gerakan pemuda dan wanita di indonesia

33
Gerakan Pemuda dan Wanita di Indonesia

Upload: leonardo-tanzali-

Post on 27-Oct-2015

367 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Gerakan Pemuda dan Wanita di Indonesia

Page 2: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Sebelum Indonesia merdeka, negara kita memiliki berbagai organisasi kepemudaan yang beranggotakan para pemuda-pemudi Indonesia baik yang bersifat nasional maupun kedaerahan. Berikut ini adalah daftar beberapa organisasi perkumpulan pemuda di Indonesia :

• 1. Budi Utomo / Boedi Oetomo• 2. Trikoro Dharmo / Tri Koro Dharmo• 3. Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia• 4. Jong Indonesia• 5. Indonesia Muda• 6. Organisasi Perkumpulan Daerah• 7. Organisasi Pemuda yang bersifat Keagamaan

Page 3: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Budi Utomo / Boedi Oetomo

• Berdiri pada 20 Mei 1908• Dulunya merupakan organisasi pelajar yang ruang

lingkupnya masih kedaerahan, namun akhirnya berubah menjadi organisasi perkumpulan pemuda nasional.

• Awalnya hanya bergerak dalam bidang pendidikan dan sosial budaya.

• Anggotanya terdiri dari kalangan atas suku Jawa dan Madura.

• Tokoh Penting : Dr. Sutomo, Dr. Cipto Mangunkusumo, dan Gunawan Mangunkusumo.

Page 4: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Sejak tahun 1915 organisasi Budi Utomo bergerak di bidang politik.

• Hal ini dilatari oleh Perang Dunia I, yang mendorong pemerintah Hindia Belanda memberlakukan milisi bumiputera.

• Budi Utomo memberi syarat untuk pemberlakuan milisi bumiputera. Syarat tersebut adalah harus dibentuk sebuah Volksraad.

• Syarat tersebut disetujui oleh Gubernur Jenderal Van Limburg Stirum sehingga terbentuk Volksraad pada tanggal 18 Mei 1918.

• Di dalam Volksraad terdapat perwakilan Budi Utomo yaitu Suratmo Suryokusomo.

Page 5: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Pada tahun 1920 Budi Utomo membuka diri unutk menerima anggota dari kalangan masyarakat biasa. Dan pada akhirnya menjadikan organisasi ini berfungsi menjadi pergerakan rakyat. Seperti terjadinya pemogokan-pemogokan buruh untuk menuntut kehidupan yang lebih baik.

• Tahun 1930 Budi Utomo memiliki cita-cita untuk mewujudkan Indonesia merdeka. Dengan demikian, Budi Utomo telah berkembang menjadi sebuah organisasi dengan sifat dan tujuan nasionalisme.

Page 6: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Untuk tujuan tersebut pada tahun 1935 Budi Utomo menggabungkan diri dengan Partai Bangsa Indonesia (PBI) yang didirikan oleh Dr. Sutomo. Dan akhirnya menjadi Partai Indonesia Raya (Parindra) yang diketuai oleh Dr. Sutomo.

• Dan akhirnya hari berdirinya Budi Utomo dianggap menjadi Hari Kebangkitan Nasional.

• Sebenarnya Budi Utomo bukanlah organisasi kebangsaan pertama di Indonesia. Dikarenakan oleh :

Page 7: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Budi Utomo didirikan di Jakarta atas prakarsa para mahasiswa kedokteran STOVIA, Soetomo dan kawan-kawan.

• Perkumpulan ini dipimpin oleh para ambtenaar.• Budi Utomo pertama kali diketuai oleh Raden T.

Tirtokusumo, Bupati Karanganyar kepercayaan Belanda, yang memimpin hingga tahun 1911 lalu diganti oleh Pangeran Aryo Notodirodjo dari Keraton Paku Alam Yogyakarta yang digaji oleh Belanda dan sangat setia dan patuh pada induk semangnya.

Page 8: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Di dalam rapat-rapat perkumpulan dan bahkan di dalam penyusunan anggaran dasar organisasi, Boedi Oetomo menggunakan bahasa Belanda, bukan bahasa Indonesia.

• Tujuan organisasi untuk menggalang kerjasama guna memajukan tanah dan bangsa Jawa dan Madura secara harmonis bukan untuk kepentingan bangsa dan negara.

• Hal hal ini telah mengecewakan dua tokoh besar Boedi Oetomo sendiri, yaitu Dr. Soetomo dan Dr. Cipto Mangunkusumo, sehingga keduanya keluar dari organisasi tersebut.

