Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: balipost@indo.net.id

20 HALAMANNOMOR 250 TAHUN KE 68

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948PERINTIS: K. NADHAHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

SELASA PON, 3 MEI 2016

balipost (123 rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.088 Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

Peristiwa tersebut berawal dari laporan warga yang menye-butkan Amokrane Sabet sering membuat onar. Atas laporan itu, pihak Polsek Kuta Utara melayangkan surat panggilan sebanyak tiga kali. Namun oleh pelaku surat panggilan dari pe-nyidik tersebut dirobek dan tidak mau menghadap ke Polsek.

Pada Senin (2/5) kemarin pu-kul 10.00 Wita, dilakukan rapat tim gabungan di Polsek Kuta Utara. Rencananya Amokrane diborgol oleh anggota Brimob dan selanjutnya diamankan ke Polda Bali. Hal. 19Tetap Melawan

Bunuh Polisi, WNAPrancis Tewas Ditembak

MAUT tak pernah bisa diprediksi kapan datangnya. Demikian pula tak ada yang tahu kapan Tuhan menjemput hambanya. Semuanya berserah pada Yang Esa. Kematian Brigadir Anak Agung Putu Sudiarta pun demikian adanya. Dia harus meninggal pada saat dia semestinya bersaksi untuk kasus narkoba yang dia tangani.

Sudiarta telah dijadwalkan men-jadi saksi di PN Denpasar, Senin (2/5) kemarin. Namun rupanya dia memilih untuk ikut menan-gani kasus WNA yang sering bikin onar. Polisi ini berprestasi dalam

mengungkap kasus narkoba, seh-ingga dijadikan saksi dalam kasus tertangkapnya gitaris Band Geisha Roby Satria. Ada dua polisi yang dijadwalkan menjadi saksi, salah satunya adalah almarhum.

Sudiarta dikenal respect dan sigap dalam melaksanakan tugas. ‘’Beliau bergabung jadi Buser Polsek Kuta Utara sejak 2012. Beliau lulu-san Brimob tahun 1997. Almarhum mantan anggota saya dan kiner-janya bagus sekali,’’ kata mantan Panit Reskrim Polsek Kuta Utara Ipda Ketut Wiwin Wirahadi.

Jenazah Sudiata telah dibawa ke

RS Sanglah. Hingga kini jenazahnya masih dititipkan di RS karena di ru-mah almarhum ada upacara adat.

Kepala Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah dr. Dudut Rustyadi, Sp.F., S.H. menjelaskan, jenazah tiba pukul 14.27 Wita kemu-dian dilakukan pemeriksaan pukul 14.37 Wita. Hal. 19Luka Tusuk

Mestinya Bersaksi pada Sidang Gitaris Geisha

CITRALAND Denpasar me-nyelenggarakan pameran dari tanggal 1 - 8 Mei di Beach Walk, Kuta. Pada event kali ini, Citra-Land Denpasar bekerja sama dengan Bank Mandiri yang mem-berikan bunga kredit yang sangat menarik dan kompetitif.

‘’Segera kunjungi booth kami di Beach Walk Mall dari tang-gal 1 - 8 Mei 2016 ini, dapatkan promo-promo spesial untuk me-lengkapi hunian anda. Promo free peningkatan hak milik dan promo free voucher sampai puluhan juta rupiah menanti,’’ kata Florentia Tisila, Marketing Manager Ci-

traLand Denpasar, Senin (2/5) kemarin.

Setelah sukses dengan dua cluster yaitu Crystal Hills dan Bal-lerina Park, CitraLand Denpasar kembali memasarkan area komer-sialnya. ‘’Setelah diawali di tahun 2014 lalu, dengan launching ruko di area Waterpark Square, saat ini kami kembali dengan produk baru di kawasan komersial,’’ im-buhnya.

Produk tersebut adalah Kozko, sebuah masterpiece terbaru den-gan konsep revolusioner yang diproyeksikan akan menjadi trendsetter baru sebuah produk

investasi yang menjanjikan den-gan nilai ROI paling tinggi. Pada lantai satu didesain untuk com-mercial space dengan tinggi plafon 3-5 meter untuk memberikan kesan lapang dan megah. Jajaran commercial space di sepanjang ko-ridor utama diproyeksikan sebagai kawasan shopping, perkantoran dan café.

