garis besar perkuliahan semester

8/15/2019 Garis Besar Perkuliahan Semester

1/11

PENGANTAR UMUM

PERKULIAHAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

DI PERGURUAN TINGGI

Oleh Drs. Aloma Sarumaha, MA., M.Si

1. Pendahuluan.

a. Perkenalan.

Nama, alamat, asal sekolah, paroki, semester, no telp & email.

b. Tata tertib perkuliahan

1) Kelas dikoordinir oleh ketua kelas, dipilih oleh peserta secarademokratis. Tugas koordinator, penghubung.

2) Hadir penuh. Terlambat atau tidak harus masuk kelas.

c. Penilaian dan mekanisme.

1) Kehadiran

2) Tugas I, II, III tepat !aktu, asli tidak copy paste, substansi)

") #T$ soal tertulis atau makalah)

%) #$ u'ian tulis atau paper)

d. Tu'uan perkuliahan.

(ela'ar bersama membangun pemahaman untuk memperkuat iman katolik.

pa arti kuliah ....

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasanabelajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dannegara (UU 12/2012 ttg P, psl 1 ayat 1!" leh sebab itu, Pro*. +erek (okdari Harard, sebagaimana dikutip oleh (oediono, mengemukakankemampuan -ang perlu dimiliki oleh mahasis!a. Pertama, kemampuanberkomunikasi, kedua, kemampuan berpikir 'ernih dan kritis, ketigakemampuan mempertimbangkan segi moral suatu permasalahan, keempat kemampuan men'adi !arga negara -ang e*ekti*, kelima kemampuan untukmencoba mengerti dan toleran terhadap pandangan -ang berbeda,keenam kemampuan hidup dalam mas-arakat -ang mengglobal, ketujuhmemiliki minat luas mengenai hidup, dan kedelapan memiliki kesiapanuntuk beker'a Kompas $enin, 2 gustus 2/12, hal 0, di ba!ah 'udul

Pendidikan Kunci Pembangunan, oleh (oediono).

#osen memiliki tugas mentransformasikan ilmu pengetahuan danteknologi yang dikuasainya kepada mahasiswa dengan mewujudkansuasana belajar dan pembelajaran sehingga mahasiswa aktif mengembangkan potensinya (psl 12 ayat 1!"

engapa perkuliahan PK penting3

1) lasan sosiologis.

anusia makhluk sosial, bersinggungan dengan -ang lain. Interaksidengan sesama memba!a serta ke-akinan -ang dimiliki dan4ataudianut. Ke-akinan -ang diba!a dalam pergaulan akan melahirkan pola5

1


2/11

pola komunikasi dan penguatan identitas, -ang kalau tidak dikeloladengan baik dapat menghasilkan kon6ik.

2) lasan kognitif .

anusia pada dasarn-a ingin mengembangkan pemahamann-amengenai sesuatu atau berbagai hal. leh karena itu bertan-a danbertan-a men'adi alat -ang mudah digunakan. (ahkan pada kasus5

kasus tertentu, untuk mengetahui sesuatu dilalui dengan canda, debattidak beru'ung atau dialog.

") lasan yuridis.

a) Negara.

1) ##+ 17%8 khsususn-a pasal 29 mengenai hak asaasi manusiadan 27 mengenai agama. Pasal 29:, setiap orang berhakmengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarn-a,berhak mendapat pendidikan dan memperoleh man*aat dari ilmupengetahuan dan teknologi, seni dan buda-a, demimeningkatkan kualitas hidupn-a dan demi kese'ahteraan umatmanusia. Pasal 29;, setiap orang bebas memeluk agama danberibadat menurut agaman-a, memilih pendidikan danpenga'aran, memilih peker'aan, memilih ke!arganegaraan,memilih tempat tinggal di !ila-ah negara dan meninggalkann-a,serta berhak kembali. Pasal 29


3/11

c. engembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi denganmemperhatikan dan menerapkan nilai humaniora.

