friday, october 8, 2021 - financial.sinarmassekuritas.co.id

10
1 Today’s Market: IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat. Bursa AS ditutup menguat pada perdagangan Kamis (10/07). Harga batubara turun ke level USD 231.90 per Mt. Crude oil naik ke level USD 78.92 per barrel. Rupi- ah terhadap Dollar AS menguat ke level Rp 14,217. 10Yr Government Bonds Yield stabil di level 6.23%. Dari global, AS juga mengumumkan tingkat initial jobless claims periode 2 Oct-21 sebesar 326 ribu, lebih baik dari perkiraan konsensus. Dari dalam negeri, BI mengumumkan cadangan devisa bulan Sep-21 sebesar USD 146.9 bn, naik dari bulan Aug- 21 yang sebesar USD 144.8 bn. Dari dalam negeri, DPR telah mengesahkan UU tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP). Beberapa ke- bijakan pajak yang akan dijalankan tahun depan di an- taranya kenaikan tarif PPN, pajak karbon, cukai untuk plastik dan minuman berpemanis hingga pengampunan pajak alias tax amnesty. Sehubungan dengan emiten, Bank Central Asia (BBCA) sudah mendapat persetujuan dari regulator untuk segera mewujudkan rencana stock split dengan rasio 1:5. Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan pasar negosiasi akan dilaksanakan pada tang- gal 13 Oct-21. Secara teknikal indeks hari Jumat (10/08), IHSG diprediksi bergerak di kisaran 6,356-6,472. Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research See pg. 7-9 for Technical Corner www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report IHSG turun sebanyak 0.9 poin (0.01%) ke level 6416.4. Sementara LQ45 turun sebanyak 3.8 poin (0.41%) ke level 924.25. Foreign net buy sebesar Rp 1565.32 miliar. IDX Statistics Closing JCI 6,416.40 Transaction Value Regular M arket (IDR tn) 15.559 Transaction Volume Regular M arket (mn shares) 18,242 Foreign Net Buy (Sell) (IDR bn) 1,565 Foreign Net Buy (Sell) YTD (IDR Tn) 26.1 Total M arket Capitalization (IDR tn) 7,832.96 LQ45 924.25 (0.41) (1.14) EIDO 23.19 0.78 (0.98) IDX 19.83 (0.10) (3.74) DOW JONES 34,754.94 0.98 13.55 S&P 500 4,399.76 0.83 17.14 NASDAQ 14,654.02 1.05 13.70 FTSE 7,078.04 1.17 9.56 NIKKEI 27,678.21 0.54 0.85 HANG SENG 24,701.73 3.07 (9.29) STRAITS TIMES 3,101.15 0.56 9.05 KLSE 1,561.29 0.12 (4.05) USD/IDR 14,217.00 0.25 1.17 EUR/IDR 16,431.59 (0.04) (5.19) JPY/IDR 127.25 0.29 (7.07) SGD/IDR 10,468.30 0.03 (1.55) AUD/IDR 10,407.91 (0.45) (4.05) GBP/IDR 19,364.62 (0.30) 0.82 Crude Oil (USD/barrel) 78.92 7:54:43 AM 62.59 Coal (USD/mn tons) 231.90 10/7/2021 188.07 Natural Gas (USD/mmBtu) 5.76 7:54:40 AM 126.86 Gold (USD/ounce) 1,756.88 8:04:44 AM (7.45) Nickel (USD/mn tons) 18,264.00 10/7/2021 9.94 Tins (USD/mn tons) 35,285.00 10/7/2021 73.60 CPO (MYR/mn tons) 5,036.00 10/7/2021 29.43 Rubber (JPY/kg) 199.70 7:44:34 AM (25.71) Wheat (USD/bushel) 741.00 7:54:44 AM 15.73 Corn (USD/bushel) 535.25 7:54:21AM 10.59 Price Last Transaction YTD Chg (%) Commodities Other Indices Closing 1-Day Chg (%) YTD Chg (%) Currency Spot Rate Rate (IDR) 1-Day Chg (%) YTD Chg (%) Friday, October 8, 2021 0 5,000 10,000 15,000 20,000 25,000 30,000 35,000 40,000 3,000 3,500 4,000 4,500 5,000 5,500 6,000 6,500 7,000 Millions Volume JCI Index

Upload: others

Post on 06-Apr-2022

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1

Today’s Market:

IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan

menguat. Bursa AS ditutup menguat pada perdagangan

Kamis (10/07). Harga batubara turun ke level USD 231.90

per Mt. Crude oil naik ke level USD 78.92 per barrel. Rupi-

ah terhadap Dollar AS menguat ke level Rp 14,217. 10Yr

Government Bonds Yield stabil di level 6.23%.

Dari global, AS juga mengumumkan tingkat initial jobless

claims periode 2 Oct-21 sebesar 326 ribu, lebih baik dari

perkiraan konsensus.

