i

HUBUNGAN ANTARA LAMA MENDERITA DIABETES MELITUS

DENGAN NILAI ANKLE BRACHIAL INDEX PADA PENDERITA

DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD

Dr. MOEWARDI SURAKARTA

Skripsi

Diajukan sebagai salah satu syarat

untuk meraih gelar Sarjana Keperawatan

Disusun Oleh :

TAUFIK DWI CAHYONO

J 210 110 017

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016

ii

iii

iv

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji bagi kehadirat Allah SWT

yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan proposal penelitian ini. Dengan ridho dan rahmat-Nya,

penulis telah menyelesaikan pembuatan proposal penelitian dengan judul

“Hubungan Antara Lama Menderita Diabetes Melitus dengan Nilai Ankle

Brachial Index pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Dr.

Moewardi Surakarta”, sebagai pedoman untuk melanjutkan penelitian guna

mendapatkan gelar Sarjana Keperawatan S1 Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan proposal penelitian ini

penulis masih memiliki kekurangan, sehingga penulis mengucapkan terima

kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam pembuatan proposal

penelitian ini. Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Bambang Setiaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

2. Dr. Suwaji, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

v

vi

vii

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Interpretasi Nilai ABI ................................................................... 18

Tabel 3.1. Definisi Operasional Variabel ...................................................... 27

Tabel 4.1. Data Karakteristik Responden ...................................................... 34

Tabel 4.2. Karakteristik lama menderita diabetes melitus tipe 2 .................... 35

Tabel 4.3. Distribusi lama menderita diabetes melitus tipe 2 ......................... 35

Tabel 4.4. Karakteristik nilai ankle brachial index ........................................ 36

Tabel 4.5. Distribusi nilai ankle brachial index ............................................. 36

Tabel 4.6. Crosstabulasi antara lama menderita diabetes melitus dengan

nilai Ankle Brachial Index ............................................................ 37

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Teori ...................................................................... 22

Gambar 2.2 Kerangka Konsep................................................................... 23

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lembar Permohonan Menjadi Responden

Lampiran 2 Lembar Persetujuan Menjadi Responden

Lampiran 3 Lembar Checklist

Lampiran 4 Lembar Penilaian Ankle brachial index

Lampiran 5 Data Penelitian

Lampiran 6 Data Karakteriskik Responden

Lampiran 7 Hasil Penelitian

Lampiran 8 Surat-surat

xi

DAFTAR SINGKATAN

ABI : Ankle Brachial Index

ADA : American Diabetes Assocation

CAD : Coronary Artery Disease

CRT : Capillary Refilling Time

DM : Diabetes Melitus

GDP : Gula Darah Puasa

NICE : National Institute for Clinical Excellence

PAD : Paripheral Arthery Disease

PJK : Penyakit Jantung Koroner

PERKENI : Perkumpulan Endokrinologi Indonesia

SPSS : Statistical Product and Service Solutions

TGT : Toleransi Glukosa Terganggu

USG : Ultrasonography

WHO : World Health Organization

Hubungan Antara Lama Menderita Diabetes Melitus dengan

Nilai Ankle Brachial Index pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2

Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta

Oleh:

Taufik Dwi Cahyono

ABSTRAK

Lama menderita diabetes melitus tipe 2 menyebabakan penumpukan

glukosa dalam darah yang mengakibatkan kerusakan pada pembuluh darah,

sehingga menimbulkan risiko terjadinya komlikasi yang biasanya akan

muncul pada 5-10 tahun. Pemeriksaan lanjutan yang diperlukan adalah

dengan pengukuran Ankle brachial index (ABI) yang merupakan rasio

tekanan darah pada ankle dan lengan. Tujuan penelitian ini adalah untuk

mengetahui adanya hubungan antara lama menderita diabetes melitus

dengan nilai ankle brachial index pada penderita diabetes melitus tipe2 di

RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif

korelatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel yang

digunakan pada penelitian ini yaitu 30 pasien DM tipe 2 yang rawat inap di

RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Tehnik pengambilan sampel yang

digunakan adalah consecutive sampling. Instrumen yang digunakan untuk

mencatat data karakteristik menggunakan checklist, sphygmomanometer dan

stetoskop. Hasil bivariat didapatkan bahwa responden yang memiliki nilai

ABI normal dengan lama menderita DM <5 tahun sebesar 50% responden,

hasil yang sama juga didapatkan nilai ABI normal dengan lama menderita

DM ≥5 tahun. Sedangkan responden dengan nilai ABI abnormal dengan

lama menderita DM <5 tahun sebesar 33,3% dan nilai ABI abnormal

dengan lama menderita DM ≥5 tahun sebesar 66,7%, dimana nilai p= 0,814

(p>0,05) yang diartikan bahwa Ho diterima. Simpulan dari penelitian ini

menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara lama menderita

diabetes melitus dengan nilai ABI pada penderita diabetes melitus tipe 2

yang berarti bahwa lamanya menderita diabetes melitus tidak

mempengaruhi keabnormalan nilai ABI .

Kata Kunci : Diabetes Melitus, Ankle Brachial Index, Lama menderita

The Correlation Between Duration of Suffering Diabetes Mellitus

and Value of Ankle Brachial Index for with Diabetes Mellitus Type 2

Patients In District General Hospital Dr. Moewardi Surakarta

By:

Taufik Dwi Cahyono

ABSTRACT

Duration of suffering diabetes mellitus type 2 causes glucose increase in

blood results in blood vessels damage, creates a risk of complications which

will usually appear in 5-10 years. Further examination is needed is to

measure Ankle brachial index (ABI), which is the ratio of blood pressure in

the ankle and arm. The purpose of this research was to investigate the

relationship between duration of diabetes mellitus and an ankle brachial

index in patients with type 2 diabetes mellitus in Hospital Dr. Moewardi

Surakarta. This research is a descriptive correlative with cross sectional

approach. The sample used in this study 30 patients with type 2 diabetes

mellitus who were hospitalized in Dr. Moewardi Surakarta Hospital.

Sampling technique used is consecutive sampling. The instrument used to

record data are questionnaires, sphygmomanometer and stethoscope.

Analysis of the data used is the chi square test. Bivariat results found that

respondents who had normal ABI values with the duration of diabetes <5

years by 50% of respondents, the same results were also obtained with the

normal ABI value with duration of diabetes mellitus ≥5 years. While

respondents with abnormal ABI value with duration of diabetes mellitus <5

years of 33,3% and the abnormal ABI value with duration of diabetes

mellitus ≥5 years amounted to 66,7%, which the value of p = 0.814 (p>

0.05), which means that Ho is accepted. The conclusions of this study

indicate that there is no relationship between duration of diabetes mellitus

with an ankle brachial index in patients with diabetes mellitus type 2

whichmeans that the duration of diabetes mellitus does noteffect the value

abnormality ABI.

Keywords: Diabetes Mellitus, Ankle Brachial Index, Duration

xiii