eksperimen michelson morley

2
Nama : Yulizar Chandra Firdaus NIM : 20140511034017 1. Eksperimen Michelson-Morley Michelson dan Morley melakukan percobaan dengan menggunakan sebuah Interferometer yang diharapkan dapat menghasilkan pola interferensi-interferensi yang terjadi ketika dua buah gelombang datang bersama pada suatu tempat. Interferensi adalah interaksi antara dua gerakan gelombang atau lebih yang mempengaruhi suatu bagian medium yang sama. Agar hasil interferensi dapat diamati maka syarat yang harus dipenuhi adalah dua sumber cahaya harus koheren dan memiliki beda fase yang selalu tetap (memiliki frekuensi dan amplitudo harus sama). Percobaan Michelson-Morley, yang dilakukan pada tahun 1887 untuk mengukur kecepatan bumi dengan eter. Mereka mengharapkan dapat mengamati suatu pergeseran pada pita interferensi yang terbentuk saat alat diputar setiap 90 derajat, untuk menunjukkan bahwa laju cahaya yang diukur pada arah rotasi bumi, atau arah lintasan orbit, berbeda dengan laju pada arah 90 derajat terhadap arah rotasi. Namun ternyata tidak ada pergeseran yang terjadi. 1.1. Prinsip kerja Interferometer Laser He-Ne memancarkan cahaya ke arah lensa pembagi berkas (Beam Splitter) yang menyebabkan sinar akanterbagi dua, yaitu sebagian menuju cermin M1 dan sebagian yang lain menuju cermin M2. Pantulan cahaya masing-masing dari M1 dan M2 akan bersatu kembali pada lensa pembagi (Beam Splitter) dan diteruskan ke layar pengamatan dengan menghasilkan pola gelap-terang berbentuk cincin yang disebut Frinji. Keterangan : T = Sumber cahaya M 1 ,M 2 = cermin datar

Upload: chandra-firdaus

Post on 04-Jan-2016

225 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

kegagalan eksperimen michelson morley

TRANSCRIPT

Page 1: Eksperimen Michelson Morley

Nama : Yulizar Chandra Firdaus

NIM : 20140511034017

1. Eksperimen Michelson-Morley

Michelson dan Morley melakukan percobaan dengan menggunakan

sebuah Interferometer yang diharapkan dapat menghasilkan pola

interferensi-interferensi yang terjadi ketika dua buah gelombang datang

bersama pada suatu tempat. Interferensi adalah interaksi antara dua

gerakan gelombang atau lebih yang mempengaruhi suatu bagian

medium yang sama. Agar hasil interferensi dapat diamati maka syarat

yang harus dipenuhi adalah dua sumber cahaya harus koheren dan

memiliki beda fase yang selalu tetap (memiliki frekuensi dan amplitudo

harus sama).

Percobaan Michelson-Morley, yang dilakukan pada tahun 1887

untuk mengukur kecepatan bumi dengan eter. Mereka mengharapkan

dapat mengamati suatu pergeseran pada pita interferensi yang

terbentuk saat alat diputar setiap 90 derajat, untuk menunjukkan bahwa

laju cahaya yang diukur pada arah rotasi bumi, atau arah lintasan orbit,

berbeda dengan laju pada arah 90 derajat terhadap arah rotasi. Namun

ternyata tidak ada pergeseran yang terjadi.

1.1. Prinsip kerja Interferometer

Laser He-Ne memancarkan cahaya ke arah lensa pembagi berkas

(Beam Splitter) yang menyebabkan sinar akanterbagi dua, yaitu

sebagian menuju cermin M1 dan sebagian yang lain menuju cermin M2.

Pantulan cahaya masing-masing dari M1 dan M2 akan bersatu kembali

pada lensa pembagi (Beam Splitter) dan diteruskan ke layar pengamatan

dengan menghasilkan pola gelap-terang berbentuk cincin yang disebut

Frinji.

Keterangan : T = Sumber cahaya

M1,M2 = cermin datar

M = Beam spliter

S = Layar (Detector)

Page 2: Eksperimen Michelson Morley