Dari dalam negeri, BI mengumumkan cadangan devisa

bulan Sep-21 sebesar USD 146.9 bn, naik dari bulan Aug-

21 yang sebesar USD 144.8 bn.

Dari dalam negeri, DPR telah mengesahkan UU tentang

Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP). Beberapa ke-

bijakan pajak yang akan dijalankan tahun depan di an-

taranya kenaikan tarif PPN, pajak karbon, cukai untuk

plastik dan minuman berpemanis hingga pengampunan

pajak alias tax amnesty.

Sehubungan dengan emiten, Bank Central Asia (BBCA)

sudah mendapat persetujuan dari regulator untuk segera

mewujudkan rencana stock split dengan rasio 1:5. Awal

perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar

reguler dan pasar negosiasi akan dilaksanakan pada tang-

gal 13 Oct-21.

Secara teknikal indeks hari Jumat (10/08), IHSG diprediksi

bergerak di kisaran 6,356-6,472.

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research See pg. 7-9 for Technical Corner

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

IHSG turun sebanyak 0.9 poin (0.01%) ke level 6416.4.

Sementara LQ45 turun sebanyak 3.8 poin (0.41%) ke level

924.25. Foreign net buy sebesar Rp 1565.32 miliar.

ID X Stat ist ics C lo sing

JCI 6,416.40

Transaction Value Regular M arket (IDR tn) 15.559

Transaction Volume Regular M arket (mn shares) 18,242

Foreign Net Buy (Sell) (IDR bn) 1,565

Foreign Net Buy (Sell) YTD (IDR Tn) 26.1

Total M arket Capitalization (IDR tn) 7,832.96

LQ45 924.25 (0.41) (1.14)

EIDO 23.19 0.78 (0.98)

IDX 19.83 (0.10) (3.74)

DOW JONES 34,754.94 0.98 13.55

S&P 500 4,399.76 0.83 17.14

NASDAQ 14,654.02 1.05 13.70

FTSE 7,078.04 1.17 9.56

NIKKEI 27,678.21 0.54 0.85

HANG SENG 24,701.73 3.07 (9.29)

STRAITS TIM ES 3,101.15 0.56 9.05

KLSE 1,561.29 0.12 (4.05)

USD/IDR 14,217.00 0.25 1.17

EUR/IDR 16,431.59 (0.04) (5.19)

JPY/IDR 127.25 0.29 (7.07)

SGD/IDR 10,468.30 0.03 (1.55)

AUD/IDR 10,407.91 (0.45) (4.05)

GBP/IDR 19,364.62 (0.30) 0.82

Crude Oil (USD/barrel) 78.92 7:54:43 AM 62.59

Coal (USD/mn tons) 231.90 10/7/2021 188.07

Natural Gas (USD/mmBtu) 5.76 7:54:40 AM 126.86

Gold (USD/ounce) 1,756.88 8:04:44 AM (7.45)

Nickel (USD/mn tons) 18,264.00 10/7/2021 9.94

Tins (USD/mn tons) 35,285.00 10/7/2021 73.60

CPO (M YR/mn tons) 5,036.00 10/7/2021 29.43

Rubber (JPY/kg) 199.70 7:44:34 AM (25.71)

Wheat (USD/bushel) 741.00 7:54:44 AM 15.73

Corn (USD/bushel) 535.25 7:54:21 AM 10.59

P riceLast

T ransact io n

YT D

C hg (%)C o mmo dit ies

Other Indices C lo sing 1-D ay C hg (%)YT D

C hg (%)

C urrency Spo t R ate R ate ( ID R ) 1-D ay C hg (%)YT D

C hg (%)

