firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita...

18
2 Renungan Minggu, 29 Juni 2014 “Firman yang tertanam” Acapkali dalam suatu pembicaraan ditanyakan, “Masihkah ingat apa yang dikhotbahkan 1 bulan lalu?” dan acapkali jawabannya adalah, “Wah… sudah lupa.” Ya, itulah faktanya, jangankan mengingat khotbah 1 bulan lalu; kadangkala ketika kita bangun pagi di hari Senin, kita sudah tidak dapat mengingat sebagian besar dari apa yang disampaikan dari mimbar pada hari Minggu. Ada suatu ungkapan yang mengatakan, “Kita belajar… 10% dari apa yang kita baca, 20% dari apa yang kita dengar, 30% dari apa yang kita lihat, 50% dari apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita pernah ajarkan.” Surat Yakobus memberikan pesan agar kita menerima dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hati kita, yang berkuasa menyelamatkan jiwa kita (1:21). Bagaimana caranya kita dapat memiliki firman yang tertanam di dalam hati kita? ketekunan membaca Alkitab dan mendengarkan firman saja tidak cukup; kita juga harus menjadi Pelaku firman. Ayat 22 jelas mengingatkan kembali kepada kita, “Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.Alkitab menceritakan bagaimana para ahli-ahli agama, mereka sangat tahu bahkan hafal isi-isi kitab. Namun mereka mengenal tapi mereka tidak melakukan. Firman Allah tidak tertanam di dalam diri mereka. Sebelum kita menerima Tuhan Yesus dan dilahirkan kembali, hati dan pikiran kita dipenuhi oleh berbagai hal yang menolak firman Allah. Kita bagaikan seseorang yang kenyang karena kebanyakan manisan sementara pada saat hidangan utama disajikan kita sudah terlalu kenyang dan tidak dapat menikmatinya lagi. Bahkan, kita tidak merasa lapar lagi dan perut kita menolaknya; merasa tidak memerlukan firman Allah lagi. Menerima firman Allah disyaratkan kesediaan membuka diri dan hati serta keutuhan hidup. Menerima firman dengan lemah lembut berarti adanya sikap hati, sikap hidup yang terbuka dan sadar akan pentingnya firman Allah bagi kehidupan saat ini maupun kehidupan setelah kehidupan saat ini. Karena dengan firman Allah-lah setiap manusia mengerti akan pentingnya anugerah keselamatan dari Allah yang menyelamatkan jiwa dan dengan firman Allah juga orang yang diselamatkan mengerti akan kehendak Allah dalam hidupnya yang telah diselamatkan sehingga hidupnya menjadi berita tentang karya keselamatan Allah bagi semua serta menjadi berkat bagi sesama. Kita bukan saja pendengar firman, tapi kita adalah pelaku firman di dalam setiap langkah kehidupan kita, karena firman itu tertanam di dalam diri kita. Tuhan Allah memberkati kita sekalian.

Upload: phamthu

Post on 07-Mar-2019

245 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

2

Renungan Minggu, 29 Juni 2014

“Firman yang tertanam” Acapkali dalam suatu pembicaraan ditanyakan, “Masihkah ingat apa yang

dikhotbahkan 1 bulan lalu?” dan acapkali jawabannya adalah, “Wah… sudah lupa.” Ya, itulah faktanya, jangankan mengingat khotbah 1 bulan lalu; kadangkala ketika kita bangun pagi di hari Senin, kita sudah tidak dapat mengingat sebagian besar dari apa yang disampaikan dari mimbar pada hari Minggu.

Ada suatu ungkapan yang mengatakan, “Kita belajar… 10% dari apa yang kita baca, 20% dari apa yang kita dengar, 30% dari apa yang kita lihat, 50% dari apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita pernah ajarkan.”

Surat Yakobus memberikan pesan agar kita menerima dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hati kita, yang berkuasa menyelamatkan jiwa kita (1:21). Bagaimana caranya kita dapat memiliki firman yang tertanam di dalam hati kita? ketekunan membaca Alkitab dan mendengarkan firman saja tidak cukup; kita juga harus menjadi Pelaku firman. Ayat 22 jelas mengingatkan kembali kepada kita, “Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.”