Tu'uan pendidikan tinggi psl 8)

a. (erkembangn-a potensi mahasis!a agar men'adi manusia-ang beriman dan bertak!a kepada Tuhan =; dan berakhlakmulia, sehat, berilmu, cakap, kreati*, mandiri, terampil,

kompeten, dan berbuda-a untuk kepentingan bangsa.b. +ihasilkann-a lulusan -ang menguasai cabang ilmu

pengetahuan dan4atau teknologi untuk memenuhikepentingan nasional dan peningkatan da-a saing bangsa.

c. +ihasilkann-a ilmu pengetahuan dan teknologi melaluipenelitian -ang memperhatikan dan menerapkan nilaihumaniora agar berman*aat bagi kema'uan bangsa, sertakema'uan peradaban dan kese'ahteraan umat manusia.

d. Ter!u'udn-a pengabdian kepada mas-arakat berbasispenalaran dan kar-a penelitian -ang berman*aat dalammema'ukan kese'ahteraan umum dan mencerdaskankehidupan bangsa.

Prinsip pen-elenggaraan pendidikan tinggi psl 0).

a. Pencarian kebenaran ilmiah oleh siitas akademika.b. +emokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminati* dengan

men'un'ung tinggi hak asasi manusia, nilai agama, nilaibuda-a, kema'emukan, persatuan, dan kesatuan bangsa.

c. Pengembangan buda-a akademik dan pembuda-aan kegiatanbaca tulis bagi siitas akademika.

d. Pembuda-aan dan pemberda-aan bangsa -ang berlangsungsepan'ang ha-at.

e. Keteladanan, kemauan, dan pengembangan kreatiitasmahasis!a dalam pembela'aran.

*. Pembela'aran -ang berpusat pada mahasis!a denganmemperhatikan lingkungan secara selaras dan seimbang.

g. Kebebasan dalam memilih program studi berdasarkan minat,bakat, dan kemampuan mahasis!a.

h. $atu kesatuan -ang sistemik dengan sistem terbuka $artinya penyelenggaraan pendidikan tinggi memiliki sifat %eksibilitasdalam hal cara penyampaian, pilihan dan waktu penyelesaian

program, lintas satuan, jalur dan jenis pendidikan & multientry multi e'it system dan multimakna $artinya pendidikan

yang diselenggarakan dengan berorientasi pada pembudayaan, pemberdayaan, pembentukan watak dankepribadian, serta berbagai kecakapan hidup.

i. Keberpihakan pada kelompok mas-arakat kurang mampusecara ekonomi.

'. Pemberda-aan semua komponen mas-arakat melalui peranserta dalam pen-elenggaraan dan pengendalian mutula-anan pendidikan tinggi.

Mahasiswa sebagai anggota siitas akademika diposisikansebagai insan dewasa -ang memiliki kesadaran sendiri dalammengembangkan potensi diri di perguruan tinggi untuk men'adiintelektual, ilmu!an, praktisi, dan4atau pro*esional psl 1" a-at1). Karena itu mahasis!a berke!a'iban men'aga etika dan

3


4/11


5/11

baik le!at kata maupun teladan hidup mereka, demikian pulaterikat ke!a'iban -ang sama mereka yang menggantikan orangtua dan para !ali baptis kan %,2).

Pastor paroki, demi 'abatann-a harus mengusahakan pembinaankateketis orang5orang de!asa, kaum rema'a dan anak5anak?untuk tu'uan itu hendakn-a ia mempergunakan bantuantenaga ... orang5orang beriman kristiani a!am, terutama parakatekis? mereka itu semua hendakn-a bersedia dengan senanghati memberikan bantuann-a ... kan 0). $ambilmemperhatikan norma5norma -ang ditetapkan oleh uskupdiosesan, hendakn-a para pastor paroki berusaha secara khusussupa-a iman kaum rema'a dan kaum de!asa diteguhkan,diterangi dan diperkembangkan dengan bermacam5macam caradan prakarsa kan ).