Page 9: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Trikoro Dharmo / Tri Koro Dharmo

• Berasal dari Jawa • Didirikan pada 7 Maret 1915 di gedung

Kebangkitan Nasional, Jakarta.• didirikan oleh dr. Satiman Wiryosanjoyo

(ketua), Wongsonegoro (wakil ketua), dan Sutomo (sekretaris).

• Anggotanya sebagian besar dari murid – murid menengah atas di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Page 10: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Pada tahun 1915 pelajar STOVIA Satiman Wirjosandjojo mengambil inisiatif mendirikan perhimpunan untuk para pelajar pendidikan menengah dan lanjut.

• Beliau pertama kali menjadi berita pada tahun 1912 ketika ia dengan keras memprotes peraturan tentang pakaian di sekolah kedokteran di Batavia.

• Para pelajar Jawa waktu itu diwajibkan mengenakan jarik (kain) dan udheng (ikat kepala). Di atas udheng itu dikenakan topi berlambang kedokteran.

• karenanya calon-calon dokter yang biasanya berasal dari kalangan priyayi itu dicemoohkan orang sebagai "kondektur trem". Ia berjuang agar para pelajar dapat mengenakan "pakaian bebas". Dalam hal ini “pakaian bebas” hanya boleh digunakan oleh bangsa Barat.

Page 11: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Akhirnya permintaan ini diluluskan karena pakaian Barat lebih murah dari pada pakaian Jawa.

• 1915 bersama dengan Kadarman dan Soenardi, ia mendirikan Tri Koro Dharmo (Tiga Tujuan Mulia) yang akhirnya berubah menjadi Jong Java.

• Anggotanya adalah lima puluh pelajar STOVIA, Kweekschool Weltevreden (Sekolah Guru Gunung Sari), dan Koningin Wilhelmina School (KWS).

Page 12: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• 3 tujuan mulia itu adalah :• 1. Mengadakan hubungan antara para pelajar

Pribumi yang belajar di sekolah-sekolah tinggi dan menengah dan juga di kursus-kursus pendidikan lanjut.

• 2. Membangkitkan dan meningkatkan minat terhadap kesenian dan bahasa nasinonal.

• 3. Memajukan pengetahuan umum para anggota.• Tujuan itu menyatukan 2 prinsip yang berkembang

pada waktu itu : • 1. Perlunya edukasi, penge tahuan, pendidikan• 2. Cinta kepada budaya Jawa.

Page 13: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Trikoro Dharmo berubah menjadi Jong Java pada 12 Juni 1918 dalam kongres I-nya yang diadakan di Solo, bertujuan untuk merangkul pemuda dari Sunda, Madura, dan Bali.

• Jong Java bergerak di bidang sosial dan budaya, seperti pemberantasan buta huruf, kepanduan, kesenian.

• Jong Java tidka ikut dalam bidang politik, bahkan para anggotanya dilanrang untuk menjadi anggota partai politik.

Page 14: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Pada tahun 1921 muncul ide untuk menggabungkan Jong Java dengan Jong Sumatranen Bond, namun tidak berhasil karena banyaknya anggota Jong Java membuat perkumpulan ini tetap bersifat Jawa terlihat pada dalam kongres II yang diadakan di Yogyakarta pada tahun 1919.

• Pada pertengahan tahun 1920 diadakan kongres III di Solo, Jawa Tengah

• pada pertengahan tahun 1921 diadakan kongres ke-IV diBandung, Jawa Barat.

• Kedua kongres itu bertujuan untuk membangun cita-cita Jawa Raya dan mengembangkan rasa persatuan antar suku di Indonesia.

Page 15: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• kongresnya yang ke-V, pada tahun 1922 di Solo, Jawa Tengah, bahwa perkumpulan ini tidak akan mencampuri politik ataupun aksi politik.

• Namun kenyataannya organisasi ini mendapatkan pengaruh politik yang cukup kuat dari Serikat Islam (SI) di bawah pimpinan Haji Agus Salim.

• Dan pada akhirnya pada tahun 1924 membuat beberapa tokoh yang berpegang teguh pada asas agama islam keluar. Lalu membentuk Jong Islamieten Bond (JIB).

• Pada tahun 1928, organisasi ini siap bergabung dengan organisasi kepemudaan lainnya. pembubaran Jong Java, semata-mata demi tanah air. maka terhitung sejak tanggal 27 Desember, 1929, Jong Java pun bergabung dengan Indonesia Moeda.