Alkitab menceritakan bagaimana para ahli-ahli agama, mereka sangat tahu bahkan hafal isi-isi kitab. Namun mereka mengenal tapi mereka tidak melakukan. Firman Allah tidak tertanam di dalam diri mereka. Sebelum kita menerima Tuhan Yesus dan dilahirkan kembali, hati dan pikiran kita dipenuhi oleh berbagai hal yang menolak firman Allah. Kita bagaikan seseorang yang kenyang karena kebanyakan manisan sementara pada saat hidangan utama disajikan kita sudah terlalu kenyang dan tidak dapat menikmatinya lagi. Bahkan, kita tidak merasa lapar lagi dan perut kita menolaknya; merasa tidak memerlukan firman Allah lagi. Menerima firman Allah disyaratkan kesediaan membuka diri dan hati serta keutuhan hidup. Menerima firman dengan lemah lembut berarti adanya sikap hati, sikap hidup yang terbuka dan sadar akan pentingnya firman Allah bagi kehidupan saat ini maupun kehidupan setelah kehidupan saat ini. Karena dengan firman Allah-lah setiap manusia mengerti akan pentingnya anugerah keselamatan dari Allah yang menyelamatkan jiwa dan dengan firman Allah juga orang yang diselamatkan mengerti akan kehendak Allah dalam hidupnya yang telah diselamatkan sehingga hidupnya menjadi berita tentang karya keselamatan Allah bagi semua serta menjadi berkat bagi sesama.

Kita bukan saja pendengar firman, tapi kita adalah pelaku firman di dalam setiap langkah kehidupan kita, karena firman itu tertanam di dalam diri kita. Tuhan Allah memberkati kita sekalian.

Page 2: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

3

TATA IBADAH MINGGU GEREJA PRESBYTERIAN ORCHARD

TANGGAL 29 Juni 2014

Jemaat berdiri

JEMAAT BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

Prelude (Saat Teduh)

Panggilan Beribadah: Mzm 9: 2-3

Pujian: “Tuhan Allah Hadir” KJ 17: 1, 4

Votum dan Salam (Jemaat menyanyikan Amin 3x)

JEMAAT DIPERBARUI OLEH ANUGERAHNYA

Panggilan Pengakuan Dosa Pujian: “O Allahku, Jenguklah Diriku” NKB 13: 1, 3 Doa Pengakuan Dosa Berita Anugerah & Petunjuk Hidup Baru: Ef 1: 7-8 & Mzm 119: 2-3

Persembahan Pujian: PS MKIS

ALLAH BERBICARA MELALUI FIRMANNYA

Pujian: “Yesus, Lihatlah UmatMu” KJ 57: 1, 2

Doa Epiklese & Pembacaan Alkitab Yakobus 1: 19-27

Khotbah: “Menjadi Pendengar dan Pelaku Firman Tuhan Yang Setia”

Doa Syafaat dan Doa Bapa Kami

Pengakuan Iman Rasuli

Warta Jemaat

JEMAAT DIUTUS MELAKSANAKAN KEHENDAKNYA

Persembahan : Markus 12:41-44

Pujian: “Lama ’Ku Enggan Mengikut Jalan Tuhan” NKB 179

Doa Syukur Pujian: “Setialah, Setialah” NKB 154: 1, 2

Pengutusan dan Berkat (Jemaat menyanyikan Amin 3x)

Postlude (Saat Teduh)

Page 3: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

4

PETUGAS KEBAKTIAN

Petugas Kebaktian

Minggu Ini 29/06/2014

Minggu Depan 06/07/2014

Perjamuan Kudus Pengkhotbah Pdt. Chandra Koewoso Pdt. Chandra Koewoso

Tema "Menjadi Pendengar dan Pelaku

firman TUHAN yang setia" Yakobus 1:19-27

“Persekutuan dan Panggilan

Misi” Mat 28:16-20; Kis 1:6-8

Liturgos Dkn. Patrick Harjadi Dkn. Siani Indarwati

Pendamping Dkn. Albert Susilo Dkn. L. Rini Gagarina

Persembahan Pujian

Choir MKIS Sekolah Kristen Klaten

Persembahan & MJ Usher

Komisi Remaja Dkn Oloan & Dkn Leny

Komisi Pelaut & PKD Dkn. Daniel & Dkn. Truly

Penyambut Tamu

Dkn. Siani Indarwati & Dkn. Daniel Kusmanto

Dkn. Albert Susilo & Dkn. Ruth Pasa

Pianis / Organis

Fransiska L. Saputra Dkn. Patrick Harjadi

Pemimpin Pujian/Cantor

Stefanie Pasaribu Clement Perdana

Penata Sound System

Soetiady & Johan Huang Jimmy Salim & Dkn.

