Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: balipost@indo.net.id

20 HALAMAN NOMOR 136 TAHUN KE 68

terbit sejak 16 agustus 1948Perintis: k. nadhaHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

Senin Pon, 4 Januari 2016

balipost (99rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

Bogor (Bali Post) -Presiden Joko Widodo

(Jokowi) mengingatkan eko-sistem alam dan lingkun-gan terutama di kawasan perkotaan harus tetap terjaga dengan baik. Penegasan itu disampaikan Presiden Jokowi saat melepas 170 ekor burung di Kebun Raya Bogor, Jawa

Barat, Minggu (3/1) kemarin.Seperti disampaikan Tim

Komunikasi Presiden Ari Dwipayana dalam keterangan tertulisnya, tujuan Presiden Jokowi melepas burung dan ikan agar ekosistem alam tetap terjaga dengan baik. “Presiden mengamati jumlah burung semakin berkurang,

termasuk di Istana Kepresi-denan Jakarta. Untuk itulah Presiden menginginkan agar di Istana Kepresidenan Bogor dan Kebun Raya keberadaan burung dan ikan harus dilind-ungi dan jumlahnya diperban-yak,” kata Ari.Hal. 19Berbagai Burung

Jakarta (Bali Post) - Kementerian Keuangan

mencatat realisasi defisit ang-garan pada APBN Peruba-han 2015 mencapai Rp 318,5 triliun atau sekitar 2,8 persen terhadap PDB, lebih tinggi dari proyeksi defisit anggaran sebelumnya. “Realisasi defisit anggaran ini lebih tinggi dari

target dalam APBN-P tahun 2015 sebesar Rp 222,5 triliun atau 1,9 persen terhadap PDB,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Ke-menterian Keuangan NE Fa-timah dalam keterangan tertu-lis, Minggu (3/1) kemarin.Hal. 19Belanja negara

Para pemuda Kedonganan bangkit menyuarakan sikap agar Teluk Benoa tetap men-jadi kawasan konervasi seka-ligus kawasan suci. Dengan demikian, Teluk Benoa benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya di pesisir, tidak terbatas hanya untuk kepent-ingan investor semata. “Pada akhirnya kita tidak butuh yang namanya reklamasi. Reklamasi itu suatu akal-akalan investor belaka yang mana akan memberikan satu dampak buruk buat kita. Jadi, salah satunya kita takut teng-gelam karena apa yang terjadi saat ini air sudah mulai naik,”

ujar Ketua LPM Kedonganan, Ketut Budana.

Budana berharap aksi yang dilakukan generasi muda Kedonganan juga dapat men-ginspirasi para tetua di desa itu. Pasalnya, hingga saat ini tokoh adat seperti bendesa belum mengeluarkan sikap secara resmi. Padahal, may-oritas masyarakat Kedon-ganan telah menyatakan sikap menolak. Lebih jauh, seluruh wilayah di kawasan pesisir Teluk Benoa diharapkan terus bahu-membahu membatalkan rencana membuat pulau baru seluas 700 hektar itu. Hal. 19Masalah Lingkungan

Jakarta (Bali Post) -Komisi Pemberantasan

Korupsi (KPK) didesak untuk serius melanjutkan pengusu-tan kasus penerbitan Surat Keterangan Lunas (SKL) Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang sudah diselidiki pada masa pimpi-nan KPK Abraham Samad

cs. Keseriusan ini dinilai penting untuk membukti-kan pimpinan KPK jilid IV bukan orang titipan pihak tertentu yang dicurigai akan menghentikan kasus besar yang diusut pemimpin KPK sebelumnya.Hal. 19Tersangka Baru

Madrid -Siapa tak kenal Cristiano Ronaldo. Wajah tampan

bergelimangan harta. Secara mengejutkan dia men-gungkapkan rencana setelah mengakhiri karier sebagai pesepak bola dunia. Ia ingin bebas. Tidak ingin menjadi pelatih, direktur, atau presiden klub, melainkan ingin hidup seperti seorang raja.

Februari 2016 ini, bomber andalan Real Madrid ini akan genap berusia 31 tahun. Bagi pesepak bola, usia tersebut acap dianggap sebagai puncak karier pemain profesional. Namun keinginan Ronaldo memang lepas dari cita-cita kebanyakan pemain lain yakni ingin tetap terlibat dalam dunia sepak bola setelah gantung sepatu dengan menjadi pelatih atau pekerjaan lain yang berkaitan dengan sepak bola.

Keinginan itu ternyata tak ditemukan pada sosok Ronaldo. Bahkan, dia mengungkapkan dunia sepak bola tidak memberinya banyak waktu luang saat akhir pekan.

Dia mengatakan ada kehidupan lain di luar sepak bola. ‘’Apabila Anda bertanya kepada saya sekarang apakah saya ingin melatih, jawabannya tidak. Saya juga tidak ingin menjadi direktur atau presiden klub,” ujar Ronaldo kepada majalah Papel.

“Mungkin Anda memiliki pekerjaan, banyak uang, mobil, dan rumah, namun itu bukan segalanya,” ucapnya.

Dia mencontohkan ada pertandingan tinju di Las Ve-gas pada akhir pekan dan dia ingin membawa keluarga dan teman-teman untuk menonton, tetapi saya tidak bisa karena tidak punya waktu luang. ‘’Akan tetapi, setelah pensiun saya ingin hidup seperti seorang raja,” kata megabintang Real Madrid ini.

Menurut taksiran Forbes, Ronaldo mendapat peng-hasilan sekitar 70 juta euro per musim. Popularitasnya bisa memberikan sang pemain tambahan ekstra dari berbagai bidang, mulai dari industri fashion hingga sosial media. Ia dilaporkan mendapat 210 ribu euro (RP 3,1 miliar) per kicauan berbayar di Twitter. (pel)

Penurunan harga bah-an bakar minyak (BBM) mulai berlaku 5 Januari 2016 besok. Kebijakan ini didomplengi pun-gutan dana ketahanan energi. Pemerintah lewat Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) memaparkan, pung-utan ini untuk membentengi ketahahan energi nasional dari gejolak harga minyak dunia. Dana ketahanan en-ergi ini juga bisa dijadikan cadangan untuk melakukan inovasi pengelolaan sumber energi terbarukan jika suatu saat cadangan energi berbahan fosil habis.

Namun, langkah Kemente-

rian ESDM ini mengundang pro-kontra. DPR pun belum satu kata. Ada yang menud-ing langkah ini justru terbalik dengan kebijakan pemerintah yang mestinya mensubsidi harga BBM untuk rakyat. Menyikapi polemik dana ket-ahanan energi ini, Pusat Data Bali Post menggelar jajak pendapat di Bali. Berdasarkan tabulasi atas respons respon-den, sebagian besar rakyat mendukung langkah Kemen-terian ESDM ini. Setidaknya, 55,08 persen responden me-nyatakan dukungannya agar pemerintah mengambil lang-kah strategis untuk men-

jaga stabilitas harga BBM. Langkahnya bisa saja den-gan memangkas subsidi jika harga BBM murah, termasuk membuka ruang partisipasi masyarakat untuk menjaga ketahahan harga BBM.

Langkah ini juga akan sejalan dengan asumsi bahwa selama ini penikmat sub-sidi kebanyakan orang kaya. Jika nantinya ada program dana ketahanan energi, maka partisipasi orang kaya men-jaga ketahanan harga BBM nasional akan terakomodasi secara jelas. Hal. 19Dana Politik

Cristiano Ronaldo

Ingin Bebas seperti Raja

Defisit Anggaran 2015 Capai Rp 318,5 Triliun

Jajak Pendapat

Pengelolaan Dana KetahananEnergi Harus Transparan

Jelang ’’Deadline’’ KPK Didesak Serius Usut Kasus BLBI

Tolak Reklamasi Teluk Benoa

elemen Masyarakat kedonganan ’’Long March’’

Bali Post/kmb23aKSi - Elemen masyarakat Kedonganan, Minggu (3/1)

kemarin menggelar aksi damai (kiri atas) serta pe-masangan baliho Tolak Reklamasi Teluk Benoa.

Mangupura (Bali Post) -elemen masyarakat Kedonganan, Badung terdiri

dari STT, Karang Taruna, paguyuban, klian adat, prajuru adat, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kedonganan dan Forum Pemerhati Pemban-gunan Bali (FP2B) menggelar aksi tolak reklamasi Teluk Benoa di desa setempat, Minggu (3/1) kemarin. Mereka kompak melakukan long march dari Catus Pata Desa Kedonganan menuju pertigaan Hotel Wa-termark serta memasang baliho ‘’Tolak reklamasi Teluk Benoa’’.

Presiden Lepas 170 Burung

Ekosistem Alam Harus Terjaga

Jakarta (Bali Post) –Komisi Pemberantasan Ko-

rupsi (KPK) mengajukan surat pencegahan (cekal) ke luar negeri kepada Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM atas nama mantan Dirut PT Pelindo II Richard Joost (RJ) Lino. Lino yang notabene merupakan tersangka kasus dugaan koru-psi pengadaan Quay Container Crane (QCC) tahun 2010 dice-gah bepergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan.

‘’Untuk kepentingan peny-idikan dugaan korupsi pen-gadaan Quay Container Crane (QCC) di Pelindo II, KPK telah mengirimkan surat kepada Ditjen Imigrasi untuk melaku-kan pencegahan ke luar negeri atas nama RJL,’’ ujar Kabag Pemberitaan dan Publikasi

KPK Priharsa Nugraha yang dimintai konfirmasi di Jakarta, Minggu(3/1) kemain.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Tata Usaha Direktorat Jenderal Imigrasi Heru Santoso Ananta Yudha membenarkan hal tersebut. ’’Info RJ Lino dicegah KPK dengan SKep: KEP-1269/01-23/12/2015 tanggal 30 Desember 2015,’’ terang Heru ketika dim-inta konfirmasinya, kemarin.

Pencegahan terhadap Lino, menurut Priharsa, dilaku-kan dalam rangka mendu-kung proses penyidikan dalam perkara kasus yang diduga merugikan keuangan negara Rp 60 miliar. ‘’Pencegahan dilakukan agar sewaktu-waktu keterangannya dibutuhkan, yang bersangkutan tidak be-

rada di luar negeri. Pencega-han untuk 6 bulan ke depan,’’ imbuhnya.

Terkait penyidikan kasus ini, penyidik mulai mengin-tensifkan pemeriksaan terh-adap para saksi. Adapun para saksi yang sudah diperiksa di antaranya Dedi Iskandar (ASM Properti II Subdit Perencanaan dan Pengembangan Bisnis II Pelindo II) dan Mashudi Sanyoto (Direktur Teknik dan Operasi PT Jasa Peralatan Pelabuhan Indonesia (JPPI/Pegawai Pelindo II). Selain memeriksa dua saksi tersebut, KPK juga berencana memang-gil Lino dalam kapasitasnya sebagai tersangka. Namun, hingga saat ini belum diketa-hui, kapan tepatnya mantan orang nomor satu di tubuh PT Pelindo II tersebut diperiksa terkait kasusnya. Biasanya, dalam melakukan penyidikan, penyidik KPK akan memang-gil tersangka ketika tahap proses penyidikan kasusnya hampir rampung dan tinggal menahannya. Sebab, penyidik tidak mengejar pengakuan tersangka, namun bekerja berdasarkan alat bukti yang sudah didapat dalam tahap penyelidikan dan penyidikan.

Sebelumnya, Lino ditetap-kan sebagai tersangka da-lam kasus dugaan korupsi pengadaan QCC pada tahun 2010. Hal. 19Bukti Permulaan

Lino Dicekal ke Luar Negeri Olahraga

Bali Post/dokDiceKaL - RJ Lino kini dicekal ke luar negeri.

Bali Post/ap

2 Senin Pon, 4 Januari 2016DENPASAR

Suara Denpasar & Badung

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391.FM 96,5

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : info@radioglobalfmbali.com

(0361) 7400391, 812987

Topik : Pengelolaan dana ketahanan energi harus transParan

FM 96,5

Demikian sejumlah pendapat warga kota yang sering berkun-jung ke Taman Kota di Lumintang. Seperti yang dituturkan Made Sukra dan Luh Wartini, Minggu (3/1) kemarin.

Kedua warga Kota Denpasar ini memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Denpasar mela-lui Dinas Kebersihan dan Perta-manan (DKP) Denpasar yang telah melakukan sejumlah penataan

untuk memperindah suasana di Taman Kota Lumintang, Den-pasar. Apalagi, pembangunan air mancur menari tersebut sampai menelan biaya Rp 3,4 miliar.

Selain membangun air mancur menari, Pemkot juga telah mem-bangun sejumlah fasilitas lain seperti taman wifi, taman burung dan lain sebagainya. Hal ini men-jadikan Taman Kota Lumintang menjadi salah satu alternatif

warga untuk melepas kejenuhan. “Sebenarnya penataan taman

ini sudah bagus, tetapi sayang tidak ada toiletnya. Ada sih satu, tetapi jorok. Padahal pengun-jungnya ramai sekali,” kata Made Sukra.

Pihaknya berharap Pemkot Denpasar dalam melakukan pe-nataan jangan setengah-setengah. Fasilitas paling penting di ruang publik, yakni toilet. Jangan meng-

abaikan fasilitas ini. Sementara warga lainnya,

Luh Wartini, memberi masukan terhadap keberadaan lampu pen-erangan yang masih minim. Buk-tinya, bila malam tiba, kawasan ini terlihat remang-remang. Ini tidak baik bagi pengunjung, kar-ena selain gelap juga rawan aksi kriminalitas. Apalagi, sekarang mulai ramai ke sini. Sejak ada air mancur, tetapi lampu peneran-gannya masih minim. Kalau bisa ya… diberi lampu lagi, takutnya nanti dipakai ajang mesum,” kata Wartini.

Terhadap keluhan ini, Kepala DKP Denpasar I Ketut Wisada mengatakan, untuk di Taman Kota Lumintang, pihaknya sudah

merencanakan untuk pembangu-nan toilet lagi. Meski demikian, pembangunan toilet tersebut tidak bisa dilakukan segera karena ter-batasnya anggaran.

“Sekarang kan sudah ada toi-let, namun kurang dijaga karena perilaku masyarakat yang juga tidak mau ikut menjaga. Meski de-mikian, kita sudah rancang untuk pembangunan toilet, tetapi belum bisa segera. Kita akan garap secara bertahap,” kata Wisada. (kmb12)

Denpasar (Bali Post) –Setelah Direktur Utama

(Dirut) PDAM Denpasar Putu Gede Mahaputra habis masa ja-batannya per Oktober 2015 lalu, posisinya sempat diisi dengan pejabat sementara (pjs). Sambil menunggu proses seleksi, posisi tersebut dipercayakan kepada salah satu kabagnya yakni Putu Yasa. Namun, setelah proses seleksi berakhir, kini Penja-bat Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya sudah menetapkan pejabat definitif. Rencananya, pelantikan pejabat dirut dan dua direktur PDAM akan dilakukan, Senin (4/1) hari ini.

Tiga nama yang ditetapkan oleh Penjabat Wali Kota Den-pasar A.A. Gede Geriya yakni I.B. Ardana yang sebelumnya sebagai Kabag Perencanaan kini menjadi Direktur Utama, Sri Utami yang sebelumnya menjabat Kepala SPI PDAM Kota Denpasar (setara dengan kepala bagian) kini men-jabat Direktur Administrasi dan Keuangan. Sementara Kepala Bagian Perencanaan PDAM Kota Denpasar I Putu Yasa yang sempat beberapa waktu sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Dirut PDAM ini, kini ditetapkan seba-gai Direktur Teknik.

Sekretaris Tim Seleksi Direksi PDAM Kota Denpasar Made Sary-awan saat dikonfirmasi, Minggu (3/1) kemarin, mengatakan proses seleksi telah berakhir dengan penetapan pejabat terpilih oleh Pj. Wali Kota. Saryawan mengata-kan, tiga nama yang diajukan su-dah ditindaklanjuti oleh Pj. Wali Kota, per 11 Desember 2015 lalu. Pj. Wali Kota menetapkan I.B. Ardana sebagai Dirut, Sri Utami sebagai Direktur Administrasi dan Keuangan, serta Putu Yasa sebagai Direktur Teknik.

Tiga nama tersebut berasal dari pejabat intern PDAM Kota Denpasar, yang sudah melalui tahapan seleksi fit and proper test, seleksi tertulis, seleksi wawan-cara dan penyampaian visi-misi. “Tes wawancara, menentukan peringkat mana yang terbaik,” jelasnya.

Ditambahkan Saryawan, kom-posisi direksi PDAM Kota Den-pasar tahun ini berubah dari kom-posisi sebelumnya. Dulu jabatan yang ada cuma direktur utama. Sekarang dengan pelanggan yang mencapai 70 ribu lebih, maka dipandang perlu diisi jabatan direktur administrasi dan keuan-gan, serta direktur teknik. Jadi menggunakan pola maksimal.

Ditetapkannya direksi PDAM yang baru ini, tidak sampai mem-perpanjang masa tugas Pjs. yang berakhir April 2016 mendatang. Karena kekosongan jabatan itu hanya bisa maksimal enam bu-lan.

Seperti diketahui, pada awal-nya, ada enam orang yang berniat untuk mengisi jabatan direksi. Hanya, dari enam yang mendaf-tar, hanya lima yang lolos seleksi administrasi. “Dari enam nama yang mendaftar, satu di antaran-ya tidak lolos seleksi adminis-trasi,” ujar Saryawan yang juga Kabag Perekonomian Pemkot Denpasar ini.

Lima orang yang mendaf-tar untuk memperebutkan posisi direksi, semuanya orang dalam. Artinya, mereka yang ikut tes tersebut merupakan orang-orang yang telah bekerja di PDAM. Kelima orang tersebut akhirnya mengikuti proses seleksi, mulai dari tes tulis, sampai penyampa-ian visi dan misi.

Dikatakan, setelah proses seleksi itu berjalan, tim akh-irnya mengantongi tiga nama yang bisa dijadikan direksi. Penentuan direksi ini menjadi kewenangan Wali Kota untuk dibuatkan SK. (kmb12)

Denpasar (Bali Post) -Galian yang ada di simpang

empat Jalan Imam Bonjol - Jalan Nusakambangan telah ditutup. Sayangnya, penutupan galian itu banyak menggunakan pasir. Aki-batnya, jalan menjadi licin. Peng-endara pun akhirnya terjatuh.

Seperti yang dialami Abit (2) bersama keluarganya. Ia yang dibonceng oleh ayahnya bersama anggota keluarga terjatuh saat melintas di jalan itu.

Abit mengalami luka dan sem-pat ditangani oleh tim medis di IGD RSUP Sanglah, Minggu (3/1) kemarin, karena sebagian wajah-nya lecet dan berdarah. Ibunya

mengatakan bahwa dirinya baru saja jatuh dari motor. “Jatuh tadi,” ujarnya singkat.

Ayahnya yang sedari tadi diam saja, angkat bicara. “Tadi ban-yak pasir akibat galian pasir di perempatan Jalan Imam Bonjol-Nusakambangan,” tuturnya.

Pasir yang tercecer di jalan pascaperbaikan galian tersebut menimbulkan pengendara sepeda motor terpeleset dan jatuh. Ia mem-bonceng istri dan kedua anaknya. Anak yang bungsu duduk di depan. Akibatnya, dirinya pun mengalami luka lecet di kaki kanan, istrinya tidak mengalami luka, begitu juga anak tertuanya. (kmb42)

Denpasar (Bali Post) -Penyelenggaraan event tahu-

nan Denpasar Festival (Denfest) ke-8 telah ditutup, Kamis (31/12) lalu. Kegiatan tersebut merupa-kan ajang untuk menampilkan berbagai kreativitas masyarakat, termasuk juga membangkitkan produk lokal seperti kuliner mau-pun kerajinan tekstil (endek). Selama empat hari penyelengga-raan Denfest ke-8 tahun 2015 ini, omzetnya diperkirakan mencapai lebih dari Rp 5 miliar.

Hal ini ditegaskan Sekretaris Panitia Denfest ke-8 I Made Sary-awan yang ditemui di Kantor Wali Kota, Minggu (3/1) kemarin. Perkiraan ini dinilai sangat rasional, karena pengunjung yang datang ke arena Denfest cukup banyak yang tertarik men-coba menikmati berbagai aneka kuliner yang disajikan para peserta Denfest. “Omzet secara pasti belum ada, karena harus dikumpulkan dulu. Tetapi kalau perkiraannya, pasti di atas Rp 5

Denpasar (Bali Post) -Selama 2015, Dinas Peternakan dan Keseha-

tan Hewan (Disnak) Provinsi Bali telah menge-liminasi anjing 33.000 lebih dari 400.000 total populasi anjing di Bali. Sementara itu, prediksi kasus anjing positif rabies pada 2016 mengalami penurunan dari 2015 di bulan yang sama.

“Secara langsung, eliminasi dapat mencegah penyebaran kasus rabies,” kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kes-ehatan Hewan Provinsi Bali Drh. Nata Kesuma, Minggu (3/1) kemarin.

Selama ini program pengendalian populasi anjing tidak membedakan anjing ras maupun anjing lokal, karena sesuai dengan tujuannya adalah untuk mengurangi populasi anjing yang berkeliaran. Selain itu, pihaknya juga membatasi peredaran anjing antarwilayah, baik antarkabu-paten maupun antarprovinsi. “Kita membatasi peredaran anjing antarwilayah dengan melaku-kan pengawasan, intinya diusahakan untuk tidak memindahkan anjing dari satu tempat ke tempat lainnya,” jelasnya.

Tahun 2016, Disnak akan melanjutkan pro-gram vaksinasi massal pada April disertai dengan kegiatan sosialisasi dan eliminasi. “Minggu per-tama rapat persiapan dulu,” imbuhnya.

Kegiatan tambahan lainnya berupa pendataan anjing sebelum melakukan vaksinasi massal untuk memastikan jumlah populasi anjing. Pen-dataan dilakukan dengan metode pencacahan. “Pengambilan data sekunder melalui kadus, tidak lagi berdasarkan estimasi,” imbuhnya.

Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, ang-ka Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR) dari tahun 2012 mengalami penurunan yaitu 55.836 menjadi 44.690 pada 2013. Namun pada 2014 angka GHPR naik menjadi 46.877, kemudian pada 2015 turun menjadi 34.619. (kmb42)

’’Telajakan’’ Diaspal Di Jalan Gunung Agung ada telajakan di dekat Kantor Camat Denpasar Barat ditumpuk aspal. Kenapa pengelola proyek membuang aspal di sana? Ini akan membuat tana-man perindang sulit tumbuh. Semoga saja di tahun ini bisa diperbaiki segera.

Gung Derah, Denpasar

Ibu Kota BaliDulu Singaraja pernah menjadi ibu kota Bali. Setelah itu Denpasar. Kenapa dipindah lagi? Kalau menurut saya agar ada keseimbangan sebaiknya ibu kota dikembalikan lagi ke Singaraja, apalagi katanya di Singaraja akan dibangun bandara dan pelabuhan.

Made Bukit, Jimbaran

Objek Wisata Taman AyunMusim liburan objek wisata Taman Ayun di Kabupaten Badung luar biasa dipadati pengunjung, namun sayangnya jalan pemda dipakai jualan oleh masyarakat. Padahal sudah disediakan di sebelah selatan dan utara. Datang dari barat ke timur yang pakai sepeda motor jadi kesusahan karena sekitar 2 meter jalan dipakai berjualan. Kemudian dari timur dan barat ada pintu masuk, dikiranya yang bawa kendaraan sempat parkir padahal tidak lalu dikenakan karcis parkir sebesar Rp 2 ribu. Padahal tidak masuk ke objek wisata. Mohon pengelola memperhatikan hal-hal kecil ini dan dilakukan pengawasan dengan baik. Demikian masukan saya semoga segera ditindaklanjuti.

Yande, Mengwi

Air Meluap ke JalanSetiap hujan lebat air di gorong-gorong selalu meluap di perbatasan Badung dan Denpasar, ini tanggung jawab siapa Pemkab Badung atau Pemkot Denpasar? Tersumbatnya gorong-gorong ini karena banyaknya lumpur, air tak bisa mengalir, ketika hujan lebat air meluber ke jalan. Semoga tahun 2016 ini mendapat perhatian segera diperbaiki.

Made Oka, Denpasar

Denpasar (Bali Post) -Mutasi di lingkungan Kejaksaan adalah hal

yang lumrah. Pascadilantiknya Kajati Bali beber-apa waktu yang lalu, kini mutasi kembali terjadi. Informasi Minggu (3/1) kemarin, menyebutkan sejumlah pejabat digeser untuk menjabat posisi baru. Salah satunya adalah Kajari Gianyar yang dijabat Ketut Sumedana diganti dengan pejabat baru yaitu Maria Bernadeta. Maria merupa-kan jaksa koordinator di Kejati DKI. Sementara Sumedana dipercaya menduduki jabatan baru sebagai Kajari Bantul.

Ada juga Asisten Pembinaan Kejati Bali Sinta Sasanti juga menduduki jabatan baru sebagai Kajari Purwakarta. Jabatan lamanya diisi Teguh yang merupakan Kajari Cikarang.

Kasipenkum dan Humas Kejati Bali Ashari Kurniawan membenarkan mutasi tersebut. Ia mengatakan serah terima akan dilakukan, Selasa (5/1). “Nanti sertijab akan dipimpin langsung oleh Kajati Bali,” tegasnya.

Selain di kejaksaan, di kepolisian juga ber-hembus isu mutasi. Kapolres Karangasem AKBP I Gede Adhi Mulyawarman akan menduduki jabatan baru sebagai Kabagdal Pers Ro SDM Polda Bali. Posisinya digantikan oleh Kasubdit I Dit Reskrimum Polda Bali AKBP Sugeng Sudarso. Pergantian Kapolres Karangasem ini berdasarkan Surat Telegram Rahasia (STR) Ka-polri yang ditandatangani Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan dengan nomor ST/2219/XII/2015, tanggal 31 Desember 2015. (kmb37)

Taman Kota di Lumintang

Minim Toilet dan Lampu Penerangan KurangDenpasar (Bali Post) –

Penataan Taman Kota Denpasar di Lumintang telah dilakukan secara bertahap. Bahkan kini telah dibangun air mancur menari yang cukup eksotis. Pembangunan fasilitas baru ini mendapat apresiasi dari warga kota. Namun, ada yang kurang dalam penataan ruang terbuka hijau kota itu, yakni keberadaan toilet yang masih kurang memadai dan lampu penerangan saat malam masih perlu ditambah.

TAMAN - Suasana Taman Kota di Lumintang yang kini mulai

ramai dipadati pengujung untuk berolahraga maupun bersantai

bersama keluarga.

Sejumlah Pejabat Kejaksaan dan Kepolisian Dimutasi

2015, Disnak Eliminasi 33.000 Anjing

Pj. Wali Kota Tetapkan Dirut PDAMArdana Gantikan Mahaputra

Jalan Berpasir

Pengendara Motor Terjatuh

Omzet Denfest Diperkirakan Rp 5 Miliar Lebihmiliar,” katanya.

Beberapa kuliner yang men-jadi perhatian pengunjung, yakni kuliner khas Bali, seperti tipat blayag. Akibat banyaknya pen-

gunjung yang berminat mencoba kuliner tradisional di Denfest ke-8 kemarin, antrean pun ter-lihat cukup panjang di setiap stan. Meskipun, harga yang

ditawarkan pedagang relatif masih mahal.

Bukti banyaknya pengunjung yang membeli aneka kuliner di ajang itu, omzet penjualan para pemilik stan cukup fantastis. “Omzet yang diraih ini menga-lami peningkatan dibandingkan pelaksanaan Denfest tahun 2014 lalu,” ujarnya.

Meningkatnya omzet yang di-capai ini menunjukkan event ta-hunan Denfest semakin dikenal

luas di kalangan masyarakat. Di samping itu dalam penyelengga-raannya selalu ada inovasi baru dibandingkan dengan penye-lenggaraan sebelumnya. Seperti pelaksanaan Denfest kali ini di samping menambah jumlah stan juga memberikan ruang kepada wirausaha muda untuk menjual produknya seperti distro. Untuk stan sendiri ada peningkatan jumlah stan dibandingkan ta-hun lalu. (kmb12)

Bali Post/ara

Bali Post/may

DIGENDONG - Abit digendong oleh ibunya saat di IGD RS Sanglah.

Bali Post/dokRABIES - Eliminasi untuk mencegah penye-baran kasus rabies.

Bali Post/dokDENfEST - Suasana keramaian saat berlangsungnya Denfest ke-8 beberapa waktu lalu.

BadungSenin Pon, 4 Januari 2016 3

Mangupura (Bali Post) -Penyelenggaraan Pilkada Badung

masih menyisakan Rp 8,5 miliar dari anggaran yang disediakan Rp 19,5 mil-iar. Komisi Pemilihan Umun Daerah (KPUD) Badung mencatat hajatan lima tahun sekali ini menelan dana Rp 11 miliar.

“Tidak habis semuanya. Anggaran yang terpakai sebesar Rp 11 miliar. Jadi saat ini dana yang tersisa masih ada sekitar Rp 8 miliar,” ujar Ketua KPU Badung A.A. Gede Raka Nakula, baru-baru ini.

Pejabat asal Gianyar ini mengatakan, pihaknya tengah menyusun laporan per-tanggungjawaban dari anggaran Rp 19,5 miliar. “Kami menggunakan dana sesuai dengan keperluan dan kebutuhan saja,”

ucapnya.Menurutnya, anggaran Pilkada Badung

cukup besar jika dibandingkan kabupaten/kota lainnya. Anggaran yang berasal dari kas daerah itu paling lambat harus di-laporkan tanggal 1 Februari 2015.

“Saya tidak hafal secara detail peng-gunaan anggaran, tetapi paling banyak digunakan untuk bayar honor,” tu-turnya.

Dijelaskan, penggunaan dana paling banyak untuk honor, yakni mulai dari honor Kelompok Penyelenggara Pemung-utan Suara (KPPS), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK). Selain itu juga honor diberikan kepada pegawai di sekretariat KPUD Badung. Penggunaan dana besar lainnya yakni untuk membiayai sosial-

isasi dan publikasi paslon. Meski dikejar deadline, Nakula mengklaim mampu menyelesaikan laporan dalam waktu sebulan.

“Sekarang sedang kami proses mem-buat laporan pertanggungjawaban. Dasar pembuatan laporan pertang-gungjawaban adalah PKPU No. 2/2015,” sebutnya.

Ditambahkan, sisa anggaran Rp 8 miliar tersebut akan dikembalikan ke kas daerah. Sebelum dikembalikan ke kas daerah, KPU wajib melaporkan penggunaan dana ke Badan Pengawas Keuangan (BPK), KPU Bali, dan KPU Pusat. Setelah dilakukan audit BPK dan dinyatakan tidak ada masalah, dana akan dikembalikan ke kas daerah. (kmb27)

Menurut informasi, SKPD yang mendapat tenaga kerja non-PNS ini adalah Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP), Badan Lingkungan Hidup (BLH) serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Kuat dugaan jika tena-ga kontrak tersebut merupa-kan titipan dari para pejabat, termasuk anggota dewan di Gumi Keris. Pasalnya, per-ekrutan diam-diam ini tak sesuai dengan disiplin ilmu yang dibutuhkan.

“Misalnya yang dibutuh-kan tenaga teknis pemban-gunan, namun yang diterima malah anak lulusan SMA,” ungkap sumber koran ini.

Kabag Humas dan Pro-tokol Setda Badung A.A. Raka Yuda saat dikonfir-masi, Minggu (3/1) kemarin,

tak menampik sangat mem-butuhkan tenaga kontrak, meski dia belum mendengar adanya perekrutan tenaga kontrak secara diam-diam. “Kami diminta kerja mak-simal, sementara tidak ada pengangkatan PNS. Tentu kami sangat membutuhkan tenaga kontrak ini,” ucap-nya.

Dikatakan, perekrutan tenaga kontrak ditentukan oleh SKPD bersangkutan, di mana disesuaikan dengan kebutuhan. “Pada prinsipnya yang tahu kebutuhan tenaga adalah SKPD itu. Kalau kin-erjanya tidak baik, ya... bisa saja diputus,” tegasnya.

Adanya kejanggalan dalam perekrutan tersebut juga tercium oleh anggota Komisi I, I Wayan Regep. “Pegawai

Mangupura (Bali Post) -Pemerintah Kabupaten Badung melalui

Dinas Pariwisata segera akan memberlakukan tarif baru masuk ke objek daya tarik wisata (ODTW). Saat ini pihaknya tengah menunggu penetapan perda dari Gubernur Bali.

“Sekarang masih dalam penandatanganan Gubernur Bali. Setelah proses pengundangan dan registrasi, kenaikan tarif retribusi objek wisata akan secara otomatis diberlakukan,” ungkap Kadisparda Badung Cokorda Raka Dharmawan saat dikonfirmasi, Minggu (3/1) kemarin.

Menurutnya, perubahan Perda No. 25 Tahun 2011 baru selesai diverifikasi oleh Kementerian Dalam Negeri dan baru diterima sekitar lima hari lalu. Perubahan atas peraturan daerah tentang retribusi tempat rekreasi dan olahraga yang disahkan pada 30 April 2015 lalu belum selesai diundangkan.

“Sebagaimana yang rencananya dimulai berlaku per 1 Januari 2016, tapi karena proses tadi (penetapan - red) kira-kira berkisar dua minggu ke depan baru bisa diberlakukan,” tegasnya.

Kendati demikian, Raka Dharmawan mengaku telah melakukan sosialisasi ke stakeholder pariwisata sejak enam bulan lalu, baik dengan pengelola objek wisata maupun terhadap asosiasi pariwisata. “Tinggal nunggu pengesahan saja. Setelah itu akan langsung

diberlakukan,’’ imbuhnya.Diterangkan, peningkatan tarif retribusi

untuk objek wisata Taman Ayun untuk turis mancanegara Rp 20.000 per orang dari sebel-umnya Rp 15.000, sementara untuk domestik tidak mengalami perubahan yakni Rp 10.000. Begitu juga untuk wisatawan anak-anak tidak mengalami peningkatan, demostik Rp 5.000 dan mancanegara Rp 10.000. Objek wisata ke Uluwatu, dewasa domestik dari Rp 15.000 menjadi Rp 20.000, mancanegara dari Rp 20.000 menjadi Rp 30.000, sementara untuk anak-anak demostik dari Rp 5.000 menjadi Rp 10.000 mancanegara dari Rp 10.000 menjadi Rp 20.000.

Retribusi yang tidak mengalami perubahan tarif adalah objek wisata Sangeh, dewasa domestik Rp 10.000, mancanegara Rp 15.000 dan anak-anak domestik Rp 5.000 mancane-gara Rp 10.000 dan objek wisata air terjun Nungnung dewasa domestik Rp 7.500 dan mancanegara Rp 10.000, anak-anak domestik dan mancanegara Rp 5.000.

Objek wisata Pantai Pandawa tarif retribusi untuk wisatawan dewasa domestik Rp 8.000 dan mancanegara Rp 15.000, anak-anak do-mestik Rp 4.000 dan mencanegara Rp 10.000. Sementara objek wisata Labuan Sait, dewasa domestik Rp 5.000, mancanegara Rp 10.000, untuk anak-anak domestik maupun manacana-gara Rp 5.000. (kmb27)

Mangupura (Bali Post) -Tahun 2016, anggaran

untuk Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) telah diturunkan menjadi Rp 159,6 miliar dari Provinsi Bali dan Rp 130,6 miliar dari masing-masing kabupaten. Penurunan tersebut terjadi seiring dengan penurunan jumlah peserta JKBM.

Sebelumnya, total anggaran untuk JKBM dari Provinsi Bali ditambah kabupaten/kota Rp

320 miliar. “Ya, turun karena jumlah peserta juga turun,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bal dr. Ketut Suar-jaya, MPPM., Minggu (3/1) kemarin.

Tahun 2016, Dinkes Bali juga akan memfokuskan pro-gram kerjanya pada proses integrasi JKBM ke JKN den-gan mengajak masyarakat beralih secara mandiri ke JKN. Selain itu, fokus kerja Din-kes yaitu pada peningkatan

upaya promotif, preventif den-gan menguatkan puskesmas, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan peran serta masyarakat. Pihaknya juga akan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan melalui peningkatan mutu rumah sakit dengan akreditasi, penamba-han sarana-prasarana, pening-katan kapasitas SDM. “Juga operasionalisasi dua rumah sakit pratama di Kubu dan Seririt,” imbuhnya. (kmb42)

Mangupura (Bali Post) -Sat. Reskrim Polresta Den-

pasar tidak ingin setengah hati memproses kasus bentrok ormas di Jalan Teuku Umar, Denpasar. Oleh karena itu, perburuan seorang eksekutor berinisial GP gencar dilaku-kan dan tempat persembunyi-annya terus dilacak.

“Tadi malam (kemarin - red) kita sanggongi dia (GP - red), tapi belum muncul-muncul. Mudah-mudahan segera kita tangkap,” kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard, Minggu (3/1) ke-marin.

Kasat Reskrim menegas-kan jika pembantai Made Mertayasa alias Kadek Donal tidak bisa lari jauh. Reinhard yakin GP masih di Bali, tetapi selalu berpindah-pindah supa-ya luput dari kejaran polisi.

“Dia terus berupaya meng-hilangkan jejak. Tetapi kita

tetap berupaya menangkap-nya. Sampai kapan dia kuat bersembunyi,” ujarnya.

Sementara itu terkait pros-es penyidikan 15 tersangka yang sudah ditahan, menurut mantan Kapolsek Kuta Utara ini, penyidik digenjot supaya secepatnya menyelesaikan berkas perkaranya. Apalagi kasus tersebut menjadi soro-tan publik dan sangat mer-ugikan Bali.

“Dari awal penyidikan kita sudah berkoordinasi dengan jaksa. Sampai saat ini belum ada kendala,” ucapnya.

Reinhard mengungkapkan 15 tersangka yaitu To, Gung Ad, Gung Iw, Lo, Pu, KD, An, Is, RK, Ek, Su, La, Me, Gi dan Dd, masih dititipkan di Rutan Brimob Tohpati dan Mapolda Bali. Hal itu dilakukan demi menjaga kondusivitas dan keamanan Rutan Polresta Denpasar. Pada Rabu (30/12)

lalu, lima tersangka dititip-kan ke Rutan Brimob dan 10 tersangka ke Rutan Mapolda Bali. Para tersangka itu diang-kut beberapa mobil Rantis dan tahanan serta dikawal ketat anggota Dalmas bersenjata lengkap.

Seperti diberitakan, tim khusus Sat. Reskrim Polresta Denpasar masih memburu satu eksekutor lagi terkait kasus bentrok dan pembunu-han anggota ormas di Jalan Teuku Umar, Denpasar, Kamis (17/12) lalu. Eksekutor itu berinisial GP dan bersa-ma-sama tersangka Dd yang ditangkap di Banyuwangi, membatai I Made Mertayasa alias Kadek Donal.

Dari pengakuan Dd kepada penyidik, ia membantai kor-ban asal Abiansemal tersebut bersama GP. GP merupakan adik tersangka Gung Ad yang sudah ditangkap. (kmb36)

Marak, Perekrutan Tenaga Kontrak Terselubung

Pilkada Badung Habiskan Rp 11 Miliar

2016, Anggaran JKBM Menurun

Soal Bentrok di Teuku Umar

Persembunyian GP Terus Dilacak

Mangupura (Bali Post) -Perekrutan tenaga kontrak secara diam-diam di

Badung tak hanya dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Sejumlah SKPD juga malakukan hal serupa di pengujung tahun 2015 lalu.

kontrak yang tidak sesuai dengan kebutuhan diberhen-tikan saja. Putus kontraknya agar tidak hanya membebani anggaran,” ungkapnya.