Friday, October 8, 2021

0

5,000

10,000

15,000

20,000

25,000

30,000

35,000

40,000

3,000

3,500

4,000

4,500

5,000

5,500

6,000

6,500

7,000

Millio

ns

Volume JCI Index

2

Daily Corporate and Industry News

Harga gas alam melonjak ke rekor tertinggi. Kenaikan ini didorong oleh kekhawatiran permintaan yang tidak terken-dali untuk musim dingin yang akan datang di belahan bumi utara. Harga gas referensi Eropa TTF Belanda mencapai 162,12 euro per megawatt per jam (MWh) dan harga Inggris melonjak ke 407,82 pence per therm (setara 1.194,91 MWh). Source: Investor Daily Vietnam, salah satu pusat manufaktur di kawasan Asia Tenggara tengah menghadapi tekanan produksi se-jalan adanya eksodus pekerja. Dilansir Bloomberg, Kamis (7/10), negara yang menjadi pusat produksi Abercrom-bie & Fitch Co., Nike Inc. dan Adidas AG itu tengah terpukul oleh tersumbatnya pipa pasokan global. Akibatnya, puluhan ribu pekerja meninggalkan pusat komersial negara Paman Ho dan provinsi terdekat Binh Duong, Dong Nai, serta Long An. Menurut data pemerintah, sebanyak 2,1 juta pekerja di kawasan industri ingin kembali ke provinsi asal mereka. Source: Bisnis Indonesia Cadangan devisa Indonesia pada September naik lagi. Sumbernya dari penerimaan pajak dan utang global bond pemerintah. Bank Indonesia mencatat cadangan devisa akhir September 2021 sebesar US$ 146,9 miliar. Jumlah ini naik US$ 2,1 miliar dibandingkan dengan Agustus yang sebesar US$ 144,8 miliar. Alhasil, cadangan devisa Indone-sia kembali mencetak rekor tertingginya sepanjang sejarah. Source: Kontan & Investor Daily Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan otorisasi penggunaan darurat atau emergency use au-thorization (UEA) untuk vaksin Covid-19 bernama Zifivax yang dikembangkan dan diproduksi oleh perusahaan asal China, Anhui Zhifei Longcom Biopharmaceutical. Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan di Indonesia Anhui bekerja sama dengan Jakarta Biopharmaceutical Industry (JBio). Vaksin ini juga telah melalui uji klinik di Tanah Air. Source: Bisnis Indonesia & Kontan DPR mengesahkan UU tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang berisi sejumlah kebijakan untuk menambal penerimaan pajak. Pertama, penambahan lapisan batas penghasilan orang pribadi yang dikenakan pajak. Penghasilan lebih dari Rp 5 miliar per tahun dikenakan tarif pajak penghasilan (PPh) 35%, sementara untuk PPh ba-dan dipatok tarif 22% yang berlaku mulai tahun pajak 2022. Kedua, kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 11% yang berlaku mulai 1 April 2022, dan naik lagi menjadi 12% paling lambat 1 Januari 2025. Ketiga, Ke-tentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) yang salah satunya mengatur penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) orang pribadi. Keempat, program pengungkapan sukarela yang berlaku 1 Januari hingga 30 Juni 2022. Kelima, pajak karbon dengan tarif minimal dengan Rp 30 per kilogram karbon dioksida ekuivalen (CO2e) mulai berlaku 1 April 2022. Keenam, materi cukai, salah satunya berupa penambahan atau pengurangan jenis barang kena cukai. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan UU HPP akan menambah penerimaan pajak sebesar Rp 139,3 triliun pada tahun depan menjadi Rp1.401,3 triliun (+19,6% YoY). Source: Kontan & Bisnis Indonesia Kementerian Pertanian memastikan ketersediaan pangan pokok dalam kondisi yang aman dan terkendali hingga akhir tahun 2021, berdasarkan prognosa 12 komoditas pangan pokok yang dipantau Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan. Mengutip data Badan Ketahanan Pangan Kementan di Jakarta, prognosa pangan per 30 September 2021 beberapa komoditas pangan yang sepenuhnya dari produksi dalam negeri, tanpa memperhitungkan carry over sur-plus, masih mengalami surplus. Antara lain, beras surplus 1,12 juta ton, jagung 1,43 juta ton, daging ayam 450 ribu ton, dan minyak goreng 42.500 ton. Source: IQPlus Kementerian BUMN getol menjalankan restrukturisasi Perusahaan Listrik Negara (PLN). Setelah menggabungkan aset panas bumi PLN ke Grup Pertamina, kini pemerintah akan mengumpulkan PLTU uzur ke dalam satu anak usaha. Dalam beberapa kesempatan, Menteri BUMN Erick Thohir selalu mengingatkan soal utang PLN yang mencapai Rp 694 triliun. Oleh karena itu, aset PLN kini terus dibenahi agar tak membebani perusahaan listrik tersebut. Source: Kontan PLTU Batubara terkena pajak karbon mulai April 2022, sebesar Rp 30 per kilogram karbon monoksida ekuivalen. Penerapan pajak ini akan dilakukan bertahap, sejalan dengan perdagangan karbon sebagai bagian dari roadmap green economy. Ketentuan ini diatur dalam Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang disahkan dalam Sidang Paripurna, Kamis (7/10). Source: Investor Daily Sejumlah bank berusaha memperkuat permodalan di tengah kemampuan bank mencetak laba bersih menurun aki-bat pandemi Covid-19. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, rasio kecukupan modal (CAR) perbankan berada di level 24,58% pada Agustus 2021. Nilai itu meningkat dari realisasi bulan sebelumnya 24,30% atau dari 23,50% di Agustus 2020. Source: Kontan Lonjakan harga komoditas yang terjadi saat ini bisa membawa efek positif bagi pendapatan negara seiring dengan mulai menggeliatnya perekonomian global. Yusuf Rendy, Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memproyeksi kenaikan harga komoditas akan berdampak positif bagi APBN. Tren tersebut sudah terlihat dari be-berapa pos penerimaan negara sampai dengan bulan Agustus 2021. Misalnya, penerimaan pajak berdasarkan lapan-gan usaha pertambangan yang tumbuh 8% YoY. Source: Kontan

