enterpreneur

20
MAKALAH PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK MAKALAH DIAJUKAN SEBAGAI TUGAS MATA KULIAH ENTERPRENEUR DISUSUN OLEH : Yosephine Intan Magani 22120677 Chandra Octavia Taruli Tamba 22120949 Valensia Jeanet Ignasia 22120579 Meyinar Silaban 22120648 Rohani Santa Maria 22120632 Sarmini 22120582 Siti Damar Kusuma Wardhani 22120604 Rizki Eliyana 22120623 Johanes Baptista Indra Kristiawan 22120660 Lita Kartika Dewi 22120591 KELAS 22.4D.07 AKADEMI SEKRETARI DAN MANAJEMEN MANAJEMEN ADMINISTRASI 2014 2015

Upload: ptprudential-life-assurance

Post on 19-Jul-2015

155 views

Category:

Small Business & Entrepreneurship


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Enterpreneur

MAKALAH PELUANG

BERWIRAUSAHA

MARTABAK

MAKALAH

DIAJUKAN SEBAGAI TUGAS MATA KULIAH ENTERPRENEUR

DISUSUN OLEH :

Yosephine Intan Magani 22120677

Chandra Octavia Taruli Tamba 22120949

Valensia Jeanet Ignasia 22120579

Meyinar Silaban 22120648

Rohani Santa Maria 22120632

Sarmini 22120582

Siti Damar Kusuma Wardhani 22120604

Rizki Eliyana 22120623

Johanes Baptista Indra Kristiawan 22120660

Lita Kartika Dewi 22120591

KELAS 22.4D.07

AKADEMI SEKRETARI DAN MANAJEMEN

MANAJEMEN ADMINISTRASI

2014 – 2015

Page 2: Enterpreneur

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan

kami berbagai macam nikmat, sehingga aktivitas hidup yang kami jalani

ini akan selalu membawa keberkahan, sehingga semua cita-cita serta

harapan yang ingin kami capai menjadi lebih mudah dan penuh manfaat.

Terima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Dosen

serta teman-teman sekalian yang telah membantu, baik bantuan berupa

moril maupun materil, sehingga makalah ini terselesaikan dalam waktu

yang telah ditentukan.

Kami menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih

jauh dari kesempurnaan serta banyak kekurangan, baik dari segi tata

bahasa maupun dalam hal pengkonsolidasian kepada dosen serta teman-

teman sekalian, yang kadangkala hanya menturuti egoisme pribadi, untuk

itu besar harapan kami jika ada kritik dan saran yang membangun untuk

lebih menyempurnakan makalah-makalah kami pada waktu yang lain.

Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini adalah agar

pembaca dapat mengetahui lebih detail tentang Berwirausaha semoga apa

yang kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-teman,

serta orang lain yang ingin menyempurnakan lagi atau mengambil hikmah

dari makalah “Peluang Berwirausaha Martabak” sebagai tambahan dalam

menambah referensi yang telah ada.

Jakarta, 05 Mei 2014

Penyusun

Page 3: Enterpreneur

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................ii

DAFTAR ISI.........................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.........................................................................................1

1.2 Maksud dan Tujuan................................................................................2

1.3 Metode Penulisan...................................................................................2

1.4 Sistematika Penulisan..............................................................................2

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Wirausaha...............................................................................................3

2.1.1 Pengertian Wirausaha.................................................................3

2.1.2 Faktor Pemicu untuk menjadi wirausahawan…….....................4

2.1.3 Tanggung Jawab Wirausahawan................................................4

2.2 Konsep Pemasaran................................................................................5

2.2.1 Product........................................................................................5

2.2.2 Price..........................................................................................6

2.2.3 Place..........................................................................................6

2.2.4 Promotion..................................................................................6

2.3 Prinsip Kewirausahaan........................................................................6

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Tinjauan Umum Usaha Martabak Bangka 99.......................................9

