globalisasi

Upload: intan-kurniawan

Post on 06-Mar-2016

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

menjelaskan tentang globalisasi

TRANSCRIPT

Latar BelakangEra globalisasi dewasa ini sudah menjadi kenyataan yang harus di hadapi oleh setiap bangsa dan negara, tidak terkecuali Indonesia. Proses interaksi dan saling pengaruh-mempengaruhi , bahkan pergesekan kepentingan antar bangsa terjadi sangat cepat dan mencakup masalah yang semakin kompleks. Batas-batas teritorial negara tidak lagi menjadi pembatas bagi kepentingan masing-masing bangsa dan negara. Dibidang ekonomi terjadi persaingan yang sangat ketat, sehingga mempersulit posisi negara-negara berkembang, salah satunya Indonesia. Sementara itu dalam bidang politik, sosial budaya, dan pertahanan keamanan terjadi pula pergeseran nilai. Misalnya globalisasi di bidang politik tampak, bahwa demokrasi dan HAM telah di jadikan oleh dunia internasional untuk menentukan apakah negara tersebut dinilai sebagai negara beradap atau bukan. Setiap bangsa di dunia dewasa ini tidak dapat terlepas satu sama lain.Oleh karena itu satu sama lain harus melakukan kerjasama guna mencapai tujuan negara tersebut. Globalisasi merupakan hal salah satu hal yang harus dihadapi oleh berbagai macam bangsa yang ada di dunia.

Tujuan Menjelaskan tujuan dan peran globalisasi Menjelaskan Dampak globalisasi bagi bangsa dan negara Menjelaskan Pengaruh globalisasi bagi bangsa dan negara Menjelaskan sikap terhadap pengaruh globalisasi

Pengertian

Istilah globalisasi berhubungan dengan peningkatan saling keterkaitan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk interaksi-interaksi lain. Menurut asal katanya, kata globalisasi diambil dari kata global, yang maknanya ialah universal. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses sosial, atau proses sejarah, atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di dunia makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru dengan menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi dan budaya masyarakat. Di sisi lain, ada yang melihat globalisasi sebagai sebuah proyek yang diusung oleh negara-negara adikuasa, sehingga bisa saja orang memiliki pandangan negatif terhadapnya. Dari sudut pandang ini, globalisasi tidak lain adalah kapitalisme dalam bentuk yang paling mutakhir. negara-negara yang kuat dan kaya praktis akan mengendalikan ekonomi dunia dan negara-negara kecil makin tidak berdaya karena tidak mampu bersaing, dengan kata lain, negara yang kaya akan semakin kaya dan negara-negara yang kecil akan semakin bergantung padanya.Pengaruh globalisasi baik positif maupun negatif dapat menjadi bahan masukan dalam diri kita masing-masing. Beberapa orang menyatakan bahwa globalisasi merupakan mitos atau paling banter hanya di anggap sebagai suatu kelanjutan dari trend yang telah lama mapan. Tapi di sisi lain, banyak yang mengatakan bahwa globalisasi tidak hanya real, tetapi juga sudah sangat maju perkembangannya. Seperti yang diutarakan oleh Keniche Ohmae,Kita sekarang hidup dala dunia tanpa batas, dimana negara-bangsa telah menjadi rekaan dan dimana para politikus telah kehilangan semua kekuatan efektif mereka, ( menurut Harper Collins dalam Anthony Giddens,1995 )Dari beberapa sumber, pengertian globalisasi diantaranya yaitu, Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.( sumber : id.wikipedia.org.diakses tanggal 13 Maret 2012 )

Globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri dari setiap individu di dunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah, Achmad Suparman ( sumber :http://duniabaca.com/definisi-globalisasi-ciri-ciri-globalisasi.html. diakses tanggal 13 Maret 2012 )

Pengertian globalisasi belum memiliki definisi yang mapan sehingga memunculkan pandangan yang berbeda-beda, kecuali sekedar definisi kerja, sehingga bergantung dari sisi mana orang melihatnya, dan dari beberapa sumber dan pendapat di atas maka pengertian globalisasi dapat disimpulkan yaitu globalisasi merupakan suatu proses yang mencakup keseluruhan dalam berbagai bidang kehidupan sehingga tidak tampak lagi adanya batas-batas yang mengikat secara nyata, sehingga sulit untuk diseleksi atau dikontrol.Faktor-faktor pendorong globalisasi antara lain:Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.Diterapkannya perdagangan bebas.Liberalisasi keuangan internasional.Meningkatnya hubungan antar negara.

