hasil notulensi presentasi kelompok 3

7
Notulensi Seminar/ Diskusi AGAMA ISLAM 2 Hari/ tanggal : Selasa, 23 September 2014 Judul : Kependudukan dalam islam Kelompok : 3 (presentasi) Moderator : Ika Prastiani (101211133007) / Kelompok 4 Notulis 1 : Indah Lutfiya (101211131017) / Kelompok 4 Noltulis 2 : Nurvita Tri Kurniawati (101211132025) / Kelompok 4 RANGKUMAN Penduduk merupakan kumpulan manusia yang tinggal di suatu wilayah. Kependudukan ini merupakan suatu yang harus dikelola dengan baik karena sangat mempengaruhi kehidupan penduduk di suatu negara itu sendiri. Dalam islam konsep kependudukan merupakan salah satu aspek yang sangat diperhatikan, karena hal ini menyangkut manusia yang pada dasarnya diturunkan ke bumi sebagai seorang khalifah/pemimpin. Masalah kependudukan dapat dikaitkan dengan hal-hal yang berhubungan dengan pernikahan, perceraian, kontrasepsi, dan aborsi. Pernikahan dalam pandangan islam merupakan suatu akad (ikatan perjanjian) yang diberkahi antara seorang laki-laki dan perempuan. Pernikahan dalam islam bertujuan untuk membentuk keluarga, menjalankan perintah agama, menjalankan sunnah Rasul, menjaga pandangan dan

Upload: nurvita-tri-kurniawati

Post on 23-Dec-2015

8 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

Page 1: Hasil Notulensi Presentasi Kelompok 3

Notulensi Seminar/ Diskusi AGAMA ISLAM 2

Hari/ tanggal : Selasa, 23 September 2014

Judul : Kependudukan dalam islam

Kelompok : 3 (presentasi)

Moderator : Ika Prastiani (101211133007) / Kelompok 4

Notulis 1 : Indah Lutfiya (101211131017) / Kelompok 4

Noltulis 2 : Nurvita Tri Kurniawati (101211132025) / Kelompok 4

RANGKUMAN

Penduduk merupakan kumpulan manusia yang tinggal di suatu wilayah. Kependudukan ini merupakan suatu yang harus dikelola dengan

baik karena sangat mempengaruhi kehidupan penduduk di suatu negara itu sendiri. Dalam islam konsep kependudukan merupakan salah satu

aspek yang sangat diperhatikan, karena hal ini menyangkut manusia yang pada dasarnya diturunkan ke bumi sebagai seorang

khalifah/pemimpin. Masalah kependudukan dapat dikaitkan dengan hal-hal yang berhubungan dengan pernikahan, perceraian, kontrasepsi, dan

aborsi.

Pernikahan dalam pandangan islam merupakan suatu akad (ikatan perjanjian) yang diberkahi antara seorang laki-laki dan perempuan.

Pernikahan dalam islam bertujuan untuk membentuk keluarga, menjalankan perintah agama, menjalankan sunnah Rasul, menjaga pandangan

dan kehormatan, menambah rezeki, dan mendapat keturunan yang sholeh. Sedangkan perceraian dalam islam menetapkan bahwa alasan

perceraian hanya satu macam saja yaitu pertengkaran yang sangat memuncak dan membahayakan keselamatan jiwa.

Kontrasepsi adalah sebuah istilah yang digunakan untuk mewakili semua tindakan atau usaha untuk mencegah kehamilan. Sedangkan

aborsi adalah tindakan mengakhiri kehamilan sebelum janin dapat hidup. Dalam hukum islam, aborsi itu dilarang dan merupakan kejahatan.

Page 2: Hasil Notulensi Presentasi Kelompok 3

PERTANYAAN DAN JAWABAN

Nama Penanya (kelompok...)

Penjawab (nama) Jawaban Komentar/ Ulasan Dosen

Febri Eka Saputra (Kelompok 6)

a. - Mika Vernicia H.- Rigen Adi K.

b. Lynda Trisna Wati

a.- Ketika seorang ibu menyusui maka ada

beberapa hormon yang menyebabkan kesuburan berkurang (hormon estrogen) dan produksi susu meningkat.

