epid - pengukuran aktivitas fisik
DESCRIPTION
gfbnfgdgbhbdvfuguisgaidgcgsauycuyfdctdyfsuyvgduvhuydhvbgfbfgndcvxcvTRANSCRIPT
KuliahEPIDEMIOLOGI GIZI9Pande AyaPengukuran Aktivitas FisikMirza Hapsari
Aktivitas fisik menurut WHO: any bodily movement produced by skeletal muscles that requires energy expenditure.Aktivitas fisik pengeluaran energy. Aktivitas fisik adalah suatu bentuk perilaku, sementara pengeluaran energi (energy expenditure) merupakan outcome dari perilaku tersebut.Berikut adalah hubungan antara aktivitas fisik, latihan dan kebugaran fisik:
Bukti-bukti epidemiologi bahwa aktivitas fisik bermanfaat bagi kesehatan1. Exercise Standard Mortality Ratio
2. Immunosurveillance & Infection risk 3. Walking CHD
Dimensi aktivitas fisik:1. Tipe Aktivitas fisik yang dilakukan2. Frekuensi Jumlah sesi aktivitas fisik per satuan waktu3. Durasi Lamanya waktu kegiatan4. Intensitas Tingkat aktivitas berdasarkan MET (Metabolic Energy Turnover)
MET levels- 1 MET = pengeluaran energi pd saat istirahat, sekitar 3,5 ml O2/kg per menit- Dipakai ketika menggunakan kuesioner- Adanya perbedaan dalam pemakaian energi pada subyek dengan komposisi tubuh yg berbeda-beda, sehingga dapat terjadi underestimasi pada orang obeseMET hours per hari (atau per minggu)- Untuk menyatakan volume aktivitas fisik total- Intensitas semua aktivitas yang berbeda selama periode pengkajian (dalam MET) dikalikan waktu yg digunakan untuk semua aktivitas (daftar MET tiap aktivitas bisa dilihat di ppt di slide ke 9 okay)
Mencapai reliabilitas yang baik dalam pengukuran aktivitas fisik: Jumlah hari dapat mengestimasi jumlah minimal hari yang mencerminkan keseluruhan pola aktivitas fisik atau pola aktivitas fisik jangka panjang tergantung variabilitas intraindividual dan interindividual dalam melaksanakan aktivitas fisik serta variabilitas metode pengkajian Hari kerja maupun hari libur harus diikutsertakan Pemantauan selama 4-5 hari dapat mencapai koefisien stabilitas 0,8 pd anak-anak Pemantauan selama 7 hari tepat untuk remaja, karena aktivitasnya lebih beragam dibandingkan dengan orang dewasa
Mencapai validitas yang baik: Kalorimeter indirect sering digunakan sebagai pembanding namun tidak cocok untuk mengukur pengeluaran energi dalam waktu lama Metode standar DLW (doubly labeled water) dapat digunakan untuk mengukur pengeluaran energi dalam waktu lama. Dianggap sebagai pengukuran TEE paling akurat, namun sangat mahal.
