hubungan ant ara syukur deng an …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24524...tubuh...
TRANSCRIPT
HUBUNGAN ANT ARA SYUKUR DENG AN
KEPUASAN CITRA TUBUH PADA REMAJA
Skripsi
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi sebagai persyaratan
mendapatkan gelar Sarjana Psi~ologi
OLEH:
TITI SARI
NIM: 103070029167
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1428 H / 2007 M
Hubungan Antara Syukur dengan
Kepuasan Citra Tubuh Pada Remaja
Skripsi
Diajukan kepada Fakultas Psikologi untuk memenuhi persyaratan
memperoleh gelar Sarjana Psikologi
Oleh:
Titi Sari
NIM: 103070029 ···~·-·······~-~"-······ ········~--~·-·-···· ..•.•... ·
Di Bawah Bimbingan
Pembimbing I Pembimbing II
~/y/
~bd M"jib, M. Ag
NIP : 150 283 344
Drs.Rachmat Mulyono. M.Si, Psi
NIP : 150 293 240
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1428 H / 2007 M
PENGESAHAN PANITIA UJIAN
Skripsi yang berjudul HUBUNGAN ANTARA SYUKUR OENGAN KEPUASAN
CITRA TUBUH PAOA REMAJA telah diajukan dalam sidang munaqasyah
Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada
tanggal 29 November 2007. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Psikologi.
( Ketua Merangkap Anggota
J -1~··~
Ora. Ne •t Hartati M.Si NIP: 15~1 5938
,., Penguji I i
/
Ora. Ne Hartati M.Si NIP: 15~1 5938
Pembimbing I
~
~uk ujib, M. Ag NIP: 150 283 344
Jakarta, 29 November 2007
Sidang Munaqasyah
Sekertaris Merangkap Anggota
Ora. Zahrotun Nih NIP: 150 23 8773
Anggota:
Penguji II
~---~ "r/
~13du Mujib, M. Ag NIP : 150 283 344
Pembimbing II
M.Si
Ors. Rachmat Mulyono, M. Si, Psi NIP: 150 293 240
Motto:
Orang yang 6eraf0,[ tUfaf(aflan Gosan menerima pencftipat yang
Germanfaat, tUlafl Gerputus asa cfafam RJ!ncfi~i apapun, cfan tUlafl
af0,n Gernenti Gerpif&r cfan Gerusana.
Dedikasi:
7(arya sed"ernana ini k.,u persem6ankg,n untuk.,
7(eaua orang tuak.,u yang sangat ak.,u sayang:.
'Terima kg.sin atas sega[a aoa,auk.,ungan
aan kg.sin sayangnya kg,[ian.
(A). Fakultas Psikologi (B). November 2007
ABSTRAK
(C) Titi Sari: 103070029167 (D). Hubungan Antara Syukur dengan Kepuasan Citra Tul:Juh Pada
Remaja (E). Halaman i-xiii + 76 + lampiran (F). Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengamatan penulis terhadap
fenomena yang terjadi pada remaja. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan hanya dalam artian psikologis, tetapi juga fisik. Bahkan perubahan fisik yang terjadi merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja. Sementara itu, perubahan-perubahan psikologis muncul antara lain sebagai akibat dari perubahan-perubahan fisik itu (Sarlito Wirawan Sarwono, 2002). Selama dua dekade terakhir, ditemukan bahwa ketidakpuasan citra tubuh merupakan masalah yang signifikan khususnya pada remaja perempuan dan wanita dewasa, mereka memiliki ketidakpuasan yang lebih besar terhadap ukuran tubuh dan bentuk tubuh dibandingkan dengan laki-laki (Grabe dan Hyde, 2006). Ada sebagian orang yang merasa sangat tidak nyaman dengan penampilan fisiknya. Banyak yang akhirnya mengalami stres dan depresi sehingga tidak bisa menikmati hidup. Hal ini juga membuat mereka menjadi tidak bersyukur dengan segala anugerah yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat korelasi antara syukur dengan citra tubuh pada remaja. Selain itu penulis juga ingin mengetahui apakah ada perbedaan syukur dan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki dan remaja perempuan.
Metodologi pene/itian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode deskriptif untuk pengumpulan datanya. Dan untuk pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling (pengambilan sampel berstrata). Subjek penelitian siswa SMU Negeri 4 Bekasi sebanyak 113 subjek dengan spesifikasi usia antara 15 tahun sampai 18 tahun. Untuk instrumen pengumpulan data, digunakan skala syukur dan skala citra tubuh. Metode analisis data yang digunakan adalah teknik korelasi Product Moment dari Pearson dengan menggunakan program SPSS versi 11.5 pada komputer.
Hasil penelitian ini adalah ada korelasi antara syukur dengan kepuasan citra tubuh pada remaja sebesar 0,537 pada taraf signifikansi 0,05. Oleh karena itu, H1 diterima dan Ho ditolak. Tidak ada perbedaan syukur antara remaja laki-laki dengan remaja perempuan, dengan nilai r-hitung sebesar 0, 7 47 < Habel sebesar 2,000 atau dengan kata lain Ho diterima dan H1 ditolak. Dan tidak ada perbedaan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki dan remaja perempuan dengan nilai r-hitung sebesar 0,891 < Habel sebesar 2,000 atau dengan kata lain Ho diterima dan H1 ditolak.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahw.a ada hubungan antara syukur dengan citra tubuh pada remaja. Semakin tinggi rasa syukur maka semakin tinggi pula kepuasan citra tubuhnya. Begitu juga sebaliknya, semakin rendah rasa syukur maka semakin rendah pula kepuasan citra tubuhnya. Pada penelitian selanjutnya disarankan dapat mengambil sampel pada usia dewasa dan menggunakan metode wawancara dan observasi untuk mendapatkan hasil yang lebih mendalam.
(G). Daftar Pustaka 33 buku, 1 majalah, 3 webside (1965-2007).
Kata Pengantar
Alhamdulillah, atas rihdo Allah SWT yang mengantarkan penulis pada
tahap akhir penyusunan skripsi ini. Puji syukur alas segala nikmat dan
karunia-Mu yang tak terhingga kepada hamba.
Shalawat serta salam tak lupa penulis sampaikan kepada junjungan kita
Nabi Muhammad SAW yang telah mengantarkan kita, umatnya kepada
jalan kebenaran.
Sebagai manusia biasa yang luput dari kesempurnaan, penulis menyadari
banyak terdapat kekurangan dalam penyusunan skripsi ini. Karena
bantuan dari orang-orang disekeliling penulislah, maka penulis seperti
mendapat energi baru yang membakar semangat penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini. Maka pantaslah jika penulis mengucapkan rasa
terima kasih kepada :
1. Kedua orang tua penulis yang tercinta, papa dan mama lerima
kasih alas segala doa dan dukungannya yang lak henli-henlinya
penulis rasakan. Maaf bila belum bisa memenuhi semua harapan
kalian.
2. Dekan Fakullas Psikologi UIN Syarif Hidayalullah Jakarta yailu Ora.
Netty Hartali, M.Si alas segala bimbingannya selama penulis
menunlul ilmu di Fakultas Psikologi ini.
3. PUDEK 1 bidang Akademik yaitu Ora. Zahrolun Nihayah, M.Si alas
segala perhalian dan bimbingannya.
4. DR. Abdul Mujib, M.Ag dan Ors. Rachmal Mulyono, M.Si, Psi
selaku dosen pembimbing yang dengan sabar membimbing penulis
dalam menyelesaikan tugas skripsi ini.
5. Miftahuddin, M.Si sebagai dosen Penasehat Akademik dan seluruh
dosen Fakultas Psikologi yang telah memberikan dan mengajarkan
ilmunya kepada penulis.
6. Petugas perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Fakultas Psikologi
yaitu Bpk. Haydir, serta petugas perpustakaan Fakultas Psikologi
UPI YAI, UI dan Perpustakaan Nasional terima kasih alas
bantuannya.
7. Muna Eka Sari yang telah mengizinkan penulis menggunakan
angket citra tubuhnya.
8. Kepala Sekolah SMU Negeri 4 Bekasi, Drs. H. A. Bachrum, MM
yang telah meberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan
penelitian disana. Serta Bpk. Drs. Rudi Suryadi selaku kepala
bidang kurikulum yang telah membantu pelaksanaan penelitian.
9. Nurhasanah, Lukman Hakim dan Umayah terima kasih alas
dukungan dan pinjaman buku-bukunya.
10. Sahabat- sahabat penulis, Fatima, Erna, ldha, Mantik, Teh Neng,
Lucky, Meda, Fatma, Suci, Novi, Dini, Dewi, Nia, Nadya, Nita,
lndah, Fiqih, Deni, Mia semoga Allah SWT membalas kebaikan
kalian, semangat ya!. Serta teman-teman (kelas D) semua yang
tidak bisa penulis ungkapkan satu-persatu.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini. Semoga Allah
SWT membalas kebaikan kalian.
Jakarta, November 2007
Penulis
Daftar lsi
Halaman Judul
Halaman Persetujuan
Halaman Pengesahan ii
Motto iii
Dedikasi iv
Abstrak v
Kata Pengantar vii
Daftar lsi ix
Daftar Tabel xii
Daftar Gambar xiii
BAB 1 PENDAHULUAN 1-10
1.1 Latar Belakang Masalah. . ................................. 1
1.2 ldentifikasi Masalah...... . . . . . . . . . . ................................ 6
1.3 Pembatasan dan Perumusan Masalah ......................... 7
1.3.1 Pembatasan Masalah .................................. 7
1.3.2 Perumusan Masalah .................................... 7
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................... 8
1.4.1 Tujuan Penelitian ......................................... 8
1.4.2 Manfaat Penelitian ....................................... 8
1.5 Sistematika Penelitian ................................................ 9
BAB 2 KAJIAN TEORI 11-33
2.1 Syukur ........... . . . . . . . . . ................. ', 1
2.1.1 Pengertian Syukur... . ................................ 11
2.1.2 Kedudukan Bersyukur Kepada Allah SWT ............. 14
2.1.3 Macam-macam Syukur ................................... 15
2.1.4 Syarat-syarat Syukur ............................................ 17
2.1.5 Cara-cara yang dapat Membangkitkan
Rasa Syukur ............................................... 18
2.2 Kepuasan Citra Tubuh ........................................................ 19
2.2.1 Pengertian Kepuasan Citra Tubuh ........................ 19
2.2.2 Komponen Citra Tubuh .................................. 24
2.2.3 Pengukuran Citra Tubuh ................................ 29
2.3 Kerangka Berpikir ............................. : ......................... 31
2.4 Hipotesis ............................................................................. 33
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 34-47
3.1 Jenis Penelitian ......................................................... 34
3.1.1 Pendekatan Penelitian .................................... 34
3.1.2 Metode Penelitian .......................................... 34
3.2 Pengambilan Sampel. ................................................ 35
3.2.1 Populasi ....................................................... 35
3.2.2 Sampel. ....................................................... 35
3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel. .......................... 37
3.3 Variabel Penelitian ..................................................... 38
3.3.1 Definisi Variabel. ............................................ 38
3.3.2 Definisi Operasional .......................................... 38
3.4 Pengumpulan Data .................................................... 40
3.4.1 Metode dan lnstrumen Penelitian ...................... 40
3.4.2 Teknik Uji lnstrumen ....................................... 44
3.4.3 Teknik Analisa Data ....................................... 45
3.5 Prosedur Penelitian .................................................. .46
BAB 4 HASIL PENELITIAN 48-67
4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian ............................. .48
4.2 Presentasi dan Analisa Data ....................................... .49
4.2.1 Uji lnstrumen Penelitian.. . ..................... .49
4.2.2 Uji Persyaratan .............................................. 52
4.2.3 Presentasi Data ............................................. 56
4.3 Hasil Umum Penelitian ................................................ 59
4.4 Hasil Utama Penelitian .......................... : ..................... 63
BAB 5 KESIMPULAN, DISKUSI DAN SARAN 67-72
5.1 Kesimpulan ............................................................... 67
5.2 Diskusi..... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..................................... 68
5.3 Saran ................................................................... 71
Daftar Pustaka
Lampiran
Tabel 3.1
Tabel 3.2
Tabel 3.3
Tabel 4.1
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabe14.10
Tabel 4.11
Tabel 4.12
Tabe14.13
Tabel 4.14
Daftar Tabel
Blue print ska la syukur .................................................... .41
Blue print skala kepuasan citra tubuh ............................. .42
Skar respon jawaban ............................................. .43
Komposisi subjek bedasarkan jenis kelamin ............... .48
Komposisi subjek bedasarkan usia ........................... .49
Blue print ska la syukur (pasca try out) ......................... 50
Blue print skala kepuasan citra tubuh (pasca try out) ...... 51
Hasil uji normalitas skala syukur ...................................... 52
Has ii uji normalitas ska la kepuasan citra tub uh ............... 54
Hasil uji homogenitas ............................................ 56
Deskripsi data ....................................................... 56
Kategori skala syukur ............................................... 58
Kategori skala kepuasan citra tubuh ........................... 59
Hubungan antara syukur dengan kepuasan citra tubuh .. 60
Independent sampel t test ska la syukur ........................... 61
Independent sampel t test skala kepuasan citra tubuh .... 62
Analisa data berdasarkan indikator syukur ...................... 64
Daftar Gambar
Gambar 1.1 Bagan Kerangka Berpikir ................................................ 31
Gambar 4.1 Diagram Kurva Q-Q Plot Syukur ..................................... 53
Gambar 4.2 Diagram Kurva Q-Q Plot kepuasan Citra Tubuh ............. 55
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada masa remaja, ban11ak terjadi perubahan dan perkembangan besar, baik
perubahan fisik maupun psikis. Terjadinya perubahan-perubahan besar
tersebut akan mempengaruhi tahapan perkembangan seseorang berikutnya.
Fase remaja merupakan segmen perkembangan individu yang sangat
penting dalam rentang kehidupan karena merupakan suatu periode
peralihan, suatu masa perubahan, usia bermasalah, saat dimana individu
mencari identitas, usia yang menakutkan, masa tidak realistis dan ambang
dewasa (Hurlock, 1980). Masa remaja ini diawali dengan matangnya organ
organ fisik (seksual) sehingga mampu bereproduksi.
Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan hanya
dalam artian psikologis, tetapi juga fisik. Bahkan, perubahan fisik yang terjadi
itulah yang merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja. Sementara
itu, perubahan-perubahan psikologis muncul antara lain sebagai akibat dari
perubahan-perubahan fisik itu (Sarlito Wirawan Sarwono, 2002).
Perubahan-perubahan fisik itu menyebabkan kecanggungan bagi remaja
karena ia harus menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan yang
terjadi pada dirinya. Pertumbuhan badan yang menyolok, misalnya
pembesaran payudara yang cepat, membuat remaja merasa tersisih dari
teman-temannya. Demikian pula dalam menghadapi haid pada wanita dan
ejakulasi yang pertama pada laki-laki, remaja itu perlu· mengadakan
penyesuaian-penyesuaian tingkah laku (Sarlito Wirawan Sarwono, 2002).
Akibat perubahan itu, remaja menjadi cemas, kaget dan tidak percaya diri
akan perubahan fisik yang menyolok yang terjadi pada dirinya, apalagi jika ia
merasa perubahan bentuk fisiknya merupakan suatu hal yang tidak nyaman.
Banyak ditemukan remaja yang tidak percaya diri dengan penampilannya.
Penilaian akan dirinya menjadi negatif ketika remaja melihat penampilan
fisiknya tidak ideal menurut penilaian masyarakat pada umumnya. Penilaian
remaja tentang hal ini banyak dipengaruhi oleh perkembangan mode dan
gaya hidup yang selalu berubah dengan cepat dari waktu ke waktu.
Penilaian citra tubuh yang negatif pada kaum pria biasanya berupa wajah
yang tidak tampan seperti aktor pujaan dan tubuh yang tidak atletis.
Sedangkan pada kaum wanita lebih banyak lagi, mulai clari kulit yang tidak
begitu putih hingga bentuk tubuh yang tidak seideal pragawati
(www.yakita.or.id/gangguan_pola_makan.htm).
2
Selama dua dekade terakhir, ditemukan dari berbagai literatur bahwa
ketidakpuasan citra tubuh merupakan masalah yang signifikan pada
masyarakat barat, khususnya para remaja perempuan dan wanita dewasa
memilliki ketidakpuasan yang lebih besar terhadap ukuran tubuh dan bentuk
tubuh mereka dibandingkan dengan para laki-laki (Grabe and Hyde, 2006).
3
Feingold dam Mazella membandingkan perbedaan antara laki-laki dan wanita
mengenai ketidakpuasan citra tubuh selama em pat dekade ( sebelum 1970s,
d = 0.00; 1970s, d = 0.27; 1980s, d = 0.38; 1990s, d = 0.58) ini menunjukkan
ada perbedaan antara laki-laki dan wanita mengenai ketidakpuasan citra
tubuh dari waktu ke waktu (Grabe and Hyde, 2006).
Citra tubuh kita dibentuk oleh setiap pengalaman yang berasal dari orang tua,
tokoh idola, dan teman bergaul yang memberi gambaran mengenai sosok
seperti apa yang disukai, dan tanggapan orang lain mengenai diri kita dapat
mempengaruhi penilaian terhadap diri sendiri. Hal serupa ditegaskan pula
oleh Maynard bahwa media, orang tua, dan teman sebaya memiliki peran
dalam pembentukan pencitraan terhadap tubuh kita. Dan media memiliki
peranan yang cukup besar pengaruhnya terhadap pempent4kan citra tubuh,
khususnya pada remajci. Rata-rata remaja menorton televisi 22 jam per
rninqgu, <ian setiap narirya rernaja diberikan tayangan ~enqan peinamJilan
model dan bintang televisi yang mempengaruhi remaja kita untuk tidak
menyukai tubuh kita dan mengikuti tampilan yang ditayangkan di televisi.
Bukan hanya itu, masalah remaja, fashion, dan kesehatan ikut mendukung
citra perempuan yang bebas gemuk, bahkan hampir mengikuti bentuk tubuh
Barbie, dan citra yang digambarkan di media pun sama sekali tidak
mendukung self esteem atau self image positif (Maynard, 1998).
4
Ada sebagian orang yang kemudian merasa sangai terganggu dan tidak
nyaman dengan penampilan fisiknya. Mereka merasa punya kekurangan
yang fatal dan sulit diperbaiki, mereka merasa buruk rupa. Begitu besamya
perhatian mereka akan "kekurangan" dan "keburukan" (yang padaha/ orang
lain tidak memandangnya demikian), sehingga seluruh daya upaya, tenaga
dan biaya, digunakan untuk menutupi kekurangan. Namun semua itu tidak
membawa hasil karena tetap saja semua usaha tidak bisa mengubah
penilaian diri. Banyak yang akhirnya mengalami stress dan depresi, hingga
tidak bisa menikmati hidup. Ketidakpuasan yang ekstrim terhadap
penampilan ini diistilahkan sebagai Body Dysmorphic Disorder (http://NWW.e
psikologi.com/remaja/110604/mencemaskan penampilan.htm).
Seperti yang terjadi pada Jenny, dalam tayangan The Oprah Winfrey Show
episode Too Ugly to Live, Jenny adalah seorang wanita yang usianya belum
genap 30 tahun tetapi ia sudah menjalani operasi p/astik /ebih dari 25 ka/i.
