perhitungan sebagai berikut:

Tabel 3.1. Perhitungan Pengambilan Jumlah Proporsi Sampel Penelitian

No.

Alumni

Mahasiswa

P.IPS

Total Sampel

(𝟑𝟎% 𝐏𝐨𝐩𝐮𝐥𝐚𝐬𝐢) Persentase

Perhitungan

Sampel

Sampel

(dibulatkan)

1. Angkatan

2010 34 Alumni

40% 34 × 40%

= 13,6 ≈ 14 14 Alumni

2. Angkatan

2011 60%

34 × 60%

= 20,4 ≈ 20 20 Alumni

Jumlah 34 Alumni

Teknik pengambilan sampel yang peneliti lakukan dalam penelitian ini

adalah dengan cara Proportionate Stratified Random Sampling (Sampel Acak

45 Ibid., h. 116. 46 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2010), h. 177.

35

dengan proporsional tingkatan). 47 Teknik ini digunakan karena anggota sampel dari

populasi heterogen dan memiliki stratifikasi atau tingkatan secara proporsional,

sehingga pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan memperhatikan

klasifikasi proporsional tingkatan yang ada dalam populasi tersebut.

E. Instrumen Penelitian

Penelitian ini meneliti dua variabel, yaitu Persepsi Mahasiswa Tentang

Standar Kinerja Dosen sebagai variabel bebas yang diberi simbol X dan Motivasi

Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi sebagai variabel terikat yang diberi simbol Y.

Instrumen penelitian untuk mengukur variabel tersebut akan dijelaskan sebagai

berikut:

1. Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

a. Definisi Konseptual

Motivasi Mahasiswa yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu

dorongan dalam diri Mahasiswa untuk melakukan sesuatu yang dikehendaki.

Artinya motivasi didasarkan pada kebutuhan sehingga akan mempengaruhi

perilaku demi tercapainya suatu tujuan yang hendak dicapai. Hal ini telah sesuai

dengan siklus motivasi dasar yang meliputi kebutuhan (meliputi kebutuhan

fisiologis, keamanan, cinta dan kasih, penghargaan, serta kebutuhan aktualisasi

diri), perilaku, dan tujuan. Sehingga dalam proses penelitian serta penulisan skripsi

Mahasiswa menjadi lebih memiliki semangat dalam menyelesaikan studinya.

47 Sugiyono, Op.cit., h. 118-119.

36

b. Definisi Operasional

Cara mengukur variabel Motivasi Mahasiswa dalam penulisan skripsi, yaitu

dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner/angket tertutup yang

telah disusun dan diterjemahkan berdasarkan kerangka teori yang telah dijelaskan

pada BAB II sebagai pedoman dalam membuat instrumen penelitian. Pengukuran

yang digunakan dalam instrumen penelitian tersebut, dengan menggunakan

penskoran Skala Likert dengan lima alternatif pilihan jawaban pada masing-masing

butir soal yang telah disediakan.

Tabel 3.2. Skor Skala Pengukuran Kuesioner

Pernyataan Skor Positif Skor Negatif

Sangat Setuju 5 1

Setuju 4 2

Ragu-ragu 3 3

Kurang Setuju 2 4

Tidak Setuju 1 5

c. Kisi-Kisi Instrumen Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

Kisi-Kisi Instrumen Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi disajikan

pada bagian ini untuk mengukur variabel Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

yang diujicobakan validitasnya sebagai instrumen penelitian (Kisi-kisi tersebut

dapat dilihat pada tabel 3.3. Kisi-Kisi Instrumen Persepsi Motivasi Mahasiswa Dalam

Penulisan Skripsi).

Tabel 3.3. Kisi-Kisi Instrumen Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

Dimensi Indikator Butir Soal

Jumlah Positif Negatif

Kebutuhan Kebutuhan fisiologis (fisik) 2, 3, 4, 6 1, 5 6

Kebutuhan keamanan 7, 9, 10 8, 11 5

Kebutuhan cinta dan kasih 12, 13, 14,

15

16 5

37



Kebutuhan penghargaan diri 17, 19, 20,

21

18 5

Kebutuhan aktualisasi diri 22, 24, 25,

26

23 5

Perilaku Rajin 27, 28, 29,

30

31 5

Bekerja keras 32, 33, 35 34 4

Teliti, terstruktur/sistematis

dan terampil

36, 37, 38 39 4

Tujuan Prestasi akademik 40, 41 42 3

Prestasi non akademik 43 44 2

Jumlah 44

2. Persepsi Mahasiswa Tentang Kinerja Dosen

a. Definisi Konseptual

Persepsi Mahasiswa yang dimaksud dalam penelitian ini adalah bagaimana

Mahasiswa Alumni menilai standar kinerja Dosen berdasarkan persepsinya yang

meliputi sikap, kebiasaan, kemauan, dan kemudian kondisi lingkungan sosial atau

lingkungan fisik. Persepsi Mahasiswa tentang standar kinerja Dosen secara garis

besar dapat diartikan sebagai stimulus yang diberikan oleh Dosen selama kegiatan

perkuliahan sebagai wujud standar kinerja kepada Mahasiswa yang mampu

menimbulkan respon dalam meningkatkan motivasi penulisan skripsi sebagai

syarat meraih gelar Sarjana Pendidikan.

b. Definisi Operasional

Cara mengukur variabel Persepsi Mahasiswa tentang standar kinerja Dosen,

yaitu dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner/angket tertutup

38

yang telah disusun dan diterjemahkan berdasarkan kerangka teori yang telah

dijelaskan pada BAB II sebagai pedoman dalam membuat instrumen penelitian.

Pengukuran yang digunakan dalam instrumen penelitian tersebut, dengan

menggunakan penskoran Skala Likert dengan lima alternatif pilihan jawaban pada

masing-masing butir soal yang telah disediakan.

Tabel 3.4. Skor Skala Pengukuran Kuesioner

Pernyataan Skor Positif Skor Negatif

Sangat Baik 5 1

Baik 4 2

Ragu-ragu 3 3

Kurang Baik 2 4

Tidak Baik 1 5

c. Kisi-Kisi Instrumen Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja

Dosen

Kisi-Kisi Instrumen Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

disajikan pada bagian ini untuk mengukur variabel Persepsi Mahasiswa Tentang

Standar Kinerja Dosen yang diujicobakan validitasnya sebagai instrumen penelitian

(Kisi-kisi tersebut dapat dilihat pada tabel 3.5. Kisi-Kisi Instrumen Persepsi Mahasiswa

Tentang Standar Kinerja Dosen).

Tabel 3.5. Kisi-Kisi Instrumen Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen



Sikap Dosen bertanggung jawab secara

teoritis dan metodologis.

1, 2 2

Dosen bertanggung jawab dalam

bimbingan penelitian tugas akhir

mahasiswa (skripsi, tesis, disertasi),

praktik kerja, dan menguji seminar

serta tugas akhir mahasiswa.

4, 5, 6,

7, 8, 10

3, 9 8

39



Kebiasaan Dosen bertanggung jawab secara


11, 12 13 3



Mahasiswa (skripsi, tesis, disertasi),


serta tugas akhir Mahasiswa.

14, 15,

17, 18,

20, 21

16, 19,

22

9

Kemauan Dosen bertanggung jawab secara


23, 24,

31

3






25, 27,

28, 29,

30, 32

26 7

Lingkungan Dosen bertanggung jawab secara


33, 34 35, 39 4






36, 38,

40, 42

37, 41 6

Jumlah 42

3. Uji Coba Instrumen

a. Uji Validitas

Sebelum instrumen dalam penelitian kuantitatif digunakan, terlebih dahulu

instrumen penelitian tersebut diuji validitasnya. Apakah instrumen yang dibuat

tersebut telah mampu digunakan untuk mengukur variabel yang dimaksud dalam

penelitian. Sebuah instrumen dapat dinyatakan valid apabila mampu

mengungkapkan/mengukur data dari variabel yang diteliti secara tepat.

Proses pengembangan instrumen Motivasi Mahasiswa dalam penulisan

skripsi disusun dengan menggunakan skala pengukuran penskoran pada Skala

Likert sebanyak 44 butir pernyataan yang mengacu pada kisi-kisi instrumen dan

40

kerangka teoritik tentang variabel Motivasi Mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Dapat dilihat pada tabel 3.3.

Sedangkan, pengembangan instrumen Persepsi Mahasiswa tentang standar

kinerja Dosen disusun dengan menggunakan skala pengukuran penskoran pada

Skala Likert sebanyak 42 butir pernyataan yang juga mengacu pada kisi-kisi

instrumen dan kerangka teoritik tentang variabel Persepsi Mahasiswa tentang

standar kinerja Dosen. Dapat dilihat pada tabel 3.5.

Tahap berikutnya, konsep instrumen kedua variabel yang telah disusun

tersebut dikonsultasikan kepada Dosen Pembimbing skripsi. Setelah konsep

instrumen kedua variabel disetujui, langkah selanjutnya adalah instrumen

diujicobakan kepada seluruh sampel dalam penelitian ini, yaitu sebanyak 30

Alumni Mahasiswa juruan P.IPS angkatan 2010 dan angkatan 2011 yang diambil

secara random proporsional sebagai sampel penelitian dari 112 Alumni Mahasiswa

yang menjadi populasi penelitian.

Untuk menguji validitas dari tiap butir pernyataan soal pada kedua

instrumen penelitian tersebut, dengan menggunakan rumus korelasi Pearson

Product Moment antara lain:48

𝐫𝐱𝐲 = 𝐧 ∑ 𝐱𝐢𝐲𝐢 − (∑ 𝐱𝐢)(∑ 𝐲𝐢)

√{𝐧 ∑ 𝐱𝐢𝟐 − (∑ 𝐱𝐢)𝟐}{𝐧 ∑ 𝐲𝐢

𝟐 − (∑ 𝐲𝐢)𝟐}

Keterangan:

rxy = Koefisien antara skor butir soal dengan skor total

n = Jumlah data

48 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2005), h. 171.

41

∑ xiyi = Skor butir dikali skor total

∑ xi = Jumlah dari skor butir instrumen x

∑ yi = Jumlah skor total butir instrumen y

∑ xi2 = Jumlah kuadrat dari setiap skor butir instrumen x

∑ yi2 = Jumlah kuadrat dari setiap skor butir instrumen y

Kriteria batas minimum pernyataan yang diterima adalah r tabel = 0,361

untuk n = 30. Butir pernyataan dianggap valid jika rhitung > rtabel. Pernyataan

yang tidak valid akan didrop dari instrumen penelitian tersebut atau tidak

digunakan.

b. Uji Reliabilitas

Selanjutnya perlu dihitung juga reliabilitas suatu instrumen untuk

menunjukkan bahwa instrumen yang digunakan tersebut dapat dipercaya sebagai

alat pengumpul data sekaligus sebagai alat pengukur variabel dalam penelitian.

Rumus uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach, yaitu sebagai

berikut:49

𝐫𝟏𝟏 = [𝐤

𝐤 − 𝟏] [𝟏 −

∑ 𝛔𝐛𝟐

𝛔𝐭𝟐

]

Keterangan:

r11 = reliabilitas instrumen

k = banyaknya butir pernyataan atau soal

∑ σb2 = jumlah varians butir

49 Ibid., h. 180.

42

σt2 = varians total

Untuk mencari varians setiap butir dan varians total dengan rumus sebagai berikut:

σb2 =

∑ x1 −(∑ x1)

2

nn − 1

σt2 =

∑ xt2 −

(∑ xt)2

nn − 1

Dengan kriteria reliabilitas sebagai berikut:50

Tabel 3.6. Kriteria Reliabilitas

Interval Kriteria

0,200 - 0,399 Reliabilitas kecil

0,400 - 0,599 Reliabilitas rendah

0,600 - 0,799 Reliabilitas sedang

0,800 - 1,000 Reliabilitas tinggi

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data dilakukan dengan uji regresi dengan langkah-langkah

sebagai berikut:

1. Mencari Persamaan Regresi

Persamaan regresi digunakan untuk mengetahui hubungan kuantitatif dari

persepsi mahasiswa tentang standar pelayanan kinerja dosen dengan motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi. dimana rumus regresi linear sederhana dapat

dinyatakan sebagai berikut:51

�� = 𝐚 + 𝐛𝐗

Dimana koefisien regresi b dan konstanta a dapat dihitung dengan rumus:

50 Anas Sudjono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h. 193. 51 Sudjana, Metode Statistika, (Bandung: Trasito, 2005), h. 315.

43

𝐚 = �� − 𝐛��

𝐛 =∑ 𝐱𝐲

∑ 𝐱𝟐

Yang mana: ∑ 𝐱𝐲 = ∑ 𝐗𝐘 −(∑ 𝐗)(∑ 𝐘)

𝐧

∑ 𝐱𝟐 = ∑ 𝐗𝟐 −(∑ 𝐗)𝟐

𝐧

∑ 𝐲𝟐 = ∑ 𝐘𝟐 −(∑ 𝐘)𝟐

𝐧

Keterangan:

X = Variabel bebas (persepsi mahasiswa tentang standar pelayanan

kinerja dosen)

Y = Variabel terikat (motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi)

a = Nilai intercept (konstan)

b = Koefisien arah regresi

2. Uji Persyaratan Analisis

a. Uji Normalitas Galat Taksiran Regresi Y Atas X.

Sebelum data yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus statistika,

terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan data dengan Uji Normalitas Galat

Taksiran. Uji ini digunakan untuk mengetahui data sampel yang diambil dari

populasi berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas ini menggunakan Uji

Liliefors dengan α = 0,05. Artinya bahwa resiko kesalahan hanya 5% dan tingkat

kepercayaannya sebesar 95%. Adapun rumus Uji Liliefors sebagai berikut:52

𝐋𝐨 = |𝐅(𝐙𝐢) − 𝐒(𝐙𝐢)|

52 Ibid., h. 467.

44

Keterangan:

Lo = Harga mutlak terbesar/Liliefors hitung

F(Zi) = Peluang angka baku

S(Zi) = Proporsi angka baku

Hipotesis yang digunakan:

H0 : Data berdistribusi normal

H1 : Data berdistribusi tidak normal

Kriteria pengujian:

a. Jika Lo < Ltabel data berdistribusi normal maka H0 diterima.

b. Jika Lo > Ltabel data berdistribusi tidak normal maka H0 ditolak.

b. Uji Homogenitas

Uji Homogenitas bertujuan untuk menguji mengenai sama atau tidaknya

variansi-variansi dua buah distribusi dengan kata lain membuktikan dua atau lebih

data sampel berasal dari populasi yang memiliki varians homogen. Uji

Homogenitas dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:53

a) Menghitung varians tiap variabel

𝐒𝐱𝟐 = √𝐧 ∑ 𝐗𝟐− (∑ 𝐗)𝟐

𝐧(𝐧−𝟏)

𝐒𝐲𝟐 = √𝐧 ∑ 𝐘𝟐− (∑ 𝐘)𝟐

𝐧(𝐧−𝟏)

b) Menguji homogenitas dengan rumus:

𝐅𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 = 𝐒𝐛𝐞𝐬𝐚𝐫

𝐒𝐤𝐞𝐜𝐢𝐥

53 Agus Irianto, Statistik Konsep Dasar, Aplikasi dan Pengembangannya, (Jakarta: Kencana, 2010),

h. 276.

45

Dengan kriteria pengujian Fhitung < Ftabel maka Ho diterima dan menyatakan bahwa

data sampel bersifat homogen.

3. Uji Hipotesis

a. Uji Keberartian Regresi

Uji keberartian regresi ini digunakan untuk mengetahui apakah persamaan

regresi yang diperoleh berarti atau tidak berarti, dengan kriteria pengujian bahwa

regresi sangat berarti apabila Fhitung > Ftabel.

Dengan hipotesis statistik:

H0: β = 0

H1: β ≠ 0

Kriteria pengujian:

1) Terima H0 jika Fhitung < Ftabel, maka regresi tidak berarti.

2) Tolak H0 jika Fhitung > Ftabel, maka regresi berarti.

Regresi dinyatakan berarti apabila berhasil menolak H0. Jika Fhitung > Ftabel, maka

H0 ditolak, dan regresi berarti (signifikan).

b. Uji Linieritas Regresi

Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah persamaan regresi

yang diperoleh berbentuk linier atau tidak linier. Dengan hipotesis statistik:

H0: Y = a + βx

H1: Y ≠ a + βx

Kriteria pengujian linieritas regresi adalah:

46

1) Terima H0 jika Fhitung < Ftabel, maka regresi linier.

2) Tolak H0 jika Fhitung > Ftabel, maka regresi tidak linier.

Persamaan regresi dinyatakan linier apabila berhasil menerima H0. Langkah-

langkah perhitungan keberartian regresi dapat dilihat pada tabel ANAVA yang

digambarkan berikut ini:54

Tabel 3.7. ANAVA

Sumber

Varian DK JK RJK 𝐅𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 𝐅𝐭𝐚𝐛𝐞𝐥

Total (T) N ∑ Y2 - - -

Regresi

(a) 1

∑ Y2

N - - -

Regresi

(ba⁄ )

1 b. ∑ XY JK(b

a⁄ )

dk(ba⁄ )

RJK (b

a⁄ )

RJK (ba⁄ )

F (1, 𝛼)(1, n − 2)

𝐹ℎ > 𝐹𝑡

Regresi sangat

signifikan

Residu (S) N − 2 JK(T) −JK(a) − JK(b

a⁄ ) JK(S)

dk(S) - -

Tuna

Cocok

(TN)

k − 2

JK(S) −JK(G) JK(TC)

db(TC)

RJK(TC)

RJK(TC)

F (1, −𝛼)(k −

2, n − k)

𝐹ℎ < 𝐹𝑡

Regresi

berbentuk linear Galat (G) N − k ∑ {Yk2 −(∑ Yk)2

Nk}

JK(G)

dk(G)

4. Uji Koefisien Korelasi

Untuk mengetahui besar kecilnya hubungan antara dua variabel yang diteliti

dengan menggunakan koefisien korelasi Product Moment dari Pearson dengan

rumus sebagai berikut:55

𝐫𝐱𝐲 = 𝐧 ∑ 𝐗𝐘 − (∑ 𝐗)(∑ 𝐘)

√{𝐧 ∑ 𝐗𝟐 − (∑ 𝐗)𝟐}{𝐧 ∑ 𝐘𝟐 − (∑ 𝐘)𝟐}

54 Puji Muljono, Validitas dan Teknik Analisis Data, (Jakarta: Lokakarya FIS UNJ, 2003), h. 36 55 Suharsimi Arikunto, Loc. cit.