Page 16: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia

• Organisasi yang satu ini berdiri pada tahun 1925 yang diprakarsai oleh mahasiswa Jakarta dan Bandung dengan tujuan untuk Kemerdekaan Indonesia.

Page 17: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Jong Indonesia

• Didirikan tahun 1927 di Bandung • Kemudian organisasi ini berubah menjadi

Pemuda Indonesia untuk laki – laki dan Putri Indonesia untuk perempuan.

• Pemuda Indonesia dan PPPKI adalah 2 organisasi pemuda yang sangat aktif untuk mencapai cita-cita persatuan di kalangan pemuda. Mereka yang memelopori diselenggarakannya Kongres Pemuda I dan II sehingga melahirkan Sumpah Pemuda.

Page 18: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Kongres Pemuda I

• Diselenggarakan tanggal 30 April – 2 Mei 1926 di Jakarta

• Dihadiri wakil – wakil dari Jong Java, JIB, JSB, Jong Ambon, Sekar Rukun, Studerende, Minahassers, Jong Batak, dan Pemuda Theosofie.

• Ditekankan pentingnya persatuan dan kesatuan para pemuda dalam suatu wadah untuk mencapai Indonesia merdeka

• Pada 17 Desember terbentuk PPPKI diketuai oleh Ir. Soekarno

Page 19: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Pada tanggal 3 Mei dan 12 Agustus 1928 diadakan rapat panitia kongres Pemuda II, dan hasilnya :

• 1) Ketua : Soegondo Joyopispito (dari PPPI)• 2) Wakil Ketua : Joko Marsait (dari Jong Java)• 3) Sekretaris : Muhammad Yamin (dari JIB)• 4) Bendahara : Amir Syarifudin (dari Jong Batak)• 5)Anggota : Johan

Muhammad (JIB), Kocosoengkono (PI), Senduk (Jong Celebes), J. Leimena (Jong Ambon), dan Rohyani (Kaum Betawi)

Page 20: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Kongres Pemuda II

• Tujuan :• 1. melahirkan cita-cita semua perkumpulan

pemuda Indonesia• 2. membicarakan masalah-masalah tentang

pergerakan pemuda Indonesia• 3. memperkuat perasaan kebangsaan

Indonesia dan memperteguh persatuan Indonesia.

Page 21: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Kongres Pemuda II

• Diselenggarakan pada 27 dan 28 Oktober 1928 di Jakarta.

• Kongres ini selain dihadiri oleh para utusan organisasi pemuda, juga dihadiri oleh organisasi orang dewasa, perorangan, anggota Volkstraad, pers dan sebagainya. Jumlah yang hadir kira-kira 750 orang. Kongres ini dikawal ketat oleh polisi – polisi Belanda.

Page 22: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Kongres Pemuda II

• Terbentuknya ikrar pemuda yang disebut Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Berbunyi :

• Kami putra dan putri Indonesia mengaku, bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia

• Kami putra dan putri Indonesia mengaku, berbangsa yang satu, bangsa Indonesia

• Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan Bahasa Indonesia

• Dalam kongres ini juga dilantunkan lagu Indonesia Raya ciptaan W.R. Supratman

Page 23: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Indonesia Muda

• Indonesia Muda adalah organisasi nasional yang lahir karena dorongan Sumpah Pemuda pada tahun 1930 sebagai peleburan banyak organisasi pemuda daerah / lokal.

Page 24: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Organisasi Perkumpulan daerah

• Jong Ambon • Didirikan pada tahun 1918• Sebelum itu sebenarnya telah lahir berbagai

organisasi yang didirikan oleh orang-orang Ambon.

• Ambons Studiefonds (1909) oleh Tehupeilory, Ambons Bond (1911) untuk pegawai negeri, Mena Muria (1913) di Semarang, dan Sou Maluku Ambon di Ambon.

Page 25: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Jong Ambon

• Pada 9 Mei 1920, A.J Patty mendirikan Serikat Ambon di Semarang. Tujuannya yaitu untuk mempersatukan semua organisasi Ambon, hingga menjadi organisasi politik Ambon yang pertama. Karena ia sangat aktif melakukan kampanye di mana-mana. Akhirnya ia ditangkap oleh pemerintah kolonial dan diasingkan. Perjuangan berikutnya diteruskan oleh Mr. Latuharhary.

