fisika bunyi.pptx

Upload: akhu79

Post on 30-Oct-2015

42 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Fisika bunyi

Fisika bunyiSlamet RiyantoGelombangGelombang secara harfiah dapat dikatakan sebagai getaran yang merambat meskipun definisi ini tidak selalu tepat.

Contoh gelombang: Bunyi, Cahaya, Gelombang Kejut, Gelombang radio, Gelombang mikro dll.Gelombang mempunyai sifat-sifat sebagai berikut: dapat dipantulkan (refleksi) dapat dibiaskan (refraksi) dapat saling berinterferensi (memadukan) dapat mengalami difraksi (pelenturan) dapat mengalami dispersi dapat mengalami polarisasi.Gelombang-lanjutanKarakteristik GelombangFrekuensi (f ): banyaknya getaran yang terjadi dalam 1 detikAmplitudo (A): simpangan gelombang yang terbesarPanjang gelombang ( ) : jarak antara dua puncak gelombang yang berdekatanKecepatan gelombang ( v ): jarak yang ditempuh gelombang tiap detikPeriode gelombang ( T ): waktu yang dperlukan satu gelombang untuk merambat sejauh satu panjang gelombang

Hubungan antara panjang gelombang, frekuensi, periode dan kecepatan gelombangDimana:v = kecepatan gelombang (m/s)f = frekuensi gelombang (Hz)T = periode gelombang (detik) = panjang gelombang (m)

Jenis Gelombang Menurut Medium RambatannyaGelombang mekanik: Gelombang yang memerlukan medium (padat, cair, maupun gas) untuk perambatannya.Contoh: gelombang bunyi, gelombang gempa, gelombang tali, gelombang air, dan gelombang kejut dll.

Gelombang Elektromagnetik: Gelombang yang tidak memerlukan medium rambat. Contoh: gelombang cahaya, gelombang radio, gelombang mikro, dll

Jenis Gelombang Menurut Arah RambatannyaGelombang Longitudinal: Gelombang yang arah rambatnya searah dengan arah getarannya.Contoh: gelombang bunyi, gelombang gempa, gelombang air, dan gelombang kejut

Gelombang Transversal: Gelombang yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah getarannya. Contoh: gelombang cahaya, gelombang radio, gelombang mikro, dan gelombang tali dll

a). Gelombang longitudinal. b). Gelombang TransversalGelombang BunyiBunyi merupakan gelombang mekanik yang dihasilkan oleh suatu benda yang bergetar dan perambatannya melalui medium padat, cair dan gas.

Gelombang Bunyi terbagi menjadi tiga kategori:Gelombang Infrasonik: gelombang ini merupakan gelombang yang memiliki frekuensi lebih kecil dari 20 Hz. Contoh gelombang infrasonik adalah gelombang gempaGelombang Audio: gelombang ini merupakan gelombang yang memiliki frekuensi antara 20 Hz sampai 20.000 Hz. Pada rentang frekuensi tersebut bunyi dapat didengar oleh manusia.Gelombang Ultrasonik: gelombang ini merupakan gelombang yang memiliki frekuensi lebih besar dari 20.000 Hz. Yang mampu mendengar bunyi ultrasonik adalah lumba-lumba dan kelelawarCepat Rambat BunyiBunyi dapat merambat melalui berbagai medium, baik padat, gas, maupun cair. Seperti bunyi guntur yang dapat merambat melalui medium gas. Laju gelombang bunyi pada suatu medium bergantung dari sifat medium tersebut. Di udara pada suhu 0o C dan pada tekanan 1 atm, kecepatan bunyi sebesar 331 m/s. Akan tetapi kecepatan bunyi akan bertambah sebesar 0,6 m/s untuk setiap kenaikan suhu sebesar 1o C . Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut:

Cepat rambat bunyi pada medium gas:Cepat Rambat Bunyi

Cepat Rambat Bunyib. Cepat rambat bunyi pada medium cair:

Cepat Rambat Bunyic. Cepat rambat bunyi pada medium padat:

Laju bunyi pada berbagai medium

Intensitas BunyiJika sumber bunyi memancarkan gelombang ke segala arah secara homogen, energi pada jarak r dari sumber akan terdistribusi secara seragam pada kulit bola berjari-jari r.

Adapun luas permukaan bola adalah 4 r2, maka Intensitas bunyi yang dihasilkan sumber titik dapat ditentukan dengan rumus:

Taraf Intensitas BunyiTaraf Intensitas Bunyi : perbandingan logaritmik antara intensitas bunyi dengan intensitas ambang pendengaran. Intensitas ambang pendengaran besarnya adalah 10-12 W/m2. Taraf intensitas bunyi dinyatakan dalam dB (desibel). Secara matematis dirumuskan sebagai berikut:

Sekian