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

3

Daily Corporate and Industry News

OJK menilai stabilitas sistem keuangan masih terjaga selama pandemi yang terlihat dari pemulihan ekonomi yang terus berjalan sehingga mendorong pertumbuhan bisnis asuransi. Deputi Komisioner Manajemen Strategis dan Logistik OJK, Anto Prabowo, mengungkapkan, industri asuransi berhasil menghimpun total premi sebesar Rp 20,9 triliun pada Agustus 2021. "Dengan rincian industri asuransi jiwa sebesar Rp 13,6 triliun, asuransi umum dan reasur-ansi sebesar Rp7,3 triliun," kata Anto, dalam keterangan resmi dikutip, Kamis (7/10). Rasio solvabilitas (RBC) indus-tri asuransi juga tetap terjaga. Tercatat, RBC industri asuransi jiwa dan asuransi umum masing-masing sebesar 633,6% dan 336,8%, jauh di atas ambang batas ketentuan OJK sebesar 120%. Source: Kontan Bank Central Asia (BBCA) segera diperdagangkan dengan harga baru setelah stock split, setelah mendapat persetujuan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB). BBCA sudah mendapat persetujuan dari reg-ulator untuk segera mewujudkan rencana stock split dengan rasio 1:5. Awal perdagangan saham dengan nilai nomi-nal baru di pasar reguler dan pasar negosiasi akan dilaksanakan pada 13 Oktober 2021. Source: Investor Daily Bank Mandiri (BMRI) menghadirkan Wholesale Digital Super Platform, yaitu ekosistem finansial lengkap untuk para pelaku bisnis. Dengan adanya platform ini, para pemilik bisnis dapat memantau transaksi keuangan di Bank Man-diri; mudah mengakses informasi produk di Bank Mandiri; serta kontrol, alokasi dan monitoring funding, serta lend-ing. Hal ini dilakukan untuk menunjang target optimistis kredit perbankan sebesar 6-7%. Source: Investor Daily Bank Rakyat Indonesia (BBRI) memperkuat pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN RI Nomor PER-05/ MBU/04/2021 tanggal 8 April 2021 tentang Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Badan Usaha Milik Negara, pa-da Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) adalah kegiatan yang memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan serta hukum & tata kelola dengan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur dampaknya, serta dapat dipertanggungjawabkan. Source: Investor Daily Saratoga Investama Sedaya (SRTG) menyiapkan dana sebesar Rp 37,98 miliar untuk membeli 30,58 juta saham Aneka Gas Industri (AGII). Transaksi ini bertujuan untuk investasi dengan status kepemilikan saham. Transaksi dil-akukan bertahap sebanyak tiga kali dengan total kepemilikan hingga 0,99%. Source: Investor Daily Nusa Konstruksi Enjiniring (DGIK) akan segera diakuisisi oleh Global Dinamika Kencana, sebagai pemegang saham pengendali Itama Ranoraya (IRRA). Transaksi mencapai Rp 299 miliar, setara dengan 51,85% dari total kepemilikan. Tujuan pengambilalihan saham ini adalah untuk mengembangkan usaha dan memperkuat usaha bisnis perseroan di bidang jasa konstruksi. Source: Investor Daily Lippo Karawaci (LPKR) membangun proyek Hive Parc di Lippo Village, Tangerang, Banten. Produk ini hadir untuk memfasilitasi tren di kalangan milenial untuk berwirausaha dengan konsep one stop living, yaitu menggabungkan hunian dengan tempat berbisnis. Langkah yang diambil Lippo Karawaci ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan di kalangan milenial yang berubah sejak adanya Pandemi Covid-19. Source: Investor Daily Bank Negara Indonesia (Persero) (BBNI) mengintegrasikan dua aplikasi sekaligus untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengakses Peduli Lindungi melalui BNI Mobile Banking. Source: IQPlus Angkasa Pura I (Persero) rencanakan pengembangan fasilitas kargo bandara Frans Kaisiepo di Papua. Faik Fahmi, selaku direktur utama perseroan mengatakan saat ini bandara memiliki terminal kargo seluas 324 meter persegi dengan kapasitas penerimaan 20 ton kargo per hari dan kapasitas keluar 12 ton kargo per hari. Nantinya, terminal kargo Bandara Frans Kaisiepo Biak akan dikembangkan menjadi seluas 3.800 meter persegi yang dilengkapi dengan 2 gudang pendingin dengan kapasitas masing-masing gudang sebesar 5 ton dan gudang transhipment seluas 60 me-ter persegi dengan kapasitas 65 ton. Ekspansi ini dilakukan dalam hal mendukung peningkatan ekspor produk peri-kanan Biak Numfor sebagai salah satu Lumbung Ikan Nasional. Source: IQPlus Summarecon Agung (SMRA) melalui anak perusahaannya, Sinergi Mutiara Cemerlang, melakukan penandatanganan kerja sama dengan Sumitomo Forestry Indonesia yang merupakan anak perusahaan dari Sumitomo Forestry Co., Ltd. Kerja sama ini terkait pendirian perusahaan Sinergi Mentari Fajar dalam menggarap proyek bersama di Summa-recon Mutiara Makassar (SMM). Perusahaan joint venture ini akan dimiliki 51% oleh Sinergi Mutiara Cemerlang dan 49% oleh pihak Sumitomo Forestry Indonesia. Source: Kontan Transaksi pembelian saham Matahari Putra Prima (MPPA) oleh Gojek dilaksanakan pada Senin (4/10). Gojek mem-beli 507,14 juta atau 6,74% saham MPPA dari pemegang saham pengendali Multipolar (MLPL). Entitas Grup Lippo itu melepas saham MPPA seharga Rp700 per saham sehingga nilai transaksi tersebut mencapai Rp355 miliar. Setelah divestasi ke Gojek, kepemilikan MLPL pada MPPA menyusut menjadi 31,59%. Source: Bisnis Indonesia & Investor Daily Pembangunan Perumahan (persero) (PTPP) sukses membangun beberapa venue dalam rangka perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua. Dalam rangka PON XX ini, perusahaan telah berkontribusi dalam pem-bangunan Stadion Lukas Enembe. Selain Stadion Lukas Enembe, perseroan juga mengerjakan pembangunan Istora Papua Bangkit, arena rugbi dan voli. Souce: Investor Daily & IQPlus