Pendidikan -ang se'ati harus meliputi pembentukan pribadimanusia seutuhn-a, -ang memperhatikan tu'uan akhir darimanusia dan sekaligus pula kese'ahteraan umum darimas-arakat, maka anak5anak dan para rema'a hendakn-a dibina

sedemikian rupa sehingga dapat mengembangkan bakat5bakatBsik, moral, dan intelektual mereka secara harmonis, agarmereka memperoleh citarasa tanggung 'a!ab -ang semakinsempurna dan dapat menggunakan kebebasan mereka dengantepat, pun pula dapat berperan serta dalam kehidupan sosialsecara akti* kan 78).

2) !edoman Gereja Katolik "ndonesia

Kita, #mat Katolik Indonesia -akin bah!a kita diutus oleh Tuhan

men'adi musaBr hidup bersama seluruh bangsa Indonesia no. 1).@una menanggapi Kar-a Pen-elamatan llah, kita maume!artakan Kabar (aik pen-elamatanN-a kepada sesama rak-atdalam segala segi dan lapisan hidup manusia serta seluruhbangsa. leh sebab itu, demi =esus Kristus serta dalam CohN-a-ang men-ertai orang beriman sampai akhir Aaman, kitaberusaha melibatkan diri tanpa henti, dalam berbagai bentuk,dalam setiap situasi dan kondisi mas-arakat, selaras dengantahap5tahap perkembangann-a no. 0). Kita umat beriman, diutusmen'adi persekutuan koinonia) tanda dan sarana kehadiranKera'aan llah, -ang di!artakan oleh Putra llah sendiri, $ang

Dalan, Kebenaran dan Hidup di tempat tinggal serta di lingkungan

pengabdian masing5masing? mela-ani koinonia dalam ibadat danmembagikan iman dalam pe!artaan serta bersama umat -angberlainan agama dan keperca-aan mau mendengarkan bisikanCoh, bagaikan nabi -ang 'eli dan berani menampilkan pesankeselamatan, dalam kar-a5kar-a pela-anan diakonia).

emungkinkan manusia muda menemukan dan mengembangkandirin-a dalam kesatuan dengan sesama dan seluruh alamsemesta? dalam upa-a tersebut pada pokokn-a kita me!ariskandan mengembangkan nilai5nilai dasar manusia!i no. 22).emberi bekal kepada manusia muda membangun masadepann-a, supa-a memiliki kepribadian, kepandaian,

5


6/11

keterampilan, keahlian, dan kemampuan untuk mengambilkeputusan dengan suara hari -ang tepat sebagai orang beriman.+apat berdiri di atas kaki sendiri dalam interaksi -ang sehatdengan orang tua, negara, lembaga5lembaga keagamaan, danpelaku5pelaku media serta seluruh sektor kehidupanbermas-arakat, berbangsa dan bernegara.

+i balik segala pergulatan bela'ar, kaum muda terus menerusdihadapkan dengan tugas manusia!i mendasar, -aitumenemukan dan mengembangkan bakat serta mempersiapkanpengabdiann-a. +alam proses itu ban-ak kaum muda mengalamikrisis nilai. @una membantu mereka, kita perlu menciptakanhidup gere'a!i dan kemas-arakatan -ang 'elas men'un'ung tingginilai5nilai dasar manusia!i, tempat para muda menemukanidentitas dirin-a. ereka perlu ditemani dalam mengolah nilai5nilai itu sehingga men'adi milik mereka, baik dalam persekolahanmaupun di luar sekolah no. 28). Karena itu hendakn-a kaumde!asa mendampingi kaum muda dalam pergulatan lahir batindengan sabar serta penuh pengertian sera-a menantang agarorang muda meraih masa depan setinggi mungkin..... Kaderisasi-ang paling kodrati sesungguhn-a terlaksana dengan caralangsung melibatkan orang muda dalam pelbagai kegiatan @ere'adan mas-arakat sesuai dengan kemampuan mereka no. 29).

