hubungan antara disposisi matematis dengan …

12
Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi… Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online) 35 HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIKA SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) Yesi Ismawati 1) , Diana Intan Ramadhani 2) , Reny Jamaliyah 3) , Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat 4) , Ibrahim 5), dan Fina Hanifa 6) 1) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected] 2) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected] 3) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected] 4) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected] 5) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected] 6) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected] ABSTRAK Kemampuan representasi matematis menjadi kemampuan penting yang harus dimiliki siswa SMK untuk membantu proses berpikir dalam penyelesaian masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara disposisi matematis dengan kemampuan representasi matematika siswa kelas X di salah satu SMK daerah Yogyakarta pada materi barisan dan deret aritmatika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan teknik korelasional. Sampel penelitian berjumlah 43 siswa kelas X. Teknik pengambilan data menggunakan instrumen tes berupa soal uraian dan instrumen non tes angket disposisi matematis yang sudah di uji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi antara variabel disposisi matematis dengan kemampuan representasi yang didapat sangat rendah yaitu 0,13 dan nilai signifikansi = 0,48 > 0,05 dari hasil uji korelasi SPSS, artinya tidak terdapat hubungan yang signifikan antara disposisi matematis dengan kemampuan representasi matematika siswa. Hal ini dikarenakan terdapat variabel lain yang lebih berpengaruh terutama di masa pandemi. Kata Kunci: disposisi matematis, hubungan, kemampuan representasi . CORRELATION BETWEEN MATHEMATICAL DISPOSITION WITH MATHEMATICAL REPRESENTATION SKILLS OF FIRST GRADE IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL ABSTRACT Mathematical representation skill becomes an important skill that vocational high school student’s must have in order to help the process of thinking and to find the problem solving. This research is aimed to know the correlations between mathematic disposition and mathematical representation of the first grade students at a vocational high school of Yogyakarta on arithmetic sequence and serials material. The method used survey method by correlational techniques. A Sample of this research consist of 43 students of first grade. Data collection techniques used test instruments consist of form description and non-test instrument by questionnaire of mathematic disposition that had been tested for validity and reliability. Data analysis used product moment correlation test. The result of this research showed that the correlation between mathematic disposition and mathematical representation on the very low condition, namely 0,13 and the signification has 0,48 > 0,05 which

Upload: others

Post on 20-Nov-2021

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

35

HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIKA SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

(SMK)

Yesi Ismawati1), Diana Intan Ramadhani2), Reny Jamaliyah3), Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat4), Ibrahim5), dan Fina Hanifa6)

1)Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

2)Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

3)Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

4)Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

5)Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

6)Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

ABSTRAK

Kemampuan representasi matematis menjadi kemampuan penting yang harus dimiliki siswa SMK untuk membantu proses berpikir dalam penyelesaian masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara disposisi matematis dengan kemampuan representasi matematika siswa kelas X di salah satu SMK daerah Yogyakarta pada materi barisan dan deret aritmatika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan teknik korelasional. Sampel penelitian berjumlah 43 siswa kelas X. Teknik pengambilan data menggunakan instrumen tes berupa soal uraian dan instrumen non tes angket disposisi matematis yang sudah di uji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi antara variabel disposisi matematis dengan kemampuan representasi yang didapat sangat rendah yaitu 0,13 dan nilai signifikansi = 0,48 > 0,05 dari hasil uji korelasi SPSS, artinya tidak terdapat hubungan yang signifikan antara disposisi matematis dengan kemampuan representasi matematika siswa. Hal ini dikarenakan terdapat variabel lain yang lebih berpengaruh terutama di masa pandemi. Kata Kunci: disposisi matematis, hubungan, kemampuan representasi.