Januwar Hadi

PERHATIAN:

Harap DATANG SEBELUM WAKTU ibadah, berdoa dan mempersiapkan hati kita secara pribadi sebelum menghadap DIA, Pencipta langit dan bumi

Harap MEMBAWA ALKITAB PRIBADI sebagai wujud nyata disiplin rohani kita

Harap NON AKTIF kan HP selama kebaktian, biarlah hati kita benar-benar difokuskan untuk mendengar suara Tuhan

Harap MENINGGALKAN RUANG KEBAKTIAN setelah IBADAH SELESAI

Jemaat diingatkan agar TIDAK MEROKOK dalam kawasan Gereja

Dilarang makan atau minum di dalam Sanctuary

Page 4: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

5

TEMA KEBAKTIAN UMUM BULAN JUNI 2014

TANGGAL PERIKOP TEMA

01 Juni 2014 Kejadian 1:26-28;

2:4-7

"Menjadi se-Gambar dan

se-Rupa dengan Allah"

08 Juni 2014 2 Korintus 5:17 "Menjadi ciptaan baru

di dalam Kristus"

15 Juni 2014 Matius 5:13-16 "Menjadi garam dan

terang bagi dunia"

22 Juni 2014 Kolose 3:12-17 "Menjadi orang-orang

pilihan Allah"

29 Juni 2014 Yakobus 1:19-27 "Menjadi Pendengar dan Pelaku firman

TUHAN yang setia"

KEGIATAN KOMISI-KOMISI DAN TIM KERJA MINGGU INI

Komisi Hari &

Tanggal Tempat &

Waktu Tema Pembicara

Remaja Minggu,

29/06/14 LIBUR s/d 29 Juni 2014

Pemuda Sabtu,

05/07/14 DB5

Jam 16.30 “Why Should I be In The Small Group?”

Pdt. Petrus Budi Setyawan

Wanita Selasa

01/07/14 Dunman Hall

Jam 14.00

KTB jam 12.00

“Persekutuan Yang Saling Menopang”

(Roma 15: 1-6)

Ibu Hilda Pelawi

Maria Marta

Minggu, 29/06/14

Eastern B’ment Jam 16.30

Lat. VG

Pelaut

Minggu, 29/06/14

Dunman Hall Jam 16.30

Mezbah Doa Pelaut dpo Welly Welliam Poly

Mohon kehadiran rekan-rekan Pelaut

Minggu, 06/07/14

Dunman Hall Jam 16.30

Minggu, 13/07/14

Dunman Hall Jam 16.30

Musik Gerejawi

Minggu 29/06/14

SHK ’A’, Lt.2, jam 16.30

Latihan PS Eklesia

Page 5: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

6

Warta Minggu Ini

Persekutuan RAMAH TAMAH SESUDAH KEBAKTIAN MINGGU (REFRESHMENT): Setelah ibadah, jemaat sekalian diundang untuk menikmati refreshment sambil beramah tamah di Dunman Hall.

BERITA SUKACITA Majelis dan jemaat mengucapkan selamat kepada keluarga: 1. Bpk. Hadi Pornomo dan Ibu Suwarti yang dikaruniai putra bernama Hans

Amalio Marlin pada hari Kamis, 19 Juni 2014 di Mt. Alvernia Hospital. 2. Dkn. Anthon Simangunsong dan Ibu Veronika Manurung yang dikaruniai putri

(anak ke-3) bernama Glory Simangunsong pada hari Kamis, 26 Juni 2014 di Thomson Medical Centre.

Tuhan memberkati kedua keluarga ini.

PERUBAHAN SUSUNAN PENGURUS KOMISI - Bila tidak ada keberatan yang sah dari jemaat sekalian, pada tanggal 6 Juli nanti akan diadakan pelantikan pengurus beberapa Komisi Pelayanan di GPO. Untuk detail struktur dan nama-namanya dapat dilihat di Majalah Dinding yang terletak di tembok sebelah kanan pintu masuk Dunman Hall.

DOA BERSAMA UNTUK PEMILU. Masyarakat Kristiani Indonesia di Singapura (MKIS) mengundang jemaat untuk menghadiri "Doa Bersama Untuk Indonesia dan Pemilu Damai" yang akan diadakan pada hari Kamis, 3 Juli 2014, jam 19:30 - 21:00, di Gereja Presbyterian Orchard. Info: Martin (83880827). Mari doakan yang kita kerjakan (2 Tawarikh 7:14).

PembinaanKELAS KATEKISASI BAPTIS / SIDI, akan dimulai pada tgl 05 Juli 2014 pada hari SABTU. pkl. 10.00-14.00 di Meeting Room 4, Lt.3 – GPO dpo Pdt. A.R. Persang. Baptisan/Sidi akan di laksanakan pada Minggu ke-4, 28 September 2014. Pendaftaran masih dibuka sampai tgl 5 Juli 2014.