3.2 Identitas Usaha....................................................................................10

3.3 Proses Pembuatan Martabak……………………………………...…11

3.4 Profil Martabak Bangka 99.................................................................12

3.5 Konsep Pemasaran..............................................................................13

3.6 Suka Duka Berwirausaha....................................................................14

3.6.1 Duka Berwirausaha...................................................................14

Page 4: Enterpreneur

iv

3.6.2 Suka Berwirasuaha...................................................................14

3.7 Inovasi Jangka Panjang Berwirausaha Martabak Bangka 99.............14

3.8 Analisa SWOT....................................................................................14

3.8.1 Strenght (Kekuatan)..................................................................14

3.8.2 Weakness (Kelemahan)............................................................15

3.8.3 Opportunities (Kesempatan).....................................................15

3.8.4 Threants (Ancaman).................................................................15

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan.........................................................................................16

4.2 Saran....................................................................................................16

Page 5: Enterpreneur

1 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Wirausaha merupakan suatu proses atau cara untuk melakukan suatu

usaha yang bertujuan untuk mendapatkan hasil atau keuntungan yang

diharapkan dengan cara memproduksi, menjual atau menyewakan suatu produk

barang atau jasa.Dalam menjalankannya seorang wirausahawan harus memiliki:

Skill (kemampuan)

Seorang pelaku usaha harus memiliki skill (kemampuan) untuk

berwirausaha karna tanpa skill (kemampuan) seorang pelaku usaha tidak

akan mungkin bisa berwirausaha.

Tekad (kemauan)

Apabila seorang pelaku usaha telah mempunyai skill (kemampuan) tapi

tanpa ada tekad (kemauan yang kuat) untuk berwirausaha maka skill

(kemampuan) berwirausaha itu akan sia-sia karena tidak dapat

tersalurkan. Jadi pada dasarnya skill dan tekad itu harus dimiliki oleh

seorang pelaku wirausaha.

Modal

Modal merupakan aspek yang sangat menunjang dalam hal memulai dan

menjalankan suatu usaha disamping mempunyai skill dan tekad.

Target dan Tujuan

Seorang pelaku usaha apabila ingin menjalankan suatu usaha maka harus

bisa menentukan target dan tujuan pemasarannya. Karena apabila target

dan tujuan tidak direncanakan maka usaha yang dijalankan tidak mungkin

dapat bertahan lama.

Page 6: Enterpreneur

2 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

Tempat

Tempat sangat menunjang dalam hal wirausaha dan bisa menjadikan

suatu bahan pertimbangan oleh konsumen mengenai wirausaha yang

sedang dijalankan.

1.2 Maksud dan Tujuan

Dalam penulisan makalah ini, kami selaku penulis berniat untuk

menambah wawasan dan pengetahuan dalam berwirausaha, karna dalam

berwirausaha itu bukan sekedar mempunyai usaha sendiri, mendapatkan

untung yang besar tetapi wirausahawan yang benar itu adalah seorang

wirausaha yang mampu memberikan kesan tersendiri atau dapat dipercaya oleh

customernya. Sehingga kemanapun wirausahawan tersebut pindah lokasi akan

tetap diminati dan customer tersebut dengan sendirinnya akanmempromosikan

usaha sang wirausahawan.

1.3 Metode Penulisan

Setelah kami menentukan judul “Martabak Bangka 99”, maka kami

mencari nara sumber yang akan kami wawancara dan obsevasi langsung ke

lapangan untuk memperoleh data serta referensi dari internet untuk melengkapi

data.

1.4 Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan makalah ini kami menguraikan sistematika

penulisan yang sesuai dengan persyaratan penyusunan makalah yang baik

sehingga akan terlihat rapi dan teratur. Adapun sistematika tersebut sesuai

dengan judul serta terbagi dalam berbagai bab perincian.

Page 7: Enterpreneur

3 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Wirausaha

2.1.1 Pengertian Wirausaha

Entrepreneurship atau kewirausahaan, berasal dari

entrepreneur (wirausahawan) yang menurut Kuratko dan Hodgetts,

mengatakan bahwa entrepreneur (wirausahawan), berasal dari bahasa

Perancis entreprende yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa

Inggris dengan arti between taker atau go-between (perantara). Secara

harfiah wira artinya berani sedangkan usaha adalah daya upaya.