Tujuan globalisasi ada tiga macam, yaitu:Mempercepat penyebaran informasi.Mempermudah setiap orang memenuhi kebutuhan hidup.Memberi kenyamanan dalam beraktifitas.

A). Dampak Positif Globalisasi :

- Keterbukaan InformasiGlobalisasi membuat akses terhadap informasi semakin terbuka lebar, masyarakat bisa mendapatkan berbagai informasi dari banyak media, seperti televisi, internet, sosial media, dan lain-lain. Ini membuat masyarakat semakin terbuka, cerdas dan berpikir kritis. Ini merupakan salah satu dampak positif yang ditimbulkan dari globalisasi terhadap bangsa Indonesia.

- Komunikasi Semakin Mudah dan CepatDulu mungkin orang tua kita membutuhkan waktu lama (berhari-hari) untuk berkomunikasi dengan temannya yang berada dinegara lain melalui media komunikasi konvensional surat menyurat. Tetapi saat ini era tersebut sudah usang, masyarakat lebih menyukai menggunakan media komunikasi yang murah dan cepat yaitu dengan telepon, internet dan sosial media

- Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan TeknologiDampak positif dari globalisasi lainnya adalah semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Globalisasi memungkinkan orang-orang yang pintar Indonesia menuntut ilmu diluar negeri seperti di Amerika Serikat dan Eropa. Dan jika sudah selesai diharapkan mereka-mereka itu bisa menerapkan dan mengaplikasikan ilmunya di Indonesia.

- Perekonomian Indonesia Semakin MenggeliatGlobalisasi membuat laju perekonomian dinegeri ini semakin menggeliat. Hal tersebut bisa terlihat dari neraca perdagangan kita yang terbilang baik karena nilai ekspor dan impornya relatif seimbang. Selain itu, Indonesia juga selalu dilirik oleh dunia internasional sebagai tempat terbaik untuk berinvestasi terutama untuk sektor pertambangan, pertanian dan industri tekstil.

- Meningkatnya Taraf Hidup MasyarakatDunia yang tanpa batas saat ini memungkinkan seseorang untuk berusaha meningkatkan taraf hidupnya dan juga keluarganya. Tidak sedikit warga negara kita yang bekerja diluar negeri untuk membiayai kebutuhan keluarganya didalam negeri. Meskipun demikian, sudah seharusnya era globalisasi ini diimbangi dengan manusia yang berpendidikan dan berkarakter.

Selain itu globalisasi juga dapat memberi dampak positif yang lain, yaitu:1. Meningkatkan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, mempunyai jiwa kemandirian, rasional, sportif, dan lain sebagainya.2. Kemajuan teknologi menyebabkan kehidupan sosial ekonomi lebih produktif, efektif, dan efisien sehingga membuat produksi dalam negeri mampu bersaing di pasar internasional.3. Tingkat Kehidupan yang lebih Baik.4. Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik.5. Meluaskan pasar untuk produk dalam negeri.6. Kemajuan di bidang teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi yang memudahkan kehidupan manusia.7. Cepat dalam bepergian (mobilitas tinggi).8. Mudah memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan.9. Berkembangnya turisme dan pariwisata.10. Meningkatkan pembangunan negara.

B). Dampak Negatif Globalisasi :

- Informasi Tak TerkendaliGlobalisasi tidak hanya memberikan berjuta manfaat untuk kita semua, melainkan juga terdapat dampak negatifnya, salah satunya adalah arus informasi yang tak terkendali. Tidak semua informasi itu baik untuk kita, ada juga informasi yang tidak baik dan tidak sesuai dengan kepribadiaan kita. Oleh karena itu, era globalisasi ini harus diimbangi denganSpiritual Quotient.

- Westernisasi (kebarat-baratan)Dampak negatif globalisasi yang juga dirasakan oleh bangsa Indonesia saat ini adalah menjamurnya budaya barat. Jika hal itu baik maka boleh kita tiru, jika sebaliknya maka buanglah jauh-jauh. Kenyataannya saat ini banyak sekali budaya barat yanghypedi Indonesia tetapi sebaliknya jarang sekali orang-orang yang mau melestarikan budaya asli Indonesia itu sendiri.