Politisi asal Sembung, Mengwi itu meminta ekse-kutif harus segera melaku-kan evaluasi menyeluruh. Sebab, dia mendengar banyak pegawai kontrak yang ada sekarang tidak sesuai dengan yang dibutuhkan SKPD ber-sangkutan.

“Kalau memang butuh sopir cari sopir, atau operator alat berat ya... harus operator. Bukan titipan-titipan yang tidak bisa bekerja,” sebut-nya.

Untuk tahun 2016 sendiri, katanya, sejumlah SKPD telah memasang anggaran untuk pegawai tidak tetap. Untuk itu, dia mendesak pen-erimaan pegawai non-PNS ini harus dilakukan secara ter-buka dan transparan. Dengan tahapan melalui pengumu-man, dan seleksi secara terbu-

ka. “Sehingga akan menjadi jelas, berapa dan bidang pen-didikan apa saja yang dibu-tuhkan. Masyarakat umum juga mendapat peluang yang sama,” jelasnya.

Seperti diketahui, Pemkab Badung menganggarkan pen-gangkatan pagawai kontrak pada tahun 2015 lalu dengan nominal yang cukup besar. Seperti di bagian Setda men-ganggarkan Rp 791.741.000. Badan Kepegawaian Daerah Rp 178,4 juta, Badan Pember-dayaan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa (BPMD Pemdes) Rp 121,2 juta, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Rp 45,4 juta, Dinas Kependudu-kan dan Catatan Sipil Rp 49 juta, dan khusus untuk Sekretariat DPRD Badung ada pos untuk jasa sopir sebesar Rp 1,2 miliar. Tahun 2016 ini juga dipasangkan anggaran yang tak jauh ber-beda, bahkan ada tambahan perekrutan pegawai kontrak. (kmb27)

Pemkab Badung Segera Revisi Tarif Masuk ODTW

Mangupura (Bali Post) -Publik kini dibingungkan

siapa yang mesti membayar kerugian negara Rp 3,3 miliar (audit BPKP Rp 3,7 miliar) atas kasus dugaan koru-psi pipanisasi Karangasem. Pasalnya, dari tiga orang yang telah diadili, seperti Wayan Arnawa, IB Made Oka dan Imam Wijaya Santosa, mereka tidak ada dibebankan mengganti kerugian keuan-gan negara oleh majelis ha-kim Tipikor Denpasar, saat membacakan amar putusan-nya. Versi jaksa, sebagaimana dalam surat tuntutannya, mestinya yang menanggung kerugian negara adalah Imam Wijaya Santosa. Namun dalil jaksa itu dimentahkan oleh majelis hakim pimpinan Gede

Haryadi.Memang dalam perkara

ini sejumlah tersangka belum diadili, bahkan kasusnya be-lum dilimpahkan oleh peny-idik, dalam hal ini Polda Bali. Nama-nama itu termasuk ada di antaranya mantan Bupati Karangasem dan keponakan-nya, serta ada dari pihak PT Adhi Karya.

Informasi yang diperoleh, Minggu (3/1) kemarin, Polda Bali dan Kejati Bali kini tengah intensif melakukan koordinasi guna menggenjot tersangka berinisial N. Dalam perkara ini. Dia disebut sebagai kor-dinator pengawas. Untuk tersangka N, kasusnya sempat disebutkan sudah masuk P-19 dan tinggal menunggu P-21 (proses lengkap).

Belum ada pihak resmi (Polda maupun Kejati) yang memberikan keterangan atas kelanjutan kasus pipanisasi Karangasem tersebut. Yang jelas, dalam perkara ini man-tan Kadis PU Karangasem I Wayan Arnawa divonis 1,5 ta-hun, mantan Pejabat Pelaksa-na Teknis IB Made Oka vonis 1 tahun, dan mantan Dirut PT Adhi Karya Wijaya Imam Santosa vonis 2 tahun. Mer-eka tanpa dibebankan biaya pengganti akibat kerugian keuangan negara. Sehingga masyarakat kini menunggu, siapa sejatinya dalang kasus korupsi pipanisasi ini. Kar-ena hakim belum menunjuk hidung, siapa yang mesti mengembalikan kerugian keuangan negara. (kmb37)

Kasus Korupsi Pipanisasi Karangasem

Pembayar Kerugian Negara Masih Misterius

Bali Post/dokPanDawa - Pemkab Badung segera menaikkan tarif masuk objek wisata, salah satunya Pantai Pandawa.

Senin Pon, 4 Januari 2016info seremoniAL4

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

SERANGKAIAN dengan up-acara Pamelaspas di Pura Dalem Kahyangan, Legian, masyarakat Desa Adat Legian menggelar upacara Ngingsah, Minggu (3/1) kemarin. Upacara ini dihadiri sejumlah undangan dan pejabat dari lingkungan Pemkab Badung. Upacara Ngingsah ini di-puput Ida Pedanda dari Geria Mandara Bencingah Pemaron, Munggu.

Menurut Klian Desa Adat Legian I Gusti Ngurah Sudiarsa, S.H., rangkaian pamelaspasan ini sudah diawali dengan caru penyapsap yang dilaksanakan tanggal 31 Desember 2015. Set-

elah itu dilanjutkan dengan prosesi Ngingsah yang bertujuan untuk penyucian Pura Dalem sebelum distanakan menjadi linggih Ida Batara. Sedangkan untuk puncak acara pamelaspas akan dilaksanakan pada 9 Janu-ari mendatang. “Pamelaspasan ini nanti akan nyejer selama tiga hari dari tanggal 9 sampai 12 Januari,” katanya.

Sudiarsa menambahkan, Pura Dalem Kahyangan ini merupakan bagian dari Tri Kahyangan yang ada di Legian. Pura ini di-empon oleh Desa Adat Legian yang ter-diri dari tiga banjar yakni Ban-

jar Legian Kaja, Banjar Legian Tengah dan Banjar Legian Kelod dengan jumlah kira-kira 625 KK. Piodalan di Pura Dalem ini biasanya dilakukan setiap Buda Umanis Prangbakat.

Dia menambahkan, Pura Dalem dengan luas lahan 12,5 are ini sebelumnya dilakukan pembangunan ulang dari tang-gal 2 Februari 2014 dengan lama pengerjaan hampir dua tahun. “Dibangunnya pura ini sebagai wujud sradha bhakti kepada Tu-han Yang Maha Esa. Dengan kita bakti, semoga Tuhan memberikan keselamatan, kerahayuan bagi masyarakat di Legian,” harap-nya.

I Nyoman Sukada, Ketua PHDI Badung, menambahkan upacara Ngingsah merupakan prosesi mengupacarai simbol dari Batari Sri, yaitu beras baik itu beras putih, merah, hitam maupun kuning. Fungsi upacara ini meru-pakan awal dari kegiatan upacara yang mana upacara-upacara selanjutnya selalu akan bertitik tolak dan mohon anugerah Batari Sri melalui beras catur warna tersebut. “Dengan upacara ini, upacara-upacara selanjutnya baru akan boleh dilaksanakan dengan tetap bertitik tolak dan berkiblat kepada Beliau yang dil-inggakan pada hari ini,” tegasnya. (ad139)

MENUTUP tahun 2015, Ru-mah Sakit (RS) BaliMed Den-pasar melaksanakan pemilihan Jegeg Bagus BaliMed di aula rumah sakit setempat, Kamis (31/12) lalu. Acara ini diikuti 15 pasang peserta, perwakilan dari seluruh unit yang ada di RS Bal-iMed. Di samping menjadi rang-kaian HUT ke-8 RS, pemilihan Jegeg Bagus juga untuk mencari duta yang akan mempromosikan RS di masyarakat.

“Menjadi duta maksudnya ke-tika marketing membuat suatu event dalam rangka untuk promosi RS BaliMed, tentu juara dari Jegeg Bagus BaliMed ini akan diikutser-takan,” ujar Ketua Panitia dr. I Made Pradnyana Adi Wiguna.

Oleh karena itu, lanjut Prad-nyana, juara Jegeg Bagus adalah betul-betul karyawan yang me-mang menguasai apa yang men-jadi visi dan misi rumah sakit. Termasuk mengetahui segala hal tentang RS BaliMed, seperti apa tujuan rumah sakit ini didirikan dan bagaimana struktur organ-isasinya. “Mereka harus memiliki kepribadian, bisa menjelaskan bagaimana tempat kerja mereka di unit masing-masing dan harus menguasai pengetahuan umum tentang RS BaliMed ini kar-ena output yang kita harapkan, sekali lagi adalah nanti mampu mempromosikan RS BaliMed di berbagai event,” jelasnya.

Secara khusus, kata Pradnya-na, pemilihan Jegeg Bagus juga bertujuan untuk melatih mental seluruh peserta. Bagaimana agar peserta berani dan tidak cang-gung saat tampil di panggung. “Untuk acara rutin tutup tahun, Pemilihan Jegeg Bagus baru per-

tama kali kita adakan. Sebelum-nya, tahun lalu ada lomba hand hygiene, dua tahun lalu ada lomba Mars BaliMed,” imbuhnya.

Pemilihan Jegeg Bagus Bal-iMed dibagi dalam tiga sesi. Pertama-tama, 15 pasang peserta dikerucutkan menjadi 10 pasan-gan untuk maju ke sesi berikut-nya. Pada sesi ini, juri menilai kepercayaan diri peserta dari cara berjalan di atas panggung dan pada saat memperkenalkan diri. Setelah menjadi 10 besar lantas diisi tanya jawab antara juri dan peserta. Pada sesi kedua inilah, para peserta diuji pengetahuan-nya tentang dunia kerja di RS BaliMed. Sesi terakhir, jumlah peserta makin mengerucut men-jadi lima pasang. Pada babak ini, juri melontarkan satu pertanyaan final yang harus dijawab seluruh peserta. Agar tercipta keadilan, para peserta yang belum menda-pat giliran untuk menjawab

pertanyaan itu harus masuk ke ruang karantina. Setelah melalui tiga rangkaian sesi, juri akhirnya memutuskan empat pasangan pemenang.

Juara Jegeg Bagus diraih Made Adi Krisna Dwipayana dari Unit Marketing dan Sri Suwarm-ini dari Unit Perawat Lantai Dua. Runner-up i disabet Didik Wiryawan dan Ida Ayu Tika Jem-bari, Runner-up II diraih Banni Widarma Putra dan Ni Putu Wid-iasari, serta juara Favorit Sonny Marjaya dan Ni Luh Asniti.

Selanjutnya, puncak HUT ke-8 RS BaliMed akan digelar 10 Januari mendatang di Kesiman Kertalangu. Diisi dengan ber-bagai kegiatan seperti fun walk, senam dan pembagian doorprize. Sebelum itu akan diadakan lomba gebogan dan persembahyangan Siwaratri pada 8 Januari dan piodalan RS BaliMed pada 9 Januari. (ad081)

PENJABAT (Pj.) Bupati Karangasem Ida Bagus Ngu-rah Arda mengajak masyarakat mengisi tahun 2016 dengan kreativitas lebih tinggi dan kerja keras. Ngurah Arda menyampai-kan itu saat menyambut malam pergantian tahun di halaman depan Kantor Bupati Karan-gasem, Kamis (31/12) malam, saat berbaur dengan masyarakat Karangasem.

Ngurah Arda menyampaikan, setelah melihat hasil kreativitas seni pelajar SD, SMP dan SMA/SMK, dia mengatakan kreativitas anak-anak di Karangasem tak kalah dengan daerah lainnya.

Karena itu, dia minta kreativitas tahun ke depan lebih diting-katkan dan beragam. “Silakan dikembangkan terus, asalkan jan-gan bertentangan dengan budaya ketimuran kita,” katanya.

Dia minta tahun ini dan ke depan lebih dimaknai sebagai tahun kerja lebih keras bagi masyarakat dan jajaran pemer-intahan. Pasalnya, Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah berlaku dan tentunya persaingan pasar kerja dan produk makin ketat. Itu artinya sudah tak ada waktu banyak untuk bermalas-malasan, harus bersaing untuk bisa maju.

Pj. Bupati asal Banjar Siladan, Bangli ini menambahkan, tahun baru hendaknya dijadikan mo-mentum mulat sarira (merenung dan introspeksi diri). Evalu-asi perlu dalam rangka menatap masa depan, memasuki pasar bebas agar mampu berkarya lebih gemilang, senantiasa ber-buat nyata untuk kebaikan dan kesejahteraan bersama. “Pen-galaman tahun lalu hendaknya dijadikan arah menjalani tahun berikutnya agar lebih gemilang,” paparnya.

Dia menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat Karangasem. Di mana, selama be-berapa bulan bertugas di Karan-gasem, semuanya berjalan baik dan lancar. Kondisi itu diharap-kan berlanjut dan menjadi lebih baik lagi pada tahun ini, di mana pilkada di Karangasem sudah berjalan lancar dan damai. “Se-mua ini menjadi modal dasar bagi masyarakat Karangasem dan pemerintah untuk melanjutkan program pembangunan dalam rangka lebih cepat menyejahtera-kan seperti yang dicita-citakan masyarakat,” paparnya.

Malam pergantian tahun di Karangasem juga disyukuri Pj. Bupati Ngurah Arda, karena ber-jalan lancar dan membahagiakan. Tak ada insiden yang menggang-gu keamanan dan ketertiban, karena semua pihak sudah men-gantisipasi sejak awal. Sementara malam pergantian tahun dimeri-ahkan kreativitas generasi muda dengan band akustik, dance para pelajar, gebug api dari Seraya yang merupakan pengembangan dari tari Gebug Ende dan Bondres Dwi Mekar Singaraja. (ad080)

MUSDA II yang digelar Indo-nesian English Course Teachers’ Association (IECTA) bekerja sama dengan Universitas Warmadewa, Denpasar, Jumat (4/12) lalu, ber-langsung sukses. Hasil Musda tersebut, staf pengajar Bahasa Inggris dan Wakil Pimpinan ILC Anugerah Denpasar Drs. Ardana Putra, M.Si. secara aklamasi ter-pilih sebagai Ketua DPD IECTA Provinsi Bali periode 2015-2019. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Sidang Sri Ksari Univer-sitas Warmadewa Jalan Terom-pong, Denpasar.

Ardana Putra yang juga dosen Politeknik Negeri Bali ini didu-kung Andre Maure (IALF Bali), Ni Wayan Sri Astiti (SD Anuger-ah), Haryuni Farida, Sumerta Aritenaya dan I Wayan Kirab (Siki Bali). Secara khusus Ni Wayan Sri Astiti ditunjuk sebagai Ketua DPC IECTA Kota Den-pasar 2015-2019 dan merupakan DPC pertama di Indonesia.

Menurut Ketua Panitia Musda II Nyoman Sumerta Aritenaya, S.Pd., S.Si., Akp., S.H. didamp-ingi Wakil Ketua DPD IECTA Bali Andre Maure, S.S., Minggu (3/1) kemarin, hasil Musda II akan disampaikan ke DPP IECTA di Jakarta untuk di-SK-kan, sehingga pengurus baru sudah dapat melaksanakan tugasnya. Sedangkan untuk hasil workshop nasional yang dilaksanakan sebe-lum musda akan disampaikan ke Direktorat Kursus dan Pelatihan Kemendikbud RI untuk dapat dijadikan sebagai masukan.

Sumerta yang juga pramuwisa-ta ini mengungkapkan, musda tersebut merupakan rangkaian

WELT V (Workshop on English Language Teaching) bertopik “Fun and Interactive English Teaching”. Pada saat itu, pani-tia menghadirkan pembicara Mr. David Bradbury dari IALF Bali. Sedangkan persertanya sebanyak 110 orang dari Bali, Papua Barat, NTT, NTB, Jatim, Jateng, Bandung, Jakarta dan Medan. “Kegiatan tersebut juga dihadiri para dosen, guru SMK/SMA, SMP, training manager hotel dan juga pengajar bahasa Inggris kursus. Disadari bahwa komunikasi dalam bahasa Ing-gris masih merupakan kendala bagi SDM kita dalam kancah persaingan internasional. Untuk itu, kehadiran pendidik bahasa Inggris yang profesional sangat diperlukan”, ujar Andre Maure, S.S.

Ia menambahkan, banyak praktisi di bidang pengajar ba-

hasa Inggris yang profesional. Selain memperoleh pendidikan berkualitas tinggi dari lembaga pendidikan atau perguruan tinggi yang relevan, mereka juga memi-liki pengalaman di bidangnya. “Jika disatukan, niscaya keahlian mereka dapat disinergikan untuk membentuk kekuatan baru da-lam pendidikan bahasa Inggris,” tegasnya.

Dengan demikian, asosiasi ini sebagai wadah untuk menyatu-kan keahlian dan pengalaman untuk mencapai peningkatan kualitas pendidikan bahasa Ing-gris. Berdasarkan hal itu, para pendidik dan pelatih bertekad berperan aktif dalam memaju-kan pendidikan melalui IECTA. Tujuan IECTA untuk membantu pendidik mengembangkan profe-si, memperoleh pengakuan secara nasional maupun internasional. (ad140)

UNIVERSITAS Mahendra-datta (d/h) Marhaen yang dikenal sebagai Kampus Revolusi Mental yang dibangun Bung Karno pada 17 Januari 1963 terus bergerak maju. Salah satunya dengan gelaran kegiatan serangkaian Dies Natalis ke-54 Unmar yakni Gebyar Cipta Intelektual (GCI) yang diadakan di Kampus A Un-mar di bilangan Jalan Ken Arok, Denpasar.

Dalam kegiatan itu, maha-siswa Unmar mempersembah-kan aksi unjuk bakat dalam bidang seni. Sejumlah band yang berasal dari LP2M, seni tari, stand up comedy dan juga aksi teatrikal turut menghiasi acara yag dihadiri kurang lebih 1.000-an civitas akademika Un-mar dari berbagai elemen. Tam-pak hadir Shri I Gusti Ngurah Wira Wedawitry WS, S.H., M.H. (Ketua Umum Yayasan Mahen-draadatta ), Drs. Abdul Samad, M.M. (Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan para Ketua UKM dan Himpunan Mahasiswa Jurusan.

Menurut Watini, Ketua Pani-tia GCI, pihaknya mengapresiasi peran lembaga yang telah mem-berikan kebebasan berekspresi baik dalam kegiatan organisasi dan Tri Dharma pada BEM Un-mar. “Biasanya di PTS, kegia-tan BEM sangat dibatasi oleh

rektorat dan yayasan. Tapi di Unmar, kami bisa melakukan kegiatan secara bebas dan ber-tanggung jawab. Kami merasa nyaman dengan pengayoman lembaga. Ini yang kami cari di Unmar. Apalagi kampus ini akan menyongsong tagline sebagai Kampus Reformasi dan Rev-olusi Mental. Kami jelas bangga sekolah di tempat Bung Karno,” ungkap Watini yang alumni SMK Kharisma Mengwi, Badung ini.

Hal senada diungkap Gusti Wira Wedawitry yang menya-takan bahwa di tahun 2016, Unmar akan menyediakan 1.000 beasiswa penuh untuk S-1 senilai Rp 26,5 miliar. Seiring dengan program 60th Diamod Jubil-

eum Years 2023, katanya, pihak Yayasan Mahendradatta akan terus bersinergi dengan lembaga untuk meningkatkan sumber daya dan infrastruktur. “Mis-alnya, pembangunan unit kam-pus akan terus diberdayakan, begitu juga dukungan lahirnya lima prodi baru di tahun 2016, beasiswa senilai Rp 26,5 miliar untuk program S-1 dan juga pem-biayaan bagi dosen ke jenjang S-3. Ini melanjutkan prestasi Unmar yang telah mencapai 100 persen prodi terakreditasi baik S-1 maupun S-2 serta Akreditasi Lembaga (AIPT), juga sebagai Kampus Swasta Terbaik di Bali (Penghargaan APTISI Pusat 2015 ),” paparnya. (ad083)

DALAM rangka menyambut HUT ke-95, RSUD Wangaya, Denpasar mengadakan kegiatan jalan sehat yang diikuti ratusan peserta dari seluruh karyawan RSUD Wangaya, baik paramedis maupun nonmedis di Lapangan Parkir Utara Taman Kota Lu-mintang, Minggu (3/1) kemarin. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj.) Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya yang sekaligus melepas peserta jalan sehat ditandai dengan pengiba-ran bendera start. Hadir juga pada kesempatan ini, Ketua Tim PKK Kota Denpasar Ny. Purna-wati Geriya, Sekda Kota Den-pasar AAN. Rai Iswara, Direktur RSUD Wangaya dr. Setiawati Hartawan, Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini dan Camat Denpasar Utara Nyoman Lodra.

Penyelenggaraan acara jalan sehat ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan me-nyambut HUT ke-95 RSUD Wangaya yang mengangkat tema “Jalan Sehat Bugar Bersama”. “Kegiatan ini diharapkan bisa menyentuh masyarakat secara langsung sehingga masyarakat bisa tahu dan melihat bahwa melalui Jalan Sehat Bugar Ce-ria bersama RSUD Wangaya, kita bisa mendukung pening-katan mutu pelayanan kepada masyarakat. RSUD Wangaya adalah milik kita bersama dan bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kota Denpasar dan sekitarnya,” ujar Direktur RSUD Wangaya dr. Setiawati Har-tawan saat ditemui di sela-sela kegiatan.

Lebih lanjut dikatakan, RSUD Wangaya untuk 2016 ini mencanangkan menjadi Ru-

mah Sakit Tipe “B” Pendidikan dengan tekad bisa memberikan pelayanan kesehatan lebih baik lagi dari sebelumnya. Dengan menjadi rumah sakit pendidikan, otomatis sumber daya manusia (SDM) kami akan lebih update lagi dalam keilmuannya guna memberikan fasilitas pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Pen-jabat Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya mengatakan, keg-iatan jalan sehat ini sangat baik, dikarenakan selain mem-buat badan menjadi sehat, ini juga bisa membuat persatuan dan kesatuan antarpegawai RSUD Wangaya menjadi lebih erat untuk menuju rumah sakit yang berpendidikan. Diharap-kan, RSUD Wangaya bisa mem-berikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, sehingga masyarakat makin mencintai apa yang telah diberikan RSUD Wangaya kepada masyarakat

itu sendiri. “Saya mengucapkan selamat HUT yang ke-95 kepada RSUD Wangaya. Semoga tetap bisa dan selalu menjadi rumah sakit yang terbaik dalam pe-layanan,” kata Agung Geriya.

Rangkaian kegiatan menyam-but HUT ke-95 RSUD Wangaya sudah dimulai sejak 26 Novem-ber 2015 dengan melaksanakan tirtayatra ke Pura Pulaki, Bule-leng, kemudian pada 18 Desem-ber 2015 melaksanakan seminar “Tetap Produktif dengan Penya-kit Kronis”, pada 19 Desember 2015 mengadakan kunjungan so-sial ke panti asuhan. Dan Minggu (3/1) kemarin digelar kegiatan jalan sehat yang mengambil rute start dari Lapangan Parkir Utara Taman Kota Lumintang menuju Gatsu Tengah, kemudian menuju Jalan Bedahulu 5, tembus ke Jalan Singasari, dilanjutkan ke Jalan Ahmad Yani dan kemu-dian finis kembali di Lapangan Lumintang. (ad082)

Rangkaian ’’Pamelaspas’’ di Pura Dalem Kahyangan Legian

Masyarakat Desa Adat Legian Gelar Upacara ’’Ngingsah’’

PROSESI - Suasana prosesi Ngingsah serangkaian dengan up-acara Pamelaspas di Pura Dalem Kahyangan, Legian, Minggu (3/1) kemarin.

Cari Duta Promosi Rumah Sakit

RS BaliMed Gelar Pemilihan Jegeg Bagus

JEGEG BAGUS - Para pemenang Jegeg Bagus BaliMed didamp-ingi Prof. Dr. Ketut Niti Susila, Sp.M. selaku salah satu juri Jegeg Bagus BaliMed.

Pj. Bupati Arda:

2016, Tahun Kreativitas dan Kerja Lebih Keras

BERBAUR - Pj. Bupati Ngurah Arda saat berbaur dengan masyarakat menyambut Tahun Baru 2016 di Amlapura.

Universitas Warmadewa-IECTA Gelar Musda IIArdana Putra Terpilih sebagai Ketua DPD 2015-2019

PENGURUS DPD - Pengurus DPD IECTA Provinsi Bali periode 2015-2019 saat foto bersama di ruang sidang Sri Ksari Univer-sitas Warmadewa, Denpasar.

BEM Unmar Gelar Gebyar Cipta Intelektual di Kampus ATahun 2016, Mahendradatta Siapkan 1.000 Beasiswa Senilai Rp 26,5 Miliar

GCI - Grup Band Motifora (bintang tamu) dalam kegiatan GCI Mahendradatta di pelataran parkir kampus pusat.

Sambut HUT Ke-95 RSUD Wangaya

Pj. Wali Kota Lepas Ratusan Peserta Jalan Sehat

JALAN SEHAT - Penjabat Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya saat melepas peserta jalan sehat yang ditandai dengan pen-gibaran bendera start.

DAERAHSenin Pon, 4 Januari 2016 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

Banyuwangi (Bali Post) -Ditutupnya jalur pendakian Gunung Bromo berimbas pada

aktivitas pendakian di Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur. Akibat tak bisa naik ke Bromo, wisatawan mengalihkan lokasi mendaki ke puncak Ijen. Ini terlihat dari membeludaknya pen-gunjung Ijen sebelum tahun baru hingga Minggu (3/1) kemarin. Dibanding musim libur tahun baru sebelumnya, lonjakan pen-gunjung naik hingga 50 persen.

Data dari posko Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah V Banyuwangi, total jumlah pengunjung ke Gunung Ijen sejak awal libur Natal hingga Tahun Baru 2016 mencapai lebih dari 15.000 orang. Kemarin, diprediksi merupakan puncak dari puncak arus liburan selama Natal dan Tahun Baru 2016 ke gunung setinggi 2.443 mdpl tersebut. “Total pengunjung dari 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016 sudah mencapai lebih dari 15.000 orang. Naik 50 persen dibanding liburan tahun baru 2015 lalu,” kata Kepala Seksi BKSDA Wilayah V Banyuwangi Pujiadi, kemarin.

Lonjakan tajam pengunjung ini diyakini salah satu dampak ditutupnya jalur pendakian ke Bromo, Probolinggo. Biasanya, kata Pujiadi, wisatawan lebih dulu ke Bromo, lalu melanjutkan pendakian ke Ijen, Banyuwangi. “Biasanya habis dari Bromo ke Ijen. Karena Bromo ditutup, makanya semua beralih ke Ijen,” jelasnya. Apalagi, pemandangan Ijen tak kalah eksotik dengan api biru dan penambangan belerang abadi.

Membeludaknya pengunjung membuat tim BKSDA mem-perketat pemantauan para pendaki. Mereka diberikan imbauan keselamatan mulai dari Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Ijen. Jadwal pendakian juga tetap sesuai jadwal, pukul 02.00 WIB hingga 13.00 WIB. Pihaknya juga memperlakukan sistem buka-tutup dari pintu masuk pendakian di kawasan perkebunan Tamansari, Desa Jambu, Kecamatan Licin. Sistem buka-tutup ini untuk mengatur antrean pendaki di Pal Tuding, pintu utama menuju puncak Ijen.

Menurut Pujiadi, pengunjung Ijen didominasi wisatawan domestik. Mereka datang dari berbagai kota di Jawa Timur. Bah-kan, mereka rela menginap dengan membuat tenda di kawasan peristirahatan Pal Tuding. Sedangkan wisatawan asing masih relatif kecil, hanya sekitar 25 persen dari total pengunjung.

Membeludaknya pengunjung Ijen membuat warung dadakan bermunculan, termasuk para penjual cenderamata. Mereka mu-lai membuka lapak sejak libur Natal 2015. Otomatis, pendapatan mereka ikut meningkat. Sebab, tak sedikit pengunjung yang menginap hingga dua hari. Mereka tak hanya menikmati kawah Ijen, namun pemandangan alam menarik lainnya di sekitar kaki Gunung Ijen. Seperti diungkapkan Yudianto, wisatawan asal Surabaya. Dia datang bersama keluarganya mengendarai mobil. “Awalnya, mau ke Bromo dulu, tetapi ditutup. Akhirnya, kami habiskan liburan di Ijen,” ujarnya, kemarin.

Pria ini mengaku baru kali ini mendaki Ijen. Meski sedikit berat, perjuangannya terobati dengan keindahan kawah Ijen.

Sejak beberapa tahun terakhir, kawah Ijen banyak dilirik wisatawan domestik. Mereka tergiur ingin menikmati keinda-han api biru yang muncul dari dasar kawah dan penambangan belerang tradisional. Kawah Ijen bisa ditempuh menggunakan kendaraan dari kota Banyuwangi, sekitar 1,5 jam. Lalu, mendaki ke puncak dengan jalan kaki sekitar dua jam. Pendakian dimulai pukul 02.00 WIB untuk melihat api biru dan matahari terbit. (kmb30)

WARGA SMP Sila Dhar-ma dengan sukaria mengge-lar HUT ke-31, Sabtu (2/1). Puncak HUT ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala SMP Sila Dharma I Wayan Merta, S.Pd. disak-sikan Kabid Dikdas I Made Raka, Ketua Yayasan Putra Budaya Drs. I Wayan Lami, Ketua Komite Drs. I Wayan Rayun, MBA., Pejabat Per-berkel Kesiman Kertalanggu Gusti Ngurah Antara dan Kepala SD se-Kesiman Ker-talanggu.

Puncak HUT juga diisi dengan pentas kreativitas siswa. Serangkaian HUT digelar lomba olahraga dan seni meliputi bola basket, uparangga dan seni lain-nya. Kasek I Wayan Merta mengungkapkan, SMP Sila Dharma banyak mengalami kemajuan baik secara fisik maupun prestasi akademis dan nonakademis berkat sin-ergisitas warga sekolah den-gan komite dan masyarakat. Sekolah ini bercirikan ajeg

Bali dengan memiliki sejum-lah ekstra unggulan.

Untuk memberi pengua-tan pendidikan karakter, siswanya wajib mendapat ekstra Pramuka, KSPAN, PMR, uparangga, seni tari, KKR, UKS, jurnalistik dan olahraga. Di bidang akade-mik siswa diberi kesempatan mengikuti ajang olimpiade di Denpasar hingga Bali. Se-jumlah prestasi yang diraih siswanya yakni juara I lomba membuat klakat, juara I mad-ing se-Denpasar, lomba maki-dung, Harapan III UKS se-Bali, juara III PKTP se-Bali, juara I melukis se-Bali serta berbagai kejuaraan karate dan silat. Wayan Merta juga terus memberi penguatan pendidikan karakter. Bahkan siswa SMP Sila Dharma ru-tin mengikuti Jambore Kota Denpasar.

Sekolah yang memiliki 367 siswa ini, kata Wayan Merta, tetap berada di hati masyarakat. Buktinya, jum-lah siswanya tiap tahun terus

meningkat. Tahun ajaran 2016-2017 akan menerima minimal 200 siswa. Luar bi-asanya, semua siswa masuk pagi. Siswa diberikan pembe-lajaran 44 jam seminggu dan dua jam di luar sekolah. Di samping itu lulusannya juga dibekali keterampilan lifeskill sesuai dengan tuntutan Kuri-kulum 2013.

Kabid Dikdas Made Raka, M.Si. mengajak pada HUT ke-31 ini warga SMP Sila Dharma terus melaksanakan PBM yang berkualitas den-gan mengedepankan keju-juran dan berintegritas. Jika input diproses dengan baik, dia yakin SMP Sila Dharma menjadi sekolah berkuali-tas kebanggaan masyarakat Kesiman. Untuk itu warga Kesiman Kertalanggu harus menjadikan SMP Sila Dhar-ma sebagai pilihan pertama jika tak mendapatkan sekolah negeri. Sebab, yang berperan utama membesarkan sekolah milik desa adalah warga de-sanya sendiri.

Ketua Komite I Wayan Rayun meminta HUT ke-31 ini dijadikan momentum untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan so-liditas serta solidaritas warga sekolah. Dengan demikian SMP Sila Dharma terus ajeg serta setiap tahun menga-lami peningkatan sarana dan prasarana.

Sementara itu, Ketua Yayasan Putra Budaya I Wayan Lami mengungkapkan berdirinya SMP Sila Dharma sejak 2 Januari 1984 tujuan utamanya untuk mengajeg-kan Bali lewat mencerdaskan anak bangsa melalui pendidi-kan. Walaupun sekolah ini beroperasi di perbatasan Den-pasar dan Gianyar, namun pihaknya tetap berkomitmen memberi pelayanan pendidi-kan terbaik kepada warga Kesiman Kertalangu. Makan-ya dia memuji kegigihan dan ketekunan kasek dan dewan guru SMP Sila Dharma ikut berperan membangun SDM Bali. (ad141)

Makassar (Bali Post) –Ketua Dewan Pimpinan

Daerah (DPD) Partai Golkar Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengatakan pihaknya siap masuk ke dalam bursa calon ketua umum Golkar jika memang dikehendaki oleh masyarakat. “Saya ini bekerja mengikuti kemauan rakyat dan untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara. Jadi, kalau itu untuk kepentingan rakyat, ayo,” kata Syahrul yang juga menjabat sebagai Gubernur Sulsel, di Makassar, Minggu (3/1) kemarin.

Meski demikian, Syahrul mengatakan sebagai kader, saat ini pihaknya hanya fokus untuk bekerja dan men-gangkat marwah partai dan terus memperjuangkan kepentingan rakyat. “Golkar harus diarahkan untuk menjaga eksistensi dan kedaulatan negara, dengan de-mikian Golkar itu penting, tetapi apakah itu menyentuh Syahrul, saya belum berpikir sampai ke arah sana,” tambahnya.

Syahrul juga mengatakan saat ini sebagai gubernur ia memiliki banyak pekerjaan dan tanggung jawab. Namun, sebagai seorang pekerja, lanjutnya, apabila masyarakat dan kader Golkar memang menginginkan dirinya untuk memimpin, maka ia akan menuruti kemauan rakyat.

“Saya ini dari dulu hanya seorang pekerja yang tidak hanya mementingkan kepentingan partai, tetapi juga kepentingan idealisme kebangsaan dan kenegaraan,” jelas Syahrul.

Sementara itu, politisi senior Partai Golkar M. Roem menilai Syahrul Yasin Limpo memang layak untuk menduduki posisi jabatan sebagai Ketua Umun Partai Golkar, apalagi Syahrul telah meniti karier dari bawah di Partai Golkar. “Sudah saatnya memunculkan figur dari daerah yang benar-benar memiliki keikhlasan dan komitmen kebangsaan untuk bisa memimpin Partai Golkar,” pungkasnya. (ant)

Makassar (Bali Post) –Kementerian Agama (Ke-

menag) Sulawesi Selatan (Sulsel) diharapkan mampu menjadi filter untuk me-nangkal paham radikal dan arus kebudayaan asing yang diyakini makin pesat di era Masyarakat Ekonomi ASE-AN (MEA). “Saat ini kita telah memasuki MEA, arus informasi melalui dunia digi-tal juga semakin tak terbend-ung, kalau tidak ada agama yang memfilternya, ini bisa menjadi kerawanan baru bagi bangsa,” kata Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Minggu (3/1)

kemarin.Kementerian Agama, kata

Gubernur, harus mampu memberikan pemahaman Islam, Kristenian, Hindu dan Buddha yang benar. “Islam misalnya sebagai rahma-tan lil alamin, dan Kristen dengan ajaran cinta kasih,” ujarnya.

Karena itu, kata Guber-nur, agama tidak boleh di-atasnamakan untuk melaku-kan penzaliman. “Tidak boleh meneriakkan nama Allah tetapi mengancam orang,” katanya.

Kanwil Kemenag, kata Gubernur, memiliki peran

yang tidak sedikit untuk menjaga moralitas bangsa. “Ini adalah sesuatu yang tidak bisa diukur, tetapi bisa dirasakan dalam kehidupan bernegara kita, seperti keda-maian, dan tumbuhnya toler-ansi,” tambah Gubernur.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kakan-wil) Kemenag Sulsel Abdul Wahid Thahir mengatakan pihaknya terus berupaya bersinergi dengan Pemprov Sulsel dalam pembangunan, khususnya keagamaan. “Ka-lau agama jalan baik, maka semua akan baik,” ujarnya. (ant)

Batam (Bali Post) –Sekjen Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Ab-

dul Wahab Bangkona menyatakan kualitas pekerja masih perlu ditingkatkan dalam menghadapi persaingan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). “Dalam konteks kesiapan, yang perlu diketahui Indonesia surplus jumlah tenaga kerja, tapi dari kualitas, banyak perlu ditingkatkan,” kata Abdul Wahab di Batam Kepulauan Riau, Minggu (3/1) kemarin.

Ia menyatakan Indonesia memiliki sekitar 100 juta tenaga kerja, bila diambil 10 persennya saja, sudah melebihi yang dimiliki Singapura.

Menurutnya, dari 100 juta tenaga kerja, banyak yang siap menghadapi persaingan. Namun, tetap ada yang perlu peningkatan.

Tidak semua pekerja di seluruh daerah memiliki kesiapan yang sama. “Apakah pekerja di Kalimantan sama siapnya den-gan di Jababeka, harusnya setiap wilayah punya kemampuan yang sama,” katanya.

Abdul Wahab menilai kesiapan tenaga kerja di Batam relatif lebih baik dibanding daerah lain di Indonesia. Semua pihak di Batam membangun kekuatan untuk meningkatkan kapasitas pekerja, sehingga SDM di kota industri itu siap memenangkan persaingan. “Batam adalah candradimuka SDM memenangkan persaingan,” katanya.

Sementara itu, Kemenakertrans berencana mengambil BLK milik Badan Pengusahaan Kawasan Batam untuk dimanfaat-kan sebagai pusat pelatihan pekerja menghadapi persaingan Masyarakat Ekonomi ASEAN. BLK itu sudah lama tidak dioperasikan oleh BP Kawasan Batam.

Ia mengatakan sayang bila BLK tidak difungsikan, padahal pekerja sangat membutuhkan pusat-pusat pelatihan untuk meningkatkan keahlian. Abdul Wahab menjamin, bila BLK itu dikelola oleh Kementerian, maka bisa segera difungsikan. “Kalau itu dihibahkan ke kami, kami operasikan segera,” katanya.

Ia berharap BP Kawasan tidak keberatan menghibahkan BLK ke kementerian, agar bisa dimanfaatkan seluasnya bagi peningkatan kapasitas pekerja. (ant)

Berdasarkan majalah Travel+Leisure yang berpusat di New York City, urutan per-ingkat pulau terbaik di dunia adalah Galápagos Islands, Equador (skor 90,82), Bali, Indonesia (skor 88,98), Mal-dives (skor 88,53), Tasmania, Australia (skor 88,32), San-torini, Yunani (skor 87,93), Moorea, French Polynesia (skor 87,90), Maui, Hawaii (skor 87,89), Kauai, Hawaii (skor 87,88), Great Barrier Reef, Australia (skor 87,31), dan Malta (skor 86,90). Uru-tan peringkat pulau terbaik di Asia versi majalah itu

adalah Bali, Indonesia (skor 88,98), Maldives (skor 88,53), dan Phuket, Thailand (skor 79.22).

M e n p a r m e n y a t a k a n sangat bangga dengan ke-percayaan yang diberikan masyarakat dunia kepada Pulau Bali di Indonesia yang dinilai indah alamnya, unik budayanya, dan ramah tamah masyarakatnya. Ke depan, Arief menyatakan akan mem-promosikan destinasi-desti-nasi wisata lain di Indonesia yang tak kalah cantiknya dengan Bali. ‘’Kita harus yakin potensi wisata kita

sangat hebat, untuk destinasi snorkling, keindahan wisata selam, bahkan Galapagos yang terkenal itu sudah ber-hasil kita kalahkan. Tidak tanggung-tanggung bahkan oleh dua destinasi kita, yakni Raja Ampat dan Pulau Ko-modo,’’ katanya.

