edukasi 1 baru baru

8
EDUKASI Lebih Dari Sekedar Berita Pengurus HMJ Tarbiyah STAIN Jember 2007- 2007 melaksa- nakan Rapat Kerja (RAKER) di Taman Rekreasi Galaxi, Mumbulsari Jember (31/1). Pada acara itu, membahas beberapa program HMJ setahun kedepan. Foto: Farhan/Edukasi LITBANG, Bidang Baru HMJ Tarbiyah 2007-2008 EDUKASI – Memanfaatkan waktu setelah Ujian Akhir Semester (UAS), pengurus HMJ Tarbiyah yang baru dilantik beberapa waktu kemarin, akhirnya melakukan Rapat Kerja (RAKER) di Taman Rekreasi Galaxi, Mumbulsari, Kamis (31/1). Setelah menyusuri rimbunya kebun Karet milik PTPN, seluruh pengurus HMJ Tarbiyah STAIN Jember periode 2007-2008 sampai di Galaxi sekitar pukul sembilan pagi. Tidak butuh waktu lama, akhir- nya Taufik, Ketua HMJ Tarbiyah menemukan tempat yang teduh, enak untuk diskusi menyusun agenda kerja HMJ ke depan. Di bawah tenda berukuran 2x2 meter, dan bergambar sebuah merek minuman ringan ternama di bagian atasnya. Ketujuh belas pengurus HMJ Tarbiyah langsung membongkar isi tas masing-masing untuk segera memulai diskusi. Bidang Keilmuan mendapat giliran pertama menyampaikan unek- unek yang sudah mereka susun semalaman. Bidang Keilmuan me- nawarkan agenda yang tidak jauh beda dengan kepengurusan tahun kemarin. “Berikut ini agenda yang kami tawarkan; pertama, kajian dengan seluruh warga tarbiyah. Kedua, Debat Ilmiah yang diikuti seluruh warga tarbiyah. Ketiga, Seminar nasional,” ujar Yanti R.J, Koordonator Bidang Keilmuan. Sementara itu, Bidang Pengem- bangan Jaringan mempunyai tero- bosan yang cukup menarik. Untuk memperluas jaringan dengan dunia luar kampus, mereka berencana membuka komunikasi dengan seluruh mahasiswa jurusan tarbiyah se-Jawa Timur. Selain itu, bidang ini juga akan menjalin hubungan dengan LSM pendidikan yang ada di Jember. Satu agenda yang cukup menarik dari teman-teman di Bindang Pengem- bangan Jaringan ini. Mereka bakal melakukan kegiatan Jalan-jalan Sehat. “Kegiatan ini saya harap dapat memperkuat hubungan HMJ tarbiyah dengan pihak luar kampus,” ungkap Huda, salah satu anggota Bidang Pengembangan Jaringan. Mendapat giliran ketiga, Bidang Jurnalistik memulai presentasi agenda kerjanya ke depan. Bidang yang bergerak diurusan tulis-menulis ini, telah berhasil membuat media On- line yang dapat diakses seluruh mahasiswa di mana saja mereka berada. “Kami, dari Bidang Jurnalistik telah mengaktifkan sebuah Blog, yang bernama tabiyahstain.wordpress.com, “ terang Hilmi, dari Bidang Jurnalistik. “Selain itu, Bidang Jurnalistik juga bakal menerbitkan sebuah media cetak yang sampai saat ini masih (Bersambung hal: 7, LITBANG) BENAZIR BHUTTO (1953-2007) RAKER HMJ TARBIYAH buletin-edukasi.blogspot.com SENIN 3 MARET 2008 MISTERI keberadaan ‘The Dragon’ yang selalu menyemburkan api lewat mulutnya, telah terpecahkan. Berkat keberanian prajurit gugus armada perang Belanda, si Naga bisa dikendalikan. Sayang, kedekatan dunia manusia dengan sang Naga, membuat jumlah mereka semakin berkurang. Bahaya kepunahan menghantui mereka. Jalan-jalan......8 SEORANG anak bertanya kepada ayahnya. “Kenapa ayah tidak naik pesawat terbang saja ke Mekkah? itu kan lebih mudah.” Sang ayah terdiam sejenak. “Air laut baru akan kehilangan rasa asinya setelah ia menguap ke langit,” jawabnya. Layar Tancap......7 [email protected] BAGAIMANA rasanya jika lagi asyik nelpon, tiba-tiba di layar HP anda muncul tulisan ‘low batterai’? Tentu anda akan jengkel dibuatnya. Tetapi perkembangan teknologi komunikasi, telah menemukan sumber energi yang dihasilkan oleh alam. Selain ramah lingkungan, teknologi ini juga tersedia dimanapun. Ilmu dan Teknologi......6 Foto: Istimewa BAGAIMANA rasanya jika lagi asyik nelpon, tiba-tiba di layar HP anda muncul tulisan ‘low batterai’? Tentu anda akan jengkel dibuatnya. Tetapi perkembangan teknologi komunikasi, telah menemukan sumber energi yang dihasilkan oleh alam. Selain ramah lingkungan, teknologi ini juga tersedia dimanapun. Ilmu dan Teknologi......6 TARIF IKLAN 1 Halaman : Rp. 40.000 1/2 Halaman : Rp. 30.000 1/3 Halaman : Rp. 18.000 1/4 Halaman : Rp. 13.000 1/6 Halaman : Rp. 8.000 Sangat terkejut dengan berita pembunuhan Benazir Bhutto. Waktu kecil, rasanya saya sering dengar nama dia di televisi dan koran atau majalah. Tidak heran, beliau adalah perdana mentri wanita pertama di negaranya dan naik ke tampuk kepe- mimpinan lewat perjuangan yang cukup berat. Lahir di Pakistan tahun 1953, Benazir adalah putri dari Zulfikar Ali Bhutto, mantan perdana mentri di Pakistan antara tahun 1971-1979. Ayah Benazir adalah seorang anak dari golongan elit di Pakistan Selatan dan dengan posisinya sebagai pemim- pin negara kemudian, Benazir dapat dikatakan adalah anak yang dibesar- kan dengan berbagai fasilitas. Pada tahun 1973, Benazir lulus dari Harvard University dan melanjutkan kuliah di Oxford University, England. Lulus dari jurusan hukum di Oxford pada tahun 1977, Benazir kembali ke Pakistan. Setelah kematian ayahnya yang dieksekusi pemerintah ber- kuasa pada tahun 1979, Benazir dikenakan tahanan rumah sampai lima tahun kemudian. Pada tahun 1984, setelah dibe- baskan dengan alasan kesehatan, Benazir mendirikan cabang People’s Party, partai yang didirikan ayahnya di London. Pada tahun 1986, keadaan politik memungkinkan Benazir untuk pulang kampung dan mulai berkampanye untuk memperbaiki demokrasi yang ditekan dibawa pemerintahan militer Zia-ul Haq. Setelah kematian presiden Zia di tahun 1988 karena kecelakaan pesawat, pemilu mengantarkan (Bersambung hal: 7, PENEROBOS) Penerobos Tradisi Dominasi Kaum Pria Benazir Bhutto tewas tertembak di daerah Garhi Khuda Bakhsh, Sindh, Jumat, 28 Desember tahun lalu. TERBIT 8 HALAMAN DUA MINGGUAN EDISI I Foto: Reza/GettyImages

Upload: hilmi-setiawan

Post on 12-Jun-2015

425 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Koran Dinding HMJ Tarbiyah STAIN Jember

TRANSCRIPT

Page 1: Edukasi 1 baru baru

EDUKASILebih Dari Sekedar Berita

Pengurus HMJTarbiyah STAINJember 2007-2007 melaksa-nakan RapatKerja (RAKER)di TamanRekreasiGalaxi,MumbulsariJember (31/1).Pada acara itu,membahasbeberapaprogram HMJsetahunkedepan.

Foto: Farhan/Edukasi

LITBANG, Bidang Baru HMJTarbiyah 2007-2008EDUKASI – Memanfaatkan waktu setelah Ujian Akhir Semester(UAS), pengurus HMJ Tarbiyah yang baru dilantik beberapa waktukemarin, akhirnya melakukan Rapat Kerja (RAKER) di TamanRekreasi Galaxi, Mumbulsari, Kamis (31/1).

Setelah menyusuri rimbunyakebun Karet milik PTPN, seluruhpengurus HMJ Tarbiyah STAINJember periode 2007-2008 sampai diGalaxi sekitar pukul sembilan pagi.

Tidak butuh waktu lama, akhir-nya Taufik, Ketua HMJ Tarbiyahmenemukan tempat yang teduh, enakuntuk diskusi menyusun agendakerja HMJ ke depan.

Di bawah tenda berukuran 2x2meter, dan bergambar sebuah merekminuman ringan ternama di bagianatasnya. Ketujuh belas pengurus HMJTarbiyah langsung membongkar isitas masing-masing untuk segeramemulai diskusi.

Bidang Keilmuan mendapatgiliran pertama menyampaikan unek-unek yang sudah mereka susunsemalaman. Bidang Keilmuan me-nawarkan agenda yang tidak jauh

beda dengan kepengurusan tahunkemarin.

“Berikut ini agenda yang kamitawarkan; pertama, kajian denganseluruh warga tarbiyah. Kedua, DebatIlmiah yang diikuti seluruh wargatarbiyah. Ketiga, Seminar nasional,”ujar Yanti R.J, Koordonator BidangKeilmuan.

Sementara itu, Bidang Pengem-bangan Jaringan mempunyai tero-bosan yang cukup menarik. Untukmemperluas jaringan dengan dunialuar kampus, mereka berencanamembuka komunikasi dengan seluruhmahasiswa jurusan tarbiyah se-JawaTimur. Selain itu, bidang ini juga akanmenjalin hubungan dengan LSMpendidikan yang ada di Jember.

Satu agenda yang cukup menarikdari teman-teman di Bindang Pengem-bangan Jaringan ini. Mereka bakal

melakukan kegiatan Jalan-jalan Sehat.“Kegiatan ini saya harap dapatmemperkuat hubungan HMJ tarbiyahdengan pihak luar kampus,” ungkapHuda, salah satu anggota BidangPengembangan Jaringan.