Metode validasi pengukuran:METODE KRITERIA METODE OBJEKTIF METODE SUBYEKTIF
Kalorimetri indirect: Ruang respirasi, Sistem laboratorium, Sistem portabelPemantauan frekuensi jantungCatatan aktivitas
Doubly labeled water (DLW)AkselerometerKuesioner Wawancara
PedometerLaporan sendiri
Metode Objektif Berdasar data yang kuat atau observasi. Biasa dipakai pada pengukuran individuMetode Subjektif Tergantung persepsi kita sendiri. Biasa dipakai pada pengukuran pada populasi
Teknik objektif1. Heart Rate Telemetry (Monitors) Mencatat denyut jantung (bpm) pada jam tangan lalu data ditranfer ke computerKelebihanKekurangan
Berkaitan kuat dengan pengeluaran energi (TEE)Ukuran aktivitas fisik yang tidak langsung
Tersedia data menit per menit (sampai 48 jam) Pada sampel yang banyak, mahal
Hanya sedikit mengganggu aktivitas Tidak dapat digunakan pada aktivitas aerobik
Deskripsi intensitas, frekuensi dan durasi jelasFrekuensi jantung dipengaruhi faktor lain (usia, stres, emosi, tipe aktivitas, dll)
Pengumpulan data cepat dan mudah
Validitas baik
Bisa untuk anak atau dewasa
2. Pedometry Alat yang mengukur jumlah langkah dan memperkirakan jarak tempuh dan pengeluaran energi Dipasang pada pinggul. Merespon adanya gaya vertikalKelebihanKekurangan
Murah Hanya mengukur jalan (validitas rendah)
Kecil, ringan, tidak mengganggu Tidak bisa mengukur frekuensi, intensitas, durasi
Bisa digunakan pada setting yang bervariasiPotensi reaktif (Partisipan meningkatkan aktivitas karena tahu sedang diteliti)
Mudah digunakan
3. Accelerometry Sensor gerak yang dipasang di pinggul yang dapat mengukur frekuensi, intensitas dan durasi Tersedia data menit per menit Ada 2 jenis: uniaxial (durasi dan frekuensi latihan) dan triaxial (bisa merekam gerak lebih banyak)KelebihanKekurangan
Mudah, ringan, tidak menggangguLebih mahal dibandingkan pedometer, untuk populasi yang besar
Deskripsi frekuensi, intensitas dan durasi jelasTidak akurat untuk beberapa aktivitas
Pengumpulan data mudah dan cepatTidak dapat melihat kespesifikan aktivitas
Mengukur real time (menit per menit)
4. Observational tools Memantau aktivitas fisik orang dalam setting yang spesifik Sangat berguna dalam mengukur tingkat aktivitas anak-anak Dapat dikombinasikan dengan metode lain, misalnya seperti dengan accelerometry untuk menyediakan deskripsi yang akurat mengenai tingkat aktivitas fisikKelebihanKekurangan
Data bagus, akuratPerlu training bagi observer
Aktivitas spesifik dapat diamatiAdanya observer memicu timbulnya bias perilaku
Bermanfaat pada seting yang bervariasiHighly labour intensive and time consuming
Mudah dikombinasikan dengan software
Dapat diperoleh data kontekstua
Teknik subjektifKelebihanKekurangan
Cepat dan mudah Reliabilitas dan validitas?
Cost effective Berdasarkan kejujuran
Cocok untuk individu, atau kelompokTergantung tingkat kognitif tidak cocok untuk anak dan lansia
Dapat kuantitatif maupun kualitatif
1. Diary Methods Biasanya dilengkapi pada setiap akhir hari. Dapat dimodifikasi menjadi perilaku spesifikKelebihanKekurangan
Memberi ukuran TEE maupun intensitas, frekuensi dan durasiMemerlukan nilai-nilai yang ditabulasikan untuk menghitung pengeluaran energi
Tidak perlu observasiKurang valid untuk anak-anak
Dapat memperoleh informasi detailAdanya rasa bosan dari responden validitas
Biaya relatif rendah
2. Recall Surveys 7-Day Physical Activity Recall. Menilai aktivitas fisik 1 minggu (ringan, berat, dst) Menghitung METsKelebihanKekurangan
Mudah dan cepat Minggu2 sebelumnya mungkin tidak sama
Menghitung pengeluaran energi total Ketergantungan pada tingkat ingatan
Sudah termasuk aktivitas pekerjaan & santaiOrang cenderung over-estimasi dalam waktu yang terpakai
3. Self Report Measures For Children & ElderlyAnakLansia
Report dilakukan oleh orangtua atau guruPhysical Activity Scale for the Elderly
7-day recall biasanya kurang valid dan reliableKelebihannya cepat (quick to complete)
Activity recall sehari sebelumnya: reliabilitas baik Validitas dan reliabilitas baik
4. Form KuesionetIPAQ (International Physical Activity Questionnaire) 12Country reliability and validity- Untuk usia 18 65 tahun- Form panjang vs pendek reliability baik (p Spearmans + 0.8), validitas juga sama- Form panjang/pendek vs accelerometer (standar) validitas baik - The short IPAQ form last 7 d recall is recommended for national monitoring and the long form for research requiring more detailed assessment kalau short formnya download di www.ipaq.ki.seNZPAQ (New Zealand Physical Activity Questionnaire)EPIC Physical Activity Questionnaire (European)- Validitas EPIC vs Accelerometer korelasi positif