Jenny melakukan bedah plastik karena merasa tidak puas dengan
penampilan fisiknya. Hampir semua bagian wajahnya pernah "dipermak"
mulai dari hidung, bibir, hingga kelopak mata. Meskipun demikian, Jenny
masih saja menganggap bahwa dirinya jelek. Ternyata dia mengidap body
dysmorphic disorder (Netty Hartati, dalam Cita Cinta, 2007).
Sayang sekali rasanya jika penampilan menjadi tolak ukur utama dalam
keberhasilan, apalagi untuk seorang remaja. Padahal kesempurnaan atau
kecantikan dan ketampanan fisik itu adalah nilai yang relatif, karena berbeda
antara individu yang satu dengan individu yang lainnya. Penilaian seperti itu
hanya akan membuat seseorang menjadi sires, gagal untuk menjadi dirinya
sendiri, kehilangan kepercayaan dirinya serta yang terpenting ialar. omng
tersebut menjadi tidak bersyukur atas nikmat Allah SWT yang telah ditJerikan
padanya. Karena merasa kecewa dengan penampilan fisiknya, membuat
mereka menjadi tidak bersyukur kepada Allah swr. Mereka berusaha untuk
membuat penampilannya itu menjadi sempurna menurut pandangan mereka
sendiri. Cara yang digunakan biasanya dengan menggunakan l<asmetik,
melakukan senam kebugaran atau fitnes, dan sampai yang ekstrim adalah
melakukan operasi plastik.
Benarkah semua remaja meletakan standar hanya pada penampilan fisik
semata dan keindahan ataupun keatletisan tubuh semata? Apakah para
5
6
inilah yang menjadi perhatian penulis untuk menelili dan mengamali apakah
kepuasan lerhadap cilra lubuh membuat para remaja menjadi bersyukur
pada Allah SWT. Apakah jika seorang remaja merasa bersyukur alas nikmat
Allah akan membuat ia puas terhadap cilra lubuhnya, sebaliknya jika seorang
remaja tidak bersyukur alas nikmal-Nya maka ia akan merasa tidak puas
dengan cilra lubuhnya.
Berdasarkan uraian dialas, maka penulis mengangkal judul pada penelilian
ini adalah HUBUNGAN ANTARA SYUKUR DENGAN KEPUASAN CITRA
TUBUH PADA REMAJA
1.2 ldentifikasi Masalah
ldenlifikasi masalah dalam penelilian ini adalah :
1. Apakah ada hubungan anlara syukur dengan kepuasan citra lubuh
pada remaja?
2. Apakah ada perbedaan syukur antara remaja laki-laki dengan remaja
perempuan?
3. Apakah ada perbedaan kepuasan cilra lubuh anlara remaja laki-laki
dengan remaja perempuan?
4. Apakah ketidakpuasan citra tubuh menyebabkan seseorang
menga\ami gangguan-gangguan citra tubuh seperti body dysmorphic
disorder, anorexia nervosa, bulimia nervosa dan depresi?
1.3 Pembatasan dan Perumusan Masalah
1.3.1 Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini terarah dan \ebih baik maka dalam penelitian ini penulis
memberikan batasan masalah pada :
1. Syukur adalah berterima kasih kepada Allah SWT atas sega\a nikmat
yang telah dianugerahkan, baik dengan hati, lisan maupun perbuatan.
2. Kepuasan citra tubuh adalah derajat kepuasan individu karena
kesesuaian terhadap karakteristik atau bagian-bagian dari tubuhnya.
3. Remaja adalah suatu periode peralihan dari masa kanak-kanak
menuju masa dewasa. Remaja yang menjadi sampe\ penelitian ini
adalah remaja dengan jenis kelamin \aki-laki dan perempuan yang
berusia antara 15 sampai 18 tahun.
1.3.2 Perumusan Masalah
Terkait dengan masa\ah tersebut dibuatlah pertanyaan penelitian yang
nantinya akan dijadikan dasar pengumpulan data dengan rumusan sebagai
berikut :
7
8
J '"«~ -- °"'"""'%~-...., v-o,._,~~--~- --
1. Apakah ada hubungan antara syukur dengan kepuasan citr~"fiJ!JDh···
pada remaja?
2. Apakah ada perbedaan syukur antara remaja laki-laki dengan remaja
perempuan?
3. Apakah ada perbedaan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki
dengan remaja perempuan?
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.4.1 Tujuan Penelitian
Dari hasil penelitian ini, penulis berharap dapat mengetahui apakah ada
hubungan antara syukur dengan kepuasan citra tubuh pada remaja. Selain
itu penulis juga ingin mengetahui apakah ada perbedaan syukur antara
remaja laki-laki dengan remaja perempuan dan apakah ada perbedaan
kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki dengan remaja perempuan.
1.4.2 Manfaat Penelitian
Penulis mengharapkan hasil penelitian ini bisa menjadi sumbangan yang
berarti bagi perkembangan psikologi khususnya tentang syukur dan
kepuasan citra tubuh di Indonesia. Begitu pula penulis berharap dapat
menyumbangkan hasil pemikirannya bagi masyarakat, khususnya bagi
remaja ilu sendiri. Dan penelilian ini apabila berhasil diharapkan dapal
membanlu para remaja bersyukur akan cilra lubuhnya.
1.5 Sistematika Penelitian
Agar dalam penyusunan penelilian ini lebih lerarah dan sislematis, maka
penulis membual rancangan yang lerdiri dari lima bab, dan setiap bab terdiri
alas beberapa sub bab. Adapun rinciannya sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
Dalam bab 1 lerdiri alas beberapa sub bab, anlara lain : Latar Belakang
Masalah, ldenlifikasi Masalah, Pembalasan Masalah, Perumusan Ma:;alah,
Tujuan dan Manfaal Penelilian, dan Sistemalika Penulisan.
BAB 2 KAJIAN PUSTAKA
Dalam bab 2 terdiri alas beberapa sub bab, antara lain : Deskripsi teori
Syukur, Deskripsi leori Kepuasan Cilra Tubuh, Kerangka Berpikir dan
Hipolesis.
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
Dalam bab 3 lerdiri alas beberapa sub bab antara lain : Jenis Penelitian,
Teknik Pengambilan Sampel, Variabel Penelitian, Pengumpulan Data,
Teknik Analilsa Data, dan Prosedur Penelitian.
9
BAB 4 HASIL PENELITIAN
Dalam bab 4 terdiri alas beberapa sub bab, antara lain : Gambaran Umum
Subjek, Presentasi dan Analisa Data, Hasil Penelitian dan Hasil Tambahan
Penelitian.
BAB 5 KESIMPULAN, DJSKUSJ DAN SARAN
Dalam bab 5 terdiri atas Kesimpulan, Diskusi dan Saran.
JO
2.1 Syukur
2.1.1 Pengertian Syukur
BAB2
KAJIAN TEORI
Bersyukur berasal dari bahasa Arab yaitu lfo -fo. -fo yang berarti
berterima kasih (Munawir, 1984) kepada pihak yang telah berbuat baik alas
kebajikan yang telah diberikannya.
Syukur adalah mengagungkan kepada Allah SWT yang telah
menganugerahkan kenikmatan kepada kita dalam batas-batas yang tidak
menyimpang dari keridhaan-Nya. Ada juga yang mengatakan bahwa syukur
itu ialah mengenal dan menyadari bahwa ia mendapat l<enikmatan. Pendapat
lain mengatakan bahwa syukur yaitu mempergunakan setiap kenikmatan
sesuai dengan fungsi kenikmatan itu diciptakan-Nya (Anwar Masy'ari, 1990).
Imam Al Ghazali mendefinisikan syukur sebagai salah satu maqam para
penempuh jalan ruhani (salikin). Syukur juga tersusun dari ilmu, hal (kondisi
spiritual), dan amal perbuatan. llmu adalah mengetahui nikmat dari Pemberi
nikmat. Hal adalah kegembiraan yang terjadi karena pemberian nikmat-Nya.
Sedangkan perbualan adalah melaksanakan apa yang menjadi tujuan
Pemberi nikmat dan apa yang dicinlai-Nya. Amal perbuatan ini berkaitan
dengan hati, anggola badan dan lisan (Hawwa, 2003).
12
Menurut pendapat Ujaibah, syukur adalah kebahagiaan hati alas nikmat yarg
diperoleh, dibarengi dengan pengarahan seluruh anggota tubuh supaya taat
kepada sang Pemberi Nikmat, dan pengakuan alas sega/a nikmat yang
diberi-Nya dengan rendah hati. Sedangkan menurut Sayyid, syukur ada/ah
mempergunakan semua nikmat yang lelah diberikan Allah berupa
pendengaran, penglihatan, dan lainnya sesuai dengan tujuan penciptaannya
(Isa, 2005).
Menurul lbnu Al Qayyim, syukur ialah lerlihatnya tanda-tanda nikmat /\llah
pada lidah hamba-Nya dalam benluk pujian, di halinya dalam bentuk cinta
kepada-Nya, dan pada organ tubuh dalam benluk taat dan tunduk (AJ-Bilali,
2005).
Berdasarkan uraian di alas dapal disimpu/kan bahwa syukur adalah
berterima kasih kepada Allah SWT alas segala nikmal yang le/ah
dianugerahkan, baik dengan hali, Jisan maupun perbuatan.
Mengakui nikmal Allah SWT dapat dilakukan dengan cara tidak mengklaim
13
Mengakui nikmat Allah SWT dapat dilakukan dengan cara tidak mengklaim
bahwa nikmat yang diperoleh karena keahlian, pengalaman, usaha, jabatan,
status sosial, atau kekuatan manusia semata. Tetapi harus dinyatakan bahwa
nikmat itu berasal dari Allah SWT. Jika seseorang mengakui nikmat pada
dirinya berasal dari Allah, maka ia menyanjung-Nya alas nikmat-nikmat itu.
Dan tidak pantas menggunakan nikmat-Nya untuk bermaksiat kepada-Nya.
Rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadis yang artinya :
.iii\ .C'· · _ \ Lill .( ,. · _I · . .':(\ I .( , .. _I J+W \ .C'··· _I · , ..)-'-'-";! ('"' lY' ..)-'-'-";! ('"' l)A 3 , J.P-'""' -~ ('"' .. ..)-'-'-";! ('"' l)A
"Barang siapa yang tidak mampu mensyukuri yang sedikit, 11iscaya tidak akan mampu mensyukuri yang banyak. Barang siapa yang tidak mampu bersyukur (berterima kasih) kepada manusia, niscaya ia tidak mampu bersyukur kepada Allah. Menceritakan nikmat Allah adalah syukur, dan meninggalkannya (menutup-nutupinya) adalah kufur. Dan bersatu adalah rahmat, sedang bercerai-berai adalah adzab". (HR. Ahmad).
Di dalam hadis ini Rasulullah saw menyebutkan empat macam sikap syukur,
yaitu : jika mampu mensyukuri yang sedikit, pasti mampu mensyukuri yang
banyak, jika mampu berterima kasih pada manusia, pasti mampu bersyukur
pada Allah, menceritakan nikmat Allah adalah syukur dan menutup-nutupinya
adalah kufur. Hadis ini memperkuat firman Allah dalam surat Ibrahim ayat 7.
Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih". (Ibrahim : 7)
2.1.2 Kedudukan Syukur kepada Allah SWT
Menurut Al Jauziyah (2006), bersyukur kepada Allah SWT mempunyai
beberapa kedudukan besar dalam agama, antara lain :
1. Bersyukur kepada Allah merupakan amal yang menduduki peringkat
yang tertinggi.
2. Bersyukur mempunyai kedudukan yang lebih tinggi daripada ridha,
karena ridha itu sendiri sudah termasuk ke dalam pengertian
bersyukur, sebab mustahil keberadaan bersyukur bila tanpa ridha.
3. Separuh dari iman adalah bersyukur, sedangkan separuh yang
lainnya adalah bersabar.
4. Allah SWT telah memerintahkan untuk bersyukur dan melarang hal
yang sebaliknya yaitu kufur.
5. Allah memuji orang-orang yang bersyukur dan memberikan kepada
mereka predikat sebagai makhluk-Nya yang terpilih.
14
6. Allah menjadikan bersyukur sebagai tujuan dari penciptaan makhluk
Nya dan perintah-Nya.
7. Allah menjanjikan kepada para pelakunya dengan balasan yang
terbaik.
8. Allah menjadikan bersyukur sebagai penyebab bertambahnya karunia
dari sisi-Nya.
9. Bersyukur menjadi penjaga dan pemelihara nikmat.
15
1 O. Han ya orang-orang yang bersyukurlah yang memperoleh manfaat dari
ayat-ayat-Nya.
11. Allah mengambil salah satu dari asma-Nya, Asy-Syakuuryano berarti
menghantarkan orang yang bersyukur kepada Ozal yang
disyukurinya, bahkan akan menjadi penyebab bagi para pelakunya
untuk kembali mendapat imbalan dari yang di syukurinya. Allah SWT
juga menamai dirinya Syakirdan Syalwr, dan menamai orang-orang
yang bersyukur dengan sebutan ini. Allah memberikan kepada
mereka sebagian dari sifat-Nya dan memberi mereka sebutan dari
sebagian asma-Nya Hal ini menjadi bukti bahwa Allah mencintai dan
memberi karunia kepada orang-orang yang bersyukur.
12. Bersyukur merupakan tujuan Tuhan dari hamba-Nya.
13. Allah mengabarkan bahwa orang-orang yang bersyukur di antara
hamba-hamba-Nya berjumlah sedikit. "Dan sedikit sekali di antara
hamba-hambaku yang bersyuku(' (QS Saba': 13).
14.Dengan mensyukuri nikmat, maka nikmat pasti akan bertambah.
2.1.3 Macam-macam Syukur
Syukur ditujukan kepada pihak yang telah berbuat baik pada seseorang
dengan cara membalas kebaikannya, dan hal ini dapat dilakukan dengan
hati, lisan dan perbuatan citau anggota tubuh lainnya.
Menurut Isa (2005), macam-macam syukur terbagi tiga, yaitu :
1. Dengan lisan, yaitu membicarakan nikmat Allah atau mengakui
dengan ucapan bahwa sumber nikmat adalah dari Allah dan sambil
memuji-Nya."Oan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah
engkau menyebut-nyebut-Nya" (OS Adll-Dhuha : 11 ). Lis an
seseorang merupakan sarana untuk mengungkapkan apa yang
terkandung di dalam hatinya. Apabila hati seseorang penuh dengan
rasa syukur kepada Allah, maka dengan sendirinya lisannya akan
bergumam mengucapkan pujian dan syukur kepada-Nya.
16
2. Syukur perbuatan a tau semua anggota tub uh, yaitu bekerja hanya
untuk Allah. Maksudnya menggunakan nikmat yang diperoleh sesuai
dengan tujuan penciptaan atau penganugerahannya. Setiap nikmat
yang diperoleh menuntut penerimanya agar merenungkan tujuan
dianugerahkannya nikmat tersebut oeh Allah SWT. "Bersamalah,
wahai keluarga Daud untuk bersyukur" (QS Saba: 13). Salah satu
cara bersyukur dengan perbuatan atau semua anggota tubuh adalah
dengan mengerjakan berbagai macam amal shalih atau shadaqah.
Setiap kebajikan itu adalah shadaqah, tetapi tidak cukup hanya
dilakukan dalam satu hari saja, sedang pada hari yang lainnya tidak
(harus berkelanjutan).
3. Syukur hati, yaitu mengukur bahwa semua nikmat yang ada pcida
manusia adalah dari Allah, sebagaimana firman-Nya, "Dan nik71at
apa saja yang ada pada kalian, maka dari Allah" (QS An- Nahl : 53).
17
Syukur dengan hati mengantarkan manusia untuk menerima
anugerah dengan penuh keikhlasan tanpa menggerutu dan
keberatan betapa pun kecilnya nikmat tersebut (Budi Kurniawan,
2006). Bersyukur dengan hati atau kalbu menuntut pengetahuan hati
dengan cara meyakini bahwa Allahlah yang telah memberikan segala
macam nikmat yang dirasakannya. Kebanyakan manusia hanya mau
berterima kasih kepada perantara, tetapi tidak mau berterima kasih
kepada sumbernya yaitu Allah SWL
Syukur yang paling mudah adalah berterima kasih kepada seluruh hanba.
Hal ini tidak bertentangan dengan syukur kepada Allah, karena
sesungguhnya Allah SWT sendiri telah memerintahkan kepada kita untuk
berterima kasih kepada orang lain. Oleh kerena itu, barang siapa yang tidak
berterima kasih kepada sesama hamba , maka dia tidak akan lebih bersyukur
kepada Allah (Isa, 2005).
2.1.4 Syarat-Syarat Syukur
lbnu Al-Qayyim Al Jauziyah berkata (Al-Bilali, 2005), "syukur seseorang
terasa lengkap jika ia memenuhi tiga syarat dan ia dikatakan orang bersyukur
jika melengkapi ketiga syarat itu. Ketiga syarat tersebut adalah sebagai
berikut:
18
1. la mengakui nikmat Allah pada dirinya. Mengakui dan menerima
semua nikmat yang diterima itu bukan karena keberhakan seseorang
untuk mendapatkannya, tetapi karena sesungguhnya Allah memberi
banyak nikmat hanyalah sebagai karunia dan kemurahan dari-Nya
semata.
2. la menyanjung Allah alas nikmat itu. Hendaknya menyanjung atau
memuji segala nikmat yang telah diberikan oleh-Nya dengan
menyebut asma-asma yang sesuai dengan kedudukan bersyukur,
misalnya Maha Pemberi Anugerah, Maha Pemurah, Yang mempunyai
karunia yang besar, Allah Mahaluas anugerah-Nya dan sebagainya.
3. la menggunakan nikmat itu untuk mendapatkan keridhaan-Nya.
Setelah mengakui dan menyanjung atas nikmat-Nya, hal ini akan
membuat seseorang bersungguh-sungguh untuk mencari-Nya dan
bersyukur kepada-Nya. Sehingga terciptalah ibadah (penghambaan
diri) sebab ibadah itu merupakan salah satu bentuk rasa syukur
seorang hamba kepada Allah SWf.
2.1.5 Cara-cara yang dapat Membangkitkan Rasa Syukur
Diantara cara-cara yang dapat membangkitkan rasa syul<ur adalah
senantiasa mengingat berbagai nikmat Allah dan takut tertimpa penyakit.
Selain itu bisa dilakukan dengan cara (Al-Muhasibi, 2006);
19
2) Merasa ma Ju saat mengingat kebaikan dan nikmat Allah yang diterima.
3) Merasa malu atas kelalaian dalam menunaikan hak-Nya.
4) Membiasakan diri bersyukur.
5) Menyadari bahwa Allah selalu memberi tambahan nikmat.
6) Menyadari bahwa Allah senantiasa memberikan pertolongan.
2.2 Kepuasan Citra Tubuh
2.2.1 Pengertian Kepuasan Citra Tubuh
Sebelum penulis mengungkapkan pengertian kepuasan citra tubuh, terlebih
dahulu akan diungkapkan mengenai pengertian citra tubuh menurut pendapat
dari beberapa ahli.
2.2.1.1 Pengertian Citra Tubuh
Citra tubuh atau body image atau body concept (konsep tubuh atau
gambaran tubuh) adalah ide seseorang mengenai penampilan badannya di
hadapan orang (bagi) orang lain. Kadang dimasukkan pula konsep mengenai
fungsi tubuhnya (Chaplin, 2000).
20
Menurut Cash dan Labarge citra tubuh adalah :
"Body image is a multifaceted construct that concerns the subjektive attitudinal and perseptual experiences of one's own body, particularly its" (Cash and Larbage, 1996).