CORRELATION BETWEEN MATHEMATICAL DISPOSITION WITH MATHEMATICAL REPRESENTATION SKILLS OF FIRST GRADE IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL

ABSTRACT

Mathematical representation skill becomes an important skill that vocational high school student’s must have in order to help the process of thinking and to find the problem solving. This research is aimed to know the correlations between mathematic disposition and mathematical representation of the first grade students at a vocational high school of Yogyakarta on arithmetic sequence and serials material. The method used survey method by correlational techniques. A Sample of this research consist of 43 students of first grade. Data collection techniques used test instruments consist of form description and non-test instrument by questionnaire of mathematic disposition that had been tested for validity and reliability. Data analysis used product moment correlation test. The result of this research showed that the correlation between mathematic disposition and mathematical representation on the very low condition, namely 0,13 and the signification has 0,48 > 0,05 which

Page 2: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

36

mean it doesn’t have the correlation between mathematic disposition and mathematical representation of students. It’s because there are others factors that more fluential, especially during this pandemic Keywords: mathematical disposition, correlation, representation skills.

PENDAHULUAN

Matematika adalah ilmu universal yang

harus dipelajari sedari sekolah dasar hingga

perguruan tinggi. Matematika merupakan mata

pelajaran yang penting untuk dipelajari karena

dapat meningkatkan cara berpikir kritis, logis,

analitis, dan kreatif. Dalam belajar matematika,

guru harus merancang pembelajaran

sedemikian rupa agar siswa dapat memenuhi

tujuan-tujuan pembelajaran. Tentunya dalam

menyusun tujuan pembelajaran matematika,

guru mempertimbangkan aspek-aspek

kemampuan siswa agar siswa dapat

memaksimalkan potensi yang dimiliki. Namun,

pada kenyataan tidak semua siswa mampu

mencapai hal tersebut salah satunya

dikarenakan masih kurangnya pemahaman

siswa terhadap matematika.

Menurut NCTM (National Council of

Teachers of Mathematics) (2000, dikutip dalam

Bagus, 2018), terdapat lima standar proses

kemampuan matematis (daya matematika)

yang perlu dikuasai siswa selama proses

pembelajaran matematika, yaitu kemampuan

pemecahan masalah (problem solving),

kemampuan komunikasi (communication),

kemampuan koneksi (connection), kemampuan

penalaran (reasoning), dan kemampuan

representasi (representation). Salah satu aspek

yang harus dikuasai siswa untuk mendorong

keberhasilan dalam memecahkan masalah

adalah kemampuan representasi. Kemampuan

tersebut merupakan sebuah kemampuan yang

dijadikan pondasi atau dasar dalam

pembelajaran matematika.

Menurut Lestari dan Yudhanegara

(2014, dikutip dalam Rahmadian dkk., 2019),

kemampuan representasi matematis adalah

kemampuan menyajikan kembali notasi,

simbol, tabel, gambar, grafik, diagram,

persamaan atau ekspresi matematis lainnya ke

dalam bentuk lain. Sedangkan menurut Cai,

Lane, dan Jakabscin, representasi merupakan

sebuah cara untuk mengkomunikasikan

jawaban atau ide matematik seseorang yang

bersangkutan untuk menyelesaikan

permasalahan matematika (Komala & Afrida,

2020). Sehingga dapat disimpulkan bahwa

kemampuan representasi adalah sebuah

kemampuan seseorang dalam

mengekspresikan gagasan matematika ke

dalam bentuk lain sebagai cara untuk

menyelesaikan suatu permasalahan

Page 3: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

37

matematika. Dalam pembelajaran matematika,

mestinya siswa perlu mempunyai kemampuan

representasi matematika yang baik. Selain

agar siswa dapat mengkomunikasikan apa

yang dipelajarinya, siswa juga mendapatkan

pembelajaran matematika yang bermakna.

Adanya tujuan matematika lebih

bermakna, diharapkan siswa mendapatkan

dampak kognitif yang positif dalam

bermatematika seperti lebih percaya diri dalam

mengkomunikasikan suatu materi, dan memiliki

rasa tertarik atau ingin tahu yang lebih

terhadap matematika. Istilah untuk sikap

tersebut dinamakan dengan disposisi

matematis. Menurut Sumarmo, mathematical

disposition is desire, awareness, tendency, and

strong dedication to think and do things

mathematically in a way that is positive

(Hutajulu dkk., 2019). Disposisi matematis

adalah sudut pandang siswa dalam

memandang dan menyelesaikan masalah,

apakah percaya diri, tekun, berminat, dan

berpikir fleksibel untuk mengeksplorasi

berbagai alternatif penyelesaian masalah

(Trisnowali, 2015).