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

4

World Equity Indices

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

WOR LD EQUIT Y IN D IC ES

N O T IC KER

1 INDU Index 35,631.19 26,143.77 4,148.46 13.55 20.89 18.59 4.89 4.74 10,802.46 10,802.46

2 SPX Index 4,545.85 3,233.94 643.69 17.14 26.34 21.63 4.61 4.38 38,958.20 38,958.20

3 CCM P Index 15,403.44 10,822.57 1,765.74 13.70 108.42 32.36 5.13 6.29 24,791.85 24,791.85

4 SPTSX Index 20,897.57 15,418.46 2,982.85 17.11 19.40 15.99 2.15 2.10 3,219.64 2,563.82

5 M EXBOL Index 53,400.27 36,662.12 6,810.10 15.45 17.75 14.19 2.27 2.10 6,321.94 306.06

6 SX5E Index 4,252.78 2,920.87 545.70 15.36 21.27 16.38 2.09 2.04 3,865.90 4,467.43

7 UKX Index 7,224.46 5,525.52 617.52 9.56 19.58 12.36 1.83 1.77 2,044.78 2,785.40

8 CAC Index 6,913.67 4,512.57 1,048.78 18.89 22.46 15.74 1.91 1.87 2,160.57 2,496.76

9 DAX Index 16,030.33 11,450.08 1,532.08 11.17 18.33 14.82 1.94 1.88 1,640.07 1,895.26

10 IBEX Index 9,310.80 6,329.50 889.10 11.01 18.60 15.95 1.41 1.38 595.12 687.72

11 FTSEM IB Index 26,687.97 17,636.38 3,759.39 16.91 16.85 12.84 1.31 1.29 617.09 713.11

12 AEX Index 804.47 527.86 152.57 24.43 27.06 16.59 2.35 2.29 1,117.98 1,291.94

13 SM I Index 12,573.43 9,494.52 1,060.13 9.90 23.22 18.53 3.15 3.02 1,377.34 1,483.56

14 AS51 Index 7,632.80 5,904.10 723.00 10.98 24.52 17.79 2.36 2.27 2,326.26 1,701.20

15 AS30 Index 7,902.20 6,105.40 757.69 11.06 32.09 18.01 2.32 2.27 2,559.10 1,871.47

16 SHSZ300 Index 5,930.91 4,563.41 (344.91) (6.62) 16.68 15.14 2.20 2.04 42,618.03 6,612.78

17 SHASHR Index 3,911.92 3,356.09 99.11 2.72 15.23 13.00 1.68 1.55 46,128.39 7,157.46

18 SZASHR Index 2,640.24 2,228.77 68.52 2.81 34.60 23.47 3.24 3.42 36,641.33 5,685.41

19 HSI Index 31,183.36 23,681.44 (2,529.40) (9.29) 10.19 12.39 1.04 1.24 24,367.20 3,130.22

20 HSCEI Index 12,271.60 8,359.20 (2,025.35) (18.86) 9.37 10.07 0.98 1.20 21,056.53 2,704.93

21 SENSEX Index 60,412.32 39,241.87 11,926.50 24.98 30.83 25.67 3.83 3.68 116,326.54 1,554.58

22 NIFTY Index 17,947.65 11,535.45 3,808.60 27.24 28.70 24.32 3.70 3.53 141,124.95 1,885.98

23 JCI Index 6,504.99 5,001.52 437.32 7.31 24.79 18.39 1.57 2.23 7,832,963.13 551.81

24 LQ45 Index 1,030.11 762.43 (10.63) (1.14) 20.85 16.96 2.21 2.14 4,549,807.67 320.52

25 KSE100 Index 48,976.09 38,778.68 830.66 1.90 5.56 5.20 1.02 0.80 6,082.19 35.60

26 NKY Index 30,795.78 22,948.47 724.56 2.64 16.42 16.95 1.92 1.84 457,654.62 4,099.75

27 NEY Index 442.20 327.32 32.92 8.68 21.68 19.53 1.78 1.73 513,835.65 4,603.02

28 TPX Index 2,120.18 1,577.45 165.59 9.18 16.09 14.46 1.28 1.29 718,397.48 6,435.52

29 FBM KLCI Index 1,695.96 1,452.13 (65.92) (4.05) 15.21 16.04 1.55 1.51 1,039.54 248.53

30 NZSE Index 2,243.74 1,973.23 (34.82) (1.62) 6.93 33.00 2.13 2.36 178.69 123.89

31 PCOM P Index 7,432.40 5,825.48 (188.41) (2.64) 23.30 19.75 1.70 1.66 9,296.76 184.08

32 FSSTI Index 3,237.23 2,420.84 257.34 9.05 23.66 14.33 1.08 1.08 506.81 373.04

33 KOSPI Index 3,316.08 2,266.93 94.81 3.30 15.76 10.72 1.08 1.17 2,072,936.79 1,740.81

34 TWSE Index 18,034.19 12,480.66 1,981.33 13.45 15.33 13.18 2.24 2.38 51,126.22 1,828.29

35 SET Index 1,658.08 1,187.49 184.37 12.72 20.13 18.86 1.78 1.82 18,746.02 554.81

36 SET50 Index 1,005.67 739.95 71.65 7.87 20.43 18.95 1.92 1.88 12,216.44 361.56

37 VNINDEX Index 1,424.28 911.20 262.12 23.75 16.78 16.33 2.69 2.66 5,226,560.56 229.63

A sia/ P acif ic

A merica

52-WEEK C H A N GE YT D P ER (x) P B V (x) M A R KET C A P (B n)