Travel+Leisure merupakan majalah travel bulanan yang berbasis di New York den-gan 4,8 juta pembaca, diter-bitkan oleh Time Inc. Majalah ini merupakan kompetitor terberat Condé Nast Trav-eler dan National Geographic Traveler. (010)

Bali Post/ist MEMBELUDAK - Wisatawan membeludak di jalur pendakian Ijen, Banyuwangi saat libur tahun baru, Minggu (3/1) kemarin.

Bromo Ditutup, Wisatawan Beralih ke Ijen

POTONG TUMPENG - Usai memotong tumpeng HUT ke-31 SMP Sila Dharma, Kasek Wayan Merta bersama Made Raka, Wayan Lami dan Wayan Rayun bertekad bersama memajukan sekolah ini.

HUT Ke-31 SMP Sila Dharma

Sekolah Berkualitas Kebanggaan Warga Kesiman

Kemenakertrans

Kualitas Pekerja Perlu Ditingkatkan Hadapi MEA

Bali Salah Satu Pulau Terbaik DuniaJakarta (Bali Post) -

Bali terpilih sebagai salah satu pulau terbaik dunia berdasarkan survei yang dilakukan majalah travel ternama asal AS, Travel+Leisure pada akhir 2015. ‘’Bangga sekali Bali terpilih sebagai salah satu pulau terbaik di dunia,” kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya di Jakarta, Minggu (3/1) kemarin.

Kemenag Diharapkan Jadi Filter Tangkal Paham Radikal

Syahrul Siap Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Bali Post/antSsyahrul

ore tanggal 17 Desember 2015 mendadak media so-sial mengabarkan terjadi bentrok di Lapas Kerobo-kan, di mana akibat dari

bentrokan tersebut beberapa orang meninggal. Bentrokan juga merembet pada bentrokan lanjutan di luar lapas di beberapa tempat. Bahkan beberapa tempat melalui media elektronik den-gan jelas ditunjukkan foto-foto korban bentrokan dengan suasana di be-berapa daerah yang bak Game “Grand Theft Auto” -- game dengan “genre” kekerasan. Di mana beberapa orang menenteng senjata tajam dari parang hingga tombak.

Lalu timbul pertanyaan, apa yang salah dengan Bali kita tercinta? apakah Bali sudah sarang para mafia, yakuza ataupun dengan sebutan lainnya? Apakah Bali sudah kehilangan makna Tat Twam Asi? Apakah sudah hilang Bali yang bersahaja dan ramah tamah? Apakah yang salah dengan Bali ini? Apakah karena adanya globalisasi ber-dampak pada perkembangan kekerasan yang terjadi? Apabila kita melihat dari perspektif kriminologi bahwa seseorang menjadi penjahat dari pergaulan dan percontohan dari apa yang mereka lihat, mereka mencontoh apa yang mer-eka anggap menarik, salah satunya adalah yang dicontoh adalah bentuk

kekerasan.Di samping percontohan dari teknolo-

gi modern, unsur kekerasan yang terja-di dapat terjadi karena budaya (culture) masyarakat yang suka “kekerasan” bahwa masyarakat Bali itu suka “me-nyakiti” dirinya sendiri dalam hal ini menyakiti saudaranya sendiri. Hal ini menandakan bahwa orang Bali tidak toleran dengan saudaranya sendiri. Mereka suka menyakiti saudaranya. Faktanya kekerasan ormas yang terjadi bahwa korban dan pelaku adalah sama-sama orang Bali. Timbul pertanyaan apakah kalian tidak menyadari bahwa kalian adalah saudara?

Organisasi masyarakat (ormas) merupakan organisasi yang didirikan dan dibentuk oleh masyarakat secara sukarela berdasarkan kesamaan aspira-si, kehendak, kebutuhan, kepentingan, kegiatan dan tujuan untuk berpartisi-pasi dalam pembangunan demi tercapa-inya tujuan negara kesatuan Republik Indonesia. Lalu, apakah ormas yang suka bikin onar dan kerusakan, baik karena motif menegakan ajaran agaram (kaum radikal) dan ormas yang bikin rusuh karena rebutan lahan ini ses-uai dengan tujuan membentuk suatu kesatuan negara Republik Indonesia? Tentu tidak. Bahwa ormas dibentuk dengan tujuan dan kepentingan yang positif dengan tujuan bersama mewu-

judkan ketertiban dan kesejahteraan masyarakat. Ormas dibentuk sebagai wadah untuk berserikat dan berkumpul sebagai bentuk perlindungan terhadap hak asasi manusia. Hal ini jelas dis-ebutkan oleh Pasal 5 UU Ormas bahwa ormas bertujuan “menjaga, memelihara dan memperkuat persatuan dan kes-atuan bangsa” bahwa apa yang tercan-tum “jelas” dalam UU Ormas ini tidak dihayati oleh ormas tersebut. Kalaupun terjadi bentrokan dalih para pimpinan ormas “oknum” bukan kebijakan ormas tersebut.

Terhadap ormas yang bermasalah dan suka bikin onar dan perilaku anarkis perlu ditindaklanjuti secara tegas sesuai aturan yang berlaku (UU Ormas). Sebagai bentuk penghukuman terhadap ormas yang tidak menjaga kesatuan negara Republik Indonesia. Di samping itu untuk oknum pelaku kek-erasan yang akibatnya beberapa kor-ban ditindak berdasarkan pasal yang belaku. Kalau perlu dihukum secara maksimal sebagai (detterent effect) atau efek jera bagi pelaku kekerasan ini.

Solusi BersamaDi samping perlu adanya tindak tegas

dengan pembubaran ormas yang suka bikin onar, perlu juga solusi pemeca-han masalah terhadap bentrokan yang “rentan” terjadi. Bahwa buat pemerintah perlu selektif dan profesional dalam memberikan pengesahan pendirian or-mas. Tujuan pendirian ormas juga harus jelas. Jangan sampai pendirian suatu ormas sebagai bentuk legalitas di balik “motif negatif” dari pendirian ormas tersebut. Buat aparat keamanan dalam hal ini Polri perlu sikap tegas menindak tidak hanya dengan represif/peninda-kan ketika terjadi tetapi juga pence-gahan terjadinya bentrokan ataupun bentuk kejahatan lainnya. Di sini perlu diaktifkan intelijen keamanan yang

mumpuni sehingga mampu membuat perkira keadaan sesuai analisis sasara-nnya (dalam hal ini ormas). Terhadap bentrokan yang sering terjadi jangan hanya solusi jangka pendeknya dengan memediasi tokoh-tokohnya tetapi perlu solusi jangka panjang salah satunya dengan terjun ke lapangan melakukan riset akar permasalahan yang sering mengakibatkan bentrokan ataupun ke-jahatan yang dilakukan oleh organisasi tertentu (ormas). Dari hasil riset dicari-kan solusi untuk pencegahan.

Buat desa adat/desa dinas perlu mengambil sikap memberikan sanksi tegas kepada setiap organisasi yang bikin keonaran. Kalau perlu kasih sanksi kasepekang. Perlu adanya penanaman nilai-nilai kesatuan dan persatuan, nilai kebersamaan, nilai toleransi, dan nilai cinta kasih. Tidak perlu ada siapa yang terhebat tetapi perlu ada yang mampu menjadi ormas yang mampu “mengajegang kedamaian dan ketertiban”.

Calon jaksa pada Kejaksaan Negeri

Larantuka, NTT

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Suara Mahasiswa

Senin Pon, 4 Januari 2016OPINI6

S

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaksi: Daniel Fajry,Dira Arsana,Mawa, Sueca, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra Anggota Redaksi Denpasar: Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Sosiawan, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/

Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

Perlu Kesadaran Mengawal Budaya Bali

Bali Kehilangan Makna Tat Twam Asi?

OlehI Made Agus Mahendra Iswara, S.H., M.H.

Bahwa ormas dibentuk dengan tujuan dan kepentingan yang positif dengan tujuan bersama mewujudkan ketertiban dan kes-ejahteraan masyarakat. Ormas dibentuk sebagai wadah untuk berserikat dan berkumpul sebagai bentuk perlindungan terhadap hak asasi manusia.

POJOK

DEGRADASI pengelolaan kehidupan yang bermar-tabat dan sarat nlai-nilai toleransi mulai dipertanyakan masyarakat Bali. Kekerasan yang melibatkan krama Bali dengan korban krama Bali merupakan sebuah fakta pilu bagi kehidupan yang sarat dengan kearifan lokal. Dalam konteks ini, bentrok antar-ormas (organisasi kemasyarakatan) juga telah memicu keresahan di Bali. Anarkisme yang cenderung menjadi unjuk kekuatan dan terjadi berulang ini juga mengesankan kegagalan masyarakat Bali memaknai Tat Twan Asi. Ajaran ini menegaskan pada kita bahwa kita adalah saudara. Makna tersiratnya adalah dalam tubuh dan jiwa orang lain ada jiwa dan kehidupan kita. Untuk itulah kita harus memperkuat toleransi dan persaudaraan.

Dalam konteks lainnya, unsur kekerasan yang terjadi belakangan ini dapat terjadi karena budaya (culture) masyarakat yang suka kekerasan. Bahwa masyarakat Bali itu suka menyakiti dirinya sendiri dalam hal ini menyakiti saudaranya sendiri ada banyak contoh bisa dirujuk. Salah satunya zaman G-30-S PKI Bali meru-pakan salah satu daerah dengan korban pembantaian terbesar. Hal ini menandakan bahwa orang Bali tidak toleran dengan saudaranya sendiri. Mereka suka me-nyakiti saudaranya.

Fakta bahwa kekerasan ormas yang terjadi di Bali bahwa korban dan pelaku adalah sama-sama orang Bali kini sulit dimungkiri. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah kalian tidak menyadari bahwa kalian adalah saudara? Apakah kalian lupa makna Tat Twan Asi yang diajarkan? Apakah nilai kemuliaan tentang persahabatan dan toleransi itu terlupakan hanya karena eksistensi dan harga diri dalam berkelompok. Bahwa manusia terlahir hedonistis tahu yang mana baik dan buruk. Apakah yang dihasilkan dengan kekerasan ini? semua hanyalah rasa sakit dan rasa saling membenci. Kalah jadi arang menang jadi abu.

Dalam konteks ini, kompromi terhadap kerusuhan harus dihentikan mengingat di Bali kekerasan melibatkan oknum ormas telah berulang kali terjadi. Perilaku brutal oknum ormas hingga merenggut korban jiwa mestinya disikapi dengan pendekatan hukum yang tegas.

Langkah polisi dalam menindak pelaku kekerasan oknum anggota ormas sudah memadai, namun tindakan tegas jauh lebih penting untuk diterapkan. Selain melakukan langkah damai, polisi juga sudah meringkus pelakunya. Profesionalisme dan sikap netral polisi dalam menindak pelaku kejahatan ormas akan menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas Bali ke depan. Di samping perlu adanya tindak tegas dengan pembubaran ormas yang suka bikin onar, perlu juga solusi pemecahan masalah terhadap ben-trokan yang “rentan” terjadi. Bahwa buat pemerintah perlu selektif dan profesional dalam memberikan pengesahan pendirian ormas. Penguasa dan pendiri ormas harus diberi-kan pemahaman terkait tujuan pendirian ormas. Jangan sampai pendirian suatu ormas sebagai bentuk legalitas di balik “motif negatif” dari pendirian ormas tersebut.

Peran intelijen keamanan yang mumpuni sehingga mampu membuat perkira keadaan sesuai analisis sasa-rannya (dalam hal ini ormas) harus digulirkan. Terhadap bentrokan yang sering terjadi jangan hanya solusi jangka pendeknya dengan memediasi tokoh-tokohnya, tetapi perlu solusi jangka panjang, salah satunya dengan terjun ke lapangan melakukan riset akar permasalahan yang sering mengakibatkan bentrokan ataupun kejahatan yang dilakukan oleh organisasi tertentu (ormas). Dari hasil riset dicarikan solusi untuk pencegahan.

Buat desa adat/desa dinas perlu mengambil sikap memberikan sanksi tegas kepada setiap organisasi yang bikin keonaran. Kalau perlu kasih sanksi kasepekang. Perlu adanya penanaman nilai-nilai kesatuan dan per-satuan, nilai kebersamaan, nilai toleransi, dan nilai cinta kasih. Tidak perlu ada siapa yang terhebat tetapi perlu ada yang mampu menjadi ormas yang mampu menga-jegkan kedamaian dan ketertiban.

Membudayakan ToleransiDalam Mengawal Bali

Ruang publik kini menjadi kebutuhan bagi masyarakat. Ke depan saya berharap pemerin-tah kabupaten/kota di Bali menata ruang publik yang ada sehingga menjadi tempat yang layak dan nyaman bagi warga. Jika memungkinkan tiap hari tertentu ruang publik disiapkan buku-buku bacaan. Langkah ini bisa dilakukan dengan pemberdayaan perpustakaan keliling, termasuk menggandeng penerbitan buku untuk berpartisi-pasi. Saya berharap dengan pengelolaan ruang publik secara lebih artistik masyarakat akan bisa membangun komunikasi dan interaksi dengan warga lainnya secara lebih lapang. Untuk itu, ketersediaan ruang publik bagi kota dengan tingkat kepadatan dan kejenuhan tinggi layak diprogramkan secara lebih detail.

SujanaDenpasar

BUDAYA adalah sebagai daya kreasi peninggalan nenek moyang yang diwar-iskan kepada semua agama, sehingga perlu dipelihara dan lindungi agar menjadi sebuah tonggak peningalan generasi bangsa ke depanya. Selain itu, budaya juga dapat untuk mendeka-tkan beragam-ragam suku melalui suatu pendekatan kebudayaan masing-masing.

Dengan adanya budaya inilah ban-yak wisatawan asing yang datang ke Bali untuk melihat lebih jelas apa yang ada dalam budaya tesebut, se-hingga budaya menjadi sebuah objek wisata populer yang selalu dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal maupun wisata mancanegara. Dengan adanya budayalah terbentuk sebuah tempat pariwisata yang sampai seka-rang masih dapat dikunjungi. Dengan adanya wisata budaya ini Bali mendapat nilai tambah ekonomi, sosial dan budaya

serta penambahan devisa negara.Sedemikian strategisnya arti bu-

daya dalam kehidupan, masyarakat dan pemerintah Bali perlu menjaga dan melestarikan dengan baik budaya terse-but. Pemimpin dan masyarakat Bali jangan sampai merusak budaya dengan kepentingan yang kurang menguntung-kan bagi masyarakat yang ada di Bali. Untuk itu untuk menjaga budaya Bali bisa dilakukan dengan cara saling mem-bangun kepedulian, melindungi, meme-lihara dan mengembangkan budaya. Ini penting dilakukan agar budaya luar Bali tidak sampai merusak tatanan budaya Bali. Masyarakat perlu menjaga budaya agar bisa menjadi kekuatan memban-gun generasi yang tetap bermartabat dan berbudaya di tengah menguatnya arus globalisasi.

Jurusan Manajemen STIE Satya Dharma Singaraja Kadek Susiawan

Tata Ruang Publik

Tahun Baru 2016 harus menjadi semangat baru dalam menjaga Bali. Tokoh-tokoh Bali agar bersatu mengurai tantangan yang ada. Sebagai seorang mantan abdi negara, saya meminta pengelolaan pemerintahan di Bali ke depan lebih berorientasi pada kepentingan kemasyarakatan. Saya berharap jika ada dana-dana pemerintahan yang berlebihan jangan buru-buru diarahkan un-tuk kesejahteraan pegawai. Pikirkan rakyat Bali yang nyaris sulit melewati tantangan hidup. Bali sudah tidak zamanya lagi mengelola program-program pemerintahan secara partial. Lakukan koordinasi agar pembangunan Bali lebih merata dan berkeadilan. Untuk wakil rakyat tolong jangan hanya memikirkan konstituen. Sudah saatnya memikirkan kepentingan Bali secara lebih total. Jika ada hal-hal yang tidak berpihak untuk kepentingan rakyat, wakil rakyat harus berani bersuara jangan justru ikut larut dalam kebijakan tersebut.

Dewa SumadaSukawati, Gianyar

Semangat Baru Menjaga Bali

Taman Lumintang minim penerangan.

- Ada alasan ajukan anggaran.

***

Warga Kedonganan tolak reklamasi.

- Pemimpin Bali pura-pura tuli.

***

Anggaran JKBM menurun.

- Anggaran kunker pasti naik.

Bangli (Bali Post)-DPRD Bangli masih menyisakan dua

Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang belum selesai dibahas pada 2015. Agar Ranperda itu tak mandek, pembahasannya akan dilakukan pada Januari 2016 ini.

Ketua DPRD Bangli Ngakan Made Kutha Parwata, Minggu (3/1) kemarin, mengatakan Ranperda yang belum rampung dibahas pada 2015 antara lain tentang penyiaran Radio Publik Lokal Bangli dan Ranperda Sumban-gan Pihak Ketiga. “Ranperda yang sempat tertunda tahun lalu akan kami bahas Januari ini,” katanya.

Penundaan penetapan sejumlah Ranperda ini dikatakan karena masih banyak hal yang perlu didalami. Salah satunya Ranperda ten-tang Radio Publik Kabupaten Bangli (RPKB), eksekutif diminta gencar melakukan sosial-isasi ke masyarakat. “Kalau sudah seperti itu, tujuan pengoperasian RPKB ini sebagai media sosialisasi program pemerintah bisa mengena,” ujarnya.

Adanya gagasan dari eksekutif untuk mengoprasikan radio tersebut dinilai hal yang sangat positif. Sebab, selain menjadi hiburan, juga bisa sebagai media sosialisasi sejumlah kegiatan yang diselenggarakan pemerintah daerah.

Sementara penyiar RPKB Bangli yang juga staf di Bagian Humas Setda Bangli Arya, mengatakan selama ini telah melakukan uji coba siaran dan mendapat banyak respons dari masyarakat. (kmb45)

Senin Pon, 4 Januari 2016 7Figur

balipost (81rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

www.iklanbalipost.com

B A L InaiK DoKar - Se-jumlah turis naik dokar, yaitu ang-kutan kendaraan tradisional khas Bali, berkeliling menikmati sua-

sana tahun baru di kawasan pariwisata

Legian dan Kuta, Sabtu (2/1) lalu.

Bali Post/wan

www.iklanbalipost.com

balipost (99rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

www.iklanbalipost.comredaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

www.iklanbalipost.com

DANDIM 1611/Badung Letkol Inf. Teddy Arifiyanto S. bersama jajaran-nya mengu-capkan terima kasih kepada masyarakat Bali atas kon-disi aman dan kondusif situasi perayaan malam tahun baru 2016. Menu-

rutnya, situasi aman tersebut bukan datang dengan sendirinya, tentu karena semua pihak ingin aman dan nyaman. Dengan demikian, semua pihak berupaya menjaga keamanan. Masyarakat sudah peka dan selalu waspada terhadap isu yang berkembang. Unsur-unsur pengamanan mulai dari adat, pecalang, aparat pemerintah, aparat keamanan, intelijen, tokoh masyarakat, agama dan seluruh lapisan masyarakat melakukan deteksi dini dan cegah dini,” ujar Teddy, Minggu (3/1) kemarin. Kodim 1611/Badung, lanjutnya, anggota intelnya tergabung dalam Kominda terus-menerus mengikuti perkembangan situasi dan dilapork-an setiap saat. Dengan demikian, segera bisa diantisipasi kemungkinan yang akan terjadi. “Secara fisik nyata, anggota Kodim berkolabo-rasi dengan Korem serta kepolisian melak-sanakan patroli terpadu pada jam dan daerah yang diperkirakan rawan. Terus terang kita terbatas personel,” ujarnya. Oleh karena itu, pihaknya mengajak semua pihak turut menga-mankan dan mengaktifkan kembali siskamling, sehingga memperoleh predikat aman. “Jan-gan mengandalkan aparat keamanan semata yang jumlahnya terbatas ini. Mari kita semua amankan Bali ini, mulai dari tingkat wilayah terkecil,” ucap Teddy. (rah)

Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto beberapa waktu lalu, men-gungkapkan ada beberapa hal yang diprediksi akan terjadi dan upaya antisipasi gangguan kamtibmas 2016. Bidang politik diantaranya antisipasi pascapemilukada serentak 2015, dampak pro-kontra UU No. 16 Tahun 2014 tentang Desa, di mana antara desa adat dan dinas belum satu kata. Sedangkan bidang ekonomi, pihaknya memprediksi diberlakukan-nya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) berdampak pada perekono-mian Bali dan terjadi persaingan barang lokal dengan luar negeri. Jika tidak diantisipasi, maka kondisi terse-but akan mengarah pada gangguan kamtibmas. Kapolda juga menyoroti menjamurnya mini market 24 jam. Jika sistem pengamanan tidak baik, maka menjadi pemicu meningkatnya kasus perampokan, pencurian dan lainnya.

“Kasus tanah akan meningkat, karena harganya semakin mahal. Dampaknya akan terjadi upaya pe-malsuan sertifikat hak milik,” ujar Sugeng.

Tahun ini, jenderal bintang dua ini mengantisipasi kegiatan terorisme dengan munculnya kaum radikal ISIS, munculnya penjahat jalanan dan kasus konvensioanal seperti curat, curas dan curanmor, serta narkoba.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bali Anak Agung Ngurah Alit Wiraputra, mengatakan supaya bisa mengantisipasi gangguan kamtibmas dan meningkatkan kinerja babinkam-tibmas, perlu adanya sinergi antara aparat keamanan dengan desa adat setempat. Desa adat melalui pecalang, perlu diberdayakan untuk menjaga keamanan lingkungan di desanya masing-masing. Selain itu, untuk men-gantisipasi sedini mungkin gangguan kamtibmas yang akan terjadi. Selain

Bali Post/kmb23WiSaTaWan - Sejumlah wisatawan memadati Pantai Pandawa, Kuta Selatan, Badung, Minggu (3/1) kemarin. Hari terakhir libur panjang kemarin, sejumlah objek wisata di Bali masih ramai dikunjungi wisatawan.

Selalu Waspada

Dua Ranperda Kembali Digodok

Gangguan Kamtibmas 2016

Kapolda Sorot Minimarket 24 Jam

Bali Post/sosKutha Parwata

Bali Post/rahA.A. Ngurah Alit Wiraputra

Bali Post/rahIrjen Pol. Sugeng Priyanto

itu, pemerintah daerah dan desa adat melalui pecalangnya bisa berjalan bersama-sama aparat keamanan melakukan sidak dan kontrol di lingkun-gannya masing-masing.

“Menurut saya, pemerintah dalam hal ini perlu menam-bahkan anggaran untuk pen-gelolaan keamanan. Caranya dengan memberikan bantuan dana operasional kepada peca-lang dan desa adat,” ujarnya.

Sedangan menghadapi MEA tahun ini, keamanan memegang peranan utama. Keamanan yang baik akan membantu per-ekonomian Indonesia, khusus-nya Bali. Perekonomian Bali akan lebih baik, sehingga mem-bantu pencapaian pertembuhan ekonomi yang diinginkan yaitu di atas 8%.

“Negara-negara ASEAN

akan menjadikan Bali sebagai jendela dan tempat berbasis ek-spor dari semua negara-negara di ASEAN,” ungkap Alit Wira-

putra, sembari menambahkan barang-barang langsung diek-spor dari Bali ke negara-negara tujuanya. (rah)

Denpasar (Bali Post) - Krama Bali berharap tahun 2016 tentu lebih baik dari tahun-

tahun sebelumnya. Baik di bidang ekonomi, sosial, budaya, terutama keamanan. Bagaimanapun ekonomi Bali sangat tergantung dari kunjungan wisatawan dan diharapkan terus meningkat. Jika keamanan terganggu maka harapan tersebut akan pupus, apalagi sampai aksi teroris kembali mengoyak Pulau Dewata. Bidang Politik:

l Pasca-pemilukada serentak 2015.lDampak pro-kontra UU tentang Desa.lDampak kisruh politik di DPR-RI.

Bidang ekonomi:lDiberlakukannya MEA berdampak pada perekonomian Bali.lKasus tanah.lPermasalahan buruh rentan diprovokasi.lKeberadaan minimarket 24 jam.

Bidang Sosial Budaya:lPermasalahan adat seperti kasus tapal batas.

Bidang Keamanan:lKasus kriminalitas seperti curat, curas, curanmor dan narkoba.lTeror street crime.lKegiatan terorisme dengan munculnya kaum radikal ISIS.

Prediksi dan antisipasi Kamtibmas 2016

Bangli (Bali Post) -Dinas Tata Kota Kabupat-

en Bangli hingga awal Januari ini belum mengumumkan hasil penilaian lomba Adipura Desa, Lingkungan, Sekolah dan SKPD yang dilaksanakan tahun 2015. Hal ini disebab-kan lantaran hingga saat ini masih ada beberapa lomba yang proses penilaiannya belum kelar. Rencananya, pengumuman hasil penilaian lomba akan dilaksanakan secara bersamaan pada bulan Mei mendatang saat perayaan HUT Bangli.

Kepala Dinas Tata Kota Ka-bupaten Bangli Ida Ayu Yudi Sutha, Minggu (3/1) kemarin mengatakan, di tahun 2015 pihaknya menyelenggarakan empat lomba sekaligus. Lomba

dimaksud yakni Adipura Desa, Adipura Lingkungan, Adipura sekolah serta Adipura SKPD. Sesuai namanya, yang men-jadi peserta Lomba Adipura Desa yakni seluruh desa yang ada di Kabupaten Bangli.

Sementara Lomba Adipura Lingkungan diikuti oleh se-luruh kelurahan yang ada di Bangli. Lomba Adipura Sekolah diikuti oleh sejumlah sekolah yang ada di Kota Ban-gli sedangkan Lomba Adipura SKPD diikuti oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Bangli.

Guna menentukan peme-nang lomba, pihaknya selama ini sudah melakukan proses penilaian secara bertahap. Dari keempat lomba yang digelar tersebut, sejauh ini

hanya Lomba Adipura Desa yang proses penilaiannya sudah kelar. Sementara pe-nilaian terhadap tiga lomba lainnya masih belum selesai dan akan dilanjutkan pada bulan Februari mendatang. ‘’Kita kehabisan waktu karena banyak sekali desa-desa yang harus kita nilai,’’ terangnya.

Atas kond is i i tu lah , pihaknya berencana mengu-mumkan hasil penilaian itu secara bersamaan pada bulan Mei mendatang. Hanya saja mengenai kapan tanggalnya, mantan Kabag Ortal ini belum bisa memastikannya.

‘’Dari beberapa hari rang-kaian kegiatan HUT Bangli nanti, satu harinya akan kita isi untuk acara pengumuman pemenang lomba. Untuk acara

itu kita sudah meminta jad-wal,’’ kata Yudi Sutha.

Sebagaimana yang dike-tahui, Lomba Adipura Desa, Lingkungan, Sekolah dan SKPD ini merupakan program inovasi yang dilaksanakan Dinas Tata Kota Bangli untuk menciptakan dan meningkat-kan kebersihan, keindahan dan kenyamanan lingkungan. Disamping itu lomba ini juga digelar untuk meningkatkan kepedulian masyarakat agar selalu ikut berperan aktif dalam meningkatkan kualitas lingkungan. Sebelum melaku-kan penilaian, Dinas Tata Kota selama ini telah rutin melaku-kan pembinaan-pembinaan ke Desa, kelurahan, sekolah serta SKPD yang menjadi peserta lomba. (kmb40)

Diumumkan Mei, Hasil Penilaian Lomba Adipura Desa

8 BANGLI Senin Pon, 4 Januari 2016

Bangli (Bali Post) -Kondisi gedung DPRD Bangli saat ini sangat

memprihatinkan. Sejumlah kerusakan parah dapat ditemui di berbagai sudut ruangan. Pe-merintah pun menganggarkan Rp 2,7 miliar di APBD 2016 untuk perbaikan gedung wakil rakyat tersebut.

‘’Sejumlah ruangan sebagai hal yang sangat penting untuk mendukung kinerja mengalami kebocoran. Atas kondisi tersebut, 2016 gedung tersebut digelontor dana perbaikan Rp 2,7 miliar,’’ ujar Sekretaris DPRD Bangli A.A. Panji Awat-arayana, Minggu (3/1) kemarin.

Diakuinya, bangunan gedung DPRD Bangli mengalami rusak berat dan kerusakan terjadi di hampir seluruh ruangan. Kondisi ini cukup meng-ganggu jalannya persidangan dewan terutama saat musim hujan. ‘’Atapnya banyak yang bocor. Ruang sidang termasuk ruang pimpinan akan direhab total,’’ katanya.

Selain rehab gedung, dana tersebut juga akan dimanfaatkan untuk membangun toilet serta bangunan baru di belakang gedung utama yang rencana pengerjaannya akan didahulukan. Hal ini dimaksudkan menyediakan ruangan untuk DPRD saat perbaikan gedung utama. Sementara itu, terkait lokasi penyelenggaraan sidang, akan meminjam gedung BMB Kantor Bupati Bangli.

Kabag Umum Sekretariat DPRD Bangli Agung Anom Sutarjana menambahkan, sesuai kajian, tingkat kerusakan Kantor DPRD dikategorikan cukup parah. Rencananya dana Rp 2,7 miliar itu dipergunakan memperbaiki semua ruang pimpi-nan termasuk ruang komisi. Semua ruang Wakil Ketua DPRD bakal dilengkapi fasilitas berupa toilet. ‘’Konsultan juga akan dilibatkan dalam pembangunan itu. Yang jelas kondisi bangunan sudah rusak parah,’’ tandasnya. (kmb45)

Untuk sampai air terjun tersebut dibutuhkan waktu sekitar 30 menit dari Kota Bangli. Jika dari Balai Ban-jar Payuk, jaraknya hanya 2 kilometer. Sebelum sampai di lokasi, mata kita akan diman-jakan dengan indahnya alam yang masih perawan. Suasana sejuk ditambah dengan hijau-nya pepohonan menjadi daya pikat kawasan tersebut.

Sampai di air terjun, suasa-na tenang sangat terasa. Aliran air tipis setinggi 9 meter ber-balut cahaya mentari menyatu dengan hitamnya bebatuan. Sepintas, suara deburan dan ge-muruh air terdengar berirama. Sungguh pemandangan yang mampu menyejukkan hati.

Di tengah-tengah air terjun tersebut terdapat Goa Pingit. Pengurus sekaa teruna setempat I Gede Rikayana bersama reka-nnya Komang Payu Antayana, Minggu (3/1) kemarin menu-turkan, saat dirinya masuk ke goa tersebut, di dalamnya kembali ditemukan dua goa.

Ruangan untuk goa pertama lu-asnya sekitar 2x3 meter dan goa kedua sekitar 3x4 serta terdapat batu seperti tempat bersemadi. Tidak hanya itu, dari atas goa juga terdapat tetesan air yang jatuh tepat di batu itu. Oleh karenanya, air tersebut dina-makan tirta pingit dan dipercaya dapat digunakan sebagai obat. ‘’Baru masuk sudah disambut kelelawar,’’ tambahnya. Selain tirta pingit, Bendesa Pakraman Payuk I Nyoman Mudita men-jelaskan, di sekitar air terjun juga terdapat Tirta Campuhan dan Tirta Anakan Payuk. Tirta Campuhan biasanya dipakai malukat oleh warga yang sedang hamil muda dengan maksud agar lancar saat melahirkan. Sementara Tirta Anakan Payuk merupakan cikal bakal Desa Payuk.

Diceritakan, seorang yogi melakukan yoga samadi di sebuah bukit. Saat itu muncul air seukuran periuk di tengah sawah, sehingga dinamakan Tirta Anakan Payuk yang

dipergunakan untuk melasti baik oleh desa pakraman send-iri maupun desa tetangga. Di samping itu, ada pula 11 mata air yang tak jauh dari air terjun. Hanya saja yang baru diketahui namanya baru 8 sumber yakni Tirta Dedari, Tirta Tingkih, Tirta Melanting, Tirta Anakan, Tirta Bulung, Tirta Ponggang, Tirta Celuk, Tirta Ngening. ‘’Mata air juga banyak ada di sekitar air terjun. Seluruhnya diyakini memberikan manfaat,’’ katanya. Keindahan air terjun ini mampu menarik minat wisatawan untuk berkunjung terutama saat hari baik, seperti Purnama, Tilem dan Banyupi-naruh. Untuk pengelolaannya,

sementara masih diserahkan ke sekaa teruna. ‘’Kunjungan lumayan banyak. Tidak hanya datang dari Bangli saja. Tapi dari luar juga,’’ terang Mudita.

Di tengah kunjungan yang semakin ramai, ternyata air terjun ini belum dilengkapi fasilitas pendukung, seperti kamar ganti dan toilet. Be-gitu juga jalannya yang masih seadanya. Harapannya, potensi ini bisa mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Selain menawarkan wisata alam juga mampu dijadikan wisata spiri-tual. ‘’Kalau ini dikembangkan, ke depannya akan semakin diminati pengunjung,’’ pungkas Mudita. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Pemasangan police line dan barrier yang dilaku-

kan jajaran Satlantas Polres Bangli di areal laran-gan parkir di Penelokan, Kintamani ternyata tak membuat pengendara motor dan mobil mematuhi aturan lalu lintas. Buktinya, masih banyak peng-endara yang memarkir kendaraannya di kawasan tersebut sehingga kembali memicu kemacetan.

Berdasarkan pantauan Bali Post, Minggu (3/1) pagi, sejumlah pengendara sepeda motor dan mobil masih tetap memarkir kendaraannya di sebelah barat jalan. Padahal selain sudah ada rambu tanda larangan parkir, di lokasi tersebut juga sudah dipasangi barrier serta tali pembatas. Tujuannya agar tidak ada lagi pelanggaran parkir di ruas jalan tersebut.

Kendati banyak kendaraan yang parkir sem-barangan di ruas jalan tersebut, anehnya dua petugas Dinas Perhubungan Bangli yang tampak berjaga di sekitar lokasi justru tidak berbuat ban-yak. Kedua petugas berseragam itu justru terlihat lebih banyak diam tanpa berusaha melarang atau membubarkan kendaraan yang parkir sembaran-gan di areal tersebut. Hingga tak beberapa lama kemudian sejumlah petugas Satlantas datang dan langsung membubarkan kendaraan yang parkir di dekat barrier dan tali pembatas yang ada.

Kasat Lantas Polres Bangli AKP Ketut Mastra Budaya saat dikonfirmasi kemarin mengakui bah-wa pascadipasangi barrier dan police line, masih saja ada kendaraan yang parkir sembarangan. Untuk itu pihaknya mengaku akan terus melaku-kan penertiban parkir liar di kawasan larangan parkir tersebut. Bahkan untuk memberikan efek jera terhadap para pengendara yang melanggar, pihaknya mulai hari ini akan memberlakukan tilang di tempat. ‘’Kalau masih ada yang melang-gar, kita tidak akan tolerir lagi. Kita akan langsung tilang di tempat,” tegasnya. (kmb40)

Petani dari Banjar Bantas Desa Songan A, Kintamani Putu Mariadnya mengatakan, musim ini pihaknya memastikan hasil penen tomat menurun drastis. Jika dari 3 ribu pohon, hasil panen tomat biasanya menca-pai 6 ton, kini hasilnya ditaksir maksimal hanya 1,5 ton. Di-akui hal ini baru kali pertama terjadi.

‘’Hasil panen turun drastis. Jauh dari sebelumnya. Musim ini pasti rugi,’’ ujarnya, saat ditemui di kebunnya yang be-

rada di pinggir Danau Batur, Minggu (3/1) kemarin.

Anjloknya hasil panen itu merupakan dampak cuaca bu-ruk yang terjadi belakangan ini. Cuaca buruk menyebabkan perkembangan tanaman kurang maksimal. Selain itu, serangan hama juga semakin cepat. ‘’Bi-asanya 1 pohon dapat 4 kilo, sekarang 6 pohon baru dapat sekilo. Buahnya sangat jarang,’’ keluhnya.

Disampaikannya, cuaca yang tak menentu ini juga men-

gakibatkan kualitas buah tomat menurun. Sejak tumbuh, ku-litnya berisi bercak hitam dan kerdil. ‘’Kualitas buah juga tu-run. Dari ukurannya kecil sudah cacat,’’ terangnya.

Sementara terkait dengan upaya antisipasi, kata petani berperawakan kekar ini, pe-nyemprotan secara rutin terus dilakukan. Demikian juga den-gan pemangkasan daun yang su-dah tua. ‘’Kalau tidak disemprot, takut kualitas buahnya semakin buruk,’’ katanya.

Meskipun dihadapkan den-gan kondisi seperti itu, Mari-adnya mengaku bisa sedikit bernapas lega. Sebab harga jual tomat masih cukup menjanjikan yakni Rp 5 ribu per kilogram, naik dari sebelumnya yang hanya Rp 2 ribu sampai Rp 3 ribu per kilogram. ‘’Untung harga jualnya naik. Kalau tidak, makin bertambah rugi jadinya,’’ ucapnya.

Ditambahkannya, selain tomat, tanaman cabai juga terkena imbas cuaca buruk. Buahnya yang masih hijau, dalam waktu singkat langsung menguning dan rontok. Kondisi ini sangat memukul petani lan-taran kerugian tak dapat dihin-

darkan. ‘’Cabai juga kena imbas. Belum waktunya panen sudah rontok duluan,’’ imbuhnya.

Hal senada juga diungkapkan petani di Desa Kedisan, Kinta-mani I Nengah Sujiwa. Sejak mulai berbuah, daun pohon tomatnya keriting dan menghi-tam. Di samping itu buah yang dihasilkan juga tak normal. Kondisi ini menyebabkan dirin-ya terancam merugi. ‘’Tumben tomatnya seperti ini. Biasanya bagus terus,’’ tuturnya.

Untuk menghindari kerugian, dirinya juga rutin melakukan penyemprotan pestisida. ‘’Kalau tidak disemprot, pasti semua pohonnya keriting dan menghi-tam,’’ tandasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Untuk mengisi kekosongan

jabatan Kepala Dinas Pertani-an, Perkebunan dan Perhutan-an (P3) pascaditinggal pensiun oleh pejabat sebelumnya per 31 Desember 2015 lalu, Sek-retaris Daerah (Sekda) Bangli Ida Bagus Giri Putra mengaku telah menyiapkan lima nama pejabat yang akan diusulkan ke Penjabat (Pj.) Bupati Bangli sebagai pelaksana tugas (Plt.). Menurut rencana, penunjukan Plt. Kadis P3 akan dilakukan Pj. Bupati Bangli Dewa Ma-hendra Putra, hari ini (4/1).

‘’Kita sudah siapkan lima nama. Kelimanya adalah staf ahli. Mengenai siapa salah satu yang akan ditunjuk se-bagai Plt., nanti beliau (Pj. Bupati Bangli, red) memutus-kan memilih yang mana,’’ kata Sekda Ida Bagus Giri Putra, Minggu (3/1) kemarin.

Dia mengatakan, pengusu-lan lima staf ahli sebagai Plt. Kadis P3 bukan tanpa per-timbangan. Dari hasil telaah yang dilakukannya selama ini, dasar pertimbangan salah sa-tunya dari segi kepangkatan. Kelima staf ahli yang diusul-kan itu sudah eselon II.

Pertimbangan kedua, di-

usulkannya nama lima staf ahli tersebut dikarenakan mereka sudah mendapat tunjangan perbaikan (TPP) eselon II. Selain itu dengan ditugaskannya salah satu staf ahli sebagai Plt. Kadis P3, menurut Sekda, tidak akan berpengaruh terhadap tugas-tugas staf ahli bupati lainnya. Hal ini mengingat masih ada empat orang staf ahli lagi yang bisa bertugas membantu kerja bupati.