47

Keterangan:

rxy = Koefisien antara skor butir soal dengan skor total

n = Jumlah sampel data

∑ XY = Skor butir dikali skor total

∑ X = Jumlah dari skor butir instrumen X

∑ Y = Jumlah skor total butir instrumen Y

∑ X2 = Jumlah kuadrat dari setiap skor butir instrumen X

∑ Y2 = Jumlah kuadrat dari setiap skor butir instrumen Y

Menggunakan uji t untuk mengetahui signifikansi keberartian hubungan dua

variabel, dengan rumus:56

𝐭𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 =𝐫√𝐧 − 𝟐

√𝟏 − (𝐫)𝟐

Keterangan:

thitung = Skor signifikansi koefisien korelasi

r = rxy (koefisien korelasi product moment)

n = Jumlah sampel data

Kriteria pengujian:

Ho ditolak jika thitung > ttabel, maka terdapat hubungan yang signifikan.

Ho diterima jika thitung < ttabel, maka tidak terdapat hubungan yang signifikan.

56 Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, (Bandung: Alfabeta, 2013), h. 184.

48

5. Koefisien Determinasi

Selanjutnya diadakan perhitungan koefisien determinasi (penentu) yaitu

untuk mengetahui besarnya variabel Y ditentukan oleh variabel X. Rumus koefisien

determinasi adalah sebagai berikut:57

𝐫𝟐 =𝐛 {𝐧 . ∑ 𝐗𝐘 − (∑ 𝐗){∑ 𝐘}}

𝐧 . ∑ 𝐘𝟐 − (∑ 𝐘)𝟐

Keterangan:

r2 = Koefisien determinasi

n = Jumlah responden

b = Koefisien regresi

X = Skor dari variabel X (persepsi mahasiswa tentang standar pelayanan

kinerja dosen)

Y = Skor dari variabel Y (motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi)

XY = Hasil kali skor variabel X dengan skor variabel Y untuk setiap responden

Y2 = Hasil kuadarat skor dari variabel Y

57 Sudjana, Op. cit., h. 370.

49

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu satu variabel bebas dan satu

variabel terikat. Variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi variabel terikat,

dilambangkan sebagai X. Variabel bebas pada penelitian ini adalah persepsi

mahasiswa tentang standar kinerja dosen. Sedangkan variabel terikat yaitu variabel

yang dipengaruhi variabel bebas, dilambangkan sebagai Y. Variabel terikat pada

penelitian ini adalah motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi. Berikut ini akan

dideskripsikan data motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi (Variabel Y) dan

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen (Variabel X).

1. Data Variabel Terikat (Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi).

Data motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi sebagai variabel terikat

(Y) memiliki 44 butir pernyataan yang menggunakan skala likert pada kuesioner

penelitian sebelum diuji coba. Setelah melalui proses uji coba instrumen penelitian

yang diujicobakan kepada sampel uji coba instrumen sebanyak 30 responden

alumni mahasiswa Pendidikan IPS, jumlah butir pernyataan pada kuesioner yang

dibuang (drop) sebanyak 12 butir pernyataan, sedangkan jumlah butir pernyataan

pada kuesioner penelitian yang dapat digunakan (valid) sebanyak 32 butir

pernyataan. Kemudian dengan jumlah 32 butir pernyataan yang sudah valid

tersebut, dilakukan kembali pengumpulan data penelitian kepada responden sampel

50

penelitian sebanyak 34 responden alumni mahasiswa Pendidikan IPS. Dengan

perolehan hasil perhitungan menunjukkan skor data terendah sebesar 95 dan skor

data tertinggi sebesar 135, jumlah skor total adalah 3994, sehingga memperoleh

nilai skor rata-rata sebesar ( �� ) 117,47 varians data (𝐒𝟐) sebesar 105,28 dan

standar deviasi atau simpangan baku data (𝐒) sebesar 10,261 (proses perhitungan

terlampir pada lampiran 23).

Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

Kelas

Interval Batas Bawah Batas Atas

Frekuensi

Absolut

Frekuensi

Relatif

95 – 101 94,5 101,5 3 8,8 %

102 – 108 101,5 108,5 4 11,8 %

109 – 115 108,5 115,5 5 14,7 %

116 – 122 115,5 122,5 11 32,4 %

123 – 129 122,5 129,5 6 17,6 %

130 – 136 129,5 136,5 5 14,7 %

Jumlah 34 100 %

Berdasarkan data tabel 4.1. dapat dilihat bahwa frekuensi kelas tertinggi

variabel motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi yaitu 11 terletak pada interval

kelas keempat 116 – 122 dengan frekuensi relatif 32,4% sedangkan, frekuensi

terendahnya yaitu 3 terletak pada interval kelas pertama 95 – 101 dengan frekuensi

relatif 8,8%.

Untuk mempermudah penafsiran data motivasi mahasiswa dalam penulisan

skripsi dapat dilihat pada gambar 4.1. Histogram motivasi mahasiswa dalam

penulisan skripsi.

51

Gambar 4.1. Histogram Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi

2. Data Variabel Bebas (Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja

Dosen).

Data persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen sebagai variabel

bebas (X) memiliki 42 butir pernyataan yang menggunakan skala likert pada

kuesioner penelitian sebelum diuji coba. Setelah melalui proses uji coba instrumen

penelitian yang diujicobakan kepada sampel uji coba instrumen sebanyak 30

responden alumni mahasiswa Pendidikan IPS, jumlah butir pernyataan pada

kuesioner yang dibuang (drop) sebanyak 12 butir pernyataan, sedangkan jumlah

butir pernyataan pada kuesioner penelitian yang dapat digunakan (valid) sebanyak

30 butir pernyataan.

Kemudian dengan jumlah 30 butir pernyataan yang sudah valid tersebut,

dilakukan kembali pengumpulan data penelitian kepada responden sampel

penelitian sebanyak 34 responden alumni mahasiswa Pendidikan IPS. Dengan

perolehan hasil perhitungan menunjukkan skor data terendah sebesar 100 dan skor

52

data tertinggi sebesar 123, jumlah skor total adalah 3719, sehingga memperoleh

nilai skor rata-rata sebesar ( �� ) 109,38 varians data (𝐒𝟐) sebesar 43,395 dan

standar deviasi atau simpangan baku data (𝐒) sebesar 6,587 (proses perhitungan

terlampir pada lampiran 23).

Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

Kelas

Interval Batas Bawah Batas Atas

Frekuensi

Absolut

Frekuensi

Relatif

100 – 103 99,5 103,5 8 23,53 %

104 – 107 103,5 107,5 8 23,53 %

108 – 111 107,5 111,5 5 14,71 %

112 – 115 111,5 115,5 7 20,59 %

116 – 119 115,5 119,5 3 8,82 %

120 – 123 119,5 123,5 3 8,82 %

Jumlah 34 100 %

Berdasarkan data tabel 4.2. dapat dilihat bahwa frekuensi kelas tertinggi

variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen yaitu 8 terletak pada

interval kelas pertama 100 – 103 dan kedua 104 – 107 dengan frekuensi relatif

23,53% sedangkan, frekuensi terendahnya yaitu 3 terletak pada interval kelas

kelima 116 – 119 dan keenam 120 – 123 dengan frekuensi relatif 8,82%.

Untuk mempermudah penafsiran data motivasi mahasiswa dalam penulisan

skripsi dapat dilihat pada gambar 4.2. persepsi mahasiswa tentang standar kinerja

dosen.

53

Gambar 4.2. Histogram Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

B. Pengujian Persyaratan Analisis

Sebelum Hipotesis diuji kebenarannya, terlebih dahulu dilakukan pengujian

persyaratan analisis, antara lain dengan uji normalitas galat taksiran Y atas X dan

uji homogenitas.

1. Uji Normalitas Galat Taksiran Regresi Y Atas X.

Pengujian normalitas galat taksiran Y atas X dilakukan dengan

menggunakan uji liliefors pada taraf signifikansi ∝= 0,05 untuk sampel penelitian

sebanyak 34 responden alumni mahasiswa Pendidian IPS UNJ, yang bertujuan

untuk mengetahui apakah sebaran data berdistribusi normal atau tidak. Hipotesis

yang digunakan adalah terima H0 (data berdistribusi normal) jika kriteria pengujian

Lhitung < Ltabel, dan tolak H0 atau terima H1 (data berdistribusi tidak normal) jika

kriteria pengujian Lhitung > Ltabel.

Berdasarkan hasil perhitungan uji liliefors dapat disimpulkan bahwa, galat

taksiran regresi Y atas X berdistribusi normal. Karena dari hasil perhitungan

54

diperoleh Lhitung (Lo) sebesar 0,0772, sedangkan Ltabel (Lt) dengan taraf signifikansi

∝= 0,05 diperoleh nilai sebesar 0,1519. Hal ini menunjukkan bahwa kriteria

pengujian dapat terpenuhi yaitu, Lhitung (0,0772) < Ltabel (0,1519) (proses

perhitungan terlampir pada lampiran 30). Dengan demikian penelitian dapat

dilanjutkan pada pengujian hipotesis yang menggunakan analisis korelasi dan

regresi. Untuk lebih jelasnya hasil perhitungan tersebut dapat dilihat pada tabel 4.3.

Tabel 4.3. Hasil Uji Normalitas Galat Taksiran

No. Galat

Taksiran Lhitung Ltabel

(∝= 𝟎, 𝟎𝟓) Keputusan Keterangan

1. Y atas X 0,0772 0,1519 Terima H0 Normal

2. Uji Homogenitas.

Pengujian homogenitas data variabel X dan variabel Y dilakukan

menggunakan uji variansi sebaran data. Dengan maksud, untuk membuktikan dua

atau lebih data sampel berasal dari populasi yang memiliki varians sama

(homogen). Data yang diuji dapat dikatakan homogen apabila hasilnya menunjukan

Fhitung < Ftabel maka Ho diterima dan menyatakan bahwa sampel bersifat homogen.

Dari hasil penghitungan uji variansi menyimpulkan bahwa sampel dalam

penelitian ini bersifat homogen. Hal ini dikarenakan dari hasil perhitungan

diperoleh Fhitung sebesar 1,559, sedangkan Ftabel dengan dk = 34 – 1 = 33 pada taraf

nyata (∝= 0,05) diperoleh nilai sebesar 1,7878. Ini berarti besar Fhitung (1,559) <

Ftabel (1,7878) (proses perhitungan terlampir pada lampiran 32). Dengan demikian

penelitian dapat dilanjutkan pada pengujian hipotesis yang menggunakan analisis

korelasi dan regresi. Untuk lebih jelasnya hasil perhitungan tersebut dapat dilihat

pada tabel 4.4.

55

Tabel 4.4. Hasil Uji Homogenitas

No. Variabel

Penelitian Fhitung

Ftabel (∝= 𝟎, 𝟎𝟓)

Keputusan Keterangan

1. X dan Y 1,559 1,7878 Terima H0 Homogen

C. Pengujian Hipotesis

1. Mencari Persamaan Garis Regresi Ŷ = 𝐚 + 𝐛𝐗.

Y merupakan variabel prediksi, dalam penelitian ini yaitu variabel motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi, a merupakan bilangan konstanta, b merupakan

koefisien prediktor, dan X merupakan variabel prediktor dalam penelitian ini yaitu

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen.

Analisis regresi linier sederhana terhadap pasangan data penelitian antara

variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen dengan variabel motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi menghasilkan arah koefisien regresi sebesar

0,796 dan konstanta sebesar 30,403. Dengan demikian bentuk hubungan antara

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen (Variabel X) dengan motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi (Variabel Y), memiliki persamaan regresi Ŷ =

30,403 + 0,796 X (proses perhitungan terdapat pada lampiran 25).

Selanjutnya persamaan regresi tersebut mengandung makna bahwa setiap

kenaikan satu skor persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen akan

mengakibatkan kenaikan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi sebesar

konstanta 30,403 dan arah koefisien regresi 0,796.

56

Gambar 4.3. Persamaan Regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X

2. Uji Keberartian Regresi.

Dalam uji hipotesis terdapat uji keberartian regresi yang bertujuan untuk

mengetahui apakah model persamaan regresi yang digunakan berarti atau tidak.

Kriteria pengujian, yaitu terima H0 jika Fhitung < Ftabel dan tolak H0 jika Fhitung > Ftabel.

Persamaan regresi yang digunakan dikatakan berarti (signifikan) apabila berhasil

menolak H0.

Berdasarkan hasil perhitungan Fhitung sebesar 11,275 dan untuk Ftabel sebesar

4,149. Hal ini menunjukkan Fhitung (11,275) > Ftabel (4,149), yang berarti H0

berhasil ditolak dan persamaan regresi dinyatakan berarti atau signifikan (proses

perhitungan terdapat pada lampiran 33).

3. Uji Linieritas Regresi.

Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah persamaan regresi

yang digunakan berbentuk linier atau tidak linier. Kriteria pengujian, yaitu terima

0

20

40

60

80

100

120

140

160

0 50 100 150

Mo

tiv

asi

Ma

ha

sisw

a D

ala

m

Pen

uli

san

Sk

rip

si

Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja

Dosen

57

H0 jika Fhitung < Ftabel dan tolak H0 jika Fhitung > Ftabel. Persamaan regresi dinyatakan

berbentuk linier apabila berhasil menerima H0.

Berdasarkan hasil perhitungan, tabel distribusi f yang digunakan dalam

mengukur linieritas regresi dengan dk pembilang (k – 2 = 17 – 2 = 15), dk penyebut

(n - k = 34 – 17 = 17) dan ∝= 0,05 diperoleh Ftabel sebesar 2,308. Sedangkan,

diperoleh Fhitung sebesar 1,283. Hal ini menunjukkan Fhitung (1,283) < Ftabel (2,308),

yang berarti H0 berhasil diterima dan persamaan regresi dinyatakan berbentuk linier

(proses perhitungan terdapat pada lampiran 35). Pengujian hipotesis penelitian

dilakukan dengan menggunakan tabel ANAVA.

Tabel 4.5. Tabel ANAVA Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

dengan Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi.

Sumber

Varian DK JK RJK Fhitung Ftabel

Total (T) 34 472660 - - -

Regresi

(a) 1 469177,53 - - -

Regresi

(ba⁄ )

1 907,35 907,35 11,275 4,149

Residu

(S) 32 2575,12 80,47 - -

Tuna

Cocok

(TN)

15 1367,29 91,15 1,283 2,308

Galat (G) 17 1207,83 71,05

Kesimpulan:

1) Persamaan Regresi Berarti (Signifikan) karena Fhitung (11,275) > Ftabel (4,149).

2) Persamaan Regresi Linier karena Fhitung (1,283) < Ftabel (2,308).

Hasil pengujian pada tabel 4.5. tabel ANAVA di atas menyimpulkan bahwa

bentuk hubungan antara variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen

dengan variabel motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi adalah berbentuk

linier dan signifikan.

58

Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa variabel bebas (persepsi

mahasiswa tentang standar kinerja dosen) mempunyai hubungan yang positif

dengan variabel terikat (motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi) berdasarkan

analisis yang menguji signifikansi hubungan antara dua variabel dengan

menggunakan taraf signifikansi (∝= 0,05).

4. Uji Koefisien Korelasi.

Setelah dilakukan uji keberartian dan uji linieritas, tahap selanjutnya adalah

melakukan perhitungan koefisien korelasi. Perhitungan koefisien korelasi

dilakukan untuk mengetahui seberapa besar tingkat ketertarikan hubungan antara

variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y). Hasil perhitungan koefisien korelasi

product moment antara variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen

dengan variabel motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi diperoleh koefisien

korelasi rxy = 0,5104. Sedangkan rtabel untuk n = 34 adalah 0,339, maka rhitung

(0,5104) > rtabel (0,339). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan

positif antara variabel X dengan variabel Y (proses perhitungan terdapat pada

lampiran 37). Untuk lebih jelasnya hasil perhitungan tersebut dapat dilihat pada

tabel 4.6.

Tabel 4.6. Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi X dan Y

rxy rtabel

(∝= 𝟎, 𝟎𝟓)

Koefisien

Determinasi (r2) thitung

ttabel (∝= 𝟎, 𝟎𝟓)

0,5104 0,339 26,05 % 3,357 1,694

Berdasarkan pengujian signifikansi koefisien korelasi antara pasangan skor

variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen dengan variabel motivasi

59

mahasiswa dalam penulisan skripsi terlihat pada tabel 4.6 di atas. Diperoleh thitung

= 3,357 dan ttabel 1,694. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa signifikansi

koefisien korelasi thitung = 3,357 adalah signifikan.

Sedangkan, hasil perhitungan koefisien korelasi (r2) dengan menggunakan

rumus sebesar 0,2605. Nilai koefisien determinasi dalam bentuk angka persentase

sebesar 26,05%. Hal ini berarti keeratan hubungan antara variabel motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi (Variabel Y) dengan variabel persepsi

mahasiswa tentang standar kinerja dosen (Variabel X) sebesar 26,05%. Sedangkan,

73,95% ditentukan oleh faktor-faktor lainnya (proses perhitungan terdapat pada

lampiran 39).

5. Interpretasi Data Hasil Penelitian.

Interpretasi data hasil penelitian bertujuan untuk memberikan pemaknaan

pada data-data hasil penelitian yang telah dilakukan. Data hasil penelitian ini

diinterpretasikan dalam bentuk tabel yang memuat keseluruhan data hasil

perhitungan dan uji coba statistik, seperti pada tabel 4.7. Tabel Interpretasi Data

Hasil Penelitian.