Euro pe

H IGH LOW P OIN T % T railing F o rward T railing F o rwardD o main

C urrencyUSD

5

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

LQ45

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

LQ45 Index

HIGH LOW POINT % 2020 2021E 2020 2021E

1 ACES IJ 1,450 1,850 1,235 (265) (15.45) 39.90 33.45 5.64 4.40 24,867.50

2 ADRO IJ 1,735 1,980 1,090 305 21.33 22.18 10.19 0.88 0.95 55,495.64

3 AKRA IJ 4,140 4,490 2,570 960 30.19 13.62 15.65 1.43 1.82 16,620.84

4 ANTM IJ 2,330 3,440 715 395 20.41 51.38 24.64 2.44 2.64 55,991.68

5 ASII IJ 5,700 6,925 4,630 (325) (5.39) 15.08 13.08 1.57 1.39 230,756.25

6 BBCA IJ 35,800 36,900 28,525 1,950 5.76 30.76 29.69 4.52 4.37 882,649.36

7 BBNI IJ 5,975 6,750 4,560 (200) (3.24) 34.60 12.24 1.04 0.94 111,425.72

8 BBRI IJ 4,120 4,829 3,034 52 1.28 27.41 18.08 2.59 2.27 623,260.70

9 BBTN IJ 1,565 2,180 1,220 (160) (9.28) 11.41 8.63 0.91 0.77 16,573.35

10 BMRI IJ 6,700 7,450 5,400 375 5.93 17.24 12.85 1.56 1.54 312,666.67

11 BRPT IJ 950 1,295 800 (150) (13.64) 238.19 33.46 5.49 NA 89,059.86

12 BSDE IJ 1,085 1,360 775 (140) (11.43) 162.94 15.02 0.85 0.68 22,970.93

13 BUKA IJ 825 1,325 775 #VALUE! #VALUE! #N/A N/A #N/A #N/A N/A 3.88 85,026.17

14 CPIN IJ 6,225 7,850 5,625 (300) (4.60) 27.95 20.86 4.59 3.83 102,077.55

15 ERAA IJ 595 725 308 155 35.23 11.45 9.45 1.29 1.52 9,490.25

16 EXCL IJ 2,870 3,140 1,980 140 5.13 79.96 25.22 1.52 1.53 30,779.82

17 GGRM IJ 34,750 49,975 29,925 (6,250) (15.24) 10.31 10.68 1.35 1.11 66,862.06

18 HMSP IJ 1,125 1,915 950 (380) (25.25) 20.28 16.02 5.79 4.25 130,857.84

19 ICBP IJ 8,850 10,625 7,625 (725) (7.57) 16.95 15.95 3.79 3.11 103,207.89

20 INCO IJ 4,760 7,100 3,470 (340) (6.67) 43.67 23.95 1.79 1.78 47,296.97

21 INDF IJ 6,700 7,425 5,750 (150) (2.19) 9.32 8.67 1.42 1.24 58,828.86

22 INKP IJ 8,350 15,550 6,200 (2,075) (19.90) 13.82 8.40 0.96 NA 45,682.71

23 INTP IJ 10,175 15,975 8,800 (4,300) (29.71) 29.50 22.05 2.40 1.71 37,456.53

24 ITMG IJ 23,875 27,000 8,000 10,025 72.38 30.89 7.04 1.27 1.78 26,976.96

25 JPFA IJ 1,835 2,270 1,050 370 25.26 16.31 9.26 1.60 1.63 21,518.27

26 JSMR IJ 4,000 4,990 3,250 (630) (13.61) 67.06 28.20 1.76 1.44 29,031.48

27 KLBF IJ 1,370 1,960 1,240 (110) (7.43) 25.38 21.88 3.99 3.39 64,218.92

28 MDKA IJ 2,650 3,240 1,710 220 9.05 103.72 46.67 7.09 6.22 60,697.85

29 MEDC IJ 570 790 344 (20) (3.39) #N/A N/A 1.61 1.03 0.93 14,327.65

30 MIKA IJ 2,230 3,220 2,200 (500) (18.32) 46.15 28.67 7.90 5.57 31,769.36

31 MNCN IJ 860 1,320 765 (280) (24.56) 8.23 5.00 1.07 0.74 12,942.82

32 PGAS IJ 1,485 1,895 960 (170) (10.27) #N/A N/A 20.92 1.28 1.07 35,998.64

33 PTBA IJ 2,680 3,180 1,935 (130) (4.63) 13.15 6.68 1.87 1.48 30,875.37