‘’Kenapa kita tidak siapkan sekretaris Dinas P3 sebagai Plt., karena sudah menjelang pensiun. Selain itu secara psikologis juga akan san-gat menjadi beban, apabila nantinya sekretaris ini tidak dinaikan ke eselon II sehingga dalam pandangan saya, akan lebih tepat jika saya usulkan staf ahli karena sudah eselon II,’’ terangnya.

Sementara itu mengenai kapan penunjukan Plt. Kadis P3 akan dilakukan Pj. Bupati, Ida Bagus Giri mengatakan bahwa hal itu akan dilaksana-kan hari ini. Dengan penun-jukan tersebut, maka mulai Senin ini juga posisi Kadis P3 akan resmi dijabat oleh Plt. (kmb40)

Air Terjun Pingit

Potensi Alam Peninjoan yang Belum Tergarap

Bali Post/kmb45

AIR TERJUN - Pesona Air Terjun Pingit di Dusun Payuk Desa Peninjoan, Tembuku. Di balik indahnya alam yang ditawarkan, ternyata potensi itu belum tergarap.

KABUPATEN Bangli tidak hanya memiliki Air Terjun Kuning di Desa Tamanbali, Bangli, Air terjun Penglibul

dan Tibumana di Desa Apuan, Susut dan Air Terjun Kubusalya di Desa Sukawana, Kintamani. Di Dusun

Payuk Desa Peninjoan, Tembuku pun terdapat Air Ter-jun Pingit. Lalu, bagaimanakah keindahannya?

Cuaca Buruk, Petani di Kintamani MerugiBangli (Bali Post) -

Cuaca buruk yang terjadi belakangan ini sangat meresahkan petani di Kintamani. Pasalnya, hasil pertanian seperti cabai dan tomat menurun drastis. Tak hanya kuan-titas, kualitas hasil pertanian pun kurang memuaskan.

Bali Post/kmb/45

MENGELUH - Petani tomat di Kintamani yang mengeluhkan hasil panennya menurun akibat cuaca buruk yang terjadi belakangan ini.

Posisi Kadis P3 Bakal Dijabat Plt.

Sekda Siapkan Lima NamaDigelontor Rp 2,7 Miliar, Perbaikan Gedung DPRD

Bali Post/kmb45

GEDUNG - Gedung DPRD Bangli.

”Police Line” Tak Mempan

Polisi Ancam Tilang Pelanggar Parkir di Penelokan

Bali Post/kmb40

PARKIR - Kendati sudah dipasangi barrier, sejumlah kendaraan masih terlihat parkir sembarangan di kawasan Penelokan.

Senin Pon, 4 Januari 2016 9GIANYARPROFIL

Gianyar (Bali Post) -Proses pendataan untuk pengalihan kewenan-

gan SMA/SMK dari pemerintah Kabupaten ke Pemerintah Provinsi ternyata cukup memakan waktu. Bahkan kebijakan ini diperkirakan baru bisa berjalan pada 2017 mendatang. Sementara itu, tim yang dibentuk Pemkab Gianyar sudah melakukan proses tersebut, hingga penyerahan data ditarget pada Maret 2016. “Penyerahan data dari seluruh sekolah tersebut akan diserahkan ke Pemprov Bali pada Maret 2016 ini,“ ucap Kadis-dikpora Gianyar Dewa Alit Mudiarta, beberapa waktu lalu.

Ia menuturkan pengalihan kewenangan terse-but didasarkan pada Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 menjadi Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. “Namun karena proses pendataan yang cukup banyak, diperkirakan kebijakan ini baru bisa teralisasi 2017,“ katanya.

Dikatakan dari kebijakan tersebut Pemkab Gianyar sudah membentuk tim untuk melaku-kan pendataan sekolah-sekolah. Tim tersebut terdiri dari petugas dari Disdikpora, bagian asset Pemkab Gianyar, BKD dan Inspektorat Pemkab Gianyar. Bahkan tim tersebut sudah mulai terjun ke sejumlah sekolah sejak seminggu lalu untuk mendata P3D (Personalia, Pendanaan, Prasarana dan Pengawasan).

“Secara bertahap tim sudah mulai melakukan pengecekan data pelimpahan kewenangan yang meliputi P3D yang menyangkut personalia, sep-erti tunjangan tenaga pendidik atau guru dan tenaga kependidikan. Misalnya pegawai tata usaha, sarana dan prasana sekolah misalnya aset berupa gedung dan tanah, serta penganggaran,“ jelasnya.

Ditambahkan pengecekan ini dilakukan di 43 sekolah di Kabupaten Gianyar yang kewenang-anya akan dialihkan ke Pemerintah Provinsi Bali. Meliputi tujuh SMA negeri, delapan SMK negeri, delapan SMA swasta dan 20 SMK swasta di Kabu-paten Gianyar. Diakui proses ini memakan waktu cukup lama, karena pihaknya ingin memastikan validasi setiap data tersebut sebelum diser-ahkan ke Pem- prov Bali. “Kami tidak ingin ada permasalahan di kemudin hari, karena itu penger- jaan oleh tim sudah di- lakukan se-cara b e r t a h a p , “

tu tupnya . (kmb35)

Bali Post/ant

FESTIVAL AIR - Sejumlah peserta adu kecepatan menarik rekannya dengan pelepah kelapa dalam lomba tradisional Festival Air 2016 di Desa Swat Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu (3/1) kemarin. Festival selama lima hari tersebut untuk pertama kalinya digelar sebagai salah satu upaya untuk mem-promosikan potensi pariwisata daerah setempat.

Gianyar (Bali Post) -Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT)

Kabupaten Gianyar, menegaskan tidak ada lagi izin reklame rokok yang dibuat ataupun diper-panjang, hanya sampai saat ini diakui masih ada dua izin reklame rokok yang sedang berjalan, dan dipastikan akan berakhir sebelum pertengahan 2016. Selain itu, pelaku usaha kini justru sering main kucing-kucingan dengan memasang reklame tanpa izin. Untuk itu BPPT Gianyar sudah mem-bentuk tim khusus memantau reklame rokok tanpa izin.

Kepala BPPT Gianyar Ngakan Putu Darmajati, Minggu (3/1) kemarin, tidak menampik mengenai informasi adanya oknum-oknum pelaku usaha yang kerap memasang reklame rokok, meski tanpa dilengkapi izin. Ia juga mengaku sudah beberapa kali menemukan adanya reklame rokok tanpa izin. “Mereka ini biasanya kucing-kucingan dan memanfaatkan celah hari libur. Jadi begitu libur, malamnya mereka pasang. Setelah ditegur, mereka turunkan lagi. Modus mereka memang seperti itu,” bebernya.

Karena itulah untuk memantau aksi nakal para pemasang reklame liar tersebut. Pihaknya sudah membentuk tim untuk memantau seluruh wilayah Gianyar untuk mencegah tindakan terse-but. “Untuk hal ini kami sudah bentuk tim. Mereka ini yang bergerak dilapangan, jika ada reklame rokok liar,” jelasnya.

Ngakan Putu Darmajati juga menegaskan, bahwa tidak ada lagi izin iklan rokok yang dike-luarkan ataupun diperpanjang dari BPPT Kabu-paten Gianyar. Hanya saat ini terdapat dua lokasi iklan rokok yang masih berjalan, seperti di Guwang dan seputaran simpang empat Ketewel, By Pass Mantra, Sukawati. “Hingga awal tahun ini BPPT Gianyar hanya menyisakan dua reklame rokok. Begitu izin pemasangan mereka habis dipastikan dua reklame rokok tersebut bakal diturunkan,“ jelasnya. Ia juga memastikan, bahwa dua reklame itu tidak akan bertahan lama, sebab izin dua re-klame itu hanya tinggal beberapa bulan. Oleh kar-ena itu, Desember lalu pihaknya sudah menyurati kedua pemilik reklame tersebut, bahwa izin yang mereka miliki tak akan diperpanjang lagi. “Jadi saya rasa mereka sudah tahu hal itu. Makanya begitu izin mereka habis, kami harapkan mereka menurunkan sendiri reklame itu. Karena jika dibi-arkan, kami pastikan keduanya akan diturunkan secara paksa,” tegasnya.

Dikatakan, penindakan ini akan dilakukan sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan sejak 2014 lalu mengenai reklame rokok. Atas dasar itulah, sejak peraturan itu dikeluarkan semua izin reklame rokok dengan batas waktu Juni 2015 lalu tidak diperpanjang lagi. (kmb 35)

JALAN di wilayah hukum Polres Gianyar me-mang terkenal sudah banyak memakan korban. Catatan akhir tahun membuktikan sepa-njang 2015 sudah terjadi 307 kasus lakalantas. Angka itu menunjukkan peningkatan sebanyak 25 kasus atau sekitar 4,86% dari tahun sebelumnya dengan 282 kasus. Sementara untuk korban menin-ggal tercatat 58 orang. Tahun ini berbagai program pun kembali direncanakan polisi untuk mene-kan angka tersebut.

Berdasarkan data dihimpun, selama 2015 menunjukkan jumlah korban lakalantas yang mencapai 307 orang. Lebih banyak dari tahun sebelumnya yang mencapai 282 orang. Hal ini berbanding lurus dengan jumlah korban luka ringan yang juga melonjak tajam dari 330 orang di tahun 2014, men-jadi 421 orang selama 2015.

Sementara itu, bila dihitung dari korban mening-gal dunia dalam kaitannya dengan kasus laka lantas di Gianyar tahun lalu mencapai 58 orang. Jumlah tersebut jauh leb ih sediki t dibandingkan dengan kasus orang mening-gal akibat laka lantas, sepanjang 2014 yang mencapai 84 orang. Penurunan yang tajam juga ter-data pada korban luka

berat yang hanya 33 orang. Turun 23 orang dibandingkan 2014 lalu yang mencapai 56 orang.

Kapolres Gianyar AKBP Farman, beberapa waktu lalu, mengatakan ber-dasarkan data tersebut dia mengakui tingkat lakalantas secara kuantitas me-mang mengalami peningkatan. Namun, mesti meningkat hal tersebut lantaran meningkatnya kecelakaan dalam level ringan. Sehingga hal itu sejalan den-gan korban ringan yang mengalami peningkatan.

Lebih lanjut dikatakannya, penu-runan pada jumlah korban meninggal dan luka berat juga tak bisa dipisah-

kan dari upaya sosialisasi terkait berkendara yang aman. Selain

itu, ada juga peningka-tan kepatuhan hukum

masyarakat. Sebab k e c e l a k a a n l a l u lintas itu berawal dari pelanggaran aturan lalu lin-tas, serta etika b e r k e n d a r a . (kmb35)

Kadishub Infokom Kabupaten Gianyar Tjokorda Agusnawa, Minggu (3/1) kemarin, menga-takan tujuh bus sekolah yang di-launching Rabu lalu, meru-pakan sample untuk mengukur minat masyarakat terhadap transportasi umum, serta men-gurangi penggunan kendaran pribadi. “Ini baru sample, apabila masyarakat senang, pasti akan kita lanjutkan dengan penamba-han armada untuk tahun depan,“ ucapnya.

Bus sekolah yang ada saat ini direncanakan beroperasi per kecamatan, bersinergi dengan bus trans harmoni serta ang-kutan pedasaan yang masih direvitalisasi. Sebanyak 14 halte tambahan juga sudah disiapkan untuk bus sekolah ini, dengan dua halte per kecamatan. Ting-gal disesuaikan pengaturan rute masing-masing kecamatan, agar bisa melintasi setiap sekolah dari SD, SMP dan SMA. “Setiap kecamatan masing-masing sudah ada dua halte tambahan untuk

bus Sekolah ini. Tinggal kita sesuaikan rute setiap kecama-tan, misalnya di Tegalalang kita ambil dari Desa Pujung melaju hingga perbatasan Tegalalang selatan, perputaran rute ini kami harapkan bisa melintasi seluruh sekolah,“ jelasnya.

Ditambahkan pengoperasian bus ini juga akan disesuaikan dengan jam sekolah siswa, sep-erti jam pagi, siang hingga sore. Namun mengingat jumlah bus yang masih terbatas, ia pun ber-encana untuk berkordinasi den-gan pihak sekolah bila ditemukan keterlambatan siswa karena menggunakan bus tersebut. “Bus sekolah ini kan baru ada satu untuk setiap kecamatan, jadi kita akan berkordiansi dengan pihak sekolah bila ada keterlambatan sejumlah siswa, karena harus melewati rute yang panjang saat mengunakan bus ini, tapi keter-lambatan ini tidak akan sampai lebih dari 30 menit,“ ujarnya.

Disinggung kapan pastinya bus sekolah ini dioperasikan,

Tjokorda Agusnawa mengaku masih menunggu perintah dari Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata. Kembali ia menegas-kan, bahwa penggunaan bus tersebut untuk para pelajar tidak dipungut biaya, karena sudah mendapat subsidi dari APBD Gianyar. “Bus ini gratis untuk pelajar, rencana kami bus trans harmoni juga akan digratiskan, tapi itu masih perlu dibahas, kalau disetujui mungkin akan mendapat subsidi juga mulai 2017 nanti,“ tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, mu-lai 2016 Pemkab Gianyar akan mengoperasikan bus sekolah yang diprioritaskan menjadi media transportasi pelajar. Opra-sional tujuh unit bus ini pun su-dah ditanggung pemerintah, seh-ingga pelajar yang menggunakan bus ini dipastikan bebas biaya. Selain itu, Pemkab Gianyar juga menyiapkan dua unit bus kes-ehatan yang akan memberikan pelayanan ke desa-desa mulai tahun depan. (kmb 35)

Gianyar (Bali Post) -Awal 2016 ini, mutasi untuk jabatan setingkat kepala

dinas (kadis) akan segera dilakukan di lingkungan Pemer-intah Kabupaten Gianyar. Panitia seleksi (pansel) untuk mengkaji kinerja pejabat eselon II ini pun sudah dibentuk, bahkan mulai bergerak selama dua minggu ke depan. “Sesuai tembusan Bupati yang ditujukan kepada DPRD Gianyar, bahwa pansel sudah dibentuk untuk menyeleksi pejabat eselon II sebagai dasar mutasi di tingkat Kepala Dinas,“ kata Ketua DPRD Kabupaten Gianyar Wayan Tagel Winarta, Minggu (3/1) kemarin.

Dikatakan dalam surat tembusan tersebut, Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata memohon rekomendasi pembentukan pansel kepada KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara). Dalam rekomendasi dijelaskan bahwa penye-lengaran pengisian jabatan eselon II secara terbuka. Salah satu persyaratan pengisian lowongan jabatan pimpinan tinggi adalah dengan membentuk pansel.

“Pembentukan pansel ini sudah di dasarkan pada UU No. 5/2014 tentang aparatur sipil negara, pasal 110. Selain itu, Permenpan No. 13/2014 tentang cara pengisian jabatan tinggi di lingkungan instansi pemerintah dalam pengisian panitia seleksi ini berasal dari internal pemerintah dan eksternal,“ jelasnya.

Ia membeberkan panitia yang sudah terbentuk berjum-lah lima orang, dua orang dari internal Pemkab Gianyar, yakni asisten III Pemkab Gianyar I Wayan Sudamia dan Kadis Nakertrans I Gede Widarma Suharta. Disinggung keterlibatan Kadis Nakertrans sebagai pansel, Tagel men-jawab penentuan pansel dilakukan atas dasar berbagai pertimbangan, salah satunya track record jabatan.

“Widarma Suharta ikut sebagai pansel dengan dasar pertimbangan track record serta sejumlah kelebihan, demikian pula asisten III,“ ucapnya. Sementara pansel yang terpilih dari eksternal yakni Dr. A.A. Gde Raka yang tercatat sebagai mantan Sekda periode pertama pemerin-tahan Bupati Gianyar A.A. Gde Bharata. Selanjutnya ada nama Prof. I Wayan Dibia dan Dr. Supriadi. “Kalau yang dari eksternal ini dipilih karena professional dan dianggap sebagai pakar,“ jelasnya.

Tagel mengatakan, kini tim pansel yang berjumlah lima orang ini sudah mulai bergerak untuk menyeleksi para pejabat eselon II di Pemkab Gianyar. Proses ini diperkira-kan akan berlangsung selama dua minggu ke depan. “Ini sudah sesuai rencana Dewan dengan Bupati saat rapat gabungan dulu, agar secepatnya dilakukan penyegaran, proses ini paling cepat akan dilakukan selama dua minggu ke depan pada Januari 2016 ini,“ ungkapnya.

Ketua DPRD Gianyar ini pun berpesan agar pansel dapat bekerja secara optimal, sehingga setiap jabatan bisa diisi oleh orang yang berkualitas. “Kami harap pan-sel betul-betul bekerja, agar ini tidak sekedar roling atau pergeseran jabatan, tetapi mereka yang terpilih nantinya dapat loyal dengan Bupati dan bisa sepaham dengan de-wan dan masyarakat,“ harapnya. (kmb 35)

Bus Sekolah Gratis Masih Penyesuaian Rute Gianyar (Bali Post) -

Persiapan rute operasi bus sekolah yang di-launching beberapa waktu lalu, kini masih dimantapkan Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Dishubinfokom) Kabupaten Gianyar. Bus berkapasitas 25 penumpang itu akan diupayakan melintasi seluruh sekolah, dengan dua halte per kecamatan. Selain mensubsidi tujuh bus sekolah ini, Pemkab Gianyar juga berencana menyiapkan subsidi untuk bus Harmoni pada 2017.

Awal 2016, Mutasi Kepala Dinas

Pemkab Sudah Bentuk Pansel

Bali Post/kmb35

Wayan Tagel Winarta

Pengalihan Kewenangan SMA/SMKPenyerahan Data Ditarget Maret Ini

Bali Post/kmb35

Dewa Alit Mudiarta

BPPT Pantau Pelaku Usaha Pasang Reklame Rokok Tanpa Izin

Kasus Lakalantas Meningkat 4,86%

Bali Post/kmb35

Kapolres Gi-anyar AKBP

Farman

10 KLUNGKUNG Senin Pon, 4 Januari 2016

Pantauan wartawan Bali Post, Minggu (3/1) kemarin, arus lalu lintas di By-pass Ida Bagus Mantra cukup ramai. Kendaraan didominasi truk-truk pengangkut pasir dan kendaraan roda empat. Tidak sedikit kendaraan warga yang berusaha melintasi Jalan By-pass Ida Bagus Mantra dari perempatan Jumpai. Namun, lampu lalin yang tidak ber-fungsi alias mati membuat banyak pengendara kendaraan roda dua berusaha mengambil celah di antara kendaraan berat yang melaju dengan kecepatan tinggi.

Kasatlantas Polres Klung-kung AKP I Gusti Nyoman Wintara mengungkapkan, pihaknya telah melaporkan lampu lalin tersebut ke Di-shubkominfo dua minggu lalu. “Begitu kami dapati traffic light tidak berfungsi, langsung saat itu juga dikoordinasikan ke Dishubkominfo,” tuturnya saat diminta konfirmasinya, Minggu (3/1) kemarin.

Menurutnya, di perempa-tan Jumpai dan Watu Klotok Klungkung sangat rawan terjadi kecelakaan. Sudah beberapa kali terjadi korban

lakalantas di lokasi tersebut, bahkan meninggal dunia. “Sudah kami koordinasikan agar secepatnya bisa diper-baiki. Keterlambatan perbai-kan disebabkan wewenang traffic light berada di bawah Pemerintah Provinsi Bali,’’ tambahnya.

Kasus kecelakaan di lam-pu merah perempatan Watu Klotok, Desa Tojan, menimpa Ni Ketut Rempug (65), warga Banjar Buug, Desa Pikat, Ke-camatan Dawan, 8 September 2015. Wanita paruh baya ini tewas di tempat karena kepal-anya dilindas truk Nopol P 9482 UW yang kendarai Moh. Purgantori (23).

Rempug yang membon-ceng keponakannya I Komang Wahyudi mengendarai sepeda motor Karisma Nopol DK 3418 MF berhenti di perempatan Watu Klotok karena lampu menyala merah. Namun, tanpa diduga truk menyeruduk ked-uanya dari belakang. Rempug dan Wahyudi terseret truk hingga lima meter. Wahyudi mengalami luka parah, yakni kanannya patah dan men-galami luka lecet di sekujur tubuh. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Terkait Surat Edaran (SE)

Gubernur Nomor 220/26405/Bid. II/BKBP tentang penert-iban baliho/spanduk/media lainnya, Satpol PP Kabupaten Klungkung memastikan tidak akan membongkar baliho terkait penolakan terhadap reklamasi yang menjadi aspi-rasi masyarakat.

Kasi Ops Satpol PP Kabu-paten Klungkung Nyoman Kariasa mengungkapkan, pihaknya tidak akan menert-ibkan baliho tolak reklamasi yang saat ini mulai dipasang warga. Menurutnya, baliho tolak reklamasi seperti yang terpampang di perempatan Desa Jumpai adalah aspi-

rasi masyarakat. “Ini sebagai wadah masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya. Jadi, tidak akan kami tert-ibkan,” ujarnya saat diminta konfirmasinya, Minggu (3/1) kemarin.

Baliho dan spanduk yang akan ditertibkan hanya yang berasal dari organisasi masyarakat (ormas). Ini di-lakukan setelah pihaknya mengadakan pendekatan dengan ormas di Kabupaten Klungkung demi menjaga kon-dusivitas. Satpol PP baru akan menertibkan Baliho ormas pada 11 Januari nanti.

Selain tiga ormas besar di Bali, ada satu ormas lagi yang berasal dari Kabupaten Klung-

kung, yakni LSM Maruta. “Se-mua telah kami sosialisasikan untuk penertiban spanduk baliho dan jenis lainnya. Kami tindak lanjuti dengan melaku-kan pendekatan terlebih da-hulu,” imbuhnya.

Sementara itu, Satpol PP Klungkung memberikan waktu kepada ormas yang ada untuk membuka send-iri atributnya hingga batas waktu 11 Januari. Bila masih ditemukan adanya atribut ormas, Satpol PP akan berg-erak melakukan pembong-karan. Pihaknya telah me-nyiapkan personel untuk menindaklanjuti kesepaka-tan pembongkaran atribut ormas tersebut. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Selama libur tahun baru, jumlah kunjungan ke Wisata Tirta

Koppas Srinadi, Banjar Minggir, Desa Gelgel, Klungkung, mel-onjak drastis. Pada puncak kunjungan, objek wisata seluas 42 are tersebut menampung 5.000 wisatawan dalam sehari.

Tiket seharga Rp 10 ribu tidak menyurutkan pengunjung untuk menikmati berbagai permainan air di dalamnya. Rata-rata yang datang anak-anak. Akan tetapi tingginya jumlah kun-jungan menyebabkan air kolam menjadi pekat dan mengeruh. Akibatnya, tidak sedikit dari mereka yang gatal-gatal setelah bermain di kolam.

Seorang pengunjung yang bermain di wisata tirta, Ayu Win-dari (25), merasakan gatal-gatal di seluruh badannya setelah bermain hampir satu jam di kolam. Warna baju yang digunakan wanita asal Gianyar ini juga memudar. “Kemungkinan kadar kaporitnya sangat tinggi sampai warna baju saja menjadi pu-dar,” tuturnya usai berenang, Minggu (3/1) kemarin.

Ia meminta pengelola agar lebih memperhatikan kuali-tas air kolam. Jangan sampai menimbulkan kesan negatif di hati pengunjung. “Kalau bisa kualitas airnya diperhatikan, biar tidak sampai menimbulkan penyakit setelah datang ke sini. Kolam ini kan digunakan oleh ribuan orang, harusnya air dikelola dengan baik,” im-buhnya.

Dikonfirmasi terkait hal itu, Manajer Unit Wisata Tirta Koppas Srinadi, I Kadek Boby Darmawan, mengatakan te-lah menyiagakan seluruh pe-gawainya untuk melayani pen-gunjung. Ke-37 karyawan yang dimiliki seluruhnya disiagakan. ‘’Istilahnya, kami lemburkan,” bebernya. Sementara enam orang lifeguard dibagi menjadi tiga shift.

Pihaknya mengakui hanya mempunyai 10 unit mesin sirkulasi air, sehingga kewala-han untuk menjaga kualitas air. “Kendala yang sangat dira-sakan saat pengunjung mem-beludak, ya untuk menjaga kondisi air agar tetap baik,” ungkapnya. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Proyek pemasangan paving block di lingkaran Catus

Pata, Klungkung, terus mendapat sorotan. Soalnya, proyek ini masih dalam pemeliharaan, namun sudah beberapa kali mengalami perbaikan. Pelaksanaan proyek ini pun sempat dikeluhkan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta.

Bupati asal Ceningan, Nusa Penida, itu sempat mengancam akan tidak menerima proyek tersebut jika kualitasnya masih buruk. “Proyek ini masih dalam pemeliharaan. Jika tidak bagus, kami tidak terima,“ tegas Suwirta belum lama ini.

Menurut bupati, perencanaan proyek pemasangan paving di Catus Pata sudah bagus. Pemkab memasang anggaran sekitar Rp 800 juta. Namun, penawaran terlalu murah, yakni sekitar Rp 500 juta yang dilakukan rekanan, diduga menjadi penyebab kualitas proyek tidak bagus. “Perencanaanya sebe-narnya tidak ada masalah, tetapi ditawar jauh sekali dari harga yang dipasang,” kilahnya.

Dari pantauan, Minggu (3/1) kemarin, di sekitar Catus Pata masih dipasang pengumuman bahwa proyek masih dalam tahap pengeringan selama 28 hari. Sebelumnya, beberapa batu andesit yang dipasang terlepas saat dilalui kendaraan. Waktu pengerjaan yang cukup cepat juga menjadi penyebab buruknya kualitas proyek.

Perbaikan paving block lingkaran Catus Pata memakan bi-aya Rp 582.785.000 melalui APBD Klungkung tahun anggaran 2015. Proyek dikerjakan CV Karya Sumampan dengan waktu pelaksanaan 120 hari kalender. Namun, dalam pengerjaannya, pihak pemborong Nyoman Sume menyelesaikan proyek lebih cepat, yakni dalam waktu 90 hari kalender.

Dia mengakui sempat mengalami kendala pada saat pemotongan batu, karena batu yang dipakai kualitas yang terbaik. Jenis bahan batu yang dipakai ada tiga jenis, yakni andesit, candi, dan terakota. Untuk menyelesaikan pengerjaan proyek, Suma mengaku mempekerjakan 15 tenaga setiap hari. (kmb)

Semarapura (Bali Post) –Warga Nusa Penida, Ka-

bupaten Klungkung, beru-paya menampung air di da-lam cubang untuk menga-tasi kekurangan air. Namun, upaya ini mulai menemui kendala belakangan. Tidak sedikit cubang milik warga kondisinya mulai keropos dan bocor.

Cubang merupakan salah satu sarana menyimpan yang efektif untuk menampung air bagi warga Nusa Penida. Akan tetapi sebagian pe-nampungan air yang dibantu pemerintah melalui Inpres 1984 ini sudah mulai rusak sehingga tidak berfungsi optimal.

“Pada awal tahun 2016 ini saya bersama orangtua terpaksa menguras air di dalam cubang agar bisa me-nembel yang bocor meng-gunakan semen. Kalau tidak ditambal, kami tidak punya persediaan air untuk minum selama satu tahun,” kata Wayan Sukadana, warga asal Desa Suana, Minggu (3/1) kemarin.

Masyarakat Nusa Penida yang tinggal di dataran tinggi pasti memiliki cubang dengan ukuran dua kali dua meter. Ada juga yang memiliki se-cara berkelompok. Dalamnya rata-rata delapan meter agar lebih banyak menampung air. Ada pun sumber air cubang adalah dari hujan. Begitu musim hujan turun, warga Nusa Penida menampung air untuk persediaan musim kemarau. Sesekali cubang juga diisi air oleh UPT PDAM Nusa Penida. Air hujan dita-mpung menggunakan alat tertentu dari bahan bambu untuk menyalurkan air hujan

Bali Post/dwa

MATI – Lampu lalu lintas di salah satu perempatan Jalan By-pass Ida Bagus Mantra mati, sehingga rawan menimbulkan kecelakaan.

Lampu Lalu Lintas Tak Berfungsi

Perempatan Jumpai dan Watu Klotok Rawan LakalantasSemarapura (Bali Post) –

Lebih dari dua minggu sudah lampu lalu lintas (traffic light) di By-pass Ida Bagus Mantra tepatnya di perempatan Jumpai dan Watu Klotok, Klungkung, tidak berfungsi semestinya. Padahal lokasi tersebut merupakan titik rawan terjadinya kecelakaan lalu lin-tas. Sat Lantas Polres Klungkung telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo), namun belum ada tindak lanjut.

Cubang Warga Nusa Penida

Mulai Keropos dan Bocor

Bali Post/kmb

Nengah Setar

ke cubang dari atap rumah.Sementara itu, salah satu

tokoh masyarakat Nusa Penida, Nengah Setar, men-gusulkan agar anggaran untuk pengadaan cubang di Nusa Penida dihentikan saja. Ini karena pengadaan cubang tanpa diimbangi dengan pemeliharaan seh-ingga mubazir. Sementara cubing-cubang yang ada di masyarakat sebagian besar bocor sehingga tidak bisa dipergunakan dengan mak-simal. “Kami berharap agar pemerintah fokus membantu sambungan untuk air ber-sih,” jelasnya.

Jika ada sambungan air, ia yakin masyarakat mampu membayar sesuai harga per meter kubiknya. Proyek ini harus dikerjakan sungguh-sungguh karena menggunakan uang rakyat, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat Nusa Penida. “Kami berharap air bersih tidak menjadi masalah warga Nusa Penida dari tahun ke tahun,’’ ungkapnya. (kmb)

Baliho Aspirasi Masyarakat Takkan Dibongkar

Bali Post/dwa

JUMPAI - Baliho menolak reklamasi dipasang di perempatan Desa Jumpai.

Proyek Paving di Catus Pata

Masih Dalam Tahap Pengeringan

Bali Post/kmb

PENGERINGAN – Proyek paving di Catus Pata masih dalam proses pengeringan.

Kunjungan ke Wisata Tirta Membeludak

Bali Post/dwa

MELONJAK - Kunjungan ke wisata tirta melonjak pada hari libur.

BULELENGSenin Pon, 4 Januari 2016 11

Singaraja (Bali Post) -Komitmen memotong jar-

ingan narkoba di wilayah hukum Polres Buleleng dilakukan lewat berbagai upaya. Korban narkoba yang terjebak pada situasi terten-tu sesungguhnya mereka itu bukan pengguna narkoba. Karena itu, kepada yang bersangkutan diberi kes-empatan melaporkan diri untuk meminta rehabilitasi di kepolisian.

Individu yang mengalami kasus penggunaan narkoba jenis sabu-sabu karena pak-saan, hasutan dan coba-coba, dari faktor pengguna lain. Bisa juga korban tidak menyadari bahaya keter-gantungan akibat narkoba itu. Dalam kondisi sadar, pengguna narkoba dapat direhabilitasi dini. Tetapi korban harus lapor lebih dulu ke LP. “Korban bisa melapor ke Instansi Pen-erima Wajib Lapor (IPWL)jika merasa dirinya sebagai korban penyalahgunaan narkoba. Korban juga boleh melapor ke IPWL di RSUD Buleleng. Kalau di puskes-mas masih belum ada,” ujar Kasat Res Narkoba Polres Buleleng AKP Made Agus Dwi Wirawan, S.H., M.H. seizin Kapolres AKBP Harry Haryadi, Minggu (3/1) ke-marin.

Polisi tetap bertindak tegas terhadap pengguna sekaligus pengedar narkoba. Namun, jika konteks individu adalah sebagai korban penyalahgunaan narkoba. Ia da-pat membantu member i in -formasi polisi u n t u k m e n -gungkap atau membongkar jaringan penge-dar narkoba. “Pihak yang su-dah membantu polisi itu tidak

akan ditindak secara hu-kum. Korban dapat mengi-kuti assement untuk dapat diketahui dari mana oknum itu memperoleh narkoba,” ucapnya.

Kejadian yang dialami empat tersangka pasca pesta sabu-sabu memakai bong di suatu kamar kost. Sebanyak 12 barang bukti paket sabu total 2,79 gram. Itu diper-oleh lewat sistem tempel. Ketika itu tersangka Nyo-man Sukranata (39) yang tinggal di Jalan Sri Amerta, Dusun Tirta, Desa Bak-tiseraga, ditangkap di kos-kosan di lingkungan Jalak Putih, Kelurahan Banyuas-ri, Buleleng, Minggu (30/11) lalu, pukul 23.30 Wita. Dia mengundang tiga tersangka lainnya, inisial Aim (47), PA (40) dan PS (40). “Empat orang ini kami assesment di BNN Provinsi. Mereka itu dianggap penyalahgunaan narkoba. Mereka direha-bilitasi. Sedangkan proses hukum tetap berlanjut. Satu tersangka Sukranata akan di sidang. Dia jelas-jelas menguasai, memiliki dan menyimpan sabu-sabu. Tiga tersangka lainnya direha-bilitasi, mereka memang di-undang datang Sukranata,” kata dia.

Ditegaskan, sejauh ini be-lum pernah ada korban yang mau melaporkan dirinya ke IPWL. Disinyalir karena

masih tabu, aib, atau malah merusak

nama keluar-ga. Pengguna narkoba se-jatinya bisa d i rehab i l i -tasi atau le-wat double track system. “Di samping kita ada pola

rehabil itasi . Ada juga pola

penegakan hu-kum,” tegasnya.

(kmb34)

BP/kmb34

AKP Made Agus Dwi Wirawan, S.H., M.H.

Korban Narkoba

Dapat DirehabilitasiDini di IPWL

Singaraja (Bali Post) -Berbagai objek wisata

di Bali Utara, membu-tuhkan proteksi pemer-intah. Perlindungan itu penting, terutama dari ancaman investor luar khususnya membangun di kawasan konservasi. Satu di antaranya kawasan wisata konservasi Putri Menjangan. Kawasan yang ada di Desa Pejarakan, Gerokgak itu dipenuhi hutan mangrove. Bersama forum konservasi di daerah setempat, warga secara swadaya membantu pe-merintah mengembangkan pariwisata. Karena desti-nasi sudah pasti, keber-sihan lingkungan harus dijaga. Selain itu, perlu juga dihindarkan dari pem-bangunan liar dan tangan-tangan jahil berduit.

Kawasan konservasi alam itu kelak akan di-wariskan kepada anak-cucu. Forum Konservasi Putri Menjangan (FKPM) berharap pemerintah ikut andil melindungi kawasan konservasi lewat aturan pemerintahan. Koordina-tor FKPM Ketut Sutama mengatakan pihaknya te-lah melakukan audiensi kepada Bupati Putu Agus Suradnyana beberapa wak-tu lalu di Kantor Bupati. “Harapan kami pemerintah bisa ikut berperan melind-ungi Putri Menjangan. Di mana dapat dilakukan lewat pembuatan semacam peraturan supaya kawasan konservasi alam ini dil-indungi dan diproteksi pemerintah,” kata Sutama, Minggu (3/1) kemarin.

Secara spesifik, kawasan Putri Menjangan ini berdi-ri di atas hutan mangrove. Luasnya mencapai 30 hek-tar lebih. Kawasan itu berisi 44 jenis mangrove. Sejak berdiri tujuh bu-

lan lalu, Putri Menjangan yang dikembangkan secara swadaya masyarakat itu didominasi pelaku pari-wisata yang anggotanya mencapai 143 orang.

Uniknya, di kawasna itu pengunjung dapat me-nikmati aktivitas trekking di hutan mangrove. Para tamu juga bisa melewati jembatan bambu sepanjang 1,2 km. Terhadap eksistensi ke depan, kata Sutama, ia berharap tidak ada oknum investor berkeinginan atau sengaja mengincar Putri Menjangan dengan tu-juan diubah menjadi pari-wisata modern. “Supaya tetap seperti ini adanya, agar anak-cucu bisa me-lihat mangrove tumbuh menghiasi Putri Menjan-gan di kawasan konser-vasi. Kekhawatiran adanya pihak yang mengklaim dan mencoba mengembangkan fungsinya ke pariwisata lain, supaya tidak terjadi,” katanya.

S e m e n t a r a l a p o r a n menyangkut keberadaan kawasan wisata Putr i Menjangan belum didapat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbud-par) Buleleng Gede Suyasa. Keberadaan destinasi itu, kata Suyasa, belum ia ke-tahui secara detail. Sebab dirinya belum memper-oleh laporan dari Perbekel Pejarakan Made Astawa. Apabila telah mendapat laporan, tentu akan ditin-daklanjuti sesuai keper-luan di lapangan. “Sampai sekarang saya masih be-lum pernah mendapatkan laporan dari perbekel di sana. Kita lihat dulu nanti laporannya seperti apa? Sebab, saya sendiri masih belum tahu,” ucap Suy-asa, yang juga mantan Kepala Bappeda Buleleng ini. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) –Perekrutan anggota Polisi Pamong Praja (Pol-PP) nam-

paknya banyak diminati lulusan SMA maupun perguruan tinggi. Buktinya, hingga pendaftaran ditutup pihak panitia menerima sebanyak 138 orang pelamar. Seluruh pelamar ini nantinya bersaing ketat. Mereka akan mengisi jatah sangat sulit dijangkau, sebab hanya 10 orang saja diterima.

Pelamar yang dinyatakan diterima, nantinya ditugaskan sebagai personel patroli sampah. Program tersebut merupa-kan tindak lanjut diberlakukannya peraturan daerah (perda) tentang pengelolaan sampah. Sisanya ditugaskan sebagai pegawai administrasi keuangan.

Kepala Satuan Pol-PP I Made Budi Astawa, Minggu (3/1) kemarin, mengatakan sejak pendaftaran dibuka antusiasme pelamar baik dari lulusan SMA, diploma dan perguruan tinggi cukup tinggi untuk tertarik menjadi anggota Pol-PP. Untuk kualifikasi pendidikan SMA tercatat sebanyak 59 orang. Kuali-fikasi pendidikan strata satu (S-1) 69 orang dan kualifikasi pendidikan diploma tiga (D-3) tercatat 10 orang pelamar. Hingga pendaftaran ditutup, panitia menerima sebanyak 138 pelamar dari semua kualifikasi pendidikan. Seluruh pelamar ini nantinya mengikuti proses seleksi dengan ketat dan trans-paran. Dibandingkan jatah pelamar yang akan diterima hanya 10 orang, sehingga banyak pelamar gugur karena tidak lulus testing dan memenuhi persyaratan administrasi yang diwa-jibkan. “Pendaftaran sudah kita tutup. Tetapi minat lulusan menjadi anggota Pol-PP cukup tinggi. Kami akan segera mohon petunjuk kepada pimpinan untuk melakukan proses tahapan rekrutmen. Selanjutnya pelamar yang diterima nanti ditentu-kan hasil testing dan kelengkapan, sesuai persyaratan yang diwajibkan,” katanya.

