Pastinya akhir-akhir ini kita telah sering mendengar kata Flu Babi. Kata ini tentunya tidak asing lagi untuk kita dengar bukan???. Virus ini dikenal dengan virus influenza A (H1N1) dimana artinya ialah Hemagglutini tipe 1 dan Neuraminidase tipe 1. Flu Babi ini menyerang semua orang dan tidak memandang bulu. Di awal april 2009, dunia kembali dibuat resah dengan menyebar Flu Babi tersebut yang sampai saat ini telah memakan korban lebih dari 170 orang meninggal dunia. Flu Babi merupakan penyakit pernafasan yang sering diidap oleh babi. Biasanya virus flu babi ini tidak mudah menular pada manusia apalagi sampai menyebabkan kematian. Maka dari itu, banyak sekali masyarakat sekitar menjadi resah karena datangnya penyakit ini, sehingga Flu Babi ini berefek ke sektor perdagangan. Munculnya Flu Babi diperkirakan bisa menekan permintaan minyak hewani di pasar dan beralih ke minyak nabati khususnya minyak sawit.

Menjadi seperti ini karena warga masyarakat resah, khawatir dan panik dengan ini semua, padahal menurut saya jika ingin mengomsumsi daging babi tersebut maka harus dimasak dengan suhu normal. Wabah Flu Babi ini membuat banyak sekali dampak antar negara-negara terutama perekonomian Negara menjadi turun, sehingga dunia pariwisata semakin berkurang karena penyebaran virus ini semakin meluas ke dunia-dunia pariwisata tentunya.

Wabah ini juga membuat penerbangan-penerbangan pun dibatalkan terutama penerbangan ke Negara yang terjangkit Flu Babi tersebut. Flu Babi sudah menteror investor, yang khawatir dengan terganggunya mobilitas ekonomi internasional, sehingga membuat harga saham maskapai penerbangan anjlok. Kalangan pengamat pun teringat dengan ambruknya industri penerbangan komersil saat mewabahnya penyakit pernafasan akut di Asia dan beberapa di luar kawasan itu. Sebaiknya warga masyarakat tidak terlalu panik, khawatir dan takut dengan wabah penyakit ini karena kalau kita tidak berkontak langsung dengan babi, tidak berkontak langsung dengan penderita dan selalu menjaga kebersihan jasmani kita, kita tidak akan terjangkit virus ini. Sebaiknya kita juga selalu mengonsumsi vitamin-vitamin agar daya tahan tubuh kita tetap terjaga. Pemerintah serta Dinas Kesehatan akan membuat vaksin Flu Babi, selain itu akan mengadakan penyuluhan ke warga-warga. Maka dari itu warga-warga tetap selalu mencuci tangan dan menjaga kebersihan badan dan lingkungan sekitar.Essay Flu BabiPage 1

Esay Flu Babi