34 PTPP IJ 1,170 2,360 800 (695) (37.27) 84.36 24.52 1.09 0.66 7,253.88

35 PWON IJ 520 615 358 10 1.96 26.41 18.54 1.68 1.58 25,042.99

36 SMGR IJ 8,075 13,000 7,675 (4,350) (35.01) 26.41 18.20 2.16 1.32 47,897.02

37 TBIG IJ 2,850 3,440 1,325 1,220 74.85 33.48 41.43 4.05 6.60 64,572.45

38 TINS IJ 1,575 2,540 695 90 6.06 #N/A N/A 37.63 2.24 2.19 11,730.21

39 TKIM IJ 7,700 17,250 5,950 (2,150) (21.83) 14.72 #N/A 1.44 NA 23,971.82

40 TLKM IJ 3,720 3,770 2,508 410 12.39 15.76 16.01 3.20 3.42 368,511.45

41 TOWR IJ 1,235 1,625 920 275 28.65 17.07 19.12 4.72 5.24 63,003.06

42 TPIA IJ 7,250 10,298 6,737 (984) (11.95) 280.60 42.56 6.38 5.16 156,862.91

43 UNTR IJ 25,900 28,475 18,525 (700) (2.63) 16.53 10.08 1.65 1.45 96,610.50

44 UNVR IJ 4,830 8,100 3,800 (2,520) (34.29) 39.11 28.42 56.79 41.47 184,264.50

45 WIKA IJ 1,325 2,450 850 (660) (33.25) 95.77 21.33 1.30 0.85 11,885.19

MARKET CAP (Bn)LQ45 IndexCHANGE YTD PER (x) PBV (x)

7-Oct-2152-WEEK

6

Macro data

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

www.sinarmassekuritas.co.id

D escript io n 1-D ay (%) 5-D ays (%) 1-M o nth (%)

Basic M aterial (0.08) 0.59 0.95

Consumer Cyclical 1.88 (0.31) 8.12

Energy (2.83) 2.78 33.20

Financials 0.00 2.62 6.38

Healthcare 0.31 (2.04) (2.88)

Industrials (2.56) 0.80 8.69

Infrastructure (0.33) (1.25) 4.13

Consumer Non-Cyclical 2.58 5.49 7.53

Properties (0.69) 2.53 4.88

Technology 0.82 (1.16) (6.23)

Transportation (0.11) 0.41 12.98

Sep-21 A ug-21

0.80 1.01

1.60 1.59

-0.04 0.03

146.90 144.78

F OR EX Spo t R ate 1-D ay (%) 1-M o nth (%) YT D (%)

USD/IDR 14,217.00 0.25 (0.03) (1.17)

USD/CNY 6.44 0.40 0.25 1.28

USD/EUR 0.87 (0.03) 2.25 5.70

USD/JPY 111.77 (0.13) (1.36) (7.62)

USD/SGD 1.36 0.04 (0.91) (2.65)

USD/AUD 1.37 (0.10) 0.60 5.09

USD/GBP 0.73 (0.03) 1.13 0.34

( in %)

3.94

0.43

1.46

5.11

6.23

6.35

Indonesia 5-Year Government Bonds Yield

Indonesia 10-Year Government Bonds Yield

Indonesia 15-Year Government Bonds Yield

Lending and D epo sit R ates

JIBOR (in IDR)

LIBOR (in GBP)

SIBOR ( in USD)

Inflation M oM (in %)

Foreign Reserves (in USD bn)

Secto rs

Eco no mic Indicato rs

Inflation YTD (in %)

Eco no mic P arameters

Inflation YoY (in %)

Astra Agro Lestari Tbk (AALI)

XL Axiata Tbk (EXCL)

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

AALI : HOLD

Last price : 9.850Target price : 10.900 (10.9%)Stop loss : 9.375 (-4.6%)

Entry price 9.825 (7/10) sudah tercapai, AALI breakdown Resistance 9.975, berpeluang menguji Support 9.700 dan9.525. Namun, bila AALI, bertahan diatas Resistance 9.975, akan mencoba next Resistance 10.150 dan 10.300. IndikatorMACD mengindikasikan pola Uptrend dan Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.