Page 26: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Jong Sumatra Bond (Persatuan Pemuda Sumatra)

• Suatu organisasi kedaerahan yang didirikan oleh pemuda-pemuda Sumatera di Jakarta pada tanggal 9 Desember 1917

• tokoh terkenal dari organisasi ini yaitu seperti M. Hatta dan M. Yamin.

• Terbentuk berdasarkan terbentuknya Jong Java• dijadikan sarana untuk memperkokoh hubungan

antara sesama pelajar Sumatera di Jakarta

Page 27: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Usaha-usaha yang dilakukan organisasi ini adalah menghilangkan perasaan prasangka etnis di kalangan orang Sumatera, memperkuat perasaan saling membantu, dan mengangkat derajat penduduk Sumatera dengan jalan mengadakan kursus-kursus, ceramah-ceramah, dan propaganda-propaganda.

• Pada awal berdirinya beranggotakan 150 orang, setahun kemudian menjadi 500 orang.

• Selain di Jakarta sebagai pusatnya, juga dibuka cabang di Padang dan Bukit Tinggi. Enam cabang organisasi di Jawa, yaitu di Jakarta, Bogor, Serang, Sukabumi, Bandung, Purworejo

Page 28: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Pada bulan Juli 1919 mengadakan kongres di Padang.

• Sejalan dengan makin menebalnya perasaan nasional dan pemakaian bahasa "Melayu" di kalangan pemuda, nama organisasi Jong Sumateranen Bond kemudian diganti menjadi Pemuda Sumatera.

• Mohammad Hatta, setibanya di tanah air setelah memperoleh gelar meester dari Sekolah Bisnis Rotterdam, menjabat sebagai sekretaris dan bendahara Jong Sumateranen Bond pusat.

Page 29: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Muhammad Yamin menjabat ketua Jong Sumateranen Bond mempunyai peranan besar dalam memperkuat perasaan nasional, khususnya di kalangan pemuda.

• sebelum Sumpah Pemuda, Jong Sumateranen Bond bersama-sama organisasi pemuda lainnya telah merintis usaha untuk mempersatukan organisasi-organisasi pemuda. Pada tanggal 15 November 1925, diadakan pertemuan di Jakarta untuk membicarakan diadakannya pertemuan pemuda dari berbagai organisasi pemuda. Dalam pertemuan ini wakil dari Jong Sumateranen Bond, Jong Java, Jong Ambon, Jong Minahasa, Sekar Rukun, dan beberapa peminat lainnya sepakat membentuk sebuah panitia untuk mempersiapkan rapat besar pemuda.

• Lalu muncullah kongres Pemuda I.

Page 30: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Jong Minahasa dan Jong Celebes

• didirikan pada 25 April 1919 oleh tokoh-tokoh muda Minahasa yaitu Samuel Ratulangie.

• Sebagai lanjutan dari organisasi yang telah dibentuk sejak 1912 di Semarang, yaitu Rukun Minahasa.

Page 31: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Organisasi Kedaerahan lainnya

• Sekar Rukun, didirikan oleh para pemuda Sunda di Jakarta pada tahun 1920,.

• Pemuda Betawi, didirikan oleh para pemuda asli Jakarta yang dipimpin oleh Husni Thamrin.

• Timorsch Verbond, didirikan di Makassar (8 Juni 1922) untuk suku Timor.

• Jong Batak Bond, didirikan untuk suku Batak pada tahun 1926.

Page 32: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

Organisasi Pemuda yang bersifat Keagamaan

• Muda Kristen Djawi (MKD)didirikan pada tahun 1920. Mula-mula menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa pengantar dan pergaulan, akan tetapi akhirnya diganti dengan bahasa Indonesia, Perkumpulan-Perkumpulan Pemuda Kristen (PPPK). Jong Islamieten Bond (JIB),didirikan pada tanggal 1 Januari 1925 oleh Syamsuridjal, dahulunya ia merupakan Ketua Jong Java. Tujuannya adalah untuk mempererat persatuan dikalangan pemuda Islam dan memajukan agama Islam bagi anggota-anggotanya.

Page 33: Gerakan Pemuda Dan Wanita Di Indonesia

• Persatuan Murid-murid Diniyah School (PMDS).

• Ini adalah organisasi pemuda di dalam lingkungan keagamaan (Diniyah School). Organisasi ini didirikan oleh Zainuddin Labai El Yunusy di Padang Panjang (Sumatra Barat) tanggal 10 Oktober 1915.