- Kemungkinan terjadinya kehamilan itu mengecil, tapi ini tidak menjamin tidak terjadi kehamilan, ada juga yang menyebutkan bahwa kadar asam ibu menyusui itu berbeda dengan kondisinya ketika masa subur.

b. Perbedaan zaman dulu dan zaman sekarang, karena terjadi ledakan penduduk, maka alat kontrasepsi dilakukan.

Semua yang ditanyakan itu ada jawabannya dalam Islam, dan masih banyak yang perlu diketahui dan dipelajari dalam waktu yang lama, bukan dalam waktu yang singkat.

Dalam mempelajari Alquran tidak boleh setengah-setengah sehingga tidak menghasilkan kesimpulan yang pincang.

Terkait dengan kontrasepsi dalam islam itu ada contohnya metode azl (koitus interuptus/ senggama terputus) yang dibolehkan dalam islam.Punya banyak anak itu sunnah, tetapi harus mau menanggung konsekuensinya. Seperti, suami membantu istri merawat anak.

Faktanya sekarang kontrasepsi itu ada dua yaitu yang bersifat sementara seperti azl itu dibolehkan tetapi kalau yang permanen seperti vasektomi, tubektomi, pengebirian itu dilarang

Arifa Yusrina (Kelompok 6)

Dessyar Patricia c. Postqoital merupakan alat kontrasepsi yang digunakan setelah berhubungan, kalau misal dilakukan kontrasepsi ini takutnya kalau ada wanita yang hamil tapi tidak sadar dia hamil maka kontrasepsi ini dapat berubah menjadi sebuah aborsi

Page 3: Hasil Notulensi Presentasi Kelompok 3

dengan catatan tidak adanya sesuatu yang membahayakan nyawa istri. Tapi kalau menggugurkan dengan catatan tanpa adanya gangguan kesehatan itu dilarang juga.

Alya Hazfiarini (Kelompok 6)

- Intan Kristianti- Rhea Rahma Adelina- Mika Vernicia H.

- Setahu saya, islam tidak mengatur perjanjian pra-nikah, tapi kalaupun ada itu tidak boleh melanggar syariat islam. Setahu saya diantara isi perjanjian pra nikah itu diantaranya negara mana yang ingin ditinggali dll.

- Pembagian harta gono gini itu diatur dalam UU no. 1 tentang perkawinan.

- Tidak ada aturan pasti dalam alquran tetapi bisa disepakai bersama antara suami dan istri.

Mariatul Fithriasari (Kelompok 6)

a. - Intan Kristianti-Rigen Adi K-Kuuni Ulfah Naila E

b. Mika Vernicia H.

a.- Bisa dilihat dalam UU, untuk

pemerkosaan itu tidak langsung diklaim, tetapi diselidiki dulu secara medis, kalau terbukti tidak ada pemaksaan ya berati tidak diperkosa.

- Tetapi kalau dari hasil visum terdeteksi suka sama suka maka dalam hal ini aborsi dilarang.

- Biasanya ahli forensik dan ahli entomologi dapat mengetahui bekas robeknya hymen (selaput dara) antara yang diperkosa dan suka sama suka itu beda.

b. Itu tergantung kepada maksud si suami, kalau niatnya tidak mentalak ya tidak, kalau misal ketika itu lepas kontrol dan

Page 4: Hasil Notulensi Presentasi Kelompok 3

terbawa amarah tetapi tidak ada niatan untuk menolak maka bisa dikatakan talak itu belum jatuh.

Linta Meyla Putri (Kelompok 4)

a. - Desy Diastutik-Dyta Mustika R.

b. - Herman Bagus-Lynda Trisna P.

c. Anik Yunaidah

a.- Disini tidak hanya mampu ekonomi,

tetapi mental, psikis dll juga mampu.- Di Indonesia ada aturan tentang

matangnya psikologis yakni wanita 21 tahun dan pria 25 tahun.

b.- Indonesia bukan negara islam, jadi

peraturan di pesantren terkadang tidak mengikuti aturan negara tetapi tetap mengikuti ajaran Islam.

- Terkadang ustad menikahi santrinya itu untuk menghindari zina mata, hati dll dan belum tentu langsung melakukan persetubuhan setelah menikah.

c. Setelah berumur 12 tahun maka anak boleh memilih sendiri mau ikut bapak atau ibunya.