Tabel 4.7. Tabel Interpretasi Data Hasil Penelitian

No. Data Penelitian Hasil Penelitian

1. Uji Normalitas Lhitung (0,0772) < Ltabel (0,1519),

Distribusi Normal

2. Uji Homogenitas Fhitung (1,559) < Ftabel (1,7878),

Homogen

3. Persamaan Regresi Ŷ =

a + bX Ŷ = 30,403 + 0,796 X

4. Uji Keberartian Regresi Fhitung (11,275) > Ftabel (4,149),

Regresi Berarti

60

No. Data Penelitian Hasil Penelitian

5. Uji Linieritas Regresi Fhitung (1,283) < Ftabel (2,308),

Regresi Linier

6. Korelasi Pearson Product

Moment

rhitung (0,5104) > rtabel (0,339),

Memiliki Hubungan Positif

7. Signifikansi Koefisien

Korelasi

thitung (3,357) > ttabel (1,694),

Memiliki Hubungan Signifikan

8. Koefisien Determinasi r2 = 0,2605, Memiliki Determinasi

Hubungan Sebesar (26,05%)

Berdasarkan pada tabel 4.7. di atas, pemaknaan pada data hasil penelitian

ini adalah sebelum dilakukan pengujian hipotesis, data statistik harus dilakukan

tahap uji persyaratan analisis dengan melakukan uji normalitas dan uji

homogenitas. Uji normalitas data menggunakan uji liliefors yang membandingkan

Lhitung dengan Ltabel. Yang menghasilkan Lhitung = 0,0772 dan Ltabel = 0,1519, dengan

kriteria pengujian Lhitung (0,0772) < Ltabel (0,1519) maka data berdistribusi normal.

Sedangkan, uji homogenitas data menggunakan uji variansi sebaran data yang

membandingkan Fhitung dengan Ftabel. Yang menghasilkan Fhitung = 1,559 dan Ftabel =

1,7878, dengan kriteria pengujian Fhitung (1,559) < Ftabel (1,7878) maka data bersifat

homogen.

Berdasarkan hasil perhitungan, penelitian ini memiliki persamaan regresi

Ŷ = 30,403 + 0,796 X dengan konstanta 30,403 dan arah koefisien regresi 0,796,

yang berarti setiap kenaikan variabel X (persepsi mahasiswa tentang standar kinerja

dosen) senilai satu satuan skor akan meningkatkan variabel Y (motivasi mahasiswa

dalam penulisan skripsi) senilai konstanta 30,403 dan arah koefisien regresi 0,796.

Hal ini berarti persamaan regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X dapat dilanjutkan pada

tahapan perhitungan selanjutnya.

61

Selanjutnya, penelitian dilanjutkan pada tahap uji hipotesis penelitian

dengan melakukan uji keberartian regresi dan uji linieritas regresi yang

membandingkan Fhitung dengan Ftabel. Uji keberartian regresi menghasilkan Fhitung =

11,275 dan Ftabel = 4,149, dengan kriteria pengujian Fhitung (11,275) > Ftabel (4,149)

maka persamaan regresi signifikan atau berarti. Sedangkan, uji linieritas regresi

menghasilkan Fhitung = 1,283 dan Ftabel = 2,308, dengan kriteria pengujian Fhitung

(1,283) < Ftabel (2,308) maka persamaan regresi linier. Dengan demikian hasil

pengujian hipotesis penelitian dapat disimpulkan, bahwa hubungan antara persepsi

mahasiswa tentang standar kinerja dosen dengan motivasi mahasiswa dalam

penulisan skripsi berbentuk linier dan signifikan.

Kemudian, tahapan proses penelitian dilanjutkan dengan melakukan uji

koefisien korelasi, uji signifikansi koefisien korelasi, serta menghitung koefisien

korelasi hubungan antarvariabel. Uji koefisien korelasi menghasilkan rhitung =

0,5104 dan rtabel = 0,339, dengan kriteria pengujian rhitung (0,5104) > rtabel (0,339)

maka memiliki hubungan yang positif. Uji signifikansi koefisien korelasi

menghasilkan thitung = 3,357 dan ttabel = 1,694, dengan kriteria pengujian thitung

(3,357) > ttabel (1,694) maka memiliki pengaruh signifikan. Hasil perhitungan

koefisien korelasi (r2) senilai 0,2605. Hal ini berarti, persepsi mahasiswa tentang

standar kinerja dosen memiliki hubungan yang positif senilai 3,357 dan merupakan

faktor peningkat motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi hanya sebesar

koefisien determinasi 26,05%.

62

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Penelitian yang telah peneliti lakukan menghasilkan jawaban atas hipotesis

penelitian yang diajukan, yaitu menentukan adanya hubungan antara variabel bebas

dengan variabel terikat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan

melakukan pengujian hipotesis, maka didapatkan hasil yang menyatakan adanya

hubungan antara variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen

(sebagai variabel bebas) dengan variabel motivasi mahasiswa dalam penulisan

skripsi (sebagai variabel terikat). Dengan keeratan hubungan sebesar 26,05%.

Hasil penelitian ini juga telah berhasil membuktikan teori yang

mendukungnya, bahwa motivasi memiliki tiga komponen utama yaitu, kebutuhan,

perilaku atau dorongan, dan tujuan.58 Hal ini juga mendasar pada siklus proses

motivasi dasar yang telah dijabarkan. Hal ini membuktikan bahwa salah satu

kebutuhan yang dimiliki oleh mahasiswa adalah kebutuhan aktualisasi diri yang

merupakan tingkatan hierarki kebutuhan tertinggi dalam teori hierarki kebutuhan

Maslow, yang bertujuan untuk segera menyelesaikan masa studi dengan cara

meraih gelar sarjana. Selanjutnya, muncul perilaku atau dorongan yang bersifat

internal (berasal dari dalam diri individu) meliputi persepsi individu tentang suatu

hal, dan perilaku atau dorongan yang bersifat eksternal (berasal dari luar diri

individu) meliputi faktor lingkungan sosial kaitannya dengan hubungan sosial

antara mahasiswa dengan mahasiswa, antara mahasiswa dengan dosen, dan

sebagainya. Oleh karena itu, muncul persepsi mahasiswa tentang standar kinerja

58 Dimyati dan Mujiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2006), h. 80.

63

dosen yang berdasarkan hasil penelitian memiliki keeratan hubungan sebesar

26,05% dengan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen sedikit berperan dalam

motivasi mahasiswa. Proses terjadinya persepsi diawali dengan pembentukan oleh

diri sendiri melalui panca indera yang dimiliki oleh manusia (sebagai faktor

internal). Yang selanjutnya diorganisasikan dengan suatu kejadian atau pengalaman

atau peristiwa tertentu (sebagai faktor eksternal), dengan cara menghubung-

hubungkan saling keterkaitannya antara tangkapan panca indera manusia dengan

suatu keadaan/kondisi tertentu yang sedang atau telah berlangsung.

Persepsi juga disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor internal yang berasal

dari dalam diri individu dan faktor eksternal yang berasal dari lingkungan.59 Dosen

sebagai pendidik memiliki berbagai standar kinerja yang telah ditetapkan oleh

universitas dalam pemberian penjaminan mutu pendidikan. Oleh karena itu,

mahasiswa seharusnya termotivasi secara eksternal berdasarkan pada mutu

pendidikan yang telah diterimanya dari dosen. Dengan adanya standar kinerja dosen

yang telah ditetapkan oleh universitas dalam proses perkuliahan, maka dosen

berperan sangat dominan dalam menentukan kualitas mutu pendidikan dalam

pelaksanaanya pada kegiatan perkuliahan, sehingga menyebabkan munculnya

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen sebagai variabel bebas setelah

kegiatan perkuliahan berlangsung.

Kinerja dosen adalah hasil kerja dosen dalam satu periode waktu tertentu.

Sedangkan, standar kinerja dosen merupakan suatu bentuk perangkat wajib

59 Dwi Prasetya, Pengantar Psikologi Umum, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013), h. 24.

64

kelembagaan dalam rangka pelaksanaan penjaminan mutu yang dilaksanakan oleh

pihak universitas, fakultas, hingga ke pihak jurusan atau program studi sebagai

suatu lembaga pendidikan tinggi. Standar kinerja dosen mengacu pada ketetapan

penjaminan mutu oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPjM) Universitas Negeri

Jakarta (UNJ).

Penelitian ini secara khusus mengkaji tentang salah satu dari indikator

standar kinerja dosen yang telah ditetapkan oleh LPjM UNJ, yaitu Penetapan

Standar Dosen (Penetapan Standar Kinerja Dosen). Penetapan Standar Kinerja

Dosen menurut LPjM UNJ terdiri dari tujuh standar, yaitu:

1) Tahun 2014, minimal 70% Dosen di setiap jurusan melakukan tugas

pembelajaran minimal setara 8 SKS dan maksimal 12 SKS setiap semester

sesuai dengan bidang keahliannya.

2) Tahun 2013, minimal 80% Dosen jurusan/program studi melaksanakan kegiatan

Tri Dharma (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat) setiap

semester.

3) Tahun 2013, minimal 80% Dosen tiap jurusan aktif melaksanakan bimbingan

penelitian tugas akhir Mahasiswa (skripsi, tesis, disertasi), praktik kerja, dan

menguji seminar serta tugas akhir Mahasiswa.

4) Pada tahun 2014, minimal 20% Dosen tiap jurusan setiap tahun mendapatkan

dana hibah penelitian dari luar UNJ atau penelitian kerjasama dengan instansi

baik dalam maupun luar negeri.

5) Pada tahun 2014, minimal 80% Dosen jurusan sudah menyusun RPP untuk

setiap perkuliahan tatap muka berdasarkan RPKPS atau SILABUS.

65

6) Pada tahun 2014, minimal 80% Dosen jurusan sudah menyusun modul

perkuliahan atau bahan ajar berdasarkan hasil penelitian yang ditekuni dan/atau

kajian pustaka dari buku-buku sumber.

7) Pada tahun 2014, minimal 80% Dosen jurusan setiap tahunnya mempunyai

publikasi ilmiah di seminar nasional atau internasional, di jurnal nasional

terakreditasi atau jurnal internasional.

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) merupakan sebuah institusi pendidikan

tinggi yang akan selalu meningkatkan mutu secara terus-menerus (continuous

quality improvement). Salah satu aspek peningkatan mutu tersebut adalah

peningkatan mutu dibidang akademik yang akan menjadi pemicu semangat atau

motivasi dalam segala bentuk kegiatan akademik di jurusan dan program studi

Pendidikan IPS. Terutama dalam peningkatan kualitas dan kompetensi dosen secara

profesional. Peningkatan mutu tersebut dapat dilakukan dengan cara menetapkan

standar kinerja dosen dalam bimbingan skripsi dengan terus melakukan evaluasi

serta perbaikan mutu. Standar kinerja dosen dalam bimbingan skripsi yang

dimaksud adalah:

1) Dosen membimbing mahasiswa dalam penyelesaian skripsi.

2) Dosen bertanggung jawab secara teoritis dan metodologis.

3) Dosen menyediakan waktu untuk berkonsultasi secara rutin dan terjadwal

minimal 8 kali bimbingan.

4) Pembimbingan bersifat perorangan sehingga jadwal konsultasi diatur

berdasarkan kesepakatan antara mahasisa dengan dosen pembimbing.

66

5) Dosen diwajibkan membantu mahasiswa bila terdapat masalah dalam

penulisan skripsi.

6) Dosen mengikuti perkembangan penulisan dan memberikan umpan balik untuk

penyempurnaan penulisan skripsi.

7) Untuk kepentingan kemajuan penyusunan skripsi perlu diperhatikan:

a. Dosen pembimbing wajib mengisi Lembar Perkembangan Penulisan Skripsi

untuk dapat diketahui/dimonitor kemajuan penulisan mahasiswa

bimbingan.

b. Menginformasikan kepada Ketua Jurusan/ Program Studi apabila terdapat

mahasiswa bimbingan yang tidak melaporkan perkembangan penulisan

skripsinya maksimal selama 1 (satu) bulan berturut-turut. Selanjutnya

mahasiswa yang bersangkutan akan diberikan surat teguran.

8) Dosen memberikan pengarahan dan target penyelesaian penulisan skripsi

sehingga mahasiswa dapat menyelesaikan secara tepat waktu dan seefektif

mungkin.

9) Dosen memberikan dukungan untuk mencapai standar tinggi dalam penulisan

skripsi.

10) Dosen pembimbing bertanggung jawab dalam menjaga orisinalitas skripsi.

11) Selama proses pembimbingan, dosen pembimbing dan mahasiswa tidak

diperkenankan menerima dan atau memberikan sesuatu dalam bentuk uang

atau barang apapun dengan maksud tertentu.

67

12) Dosen pembimbing berhak menghentikan proses bimbingan apabila

mahasiswa tidak dapat menyelesaikan skripsinya selama 2 (dua) semester

berturut-turut.

13) Dosen pembimbing berkewajiban menjaga etika profesi selama proses

pembimbingan skripsi.

Motivasi mahasiswa Pendidikan IPS Universitas Negeri Jakarta dalam

penulisan skripsi yang telah diketahui sangatlah baik, karena erat hubungannya

dengan kelulusan atau penyelesaian masa studi. Setiap mahasiswa Pendidikan IPS

wajib menulis skripsi sebagai tugas akhir mereka untuk dapat lulus dan meraih gelar

Sarjana Pendidikan. Hal ini merupakan suatu kewajiban yang tidak dapat ditawar

oleh mahasiswa.

Sehubungan dengan adanya standar kinerja dosen dalam melakukan

bimbingan skripsi, maka senantiasa kinerja dosen dalam membimbing mahasiswa

akan turut serta mempengaruhi motivasi mahasiswa tersebut dalam penulisan

skripsi. Misalkan ketika mahasiswa sedang bersemangat dalam penulisan skripsi,

kemudian dosen pembimbingnya sulit ditemui untuk melakukan

konsultasi/bimbingan. Hal ini secara langsung akan menurunkan semangat atau

motivasi mahasiswa tersebut. Dengan demikian, penelitian ini berhasil memperoleh

gambaran bahwa semakin positif persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen,

maka akan semakin tinggi motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Hasil penelitian ini juga telah sesuai dengan kerangka berpikir peneliti

dalam penelitian ini. Dinyatakan bahwa, mahasiswa seharusnya termotivasi secara

eksternal berdasarkan persepsinya tentang dosen akan mutu pendidikan yang

68

diterimanya selama menjalani kegiatan perkuliahan. Hal tersebut dibuktikan

dengan hasil pengujian hipotesis penelitian yang telah peneliti sebutkan di awal

pembahasan, bahwa ada hubungan antara variabel bebas sebesar 3,357 dengan

variabel terikatnya. Hal ini berarti semakin positif persepsi mahasiswa tentang

standar kinerja dosen (sebagai variabel bebas), maka akan semakin tinggi motivasi

mahasiswa dalam penulisan skripsi (sebagai variabel terikat).

Dengan demikian, keeratan hubungan antara persepsi mahasiswa tentang

standar kinerja dosen (Variabel X) dengan motivasi mahasiswa dalam penulisan

skripsi (Variabel Y) sebesar 0,265. Hal ini berarti persepsi mahasiswa tentang

standar kinerja dosen merupakan faktor peningkat motivasi mahasiswa dalam

penulisan skripsi hanya sebesar 26,05%. Sedangkan, 73,95% faktor peningkat

motivasi ditentukan oleh faktor-faktor lainnya, seperti kebutuhan, kepercayaan diri,

prestasi, harga diri, dan lain-lain.60

E. Keterbatasan Penelitian

Peneliti menyadari bahwa hasil dalam penelitian ini tidaklah sempurna.

Masih terdapat keterbatasan dalam penelitian ini, diantaranya yaitu:

1) Keterbatasan dalam pemilihan indikator standar kinerja dosen. Indikator standar

dosen UNJ meliputi; Penetapan Standar Dosen (terdiri dari Penetapan Standar

Perencanaan Pengembangan Dosen, Penetapan Standar Kinerja Dosen, dan

Penetapan Standar Kompetensi Dosen); Pemenuhan Standar Dosen (terdiri dari

60 Frank G. Goble, The Third Force, The Psychology of Abraham Maslow, diterjemahkan oleh

Supratinya dengan judul Mazhab Ketiga Psikologi Humanistik Abraham Maslow, (Yogyakarta:

Kanisius, 2010), h. 71-77.

69

Pemenuhan Standar Perencanaan Pengembangan Dosen, Pemenuhan Standar

Kinerja Dosen, dan Pemenuhan Standar Kompetensi Dosen); dan Pengendalian

Standar Dosen (terdiri dari Pengendalian Standar Perencanaan Pengembangan

Dosen, Pengendalian Standar Kinerja Dosen, dan Pengendalian Standar

Kompetensi Dosen). Karena banyaknya indikator standar dosen UNJ dari LPjM

UNJ tersebut, peneliti tidak memungkinkan untuk meneliti seluruhnya secara

bersamaan.

2) Hasil dari penelitian ini hanya berlaku pada jurusan/program studi Pendidikan

IPS di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta, dan tidak dapat

digeneralisasikan pada mahasiswa jurusan dan universitas lain. Karena setiap

universitas memiliki standar kinerja dosen yang berbeda dalam penjaminan

mutu pendidikannya, sehingga masing-masing responden pun juga memiliki

persepsi yang berbeda tentang standar kinerja dosennya.

3) Penelitian ini hanya meneliti salah satu variable yang merupakan faktor

peningkat motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi, yaitu variabel persepsi

mahasiswa tentang standar kinerja dosen. Dengan hasil penelitian yang

membuktikan bahwa variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen

mampu menentukan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi sebesar

26,05%. Sedangkan, 73,95% faktor peningkat motivasi ditentukan oleh faktor-

faktor lainnya yang tidak diteliti oleh peneliti.

70

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan hasil penelitian pada BAB IV, maka dapat

disimpulkan bahwa:

1) Memiliki persamaan regresi Ŷ = 30,403 + 0,796 X yang linier dan signifikan

dengan konstanta 30,403 dan arah koefisien regresi 0,796, yang berarti setiap

kenaikan variabel X (persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen) senilai

satu satuan skor akan meningkatkan variabel Y (motivasi mahasiswa dalam

penulisan skripsi) senilai konstanta 30,403 dan arah koefisien regresi 0,796.

2) Secara empiris penelitian ini telah berhasil membuktikan hipotesis penelitian

dengan hasil pengujian hipotesis penelitiannya, yaitu adanya hubungan positif

sebesar 3,357 antara variabel bebas dengan variabel terikatnya. Artinya, semakin

baik/positif persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen (sebagai variabel

bebas) maka mahasiswa akan semakin tinggi motivasi mahasiswa dalam proses

penulisan skripsinya (sebagai variabel terikat).

