hasil rapat komisi b-rapbdp 2011

Upload: awa-mansuetus

Post on 09-Mar-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Rapat Kerja Komisi B DPRD Kab. Ngada

TRANSCRIPT

  • HASIL RAPAT KOMISI B DPRD KABUPATEN NGADADALAM MEMBAHAS RANCANGAN APBD-P KABUPATEN NGADA

    TAHUN ANGGARAN 2011

    I; PENDAHULUAN

    Mengawali penyampaian hasil rapat Komisi B DPRD Kabupaten Ngada

    bersama mitra Pemerintah, kita semua patut menghaturkan syukur dan pujian

    kepada Tuhan yang terus melimpahkan kasih-NYA kepada kita sehingga dapat

    menjalani masa sidang ini dalam keadaan sehat walafiat.

    Komisi B menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah terutama

    mitra kerja Komisi B yang telah bersama-sama melakukan diskusi dalam

    mencermati, membahas dan mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan

    Pendapatan dan Belanja Daerah.

    Melalui diskusi kritis Komisi B yang membidangi Keuangan dan

    Pembangunan bersama mitra Pemerintah dalam mengambil keputusan telah

    memperhatikan prinsip-prinsip anggaran yang dapat dipertanggungjawabkan

    sesuai dengan regulasi yang dianut. Dalam kondisi dilematis Komisi B bersama

    mitra Pemerintah harus melakukan terobosan-terobosan kebijakan dengan

    semaksimal mungkin menghindari faktor subyektif. Tidak ada faktor suka dan

    tidak suka ataupun sentimen pribadi, namun lebih mengedepankan berbagai

    pikiran dan pendapat demi kepentingan masyarakat Kabupaten Ngada yang kita

    cintai bersama.

    Fokus utama diskusi adalah mencermati anatomi APBD yang tidak

    sehat, dimana kemampuan fiskal daerah sangat terbatas, namun harus

    membiayai kebutuhan yang sangat besar sebagai upaya pelayanan kepada

    masyarakat. Ratio antara pendapatan yang sangat terbatas dan belanja yang

    sangat besar telah mengakibatkan defisit riil yang cukup besar yakni 44,7

    milyard.

    Komisi dan mitra Pemerintah berdiskusi agar diperoleh postur APBD yang sehat,

    dengan mengurangi jumlah belanja baik belanja langsung maupun belanja tidak

    langsung sebesar 44,7 milyard sampai pada kondisi berimbang.

    Ada dua pilihan yang diambil yakni : Pertama : mengagendakan kembali semua

    program kegitan yang termuat dalam APBD induk ( namun ini sangat sulit

    mengingat berbagai keterbatasan ) dan yang Kedua : menjadwalkan kembali

    mekanisme pembayarannya bagi semua kegiatan atau program yang bersumber

    Hasil Rapat Komisi B Dalam Pembahasan RAPBD-P Kab. Ngada Tahun Anggaran 2011 1

  • dari DAU dengan merujuk pada dokumen kontrak yang telah dibuat bersama

    antara Pemerintah dan pihak Ketiga.

    Komisi dan mitra Pemerintah berupaya agar solusi yang ditawarkan ini tidak

    berdampak sangat negatif baik secara politis maupun hukum dan semaksimal

    mungkin tidak mengorbankan tugas pelayanan kepada masyarakat Kabupaten

    Ngada.

    II; PELAKSANAAN :

    1 Waktu : 24 s/d 26 Oktober 20112. Tempat : Ruang Komisi B DPRD Kabupaten Ngada3. Materi : Membahas RAPBD-P Kabupaten Ngada Tahun Anggaran 2011

    III; PESERTA :

    1 Legislatif : Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Ngada2 Eksekutif : SKPD Kabupaten Ngada mitra Komisi B DPRD Kabupaten

    Ngada

    IV; HASIL RAPAT :

    A. PENDAPATAN DAERAH

    1; Guna memperbaiki postur APBD maka Kenaikan PAD, Pajak Daerah dan

    Retribusi adalah merupakan salah satu tuntutan. Dengan dilaksanakan

    program kegiatan yang dibiayai dengan DAK dan Dana Transfer telah

    memberikan hasil positif dengan meningkatnya Pendapatan Asli daerah

    dan Retribusi daerah lainnya.