Kemampuan representasi menjadi salah

satu kemampuan yang harus ada dalam

pembelajaran matematika, karena kemampuan

tersebut dapat membantu siswa dalam

membangun konsep dan memunculkan ide

matematis serta mengembangkan ide untuk

memecahkan suatu permasalahan (Sutrisno

dkk., 2019). Di samping segi ketrampilan,

siswa SMK perlu dituntut untuk lebih kreatif

dalam mengembangkan ide serta cara berpikir

matematisnya agar mampu menyelesaikan

permasalahan yang akan dihadapi dalam dunia

kerja. Namun permasalahannya, sebagian dari

siswa menganggap bahwa matematika ialah

hal yang abstrak dan sulit untuk dimengerti.

Siswa cenderung tidak ingin tahu dan tidak

ingin mencoba untuk bermatematika. Hal ini

mengakibatkan sikap kognitif disposisi

matematis yang dimiliki siswa menjadi rendah.

Apabila siswa memiliki disposisi matematis

yang rendah maka siswa akan mempunyai

kemampuan representasi matematis yang

rendah pula. Seperti yang disampaikan oleh

Kilpatrick, Swafford, dan Findel bahwa

“Disposisi matematis siswa merupakan faktor

utama dalam menentukan kesuksesan

pendidikan siswa” (Maemanah & Winarso,

2019). Namun, berbeda dengan pendapat

Carr, disposisi bukanlah hal yang sama dengan

pengetahuan dan keterampilan, tetapi

pengetahuan dan keterampilan dapat

memunculkan disposisi (Erawati, 2019). Selain

itu, Carr juga berpendapat bahwa siswa yang

paham dengan konsep secara mendalam

belum tentu merasakan kenyamanan saat

Page 4: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

38

belajar. Sehingga dari uraian tersebut

menandakan bahwa siswa yang memiliki

disposisi matematika yang tinggi belum tentu

memiliki kemampuan matematis yang tinggi

termasuk kemampuan representasi matematis,

begitu juga sebaliknya. Perlu diketahui bahwa

disposisi matematika erat hubungannya

dengan sikap siswa

Kemampuan representasi siswa banyak

dipengaruhi oleh banyak faktor. Seperti dalam

penelitian sebelumnya oleh Deviana dan I Nym

Bagus P, ditemukan bahwa penerapan model

pembelajaran juga berpengaruh positif

terhadap kemampuan representasi siswa

(Deviana & Pramartha, 2020). Selain itu

pendekatan yang digunakan dalam

pembelajaran juga mempengaruhi kemampuan

representasi (Atsnan dkk., 2018). Bahkan

dampak pandemi Covid-19 dengan

diberlakukannya pembelajaran online juga ikut

berpengaruh terhadap keberhasilan belajar

matematika. Dari hal tersebut, menunjukkan

bahwa disposisi matematika bukan menjadi

faktor utama keberhasilan dalam belajar

matematika. Oleh karena itu, penelitian ini

dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya

hubungan antara disposisi matematis dengan

kemampuan representasi matematika siswa

kelas X di salah satu SMK negeri di Sleman

Yogyakarta.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan metode

penelitian kuantitatif jenis penelitian survei

dengan teknik korelasional. Metode penelitian

kuantitatif dapat diartikan sebagai metode

penelitian yang berlandaskan pada positivisme,

digunakan untuk meneliti populasi atau suatu

sampel tertentu, pengumpulan data

menggunakan instrumen penelitian, analisis

data bersifat kuantitatif atau statistik yang

bertujuan menguji hipotesis yang ditetapkan

(Sugiyono, 2018). Penelitian korelasional

menggambarkan sebuah pendekatan dalam

penelitian yang bertujuan pada penaksiran

kovariasi antara variabel-variabel yang diukur

dengan tanpa adanya perlakuan dari peneliti

(Emzir, 2019).

Pengambilan sampel penelitian

menggunakan teknik simple random sampling

yang merupakan teknik paling sederhana dalam

pengambilan sampel secara acak. Sampel

penelitian adalah siswa kelas X di salah satu

SMK negeri daerah Sleman Yogyakarta.

Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu

variabel kognitif berupa kemampuan

representasi matematik dan variabel afektif

berupa disposisi matematika. Teknik

pengumpulan data menggunakan instrumen

berupa tes uraian kemampuan representasi

matematika dan angket kemampuan disposisi

Page 5: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

39

matematis. Tes uraian yang digunakan diadopsi

dari penelitian Risca Dian Pratiwi tahun 2017

dan sudah dinyatakan valid untuk digunakan

dalam penelitian terkait analisis kemampuan

representasi matematis (Pratiwi, 2017).

Instrumen ini terdiri atas 5 soal yang dapat

mengukur tiga aspek representasi matematis

yaitu aspek visual/gambar, persamaan, dan teks

tertulis. Angket disposisi matematika terdapat 41

poin pertanyaan dengan jawaban berbentuk

skala likert rentang 1 sampai 4. Pertanyaan

dilengkapi dengan empat pilihan jawaban, yaitu

SS (Sangat Setuju), S (Setuju), TS (Tidak

Setuju), dan STS (Sangat Tidak Setuju).

Penelitian ini dilakukan secara online dengan

menggunakan google form untuk

mengumpulkan jawaban responden, baik tes

dan juga angket. Teknik analisis data

menggunakan statistik deskriptif dan statistik

inferensial berupa uji normalitas dan uji linearitas

sebagai syarat untuk melakukan analisis

korelasi. Proses perhitungan dibantu

menggunakan program Microsoft Excel dan

SPSS versi 25. Untuk mengetahui tingkat

hubungan disposisi matematika dengan

kemampuan representasi, peneliti menggunakan

pedoman interpretasi koefisien korelasi

(Kurniawan & Kadarisma, 2020) :

Tabel 1. Pedoman Interpretasi Koefisien

Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat rendah

0,20 – 0,399 Rendah

0,40 9 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

0,80 – 1,000 Sangat kuat

HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilakukan dengan cara

mengambil data terkait disposisi matematika

siswa melalui angket disposisi matematika yang

sudah sudah tervalidasi dan digunakan dalam

penelitian Nyayu Husnul Chotimah tahun 2014.

Angket terdiri dari 41 poin pertanyaan terkait

disposisi matematika, yang meliputi beberapa

indikator menurut NCTM, yaitu: (1) kepercayaan

diri, (2) fleksibilitas, (3) bertekad kuat, (4)

ketertarikan, keingintahuan, dan kemampuan

matematika, (5) kecenderungan memonitor dan

refleksi diri, (6) nilai keaplikatifan matematika,

dan (7) apresiasi peran matematika (Chotimah,

2014). Angket dibuat berdasarkan pedoman

skor skala likert 1-4 dengan pilihan jawaban

sangat setuju (SS), setuju (S), tidak setuju (TS)

dan sangat tidak setuju (STS). Selanjutnya data

jawaban siswa diolah dan diubah menjadi

bentuk nilai skala 1-100.

Page 6: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

40

Pengambilan data terkait kemampuan

representasi matematis siswa menggunakan

soal berbasis tes uraian yang sudah valid dan

juga sudah disetujui oleh guru matematika yang

mengampu kelas X di SMK tempat penilitian ini

dilakukan. Terdapat dua jenis representasi, yaitu

eksternal (real world) dan representasi internal

(mind) (Amaliyah AR & Mahmud, 2018).

Representasi internal berkaitan dengan proses

berpikir ide matematis yang ada dalam

pemikiran seseorang, kemudian diwujudkan

dalam bentuk gambar, tulisan, atau perkataan.

Perwujudan tersebut dapat dikatakan sebagai

representasi eksternal. Sedangkan menurut

Mudazkir, kemampuan representasi matematis

terdapat 3 aspek, yaitu (1) aspek visual berupa

gambar, diagram, grafik, atau tabel; (2)

persamaan atau ekspresi matematika; (3) kata-

kata atau teks tertulis (Pratiwi, 2017). Jumlah

soal yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sebanyak 5 nomor soal yang memuat ketiga

aspek tersebut dan berkaitan dengan materi

barisan dan deret aritmetika. Skor yang didapat

kemudian diolah menjadi skor kemampuan

matematis siswa dengan skala 1-100.