BAPTIS ANAK akan dilakukan pada hari Minggu ke-4, 28 September 2014. Bagi orang tua yang akan membaptiskan anaknya harap mendaftar ke Sekretariat GPO pada jam kerja: (Senin – Jumat: 10.00 – 17.00, Sabtu: 10.00 – 13.00), Tel : 63368829, 63376681, email : [email protected]. Batas waktu pendaftaran adalah 31 Agustus 2014.

Formulir untuk Katekisasi Baptis/Sidi dan Baptis Anak dapat diambil di rak dekat pintu masuk menuju ke kamar kecil Dunman Hall sebelah kanan.

PenatalayananLITURGI ONLINE. Untuk mempermudah jemaat dalam mengikuti ibadah, GPO menyediakan fasilitas liturgi online yang jemaat bisa akses melalui smartphone, iPhone, Blackberry, dan tablet. Alamat liturgi online adalah:

Page 6: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

7

http://m.gporchard.org/mobile. Untuk peningkatan liturgy online ini, silahkan memberi masukan dengan mengirimkan ke: [email protected]

PERUBAHAN TAHUN ANGGARAN GEREJA - Sehubungan dengan telah disetujuinya perubahan Tahun Anggaran ORPC, berdasarkan EGM yang diadakan pada tanggal 18 Mei 2014, maka Tahun Anggaran GPO 2013-2014 akan berjalan selama 18 bulan, mulai dari 1 Juli 2013 hingga 31 Desember 2014. Tahun Anggaran GPO periode berikutnya akan dimulai pada 1 Januari 2015 hingga 31 Desember 2015. Demikian untuk kita ketahui bersama.

PelayananPELAWATAN JEMAAT: Bagi jemaat yang membutuhkan pelayanan dan pelawatan mohon dapat menghubungi Pdt. Chandra Koewoso atau Pdt. A. R. Persang atau kantor Sekretariat GPO pada jam kerja (Senin – Jumat : 10.00 –17.00), Tel : 63368829, 63376681, email : [email protected].

KARTU DOA. Juga disediakan Kartu Doa di dalam Warta Jemaat, bagi setiap yang hadir untuk dapat menuliskan permohonan doanya dan akan didoakan oleh Majelis Jemaat.

Komisi Anak JADWAL Tema Ibadah Komisi Anak untuk tgl 29 Juni 2014 sbb:

KELAS Umur Tempat Tema Bahan

Musa 6-20 bulan

Study Room 6 God Gives Me Friends

1 Samuel 18 :1-4

Samuel 21-36 bulan

Study Room 1 Esau Forgives Jacob

Kej. 32: 3-21; 33: 1-11

Daniel 3-4

tahun Study Room 2

Benyamin K1 Study Room 4 Jacob’s Trick Kej 27: 1-45

Yusuf K2 Study Room 3

Daud P1 Meeting Room 1 Adam, Eve and God’s Love

Kej. 6: 1 – 9: 17 Yonatan P2 Meeting Room 4

Timotius P3-P4 Dunman B’ment 4 A Plan of Abram Kej 12: 1-9; 13: 12-18

Paulus P5-P6 Dunman B’ment 3 One God Kis. 10: 11-18

Page 7: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

8

****************************************************************

Page 8: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

9

Page 9: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

10

Page 10: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

11

Persiapan Perjamuan Kudus

“Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku. Cawan ini adalah Perjanjian Baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagi kamu” Saudara-saudara yang terkasih dalam Kristus, 1(satu) minggu lagi, yaitu pada Minggu, 06 Juli 2014, kita akan bersama-sama merayakan Perjamuan Kudus. Dasar kita untuk memperingati Perjamuan Kudus diambil dari 1 Korintus 11: 23-29. Marilah kita mendengarkan peraturan Perjamuan Kudus seperti yang dinyatakan dalam kitab tersebut.

Dari bagian Firman Tuhan ini kita mengetahui bahwa setiap orang perlu mawas diri sebelum dia ikut ambil bagian di dalam pelayanan meja Perjamuan Kudus. Bagaimana kita harus mawas diri? Marilah kita membuka diri di hadapan Allah sambil merenungkan pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut :

A. Bagaimana Hubunganku dengan ALLAH?

Apakah aku percaya dengan sungguh-sungguh dan menyerahkan diriku kepada ALLAH, yang di dalam Anak-Nya Yesus Kristus telah membebaskan aku dari dosa dan kuasa-kuasa kegelapan serta menyelamatkan aku?