- Sikap IndividualiasmeSaat ini, kita memerlukan bantuan alat atau perangkat untuk mempermudah aktifitas kita dan kita merasa tak perlu lagi bantuan manusia. Hal ini yang menyebabkan manusia semakin individualistik, padahal hakikat manusia sebenarnya adalah mahluk sosial. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan menyebabkan orang-orang cenderung individualistis.

- Kesenjangan sosial semakin besarSudah menjadi rahasia bersama jikagapantara orang miskin dan orang kaya dinegeri ini sangat besar sekali. Satu sisi globalisasi membuka peluang untuk orang-orang yang berpendidikan, sedangkan disatu sisi lagi globalisasi membuat orang-orang kecil semakin sulit bertahan hidup. Ini yang menyebabkan kesenjangan sosial di Indonesia semakin lebar setiap tahunnya.

- Pola Hidup KonsumtifDampak negatif dari globalisasi lainnya adalah meningkatnya konsumerisme dikalangan masyarakat Indonesia. Sifat Konsumtif dibentuk oleh kita yang cenderung berbelanja produk-produk yang kita inginkan bukan yang kita perlukan. Kemudahan akses dalam berbelanja dan menbanjirnya produk-produkbrandedmenyebabkan pola hidup konsumtif semakin merajalela.Nah itulah pembahasan mengenaidampak positif dan negatif globalisasiyang masuk ke tanah air. Sebagai warga negara yang baik dan mencintai negeri ini sudah seharusnya untuk kita mengoptimalkan manfaat dari globalisasi dan meminimalisir atau membuang jauh-jauh dampak negatifnya. Tentunya kita semua berharap dengan globalisasi ini kita menjadi bangsa yang besar dimana masyarakatnya menjadi makmur dan sejahtera.Selain itu globalisasi juga memberi dampak negatif lainnya yaitu:1. Semakin mudahnya nilai-nilai barat masuk ke Indonesia baik melalui internet, media televisi, maupun media cetak yang banyak ditiru oleh masyarakat.2. Semakin lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan sosial sehingga dalam keadaan tertentu/ darurat, misalnya sakit,kecelakaan, atau musibah hanya ditangani oleh segelintir orang.3. Maraknya penyelundupan barang ke Indonesia.4. Perusahaan dalam negeri lebih tertarik bermitra dengan perusahaan dari luar, Akibatnya kondisi industri dalam negeri sulit berkembang.5. Terjadi kerusakan lingkungan dan polusi limbah industri.6. Menghambat pertumbuhan sektor industri.7. Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme)8. Adanya sikap sekularisme yang lebih mementingkan kehidupan duniawi dan mengabaikan nilai-nilai agama.9. Timbulnya sikap bergaya hidup mewah dan boros karena status seseorang di dalam masyarakat diukur berdasarkan kekayaannya.10. Mudah terpengaruh oleh hal yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau kebudayaan suatu negara

Pengaruh Globalisasi bagi Bangsa dan Negara:Pengaruh Globalisasi di Bidang Lingkungan HidupDi seluruh dunia, baik Negara kaya maupun miskin, semua memiliki ketergantungan, dan ketergantungan itu semakin tinggi di antara yang satu dengan yang lain. Mereka menghadapi suatu masalah yang skalanya semakin global,dan masalah ligkungan adalah contoh yang mutakhir dalam ini. Globalisasi dalam tingkat konsumsi yang tinggi atau depresi ekonomi, telah mengakibatkan masalah lingkungan, merosotnya kualitas dan kuantitas sumber daya alam serta meningkatnya polusi adalah contoh kongkret yang terjadi. Dalam jangka waktu yang panjang, globalisasi hanya bisa sukses jika bisa membawa kesejahteraan ekonomi bagi semua umat manusia tanpa menyebabkan kerusakan lingkungan.