Berdasarkan hasil yang didapatkan dari

sampel yang diambil secara acak berjumlah 43

siswa kelas X di salah satu SMK Negeri di

Sleman, dapat disajikan data statistik deskriptif

hasil disposisi matematika dan kemampuan

representasi matematis siswa pada tabel 2. Nilai

yang digunakan berada pada interval 0 – 100.

Data persentase siswa pada masing-masing

variabel dapat dilihat pada tabel 3 dan tabel 4.

Tabel 2. Data Statistik Deskriptif

Jenis Data Disposisi

Matematika

Kemampuan

Representasi

Rata-Rata 72.767 61.705

Nilai

Tertinggi 86 87

Nilai

Terendah 55 44

Tabel 3. Kategorisasi Kemampuan Representasi

Rentang Skor Kriteria Banyak

Siswa

80 ≤ x ≤ 100 Baik Sekali 3

66 ≤ x < 80 Baik 12

56 ≤ x < 66 Cukup 15

40 ≤ x < 55 Kurang 13

0 ≤ x < 40 Kurang Sekali 0

Tabel 4. Kategorisasi Tingkat Disposisi

Matematika

Rentang Skor Kriteria Banyak

Siswa

75 ≤ x ≤ 100 Tinggi 15

50 ≤ x < 75 Sedang 28

25 ≤ x < 50 Kurang 0

0 ≤ x < 25 Rendah 0

Page 7: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

41

Tabel 2 memperlihatkan bahwa nilai rata-

rata tingkat disposisi matematis lebih besar

dibandingkan rata-rata kemampuan

representasi. Dari tabel 3 dan 4, dapat diketahui

bahwa sebagian besar siswa mempunyai tingkat

disposisi matematis sedang, dan sebagian besar

kemampuan representasi matematika siswa ada

dalam kategori cukup. Hal tersebut dapat

menunjukkan bahwa tingginya tingkat disposisi

matematis siswa tidak selalu membuat

kemampuan representasi siswa menjadi tinggi.

Setelah analisis deskriptif selesai,

selanjutnya dilakukan uji statistik inferensial

terkait distribusi normal dan linearitas kedua

variabel sebagai syarat untuk dilakukan suatu

analisis korelasi. Taraf signifikansi yang

digunakan adalah alpha = 5% atau 0,05. Data

akan berdistribusi normal jika memiliki nilai

signifikansi (asymp. Sig. (2 tailed)) > 0,05 dan

tidak berdistribusi normal jika nilai signifikansi <

0,05.

Tabel 5. Output Uji Normalitas One-Sample

Kolmogorov-Smirnov

Disposisi

Matematis

Kemampuan

Representasi

Kolmogorov-

Smirnov Z .670 1.014

Asymp. Sig.

(2-tailed) .761 .255

Pada tabel 5 dapat dilihat hasil uji

normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan

menggunakan program SPSS versi 25. Hasil

yang didapatkan adalah nilai signifikansi dari

kedua variabel tersebut lebih dari alpha = 0,05,

artinya sebaran data dari kedua variabel

tersebut masing-masing berdistribusi normal.

Selanjutnya mengenai uji linearitas dasar yang

bertujuan untuk mengetahui apakah dua

variable memiliki hubungan yang linear atau

tidak, pengambilan keputusan berdasarkan

dengan membandingkan nilai Deviation from

Linearity Sig. dengan nilai alpha 0,05. Jika nilai

signifikansi linearity < 0,05 maka dinyatakan

hubungan tidak linear dan jika nilai signifikansi >

0,05 maka kedua variabel memiliki hubungan

yang linear.

Page 8: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

Volume 4 Nomor 1, Maret 2021, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

42

Tabel 6. Output Uji Linearitas ANOVA

Sum Of

Squares

Df Mean

Square

F Sig.