EXCL : HOLD

Last price : 2.870Target price : 3.270 (10.1%)Stop loss : 2.820 (-5.1%)

EXCL breakdown Support 2.880, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 2.850 dan strongSupport 2.820. Namun, bila EXCL bertahan diatas Support 2.880, akan mencoba Resistance 2.920 dan 2.970. IndikatorMACD dan Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.

Support : 9.700, 9.525Resistance : 10.150, 10.300

Support : 2.850, 2.820Resistance : 2.920, 2.970

ERAA : HOLD

Last price : 595Target price : 665 (12.7%)Stop Loss : 550 (-6.8%)

ERAA bertahan diatas Support 590, berpeluang mencoba Resistance 615 dan 625. Namun, bila ERAA breakdownSupport 590, akan melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 580 dan 565. Indikator MACD dan Stoc oscmulai membentuk pola Reversal.

BBTN : HOLD

Last price : 1.565Target price : 1.715 (9.2%)Stop loss : 1.470 (-6.4%)

Entry price 1.570 (7/10) sudah tercapai, BBTN breakdown Resistance 1.575, berpeluang melanjutkan pelemahandengan menguji next Support 1.535 dan 1.505. Namun, bila BBTN bertahan diatas Resistance 1.575, akan mencobanext Resistance 1.605 dan 1.625. Indikator MACD mengindikasikan pola Uptrend dan Stoc osc mengindikasikan polaOverbought.

Support : 580, 565Resistance : 615, 625

Support : 1.535, 1.505Resistance : 1.605, 1.625

Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)

Eraajaya Swasembada Tbk (ERAA)

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

Technical Corner 08 October 2021

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

JCI : MIXED MENGUAT

Last price : 6.416

Support : 6.394, 6.356

Resistance : 6.472, 6.504

JCI pada hari ini kami perkirakan akan bergerak MIXED MENGUAT dengan range 6.356 — 6.472. JCI tidak

berhasil bertahan diatas Resistance 6.440, berpeluang menguji Support 6.394 dan 6.356. Namun bila JCI

breakout Resistance 6.440, akan melanjutkan penguatan dengan mencoba next Resistance 6.472 dan 6.504.

Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Overbought dan Indikator MACD mengindikasikan pola Uptrend.

Jakarta Composite Index (JCI)

Summary of portfolio:Stock Recommendation Comment

AALI HOLD Entry price 9.825 (7/10) sudah tercapai, AALI breakdown Resistance 9.975,berpeluang menguji Support 9.700 dan 9.525. Namun, bila AALI, bertahandiatas Resistance 9.975, akan mencoba next Resistance 10.150 dan 10.300.

EXCL HOLD EXCL breakdown Support 2.880, berpeluang melanjutkan pelemahan denganmenguji next Support 2.850 dan strong Support 2.820. Namun, bila EXCL

bertahan diatas Support 2.880, akan mencoba Resistance 2.920 dan 2.970.

ERAA HOLD ERAA bertahan diatas Support 590, berpeluang mencoba Resistance 615 dan625. Namun, bila ERAA breakdown Support 590, akan melanjutkan pelemahan

dengan menguji next Support 580 dan 565.

BBTN HOLD Entry price 1.570 (7/10) sudah tercapai, BBTN breakdown Resistance 1.575,berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 1.535 dan1.505. Namun, bila BBTN bertahan diatas Resistance 1.575, akan mencoba

next Resistance 1.605 dan 1.625.

PT Sinarmas Sekuritas

Sinarmas Land Plaza Tower 3, 6th Fl.

Jl. M. H. Thamrin no. 51

Tel: +62 21 392 5550

Fax: +62 21 392 5540

[email protected]

www.sinarmassekuritas.co.id

Equity Research Team

EQUITY ANALYST

Andrianto Saputra

Tobacco, Plantation, Cement, Automotive

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

EQUITY ANALYST

Elvira Natalia

Consumer, Retail

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

EQUITY ANALYST

Winson Pangestu

Construction

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

EQUITY RESEARCH ASSOCIATE

Jessen Soekamto

Banking, Property

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

TECHNICAL ANALYST

Eddy Wijaya

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

DISCLAIMER

This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judg-

ment from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Seku-

ritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or

will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates,

expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any loss how so ever

arising from any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view

and are subject to change without notice. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.