3) Variabel motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi ditentukan sebesar

Koefisien Determinasi (26,05%) oleh variabel persepsi mahasiswa tentang

standar kinerja dosen. Hal ini dikarenakan ada banyak variabel yang mampu

memiliki keeratan hubungan lebih besar dengan motivasi mahasiswa dalam

penulisan skripsi selain dari variabel persepsi mahasiswa tentang standar kinerja

71

dosen yang merupakan faktor eksternal (lingkungan sosial) dalam kajian teori

persepsi ataupun kajian teori proses motivasi dasar.

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan di atas maka implikasi dari penelitian ini adalah

persepsi mahasiswa tentang standar kinerja dosen turut memberikan kontribusi

dengan motivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi. Dengan jaminan mutu

pendidikan yang diperoleh oleh mahasiswa dari Universitas melalui dosen, sudah

sepatutnya mahasiswa menjadi termotivasi secara eksternal dengan lingkungan

sosial dalam persepsinya tentang standar kinerja dosen untuk segera menyelesaikan

studinya dengan tepat waktu. Untuk itu seluruh civitas akademika UNJ hendaknya

berusaha menciptakan lingkungan perkuliahan yang kondusif dan efektif agar

mahasiswa tidak terlarut dalam menyelesaikan studinya.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi yang telah dikemukakan di atas,

terdapat beberapa saran yang akan peneliti ungkapkan yaitu:

1) Bagi Universitas

Pihak Universitas seharusnya terus-menerus meninjau kinerja dosen dengan

memperhatikan signifikansi jumlah lulusan mahasiswa dalam setiap jurusan dan

terus melakukan evaluasi tentang standar kinerja dosen.

72

2) Bagi Dosen

Dosen hendaknya dapat mengelola jadwal kesibukannya dalam memberikan

kegiatan perkuliahan di dalam kelas maupun memberikan bimbingan penelitian

skripsi kepada mahasiswa tingkat akhir. Dengan lebih memperhatikan alokasi

waktu membimbing mahasiswa dalam penelitian skripsinya dan

keberlangsungan proses penelitian skripsi mahasiswanya. Hal demikian perlu

agar mahasiswa merasa termotivasi oleh persepsi dirinya sendiri tentang dosen

tersebut, sehingga mampu memotivasi mahasiswa dalam penulisan skripsi.

3) Bagi Mahasiswa

Mahasiswa hendaknya banyak membaca serta menjalin hubungan baik dengan

setiap dosen guna memperoleh pengetahuan tentang kegiatan akademik

perkuliahannya, serta rajin dalam mengikuti bimbingan penelitian skripsi yang

diberikan oleh dosen. Agar kelak mahasiswa mampu menyelesaikan studi tepat

waktu.

73

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2003). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

. (2005). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek Edisi

Revisi. Jakarta: Rineka Cipta.

Dimyati dan Mujiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Echols, John M. dan Hassan Shadily, (2005). Kamus Inggris Indonesia. Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama.

Fahmi, Irham. (2010). Manajemen Kinerja Teori dan Aplikasi. Bandung:

Alfabeta.

Fitriani, Santika Ayu. (2010). Hubungan Persepsi Siswa terhadap Kompetensi

Guru dengan Motivasi Belajar Siswa dalam Pembelajaran PKN di SMK Al-

Irsyad Al-Islamiyah Jakarta Utara. Jakarta: Skripsi UNJ Fakultas Ilmu

Sosial.

H. Muchtar. (2010). Bimbingan Skripsi, Tesis, Dan Artikel Ilmiah. Jakarta: Gaung

Persada Press.

Irianto, Agus. (2010). Statistik Konsep Dasar, Aplikasi dan Pengembangannya.

Jakarta: Kencana.

Matteson, Michael T. (2006). Perilaku dan Manajemen Organisasi,

diterjemahkan oleh Gina Gania. Jakarta: Erlangga.

Muljono, Puji. (2003). Validitas dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Lokakarya FIS

UNJ.

Pangewa, Maharuddin. (2004). Perilaku Keorganisasian. Jakarta: Departemen

Pendidikan Nasional.

Prasetya, Dwi. (2013). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Purnomo, Agung Hary. (2013). Analisis Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kinerja

Dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta. Jakarta: Skripsi UNJ

Fakultas Teknik.

74

Rakhmat, Jalaludin. (2007). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Republik Indonesia. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 Tentang

Dosen. Bab II, Pasal 4 Ayat 4b.

Ronisef, Sjafnir. (2011). STANDAR UNJ 2010-2014. Jakarta: Lembaga

Penjaminan Mutu UNJ.

Sardiman, A. M. (2006). Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja

Grafindo Persada.

Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

Soemanto, Wasty. (2009). Pedoman Teknik Penulisan Skripsi. Jakarta: Bumi

Aksara.

Sudjana. (2005). Metode Statistika. Bandung: Trasito.

Sudjono, Anas. (2005). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif dan R&D. Jakarta: Bumi Aksara.

. (2010). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Supratinya. (2010). Mazhab Ketiga Psikologi Humanistik Abraham Maslow.

Yogyakarta: Kanisius.

Tabroni, Roni. (2007). Melejitkan Potensi, Mengasah Kreativitas Menulis Artikel.

Bandung: Nuansa.

Tafiardi. (2006). “Gaya Belajar dan Motivasi Dalam Pendekatan Hasil Belajar

Siswa, Perspektif Ilmu Pendidikan”, vol 13. Th VII, April.

Tim Dosen FE UNJ. (2012). Pedoman Penulisan Skripsi Sarjana. Jakarta:

Fakultas Ekonomi-Universitas Negeri Jakarta.

Tim Dosen FIS UNJ. (2010). Pedoman Penulisan Skripsi, Laporan Praktek Kerja

Lapangan, Dan Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial

75

Universitas Negeri Jakarta.

Umar, Husein. (2004). Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta:

Raja Grafindo Persada.

Uno, Hamzah B. (2013). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang

Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

dan Nina Lamatenggo. (2012). Teori Kinerja dan Pengukurannya.

Jakarta: Bumi Aksara.

Walgito, Bimo. (2004). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset.

Sumber Internet:

http://dr-suparyanto.blogspot.co.id/2011/07/konsep-mahasiswa.html, diakses pada

11 Januari 2016 pukul 14:42 WIB.

http://fis.unj.ac.id/?page_id=135, diakses pada 24 Januari 2016 pukul 06:10 WIB.

http://dr-suparyanto.blogspot.co.id/2011/07/konsep-mahasiswa.html

http://fis.unj.ac.id/?page_id=135

Lampiran 1

INSTRUMEN PENELITIAN SEBELUM VALIDITAS

Motivasi Mahasiswa dalam Penulisan Skripsi (Variabel Y)

Nama Lengkap :

NIM :

Tahun Lulus :

Petunjuk pengisian kuesioner/angket:

1. Bacalah pernyataan-pernyataan di dalam tabel dengan baik.

2. Kakak-kakak Alumni Mahasiswa Jurusan P.IPS angkatan 2010 dan angkatan

2011 dimohon untuk memberikan jawaban atas pernyataan tersebut di dalam

tabel dengan kesungguhan hati dan sesuai dengan yang telah dialami semasa

perkuliahan.

3. Berilah jawaban dengan cara memberikan tanda silang (×) atau centang ()

pada kotak pilihan jawaban (☐), sehingga menjadi ( atau ).

Terima kasih atas perhatian dan kerjasama Kakak-kakak Alumni Mahasiswa

Jurusan P.IPS angkatan 2010 dan angkatan 2011.

No. Pernyataan Jawaban

1. Saya merasa tidak fokus dalam proses penulisan

skripsi saat dalam keadaan lapar dan mengantuk. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


2. Dengan kondisi tubuh yang fit, Saya akan

melangsungkan proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

3. Kondisi lingkungan tempat tinggal (rumah) Saya

sangat efektif untuk proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

4. Saya merasa mudah merangkai kata hingga

menjadi kalimat dalam proses penulisan skripsi

karena kondisi tubuh yang fit.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

5. Perangkat komputer/laptop, printer, dsb yang

rusak merupakan hambatan bagi proses

penulisan skripsi.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

6. Ketersediaan referensi buku/teori yang Saya

butuhkan sangat banyak dan variatif sumbernya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

7. Kondisi lingkungan sekitar tempat tinggal Saya

sangat kondusif bagi proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

8. Saya merasa tidak nyaman dengan penelitian

yang dilakukan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


9. Saya memiliki mood yang baik ketika akan

melakukan bimbingan dengan Dosen. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

10. Saya merasa nyaman ketika proses penelitian

skripsi sedang berlangung. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

11. Saya merasa tidak nyaman ketika bimbingan

penelitian dilakukan secara massal (>5

mahasiswa).

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

12. Dosen Pembimbing perhatian kepada mahasiswa

bimbingannya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

13. Peran Dosen Pembimbing sangat berarti bagi

Saya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

14. Saya bersemangat jika didukung dengan

perhatian dari orang tua, kekasih, dan sahabat. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

15. Saya bersemangat untuk segera lulus/wisuda

karena akan segera dilamar/menikah. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


16. Saya kekurangan dukungan perhatian sehingga

malas melakukan penelitian skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

17. Saya bersemangat jika hasil pekerjaannya

dihargai oleh Dosen Pembimbing ketika proses

bimbingan skripsi berlangsung.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

18. Koreksi/revisi dari Dosen Pembimbing akan

menurunkan motivasi Mahasiswa. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

19. Saya merasa senang ketika mendapatkan

masukan (feedback) positif dari Dosen

Pembimbing.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

20. Saya sebagai peneliti diakui keberadaannya di

lokasi penelitian. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

21. Minat Dosen Pembimbing berbeda-beda

terhadap masalah penelitian yang akan diteliti

Mahasiswa.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

22. Saya ingin melakukan penelitian skripsi yang

unik/berbeda dari yang lain agar termotivasi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


23. Saya merasa lebih hebat dari teman-teman

seangkatan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

24. Saya menulis skripsi untuk dapat meneruskan

pendidikan ke jenjang pascasarjana. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

25. Saya lulus kuliah/wisuda sebagai wujud

tanggung jawab kepada orang tua. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

26. Teman-teman seangkatan yang telah lulus

membuat Saya termotivasi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

27. Saya rajin melakukan bimbingan agar cepat

selesai penulisan skripsinya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

28. Saya rajin dalam melakukan bimbingan

penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

29. Saya ingin cepat lulus kuliah untuk segera

bekerja. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


30. Saya menulis skripsi sebagai wujud aplikasi

pengetahuan perkuliahan dalam bentuk karya

ilmiah (buku).

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

31. Saya kekurangan motivasi diri dalam melakukan

penelitian dan penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

32. Saya bekerja keras dalam melakukan penelitian

dan penulisan skripsi, agar lulus cepat. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

33. Saya merasakan ada persaingan dengan

rekan/teman sejawat untuk dapat lulus cepat. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

34. Saya sangat jarang melakukan bimbingan

penelititan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

35. Saya bekerja keras menemui Dosen Pembimbing

untuk melakukan bimbingan penelititan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

36. Pekerjaan Saya menjadi lebih teliti. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


37. Pola pikir Saya menjadi lebih terstruktur. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

38. Saya jadi terampil dalam mengoperasikan

perangkat lunak komputer khususnya perangkat

pengolah data (Ms. Word dan Ms. Excel).

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

39. Saya kurang terampil dalam hal teknis penulisan

ilmiah. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

40. Saya lulus tepat waktu, empat tahun masa

perkuliahan (setara delapan semester). ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

41. Saya akan melanjutkan sekolah pascasarjana

setelah lulus wisuda (sarjana). ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

42. Penelitian skripsi yang telah Saya lakukan tidak

ada hubungannya dengan besar kecilnya IPK. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

43. Saya bekerja sesuai dengan yang dicita-citakan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


44. Saya sulit mencari pekerjaan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

Lam

piran

2

107

Uji Coba Instrumen Variabel Y (Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44

1 1 4 4 4 2 4 4 4 1 4 1 4 4 4 1 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 3 2 4 4 3 4 4 4 2 3 2 2 4 153 23409

2 2 4 2 3 3 2 4 3 4 3 4 4 5 5 1 3 5 4 5 3 4 4 2 4 5 4 3 2 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 5 156 24336

3 1 4 4 4 1 4 5 4 4 3 1 4 5 5 1 5 4 4 5 4 3 3 5 2 5 4 5 4 5 4 4 4 1 4 4 4 4 5 4 2 3 4 4 3 162 26244

4 1 5 3 2 3 4 1 3 4 3 5 5 5 5 1 5 5 5 4 2 4 3 2 4 4 3 4 4 2 2 3 4 2 4 5 4 4 4 4 2 5 1 1 2 148 21904

5 1 5 2 5 1 3 2 4 4 3 1 5 4 5 1 2 5 3 5 5 3 5 5 3 5 5 3 3 3 4 1 3 2 2 5 3 4 5 3 1 3 1 3 3 144 20736

6 1 5 5 5 1 5 5 5 3 5 2 5 5 5 1 5 5 4 5 5 4 5 4 3 5 5 5 5 5 5 3 5 2 5 5 5 5 5 4 5 3 2 3 4 184 33856

7 2 4 2 4 2 4 2 4 4 4 2 3 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 5 2 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 161 25921

8 1 4 2 4 1 5 3 4 4 4 2 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 5 4 4 4 2 5 4 4 4 4 3 5 3 2 4 3 162 26244

9 1 4 3 5 1 4 3 5 3 4 2 3 4 5 2 4 5 3 4 4 3 3 2 4 4 5 4 2 4 3 3 3 3 2 4 4 4 5 4 2 4 3 4 5 153 23409

10 1 4 4 4 2 4 4 3 3 5 1 4 5 5 5 4 4 5 5 4 3 4 5 4 5 5 4 5 3 4 3 5 1 5 5 4 4 5 5 3 3 1 3 3 168 28224

11 1 4 5 5 5 3 5 5 3 5 3 5 5 1 1 5 5 3 3 5 5 3 3 1 1 1 3 3 5 1 3 3 3 3 3 5 5 5 3 1 1 3 4 5 150 22500

12 2 4 3 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 2 4 5 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 3 168 28224

13 1 4 4 4 5 2 4 5 4 4 1 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 4 3 3 2 4 5 177 31329

14 1 4 3 5 1 4 3 5 3 4 2 3 4 5 1 4 5 3 4 4 3 5 2 4 4 5 4 2 4 3 3 3 3 2 4 4 4 5 4 2 4 3 4 5 154 23716

15 2 5 4 4 1 3 4 4 4 3 4 3 4 5 3 2 5 2 5 4 4 3 3 3 4 4 4 4 5 4 3 4 3 4 5 3 4 4 2 1 3 3 3 3 154 23716

16 2 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 5 2 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 2 1 5 4 4 4 4 4 2 4 2 4 5 173 29929

17 2 4 1 4 1 4 1 5 4 4 2 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 1 5 5 4 5 5 4 5 3 2 4 4 172 29584

18 2 5 4 4 1 4 4 5 4 3 1 4 4 4 3 5 5 2 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 3 4 5 2 4 5 4 4 4 4 1 3 2 5 4 167 27889

19 2 5 2 5 1 4 3 4 4 3 2 4 4 5 1 5 5 4 5 5 5 4 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 3 5 3 5 3 4 178 31684

20 1 4 4 4 1 4 4 4 3 4 2 4 4 4 2 3 5 4 5 5 4 4 4 3 4 4 5 5 4 4 3 4 4 4 5 3 3 4 4 5 3 3 4 3 164 26896

21 1 4 4 4 1 2 4 3 2 2 1 3 2 5 2 4 4 4 5 2 5 2 5 2 5 4 5 4 5 2 4 5 2 5 5 3 3 2 2 4 2 2 4 3 144 20736

22 1 5 4 5 1 5 4 4 4 4 2 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 2 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 182 33124

23 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 5 3 3 5 3 4 3 3 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 3 5 4 4 181 32761

24 2 5 4 4 5 4 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 3 4 178 31684

25 2 5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 4 3 5 3 3 3 1 188 35344

26 2 5 4 5 5 4 4 4 2 4 4 3 4 5 4 1 4 4 5 4 5 3 5 3 5 4 4 4 4 5 2 4 3 4 4 4 4 5 4 5 2 1 4 4 169 28561

27 1 4 4 4 2 4 4 5 3 4 2 3 4 5 4 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 2 5 5 4 4 4 4 5 4 1 4 4 176 30976

28 1 5 5 5 2 4 5 3 4 5 2 5 5 5 4 4 5 5 5 5 3 5 2 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 3 4 4 184 33856

29 2 5 4 5 1 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 3 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 2 5 5 4 5 5 3 5 4 3 5 4 189 35721

30 2 5 5 5 1 5 4 5 4 4 1 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 200 40000

∑ 44 133 108 129 64 115 111 128 106 115 71 123 131 138 80 125 137 118 138 128 117 117 105 106 137 126 130 121 132 118 111 126 82 127 136 123 127 129 112 104 101 85 110 115 5039

∑ 72 597 422 569 202 459 443 562 394 455 213 521 587 654 272 555 635 484 644 568 471 475 409 396 645 556 576 511 598 492 437 552 268 565 626 517 547 569 434 432 361 289 424 469

r hitung 0.385 0.383 0.400 0.376 0.087 0.497 0.366 0.376 0.387 0.437 0.071 0.313 0.378 0.171 0.490 0.398 -0.031 0.433 0.373 0.449 0.056 0.425 -0.037 0.393 0.420 0.405 0.525 0.626 0.405 0.731 0.624 0.506 0.268 0.655 0.243 0.642 0.535 0.140 0.378 0.669 0.305 0.370 0.381 0.142

r tabel 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

Validitas VALID VALID VALID VALID DROP VALID VALID VALID VALID VALID DROP DROP VALID DROP VALID VALID DROP VALID VALID VALID DROP VALID DROP VALID VALID VALID VALID VALID VALID VALID VALID VALID DROP VALID DROP VALID VALID DROP VALID VALID DROP VALID VALID DROP

RespondenButir Pernyataan

Lampiran 3

CONTOH PERHITUNGAN VALIDITAS BUTIR PERNYATAAN NOMOR 2

Variabel Y (Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi)

No. X Y XY X2 Y2

1 4 153 612 16 23409

2 4 156 624 16 24336

3 4 162 648 16 26244

4 5 148 740 25 21904

5 5 144 720 25 20736

6 5 184 920 25 33856

7 4 161 644 16 25921

8 4 162 648 16 26244

9 4 153 612 16 23409

10 4 168 672 16 28224

11 4 150 600 16 22500

12 4 168 672 16 28224

13 4 177 708 16 31329

14 4 154 616 16 23716

15 5 154 770 25 23716

16 4 173 692 16 29929

17 4 172 688 16 29584

18 5 167 835 25 27889

19 5 178 890 25 31684

20 4 164 656 16 26896

21 4 144 576 16 20736

22 5 182 910 25 33124

23 4 181 724 16 32761

24 5 178 890 25 31684

25 5 188 940 25 35344

26 5 169 845 25 28561

27 4 176 704 16 30976

28 5 184 920 25 33856

29 5 189 945 25 35721

30 5 200 1000 25 40000

∑ 133 5039 22421 597 852513

Diketahui:

N = 30

∑X = 133

∑Y = 5039

∑XY = 22421

∑X2 = 597

∑Y2 = 852513

Dimasukan ke dalam rumus:

rxy = N∑XY− (∑X)(∑Y)

√{N∑X2−(∑X)2} {N∑Y

2−(∑Y)2}

= 30(22421) − (133)(5039)

√{30(597) − (133) }{30(852513) − (5039) }

=672630 − 670187

√(17910 − 17689)(25575390 − 25391521)

=2443

√(1964)(183869)

=2443

√40635049

= 2443

6374,562 = 0,383

Dari perhitungan tersebut diperoleh

rhitung = 0,383 sedangkan rtabel untuk

n = 30 dan ∝ = 0,05 adalah 0,361

berarti rhitung > rtabel, butir pernyataan

nomor dua dinyatakan Valid.

