IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

4.1.1 Peta Asli

4.1.2 Memberi Label pada Layer

4.1.3 Mengubah Warna

4.1.4 Tabel Atribut

a. Industri

b. Pemukiman

c. Sawah

d. Tambak

e. Tanah Terbuka

4.2 Pembahasan

4.2.3 Klasifikasi Data pada ArcGIS

a. Data Spasial

Data spasial adalah data yang bereferensi geografis

atas representasi obyek di bumi. Data spasial pada

umumnya berdasarkan peta yang berisikan interprestasi dan

proyeksi seluruh fenomena yang berada di bumi. Fenomena

tersebut berupa fenomena alamiah dan buatan

manusia.Pada awalnya, semua data dan informasi yang ada

di peta merupakan representasi dari obyek di muka bumi.

Sesuai dengan perkembangan, peta tidak hanya

merepresentasikan obyek-obyek yang ada di muka bumi,

tetapi berkembang menjadi representasi obyek di atas muka

bumi (di udara) dan di bawah permukaan bumi. Data spasial

memiliki dua jenis tipe yaitu vektor dan raster. Model data

vektor menampilkan, menempatkan, dan menyimpan data

spasial dengan menggunakan titik-titik, garis-garis atau

kurva, atau poligon beserta atribut-atributnya. Model data

Raster menampilkan, dan menyimpan data spasial dengan

menggunakan struktur matriks atau piksel – piksel yang

membentuk grid. Pemanfaatan kedua model data spasia lini

menyesuaikan dengan peruntukan dan kebutuhannya.

Data Vektor Model data vektor adalah yang dapat

menampilkan, menempatkan, dan menyimpan data spasial

dengan menggunakan titik-titik, garis atau kurva dan poligon

beserta atribut-atributnya

Data Raster Obyek di permukaan bumi disajikan sebagai

elemen matriks atau sel-sel grid yang homogen. Model data

Raster menampilkan, menempatkan dan menyimpan data

spasial dengan menggunakan struktur matriks atau piksel-

piksel yang membentuk grid.

b. Data Atribut

Data atribut yang digunakan dalam praktikum ini

adalah terdiri dari beberapa layer, diantaranya:

o Industri

o Pemukiman

o Sawah

o Tambak

o Tanah terbuka

4.2.2 Kegunaan Tools pada ArcGIS

Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan dalam tahap pengenalan

toolbar ArcGIS, kita dapat mengetahui fungsi dari masing-masing tool yang

terdapat pada toolbar tersebut, yakni:

Add Data, digunakan untuk memasukkan atau memanggil kembali

data ke display area pada ArcMAP

Zoom In, digunakan untuk memperbesar tampilan pada peta digital

Zoom Out, digunakan untuk memperkecil tampilan pada peta digital

Pan, digunakan untuk menggeser dan menggerakan peta digital ke

berbagai arah

Full Extent, digunakan mengembalikan peta dalam keadaan normal

dari peta yang telah mengalami perubahan

Fixed Zoom In, digunakan untuk memperkecil suatu peta dalam

keadaan yang fokus pada daerah tertentu/ di tengah display area

Fixed Zoom Out, digunakan untuk memperbesar suatu peta dalam

keadaan yang fokus pada daerah tertentu/ di tengah display area

Select Features, digunakan untuk menyeleksi wilayah pada layer

dengan cakupan wilayah dalam berbagai bentuk, tool ini dibagi lagi

dalam berbagai bentuk:

o Select Features by Rectangle > cakupan wilayah berbentuk

persegi

o Select Features by Lasso > cakupan wilayah berbentuk tali

o Select Features by Polygon > cakupan wilayah berbentuk

bidang dengan beberapa segi atau banyak segi (kondisional)

o Select Features by Line > cakupan wilayah berbentuk garis

Clear Selected Features, digunakan mengembalikan peta digital ke

kondisi semula sebelum penggunaan tool select features

Identify, digunakan untuk menampilkan keterangan pada peta digital

Measure, digunakan untuk menentukan luas area atau jarak pada peta digital

Find, digunakan untuk mencari sebuah lokasi layer yang diinginkan

Select Element, digunakan untuk memilih wilayah pada layer dan

mengaktifkan pengeditan pada layer

V. KESIMPULAN

Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum modul I ini adalah:

1. Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah bidang ilmu yang dapat

digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali,

mengolah, menganalisi dan menghasilkan data untuk aplikasinya dalam

berbagai bidang

2. SIG merupakan perpaduan antara data spasial dan data non-spasial

3. Data spasial (keruangan), yaitu data yang menunjukkan ruang, lokasi atau

tempat - tempat di permukaan bumi. Terdiri dari 2 yaitu data raster dan

data vektor

4. Beberapa tools dalam ArcGIS 10.0 yang dapat digunakan untuk mengolah

data, diantaranya adalah: zoom in, zoom out, pan, full extent, fixed zoom

in, fixed zoom out, select features by rectangle, clear selected features,

identify, measure, find