habibah n11109322 obat tradisional
TRANSCRIPT
TANAMAN OBAT
TUGAS INDIVIDU
OLEH:
NAMA : HABIBAH
NIM : N11109322
KELAS : OBTRA B
MAKASSAR
2010
TANAMAN BERKHASIAT OBAT
1. Rumput belulang
Nama Latin : Eleusine indica Gaertn.
Klasifikasi :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta (Tumbuhan Biji)
Sub-divisi : Angiospermae (Tumbuhan Biji Tertutup)
Class : Monocotyledoneae / Monocotylae
Ordo : Poales / Glumiflorae
Family : Poaceae / Graminae
Genus : Eleusine
Spesies : Eleusine indica Gaertn.
Sinonim : Rumput belulang
Nama Daerah :
Sumatra : sapadang rurus (batak0, rumput belulang (melayu), sarur
(minangkabau)
Jawa : jukut Jampang, jukut carulang (sunda), suket tulangan,
godong ula, rebha mangghuk (Madura).
Bali : padang bilulang (bali)
Nusa tenggara : mbelar (Sumbawa), hu kadain (timor)
Sulawesi : bariri, wariri (minahasa), bulli mba utano (buol), fartagu
(ternate).
Kandungan kimia : Saponin, tannin, fenol
Kegunaan : pengobatan demam, sebagai antibiotic, mengatasi rambut
rontok, pengobatan diare
Cara penggunaan : Untuk obat diare dipakai + 10 gram akar segar Eleusine
indica,dicuci dan direbus dengan 2 gelas air sampai
mendidih selama 15 menit, dinginkan dan disaring. Hasil
saringan diminum sekaligus.
Foto :
2. Jali
Nama latin : Coix lacryma-jobi L.
Klasifikasi :
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub division : Angiospermae
Class : Monocotyledoneae
Ordo : Poales
Family : Poaceae
Genus : Coix
Species : Coix lacryma-jobi L.
Sinonim : Inggris : Adlay, job’s tears, jobstranen, tranengras
Nama Daerah :
Sumatera : Penggong iteum, singkoru batu, singkoru eme, cingkeru,
lingkih-lingkih, anjalai bareh, sipiluit, jelim, lahya, togua
Jawa : Hanyere, hanjeli, jali-jali, jali watu, japen, jhangle
Kalimantan : Jelei, j. pare, pelindas, luwong
Sulawesi : Bukehang, tandei ula, rungkerang, tataokok, tie, boeyango,
lele, irule, kalide, jolekojo, to ulope
Nusatenggara : Kemangge, dele
Maluku : kase lore, baba, samond, gafu, manji-manji banga, rore,
kekeane, sare, sale, lore, minyak
Irian : karisi, klumba.
Kandungan kimia : Akar jali mengandung coixol, asam palmitat, asam stearat,
stigmasterol, beta dan gama-sitosterol, photasium klorida, glukosa,
asam amino, tajin, phytin, dan vitamin B1.
Kegunaan : Menguatkan limpa, peluruh kencing (diuretik), anti radang,
mematikan serangga
Cara penggunaan :
1. Sakit kuning
Bahan : Akar jali segar 30-60 g
Pemakaian :
30-60 g akar segar digodok, minum beberapa kali sehari.
2. Kencing bernanah, keputihan
Bahan : Akar jali segar 15-30 g
Pemakaian :
15-30 g akar segar digodok, minum.
3. Reumatik
Bahan : Akar jali segar 30-60 g
Pemakaian :
30-60 g akar digodok, minum. Dua kali sehari atau diminum sebagai
pengganti teh.
4. Radang paru, demam, batuk sesak
Bahan : Akar jali segar 10-15 g
Pemakaian :
10-15 g akar, digodok lalu dipakai untuk menyeduh madu secukupnya,
minum.Sehari tiga kali.
Foto :