Lampiran 4

REKAPITULASI HASIL PERHITUNGAN UJI VALIDITAS INSTRUMEN


No. r hitung r tabel Kesimpulan

1 0.385 0.361 VALID

2 0.383 0.361 VALID

3 0.400 0.361 VALID

4 0.376 0.361 VALID

5 0.087 0.361 DROP

6 0.497 0.361 VALID

7 0.366 0.361 VALID

8 0.376 0.361 VALID

9 0.387 0.361 VALID

10 0.437 0.361 VALID

11 0.071 0.361 DROP

12 0.313 0.361 DROP

13 0.378 0.361 VALID

14 0.171 0.361 DROP

15 0.490 0.361 VALID

16 0.398 0.361 VALID

17 -0.031 0.361 DROP

18 0.433 0.361 VALID

19 0.373 0.361 VALID

20 0.449 0.361 VALID

21 0.056 0.361 DROP

22 0.425 0.361 VALID

23 -0.037 0.361 DROP

24 0.393 0.361 VALID

25 0.420 0.361 VALID

26 0.405 0.361 VALID

27 0.525 0.361 VALID

28 0.626 0.361 VALID

29 0.405 0.361 VALID

30 0.731 0.361 VALID

31 0.624 0.361 VALID

32 0.506 0.361 VALID


33 0.268 0.361 DROP

34 0.655 0.361 VALID

35 0.243 0.361 DROP

36 0.642 0.361 VALID

37 0.535 0.361 VALID

38 0.140 0.361 DROP

39 0.378 0.361 VALID

40 0.669 0.361 VALID

41 0.305 0.361 DROP

42 0.370 0.361 VALID

43 0.381 0.361 VALID

44 0.142 0.361 DROP

Lam

piran

5

114

Uji Reliabilitas Instrumen Variabel Y (Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi)

No. Lama 1 2 3 4 6 7 8 9 10 13 15 16 18 19 20 22 24 25 26 27 28 29 30 31 32 34 36 37 39 40 42 43

No. Baru 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

1 1 4 4 4 4 4 4 1 4 4 1 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 2 2 114 12996

2 2 4 2 3 2 4 3 4 3 5 1 3 4 5 3 4 4 5 4 3 2 4 4 3 3 3 4 4 4 2 4 3 108 11664

3 1 4 4 4 4 5 4 4 3 5 1 5 4 5 4 3 2 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 123 15129

4 1 5 3 2 4 1 3 4 3 5 1 5 5 4 2 3 4 4 3 4 4 2 2 3 4 4 4 4 4 2 1 1 101 10201

5 1 5 2 5 3 2 4 4 3 4 1 2 3 5 5 5 3 5 5 3 3 3 4 1 3 2 3 4 3 1 1 3 101 10201

6 1 5 5 5 5 5 5 3 5 5 1 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 5 2 3 139 19321

7 2 4 2 4 4 2 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 119 14161

8 1 4 2 4 5 3 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 5 4 4 4 5 4 4 3 5 2 4 121 14641

9 1 4 3 5 4 3 5 3 4 4 2 4 3 4 4 3 4 4 5 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 2 3 4 111 12321

10 1 4 4 4 4 4 3 3 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 3 4 3 5 5 4 4 5 3 1 3 127 16129

11 1 4 5 5 3 5 5 3 5 5 1 5 3 3 5 3 1 1 1 3 3 5 1 3 3 3 5 5 3 1 3 4 106 11236

12 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 3 5 4 4 5 3 4 4 4 127 16129

13 1 4 4 4 2 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 3 2 4 130 16900

14 1 4 3 5 4 3 5 3 4 4 1 4 3 4 4 5 4 4 5 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 2 3 4 112 12544

15 2 5 4 4 3 4 4 4 3 4 3 2 2 5 4 3 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 3 4 2 1 3 3 111 12321

16 2 4 4 4 4 4 5 3 4 5 2 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 2 5 4 4 4 2 2 4 124 15376

17 2 4 1 4 4 1 5 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 5 2 4 129 16641

18 2 5 4 4 4 4 5 4 3 4 3 5 2 5 4 4 4 5 5 5 4 5 3 4 5 4 4 4 4 1 2 5 126 15876

19 2 5 2 5 4 3 4 4 3 4 1 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 3 5 5 3 133 17689

20 1 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 5 5 4 3 4 4 5 5 4 4 3 4 4 3 3 4 5 3 4 121 14641

21 1 4 4 4 2 4 3 2 2 2 2 4 4 5 2 2 2 5 4 5 4 5 2 4 5 5 3 3 2 4 2 4 106 11236

22 1 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 137 18769

23 2 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 3 5 3 3 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 137 18769

24 2 5 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 3 131 17161

25 2 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 3 3 142 20164

26 2 5 4 5 4 4 4 2 4 4 4 1 4 5 4 3 3 5 4 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 5 1 4 120 14400

27 1 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 5 1 4 131 17161

28 1 5 5 5 4 5 3 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 3 4 140 19600

29 2 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 4 5 3 5 3 5 143 20449

30 2 5 5 5 5 4 5 4 4 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 151 22801

Var. Butir 0.257 0.254 1.145 0.493 0.626 1.114 0.547 0.671 0.489 0.516 2.023 1.178 0.685 0.317 0.754 0.645 0.740 0.668 0.924 0.437 0.792 0.593 0.961 0.907 0.786 0.944 0.438 0.323 0.547 2.464 1.661 0.713 175.826 466627

∑ Var. Butir 25.613

Reliabilitas 0.882


Lampiran 6

CONTOH PERHITUNGAN RELIABILITAS


No. Butir Varians

Butir

Varians

Total

1 0.257

175.826

2 0.254

3 1.145

4 0.493

5 0.626

6 1.114

7 0.547

8 0.671

9 0.489

10 0.516

11 2.023

12 1.178

13 0.685

14 0.317

15 0.754

16 0.645

17 0.740

18 0.668

19 0.924

20 0.437

21 0.792

22 0.593

23 0.961

24 0.907

25 0.786

26 0.944

27 0.438

28 0.323

29 0.547

30 2.464

31 1.661

32 0.713

Jumlah 25.613

1. Menghitung varians tiap butir

dengan rumus (contoh butir nomor

2):

σb2 =∑ −

(∑ )

nn − 1

=597 −

(133)

3030 − 1

=597 − 589,63

29

=7,37

29= 𝟎, 𝟐𝟓𝟒

2. Menghitung varians total dengan

rumus:

σt2 =∑ −

(∑ )

nn − 1

=466627 −

(3721)

3030 − 1

=466627 − 461528,033

29

=5098,967

29= 𝟏𝟕𝟓, 𝟖𝟐𝟔

3. Menghitung Reliabilitas dengan

rumus:

𝑟11 = [32

32 − 1] [1 −

25,613

175,826]

= 𝟎, 𝟖𝟖𝟐 (Reliabilitas Tinggi)

Lampiran 7

INSTRUMEN PENELITIAN SESUDAH VALIDITAS

Motivasi Mahasiswa dalam Penulisan Skripsi (Variabel Y)

Nama Lengkap :

NIM :

Tahun Lulus :






perkuliahan.






1. Saya merasa tidak fokus dalam proses penulisan

skripsi saat dalam keadaan lapar dan mengantuk. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


2. Dengan kondisi tubuh yang fit, Saya akan

melangsungkan proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

3. Kondisi lingkungan tempat tinggal (rumah) Saya

sangat efektif untuk proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

4. Saya merasa mudah merangkai kata hingga

menjadi kalimat dalam proses penulisan skripsi

karena kondisi tubuh yang fit.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

5. Ketersediaan referensi buku/teori yang Saya

butuhkan sangat banyak dan variatif sumbernya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

6. Kondisi lingkungan sekitar tempat tinggal Saya

sangat kondusif bagi proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

7. Saya merasa tidak nyaman dengan penelitian

yang dilakukan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

8. Saya memiliki mood yang baik ketika akan

melakukan bimbingan dengan Dosen. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


9. Saya merasa nyaman ketika proses penelitian

skripsi sedang berlangung. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

10. Peran Dosen Pembimbing sangat berarti bagi

Saya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

11. Saya bersemangat untuk segera lulus/wisuda

karena akan segera dilamar/menikah. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

12. Saya kekurangan dukungan perhatian sehingga

malas melakukan penelitian skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

13. Koreksi/revisi dari Dosen Pembimbing akan

menurunkan motivasi Mahasiswa. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

14. Saya merasa senang ketika mendapatkan

masukan (feedback) positif dari Dosen

Pembimbing.

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

15. Saya sebagai peneliti diakui keberadaannya di

lokasi penelitian. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


16. Saya ingin melakukan penelitian skripsi yang

unik/berbeda dari yang lain agar termotivasi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

17. Saya menulis skripsi untuk dapat meneruskan

pendidikan ke jenjang pascasarjana. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

18. Saya lulus kuliah/wisuda sebagai wujud

tanggung jawab kepada orang tua. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

19. Teman-teman seangkatan yang telah lulus

membuat Saya termotivasi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

20. Saya rajin melakukan bimbingan agar cepat

selesai penulisan skripsinya. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

21. Saya rajin dalam melakukan bimbingan

penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

22. Saya ingin cepat lulus kuliah untuk segera

bekerja. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


23. Saya menulis skripsi sebagai wujud aplikasi

pengetahuan perkuliahan dalam bentuk karya

ilmiah (buku).

☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

24. Saya kekurangan motivasi diri dalam melakukan

penelitian dan penulisan skripsi. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

25. Saya bekerja keras dalam melakukan penelitian

dan penulisan skripsi, agar lulus cepat. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

26. Saya sangat jarang melakukan bimbingan

penelititan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

27. Pekerjaan Saya menjadi lebih teliti. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

28. Pola pikir Saya menjadi lebih terstruktur. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

29. Saya kurang terampil dalam hal teknis penulisan

ilmiah. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju


30. Saya lulus tepat waktu, empat tahun masa

perkuliahan (setara delapan semester). ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

31. Penelitian skripsi yang telah Saya lakukan tidak

ada hubungannya dengan besar kecilnya IPK. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

32. Saya bekerja sesuai dengan yang dicita-citakan. ☐ Sangat Setuju

☐ Setuju

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Setuju

☐ Tidak Setuju

Lam

piran

8

121

DATA MENTAH VARIABEL Y (MOTIVASI MAHASISWA DALAM PENULISAN SKRIPSI)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

1 2 4 3 4 2 3 4 3 4 4 1 4 3 4 4 5 5 4 2 4 4 4 4 5 4 2 4 4 5 5 2 2 114

2 2 3 4 4 5 4 5 4 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 1 2 135

3 2 4 3 4 2 3 4 3 3 5 1 1 4 4 4 3 3 4 5 3 3 4 4 2 2 2 2 3 3 4 1 2 97

4 1 4 4 4 5 4 4 2 4 5 4 3 2 5 3 2 4 4 4 4 4 5 4 1 4 4 4 4 2 5 1 4 114

5 2 4 3 4 2 3 2 2 3 4 4 4 5 5 4 2 4 5 4 3 3 4 4 3 5 2 2 2 2 2 1 5 104

6 4 4 2 4 4 2 4 4 5 5 4 4 2 5 2 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 1 2 98

7 2 5 4 4 5 4 2 2 3 4 3 2 3 4 3 4 3 4 5 3 2 2 2 2 4 3 3 3 1 1 1 2 95

8 2 5 2 4 4 2 5 4 3 5 3 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 2 5 119

9 2 4 4 2 5 4 4 4 4 5 2 4 2 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 2 3 4 4 3 1 1 5 4 118

10 3 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 3 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 132

11 2 5 3 5 4 3 4 4 4 5 1 5 2 4 5 5 4 5 5 4 3 5 5 3 4 2 4 5 4 1 2 2 119

12 1 4 1 4 4 1 4 4 4 5 1 1 4 5 5 1 5 5 5 5 4 5 5 5 5 2 5 5 3 5 1 4 118

13 1 5 4 4 2 4 5 4 4 4 1 4 4 5 5 5 2 5 4 4 4 4 2 4 4 5 4 4 5 1 4 4 121

14 4 4 5 3 2 4 3 4 2 5 1 5 4 4 4 3 3 4 2 4 3 5 4 2 5 5 4 4 3 1 5 4 115

15 2 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 5 5 3 3 4 4 4 4 4 5 4 3 5 4 4 3 3 2 4 118

16 3 4 5 5 1 2 5 3 2 5 1 4 5 5 4 3 4 4 4 5 5 5 3 2 5 5 3 4 4 5 5 3 123

17 2 5 4 3 5 4 5 3 4 5 3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 2 5 5 3 134

18 3 2 4 3 2 3 4 4 4 5 1 4 5 4 5 4 4 5 4 5 4 5 4 2 3 3 2 2 2 2 1 3 108

19 1 5 4 5 4 4 2 4 3 4 3 4 3 5 3 4 4 5 5 4 4 5 4 2 4 4 4 4 3 3 1 4 118

20 1 4 2 4 4 2 5 3 4 5 2 5 4 5 5 4 3 5 5 4 4 5 5 3 5 5 4 4 4 1 4 4 124

21 1 5 2 4 4 2 5 4 4 5 4 5 5 5 5 3 3 4 2 4 3 3 4 2 3 3 2 2 2 2 1 3 106

22 2 5 4 4 5 4 5 3 4 4 2 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 2 4 131

23 2 4 2 4 4 3 4 4 4 5 4 5 4 5 4 3 5 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 3 5 2 4 128

24 1 5 4 4 3 4 5 4 5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 3 4 4 3 4 2 4 124

25 1 5 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3 4 2 4 3 3 4 2 3 3 2 2 2 3 2 4 105

26 2 4 4 3 3 3 3 4 3 4 2 2 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 112

27 2 5 4 5 3 4 3 3 3 4 5 3 1 5 5 4 3 5 4 3 3 5 4 3 5 2 4 4 2 1 5 4 116

28 1 5 4 4 3 4 5 4 5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 3 4 4 3 4 2 4 124

29 1 5 4 4 3 4 5 4 5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 3 4 4 3 4 2 4 124

30 3 5 4 4 4 1 5 3 4 5 3 3 4 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 5 5 5 3 2 2 5 132

31 3 5 4 5 4 3 2 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 5 5 5 4 5 4 3 5 3 4 5 3 4 1 3 122

32 3 4 4 5 5 4 2 4 4 5 5 2 4 4 4 2 4 5 4 5 5 3 4 2 4 1 4 4 2 4 2 2 116

33 1 4 4 5 4 4 3 4 4 5 4 2 2 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 2 4 2 4 4 3 2 2 4 113

34 2 4 4 4 3 4 5 3 3 4 2 2 4 4 3 4 2 3 2 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 5 5 4 117


Lampiran 9

PROSES PERHITUNGAN MEMBUAT HISTOGRAM VARIABEL Y

(Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi)

1. Menentukan Rentang

Rentang = Dataterbesar − Dataterkecil

= 135 − 95

= 40

2. Menentukan Banyaknya Kelas Interval (Ketentuan Sturges)

K = 1 + (3,3) log 𝑛

= 1 + (3,3) log 34

= 1 + (3,3) 1,53

= 1 + 5,05

= 6,05 ≈ 6 (Dibulatkan)

3. Menentukan Panjang Interval Kelas

P =Rentang

K

=40

6


Tabel Distribusi Frekuensi Variabel Y (Motivasi Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi)

Kelas Interval Batas Bawah Batas Atas Frekuensi

Absolut

Frekuensi

Relatif

95 – 101 94,5 101,5 3 8,8 %

102 – 108 101,5 108,5 4 11,8 %

109 – 115 108,5 115,5 5 14,7 %

116 – 122 115,5 122,5 11 32,4 %

123 – 129 122,5 129,5 6 17,6 %

130 – 136 129,5 136,5 5 14,7 %

Jumlah 34 100 %

Lampiran 10

HISTOGRAM VARIABEL Y

(MOTIVASI MAHASISWA DALAM PENULISAN SKRIPSI)

0

2

4

6

8

10

12

Frek

uen

si

Batas Nyata Y

Lampiran 11

INSTRUMEN PENELITIAN SEBELUM VALIDITAS

Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen (Variabel X)

Nama Lengkap :

NIM :

Tahun Lulus :






perkuliahan.