Pengaruh Globalisasi di Bidang EkonomiPengaruh globalisasi di bidang ekonomi adalah gencarnya perusahaan-perusahaan multinasional mendirikan pabrik dan kantor-kantor cabangnya di negara lain. Produk luar negeri masuk ke pasar-pasar suatu negara, sehingga produk dalam negeri kalah bersaing. Globalisasi perekonomian itu sendiri merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan perdagangan, dimana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar yang semakin terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorial negara. Akibat adanya globalisasi mengharuskan penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang dan jasa. Ketika globalisasi terjadi, batas-batas suatu negara akan menjadi kabur dan keterkaitan antara ekonomi nasional dengan perekonomian internasional akan semakin erat. Globalisasi perekonomian di satu pihak akan membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara kompetitif, sebaliknya juga membuka peluang masuknya produk-produk global ke dalam pasar domestik.

Pengaruh Globalisasi di Bidang Sosial BudayaGlobalisasi merupakan kenyataan hidup dan kesadaran baru bagi setiap manusia. Globalisasi telah menimbulkan gaya hidup yang baru yang tampak dengan jelas, yaitu di kota-kota besar dan semakin merasuki kehidupan-kehidupan yang dulunya terisolasi. Menurut analisis para ahli, globalisasi pada umumnya bertumpu pada empat kekuatan global, yaitu :a. Kemajuan IPTEK terutama dalam bidang informasi dan inovasi-inovasi baru di dalam teknologi yang mempermudah kehidupan manusia.b. Perdagangan bebas yang ditunjang oleh kemajuan IPTEK.c. Kerjasama regional dan international yang telah menyatukan kehidupan berusaha bangsa-bangsa tanpa megenal batas-batas Negara.d. Meningkatnya kesadaran terhadap hak-hak asasi manusia dan kewajiban manusia di dalam kehidupan bersama, serta meningkatnya kesadaran bersama dalam demokrasi.Kebudayaan yang cukup kuat atau mungkin juga bisa dikatakan paling kuat adalah kebudayaan barat. Sehingga dalam kehidupan sehari-hari di seluruh belahan dunia ada kelompok orang-orang ( sebagian besar remaja ). Dan itu semua bisa kita lihat baik dalam segi pakaian, tingkah laku atau lagu dan film yang disukai. Perkembangan globalisasi kebudayaan dapat menimbulkan efek atau pengaruh yang positif juga bisa negatif.Perkembangan globalisasi kebudayaan ini di tandai dengan cirri-ciri sebagai berikut :a. Berkembangnya pertukaran kebudayaan internasional.b. Penyebaran prinsip multikebudayaan.c. Berkembangnya pariwisata.d. Berkembangnya mode yang berskala global, dalam hal ini pakaian dan film.e. Bertambah banyaknya event-event berskala global.Dalam percaturan globalisasi, sudah menjadi tugas negara untuk mempertahankan dan memajukan kebudayaan nasional. Dan upaya memajukan kebudayaan nasional ini sebenarnya telah diamanahkan dalam UUD 1945 Pasal 32 ayat ( 1 ). Untuk menghadapi peluang dan tantangan globalisasi, dibutuhkan adanya identitas kebudayaan nasional yang kuat dan handal. Dan upaya untuk mewujudkan ini dapat dilakukan dengan tiga pendekatan :a. Merumuskan identitas kebudayaan nasional dalam konsepsi ke-Bhineka-an.b. Merumuskan identitas kebudayaan nasional dengan menerapkan konsep Wawasan Nusantara.c. Merumuskan identitas kebudayaan nasional dalam bingkai Wawasan Nusantara.Bangsa Indonesia hidup dalam suatu wilayah yang luas dan disatukan oleh lautan yang merupakan suatu kenyataan akan ke-Bhineka-an kita. Tanpa ke-Bhineka-an, ketunggalan masyarakat kita akan bersifat semu dan kurang mempunyai daya tahan. Ke-Bhineka-an masyarakat kita merupakan kekuatan yang mahadasyat apabila diikat dalam suatu wadah kebangsaan dan kebudayaan nasional.Sedangkan, mempertahankan dan mengembangkan identitas kebudayaan nasional dengan menerapkan konsep wawasan nusantara berarti kita berupaya mempertahankan identitas kebudayaan nasional dalam wujud Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ). Identitas kebudayaan nasional dalam Wawasan Nusantara memuat tiga kepentingan nasional yang paling mendasar, yaitu :a. Persatuan dan kesatuan nasional.b. Identitas atau jatidiri bangsa.c. Kelangsungan hidup bangsa dan negara.Identitas kebudayaan dalam Wawasan Nusantara bisa diartikan bisa diartikan sebagai cara pandang bangsa Indonesia terhadap dirinya yang serba nusantara dari dalam lingkungannya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dengan memperlihatkan kondisi geografis, latarbelakang sejarah, dan kondisi social budayanya.