    2; Pemerintah harus mampu mencari dan menciptakan sumber-sumber

    Pendapatan Daerah yang bersifat konstan serta menginventarisasi secara

    baik terhadap potensi-potensi yang dimiliki, agar mampu meningkatkan

    pendapatan daerah. Potensi sumber PAD yang berada di seluruh

    Kecamatan dalam Kabupaten Ngada belum dikelola secara profesional dan

    optimal sehingga belum dapat meningkatkan PAD. Kedepan harus ada

    upaya yang terukur bagi semua obyek sehingga mampu memberi

    kontribusi bagi peningkatan pendapatan daerah.

    3; Pengelolaan sumber-sumber PAD yang dikelola oleh Dinas P2KI ( Parkir

    dan pada sektor pariwisata ) belum optimal. Pemerintah bersama lembaga

    DPRD perlu merumuskan konsep baru tentang perparkiran dan

    penembangan destinasi wisata sesuai dengan regulasi yang berlakuHasil Rapat Komisi B Dalam Pembahasan RAPBD-P Kab. Ngada Tahun Anggaran 2011 2

  • sehingga sektor ini dapat memberikan hasil yang optimal bagi peningkatan

    pendapatan Daerah.

    4; Momentum saat ini harus dimanfaatkan secara maksimal guna

    meningkatkan kesadaran masyarakat dalam kewajiban membayar pajak.

    Gerakan sadar pajak yang dilakukan harus terus menerus dilakukan dan

    penetapan target pajak harus dioptimalkan.

    B; BELANJA DAERAH

    Komisi memberikan apresiasi kepada Mitra Pemerintah yang telah

    dengan penuh tanggung jawab melakukan pengurangan kegiatan pada

    belanja tidak langsung yang dibiayai DAU sehingga, dapat mengurangi nilai

    defisit secara signifikan. Sedangkan bertambahnya belanja langsung pada

    Dinas PU adalah berasal dari Dana Transfer Daerah. Hal ini tidak mungkin

    dilakukan upaya rasionalisasi karena, untuk dana-dana DAK dan Dana

    transfer mekanisme pelaksanaannya telah diatur sendiri.

    Belanja perjalanan dinas secara keseluruhan telah mengalami

    penyesuaian atau rasionalisasi sebesar rata-rata 50%. Hal ini berkaitan

    dengan kondisi defisit yang dialami Daerah ini. Sense of crisis yang

    ditampakan oleh para pimpinan SKPD mitra komisi B sangat dihargai.

    Namun harapan fraksi berkurangnya anggaran jangan sampai mengurangi

    kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

    C; PEMBIAYAAN DAERAH

    Komisi B dalam diskusi bersama mitra Pemerintah

    D; PENDAPAT

    1; Defisit riil yang terjadi sebesar 44,7 milyar lebih sebagai akibat Sisa Lebih

    Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun 2010 yang tidak mencapai target dan

    pengeluaran-pengeluaran yang mendahului penetapan APBD Perubahan

    menjadi permasalahan yang harus dicarikan solusi terbaik dengan tidak

    mengorbankan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.

    2; Langkah-langkah rasionalisasi yang ditempuh sebagai upaya menutup

    defisit harus tetap dilakukan dengan prinsip efisiensi dan efektif dalam

    Hasil Rapat Komisi B Dalam Pembahasan RAPBD-P Kab. Ngada Tahun Anggaran 2011 3

  • pencapaian target penyelesaian program dan kegiatan sampai dengan

    akhir tahun 2011.

    D; KESEPAKATAN KOMISI

    a; Pekerjaan Proyek Multi Years harus segera diselesaikan oleh pihak ketiga

    sehingga dapat dimanfaatkan oleh daerah.

    b; Belanja Makan Minum dan Penggandaan dokumen perlu digunakan

    seefisien dan seefektif mungkin.

    c; Komisi B dan Pemerintah bersepakat merasionalisasikan anggaran untuk

    mengurangi belanja perjalanan dinas keluar daerah dan mengoptimalkan

    perjalanan dinas dalam daerah sebagai bentuk pertanggungjawaban atas

    pelayanan kepada masyarakat.

    d; Dihindarkan adanya program dan kegiatan baru mengingat waktu efektif

    yang tersisa tinggal 2(dua) bulan dan juga memahami keterbasan fiskal,

    kecuali kegiatan yang bersifat darurat yang membutuhkan penanganan

    segera.