Citra tubuh adalah gambaran yang beraneka ragam mengenai sikap subjektif dan persepsi tentang tubuh seseorang, terutama penampilan fisik.
Schailder menyatakan citra tubuh adalah :
"The body image is the picture of our own body which we form in our mind" (Jersild, 1965).
Gambaran tentang tubuh seseorang yang di bentuk di dalam pikiran mereka sendiri.
Menurut Thomson (1990) citra tubuh adalah:
" ... an evaluation of one's size, weight, or any other aspect of the body that determines."
Sebuah evaluasi seseorang mengenai ukuran, berat badan atau aspek lainnya yang menentukan tubuhnya.
Citra tubuh adalah gambaran mental seseorang terhadap benluk dan ukuran
tubuhnya, bagaimana seseorang mempersepsikan dan memberikcin
penilaian alas apa yang dia pikirkan dan rasakan lerhadap ukuran dan
benluk lubuhnya, dan alas bagaimana kira-kira penilaian orang laL1 lerhadap
dirinya. Sebenarnya apa yang dia pikirkan dan rasakan, belum lentu benar-
benar mempresenlasikan keadaan yang aktual, namun lebih merupakan hasil
penilaian diri yang subjektif (http://www.e-psikologi.com/konsultasi/profil.hlm).
21
2.2.1.2 Pengertian Kepuasan
Kepuasan (satisfaction) adalah keadaan kesenangan dan kesenjangan,
disebabkan karena orang telah mencapai satu tujuan atau sasaran (Chaplin,
2002). Sedangkan menurut Howell dan Dipboye, kepuasan adalah hasil
keseluruhan dari derajat suka atau tidak suka terhadap sesuatu (dalam AS
Munandar, 2001 ).
Menurut Locke, perasaan-perasaan yang berhubungan dengan kepuasan
atau ketidakpuasan cenderung mencerminkan pengalaman-pengalaman
pada waktu semarang dan lampau daripada harapan--harapan untuk masa
yang akan datang (dalam AS Munandar, 2001 ).
Pengertian kepuasan ini sangat terkait dengan teori-teori kepuasa11 yang di
ungkapkan oleh para ahli. Pada umumnya ada tiga macam teori kepuasan,
yaitu:
1. Teori Diskrepansi
Menu rut Locke (dalam AS Munandar,2001 ), bahwa kepuasan atau
ketidakpuasan terhadap sesuatu mencerminkan penimbangan dua
nilai, yaitu: 1. pe1ientangan yang dipersepsikan antara apa yang
diinginkan seseorang individu dengan apa yang ia terima, dan
2. pentingnya apa yang diinginkan individu. Seseorang individu akan
merasa puas atau tidak puas merupakan suatu yang pribadi,
22
tergantung bagaimana ia mempersepsikan adanya kesesuaian antara
keinginan-keinginannya dan hasil-keluarnya.
2. Teori Keseimbangan
Prinsip teori keseimbangan ini adalah orang akan merasa puas atau
tidak puas, tergantung apakah ia merasakan adanya keadilan (equity)
dalam suatu kondisi tertentu. Perasaan equity dan inquity alas suatu
situasi diperoleh dengan cara membandingkan dirinya dengrrn orang
lain (Wexley dan Yuki, 1984).
3. Teori Proses Bertentangan
Teori ini menyatakan bahwa jika orang senang dengan apa yang
mereka dapatkan, sekaligus ada rasa tidak senang (yang Jebih lemah),
setelah beberapa saat rasa senang menurun dan dapat menurun
sedemikian rupa sehingga orang merasa agak sedih sebelum kembali
ke normal. lni terjadi karena emosi tak senang (emosi yang
berlawanan) berlangsung Jebih lama (dalam AS Munandar,2001).
2.2.1.3 Pengertian Kepuasan Citra Tubuh
Menurut Hill, Oliver dan Rogers (1992) kepuasan citra tubuh adalah :
" .... the degree of satisfaction with discrete parts of one's body"
Kepuasan citra tubuh adalah derajat kepuasan individu terhadap bagian-bagian tubuh.
Sedangkan menurut Mintz dan Betz (dalam Davis dan Crowles, 1991):
"The degree of satisfaction about variousparts and characteristics of one's own body".
Derajat kepuasan mengenai berbagai bagian dan karakteristik tubuh seseorang.
Berdasarkan uraian di alas dapat disimpulkan bahwa kepuasan citra tubuh
adalah derajat kepuasan individu karena kesesuaian terhadap karakteristik
atau bagian-bagian dari tubuhnya.
23
Seseorang dikatakan memiliki kepuasan citra tubuh apabila derajat kepuasan
citra tubuhnya tinggi. Sebaliknya, ia dikatakan memiliki ketidakpuasan citra
tubuh apabila derajat kepuasan citra tubuhnya rendah. Sehingga dapat
dikatakan bahwa kepuasan citra tubuh merupakan suatu kontinum, dimana
pada satu ujung terdapat kepuasan tubuh yang rendah (body image
dissatisfaction), sedang pada ujung yang lain kepuasan tubuh yang tinggi
(body image satisfaction).
Bila individu menilai penampilannya tidal< sesuai dengan standar pribadinya,
maka ia akan menilai rendah tubuhnya. Hal ini lebih Janjut dapat
menyebabkan individu menjadi rentan terhadap harga diri yang rendah,
depresi, kecemasan sosial dan menarik diri dari situasi sosial, serta
mengalami disfungsi seksual.
2.2.2 Komponen Citra Tubuh
Menurut Thomson (1998) citra tubuh berkaitan dengan 3 komponen, yaitu:
1. Komponen persepsi, adalah tentang apa yang dipikirkan seseorang
mengenai keadaan tubuhnya. Komponen persepsi merupakan
ketepatan individu dalam mempersepsi atau memperkirakan ukuran
tubuhnya.
24
2. Komponen sikap (subjektif), adalah tentang bagaimana individu
menyikapi keadaan tubuhnya. Komponen sikap berkaitan erat dengan
kepuasan atau ketidakpuasan individu terhadap tubuhnya. Perhatian
individu terhadap tubuhnya, kognisi, evaluasi dan kecemasan individu
terhadap penampilan tubuhnya.
3. Komponen behavioral (tingkah laku) menitik beratkan pada
penginderaan terhadap situasi yang menyebabkan individu
mengalami ketidaknyamanan yang berhubungan dengan penampilan
fisik. Komponen behavioral lebih menekankan bagaimana individu
bertingkah laku dalam menghadapi keadaan tubuhnya.
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan dan
ketidakpuasan (satisfaction dan dissatifaction) citra tubuh pada diri seseorang
(dalam Thomson, 1998) yaitu :
1. Gender
Clifford (dalam Thomson, 1998) menyatakan, bahwa pria cenderung
memandang tubuhnya secara fungsional dan aktif agar dapat
menunjang aktifitas. Sedangkan wanita lebih memandang tubuhnya
dari segi estetika dan evaluatif. Akibatnya, wanita memiliki kepuasan
citra tubuh yang lebih rendah dibanding kaum pria.
2. Berat badan dan derajat kekurusan atau kegemukan
25
Fisher menyatakan, konsep citra tubuh berkaitan dengan derajat
kekurusan atau kegemukan tubuh individu. Powers dan Erickson
(1989) mengemukakan, suatu penelitian bahwa wanita yang
mempersepsikan berat badannya sebagai rata-rata akan lebih puas
dibandingkan wanita yang mempersepsi ukuran tubuhnya sebagai
kurus atau gemuk, tanpa memandang ukuran tubuh yang sebenarnya.
Bera\ badan dan ukuran tubuh disebutkan memiliki peranan penting
dalam kepuasan citra tubuh pada wanita, terutama dalam budaya
yang menekankan pentingnya penampilan.
3. Masyarakat dan Budaya
Menurut Fallon (dalam Thomson, 1996), citra tubuh seseorang
berkembang dalam konteks budaya. Budaya yang berkembang di
barat berbeda dengan budaya yang berkembang di timur, sehingga
menciptakan citra tubuh yang berbeda antara dua budaya yang
berbeda. Masyarakat menentukan standar sosial mengenai apa yang
cantik dan menarik. Selain itu, peranan budaya juga ikut
mempengaruhi perkembangan tingkah laku dan sikap yang
berhubungan dengan citra tubuh.
4. Tahap perkembangan
26
Biasanya ketika seseorang telah mencapai tahapan perkembangan
pada usia pubertas sebagai individu remaja mulai memperhatikan
penampilannya. Remaja mulai peduli dengan keadaan fisiknya, citra
tubuh telah terbentuk dalam pikirannya. Remaja pun mulai merasakan
kepuasan atau ketidakpuasan terhadap citra tubuhnya.
5. Media massa
Media massa memiliki andil yang cukup besar dalam pembentukan
persepsi seseorang akan citra tubuhnya. Media selalu menampilkan
seseorang yang dianggap cantik adalah yang mempunyai bentuk
tubuh yang bagus, kulit putih mulus, rambut hitam lurus dan seseorang
yang dianggap tampan adalah laki-laki yang macho, berotot, klimis.
Hal itu pun disetujui oleh penikmat media, sehingga media semakin
memainkan perannya dalam membentuk persepsi seseorang tetang
gambaran tubuh dan penampilan yang ideal.
6. Trend masyarakat
Fallon (dalam Thomson, 1996) menyebutkan, tren yang sedang
berlaku di masyarakat sangat besar pengaruhnya terhadap citra tubuh
seseorang.
27
7. Sosialisasi
Cash (dalam Thomson, 1996) menyatakan sejak kecil anak
disosialisasikan dengan nilai dan penampilan, baik oleh orang tua
maupun orang dewasa yang berpengaruh yang meliputi modeling
interpersonal dan pendelegasian nilai serta sikap tentang penampilan.
8. Konsep diri
Konsep diri seseorang turut mempengaruhi besarnya kepuasan citra
tubuh yang dirasakan individu. Aspek lain dari konsep yang tak kalah
penting adalah kepercayaan diri dan harga diri. Anak-anak, remaja
atau dewasa yang memiliki harga diri positif tidak rentan terhadap
penghinaan-penghinaan dari lingkungan terhadap penampilan fisiknya.
Selain itu kesadaran diri dihadapan masyarakat (public self
consciouness) menimbulkan preokupasi pada penampilan dan
ketidakpuasan akan tubuh.
Pengalaman subyektif individu akan diorganisasikan ke dalam skema dirinya
dan citra tubuh seseorang tidak terlepas dari skema dirinya.
Deaux dan Wrightsmsn (1988) mendefinisikan skema (schema) aclalah
"an organized configuration of knowladge derived from past experience that we use to interpret our current experience"
Sebuah bentuk pengalaman masa lampau yang terorganisasi dan dapat kita digunakan untuk menginterpretasikan pengalaman sekarang.
28
Skema diri (self schema) individu akan mengorganisasikan dan membimbing
individu dalam memproses informasi-informasi yang berhubungan dengan
diri. Skema diri merefleksikan semua pengalaman, pengetahuan dan ingatan
ingatan dimasa lampau yang dimiliki individu, dan gambaran seperti apa
individu dimasa lampau, masa sekarang dan seperti apa individu di masa
yang akan datang. Dengan kata lain, skema diri adalah segala pengetahuan
seseorang dan gambaran tentang dirinya (Baron and Byrne, 1997).
Skema diri akan mempengaruhi individu da!am mengevaluasi diri dan
membentuk citra dirinya. Citra diri merupakan bagian dari konsep diri. Bagian
konsep diri yang paling berhubungan dengan kepuasan citra tubuh adalah
kesenjangan diri, yaitu perbedaan antara citra diri dengan standar penilaian
diri. Semakin besar kesenjangan diri individu maka semakin tinggi
ketidakpuasan citra tubuh dengan gangguan makan dan depresi (Thomson,
1990).
lndividu mempelajari bagaimana cara mengorganisasikan dan
mengintegrasikan pengalaman-pengalaman tubuhnya. Pengalaman yang
telah terorganisir tersebut akan membentuk skema tentang tubuhnya, skema
tersebut dapat berupa skema yang positif atau skema yang negatif
(Thomson, 1998). Citra tubuh merupakan hasil dari skema tubuh yang
digunakan individu untuk menilai tubuhnya sendiri. Skema citra tubuh yang
terbentuk sangat mempengaruhi tingkah laku yang muncul dari individu
terse but.
2.2.3 Pengukuran Citra Tubuh
Penilaian seseorang tentang citra tubuhnya diperoleh melalui angket yang
diberi nama The Multidimensional Body-Self Relations Questionnaire
(MBSRQ) yang dikembangkan oleh Thomas F Cash. MBSRQ merupakan
suatu skala sikap yang terdiri dari 69 item pertanyaan terhadap citra tubuh
yang dimiliki seseorang. MBSRQ juga memiliki validitas yang tinggi dan
cakupan yang menyeluruh meliputi elemen kognitif, afektif, dan behavioral
dari citra tubuh (Thomson, 1990).
29
Alat MBSRQ ini mengukur 3 domain somatik, yaitu : penampilan fisik
(appearence), kebugaran (fitness) dan kesehatan (health/illness), yang
terbagi menjadi 7 sub skala. Selain 3 domain tersebut, masih ada 3 sub skala
khusus yang mengukur kepuasan area tubuh (the body area satisfaction
scale), skala kecemasan terhadap kegemukan (the overweight preoccupation
scale), dan ska la pengkategorian berat badan diri (the self classified weight
scale). Keseluruhan item yang digunakan adalah 69 item.
Subskala tersebut adalah :
1. Evaluasi penampilan fisik (Appearance Evaluation) yaitu subskala
yang mengukur perasaan menarik atau tidaknya, kepuasan atau
ketidakpuasan terhadap penampilan individu.
2. Orientasi penampilan fisik (Appearance Orientation) yaitu mengukur
derajat perhatian individu terhadap penampilannya.
3. Evaluasi kebugaran fisik (Fitness Evaluation)·yaitu mengukur
kebugaran yang dirasakan individu terhadap tubuhnya.
4. Orientasi kebugaran fisik (Fitness Orientation) yaitu subskala yang
mengukur derajat perhatian individu terhadap kebugaran fisiknya.
5. Evaluasi kesehatan (Health Evaluation) yaitu mengukur penilaian
individu tentang kesehatan tubuhnya.
30
6. Orientasi kesehatan (Health Orientation) yaitu mengukur derajat
pengetahuan dan kesadaran individu terhadap pentingnya kesehatan
tubuh secara fisik.
7. Orientasi tentang penyakit (Illness Orientation) yaitu subskala yang
mengukur derajat pengetahuan dan reaksi individu terhadap berbagai
masalah penyakit yang dirasakan tubuhnya.
8. Skala kepuasan area tubuh (Body-Areas Satifaction Scale! BASS)
yaitu mengukur secara spesifik tingkat kepuasan individu terhadap
berbagai bagian tubuhnya.
31
9. Pengkategorian ukuran tub uh (Self- Classified Weight) yaitu subskala
yang menggambarkan persepsi seseorang terhadap berat badannya.
10.Kecemasan menjadi gemuk (Overweight Preoccupation) yaitu
subskala yang menggambarkan kecemasan akan kegemukan,
perhatian akan berat badannya, kecenderungan melakukan diet
penurunan berat badan dan membentuk pola. makan yang dibatasi.
2.3 Kerangka Berpikir
Perubahan fisik yang terjadi pada remaja sangat berhubungan dengan
penampilan remaja tersebut. Penampilan adalah cara seseorang
memandang wajah, bentuk tubuh dan gaya dari sisi fisiknya. Media massa
dan masyarakat memiliki peranan yang penting dalam memberi tekanan
pada remaja agar memiliki bentuk tubuh dan keterampilan tertentu.
Umumnya wajah dan bentuk tubuh yang dianggap cantik adalah wanita
dengan kulit yang halus dan putih, berhidung mancung berbadan langsing
seperti para artis dan peragawati. Sedangkan bagi laki-laki yang memiliki
tubuh atletis adalah laki-laki yang tampan. Penampilan seperti ini
kemungkinan ingin dimiliki oleh setiap remaja.
Faktor ini akan memberi tekanan dan pandangan yang negatif mengenai
dirinya karena remaja tersebut memiliki ketidapuasan akan tubuhnya.
Penilaian seperti itu akan membuat seorang remaja menjadi stes, gaga\
untuk menjadi dirinya sendiri, dan kehilangan kepercayaan diri. Jika ha\ ini
berlangsung secara terus-menerus maka remaja tersebut dapat mengalami
gangguan citra tubuh (body image disturbance).
32
Sesungguhnya kesempurnaan atau kecantikan dan ketampanan adalah
suatu hal yang relatif, karena perbedaan antara individu yang satu dengan
yang \ainnya. Dan Allah SWT telah melimpahkan banyak kenikmatan kepada
hamba-hambanya di dunia ini. Mereka diberi pendengaran, penglihatan dan
hati. Kenikmatan tersebut begitu banyak dan tak terhingga, sehingga tidak
ada satu pun di antara manusia yang mampu menghitung betapa banyak
nikmat yang telah diberikan-Nya kepada setiap manusia. Namun sedikit
sekali yang mau bersyukur. Bersyukur dapat dilakukan dengan cara
mengucapkannya secara lisan, melakukan dengan perbuatan dan
merasakannya dengan hati. Salah satu wujud rasa syukur itu ialah
mensyukuri semua pemberian atau nikmat yang Allah SWT melalui kepuasan
terhadap citra tubuh individu itu sendiri. Lalu, apakah kepuasan akan citra
tubuh dapat membuat seseorang remaja bersyukur ?
33
Berikut ini adalah bagan kerangka berpikir :
Syukur
• Hati • Lisan
c) J Kepuasan Citra tubuh J
• Perbuatan
2.4 Hipotesis
Hipotesis yang penulis kemukakan pada penelitian ini adalah :
Hipotesis Pertama :
H1 = Ada hubungan antara syukur dengan kepuasan citra tubuh.
Ho = Tidak ada hubungan antara syukur dengan kepuasan citra tubuh.
Hipotesis Kedua :
H1 =Ada perbedaan syukur antara remaja laki-laki dengan remaja
perempuan.
Ho= Tidak ada perbedaan syukur antara remaja laki-laki dengan
remaja perempuan.
Hipotesisi Ketiga :
H1 =Ada perbedaan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki
dengan remaja perempuan.
Ho= Tidak ada perbedaan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki
dengan remaja perempuan.
BAB3
METODELOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
3.1.1 Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif ini menekankan analisisnya
pada data-data numerikal (angka) yang diolah dengan metode statistika
(Saifuddin Azwar, 2005).
3.1.2 Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif.
Metode deskriptif adalah jenis penelitian yang memberikan gambaran atau
uraian alas suatu keadaan sejelas mungkin tanpa ada perlakuan terhadap
objek yang diteliti ( Ronny Kountur, 2004).
Alasan peneliti menggunakan metode ini karena daiam penelitian ini data
yang diperoleh akan di deskriptifkan secara detail sehingga lebih mudah
dipahami. Selain itu metode deskriptif ini memiliki ciri-ciri, yaitu :
• berhubungan dengan kejadian saat itu.
• menguraikan satu variabel saja atau beberapa variabel namun
diuraikan satu per satu.
• variabel yang diteliti tidak dimanipulasi atau tidak ada perlakuan
(treatment).
3.2 Pengambilan Sampel
3.2.1 Populasi
15
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini
adalah remaja dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Dalam
penelitian ini yang menjadi populasi adalah siswa dan siswi SMU Negeri 4
Bekasi. Alasan penulis memilih sekolah ini, karena penulis merupakan
alumnus dari sekolah tersebut.
