esd & fgds

5/12/2018 ESD & FGDS - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/esd-fgds 1/3

Rangkuman Diskusi ESD/FGS Oleh Administrator

Tanya - Muchlis Nugroho

Numpang tanya dong, kalau pekerjaan desain instrumen yang bernama ESD/FGS itu maksudnya apa ya?

Tanggapan 1 - Andreas Halim

Setahu saya:

ESD : Emergency Shut Down

FGS : Fire & Gas System

mungkin yg instrument engineer bs menambahkan/mengoreksi. kebetulan saya hanya planner :)

Tanggapan 2 - Muchlis Nugroho

Kalau gitu perancangannya harus mengambil input dari process & safety requirement ya? Kalau FGS itu yangdimaksud adalah flare sistem ya?

Tanggapan 3 - Nugroho Wibisono

Mas Muchlis,

Benar seperti yang disebut Pak Andreas bahwa FGS itu Fire & Gas System. Secara singkat, tujuan dari adanya F&GSystem ini untuk mendeteksi adanya potensi kebakaran (ingat: segitiga api terdiri dari udara, bahan bakar dansumber panas/api) seperti keberadaan api itu sendiri dan keberadaan bahan bakar seperti gas.

Penjelasan yang lebih bergambar dan sistematik ada di artikel IIPS (Indonesian Institute of Process Safety) yangberjudul "Fire Detection System: An Overview", silahkan download sendiri di:

http://www.iips-online.com/JurnalDecemberRev2a.pdf

Kalau di flare system beda mas. Memang ada sistem instrumentasinya untuk menyalakan api di ignitornya,mendeteksi hidup/matinya api pilot, dsb, tetapi biasanya nama FGS itu mengacu pada sistem pendeteksian api padasuatu area. Nama FGS dan ESD biasanya disangkut-pautkan karena umumnya FGS adalah (salah satu) initiatoruntuk men-shutdown-kan suatu plant melalui ESD.

Semoga membantu.

Tanggapan 4 - Djohan

Mo nambahin dikit,

Untuk ESD (emergency shutdown) system biasanya didesign dengan fail safe, sedang FGS (fire & gas system)didesign dengan non-failsafe.

Maksudnya, ESD pada normal condition energized sedang pada abnormal deenergized (SDV = fail close, BDV = failopen), tetapi untuk FGS pada normal condition deenergized sedang pada abnormal energized (misalnya firewaterpump start signal = energized signal).



SDV = shutdown valve, BDV = blowdown valve.

Tanggapan 5 - Crootth Crootth

Untuk saat ini yang menjadi pertanyaan terpenting adalah seberapa "safe" fail safe itu sendiri??

Tanggapan 6 - Djohan djohan.bingito

Dalam hal ini seberapa safe "fail-safe" designnya tidak penting benar, karena tujuannya untuk membuat kategorimana yang perlu fail safe mana yang tidak. Apakah ketika ada kegagalan air supply, spring pada SDV / BDV akanberhasil mendorong piston dari actuatornya, itu lain cerita. Dengan konsep fail safe ini pula, SDV / BDV yang pakaidual acting actuator perlu dilengkapi dengan fasilitas untuk memastikan ada power untuk mengembalikannya keposisi safe.

Lingkup kerja IPF classification assessmentlah yang menentukan seberapa safe design yang dikehendaki.

Dahmudahan menjawab pancingannya mas Darmawan.

Tanggapan 7 - Arief Rahman Thanura

Sebenarnya nama ESD internationally sudah diganti dengan Safety Instrumented System (SIS). Salah satu alas ankenapa ESD namanya diganti karena banyak sekali acronym ESD yang pengertiannya lain. Salah satunya adalahElectro Static Discharge (Populer dikalangan orang electrical).

Untuk menghilangkan kejumbuhan semacam inilah maka Aplikasi system instrumentasi yang berkaitan dengansafety disebut Safety Instrumented System (SIS).

Semoga bisa menambah informasi.

Tanggapan 8 - surya.huda@ikpt

Salam kenal sebelumnya,

Mungkin saya bisa ngasih sedikit gambaran. Kalau design ESD system biasanya berdasarkan "Cause & EffectChart" yang berdasarkan tabel dimana dijabarkan akibat yang ditimbulkan misalkan dari fire akan menyebabkanshutdown seluruh plant atau hanya satu system aja dll. Karena didalam ESD system terdapat LEVEL2 ESD yangdapat menyebabkan Effect mulai yang ringan sampai ke Level yang fatal. Dan kalau FGS adalah salah satu systemuntuk mem-protect plant dari bahaya "Fire" maupun dari kebocoran "Hazard Gas' yang bisa menyebabkankebakaran atau yang lebih fatal lagi.Salah satu contoh FGS adalah misalkan untuk melindungi "Turbine GasCompressor" yaitu dengan memasang sensor (gas detector, Fire detector, smoke detector etc). Dan dari sensortersebut akan dihubungkan dengan FGS Control Panel. Dan dari control panel tsb data yang diterima akan diolahdan diteruskan ke Turbine Gas Compressor itu sendiri maupun ke ESD system yang akan men-shutdowncompressor itu sendiri atau akan men-shutdown seluruh plant tergantung penempatan LEVEL di ESD system. JadiFGS adalah bagian dari ESD.

Demikian kalau ada yang salah mohon dikoreksi,

esd & fgds

Documents