Apakah aku mengasihi ALLAH dengan segenap hati dan dengan segala sesuatu yang ada padaku dan tidak berpaling kepada ilah-ilah lain, seperti mendewa-dewakan uang, percaya kepada takhayul dan jimat, minta pertolongan dan berkat kepada roh-roh orang-orang yang sudah meninggal, dan sebagainya?

Apakah aku dengan setia berdoa kepada TUHAN ALLAH setiap hari serta berusaha rajin untuk memberitakan perbuatan-perbuatan ALLAH yang besar di dalam hidup sehari-hari?

B. Bagaimana Hubunganku dengan SESAMA?

Apakah aku sudah mengasihi sesamaku seperti diriku sendiri, sebagaimana yang dikehendaki Tuhan?

Apakah aku tidak selalu hanya mementingkan diriku sendiri saja serta memandang dan memperlakukan sesamaku sebagai alat kepentinganku sendiri, sehingga sering memeras dan memperlakukan sesama dengan semena-mena?

Apakah aku suka mengingini (iri hati) apa yang menjadi kepunyaan sesamaku, sehingga terdorong untuk bersaing, memfitnah, menipu, mencuri dan sebagainya?

Page 11: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

12

Apakah aku sedang secara diam-diam atau terbuka membenci, mendendam, bersikap acuh tak acuh terhadap sesamaku?

C. Bagaimana SIKAP Hidupku?

Apakah aku suka bersikap menganggap diriku sendiri sebagai yang paling utama dan yang pertama, padahal Firman Allah mengatakan bahwa aku harus mengosongkan diriku serta menyangkali diriku menurut teladan Kristus?

Apakah aku suka bersikap minta dilayani daripada melayani serta memberikan diriku, seperti Kristus juga telah melayani dan memberikan diri-Nya bagi keselamatan orang-orang lain?

Jika mawas diri dengan sungguh-sungguh maka kita akan menyadari bahwa sesungguhnya kita telah berdosa kepada Tuhan dalam berbagai-bagai hal dan dengan bermacam-macam cara. Oleh kerana itu marilah kita merendahkan diri kita di hadapan Tuhan serta mengaku dosa-dosa kita di hadapan-Nya.

Firman-Nya mengatakan: Jika kita berkata bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka IA adalah setia dan adil, sehingga IA akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan (1 Yohanes 1: 8-9).

Setiap orang yang menyesali dosa-dosanya, dan berharap Rahmat Allah di dalam Yesus Kristus serta yang bertekad dengan sungguh-sungguh hendak melakukan kehidupan yang sesuai dengan kehendak Tuhan pasti akan diterima oleh Tuhan dan dipandang pantas untuk mengikuti Perjamuan-Nya yang Kudus.

Namun jika seseorang tidak mempunyai itikad yang baik, ia tidak bersedia untuk mengaku dosa-dosanya di hadapan Tuhan dengan menyesal, apalagi tidak bersedia untuk bertobat dan meninggalkan dosa-dosanya, maka sesuai dengan apa yang dikatakan di dalam Firman Allah, agar ia jangan ikut dalam perayaan Perjamuan Kudus dahulu, sebab barangsiapa yang makan dan minum tanpa mengakui tubuh Tuhan, ia akan mendatangkan hukuman atas dirinya sendiri. Biarlah Roh Kudus menyertai dan membantu kita untuk mempersiapkan dan menghadapi Perjamuan Kudus.

AMIN.

Page 12: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

13

Pokok Doa Minggu Ini

Sakit, Pemulihan & Hamil DOAKAN UNTUK YANG SAKIT: Ibu Lany Elisa Marlina Setyoso (Tante dari Sdr. Ronald), Ibu The Mie Lin (Ibu dari Ibu Lim Sioe Lien), Adik Daniel Gautama, Ibu Molyta Kwan, Bpk. Mahawie Djaja, Bpk. Binsar Sianipar (Bapak dari Bpk. Partogi/Dkn. Sahala Sianipar), Ibu (Oma) Tan Thiam Hok, Bpk. Adjie Winoto (Bapak dari Ibu Sherli Merli Winoto), Ibu Theresia, Ibu Pritam Kaur (Ibu mertua dari Ibu Caroline Maengkom), Bpk. Simon Yeo, Ibu Lie Phin Kho, Bpk. Alex Gunardi (Suami dari Ibu Sandra), Ibu Suzanna Hiu, Bpk. Mulia Tambunan (Penatua GPIB Filadelfia Jakarta), Adik Angeluna Wijaya, Bpk. Egi K. Tanadinata, Sdri. Jenny Abraham.