3.2.2 Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Dinamakan sampel
apabila kita bermaksud untuk menggeneralisasikan hasil penelitian sampel
(Suharsimi Arikunto, 2002). Sampel pada penelitian ini adalah remaja,
dengan karakteristik sampel sebagai berikut :
1. Remaja dengan jenis kelamin perempuan dan laki-laki dengan
spesifikasi usia antara 15-18 tahun.
2. Siswa dan siswi SMU Negeri 4 Bekasi.
36
3. Bukan merupakan pasien klinis yang menderita gangguan
penyimpangan pola makan (eating disorder) seperti anorexia nsrvosa
dan bulimia nervosa.
Populasi siswa SMU Negeri 4 Bekasi dari kelas X, XI, XII adalah 1116 orang,
dengan rincian kelas X berjumlah 339 orang, kelas XI berjumlah 365 orang,
dan kelas XII berjumlah 412 orang.
Sedangkan dalam mengambil sampel penelitian, penulis mengacu pada
pendapat yang dikemukakan oleh Gay (Sevilla, 1993), bahwa dalam
penelitian deskriptif, sampel yang digunakan sebanyak 1 O % dari populasi.
Menu rut Suharsimi Arikunto (2002) a pa bi la subjek penelitian kurang dari 100
orang lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian
populasi. Dan jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10-15% atau
20-25% atau lebih, tergantung setidak-tidaknya dari :
a. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga, dan dana.
b. Sempit luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek, karena hal ini
menyangkut ban yak sedikitnya data.
c. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti.
Maka jumlah sampel untuk masing-masing tingkatan kelas adalah :
Kelas X : 339 siswa x 10% = 34 siswa
Kelas XI
Kelas XII
: 365 siswa x 10% = 37 siswa
: 412 siswa x 10% = 42 siswa +
113 siswa
3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel
Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah
"stratified random sampling" (pengambilan sampel strata/ kelompok atau
pengambilaln sampel acak distratifikasi). Suharsimi Arikunto (2002)
mengemukakan bahwa "sampling berstrata atau sampling bertingkat
(stratified sampling), digunakan o/eh peneliti apabila di dalam populasi
terdapat kelompok-ke/ompok subjek dan antara satu kelompok dengan
kelompok yang lain tampak adanya strata atau tingkatan".
37
Sedangkan dalam Sevillil (1993) "teknik pengambilan sampel dengan cara ini
sub-ke/ompok (strata) yang spesifik akan memiliki )um/ah yang cukup
mewakili dalam sampel, serta menyediakan jumlah sampel sebagai sub
analisis dari anggota sub-kelompok tersebut".
Penulis mengadakan penelitian kepada siswa dan siswi suatu sekolah yang
menunjukkan adanya tingkatan kelas sehingga sampel penelitian harus
diambil dari perwakilan setiap kelas tersebut.
3.3 Variabel Penelitian
3.3.1 Definisi Variabel
Variabel adalah segala sesuatu yang akan menjadi objek pengamatan
penelitian. Variabel penelitian terdiri dari dua macam, yaitu : variabel bebas
(IV) dipandang sebagai sebab kemunculan suatu masalah, dan variabel
terikat (DV) dipandang sebagai konsekuensi atau sebagai akibat dari suatu
gejala dalam setiap masalah. Variabel dalam penelitian ini adalah :
• Variabel bebas adalah syukur.
• Variabel terikat adalah kepuasan citra tubuh.
38
Pada penelitian ini penulis juga menggunakan variabel moderator, yaitu
variabel bebas bukan utama yang juga diamati oleh peneliti untuk
menentukan sejauhmana efeknya ikut mempengaruhi hubungan variabel
bebas utama dan variabel terikat (Saifudin Azwar, 2005). Variabel moderator
tersebut adalah jenis kelamin.
3.3.2 Definisi Operasional
Definisi operasional memuat rincian indikator variabel yang digunakan dalam
pengukuran. Variabel dalam pengukuran ini adalah syukur dan kepuasan
citra tubuh.
39
a. Syukur : Skor yang diperoleh dari responden tenlang berterima kasih
kepada Allah SWT alas segala nikmal yang lelah dianugerahkan, yang
diukur dengan :
1. Hali
2. Lisan
3. Perbualan
b. Kepuasan cilra tubuh : Skor yang diperoleh dari responden lenlang
derajal kepuasan karena kesesuaian lerhadap karaklerislik lubuh alau
bagian-bagian lubuh, baik berupa ukuran lubuh, beral badan, maupun
bagian lubuh yang lainnya yang diukur dengan :
1. Evaluasi penampilan fisik (Appearance Evaluation)
2. Orienlasi penampilan fisik (Appearance Orientation)
3. Evaluasi kebugaran fisik (Fitness Evaluation)
4. Orienlasi kebugaran fisik (Fitness Orientation)
5. Evaluasi kesehalan (Health Evaluation)
6. Orientasi kesehatan (Health Orientation)
7. Orienlasi tenlang penyakil (Illness Orientation)
8. Skala kepuasan area tubuh (Body-Areas Satifaction Scale/ BASS)
9. Pengkategorian ukuran lubuh (Self- Classified Weight)
10. Kecemasan menjadi gemuk (Overweight Preoccupation)
40
3.4 Pengumpulan Data
3.4.1 Metode dan lnstrurnen Penelitian
Penelitian ini rnenggunakan rnetode deskriptif dan instrurnen yang digunakan
adalah angket untuk rnengurnpulkan data. Angket yang akan digunakan
berupa skala model Liker! dan rnenggunakan lirna alternatif jawaban.
Pada penelitian ada dua angket yang digunakan penulis untuk
rnengurnpulkan data, yaitu pertama adalah skala syukur, skala ini
dimaksudkan untuk mengetahui rasa syukur yang dimiliki siswa, yang terdiri
dari 46 item. Dan yang kedua adalah skala kepuasan citra tubuh, skala ini
dirnaksudkan untuk rnengukur sikap terhadap kepuasan citra tubuh yang
menyeluruh. Pada skala kepuasan citra tubuh ini penulis mengadaptasi dari
instrumen yang telah di buat oleh Muna Eka Sari (2006), pada penelitian
yang pernah dilakukannya. Skala citra tubuh ini terdiri dari 69 item, dengan
reliabilitas 0,8882. Pada penelitian yang dilakukan Muna Eka Sari
menggunakan responden dewasa awal, sedangkan dalam penelitian kali ini
menggunakan responden remaja. Sehingga angket skala kepuasan citra
tubuh tersebut harus diadaptasi sesuai dengan objek penelitian, yaitu remaja.
Rancangan penyusunan penelitian di mu at dalarn blue print angket, s ebagai
berikut:
41
Tabel 3.1
Blue Print Skala Syukur (untuk try out)
I No lndikator I Aspek Favorabel Unfavorabel 2: I I
1. Lisan • mengucapkan 1, 4, 13 7, 20,31, 6
syukur
• memuji Allah 16,25 10, 22 4
2. Perbuatan • mengerjakan
am al 2, 14,28,30,37 8, 19, 33, 40 9
shalih/ibadah
• menggunakan 5, 18, 26,39 11,24,35,42, 8
nikmat dengan 44
baik
3. Hali • mengetahui
semua nikmat 3, 15, 27 9, 21 5
dari Allah
• menerima 6,17,29,38, 12, 23, 32, 13
I dengan ikhlas 45,46 34,36, 41,43 I
I I Total 23 23 46
42
Tabel 3.2
Blue Print Skala Kepuasan Citra Tubuh (untuk try out)
N Aspek Kepuasan Citra Tubuh F UF I 0.
1. Kesesuaian terhadap evaluasi penampilan fisik
• kepuasantubuh 11, 30 48 3
• penampilan tubuh 5, 21, 39 42 4
2. Kesesuaian terhadap orientasi penampilan fisik
• memperhatikan penampilan 1,2, 12, 13, 23,31,32 12 22,41,50 ,40, 49
3. Kesesuaian terhadap evaluasi kebugaran fisik
• mengetahui kondisi tubuh 24,51 33 3 ----
4. Kesesuaian terhadap orientasi kebugaran fisik
• memperhatikan kebugaran fisik 4, 14 L.5, 34 4
• usaha meningkatkan kebugaran 3,26,35,44, 6,15,16, 9 53 43
5. Kesesuaian terhadap evaluasi kesehatan
• mengetahui kesehatan diri 7, 27, 17, 36, 7 28,54 45
6. Kesesuaian terhadap orientasi kesehatan
• usaha untuk menjaga kesehatan 8,9, 18, 19, 29,38 7 52
7. Kesesuaian terhadap orientasi tentang penyakit
• mengetahui penyakit yang diderita 46, 55, 56 37,47 5
8. Kesesuaian terhadap skala kepuasan area tub uh
• kepuasan pada bentuk tubuh 61,62,63, - 9 64,65,66, 67, 68,69
9. Kesesuaian terhadap pengkategorian ukuran tubuh
• pandangan pada ukuran tubuh 59, 60 - 2
10 Kesesuaian pada kecemasan menjadi gemuk
• perhatian pada berat badan 10,20 - 2
pola makan 57,58 - " • '-
Total 48 21 69
43
Pada penelitian ini, penulis menggunakan skala model Liker!. Skala model
Liker! ini memuat pernyataan pendapat yang disajikan kepada responden
yang selanjutnya akan memberikan indikasi pernyataan setuju atau tidak
setuju (Sevilla, 1993). Skala ini menggunakan lima alternatif jawaban, yaitu
SS (sangat setuju) dengan nilai 5, S (setuju) dengan nilai 4, R (ragu-mgu)
dengan nilai 3, TS (tidak setuju) dengan nilai 2, dan STS ( sangat tidak
setuju) dengan nilai 1. Pernyataan-pernyataan tersebut ada yang
mengandung sikap favorabel dan ada yang mengandung sikap unfavorabel.
Untuk pernyataan unfavorabel penskoran bergerak sebaliknya.
Tabel 3.3
Skar pada Setiap Skala
..• ----··-···-~~~-~~-~ ..
Pilihan Jawaban Favorabel Unfavorabel
SS 5 ·1
s 4 2
R 3 3
TS 2 4
STS 1 5
44
3.4.2 Teknik Uji lnstrumen
Sebelum penelitian ini dilaksanakan, penulis melakukan uji instrumen.
Penulis melakukan uji instrumen kepada 30 orang siswa SMK Miftahul Janah.
Uji instrumen (try out) ini dimaksudkan untuk :
a. Mengetahui beberapa lama waktu yang diperlukan siswa dalam
menyelesaikan pengisian instrumen.
b. Mengetahui pemahaman siswa terhadap pernyataan atau item-item
yang diberikan.
c. Untuk mengetahui validitas instrumen dimana skor item dikorelasikan
dengan skor total. Dalam hal ini penulis akan menggunakan korelasi
Product Moment Pearson, sedangkan perhitungannya penulis
menggunakan progran SPSS versi 11,5.
Rumus Product Moment Correlation :
Keterangan :
r xy = korelasi antara variabel x dan variabel y
2: x = jumlah skor item
2: y = jumlah skor total
2: xy = jumlah hasil perkalian x dan y
2: x2 = jumlah sko1· x kuadrat
45
2:: y2 = jumlah skor y kuadrat
N = besar sampel
d. Mengetahui tingkat reliabilitas instrumen yang digunakan. Untuk
mengukur tingkat reliabilitas tersebut penulis menggunakan koefisien
Alpha Cronbach, sedangkan untuk pengukurannya penulis
menggunakan program SPSS versi 11,5.
Rumus Alpha Cronbach :
3.4.3 Teknik Analisa Data
Analisa data yang digunakan adalah analisa statistik sedangkan uji hipotesis
adalah item korelasi Product Moment dari Pearson, hal ini untuk
mendapatkan hubungan antara variabel bebas yaitu syukur dan variabel
terikat yaitu kepuasan citra tubuh. Dan untuk melihat ada tidaknya perbedaan
syukur dan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki dan remaja
perempuan, penulis menggunakan perhitungan ststistik Independent Sampel
T Test. Untuk perhitungannya menggunakan program SPSS Versi 11,5.
3.5 Prosedur Penelitian
Secara garis besar penelitian ini dilakukan dalam 4 tahapan, yaitu :
1. Persiapan penelitian
,- dimulai dengan perumusan masalah.
,- menentukan variabel yang akan diteliti.
,.- Melakukan studi pustaka untuk mendapatkan gambaran dan
landasan teori yang tepat mengenai variabel penelitian.
, Menentukan, menyusun dan menyiapkan alat ukur yang akan
digunakan dalam penelitian, yaitu skala syukur dan skala
kepuasan citra tubuh.
,,.. Menentukan lokasi dan menyelesaikan aclministrasi perizinan.
2. Pengujian ala! ukur (try out)
46
Setelah ala! ukur dibuat yang berupa skala, penulis melakukan uji
coba (try out). Uji coba skala dilakukan untuk melihat tingkat validitas
dan reliabilitas alat ukur dan untuk mengetahui berapa lama waktu
yang diperlukan untuk pengisian skala. Uji coba dilakukan pada
tanggal 30 Agustus 2007 pada siswa/i SMK Miftahul Janah sebanyak
30 orang.
Setelah uji coba dilakukan, penulis melakukakn uji validitas dan
reliabilitas. Uji validitas skala dilakukan dengan cara mengkorelasikan
skor tiap-tiap item clengan skor total, dengan menggunakan rumus
korelasi Product Moment dari Pearson dan penghitungannya
menggunakan program SPSS versi 11.5.
3. Pelaksanaan penelitian
Penelitian sesungguhnya dilakukan pada tanggal 10 dan 17
September 2007 kepada siswa dan siswi SMU Negeri 4 Bekasi.
4. Pengolahan data
,... Penulis mcmberikan kode dan melakukan skoring terhadap
hasil skala yang telah diisi oleh responden.
r Menghitung dan membuat tabulasi data yang diperoleh,
kemudian membuat label data.
47
,... Melakukan analisa data dengan menggunakan metode statistik.
,... Membuat kesimpulan dan laporan akhir penelitian.
BAB4
HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian
Setelah dilakukan penelitian pad a tanggal 1 O dan 17 September 2007 pad a
siswa SMU Negeri 4 Bekasi, maka gambaran umum subjek penelitian akan
diuraikan secara rinci dibawah ini, yaitu berupa gambaran umum frekuensi
jenis kelamin dan usia.
Tabel 4.1
Komposisi Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis kelamin Frekuensi Persentase (%)
Laki-laki 47 41,6 %
Perempuan 66 58,4 %
Jumlah 113 100 %
Berdasarkan sebaran data responden sebanyak 113 orang siswa, terlihat
jelas bahwa jumlah responden laki-laki sebanyak 47 orang siswa (41,6 %)
lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah responden perempuan, yaitu
sebanyak 66 orang sjwa (58,4 %).
49
Sedangkan jika dilihat komposisi subjek berdasarkan usia, data dapat dilihat
pada label dibawah ini :
Tabel 4.2
Komposisi Subjek Berdasarkan Usia
Rentang Usia Frekuensi Persentase (%)
15 tahun 36 31,85 %
16 tahun 42 37,17%
17 tahu11 34 30,2 %
18 tahun 1 0,8%
Jumlah 113 100 %
Dari tae>el diatas dapat dilihat bahwa siswa yang berumur 15 tahun sebanyak
36 orang siswa (31,85 %), siswa yang berumur 16 tahun sebanyak 42 orang
siswa (37, 17 %), siswa yang berumur 17 tahun sebanyak 34 orang siswa
(30,2 %), dan siswa yang berumur 18 tahun hanya 1 orang siswa (0,8 %).
4.2 Presentasi Dan Analisis Data
4.2.1 Uji lnstrumen Penelitian
Uji Validitas
Setelah dilakukan uji validasi terhadap 46 item skala syukur, maka di dapat
34 item yang valid dan 12 item yang gugur. Klasifikasi item yang digunakan
dalam penelitian sesungguhnya menjadi :
No lndikator
1. Lisan
2. Perbuatan
3. Hali
50
Tabel 4.3
Blue print skala Syukur (pasca try out)
Aspek I Favorabel I Unfavorabel I
• ::~~~c-a···-p-ka-n---1-~··· 1 ·-7.-2~-.-3-1--·--5-
• memuji Allah [ - 1 22 1
• mengerjakan amal l 2, 14,28,
shalih/ibadah
• menggunakan nikmat
dengan baik
• mengetahui semua
nikmat dari Allah
• menerima dengan
ikhlas
I
I
5, 18, 26
30
I 27 I
I
I
6, 17, 46
' i
Ii
8,19, 33, 40
11,24,
35,42,44
21
12, 23, 32,
8
8
2
--1·-·------···~---"'-·-·--------- __ .... ______ ) __
Total
I 34,36, 41,43 10 _ ______ _J ________________ --- ..
13 I 21 34-
SedanQkan untuk skala kepuasan citra tubuh, setelah dilakukan uji validasi
terhadap 69 item, maka didapat 34 item yang valid dan 35 item yang gugur.
Klasifikasi item yang digunakan dalam penelitian sesungguhnya menjadi :
51
Tabel 4.4
Blue Print Skala Kepuasan Citra Tubuh
No. Aspek Kepuasan F UF l: Citra Tubuh
1. Kesesuaian terhadap evaluasi penampilan fisik
• kepuasan tubuh ·11 48 2
• penampilan tubuh 39 42 2
2. Kesesuaian terhadap orientasi penampilan fisik
• memperhatikan penampilan 1,2 23,32,49 5
3. Kesesuaian terhadap evaluasi kebugaran fisik
• mengetahui kondisi tubuh 24 - 1
4. Kesesuaian terhadap orientasi kebugaran fisik
• memperhatikan kebugaran fisik 14 25, 34 3
• usaha meningkatkan kebugaran 35,44 6,15,16, 6 43
5. Kesesuaian terhadap evaluasi kesehatan
• mengetahui kesehatan diri - 17, 36,45 3
6. Kesesuaian terhadap orientasi kesehatan
• usaha untuk menjaga kesehatan 8 29 2 7. Kesesuaian terhadap orientasi tentang penyakit
• mengetahui penyakit yang diderita 56 37 2
8. Kesesuaian terhadap skala kepuasan area tubuh
• kepuasan terhadap bentuk tubuh 61,62, - 5 64,65,
69 9. Kesesuaian terhadap pengkategorian ukuran
tub uh 59 - 1 • pandangan terhadap ukuran tubuh
10. Kesesuaian terhadap kecemasan menjadi gemuk
• perhatian terhadap berat badan 10 - 1
• pola makan 57 - 1
Total 18 16 34
52
Uji Reliabilitas
Dari hasil perhitungan uji instrumen (try out) terhadap 30 responden diperoleh
koefisien Alpha Cronbach untuk masing-masing kuesioner sebesar 0,9422
untuk skala syukur dan 0,9432 untuk skala kepuasan cita tubuh.
4.2.2 Uji Persyaratan
Uji Normalitas
Untuk mengetahui kepastian sebaran data yang diperoleh apakah mendekati
distribusi normal atau tidak, maka dilakukan uji normalitas terhadap data
yang ada. Adapun untuk uji normalitas dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan uji One Sample Kolmogorov Smirnov. Berikut tabel hasil
penghitungannya :
Tabel 4.5
Hasil Perhitungan Uji Normalitas Skala Syukur
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
SYUKUR N 113
Normal Parameters '·b Mean 141,5929
Std. Deviation 11,95202
Most Extreme Absolute ,069 Differences Positive ,044
Negative -,069 Ko!mogorov-Smirnov Z ,729
Asymp. Sig. (2-tailed) ,662
a. Test distribution is NormaL
b. Calculated from data.
