faktor pendukung

Upload: randy-pongtiku

Post on 13-Oct-2015

15 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

,,,

TRANSCRIPT

  • FAKTOR PENDUKUNGPELESTARIAN LINGKUNGANA MACRO-JUDICIAL-HEAVY APPROACH

  • TEKNOLOGISebagai terobosan dan hal yang memungkinkan terjadinya perubahan (mis. Revolusi Industri menjadi sesuatu yang merubah tatanan sosial di abad ke- )Karena perubahan dari segi manusia atau hukum secara murni, tidak mungkin terjadi lagi (karena lingkungan sudah ditahap serusak itu, dan jika terlambat sedikit lagi lingkungan akan menjadi bahaya bagi manusia sendiriPerubahan dari segi manusia dan hukum seharusnya, sebaiknya, dan akan mendukung pelaksanaan teknologi itu sendiri.

  • Contoh (teknologi):Teknologi biosferTeknologi nuklir

  • MANUSIASebagai pelaksana dari teknologiDalam melakanakan teknologi perlu hukum agar tetap efektif dan efisienSelain itu, peran pasif manusia juga hadir, dalam hal manusia yang tidak melaksanakan langsung proses pelaksanaan teknologi, namun melalui dukungan saja (mis. tidak buang sampah sembarangan, dll.)

  • Contoh (manusia):PERAN AKTIF:Menteri Lingkungan Hidup menjalankan tugas dengan baikSubordinatnya yaitu aparatur sipil juga mematuhi atasannya dan menjalankan segala peraturan pelaksana yang mendukung pelaksanaan tugasnyaDPR (terutama Komisi VII) membuat legislasi yang pro-lingkungan hidup

    PERAN PASIF:Stella membuang sampah pada tempatnya, tidak terlalu sering menggunakan kendaraan bermotor, dsb.

  • HUKUMAgar terjadi integrasi penuh antara faktor manusia dan teknologi, dalam hal hukum (memungkinkan untuk, is in position to) menjamin terjadi hubungan yang konstruktif antara keduanyaKarena jika hanya mengharapkan kehadiran manusia dan teknologi, tanpa ada aturan main yang jelas, tujuan untuk melestarikan lingkungan tidak akan terjadi

  • Contoh (hukum):Dalam ranah ius constitutuum, sudah tersedia seperti: UU Lingkungan Hidup, UU Pengelolaan SDA, dsb.. *(nomornya sama kutipannya yg relevan tolong cariin mba.., ntar klo sempet gw coba cari jg contohnya, tapi in case engga..), Dalam ranah ius constituendum, (pemerintah) membuat kebijakan yang lebih pro-lingkungan hidup, seperti: hukum lebih berat pelanggar hukum; buat hukum pengelolaan SDA yang lebih menjamin kelestarian lingkungan hidup.