1. Dosen memberikan penjelasan teoritis tentang

variabel penelitian yang akan diteliti mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


2. Dosen menentukan tahapan metode penelitian

yang harus dilakukan mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

3. Dosen menjawab pertanyaan mahasiswa secara

tidak jelas dan tidak tuntas. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

4. Dosen bersikap ramah dan terbuka terhadap

konsultasi/bimbingan proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

5. Dosen sangat teliti dalam mengoreksi penulisan

skripsi oleh mahasiswa saat bimbingan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

6. Dosen mengikuti perkembangan penulisan

skripsi mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

7. Dosen memberikan umpan balik untuk

penyempurnaan penulisan skripsi mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

8. Dosen memberikan pengarahan dan target

penyelesaian skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


9. Dosen tidak memberikan pengarahan dan target


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

10. Proses pembimbingan skripsi bersifat

perorangan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

11. Dosen selalu meninjau teori yang digunakan

oleh mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

12. Dosen memperhatikan tahapan metode

penelitian yang dilakukan mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

13. Dosen tidak memberi petunjuk tentang teori

pendukung yang relevan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

14. Dosen membuat mahasiswa menunggu ketika

akan melakukan konsultasi/bimbingan penulisan

skripsi.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

15. Alokasi waktu untuk bimbingan yang

diluangkan oleh dosen kepada mahasiswa sangat

terbatas.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


16. Antusiasme (mood) dosen dalam memberikan

konsultasi/bimbingan penulisan skripsi tidak

tetap.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

17. Dosen mempermudah mahasiswa mengurus

administrasi perkuliahan, seperti meminta tanda

tangan.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

18. Dosen wajib mengisi lembar perkembangan

penulisan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

19. Dosen tidak mengisi lembar perkembangan


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

20. Dosen memiliki standar tinggi terhadap

penulisan skripsi mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

21. Dosen memberikan dukungan untuk mencapai

standar tinggi dalam penulisan skripsi

mahasiswa.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

22. Dosen tidak memiliki standar tinggi terhadap


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


23. Mahasiswa secara mandiri mencaritemukan

teori-teori yang relevan untuk penelitiannya. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

24. Mahasiswa patuh kepada dosen perihal

metodologis penelitian yang dianjurkan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

25. Dosen meluangkan waktunya untuk bimbingan

skripsi di lingkungan kampus ataupun di luar

lingkungan kampus.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

26. Terdapat perbedaan pandangan pola berpikir

antara dosen pembimbing I dan dosen

pembimbing II.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

27. Dosen selalu berusaha memotivasi mahasiswa

agar cepat dalam menyelesaikan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

28. Penulisan skripsi mahasiswa harus mendapatkan

nilai terbaik/maksimal dalam sidang. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

29. Mahasiswa harus patuh kepada dosen dalam

mencapai hasil maksimal dalam penulisan

skripsi.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


30. Dosen menginginkan mahasiswa bersungguh-

sungguh dalam melakukan penelitian maupun


☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

31. Dosen menginginkan mahasiswanya secara aktif

mencari sendiri berbagai sumber referensi teori

dari banyak sumber.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

32. Dosen menginginkan mahasiswa secara rutin

berkonsultasi dalam penulisan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

33. Tahapan metodologis yang dianjurkan oleh

dosen sangat efektif dan efisien dalam

mengumpulkan data penelitian.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

34. Relevansi teori yang dianjurkan oleh dosen

mudah didapatkan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

35. Tahapan metodologis penelitian yang dianjurkan

oleh dosen tidak efektif. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

36. Dosen bertanggung jawab dalam menjaga

orisinalitas penulisan skripsi mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


37. Mahasiswa kesulitan mencari ruang kelas

sebagai tempat untuk melakukan

konsultasi/bimbingan penelitian.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

38. Dosen membatasi waktu proses penulisan skripsi

kepada Mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

39. Mahasiswa kesulitan dalam mencaritemukan

teori yang relevan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

40. Dosen sangat memperhatikan kaidah penulisan

ilmiah mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

41. Dosen kurang memperhatikan kaidah penulisan


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

42. Dosen menjaga etika profesi selama proses

pembimbingan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

Lam

piran

12

128

Uji Coba Instrumen Variabel X (Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42

1 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 2 4 4 5 1 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 3 4 3 3 3 2 144 20736

2 4 4 3 4 3 5 5 4 3 5 3 4 3 4 3 2 2 4 4 5 4 4 4 3 5 4 5 4 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 151 22801

3 4 3 5 4 4 4 3 4 2 4 3 4 3 4 4 2 4 3 4 5 3 4 5 3 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 4 3 2 2 3 3 2 3 151 22801

4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 2 4 3 4 2 2 4 3 3 4 2 4 4 3 5 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3 2 3 143 20449

5 4 3 3 4 3 5 4 5 2 5 5 4 1 5 5 1 3 5 5 1 5 3 4 5 3 3 4 5 4 5 4 4 5 4 1 5 1 5 4 2 3 3 155 24025

6 5 5 3 5 3 3 4 4 2 5 4 4 4 5 5 2 5 3 4 5 3 4 5 5 5 3 5 5 5 5 4 3 3 5 3 3 1 3 2 3 3 3 161 25921

7 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 2 3 3 3 3 142 20164

8 3 4 2 4 4 4 4 5 2 4 2 4 3 4 4 4 2 3 4 4 4 1 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 1 5 2 4 2 146 21316

9 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 2 5 5 2 3 4 4 4 3 4 5 4 3 4 4 4 3 5 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 151 22801

10 5 5 5 5 5 3 4 4 1 4 4 5 4 1 4 2 1 5 5 5 4 3 5 3 5 4 5 3 3 5 5 5 4 5 3 5 5 1 5 3 4 5 167 27889

11 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 5 5 3 3 4 3 3 5 3 3 5 3 5 1 5 3 5 5 3 5 5 5 5 3 3 3 5 3 3 3 152 23104

12 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 154 23716

13 4 4 5 4 3 3 3 4 3 4 2 2 4 4 4 2 4 3 3 4 4 4 4 2 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 3 148 21904

14 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 2 5 5 2 3 4 4 4 3 4 5 4 3 4 4 4 3 5 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 151 22801

15 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 129 16641

16 3 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 2 2 4 4 2 3 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 2 4 5 145 21025

17 4 4 3 4 5 5 5 3 2 4 2 4 4 3 2 4 4 5 5 5 3 5 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 3 4 2 4 2 2 2 157 24649

18 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 5 5 5 1 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 5 2 4 5 162 26244

19 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 1 4 4 4 5 3 4 5 2 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 3 4 2 4 4 2 3 3 159 25281

20 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 157 24649

21 4 2 4 4 2 4 4 4 3 4 2 2 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 3 4 3 3 2 2 3 3 4 3 145 21025

22 4 4 4 4 5 4 3 4 2 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 5 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 3 161 25921

23 4 4 4 5 5 4 4 4 2 5 3 4 3 4 4 2 4 4 4 5 3 5 5 3 5 3 5 3 4 4 4 4 3 4 2 4 3 4 3 3 2 2 156 24336

24 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 5 5 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 148 21904

25 4 4 3 3 3 3 4 3 2 4 3 4 4 4 3 2 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 2 4 3 3 3 3 145 21025

26 4 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 5 4 5 5 2 5 4 4 4 2 5 5 4 2 4 4 4 4 5 5 4 5 3 2 5 1 4 4 4 4 4 167 27889

27 3 4 4 4 4 3 1 3 2 4 4 4 4 5 2 1 3 3 2 4 3 4 4 2 5 4 5 4 4 4 5 2 4 4 5 4 5 2 3 3 1 3 144 20736

28 5 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 3 2 4 2 2 4 2 159 25281

29 5 4 3 4 5 4 3 4 3 5 4 4 3 3 3 3 5 3 3 5 3 4 5 4 5 4 5 4 3 5 4 3 4 3 3 2 3 4 3 3 4 3 157 24649

30 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 1 5 5 5 5 5 1 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 195 38025

∑ 114 116 108 120 118 115 112 114 82 122 96 111 101 123 113 71 105 108 113 127 98 117 128 99 124 110 131 117 116 132 127 112 115 122 97 105 87 92 104 87 99 94 4602

∑ 450 462 408 490 480 453 436 444 246 506 332 429 367 527 449 191 395 410 443 557 344 473 558 353 530 430 581 469 464 592 549 432 453 510 343 387 297 316 382 265 349 316

r hitung 0.543 0.647 0.383 0.614 0.400 0.238 0.425 0.369 0.189 0.520 0.506 0.502 0.426 0.133 0.377 0.063 0.367 -0.082 0.559 0.305 0.383 0.376 0.591 -0.135 0.212 0.259 0.586 0.376 0.371 0.474 0.388 0.548 0.477 0.430 0.241 0.532 0.076 -0.198 0.410 0.417 0.440 0.455

r tabel 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

Validitas VALID VALID VALID VALID VALID DROP VALID VALID DROP VALID VALID VALID VALID DROP VALID DROP VALID DROP VALID DROP VALID VALID VALID DROP DROP DROP VALID VALID VALID VALID VALID VALID VALID VALID DROP VALID DROP DROP VALID VALID VALID VALID

RespondenButir PernyataanButir Pernyataan

Lampiran 13

CONTOH PERHITUNGAN VALIDITAS BUTIR PERNYATAAN NOMOR 2

Variabel X (Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen)

No. X Y XY X2 Y2

1 4 144 576 16 20736

2 4 151 604 16 22801

3 3 151 453 9 22801

4 3 143 429 9 20449

5 3 155 465 9 24025

6 5 161 805 25 25921

7 3 142 426 9 20164

8 4 146 584 16 21316

9 4 151 604 16 22801

10 5 167 835 25 27889

11 4 152 608 16 23104

12 4 154 616 16 23716

13 4 148 592 16 21904

14 4 151 604 16 22801

15 3 129 387 9 16641

16 4 145 580 16 21025

17 4 157 628 16 24649

18 4 162 648 16 26244

19 4 159 636 16 25281

20 4 157 628 16 24649

21 2 145 290 4 21025

22 4 161 644 16 25921

23 4 156 624 16 24336

24 3 148 444 9 21904

25 4 145 580 16 21025

26 5 167 835 25 27889

27 4 144 576 16 20736

28 4 159 636 16 25281

29 4 157 628 16 24649

30 5 195 975 25 38025

∑ 116 4602 17940 462 709708

Diketahui:

N = 30

∑X = 116

∑Y = 4602

∑XY = 17940

∑X2 = 462

∑Y2 = 709708



√{N∑X2−(∑X)2} {N∑Y

2−(∑Y)2}

= 30(17940) − (116)(4602)

√{30(462) − (116) }{30(709708) − (4602) }

=538200 − 533832

√(13860 − 13456)(21291240 − 21178404)

=4368

√(404)(112836)

=4368

√45585744

= 4368

6751,721 = 0,647

Dari perhitungan tersebut diperoleh

rhitung = 0,647 sedangkan rtabel untuk n =

30 dan ∝ = 0,05 adalah 0,361 berarti

rhitung > rtabel, butir pernyataan nomor dua

dinyatakan Valid.

Lampiran 14

REKAPITULASI HASIL PERHITUNGAN UJI VALIDITAS INSTRUMEN



1 0.543 0.361 VALID

2 0.647 0.361 VALID

3 0.383 0.361 VALID

4 0.614 0.361 VALID

5 0.400 0.361 VALID

6 0.238 0.361 DROP

7 0.425 0.361 VALID

8 0.369 0.361 VALID

9 0.189 0.361 DROP

10 0.520 0.361 VALID

11 0.506 0.361 VALID

12 0.502 0.361 VALID

13 0.426 0.361 VALID

14 0.133 0.361 DROP

15 0.377 0.361 VALID

16 0.063 0.361 DROP

17 0.367 0.361 VALID

18 -0.082 0.361 DROP

19 0.559 0.361 VALID

20 0.305 0.361 DROP

21 0.383 0.361 VALID

22 0.376 0.361 VALID


23 0.591 0.361 VALID

24 -0.135 0.361 DROP

25 0.212 0.361 DROP

26 0.259 0.361 DROP

27 0.586 0.361 VALID

28 0.376 0.361 VALID

29 0.371 0.361 VALID

30 0.474 0.361 VALID

31 0.388 0.361 VALID

32 0.548 0.361 VALID

33 0.477 0.361 VALID

34 0.430 0.361 VALID

35 0.241 0.361 DROP

36 0.532 0.361 VALID

37 0.076 0.361 DROP

38 -0.198 0.361 DROP

39 0.410 0.361 VALID

40 0.417 0.361 VALID

41 0.440 0.361 VALID

42 0.455 0.361 VALID

Lam

piran

15

135

Uji Reliabilitas Instrumen Variabel X (Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen)

No. Lama 1 2 3 4 5 7 8 10 11 12 13 15 17 19 21 22 23 27 28 29 30 31 32 33 34 36 39 40 41 42

No. Baru 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 1 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 3 2 144 20736

2 4 4 3 4 3 5 4 5 3 4 3 3 2 4 4 4 4 5 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 151 22801

3 4 3 5 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 5 4 3 5 5 4 4 4 4 3 3 3 2 3 151 22801

4 4 3 3 4 4 4 3 4 2 4 3 2 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 2 3 143 20449

5 4 3 3 4 3 4 5 5 5 4 1 5 3 5 5 3 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 4 2 3 3 155 24025

6 5 5 3 5 3 4 4 5 4 4 4 5 5 4 3 4 5 5 5 5 5 4 3 3 5 3 2 3 3 3 161 25921

7 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 142 20164

8 3 4 2 4 4 4 5 4 2 4 3 4 2 4 4 1 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 2 4 2 146 21316

9 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 5 3 4 3 4 5 4 4 3 5 5 4 3 3 3 3 3 4 3 151 22801

10 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 1 5 4 3 5 5 3 3 5 5 5 4 5 5 5 3 4 5 167 27889

11 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 5 3 4 3 3 3 5 5 3 5 5 3 5 5 5 3 5 3 3 3 152 23104

12 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 154 23716

13 4 4 5 4 3 3 4 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 148 21904

14 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 5 3 4 3 4 5 4 4 3 5 5 4 3 3 3 3 3 4 3 151 22801

15 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 129 16641

16 3 4 4 4 4 4 4 3 2 2 2 4 3 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 2 4 5 145 21025

17 4 4 3 4 5 5 3 4 2 4 4 2 4 5 3 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 3 4 2 2 2 157 24649

18 3 4 4 4 4 4 4 4 2 3 5 5 4 5 5 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 5 2 4 5 162 26244

19 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 2 3 3 159 25281

20 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 3 4 4 3 3 157 24649

21 4 2 4 4 2 4 4 4 2 2 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 4 3 3 3 4 3 145 21025

22 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 161 25921

23 4 4 4 5 5 4 4 5 3 4 3 4 4 4 3 5 5 5 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 2 2 156 24336

24 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 5 5 3 3 4 3 3 3 3 3 148 21904

25 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 145 21025

26 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 2 5 5 4 4 4 5 5 4 5 3 5 4 4 4 4 167 27889

27 3 4 4 4 4 1 3 4 4 4 4 2 3 2 3 4 4 5 4 4 4 5 2 4 4 4 3 3 1 3 144 20736

28 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 3 2 2 4 2 159 25281

29 5 4 3 4 5 3 4 5 4 4 3 3 5 3 3 4 5 5 4 3 5 4 3 4 3 2 3 3 4 3 157 24649

30 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 195 38025

Var. Butir 0.579 0.464 0.662 0.345 0.547 0.616 0.372 0.34 0.855 0.631 0.93 0.806 0.948 0.599 0.823 0.576 0.409 0.309 0.438 0.533 0.386 0.392 0.478 0.42 0.478 0.672 0.74 0.438 0.769 0.74 129.697 709708

∑ Var. Butir 17.298

Reliabilitas 0.897


Lampiran 16

CONTOH PERHITUNGAN RELIABILITAS


No. Butir Varians

Butir

Varians

Total

1 0.579

129.697

2 0.464

3 0.662

4 0.345

5 0.547

6 0.616

7 0.372

8 0.340

9 0.855

10 0.631

11 0.930

12 0.806

13 0.948

14 0.599

15 0.823

16 0.576

17 0.409

18 0.309

19 0.438

20 0.533

21 0.386

22 0.392

23 0.478

24 0.420

25 0.478

26 0.672

27 0.740

28 0.438

29 0.769

30 0.740

Jumlah 17.298

1. Menghitung varians tiap butir

dengan rumus (contoh butir

nomor 2):

σb2 =∑ −

(∑ )

nn − 1

=462 −

(116)

3030 − 1

=462 − 448,53

29

=13,47

29= 𝟎, 𝟒𝟔𝟒

2. Menghitung varians total dengan

rumus:

σt2 =∑ −

(∑ )

nn − 1

=709708 −

(4602)

3030 − 1

=709708 − 705946,8

29

=3761,2

29= 𝟏𝟐𝟗, 𝟔𝟗𝟕

3. Menghitung Reliabilitas dengan

rumus:

𝑟11 = [30

30 − 1] [1 −

17,298

129,697]

= 𝟎, 𝟖𝟗𝟕 (Reliabilitas Tinggi)

Lampiran 17

INSTRUMEN PENELITIAN SESUDAH VALIDITAS

Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen (Variabel X)

Nama Lengkap :

NIM :

Tahun Lulus :






perkuliahan.






1. Dosen memberikan penjelasan teoritis tentang

variabel penelitian yang akan diteliti mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


2. Dosen menentukan tahapan metode penelitian

yang harus dilakukan mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

3. Dosen menjawab pertanyaan mahasiswa secara

tidak jelas dan tidak tuntas. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

4. Dosen bersikap ramah dan terbuka terhadap

konsultasi/bimbingan proses penulisan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

5. Dosen sangat teliti dalam mengoreksi penulisan

skripsi oleh mahasiswa saat bimbingan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

6. Dosen memberikan umpan balik untuk

penyempurnaan penulisan skripsi mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

7. Dosen memberikan pengarahan dan target


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

8. Proses pembimbingan skripsi bersifat

perorangan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


9. Dosen selalu meninjau teori yang digunakan

oleh mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

10. Dosen memperhatikan tahapan metode

penelitian yang dilakukan mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

11. Dosen tidak memberi petunjuk tentang teori

pendukung yang relevan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

12. Alokasi waktu untuk bimbingan yang

diluangkan oleh dosen kepada mahasiswa sangat

terbatas.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

13. Dosen mempermudah mahasiswa mengurus

administrasi perkuliahan, seperti meminta tanda

tangan.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

14. Dosen tidak mengisi lembar perkembangan


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

15. Dosen memberikan dukungan untuk mencapai

standar tinggi dalam penulisan skripsi

mahasiswa.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


16. Dosen tidak memiliki standar tinggi terhadap


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

17. Mahasiswa secara mandiri mencaritemukan

teori-teori yang relevan untuk penelitiannya. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

18. Dosen selalu berusaha memotivasi mahasiswa

agar cepat dalam menyelesaikan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

19. Penulisan skripsi mahasiswa harus mendapatkan

nilai terbaik/maksimal dalam sidang. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

20. Mahasiswa harus patuh kepada dosen dalam

mencapai hasil maksimal dalam penulisan

skripsi.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

21. Dosen menginginkan mahasiswa bersungguh-

sungguh dalam melakukan penelitian maupun


☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

22. Dosen menginginkan mahasiswanya secara aktif

mencari sendiri berbagai sumber referensi teori

dari banyak sumber.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


23. Dosen menginginkan mahasiswa secara rutin

berkonsultasi dalam penulisan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

24. Tahapan metodologis yang dianjurkan oleh

dosen sangat efektif dan efisien dalam

mengumpulkan data penelitian.

☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

25. Relevansi teori yang dianjurkan oleh dosen

mudah didapatkan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

26. Dosen bertanggung jawab dalam menjaga

orisinalitas penulisan skripsi mahasiswa. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

27. Mahasiswa kesulitan dalam mencaritemukan

teori yang relevan. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

28. Dosen sangat memperhatikan kaidah penulisan


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

29. Dosen kurang memperhatikan kaidah penulisan


☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik


30. Dosen menjaga etika profesi selama proses

pembimbingan skripsi. ☐ Sangat Baik

☐ Baik

☐ Ragu-ragu

☐ Kurang Baik

☐ Tidak Baik

Lam

piran

18

DATA MENTAH VARIABEL X (PERSEPSI MAHASISWA TENTANG STANDAR KINERJA DOSEN)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 4 4 4 4 5 2 3 4 4 2 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 5 4 3 2 3 3 2 1 2 102

2 5 5 3 4 5 4 5 4 3 3 4 3 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 123

3 4 3 4 5 3 2 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 2 3 3 104

4 4 4 3 4 4 5 4 4 3 2 2 5 2 2 2 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 106

5 4 4 3 4 4 4 2 3 2 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 4 3 4 5 3 3 3 3 3 107

6 4 5 4 4 4 3 4 2 4 4 3 4 2 3 4 4 4 4 4 2 4 2 4 3 4 3 3 2 4 2 103

7 4 4 2 5 5 3 2 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 2 4 4 3 2 4 3 4 4 4 3 105

8 5 2 3 5 4 4 4 5 4 5 2 4 5 5 4 5 5 5 4 3 5 4 4 4 5 5 4 2 4 3 123

9 4 3 5 4 4 4 4 4 4 1 5 1 3 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 1 3 108

10 5 4 5 5 5 3 4 5 2 3 1 5 4 3 1 5 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5 3 2 5 2 117

11 5 4 3 4 4 3 3 3 3 2 2 4 3 2 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 101

12 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 3 5 4 4 4 123

13 4 4 3 4 3 3 1 4 1 4 5 3 3 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 111

14 4 4 5 4 5 4 4 3 3 5 4 2 3 4 4 4 4 4 3 3 5 3 3 3 5 4 5 4 4 4 116

15 5 5 3 4 4 4 4 2 2 3 3 2 4 3 3 4 3 5 4 4 5 3 3 3 2 4 3 2 2 2 100

16 4 4 3 4 3 5 4 4 3 2 4 4 3 5 4 4 3 5 4 4 5 4 4 2 5 3 5 4 3 4 115

17 3 3 2 4 3 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 5 4 4 4 5 3 5 5 3 3 113

18 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 5 4 3 3 5 4 3 4 5 5 5 4 4 5 4 2 1 3 3 111

19 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 1 5 4 5 4 4 4 3 4 4 4 2 3 5 3 4 4 4 4 115

20 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 104

21 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 2 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 103

22 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 5 3 4 5 4 3 4 4 3 4 4 2 3 2 3 4 3 107

23 4 4 3 3 2 4 4 5 3 4 3 2 4 4 3 4 5 5 4 5 5 5 4 4 5 3 4 3 2 3 113

24 4 4 3 3 3 5 3 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 113

25 3 3 4 4 3 4 3 4 2 4 3 4 4 4 2 3 5 5 3 3 5 4 3 3 3 3 4 2 3 3 103

26 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 2 5 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 106

27 3 4 3 3 3 4 3 5 3 4 3 5 3 2 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 3 2 3 108

28 4 4 3 3 3 5 3 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 112

29 4 4 3 3 3 5 3 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 113

30 4 5 3 4 4 4 4 5 2 4 3 5 5 2 3 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 2 2 3 3 117

31 4 4 2 4 4 4 4 5 3 3 2 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 104

32 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 2 4 3 2 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 3 2 2 102

33 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 109

34 2 3 2 3 4 4 4 4 2 2 1 4 1 4 2 3 5 3 5 5 5 5 3 3 4 4 4 4 4 3 102


Lampiran 19

PROSES PERHITUNGAN MEMBUAT HISTOGRAM VARIABEL X

(Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen)

1. Menentukan Rentang

Rentang = Dataterbesar − Dataterkecil

= 123 − 100

= 23

2. Menentukan Banyaknya Kelas Interval (Ketentuan Sturges)

K = 1 + (3,3) log 𝑛

= 1 + (3,3) log 34

= 1 + (3,3) 1,53

= 1 + 5,05


3. Menentukan Panjang Interval Kelas

P =Rentang

K

= 3

6


Tabel Distribusi Frekuensi Variabel X (Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen)

Kelas Interval Batas Bawah Batas Atas Frekuensi

Absolut

Frekuensi

Relatif

100 – 103 99,5 103,5 8 23,53 %

104 – 107 103,5 107,5 8 23,53 %

108 – 111 107,5 111,5 5 14,71 %

112 – 115 111,5 115,5 7 20,59 %

116 – 119 115,5 119,5 3 8,82 %

120 – 123 119,5 123,5 3 8,82 %

Jumlah 34 100 %

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

Frek

uen

si

Batas Nyata X

Lampiran 20

HISTOGRAM VARIABEL X

(PERSEPSI MAHASISWA TENTANG STANDAR KINERJA DOSEN)

Lampiran 21

DATA MENTAH VARIABEL X (PERSEPSI MAHASISWA TENTANG

STANDAR KINERJA DOSEN) DAN VARIABEL Y (MOTIVASI

MAHASISWA DALAM PENULISAN SKRIPSI)

No. Responden Variabel X Variabel Y

1 102 114

2 123 135

3 104 97

4 106 114

5 107 104

6 103 98

7 105 95

8 123 119

9 108 118

10 117 132

11 101 119

12 123 118

13 111 121

14 116 115

15 100 118

16 115 123

17 113 134

18 111 108

19 115 118

20 104 124

21 103 106

22 107 131

No. Responden Variabel X Variabel Y

23 113 128

24 113 124

25 103 105

26 106 112

27 108 116

28 112 124

29 113 124

30 117 132

31 104 122

32 102 116

33 109 113

34 102 117

Jumlah 3719 3994

Lampiran 22

TABEL PERHITUNGAN RATA-RATA, VARIANS, DAN SIMPANGAN

BAKU VARIABEL X DAN Y

No. X Y 𝐗 − �� 𝐘 − 𝐘 (𝐗 − ��)𝟐 (𝐘 − 𝐘)𝟐

1 102 114 -7,38 -3,47 54,50 12,04

2 123 135 13,62 17,53 185,44 307,28

3 104 97 -5,38 -20,47 28,97 419,04

4 106 114 -3,38 -3,47 11,44 12,04

5 107 104 -2,38 -13,47 5,68 181,46

6 103 98 -6,38 -19,47 40,73 379,10

7 105 95 -4,38 -22,47 19,21 504,93

8 123 119 13,62 1,53 185,44 2,34

9 108 118 -1,38 0,53 1,91 0,28

10 117 132 7,62 14,53 58,03 211,10

11 101 119 -8,38 1,53 70,26 2,34

12 123 118 13,62 0,53 185,44 0,28

13 111 121 1,62 3,53 2,62 12,46

14 116 115 6,62 -2,47 43,79 6,10

15 100 118 -9,38 0,53 88,03 0,28

16 115 123 5,62 5,53 31,56 30,57

17 113 134 3,62 16,53 13,09 273,22

18 111 108 1,62 -9,47 2,62 89,69

19 115 118 5,62 0,53 31,56 0,28

20 104 124 -5,38 6,53 28,97 42,63

21 103 106 -6,38 -11,47 40,73 131,57

22 107 131 -2,38 13,53 5,68 183,04

23 113 128 3,62 10,53 13,09 110,87

No. X Y 𝐗 − �� 𝐘 − 𝐘 (𝐗 − ��)𝟐 (𝐘 − 𝐘)𝟐

24 113 124 3,62 6,53 13,09 42,63

25 103 105 -6,38 -12,47 40,73 155,52

26 106 112 -3,38 -5,47 11,44 29,93

27 108 116 -1,38 -1,47 1,91 2,16

28 112 124 2,62 6,53 6,85 42,63

29 113 124 3,62 6,53 13,09 42,63

30 117 132 7,62 14,53 58,03 211,10

31 104 122 -5,38 4,53 28,97 20,52

32 102 116 -7,38 -1,47 54,50 2,16

33 109 113 -0,38 -4,47 0,15 19,99

34 102 117 -7,38 -0,47 54,50 0,22

Jumlah 3719 3994 1432,03 3474,24

Rata-

rata 109,38 117,47

Lampiran 23

PERHITUNGAN RATA-RATA, VARIANS, DAN SIMPANGAN BAKU

1. Rata-rata (��)

x =∑x

n

=3719

34

= 109,38

1. Rata-rata (��)

y =∑ y

n

=3994

34

= 117,47

2. Varians (𝐱)

S =∑(x − x)

n − 1

=1432,03

33

= 43,395

2. Varians (𝐲)

S =∑(y − y)

n − 1

=3474,24

33

= 105,28

3. Simpangan Baku (𝐱)

S = √S

= √43,395

= 6,587

3. Simpangan Baku (𝐲)

S = √S

= √105,28

= 10,261

Lampiran 24

Rekapitulasi Skor Total Instrumen Hasil Penelitian

No.

Responden X Y X2 Y2 XY

1 102 114 10404 12996 11628

2 123 135 15129 18225 16605

3 104 97 10816 9409 10088

4 106 114 11236 12996 12084

5 107 104 11449 10816 11128

6 103 98 10609 9604 10094

7 105 95 11025 9025 9975

8 123 119 15129 14161 14637

9 108 118 11664 13924 12744

10 117 132 13689 17424 15444

11 101 119 10201 14161 12019

12 123 118 15129 13924 14514

13 111 121 12321 14641 13431

14 116 115 13456 13225 13340

15 100 118 10000 13924 11800

16 115 123 13225 15129 14145

17 113 134 12769 17956 15142

18 111 108 12321 11664 11988

19 115 118 13225 13924 13570

20 104 124 10816 15376 12896

21 103 106 10609 11236 10918

22 107 131 11449 17161 14017

23 113 128 12769 16384 14464

24 113 124 12769 15376 14012

No.

Responden X Y X2 Y2 XY

25 103 105 10609 11025 10815

26 106 112 11236 12544 11872

27 108 116 11664 13456 12528

28 112 124 12544 15376 13888

29 113 124 12769 15376 14012

30 117 132 13689 17424 15444

31 104 122 10816 14884 12688

32 102 116 10404 13456 11832

33 109 113 11881 12769 12317

34 102 117 10404 13689 11934

Jumlah 3719 3994 408225 472660 438013

Lampiran 25

PERHITUNGAN PERSAMAAN REGRESI LINEAR SEDERHANA

Ŷ = 𝐚 + 𝐛𝐗

∑𝐱𝟐 = ∑𝐗𝟐 −(∑𝐗)𝟐

𝐧

= 408225 −(3719)2

34

= 408225 − 406792,971

= 1432,029

∑𝐲𝟐 = ∑𝐘𝟐 −(∑𝐘)𝟐

𝐧

= 472660 −(3994)2

34

= 472660 − 469177,529

= 3482,471

∑𝐱𝐲 = ∑𝐗𝐘 −(∑𝐗)(∑𝐘)

𝐧

= 438013 −(3719)(3994)

34

= 438013 − 436873,12

= 1139,882

= ∑X

n=

3719

34= 109,38

= ∑Y

n=

3994

34= 117,47

Persamaan regresi dengan rumus Ŷ = 𝐚 + 𝐛𝐗

𝐛 =∑𝐱𝐲

∑𝐱𝟐=

1139,882

1432,029= 0,796

𝐚 = �� − 𝐛��

= 117,47 − (0,796 × 109,38)

= 117,47 −87,06648

= 30,403

Jadi persamaan regresi adalah Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗

Lampiran 26

Tabel Untuk Menghitung Persamaan Regresi Ŷ = 𝐚 + 𝐛𝐗

No. X Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗 Ŷ

1 102 30,403 + 0,796 (102) 111,595

2 123 30,403 + 0,796 (123) 128,311

3 104 30,403 + 0,796 (104) 113,187

4 106 30,403 + 0,796 (106) 114,779

5 107 30,403 + 0,796 (107) 115,575

6 103 30,403 + 0,796 (103) 112,391

7 105 30,403 + 0,796 (105) 113,983

8 123 30,403 + 0,796 (123) 128,311

9 108 30,403 + 0,796 (108) 116,371

10 117 30,403 + 0,796 (117) 123,535

11 101 30,403 + 0,796 (101) 110,799

12 123 30,403 + 0,796 (123) 128,311

13 111 30,403 + 0,796 (111) 118,759

14 116 30,403 + 0,796 (116) 122,739

15 100 30,403 + 0,796 (100) 110,003

16 115 30,403 + 0,796 (115) 121,943

17 113 30,403 + 0,796 (113) 120,351

18 111 30,403 + 0,796 (111) 118,759

19 115 30,403 + 0,796 (115) 121,943

20 104 30,403 + 0,796 (104) 113,187

21 103 30,403 + 0,796 (103) 112,391

22 107 30,403 + 0,796 (107) 115,575

23 113 30,403 + 0,796 (113) 120,351

24 113 30,403 + 0,796 (113) 120,351

No. X Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗 Ŷ

25 103 30,403 + 0,796 (103) 112,391

26 106 30,403 + 0,796 (106) 114,779

27 108 30,403 + 0,796 (108) 116,371

28 112 30,403 + 0,796 (112) 119,555

29 113 30,403 + 0,796 (113) 120,351

30 117 30,403 + 0,796 (117) 123,535

31 104 30,403 + 0,796 (104) 113,187

32 102 30,403 + 0,796 (102) 111,595

33 109 30,403 + 0,796 (109) 117,167

34 102 30,403 + 0,796 (102) 111,595

Lampiran 27

GRAFIK PERSAMAAN REGRESI

Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗

0

20

40

60

80

100

120

140

160

0 20 40 60 80 100 120 140

Moti

vasi

Mah

asi

swa D

ala

m P

enu

lisa

n S

kri

psi

Persepsi Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen

Lampiran 28

TABEL PERHITUNGAN RATA-RATA, VARIANS, SIMPANGAN BAKU

REGRESI Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗

No. X Y Ŷ 𝐘 − Ŷ (𝐘 − Ŷ) − (𝐘 − Ŷ ) ( (𝐘 − ��) − (𝐘 − Ŷ ))𝟐

1 102 114 111,595 2,405 2,406 5,788

2 123 135 128,311 6,689 6,690 44,753

3 104 97 113,187 -16,187 -16,186 261,994

4 106 114 114,779 -0,779 -0,778 0,606

5 107 104 115,575 -11,575 -11,574 133,963

6 103 98 112,391 -14,391 -14,390 207,079

7 105 95 113,983 -18,983 -18,982 360,325

8 123 119 128,311 -9,311 -9,310 86,680

9 108 118 116,371 1,629 1,630 2,656

10 117 132 123,535 8,465 8,466 71,669

11 101 119 110,799 8,201 8,202 67,269

12 123 118 128,311 -10,311 -10,310 106,301

13 111 121 118,759 2,241 2,242 5,026

14 116 115 122,739 -7,739 -7,738 59,880

15 100 118 110,003 7,997 7,998 63,964

16 115 123 121,943 1,057 1,058 1,119

17 113 134 120,351 13,649 13,650 186,316

18 111 108 118,759 -10,759 -10,758 115,740

19 115 118 121,943 -3,943 -3,942 15,541

20 104 124 113,187 10,813 10,814 116,938

21 103 106 112,391 -6,391 -6,390 40,835

22 107 131 115,575 15,425 15,426 237,954

23 113 128 120,351 7,649 7,650 58,519

No. X Y Ŷ 𝐘 − Ŷ (𝐘 − Ŷ) − (𝐘 − Ŷ ) ( (𝐘 − ��) − (𝐘 − Ŷ ))𝟐

24 113 124 120,351 3,649 3,650 13,321

25 103 105 112,391 -7,391 -7,390 54,616

26 106 112 114,779 -2,779 -2,778 7,719

27 108 116 116,371 -0,371 -0,370 0,137

28 112 124 119,555 4,445 4,446 19,765

29 113 124 120,351 3,649 3,650 13,321

30 117 132 123,535 8,465 8,466 71,669

31 104 122 113,187 8,813 8,814 77,682

32 102 116 111,595 4,405 4,406 19,411

33 109 113 117,167 -4,167 -4,166 17,358

34 102 117 111,595 5,405 5,406 29,222

Jumlah 3719 3994 -0,026 2575,135

Lampiran 29

PERHITUNGAN RATA-RATA, VARIANS, SIMPANGAN BAKU

REGRESI Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗

1. Rata-rata

𝐘 − Ŷ =∑(𝐘 − Ŷ)

n= −0,026

34= −0,000765

2. Varians

𝐒𝟐 =∑( (𝐘 − Ŷ) − (𝐘 − Ŷ ))

𝟐

𝐧 − 𝟏=2575,135

33= 78,034

3. Simpangan Baku

𝐒 = √𝐒𝟐 = √78,034 = 8,834

Lampiran 30

PERHITUNGAN NORMALITAS GALAT TAKSIRAN Y ATAS X

REGRESI Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗

No. (Y-Ŷ) (𝐘 − Ŷ) − (𝐘 − Ŷ ) Zi Zt F(Zi) S(Zi) F(Zi) − S(Zi)