Representasi

* Disposisi

Between

Groups

(Combined) 2904.144 20 145.207 1.421 0.211

Linearity 86.483 1 86.483 0.846 0.368

Deviation

From

Linearity

2817.662 19 148.298 1.451 0.200

Within Groups 2248.042 22 102.184

Total 5152.186 42

Melihat dari tabel 6 didapatkan nilai Sig.

adalah 0,200, sehingga nilai Sig. lebih besar dari

alpha = 0,05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa

terdapat hubungan linear antara variabel

disposisi matematis dengan kemampuan

representasi matematika siswa. Uji prasyarat

normalitas dan linearitas data sudah terpenuhi,

kemudian dilakukan analisis korelasi antara dua

variabel untuk kemudian dilakukan pengujian

hipotesis, yaitu H0 dan H1. H0 (Hipotesis nol)

menyatakan tidak terdapat hubungan positif dan

signifikan antara variabel disposisi matematis

dengan kemampuan representasi, dan H1

(hipotesis alternatif) menyatakan kebalikan dari

H0 artinya terdapat hubungan positif dan

signifikan antara dua variabel. Analisis korelasi

yang digunakan adalah korelasi bivariate

Pearson. Koefisien korelasi memiliki nilai paling

kecil -1 dan paling besar adalah 1. Tabel 7.

Menunjukkan nilai keluaran uji korelasi dengan

menggunakan software SPSS.

Tabel 7. Output uji correlation bivariateCorrelations

Correlations

Disposisi Representasi

Disposisi Pearson correlation 1 0.130

Sig. (2-tailed) 0.408

N 43 43

Representasi Pearson correlation 0.130 1

Sig. (2-tailed) 0.408

N 43 43

Page 9: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

43

Volume 4 Nomor 1, Maret 2020, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

Hasil di atas menunjukkan bahwa besaran

koefisien korelasi atau hubungan positif antara

variabel disposisi matematis dengan

kemampuan matematika siswa sebesar 0,130

sehingga termasuk dalam kategori sangat

rendah yaitu berada pada tingkat korelasi yang

sangat rendah. Selanjutnya untuk koefisien

determinasi atau sumbangan kontribusi (r2)

variabel disposisi matematis terhadap

kemampuan representasi matematika sebesar

yaitu 1,69 %. Artinya pengaruh tingkat disposisi

matematika terhadap kemampuan representasi

matematika siswa sebesar 1,69 % dan 98,31%

dipengaruhi oleh variabel lain.

Kemudian dilakukan uji hipotesis apakah

terdapat hubungan positif yang signifikan antara

variabel disposisi matematis dengan variabel

representasi matematika. Dasar pengambilan

keputusan yang digunakan yaitu jika nilai sig.

output < 0,05 maka tolak H0 dan jika nilai sig.