53
Dari label diatas dapat dilihat bahwa hasil uji normalitas pada skala syukur
terdapat signifikansi sebesar 0,662 pada taraf signifikansi 5% atau 0,05.
Oleh karena nilai signifikansi di atas taraf signifikansi (0,662> 0,05), sehingga
dapat dikatakan bahwa skala syukur berdistribusi normal. Berikut ini adalah
gambaran diagram Q-Q Plot dari skala syukur:
Gambar4.1
Uji Normalitas Kurva Normal Q-Q Plot
Undefined error #62210 - Cannot open text file "C:\PRC
Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa sebaran data variabel syukur
menyebar di sekitar garis uji dan menunjukkan gejala dari kiri mengarah ke
kanan atas, sehingga dapat dikatakan bahwa sebaran data berdistribusi
normal.
54
Sedangkan untuk hasil perhitungan uji normalilas pada skala kepuasan cilra
tubuh dapal dilihal pada label di bawah ini :
Tabel 4.6
Hasil Perhilungan Uji Normalilas Skala Kepuasan Cilra Tubuh
One.Sample Kolmogorov-Smtrnov Test
N Normnl Pa1ameters '·' Most Extreme Differences
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig (2-tailed)
a. Test distribution 1s Normal
b Calculated from data
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Citra Tubuh
113
122.7522 10,62639
'114
, 114
·,055 1,217
,104
Dari label dialas dapal dilihat bahwa hasil uji normalitas pada skala
Kepuasan citra tubuh lerdapat signifikansi sebesar O, 104 pada taraf
signifikansi 5% atau 0,05. Oleh karena nilai signifikansi di alas taraf
signifikansi (0, 104 > 0,05), sehingga dapat dikatakan bahwa ska la kepuasan
citra lubuh berdistribusi normal. Berikut ini adalah gambaran diagram Q-Q
Plot dari skala kepuasan citra tubuh :
55
Gambar4.2
Uji Normalitas kurva Normal Q-Q Plot
'"----------~
.,,
Undefined error 1162210- Cannot open text me "C.\PROGRA-1\SPSS\en
Uji Homogenitas
IJji homogenitas digunakan jika ingin mengetahui apakah sebuah grup (data
kategori) mempunyai varians yang sama diantara anggota grup tersebut. Dari
tabel output didapat angka signifikansi syukur sebesar 0,457 dan angka
signifikansi kepuasn citra tubuh sebasar 0,375. Oleh karena, angka
signifikansi diatas lebih besar dari pada taraf signifikansi yang sudah
ditetapkan yaitu 5% atau 0,05 maka dapat dikatakan data homogen.
56
Tabel 4.7
Hasil Uji Homogenitas
ANOVA
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Syukur Between Groups 80,016 1 80,016 ,558 ,457 Within Groups "5919,259 111 143,417
Total 5999,274 112 Citra Between Groups 89,785 1 89,785 ,794 ,375
Tubuh Within Groups 2557,277 111 113,129 Total "2647,062 112
4.2.3 Presentasi Data
Deskripsi Statistik
Berikut ini penulis akan menguraikan mengenai deskripsi hasil perhitungan
statistik skor subjek penelitian yang dibantu dengan penyajian dalam bentuk
label sebagai berikut :
Tabel4. 8
Deskripsi Data
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Syukur 113 106,00 162,00 141,5929 11,95202 Citra Tubuh 113 101,00 154,00 122,7522 10,62639 Valid N (listwise) 113
57
Output SPSS ini menunjukkan bahwa jumlah responden dalam penelitian
berjumlah 113 orang, dengan skor syukur yang terendah adalah 106 dan
skor tertinggi adalah 162. Sedangkan untuk skor kepuasan citra tubuh yang
terendah adalah 101 dan skor tertinggi adalah 154. Nilai mean untuk syukur
adalah 141,6 (pembulatan), dan nilai mean untuk kepuasan citra tubuh
adalah 122,7.
Kategorisasi Skor Penelitian
Untuk mengetahui kategori skor syukur yang diperoleh responden itu rendah
atau tinggi, maka disajikan norma skor pada kedua variabel. Skala syukur
dan skala kepuasan citra tubuh dibuat dengan lima kategori jawaban
(1,2,3,4,5).
Skala syukur dan skala kepuasan citra tubuh terdiri dari 34 item pernyataan
dengan 5 kategori jawaban (skor 1 sampai 5). Dengan demikian rentang
minimL·mnya adalah 1 x 34 ~ 34 dan rentang maksimumnya adalah 5 x 34 =
170, sehingga luas jarak sebenarnya adalah 170-34 = 136, lalu dibagi
dengan banyknya kategori yang akan dicari (3 kategori). 136/3 =45. Sehingga
batas rentangan untuk menentukan norma adalah 45.
Berdasarkan hasil perhitungan kategori di atas, maka dapat di tentukan
norma kategori rasa bersyukur sebagai berikut :
Tabel4. 9
Kategorisasi Skala Syukur
Skar Kategorisasi Jumlah subjek Persentase
34 :5 x < 79 Rend ah - -
80<x:S124 Sedang 10 8,85 %
125 :5 x Tinggi 103 91,15 %
Jumlah 113 100 %
58
Dari data diatas dapat diketahui bahwa sebanyak 10 subjek (8,85 %) berada
pada kategori sedang, sebanyak 103 subjek (91, 15 %) berada pada kategori
tinggi, dan tidak ada s'ubjek yang berada pada kategori rendah.
Sedangkan untuk kategori skala kepuasan citra tubuh, penulis membagi
menjadi 3 kategori yaitu : tidak puas, puas dan sangat puas.
59
Tabel 4. 10
Kategorisasi Skala Kepuasan Citra Tubuh
Skar Kategorisasi Jumlah subjek Persentase
34::; x < 79 Tidak puas - -
80<x:>124 Puas 68 60,17%
.•. 125::; x Sangat puas 45 39.83 %
Jumlah 113 100 %
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa sebanyak 68 subjek (60, 17
%) memiliki kategori puas terhadap citra tubuhnya, sebanyak 45 subjek
(39,83 %) memiliki kategori sangat puas terhadap citra tubuhnya, dan tidak
ada subjek yang tidak puas terhadap citra tubuhnya.
4.3 Hasil Penelitian
Uji Hipotesis
Uji hipotesis disajikan untuk menjawab hipotesis yang telah diajukan melalui
perhitungan statistik dengan rumus Product Moment Pearson dengan
menggunakan SPSS versi 11.5.
Hipotesisi pertama (H1) pada penelitian ini adalah "ada hubungan antara
syukur dengan kepuasan citra tubuh pada remaja". Untuk menganalisis
60
korelasi dua variabel tersebut, maka digunakan teknik Pearson's Product
Moment. Berikul adalah hasil perhilungannya :
Tabel 4.11
Hubungan Anlara Syukur dengan Kepuasan Cilra Tubuh
Correlations
Citra Syukur Tubuh
Syukur Pearson Correlation 1 ,537"
Sig. (2-tailed) ,000
N 113 113 Citra Pearson Correlation ,537"' 1 Tubuh Sig. (2-tailed) ,000
N 113 113
••. Correlation is significant at the 0.01 level (2~tailed).
Dari label di alas dapat dikelahui koefisien korelasi antara syukur dengan
kepuasan cilra lubuh adalah sebesar 0,537 pada laraf signifikansi 0,000
(signifikansi < 0,05). Karena nilai r hilung lebih besar dari nilai r label
(0,537>0, 195) maka H 1 diterima. I ni berarti anlara syukur dengan kepuasan
citra lubuh lerdapal hubungan posilif yang signifikan. Sehingga dapal
dikatakan bahwa semakin posilif alau linggi kualitas syukur seseorang, maka
akan diikuti dengan kepuasan seseorang akan cilra lubuhnya.
61
Hipotesis kedua (H1) pada penelitian ini adalah "ada perbedaan syukur
antara remaja laki-laki dan remaja perempuan". Untuk melihat perbedaan
syukur antara remaja laki-laki dan remaja perempuan, digunakan
perhitungan teknik statistik dengan Independent Sampel T-Test.
Tabel 4.12
Independent Sampel T-Test (Syukur)
Group Statistics
Std. Error JK N Mean Std. Deviation Mean
SYUKUR 1,00 47 140,5957 12,57440 1,83417 2,00 66 142.3030 11,53319 1,41964
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances t-test for Eoualitv of Means
Std. 95% Confidence
Sig. Mean Error Interval of the
(2-tai Differ Differ Difference
F Sig. t df led) ence ence Lower Upper SYUKUR Equal variances
481 ,490 ,747 111 ,457 1,707 2,286 -6,237 J,82197 assumed
Equal variances ,736 94 ,464 1,707 2,319 -6,313 ,89803
not assumed
Dari hasil output SPSS Independent Sampel T Tast tersebut menunjukan
jumlah sampel sebanyak 113 subjek yang terdiri dari 47 subjek laki-laki dan
66 subjek perempuan. Output tersebut juga menunjukan nilai Asimp. Sig (2-
62
tailed) pada tabel statistik 0,457 > 0,05 pada taraf signifikansi dan r- hitung
(0,747) < t- label (2,000). Jadi, H1 ditolak dan Ho diterima. Artinya tidak ada
perbedaan syukur pada remaja laki-laki dan remaja perempuan.
Hipotesis ketiga (H1) pada penelitian ini adalah "ada perbedaan kepuasan
citra tu:Juh antara remaja laki-laki dan remaja perempuan". Untuk melihat
perbedaan kepuasan citra tubuh antara remaja laki-laki dan remaja
perempuan, digunakan perhitungan teknik statistik dengan Independent
Sampel T-Test.
Tabel 4.13
Independent Sampel T-Test (Kepuasan Citra Tubuh)
Group Statistics
Std. Error JI< N Mean Std. Deviation Mean
Kepu8san 1,00 47 123,8085 11,51679 1,67990 Citra Tubuh 2,00 66 122,0000 9,96610 1,22674
63
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances t-test for Equality of Means
Std. 95°,u Confidence
Sig. Mean Error Interval of the
Si (2-tail Differe Differ Difference
F g, t df edl nee ence Lower Unner Kepuasan Equal C:itra variances ,990 ,322 ,891 111 ,375 1,8085 2.030 -2,214 5,831 Tubuh assumed
Equal variances
,869 not 90 ,387 1,8085 2,080 ·2,324 5,941
assumed
Dari hasil output SPSS Independent Sampel T Tast tersebut menunjukan
jumlah sampel sebanyak 113 subjek yang terdiri dari 47 subjek laki-laki dan
66 sub_1ek perempuan. Output tersebut juga menunjukan nilai Asimp. Sig (2-
tailed) 1)ada label statistik 0,375 > 0,05 pada taraf signifikansi dan r- hitung
(0,891) < t- tabel (2,000). Jadi, H1 ditolak dan Ho diterima. Artinya tidak ada
perbedaan kepuasan citra tubuh pada remaja laki-laki dan remaja
perempuan.
4.4 Hasil Tambahan Penelitian
8erikut akan disajikan analisis data berdasarkan hubungan antara indikator-
indikator syukur dengan variabel kepuasan citra tubuh. Kemudian ingin
diketahui indikator manakah yang memberikan kontribusi terbesar kepada
variabel kepuasan citra tubuh.
64
Tabel 4.14
Analisis Data Berdasarkan lndikator Skala Syukur
N I Koefisien No. r- hitung
0. Aspek lndikator Syukur determina Item (rh)
si (rh2)
1. Lisan a. mengucapkan syukur 1,3 0,318 0,101124
b. memuji Allah 16 0,321 0, 103041
2. Perbuatan a. menge~akan amal 2,7, 10, 13, 0,506 0,256036
shalih/ibadah 21,22,24,
28
b.menggunakan nikmat 4,8, 12, 19 0,553 0,305809
dengan baik ,26,30,33
3. Hati a. mengetahui semua 15,20 0,350 0, 1225
nikmat dari Allah
b. menerima dengan ikhlas 5,9, 11, 17, 0,421 0, 177241
23,25,27,
29,32,34
Berdasarkan tabel diatas, semua nilai r hitung lebih besar dari r label (0, 195)
pada te;raf signifikansi 5%, maka dapat dikatakan bahwa semua indikator
skala syukur memiliki korelasi dengan variabel kepuasan citra tubuh.
Selanjutnya, analisis berdasarkan data di atas adalah sebagai berikut:
1. Hubungan antara indikator mengucapkan syukur dalam skala syukur
terhadap variabel kepuasan citra tubuh diperoleh koefisien korelasi
sebesar 0,318. Kemudian diketahui bahwa koefisien determinasinya
%
10,11 %
10,30 %
25,60 %
30,58 %
12,25 %
17,72 %
ad al ah sebesar 0, 101124 atau 10, 11 %. Hal ini berarti bahwa indikator
65
tersebut memberikan kontribusi sebesar 10, 11 % terhadap variabel
kepuasan citra tubuh. Hasil ini diasumsikan karena remaja terkadang
lupa untuk bersyukur kepada Allah SWT pada saat mendapatkan
nikmat karena dalam mengamalkannya tidaklah mudah.
2. Hubungan antara indikator memuji Allah dalam skala syukur terhadap
variabel kepuasan citra tubuh diperoleh koefisien korelasi sebesar
0,321. Kemudian diketahui koefisien determinasinya adalah 0, 103041
atau 10,30 %. Hal ini berarti indikator tersebut memberikan kontribusi
sebesar 10,30 % terhadap variabel kepuasan citra tubuh. Hasil ini
masih berkaitan dengan asumsi diatas. Remaja terkadang lupa untuk
bersyukur karena keadaan psikologisnya yang masih labil.
3. Hubungan antara indikator mengerjakan amal shalih atau ibadah
dalam skala syukur terhadap variabel kepuasan citra tubuh diperoleh
koefisien korelasi sebesar 0,506. Kemudian diketahui koefisien
determinasinya adalah 0,256036 atau 25,60 %. Hal ini berarti indikator
tersebut memberikan kontribusi sebesar 25,60 % terhadap variabel
kepuasan citra tubuh. Hasil ini dapat diasumsikan bahwa para remaja
sudah memiliki kesadaran yang baik untuk mengerjakan amal shalih
Lian ibadah yang menuntut kedisiplinan untuk melaksanakannya.
fvleskipun begitu, terkadang remaja rajin menjalankan ibadah, dan
r:!isisi lain terkadang mereka juga lalai dalam menjalankan ibadah.
66
4. Hubungan antara indikator menggunakan nikmat dengan baik dalam
skala syukur terhadap variabel kepuasan citra tubuh diperoleh
koefisien korelasi sebesar 0,553. Kemudian diketahui koefisien
determinasinya adalah 0,305809 atau 30,58 %. Hal ini berarti indikator
tersebut memberikan kontribusi sebesar 30,58 % terhadap variabel
kepuasan citra tubuh. Hasil ini diasumsikan bahwa remaja sudah
dapat menggunakan nikmat yang dianugerahkan Allah SWT dengan
baik, mereka menggunakan dan merawat nikmat itu sesuai dengan
fungsinya.
5. Hubungan antara indikator mengetahui semua nikmat dari Allah dalam
skala syukur terhadap variabel kepuasan citra tubuh diperoleh
koefisien korelasi sebesar 0,350. Kemudian diketahui koefisien
determinasinya adalah 0, 1225 atau 12,25 %. Hal ini berarti indikator
tersebut memberikan kontribusi sebesar 12,25 % terhadap variabel
kepuasan citra tubuh. Hasil ini dapat diasumsikan bahwa para remaja
menyadari semua nikmat yang ada pada dirinya berasal dari Allah
SWT.
6. Hubungan antara indikator menerima dengan ikhlas dalam skala
syukur terhadap variabel kepuasan citra tub uh diperoleh koefisien
korelasi sebesar 0,421. Kemudian diketahui koefisien determinasinya
adalah 0, 177241 atau 17, 72 %. Hal ini berarti indikator tersebut
67
memberikan kontribusi sebesar 17,72 % terhadap variabel kepuasan
citra tuouh. Hasil ini dapat diasumsikan bahwa para remaja menerima
dengan ikhlas atas segala nikmat yang telah diberikan Allah SWT.
Berdasarkan penjelasan diatas, indikator "menggunakan nikmat dengan baik"
memberikan kontribusi terbersar yaitu 30,58 % bagi variabel kepuasan citra
tubuh. Sedangkan indikator "mengucapkan syukur'' memberikan kontribusi
terkecil bagi variabel citra tubuh yaitu sebesar 10, 11 %. Hasil penelitian ini
tidak dapat dipisahkan dari fase perkembangan remaja itu sendiri. Fase
perkembangan remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke
masa dewasa. Pada fase ini secara psikologis remaja masih sangat labil.
Kesadaran mereka untuk mengerjakan ibadah dan rnenggunakan nikmat
dengan baik cukup tinggi. Mereka juga dengan ikhlas menerima segala
nikmat dari Allah SWT. Meskipun, terkadang mereka juga lupa untuk
mengucapkan syukur dan memuji Allah SWT pada saat mendapat nikmat
karena tidaklah mudah untuk mengamalkannya.
BABS
KESIMPULAN, DISKUSI DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan penelilian dan analisa data terhadap 113 subjek penelitian,
maka penulis dapat menjawab dan membuat kesimpulan dari hasil penelitian
ini adalah sebagai berikut :
1. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan yang signifikan dan positif
antara syukur dengan kepuasan citra tubuh pada remaja. Semakin
tinggi rasa syukur remaja maka, semakin tinggi pula kepuasan citra
tubuh pada remaja tersebut. Sedangkan, hasil perhitungan untuk
melihat hubungan antara indikator-indikator ska/a syukur dengan
variabel kepuasan citra tubuh menunjukan bahwa semua indikator
syukur memiliki korelasi dengan variabel citra tubuh. lndikator
"menggunakan nikmat dengan baik" pada var·iabel syukur
memberikan kontribusi terbesar bagi variabel kepuasan citra tubuh.
Dan indikator "mengucapkan syukur'' memberikan kontribusi terkecil
bagi variabel kepuasan citra tubuh.
2. Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa tidak ada perbedaan
syukur antara remaja /aki-laki dengan remaja perempuan.
3. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa tidak ada perbedaan
kepuasan citra tubuh pada remaja laki-laki dan remaja perempuan.
5.2 Diskusi
69
Berda!;arkan hasil penelitian yang menyatakan bahwa adanya korelasi positif
antara syukur dengan kepuasan citra tubuh pada remaja, hal ini menunjukan
bahwa para remaja tersebut memiliki rasa syukur yang tinggi yaitu sebesar
91, 15 %, sisanya sebesar 8,85 % berada pada kategori sedang, dan tidak
ditemukan subjek yang memiliki rasa syukur yang rendah. Begitu pula
dengan kepuasan citra tubuh, dengan persentase sebersar 60, 17 % para
remaja tersebut memiliki kepuasan terhadap citra tubuhnya, dan sebanyak
39,83 % memandang citra tubuhnya positif dengan kategori sangat puas.
Sehingga tidak ditemukan remaja yang memandang citra tubuhnya negatif
atau tidak puas.
Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Syamsu Yusuf (2002), bahwa para siswa terkadang lupa
bersyukur kepada Tuhan pada saat mendapat nikmat. Sikap syukur
merupakan pertanda keimanan kepada Tuhan yang dalam pengamalannya
tidaklah mudah, apalagi dikalangan remaja.