Pada abad ke 17 istilah entrepreneur digambarkan sebagai

orang yang melakukan kontrak pekerjaan dengan pemerintah untuk

memasok produk tertentu.Kontrak ini memakai harga tetap keuntungan

atau kerugian yang di peroleh dari pekerjaan ini adalah merupakan dari

kerugian wirausaha.

Kemudian pada abad pertengahan istilah entrepreneur

digunakan untuk menggambarkan seorang aktor sebagai orang yang

memimpin proyek produksi. Orang ini tidak menanggung resiko akan

tetapi pemimpin proyek menyediakan sumber-sumber yang diperlukan.

Bentuk entrepreneur pada abad pertengahan ini berbentuk clerical yaitu

orang yang bertanggug jawab dalam pekerjaan arsitek seperti untuk

pekerjaan bangunan istana dan sebagainya.

Dalam kepustakaan bisnis beberapa sarjana Amerika memberi

arti entrepreneurship sebagai kegiatan individual atau kelompok yang

membuka usaha baru dengan maksud memperoleh keuntungan (laba),

Page 8: Enterpreneur

4 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

memelihara usaha itu dan membesarkannya, dalam bidang produksi atau

distribusi barang-barang ekonomi atau jasa.

Wirausahawan adalah seseorang yang memiliki kemampuan

menilai peluang-peluang usaha dan mengkombinasikan berbagai macam

sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat.

Intinya seorang wirausahawan adalah orang-orang yang

memiliki jiwa wirausaha, mengaplikasikannya serata melakukan

kreativitas dan inovasi untuk mencapai hasil yang diharapkan bahkan

lebih.

2.1.2 Faktor pemicu untuk menjadi wirausahawan

Adanya ketidak puasan terhadap pekerjaan sekarang

Adanya pemutusan hubungan kerja (PHK), tidak ada pekerjaan lain

Dorongan karena faktor usia

Keberanian menanggung resiko

Dan komitmen atau minat yang tinggi terhadap bisnis

Adanya bantuan family dalam berbagi kemudahan

Adanya pengalaman-pengalaman dalam dunia bisnis sebelumnya

Adanya komitmen yang tinggi terhadap bisnis

2.1.3 Tanggung jawab wirausahawan

Setiap Wirausaha memiliki tanggung jawab pokok dan tambahan

sebagai berikut:

1. Tanggung jawab wirausaha yaitu:

a. Membuat keputusan-keputusan penting dan mengambil resiko

tentang tujuan dan sasaran perusahaan.

b. Memutuskan tujuan dan sasaran perusahaan.

c. Menetapkan bidang usaha dan pasar yang akan dilayani.

d. Menghitung skala usaha yang diinginkannya.

Page 9: Enterpreneur

5 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

e. Menentukan modal yang diinginkan (modal sendiri atau modal

dari luar).

f. Memilih dsan mernetapkan kreteria pegawai/karyawan dan

memotivasinya.

g. Mengendalikan secara efektif dan efesien.

h. Mencari dan menciptakan cara baru.

i. Mencari terobosan baru dalam mendapatkan masukan atau input

serta mengelolahnya menjadi barang atau jasa yang menarik.

j. Memasarkan barang dan jasa tersebut untuk memuaskan

pelanggan dan sekaligus dapat memperoleh dan

mempertahankan keuntungan maksimal.

2. Tugas tambahan wirausaha, yaitu:

a. Mengenali lingkungan perusahaan dalam rangka mencari dan

menciptakan peluang usaha.

b. Mengendalikan lingkungan ke arah yang menguntungkan bagi

perusahaan.

c. Menjaga lingkungan usaha agar tidak merugikan masyarakat

maupun merusak lingkungan akibat dari limbah usaha yang

mungkin dihasilkannya.

d. Meluangkan dan peduli atas CSR. Setiap pengusaha harus peduli

dan turutserta bertanggung jawab terhadap lingkungan sekita

2.2 Konsep Pemasaran

2.2.1 Product ( Produk )

Produk dalam usaha tersebut dapat kami simpulkan observasi yang

kami lakukan berupa makanan karena makanan merupakan kebutuhan

pokok untuk setiap harinya

Page 10: Enterpreneur

6 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

2.2.2 Price ( Harga )

Price dalam bahasa Indonesianya adalah harga tersebut seorang

pengusaha harus menetukan harga dengan bijak karna begitu banyak

kompetitor di dunia usaha khususnya makanan

2.2.3 Place ( Tempat )

Dengan tempat strategis , promosi akan lebih mudah. Karna hal

tersebut merupakan salah satu trik untuk mempromosikan usaha kita

kepada masyarakat yang lalu lalang.