DOAKAN UNTUK YANG DALAM MASA PEMULIHAN: Adik Abraham Reinhardt, Ibu Ng Suan Sim (Ibu dari Angell dan Juve), Ibu Jeany Chew, Ibu Satiawati, Ibu Rosa Marlina, Bpk. Andreas Agung Pribadi, Ibu Jeanny Cheong, Ibu Hermina, Ibu Lydia Machfoedy, Ibu Yow Chui Wah (Ibu mertua dari Ibu Lianawati), Ibu H. Louise Supit, Bpk. Arman Malua, Ibu Lianita Gunawan (Ibu mertua dari Dkn. Albert Susilo), Bpk. Rano Tarigan, Ibu Florence Saragih, Sdr. Jerry Sinsuw.

DOAKAN UNTUK IBU-IBU YANG HAMIL: Novanti Kumalasari, Eveni Lisa, Nessa Pical.

Gereja & Kondisi Jemaat DOAKAN UNTUK PARA PELAYAN TUHAN GPO (Pengerja, MJ, Komisi, Tim kerja dan Aktifis) agar memiliki hubungan yang selalu dekat dengan Tuhan dan terus bertumbuh dalam kehidupan rohaninya sebagai murid Kristus.

BERDOA UNTUK PROSES STUDI: Pdt. Chandra Koewoso yang sedang mengambil program Doctor of Ministry di Singapore Bible College Kiranya di dalam studinya, lebih diperlengkapi dan dapat dipakai lebih maksimal didalam pelayanannya.

DOAKAN UNTUK BAPAK-BAPAK PELAUT & TENAGA KERJA PRAMUWISMA, agar dimampukan menjadi saksi Kristus dimana pun mereka ditempatkan dan diberikan kekuatan extra untuk bisa menjaga komunikasi dan keharmonisan dengan keluarga yang mereka tinggalkan di Indonesia.

Pelayanan Misi Pelayanan Staff Kartidaya, Karyadi 1. Bersyukur untuk terjemahan balik naskah film Yesus dalam bahasa Banggai

(Salah satu bahasa daerah di Sulawesi Tengah) sudah selesai dikerjakan. 2. Bersyukur untuk perjalanan bersama tim Kalimantan Tengah dalam

melakukan sosialisasi edisi percobaan kitab Lukas dalam bahasa Dayak Ngaju sederhana di 8 tempat di 3 kabupaten dapat berjalan baik.

3. Berdoa untuk rencana tim Kalimantan Tengah akan melakukan cek Konsultan untuk Bahasa Dayak Delang dan Dayak Siang di bulan Juli. Beberapa kitab yang

Page 13: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

14

sudah siap di periksa adalah 1 Korintus, Galatia, 1&2 Timotius, 1&2 Tesalonika dan Titus.

Pelayanan di Sumatera Utara 1. Doakan orang-orang yang telah mendengar Kabar Baik supaya mereka

membuka hati untuk mengenal siapa Isa Almasih dan mau percaya. 2. Doakan supaya proses pemuridan orang-orang percaya dapat berjalan dengan

baik dan iman mereka tetap bertumbuh. 3. Doakan semoga Tuhan tetap melindungi dan menambahkan hikmat kepada

kami dalam menyampaikan Kabar Baik.

Doa Peduli Bangsa BERDOA untuk Indonesia: 1. Pemilihan Umum: Berdoa untuk pelaksanaan Pemilu Presiden pada tanggal

6 Juli khusus untuk di Singapura, dan 9 Juli secara serentak di Indonsia yang akan memilih Presiden dan Wakil Presiden. Kiranya suksesi kepemimpinan di Indonesia berlangsung seturut dengan rancangan dan kehendak TUHAN.

2. Situasi dan kondisi kehidupan: - Berdoa untuk kesatuan dan persatuan Indonesia, yang terdiri dari berbagai

latar belakang, kiranya perbedaan dapat dijadikan kekayaan hidup bersama.

- Berdoa untuk upaya perbaikan perekonomian dan kesejahteraan di berbagai lini dan merata ke seluruh wilayah Indonesia; termasuk upaya penanganan korban pasca bencana di beberapa daerah.

- Berdoa untuk keamanan masyarakat dan penegakan hukum. - Berdoa untuk para pengambil keputusan di Indonesia dari tingkat nasional

sampai ke desa, bahkan daerah terpencil, kiranya hikmat dan rasa takut akan Tuhan tercurah mereka.