Mendapat giliran ketiga, BidangJurnalistik memulai presentasiagenda kerjanya ke depan. Bidangyang bergerak diurusan tulis-menulisini, telah berhasil membuat media On-line yang dapat diakses seluruhmahasiswa di mana saja merekaberada. “Kami, dari Bidang Jurnalistiktelah mengaktifkan sebuah Blog, yangbernama tabiyahstain.wordpress.com, “terang Hilmi, dari Bidang Jurnalistik.

“Selain itu, Bidang Jurnalistikjuga bakal menerbitkan sebuah mediacetak yang sampai saat ini masih

(Bersambung hal: 7, LITBANG)

BENAZIR BHUTTO (1953-2007)

RAKER HMJ TARBIYAHbuletin-edukasi.blogspot.com

SENIN3 MARET 2008

MISTERI keberadaan ‘The Dragon’yang selalu menyemburkan api lewatmulutnya, telah terpecahkan. Berkatkeberanian prajurit gugus armadaperang Belanda, si Naga bisadikendalikan. Sayang, kedekatandunia manusia dengan sang Naga,membuat jumlah mereka semakinberkurang. Bahaya kepunahanmenghantui mereka.

Jalan-jalan......8

SEORANG anak bertanya kepadaayahnya. “Kenapa ayah tidak naikpesawat terbang saja ke Mekkah? itukan lebih mudah.” Sang ayah terdiamsejenak. “Air laut baru akankehilangan rasa asinya setelah iamenguap ke langit,” jawabnya.

Layar Tancap......7

[email protected]

BAGAIMANA rasanya jika lagi asyiknelpon, tiba-tiba di layar HP andamuncul tulisan ‘low batterai’? Tentuanda akan jengkel dibuatnya. Tetapiperkembangan teknologi komunikasi,telah menemukan sumber energi yangdihasilkan oleh alam. Selain ramahlingkungan, teknologi ini juga tersediadimanapun.

Ilmu dan Teknologi......6

Foto: Istimewa

BAGAIMANA rasanya jika lagi asyiknelpon, tiba-tiba di layar HP andamuncul tulisan ‘low batterai’? Tentuanda akan jengkel dibuatnya. Tetapiperkembangan teknologi komunikasi,telah menemukan sumber energi yangdihasilkan oleh alam. Selain ramahlingkungan, teknologi ini juga tersediadimanapun.

Ilmu dan Teknologi......6

TARIF IKLAN1 Halaman : Rp. 40.0001/2 Halaman : Rp. 30.0001/3 Halaman : Rp. 18.0001/4 Halaman : Rp. 13.0001/6 Halaman : Rp. 8.000

Sangat terkejut dengan beritapembunuhan Benazir Bhutto. Waktukecil, rasanya saya sering dengarnama dia di televisi dan koran ataumajalah. Tidak heran, beliau adalahperdana mentri wanita pertama dinegaranya dan naik ke tampuk kepe-mimpinan lewat perjuangan yangcukup berat.

Lahir di Pakistan tahun 1953,Benazir adalah putri dari Zulfikar AliBhutto, mantan perdana mentri diPakistan antara tahun 1971-1979.

Ayah Benazir adalah seorang anakdari golongan elit di Pakistan Selatandan dengan posisinya sebagai pemim-pin negara kemudian, Benazir dapatdikatakan adalah anak yang dibesar-kan dengan berbagai fasilitas.

Pada tahun 1973, Benazir lulus dariHarvard University dan melanjutkankuliah di Oxford University, England.

Lulus dari jurusan hukum di Oxfordpada tahun 1977, Benazir kembali kePakistan. Setelah kematian ayahnyayang dieksekusi pemerintah ber-kuasa pada tahun 1979, Benazirdikenakan tahanan rumah sampailima tahun kemudian.

Pada tahun 1984, setelah dibe-baskan dengan alasan kesehatan,Benazir mendirikan cabang People’sParty, partai yang didirikan ayahnyadi London.

Pada tahun 1986, keadaan politikmemungkinkan Benazir untuk pulangkampung dan mulai berkampanyeuntuk memperbaiki demokrasi yangditekan dibawa pemerintahan militerZia-ul Haq. Setelah kematian presidenZia di tahun 1988 karena kecelakaanpesawat, pemilu mengantarkan

(Bersambung hal: 7, PENEROBOS)

Penerobos Tradisi Dominasi Kaum Pria

Benazir Bhutto tewas tertembak didaerah Garhi Khuda Bakhsh, Sindh,Jumat, 28 Desember tahun lalu.

TERBIT 8 HALAMANDUA MINGGUAN

EDISI I

Foto: Reza/G

ettyImages

Page 2: Edukasi 1 baru baru

KUPAS KAMPUS2 EDUKASI - Senin 3 Maret 2008

Campoan, 1 Tewas, 17 Rumah Ludes

Penyelesaian KOPMAMasih Ngambang

Foto: Hilmi/Edukasi

Puluhan aktivis, GPM mendatangi toko KOPMA STAIN Jember, Selasa (6/11/07).Mereka menuntut transparansi dana dari pihak KOPMA STAIN Jember. Aksi ini sempatdiwarnai kericuhan.

Selain pembekuan, audiensi yangdilaksanakan di Ruang Sidang Madya itujuga menggagas pembentukan timevaluasi. Tugas tim ini adalah untukmengevaluasi kinerja manajemenKOPMA. Selanjutnya, tim ini harusmemberi rekomendasi kepada pimpinanSTAIN, jika KOPMA itu bisa diteruskanatau terpaksa harus dibubarkan.

Selang beberapa minggu, tim evaluasi,terdiri dari pihak akademik, BLM, BEM,pembina KOPMA, dan tiga orangperwakilan dari Gerakan Peduli Ma-hasiswa (GPM), mengadakan rapatevaluasi perdana.

Sayang, rapat yang berlangsungsekitar 2 jam itu tidak maksimal.Pasalnya, tim evaluasi ini kesulitanmemulai kerjanya, ketika tidak ada AD/ART di tangan masing-masing anggotatim.

Meskipun demikian, rapat yangdigelar di ruang VIP ini menetapkan Drs.Sofyan Stauri, MM. menjadi ketua timevaluasi. “Sebagai ketua tim, sayabersedia untuk mencari AD/ART-nyaKOPMA,” tegas Sofyan.

Tetapi sampai berita ini diturunkan,

EDUKASI – Lebih dari 3 bulan, kasus yang menimpa Koperasi Mahasiswa(KOPMA) STAIN Jember masih belum menemukan titik terang. KOPMAterus melakukan transaksi jual beli. Padahal, hasil audiensi pertama (19/11/2007), KOPMA dibekukan selama evaluasi berjalan.

Sofyan Stauri masih belum bisa menen-tukan kapan akan menggelar rapatevaluasi selanjutnya. “Saya sudah men-dapatkan AD/ART dari KOPMA. Kira-kira besok (sekarang, red) hari efektif mulai,rapat evaluasi bisa dilanjutkan,” tambahSofyan.

Kilas BalikAwan mendung menggelayut di atas

kios KOPMA. Muncul setelah puluhanmahasiswa yang tergabung dalamGerakan Peduli Mahasiswa (GPM),melakukan domonstrasi yang menuntuttransparansi dana dari pengurus KOPMA,Selasa (6/11) tahun lalu.

Aksi yang awalnya tertib ini, menda-dak menjurus anarkis. Pintu lipat KOPMAdigedor-gedor, spanduk bergam-barminuman ringan dicopot paksa dan salingdorong antara kedua belah pihak.

Bahkan ada seorang mahasiswa yangketahuan membawa senjata tajam.“Senjata tajam itu hanya sebuah cutter yangakan digunakan untuk memotong hasilfoto copy,” terang petugas keamaan saatdikonfirmasi di tempat jaganya.

Selain transparansi dana, GPM juga

mempertanyakan uang Rp. 20.000 yangdibebankan kepada seluruh mahasiswabaru di STAIN Jember. “Jika dikumpulkandari seluruh mahasiswa yang terdaftar diSTAIN. Jumlah dana untuk KOPMAmencapai 6 juta,” tutur salah satu anggotaGPM berapi-api.

“Jika uang Rp. 20.000 itu adalahsimpanan pokok, berarti seluruh maha-siswa secara otomatis terdaftar sebagaianggota,” tambah demonstran lain.

Ditemui di tempat lain, M. Chotib,sebagai pembina KOPMA mengaku tidakpernah menerima laporan keuangan dari

pengurus KOPMA. “Dengan uang sebesaritu, sebenarnya sudah cukup untukmembenahi KOPMA di segala aspek,”tambah Chotib.

Tarik-ulur masalah KOPMA tidak habisdalam sehari. Akhirnya, kedua belahpihak, GPM dan KOPMA bersediamelakukan audiensi.

Ada hal yang menarik dari audiensiyang difasilitasi PK III ini. KOPMA tidakdapat menunjukkan laporan keuangan.Gara-garanya sederhana, seluruh doku-men yang ada di komputer KOPMAterkena virus. (E-1)

EDUKASI - Nasib nahasmenimpa Nasipah (55). Bapak satuanak ini, tewas terseret derasnyaaliran Lumpur bercampur batusebesar dirinya. Ironis, jenazah baruditemukan keesokan harinya, 150meter dari rumahnya, di DesaCampoan, Mlandingan, Situbondo.

Kisah menyesakkan dada akibattanah longsor tidak berhenti sampai disitu. Abdurrahman (45), orangtua YantiRoudlotul Jannah, salah satu pengerusHMJ Tarbiyah, terpaksa merelakanrumah beserta isinya lenyap tersapu

longsor. “Selain korban jiwa. Bencana tanah

longsor kemarin, mengakibatkan 17rumah warga rata dengan tanah,” paparAbdurrahman.

Sebelum terjadi longsor, warga deCampoan sebenarnya sudah mengungsi.“Malam itu tanah bergetar, dari kejauhanterdengar bunyi dentuman-dentumanmenyerupai bom,” kenang Abdurahman.

Sementara itu, dari pantauan Edukasiterdapat sebuah bekas masjid yang kinitinggal jendela dan separo atapnya saja.Bagian yang lainnya habis tergerus batu-batu besar yang meluncur saat tanahlongsor.

Dalam jangka pendek, para warga

yang tersebar di beberapa titik penam-pungan, membutuhkan tempat huniansementara yang aman.

“Tidak enak mas, setiap kali hujan, kitasemua selalu mengungsi di tempat yanglebih tinggi,” ujar salah satu korban yangkehilangan rumah.