Di sisi lain, Budi mengatakan sampai tahun ini lembaga yang dipimpinnya itu memiliki anggota Pol-PP dan pegawai tata usaha dan administrasi di kantor sebanyak 174 orang. Jumlah SDM sebanyak ini diakuinya masih kurang untuk mengerjakan beban tugas yang begitu berat. Dia mencontoh-kan, berdasarkan rasio minimal kebutuhan jumlah anggota Pol-PP sebanyak 10 orang per 10 kilometer persegi. Sementara tambahan anggota tahun ini memang belum bisa menutupi kekurangan SDM Pol-PP Pemkab. Namun, karena pertimban-gan teknis dan kajian anggaran yang ada, hal itu membuat pihaknya hanya bisa menambah anggota Pol-PP 10 orang saja. “Sebelum kita membuka pendaftaran sudah dilakukan kajian, analisa beban kerja termasuk dukungan anggaran. Sehingga sementara kami tambah 10 anggota saja. Dan berapapun SDM yang ada, akan kami optimalkan dalam melaksanakan tugas-tugas di lapangan,” ujar Mantan Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) –Rumah sakit tanpa kelas

alias rumah sakit pratama di Desa Tangguwisia, Seririt, di-pastikan beroperasi Juni 2016 mendatang. Fisik gedung ru-mah sakit di Buleleng Barat itu telah rampung. Hanya tinggal tahapan finishsing, antara lain melengkapi alat kesehatan (alkes). Khusus keperluan sumber daya ma-nusia (SDM) medis dan para-medis juga sudah disiapkan. Hebatnya, anggaran untuk SDM ini perlu dukungan ang-garan sebesar Rp 24 miliar.

Bupati Putu Agus Surad-nyana (PAS), Minggu (3/1) ke-marin, memaparkan tenaga medis dan paramedis yang sudah direkrut kini sedang melakukan tahapan uji coba (training) di RSUD Buleleng. Tenaga SDM itu, kata Bupati PAS, masih perlu ditambah untuk memenuhi keper-luan di rumah sakit pratama. Kekurangan ini menyangkut tenaga kesehatan. Untuk itu, pemkab masih melakukan rekrutmen mencari kekuran-gan petugas tersebut. Target rumah sakit pratama itu

beroperasi Juni 2016 menda-tang, diyakini bisa terwujud. “Secara umum, kebutuhan SDM di rumah sakit pratama itu sudah kita siapkan, ting-gal mencari kekurangannya. Kami optimis kekurangan bisa dipenuhi hingga Juni 2016, rencana rumah sakit tersebut beroperasi,” katan-ya.

Disinggung kesiapan ang-garan SDM tersebut, Bupati penghobi otomotif ini men-jelaskan, seluruh SDM itu jika nantinya bekerja me-mang cukup menyedot ang-garan. Total anggaran yang harus disiapkan mencapai Rp 24 miliar. Sebagian anggaran SDM ini dialokasikan melalui APBD Buleleng Tahun 2016. Untuk menutup kekurangan-nya, Pemkab mengajukan ke pemerintah pusat. Beruntung melalui anggaran dana Tugas Pembenatuan (TP), Pusat ber-janji membantu menambah kekurangan anggaran SDM Rumah Sakit Pratama ini. “Setelah kita kaji, memang lumayan menyerap angga-ran. Namun itu sudah

menjadi komitmen kita. Un-tuk anggaran sudah kita plot pada APBD Buleleng tahun ini. Syukur dari APBN juga kita dapat tambahan sedikit, sehingga kebutuhan membi-ayai SDM itu bisa terpenuhi seratus persen,” imbuhnya.

Untuk melanjutkan fin-ishsing rumah sakit pratama tahun ini, pemkab telah me-nyiapkan anggaran Rp 15 miliar. Dana ini sepenuhnya dialokasikan melalui APBD Buleleng tahun 2016. Se-lain didistribusikan untuk tahapan finishsing, anggaran ini nantinya diplot untuk me-nambah pembelian alkes yang memang belum terakomodir melalui pengadaan alkes yang bersamaan dengan ang-garan, untuk pembangunan fisik rumah sakit. “Tinggal finishsing saja. Dan ini kita sudah siapkan Rp 15 miliar. Nanti juga kita beli alkes yang belum sempat kita beli sesuai katalog pada pengadaan alkes tahap awal,” jelas Bupati PAS sembari diyakan Wakil Bupati dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG.

(kmb38)

Polisi kemudian menster-ilkan areal di mana mayat itu ditemukan, Sabtu (2/1) siang lalu, pukul 12.00 Wita. Petugas kepolisian dipimpin Pawas Ipda Dewa Made Widiasa di TKP memeriksa saksi.

Saksi Putu Manik (45)

tinggal di Desa Sangsit, Banjar Peken, Sawan, men-gatakan ia sebelumnya di-mintai tolong Hartati yang tiada lain menantu korban. Konon menantu korban itu tinggal di Jakarta. Pihaknya diminta menengok keadaan korban di rumahnya di Jalan

Pulau Bali. Alasanya, hand-phone korban tidak diangkat sewaktu dihubungi, ia memu-tuskan mendatangi rumah korban.

“Saya mengecek keadaan korban di rumahnya. Saya terkejut karena sudah ada bau menyengat muncul dari

dalam rumah korban. Dicek ke dalam bersama warga se-tempat, ternyata korban su-dah meninggal dalam posisi terlentang,” ujar Manik, sem-bari memberi keterangan ke-pada petugas polisi. Temuan mayat itu langsung ditindak-lanjuti dengan menghubungi petugas kepolisian.

Dikonfimasi terpisah, Ka-polsek Kota Singaraja Kom-pol Nyoman Suarnata men-gatakan tim medis langsung memerika temuan mayat itu, kemudian mayat korban dibawa ke RSUD Buleleng.

“Belum ada hasil visum turun dari RSUD Buleleng. Kita masih melakukan tin-dakan awal di TKP. Kalau ada orang meninggal kami rujuk langsung ke rumah sakit. Pihak keluarga su-dah menerima usai temuan itu. Diperkirakan korban meninggal karena usia tua. Kami sama sekali tidak ada menemukan benda-benda mencurigakan di dalam kamar korban, dan juga tanda-tanda memar di tubuh korban,” tandasnya. (kmb34)

Geger Bau Tak Sedap

Nenek Rijasa Telah Jadi Mayat di KamarSingaraja (Bali Post) -

Warga di lingkungan Jalan Pulau Bali, Gang III No. 2 Kelurahan Kampung Baru, Buleleng geger. Mereka dikejutkan bau tak sedap yang berembus dari dalam kamar pensiunan guru. Setelah ditelusuri, bau itu ternyata berasal dari mayat berkelamin perempuan, Ni Ketut Rijasa (80). Pensiunan guru itu ditemu-kan aparat kepolisian Polsek Kota Singaraja sudah menjadi mayat di dalam kamarnya.

BP/kmb34

I Ketut Yasa, S.T.

Bali Post/kmb38

BEROPERASI - Rumah sakit pratama di Desa Tangguwisia, Seririt, dipastikan Juni 2016 beroperasi. Fisik gedungnya tinggal tahapan finishsing. Sedangkan pengadaan alkes dan penyiapan SDM itu menelan anggaran Rp 24 miliar.

SDM Rumah Sakit Pratama Sedot Anggaran Rp 24 Miliar

Bali Post/kmb38

I Made Budi Astawan

Perekrutan Anggota Pol-PP

Pelamar Ratusan, Dicari 10 Orang

Lindungi Mangrove di Kawasan Konservasi

Putri MenjanganSingaraja (Bali Post) -

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bule-leng meningkatkan kewasp-adaan mengantisipasi banjir, akibat tersumbatnya drainase di wilayah kota Singaraja. Per-istiwa banjir akibat hujan deras beberapa pekan sebelumnya dapat saja kembali memicu banjir susulan, khususnya di daerah-daerah kawasan pari-wisata dan permukiman padat penduduk.

Dikonfrimasi melalui se-lulernya, Minggu (3/1) kemarin, Kepala BPBD Buleleng I Ketut Yasa, S.T. mengatakan sampah adalah sumber utama pe-nyebab banjir yang kemudian airnya relative tinggi di kota Singaraja. Diperkirakan banjir akan kembali terjadi, apabila intensitas hujan makin tinggi tanpa diimbangi perubahan pe-rilaku masyarakat membuang sampah sembarangan.

“ K a m i s u d a h i m b a u masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Tolong jangan sembarangan buang sampah di kali atau sungai. Drainase juga bisa ikut tersumbat karena tumpukan sampah. Kemudian SKPD yang menjadi leading sector, khususnya di bagian drainase supaya lebih intens melakukan

pembersihan,” pinta Yasa.Pihaknya bersama anggota

BPBD Buleleng siaga 24 jam mewaspadai potensi banjir. Selama permulaan awal tahun 2016, hujan diperkirakan turun cukup intens. “Kami di kantor selalu siap 24 jam. Nah kalau terjadi musibah, pihak BPBD, SKPD terkait dan kepala desa akan turun melakukan penan-gulangan ringan,” ucapnya.

Kawasan hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) ke arah hilir DAS mudah meluap dalam kondisi hujan lebat atau sedang. Banjir terjadi disebabkan tumpukan sampah di sungai. Itu menjadi perhatian serius BPBD. “Seka-rang kuncinya kan tinggal di penanganan sampah. Ada beberapa titik banjir akibat luapan sampah. Kawasan Kota Singaraja antara lain titik ter-sumbatnya di Jalan Anggrek, Kampung Anyar, Kampung Baru, dan Jalak Putih. Ter-sumbatnya saluran-saluran drainase itu membuat air naik,” paparnya.

Dia menegaskan, sampah dari sungai di hulu ke hilir ikut dipantau, mengingat mu-dah memicu luapan air. Soal petugas BPBD disiapkan jum-lahnya mencapai 30 personel. Seluruhnya telah dilengkapi alat-alat penunjang. “Tim drai-

nase dari Dinas PU dan DKP Buleleng, alat-alatnya juga sudah disiagakan. Masyarakat di daerah paling hulu saya minta supaya juga memikirkan warga yang tinggal di hilir sun-gai. Karena itu, jangan buang sampah sembarangan ke sun-gai,” tegasnya. (kmb34)

Antisipasi Banjir, BPBD Waspada Warga Jangan Sembarang Buang Sampah

Senin Pon, 4 Januari 2016JEMBRANA12

Negara (Bali Post) -Dari pengawasan yang

selama ini dilakukan, DPRD Jembrana menilai masih banyak yang perlu dibenahi dalam jalannya roda pemer-intahan. Salah satu hal yang paling krusial terkait pe-layanan kepada masyarakat yang terkesan lambat. Me-nyikapi kondisi tersebut, ka-langan dewan menyarankan eksekutif untuk mengganti kepala SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang ma-las dan bekerja tidak sesuai tupoksinya.

Ketua DPRD Jembrana I Ketut Sugiasa mengatakan, masalah yang cukup serius dalam pemerintahan yakni lambannya pelayanan kepa-da masyarakat. Salah satu pemicunya dikarenakan pe-jabat yang memimpin SKPD tidak mengetahui tupok-sinya. Karena itu pihaknya menyarankan eksekutif un-tuk tidak segan-segan meng-ganti pejabat yang tidak mengetahui teknis dinas yang dipimpinnya.

Sugiasa juga meminta agar tidak ada kebijakan perpanjangan jabatan bagi pejabat yang memang secara aturan tidak bisa lagi be-rada di posisi bersangkutan. ‘’Untuk apa dipertahankan, ganti dengan yang mengerti tupoksinya. Staf ahli juga harus diberdayakan,’’ ka-tanya, belum lama ini.

Hal itu selain untuk pe-

nyegaran, juga dalam rang-ka menempatkan pejabat yang sesuai dengan bidang-nya. Secara tidak langsung, lambannya pejabat juga berpengaruh pada pelayan-an kepada masyarakat. Pihaknya mencontohkan hal yang paling krusial ada-lah pelayanan di RSUD. Masyarakat datang ke RS bukan untuk berobat, tetapi menginginkan sembuh. Kar-ena itu, RS milik daerah itu harus mengedepankan pelayanan jangan hanya biaya.

Begitu pula terkait periz-inan yang bersentuhan lang-sung kepada masyarakat. Baik itu yang ditangani Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) maupun kecamatan, harus memiliki standar prosedur dan waktu pelayanan.

‘ ’ J a n g a n d i b i a r k a n mengambang yang selan-jutnya menimbulkan ru-ang untuk menyogok atau menombok. Kalau tidak boleh ya jangan (keluarkan izin, red). Kalau sesuai, ya segera keluarkan. Jangan mengambang,’’ tambahnya.

Selain menyampaikan saran, pihaknya juga men-gapresiasi kinerja ekse-kutif yang mampu men-jaga daerah kondusif dan mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI dan Adipura. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Gara-gara memelihara

burung Rangkong yang merupakan jenis satwa yang dilindungi, Gede IJ harus berurusan dengan polisi. Pria yang beralamat di Jalan Plawa, Kelurahan Baler Bale Agung, Negara, diamankan jajaran buser Polres Jembrana, Minggu (3/1) siang.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra seizin Ka-polres Jembrana mengata-kan, pihaknya mendapat in-formasi dari petugas KSDA bahwa di Jalan Plawa ada warga yang memiliki burung Rangkong yang dilindungi. Setelah dilakukan pengece-kan, informasi tersebut ternyata benar. Pelaku ber-sama barang bukti berupa burung Rangkong dan besi berbentuk T yang digunakan untuk tempat burung pun dibawa ke Polres Jembrana guna dilakukan penyidikan lebih lanjut.

Saat ditemukan, kondisi

burung Rangkong jenis Ju-lang Emas itu terlihat agak lumpuh. Oleh karenanya, petugas berencana terlebih dahulu membawa burung tersebut ke pusat rehabili-tasi hewan di Tabanan.

Dari informasi yang di-himpun, petugas BKSDA ini mendapatkan informasi mengenai burung tersebut dari salah satu akun Face-book. Di sana terpampang foto burung tersebut dalam kandang dan ditawarkan untuk dijual seharga Rp 500 ribu. Bahkan foto berikut keterangan dijual itu juga dibagikan di forum jual-beli di media sosial tersebut.

Menurut Made Sudarma, pelaku dijerat pasal 21 ayat (2) Yo Pasal 40 ayat (4) UU no 5 th 1990 tentang KSDA. Burung yang masuk keluar-ga Bucerotidae ini dilindungi karena jumlahnya yang ter-golong sedikit. Penyebaran burung ini di Indonesia di selain di Pulau Bali, juga di Sumatera dan Kalimantan (kmb26/kmb)

Ketua DPC Serikat Peker-ja Seluruh Indonesia (SPSI) Jembrana Sukirman, Minggu (3/1) kemarin, mengatakan, penundaan ini merupakan bukti kendornya aturan. Bila dalam pemberlakuannya tidak tegas, pihaknya menilai hal ini justru akan berpotensi memunculkan kongkaling-kong dan korupsi.

‘’Pemerintah yang menge-luarkan sendiri aturan itu, tapi cenderung tidak siap menerapkannya. Kalau begini terus, lebih baik dicabut saja sekalian. Ini kan terkait kes-elamatan penumpang. Jangan

main-main, kalau begini terus muncul ruang yang berpotensi KKN (Korupsi-Kolusi-Nepo-tisme),’’ kata Sukirman.

Pihaknya juga meminta agar pembuat kebijakan me-mikirkan sektor tenaga kerja yang bergantung dari jasa pe-layaran tersebut. Bila situasi-nya seperti ini, para pekerja pun juga merasa waswas akan nasib mereka ke depan.

Lebih lanjut, pihaknya kembali meminta pemerintah tegas. Pemerintah jangan hanya bisa menaikkan tarif tiap tahunnya dan berpikir mengenai keuntungan. Unsur

keselamatan pengguna jasa penyeberangan juga wajib diberikan jaminan oleh pe-nyedia jasa. ‘’Kalau kapalnya sudah tidak laik, ya jangan dipaksakan. Aturan juga harus tegas, kedepankan keselamatan pengguna jasa,’’ terang dia. Dari pengamatan-nya, penundaan ini merupa-kan yang kesekian kalinya dilakukan selama setahun belakangan.

Penerapan aturan ini pun rencananya dilakukan pada akhir tahun 2015. Bahkan akibat rencana penerapan aturan ini, dari belasan kapal

LCT yang ada, beberapa di antaranya sempat dimodi-fikasi agar bisa beroperasi melayani penumpang.

Beberapa bulan lalu, LCT sempat dihentikan tidak melayani penyeberangan. Namun, kebijakan ini jus-tru berdampak kemacetan panjang di Pelabuhan Keta-pang. Kemacetan bahkan berlangsung hingga berhari-hari. Hal tersebut disinyalir akibat kurangnya kesiapan penerapan aturan. Sejumlah penanggung jawab penye-berangan saat itu digeser setelah kejadian tersebut.

Otoritas Penyeberangan Pelabuhan (OPP) Ketapang-Gilimanuk Julmardi belum bisa dikonfirmasi terkait per-masalahan ini. Dihubungi via handphone, tidak diangkat.

Begitu pula ketika dikirimi pesan singkat, tidak dibalas.

Sementara itu, Syahbandar Gilimanuk I Nyoman Daelon Wirawan mengatakan, untuk masalah keselamatan, Syah-bandar tidak main-main. Kar-ena itu sejumlah kapal yang perlu perawatan saat ini tidak diperkenankan melayani pe-nyeberangan. Terkait Mapel menurutnya itu wewenang dari OPP.

Ditambahkannya, dari sekitar 37 armada kapal, hanya sekitar 26 yang me-layani saat arus kendaraan Tahun Baru pekan lalu. ‘’Kita tidak mau main-main, tentu yang harus diutama-kan keselamatan. Lebih baik macet, daripada kapal tidak layak digunakan,’’ tegasnya. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Keamanan pintu gerbang

Bali Barat perlu ditingkat-kan. Berbagai sarana dan prasarana untuk menunjang keamanan harus menjadi perhatian serius. Hal terse-but dikatakan Anggota Komi-si VI DPR RI Bambang Haryo Soekartono, saat melakukan pemantauan di Pelabuhan Gilimanuk, belum lama ini.

Bambang mengaku perlu meninjau langsung kondisi di Gilimanuk karena setiap akhir tahun terjadi antrean panjang di sekitar pelabuhan. Pihaknya juga merasa perlu memantau langsung sistem pengamanan dan pemerik-saan di Gilimanuk.

‘’Saya melihat memang pemeriksaan masih manual, karena itu pelan-pelan perlu ada peningkatan dan harus dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak,’’ kata Bam-bang saat tatap muka den-gan Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Wirya Sucipta dan Manajer Usaha PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Unit Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk Sugeng Purwono.

Bambang tidak menampik kalau penyelundupan ba-rang terlarang bisa saja ter-jadi karena pemeriksaan masih dilakukan dengan cara manual. ‘’Sebenarnya anjing yang paling peka terhadap barang-barang berbahaya. Di bandara selain ada X Ray juga ada anjing pelacak,’’ jelasnya.

Bambang mengatakan, pihaknya akan berusaha ikut memperjuangkan agar X-Ray bisa dipasang di Gilimanuk dan mengusahakan agar ada bantuan anjing pelacak. ‘’Seharusnya di Gilimanuk ini minimal ada 4 anjing pelacak dan bertugas sesuai shift, karena anjing juga perlu isti-rahat. Kami mendukung agar sarana ini bisa terealisasi,

karena bom tidak dis-e lundupkan hanya dalam k e n d a r a a n

pribadi,’’ tandasnya.Dikatakannya, pembelian

X-Ray perlu kajian. Selain karena harga yang sangat mahal, masalah tempat juga perlu disiapkan dengan ma-tang. ‘’Terlepas dari itu se-mua, yang sekarang perlu dipersiapkan bagaimana kepolisian dan TNI dalam melakukan pengecekan, men-empatkan aparat yang cerdas dan pintar dan ditambah an-jing pelacak. Yang ada dulu dimaksimalkan, sementara menunggu anggaran yang

akan diajukan p e m e r i n -

tah,’’ katanya.Bambang juga menilai se-

jauh ini penataan di Pelabu-han Gilimanuk sudah se-makin rapi namun perlu terus ditingkatkan terutama dalam penempatan petugas agar memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Sementara itu Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Wirya Sucipta mengatakan, sejauh ini pihaknya memang masih melakukan pola pengaman-an dengan sistem manual. ‘’Tidak bisa semua kendaraan kami periksa, namun kami memeriksa intensif jika ada informasi dan hal-hal yang mencurigakan. Semua ini

karena sarana dan prasarana belum maksimal. Bahkan anggota kami saja masih harus kepanasan dan kehu-janan jika melaksanakan tugas karena belum ada pos atau tempat yang represen-tatif. Lahannya milik ASDP, karena itu perlu koordinasi untuk pembangunan tempat yang diusulkan ke pemprov,’’ jelasnya.

Pihaknya juga berharap agar sarana dan prasarana pemeriksaan di Gilimanuk bisa ditingkatkan sehingga masyarakat dan petugas bisa nyaman dalam pelayanan. (kmb)

BP/kmb26

I Ketut Sugiasa

Ketua DPRD Minta Pejabat Malas Dicopot

Bp/kmb26

RaNgkoNg - Burung Rangkong yang diamankan polisi dari rumah Gede IJ.

Pelihara Burung Rangkong, IJ Diamankan Polisi

Bali Post/kmb26

PatuNg Siwa - Areal Taman Patung Siwa yang berada tepat di depan Pelabuhan Gilimanuk.

Penundaan Mapel Terkait LCT

Dinilai Tak Tegas dan Berpotensi KKN

Bali Post/kmb

PENiNJauaN - Anggota Komisi VI DPR RI Bambang Haryo Soekartono ketika melakukan peninjauan ke Pelabu-han Gilimanuk.

Pengamanan di Pelabuhan Gilimanuk

Perlu Ditambah Anjing Pelacak

Negara (Bali Post) -Secara bertahap, kawasan

Gilimanuk yang dulunya minim dengan nuansa khas Bali mulai berubah. Sejumlah ornamen yang mencirikan budaya Bali, kini dapat ditemui tepat set-elah keluar dari Pelabuhan Gilimanuk.

Setelah memiliki gapura berarsitektur Bali dan Ge-lung Kori, kini tepat di de-pan Pelabuhan Gilimanuk telah berdiri patung Dewa Siwa setinggi 22 meter. Areal Patung Siwa yang terhubung dengan pemandangan Teluk Gilimanuk ini rencananya akan dijadikan ikon objek wisata di Gilimanuk.

Patung Siwa bisa disaksikan oleh penumpang ketika kapal bersandar di dermaga. Patung ini merupakan buah karya seniman asal Penyaringan, Mendoyo. Kendati tahapan

pembangunan belum selesai sepenuhnya, saat ini kawasan patung sudah dapat dinikmati masyarakat yang melintas di sekitar kawasan tersebut. Apalagi sejumlah gazebo juga telah dibangun untuk tempat istirahat.

Bupati Jembrana I Putu Artha yang Minggu (3/1) ke-marin datang mengecek lokasi Patung Siwa didampingi Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (LHKP) I Wayan Darwin me-minta agar areal taman lebih dipercantik dan tidak meng-abaikan unsur keamanan sep-erti dengan pemasangan portal permanen untuk menghindari sepeda motor masuk.

Tak hanya itu, penanaman bunga di areal yang kosong juga perlu dilakukan. Di sekitar ar-eal taman juga harus dipasangi lampu berukuran besar seh-

ingga ketika malam hari, areal taman ini juga terlihat.

Sebelumnya di lokasi areal Taman Siwa ini hanya terdapat ilalang dan pohon-pohon yang sudah meranggas. Di sekeliling lokasi tertutupi tembok sebagai batas dengan Pos KTP Gili-manuk. Kini tembok itu sudah dirobohkan. Areal tanah yang tandus itu kini tertata sehingga pemandangan Teluk Gilimanuk yang sebelumnya tertutup, kini jelas terlihat.

Selain areal Taman Siwa, Bupati Artha juga sempat meninjau ruang terbuka hijau (RTH) Lapangan Kelurahan Gilimanuk yang dalam masa pemeliharaan. Penataan lapan-gan ini diharapkan memacu masyarakat untuk berolah raga. Bupati juga meminta agar setiap minggu ada layanan Posbindu atau pemeriksaan kesehatan gratis. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Ditundanya pelaksanaan Maklumat Pelayaran (Mapel) tentang keselamatan

pengguna jasa kapal, menimbulkan berbagai spekulasi di masyarakat. terlebih lagi penundaan ini sudah kesekian kalinya terjadi. Masalah ini pun dinilai men-jadi bukti ketidaktegasan pemerintah dalam menerapkan aturan.

Taman Siwa Bakal Jadi Ikon Gilimanuk

KARANGASEM 13Senin Pon, 4 Januari 2016

Dengan kondisi seperti itu, Sumardi menegaskan tidak memungkinkan lagi diban-gun Dermaga III. Dari pada mengembangkan Pelabuhan Padangbai, Sumardi malah memilih mengembangkan pelabuhan rakyat di sebe-lah timur Dermaga I dan II Pelabuhan Padangbai terse-but. Sebab, bila pelabuhan rakyat ini dikembangkan dan dikelola oleh pemerintah daerah, sangat berpotensi menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) baru bagi pemerintah daerah. Ia bahkan mengaku sudah menghitung

pendapatannya bila pelabu-han rakyat itu dibuat repre-sentatif, kemudian dikelola pemerintah daerah. “Hasil PAD per tahun dengan tarif paling rendah, bisa mencapai Rp 6 miliar,” kata Sumardi, belum lama ini.

Bila arus penyeberangan pelabuhan rakyat ini terus dikembangkan serius, Su-mardi yakin bisa menjadi penunjang pariwisata Karan-gasem. Pasalnya, setiap hari ada ribuan wisatawan yang melakukan penyeberangan dari pelabuhan rakyat itu menuju Gili Trawangan un-

tuk berlibur. Tidak hanya pelabuhan rakyat di Padan-gbai, Sumardi juga mendor-ong agar pelabuhan rakyat lainnya bisa dikembangkan pemerintah daerah, seperti pelabuhan rakyat di Amed dan Tulamben. Sebab, di sana sudah ada fasilitas pe-nunjang pariwisata sehingga tinggal melakukan pengem-bangan fasilitas penunjang lainnya untuk penyeberan-gan.

Kendati demikian, terkait rencana pembangunan Der-maga III di Pelabuhan Pa-dangbai, pihaknya menyer-

ahkan sepenuhnya kepada pihak ASDP. Kalau hasil kajian memang memung-kinkan, pihaknya juga tidak bisa melarang Dermaga III itu dibangun. Namun, ia men-gaku pesimis Dermaga III itu bisa menjadi solusi makin kroditnya penyeberangan di Pelabuhan Padangbai.

Seperti diberitakan sebel-umnya, belakangan aktivitas Pelabuhan Padangbai makin meningkat. Rutinitas bongkar muat yang semakin ramai, kerap membuat pelabuhan ini krodit. Apalagi saat cuaca buruk, praktis hanya Der-maga I yang bisa digunakan dari dua dermaga yang ada di Pelabuhan Padangbai. Kondisi demikian membuat rencana pembangunan Der-maga III makin mendesak dilakukan.

Kepala ASDP Padangbai

Wayan Rusta, menyampai-kan, terkadang cuaca buruk menghambat operasional Dermaga II, karena posis-inya berada lebih ke ten-gah laut. Akibatnya, antrian terus mengular dari areal pelabuhan hingga beberapa kilometer ke jalan raya. Ter-lebih saat tahun baru, ak-tivitas bongkar muat makin meningkat. Rusta mengaku rencana pembangunan Der-maga III sedang diupayakan. Pembangunan Dermaga III yang sudah direncanakan sejak tahun 2009 ini sudah disiapkan feasibility study (FS). Hasilnya, sesuai per-encanaan pembangunannya, dinyatakan layak dan selan-jutnya sedang diajukan agar segera dapat direalisasikan. Jika Dermaga III terwujud, ia meyakini tidak akan ada lagi antrian panjang. (kmb31)

Amlapura (Bali Post) -Malam pergantian tahun

ternyata menimbulkan ban-yak problem rumah tangga. Perayaan tahun baru memicu banyak kasus kekerasan da-lam rumah tangga (KDRT). Penyebabnya beragam, ada yang karena pulang dalam keadaan mabuk, stres, hingga suami yang marah karena istri dan anak-anaknya nekat keluar rumah untuk pesta kembang api tanpa izin.

Seperti yang dialami Ma-niah Nurul Hikmah (34), warga Lingkungan Segara Katon, Karangasem. Bermak-sud bersuka cita menyambut malam pergantian tahun, saat pulang ia justru dibo-gem oleh suaminya, Slamet Adjmain (49). Saat melapor

ke Polres Karangasem, Nu-rul menceritakan awalnya ia hendak menjemput anak-anaknya yang sedang asyik bermain di BTN Dwipakarya saat malam tahun baru, seki-tar pukul 23.30 wita. Saat itu, suaminya tidak mengizinkan karena sudah larut malam. Namun, korban tetap nekat ke luar rumah merayakan malam tahun baru bersama anak-anaknya. Setiba di ru-mah bersama anak-anaknya, usai merayakan malam ber-gantian tahun sekitar pukul 01.00 wita, pelaku langsung memukul bagian mulut dan mata korban. Saking kes-alnya, suami yang sudah kalap ini menendang bagian kepala istrinya yang sudah tersungkur di lantai, hingga

luka-luka dan lebam. Beda lagi yang dialami

warga lainnya di Desa Ababi, Kecamatan Abang, I Gusti Murti (83). Warga asal Ban-jar Dinas Besang ini dipukul dengan pentungan berkali-kali oleh pelaku Ngurah Gita (60) saat sampai di rumah. Pelaku saat itu diduga dalam keadaan mabuk karena terus mengayunkan pentungan ke arahnya. Korban akhirnya lari tunggang-langgang me-nyelamatkan diri dari amu-kan pelaku. Akibat pukulan pelaku, korban mengalami luka cukup parah pada bagian punggung dan tangannya. “Saat itu pelaku diduga mabuk akibat minuman keras (miras), saat malam perayaan tahun baru,” terang Paur

Humas Polres Karangasem Aiptu Ketut Dasta, Minggu (3/1) kemarin.

Kedua kasus ini sedang didalami petugas kepolisian dari Polres Karangasem. Se-lain itu, di Kecamatan Mang-gis juga terjadi hal serupa. Dua istri I Nyoman Budayasa alias Merti (35) menjadi kor-ban KDRT menjelang malam pergantian tahun. Warga Banjar Dinas Seraya, Desa Antiga, Kecamatan Mang-gis ini menganiaya kedua istri dari tiga istrinya tanpa alasan jelas. Kedua istrinya dilempari sepatu, kemudi-an ditendang dan dijambak hingga jatuh dari atas teras rumah. Tak terima perlakuan itu, salah satu istrinya lantas mengadu ke Polsek Manggis.

Kapolsek Manggis AKP Dewa Gede Putra mengata-kan, pelaku nekat melakukan hal itu diduga karena menga-lami stres, sebelum menyam-but malam tahun baru. Aki-batnya, sesuai hasil visum, korban mengalami luka-luka pada punggung dan bengkak pada wajah dan tangan. Polisi langsung menindaklanjuti laporan korban. Pelaku juga langsung dilakukan pemerik-saan. “Saat diperiksa, pelaku sudah mengakui perbuatan-nya,” kata Kapolsek.

Saat ini kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) sedang didalami Polsek Mang-gis. Namun, polisi tetap men-gupayakan agar masalah ini dapat diselesaikan dengan damai. (kmb31)

Amlapura (Bali Post) –Seniman wanita Karangasem Ni Made Kinten mengharap-

kan Bupati/Wakil Bupati Karangasem yang baru nantinya mau memperhatikan seni budaya di Karangasem. Selama ini, be-berapa bupati sudah lewat di Karangasem tak begitu perhatian terhadap seni dan kebudayaan. Hal itu ditegaskan Kinten

saat interaktif “Anak Bangsa” di Radio SWiB FM Bali, Minggu (3/1) kemarin

Padahal, kata pemilik sanggar seni yang cukup aktif di Bali ini, Karangasem sejak zaman dulu dikenal dengan banyak sekeha seni sebunan. Di samping itu, banyak juga seniman dan sastrawan. Belakangan saat pentas seni panggung makin redup, keberadaan seni budaya di Karangasem juga makin mengkha-watirkan. Banyak sekaa kesenian tradisional sudah tak aktif alias hilang, karena tak ada yang mau meneruskan. Kondisi itu makin diperparah dengan tak ada panggung pentas. Satu-satunya gedung kesenian yang pernah dimiliki Karangasem kini sudah dibongkar menjadi Gedung UKM Center.

Kinten menegaskan, pentingnya pemimpin Karangasem ke depan memperhatikan kesenian dan sekehanya, karena kesenian merupakan salah satu unsur kebudayaan. Selama ini diakui kebudayaan Bali yang bernapaskan Agama Hindu menjadi daya tarik Bali di mancanegara, sehingga Bali maju perekonomiannya dengan inddustri pariwisata. ”Di Karan-gasem, sekeha seni dan seniman ibarat payung daun pisang. Dia dipakai dan ditaruh di atas kepala saat diperlukan sebagai peneduh dari air hujan. Begitu hujan reda, daun pisang itu lang-sung dicampakkan di jalan dan diinjak-injak orang,” katanya mengibaratkan.

Bagi Kinten, dirinya tetap berkarya. Dia mengaku sudah lupa berapa tari kreasi baru yang diciptakannya sejak 1997. Tari kreasi ciptaannya, yakni Tari Puspahredaya (tari penyambutan) dijadikan ikon Kabupaten Karangasem. Sementara Tari Ngulah Merana dijadikan ikon SMPN 2 Amlapura, tempatnya bertu-gas. Tari kreasi ciptaanya yang paling anyar, diantaranya Tari Luh Nguntik dan Tari Cili Ulangun yang mengkolaborasikan unsur tari asal Hawai, AS, Hula Hoop. Selain sebagai guru tari dan koreografer, Kinten juga kerap merancang sendiri busana penarinya. Dia dan sanggar yang dipimpinnya kerap ditunjuk mewakili Karangasem, baik di pentas PKB Bali maupun lomba kesenian ke kancah nasional. Kinten, wanita asal Pangi Tebel, Antiga yang menikah ke Ubud itu pernah didaulat sebagai guru atau instruktur tari terbaik nasional.

Kinten yang juga guru di SMPN 2 Amlapura itu mengatakan, sesekali para seniman di Karangasem perlu berkumpul untuk membahas bagaimana memberdayakan seni budaya dalam menyokong ajegnya kebudayaan Bali. Dari catatan selama ini, karena makin terbatasnya sekeha sebunan dan seniman, pada PKB tahun lalu, Karangasem absen mengirim sekeha arja dan wayang khas daerah. Pihak Disbudpar Karangasem mengata-kan, pihaknya kini masih dalam upaya merekonstruksi sekeha arja atau sekeha seni lainnya yang nyaris punah. (013)

Amlapura ( Bali Post) -Dugaan kasus asusila kem-

bali mencoreng dunia pen-didikan Karangasem. Seorang siswi SMP di Kecamatan Selat berinisial Kadek Jul (14) diduga hamil, setelah menjalin hubun-gan asmara dengan seorang gurunya di sekolahnya. Kabar mencengangkan ini makin he-boh, setelah siswi kelas VIII ini malah nekat bunuh diri dengan meminum racun serangga di dalam kamarnya, Sabtu (2/1) malam.

Ayah korban Wayan Suk (42), mengaku sangat kaget melihat anaknya tergeletak lemas sambil berteriak kesaki-tan di dalam kamar. Suk saat itu mengaku sedang memi-jat pelanggannya di dalam rumah. Setelah mendengar teriakan anaknya, ia bergegas mengeceknya ke dalam ka-mar. Saat anaknya mengerang kesakitan, Suk mengira anak kedua dari tiga bersaudara itu sedang sakit perut, sehingga sempat dipijat dan diurut di bagian dada hingga perut. “Saya baru sadar, anak saya minum racun serangga setelah melihat cairan racun beserta botolnya di lantai kamar,” terang Suk, saat ditemui di ruang perawatan RSUD Karangasem, Minggu (3/1) kemarin.

Suk mengaku panik dan bergegas mengantar anaknya itu ke Puskesmas Selat, sebe-lum dirujuk ke RSUD Karan-gasem, sekitar pukul 17.00 wita, Sabtu lalu. Disinggung mengenai kabar buruk yang terjadi pada anaknya, bahwa anaknya hamil hasil hubun-gan gelap dengan seorang ok-

Amlapura (Bali Post) –Dewan Pengurus Daerah (PD) II Partai Golkar (PG) Karan-

gasem bakal menggelar musyawarah daerah (Musda), Senin (10/1) ini. Musda digelar setelah baru saja pasangan calon (Paslon) yang diusungnya kalah pada Pilkada 9 Desember lalu, guna memilih Ketua DPD II menggantikan Ketua dua periode I Wayan Geredeg.

Ketua Panitia Musda Wayan Gede Parta Wijaya mengata-kan, Musda ini bukan terkait kalahnya Paslon yang diusung PG pada Pilkada yang baru lewat. Namun, sudah menjadi amanat partai terkait putusan pengadilan di pusat. Di mana, Musda dipercepat diharapkan dalam rangka mengakhiri kisruh di tu-buh partai berlambang beringin itu. “Semula Musda kami gelar, Minggu (3/1) kemarin. Namun, pihak DPP PG minta diundur dan mereka baru bisa hadir, Minggu (10/1) ini. Soalnya DPP juga memiliki satu hak suara di Musda DPD II selain DPD I,” kata Parta Wijaya, belum lama ini.

Parta Wijaya mengatakan, Musda di Karangasem bukan Musda bersama atau terkait mengakomodasi PG kedua Kubu. Namun, Musda itu berpedoman pada hasil putusan MA yang mengakui Munas PG Riau. Jadinya, semua pengurus pleno DPD II PG Karangasem (sebelum kisruh atau pecah menjadi dua kepengurusan) bakal diundang mengikuti Musda. “Kami mengundang semua pengurus pleno soal nanti beliau (pengurus DPD II PG versi Agung Laksono-red) tak hadir, tak jadi soal,” ujar Parta Wijaya.

DPD PG Karangasem pascakisruh ada dua kepengurusan. DPD II PG versi Munas Bali diketahui I Wayan Geredeg. Se-mentara DPD II versi Munas Ancol diketuai Nyoman Celos. Terkait Pilkada 9 Desember, kedua Kubu mengusung Paslon yang sama yakni Made Sukerana-Komang Kisid (SuKses). Na-mun, Paslon nomor urut tiga itu memperoleh suara paling kecil atau urutan ketiga. Paslon yang memperoleh suara terbanyak IGA Mas Sumatri-Wayan Artha Dipa (MasDipa).

Soal siapa yang potensial memimpin DPD II PG Karan-gasem ke depan, Parta mengatakan belum tahu. Dia mengaku belum ada kader yang mendaftar atau menyatakan siap maju bertarung memimpin DPD II PG Karangasem. Apakah Nen-gah Sumardi, adik mantan Bupati I Wayan Geredeg yang kini Ketua DPRD Karangasem? “Kami belum tahu, kalau sudah disahkan tata tertib Musda, baru kita bisa lihat siapa kader yang berpeluang menjadi Ketua DPD II,” kilah Parta.

Dilain pihak, Sumardi menyatakan siap kalau dipercaya memimpin DPD II PG Karangasem ke depan. “Sebagai kader PG, tentunya harus siap kalau diberi kepercayaan memimpin DPD II PG di Karangasem,” kata Sumardi yang Ketua Tim kampanye Paslon SuKses itu. (013)

Amlapura (Bali Post) –Gugus Depan (Gudep) Pramuka SMPN 2 Amlapura

menggelar kemah selama tiga hari, yakni mulai Sabtu (2/1) sampai Senin (4/1) ini, di Bukit Asah Bugbug. Kepala SMPN 2 Amlapura Drs. Wayan Gede Swastika mengatakan, kemah itu diantaranya dalam rangka mengasah mental dan kemandirian siswa.