70
Berbeda dengan penelitian yang penulis lakukan, meskipun para remaja
yang menjadi subjek dalam penelitian ini masih dalam tahap pencarian jati
diri, tetapi mereka memiliki rasa keagamaan yang tinggi. Hal ini dapat dilihat
dari hasil rasa bersyukur mereka yang tinggi terhadap kepuasan citra
tubuhnya dan tidak ada responden yang memiliki rasa syukur yang rendah.
Bersyukur dengan segala anugerah dan kenikmatan yang telah Allah SWT
berikan, termasuk dengan keadaan fisik yang kita miliki.
Dengan mensyukuri keadaan fisik atau tubuh kita akan menghantarkan
setiap manusia untuk menerima anugerah dengan penuh keikhlasan dan
menggunakannya sesuai dengan tujuan penciptaannya, maka tidak pantas
jika manggunakannya untuk bermaksiat.
Sebagai firman Allah SWT :
"Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya
jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu,
dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku
sangat pedih". (Ibrahim : 7)
71
Untuk pengajuan hipotesis yang berbunyi "ada perbedaan kepuasan citra
tubuh antara remaja laki-laki dan remaja perempuan" ditolak. Hasil penelitian
ini sejalan dengan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh Dwiana
Maya Asmara Dewi (2002) bahwa tidak ada perbedaan kepuasan citra tubuh
antara remaja laki-laki dan remaja perempuan.
Namun, hal ini berbeda dengan teori yang telah ada sebelumnya. Menurut
Tobin Richards dkk (dalam Thomson, i990), remaja perempuan memiliki
persepsi yang negatif tentang tubuh mereka dan menunjukkan ketidakpuasan
terhadap tubuhnya dibandingkan dengan remaja laki-laki. Hal ini bisa
disebabkan karena faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan dan
ketidakpuasan citra tubuh seseorang, yaitu budaya. Menurut Fallon
(Thomson, i996) citra tubuh seseorang berkembang dalam konteks budaya.
Budaya yang berkembang di barat berbeda dengan budaya yang
berkembang di timur, sehingga menciptakan kepuasan citra tubuh yang
berbeda antara dua budaya yang berbeda. Selain itu, budaya juga ikkut
mempengaruhi perkembangan tingkah laku dan sikap yang berhubungan
dengan citra tubuh.
5.3 Saran
Penulis menyadari bahwa dalam penelitian ini masih terdapat banyak
kekurangan. Untuk itu penulis ingin mengajukan beberapa saran untuk
perbaikan dan penyempurnaan pada penelitian selanjutnya.
72
Sehubungan dengan penelitian ini, maka penulis perlu memberikan beberapa
saran yang berkaitan dengan metodologi penelitian, yaitu :
1. Sebaiknya mangambil sampel penelitian yang lebih beragam, seperti
berdasarkan usia, sehingga hasil penelitian dapat digeneralisasikan.
Karena penelitian yang telah dilakukan hanya dapat menjelaskan
kelompok sampel yang dimaksud.
2. Bila mengadaptasi skala dari penelitian sebelumnya, maka harus
disesuaikan dengan objek penelitian.
3. Pilihan jawaban "ragu-ragu" sebaiknya dihilangkan karena sulit untuk
diinterpretasikan.
4. Dalam penelitian sebaiknya disertakan observasi dan wawancara
terhadap beberapa responden untuk mendapatkan hasil yang lebih
mendalam terhadap objek penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Al Bilali, A. H. (2005). Taujil1 Ruhiyal1 Pesan-Pesan Spi1itual Penjernih Hali
jilid 1. Fadhli Bahri (terj). Jakarta An Nadwah.
Al Jauziyah, lbnu Qayyim. (2006). Madarijus Salikin (Jalan Menuju Allah).
Kathur Suhardi (terj). Jakarta: Pustaka Al Kautsar.
Al Muhasibi, A.A. (2006). Hidup Tanpa Detita. M Yaniyullah (terj). Jakarta:
Hikmah.
Anwar Masy'ari. (1990). Akhlak Al Qur'an. Surabaya: Bina llmu.
73
Ashar Sunyoto Munandar. (2001 ). Psikologi lndustti dan Organisasi. Jakarta:
UI Press.
Baron, R A, and Byrne, D. (1997). Social Psychology 81h ed. New York: Allyn
and Bacon.
Budi Kumiawan. (2006). Seni Menata Hati Menuju Ke/Jidupan Sejati.
Yogyakarta: Media lnsani.
Cash, T. F and A. S Larbage. (1996). Development Of The Appearance
Schemas Inventory: A New Cognitive Body Image Assessment.
Virginia: Old Dominion University.
Chaplin, JP. (2002). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
74
Deaux, Kay, and Wrightsman, L. S. (1988). Social Psychology 5th ed.
California: Brooks Cole Publishing Company.
Dewiana Maya Asmaradewi. (2002). Perbedaan Harga Diri dan Kepuasan
Citra Tubuh pada Remaja Putra dan Putri yang Kegemukan (Skripsi).
Universitas Indonesia.
Grabe,Shelly and Hyde, J.S. (2006). Ethnicity and Body Dissatisfaction
Among Women in the United States: A Meta-Analysis. Psychological
Bulelletin , Vol. 132, No 4.
Hawwa, Sa'id. (2003). Mensucikan Jiwa : Konsep Tazkiyatun Nafs Terpadu.
Aunur Rafiq Shaleh Tarnhid (terj). Jakarta: Rabbani Press.
Hill, A. J., Oliver, S & Rogers, P. J. (1992). Eating in the adult world: The Rise
of Dieting in Childhood and Adolescence. British Journal of Clinical
Psychology, Vol. 31.
Hurlock, E. (1980). Perkembangan Anak Ji/id 2. Jakarta: Erlangga.
Isa, A. Q. (2005). Hakekat Tasawuf. Khairul Amru Harahap dan Afrizal Lubis
(terj). Jakarta: Qisthi Press.
Jersild, A. T. (1965). T/Je Psychology of Adolescence 2nd edition. New York:
The Macmillian Company.
Muhammad. (2006). Silsilah Arna/an Hali. Bahrun Abubakar lhzan Zubaidi
(terj). Bandung: lrsyad Baitus Salam.
Muna Eka Sari. (2006).Hubungan Antara Kepuasan Citra Tubuh dengan
Xepercayaan Oiri Pada Remaja (Skripsi). Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta.
75
Munawir, A.W. (1984). Al Munawir Kamus Arab-Indonesia. Yogyakarta.
Power, Pamela 0. And Erickson, Marilyn, T. (1989). Body Images In Women
and It's Relationship to Self Images and Body Satisfaction. The Journal
of Obesity and Weight Regulation. Vol. 5 No. 1.
P-onny Kountur. (2004). Metode Penelitian untuk Penulisan Skripsi dan Tesis.
Jakarta: PPM.
Saifuddin Azwar. (2005). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Syamsu Yusuf. (2002). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja.
Bandung: Remaja Rosdakarya.
Santrock, J. W. (2002). Life Span Development Perkembangan Masa Hidup.
Jakarta: Erlangga.
Sarlito Wirawan Sarwono. (2005). Psikologi Remaja. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sevilla, Consuelo G, et.al. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: UI
Press.
Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur Penellitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta.
Sumadi Suryabrata. (2005). Metodologi Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
76
Thomson, J K. (1990). Body Image Disturbance Assessment and Treatment.
New York: Pergamon Press.
Thomson, J K. (1996). Body Images, Eating Disorder and Obesity: an
Integrative Guide for Assesment and Treatment. Washington DC :
American Psychology Association.
Thoms-:in, J K. dkk. (1998). Exacting Beauty T/Jeory, Assessment, and
Treatment of Body Image Disturbance. Washington DC : American
Psychology Association.
Unger, Rand Crawford, M. (1992). Woman And Gender, a Feminist
Psyc/Jology. Mc Graw Hill Inc.
Majalah:.
Cita Cinta, T/Je Beautiful Me oleh Ora. Netty Hartati M.Si, edisi 20 Juni- 4 Juli
2007 No. 13/Vlll
Internet:
www.dynamicmovement.com/body image/cd.html oleh Cindy Maynard.
www.e-psikologi.com/remaja/mencemaskan penampilan.htm diakses tanggal ;
26 April 2007.
www.yakita.or.id/gangguan pola makan.htm diakses tanggal 26 April 2007.
Lanipiran - Lanipiran
Hasil uji validitas item try out skala Syukur
No r-hitung r-tabel keterangan No r-hitung r-tabel keterangan
1 0,4053 0,361 Valid 24 0,4909 0,361 Valid 2 0,4053 0,361 Valid 25 -0,4718 0,361 Tidak valid 3 0,1417 0,361 Tidak valid 26 0,5042 0,361 Valid 4 0,5888 0,361 Valid 27 0,3842 0,361 Valid 5 0,4384 0,361 Valid 28 0,4115 0,361 Valid 6 0,3888 0,361 Valid 29 0,0264 0,361 Tidak valid 7 0,4914 0,361 Valid 30 0,3893 0,361 Valid 8 0,5888 0,361 Valid 31 0,5473 0,361 Valid 9 0,0285 0,361 Tidak valid 32 0,4151 0,361 Valid 10 0,3079 0,361 Tidak valid 33 0,5477 0,361 Valid 11 0,4384 0,361 Valid 34 0,7252 0,361 Valid 12 0,5148 0,361 Valid 35 0,5366 0,361 Valid 13 0,2212 0,361 Tidak valid 36 0,5025 0,361 Valid 14 0,5587 0,361 Valid 37 0,2275 0,361 Tidak valid 15 0,0456 0,361 Tidak valid 38 0, 1914 0,361 Tidak valid 16 0,2753 0,361 Tidak valid 39 -0,0040 0,361 Tidak valid 17 0,4421 0,361 Valid 40 0,5380 0,361 Valid 18 0,8035 0,361 Valid 41 0,8518 0,361 Valid 19 0,7364 0,361 Valid 42 . 0,7894 0,361 Valid
~
20 0,8035 0,361 Valid 43 0,7385 0,361 Valid 21 0,6636 0,361 Valid 44 0,3775 0,361 Valid 22 0,6740 0,361 Valid 45 0,3098 0,361 Tidak valid 23 0,7659 0,361 valid 46 0,5605 0,361 Valid
Hasil uji validitas item try out skala Citra Tubuh
No r-hitung r-tabel keterangan No r-hitung r-tabel keterangan
1 0,3823 0,361 Valid 36 0,6034 0,36'1 Valid 2 0,6021 0,361 Valid 37 0,3724 0,361 Valid 3 0,1386 0,361 Tidak Valid 38 0,2756 0,361 Tidak Valid 4 -0,1045 0,361 Tidak Valid 39 0,3746 0,361 Valid 5 -0,0020 0,361 Tidak Valid 40 0,2691 0,361 Tidak Valid 6 0,4089 0,361 Valid 41 0,1137 0,361 Tidak Valid 7 0,3492 0,361 Tidak Valid 42 0,5075 0,361 Valid 8 0,4588 0,361 Valid 43 0,4121 0,361 Valid 9 0,0939 0,361 Tidak Valid 44 0,5269 0,361 Valid 10 0,4089 0,361 Valid 45 0,6732 0,361 Valid 11 0,4601 0,361 Valid 46 -0,1709 0,361 Tidak Valid 12 0,2508 0,361 Tidak Valid 47 0,3060 0,361 Tidak Valid 13 0,0205 0,361 Tidak Valid 48 0,5287 0,361 Valid 14 0,5711 0,361 Valid 49 0,6415 0,361 Valid 15 0,3793 0,361 Valid 50 0,0402 0,36'1 Tidak Valid 16 0,4601 0,361 Valid 51 0,2037 0,361 TidakValid 17 0,5711 0,361 Valid 52 0,0374 0,361 Tidak Valid 18 0,1168 0,36'1 Tidak Valid 53 0,0374 0,361 TidakValid 19 0,2413 0,361 Tidak Valid 54 0,2173 0,361 Tidak Valid 20 -0,0248 0,361 TidakValid 55 0,0392 0,361 Tidak Valid 21 0,3300 0,361 TidakValid 56 0,5686 0,361 Valid 22 0,3569 0,361 TidakValid 57 0,5628 0,361 Valid 23 0,4801 0,361 Valid 58 -0,1110 0,361 Tidak Valid 24 0,7378 0,361 Valid 59 0,4096 0,361 Valid 25 0,4190 0,361 Valid 60 0,0848 0,361 Tidak Valid 26 0,2291 0,361 Tidak Valid 61 0,4185 0,361 Valid 27 0,2435 0,361 Tidak Valid 62 0,4866 0,361 Valid 28 0,2680 0,361 Tidak Valid 63 0,2259 0,361 Tidak Valid 29 0,7378 0,361 Valid 64 0,6863 0,361 Valid 30 -0,4281 0,361 TidakValid 65 0,5686 0,361 Valid 31 0,2891 0,361 Tidak Valid 66 0,0730 0,36'1 Tidak Valid 32 0,6787 0,361 Valid 67 0,3072 0,361 TidakValid 33 0,1237 0,361 Tidak Valid 68 0,3022 0,361 TidakValid 34 0,6303 0,361 Valid 69 0,5628 0,361 Valid 35 0,6034 0,361 Valid
iabilitas Skala Kepuasan Citra Tubuh
L I A B I- L I .T Y ANA!.YS I s S C A L E (A L P HA)
1-total Statistics
Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Squared Alpha
if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted
0001 118. 2667 323.3057 .3259 .9439 0002 117.9000 318 .1621 .5486 .9417 ·0003 118.8333 319.5920 .4684 .9424 •0004 118. 6333 318.7920 .4415 .9428 ,0005 118.8333 319.5920 .4684 .9424 ,0006 118.1333 323.3609 .4808 .9423 10007 118.0333 307.8954 .7182 . 9400 10008 118.4333 322 .1161 . 4028 .9430 10009 118.1333 323.3609 .4808 . 9423 10010 118.0333 307.8954 . 7182 .9400 10011 118.5667 322.3920 .4055 .9429 10012 118 .1333 307.7747 .7850 .9394 10013 118.7333 321.5126 .3847 .9433 10014 118.1333 307.7747 .7850 .9394 10015 117.9667 313.6195 . 7200 . 9402 10016 118.7333 311. 8575 .6642 .9406 10017 118.4667 313.6368 .6634 . 9406 10018 118. 4667 313.6368 .6634 .9406 10019 118.3000 325.7345 .3222 .9436 10020 118.3333 323.7471 .3825 .9431 10021 118.1000 315.3345 .6532 .9408 i0022 118.4667 319.0851 .4727 .9424 10023 118.0000 327.0345 .3688 .9430 10024 118' 9333 314.8230 .6676 '9407 10025 118. 2000 314.0276 .6036 . 9412 10026 118.2000 314.9931 .6535 .9408 10027 119 .1667 316.2126 '6591 .9408 10028 118.7333 315.1678 .6153 . 9411 10029 119.1333 324. 9471 .3905 '9429 10030 119.1000 320.9207 .4685 .9424 10031 119. 1667 318.7644 .4935 .9422 10032 119.1333 311.5678 .7620 .9398 10033 119 .1667 316.2126 .6591 .9408 10034 118. 7333 315.1678 .6153 '9411
L I A B I L I T Y A N A L Y S I s s C A L E (AL PH A)
[ability Coefficients 34 items
ia = .9432 Standardized item alpha .9430
bilitas Ska!a Rasa Syukur
I A B I L I T y A N A L y s I S S C A L E (A L P HA)
:otal Statistics
Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted
001 137.6000 285.8345 .3718 .9420 002 137.6000 285.8345 .3718 .9420 003 137.7667 270.0471 .5725 .9409 004 137.4000 283.5586 .4366 . 9416 005 137.4667 282.6023 . 3792 .9423 006 137.1667 285.1092 . 4793 .9413 007 137.7667 270.0471 . 5725 .9409 008 137.4000 283.5586 .4366 . 9416 009 137.5000 278.2586 .5340 .9408 010 137. 0000 285.7241 . 5415 . 9411 011 137.0333 288.1713 .3985 .9419 012 137.0667 270.3402 .8181 .9381 013 137.0000 277. 8621 .7459 . 9393 014 137.0667 270.3402 .8181 .9381 015 137.3000 270.9069 .7131 .9390
'016 137.2000 272.3724 .7003 . 9391 1017 136.9667 272.2402 .7859 .9385 ,018 137.3333 282.2299 .5355 .9408 1019 137.1000 283.3345 .5065 .9410 1020 137.2000 288.0276 . 34l6 . 9422 1021 137.4000 286.2483 . 3544 .9422 1022 137.2333 284.0471 .3585 .9424 1023 136.9667 283.9644 .5714 .9408 1024 137.5333 274.6023 .4638 .9423 1025 137.6000 275.9034 .5794 . 9404 )026 137 .1333 272.0506 .7312 .9388 )027 137.5000 277.2931 .5205 .9410 )028 138.0000 "275.6552 .5012 .9414 )029 137.5333 278.2575 .5750 . 9404 )030 137.2000 272.0966 .8610 .9380 )031 137.0667 271.3057 .8223 .9381 )032 137.1000 273.6103 .7809 .9386 )033 138.0000 282.2759 .3852 . 9423 )034 137.3000 280.9069 .5412 .9407
L I A B I L I T Y ANALYSIS S C A L E (A L P H A)
ability Coefficients 34 items
a = . 9422 Standardized item alpha .9446
Hasil Uji Normalitas
One-Samµle Kolmogorov-Smirnov Test
SYUKUR N 113 Normal Param~teh Mean 41,5929
Std. Deviation 1,95202 Most Extreme Absolute ,069 Differences Positive ,044
Negative -,069 Kolmogorov-Smirnov Z ,729 Asymp. Sig. (2-tailed) ,662
a. Test distnbut1on 1s Normal.
b. Calculated from data.
Jji Normalitas Histogram Normal ::urve Syukur 30•~~----------~
Std Dev:::11,95
One-Sample Kolmogorov..Smlrnov Test
N Normal Parameteffi·b Mean
Std. Deviation Most Extreme Absolute Differences Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp_ Sig (2-tailed)
a Test d1stnbut1on 1s Normal
b_ Calculated from data.
C1tra Tubuh
113 122,7522 10,62639
'114 ,114
-,055
1,217
.104
Uji Normalitas Kurva Normal Q-Q Plot Normal Q-Q Plot Of Syukur
60•~---------------~
20
0
Mean= 141,6 -40
0
105,0 115,0 125,0 135,0 145,0 155,0
110,0 120,0 130,0 140,0 150,0 160,0
RS
Jji Normalitas Histogram Normal Curve Citra Tubuh 31()-----------~
2
110.0 120.0 130_0 1110.0 150_0
N:::o 113,00
Undefined error #62L10 ~Cannot open text file "C:\f
Uji Normalitas l<urva Normal Q-Q Plot Normal Q-Q Plot of Citra Tubuh
Uflclefined error 1162210 - Cartr101 open text file "C:\PROGRA~1\SPSS\e
Hasil Uji Homogenitas
ANOVA
Sum of Souaros df Mean Sauare F Sia.