1 -18,983 -18,982 -2,15 0,4842 0,0158 0,0294 0,0136

2 -16,187 -16,186 -1,83 0,4664 0,0336 0,0588 0,0252

3 -14,391 -14,390 -1,63 0,4484 0,0516 0,0882 0,0366

4 -11,575 -11,574 -1,31 0,4049 0,0951 0,1176 0,0225

5 -10,759 -10,758 -1,22 0,3888 0,1112 0,1471 0,0359

6 -10,311 -10,310 -1,17 0,3790 0,1210 0,1765 0,0555

7 -9,311 -9,310 -1,05 0,3531 0,1469 0,2059 0,0590

8 -7,739 -7,738 -0,88 0,3106 0,1894 0,2353 0,0459

9 -7,391 -7,390 -0,84 0,2996 0,2004 0,2647 0,0643

10 -6,391 -6,390 -0,72 0,2642 0,2358 0,2941 0,0583

11 -4,167 -4,166 -0,47 0,1808 0,3192 0,3235 0,0043

12 -3,943 -3,942 -0,45 0,1736 0,3264 0,3529 0,0265

13 -2,779 -2,778 -0,31 0,1217 0,3783 0,3824 0,0041

14 -0,779 -0,778 -0,09 0,0359 0,4641 0,4118 0,0523

15 -0,371 -0,370 -0,04 0,0160 0,4840 0,4412 0,0428

16 1,057 1,058 0,12 0,0478 0,5478 0,4706 0,0772

17 1,629 1,630 0,18 0,0714 0,5714 0,5000 0,0714

18 2,241 2,242 0,25 0,0987 0,5987 0,5294 0,0693

19 2,405 2,406 0,27 0,1064 0,6064 0,5588 0,0476

20 3,649 3,650 0,41 0,1591 0,6591 0,5882 0,0709

21 3,649 3,650 0,41 0,1591 0,6591 0,6176 0,0415

22 4,405 4,406 0,50 0,1915 0,6915 0,6471 0,0444

23 4,445 4,446 0,50 0,1915 0,6915 0,6765 0,0150

No. (Y-Ŷ) (𝐘 − Ŷ) − (𝐘 − Ŷ ) Zi Zt F(Zi) S(Zi) F(Zi) − S(Zi)

24 5,405 5,406 0,61 0,2291 0,7291 0,7059 0,0232

25 6,689 6,690 0,76 0,2764 0,7764 0,7353 0,0411

26 7,649 7,650 0,87 0,3078 0,8078 0,7647 0,0431

27 7,997 7,998 0,91 0,3186 0,8186 0,7941 0,0245

28 8,201 8,202 0,93 0,3238 0,8238 0,8235 0,0003

29 8,465 8,466 0,96 0,3315 0,8315 0,8529 0,0214

30 8,465 8,466 0,96 0,3315 0,8315 0,8824 0,0509

31 8,813 8,814 1,00 0,3413 0,8413 0,9118 0,0705

32 10,813 10,814 1,22 0,3888 0,8888 0,9412 0,0524

33 13,649 13,650 1,55 0,4394 0,9394 0,9706 0,0312

34 15,425 15,426 1,75 0,4599 0,9599 1,0000 0,0401

Dari perhitungan tersebut, didapat hasil Lhitung terbesar = 0,0772. Ltabel untuk n =

34 dengan taraf signifikan 0,05 adalah 0,1519. Lhitung < Ltabel. Dengan demikian

dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.

Lampiran 31

LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN UJI NORMALITAS

REGRESI Ŷ = 𝟑𝟎, 𝟒𝟎𝟑 + 𝟎, 𝟕𝟗𝟔 𝐗

1. Kolom – Ŷ

Data diurutkan dari data yang terkecil sampai yang terbesar.

2. Kolom ( – Ŷ) − ( – Ŷ ) mengikuti kolom – Ŷ.

3. Kolom Zi

Zi = (Y – Ŷ)−(Y – Ŷ )

S =

−18,98

8,834 = −2,15

4. Kolom Zt

Dari kolom Zi kemudian dikonsultasikan ke tabel distribusi Z. Contoh: −2,15;

pada sumbu vertikal cari angka 2,1; lalu pada sumbu horizontal cari kolom

angka 9; diperoleh nilai Zt = 0,4842.

5. Kolom F(zi)

Jika Zi negatif, maka F(Zi) = 0,5 – Zt

Jika Zi positif, maka F (Zi) = 0,5 + Zt

Zi = −2,15 maka F(Zi) = 0,5 −0,4842 = 0,0158

6. Kolom S(zi)

S(Zi) =Nomor Responden

Jumlah Responden=

1

34= 0,0294

7. Kolom |F(Zi) – S(Zi)| = 0,0158 – 0,0294 = 0,0136

8. Kiteria Pengujian

Jika L hitung > L tabel, maka data berdistribusi tidak normal

Jika L hitung < L tabel, maka data berdistribusi normal

9. Kesimpulan

Dari hasil perhitungan diperoleh, Lhitung terbesar adalah 0,0772. Sedangkan,

Ltabel untuk n = 34 dengan taraf signifikan 0,05 adalah 0,1519 sehingga Lhitung

(0,0772) < Ltabel (0,1519). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data

berdistribusi normal.

Lampiran 32

PERHITUNGAN UJI HOMOGENITAS

Diketahui Variabel X:

∑ = 3719

∑ = 408225

n = 34

Diketahui Variabel Y:

∑ = 3994

∑ = 472660

n = 34

𝐒𝐱𝟐 = √𝐧∑𝐗𝟐− (∑𝐗)𝟐

𝐧(𝐧−𝟏)

= √(34×408 5)−(3719)2

34(34−1)

= √13879650−13830961

11

= √43,395 = 6,587

𝐒𝐲𝟐 = √𝐧∑𝐘𝟐− (∑𝐘)𝟐

𝐧(𝐧−𝟏)

= √(34×47 660)−(3994)2

34(34−1)

= √16070440−1595 036

11

= √105,529 = 10,273

𝐅𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 = 𝐒𝐛𝐞𝐬𝐚𝐫𝐒𝐤𝐞𝐜𝐢𝐥

= 10,273

6,587 = 1,559

Dari penghitungan diatas diperoleh Fhitung 1,559 sedangkan, dari daftar distribusi F

dengan dengan dk-1 = 34-1 = 33, df-1 = 34-1 = 33, dan α = 0.05 adalah Ftabel

(0,05;33;33) = 1,7878. Tampak bahwa Fhitung (1,559) < Ftabel (1,7878). Hal ini

berarti data variabel X dan variabel Y adalah Homogen.

http://www.statistikian.com/2012/07/f-tabel-dalam-excel.html

Lampiran 33

PERHITUNGAN UJI KEBERARTIAN REGRESI

1. Mencari Jumlah Kuadrat Total JK (T).

JK (T) = ΣY = 472660

2. Mencari jumlah kuadrat regresi a JK (a).

JK (a) = (ΣY)2

n =

39942

34 =

1595 036

34 = 469177,53

3. Mencari jumlah kuadrat regresi b JK (b/a) (lihat lampiran 25).

JK (b/a) = b (Σxy) = 0,796 (1139,882) = 907,35

4. Mencari jumlah kuadrat residu JK(S).

JK(S) = JK (T) - JK(a) - JK (b/a)

= 472660 - 469177,53 - 907,35

= 2575,12

5. Mencari derajat kebebasan.

dk (T) = N = 34

dk (a) = 1

dk (b/a) = 1

dk (S) = n - 2 = 34 - 2 = 32

6. Mencari rata-rata jumlah kuadrat

RJK (b/a) = JK(b/a)

dk (b/a) =

907,35

1 = 907,35

RJK (S) = JK((S)

dk (S) =

575,1

3 = 80,47

7. Kriteria Pengujian

Tolak Ho jika Fhitung > Ftabel maka regresi berarti

Terima Ho jika Fhitung < Ftabel maka regresi tidak berarti

8. Pengujian

Fhitung = RJK (b/a)

RJK res =

907,35

80,47 = 11,275

9. Kesimpulan

Berdasarkan perhitungan Fhitung = 11,275 sedangkan taraf signifikan 0,05, pada

tabel distribusi F dengan menggunakan dk pembilang 1 dan dk penyebut n - 2

= 34 - 2 = 32 di hasilkan Ftabel sebesar 4,149. Sehingga Fhitung (11,275) > Ftabel

(4,149), maka tolak Ho dan regresi berarti.

Lampiran 34

TABEL PERHITUNGAN UJI KELINIERAN REGRESI

No. K N X Y Y2 XY ΣY2 ΣY (ΣY)2 (ΣY)2/nk {ΣY2 -

(ΣY)2/nk}

1 I 1 100 118 13924 11800

2 II 1 101 119 14161 12019

3 III 3 102 114 12996 11628 40141 347 120409 40136,33 4,67

4 102 116 13456 11832

5 102 117 13689 11934

6 IV 3 103 98 9604 10094 31865 309 95481 31827 38

7 103 106 11236 10918

8 103 105 11025 10815

9 V 3 104 97 9409 10088 39669 343 117649 39216,33 452,67

10 104 124 15376 12896

11 104 122 14884 12688

12 VI 1 105 95 9025 9975

13 VII 2 106 114 12996 12084 25540 226 51076 25538 2

14 106 112 12544 11872

15 VIII 2 107 104 10816 11128 27977 235 55225 27612,5 365

16 107 131 17161 14017

17 IX 2 108 118 13924 12744

18 108 116 13456 12528

19 X 1 109 113 12769 12317

20 XI 2 111 121 14641 13431 26305 229 52441 26220,5 85

21 111 108 11664 11988

22 XII 1 112 124 15376 13888

23 XIII 4 113 134 17956 15142 65092 510 260100 65025 67

24 113 128 16384 14464

25 113 124 15376 14012

No. K N X Y Y2 XY ΣY2 ΣY (ΣY)2 (ΣY)2/nk {ΣY2 -

(ΣY)2/nk}

26 113 124 15376 14012

27 XIV 2 115 123 15129 14145 29053 241 58081 29040,5 13

28 115 118 13924 13570

29 XV 1 116 115 13225 13340

30 XVI 2 117 132 17424 15444 34848 264 69696 34848 0

31 117 132 17424 15444

32 XVII 3 123 135 18225 16605 46310 372 138384 46128 182

33 123 119 14161 14637

34 123 118 13924 14514

∑ 17 34 3719 3994 472660 438013 1207,83

Lampiran 35

PERHITUNGAN UJI KELINIERAN REGRESI

1. Mencari Jumlah Kuadrat Kekeliruan JK (G)

JK (G) = ∑{ −(∑Y)2

Nk} = 1207,83

2. Mencari Jumlah Kuadrat Tuna Cocok JK (TC)

JK (TC) = JK (S) – JK (G)

= 2575,12 – 1207,83

= 1367,29

3. Mencari Derajat Kebebasan

K = 17

dk(TC) = k – 2 = 17 – 2 = 15

dk(G) = n – k = 34 – 17 = 17

4. Mencari Rata-rata Jumlah Kuadrat

RJK(TC) = 1367, 9

15 = 91,15

RJK(G) =1 07,83

17 = 71,05

5. Kriteria Pengujian

Tolak Ho jika Fhitung > Ftabel, maka regresi tidak linear

Terima Ho jika Fhitung < Ftabel, maka regresi linear

6. Pengujian

Fhitung = RJK(TC)

RJK(G) =

91,15

71,05 = 1,283

7. Kesimpulan

Berdasarkan hasil perhitungan Fhitung = 1,283 dan Ftabel (0,05;15;17) = 2,308.

Sehingga Fhitung (1,283) < Ftabel (2,308) maka dapat disimpulkan bahwa model

persamaan tersebut adalah linear.

Lampiran 36

TABEL ANAVA UNTUK UJI KEBERARTIAN

DAN UJI KELINEARAN REGRESI

Sumber


Total (T) N ∑ - - -

Regresi

(a) 1

(∑ )

N - - -

Regresi

(b a⁄ ) 1 b. ∑ xy

JK(b a⁄ )

dk(b a⁄ ) RJK (b a⁄ )

RJK (b a⁄ )

F (1, 𝛼)(1, n − 2)

𝐅𝐡 > 𝐅𝐭 Regresi sangat

signifikan

Residu

(S) N− 2 JK(T) −JK(a) − JK(b a⁄ )

JK(S)

dk(S) - -

Tuna

Cocok

(TN)

k − 2 JK(S) −JK(G) JK(TC)

dk(TC)

RJK(TC)

RJK(TC)

F (1, −𝛼)(k −2, n − k)

𝐅𝐡 < 𝐅𝐭 Regresi

berbentuk linear Galat (G) N − k ∑{ −(∑ )

Nk}

JK(G)

dk(G)

Sumber


Total (T) 34 472660 - - -

Regresi

(a) 1 469177,53 - - -

Regresi

(b a⁄ ) 1 907,35 907,35 11,275 4,149

Residu

(S) 32 2575,12 80,47 - -

Tuna

Cocok

(TN)

15 1367,29 91,15 1,283 2,308

Galat (G) 17 1207,83 71,05

Kesimpulan:

1) Persamaan Regresi Berarti (Signifikan) karena

𝐅𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 (𝟏𝟏, 𝟐𝟕𝟓) > 𝐅𝐭𝐚𝐛𝐞𝐥(𝟒, 𝟏𝟒𝟗).

2) Persamaan Regresi Linier karena

𝐅𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠(𝟏, 𝟐𝟑𝟖) < 𝐅𝐭𝐚𝐛𝐞𝐥 (𝟐, 𝟑𝟎𝟖).

Lampiran 37

PERHITUNGAN KOEFISIEN KORELASI PRODUCT MOMENT

Diketahui:

N = 34

∑X = 3719

∑Y = 3994

∑X2 = 408225

∑Y2 = 472660

∑XY = 438013



√{N∑X2−(∑X)2} {N∑Y

2−(∑Y)2}

= 34(438013)− (3719)(3994)

√{34(408 5)−( 3719)2}{34(47 660)−(3994)2}

= 1489 44 −14853686

√(13879650−13830961)(16070440−1595 036)

= 38756

√(48689)(118404)

= 38756

759 7,415

= 0,5104

Kesimpulan:

Pada perhitungan r product moment di atas diperoleh rhitung = 0,5104. Sedangkan

rtabel n = 34 adalah 0,339, maka rhitung (0,5104) > rtabel (0,339). Dengan demikian

dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara variabel X terhadap

variabel Y.

Lampiran 38

PERHITUNGAN UJI SIGNIFIKANSI

KOEFISIEN KORELASI PRODUCT MOMENT (Uji t)

𝐭𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 =𝐫√𝐧 − 𝟐

√𝟏 − (𝐫)𝟐=

0,5104√34 − 2

√1 − (0,5104) =0,5104 (5,657)

0,86=2,887

0,86= 3,357

Kriteria pengujian:

Ho ditolak jika thitung > ttabel, maka terdapat hubungan yang signifikan.

Ho diterima jika thitung < ttabel, maka tidak terdapat hubungan yang signifikan.

Kesimpulan:

ttabel pada taraf signifikansi 0,05 dengan dk (n – 2) = (34 – 2) = 32 sebesar 1,694.

Berdasarkan hasil pengujian, thitung (3,357) > ttabel (1,694). Dengan demikian Ho

ditolak dan terdapat hubungan yang signifikan.

Lampiran 39

PERHITUNGAN KOEFISIEN DETERMINASI

Untuk mengetahui besarnya variabel Y yang ditentukan oleh variabel X dilakukan

perhitungan koefisien determinasi dengan rumus sebagai berikut:

𝐫𝟐 =𝐛 {𝐧 . ∑𝐗𝐘 − (∑𝐗){∑𝐘}}

𝐧 . ∑ 𝐘𝟐 − (∑𝐘)𝟐

=0,796 {34(438013) − (3719)(3994)}

34(472660) − (3994)

=0,796 {38756}

118404= 𝟎, 𝟐𝟔𝟎𝟓

Jika koefisien determinasi dipersentasekan, maka hasilnya:

0,2605 × 100 = 𝟐𝟔, 𝟎𝟓 %

Interpretasi berdasarkan analisis data tersebut adalah, variabel Y (Motivasi

Mahasiswa Dalam Penulisan Skripsi) dipengaruhi oleh variabel X (Persepsi

Mahasiswa Tentang Standar Kinerja Dosen) sebesar 26,05 %.

RIWAYAT HIDUP

Mamay Gumelar dilahirkan di Jakarta pada tanggal

26 Oktober 1993. Penulis bertempat tinggal di daerah

Kota Bambu Utara, Kecamatan Palmerah, Kota

Jakarta Barat. Merupakan anak pertama dari tiga

bersaudara, dari pasangan Bapak Bambang Mulyana

dan Ibu Gemi. Penulis memiliki dua saudara

perempuan yang bernama Roro Inten Khotimah dan

Thasyia Ramadhana. Penulis telah menyelesaikan

pendidikan formalnya di SDN Ks Tubun 05 Pagi

Jakarta pada tahun 1998-2004, SMPN 88

Kemanggisan Jakarta pada tahun 2004-2007, SMAN 35 Karet Tengsin Jakarta pada

tahun 2007-2010, pada tahun 2010 penulis pernah lulus SIMAK-UI Program

Vokasi Administrasi Perpajakan, kemudian melanjutkan pendidikan ke Perguruan

Tinggi di Universitas Negeri Jakarta, jurusan Pendidikan IPS pada tahun 2012-2016

melalui jalur SNMPTN tulis. Penulis pernah bekerja di PT. Capricorn Design

dengan tanggung jawab sebagai Administrasi Umum, PT. Truly Health Group

dengan tanggung jawab sebagai Staff Akunting, dan PT. Texmura dengan tanggung

jawab sebagai Surveyor. Penulis pernah mengajar PKM di SMPN 8 Jakarta pada

bulan September 2015-November 2015. Selain itu penulis juga aktif dalam kegiatan

mengajar privat persiapan UN SMP dan UN SMA di Jakarta untuk mata pelajaran

Matematika SMP-SMA Program IPS, Ekonomi, dan Akuntansi Dasar. Jika terdapat

saran terhadap skripsi ini, dapat ditujukan ke alamat email pribadi penulis

([email protected] atau [email protected]).

mailto:[email protected]

hubungan antara persepsi mahasiswa tentang …repository.unj.ac.id/2572/4/skripsi (mamay...

Documents