    E; REKOMENDASI

    1.

    2.

    3.

    Pemerintah harus melakukan komunikasi dengan pihak ketiga sehingga

    dicapai kesepahaman dalam cara-cara menyelesaikan pekerjaan dan

    mekanisme pembayarannya. Hasil komunikasi pemerintah dan pihak

    ketiga harus dituangkan dalam bentuk kesepakatan bersama yang harus

    disampaikan kepada Komisi B.

    Komisi B menilai harus dilakukan penjadwalan kembali terhadap

    mekanisme pembayaran kepada pihak ketiga, yakni dengan

    menggunakan pola 2(dua) tahap bagi semua kegiatan dan program yang

    dibiayai dengan Dana Alokasi Umum dengan pembayaran tahap pertama

    dilakukan pada akhir tahun anggaran 2011 sesuai kontrak, sedangkan

    pembayaran tahap kedua dilakukan selambat-lambatnya pada akhir

    bulan januari tahun 2012.

    Dalam penerapan mekanisme pembayaran 2(dua) tahap, Pejabat

    Pembuat Komitmen (PPK) bersama Pengguna anggaran masing-masing

    SKPD wajib melakukan komunikasi kepada pihak ketiga untuk dapat

    memahami kondisi sulit yag sedang dihadapi Daerah yang dibuktikan

    dengan dibuatnya berita acara kesepakatan tidak berkeberatan dari

    pihak ketiga.

    Hasil Rapat Komisi B Dalam Pembahasan RAPBD-P Kab. Ngada Tahun Anggaran 2011 4

  • 4.

    5.

    Program kegiatan yang dibiayai dengan DAU pekerjaannya tetap harus

    diselesaikan sesuai dengan kontrak yang dibuat dan jika tidak

    diselesaikan sesuai dengan konrak yang telah dibuat maka, kepada pihak

    ketiga dilakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dengan pembayaran

    dilakukan berdasarkan volume atau item pekerjaan yang sudah

    diselesaikan. Patut diperhatikan bahwa: Pentahapan hanya dilakukan

    pada cara pembayaran tetapi tidak pada pentahapan pekerjaan yang

    telah dikontrakan.

    Komisi merekomendasikan kepada Pemerinah agar secepatnya, setelah

    selesainya masa sidang perubahan ini sesegera mungkin mempersiapkan

    materi RAPBD 2012 agar proses pembahasannya dan penetapannya

    dapat dilaksanakan sebelum Hari Raya Natal tahun 2012, sehingga

    proses pembayaran tahap ke II kepada pihak Ketiga tidak mengalami

    pergeseran yang dampaknya pasti sangat memberatkan pihak.

    V; PENUTUP

    Demikianlah hasil pembahasan Komisi B DPRD Kabupaten Ngada

    bersama Pemerintah terhadap Rancangan APBD Perubahan Kabupaten Ngada

    Tahun Anggaran 2011 untuk dibahas dalam Rapat Gabungan Komisi DPRD

    Kabupaten Ngada. Komisi menyadari bahwa hasil rapat Komisi B bersama mitra

    masih terdapat banyak kekurangan dan karena itu kami sangat mengharapkan

    koreksi, kritik dan masukan dalam diskusi forum Gabungan Komisi ini.

    Sekian dan Terima Kasih

    Hasil Rapat Komisi B Dalam Pembahasan RAPBD-P Kab. Ngada Tahun Anggaran 2011 5

  • Bajawa, 27 Oktober 2011KOMISI B DPRD KABUPATEN NGADA

    1; Dorothea Dhone Mole, S.Sos

    2; Marselinus D. Nau, SE

    3; Kua Vinsensius, SM

    4; Drs. Felix Japang

    5; Yohanes Nau, A.Md

    6; Liu Aloysius, A.Md.Pd

    7; Muhlis Manepo

    8; Syrilus Pati Wuli, S.Ag

    9; Yulius H. Killa Moi, S.Sos

    10; Paulus Dominikus Maku, A.Md

    11; Helmut Waso

    Hasil Rapat Komisi B Dalam Pembahasan RAPBD-P Kab. Ngada Tahun Anggaran 2011 6