Syukur Between Groups 80,016 1 80,016 ,558 ,457
Within Groups 15919,259 111 143,417 Total 15999,274 112
Citra Between Groups 89,785 1 89,785 ,794 ,375 Tubuh Within Groups 12557,277 111 113,129
Tota! 12647,062 112
Deskripsi Statistik
Descriptive Statistics
N Minirnum Maximum Mean Std. Deviation Syukur 113 106,00 162,00 141,5929 11,95202
Citra Tubuh 113 101,00 154,00 122,7522 10,62639
Valid N (listwise) 113
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances t-test for Eaualitv of Means
Std 95% Confidence
S•g Mean Error Interval of the (2-tail Differ D1ffere Difference
F S1p. I df ed) ence oce Lower Uooer Syukur Equal variances
,481 ,490 -,747 111 ,457 -1.707 2,286 -6,237 2,822 assumed Equal varianc,,s
-,736 93,800 ,464 -1,707 2,319 -6,313 2,898 not assumed
Citra Equal variances ,990 ,322 ,891 111 ,375 1,8085 2,030 -2,214 5,831
Tubuh assumed Equal variances
,869 90,024 ,387 1,8085 2,080 -2,324 5,941 not assumed
-iubungan Antara Syukur dengan Kepuasan Citra Tubuh
Correlations
Citra Svukur Tubuh
Syukur Pearson Correlation 1 ,537"' Sig, (2-tailed} ,000
N 113 113
Citra Pearson Correlation ,537"' 1 Tubuh Sig, (2.failed) ,ODO
N 113 113
~~ · Correlation IS significant at the 0.01 level (2-tailed).
Independent Sampel T-Test
Group Statistics
Std. Error JK N Mean Std. Deviation Mean
SYUKUR 1,00 47 140,5957 12,57440 1,83417
2,00 66 142,3030 11,53319 1,41964
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances I-test for Eounli!v of Means
Std. 95% Confidence
Sig. Mean Error ln!erval of !he
(2-tai Differ Differ Difference
F Sio. I di led) ence ence Lower Uooer SYUKUR F.:qual variances
,481 ,490 ,747 111 ,457 1,707 2,286 -6,237 2,82197 -issumed
Equal varlances ,736 94 ,464 1,707 2,319 -6,313 2,89803
not assumed
Group Statistics
Std. Error JK N Mean Std. Deviation Mean
Kepuasan 1,00 47 123,8085 11,51679 1,67990 Citra
2,00 Tubuh 66 122,0000 9,96610 1,22674
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances I-test for Eoual!t of Means
Sid 95% Confidence S<g Mean Error Interval of the
Si (2-tail Differe Differ Difference
F g I df ed) ooe ence Lower Upper Kepuasan Equal Citr<.- variances ,990 ,322 ,891 111 ,375 1.8085 2,030 ·2,214 5,831 Tubuh assumed
Equal variances ,869 90 ,387 1,8085 2,080 ·2,324 5,941 nol assumed
KORE LAS I ANT ARA INDIKATOR-INDIKATOR SYUKUR DENGAN KEPUASAN CITRA TUBUH
Correlations Correlations
VAR00001 VAR00007 VAR00001 Pearson Correlation 1 318'
Sig_ (2-tailed) 001 N 113 113
VAR00007 Pearson Correlation 318' 1 Sig. (2-tailed) 001 N 113 113
*". Correlation is significant at the 0.01 level {2-tailed)
Correlations Correlations
VAR00002 VAR00007 VAR00002 Pearson Correlation 1 321·
Sig, (2-tailed) 001 N 113 113
VAR00007 Pearson Correlation 321" 1 Sig {2-!ailed) 001 N 113 113
.. Correlation is significant at the 0 01 level (2-tailed)
Correlations Correlations
VAR00003 VAR00007 VAR00003 Pearson Correlation 1 506"
Sig. (2-lailed) 000 N 113 113
VAR00007 Pearson Correlation 506" 1 3ig. (2-tailed) 000
" 113 113
"*.Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed)
Correlations Correlations
VAR00004 VAR00007 VAR00004 P2arson Correlation 1 553*
Sig. (2-tai!ed) 000 N 113 113
VAR00007 Pr:arson Correlation 553• 1 Sig. (2-tailed) 000 N 113 113
•• Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed}
Correlations Correlations
VAR00005 VAR00007 VAR00005 Pearson Correlal1on 1 350·
Srg_ (2-tailed) 000 N 113 113
VAR00007 Pearson Correlation 350· 1 Sig (2-tailed) 000 N 113 113
.. Correlation 1s s1gm!icant at the O 01 level (2-ta1led)
Correlations Correlations
VAR00006 VAR00007 VAR00006 Pearson Correlation 1 421'
Sig. (2-tailed) 000 N 113 113
VAR00007 Pearson Correfat1on 421* 1 Sig (2-tailed) 000 N 113 113
H. Correlation 1s stgmflcant at the 0_01 level (2-ta1led)
Data responden (Skoring Skala Syukur)
no usia jk 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 L: 1 15 L 5 3 5 5 4 4 4 4 3 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 3 4 5 4 3 3 3 4 4 3 4 5 139
2 15 L 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 2 3 4 5 4 4 5 4 4 3 4 4 3 2 4 3 5 3 4 4 3 131
3 15 L 4 4 5 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 5 2 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 122
4 15 L 5 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 153
5 15 L 5 4 4 5 4 4 3 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 3 4 3 4 5 3 3 4 4 4 4 5 4 4 141
6 15 L 5 5 5 5 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 3 5 4 5 5 3 4 4 5 5 5 5 4 5 156
7 16 L 4 3 4 4 5 4 4 41 3 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 2 3 4 139
8 15 L 5 3 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 2 4 4 3 4 5 5 5 5 5 5 5 149
9 15 L 5 3 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 2 4 5 1 4 5 5 5 5 5 5 5 149
10 15 L 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 4 3 5 5 5 5 1 3 5 157
11 15 L 5 4 5 4 3 5 3 3 4 5 5 4 5 4 4 4 5 3 4 4 3 5 4 3 5 3 3 3 5 4 4 4 3 4 136
12 15 L 5 4 5 4 3 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 3 4 4 3j 5 4 3 5 4 3 5 4 4 4 4 3 4 141
13 15 L 5 3 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 4 4 3 5 4 3 4 4 4 5 3 4 4 4 3 4 139
14 15 L 5 4 51 5 3 5 5 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 3 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 152
15 15 L 5 4 31 5 5 5 4 4 3 4 5 4 5 5 5 3 4 4 4 5 5 5 2 4 5 3 4 5 4 5 5 5 3 5 146
16 15 L 5 3 5 5 2 5 5 4 4 5 5 5 5 4 2 5 5 4 1 5 2 5 2 4 4 3 2 5 5 4 5 4 5 2 136
17 15 p 5 4 5 5 3 5 5 4 5 4 4 3 5 4 4 4 5 5 4 4 41 4 4 4 5 4 3 5 5 5 5 5 4 4 148
18 15 p 5 5 5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 51 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 161 19- 15 p 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 51 5 4 4 5 5 3 5 5 5 5 5 4 5 161
20 15 p 5 3 5 5 5 4 3 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 41 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 41 4 5 ~56
21 15 p 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 3 4 5 3 4 5 5 4 4 4 3 5 146
22 15 p 5 5 3 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 3 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 3 5 5 4 5 2 4 144
23 15 p 5 3 5 5 3 5 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 3 5 3 4 5 4 3 4 4 5 5 5 4 4 142
24 15 p 5 4 4 5 4 5 5 4 3 4 4 4 5 3 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 154
25 15 p 5 4 4 5 5 5 5 3 2 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 3 3 151
26 15 p 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4>--;j 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 2 4 4 5 4 5 4 5 147
27 15 p 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 5 2 4 5 4 4 4 3 5 5 5 3 5 153
28 15 p 5 4 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 160
29 15 p 5 4 4 5 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 3 4 5 5 5 5 4 5 153
30 15 p 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 129
31 15 p 4 4 2 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 134
32 15 p 5 4 5 5 5 1 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 3 4 5 4 4 5 5 3 4 5 4 4 5 4 4 139
33 15 p 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 156
34 15 p 5 5 5 4 3 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 3 4 5 5 5 4 4 4 153
35 16 L 5 5 5 5 4 5 3 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 3 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 152
37 16 L 5 4 4 4 5 4 3 5 4 3 5 4 5 5 5 4 5 4 4 4 3 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 149
38 16 L 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 5 5 4 5 5 5 5 2 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 160
39 16 L 4 4 5 3 3 3 4 4 4 4 3 4 5 4 4 5 5 3 3 5 4 3 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 136
40 16 L 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 153
41 15 L 5 5 5 5 4 2 3 5 5 5 5 5 5 1 3 5 5 5 5 5 5 5 2 4 5 3 4 5 5 5 5 5 3 5 149
42 16 L 5 4 4 4 2 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 5 2 4 4 3 2 3 4 4 4 2 3 4 126
43 16 L 5 5 5 5 5 5 3 3 3 5 5 5 5 5 3 5 5 4 5 5 4 3 4 4 5 3 4 5 5 5 5 5 5 5 153
44 16 L 5 5 5 5 4 2 3 2 2 5 3 5 2 1 4 2 2 3 3 5 5 4 1 1 3 3 2 2 4 4 3 3 2 4 109
45 16 L 4 3 3 4 3 4 3 2 3 5 3 3 5 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 2 5 4 3 4 4 4 4 3 31 4 124
46 16 L 5 4 5 4 4 5 4 4 4 2 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 5 4 31 4 139
47 16 L 4 4 4 5 4 5 4 3 3 4 4 4 5 3 4 3 3 3 4 4 4 5 3 4 3 2 3 2 3 4 3 3 3 4 123
48 17 L 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 3 5 4 3 4 5 3 4 5 5 5 4 3 4 4 143
49 16 L 51 2 4 4 31 5 4 4 5 4 4 4 5 2 2 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 2 4 41 4 4 4 4 5 129
50 16 p 5 5 4 5 41 5 5 1 4 51 4 5 5 •1 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 3 4 5 5 5 4 2 150
51 16 I p 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 5 4 3 5 5 5 5 5 4 4 144
52 16 p 5 4 4 4 3 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 5 3 4 5 4 4 5 4 4 4 3 2 4 136
53 15 p 4 4 4 5 3 4 3 4 3 4 5 4 4 3 4 5 5 4 3 4 3 4 3 4 4 4 2 3 4 4 3 4 4 4 129
54 15 p 5 3 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 4 4 3 5 3 5 1 4 4 3 5 5 3 4 3 4 141
55 16 p 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 51 4 160
56 16 p 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 5 4 4 3 41 4 135
57 16 p 5 2 4 4 4 4 4 4 4 •1 4 4 41 3 3 4 5 4 4 41 3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 133
56 16 p 5 4 5 4 31 4 4 4 4 5 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 3 5 3 3 4 4 4 3 4 5 4 4 41 4 136
59 16 p 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 •1 4 136 ---- -- --
60 16 p 4 3 5 3 3 4 3 2 3 3 3 4 4 2 3 3 2 4 3 4 3 3 2 2 3 2 2 2 3 5 5 3 2 4 106
61 16 p 5 5 5 5 3 5 4 3 3 5 5 5 4 4 5 5 5 2 4 4 4 5 3 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 5 146
62 16 p 5 4 5 4 3 5 4 5 3 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 3 4 153
63 16 p 5 4 5 5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 131
64 16 p 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 162
65 16 p 5 5 5 5 4 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 3 5 3 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 5 157
66 16 p 3 3 5 4 3 4 3 5 3 3 3 4 4 2 2 4 2 4 5 4 3 3 2 4 4 3 3 3 2 4 4 5 3 4 117 -
67 16 p 5 3 5 5 4 5 3 5 5 5 4 5 4 5 4 5 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 3 4 4 146
68 16 p 4 3 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 130
69 16 p 5 2 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 2 4 134
70 16 p 5 3 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 161
71 16 - p 5 4 5 5 4 4 4 4 3 4 5 4 5 4 3 3 4 3 4 4 3 4 2 3 4 1 5 3 4 5 4 4 3 4 130
72 17 L 51 4 5 4 2 3 3 2 3 4 3 4 5 3 3 5 4 4 4 4 4 4 2 2 4 3 3 4 3 3 3 3 2 3 117
73 17 L 5 3 5 5 5 2 4 4 3 4 3 5 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 1 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 115
74 16 L 5 4 5 3 4 4 4 4 5 5 5 3 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 -
5 5 3 4 151 4 5 5
76 17 L 5 4 5 4 5 5 3 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 154
77 17 L 5 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 3 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 159
78 17 L 5 3 5 5 5 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 2 4 5 4 2 5 5 5 5 5 4 5 140
79 17 L 5 4 5 5 5 5 4 5 3 5 4 5 5 3 3 5 5 4 4 5 4 5 3 4 5 3 4 4 4 5 4 4 5 4 147
80 17 L 4 4 5 4 3 5 3 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 129
81 17 L 5 4 5 4 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 3 3 5 5 5 5 4 5 154
82 16 L 5 5 5 5 4 5 3 5 5 3 4 3 5 5 5 3 5 3 5 5 5 5 4 4 4 5 5 3 3 5 5 5 3 5 149
83 17 L 4 4 5 4 4 5 4 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 2 5 4 3 5 3 5 5 3 5 4 5 5 5 5 2 5 143
84 17 L 5 4 5 5 4 4 4 3 4 5 5 5 4 4 4 3 4 4 5 4 3 5 2 4 4 5 3 4 4 5 5 4 2 5 140
85 17 L 5 3 5 4 3 4 4 2 4 5 4 4 5 1 4 5 1 5 5 4 4 5 2 5 5 2 4 5 5 5 5 5 5 5 139
00 17 L 5 4 5 5 3 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 5 5 3 4 4 4 4 4 4 3 3 137 ' 87 17 L 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 3 4 4 5 5 5 4 4 4 3 3 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 148
38 16 p 5 4 4 41 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41 4 5 3 4 4 5 4 4 3 5 142
89 16 p 5 4 5 51 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 3 4 5 4 3 3 4 21 4 2 2 5 139
90 16 p 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 3 4 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 151
91 16 p 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 5 5 3 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 4 147
92 16 p 5 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 134
93 16 p 5 3 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 5 4 4 4 4 139
94 17 p 5 4 4 5 4 5 4 3 2 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4 5 4 5 3 4 4 3 3 3 2 51 4 4 4 5 135
95 17 p 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 5 3 4 4 3 5 4 4 5 3 4 3 5 51 5 5 4 4 142
96 17 p 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 5 4 4 3 4 135
97 17 p 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41 4 4 3 4 140
98 17 p 5 4 5 5 4 5 4 3 3 4 4 5 5 5 2 3 4 4 4 3 5 5 4 3 5 5 2 5 4 5 5 4 4 5 142 -- -
99 17 p 4 2 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 2 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 4 139
100 17 p 5 3 5 4 3 5 4 4 4 3 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 3 4 5 5 5 4 4 147
101 17 p 5 4 4 4 4 4 1 5 5 3 5 3 5 4 2 3 3 2 5 3 2 3 2 5 5 3 3 3 2 51 5 5 3 4 124
102 17 p 5 3 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4[ 4 5 4 4 138
103 17 p 4 5 4 4 3 4 4 2 2 4 4 5 4 4 2 3 4 4 3 4 4 3 5 3 4 5 4 4 2 4 4 4 3 4 126
104 17 p 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 126
105 17 p 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 159 -- '-- ~
106 17 p 5 3 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 3 4 4 3 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 149
107 17 p 5 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 3 4 4 3 5 4 4 2 4 133
108 17 p 4 3 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 5 5 5 4 5 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 144
109 17 p 5 3 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 4 3 4 136
110 17 p 5 4 5 4 3 5 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 2 4 5 3 4 5 2 4 3 4 2 4 127
111 17 p 5 2 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 4 2 5 4 5 4 3 4 5 4 4 5 2 4 145
112 17 p 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 5 3 5 4 5 3 4 141
113 18 p 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 3 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4 5 3 5 152
no usia jk 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 2: 1 15 L 4 4 3 2 5 3 5 3 4 4 3 5 5 5 4 4 4 3 1 3 3 4 4 3 2 3 3 4 4 3 4 3 5 4 123
2 15 L 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 2 3 3 5 5 126
3 15 L 5 4 4 4 3 3 41 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 2 3 4 2 4 3 0 4 i2U
4 15 L 4 5 4 5 4 4 3 4 3 3 2 5 5 4 4 3 4 4 3 4 5 4 5 2 4 4 4 4 2 3 4 5 5 4 132
5 15 L 3 4 3 4 4 3 4 5 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 5 3 5 2 4 4 4 4 1 4 4 2 4 5 4 5 126 6 15 L 4 5 4 3 5 3 5 4 4 4 3 5 5 4 5 3 1 5 4 4 5 5 5 4 5 5 3 5 5 4 4 5 5 5 145
7 16 L 4 3 4 3 3 4 4 2 4 4 4 5 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 1 5 4 5 4 124