Kita !a'ib menghadapi arus globalisasi serta ban'ir ilmupengetahuan dan teknologi dengan kepala dingin, -aitumen-aring -ang baik dan menangkal -ang kurang kena. rusin*ormasi dan ilmu pengetahuan serta teknologi dapat bergunanamun dapat pula merugikan. @una menghadapi si*at menduaglobalisasi dan ilmu pengetahuan serta teknologi itu, kita perlumeningkatkan terus kualitas manusia dan mas-arakat kita.Peningkatan kualitas manusia itu bukan han-a alat dan sekadar

sumber da-a bagi pertumbuhan ekonomi dan program politik,melainkan mempun-ai nilai tertinggi dari segala *aktorkemas-arakatan. $ebab manusia merupakan tu'uanpembangunan. +alam usaha itu memang termasuk peningkatankemampuan teknis dan teknologis. Tetapi lebih dari itu termasukpula da-a pikir -ang kreati* dan kritis, mental pro*esional, kualitaspribadi -ang utuh dan 'u'ur, serta tekad menge'ar kebenaran dankualitas sosial -ang men'adi inti dari semangat kebangsaan kitano. 09).

") #okomen $atikan ""

+e!asa ini umat manusia berada dalam periode baru se'arahn-a,

masa perubahan5perubahan -ang mendalam dan pesatberangsur5angsur meluas ke seluruh dunia. Perubahan5perubahanitu timbul dari kecerdasan dan usaha kreati* manusia dan kembalimempengaruhi manusia sendiri, cara5cara menilai sertakeinginan5keinginann-a -ang bersi*at perorangan maupunkolekti*, caran-a berpikir dan bertindak terhadap benda5bendamaupun sesma manusia @$, %).

Kegoncangan rohani de!asa ini dan perubahan kondisi5kondisihidup berhubungan dengan pergantian keadaan -ang lebih luas.Karena peralihan itu maka dalam pembinaan akal budi ...., punilmu tentang manusia sendiri semakin diutamakan. entalitas

6


7/11

ilmiah membentuk peribuda-a dan cara5cara berpikir. +engancara tertentu akal budi manusia 'uga memperluas kedaulatann-aatas kurun !aktu> atas masa silam melalui pengetahuan se'arah,atas masa depan melalui prognosa kemudian hari dan pelbagaiperencanaan. Ilmu5ilmu biologi, psikologi dan sosial -angserentak ma'u pula bukan han-a membantu manusia untukmakin mengenai diri, malainkan menolongn-a 'uga untuk

memakai teknik5teknik -ang tepat secara langsungmempengaruhi kehidupan mas-arakat. $e'arah sendiri makinmela'u cepat sedemikian rupa. Nasib persekutuan manusia telahmen-atu dan tidak lagi bagaikan menempuh 'alur5'alur se'arah-ang berbeda5beda. (egitulah bangsa manusia beralih daripengertian tata dunia -ang lebih statis kepada isi -ang lebihdinamis dan bercorak eolusi. aka muncullah problematik baru-ang amat besar, dan mengundang analisa5analisa serta sintesa5sintesa baru pula @$, 8).

Perubahan mentalitas dan struktur5struktur sering menimbulkanperbedaan pandangan tentang nilai5nilai -ang di!ariskan,terutama pada kaum muda, -ang acapkali kehilangan kesabaran,bahkan memberontak karena gelisah. ereka men-adaripentingn-a 'asa mereka dalam kehidupan mas-arakat, dan inginlebih dini berperan serta di dalamn-a. dapun lembaga5lembaga,hukum5hukum serta cara5cara berpikir dan berperasaan -angdi!ariskan oleh para leluhur agakn-a memang tidak selalu betul5betul cocok dengan situasi masa kini. khirn-a hidup keagamaansendiri terpengaruh oleh keadaan5keadaan baru. +i satu pihakkemampuan mempertimbangkan secara lebih kritismen'ernihkann-a dari pandangan dunia -ang bercorak magis dandari takh-ul5takh-ul -ang masih cukup luas tersebar, sertasemakin menuntut kepatuhan pribadi dan akti* terhadap iman.