Diharapkan, pelajar yang aktif dalam kegiatan kepra-mukaan makin disiplin, mandiri dan memupuk kejujuran terkait revolusi mental yang diprogramkan pemerintah. Satu-satunya SMPN di Karangasem yang mendapatkan predikat sekolah berintegritas dalam kejujuran mengikuti ujian nasioal. Jumlah siswa yang ikut kemah pramuka sebanyak 43 orang. Kemah dalam lima regu ini digelar di atas bukit Desa Bugbug yang dikenal tandus. Lokasi kemah tentunya akan menempa mental peserta. (013)

Bali Post/dokPELABUHAN - Pembangunan Dermaga III dinilai tidak layak dibangun di Pelabuhan Padangbai, karena lokasinya sudah tidak representatif, minim ruang parkir dan sempitnya akses jalan dan areal pelabuhan.

Atasi Kepadatan Penyeberangan

Dermaga III Tak Layak Dibangun di Padangbai

Amlapura (Bali Post)-Rencana pembangunan Dermaga III di Pelabuhan Padangbai, Karangasem,

ditanggapi serius Ketua DPRD Karangasem Nengah Sumardi. Ia menilai Der-maga III tidak layak dibangun di pelabuhan penyeberangan Bali menuju Lombok tersebut. Alasannya, Sumardi menilai lokasinya sudah tidak refresentatif, minim ruang parkir dan sempitnya akses jalan dan areal pelabuhan.

Usai Rayakan Tahun Baru, Kasus KDRT Marak

Diduga Hamil, Siswi SMP Nekat Tenggak Racunnum guru, Suk mengaku juga mendengar isu demikian yang beredar dimasyarakat. Namun, Suk sendiri belum tahu apakah informasi itu benar atau tidak. “Saya sendiri belum tanyakan ke anak. Kasihan, masih shock,” katanya.

Ia juga mengaku belum tahu, kenapa anaknya nekat melakukan aksi bunuh diri dengan menenggak racun se-rangga. Tes kehamilan untuk memastikan isu tersebut benar atau tidak juga belum dilaku-kan. Bila kondisi anaknya

sudah membaik, ia mengaku akan menanyakannya lang-sung kepada anaknya.

Saat ditanya apakah sela-ma ini anaknya punya kedeka-tan khusus dengan salah satu guru di sekolahnya, Suk juga mengaku tidak tahu. Tetapi, setelah anaknya dirawat di RSUD Karangasem, ada salah satu guru yang menjenguknya. Tapi, ia tidak tahu siapa nama dan guru apa di sekolahnya. Pernyataan Suk sekaligus menepis isu bahwa anaknya akan segera dinikahi salah

satu oknum guru yang di-duga berbuat asusila kepada anaknya itu.

Dihubungi terpisah, kepala sekolah tempat Kadek Jul ber-sekolah, Nyoman Wid, belum bisa memberikan keterangan. Dihubungi melalui telepon genggamnya, ia tidak member-ikan jawaban. Sedangkan Ka-polsek Selat AKP I Nengah Su-diarsa mengaku, sementara ini belum ada laporan terkait du-gaan tindakan asusila kepada siswi SMP. Saat ini Kadek Jul sedang menjalani perawatan di

RSUD Karangasem. Pascame-nenggak racun, kondisi Kadek Jul sudah mulai membaik. Namun, ia masih nampak le-mas di atas tempat perawatan ruang Wijaya Kusuma RSUD Karangasem.

Suk berharap anaknya ce-pat pulih dan segera menanya-kan kenapa ia nekat mencoba bunuh diri, dan hingga isu yang beredar bahwa anaknya itu sudah hamil, yang diduga hasil hubungan gelap dengan oknum guru di tempatnya sekolah. (kmb31)

Bupati Baru Diharapkan Perhatikan Seni Budaya

Bali Post/013Ni Made Kinten

Usai Kalah PilkadaGolkar Karangasem Gelar Musda

Asah Mental, Pramuka Kemah di Bukit Asah Bugbug

BUSINESS INVESTOR CLUB (BIC)

John Sadewa( I Wayan Sukarja)

Komunitas bisnis dan hobby investasi

08113801502 Pin.59529854

ONE WORLD - ONE CONCEPTONE COINwww.johnsadewa.blogspot.co.id

www.onecoin.eu/signup/johnsadewaC.0000050-rpa

14 TABANAN

Menurut Jaya Negara, penda-patan Badung tidak murni dari Badung, tetapi juga berkat daer-ah yang lainnya. Oleh sebab itu, Badung seharusnya mendukung dan memberikan kontribusinya ke daerah lain sehingga uang tidak dihambur-hamburkan.

Gede Biasa yang juga asal Denpasar mengaku sedih mend-engar kenaikan perdin (perjalan-an dinas) pejabat di Badung. Ini tidak efektif dan perlu dipang-kas. Dana yang ada sebaiknya dipergunakan untuk pos-pos yang lain. Hal ini semestinya

disosialisasikan ke masyarakat kenapa meningkat. Setelah datang dari perjalanan dinas harus ada evaluasi dan hasilnya disampaikan ke masyarakat.

Pendapatan yang besar di Badung, versi Arya di Denpasar, adalah dari uang rakyat. Jadi, harus dipergunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat. Pejabat dipercaya duduk di sana untuk melayani masyarakat, bukan untuk mem-perkaya diri sendiri.

Tut Nasir asal Denpasar me-nilai kenaikannya terlalu besar. Anggaran yang ada sebaiknya untuk membantu menunjang

pariwisata daerah lainnya. Pe-jabat jangan mengambil uang rakyat yang begitu banyak untuk kepentingan yang tidak terlalu penting.

Menaikkan sendiri perdin dengan drastis, menurut Mahay-adi dan Wilson di Kuta, adalah tindakan tidak terpuji. Pejabat seharusnya menunjukkan kin-erjanya terlebih dulu agar sesuai dengan harapan rakyat. Perda tidak memihak kepada rakyat. Ini suatu kesempatan yang di-gunakan pejabat dengan alasan yang tidak jelas.

Sementara itu, Tut Dawi dari Denpasar berpendapat mereka

pantas mendapatkannya asalkan tujuannya untuk kepentingan dan kebaikan nasib masyarakat dan dapat dipertanggungjawab-kan penggunaannya. Ini bisa diberikan jika didukung oleh pendapatan Badung yang juga naik.

Amira di Denpasar sependa-pat bahwa sah-sah saja uang perjalanan dinas meningkat, tetapi dengan syarat kinerja ditingkatkan dan benar-benar bekerja untuk kesejahteraan rakyat. Pemimpin jangan men-jadi hamba uang. Uang dari rakyat jangan disalahgunakan. (dika)

Senin Pon, 4 Januari 2016

Warung GlobalPerdin Naik, Kinerja Harus DitingkatkanMEREKA terlalu rakus, egois,

dan hanya mementingkan diri sendiri. Komentar ini disampai-

kan Agung Jaya Negara dari Den-pasar dalam acara Warung Global

Interaktif dengan topik ‘’Uang Perdin Pejabat Badung Naik Drastis’’ yang disiarkan Radio Global FM 96,5 serta

dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, dan SWiB Amlapura, Sabtu (2/1).

Tabanan (Bali Post) –Berlakunya kembali Per-

men No.1/2015 yang mengatur ukuran ekspor lobster di atas 300 gram sebagai pengganti SE (Surat Edaran) Nomor 18 Tahun 2015 yang tidak berlaku per 31 Desember 2015, membuat nelayan di Kabupaten Tabanan terpaksa gulung jangkar alias berhenti melaut.

Peraturan tersebut dinilai ditetapkan tanpa melihat kajian dan dampaknya kepada nelayan. Apalagi tidak ada pengganti keterampilan atau pilihan mata pencaharian lain bagi nelayan dari pemerintah sehingga mer-eka terpaksa menganggur dalam waktu cukup lama karena tidak bisa melaut menangkap lobster.

Hal itu dipaparkan Ketua HNSI Tabanan Ketut Arsana Yasa, Minggu (3/1) kemarin. Ia menyayangkan penetapan per-men tersebut karena menyama-ratakan jenis lobster di perairan Indonesia dan tidak dibuat den-gan kajian yang tepat. ‘’Lobster di Tabanan kebanyakan jenis pasir yang rata-rata beratnya 100 hingga 200 gram. Yang sudah bertelur pun berukuran 100 gram ke atas. Mencari yang di atas 300 gram susah sekali,’’ ujarnya.

Ia menyadari permen itu dibuat untuk melestarikan lob-ster. ‘’Kalau soal pelestarian sudah dilakukan oleh nelayan,

dengan tidak menangkap lobster yang masih kecil dan melepas yang bertelur. Bahkan, menang-kapnya dengan alat tradisional dalam hal ini bubu. Nelayan juga tidak melakukan penang-kapan lobster saat memasuki musim berkembang biak yaitu pada Juni hingga September,’’ paparnya.

Pihaknya dan para nelayan sudah berjuang menyampaikan aspirasinya mulai dari tingkat kabupaten sampai provinsi, namun belum ada hasilnya. Mereka berharap permen ini ditinjau kembali dan direvisi dengan membolehkan mengek-spor lobster 100 gram ke atas. ‘’Kalau tidak, kasihan nelayan-nya. Mereka yang tergantung pengasilannya dengan menjual lobster menjadi menganggur,’’ katanya.

Ia melanjutkan, dalam men-geluarkan peraturan pemerintah seharusnya memikirkan peluang lain yang bisa diambil nelayan sehingga mereka memiliki peng-hasilan lain. ‘’Mereka tidak mungkin beralih ke pariwisata atau bidang lainnya karena ber-tahun-tahun menjadi nelayan. Setidaknya pikirkan peluang lain bagi mereka. Kalau bantuan perahu, subsidi BBM dan jaring buat apa, tidak terpakai juga karena mereka tidak melaut,’’ jelas Arsana Yasa.

Salah satu pengepul lobster di Yeh Gangga, Dewa Gede Ada Artana, mengaku tidak lagi melakukan aktivitas jual beli lobster untuk diekspor. Hal ini dikarenakan lobster di atas 300 gram sulit didapat. ‘’Sudah ada nelayan yang mencoba. Hasil-nya, yang tertangkap ukuran 100 gram dan 200 gram,’’ kilahnya.

Sementara itu, nelayan di Yeh Gangga, Ketut Baret, terpaksa tidak melaut mencari lobster dibandingkan rugi. ‘’Penghasi-lannya tidak sebanding dengan biaya operasionalnya,’’ ungkap-nya. Beruntungnya dia masih mempunyai lahan pertanian untuk digarap selama mengang-gur.

Tidak semua nelayan di Ta-banan memiiki lahan pertanian seperti Baret. Mereka yang hidup dari melaut terpaksa sesekali melaut untuk bisa menangkap ikan yang nilai jualnya tidak seberapa. Jika mendapat lobster dan tidak laku dijual, nelayan biasanya memasak hasil tang-kapannya. (kmb24)

Feng Fang meminta maaf karena tidak menghiraukan larangan dan imbauan petugas serta rambu-rambu larangan yang dipasang pihak pengelola untuk tidak mendekat ke tebing. ‘’Saya berterima kasih kepada manajemen dan lifeguard si-gap dan tanggap dalam proses evakuasi saya. Saya juga mohon maaf karena membuat semua pihak menjadi repot atas peris-

tiwa ini,’’ ujarnya dalam bahasa Mandarin.

Pada kesempatan itu, Feng Fang menyerahkan penghar-gaan kepada Lifeguard DTW Tanah Lot berupa selembar kain dengan tulisan Cina dengan makna ucapan ‘’Terima kasih atas keberanian menyelamat-kan orang lain tanpa mempedu-likan nyawa sendiri”.

Kadiv Humas Putu Erawan

mewakili Manajer DTW Ta-nah Lot menyampaikan bela-sungkawa kepada Feng Fang. Menurutnya, dalam menjaga keamanan dan keselamatan wisatawan, petugas di lapangan bekerja berdasarkan SOP yang sudah ada dan maksimal. “Kami berdoa mudah-mudahan tidak terjadi lagi peristiwa yang sama pada tahun-tahun berikutnya,’’ katanya.

Meski sudah melakukan tugas sesuai prosedur dan mak-simal, kejadian tragis yang me-nyebabkan satu wisman menin-ggal dan satu terluka ini men-jadi evaluasi untuk mengambil langkah pencegahan sehingga kejadian yang sama tidak teru-lang kembali. ‘’Dalam waktu dekat kami akan menggelar upacara pembersihan wilayah. Waktunya masih dibicarakan dengan pihak pangempon pura dan badan pengelola,” tambah Erawan.

Setelah mampir ke kantor operasional, rombongan Feng Fang mengunjungi lokasi keja-dian. Di tempat tersebut, Feng

Fang dan keluarga melakukan persembahyangan berdasarkan keyakinan dan budaya Tiongkok dengan membawa buah-buahan dan bunga. Dia juga mendoakan roh temannya agar mendapat-kan tempat yang layak di sisi Tuhan.

Sementara itu, jenazah Qi Ruling, korban yang mening-gal dalam peristiwa tersebut, rencananya dipulangkan ke negaranya tepatnya di Kota Wu-han pada 5 Januari 2016. Jenaz-ahnya hingga saat ini masih disemayamkan di RS Sanglah sambil menunggu pihak ke-luarga yang akan menjemput. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) -Masa kontrak angkutan kota (angkot)

Trans Serasi telah berakhir. Sambil menung-gu kontrak diperbarui, para sopir Trans Serasi terpaksa memungut bayaran Rp 3.000 kepada penumpang dalam hal ini siswa SMP yang mendapatkan layanan.

Salah satu orangtua murid, Putu Eka, mengaku tidak keberatan membayar kepada Trans Serasi. ‘’Tidak apa-apa, kami merasa sudah dibantu. Sopir juga menjelaskan bah-wa kontrak Trans Serasi sudah habis masa berlakunya dan menunggu diperbarui,’’ ujar Putu Eka yang anaknya bersekolah di SMPN 2 Tabanan, Minggu (3/1) kemarin.

Warga lainnya Made Rama berharap layanan Trans Serasi ditambah dan men-jangkau seluruh sekolah yang ada di Ta-banan. ‘’Kalau menjangkau semuanya, kami sebagai orangtua merasa terbantu dan tidak perlu lagi antar jemput anak,’’ katanya. Anak Rama bersekolah di SD Saraswati, Tabanan, yang belum terjangkau layanan Trans Serasi.

Masa kontrak Trans Serasi yang sudah habis masa berlakunya diakui Kepala Dinas Perhubungan Tabanan Made Agus Har-tawiguna. Dikatakannya, anggaran untuk program Trans Serasi di APBD Induk 2016 disiapkan Rp 4 miliar. Oleh karena memer-lukan proses, ada masa tenggang sampai kontrak diperbarui sehingga konsumen ter-paksa dipungut biaya. Agar orangtua murid tidak melakukan pembayaran jasa terlalu lama, pihaknya telah melakukan lelang awal untuk pengelolaan Trans Serasi. ‘’Semoga per 10 Januari 2016 ini sudah ada tanda tangan kontrak,’’ ujarnya.

Pelayanan Trans Serasi masih terbatas dan belum mencakup seluruh sekolah di Tabanan. Untuk itu, pada tahun ini pihaknya melakukan penambahan 10 unit angkot, se-hingga armada yang aktif menjadi 80 guna melayani 12 trayek. Terlebih baru-baru ini Tabanan mendapatkan Piala WTN (Wahana Tata Nugraha) lewat program Trans Serasi. ‘’Prestasi ini harus ditingkatkan dengan menambah layanan transportasi umum yang aman bagi masyarakat,’’ jelasnya.

Tabanan juga akan mendapatkan tamba-han tiga bus dari Kementerian Perhubungan. Dua bus bakal beroperasi dari Meliling menuju jalan by pass dan kota, sedangkan satu unit lagi melayani penumpang di Ke-camatan Penebel. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Masih tingginya kasus tindak kekerasan

dalam rumah tangga (KDRT) di masyarakat menjadi perhatian serius anggota DPRD Kabupaten Tabanan. Apalagi korban tidak hanya kalangan wanita dan anak-anak, tetapi juga kaum pria. Melihat hal ini DPRD Tabanan merancang ranperda inisiatif untuk melindungi korban KDRT.

Anggota Komisi I DPRD Tabanan I Gusti Nyoman Omardani dihubungi, Minggu (3/1) kemarin, mengaku miris sekaligus priha-tin dengan masih tingginya kasus KDRT. Menurutnya, kasus KDRT memerlukan upaya pencegahan. Dari data yang dihimpun kepolisian, P2TP2A dan lembaga lainnya, ada kecenderungan kasus KDRT di Tabanan terus meningkat, bukan hanya korban, na-mun juga pelakunya.

Dalam mencegah atau mengurangi kasus KDRT terutama dalam rangka memberikan perlindungan kepada korban, DPRD berencana mengajukan ranperda inisiatif. Pihaknya juga telah bekerja sama dengan salah satu universitas di Bali untuk melakukan kajian akademis terkait rencana tersebut. Saat ini ranperda telah dikonsep berdasarkan kajian akademik dan kasus KDRT.

Dari data yang dihimpun dari lembaga hukum dan lembaga sosial yang bergerak di bidang perempuan dan anak, pada 2012 misalnya, jumlah korban kekerasan 33 orang yang terdiri atas 21 perempuan, 10 anak, dan dua pria. Tahun 2013 sempat turun dua kasus menjadi 31, yaitu 17 kasus menimpa perempuan, 11 kasus menimpa anak, dan tiga kasus menimpa pria.

Pada 2014 jumlah menurun menjadi 29 kasus, di antaranya menimpa 20 perempuan, 13 anak, dan enam pria. “Korban kalangan anak-anak dan pria cenderung meningkat. Jadi, paradigma kalau korban KDRT selama ini selalu perempuan dan anak-anak tidak sepenuhnya benar,” tandasnya.

Jika dilihat dari sisi pelaku, ternyata tidak hanya dilakukan oleh laki-laki tetapi juga perempuan dan anak-anak. Pada 2012, jumlah pelaku tercatat 37 orang, 25 di antaranya pria, enam anak, dan enam perempuan. Tahun 2013 jumlah pelaku kekerasan 33 orang yang terdiri atas 23 pria, empat anak, dan enam perempuan. Sementara tahun 2014 pelaku tercatat 46 orang meliputi 30 pria, 10 anak, dan enam perempuan. “Pelaku KDRT kini bukan hanya kaum laki-laki, tetapi juga perempuan dan anak-anak,” tegas Omardani. (kmb24)

Kasus KDRT Masih Tinggi

Dewan akan Ajukan Ranperda Inisiatif

Masa Kontrak Berakhir

Trans Serasi Pungut Biaya

Bali Post/kmb24

TUNGGU – Angkot Trans Serasi masih menunggu perbaruan kontrak.

Permen Berlaku Kembali

Nelayan Yeh Gangga Berhenti Melaut

Bali Post/kmb24

SEMBAHYANG - Feng Fang (mengatupkan tangan) melakukan persembahyangan di lokasi dirinya terjatuh, Minggu (3/1) kemarin.

Selamat dari Maut

Wisatawan Tiongkok Minta MaafTabanan (Bali Post) -

Selamat dari maut setelah jatuh terpeleset di tebing Pura Batu Bolong, Tanah Lot, Ta-banan, Kamis (31/12) lalu, wisatawan asal Tiongkok, Feng Fang (58), mendatangi kantor manajemen operasional DTW Tanah Lot, Minggu (3/1) kemarin. Kedatangan Feng Fang untuk mengucapkan terima kasih kepada pihak manajemen dan lifeguard yang telah menyelamatkan hidupnya sekaligus meminta maaf atas peristiwa nahas tersebut.

Bali Post/kmb24

MENGANGGUR - Nelayan di Yeh Gangga terpaksa menganggur seiring berlakunya Permen No.1/2015 yang mengatur tentang ekspor lobster berukuran 300 gram ke atas.

Senin Pon, 4 Januari 2016 15Hasil Pertandingan

liga spanyol

Espanyol vs Barcelona 0-0Atletico Madrid vs Levante 1-0Malaga vs Celta Vigo 2-0--------------------------------------------------------------1. Atletico Madrid 18 13 2 3 25 - 8 412. Barcelona 17 12 3 2 40 - 15 393. Real Madrid 17 11 3 3 45 - 16 364. Villarreal 17 10 3 4 22 - 15 335. Celta Vigo 18 9 4 5 28 - 25 316. Deportivo La Coruna 17 6 9 2 25 - 16 277. Athletic Bilbao 17 8 3 6 25 - 18 278. Sevilla 17 7 5 5 23 - 19 269. Eibar 17 6 6 5 21 - 19 2410.Malaga 18 6 5 7 13 - 14 2311.Valencia 17 5 7 5 21 - 15 2212.Espanyol 18 6 3 9 16 - 28 2113.Real Betis 17 5 5 7 13 - 23 2014.Getafe 17 4 5 8 18 - 26 1715.Real Sociedad 17 4 4 9 18 - 25 1616.Las Palmas 17 4 4 9 16 - 24 1617.Sporting Gijon 16 4 3 9 15 - 25 1518.Granada 17 3 5 9 18 - 31 1419.Rayo Vallecano 17 4 2 11 18 - 39 1420.Levante 18 2 5 11 12 - 31 11

Pencetak gol :15 - Luis Suarez (Barcelona)

liga inggris

West Ham vs Liverpool 1-0Arsenal vs Newcastle 1-0Leicester City vs Bournemouth 0-0Manchester United vs Swansea 2-1Norwich vs S outhampton 1-0Sunderland vs Aston Villa 3-1West Brom vs Stoke 2-1Watford vs Man. City 1-2-------------------------------------------------------------1. Arsenal 20 13 3 4 34 - 18 422. Leicester City 20 11 7 2 37 - 25 403. Man. City 20 12 3 5 39 - 21 394. Tottenham 19 9 8 2 33 - 15 355. Man.United 20 9 6 5 24 - 17 336. West Ham 20 8 8 4 30 - 23 327. Crystal Palace 19 9 4 6 23 - 16 318. Liverpool 20 8 6 6 22 - 24 309. Watford 20 8 5 7 25 - 22 2910.Stoke 20 8 5 7 21 - 21 2911.Everton 19 6 8 5 35 - 28 2612.West Brom 20 7 5 8 20 - 25 2613.Southampton 20 6 6 8 26 - 24 2414.Norwich 20 6 5 9 23 - 32 2315.Bournemouth 20 5 6 9 22 - 34 2116.Chelsea 19 5 5 9 23 - 29 2017.Swansea 20 4 7 9 17 - 26 1918.Newcastle 20 4 5 11 19 - 35 1719.Sunderland 20 4 3 13 22 - 39 1520.Aston Villa 20 1 5 14 16 - 37 8

Pencetak gol :15 - Romelu Lukaku (Everton) Jamie Vardy (Leicester City)

Piala PrancisBabak 64 BesarCS Sedan Ardennes (III) vs Bastia 0-2 Toulouse Rodeo vs Stade Montois (IV) 0-1 Moulins (IV) vs Chamois Niort (II) 1-2 Chambly (III) vs Stade de Reims 4-1 Dunkerque (III) vs ES Troyes AC 3-4 Entente SSG (IV) vs Toulouse 0-5 FC Mantes 78 (IV) vs Stade Briochin 2-0 Granville (V) vs Stade Laval (II) 2-1 Pagny (V) vs Sochaux (II) 0-2 Racing Besancon (V) vs Angers SCO 1-3 FC Villefranche (IV) vs Sarre Union (IV) 1-2 Concarneau (IV) vs TA Rennes (V) 3-0 Blanc Mesnil vs Nantes 0-2 Avranches (III) vs Saint-Malo (IV) 1-1

(Saint-Malo menang adu penalti 3-1)GFC Ajaccio vs US Sainte-Marienne 2-0

Berlin - Jenazah man-

tan bek timnas Pantai Gading Steve Gohouri d i t e m u k a n d i S u n g a i R h i n e setelah dia din-yatakan hilang pada pertenga-han Desember lalu.

Gohouri (34) bermain di klub Liga Utama Ing-gris (Liga Pre-m i e r ) W i g a n Athletic antara 2010 dan 2012 s e t e l a h b e r -gabung dengan

klub Liga Jerman (Bundesliga) Borussia Moenchengladbach.

Klub Jerman TSV Steinbach dalam laporan di websitenya, Minggu (3/1) kemarin, menya-takan bahwa kematian pemain tersebut telah dikonfirmasi oleh polisi Duesseldorf yang me-nemukan jenazahnya di dekat kota Krefeld.

Mantan rekan satu tim sekaligus pelatih-nya di Wigan Gary Caldwell menyatakan kesedihannya. “Saya mendengar para penggemar menyebut namanya dan kami mendengar mengenai berita itu di ruang ganti,” katanya setelah laga yang bera-khir imbang 1-1 melawan tim tuan rumah Scunthorpe United.

Gohouri tercatat 13 kali membela timnas Pantai Gading.

Polisi mengatakan hasil autopsi terhadap jenazah Gohouri menunjukkan tidak adanya tanda-tanda aksi kekerasan. Mereka belum memberi indikasi mengenai kemungkinan lain penyebab kematiannya.

Gohouri member tahu rekan-rekan satu timnya bahwa ia akan bertolak ke Paris untuk menemui keluarganya, tetapi mantan bek Wigan dan Borussia Moenchengladbach itu tidak pernah sampai ke Paris. (afp/ant)

Los Angeles - Klay Thompson menjaringkan bola saat

babak perpanjangan tersisa 15,5 detik untuk membawa Golden Sate Warriors memper-tahankan rekor kemenangan kandang den-gan mengalahkan Denver Nugget 111-108 di kompetisi NBA, Minggu (3/1) kemarin.

Warriors kini memiliki rekor 16-0 di kan-dang pada musim ini. Mereka mengukir ke-menangan beruntun ke-34 mereka di Oracle Arena di Oakland sejak musim lalu.

Mereka bukan satu-satunya tim yang begitu dominan di kandang sendiri. San Antonio Spurs menjadi tim Wilayah Barat ketiga yang pernah membuka musim den-gan laju 20-0 di kandang dengan kemenan-gan 121-103 atas Houston Rockets. Namun, Warriors dan Spurs harus berjuang keras untuk mempertahankan catatan positif mereka tersebut.

Di Oakland, Warriors tidak diperkuat lima pemain inti karena cedera. Namun mereka terbantu dengan pulihnya Stephen Curry dan meraih keunggulan 37-13 pada kuarter pertama.

Namun, Nuggets balik mengungguli mereka pada tiga kuarter berikutnya. Tim tuan rumah tidak mampu menahan mer-eka setelah Curry meninggalkan lapangan saat pergantian babak karena cedera pada tulang kering kirinya.

Power forward Draymond Green mem-bantu mengisi celah dengan triple-double yakni torehan 29 angka, 17 rebound, dan 14 assist.

T h o m p s o n , y a n g m e n y e l e s a i k a n pertandingan dengan koleksi 16 angka, memasukkan bola pada overtime set-elah forward Denver Kenneth Faried memasukkan bola untuk mengunci skor pada 108-108 dengan 33,3 detik tersisa pada sesi tambahan. Faried kemudian cedera akibat bertubrukan dengan rekan setimnya Will Barton.

Ia absen pada detik-detik terakhir dan dibawa keluar lapangan dengan mengguna-kan tandu setelah pertandingan berakhir. Namun, ia dalam kondisi baik-baik saja dan mengacungkan ibu jari ketika ia dibawa oleh tim kesehatan.

Barton memiliki dua peluang untuk mengakhiri pertandingan pada tujuh de-tik terakhir masa overtime. Namun, ia gagal memasukkan lemparannya dan setelah Thompson memperbesar keunggulan Golden State men-jadi 111-108 dengan dua lemparan bebas. Barton gagal memasukkan bola dengan lemparan tiga angka saat “buzzer” ber-bunyi. (afp/ant)

Madrid - Pemain pengganti Thomas Partey menc-

etak gol perdananya di Liga Spanyol yang memberi kemenangan timnya Atletico Ma-drid 1-0 atas tim juru kunci Levante. Pada laga lain, Minggu (3/1) kemarin, Barcelona ditahan imbang tanpa gol oleh tuan rumah Espanyol dan Malaga menghancurkan Celta Vigo 2-0.

Tuan rumah Atletico minim sentuhan akh-ir di depan gawang sampai Partey mengemas gol, sembilan menit menjelang berakhirnya pertandingan. Tembakannya dari jarak dekat gagal dihalau kiper Diego Marino.

“Tim bermain baik dan siapa pun dapat menjadi pencetak gol,” kata Partey (22) ke-pada para pewarta. “Saya masih belajar dan dengan bekerja keras, saya memiliki lebih banyak kesempatan untuk bermain.”

Saul Niguez nyaris membawa Atletico memimpin pada menit kedua dengan tandu-kan ke tiang dekat untuk menyelesaikan tendangan sudut. Namun sundulannya masih melambung di atas mistar gawang. Jackson Martinez memiliki peluang yang dapat digagalkan Marino. Di sisi lain, Verza memiliki peluang emas untuk membawa Le-vante memimpin pada menit ke-30 namun tembakannya melebar.

Gelandang Atletico Koke kemudian melepaskan sepakan setengah voli yang

mengenai bagian bawah mistar gawang dari jarak 25 meter pada menit ke-54, dan umpan silang dari Luciano Vietto juga menghantam tiang gawang.

Tuan rumah semakin gigih menciptakan peluang sebelum Partey, yang baru berada di lapangan selama tujuh menit, merangsek ke bagian tengah kotak penalti dan Marino tidak dapat menahan tembakannya ketika bola melintasi garis gawang.

Barca TumpulPada laga lain, tembakan bomber Barca

Lionel Messi dan Luis Suarez menghantam tiang gawang ketika tim Katalan tak mam-pu menjebol gawang tuan rumah Espanyol hingga pertandingan berakhir.

Barca mengukir rekor dengan koleksi 180 gol di semua kompetisi pada 2015. Namun lini depan mereka yang biasanya tajam kali ini tumpul saat menghadapi rival setempat. Espanyol tampil lebih baik khususnya pada babak pertama, dan sukses mengganggu gaya bermain pasukan Luis Enrique.

Tendangan bebas Messi dari jarak 30 meter menghantam mistar gawang pada babak pertama. Sedangkan Suarez, yang mengkoleksi 26 gol di semua kompetisi pada musim ini, menyia-nyiakan peluang di de-pan gawang pada babak kedua ketika tem-bakannya juga membentur tiang gawang.

Dengan hasil ini Atletico menempati posisi teratas sekarang dengan memiliki 41 angka. Tim asuhan Diego Simeone untuk semen-tara unggul dua angka atas Barca yang memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan. Tim pering-kat ketiga Real Madrid mengoleksi 36 angka dan akan melawat ke markas Valencia pada Senin dini hari.

Di tempat lain, Charles dan Raul Albentosa mem-bawa t im papan tengah Malaga me-nang 2-0 atas tim peringkat kelima Cel- ta Vigo. Kiper Ruben Blanco mendapat kartu merah pada menit ke-64 setelah melanggar Nordin Am-rabat yang membuat timnya harus menerima hukuman penalti . Amrabat menja-di eksekutor penalti itu, namun sepakannya da-pat dihalau kiper peng-ganti Sergio Alvarez. (kmb39/afp/ant)

Jenazah Gohouri Ditemukan di Sungai Rhine

Gol Tunggal Partey Menangkan Atletico Madrid

Warriors Pertahankan Rekor Kandang

Oscar, Willian dan Diego Costa menyumbang gol-gol tim tamu pada laga yang digelar di Selhurts Park ini. Kendati berhasil menge-mas tiga poin, klub sang juara bertahan masih belum mampu menembus 10 besar klasemen.

Memainkan laga tandang, Hiddink menurunkan skuad terbaiknya termasuk penyerang Diego Costa, Cesc Fabregas dan Eden Hazards yang selama ini dianggap kontroversial. Strategi itu berbuah kemenangan lewat dominasi permainan.

Oscar memulai proses keme-nangan timnya setelah menerima umpan dari Costa pada menit ke-29. Namun Chelsea selanjutnya kesulitan menambah gol setelah pasukan Allan Pardew mem-beri perlawanan yang sepadan. Hingga babak pertama berakhir skor tetap 1-0.

Pada menit ke-60, Willian memanfaatkan bola lepas dari Oscar, dan melepaskan tembakan keras yang bersarang di pojok kanan atas gawang Palace yang dikawal Wayne Hennessey.

Enam menit kemudian, Hennessey kemabli memungut bola dari gawangnya. Bermula dari tembakan Willian, kiper Palace gagal mengamankan bola dan Costa langsung me-nyambar bola untuk diarah-kan ke gawang Palace.

Bintang Chelsea Eden Hazard kembali dilanda cedera kaki dan harus diganti di babak pertama. Ia kesakitan saat hendak me-lepaskan tembakan saat pertand-ingan baru berjalan 15 menit. Ia kemudian digantikan Pedro.

Gelandang berusia 24 tahun itu memperpanjang penampilan buruknya setelah gagal menc-etak gol dalam 30 pertandingan. Peraih gelar Pemain Terbaik 2015 itu sebelumnya juga mengalami persoalan serupa pada bulan lalu saat menghadapi Leicester City. Kala itu pelatih Jose Mourinho menyesalkan kondisi Hazard saat Chelsea terpuruk dan mendekati zona degradasi.

Arsenal MenangSehari sebelumnya Arsenal

dan Manchester City meraih poin penuh. Sang pemuncak klasemen the Gunners menang 1-0 atas Newcastle United sedangkan pasukan Manuel Pellegrini bangkit dari ket-inggalan untuk mengalahkan Watford dengan skor 2-1.

Sementara pelatih Manchester United Louis van Gaal meraya-kan pesta kecil setelah timnya mengakhiri laju enam pertand-ingan tanpa kemenangan dengan mengalahkan Swansea City den-gan skor 2-1.

Kemenangan Arsenal tidak didapat dengan meyakinkan namun gol penentu kemenangan dari Laurent Koscielny pada menit ke-72 sudah cukup un-tuk membawa mereka unggul dua angka di puncak klasemen. Pada saat bersamaan rival ter-dekatnya Leicester City dipaksa bermain imbang tanpa gol oleh Bournemouth.

Manchester City menegaskan dirinya sebagai penantang utama Arsenal dalam perburuan gelar juara musim ini, meski memper-

lihatkan permainan yang buruk di Vicarage Road.

Tertinggal 0-1 dari gol bunuh diri Aleksandar Kolarov, Yaya Toure melepaskan sepakan voli yang berbuah gol balasan pada menit ke-82. Tandukan Sergio Aguero menghadirkan gol untuk memastikan kemenangan ber-harga City.

The Foxes kembali menunju-kan ketidakkonsistensiannya. Pasukan Claudio Ranieri gagal mencetak gol untuk pertandin-gan ketiga secara beruntun, saat melawan Bournemouth. Bahkan Leicester harus kehilangan Si-mon Francis karena mendapat kartu merah pada menit ke-57.

Riyad Mahrez, pemain pal-ing konsisten bersama peny-erang Jamie Vardy, tidak ber-main maksimal. Mesin gol the Foxes itu gagal mengkonversi penalti setelah Francis diusir keluar lapangan.

Wayne Rooney mengamankan tiga angka bagi Manchester United saat melawan Swansea, dengan gol perdananya sejak Oktober. Sepakan tumitnya pada menit ke-77 memberi kemenan-gan the Red Devils dan men-dongkrak timnya ke peringkat kelima. Rooney juga melampaui

Andy Cole sebagai pencetak gol terbanyak peringkat kedua sepa-njang sejarah Liga Utama Inggris dengan 188 gol.

MU membuka keunggulan melalui sundulan Anthony Mar-tial. Namun Gylfi Sigurdsson mampu menyamakan kedudukan di Old Trafford.

Pelatih Liverpool Juergen Klopp marah setelah timnya kalah 0-2 di markas West Ham United. Mantan pemain Liverpool Andy Caroll dan Michail Antonio memberi tiga poin penuh bagi the Hammers.

Jermain Defoe mencetak dua gol untuk Sunderland yang me-nang 3-1 atas tim dasar klasemen Aston Villa. Alex Tettey mencetak gol semata wayang pada pertand-ingan Norwich City melawan Southampton. Sedangkan Jonny Evans mengemas gol penentu ke-menangan di fase akhir pertandin-gan untuk West Bromwich Albion saat mereka menang 2-1 atas Stoke City. (kmb39/rtr/ant)

The Blues MenangMeyakinkan

London -Chelsea meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Crystal Palace pada perandingan

kompetisi Liga Inggris, Minggu (3/1) kemarin. Sukses ini barangkali menjadi titik balik penampilan the Blues yang kini di bawah kendali Guus Hiddink.

KESAKITAN - Penyerang C h e l s e a D i e g o C o s t a mengerang kesakitan saat pertandingan melawan Crys-tal Palace di Selhurst Park, Minggu (3/1) kemarin.

GOL - Pemain Atletico Madrid Thomas Partey merayakan gol tunggal kemenangan timnya atas Levante di tadion Vicente Calderon.

Bali Post/netSteve Gohouri (alm)

16 OLAHRAGA Senin Pon, 4 Januari 2016

OLAHRAGALINTAS

Denpasar (Bali Post) -Tim petanque tuan rumah Buleleng sukses meraih gelar

juara umum dalam kejuaraan petanque yang bertajuk New Year Petanque Competition II, yang yang berakhir Minggu (3/1) kemarin di Lapangan Kampus Undiksha Singaraja.

Tim tuan rumah menyabet juara umum setelah men-goleksi 10 medali yakni 4 medali emas, 2 perak, dan 4 perunggu. Sedangkan posisi runner-up diraih Denpasar setelah mengumpulkan 1 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Klungkung menempati posisi ketiga dengan mengumpulkan 1 emas, dan 1 perunggu.

Keberhasilan tim Buleleng ditentukan lewat kemenan-gan di nomor Man Double, Women Double, Mix double kategori SD, dan mix double kategori umum. Buleleng juga menghasilkan dua perak dari nomor man double dan women double kategori umum dan empat perunggu masing-masing dari women double, mix double kategori SD, women double dan mix double kategori umum.

Sementara sebiji emas Denpasar disabet di women double di kategori umum. Dua perak diraih di women double kategori SD dan mix double kategori umum. Dan satu perunggu dihasilkan di man double kategori SD.

Ketua Umum FOPI Pengprov Bali I Nyoman Yamadhipu-tra saat di konfirmasi dari Denpasar, Minggu (3/1) kemarin mengatakan, ajang ini diikuti sebanyak 68 peserta dari tujuh kabupaten/kota di Bali.

“Kejuaraan ini diikuti tujuh pengkab yakni tuan rumah Buleleng, Denpasar, Badung, Klungkung, Karangasem, Ban-gli dan Tabanan. Sementara Gianyar dan Jembrana tidak mengirimkan atlet,” ungkap Yamadhiputra. (kmb41)

Denpasar (Bali Post) -Tim-tim futsal yang juara di Bali belum berani

mengikuti turnamen level nasional. Pasalnya, kondisi finansial menjadi kendala utama mereka berkiprah ke tingkat lebih tinggi. Hal terseut dilontarkan Ketua Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Bali Komang Mahendra Wistawan usai Kongres dan Sarasehan Futsal 2016 di KONI Bali, Minggu (3/1) kemarin.

Menurutnya, untuk level grassroots lebih banyak memperkenalkan aturan main futsal kepada pemain usia dini. ‘’Pemahaman futsal ini diberikan sejak usia dini, hingga menjadi pemain futsal kelompok umur. Tentunya harus diimbangi dengan pelatihan wasit dan pelatih,’’ jelas Komang Mahendra.

Agenda futsal 2016 ini, Mahendra menyebutkan, seperti Liga Futsal Bali, Liga Nusantara U-23, U-21, sampai persiapan tim futsal PON. ‘’Saat ini, terbentuk Asosiasi Futsal Kabupaten (Afkab) pada enam kabu-paten, minus Denpasar, Buleleng, dan Karangasem,’’ ucapnya.

Sementara itu, Sekum AFP Nasser F. Attamimy mengakui d’Lounge yang juara Liga Futsal Bali juga belum berani ikut Liga Futsal Nasional (LFN) karena faktor keuangan. ‘’Bahkan, kami juga menawarkan kepada tim Barong termasuk Inter Meazza agar ikut berpartisipasi pada LFN. Mereka juga menolak karena kondisi finansial,’’ tutur Nasser.

Dijelaskannya, agenda futsal 2016 ini meliputi ber-bagai kejuaraan dari U-16, U-19, U-21, sampai U-23, dengan mempertandingkan nomor putra dan putri. Se-dangkan pesertanya bisa mewakili Afkab atau klub.

Hanya, diakuinya, terkadang pemain enggan mengi-kuti seleksi Pra-PON maupun masuk skuad tim Por-prov. Pasalnya, jika mereka lolos ikut PON atau masuk tim Porprov, dianggap pemain pro, dan tak boleh ikut berbagai turnamen. ‘’Padahal, saya tegaskan di Bali tidak ada pemain futsal pro, semuanya amatir,’’ tegas Nasser. (022)

Pelti Rancang ’’Try Out’’ PerSatuan Tenis Lapangan Indonesia (Pelti)

Pengprov Bali merancang agenda try out bagi delapan atlet yang lolos ke PON XIX, Bandung, Jawa Barat. Try out yang dilaksanakan itu, guna mematangkan persiapan para atletnya sebelum bertarung ajang yang sebenarnya September mendatang. Sekum Pelti Bali Agung Ngu-rah Susrama Putra di Denpasar, Minggu (3/1) kemarin mengatakan, memang sebelum atlet asuhannya terjun di PON Bandung nanti, akan menjalani try out keluar daerah guna melihat sejauh mana kesiapan mereka. Kegiatan try out itu sangat membatu di dalam peningkatan kualitas atlet. Lewat program ini pula pihaknya bisa mengetahui di mana kelemahan dan kekurangan para atlet. (kmb41)

Sejak kick-off, tim tuan rumah Pesanku mendomi-nasi permainan. Akan tetapi sederet peluang emas yang diciptakan Jones dan Bayu masih mampu dimentahkan lini bekakang Purnama yang digalang Agus Novic dan Dewa Made Cakra. Sesekali Purnama juga mengancam gawang Pesanku yang dikaw-

al Gede Dida Diyatmika. Hingga turun minum, belum terjadi gol.

Memasuki babak kedua, penguasaan bola mulai be-ralih ke Purnama. Gol pem-buka kemenangan Purnama hasil bidikan bomber mungil Ketut Tirtanadi di menit ke-62. Tirtanadi yang men-erima umpan lambung dari

sang kapten Agus Setiawan menuntaskan serangan den-gan gocekan kaki kiri keras, dan memperdaya kiper Gede Dida Diyatmika.

Tertinggal 0-1, Pesanku berupaya bangkit. Alhasil, di menit ke-76 gelandang Warih Sentanu yang sering menusuk dari sektor sayap kiri sukses menggetarkan jala Purnama

yang dijaga Febri Andika. Tembakan datar Warih yang menyusur tanah, gagal disela-matkan kiper Febri.

Wasit Agus Sukamerta me-niup peluit panjang dengan skor imbang 1-1 dalam laga yang berlangsung 2 x 40 me-nit. Laga pun dilanjutkan ke babak perpanjang 2 x 7,5 me-nit. Gol penentu kemenangan Purnama hasil sontekan Roy Firdaus di menit ke-92.

Usai pertandingan, pelatih Purnama Putu Mahardika mengakui asuhannya tegang seakan terbebani di babak

pertama. ‘’Babak kedua anak-anak menemukan karakter permainannya. Kami optimis, di final mampu menakluk-kan Uluwatu Putra,’’ kata Mahardika.

Di sisi lain, Ketua Umum Pesanku Komang Mertha mengakui penampilan pe-mainnya sudah maksimal, dan babak pertama banyak peluang, namun tak bisa mencetak gol. (022)

Jakarta (Bali Post) - Sebanyak 71 atlet yang su-

dah dipastikan lolos Olimpiade 2016 dan yang akan menjalani kualifikasi kejuaraan empat tahunan itu akan menjalani tes kesehatan secara serentak dan diprakarsai oleh Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima). “Tujuan tes ini untuk mengidentifikasi kondisi atlet yang dipersiapkan untuk Olimpiade 2016. Dari sini nantinya akan ditentukan penanganan yang dibutuhkan sesuai dengan high performance programme,” kata Ketua Satlak Prima Ahmad Sucipto dalam keterangan tertulis, Minggu (3/1) kemarin.

Menurutnya, tes yang akan dilakukan atlet meliputi tes medis, psikotes dan fisik labo-ratorium terutama untuk atlet yang dipersiapkan untuk Olim-piade 2016. Tes sendiri akan dilakukan di Jakarta, Surabaya dan Bandung pada medio 6-20 Januari.

Adapun atlet yang akan menjalani tes kesehatan adalah 13 atlet angkat besi, 13 atlet bulu tangkis, dua atlet pana-han, tujuh atlet atletik, satu atlet balap sepeda, lima atlet renang, 13 atlet rowing, delapan atlet voli pantai, empat atlet

taekwondo dan lima atlet judo.Program tes kesehatan

bagi atlet merupakan gebra-kan awal yang dilakukan oleh Satlak Prima pimpinan Ahmad Sucipto. Hal tersebut dilakukan untuk menentu-kan porsi latihan yang harus diberikan kepada masing-masing atlet, termasuk me-mantau kondisi kebugaran atlet sebelum turun di sebuah kejuaraan.

“Dengan program yang fokus pada individu atlet diharap-kan mampu meningkatkan performa menjelang tampil di olimpiade maupun kejuaraan lain seperti SEA Games mau-pun Asian Games,” katanya menambahkan.

Mantan Kasal ini menga-takan, program kepelatihan individual itu akan diberlaku-kan setelah seluruh atlet yang masuk dalam Surat Keputusan (SK) Pelatnas Satlak Prima menjalani tahapan penelusuran (screening) kondisi fisik Januari 2016. Setelah ditentukan atlet akan dimasukkan dalam pen-gelompokan (cluster) tertentu.

“Perlakuan terhadap atlet yang sudah ditentukan dalam cluster-cluster itu akan berbeda. Perlakuan terhadap Eko Yuli Irawan misalnya akan berbeda

dengan perlakuan terhadap atlet lainnya. Ini disesuaikan dengan hasil screening terse-but,” katanya menegaskan.

Proses screening, katanya, akan sangat berguna untuk menentukan kebutuhan latihan yang juga meliputi kebutuhan gizi dan kesehatan bagi atlet yang akan bertanding Olimpia-de 2016. Sedangkan untuk atlet yang diproyeksikan berlaga di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 akan kembali menjalani tes peningkatan fisik pada Maret.

Untuk Olimpiade Rio, ditar-getkan ada 33 atlet Indonesia yang bisa berlaga. Saat ini Indo-nesia baru memastikan 10 tiket yang terdiri dari tujuh atlet angkat besi, dua panahan dan satu atletik. Sedangkan untuk bulu tangkis masih menjalani kualifikasi hingga pertengahan 2016 meski secara peringkat sudah banyak yang lolos.

Pada kejuaraan bergengsi ini, atlet Indonesia diharap-kan mampu merebut medali emas karena pada kejuaraan yang sama sebelumnya ren-tetan emas terputus. Salah satu cabang yang diharapkan menyumbangkan medali emas diantaranya adalah bulu tang-kis. (ant)

Medan (Bali Post) - Petinju Sumatera Utara yang dipersiapkan menghadapi

PON XIX di Jawa Barat 2016 fokus pada peningkatan fisik selama Pelatda yang akan mulai digelar pada Januari 2016. “Fisik adalah salah satu titik fokus pembenahan. Karena fisik adalah penentu keberhasilan seorang petinju di atas ring,” kata pelatih tinju Sumut Irianto Bakti di Medan, Minggu (3/1) kemarin.

Cabang olahraga tinju Sumatera Utara yang dipersiap-kan untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat baru akan menggelar pelatihan daerah (Pelatda) mulai 6 Januari mendatang. Pelatda digelar mundur dari jadwal yang ditetapkan KONI Sumut sebe-lumnya yakni per 1 Januari 2016, karena sebagian atlet masih menikmati masa libur usai Natal dan tahun baru di daerahnya masing-masing.

“Usai libur nanti, kita gelar pelatda PON seperti biasa di lapangan Merdeka. Sementara untuk sparing partner kita di PPLP Sumut. Rencana pelatda kita mulai Selasa atau Rabu-lah. Tapi untuk jadwal sparing partner belum kami tetapkan kapan dimulai,” katanya.

Terkait materi latihan, ia ingin menambah jam terbang atlet sekaligus meningkatkan fisik mereka yang dinilai be-lum maksimal ditampilkan pada Pra PON 2015 di Batam.

Persiapan PON yang hanya 9 bulan lagi, memak-sanya harus memutar otak bagaimana atlet semakin bugar dan tahap awal progres latih

fisik yang dilakukan se-cara bertahap. “Setelah itu kita gelar evaluasi 3 bulan sebelum PON. Tahap akhir, kita tinggal latih kebuga-ran, kecepatan, daya tahan, kekuatan, termasuk strategi. Mengingat PON nanti kan persaingan semakin berat karena bakal bersaing den-gan seluruh atlet terbaik di Indonesia,” katanya.

Ditanya mengenai per-saingan di PON, selain tuan rumah Jawa Barat, petinju Indonesia bagian timur juga patut diperhitungkan, ter-masuk petinju pelatnas. “Provinsi NTT, Maluku, Papua, Sulsel patut kita waspadai karena memang tiap pelaksanaan PON, cabor ini lumbung medali bagi mer-eka. Makanya, saya harap-kan atlet kita terus latihan keras, terlebih sparing nanti mereka betul-betul fokus,” katanya. (ant)

Makassar (Bali Post) -Pengurus Provinsi Fed-

erasi Futsal Indonesia (FFI) Sulawesi Selatan mengaju-kan diri sebagai tuan rumah pelaksanaan kejuaraan dunia futsal pada 2020. “Indonesia mendapatkan jatah sebagai tuan rumah kejuaraan dunia. Kami dari Sulsel langsung merespon dengan mengaju-kan diri untuk menjadi tuan rumah,” jelas Ketua FFI Susel Wahyu Permana di Makassar,

Minggu (3/1) kemarin.Mengenai sarana dan pras-

arana yang ada di Makassar, dirinya juga mengaku tidak ada masalah. Pengprov FFI Sulsel juga telah memilih GOR Sudiang Makassar untuk menjadi lokasi pelaksanaan. Selain itu, katanya, Makassar juga didukung fasilitas yang cukup lengkap seperti keterse-diaan rumah sakit bertaraf internasional, bandara inter-nasional serta hotel berbin-

tang yang bisa menampung ribuan peserta dari berbagai negara.

Apalagi Makasssar juga memiliki pengalaman ajang internasional yakni kejuaraan dayung asia, kejuaraan ski air air ataupun sofbol ting-kat ASEAN. Plt. Kadispora Sulsel Muhlis menyatakan Ketua FFI Hary Tanoe juga direncanakan berkunjung ke Makassar membahas kesia-pan itu.. (ant)

Purnama Tantang Uluwatu di Final

Mangupura (Bali Post) -Kesebelasan Purnama Putra Seminyak berjumpa uluwatu Putra pada final

turnamen Pesanku Cup 2015 di Lapangan Samudra, Kuta, Badung, Minggu (10/1) mendatang. Purnama melenggang ke laga pamungkas usai menang tipis 2-1 atas tuan rumah Pesanku Kuta, Minggu (3/1) kemarin.

Jadwal Sabtu (9/1)Mumbul Putra vs Pesanku

Buleleng Juara Umum New Year Petanque II

Terkendala Finansial,Tim Futsal Bali Belum Berani

Ikuti Turnamen Nasional

Petinju Sumut Fokus Peningkatan Fisik

Jelang Olimpiade, Puluhan Atlet Jalani Tes Kesehatan

Makassar Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Futsal

Bali Post/022

BaYanG - Pemain Purnama Putra Seminyak menguasai bola dibayangi lawannya dari Pesanku Kuta dalam babak semifinal turnamen Pe-sanku Cup U-18 di Lapangan Samudra Kuta, Minggu (3/1) kemarin.

Bali Post/ist

PetaQue - Suasana kejuaraan petanque yang ber-tajuk New Year Petanque Competition II, yang yang berakhir Minggu (3/1) kemarin di Lapangan Kampus Undiksha Singaraja.

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADSSarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: pembacabalipost@gmail.comPin BB: 55c8e021

Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 Mataram : (0370) 639543Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklan@balipost.co.idSurabaya : (031) 5633456

Informasi pasang iklan Telepon

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)

Senin Pon, 4 Januari 2016 17

Dicari Penjahituntuk Garment max 35th Dapat

BPJS & Jamsostek Kirim CV keJl.Merthanadi No.95 Tlp.739403

A.BP.153.01.16.0000129

Dcr Cook Helper&StaffBAR Pria Utk Resto di Sesetan

GP+Tj+Bns Sms:08155734415A.BP.001.01.16.0000137

Dicr u/Resort : FO, FOManager Energic,Antusias,

Great Opportunity Send CV toKesempatan.lowongan.kerja@

gmail.comA.BP.001.01.16.0000084

Need ASAP HRD With AdminBackground Min.Age 30 Yrs old

Send CV to:hrd@buddhawear.comA.BP.001.01.16.0000010

Cr Peg Minimarket(SMU) Lam:Minimarket 3Tri Jl.D.Tempe Snr

A.BP.001.01.16.0000135

Dicari Karyawati Salon/SpaHub:081558054002/081236180000

A.BP.001.01.16.0000009

Dcr Sopir+Tng Bantu TeknisiHub:Oka Teknik 085100404827

A.BP.001.01.16.0000107

Dcr Sopir SIM B Khusus CargoBrpnglmn 9003092/085237928588

B.BP.001.12.15.0001360

Akunting Wanita S1 Peng.MgrtiPajak Hub.08113855375 Segera

B.BP.164.01.16.0000043

Cr RoomBoy&Security (Brstfkat)IndiHotel Jl.DanauBuyan33Sanur

A.BP.001.01.16.0000138

Dbthkn Sgra u/Posisi Waiter/s&Reservasi(Wanita)Bw CV ke:SeaSafariCruise Jl.Raya Pelabuhan

Benoa/hrd@seasafaricruises.comA.BP.001.01.16.0000103

Dicari Waitress u/Malo’s Restdi Legian 0361-730913

B.BP.154.01.16.0000075

Wr.Mina Legian Waiter/ss CookBar. hrdminagroup94@gmail.com

A.BP.001.01.16.0000066

!!Job Luar Negri Resmi ButuhBanyak Gj 36Jt Kebun Resto

Proses Cpt bisa Lihat Pemberang-katan,No Pendidikan 082233668878,081337042299,085237574242

B.BP.166.01.16.0000074

!Dcr 2PRT/B.Siter TglDlm G.1,5Jt081237903622/087861412911LgsKr

B.BP.135.01.16.0000066

!Dcr Security yg Bnr2 SiapKrjau/Tko HP yg Serius087760494888

B.BP.166.01.16.0000079

A Famous Restaurant in Cangguis Looking for an ExperiencedWaiter/Cook,Fluent in English

Good Salary,Call:081338507217A.BP.001.01.16.0000030

Anemone Bth Byk Guru & Adm u/Wil Dps Wnt min.SMA,fulltimer

085100104646 SMS 085338296555A.BP.001.01.16.0000075

Bth Admin u/Mini Mart,Peng min2Th Usia Max 35Th.Hub SpeedyMart Jl.Kartika dpn Centro Kuta

B.BP.154.01.16.0000069

Bth Tukang Masak&KaryawatiResto Gj Menarik 081337212288

A.BP.001.01.16.0000098

BthPemetikBuahAustralia,Gj32JtBiaya 5Jt&Jepang,082247699000

A.BP.001.01.16.0000002

Cr Pegawai L/P Max.23 Min.SMASdh Tdk Kuliah, H.081338251999

A.BP.001.12.15.0002499

Dcr SPG Adm Hub Diamond Hp JlnTeuku Umar 76 Tlp.0361241512

A.BP.001.12.15.0002682

Cr Pembantu Gj 1,5Jt yg antarDpt 500Rb T.487612/487706 Lgs

A.BP.001.01.16.0000088

Cr Tnga Srabutan,BoronganCetakLilin Sbnyk2nya PT.Indo Candle

Jl.Tk BatanghariXIV/10,8955977A.BP.001.12.15.0002619

Dbthkan Asst Apoteker SMA P/Wdi bwh 30th & Dcari dr.SPK,

dr.SPOG utk Apotek Asia AirlanggaWaturenggong 169. 081338667100

A.BP.001.12.15.0002677

Dbthkan Satpam(L),TB170,SLTA2.Admin,pengl,bs Excel,Word,

Power point Lam datang langsungke PT Sakti Purwa Mukti, Jl.Pa-

lapa 14 No17A SidakaryaSesetanA.BP.001.01.16.0000112

Dcr Adm UMK+BPJSKes Lam PT.PMABedahulu XVII/7 Dps T.411185

B.BP.817.01.16.0000011

Dcr Cleaning Service &Waitressu/Tubes Rest Hub:753510

B.BP.145.01.16.0000019

Open PT.Super IndoMarket BthKry Gj/Bl 2,1Jt Pss:SPG/B,Csir,

Adm,Gdg,Acct,OB.Gj.3,5Jt Pss:MD,TR,Spv,HRD.SMS:085969024085

A.BP.001.01.16.0000118

Dcr Kryawan Salon HairdresserCapster/Therapist-081936074041

B.BP.154.01.16.0000073

Villa in Uluwatu looking forStaff House Keeping,Speak English,

High Motifation&Hard WorkH.0361-8497275/082134356114

A.BP.001.12.15.0002599

Dcr Pembantu Rumah TanggaKTP Bali.SMS 08123854425

B.BP.004.01.16.0000052

Spa Therapists Permanen Statusat Febris Hotel, Jl.Kartika

Plaza Kuta.Tel:754575 Min.1Year Experience with Manicure

B.BP.004.01.16.0000018

Dcr Sgr Penyiar Lk/Pr Min.SLTAKomunikatif Good English CV bwLangsung ke 98,5 Radio Plus Jl.

Narakusuma 26/Hp.081558874399A.BP.001.01.16.0000111

Dcr Sopir Bujang KTP BaliHub.082144118836/087862745547

A.BP.001.01.16.0000117

Dcr Staf Notaris S1 Hukum PnglMin.1Th.CV:rismasata@gmail.com

A.BP.001.12.15.0002673

Dcr Teknisi AC,Kulkas dllmax 26 th Hub 087861363343

A.BP.001.01.16.0000048

Dcr:Karyawati/wan & KasirRestoran Dps-081280007606

B.BP.004.01.16.0000033

Dibutuhkan Karyawan LaundrySeminyak Kuta Hub.085738263044

A.BP.001.01.16.0000006

Dicari Admin utk VillaHub.081999062306,081353304914

A.BP.001.01.16.0000110

Dicari Cashier,Cook Helper ,Waitress Hub:081338957772

B.BP.145.01.16.0000020

Purchasing,Kpl Gdg,Tkg ListrikDelivery Operator:085103167222

A.BP.001.12.15.0002581

Dicari guru Playgroup WanitaSMU/S1 Max.25Th u/Sekitar

Mengwi.Syarat:Suka Anak2 Hub:085205576571/bimba.sarigading@

yahoo.comA.BP.001.12.15.0002638

Dicari:Therapist Massage&Mani/Pedicure,P,Min SMU,1,9Jt+16000/Jam. Pengalaman min 1Th.Bawa

Lam+CV ke BodyWorks SpaJl.Kayu Jati No2 Petitenget733317

A.BP.001.12.15.0002259

Sales Administrasi utk KantorInternet Hub:081999888006

B.BP.004.12.15.0001245

Sopir Gj 2Jt+Bns SMA/SMK Pglmmax30 Lok.Nusadua 081999967537

B.BP.101.01.16.0000070

Japanese hair Salon Lookingfor Receptionist&Hairdresserat Ritz-Carlton in Nusa DuaHairdresser Salary 3.5jt-Till

35yaers,off2/Week,WH8Th,Recep-tionist:Spoken English,Salary 5jt,

off2/Week,WH8h Experienceas a Manager,Till 45years.CV

Send to Email:hairmakemusebali@gmail.com 082247506365

A.BP.001.12.15.0002474

Markting Resto,IT,Kasir,Waitrs,Acc,081239530888/081999935300

A.BP.001.01.16.0000120

PRT Tinggal Dlm, Bisa masak081236151023/087861483978

A.BP.001.01.16.0000115

Penerbit Yudhistira Cab.BaliButuh Segera:Kepala Cabangdan Marketing Diutamakan

Berpengalaman,Pendidikan Min.D3 Kirim Lamaran:

Jl.Soka Gang VI Blok B No1 DpsEmail:yudhistiradps@yahoo.com

A.BP.001.12.15.0002650Dcr Mekanik & Frondesk SpartAhhas TamanAgung Krobokan

Hub.081236700700B.BP.001.01.16.0000021

Dcr Karyawati SMA-S1 EkonomiUmur 25-30Th Jln Bedahulu No.8Dps Hub.0811388559 PT.Suwadana

A.BP.001.01.16.0000131

Dicari Guru Olahraga utk TKdan SD Kualifikasi S1 (Fakultas

Ilmu Keolahragaan) PengalamanMinimal 3th Usia Maks.38Th

mampu Berbahasa Inggris PasifLamaran dikirim ke info@balisc

hool.com Tlp/Fax:0361-286016A.BP.001.12.15.0002633

Sopir SIM A U/Usaha SupplierJujur,Disiplin T.081246514459

A.BP.001.01.16.0000124

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

DAIHATSU

Xenia R’13 Sporty Pth AsBaliBs Tkr JazzRS,087860856999 Prbd

B.BP.141.01.16.0000059

Xenia Xi Family’2004 FullVarHub:085100966802 TT/Kredit

B.BP.141.01.16.0000062

Alya X Elegan 14 Hitam TypeTertinggi V17 Tgn1 082144708109

B.BP.166.01.16.0000077

Feroza’95+Jimny’82 4x4+KjRover90 H.08123926445 Bisa Tkr Tmbh

A.BP.001.01.16.0000136

FORD

Over Krd Ford Escape’06 HtmAsBali UM25Jt,085100871119Prbd

B.BP.141.01.16.0000058

HONDA

CRV’01 Silver, Jazz RS MML’11Silver Hub.085212211345

A.BP.001.01.16.0000108

Honda Odyssey Absolute+Th’05 A/T Ungu KM Sdikit Hrg.180Jt

Hub:081228828999A.BP.001.01.16.0000043

JEEP

Wrangler YJ’96 Putih,AlphardASG’08 AsliDK Htm,085212211345

A.BP.001.01.16.0000109

SUZUKI

Grand Vitara’07 Warna Abu2Velg22 Crom,081237531031 BUC

B.BP.141.01.16.0000061

Grand Vitara 2008 Matic SilverMetalik 087809968564;140Jt/Ng

B.BP.154.01.16.0000071

TOYOTA

Vios’06 Htm Bkn Bks Taxi80Jt H.085100748748 TT/Kredit

B.BP.141.01.16.0000063

Djl Tyt Rush Th’12 1500-SHub.081236119696

A.BP.001.01.16.0000126

DICARI MOBIL Avanza,Xenia,Yaris,Jaz,Suzuki

CRV,Terios,Rush,PU085100421453B.BP.141.01.16.0000067

DIJUAL MOTOR

RUPA-RUPA MOTOR

Jual Harley Regal Raptor Thn2013 STNK BPKB Lengkap Samsat

Baru Hrg 30JtNego.085338376440/085237505028

A.BP.001.01.16.0000038

DIJUAL RUMAH !!!081558041018 Jual Rmh

2KT, Garase di Siulan PenatihB.BP.141.01.16.0000060

!Jual Rumah di Canggu PermaiHub:08123882549/08123882548

B.BP.166.01.16.0000076

BUC R LT144 LB80 View Villa TPJl.Pancoran Bulan Sading Hook0817530599/088803206525

A.BP.001.12.15.0002563

Dijual Rmh 2,5Are Jl.SerojaHub.0361-424909/08563775548

A.BP.001.01.16.0000122

Djl Rmh Jl Cerme Candi Baru GyrL.110m2 H.750 Ng 082144907553

B.BP.120.12.15.0001427

Over Krd Rmh Prm Cempaka Penam-paran UM500j TTMbl085100856999

B.BP.141.01.16.0000057

DISEWAKAN RUMAH Dikontrakan Rmh 3 Kmr Tidur

JlBung Tomo Ubung 082144778920A.BP.001.01.16.0000065

Kont Rmh Fas Lkp Wifi Free S.Pool dkt Carrefour087860186668

B.BP.154.01.16.0000072

DIJUAL TANAH Tnh 3Are, 15x20 Jl.Sandat V

Dps Lok.Strategis 08123635700A.BP.001.12.15.0002612

!Tanah Kav.Jimbaran, Link VilaFulView,OneGate:085237645678

B.BP.141.12.15.0001407

BUC Tnh 2,5A,Jl.Pakis Aji/HymWuruk Komp.Elit Hb.08123948476

A.BP.001.01.16.0000047

116m,150m, 360Jt/A 100 mtr dariBy Pass Jimbaran 081353669409

A.BP.001.01.16.0000133

Jual Kost2an Elit Furnitur+Isi7Kmr 3,8A H3,5M nego MertasariKerobokan Kuta 081236100435

A.BP.001.01.16.0000042

3Are Link Villa Jl.Uma SridanaUmalas,Krobokan T.087861182838

A.BP.001.01.16.0000001

BUC Sebidang Tanah luas 148m2Harga 600JtNego lokasi Ungasan

Kuta Selatan Hub.085100094909A.BP.001.01.16.0000058

Dijual Tanah 3Are Kediri TbnDkt Mesjid Hub.08123804995

A.BP.001.01.16.0000028

Dijual Tanah L.18,70 AreLok.Munggu mengwi Badung

Hub.081999030679/081236195471A.BP.001.01.16.0000051

Djl Kav Baru 1 Are Bitra GianyarJln 5 Mtr Hub:081999025757

A.BP.001.12.15.0001634

Djl Tanah Kebon Kopi L:123AreHb:087862768308

A.BP.001.12.15.0002596

Djl Tnh 2Are Prm Dalung PermaiBlok UU No.5 Hub.081236119696

A.BP.001.01.16.0000128

Djl Tnh 6,7Are Dpn Jl.Toyoning 2 Ungasan Hr325Jt/08123859713

B.BP.101.01.16.0000068

Jl Tnh 113m2 Lok Tumbak BayuhJln 5mtr BU H:087761441344

A.BP.001.01.16.0000044

Jual Tnh 188m2 Lok Selatan KtrPuspem badung H.081338308064

A.BP.001.01.16.0000045

Jual Tnh 1Are Jimbaran Rmh Lt21Are Hub.081338734870

A.BP.001.01.16.0000085

Kav IBMantra Tewel Jl.Mobil VewBatubln 2Are+4Are 087761245398

A.BP.001.12.15.0002250

DISEWAKAN TOKOOver Contrak Toko/Rumah Makan+Parkir 2Are 8Thn Jl.Tangkuban

Perahu 081999125836A.BP.001.12.15.0002475

DIJUAL RUKO!BUC:Ruko 3Lt T.Umar&Mhndrdata

Hub:Era Victory 085237645678B.BP.141.12.15.0001406

KONTRAKTOR*Swimming Pool Specialist Con-tractor pny mslah 082144464070

B.BP.166.01.16.0000078

DISEWAKAN GUDANGOverKontrak Gudang 6A Fas:LgkpJl.Tkd Balian Hub.08123804995

A.BP.001.01.16.0000029

ARSITEKTURArsitek/Kontraktor,Design,

Bangun & Renovasi 082324947689A.BP.001.12.15.0001765

Gambar IMB/Urus Hubungi:081999831331

A.BP.001.01.16.0000127

Gbr IMB R.Tinggal Vila Ruko 3DBorong Bangunan H:081337230907

A.BP.001.12.15.0002268

RUPA-RUPA BPKB/Take Over 2Jam Cair

dr Th’90/Srtfikat, 082236597695B.BP.164.01.16.0000064

Mendesak Perlu Uang Hari IniKami Siap Membantu Gadaikan

BPKB Mtr/Mbl H.264014/226891B.BP.141.01.16.0000056

B.Dana Cpt Jmk BPKB/SertipikatT.08123985172 / 412815

A.BP.001.01.16.0000113

Dana Cpt BANK/Pribadi JmnanSertifikat Hub.081999273685

A.BP.001.12.15.0002506

Dcari Property macet di Bank/Kena Rentenir Sms 087760451006

A.BP.001.01.16.0000132

Gzbo Mrh 5-6Jt Jl.P.Singkep 29Jl.Antasura 34 Dps,08124661435

A.BP.001.01.16.0000123

Spesialis Mengerjakan KolamIkan+Relief Hub.081-237586699

A.BP.001.01.16.0000121

ACCOUNTINGJual Accounting Program,Train,

Konsultasi,Maint.081337465456A.BP.001.01.16.0000134

DISEWAKAN TEMPAT Disewakan/Dijual Tempat Usahadi Jl.Teuku Umar LB.28x12.5mtrLT.465m2 Hub:0811397484

B.BP.004.01.16.0000001

SALON

KOMPUTER

BENGKEL LAS

DIJUAL MOBIL

ALUMINIUM

PERCETAKAN

TOUR

SALON KECANTIKAN

AC

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

FURNITURE RUPA-RUPA

RUPA-RUPA SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE

FOTO COPY

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE

POMPA AIRSUMUR BOR

085100933617, 085792170822

- MESIN CUCI

- KOMPOR GAS

SUMBER SERVICE

- WATER HEATER

PAK WAYAN

C.0001824-SRV

PANGGILAN

BERGARANSI

MURAH

Free Design

Money Back Guarantee

� Canopy Pintu Pagar TeralisKonstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & BerkelasFinishing dgn Anti Karat & CoatingPengalaman lebih dari 10 TahunTenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - DenpasarTelp. 257028, 744 0099

www.anugerahdewata.com

ANUGERAH DEWATA

C 0000051 bkl

Senin Pon, 4 Januari 201618 EKONOMI

“Namun kami tetap mem-berikan kesempatan peralihan kepada para wajib pajak (WP) dengan tetap membuka pem-bayaran pajak secara manual. Untuk perbankan yang me-layani pembayaran secara manual ini di antaranya Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN. Selain itu PT Pos Indonesia juga masih melayani pemba-yaran manual,” ujarnya.

Awang menambahkan, sistem e-billing diberlakukan untuk memberi kemudahan, kenyamanan, dan keamanan bagi WP dalam membayar pa-jak. Beberapa manfaat yang da-pat dirasakan para WP melalui sistem pembayaran online

ini di antaranya pembayaran dapat dilakukan kapan pun, karena berlaku 24 jam dan di mana pun, serta menghindari terjadinya kesalahan transaksi seperti transaksi unmatched.

“Transaksi terjadi secara real-time sehingga data lang-sung tercatat di sistem DJP,” imbuhnya. Awang menjelas-kan, WP perlu melakukan pendaftaran terlebih dahulu di alamat http://sse.pajak.go.id dengan memasukkan nomor pokok wajib pajak (NPWP) dan alamat email untuk dapat menggunakan sistem e-billing. Selanjutnya, WP tidak lagi menggunakan formulir setoran pajak melainkan mengisi data

setoran pajak di alamat terse-but. Apabila data pembayaran pajak sudah benar, klik ‘Ter-bitkan Kode Billing’.

“Selanjutnya, kode billing tersebut digunakan melaku-kan pembayaran ke bank/pos persepsi, ATM, atau inter-net banking. Transaksi pem-bayaran pajak yang sukses akan menerima bukti pen-erimaan negara yang kedudu-kannya disamakan dengan surat setoran pajak (SSP),” paparnya.

Awang juga mempersilakan WP untuk menghubungi Kring Pajak di 1500200 atau KPP terdekat jika ada kesulitan mengenai e-billing. (kmb32)

Jakarta (Bali Post) - Kalangan pengamat pe-

ternakan menyatakan pe-merintah harus berlaku adil terhadap peternak dalam negeri terkait Peraturan Menteri Pertanian Nomor 58/2015 yang mengizinkan daging variasi dari luar ke dalam negeri. Pengamat peternakan IPB Arief Dary-anto, di Jakarta, Minggu (3/1) kemarin, menyatakan pemerintah harus mem-berikan insentif pada pe-ternak dalam negeri untuk mengimbangi pembukaan impor daging variasi itu.

Izin impor daging variasi, lanjutnya, jangan sampai membabi-buta. Untuk men-jaga harga di tingkat peter-nak yang saat ini baru saja menikmati keuntungan. “Harus ada batasan impor, agar harga tidak menjatuh-

kan peternak dalam negeri. Impor cukup sekadarnya,” katanya.

Impor daging itu, kata Ariet Daryanto, harus be-bas dari penyakit. Hal itu tertuang dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor 139/2014. Pasal 9 peraturan menteri pertanian itu men-gatur berbagai hal tentang penyakit menular hewan ternak.

Pengamat peternakan Rohadi Thawaf menyatakan membuka keran impor dag-ing variasi mencerminkan Kementerian Pertanian lebih berpihak ke importir daripada menumbuhkan produksi daging di dalam negeri. Presiden dapat me-negur Menteri Pertanian yang telah menerbitkan izin impor daging variasi. (ant)

Kendari (Bali Post) – Pemerintah Kota Kendari,

Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta dan mendorong ka-langan petani mengembang-kan pupuk organik. Pupuk organik itu untuk menjaga kelestarian alam.

“Kami meminta petani menggunakan pupuk organ-ik, karena manfaatnya cukup besar untuk menyuburkan lahan pertanian dan tidak merusak kondisi tanah,” kata Kepala Dinas Pertanian Ken-dari Sainal Arifin di Kendari, Sabtu (2/1).

Petani diharapkan mampu memproduksi pupuk organik dari kotoran ternak untuk menyuburkan lahan pertani-an. “Kotoran peternakan itu

dapat dimanfaatkan untuk membuat produksi pupuk organik,” katanya.

Selama ini, kata Sainal Arifin, bahan baku produksi pupuk organik di Kendari melimpah, karena banyak peternakan sapi dan unggas. “Selama ini petani masih tergantung pupuk pabrikan yang bersubsidi, sehingga bisa merusak kondisi tanah,” katanya.

Dia menjelaskan, penggu-naan pupuk organik ternya-ta sangat bagus dibanding pupuk kimia, seperti urea, SP36 dan ZA. “Sebab, pupuk organik tidak merusak kon-disi tanah sehingga dapat menyuburkan lahan perta-nian,” katanya. (ant)

Bojonegoro (Bali Post) – Paguyuban Tahu dan Tem-

pe Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyatakan produksi tahu di daerahnya tidak terpengaruh masuknya tahu Semedang, Jawa Barat, karena tahu Sumedang yang dipasarkan hanya cocok dikon-sumsi langsung. “Masuknya tahu Semedang tidak memen-garuhi pemasaran tahu lokal,” jelas Ketua Paguyuban Tahu dan Tempe Bojonegoro Arifin, di Bojonegoro, Minggu (3/1) kemarin.

Ia menjelaskan produksi tahu dan tempe yang men-jadi anggota paguyubannya mencapai jumlah 150 perajin, selain memenuhi kebutuhan lokal, juga dijual ke luar kota. Seperti ke Babat, Lamongan dan Cepu, Jawa Tengah.

“Produksi tahu di daerah kami tidak hanya cocok dikon-

sumsi langsung, tapi juga disukai konsumen, karena co-cok untuk berbagai keperluan lainnya, seperti campuran sayur,” jelasnya.

Apalagi, lanjutnya, harga tahu Sumedang ukuran kecil yang dijual pedagang asal Sumedang di berbagai lokasi mencapai Rp 600 per sepuluh dan tahu lokal Rp 300 per sepuluh. “Tahu lokal tidak hanya bisa dikonsumsi lang-sung, tapi bisa dimanfaatkan untuk sayuran, sehingga naik penjualan pedagang tahu lokal,” jelasnya.

Menurutnya, tidak ada per-bedaan tahu asal Sumedang dengan produksi tahu lokal di Desa Ledokkulon, dari kom-posisi bahan kedelai impor maupun lokal. Perbedaannya tahu Sumedang lebih halus, sedangkan tahu lokal di daer-ahnya lebih kasar. (ant)

Palu (Bali Post) – Pengamat kepariwisataan

Dr. Suaib Djafar mengatakan potensi pariwisata di Sulawesi Tengah harus menjadi industri di era pasar bebas ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN. “Kita tidak lagi bicara soal potensi pariwisata, tetapi ba-gaimana potensi yang ada itu dijadikan industri,” katanya di Palu, menanggapi implemen-tasi MEA 2016.

Doktor bidang perencanaan pariwisata Universitas Padja-jran Bandung itu mengatakan, potensi pariwisata di Sulawesi Tengah sangat banyak, tetapi untuk menjadikan pariwisata benar-benar sebagai sebuah industri hampir belum ada. “Kita punya Togian yang kaya dengan potensi lautnya. Tetapi bagaimana menjadikan Togian terintegrasi dengan travel-ing, kuliner, budaya dan daya dukung lainnya itu belum me-madai,” katanya.

Mantan Kadis Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah itu mengatakan, industri pari-wisata akan memberikan nilai tambah kepada sektor lainnya sehingga tidak saja mengandal-

kan satu sektor. Untuk mendu-kung hal itu, kata Suaib, perlu didukung sumber daya manu-sia yang andal, infrastruktur dasar, infrastruktur pendu-kung, jaringan komunikasi, transportasi, seni budaya dan kuliner.

“Sopir saja sudah harus dilatih, bagaimana menjadi pe-layan yang ramah, transparan dan jujur kepada wisatawan,” katanya. (ant)

Banyuwangi (Bali Post) -Nasib petani memang

jauh dari kata mujur. Sep-erti dialami para petani buah naga di Banyuwangi, Jawa Timur. Menjelang panen raya, harga buah naga mulai anjlok. Petani khawatir harga akan terus merosot seiring datangnya panen raya.

Harga buah naga di ting-kat petani masih menembus Rp 6.000 per kilogram. Na-mun, sejumlah petani men-gaku para pengepul sudah mulai menawarkan harga Rp 4.500 per kilogram. “Ini sangat mengecewakan, set-iap panen raya, harga selalu anjlok,” kata Paeran (50), petani buah naga di Tegald-limo, Banyuwangi, Minggu (3/12) kemarin.

Pria ini mengaku sebel-umnya harga buah naga di tingkat petani menembus Rp 7.000 per kilogram. Namun, ketika banyak yang mulai panen harganya turun men-jadi Rp 6.000 per kilogram. Padahal, ini belum memasu-ki panen raya. Musim panen besar-besaran baru seki-tar sebulan lagi. “ ekarang saja sudah turun, apalagi nanti panen raya, pasokan membeludak, harga makin rusak,” keluhnya lagi.

Padahal, untuk menanam buah naga membutuhkan bi-aya tak sedikit. Mulai masa tanam hingga pemupukan dan pemeliharaan buah. Ide-alnya, kata Paeran, harga buah naga bisa di kisaran Rp 6.000 per kilogram, sehingga

petani tak terlalu merugi. Keluhan serupa diung-

kapkan Ismo (45), petani lainnya. Pria asal Desa Sumberarum, Pesanggaran, Banyuwangi ini mengaku setiap panen raya, harga buah naga selalu anjlok. Bahkan, tahun lalu, pernah menembus harga Rp 3.000 per kilogram. Yang aneh, harga buah naga di pasaran masih saja mahal, di atas Rp 10.000 per kilogram. “Petani tidak bisa apa-apa, hanya bisa pasrah,” keluhnya.