2.2.4 Promotion ( Penawaran )

Selain dengan brosur/media. promosi dapat dilakukan dengan

meningkatkan kualitas produk yang kita jualkan ke customer . Maka

dengan sendirinya customer akan mempromosikan produk kita kepada

lingkungan sekitar.

2.3 Prinsip Kewirausahaan.

1. Berani

Banyak yang berpendapat bahwa untuk berwirausaha dianalogkan dengan

impian seseorang untuk dapat berenang. Walaupun teori mengenai berbagai

gaya berenang sudah bertumpuk,sudah dikuasai dengan baik dan literatur-

literatur sudah lengkap, tidak ada gunanya kalau tidak di ikuti dengan

keberanian menyebur ke dalam air (praktek berenang) demikian halnya

untuk berusaha, tidak ada gunanaya berteori kalau tidak terjun langsung.

2. Semangat/pantang menyerah

Hal yang menjadi penghargaan terbesar bagi pembisnis atau perwirausahaan

bukanlah tujuannya melainkan lebih kepada proses dan perjalanannya.

Bagaimana melewati proses/permasalahan yang ada dengan sabar,

ketekunan dan ulet

Page 11: Enterpreneur

7 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

3. Kreatif dan inovatif

Kreatif dan inovatif sangat dibutuhkan untuk menghindari rasa monoton

yang ada pada diri customer, karyawan atau wirausahawan itu sendiri.

4. Bertindak dengan penuh perhitungan dalam mengambil resiko

Resiko selalu ada dimanapun kita berada. Seringkali kita menghindari resiko

yang satu, tetapi menemui bentuk resiko lainnya. Namun yang harus

diperhitungkan adalah perhitungkan dengan baik-baik sebelum memutuskan

sesuatu, terutama yang tingkat resikonya tinggi.

5. Optimis

Optimis adalah modal usaha yang cukup penting bagi usahawan, sebab kata

optimis merupakan sebuah prinsip yang dapat memotivasi kesadaran kita

sehingga apapun usaha yang kita lakukan harus penuh optimis bahwa usaha

yang kita lakukan akan sukses

6. Peka terhadap pasar atau dapat baca peluang pasar.

Prinsip peka terhadap pasar atau dapat baca peluang pasar adalah prinsip

mutlak yang harus dilakukan oleh wirausahawan, baik pasar ditingkat lokal,

regional, maupun internasional. Peluang pasar sekecil apapun harus di

identifikasi dengan baik, sehingga dapat mengambil peluang pasar tersebut

dengan baik.

7. Beretika

Prinsip bahwa setiap pebisnis harus senantiasa memegang secara baik

tentang standar etika yang berlaku secara sopan santun

8. Mandiri

Prinsip kemandirian harus menjadi panduan dalam berwirausaha. Mandiri

dalam banyak hal adalah kunci penting agar kita dapat menghindarkan

Page 12: Enterpreneur

8 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

ketergantungan dari pihak-pihak atau para pemangku kepentingan atas usaha

kita.

9. Jujur

Menurut Pytagoras, kejujuran adalah mata uang yang akan laku dimana-

mana. Jadi, jujur kepada pemasok dan pelanggan atau kepada seluh

pemangku kepentingan perusahaan adalah prinsip dasar yang harus dinomo

rsatukan dalam berusaha.

10. Peduli lingkungan

Seorang pengusaha harus memiliki kepedulian terhadap lingkungan sehingga

harus turut serta menjaga kelestarian lingkungan tempat usahanya.

Page 13: Enterpreneur

9 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Tinjauan Umum Usaha Martabak Bangka 99

Menjadi wirausahawan merupakan salah satu impian banyak orang,

dengan beriwirausaha kita dapat merealisasikan ide-ide yang kita miliki tanpa

harus meminta persetujuan dari atasan dan memperoleh keuntungan yang

sebesar-besarnya. Dan bisnis yang paling diminati oleh para wirausahwan

adalah bisnis makanan, karna banyak orang berpendapat “Bisnis makanan itu

tidak ada matinya”. Karna setiap harinya orang membutuhkan makanan

untuk dapat bertahan hidup dan pada dasarnya setiap orang bekerja adalah

untuk mencari makan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Kami pun sepakat untuk memilih Martabak sebagai tinjauan

wirausahawan. Pada mulanya martabak (bahasa Arab: بق bera rti ,مط

"terlipat") merupakan sajian yang biasa ditemukan di Arab Saudi (Terutama

di wilayah Hijaz), Yaman, Indonesia, Malaysia, Singapura dan Brunei.

Bergantung pada lokasinya, nama dan komposisi matabak dapat bervariasi di

Indonesia ada dua jenis martabak, yaitu martabak asin yang terbuat dari

campuran telur dan daging serta martabak manis (kue terang bulan) yang

biasanya diisi cokelat. Berbeda dengan martabak telur, martabak manis adalah

sejenis kue atau roti isi selai yang biasa dimakan di saat santai sebagai

makanan ringan. Di Malaysia, martabak manis (yang dikenali sebagai Apam

Balik) sering dijadikan sebagai hidangan sarapan dengan ditemani segelas teh

tarik, cemilan di waktu malam, atau buah tangan saat akan bertamu.

Oleh karena itu kami sebagai penulis memilih Bp.Teguh Awaludin

sebagai pedagang martabak bangka 99 di Jl.salemba tengah. Sejak Th. 1999

beliau telah mendirikan usaha tersebut, hingga saat ini beliau memiliki 3 toko

dan 8 karyawan. Melihat hasil usaha dan pelayanan beliau kepada customer

Page 14: Enterpreneur

10 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

membuat kami penasaran untuk mengetahui lebih dalam lagi bagaimana

mendirikan, mempertahankan dan mengembangkan usaha yang telah dibangun

beliau selama ini.

Usaha Bp. Teguh Awaludin sudah mencapai 15 tahun, beliau sudah

berkali kali melakukan inovasi dimartabaknya ini agar tetap diminati

masyarakat. Usaha itupun tidak sia-sia karna sampai saat ini dari usia anak

kecil sampai orang tua mengkonsumsi martabak buatan beliau ini. Selain

harga yang terjangkau daya tarik yang dimiliki martabak bangka 99 adalah:

banyaknya pilihan rasa/topping, pilihan ukurannya (besar/mini) dan pelayanan

yang ramah.

Pada awalnya Bp.Teguh Awaludin adalah seorang pemuda biasa

yang baru lulus SMK , yang pergi merantau ke Jakarta unuk mengadu

nasib. Sesampainya dijakarta beliau bekerja bersama saudaranya berdagang

martabak yang dibuka pada tahun 1999.Usaha tersebut terus berkembang

sampai akhirnya Bp. Teguh Awaludin memutuskan untuk berdiri sendiri.

Beliau mengambil keputusan seperti itu karena berpendapat bahwa

“Setiap manusia punya ide, jikalau punya ide kenapa tidak

dikembangkan”. Dengan keberanian dan tindakan tersebut, sampai saat ini

Bp. Zaenal Abidin memiliki 9 karyawan dan 3 toko “Martabak Bangka 99“:

1. Jl. Salemba Tengah

2. Jl. Sumur Batu ( Kemayoran )

3. Jl. Solo ( Cempaka Putih )

3.2 Identitas Usaha

Nama Usaha : Martabak Bangka 99

Jenis Usaha : Dagang

Lokasi Tempat : Jl. Salemba 45

Nama Pendiri : Bp. Zaenal Abidin

Page 15: Enterpreneur

11 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

Tempat/Tanggal Lahir : Tegal, 17 September 1976

Keluarga : 1 orang istri

1 anak perempuan

Pendidikan : SMK Tegal

Motto : Orang dagang gak cuma dagang aja

3.3 Proses pembuatan martabak

a. Bahan-Bahan :

tepung terigu

gula pasir

baking powder

ragi instant

garam

air

telur

Susu Kental Manis

Gula Pasir Halus

Mentega

Butter

Berbagai pilihan topping ( meses, keju, kacang, durian, pisang dll sesuai

selera pelanggan )

b. Cara pembuatan martabak manis Bangka :

Buat adonan martabak dengan mencampurkan tepung terigu, gula

pasir, baking powder, dan air, lalu kocok hingga testurnya lembut.

Tambahkan ragi instant, diamkan adonan ±2 jam

Telur dan gula pasir dikocok, lalu tambahkan kedalam adonan

martabak

Panaskan cetakan martabak menggunakan api kecil, olesi cetakan

dengan margarine

Page 16: Enterpreneur

12 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

Tuangkan adonan martabak ke dalam cetakan secukupnya, tunggu

hingga adonan mengelurkan buih dan berongga, kemudian taburkan

gula pasir, tutup kembali hingga matang

Proses berakhir, angkat martabak dari cetakan letakkan pada tempat

yang rata

Olesi martabak dengan margarine, dan butter taburkan topping sesuai

dengan selera pelanggan kemudian tuangkan susu kental manis putih

Belah martabak menjadi dua bagian lalu tumpuk hingga menjadi

setengah lingkaran. Potong-potong sesuai keinginan pelanggan

Martabak siap dihidangkan

3.4 Profil Martabak Bangka 99

Brand : Martabak Bangka 99

Jam Buka : 17.00 – 24.00 Wib ( Setiap Hari )

Pendapatan : ≥ Rp.1.000.000/hari

Pengeluaran : Rp.700.000 – Rp.800.000/hari

Keuntungan : Rp.300.000 – Rp.400.000/hari

Bahan baku dasar :Tepung terigu, gula, telor, mentega, butter

Topping ( Meses, Keju, Susu, Kacang, Durian, Kismis, Jagung,

Kacang Mede, Pisang, Wijen )

Plastik

Gas

Kardus : ± 50pcs dus besar/hari (Rp.750)

± 100pcs dus mini/hari(Rp.500)

Topping : 26 Jenis

Varian Rasa dan Harganya

No Menu Martabak Harga Uk Besar Harga Uk Kecil

1 Kacang coklat wijen Rp 24.000 Rp 5.000

2 Kismis susu Rp 30.000 Rp. 8.000

Page 17: Enterpreneur

13 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

3 Jagung Susu Rp. 22.000 Rp. 8.000

4 Kacang Mede Susu Rp. 30.000 Rp. 8.000

5 Pisang Coklat Rp. 24.000 Rp. 8.000

6 Kacang coklat Rp. 22.000 Rp. 5.000

7 Wijen Susu Rp. 22.000 Rp. 6.000

8 Coklat Susu Rp. 20.000 Rp. 5.000

No Menu Martabak Harga Uk Besar Harga Uk Kecil

9 Pisang Susu Rp. 20.000 Rp. 5.000

10 Keju Mede Coklat Rp. 39.000 Rp. 7.000

11 Keju kismis Rp. 32.000 Rp. 10.000

12 Keju Kacang Rp. 32.000 Rp. 10.000

13 Keju Coklat Rp. 32.000 Rp. 10.000

14 Keju Wijen Rp. 32.000 Rp. 10.000

15 Keju Kacang Coklat Rp. 35.000 Rp. 10.000

16 Keju pisang coklat wijen Rp. 39.000 Rp. 11.000

17 Jagung Keju Rp. 32.000 Rp. 10.000

18 Pisang Keju Rp. 32.000 Rp. 10.000

19 Durian Keju Rp. 67.000 Rp. 20.000

20 Durian susu Rp. 57.000 Rp. 15.000

21 Durian Keju Coklat Rp. 69.000 Rp. 22.000

22 Durian Coklat Rp. 57.000 Rp. 18.000

23 Durian Kismis Rp. 62.000 Rp. 20.000

24 Keju Susu Rp. 30.000 Rp. 8.000

25 Keju Mede Rp. 32.000 Rp. 10.000

26 Keju kacang coklat wijen Rp. 24.000 Rp. 10.000

3.5 Konsep Pemasaran

1. Ramah

2. Promosi mulut ke mulut

Page 18: Enterpreneur

14 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

3. Berani berinovasi : Rasa, Ukuran, Bentuk

4. Menjaga kualitas rasa : Jika sampai jam 12 malam , terdapat adonan sisa

maka harus dibuang/tidak boleh dipakai lagi karna sudah basi.