Sedangkan penanganan jangka pan-jang, warga menuntut kepada pemerintahsetempat, supaya disediakan perumahanyang layak huni.

“Guna mempercepat pembangunanrumah kembali. Kita sudah melayangkansurat permintaan kepada DPRD Situ-bondo,” ujar Abdurrahman.

“Jika dipaksa membangun dari awallagi tanpa bantuan dari pemerintah,seluruh warga disini sangat keberatan,”tambahnya.

Imbas dari bencana ini, korban tidakhanya kehilangan harta benda. Merekajuga mengalami trauma yang cukup besar.

“Di samping bantuan materi, pen-dampingan psikologis dan pendidikansangat meraka butuhkan. Mengingat,longsor kali ini begitu parah,” pintaTaufiqurrahman, Ketua HMJ Tarbiyah,saat mendampingi beberapa mahasiswaSTAIN Jember malakukan aksi baktisosial. (E-1)

BENCANA SITUBONDO

Foto: Farhan/Edukasi

Korban longsor, di Desa Campoan,Kecamatan Mlandingan, Situbondomengharapkan segera mendapat bantuantempat tinggal yang layak. akibat longsor(9/2) lalu, 17 rumah warga hilang tersapulumpur2`8`````````

Memasuki hari pertama pemero-graman KRS (Kartu Rencana Studi)kemarin (18/2). Beberapa mahasiswaSTAIN Jember dari berbagai angkatan,masih belum bisa menemui dosen pem-bimbingnya. “Dosen wali saya masih adadi luar kota. Katanya sih pulangkampung,” keluh seorang mahasiswakepada edukasi di rung dosen.

Dari pantauan edukasi, di hari perta-ma ini, ada beberapa dosen yang tidakdatang. Tetapi secara keseluruhan,tahun ini kedisiplinan dosen menempatiruangannya lebih baik dari pada tahunsebelumnya.

Sementara itu, di masing-masingkantor jurusan, Tarbiyah, Dakwah danSyari’ah. Jadual perkuliahan sudahdipampang sejak hari pertamapengambilan KHS. (E-1)

Jadual Siap, Dosen Belum

BAKSOS Tanah LongsorSitubondo

HMJ Tarbiyah STAIN Jember, bekerjasama dengan PMII Komisariat STAINJember dan PKK RW 2 KeluarahanMangli. Mengadakan aksi bakti sosial,membantu korban tanah longsor di DesaCampoan, Situbondo, Sabtu(23/2).

Dalam aksi kali ini, 22 set alatdapur, yang terdiri dari kompor, wajandan panci, disumbangkan untuk 22 KKyang menjadi korban. “Semoga bantuanyang tidak seberapa ini, bisa bermanfaatbagi para korban,” ujar Taufiqurrahman,Ketua HMJ Tarbiyah periode 2007-2008.

Bencana yang terjadi 9 Pebruari laluini, terjadi tepat di samping rumah Yanti,salah satu pengurus HMJ Tarbiyah yangnyantri di PP Nuris 2 Mangli. (E-1)

Page 3: Edukasi 1 baru baru

AFGANISTAN

3MANCANEGARA

Bom Mobil Menewaskan 40Orang

PAKISTAN

Islamabad. Sebuah bom mobil meledakdi Islamabad, Pakistan Utara, Sabtu (16/2) kemarin. 40 orang tewas dan 90 oranglainnya luka-luka dalam tragedi ini.

“Selain korban nyawa, ledakan ini,juga menghancurkan sebuah kantorpemilihan umum,” papar mentri dalamnegeri Pakistan.

Ironis, tragedi ini terjadi tepat dua harisebelum pemilihan parlemen Pakistan.

Beberapa orang yang menjadi korban,adalah anggota dari PPP (PakistanPeople Party). Sebuah partai oposisipimpinan Benazir Bhutto, sebelumakhirnya ia terbunuh Desember, tahunlalu.

“Ledakan yang terjadi di Paranchinarini, menjadi pukulan bagi PPP. Karenapada saat itu, banyak anggota PPP yangberkumpul untuk penyegaran,” ungkapJaved Iqbal Cheema, Juru Bicara MenteriDalam Negeri Pakistan. (CNN/E-1)

Kandahar. Sedikitnya, 80 orang tewasdalam kasus bom bunuh diri di KotaAfghan, Kandahar. Entah berapa banyaklagi yang masih belum diketahui, sejakinfasi Amerika, 2001 silam.

Ledakan menghempaskan kerumunanorang yang menonton kompetisi pertaru-ngan anjing, kemarin (16/2) misalnya.

“60 orang mati syahid saat dibawa kerumah sakit, dan 20 lainnya meninggaldi tempat,” kata Gubernur AssadullahKhalid.

“Tetapi itu adalah sebuah tanda dariperjuangan mereka,” ujar Jon Brain, dariBBC.

Mereka mempunyai sebuah keyakinanteguh, sebelum melakukan aksi bombunuh diri di pinggir jalan. (BBC/E-1)

Serangan “Pembawa” Mautdi Afghanistan

Pakistan Election:Fact and Figures

Islamabad. Pakistan merupakan negaradengan sistem pemirintahan parlemen.Pemilihan di negara ini, berlangsung limatahun sekali.

· Pemilihan ini merebutkan jatah kursiMajelis Perwakilan di Palestina, 342kursi. Terdiri dari: 272 kursi umum, 60kursi jatah wakil perempuan dan 10kursi lagi untuk wakil non-muslim.

· Dari 272 keseluruhan kursi umum,dibagi menjadi beberapa perwakilanwilayah. Punjab 148 kursi, Sindh 61kursi, Provinsi Frontier Barat Daya(NWFP) 35 kursi, Balochian 14 kursi,12 kursi untuk FATA dan sisanya, 2kursi untuk pemerintahan pusat.

· Dalam kurun waktu 22 tahun,Palestina sudah melaksanakan pemi-lihan lima kali. Tahun 1985, 1988,1990, 1993, 1997 dan 2002.

· Presiden Pakistan, menjadi wewenang“Chief Election Commissioner” yangmemimpin Election Commission (EC).Election Commission merupakanbadan mandiri dari pemerintahan.

· Pada tahun 2008 ini, 44 partai politikterdaftar di EC sebagai peserta resmi.Jumlah ini lebih kecil dari tahunsebelumnya, 2002, yang mencapai 77partai politik. (CNN/E-1)

PAKISTAN JELANG PEMILIHAN UMUM

Beraneka warna, poster calon pemipin mulai menghiasi sudut-sudut tempat diPakistan. Masyarakat di Pakistan menggelar pemilu Senin (18/2) serentak di seluruhpenjuru negeri.

Foto: Warrick Page/Getty Images

Serdadu cilik, lengkap dengan senjatalaras panjang di pundaknya. Dari catatanPBB (17/2), di Congo, terjadi ekploitasibesar-besaran terhadap anak kecil.

Foto: UN/File Photo

PBB;Prajurit Anak, Tersebar di Penjuru Dunia

58 kelompok separatis yang terdapatdi 13 negara, terus merekrut anak-anakuntuk dijadikan prajurit perang. “Kondisiini sama sekali tidak bisa diterima,”menurut pejabat senior PBB di Amerika.

Hasil laporan Ban Ki-moo, 13 negarayang merekrut anak-anak untuk dijadikanprajurit perang yaitu: Afghanistan,Burundi , Afr ika Tengah, Kongo,Myanmar, Nepal, Somalia, Sudan, Chad,Kolombia, Philipina, Sri Lanka danUganda.

Wakil menteri umum, Radhika Cooma-raswamy, memaparkan jika DewanKeamanan PBB minggu ini (17/2), akan

menambahkan pelayanan perlindungankepada anak di daerah konflik. Akibatpeperangan, banyak anak yang terbunuh,diculik, diperkosa dan ditutup aksesuntuk hidup aman bersama lingkungansekitarnya.

Dalam kesempatan lain, MenteriPertahanan Perancis, Bernard Kouchner,mengatakan jika negaranya terus me-mantau kondisi anak-anak yang hidup diwilayah perbatasan.

“Saat ini harus tidak ada penyusutankekuatan. Target melawan kekerasanterhadap anak menjadi tanggung jawabbersama,” tambah Kouchner. (AP/E-1)

Masa kecil yang seharusnya penuh dengan rasa tentram dan aman. Tidakberlaku bagi anak-anak yang hidup di negara konflik. Sejak kecil, anak-anak ini sudah terbiasa dengan desing senapan.

WWWWW O R L D P I C T U R EO R L D P I C T U R EO R L D P I C T U R EO R L D P I C T U R EO R L D P I C T U R E

Mahasiswa di Pristina, mengibarkan benderaberwarna dasar merah dengan gambar garudaberkepala dua, dengan penuh suka cita. Merekagembira menyambut hari kemerdekaan negaranya,Kosovo, (17/2) kemarin.

Foto: Reza/Ap Photo

Foto

: Rez

a/A

p P

hoto

Pasukan Militer, bantuan dari PBB terusmelakukan patroli di daerah perbatasan Kosovo-Serbia (17/2). Meskipun telah merdeka, kondisikeamanan di Kosovo masih belum stabil.

Foto: Abid Katib/Getty Images

PekerjaPalestina,memberiskanbuku-bukuyangberserakan diperpustakaanYMCA (YoungMen’s CristianAssociation) diJalur Gaza,(15/2).Perpustakaanmilikkomunitaskristen inihancur lebursetelahdiserang bombunuh diri.

EDUKASI - Senin 3 Maret 2008

Page 4: Edukasi 1 baru baru

4

ARTIKEL MAHASISWAEDITORIAL EDUKASI

udaya baru menghinggapiseluruh civitas akademikaSTAIN Jember. Jelang tutuptahun 2007, hingga permu-laan tahun 2008. Seluruhdosen di kampus ini, ber-lomba-lomba meluncurkansebuah buku.

Entah itu memang kehendak hatinuraninya untuk menyalurkan ilmu yangia miliki, ataukah hanya mencari scoreguna menaikkan jabatan. Bisa dilihatdari kualitas masing-masing buku.

Menulis sebuah buku, memang tidakbertentangan dengan tugas merekasebagai seorang dosen. Apapun itubukunya, bagaimana pun cara menu-lisnya dan seperti apapun kualitasnya.

Namun sangat disayangkan. Bebe-rapa mahasiswa ada yang mengeluh,karena ia diwajibkan membeli bukubikinan dosen mereka sendiri.

Modus operandi jual-beli buku yangdipakai si penulis buku pun beranekaragam. Pertama, si dosen dengan terang-terangan mengatakan, “seluruh materiujian ada di dalam buku ini”. Parahnyalagi, soalnya kontekstual, harus samadengan teori!

Kedua, dosen yang ingin membuatsebuah buku, mewajibkan seluruhmahasiswa yang ia ajar, mengucurkansejumlah uang. Menjelang ujian, senyumsimpul dosen keluar bebarengan denganbuku yang baru saja ia selesaikan.

Ironis, di tengah-tengah kondisiekonomi mahasiswa yang berbeda-beda.Mulai dari yang berdompet tebal hinggatipis, mereka dibebani dengan kewajibanmembayar sebuah buku.

Celakanya, kualitas buku-buku‘karbitan’ ini masih dan terus menjadiperbincangan banyak orang.

Anehnya, kegelisahan sebagianmahasiswa ini tidak terdengar pihakrektorat. Padahal pihak rektorat dituntutberbuat bijak, baik itu kepada maha-siswa atau dosen.

Kedepan, pihak rektorat dituntutuntuk lebih terbuka, menjadi pengayomseluruh masyarakat kampus. Tidak adayang merasa dirugikan.

Di sisi lain, buku bukan satu-satunyatolak ukur kualitas sebuah perguruantinggi. Tidak ada rumusnya, sekolahanitu berkualitas karena mencetak ribuaneksemplar buku.

Mahasiswa juga manusia, samadengan dosen. Ada kalanya merekamempunyai uang, tetapi ada kalanyajuga mereka tidak punya uang samasekali.[]

BUDAYA LATAH

B

OPINI

EDUKASIBidang Jurnalistik

HMJ Tarbiyah STAIN JemberKetua

M. Hilmi SetiawanSekertaris

Septi Yuli HandayaniAnggota

WidyawatiLay Out

Hilmi

REFLEKSI PENDIDIKAN INDONESIAREFLEKSI PENDIDIKAN INDONESIAREFLEKSI PENDIDIKAN INDONESIAREFLEKSI PENDIDIKAN INDONESIAREFLEKSI PENDIDIKAN INDONESIASebuah Kritik Konstruktif Pendidikan

Oleh. Zainal Anshari *

Belajar dari masa silam, akanmemperkaya kamus pengalaman

khasanah intelektual. Kekayaan kha-sanah berfungsi untuk melangkah padajalan yang benar. Belajar dapat dila-kukan oleh semua orang, tanpa harusterikat dengan berbagai aturan yangmerumitkan (belajar, red).

Jadi, jangan menggunakan konstrukpola belajar secara formal semata.Karena yang demikian, hanya akanmemotong gairah seseorang untukmemulai belajar secara berkesinam-bungan.

Belajar, tidak harus dengan mem-bayar mahal, tidak harus diatur secaraformal, dan tidak harus ribet secaraadministratif. Yang penting di dalamhatinya memiliki kemauan untuk terusberlajar.

Berbeda jika kita memiliki satu titikpandang bahwa; “orang belajar harusdengan bangku pendidikan formal”.Maka proses belajar kita hanya selesaisampai menerima ijzah dari sebuahlembaga pendidikan.

Di tempat lain, banyak pemikir yangrisau dengan proses pembelajaran dinegeri ini, cenderung Lips Service. Merekamemandang, bahwa pendidikan dinegeri ini tidak bertujuan padabagaimana warga negara Indonesia“berpendidikan utuh”. Akibatnya, ruleof law hanya ilusi.

Kondisi diperparah dengan mun-culnya istilah sekolah faforit, kelasnasional, internasional, yang padaumumnya dapat dimasuki oleh orang-orang yang bermodal dan pandai.Sangat “jarang” rakyat yang takbermodal tapi berkualitas dapatmengikuti proses pembelajaran di duniapendidikan faforit.

Alasan mendasarnya; modal. Nahdisini bukannya mengelak, tetapimemang faktanya sangat jarangmasyarakat yang dapat mengenyampendidikan dalam ranah pembiayaanyang melambung.

Padahal kondidsi negara kita, dari sisikemiskinan dan penganguuran masihsangat akut. Itupun menurut pandanganpenulis, lebih disebabkan oleh mahalnyapembiayaan pendidikan, ditambahadanya “calo-calo intelektual” dalampendidikan.

Logika pembeli dan penjual dalampendidikan, seharusnya tidak ada. Tapiketika logika itu muncul, pada bagai-manakepuasan pembeli dan penjual, makatidak salah kemudian, ketika pendidikanitu benar-benar menjadi tidak membe-rikan kontribusi positif pada keberadaanorang lemah dan miskin.

Semestinya, pendidikan di negeri ini,sesuai dengan amanat Undang-UndangSistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS)tahun 2003. mengarahkan bagaimanameningkatkan kualiatas manusia Indo-nesia secara keseluruhan, tanpa pandangbulu.

Mengenaskan sekali. Jika secarapanjang lebar bicara tentang keterpu-rukan pendidikan di negeri ini. Sebab,walau bagaimana pun, bangsa kita,sebenarnya, lebih pandai daripada bangsalain. Terbukti Malaysia pernah kula’antenaga pengajar dari negeri kita. Tapikenapa kemudian, Malaysia lebihkencang lajunya dari pada kita? Ada apagerangan?

Belajar tanpa kungkungan apapun,adalah sebuah tanggung jawab moral.Tanggung jawab ini harus menjadipanggilan jiwa bagi para pelaksanapendidikan dan pemerintah. Janganpanggilan lain yang dikedepankan,materi misalkan. Sebab, jika panggilanpemenuhan materi semata. Maka ter-capainya hakikat pendidikan yangsebenarnya akan terhalang di jalan.

Ada beberapa hal yang perlu dijadikanpertimbangan moral dalam pelaksanaanpendidikan. Pertama, pendidikan sebagaikewajiban bagi setiap orang harus betul-betul dijalankan.

Kedua, niatilah untuk membantu orang,masyarakat, bangsa dan negara sendiri

(Nasionalisme).Ketiga, motifasi diri untuk menyele-

saikan tanggung jawab bersama, dengananggapan, ini sebagai tanggung jawabsosial yang perlu perhatian semua orang.Bukan hanya pemerintah, orang tua, danlembaga pendidikan semata, tapi semuaelemen bangsa.

Sebagai contoh, tawuran antar pelajardi beberapa daerah, merupakan bagiandari bukti bahwa dinamika pembelajarandi negeri ini, belum mengantarkan kitapada sebuah keberhasilan maksimal. Ataujuga belum dapat mengantarkan kualitaspendidikan kita pada taraf minimal.

Hal ini bisa berubah, dengan catatansetiap orang, lembaga, orang tuamenamkan sebuah tanggung jawabpendidikan adalah hak mereka untukterus meningkatkan sumber daya manusialuhur dan bermoral seutuhnya, bukandalam jangka waktu tertentu.

Terlepas dari keinginan hanyamembaca yang negatif saja, bangsa inidalam wilayah pendidikan juga dapatmeraih beberapa prestasi secara interna-sional. Tapi dalam hal ini, sengaja pem-bacaan kita lakukan pada hal-hal yangperlu untuk di benahi dalam rangkapenyelenggaraan pendidikan masadepan.

Sekali lagi, profit oriented, tidak layakuntuk menjadi tujuan “selipan” pendi-dikan di negeri ini. Saat ini juga, komitmenimplementatif harus dilaksanakan. Demikeselamatan dan keutuhan cita-cita parapahlawan 1945, yakni kemerdekaanhakiki.

Semoga, moral dan cita-cita utuh nanmurni serta luhur untuk betul-betulmeningkatkan sumberdaya manusia dinegeri ini, masih saja menjadi bagianterpenting bagi para pelaku dan pelaksanapendidikan (Orang tua, guru, pesertadidik, pemerintah dan semua elemen).Amin. Wallahu a’lamu bisshowwab.

Mahasiswa STAIN Jember, sekaligus KetuaUmum PMII Komisariat STAIN Jember

Lebih Dari Sekedar Berita

MATA saya berkaca-kaca. Dada rasanyasesak. Pemandangan di hadapan sayatidak akan pernah saya lupakan seumurhidup. Sejumlah anak, dengan maskerdi mulut, berjalan mendorong tiangberoda. Di atas tiang bergelantungtabung cairan infus. Dari ujung tabungmelingkar seutas selang yang berujungdi lengan atau kaki anak-anak itu.Melalui jarum infus, cairan di dalamtabung mengalir masuk ke tubuh merekayang tampak lemas.

Sejak saat kami memilih mengang-kat topik anak-anak penderita kanker diKick Andy, saya mencoba memper-siapkan hati dan perasaan untukmenghadapi kondisi yang paling buruk.Tapi, ketika pada waktunya sayadihadapkan pada pemandangan didepan mata saya, toh hati ini terasaditusuk-tusuk.

Pemandangan tersebut menggiringingatan saya melayang kembali menge-nang detik-detik sakratul maut men-jemput nyawa kakak perempuan saya,

ibu dari lima anak yang masih kecil-kecil.Ketika dokter memvonis kakak saya

terkena kanker payudara stadium empat,saya melihat perempuan yang selalu ceriaini tiba-tiba luruh kehilangan daya.Tersungkur bagai benang basah. Diamenangis di bahu saya ketika kami ber-dua berada di ruang tunggu sebuah klinik.

Saya berusaha menguatkan hatinya.Kakak saya tidak siap menerima kenya-taan ketika dokter ‘dengan wajah dankata-kata yang dingin’ mengatakan kakaksaya sebaiknya mempersiapkan diri untukmenghadapi kematian karena tidak adalagi upaya yang bisa dilakukan.

Sambil terus menangis kakak sayameminta saya berjanji untuk menjagakelima anaknya. Dia ingin meyakinkandirinya bahwa jika dia tiada kelak, kelimaanaknya akan aman berada dalam asuhansaya, adik bungsunya. Setelah saya ber-janji, hari-hari berikutnya saya melihatbagaimana kakak saya berlomba denganwaktu sebelum kematian menjemput. Diamempersiapkan kelima anak-anaknya

yang masih kecil, dan tidak lagi memilikiayah, untuk tabah dan menerima kenya-taan mereka akan hidup tanpa ibu danayah.

Hampir satu tahun menjelang ajalnya,saya melihat ketegaran yang luar biasayang dipelrlihatkan kakak saya. Walauterbaring tanpa daya di rumah sakit,dengan dada yang hancur tak berbentuk,dia tetap berusaha ceria. Apalagi di hada-pan anak-anaknya.

Seusai terapi-kemo, proses yang mem-buatnya sangat menderita dan meron-tokkan seluruh rambutnya, kakak sayaselalu berusaha bangkit dari tempat tidurdan mengunjungi pasien-pasien kankerlainnya.

Sejak kecil sifat yang sangat menonjoldarinya adalah keinginan yang kuatuntuk melayani dan membuat orang lainbahagia. Hal yang tetap dia lakukanwalau dalam kondisi tubuh yang sangatlemah. Perempuan yang luar biasa tegar.

Kanker (1)CERBUNG

(kickandy.com - Bersambung)

EDUKASI - Senin 3 Maret 2008

Redaksi: (0331) 3677823E-mail: [email protected]

Page 5: Edukasi 1 baru baru

5NUSANTARA

Bukti-bukti sejarah maupun ceritatantang sejarah ( The tale of history) banyakbercerita bagaimana perjuangan danketeguhan kaum perempuan Indonesiadalam membantu para pejuang untukmengusir para penjajah. Mereka ada diposko-posko kesehatan maupun didapur-dapur umum, untuk mendukungsetiap pergerakan dari para pejuang kita.

Mereka telah memberikan semangatdan inspirasi tersendiri para pejuangdalam usaha ikut aktif mempertahankankemerdekaan bangsa.

Begitu pula dimasa awal-awal pem-bangunan di era tahun 70-an. Terlepasdari kepentingan politik tertentu, kaumperempuan di Indonesia telah terlibatsecara aktif dan positif dalam mengge-rakkan roda-roda pembangunan sebagai-mana tercermin dalam berbagai bentukperkumpulan, seperti Dharma Wanita,PERWARI (Persatuan Wanita RepublikIndonesia), di pos-pos Yandu maupun dilingkungan ibu-ibu PKK di seluruh tanahair.

Dimasa reformasi seperti sekarang ini,kaum perempuan di Indonesia seolah-olah telah mendapatkan energi baru yangjauh lebih besar, dimana peran dan fungsimereka di tengah-tengah masyarakatmenjadi semakin terbuka lebar.

Salah satu hasil dari reformasi adalahadanya otonomi daerah sebagai manifes-tasi berakhirnya masa sentralisasi kekua-saan yang selama ini hanya berada ditangan pemerintah pusat. Melalui UU.No. 22 Tahun 1999 tentang PemerintahDaerah dan UU No. 25 Tahun 1999

Kiprah Perempuan Desa di Era Otonomi DaerahPeran perempuan Indonesia dalam konteks berbangsa dan bernegara, banyak mengalami pasangsurut seiring dengan situasi dan perkembangan keadaan. Pada masa revolusi fisik maupun diawal-awal kemerdekaan, kaum perampuan di Indonesia mempunyai peran dan porsi yang cukupsignifikan, baik dalam usaha meraih kemerdekaan maupun mempertahankan kemerdekaan yangtelah dikumandangkan pada tanggal 17 Agustus 1945.

tentang Perimbangan KeuanganAntara Pemerintah Pusat dan Daerah,

maka kaum perempuan di Indonesiamempu-nyai peluang yang lebih besaruntuk menunjukkan eksistensinya sebagaibagian dari warna negara yang mem-punyai hak dan kewajiban yang samadengan yang lain.

Kondisi kualitas SDMBerdasarkan laporan UNDP baru-baru

ini (2004), tingkat HDI (Human Deve-lopmen Index) Indonesia menempati posisike 111 dari 175 negara. Posisi ini masihjauh di bawah Negara-negara di kawasanAsia Tenggara seperti, Malaysia (59),Thailand (76) dan Philipina (83). Bahkandengan Vietnam, sebuah Negara yangbaru saja dilanda konflik dan perangsaudara yang panjang, Indonesia masihberada satu peringkat dengan Negara ini.

HDI merupakan sebuah tolak ukurbaru—baru diperkenalkan tidak kurangdalam lima tahun terakhir ini—untukmengukur keberhasilan pembangunansebuah Negara. Apabila dimasa-masalampau, tingkat pembangunan suatuNegara hanya semata-mata didasarkanpada penilaian pertumbuhan ekonomisaja, maka HDI merupakan sebuahmetodologi yang melihat pembangunansebuah negara dalam cakupan yang lebihluas. Tidak hanya dilihat dari sisikeberhasilan pembangunan ekonomisemata, tetapi meliputi aspek pemba-ngunan pendidikan maupun kondisiderajat kesehatan masyarakat.

Penilaian HDI akan selalu disan-

dingkan dengan GDI (Gender DevelopmentIndex) dan GEM (Gender EmpowermentMeasures) yang secara empiris mempunyaihubungan erat dengan tingkat kemajuandan kesejahteraan suatu bangsa. Biladilihat dari GDI, dalam laporan yangsama. UNDP mencatat bahwa Indonesiaberada pada urutan ke-92 dan tertinggalsangat jauh dengan negara-negeraanggota Asean lainnya. Singapura me-nempati posisi (26), kemudian Malaysia(55), Thailand (58) dan Philipina sertaVietnam masing-masing di urutan ke-62dan ke-89.

Laporan dari UNDP ini semakinrelevan apabila kita melihat realitaskualitas Sumber Daya Manusia kaumperempuan Indonesia, khusunya di sektorpendidikan. Berdasarkan data yang adadi Sub-Direktorat Pendidikan KeaksaraanDirektorat Pendidikan Luar Sekolah –Depdiknas, tidak kurang ada 11.200.000kaum perempuan di Indonesia yangtercatat masih menyandang buta aksara.9,7% dari angka tersebut adalah kaumperempuan yang berusia antara 10-45tahun (Media Indonesia, 11 Juli 2005).

Kondisi yang tidak jauh berbeda,tercermin pula dalam aspek kesehatanyang di hadapi kaum perempuan diIndonesia. Meskipun pada tingkat hara-pan hidup perempuan Indonesia lebihbaik (68 th) di bandingkan kaum laki-laki(64 th), namun realitas kesehatan kaumperempuan masih jauh dari harapan.Angka kematian ibu di Indonesia tetapmasih tinggi, yaitu diatas 300/100.000kelahiran hidup. (E-1)

Freeport Bangun PabrikSemen di Papua

Memanfaatkan limbah tailing yangmencapai 200 ribu ton perhari. PT.Freeport Indonesia berencana mem-bangun pabrik semen di KabupatenMimika di Papua.

Saat ini, perusahaan milik Amerikayang bergerak di tambang emas dantambang ini, telah menandatangani Moudengan Pemda Papua.

“Sekarang kami sedang mencari swatanasional untuk kerja sama, selain tenganmencari cadangan kapur,” ujar VicePresident & Director External RelationFreeport August Kafiar, saat bertemuWapres Jusuf Kalla di Swiss-Belhotel,Jayapura, Sabtu (16/7) kemarin.

“Bila potensi tailing itu dimanfaatkanuntuk semen, proyek-proyek infrastruktur,terutama jalan, jembatan dan perumahanakan lebih efisien,” tamba August.

Tidak begitu jelas berapa nilaiinvestasi yang disiapkan PT. Freeportuntuk membangun proyek ini. Tetapi PT.Freeport telah mengalokasikan danasebesar USD 100 juta (sekitar Rp 918miliar) untu mendanai persiapanpendirian semen pabrik tersebut. (JP/E-1)

Berbondong-bondongGabung Askar Wathaniyah

Dari hasil kunjungan Komisi I DPR kekawasan Pulai Sibati, Tawau, TarakanMeidan, Juni 2005, yang disampaikan AliMuchtar Ngabalin dan Mayjen SembiringMeliala, Minggu (17/2). Terdapat 9-13ribu WNI (warga negara Indonesia) yangditarik menjadi milisi AW (Askar Watha-niyah).

Ngabilin pernah bertemu langsungdengan WNI yang menjadi anggota AW.“Di sini sulit mendapatkan pekerjaan,kalau tidak menjadi bagian dari sekuritiMalaysia,” Ngabilin menirukan keluhWNI yang menjadi anggota AW.

Sementara itu, pengamat intelejen,Wawan Purwanto, menegaskan tidak adaperekrutan WNI ke AW. “Malaysia tidakakan mau menerima warga negaraIndonesia menjadi pasukan bela negara.Sebab, mereka takut kebobolan intelejenkita,” tambah purwanto. (JP/E-1)

KEPASTIAN HUKUM(Alm) HM. SOEHARTO

Seorang pelajar, duduk di depan posterpenguasa Orde Baru, Soeharto, di sekitarRSPP Jakarta, Rabo (23/1). Dalam kasusSoeharto ini, pemerintah dihadapkandengan polemik memberi gelar jasa atauketegasan hukum.

Foto: ADEK BERRY/AFP

EDUKASI - Senin 3 Maret 2008

Anti Plastic Bag Campaign 2008Data terakhir menyebutkan, jumlah

sampah kantong plastik di seluruh duniasaat ini mencapai 500 juta hingga satumilyar kantong plastik.

“Artinya, warga dunia menghasilkansatu juta sampah kantong plastik setiapmenit,” ungkap Cinta Azwirdatari, KetuaPanitian “Anti Plastic Bag Campaign2008”

Aksi yang dipusatkan di Kampus ITBini, merupakan salah satu wujud tindakannyata kepedulian mahasiswa dalamupaya menjaga lingkungan.

Target dari kampanye ini adalahmenciptakan suatu tren di kalangan anakmuda untuk membawa tas sendiri saatberbelanja sebagai pengganti kantongplastik, sehingga bisa mereduksi sampah.

Sasaran kampanye ini memang anakmuda, yaitu dalam rentang usia 15–25tahun.

Ikon kampanye ini adalah Dewi

Lestari, seorang figur publik yangseringkali me-n u n j u k k a nkepeduliannyaterhadap ling-kungan, salahsatunya denganmembuat tulisanmengenai plastik di blognya.

“Masalah lingkungan adalah masa-lah yang paling tidak mengenal ras,gender, dan latar belakang sosial Bumikita cuma satu,” katanya.

Menurut Azwirdatari, saat ini sudahbanyak orang yang peduli terhadaplingkungan, tapi bingung mesti mulai darimana. Mereka menunggu tangan besar.“Padahal, tangan–tangan kecil pun bisamempunyai peran. Bahkan lebih besar ke-timbang tangan-tangan besar,” tambahnya.

Menurut Sobirin, dari DPKLTS(Dewan Pemerhati Lingkungan dan Tatar

Sunda), lebih dari 90% warga kotaBandung tidak peduli pada sampahnya.Salah satu jenis sampah yang terbanyak,adalah kantong plastik.

Hasil pengujian laboratorium menun-jukkan, bekas katong plastik membutuh-kan 500 tahun untuk terdekomposisisecara sempurna.

“Sampah kantong plastik di kotaBandung saja seharinya bisa menutupi 50lapangan bola,” tambah Sobirin, saatkonferensi pres di Campus Center ITB,Senin (4/3) kemarin. (E-1)

ANDA PUNYA AGENDAKAMI SIAP BEKERJASAMA

Page 6: Edukasi 1 baru baru

BAHABAHABAHABAHABAHAYYYYYA RADIASI A RADIASI A RADIASI A RADIASI A RADIASI WI-FIWI-FIWI-FIWI-FIWI-FIILMU DAN TEKNOLOGI

Telepon Seluler TenagaSurya

Beruntungnya kita tinggal di wilayahtropis yang hampir tiap hari pastimerasakan hangatnya sinar matahari.Sayangnya, di sini anugerah Tuhan yangbisa didapat tanpa membayar itu tidakdimanfaatkan secara maksimal. Padahalsejak Alexandre-Edmond Becquerel,fisikawan Prancis—ayah Nobelis Fisika1903—menemukan efek photovoltaic pada1839, orang berlomba-lomba mengupa-yakan pengubahan sinar mataharimenjadi listrik untuk semua aktivitasmanusia.

Kini salah satu aplikasi dari temuanphotovoltaic cell atau sel surya itu adalahtelepon seluler S116 buatan perusahaanponsel Cina, Hi-Tech Wealth (HTW). S116diklaim HTW sebagai ponsel tenagasurya pertama di dunia. Tak hanya sinarmatahari, kumpulan sel surya yangterdapat di panel flip penutup ponselbertipe cangkang kerang ini bisamengubah cahaya dari sebatang lilinmenjadi sumber tenaganya.

Memang, sebelum S116, sudah adahandset yang ditenagai oleh sinarmatahari. Tapi ponsel itu mesti dihu-bungkan dengan modul panel suryatersendiri. Sedangkan pada S116, panelsuryanya terintegrasi ke bodi ponsel.HTW memamerkan S116 pertama kali diajang CeBIT2007 di Hanover, Jerman,Maret lalu. Saat ini S116 sudah dipa-sarkan di Cina dengan harga US$ 510 (Rp4,6 juta).

Jika ponsel berdimensi 110 x 52 x 18,5milimeter ini diletakkan di tempat yang

terkena sinar matahari langsung selamasatu jam, ia bisa mengisi ulang baterainyauntuk berbicara selama 40 menit. Untukmemenuhi kapasitas baterainya, mem-butuhkan waktu 12 jam men-jemurnyalangsung di bawah sinar matahari. Selainitu, HTW mengatakan baterai S116memiliki masa pakai yang dua setengahkali usia pakai baterai ponsel tradisional.

Panel surya S116 mengandung 5.000lensa berukuran mikrometer yang bisamemfokuskan sinar yang ada ke setiapsensor panel surya yang laun untukmeningkatkan efisiensi pengubahan sinarmenjadi listrik. HTW mengatakanmemiliki delapan paten pada teknologiponsel tenaga suryanya itu.

Sebagai ponsel masa kini, S116dilengkapi kamera digital 1,3 megapikselserta layar kristal cair berukuran 2,2 inciberesolusi 240 x 320 piksel (QVGA)-nyadapat mendukung pemutaran video danjuga audio MP3. S116 merupakan ponseldual-band GSM (900/1.800 Mhz) danmemiliki slot kartu memori Micro SecureDigital.

Menurut kantor berita Cina, Xinhua,HTW berencana melepas enam ponseltenaga surya lainnya pada tahun ini.Hingga 2009, produk ponsel tenaga suryaHTW akan mencapai 30 model.

Sumber lain menyebutkan bahwapemerintah negeri tirai bambu ini, telahmemesan 50 ribu unit S116 untukdiujicobakan di wilayah terpencil Cina.Di pedalaman Cina masih banyak wargayang belum dijangkau oleh listrik.(TMP/E-1)

EDUKASI - Pihak akademik STAIN Jember, baru sajamelakukan terobosan baru untuk memenuhi kebutuhanmahasiswanya. Kini, Mahasiswa dimanjakan dengna internetgratis di sekitar gedung akademik, dengan memanfaatkanjaringan Wi-Fi. Tentu, inovasi ini membanggakan. Tetapi, adadampak negatif di balik layanan baru ini.

Apakah jaringan nirkabel wireless-fidelity (Wi-Fi) benar-benar menjadiancaman kesehatan bagi manusia?Pertanyaan itu muncul dan memancingperdebatan setelah Panorama—programstasiun televisi Inggris, BBC—menyiarkanhasil investigasinya pada awal pekanlalu.

Menurut temuan Panorama, tingkatradiasi yang dipancarkan perlengkapanWi-Fi pada satu sekolah di Norwich, yangmemiliki lebih dari seribu murid, lebihtinggi ketimbang tingkat radiasi yangdipancarkan dari menara transmisioperator telepon seluler umumnya.Pengukuran Panorama menunjukkankekuatan sinyal Wi-Fi di dalam ruangkelas itu tiga kali lebih kuat daripadaintensitas radiasi dari menara ponsel.

Temuan ini dianggap signifikan karenaanak-anak memiliki tengkorak yang lebih

tipis ketimbang orang dewasa dan masihdalam tahap pertumbuhan. Pengujianmenunjukkan bahwa anak-anak menye-rap radiasi yang lebih banyak daripadaorang dewasa.

Di perkotaan Inggris, hotspot Wi-Fimuncul bak jamur. Menurut Panorama,dalam 18 bulan terakhir ada 2 jutapengguna Wi-Fi baru. Wi-Fi digunakanpada 70 persen sekolah secondary dan 50persen sekolah primer.

Berbeda dengan Panorama, penguku-ran tingkat radiasi di sekolah Norwich itujauh di bawah ambang batas keamananyang dibuat pemerintah. Bahkan masih600 kali di bawah ambang batas. Tapisebagian ilmuwan menduga basis ambangbatas itu tidak benar. Para saintis jugaprihatin dengan tidak adanya penelitiantentang dampak radiasi jaringan nirkabel(Wi-Fi). Padahal untuk riset serupa pada

ponsel dan menara radio ada ribuan.Efek radiasi bagi kesehatan, menurut

Profesor Olle Johansson dari KarolinskaInstitute in Swedia, yang diwawancaraiPanorama, “Jika melihat literatur, Andabisa temukan sejumlah efek radiasi, sepertikerusakan kromosom, berdampak padakapasitas konsentrasi dan menurunnyamemori jangka pendek, serta me-ningkatnya kejadian berbagai tipekanker.”

Ilmuwan lain, Dr Gerd Oberfeld dariSalzburg, mengatakan saatnya Wi-Fidicabut dari sekolah-sekolah. Alasannya,“Jika Anda melihat data, akan tampakgambaran yang jelas—ini seperti puzzledan semua cocok, dari pecahnya DNApada tingkat penelitian binatang hinggakejadian epidemiologis, misalnya pe-ningkatan gejala dan tingkat penyakitkanker.”

Namun, investigasi Panorama lang-sung ditanggapi kalangan ilmuwan,teknisi, dan pengguna Wi-Fi. Menurutsaintis, investigasi dari program doku-mentasi BBC itu tak berdasar konsepilmiah dan cerita yang menakut-nakuti.

Paddy Regan, fisikawan dari Uni-versity of Surrey, misalnya, mengkritikmetode pengukuran Panorama yang tak

fair. Menurut juru bicara Panorama kepadaGuardian, perbandingan pengu-kurandilakukan dari jarak 1 meter untukkomputer jinjing dan wireless router Wi-Fiserta 100 meter dari menara ponsel.Menurut Regan, tak mengherankan kalauhasilnya tiga kali lipat lebih tinggi.

“Aturan fundamental dalam pengu-kuran ilmiah adalah Anda harus mencobamembandingkan sesuatu berdasarkanhukum akar terbalik. Untuk membuatperbandingan yang adil antara duasumber radiasi, pengukuran harus di-lakukan dari jarak yang sama.” Tapi jurubicara Panorama mempertahankankesahihan metodologi penelitiannya.Menurut dia, “Titik yang memiliki inten-sitas tertinggi dari menara ponsel adalahketika ia menyentuh tanah.”

Sejauh ini para ilmuwan percayabahwa Wi-Fi lebih aman ketimbang radi-asi ponsel karena peralatan Wi-Fi mengi-rimkan sinyal pada jarak yang lebihpendek sehingga dapat beroperasi padakekuatan rendah. Menurut HealthProtection Agency, seseorang yang dudukdi dalam area hotspot selama setahunterus-menerus menerima dosis radiasiyang sama dengan orang yang mengguna-kan ponsel selama 20 menit. (TMP/E-1)

EDUKASI

PINGIN CARI ILMU DIDUNIA JURNALISTIK !

SEGERA GABUNGSEGERA GABUNGSEGERA GABUNGSEGERA GABUNGSEGERA GABUNGDENGAN KITADENGAN KITADENGAN KITADENGAN KITADENGAN KITA

FORMULIR TERBATAS

THEFUTURE IN

YOUR HANDREDAKSI:Gedung UKM STAIN Jember lt. 2

6 EDUKASI - Senin 3 Maret 2008

Page 7: Edukasi 1 baru baru

7

belum kita beri nama”, tambahnya. Bagimahasiswa Jurusan Tarbiyah semester IIdan IV siapkan diri anda untuk aktif diBidang Jurnalistik Tarbiyah. Pasalnya,awal Maret nanti, akan dilakukanperekrutan anggota.

Terakhir, Bidang LITBANG, inovasibaru dari HMJ Tarbiyah, menawarkansebuah pelatihan penelitian bagi seluruhwarga tarbiyah. “Kita, dari Bidang Jur-

UMUM

Perjalanan sejauh 5.000 Km dariPrancis ke Arab Saudi, ditempuh Reda(Nicolas Cazale) dan kakeknya (Moham-med Majd) dengan sebuah mobil butut.Pintu sebelah kiri-depan berbeda denganpintu-pintu lain, warnanya orange.

Reda sempat menolak ketika pertamakali ditawari sang ayah untuk menema-ninya pergi ke Baitullah. Berbagai alasandiutarakan Reda, salah satunya alasanpendidikan. Reda sudah pernah gagalnaik kelas, ia tidak mau itu terulang lagi.

Namun, setelah desakan dari seluruhkeluarga, Reda pun meng-iyakan ajakanayahnya. Dilepas dengan pelukan hangatkakak laki-lakinya, Reda berangkatmengantar ayahnya menjalankan RukunIslam yang ke lima itu.

Di sepanjang jalan, Reda mendapatbanya pengalaman yang menarik. Baik itupengalaman batin maupun pengalamanjasmani.

Pengalaman batin pertama Reda,dimulai ketika ayahnya membuangtelepon seluler yang ia bawa dari rumah.Telepon tidak ada berarti kontak dengankekasihnya, Lisa di Prancis pun terputus.Ia sempat kesal kepada ayahnya, tetapiitu tidak bertahan lama.

Tidak hanya Reda, ayahnya pun jugamendapat ujian yang cukup berat. Saatmelewat pegunungan bersalju, demamtinggi menyerang ayah Reda. Ia sempatdi rawat inap di sebuah rumah sakit.

Selain itu, hati sang ayah suatu harihancur. Tanpa sengaja ia memergoki Redamembawa pulang seorang penari ke Hoteldengan keadaan teler.

Begitu banyak cerita-cerita yangmengilhami kita, bahwa kesabaran danmenghargai orang lain itu sangat penting.Apalagi jika kita ada di negeri orang.

LAYAR TANCAP

Le Grand VoyageMenunaikan ibadah haji naik mobil.Tentu tidak pernah terbesit di pikirankita. Tetapi keluarga Reda nekatziarah ke Tanah Suci mengendaraimobil.

Meskipun akhirnya, pesan yangdisampaikan Le Pare, ayah Reda, jika hajiitu adalah cara membersihkan dirisebelum ajal menjemput, jadi kenyataan.

Film Prancis garapan sutradara IsmaelFerroukhi ini ditampilkan dengansederhana. Tetapi film ini banyak mengan-dung pelajaran moral. Seperti, banyakorang bisa membaca dan menulis, tetapibuta akan kehidupan.

Bagi anda yang tidak terbiasa denganfilm-film non-Hollywood, film inimungkin tidak menarik. Tidak adakecanggihan efek apapun yang dipakai difilm peraih Film Terbaik pada Venice FilmFestival ini. (E-1)

“Saat air laut naik ke langit, rasaasinnya hilang dan murni kembali. Saatmenguap ia menjadi tawar. Itulah sebabnya,naik haji berjalan kakai, lebih baik daripadanaik kuda. Lebih baik naik kuda darip padanaik mobil. Lebih baik naik mobil daripadanaik kapal laut. Lebih baik naik kapal lautdari pada naik pesawat.”

Bidang LITBANGKetua : Farhanudin SholehSekertaris : Nukman HakimAnggota : Fatlawi al-Hadad

Bidang JurnalistikKetua : M. Hilmi SetiawanSekertaris : Septi Yuli HandayaniAnggota : Widyawati

Bidang Pengembangan JaringanKetua : Miftahul HudaSekertaris : Chotib UmarAnggota : Yuli Susilowati

Bidang keilmuanKetua : Yanti Roudotul JannahSekertaris : QomarAnggota : Royani

Ketua Umum : Taufiqurrahman Rifa’ISekertaris Umum : M. AsfarBendahara Umum : Siti Mutmainnah

STRUKTUR PENGURUSHMJ TARBIYAH STAIN JEMBER 2007-2008

nalistik mempunyai target meningkatkanpartisipasi warga tarbiyah untukmengikuti Riset Kolektif Mahasiswa(RKM),” cetus Farhanudin Sholeh,koordinator Bidang LITBANG.

Di akhir acara, Taufiqurrahman,Ketua HMJ Tarbiyah berpesan kepadaseluruh pengurus, “Semoga diskusi kaliini bermanfaat, dan seluruh agenda yangtelah kita susun bersama dapat ter-laksana, amin.” (E-1)

Sutradara : Ismael FerroukhiPemain : Nicolas Cazale,

Mohammed Majd.Produser : Humbers BalsanDistributor : Pyramide DistributionTahun : 2004

KLINIK JURNALISTIK

Pengertian JurnalistikPengertian istilah jurnalistik dapat

ditinjau dari tiga sudut pandang:harfiyah, konseptual, dan praktis.

Secara harfiyah, jurnalistik (journa-listic) artinya kewartawanan ataukepenulisan. Kata dasarnya “jurnal”(journal), artinya laporan atau catatan,atau “jour” dalam bahasa Prancis yangberarti “hari” (day). Asal-muasalnya daribahasa Yunani kuno, “du jour” yangberarti hari, yakni kejadian hari ini yangdiberitakan dalam lembaran tercetak.

Secara konseptual, jurnalistik dapatdipahami dari tiga sudut pandang:sebagai proses, teknik, dan ilmu.

1. Sebagai proses, jurnalistik adalah“aktivitas” mencari, mengolah,menulis, dan menyebarluaskaninformasi kepada publik melaluimedia massa. Aktivitas ini dilakukanoleh wartawan (jurnalis).

2. Sebagai teknik, jurnalistik adalah“keahlian” (expertise) atau “kete-rampilan” (skill) menulis karyajurnalistik (berita, artikel, feature)termasuk keahlian pengumpulanbahan penulisan seperti peliputanperistiwa (reportase) dan wawancara.

3. Sebagai ilmu, jurnalistik adalah“bidang kajian” mengenai pembuatandan penyebarluasan informasi(peristiwa, opini, pemikiran, ide)melalui media massa. Jurnalistiktermasuk ilmu terapan (applied science)yang dinamis dan terus berkembangsesuai dengan perkembangan tek-nologi informasi dan komunikasi dandinamika masyarakat itu sendiri.Sebaga ilmu, jurnalistik termasukdalam bidang kajian ilmu komunikasi,yakni ilmu yang mengkaji prosespenyampaian pesan, gagasan, pemi-kiran, atau informasi kepada oranglain dengan maksud memberitahu,mempengaruhi, atau memberikankejelasan.

Secara praktis, jurnalistik adalahproses pembuatan informasi atau berita(news processing) dan penyebarluasannyamelalui media massa.

Dari pengertian kedua ini, kita dapatmelihat adanya empat komponen dalamdunia jurnalistik: informasi, penyusunaninformasi, penyebarluasan informasi, danmedia massa.

(romeltea.wordpress.com)

Benazir menjadi perdana mentri padatahun yang sama. Kemenangan Benaziradalah suatu kemenangan yang cukupspektakuler mengingat Benazir ditentangoleh saudara laki-lakinya sendiri Mur-taza dan kalangan ulama garis kerasdengan alasan Benazir adalah seorangwanita.

Karir Benazir selanjutnya diwarnaidengan pergulatan politik, pengasingan,dan tuduhan korupsi terutama kepadasuaminya, Asif Ali Zardari yang digelari“Mr. Ten Percent” yang menunjuk kepadajumlah komisi yang dimintakan olehZardari terhadap pemodal asing yangmasuk ke Pakistan.

Pada tahun 1990, hanya satu setengahtahun berkuasa, pemerintahan Benazirdibubarkan oleh presiden dengan alasankorupsi. Tiga tahun kemudian, peme-rintahan Nawaz Sharif, jatuh dengantuduhan yang sama dan Benazir kembalimenjadi perdana mentri melalui pemilu.Pemerintahan kedua Benazir jatuh padatahun 1996 ditengah tuduhan nepotismedan salah urus ekonomi.

Pada tahun 1999, Benazir kembalimeninggalkan Pakistan beberapa saatsebelum pengadilan memutuskan diabersalah atas tuduhan korupsi. Tahun2007, Benazir kembali ke Pakistan setelahpresiden Musharraf memberikan amnestiatas hukuman terhadap korupsi danmenghentikan penyidikan atas tuduhanyang lain.

Kembalinya Benazir di tahun 2007 jugasebagai bagian dari usaha presiden Mushar-raf dan dunia internasional (baca:US) untukmengembalikan demokrasi di Pakistan.

Sebagai seorang pemimpin peme-rintahan, karir Benazir dianggap tidakterlalu cemerlang. Selain tuduhan korupsiyang bolak balik menghantam pemerin-tahannya, Benazir juga dianggap tidakmemberi banyak sumbangsih berarti.

Walaupun meneriakkan isu emansi-pasi wanita dalam kampanyenya,pemerintahan Benazir tidak membuatbanyak perubahan dalam hal ini.Keputusannya untuk menikah denganpria pilihan orangtua juga cukup menge-

PENEROBOS.....1

jutkan banyak kalangan. Menurut Bena-zir, menyelamatkan karir politiknyaadalah alasan dia mengikuti tradisitersebut.

Selain hal di atas, pemerintahanBenazir juga dianggap terlalu banyakmenghabiskan tenaga untuk menjagaposisi partainya tetap di atas denganmelakukan segala cara untuk memu-puskan kekuatan lawan-lawan politiknya.

Dalam masa pemerintahan yangpertama, partai Benazir menghabiskan 14bulan dari 18 bulan masa pemerintahan-nya untuk memastikan Nawaz Sharifyang merupakan ancaman terhadappemerintahannya tidak menang dalampemilu distrik.

Walaupun demikian, Benazir tetapdiingat sebagai pemimpin yang karis-matik, politisi handal, penerobos tradisidominasi kaum pria di negaranya, danpemimpin yang meneriakan isu-isu sosialyang ingin didengarkan oleh rakyat.

Sebagai pribadi, seorang teman masakuliah di Harvard dan Oxford mengingatBenazir sebagai pribadi yang serius,pandai, dan sangat terlibat dengan politiktermasuk politik kampus.

Benazir berkampanye untuk menjadianggota kelompok debat yang prestisiusdi Oxford karena dia ingin menjadiwanita asia pertama yang menjadianggota kelompok itu. Pada kampanyekedua setelah kegagalan yang pertama,Benazir menang dan mencapai cita-citanya.

Tampaknya Benazir adalah seorangwanita yang kuat, tahu yang dia inginkan,dan bekerja keras untuk keinganantersebut. Rest in Peace buat Benazir.Bagaimanapun juga, pribadi dan hasilsemua kerja kerasmu tetap akan dikenangdi seluruh dunia. (time.com)

Benazir BhuttoLahir : 21 Juni 1953Tempat : Karachi, Pakistan bagian

tenggara.Ayah : Zulfikar Ali BhuttoPendidikan : Harvard University

(1973), Oxford University (1977)

EDUKASI - Senin 3 Maret 2008

Foto

: en

.wik

iped

ia.o

rg

LITBANG.....1

Page 8: Edukasi 1 baru baru

8

Foto: Hilmi/Edukasi

Dua pengurus, HMJ Tarbiyah STAIN Jember 2007-2008 menyantap menu pilihan merekadengan lahap, seusai RAKER (31/1). Di warung Galaxi, pembeli bebas mengambil sendirimakanan sesuai dengan selera masing-masing.

RUNAH MAKAN GALAXI

EDUKASI – Pengalaman makan siang dengan latarbelakang persawahan yang menghijau, serta ditemaniribuan ikan emas yang berenang kesana-kemari.Rasanya, sulit sekali kita temukan di Kota Jember.

Benar-benar Mantap...

Tiga jam berkutat dengan puluhanlembar daftar agenda HMJ setahun kedepan. Kepala ku serasa penuh sesakdengan jutaan huruf dan ribuan angka.Belum lagi, usaha saling sanggah danlempar pendapat, membuat suasanasiang hari itu semakin panas.

Tetapi dengan sedikit bersabar. Akudapat imbalan yang cukup seimbang.Dengan capek, lelah dan kantuk yang akualami.

Sesaat setelah sahabat Asfar menutupRAKER dengan bacaan hamdalah. Akudan seluruh pengurus HMJ TarbiyahSTAIN Jember 2007-2008, bergegasmencari tempat makan yang enak, murahdan beda dari yang lainnya.

“Woi…., di seberang jalan sana lho,ada warung bebas, “ suara Nukman, tiba-tiba terdengar dari barisan palingbelakang.

Tanpa pikir panjang dan banyakpertimbangan, kita semua menuju titikyang ditunjuk Nukman tadi.

Setelah menyebrang jalan raya yangtidak terlalu lebar, hanya sekitar 4 meter.Aku terkejut, baru kali ini menemukanwarung yang benar-benar unik. Kenapa?Karena dari depan, sama sekali tidakkelihatan warungnya. Yang ada hanya

Hilmi Setiawan

sebuah bengkel kendaraan bermotor yangcukup besar.

Wah, gila si Nukman, bengkel ginidibilang warung. Pikir ku.

Di bengkel itu, ke empat sisi didingnyahitam legam. Belepotan oli semuanya.Beberapa motir, sedang asyik memutar kekanan-ke kiri sebatang engkol. Disampingnya, pria yang punya sepedamotor asyik dengan sebatang rokok yangada di antara jari telunjuk dan jaritengahnya.

Beberapa meter berjalan melalui jalansetapak di samping bengkel tadi. Akudikejutkan dengan tatanan ikan bakaryang membujur rapi di sebuah piringberukuran 30-an sentimeter.

Ya, akhirnya aku temukan sebuahwarung makan. Tidak terlalu luas, kira-kira kapasitasnya 30 orang

Di samping ikan tadi, ada semangkuktumis Pakis, sambal, Ayam goreng, Telorgoreng, sayur asam dan yang terakhir,penyet Terong.

Sementara itu, di rak bagian bawah,puluhan jenis kerupuk dengan berbagaiukuran, tertata tidak serapi ‘teman-temannya’ di atasnya.

Sebentar aku berdiri di tengah-tengahwarung itu. Aku tahu maksud dari

‘Warung Bebas’ yang dikatakan Nukmantadi. Ternyata di warung ini, kita bebasmengambil apapun langsung dengantangan kita sendiri. Orang-orang biasamenyebut model prasmanan.

Tetapi, perlu diketahui. Bebas diwarung yang seluruh masakannyadimasak oleh santri sebuah ponpes ini,adalah bebas yang bertanggung jawab.Artinya, kita tidak boleh mengecewakankepercayaan yang diberikan si pemilikwarung.

Keunikan lain yang ada di warung ini,adalah kolam ikan yang mengelilingiwarung. Kolam yang memanjang daripinggir jalan hingga ke belakang ini,digunakan untuk budidaya Ikan air

tawar. Misalnya, ikan Emas dan ikanGurami.

Jika ingin melihat seberapa banyak ikanyang ada di kolam, cukup lemparkan sisa-sisa nasi yang ada di piring. Pluk, denganseketika ratusan ikan berebut beberapabutir nasi yang telah kita lempar.

Seketika itu pula air tampak mengu-ning, akibat dari banyaknya ikan Masyang berenang naik ke permukaan.

Puas rasanya, makan sekenyangnyadengan dihibur ribuan ikan Mas. Urat-urat syaraf yang dari pagi menegang. Kinikembali kendur. Benar-benar kenanganmakan selera tinggi. Mudah-mudahan,aku bisa mengunjungi kalian lagi ikan-ikan yang manis.

MENELMENELMENELMENELMENELUSURI JEJUSURI JEJUSURI JEJUSURI JEJUSURI JEJAK AK AK AK AK ‘SANG N‘SANG N‘SANG N‘SANG N‘SANG NAAAAAGAGAGAGAGA’’’’’EDUKASI - Legenda ‘Sang Naga’ sempat gempar danmenarik minat para pelaut tempo dulu. Sayangnya, merekatidak ada yang berani mendekati pulau ‘Sang Naga’ untukmembukatikan keberadaannya.

Sampai akhirnya pada awal 1910-an,muncul laporan dari gugus satuantempur armada kapal Belanda yangbermarkas di Flores tentang makhlukmisterius yang diduga “naga” mendiamisebuah pulau kecil di wilayah KepulauanSunda Lesser (sekarang jajaran Kepu-lauan Flores, Nusa Tenggara).

Laporan pertama para militer lautBelanda, menggambarkan jika makhlukaneh itu panjangnya mencapai tujuh

meter, dengan tubuh raksasa, dan mulutyang terus menyemburkan api.

Letnan Steyn van Hensbroek, seorangpejabat Administrasi Kolonial Belanda dikawasan Flores mendengar laporan inidan kisah-kisah yang melingkupi PulauKomodo. Ia pun merencanakan perjalananke Pulau Komodo.

Sebelum berangkat, ia mempersenjataidiri dan membawa satu regu tentaraterlatih. Setelah beberapa hari mendiami

pulau itu, Hensbroek akhirnya berhasilmembunuh satu spesies aneh itu.

Setelah puas memandangi makhlukaneh yang panjangnya melebihi tinggitubuhnya. hensbroek membawanya kemarkas dan dilakukan pengukuranpanjang hasil buruannya itu denganpanjang kira-kira 2,1 meter.

Bentuknya sangat mirip kadal. Satwaitu kemudian dipotret oleh Peter AOuwens, Direktur Zoological Museumand Botanical Gardens Bogor, Jawa. Inilahdokumentasi pertama tentang komodo.

Ouwens tertarik dengan temuan satwaaneh tersebut. Ia kemudian merekrutseorang pemburu lihai untuk menangkapkadal raksasa lain untuknya. Sangpemburu berhasil membunuh dua ekorkomodo yang berukuran 3,1 meter dan3,35 meter, plus menangkap dua anakan,masing-masing berukuran di bawah satumeter.

Berdasarkan tangkapan sang pemburuini, Ouwens melakukan penelitian danmenyimpulkan bahwa komodo bukanlahnaga penyembur api, melainkan termasukjenis kadal monitor (monitor lizard) dikelas reptilia. Hasil penelitiannya inikemudian dipublikasikan pada koranterbitan tahun 1912.

Komodo, mempunyai senjata berupakibasan ekornya yang kuat. Komodo bisamelumpuhkan seekor kerbau hanyadengan satu kibasan ekornya.

Selain itu, Komodo juga memilikirahang yang besar dan kuat. Di dalamnyaberdiri kokoh 26 gigi berukuran 4 cm yang

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Komodo, Varanus Comodoensis (latin)terancam punah, jumlahnya kini hanyasekitar 3.000 ekor. Untuk melindungiKomodo, pada tahun 1980 pemerintah In-donesia bekerja sama dengan UNESCOmenyepakati pembentukan kawasankonservasi, yaitu Taman Nasional Komodo,di Pulau Komodo, Kepalauan flores (atas).

sangat tajam, hingga mampu merobekkulit babi hutan yang ia mentah-mentah.

Sama seperti reptil-reptil lain, ularmisalnya, Komodo mempunyai lidahyang bercabang dua di ujungnya. Lidahpada hewan-hewan reptil, selain bergunauntuk indra pengecap, juga bergunasebagai alat sensor yang membantunyamenentukan seekor mangsa.

Taman Nasional KomodoSaat ini, jumlah komodo yang

menghuni gugusan pulau Komodo yangada di Kepualauan Flores terus menurun.Tercatat tinggal sekitar 3.000 ekor.Padahal, tahun 1980 jumlah komodomencapai 5.000-an.

Sadar akan resiko kepunahan komodo,pemerintah beserta pihak swasta mengam-bil langkah perlindungan terhadap hewan–yang konon katanya– peninggalanzaman purba ini.

Akhirnya, pada pertengahan tahun1980, didirikanlah taman konservasi diPulau Komodo. Taman konservasi inidinamakan Taman Nasional Komodo(TNK). Memasuki tahun 1991 UNESCOmencanangkan TNK menjadi KawasanWarisan Dunia.

TNK mendiami lahan seluas 1.817 Km2

di mana sepertiga wilayahnya adalahdaratan yang terdiri dari pulau Komodo,Rinca, Gili Mota, Nusa Kode dan Padar,dan selebihnya adalah perairan laut yangmemiliki ekosistem terumbu karang,padang lamun, hutan bakau, dan teluk-teluk yang terlindungi. (ANT/E-1)

JALAN-JALAN EDUKASI - Senin 3 Maret 2008