+engan demikian tidak sedikitlah orang -ang lebih hidupkesadarann-a akan kehadiran llah. Tetapi di lain pihak lebihban-aklah kelompok cukup besar -ang men'auhkan diri daripengamalan agama, berbeda dengan di masa lampau, ingkarterhadap llah serta agama, atau tidak lagi memperdulikann-a,bukan lagi merupakan kekecualian atau soal perorangan sa'a.$ebab de!asa ini tidak 'aranglah sikap5sikap itu diperlihatkansebagai tuntutan kema'uan ilmiah atau suatu humanisme baru.Itu semua di pelbagai daerah bukan han-a diungkapkan dalamkaidah5kaidah para Blsu*, melainkan secara sangat luasmen-angkut dunia sastra dan alam kesenian, pun 'uga pena*siranarti ilmu5ilmu manusia dan se'arah, serta hukum5hukum sipil

sendiri, sehingga ban-ak orang karena itu mengalami kekacauanbatin @$, ).

Hak semua orang atas pendidikan @;, 1). $emua orang darisuku, kondisi atau usia mana pun 'uga, berdasarkan martabatmereka selaku pribadi mempun-ai hak -ang tak dapatdiganggugugat atas pendidikan, -ang cocok dengan tu'uanmaupun si*at perangai mereka, mengindahkan perbedaan 'enis,serasi dengan tradisi5tradisi kebuda-aan para leluhur, sekaligus

'uga terbuka bagi persekutuan persaudaraan dengan bangsa5bangsa lain, untuk menumbuhkan kesatuan dan damai -angse'ati di dunia. ujuan pendidikan dalam arti sesungguhn-a ialahmencapai pembinaan pribadi manusia dalam perspektif tujuan

7


8/11

terakhirnya dan demi kesejahteraan kelompok)kelompok masyarakat, mengingat bahwa manusia termasuk anggotanya,dan bila sudah dewasa ikut berperan menunaikan tugaskewajibannya. aka dengan meman*aatkan kema'uan ilmupengetahuan psikologi, pedagogi dan didaktik, perlulah anak5anak dan kaum rema'a dibantu untuk menumbuhkan secara larasserasi bakat pemba!aan Bsik, moral dan intelektual mereka.

+engan demikian mereka setapak demi setapak akan mencapaikesadaran bertanggung'a!ab -ang kian penuh, dan kesadaranitu akan tampil dalam usaha terus menerus untuk denganseksama mengembangkan hidup mereka sendiri. $ambilmengatasi hambatan5hambatan dengan kebesaran 'i!a danketabahan hati, mereka akan mencapai kebebasan -ang se'ati.

Kecuali itu, hendakn-a mereka dibina untuk melibatkan diridalam kehidupan sosial sedemikian rupa, sehingga dibekaliupa-a5upa-a seperlun-a -ang sungguh menun'ang, merekamampu berintegrasi secara akti* dalam pelbagai kelompok rukunmanusia!i, makin terbuka berkat pertukaran pandangan denganseksama, dan dengan sukarela ikut mengusahakan peningkatankese'ahteraan umum.

Kaum rema'a berhak didukung untuk bela'ar menghargai dengansuara hati -ang lurus nilai5nilai moral, serta dengan tulusmengha-atin-a secara pribadi, pun 'uga makin sempurnamengenal serta mengasihi llah.

Pendidikan itu tidak han-a bertu'uan pende!asaan pribadimanusia, melainkan terutama hendak mencapai supa-a mereka-ang telah dibaptis langkah demi langkah makin mendalamimisteri keselamatan, dan dari hari ke hari makin men-adarikurnia iman -ang telah mereka terima? supa-a mereka bela'arbersu'ud kepada llah (apa dalam Coh dan kebenaran =oh %>2")terutama dalam pera-aan Eiturgi? supa-a mereka dibina untukmengha-ati hidup mereka sebagai manusia baru dalamkebenaran dan kekudusan -ang se'ati ;* %> 2252%)? supa-adengan demikian mereka mencapai kede!asaan penuh, sertatingkat pertumbuhan -ang sesuai dengan kepenuhan Kristus ;* %> 2"), dan ikut serta mengusahakan pertumbuhan Tubuh istik.Para gembala 'i!a5'i!a berke!a'iban untuk mengusahakansegala sesuatu agar seluruh umat beriman menerima pendidikankristen, terutama angkatan muda -ang merupakan harapan@ere'a.*+, 2).