Page 14: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

15

Outline Khotbah GPO – Minggu, 22 Juni 2014, Tema: “Menjadi Pendengar dan Pelaku Firman Tuhan yang setia” (Yakobus 1:19-27) ====================================================================================

PENGANTAR:

Menjadi orang Kristen dituntut bukan saja menjadi pendengar saja, tetapi juga

menjadi pelaku Firman Tuhan. Tapi, seringkali ada banyak orang Kristen tidak

menyadari bahwa untuk menjadi pelaku Firman Tuhan yang baik, kita harus

lebih dahulu menjadi pendengar Firman Tuhan yang baik.

Untuk menjadi pendengar dan pelaku Firman Tuhan yang baik dan setia,

bukanlah sebuah tindakan manipultif belaka ataupun superfisial sesaat, tapi

harus radikal sifatnya, yaitu: dimulai dari sikap hati (inner life).

Bagaimana menjadi pendengar dan pelaku Firman Tuhan yang setia?

1. Senantiasa memiliki hati yang lemah lembut untuk mengijinkan Firman

Tuhan tertanam di dalam hati untuk mengkoreksi kehidupan.

“Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu

banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di

dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.” (Yak 1:21)

Hanya benih firman yang jatuh di tanah yang subur, yang pada akhirnya

dapat berakar, bertumbuh dan berbuah buah: radical life changing.

Berada di depan cermin tapi bersikap “do nothing” sesungguhnya adalah

wujud sikap pendengar yang hatinya yang tertutup untuk dikoreksi.

Pendengar Firman yang memiliki sikap hati “keras” ataupun “berbatu-batu”

tidak akan pernah menjadi pelaku Firman (bdk. Mat 13:1-23).

2. Senantiasa membaca dan meneliti Firman Tuhan serta bertekun di

dalamnya untuk tujuan bersungguh-sungguh menghidupinya.

“Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang

memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya

mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia

akan berbahagia oleh perbuatannya.” (Yak 1:25)

Wujud dari “sikap mendengar, tapi bukan untuk melupakannya” beri

waktu lebih banyak untuk mengendapkan, merenungkan dan mengingat!

Perubahan hidup dimulai dari pembaharuan budi dan diwujudnyatakan

dalam kehidupan sehari-hari (bdk. Roma 12:2).

Jangan mudah menyerah dalam meneliti FirmanNya dan terus bertekun

dalam menghidupinya, sebab itulah kunci “hidup berbahagia” (blessed).

Page 15: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

16

LAPORAN KEUANGAN KAS GEREJA

Budget Juli’13– Juni’14

Minggu lalu 22 Juni 2014

Penerimaan hingga 22 Juni 2014

Persembahan

S$ 532,000.00

S$4,760.60 IDR150,000/-, RM60/-

S$510,562.15 Perpuluhan S$1,315.00

Komisi Anak S$1,754.10

Komisi Pelaut S$430.00

Misi Agt 2013 – July 2014

Komitmen

S$ 131,568.00 S$6,900.00 S$107,304.80

Persembahan berupa cek harap ditujukan ke “ORCHARD RD PRESBYTERIAN CHURCH” dengan disertai keterangan lengkap.

KEGIATAN GEREJA

KEHADIRAN JEMAAT

Jumlah jemaat yang hadir tgl 22 Juni 2014 – 411+44 orang Jumlah rata2 pengunjung bulan Mei 2014 – 488 orang / Minggu

Jumlah rata2 pengunjung bulan April 2014 – 536 orang / Minggu

Pelayanan Oikumenis

Hari Waktu Tempat

Ibadah Minggu Minggu 14.30 Sanctuary

Kebaktian Anak-anak Minggu 14.30 Lantai 2

Kebaktian Remaja Minggu 14.15 Chapel

Persekutuan Pemuda Sabtu 16.30 Dunman Basement 5

Persekutuan Wanita Selasa 14.00 Dunman Hall

Persekutuan Maria Marta

Minggu III 14.30 Eastern Basement

PA Pelaut Minggu 13.00 – 14.00 Meeting Room 1 lt. 3

Persekutuan Pelaut Minggu IV 14.30 Dunman Hall

Malam Puji dan Doa Jum’at III 19.00 Chapel

Latihan Paduan suara Minggu 16.30 – 18.30 Su Han Kuen Hall A

Page 16: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

17

KONTAK PELAYANAN Gereja Presbyterian Orchard (G.P.O.)

