gangguan pada sistem transmisi data
TRANSCRIPT
GANGGUAN PADA SISTEM TRANSMISI DATA
Disususn Oleh:
ISMI DANIARSIH9113130004
NOISE
Noise adalah sinyal-sinyal yang tidak diinginkan yang
selalu ada dalam suatu sistem transmisi. Noise ini akan
mengganggu kualitas dari sinyal terima yang diinginkan
dan akhirnya menggangu proses penerimaan dan
pengiriman data.
Menurut sumbernya noise ini dapat dibedakan menjadi :
a. Internal Noise, akibat thermal, intermodulasi, crosstalk
b. External Noise, akibat atmosphere, extraterrestrial,
man made
Random Noise adalah noise yang terjadinya tidak bisa diprediksi. Macam-macam random noise:
a. Thermal Noise : noise akibat adanya efek panas
b. Intermodulation noise : noise akibat masuknya frekuensi asing ke saluran komunikasi
c. Crosstalk noise : noise akibat masuknya sinyal asing ke saluran komunikasi
d. Impulse noise : noise akibat masuknya sinyal yang memiliki level tegangan yang cukup tinggi secara tiba-tiba ke saluran komunikasi
e. Fading noise : noise akibat perubahan kondisi atmosfer bumi
Statistical noise adalah noise yang terjadi dapat diprediksi. Macam-macam statistical noise:
f. Redaman : turunnya level tegangan sinyal yang diterima akibat karakteristik media
g. Tundaan : keterlambatan datangnya sinyal sehingga memperlambat pemrosesan
2. INTERFERENSIinterferensi adalah sinyal pengganggu yang tidak diinginkan dimana
frekuensinya berdekatan atau sama dengan sinyal yang diinginkan serta berdaya besar.Ada beberapa jenis kategori Interferensi:a. Interferensi antar jaringan satelit yaitu gangguan yang diakibatkan jarak
antara satelit satu dengan yang lainnyab. Interferensi jaringan Terrestrial, yaitu gangguan yang disebabkan
frekuensi kerja dari sistem samac. Interferensi Croos polarisasi, yaitu gangguan disebabkan dari pengguna
frekuensi yang sama dan power yang dipancarkan/Transmitterd. Interferensi Co channel (antar kanal) yaitu, gangguan disebabkan oleh
frekuensi channel atau tidak ada jarak antar kedua frekuensi (Guard band)e. Interferensi Retransmit, yaitu gangguan disebabkan ketidak sempurnaan
instalasi st.bumi/SNG yang bekerja pada frekuensi 52-88 Mhz sehingga frekuensi radio FM 88-108 Mhz akan masuk ke dalam sistem up link
f. Interferensi Intermodulasi antar Carrier, yaitu gangguan ini ketidak linearan dari power amplifier (HPA) bila digunakan untuk multi carrier, terjadi akibat: kedekatan satelit,Coverage yang saling overlapping, Band frekuensi yang sama.
3. RedamanRedaman adalah turunnya level tegangan sinyal yang diterima akibat karakteristik media, merupakan salah satu jenis noise yang kejadiannya dapat diprediksiRedaman adalah hambatan pada media telekomunikasi yang menyebabkan sinyal akan semakin lemah untuk jarah yang jauh.
• 4. Fading• Fading adalah penyimpangan atenuasi yang mengalami sinyal carrier-termodulasi
telekomunikasi terhadap media propagasi tertentu• Fading merupakan gangguan komunikasi yang gejalanya dapat dirasakan oleh
penerima akibat adanya fluktuasi (ketidaktetapan) level daya sinyal yang diterima oleh receiver
• Multipath Fading, Fading yang terjadi karena terdapat objek antara pengirim dan penerima sehingga gelombang yang sampai ke penerima berasal dari beberapa lintasan (multipath) dan fluktuasi yang terjadi bersifat cepat (fast fading)
• Terdiri dari:• Rician, jika sinyal yang dominan adalah sinyal yang bersifat Line Of Sight (direct path).• Rayleigh, jika sinyal yang dominan adalah sinyal yang bersifat tidak langsung (indirect
path).• Shadowing, Fading yang terjadi karena adanya efek terhalangnya sinyal sampai ke
penerima akibat oleh gedung bertingkat, tembok, dll dan fluktuasi sinyal yang terjadi bersifat lambat (Slow fading).