8 15 L 4 4 4 3 5 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 5 3 4 3 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 2 5 4 126
9 15 L 4 4 4 3 5 4 4 4 4 5 5 5 5 41 4 4 5 2 2 2 4 4 4 5 5 5 5 4 4 41 4 3 5 5 140
10 15 L 5 5 1 3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 51 5 5 5 5 1 3 3 5 4 4 4 5 4 4 5 3 3 2 1 4 137
11 15 L 4 4 3 1 4 2 4 4 4 3 3 4 4 ~ 4 3 4 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 41 124 12 15 L 3 4 3 3 41 5 3 4 4 4 3 5 2 51 3 4 4 4 1 4 1 3 3 2 4 1 3 4 3 11 4 3 3 5 112 13 15 L 3 4 3 2 5 5 3 4 4 4 3 5 2 5 1 4 3 3 1 4 1 3 3 2 2 1 3 4 3 11 4 3 3 5 106
14 15 L 4 4 4 2 5 4 4 1 5 4 4 5 4 4 5 5 4 3 4 4 3 4 4 4 5 5 3 5 4 4 4 3 3 3 133 15 15 L 4 5 4 3 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 3 41 5 4 5 137
16 15 L 4 5 3 1 4 4 5 4 5 4 3 4, 2 4 4 5 5 4 2 5 3 4 4 2 3 3 3 4 5 1 5 2 2 4 122
17 15 p 5 5 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 5 3 4 138
18 15 p 5 5 3 4 2 3 5 4 5 5 4 4 5 5 5 51 5 5 1 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 3 4 4 4 5 146
19 15 p 5 5 5 4 4 3 4 2 2 4 2 4 4 2 41 4 3 5 2 3 5 4 5 5 4 4 3 2 4 4 3 5 4 4 127 20 15 p 5 5 5 2 5 4 3 5 5 4 4 4 4 51 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 3 3 5 4 3 3 4 31 4 142
21 15 p 4 5 4 3 5 4 4 4 5 4 3 4 3 41 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 3 4 4 4 5 141
22 15 p 3 4 3 5 3 2 5 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 2 5 3 4 5 4 3 4 124
23 15 p 4 4 4 4 5 21 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 2 3 4 3 4 4 3 4 125
24 15 p 4 4 4 3 4 3 4 4 21 3 2 4 2 2 4 3 4 4 2 4 5 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 1 5 122
25 15 p 4 4 4 3 4 4 4 2 3 4 3 3 4 3 2 2 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 3 1 114
26 15 p 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 4 5 4 4 2 4 4 134 27 15 p 5 5 3 2 4 4 4 5 5 2 3 5 3 4 3 4 4 4 1 1 5 4 5 5 3 4 4 1 5 3 3 4 3 3 123
28 15 p 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 3 2 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 128
29 15 p 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 3 5 4 3 5 4 3 4 133
30 15 p 4 4 3 4 4 2 4 2 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 118
31 15 p 4 4 2 4 4 2 4 2 4 2 3 4 2 4 4 4 3 4 5 2 4 4 3 4 4 3 2 4 3 4 3 4 2 4 115 32 15 p 3 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 4 4 2 4 4 4 3 2 4 2 3 4 3 4 3 4 3 4 116
33 15 p 2 3 4 3 5 4 5 3 5 3 3 4 4 5 1 4 4 3 2 4 4 3 3 5 5 2 3 5 4 3 5 5 3 5 126 34 15 p 5 5 4 2 4 2 5 4 4 4 2 3 2 3 4 4 3 4 2 4 5 2 4 5 4 4 2 5 4 4 4 4 3 5 125
35 16 L 4 4 5 2 4 4 5 3 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 3 4 4 5 5 4 4 3 5 4 4 4 5 4 5 145
36 16 L 4 4 2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 2 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 117
or 10 L 4 " " 2 " 2 4 3 2 4 5 4 4 3 4 2 3 5 2 3 4 1 1 4 3 2 2 4 4 3 3 1 3 5 107
38 16 L 4 5 5 3 5 2 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 5 2 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 148
39 16 L 4 5 4 3 3 2 4 3 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 1 4 4 3 3 3 3 3 4 3 5 3 3 3 3 5 122
40 16 L 3 5 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 134
41 15 L 5 5 5 3 5 3 5 4 4 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 5 5 ;; 5 ;; 5 " 5 3 4 4 3 5 5 154 ' 42 16 L 5 5 5 1 4 2 4 4 4 4 3 4 4. 4 2 3 4 3 1 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 116
43 16 L 3 5 5 3 3 5 5 1 5 5 3 5 3 4 1 5 5 5 1 5 1 1 1 4 2 5 3 1 2 4 2 1 5 3 112
44 16 L 5 5 5 5 5 2 4 4 2 2 3 5 4 5 4 3 3 4 2 5 2 2 3 3 4 4 5 1 3 3 4 4 3 3 121
45 16 L 3 3 4 1 3 2 4 2 5 4 4 5 3 4 3 4 3 3 1 2 4 4 3 4 3 3 3 5 5 4 3 4 3 4 115
46 16 L 4 31 3 2 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 5 4 1 3 3 4 4 5 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 118
47 16 L 5 5 5 1 4 2 4 4 4 5 3 4 4 4 2 3 4 3 1 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 2 3 4 2 3 113
48 17 L 4 4 4 2 4 3 4 2 4 4 3 5 4 4 3 5 5 3 4 3 4 4 4 51 4 4 3 4 5 3 4 4 5 4 131
49 16 L 5 5 4 2 4 2 4 3 5 2 3 3 4 4 3 5 4 4 1 2 4 2 2 41 4 3 2 4 3 2 3 2 3 4 111
50 16 p 4 4 4 2 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 11 4 4 4 4 5 3 4 3 5 3 3 5 4 2 4 128
51 16 p 4 5 5 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 3 4 41 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 134
52 16 p 4 4 2 3 4 2 3 2 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 2 2 2 4 4 41 3 2 4 4 2 4 2 4 2 3 109
53 15 p 3 4 4 2 4 3 4 3 4 4 2 4 3 4 4 4 3 4 4! 4 2 3 4 2 4 4 3 4 3 4 4 41 2 4 118 --
54 15 p 4 4 3 3 4 2 4 4 2 4 3 3 4 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4[ 2 4 2 4 3 4 4 4 2 4 117
55 16 p 4 5 4 3 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 51 4 4 4 4 5i 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 137
56 16 p 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 2 3 2 4 4 3 3 4 21 4 4 3 4 41 4 3 2 4 3 3 3 4 2 4 113
57 16 p 4 3 3 3 5 4 4 3 5 4 3 3 1 4 4 4 4 3 21 4 4 3 4 41 4 4 4 4 4 3 4 4 2 5 123
58 16 p 4 31 3 2 4 2 3 3 4 3 4 4 5 4 4 4 4 3 21 4 3 3 4 41 4 4 2 5 4 3 4 4 2 5 120 '
59 16 p I 4 4 4 2 4 2 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 21 3 4 3 4 41 3 4 2 3 4 3 4 4 3 4 119
60 16 p 4 4 4 3 2 4 3 2 2 4 2 4 4 3 2 4 3 2 2j 4 4 4 3 2\ 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 109 -
61 16 p 4 4 4 5 3 1 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 1 11 4 4 5 2 21 3 2 2 3 4 4 2 3 2 3 118
62 16 p 4 5 4 3 3 2 5 5 3 3 3 4 5 4 4 4 4 5 ?I 5 31 4 4 41 4 2 4 3 3 3 4 4 3 3 125 -, 63 16 p 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 2: 3 3 3 2 31 4 3 3 4 2 2 3 3 4 4 111
64 16 p 4 3 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 2 4 5 5 4 4 1i 2 4 2 4 41 5 5 2 5 4 2 5 4 4 5 125
65 16 p 5 5 3 2 4 2 3 5 4 3 4 5 4 5 3 3 4 4 11 3 5 5 3 31 2 2 3 4 4 4 3 3 3 4 120
66 16 p 4 3 3 2 4 2 4 5 5 4 4 4 3 4 3 3 4 3 2[ 2 4 4 4 41 2 2 4 3 4 4 4 4 4 4 119
67 16 p 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 1! 3 4 3 3 3[ 4 3 3 5 5 4 3 3 3 4 117
68 16 p 4 3 3 3 4 3 -
4 4 3 4 4 4 4 4 3 21 2 4 31 2 44 4 3 3 120 4 4 4 4 3 4 4 4 4
69 16 p 4 4' 4 4 4 2 2 4 2 2 3 3 4 4 4 2 3 3 21 4 4 4 2 41 4 4 2 4 4 2 4 4 3 4 113
70 16 p 5 5 4 4 4 2 5 4 4 4 4 4 3 3 4 5 4 3 21 I 4 5 2 5 5 4 4 2 4 4 2 4 4 3 4 129
71 16 p 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 21 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 5 121
72 17 L 4 3 3 2 4 3 2 4 4 3 3 5 4 3 4 3 3 3 21 4 3 4 3 31 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 109
73 17 L 5 5 5 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 31 4 3 3 3 31 3 '
2 3 4 3 4 4 3 3 3 112
74 16 L 5 5 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 123
75 17 L 4 3 3 2 4 23 2 3 3 --
4 2 3 3 4 2 4 4 2 3 3 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 4 108
77 17 L 5 4 4 3 5 4 5 4 5 3 3 4 5 3 4 3 3 4 3 3f 3 4 3 4 5 3 3 3 5 3 3 5 3 5 129
78 17 L 4 5 4 3 4 4 5 3 5 5 4 5 4 4 4 3 4 4 1 2 3 4 4 4 4 3 3 5 4 4 5 5 3 5 133
79 17 L 4 4 4 2 4 3 4 3 4 4 3 4 5 4 1 3 4 4 1 3 4 3 4 4 2 3 4 4 4 3 3 4 4 5 119
80 17 L 3 4 3 2 4 2 3 3 3 2 3 4 3 3 4 3 4 3 2 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 2 4 111
81 17 L 3 2 5 1 5 2 5 3 4 4 3 5 3 ' 1 31 5 3 1 5 1 4 2 2 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 122
82 16 L 3 4 4. 3 5 4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 3 3 4 1 5 3 5 2 2 4 4 2 4 5 5 3 2 3 3 121
83 17 L 5 3 4 3 5 4 2 4 4f 2 4 5 4 2 4 4 4 2 1 5 2 5 4 4 4 2 3 4 4 1 4 4 3 4 119
84 17 L ; 4 5 2 5 3 5 4 5 5 5 s 5 4 4 3 4 3 1 5 3 5 3 1 4 1 4 3 5 4 1 3 2 3 123
85 17 L 3 5 s 5 5 3 4 4 4 5 4 4 4 4 2 4 4 4 1 2 4 3 2 4 s 4 4 5 5 4 3 4 5 5 133
86 17 L 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 2 sf 5 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 126
87 17 L 2 3 4 3 4 4 2 2 s 3 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 4 2 2 4 2 2 2 4 4 4 4 2 2 4 106
88 16 p 4 4 4 2 4 2 3 4 4 3 4 s 5 4 3 4 4 4 1 3 s 4 s 5 5 4 3 4 4 2 3 4 3 4 126
89 16 p 4 3 4 3 4 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 5 5 4 4 3 4 4 2 5 4 3 4 121
90 16 p 4 4 3 4 4 2 3 1 2 3 3 4 3 3 4 2 3 2 2 4 4 4 3 4 4 3 4 s 4 2 4 3 4 4 112
91 16 p 4 5 4 2 s 2 4 4 3 4 4 s s 3 4 3 4 3 3 4 4 3 2 3 4 4 2 4f 4 5 5 2 4 4 12S
92 16 p s 5 3 4 4 2 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 126 --
93 16 p 4 3 3 2 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 123
94 17 p 4 5 4 Sf S 2 3 2 2 4 3 4 4 4 4 4 4 2 2 2f 4 2 3 4 3 4 3 3 4 4 2 2 3 3 113
95 17 p 4 3 4 21 4 2 2 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 2 1 41 4 4 2 3 4 4 3 5 4 4 3 1 2 4 113
96 17 p 4 4 3 21 4 2 3 3 3 3 4 4 5 4 3 3 3 4 1 3 4 4 5 5 3 4 3 4 4 3 3 4 2 4 117
97 17 p 4 4 4 4 3 2 4f 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 126
98 17 p 3 5 4 5 3 2 2 4 2 3 3 4 s 4 4 5 4 4 1 3 5 4 4 5 4 4 1 5 3 2 3 3 2 3 118
99 17 p 5 5 5 5 4 2 4 5 1 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 2 5 4 5 4 3 4 2 2 4 2 2 4 2 2 126
100 17 p Sf 5 4 2 2 2 4 4 4 4 2 4 3 4 4 5 5 4 4 5 5 2 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 134
101 17 p 3 s 3 s 4 2 2 2 4 3 4 4 3 4 3 3 4 2 1 2 4 3 3 4 4 2 2 4 3 1 3 3 3 3 105
102 17 p 4 4 3 3 3 2 4 4 3 4 3 3 4 2 4 4 4 2 2 3 4 3 2 2 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 112
103 17 p 5 4 4 2 2 5 2 5 5 3 3 4 4 4 4 2 4 4 1 1 3 5 4 5 4 4 4 3 4 2 2 1 1 3 113
104 17 p 4 3 3 2 4 2 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 2 2 2 4 3 3 4 4 3 2 4 4 4 3 2 3 4 111
105 17 p 3 5 s 2 s 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 154
106 17 p 3 3 4 2 4 4 4 3 4 4 3 5 5 3 4 4 2 3 2 3 4 3 3 3 4 2 2 4 3 3 4 3 2 4 113
107 17 p 5 s 3 5 4 2 4 2 5 4 4 4 5 5 s 5 4 3 1--1---
5 2 5 5 4 4 3 1 3 5 5 4 4 4 3 5 136
108 17 p 2 2 4 3 5 2 5 3 3 4 4 4 1 3 3 3 4 3 1 5 4 3 2 4 3 4 2 5 4 3 5 2 3 3 111
109 17 p 4 4 4 3 4 3 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 126
110 17 p 3 5 4 5 3 2 2 5 3 3 3 4 4 4 3 4 3 2 4 2 2 3 2 2 2 2 2f 3 3 2 2 2 3 3 101
111 17 p 2 4 3 4 4 2 4 4 4 3 3f 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 119
112 17 p 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3f 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 117
c.-1.~ p 4 3 3 4 5 3 3 4 2 3 3 3 5 4 3 3 3 s _2L2 4 4 2 2 4 3 4 3 3 1 3 3 4 4 112 ..•
Kategorisasi Skar Penelitian
Sub)ek Skar syukur Ketegori syukur Skar Kategori citra tubuh citra tubuh
1 139 Tinooi 123 Pu as 2 131 Tinnnj 126 Sanaat ouas 3 122 Sedano 120 Pu as 4 153 Tinnni 132 Sanaatnuas 5 141 Tinnni 126 Sanaatouas 6 156 Tinnnj 145 Sanaat ouas 7 139 Tinnni 124 Pu as 8 149 Tinnni 126 Sanaat ouas 9 149 Tinnai 140 Sanaat puas 10 157 Tinnnj 137 Sanaat ouas 11 136 Tinnr I 124 Pu as 12 141 Tinnnj 112 Pu as 13 139 Tinnr i 106 Pu as 14 152 Tinnnj 133 Sanoat ouas 15 146 Tinnni 137 Sanaatouas 16 136 Tinnni 122 Pu as 17 148 Tinnni 138 Sanaatouas 18 161 Tinaai 146 Sanaatouas 19 161 Tinru i 127 Sanaatouas 20 156 Tinaai 142 Sanaatpuas 21 146 Tinnnj 141 Sanaat ouas 22 144 Tinm i 124 Pu as 23 142 Tinnnj 125 Sanaat ouas 24 154 Tinnni 122 Pu as 25 151 Tinnni 114 Pu as 26 147 Tinnr i 134 Sanaatouas 27 153 Tinnni 123 Pu as 28 160 Tinnni 128 Sanaatouas 29 153 Tinnai 133 Sanaat ouas 30 129 Tinrinj 118 Pu as 31 134 Tlnnni 115 Pu as 32 139 Tinnnj 116 Pu as 33 156 Tinnni 126 SanQat ouas 34 153 Tinnnj 125 Sanaatouas 35 152 Tinnni 145 Sanoat ouas 36 121 Sedano 117 Pu as 37 149 ·rinnnj 107 Pu as 38 160 Tinnni 148 Sanoat ouas 39 136 Tlnnni 122 Pu as 40 153 Tinm i 134 Sanoatouas 41 149 Tinnnj 154 Sanaatouas 42 126 Tinnni 116 Puas 43 151 Tln,..,..i 112 Pu as 44 109 Sedano 121 Pu as 45 124 Sedano 115 Pu as 46 139 Tinnni 118 Pu as 47 123 SedanQ 113 Pu as 48 143 Tinnnj 131 Sanaatouas ·19 ·129 Tin,..,..i 111 Pu as 50 150 Tinnni 128 Sanaatouas 51 144 Tin"'"i 134 Sanoat nuas 52 136 Tinnni 109 Pu as 53 129 Tin,..ni 118 Pu as 54 141 Tinnr I 117 Pu as 55 160 Tinnnj 137 Sanaat ouas 56 135 T!nnni 113 Pu as 57 133 Tinnnj 123 Pu as
58 136 Tinaal 120 Pu as 59 136 Tinnn\ 119 Pu as 60 106 Sedano 109 Pu as 61 146 Tinnnj 118 Pu as 62 153 Tinnr i 125 Sanoat ouas 63 131 Tlnnnj 111 Puas 64 162 Tinm i 125 Sanaat ouas 65 157 Tinnnj 120 Pu as 66 117 Sedano 119 Pu as 67 146 Tinnni 117 Pu as 68 130 Tinnni 120 Pu as 69 134 Tinnnj 113 Pu as 70 161 Tinnnj 129 Sannatnuas 71 130 Tinnnj 121 Puas 72 117 Sedan a 109 Puas 73 115 Sedano 112 Puas 74 151 Tinnnj 123 Pu as 75 129 Tlnnnj 108 Pu as 76 154 Tin I 128 Sanaat ouas 77 159 Tlnnnj 129 Sanaat DUBS 78 140 Tinnni 133 Sanaat ouas 79 147 Tlnnni 119 Pu as 80 129 Tinnni 111 Pu as 81 154 TinnnJ 122 Pu as 82 149 Tinnni 121 Pu as 83 148 Tlnnnj 119 Pu as 84 140 Tlnnni 123 Pu as 85 139 Tfnftnj 133 Sanaatouas 86 137 Tlnnnj 126 Sanaatouas 87 148 Tinnnl 106 Pu as 88 142 Tinnnj 126 Sanaat nuas 89 139 Tinuui 121 Pu as 90 151 Tinnni 112 Pu as 91 147 Tinnni 125 Sanaat DUBS 92 134 Tinnnj 126 SanQat nuas 93 139 Tlnnnj 123 Pu as 94 135 Tin,..,..i 113 Pu as 95 142 Tinnni 113 Pu as 96 135 Tinnni 117 Pu as 97 140 Tinnnj 126 Sanoat ouas 98 142 Tinnr i 118 Puas 99 139 T!nnnj 126 Sanaatnuas 100 147 •Tlnnnl 134 Sanaatouas 101 124 Sedano 105 Pu as 102 138 Tinnnl 112 Pu as 103 126 finnni 113 Pu as 104 126 Tin'"'i 111 Pu as 105 159 Tinnr i 154 Sanaatouas 106 149 Tinnnj 133 Sanaatouas 107 133 Tinnnl 136 Sanaatouas 106 144 Tinnn\ 111 Pu as 109 136 Tinnnj 126 Sanaat DUBS
110 127 Tinnni 101 Pu as 111 145 Tinnnj 119 Pu as 112 141 Tinnnj 117 Puas 113 152 Tinnni 112 Pu as
DEPARTEMEN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SY ARIF HJDA YATULLAH JAKARTA
FAKUL T AS PSIKOLOGI
.JI. Kcrtn Muktl No.5 Circudcu Ciputnt Jnlrnrtn Sclntnu l5419 Tclp. (021) 7433060 Fnx. 74714714
Nomor : Ft. 71/0T.Ol.7/ ;1-'iJb\ /IX/2007 Lamp. Hal : Izin Penelitian
K.epada Yth. Kepala Sekolah SMU Negeri 4 di Bekasi
Assalamu' alaikum Wr. Wb.
Dengan hormat, kami sampaikan bahwa :
Nam a : Titi Sari : Jakarta, 2 Juni 1985
Jakarta,3 September 2007
.. Tempat/T gl Lahir Alamat : Jl.Lapangan No.28 Kranji Bekasi Barnt
adalah benar mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Syarif 1-Iidayatullah Jakarta
Semester NomorPokok Tahun Akademik Program
IX (Sembilan) 103070029167 2007/2008 Strata I (S-1)
Sehubungan dengan tugas penyelesaian skripsi yang berjudul : "Hubungan antara rasa bcrsynlmr dengan kepnasan citra tubuh pada remaja " mahasiswa tersebut memerlukan 1zm Penelitian di lembaga yang Bapak/lbu/Saudara pimpin. Oleh karena itu kami mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara untuk menerima mahasiswa tersebut dan memberikan bantuannya.
Demikian atas perhatian dan bantuan Bapak/Ibu/Saudara kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'a:.:"cum Wr. Wb.
A.n. Dekan
PEMERINT AH KOT A BEKASI DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 BEKASI Jalan Cen1ara Pern1ai Peru1nahan l-larapan .laya Bckasi Utara Telp. 8848720
Nomor : 421//~SMA.04/XI/2007
Hal. : lzin Penelitian
Kepada
Yth. Pembantu Dekan Bidang Akademik
Fakultas Psikologi
lfniversitas Islam Negeri SyarifHidayatullah
di
.Jukurlu
Menidaklanjuti surat Saudara Non1or
pem10honan Penelitian Mahasiswa :
Nam a Titi Sari
.Jakarta, 2 Juni 1985
Bekasi,2 Nopember 2007
Ft 71/0T.01.7/2671/IX/2007 tentang
Tempat /tgl lahir.
Alamat Jl.Lapangan No.28 Krnnji Bekasi Barat
Kami informasikan bahwa Mahasiswa tersebut diatas tclah melaksanakan penelitian
yang bei:judul : "Hubungan antara Rasa Bersyukm dengan Kepuasan Citra Tubuh
pada Remaja" di sekolah kami dari langgal I 0-17 September 2007.
Demikian Surat keterangan ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya.