energi dan energi terbarukan

2
POTENSI SUMBER DAYA ENERGI DAN ENERGI TERBARUKAN DALAM KONTRIBUSI KELAUTAN TERHADAP EKONOMI NASIONAL: POTENSI DAN RELAITA Oleh : Asri Marwa Umniati Selain memilki potensi hasil laut perikanan yang melimpah, Indonesia juga memiliki potensi yang luar biasa dalam mengembangkan sumber energi terbarukan yang berasal dari laut. Menurut Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor Rokhmin Dahuri, lautan Indonesia juga menyimpan kekayaan minyak dan gas. 1 Hampir 70 persen produksi minyak dan gas bumi Indonesia berasal dari kawasan pesisir dan laut. Berdasarkan data geologi diketahui Indonesia memiliki 60 cekungan potensi yang mengandung minyak dan gas bumi. Dari 60 cekungan tersebut, 40 cekungan terdapat di lepas pantai, 14 berada di daerah transisi daratan dan lautan (pesisir) dan hanya 6 saja yang berada di daratan. Dari seluruh cekungan tersebut diperkirakan mempunyai potensi cadangan minyak bumi sebesar 9,1 miliar barel dan cadangan gas bumi adalah 101,7 triliun kaki kubik. 2 Namun karena sampai saat ini sebagian besar energi yang digunakan rakyat Indonesia berasal dari bahan bakar fosil, yaitu bahan bakar minyak dan gas, maka kerugian penggunaan bahan bakar fosil ini selain mengakibatkan kerusakan lingkungan, juga tidak terbarukan (nonrenewable) dan tidak berkelanjutan (unsustainable). Bahan bakar fosil semakin habis dan sebentar lagi Indonesia akan menjadi pengimpor BBM. Beban kerugian yang disangga bangsa Indonesia juga semakin 1 Berita Institur Tekonologi. 2014. BandungProf. Safwan Hadi, Ph.D : Energi Listrik Alternatif Berbasis Arus Laut Indonesia http://www.itb.ac.id/news/4475.xhtml diakses pada tanggal 9 November 2014 2 Antaranews. 2012. Potensi Ekonomi Maritim Indonesia Sangat Besarhttp://www.antarasultra.com/print/274815/potensi-ekonomi-maritim-indonesia-sangat-besar diakses pada tanggal 11 November 2014

Upload: asri-marwa-umniati

Post on 06-Feb-2016

27 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

energi

TRANSCRIPT

Page 1: Energi Dan Energi Terbarukan

POTENSI SUMBER DAYA ENERGI DAN ENERGI TERBARUKAN DALAM KONTRIBUSI KELAUTAN TERHADAP EKONOMI NASIONAL: POTENSI DAN RELAITA

Oleh : Asri Marwa Umniati

Selain memilki potensi hasil laut perikanan yang melimpah, Indonesia juga memiliki potensi yang

luar biasa dalam mengembangkan sumber energi terbarukan yang berasal dari laut. Menurut Guru Besar

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor Rokhmin Dahuri, lautan Indonesia juga

menyimpan kekayaan minyak dan gas.1 Hampir 70 persen produksi minyak dan gas bumi Indonesia

berasal dari kawasan pesisir dan laut. Berdasarkan data geologi diketahui Indonesia memiliki 60

cekungan potensi yang mengandung minyak dan gas bumi. Dari 60 cekungan tersebut, 40 cekungan

terdapat di lepas pantai, 14 berada di daerah transisi daratan dan lautan (pesisir) dan hanya 6 saja yang

berada di daratan. Dari seluruh cekungan tersebut diperkirakan mempunyai potensi cadangan minyak

bumi sebesar 9,1 miliar barel dan cadangan gas bumi adalah 101,7 triliun kaki kubik.2

Namun karena sampai saat ini sebagian besar energi yang digunakan rakyat Indonesia berasal dari

bahan bakar fosil, yaitu bahan bakar minyak dan gas, maka kerugian penggunaan bahan bakar fosil ini

selain mengakibatkan kerusakan lingkungan, juga tidak terbarukan (nonrenewable) dan tidak

berkelanjutan (unsustainable). Bahan bakar fosil semakin habis dan sebentar lagi Indonesia akan menjadi

pengimpor BBM. Beban kerugian yang disangga bangsa Indonesia juga semakin berkali lipat dengan

naiknya harga BBM di pasaran dunia sampai lebih dari 60 dollar AS per barrel.

Sehingga, energi terbarukan yang berasal dari gelombang laut (Wave Energy), pasang surut (Tidal

Energy) dan panas air laut (Ocean Thermal Energy Conversion) harus dimanfaatkan. Namun ironi dibalik

potensi energi laut yang dimiliki Indonesia. Karena hingga saat ini energi laut yang dihasilkan hanya

0,082 MW padahal potensi yang dapat dihasilkan hingga 43.000 MW3. Selain energi laut ini dapat

memenuhi kebutuhan listrik masa depan tanpa merusak lingkungan, pengurangan konsumsi BBM dapat

menghemat anggaran. Agar energi laut dapat dikembangkan, harus dimulai dengan membagi pusat

pengembangan masing- masing jenis pembangkit listrik energi laut dan teknologi pendukungnya.

Kemudian pemerintah sebaiknya menggalang kerjasama dengan pihak swasta seperti memberikan

insentif dan penetuan harga yang sesuai dalam pengembangannya sehingga optimalisasi produk

sampingan seperti air mineral, perikanan, pertanian dapat ditingkatkan tidak hanya listrik

1 Berita Institur Tekonologi. 2014. BandungProf. Safwan Hadi, Ph.D : Energi Listrik Alternatif Berbasis Arus Laut Indonesia http://www.itb.ac.id/news/4475.xhtml diakses pada tanggal 9 November 20142 Antaranews. 2012. Potensi Ekonomi Maritim Indonesia Sangat Besarhttp://www.antarasultra.com/print/274815/potensi-

ekonomi-maritim-indonesia-sangat-besar diakses pada tanggal 11 November 2014

3BKPM Indonesia Invesment Coordinating Board. 2014. Invesment For Trade. Jakarta: BKPM