3.6 Suka Duka Berwirausaha

3.6.1. Duka Berwirausaha :

1. Ketika musim hujan menyebabkan sedikitnya pembeli yang datang

2. Ketika harus menombok

3. Adanya complainan customer mengenai antrian yang panjang dan

kesalahan topping

3.6.2. Suka Berwirausaha :

1. Memiliki Kebanggaan tersendiri, karna ketika memiliki ide bisa

terealisasikan dan usaha tersebut tetap berjalan hingga saat ini.

2. Memiliki penghasilan sendiri

3.7 Inovasi Jangka Pendek & Panjang Berwirausaha Martabak Bangka 99

1. Menambah rasa : Blueberry, Selai Nanas

2. Menambah bentuk : Love, Patah Hati

3.8 Analisa SWOT

3.8.1 STRENGTH (KEKUATAN)

1. Jenis makanan yang disukai semua golongan masyarakat, dari anak-anak

hingga orang dewasa

2. Harga yang ekonomis karena terdapat martabak unyil dengan ukuran mini

sesuai dengan kebutuhan anak anak kampus

3. Banyaknya varian rasa/topping, dengan menu andalan “ Durian Keju dan

Keju Susu “

4. Bahan-bahan yang digunakan, bahan berkualitas jika kita tahu ada

martabak dengan ceres / keju kraft, martabak Bangka 99 ini adalah produk

Page 19: Enterpreneur

15 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

kw 1 dari martabak tersebut jadi aman dikomsumsi khusunya untuk anak

kecil

3.8.2 WEAKNESS (KELEMAHAN)

Dalam berwirausaha tentunya banyak sekali ancaman yang menghantui

para wirausahawan, ancaman tersebut adalah

1. Faktor Cuaca ( Hujan )

2. Adonan martabak yang tidak tahan lama, jika sudah jam 12 malam

adonan tersebut basi

3. Jenis usaha ini mudah ditiru sekalipun mungkin rasa martabak lain

tidak seenak buatan Bp. Teguh Awaludin

4. Kadang- Kadang antrian customer cukup panjang

3.8.3 OPPORTUNITIES (KESEMPATAN)

Peluang untuk perkembangan usaha ini cukup besar, karena dilihat dari

1. Lokasi yang strategis

2. Jenis makanan yang sudah pasti digemari oleh semua kalangan

masyarakat

3. Pelanggan yang tersebar sampai ke luar kota, banyak customer yang

membawa martabak ini sebagai oleh-oleh untuk kerabat/saudara

mereka, sehingga proses promosi tetap berjalan dari mulut ke mulut

3.8.4 THREANTS (ANCAMAN)

Dalam dunia bisnis tentunya setiap perusahaan tidak akan dapat terlepas

dari adanya persaingan/ancaman usaha, ancaman tersebut adalah banyak

pesaing yang membuka usaha makanan seperti ini dengan harga yang

lebih murah dengan brand “Martabak Bangka 99”.

Page 20: Enterpreneur

16 “PELUANG BERWIRAUSAHA MARTABAK” KELOMPOK

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

1. Berwirausaha sesuai dengan minat atau skill yang dimiliki

2. Berwirausaha membutuhkan keberanian, keberanian untuk bertindak, untuk

memimpin dan keberanian untuk rugi

3. Dalam berwirausaha itu bukan sekedar berdagang atau mendapatkan

keuntungan, tetapi memberikan kenyamanan dan kepuasan kepada

pelanggan sehingga mendapatkan tempat tersendiri dihati pelanggan

4. Dapat berinovasi, sehingga mampu bertahan dan melihat peluang pasar

4.2 Saran

1. Memiliki kios yang memadai agar para pelanggan dapat menikmati

Martabak Bangka 99 di tempat, dengan pencahayaan yang cukup dan

tempat yang bersih.