Pendeta Chandra Koewoso, (K) 63368829 ext. 124; (HP) 93805649 e-mail: [email protected]

Pendeta Abraham Ruben Persang, (K) 63368829 ext. 126; (HP) 9270 6439 e-mail: [email protected]

Ibu Ratna Lie - Kantor Sekretariat GPO, (K) 63368829 ext. 110, 63376681; (F) 63391979 e-mail: [email protected]

WARTA JEMAAT GPO dapat dilihat di http://www.orpc.org.sg/indonesian/

Komisi-Komisi dan Tim

Komisi & Tim Nama Kontak

Pelayanan

Anak Anna Theresia Sutarjo 9821 5670

Remaja Ivan Hendra Wijaya 8686 0915

Pemuda Paulina Elena Salim 9821 8293

Wanita Yuliana Avianti Muda 9732 8234

Maria Marta Lydia Sejabat 9883 0309

Pelaut Yusuf Rama 9354 6414

Keluarga Muda Handy Dwi Dharma 8233 9780

Ibadah Dian Perdana 9398 8422

Malam Puji dan Doa (MPD)

Timothy Goenadibrata

9796 4795

Gema Boaz Y. Wibowo 8242 3637

Pemerhati Ratna Lie 6336 8829 ext 110

Sisfo Lee Setiaman 9655 7396

Misi Edy Panyun 9327 1725

Page 17: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

18

Gereja Presbyterian Bukit Batok (G.P.B.B.)

21 Bukit Batok St. 11, Singapore 659673 Telp. 65694365 Fax. 65690693 (http://indonesia.bbpc.org.sg)

Kebaktian Umum I & II: Minggu, pukul 09:00 & 11.00 pagi

Pendeta Joseph Theo, (K) 65694365 ext 149; (HP) 97106295 e-mail: [email protected]

Pendeta Budianto Lim, (K) 65694365 ext 101; (HP) 82993994 e-mail: [email protected]

Kantor Sekretariat – Ibu Ingrid Tanudjaya, (K) 65694365; (HP) 96455046 e-mail: [email protected]

******************************************************************

CATATAN: “Menjadi Pendengar dan Pelaku Firman Tuhan yang setia” (Yakobus 1:19-27)

________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

Page 18: Firman yang tertanam - orpc.org.sg · apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa yang kita diskusikan dengan sesama kita, 80% dari apa yang kita alami dan 95% dari apa yang kita

19

Sejarah Singkat Jemaat G.P.O.

Tanggal 9 Mei 1976 adalah ibadah perdana Persekutuan Umat Kristiani Berbahasa Indonesia (PUKBI) di GPO. Persekutuan ini di motori oleh para pelaut, guru-guru, pelajar dan mahasiswa, pegawai dan professional lainnya. Para pengunjung terdiri dari beberapa anggota gereja, antara lain : GKI, GPdI, HKBP, GPIB, Queenstown Lutheran Church, Singapore, GEMINDO, GKST, Gereja Kristen Pasundan, GMIM, Gereja Roma Katolik, GMIH, Gereja Protestan Bali dan Gereja Betel Indonesia. Pada tanggal 14 Mei 1995, dengan adanya Memorandum Of Understanding maka PUKBI berkembang menjadi Gereja Presbyterian Orchard dan menjadi anggota penuh Orchard Road Presbyterian Church (ORPC). Tanggal 20 Agustus 1995, jemaat GPO membuka cabang di Gereja Presbyterian Bukit Batok (GPBB) dan telah diresmikan menjadi gereja mandiri pada tanggal 21 Juli 2013.

Dasar Iman & Keanggotaan Sebagai Gereja Presbyterian yang menerima Pengakuan Iman Westminster, maka kami mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kami mengakui Alkitab sebagai Firman Allah yang berwibawa dan sebagai dasar dari pengakuan iman dan dasar dalam praktek bergereja. Kami menyambut dalam persekutuan kami setiap orang yang mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi. Keanggotaan Gereja kami terbuka untuk semua bangsa, ras, status sosial dan ekonomi. Menjadi anggota Gereja kami dapat diperoleh melalui baptisan (anak-anak dan dewasa), sidi, atestasi masuk dari Gereja asal dan melalui kelas Bina Iman.

Pengakuan Iman Rasuli Aku percaya kepada Allah Bapa yang Maha Kuasa, Khalik langit dan bumi; dan kepada Yesus Kristus, anak-Nya yang tunggal, Tuhan kita, yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun kedalam kerajaan maut. Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati, naik ke sorga, duduk disebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati. Aku percaya kepada Roh Kudus; gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan daging; dan hidup yang kekal.

Doa Bapa Kami Bapa kami yang di sorga. Dikuduskanlah nama-MU. Datanglah Kerajaan-MU. Jadilah kehendak-MU di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya, dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. Karena ENGKAU lah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. AMIN.