Pengaruh Globalisasi di Bidang Politik dan HankamGlobalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit. Dalam banyak hal globalisasi mempunyai banyak karateristik yang sama dengan internasionalisasi. Kedua istilah ini sering dipertukarkan. Sebagian pihak sering menggunakan istilah globalisasi yang dikaitkan dengan berkurangnya peran Negara dan batas-batas Negara.

Globalisasi merupakan salah satu aspek kehidupan yang mau tidak mau harus dihadapi bangsa Indonesia. Oleh karena itu untuk mempertahankan identitas nasional dari pengaruh negative globalisasi, dibutuhkan adanya pendekatan sistem ketahanan nasional. Identitas dalam pandangan perspektif ketahanan nasional, merupakan salah satu sarana dalam membentuk kondisi dinamis yang meliputi segala aspek kehidupan yang terintegrasi dalam dalam bangsa dan negara Indonesia. Aspek-aspek yang dikedepankan dalam pertahanan nasional antara lain :a. Kemampuan dan kekuatan mempertahankan kelangsungan hidup ( survival, identitasdan integritas bangsa dan Negara )b. Kemampuan dan kekuatan mengembangkan kehidupan berbangsa dan bernegara dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional.Melalui kedua aspek tersebut, kondisi identitas kebudayaannasional semakin kokoh dengan lahirnya manusia Indonesia yang berbudaya dan berperadaban. Manusia yang berbudaya yang punya kemampuan dan kekuatan untuk survive sekaligus berkembang, serta dapat hidup bersaing dan bersanding dengan bangsa-bangsa lain.

Sikap terhadap pengaruh globalisasiBeberapa sikap yang dapat kita lakukan untuk menyikapi pengaruh dari globalisasi yaitu :Sikap terhadap pengaruh positif globalisasiAgar pengaruh globalisasi tidak merusak kehidupan masyarakat maka kita harus mengetahui misi positifnya, sehingga kita dapat memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari .

Beberapa contoh sikap yang dapat kita lakukan adalah : Memanfaatkan keunggulan alat komunikasi dengan sebaik baiknya sesuai dengan fungsi dan kebutuhan . Memanfaatkan keunggulan alat teknologi komputer dan lain sebagainya demi kemajuan masa depan dan tidak menyalah gunakannya . Dalam melihat acara televisi harus dapat memilih mana yang baik dan mendukung proses pembelajaran diri .Sikap terhadap pengaruh negatif globalisasipengaruh negatif globalisasi globalisasi dapat mempengaruhi tingkah laku kita dalam kehidupan sehari hari .Untuk itu kita harus dapat menentukan sikap dalam menghadapi globalisasi , khususnya dari pengaruh negatif .Beberapa contoh sikap untuk menghadapi pengaruh negatif dari globalisasi misalnya : Memperkuat keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa . Belajar tekun agar menjadi manusia yang berguna dan dapat membedakan perilaku yang benar dan salah . Memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa . Menggunakan produk dalam negeri . Mempertimbangkan setiap perbuatan agar tidak merugikan diri sendiri dan oranglain . Menggunakan waktu dengan kegiatan kegiatan yang bermanfaat . Bergaul dengan orang oprang yang berakhlak baik dan tidak terpengaruh terhadap lingkungan dan pergaulan buruk .

Kesimpulan Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalu bentuk-bentuk interaksi antar bangsa sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit. Globalisasi memiliki dampak negatif maupun positif pada suatu negara. Kita harus bersikap selektif terhadap kondisi globalisasi yang tidak bisa dihindari ini.

Saran-saran Materi yang di bahas kurang luas Sistematika penulisan perlu diperbaiki.

TUGAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

GLOBALISASI

DISUSUN OLEH :FARDI PRABOWO XII IPS 1/ 06KIRANA RAINY XII IPS 1/ 11MERALDA AMALA XII IPS 1/ 12NADYA SELMA XII IPS 1/ 14