Pada umumn-a termasuk *ungsi negara mengusahakan supa-a

semua !argan-a berpeluang melibatkan diri dalam hidupberbuda-a sebagaimana mestin-a, dan men'alani persiapansela-akn-a untuk menunaikan tugas ke!a'iban sertamenggunakan hak5halk mereka selaku !arga negara. akanegara !a'ib men'amin hak anak5anak atas pendidikan sekolah-ang memadai, menga!asi kemampuan para guru serta men'agamutu studi ... @;, 0). $elain itu @ere'a men-adari sangatberatn-a ke!a'ibann-a untuk dengan tekun mengusahakanpendidikan moral dan keagamaan semua putera puterin-a. aka@ere'a harus hadir dengan kasih keprihatinan serta bantuann-a-ang istime!a bagi sekian ban-ak sis!a -ang menempuh studi disekolah5sekolah bukan katolik. Kehadirann-a itu hendaklah

8


9/11

din-atakan baik melalui kesaksian hidup mereka -ang menga'ardan membimbing sis!a5sis!a itu, melalui kegiatan kerasulansesama sis!a, maupun terutama melalui pela-anan para imamdan kaum a!am -ang men-ampaikan a'aran keselamatankepada mereka dengan cara -ang sesuai dengan umur merekaserta kondisi mereka dan -ang memberi pertolongan rohanikepada mereka melalui berbagai usaha -ang tepat guna sesuai

dengan situasi setempat dan semasa @;, ).

Kaum beriman maupun tak beriman hampir sependapat, bah!asegala seuatu di dunia ini harus diarahkan kepada manusiasebagai pusat dan puncakn-a @$ 12).

%) lasan Akademik .

Ilmu -ang didalami memerlukan perimbangan untuk membantumembangun etika profesi" Posisi alasan akademik lebih merupakanasumsi -ang mesti memerlukan pembuktian, dalam bentuk mengalamiproses. Nilai5nilai PK dianggap mampu men'adi katalisator untukmenemukan 'atidiri ilmu -ang digeluti. Ilmu -ang digeluti tidak bebasnilai. rtin-a tidak dapat begitu sa'a berdiri sendiri? ia perlu dibantubahkan bila perlu dihambat oleh bidang lain sehingga tidakmenghasilkan kemacetan atau dekadensi5kemunduran).

+alam hal ini kita dapat bicara soal dimensi sosial dari sesuatu hal.+alam hal perimbangan ini kita dapat dibantu memahami cara ataukerangka pikir tiap ilmu. isaln-a cara pikir politik, hukum, agama,psikologi, ekonomi, buda-a. :ara pikir tidak perlu dibenturkan, tetapitiap cara pikir akan men'adi alat support bagi -ang lain. upport itulah-ang dapat dimaknai sebagai cara pikir baru atau mengikuti Kuhn Fparadigma baru? pengubahan pola lama ke pola baru F Dohn Naisbitt Fmind set.

Pola pikir perlu dira!at, ditata seiring dengan kema'uan -angdialami. Karena itu kita tidak dapat bertahan terus di pola pikir 5tertentu) lama, kita dapat memperbaikin-a atau memperbaharuin-a.Itulah -ang dapat dipela'ari dari Chenald Kasali dalam recode, dan lebihlagi karena kita tidak han-a hidup dalam satu dimensi? tetapimultidimensi seperti diungkapkan Ho!ard @ardner dalam multipleintellegences. Nah, bagaimana atau apa dampakn-a atau apamaknan-a dalam kehidupan beriman3 Kita coba bela'ar dari Dames G.


10/11

akan bergaul dengan bacaan5bacaan, dalam bahasa Indonesia danbahasa Inggris.