Meski harganya turun, petani tetap bersiap me-nyambut panen raya. Bah-kan, beberapa ada yang sudah panen lebih awal. Mereka terpaksa rela men-jual dengan harga murah karena khawatir tak laku. “Kalau tidak dipanen, nanti siapa yang membeli. Di-makan sendiri juga enggak mungkin,” tuturnya.

Buah naga menjadi ko-moditi andalan di Banyu-wangi sejak tiga tahun tera-khir, terutama di wilayah selatan. Banyak petani be-ralih ke buah naga kar-ena awalnya prospeknya menjanjikan. Sebelumnya, banyak petani yang mena-nam jeruk, justru beralih ke buah naga, sebab masa panen lebih cepat. Buah naga Banyuwangi banyak dikirim ke berbagai kota di Jawa, mulai Surabaya dan Jakarta. Bali juga men-jadi salah satu tujuan pasar buah naga asal Banyuwangi. (kmb30)

BP/ant

PADI - Sejumlah petani menanam padi di areal sawah Desa Pabean Udik, Indramayu, Jawa Barat.

Petani Diminta Gunakan Pupuk Organik

BP/ant

Usaha tahu.

Tahu Sumedang Masuk Bojonegoro

Bali Post/ant

SAPI - Seorang peternak menjual sapi bakalan di Pasar Sapi Tumpang, Malang, Jawa Timur, beberapa hari lalu. Pemerintah mengimpor 7.500 sapi bakalan untuk meningkatkan pasokan dan diharapkan dapat menekan harga daging sapi di pasa-ran, terutama menjelang bulan Ramadan.

Pemerintah Harus Adil pada Peternak Dalam Negeri

Bali Post/udi

PANEN - Petani buah naga di Bangorejo, Banyuwangi, Jatim bersiap panen raya, Minggu (3/1) kemarin.

Jelang Panen Raya Harga Buah Naga Anjlok

Per 1 Januari 2016

Pajak DibayarVia ’’Online’’

Denpasar (Bali Post) - Pembayaran pajak kini dilakukan secara online atau melalui sistem dalam

jaringan internet. Kebijakan ini mulai berlaku per 1 Januari 2016. Pasalnya, sistem pembayaran pajak berbasis manual yang selama ini dilayani hampir semua bank swasta dan bank BUMN serta kantor pos berakhir pada 31 Desem-ber 2015. Demikian disampaikan Kepala Bidang P2 Humas Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bali Awang Firdaos, Minggu (3/1) kemarin.

BP/ant

MEA - Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dalam ta-tanan global.

Pariwisata Harus Jadi Industri di Era MEA

JAYADRATHA memohon kepada Duryodhana izin men-inggalkan medan pertempuran. Untuk menghindari sumpah Arjuna yang akan menghabisi dirinya besok, Raja Sindu itu ingin pulang ke rumahnya agar tidak ada masalah. Atau Guru Drona yang berbudi luhur atau putranya akan melindungi diriku! Atau, aku menunggu instruksi putra sulung Kuru. Demikian disapa Jayadratha, namun Prabu Suyodhana dengan kerendahan hati memohon kepada sang guru untuk hal ini.

Semua tindakan pencegahan, kata Duryodhana, telah diambil secara seksama. Kereta-kereta, kuda-kuda telah diatur. Karna dan Bhurisrava, putra Drona, Vrishasena yang tak terkalah-kan, Kripa, dan penguasa Madra, enam orang ini berada di depan Raja Jayadratha. Guru Drona akan membentuk gelar perang, dengan formasi setengah Sa-kara dan setengah bunga lotus. Di tengah-tengah daun-daun bunga lotus itu akan berada mulut bari-san berbentuk jarum.

Jayadratha, penguasa Sind-hu itu, yang sulit untuk ditak-lukkan dalam pertempuran itu akan mengambil kedudukan paling belakang. Dengan cara ini Jayadratha telah dilindungi pahlawan-pahlawan yang sangat hebat itu! Ksatria-ksatria itu yang melindungi, sangat hebat dalam penggunaan busur panah dan sen-jata-senjata lainnya. Mereka itu memiliki keberanian, kekuatan, dan juga garis keturunan hebat. Enam prajurit kereta tangguh, oh Partha, tanpa diragukan lagi, sangat sulit ditembus. Karena itu engkau, Arjuna, terlebih dulu harus mengalahkan enam ksatria hebat Kuru itu lebih dulu.

Pikirkanlah, oh Arjuna, kebera-nian dari masing-masing enam prajurit itu. Oh macan di antara manusia, jika mereka bersama-sama disatukan, mereka tangguh dan tidak mampu dikalahkan dengan mudah! Karena itu, kita harus sekali lagi, meminta nasi-hat kepada penasihat-penasihat yang berkeinginan baik. Penasi-hat yang paham kebijaksanaan, untuk manfaat kita dan untuk

keberhasilan tujuan kita!Arjuna berkata, ‘’Keenam pra-

jurit kereta dari bala tentaranya Dhritarashtra, yang engkau anggap begitu kuat energinya itu, ketika mereka disatukan bersama-sama tidak dimungkiri kekuatannya, tetapi aku pikir tidak setara dengan setengah kekuatanku. Engkau akan me-lihat besok, oh pembantai Mad-hu, senjata-senjata dari semua senjata mereka itu akan aku potong dan gagalkan semuanya. Aku akan pergi mengalahkan mereka untuk membantai Raja Jayadratha! Di depan pandangan Guru Drona dan semua orang-nya, aku akan menumbangkan kepala dari penguasa Sindhu itu ke bumi. Mereka akan me-lihat buktinya dan larut dalam ratapan-ratapan.

Jika para Siddha, para Rudra, para Vasu, dengan dewa Kembar Aswin, para Marut dengan Indra di depan mereka para Viswadeva, dewa-dewa lainnya, para pitri, para gandharva, garuda, lautan, gunung-gunung, langit, surga, bumi, tempat-tempat arah mata

angin yang utama dan yang tambahan, dan para pengawas dari tempat-tempat itu, semua makhlu dan semua yang liar, se-mua makhluk bergerak dan tidak bergerak bersama-sama, menjadi pelindung penguasa Sindhu itu. Oh pembantai Madhu, engkau akan melihat, aku tidak ada ke-sulitan membantai Jayadratha dalam pertempuran besok

Oh Krishna, aku bersumpah demi kebenaran, aku menyentuh senjata-senjataku dan bersumpah kepada mereka, aku oh Kesava, pada permulaannya benar-benar

akan melawan Guru Drona lebih dulu, guruku itu menjadi pelind-ung Jayadratha yang malang dan penuh dosa! Suyodhana berpikir, permainan pertempuran ini tergantung kepada Drona! Kar-ena itu, menyerang benar-benar melalui barisan depan yang diko-mandani Guru Drona sendiri, aku akan mendapatkan Jayadratha! Engkau akan menyaksikan besok pemanah-pemanah perkasa itu dibelah olehku dalam pertem-puran dengan memakai panah-panahku yang dilengkapi energi dahsyat ini.’’ (bersambung)

Sloka 4.20

Tyaktvaa karma-phalaasangannitya-trpto nirasrayah

karmany abhipravrtto ‘pi naiva kinncit karoti sah

Mereka yang sepenuhnya tidak berlindung pada apa pun, senantiasa berpuas hati, meninggalkan keterikatan pada hasil dari perbuatan-perbuatan, sesungguhnya orang seperti itu tidak melakukan apa-apa, walaupun sibuk melakukan segala jenis perbuatan.

19Senin Pon, 4 Januari 2016

Disusun: Kisari Mohan GanguliDiterjemahkan: I Ketut Arinta

(Edisi Seratus Lima Puluh Delapan)Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan

Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata men-ganugerahkan kemasyhuran dan kesejahter-aan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

Arjuna: Lihat Krishna, Aku akan Bantai Jayadratha

“Itulah kekuatan masyarakat yang perlu kita perjuangkan bersama,” tegasnya.

Ketua Sekaa Teruna Eka Canthi I Wayan Yustisia Se-marariana menambahkan, re-klamasi Teluk Benoa tidak saja menyangkut masalah lingkun-gan, tetapi juga terkait dengan masalah demokrasi, menyusul adanya perobekan baliho pe-nolakan yang kerap dilakukan orang tak dikenal. “Kami mulai terusik ketika baliho-baliho yang kami pasang itu ditu-runkan pada waktu Presiden SBY lewat. Ini bukan masalah lingkungan saja, ini masalah demokrasi. Kalau memang itu benar, kenapa ada aksi menu-runkan (baliho), kenapa tidak terbuka saja,” ujarnya.

Aksi yang dilakukan gen-erasi muda Kedonganan ini juga dihadiri anggota DPD-RI asal Bali, Gede Pasek Suardika. Pasek yang mengaku diundang melalui facebook ini bahkan tak sungkan berorasi di hadapan massa. Menurutnya, DPD-RI telah dua kali mengundang investor baik di Bali maupun di Jakarta untuk mendalami apa yang hendak mereka bangun di pulau hasil reklamasi. “Dari penjelasan investor, semakin meyakinkan kita memang re-klamasi Teluk Benoa harus ditolak. Kenapa harus ditolak, karena saat ini Bali sudah disebut pulau terbaik nomor 2 di dunia. Itu karya ibu pertiwi

kita, sudah melukis Pulau Bali dengan indahnya. Untuk apa manusia-manusia congkak mau membuat pulau-pulau baru di sana,” ujarnya.

Pasek menambahkan, janji investor memberikan 200 ribu lapangan kerja sejatinya tidak sejalan dengan kebutuhan Bali yang hanya 36 ribu saja. Bila dipaksakan, justru Bali akan mengalami krisis sumber daya, utamanya air. Di sisi lain, reklamasi memang memberi banyak keuntungan di tengah mahalnya harga tanah saat ini. Namun, keuntungan itu hanya akan dinikmati investor. “Kalau harga tanah satu are sekarang Rp 2 miliar, maka nilai aset ta-nah reklamasi itu Rp 80 triliun. Kata mereka, biayanya Rp 30 triliun, maka masih ada untung Rp 50 triliun di investor. Tetapi pajak yang diberikan kepada negara Rp 3 triliun. Rakyat Bali hanya dijanjikan bekerja di sana, berarti jadi orang sudra bukan pemilik,” jelasnya.

Pasek juga menyarankan Pemprov Bali menyelesaikan terlebih dahulu reklamasi Pu-lau Serangan sebelum berbi-cara reklamasi Teluk Benoa. Sebab, reklamasi Serangan belum menghasilkan apa-apa yang dijanjikan untuk menye-jahterakan Bali. Sebaliknya, reklamasi Serangan justru me-nyebabkan abrasi parah pada sejumlah pantai.

“Bali baru saja mende-klarasikan gerakan revolusi mental. Salah satu revolusi

mental, contoh konkretnya ada-lah berani menolak reklamasi Teluk Benoa. Sekarang saya ingatkan lagi, pejabat Pemprov Bali menyatakan bahwa rekla-masi Teluk Benoa bukan lagi tanggung jawab Pemprov Bali, tetapi tanggung jawab pusat, saya katakan itu bohong. Kalau Pemprov Bali menolak, maka itu (rencana reklamasi - red) tidak ada lagi,” ujarnya.

Koordinator ForBALI Wayan “Gendo” Suardana menyebut Kedonganan seba-gai salah satu wilayah yang menjadi pelopor gerakan peno-lakan reklamasi Teluk Benoa. Pihaknya mengingatkan masyarakat setempat maupun di wilayah pesisir Teluk Benoa lainnya agar berhati-hati dan waspada. Pasalnya, investor masih berupaya untuk me-mengaruhi masyarakat agar mendukung rencana rekla-masi Teluk Benoa. “Mereka menggunakan operasi-operasi senyap, operasi-operasi sunyi dan sekarang mereka sedang berusaha untuk melakukan wawancara-wawancara ke masyarakat dengan kedok-kedok riset, dengan topeng penelitian. Masyarakat diar-ahkan agar seolah-olah setuju reklamasi Teluk Benoa, maka hati-hati. Saya ingatkan untuk terus waspada karena investor punya seribu cara memengar-uhi masyarakat agar terlihat seolah-olah masyarakat men-dukung reklamasi,” tegasnya. (kmb32)

Lino ditetapkan tersangka setelah penyidik menemukan bukti permulaan yang cukup adanya keterlibatan Lino dalam kasus dugaan korupsi di tubuh perusahaan pelat merah terse-but. ‘’Dalam pengembangan penyelidikan dugaan tindak pi-dana korupsi terkait pengadaan Quay Container Crane (QCC) PT Pelindo II tahun 2010, KPK menemukan dua alat bukti yang cukup untuk meningkat-kan status tersebut ke peny-idikan, dan menetapkan RJL (Richard Joost Lino), Direktur Utama PT Pelindo II, tersebut sebagai tersangka,’’ kata Plt. Kabiro Humas KPK Yayuk Andriati Iskak saat menggelar jumpa pers di kantornya, Jumat (18/12) malam.

Terkait dugaan tindak pi-dana yang dilakukan Lino, menurut Yayuk, dalam kasus dugaan korupsi yang dilapor-

kan Serikat Pekerja Pelindo II pada tahun 2014 silam. Lino diduga melakukan perbuatan melawan hukum dan meny-alahgunakan kewenangan dan memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi dengan cara memerintahkan pengadaan tiga unit QCC di PT Pelindo II, dengan menunjuk langsung HDHM dari Cina sebagai pe-nyedia barang dan jasa. Atas perbuatannya, Lino disangka melanggar Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 sebagamana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke- KUHPidana. Atas serangkaian pasal yang disematkan padanya, orang nomor satu di PT Pelindo II tersebut terancam 20 tahun penjara. Dalam kasus dugaan korupsi dengan nilai proyek jutaan dolar AS tersebut, KPK belum mengumumkan dugaan kerugian negara. (wnd)

Berbagai jenis burung dilepas Presiden, antara lain jalak kebo, jalak nias, jalak biasa, kapasan, puter, perkutut, kutilang sutra, kutilang biasa dan trucuk. Ari menjelaskan, sebenarnya melepas berbagai jenis burung maupun ikan ke alam terbuka bukan pertama kali dilakukan Presiden Jokowi. Sebelumnya, bulan Februari 2015, Presiden juga melepas ratusan burung di Istana Merdeka, Jakarta dan di Istana Kepresidenan Bogor. Bahkan tidak hanya burung, Presiden juga melepas ikan-ikan ke aliran Sungai Ciliwung yang memiliki hulu di kawasan Puncak, Bogor dan Sukabumi hingga melewati wilayah ibu kota Jakarta dan bermuara di perairan laut Jakarta. Kolam di Kebun Raya Bogor juga pernah

dilepas ikan-ikan oleh Presiden Jokowi.

Sehari sebelum melepas ratusan burung tersebut, Presi-den Jokowi menyempatkan diri secara langsung membeli bu-rung-burung yang akan dilepas di Pasar Burung Pramuka, Jakarta Timur, Sabtu (2/1). Di Pasar Burung Pramuka yang menjadi pusat pasar burung di Ibu Kota, Presiden Jokowi ditemani putranya, menyusuri satu per satu kios pedagang burung. Saat membeli burung yang akan dilepas itu, Presi-den Jokowi hanya didampingi ajudan dan beberapa anggota Paspampres. Saat melepas burung pada bulan Februari 2015, Presiden Jokowi juga membeli secara langsung ra-tusan ekor burung di Pasar Burung Pramuka, Jakarta Timur. (kmb4)

’’Harus ada tersangka baru tahun ini. Ini tantangan dan janji komisioner sekarang. Jika tidak ada tersangka, maka itu membenarkan dugaan publik mereka hanya kuda troya pemberantasan korupsi,’’ kata pegiat antikorupsi dari Indonesia Legal Rountable (ILR) Erwin Natosmal Oemar ketika dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (3/1) kemarin.

Hal senada juga dikatakan pegiat antikorupsi lain yang berasal dari Masyarakat Pe-mantau Peradilan Indonesia (MaPPI) FH UI Dio Ashar. ’’Kita berharap kasus tersebut

terus dilanjutkan,’’ imbuh Dio.

Selain meminta KPK men-gusut kasus dugaan penyim-pangan kasus SKL BLBI yang dikeluarkan Presiden Megawai pada periode 2002-2004, Erwin juga meminta pihak KPK men-dorong pihak Kejaksaan Agung melanjutkan kasus dugaan ko-rupsi pengucuran dana BLBI yang merugikan negara ratu-san triliun tersebut. Pengusu-tan tersebut harus dilakukan, karena menurutnya, tahun ini merupakan tahun terakhir masa kedaluwarsa pengusu-tan kasus BLBI. ’’Ini perintah undang-undang. Jika suatu tindak pidana tidak diajukan

proses hukum dalam jangka waktu 15 tahun sejak dugaan itu terjadi, maka hak penun-tutan gugur,’’ terang sarjana hukum jebolan Universitas Gadjah Mada tersebut.

Secara terpisah, perihal adanya kritikan terhadap lem-baga, lima pimpinan KPK yang baru belum memberikan tanggapan. Namun, Kepala Bagian Pemberitaan dan Pub-likasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan pihaknya belum mengetahui adanya perkem-bangan pengusutan kasus SKL BLBI. ’’Setahu saya belum ada, belum ada ekspos (gelar perka-ra BLBI) dengan pimpinan,’’ kata Priharsa. (wnd)

Tingginya realisasi sementara defisit anggaran ini terjadi kar-ena pendapatan negara hingga akhir 2015 hanya Rp 1.491,5 triliun, padahal penyerapan belanja negara mencapai Rp 1.810 triliun. Realisasi penda-patan negara Rp 1.491,5 triliun hanya 84,7 persen dari target Rp 1.761,6 triliun yang disumbang-kan dari penerimaan perpajakan Rp 1.235,8 triliun atau 83 persen dari target Rp 1.489,3 triliun dan penerimaan negara bukan pajak Rp 252,4 triliun atau 93,8 persen dari target Rp 269,1 triliun.

Rendahnya realisasi peneri-maan perpajakan itu terjadi kar-ena ada perlambatan ekonomi pada sektor industri pengolahan dan pertambangan serta me-lemahnya impor dan turunnya harga komoditas yang menjadi

ekspor utama Indonesia. Namun, pendapatan dari PPh nonmigas meningkat 19 persen menjadi Rp 547,5 triliun dibandingkan realisasi 2014. Secara keseluru-han, realisasi pajak nonmigas mencapai Rp 1.005,7 triliun atau tumbuh 12 persen. Dengan demikian, realisasi pajak total gross setelah memperhitungkan kas yang dialokasikan untuk res-titusi pajak mencapai Rp 1.150 triliun, sedangkan realisasi pajak total netto tercatat mencapai Rp 1.055 triliun.

Sementara itu, realisasi be-lanja negara Rp 1.810 triliun atau 91,2 persen dari pagu Rp 1.984,1 triliun. Rinciannya, belanja pe-merintah pusat Rp 1.187,1 triliun atau 90 persen dari pagu Rp 1.319,5 triliun serta transfer ke daerah dan dana desa Rp 623 triliun atau 93,7 persen dari pagu Rp 664,6 triliun. (ant)

Pemerintah diingatkan agar pengelolaan dana ketahanan energi ini diu-mumkan secara transparan. Jangan sampai dana yang terakumulasi dijadikan dana politik atau cadangan dana untuk membayar utang neg-ara. Kementerian ESDM juga diminta mengumum-kan secara terbuka estimasi pendapatan negara dari program ini.

Sementara itu, 43,72 pers-en responden menyatakan menolak jika Kementerian ESDM memungut dana ke-tahanan energi. Responden kelompok ini beransumsi, dana tersebut tidak bisa dipungut dari rakyat lewat BBM yang dibelinya. Lang-kah ini melanggar undang-undang (UU). Pungutan tersebut tidak bisa dianggap hal wajar, jika urusannya ada indikasi pelanggaran terhadap UU. Ada yang mengusulkan, dana ketah-anan energi bisa diambil dari pendapatan negara dari pajak migas yang sekarang mencapai Rp 50 triliun atau

dari penghasilan negara bukan pajak (PNBP) sektor migas yang kini mencapai Rp 95 triliun. Pungutan dana ketahanan energi dinilai membebani rakyat karena mereka harus mengeluar-kan dana tambahan saat harga BBM murah. Pemer-intah disarankan mencari pos lain untuk melakukan inovasi pengelolaan energi nasional. Langkah ini juga ditengarai sebagai kebijakan mencari untung dari rakyat-nya sendiri.

Sementara 1,20 persen responden tidak memberi-kan pendapat pasti terkait kebijakan ini. Responden kelompok ini meminta pe-merintah mengelola energi nasional secara efektif dan tidak membebani rakyat. Jika harga masih wajar, mungkin rakyat bisa mema-hami pungutan ini. Namun ketika nanti harga BBM mahal dan rakyat tetap dibebani dana ketahanan energi, maka kebijakan ini akan menimbulkan masalah. Rakyat hanya berharap ada kejelasan dari program ket-ahanan energi ini. (dir)

Masalah Lingkungan

Tersangka Baru

Bukti Permulaan

Belanja Negara

Berbagai Burung

Dana Politik

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Bali facing difficulties toachieve tourist arrival target

iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

balipost (99rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

SENIN PON, 4 JANUARI 2016

Los Angeles - ‘’Star Wars: The Force Awakens’’ memecahkan

rekor box office “Titanic” dan “Jurassic World” dan “Avatar” tampaknya akan menjadi target selanjutnya. Menurut Box Office Mojo, “The Force Awakens” mendominasi box office tahun baru dengan perkiraan pendapatan 34,5 juta dolar AS di Amerika Serikat pada Sabtu (2/1), menambah penghasilan petualangan fiksi ilmiah itu di pasar Amerika Serikat menjadi 686,5 juta dolar AS han-ya dalam 15 hari setelah pemutaran perdana.

Film garapan sutradara JJ Abrams itu seka-rang menjadi film dengan pendapatan tertinggi di antara tujuh film ‘’Star Wars’’ serta mengung-guli pendapatan domestik film “Jurassic World” yang tercatat 652,3 juta dolar AS pada 2015 dan “Titanic” dengan hasil 658,7 juta dolar AS tahun 1997. “The Force Awakens” kini menjadi film dengan penjualan domestik terbesar kedua sepanjang masa di bawah “Avatar”, yang men-jadi juara box office sepanjang masa dengan pendapatan domestik 760,5 juta dolar AS tahun

2009. (afp/ant)

“Angka kecela-kaan cukup tinggi, dengan korban 236 orang meninggal. Kami terus me-monitor rute dari berbagai media. Para pengguna

jalan juga harus memonitor,” katanya.

Ia meminta kepada para pemudik menyiapkan fisik saat akan melakukan perjalanan panjang. Kakorlantas juga mengimbau agar para pemudik merencanakan dulu perjalanan

mereka, dan disarankan agar pemudik menggunakan moda transportasi massal yang dise-diakan.

“Ya pagi ini (kemarin - red) kami prediksi puncak arus balik libur Natal dan Tahun Baru. Dinas mengecek dan

memeriksa kru dan armada bus. Di Terminal Tirtonadi ini penumpang sudah meningkat 15 persen. Sore nanti akan se-makin banyak penumpang yang balik,” jelasnya.

Selain memantau terminal, Korlantas juga memantau Sta-siun Solo Balapan, Purwokerto, serta daerah rawan kemacetan semisal di daerah Brebes yang merupakan pintu masuk tol Jakarta, serta daerah lainnya. Ia juga meminta kepolisian agar mengantisipasi objek wisata serta penggunaan bak terbuka.

Usai memantau terminal, Kakorlantas dan rombongan meninjau Stasiun Solo Bala-pan. Kemudian dengan meng-gunakan kereta api dia menuju Purwokerto, dilanjutkan jalan darat mengikuti jalur Prupuk, Aji Barang. Rombongan akan masuk tol Pejagan terlebih dahulu meninjau Pos Pam Pejagan, kemudian lanjut ke Tol Pejagan, Tol Palikanci, Tol Dipali. Tiba di Pospam Cikopo akan dilanjutkan untuk melakukan peninjauan tempat istirahat 62 dan kembali ke Jakarta. (ant)

Istanbul - Turki harus menerima bah-

wa ia membutuhkan Israel, kata Presiden Recep Tayyip Erdogan, saat kedua negara tersebut berupaya membicara-kan kesepakatan pemulihan hubungan. Turki, negara ang-gota NATO, adalah sekutu utama Israel di kawasan itu sebelum dua negara tersebut berselisih karena serbuan mematikan pasukan komando Israel pada 2010 terhadap ka-pal bantuan Turki, Mavi Mar-mara, yang menuju Gaza.

Erdogan menimbulkan kegusaran lanjutan di Israel dengan pernyataan bernada hasutan terhadap negara Ya-hudi tersebut. Namun, sua-sana berubah menyusul pem-beritahuan pada Desember bahwa kedua pihak membuat kemajuan dalam pembicaraan rahasia untuk mencapai pe-mulihan hubungan.

“Israel membutuhkan nega-ra seperti Turki di kawasan ini. Dan kami juga harus mengaku bahwa kami membutuhkan Israel. Ini kenyataan,” kata

Erdogan kepada wartawan Turki seperti dilansir harian terbitan, Sabtu (2/1). “Jika langkah bersama diterapkan berdasarkan ketulusan, maka normalisasi hubungan akan tercipta,” katanya.

Para duta besar ditarik dari masing-masing negara seiring timbulnya krisis pada 2010 dan Erdogan mengatakan tiga syarat yang diajukan Turki untuk normalisasi sangat jelas yaitu pencabutan blokade Gaza, kompensasi bagi korban kapal Mavi Marmara, serta permintaan maaf atas insiden tersebut.

Israel meminta maaf dan perundingan sepertinya mem-buahkan kemajuan dalam hal ganti rugi, dan tinggal me-nyisakan pengucilan di Jalur Gaza, yang dikuasai Hamas, sebagai rintangan utama. Dengan menunjukkan kema-juan dalam hal pengucilan, Erdogan menyatakan Israel mengusulkan mengizinkan barang dan bahan bangunan melintasi Gaza jika berasal dari Turki. (afp/ant)

KECELAKAAN - Seorang

anggota Polisi Lalu Lin-

tas mengatur arus lalu

lintas sesaat setelah ter-

jadi kecelakaan di jalan

Solo-Semarang, Boyolali,

Jawa Tengah. Kepala

Korps Lalu Lintas Polri

Inspektur Jenderal Polisi

Condro Kirono mengata-

kan tercatat 236 orang

tewas selama masa arus

balik dan mudik libur

Natal 2015 dan Tahun

Baru 2016.

236 Orang Tewas Selama Libur Natal-Tahun Baru

Bali Post/ant

Jawa Tengah (Bali Post) - Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Indonesia Inspektur Jenderal Polisi

Condro Kirono mengatakan, tercatat 236 orang tewas selama masa arus balik dan mudik libur Natal 2015 dan Tahun Baru 2016. ‘’Jumlah tersebut sedikit menu-run dibandingkan liburan yang sama tahun lalu,’’ kata Kepala Korlantas Polri Irjen Polisi Condro Kirono di sela-sela melakukan pemantauan kesiapan aparat kepolisian dan personel dalam rangka arus mudik dan balik Natal dan Tahun Baru 2016 di Terminal Bus Tirtonadi Solo, Minggu (3/1) kemarin.

Manfaatkan Teknologi

MENJALANI peran ibu berkarier mem-buat aktris dan penyanyi Jennifer Lopez sering terpisah dari kedua buah hatinya, si kembar Max dan Emme. Tapi penyanyi yang akrab disapa J-Lo itu tetap merasa dekat dengan mereka berkat bantuan perkemban-gan teknologi informasi.

Jarak bukan lagi penghalang bagi J-Lo ke-tika harus terpisah jauh dari anak-anaknya yang kini berusia 8 tahun itu. Wanita 46 ta-hun itu memastikan tetap berada di “dekat” Max dan Emme dengan memanfaatkan fitur video-call yang kini umum terpasang di ponsel pintar model terkini. Kepada ma-jalah InStyle edisi Februari, ia mengatakan wajib hukumnya untuk menghubungi kedua anak, buah cintanya dengan sang mantan suami, Marc Anthony, itu melalui video call. Biasanya, J-Lo akan menghubungi mereka usai bekerja atau menjelang waktu tidur. Diceritakan pelantun ‘’On the Floor’’ itu, kedua buah hatinya sangat mengerti ia sangat lelah bekerja sampai-sampai ingin membantunya tidur nyenyak.

“Mereka tahu aku sangat sibuk. Mereka juga tahu tugas mereka adalah memban-tuku tidur,” ujar J.Lo seperti diku- t i p dari FemaleFirst.co.uk. Ia lalu mengatakan, menjadi se-orang ibu membuatnya kuat namun di satu sisi juga menjadikannya pribadi yang lebih lem-but. Selain itu, jika baru sampai di rumah larut malam, ia juga memotret dirinya bersama anaknya ketika mereka su-dah tertidur lelap. (afp/ant)

Jennifer Lopez

Turki Pulihkan Hubungan

’’Star Wars’’ Kalahkan ’’Titanic’’ dan ’’Jurassic World’’

STAR WARS - Balon udara berbentuk karakter Darth Vader dari film ‘’Star

Wars’’ terlihat dalam Festival Balon ke-15 di Evigado, Colombia. “Star Wars: The

Force Awakens” memecahkan rekor box office “Titanic” dan “Jurassic World” dan “Avatar” tampaknya akan menjadi target

selanjutnya.

“Natural disasters including the

eruption of volcanoes, which hin-

dered flights from and to Bali’s Ngu-

rah Rai Airport, caused foreign tour-

ists to postpone their visit to Bali,”

Made Sudana said on Saturday.

A clash between two mass orga-

nizations in the resort island which

claimed the lives of people has be-

come a special note for foreign tour-

ists to visit Bali because they did not

want their security to be threatened

while traveling to Bali, he said.

Because of the incidents, the

number of tourists particularly from

neighboring Australia, Singapore

and Malaysia, who make up the vast

majority of tourist arrivals in Bali,

declined in the past three months,

he said.Until November 2015, the number

of tourist arrivals in Bali was recorded

at 3,633,056, while the number of

tourist arrivals in December 2015,

seemed to be unable to meet the

target of four million tourist arrivals,

he said. After all, the local govern-

ment and tourism operators in Bali

must thank God that the number of

tourist arrivals inched closer to the

target, he said.

The Bali Tourism Office said in

a report released recently that the

number of tourists visiting Bali in

the January-November 2015 period

reached a total of 3,633,056, up by

6.25 percent as compared to the same

period a year earlier.

The number of Australians visiting

Bali declined to 94,449 in October

from 101,625 in September and

further plummeted to 56,719 in No-

vember last year.

Likewise, the number of Malaysian

tourists fell 15 percent to 168,231 in

the January-November 2015 period

from 198,133 in the same period a year

earlier and the number of Singaporean

tourists declined 19 percent to 125,876

from 156,892. (ant)

T H E R E

are current-

ly almost as

many vehicles as

there are people on the Island of

the Gods, with 3 million registered

vehicles (60 percent of which are

motorcycles) and a population of

approximately 4 million people.

“Every family has at least one mo-

torcycle and some households have

more motorcycles than people,”

said Head of the Bali Transportation

Agency, Ketut Artika.

Artika added that there is a 13

percent increase in the number of

vehicles on the road every year,

whereas there is only a 1 percent in-

crease in the amount of road space.

Ideal transportation density for big

cities is between 15 to 20 percent of

all space devoted to roads. However

in Denpasar, only 6 percent of the

total area of the city is road space.

Bali’s overall VC Ratio (volume

capacity for roads) is already at

0.8 percent whereas 1 percent is

considered severe. All of this makes

for a lot of traffic congestion on the

roads of Bali.Roads need to be widened and

new road networks need to be built

to accommodate the increased num-

ber of vehicles. “I think that for the

region of Sarbagita (Denpasar, Ba-

dung, Gianyar and Tabanan—Ed)

the cost of increasing the amount of

space used for roads is prohibitively

expensive,” said Artika recently.

He suggests that instead, road

user movement needs to be regu-

lated. Parking tariffs could be

increase to dissuade people from

using private vehicles, taxes on

privately owned vehicles should

be increased, and enforcing parking

regulations to ensure that existing

roads remain fluid, are some ways

of improving the situation. “We

hope, to at least be able to maintain

the current volume and not have it

continue to grow,” said Artika.

Continue to page 2Efforts ...

Page 6

I N T E R N A T I O N A L

16 Pages Number 78th Year

e-mail: info_ibp@balipost.co.id

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPS23 - 32WEATHER FORECAST

Monday, January 4, 2016

News can also be heard

in “Bali Image” at Global

Radio FM 96.5 from 9.30

until 10.00 am. Listen to

Global Radio FM at http://

globalfmbali.listen2my-

radio.com or live video streaming at

http://radioglobalfmbali.com and http://

ustream.tv/channel/global-fm-bali.

Indian forces

try to secure

base after attack

leaves 11 dead Page 8

Page 8Rooney’s moment of magic

earns United

a belated win

Iran, Saudi step

up war of words

over executed

Shiite cleric

Monday, January 4, 2016

LOS ANGELES — George Lucas

has apologized for criticizing Disney’s

handling of “Star Wars” and saying he

had sold his characters to “white slavers”

in a recent interview with Charlie Rose.

In a statement issued Thursday, Lu-

cas says he misspoke and used a “very

inappropriate analogy.” It was not clear

what the “Star Wars” creator meant by

the “white slavers” comment, and Rose

did not ask a follow-up question on

his PBS show that aired Dec. 24. The

charged words nonetheless sparked ire

when the interview was posted online

Wednesday.“I rarely go out with statements to

clarify my feelings but I feel it is impor-

tant to make it clear that I am thrilled that

Disney has the franchise and is moving it

in such exciting directions,” said Lucas

in his statement.

He sold his company, Lucasfilm, to the

Walt Disney Co. in 2012 for $4.06 billion,

and the studio charged ahead in develop-

ing “Star Wars: The Force Awakens” with

director J.J. Abrams and Lucasfilm presi-

dent Kathleen Kennedy. Disney has laid

plans for two more “Star Wars” films and

three anthology films set in the Star Wars

universe over the next few years.

Lucas discussed his decision to stay

out of the new installments in the hour-

long interview with Rose and had criti-

cized Disney’s retro, fan-centric approach

to “The Force Awakens.” The interview

was conducted prior to the Dec. 14 pre-

miere of the film, where Disney chairman

and CEO Bob Iger thanked Lucas, who

was in attendance, for his “sheer genius”

in creating “Star Wars.” (ap)

While Cole was a Grammy winner

in her own right, she had her greatest

success in 1991 when she re-recorded

her father’s classic hits — with him on

the track — for the album “Unforget-

table ... With Love.” It became

a multiplatinum smash and

garnered her multiple

Grammy Awards, in-

cluding album of the

year.Cole died Thursday

evening at Cedars-Sinai

Medical Center in Los

Angeles due

to complica-

tions from

o n g o i n g

health issues,

her family said

in a statement.

“Natalie fought a fierce, coura-

geous battle, dying how she lived ...

with dignity, strength and honor. Our

beloved Mother and sister will be

greatly missed and remain UNFOR-

GETTABLE in our hearts forever,”

read the statement from her son

Robert Yancy and sisters Timolin and

Casey Cole.“I had to hold back the tears. I

know how hard she fought,” said

Aretha Franklin in a statement. “She

fought for so long. She was one of the

greatest singers of our time.”

Other celebrities honored Cole

on social media. In a tweet, actress

Marlee Matlin called Cole a lovely

songbird and a great actress,

writing “she is now singing in

heaven.” Patti LaBelle tweeted,

“She will be truly missed but her

light will shine forever!”

Natalie Cole had battled

drug problems and hepatitis

that forced her to undergo

a kidney transplant in May

2009. Cole’s older sister,

Carol “Cookie” Cole, died the

day she received the transplant.

Their brother, Nat Kelly Cole, died

in 1995.Natalie Cole was inspired by her

dad at an early age and auditioned to

sing with him when she was just 11

years old. She was 15 when he died

of lung cancer, in 1965.

She began as an R&B singer but

later gravitated toward the smooth

pop and jazz standards that her father

loved. Cole’s greatest success came

with her 1991 album, “Unforgettable

... With Love,” which paid tribute to

her father with reworked versions of

some of his best-known songs, in-

cluding “That Sunday That Summer,”

‘’Too Young” and “Mona Lisa.”

Her voice was spliced with her

dad’s in the title cut, offering a deli-

cate duet a quarter-century after his

death.The album sold some 14 mil-

lion copies and won six Grammys,

including album of the year as well

record and song of the year for the

title track duet.

She was also nominated for an

Emmy award in 1992 for a televised

performance of her father’s songs.

“That was really my thank you,”

she told People magazine in 2006. “I

owed that to him.”

Another father-daughter duet,

“When I Fall in Love,” won a 1996

Grammy for best pop collaboration

with vocals, and a follow-up album,

“Still Unforgettable,” won for best

traditional pop vocal album of 2008.

Cole made her recording debut

in 1975 with “Inseparable.” The

music industry welcomed her with

two Grammy awards in 1976 — one

for best new artist and one for best

female R&B vocal performance for

her buoyant hit “This Will Be (An

Everlasting Love).”

She also worked as an actress, with

appearances on TV’s “Touched by an

Angel” and “Grey’s Anatomy.”

Natalie Cole grew up in Los An-

geles’ posh Hancock Park neighbor-

hood, where her parents had settled

in 1948 despite animosity from some

white residents about having the black

singer as a neighbor. When told by

residents who said they didn’t want

“undesirable people” in the area, the

singer said, “Neither do I, and if I see

(any), I’ll be the first to complain.”

(ap)

EAST HAMPTON, N.Y. — Actor Alec Bald-

win and director Richard Linklater have braved

the chilly waters off New York’s Long Island at

separate polar bear plunges on New Year’s Day.

Newsday reports that Baldwin dived into

the Atlantic Ocean on Friday to benefit an East

Hampton rehabilitation facility. Linklater took

part in a nearby plunge benefiting the East Hamp-

ton Food Pantry.

Baldwin is a Long Island native and a regu-

lar at glitzy charity events on the island’s East

End.The Texas-based Linklater was vacationing in

the area and decided to join the plunge. He said

it was “really cool, so many people coming out

for a good reason.”

Baldwin has starred in numerous films as well

as the NBC show “30 Rock.”

Linklater’s films include “Dazed and Con-

fused,” ‘’School of Rock” and “Boyhood.” (ap)

Natalie Cole, Grammy winning singer, has died

George Lucas apologizes for

calling Disney ‘white slavers’Alec Baldwin, Richard Linklater

join polar bear plunges

Andy Kropa/Invision/AP, File

LOS ANGELES — Natalie

Cole, the daughter of jazz leg-

end Nat King Cole, who carved

out her own success with R&B

hits like “Our Love” and

“This Will Be” before

triumphantly inter-

twining their lega-

cies to make his

“Unforgettable”

their signature

hit through tech-

nological wizard-

ry, has died. She

was 65.IBP/Wawan

Tourists play banana boat in Serangan Beach, Bali Island. The world-renowned tourist island of Bali will seemingly find it hard to achieve its target of attract-

ing four million tourists throughout 2015 due to various incidents.

Bali’s vehicle volume reaching maximum capacity

Bali facing difficulties to

achieve tourist arrival target

DENPASAR - The world-renowned tourist island of Bali

will seemingly find it hard to achieve its target of attracting

four million tourists throughout 2015 due to various incidents,

a tourism observer said.