output > 0,05 maka H0 diterima. Dari tabel 6

didapatkan nilai sig. = 0,408 > 0,05 maka H0

diterima, artinya tidak terdapat hubungan yang

signifikan antara tingkat disposisi matematika

dengan kemampuan representasi matematis

siswa. Hal ini berarti bahwa siswa yang memilki

disposisi matematika yang tinggi belum tentu

kemampuan representasi yang baik, begitu juga

sebaliknya. Dapat dilihat dari banyaknya siswa

yang memiliki disposisi matematika sedang

tinggi yaitu 35%, namun hanya 7% siswa yang

memiliki kemampuan representasi tinggi,

bahkan 100% siswa memilki disposisi

matematika tingkat sedang sampai tinggi,

namun dilihat dari tingkat kemampuan

representasi sebanyak 65% masih berada di

tingkat cukup ke bawah. Sejalan dengan

penelitian yang dilakukan Christina Novi Wijaya

tahun 2016 yang menunjukkan bahwa tidak

terdapat hubungan antara disposisi matematika

terhadap hasil belajar matematika siswa

(Wijaya, 2016). Begitu juga dengan penelitian Ni

Ketut Erawati dengan didapatkan hasil bahwa

tingkat disposisi matematika siswa tidak

mempengaruhi kemampuan pembuktian

matematika (Erawati, 2019). Selain itu penelitian

oleh Rosanti dkk. memperoleh hasil yang sama

yaitu tidak adanya hubungan antara disposisi

matematika dengan kemampuan representasi

(Rosanti dkk., n.d.). Dari penelitian ini kontribusi

disposisi matematika terhadap kemampuan

representasi hanya 1,69%. Sehingga dengan

begitu, disposisi matematika bukanlah hal yang

berpengaruh besar terhadap kemampuan

representasi, mengingat bahwa disposisi

matematika berkaitan dengan sikap sedangkan

kemampuan representasi lebih kepada

keterampilan siswa yang tidak cukup dengan

sikap positif saja tetapi sangat dipengaruhi

pemahaman dasar konsep, banyaknya latihan

Page 10: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

44

Volume 4 Nomor 1, Maret 2020, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

dan model pembelajaran. Berbagai faktor lain

seperti gaya belajar, cara mengajar, pendekatan

dan metode belajar dalam situasi pembelajaran

online saat ini sepertinya lebih mempengaruhi

tingkat kemampuan representasi matematis

siswa.

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dan

pembahasan, dapat disimpulkan bahwa

terdapat hubungan korelasi sebesar 0,130

antara variabel disposisi matematis dengan

kemampuan representasi. Hasil tersebut

menunjukkan bahwa tingkat hubungan positif

kedua variabel sangat rendah. Menurut hasil

perhitungan statistik, kontribusi disposisi

matematis terhadap kemampuan representasi

sebesar 1,69 %. Namun, setelah dilakukan uji

hipotesis statistik didapat nilai signifikansi

0,408 lebih besar daripada tingkat signifikansi

yang digunakan yaitu 0,05. Artinya tidak

terdapat hubungan yang signifikan antara

variabel disposisi matematis dan kemampuan

representasi matematis siswa. Hasil penelitian

ini menunjukkan bahwa sikap positif siswa

terhadap matematika tidak selalu membuat

hasil belajar matematika khususnya

kemampuan representasi menjadi lebih baik.

Banyak faktor lain yang lebih berpengaruh,

bisa dengan model, pendekatan dan metode

pembelajaran dari guru atau juga dengan

memperbanyak latihan dan analisis

permasalah matematika, khususnya dalam

kondisi pembelajaran online seperti ini.

Berdasarkan hasil tersebut, disarankan

kepada siswa untuk lebih banyak berlatih

dalam analisis soal dan penyelesaian masalah

matematika agar mendapatkan hasil belajar

yang lebih baik, karena disposisi matematika

saja belum cukup. Selain itu, saran untuk guru

dan calon guru matematika untuk lebih

berinovasi dalam menerapkan model,

pendekatan atau pun metode pembelajaran

matematika agar siswa dapat lebih maksimal

dalam mendapatkan hasil belajar matematika.

DAFTAR PUSTAKA

Amaliyah AR, R., & Mahmud, N. (2018). Analisis

Kemampuan Representasi Matematis

dalam Pemecahan Masalah Geometri

serta Faktor-Faktor yang

Mempengaruhinya. Jurnal Review

Pembelajaran Matematika, 3(2), 146–160.

https://doi.org/10.15642/jrpm.2018.3.2.146-

160

Atsnan, F., Pabowo, B., & Muzaki, A. (2018).

Pengaruh pendekatan problem solving

terhadap kemampuan representasi dan

literasi matematis siswa The effect of

problem solving approach toward students

Page 11: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

45

Volume 4 Nomor 1, Maret 2020, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

’ mathematical representation and literacy

skill. Jurnal Riset Pendidikan Matematika,

5(2), 135–146.

Bagus, C. (2018). Analisis Kemampuan

Representasi Matematis Siswa Dalam

Menyelesaikan Soal Lingkaran Pada Kelas

VII-B Mts Assyafi’iyah Gondang. Suska

Journal of Mathematics Education, 4(2),

115.

https://doi.org/10.24014/sjme.v4i2.5234

Chotimah, N. H. (2014). Pengaruh Model

Pembelajaran Generatif (MOG) Terhadap

Kemampuan Pemecahan Masalah dan

Disposisi Matematis Siswa di Kelas X pada

SMA Negeri 8 Palembang. Universitas

PGRI Palembang.