Pada akhirn-a, dapat dikemukakan, semua alasan -ang di'elaskan didepan ber*ungsi sebagai tools untuk bagaimana kita, calon intelektualmembangun, melakukan, dan melestarikan komunikasi untukmemanusiakan manusia sebagai sesama citra llah -ang agung, unikdan bernilai. Pemanusiaan ini mengantar kita ke dunia baru, -aitu duniadimana ilmu5ilmu -ang ada dan berkembang, ber*ungsi untukmembahagiakan, mense'ahterakan, mendamaikan umat manusia?me!u'udkan harmoni agung sebagaimana dicita5citakan umat manusiadan Pencipta. Karena itu tidak akan ada arogansi ilmu ini atau itu> ilmuhukum tidak lebih hebat atau lebih baik dari ilmu ekonomi, atau politik.Ilmu5ilmu itu men'adi sebuah pohon F konBgurasi dari berbagai elemen-ang membentuk sebuah bangunan -ang naman-a pohon. ;lemen5elemen pen-usun itulah -ang membuat pohon 'adi kuat dan indah>tahap terhadap hu'an dan angin. aknan-a bagi kita adalahpemahaman agama kita diperkuat oleh ilmu5ilmu lain? sehingga kitakuat dalam menghadapi atau menantang arus5arus modernisasi Fglobalisasi. Tahap terhadap guncangan, seberat apa pun. (eranimenun'ukkan diri, identitas asli bukan palsu karena ragu5ragu? tidakterba!a arus -ang mencelakakan.

pa sa'a -ang mencelakakan itu3 +unia modern F globalisasimembuat ban-ak hal 'adi cair F lunak F bahkan bisa tanpa bentuk.:airn-a itu melahirkan aktiitas5aktiitas baru seperti urus diri sendiritanpa peduli orang lain indiidualisme? gunakan sendiri tanpa peduli-ang lain hedonisme)? bangga terhadap diri sendiri tanpa ingat oranglain arogansi -ang mengarah ke menguasai F merampas hal oranglain)? tun'ukkan diri secara ekspresi* dengan atribut5atributmaterialistik).

Indiidualistik, hedonistik, materialistik pada tara* tertentu dapatdiketegorikan sebagai pen-akit mas-arakat? mengganggu tertib atausistem sosial. Persoalan5persoalan Aaman ini semakin membuat ban-akmanusia bertan-a mengapa semua iniu ter'adi3 mengapa kata orang5orang tua, dahulu orang taat dan hormat sekarang tidak3 engapa saatini orang mudah sekali emosi, marah, bahkan tidak merasa bersalahmenghilangkan n-a!a manusia3 engapa saat ini 'arang -ang mauker'a keras, lebih memilih -ang bersi*at instan, cepat F rampok, curi3

#ntuk men'a!ab pertan-aan5pertan-aan tersebut, sa-a ingin ndamulai memberikan respons F 'a!aban> tentu secara intelektualterpela'ar F mahasis!a) bukan asal letup sa'a. #ntuk meresponssesuatu diperlukan ru'ukan -ang diperca-a ilmiah). :ara pikir

terstandar ilmiah) men'adi norma -ang membedakan kita dengan -anglain. $eorang calon ilmu!an mengemukakan pendapatn-a dilandasioleh bukti -ang dapat dipertanggung'a!abkan. leh karena itu dalamproses perkualiahan ini, sa-a minta saudara5saudara membaca literatur-ang ditun'uk dan bahan lain -ang relean. Ca'in membaca surat kabarF ma'alah atau 'urnal.

$isi M!K > sumber nilai dan pedoman dalam pengembangan danpen-elenggaraan program studi guna mengantarkan mahasis!amemantapkan kepribadiann-a sebagai manusia Indonesiaseutuhn-a.

10


11/11

Misi M!K > membantu mahasis!a memantapkan kepribadiann-a agarsecara konsisten mampu me!u'udkan nilai5nilai dasarkeagamaan dan kebuda-aan, rasa kebangsaan dan cinta tanahair sepan'ang ha-at dalam menguasai, menerapkan danmengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni -angdimilikin-a dengan rasa tanggung 'a!ab Kep +ir'en +ikti Nomor%"42//0, psl 1, 2).

2. Isu bahasan> kompilasi.

11

garis besar perkuliahan semester

Documents