Deviana, D., & Pramartha, I. N. B. (2020).

Pengaruh Pembelajaran Ici Terhadap

Kemampuan Representasi Matematis

Siswa Ditinjau Dari Gaya Kognitif. E-Jurnal

Matematika, 9(1), 51.

https://doi.org/10.24843/mtk.2020.v09.i01.

p278

Emzir. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan

Kuantitatif dan Kualitatif. PT RajaGrafindo

Persada.

Erawati, N. K. (2019). Hubungan Disposisi

Matematis dengan Kemampuan

Pembuktian Matematika. Jurnal Emas

Sains, VIII, 18–23.

Hutajulu, M., Wijaya, T. T., & Hidayat, W. (2019).

the Effect of Mathematical Disposition and

Learning Motivation on Problem Solving:

an Analysis. Infinity Journal, 8(2), 229.

https://doi.org/10.22460/infinity.v8i2.p229-

238

Komala, E., & Afrida, A. M. (2020). Analisis

Kemampuan Representasi Matematis

Siswa SMK Ditinjau dari Gaya Belajar.

Journal of Instructional Mathematics, 1(2),

53–59.

https://doi.org/10.37640/jim.v1i2.364

Kurniawan, A., & Kadarisma, G. (2020).

Pengaruh Disposisi Matematis Terhadap

Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa

SMP. Jurnal Pembelajaran Matematika

Inovatif, 3(2), 99–108.

https://doi.org/http://dx.doi.org/10.22460/jp

mi.v3i2.p%25p

Maemanah, A., & Winarso, W. (2019). Pengaruh

Kecerdasan Logika Matematika Terhadap

Disposisi Matematis Siswa. Jurnal Review

Pembelajaran Matematika, 4(1), 48–57.

https://doi.org/10.15642/jrpm.2019.4.1.48-

57

Pratiwi, R. D. (2017). Analisis Kemampuan

Representasi Matematis Peserta Didik

dalam Menyelesaikan Masalah Barisan

dan Deret Aritmetika Kelas XI SMA Negeri

1 Winosari Grobogan [UIN Walisongo].

Page 12: HUBUNGAN ANTARA DISPOSISI MATEMATIS DENGAN …

Yesi Ismawati, Diana Intan Ramadhani, Reny Jamaliyah, Raden Eka Hafizhaenusa Rachmat, Ibrahim, dan Fina Hanifa Hidayati Hubungan antara Disposisi…

46

Volume 4 Nomor 1, Maret 2020, ISSN 2599-3291 (Cetak), ISSN 2614-3933 (Online)

eprints.walisongo.ac.id

Rahmadian, N., Mulyono, & Isnarto. (2019).

Kemampuan Representasi Matematis

dalam Model Pembelajaran Somatic,

Auditory, Visualization, Intellectually (SAVI)

| PRISMA, Prosiding Seminar Nasional

Matematika. PRISMA, Prosiding Seminar

Nasional Matematika, 2, 287–292.

https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/pri

sma/article/view/28940

Rosanti, Hartoyo, A., & Rifat, M. (n.d.).

HUBUNGAN KEMAMPUAN

REPRESENTASI DAN DISPOSISI

MATEMATIS MATERI FUNGSI SISWA

MTs.AL-JIHAD. Jurnal Untan, 1–8.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif

Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sutrisno, Sudargo, & Titi, R. A. (2019). Analisis

Kemampuan Representasi Matematis

Siswa SMK Kimia Industri Theresiana

Semarang. Jurnal Ilmiah Pendidikan

Matematika, 4(1), 65–76.

https://doi.org/https://doi.org/10.26877/jipm

at.v4i1.3626

Trisnowali, A. (2015). Profil Disposisi Matematis

Siswa Pemenang Olimpiade Pada Tingkat

Provinsi Sulawesi Selatan. Journal of

Educational Science and Technology

(EST), 1(3), 47–57.

https://doi.org/10.26858/est.v1i3.1826

Wijaya, C. N. (2016). Hubungan Antara

Kemampuan Penalaran Matematis dan

Disposisi Matematis [Universitas Sanata

Dharma]. repository.usd.ac.id