Pada lantai dua ke atas meru-pakan premium rental unit, yang difungsikan sebagai rental unit dengan standar kemewahan ho-tel. Hal. 19Melesat Tinggi

PAMERAN - Florentia Tisila, Marketing Manager Citral-and Denpasar, bersama Hendra Wahyudi, Vice President PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kanwil XI Bali Nusa Tenggara, membuka acara pameran di Beach Walk

Amlapura (Bali Post) –Bripka Made Swartawan (33) nekat

bunuh diri dengan menembak pelipis kanan dengan pistolnya sendiri. Korban langsung tewas bersimbah darah di halaman rumah ayahnya, Komang Sudarta (70), Senin (2/5) kemarin sekitar pukul 04.00 Wita di Telagabeteng, Tiyingtali Kelod, Kecamatan Abang, Karangasem.

Kapolres Karangasem AKBP Sugeng Sudarso mengatakan pihaknya sudah meminta keterangan kepada para saksi. Ia mengatakan tetap bakal menyelidiki ke-

mungkinan korban memakai obat-obatan.Kapolres membenarkan, sebelum kejadi-

an korban diketahui tiga hari tak pulang ke rumahnya. Saat ditanyai apakah ada tugas dari kesatuannya, Kapolres mengatakan tak ada. Pihaknya juga tak ada mengelu-arkan surat perintah tugas. Usai Operasi Bersinar Agung (Bersih Narkoba), pihaknya memerintahkan stafnya di Reskoba untuk fokus menyelesaikan berkas-berkas, ter-masuk berkas perkara. Hal. 19Gunakan Obat

Anggota Reskoba Polres Karangasem

Tembak KepalaSendiri hingga Tewas SEJUMLAH ternak bebek berkeliaran di areal

rumah korban anggota Sat Reskoba Polres Karan-gasem Bripka I Made Swartawan (33). Di kalangan teman-temannya sesama bertugas di Sat Reskoba Polres Karangasem, pria dua putri itu dikenal pekerja keras. Selain sebagai polisi, di rumahnya juga nyambi memelihara bebek dan ayam. Dia dikenal tak banyak bicara dan agak tertutup soal kehidupan rumah tangganya.

Sebelum tewas, Swartawan sempat tiga hari tak pulang ke rumahnya. Terakhir pulang, Senin (2/5) sekitar pukul 01.30 Wita. Salah seorang pamannya, Wayan Ruta, mengatakan sebelumnya korban sem-pat ke rumah sepupunya, yakni anak saksi Ruta di Padangkerta. Hal. 19Menggedor Pintu

Pelihara Bebek dan Ayam

Bunga KPR Mulai 6,5 Persen

CitraLand Denpasar dan Bank Mandiri Selenggarakan Pameran di Beach Walk

SABHA Pandita PHDI menyerahkan dan mendiseminasikan keputusan Pesa-muhan 9 April 2016 kepada Pengurus Har-ian PHDI, Sabha Walaka, serta eksponen masyarakat di Ruang Rapat World Hindu Parisad, Senin (2/5) kemarin.

Keputusan Pesamuhan Sabha Pandita PHDI Nomor : 1/Kep/SP PARISADA/IV/2016 tentang Kawasan Suci Teluk Benoa ini dis-erahkan oleh Wakil Dharma Adhyaksa Ida Mpu Siwa Budha Dhaksa Darmita mewakili Dharma Adhyaksa yang berhalangan hadir.

Keputusan resmi Sabha Pandita antara lain diterima Sabha Walaka PHDI, Ketua Dharma Upapati PHDI Badung Ida Pandita Mpu Jaya Reka Tanaya, ForBALI, serta Forum Studi Majapahit. Wakil Dharma Adhyaksa Bidang Pujastawa Ida Mpu Siwa Budha Dhaksa Darmita berharap keputusan resmi Sabha Pandita ini bisa dijadikan ujung tombak bahkan amunisi atau senjata untuk berjuang dalam mengajegkan budaya lokal Bali. Hal. 19Ancaman Lingkungan

Terungkap, Pandita yang ’’Door to Door’’ Edarkan Putusan

Mangupura (Bali Post) -Amokrane Sabet (49) asal Prancis harus meregang nyawa setelah diberondong timah panas

yang dimuntahkan dari senjata polisi. Sebelumnya, Sabet yang tinggal di Brawa, Badung itu membunuh Anak Agung Putu Sudiarta, anggota Polri yang bertugas di Polsek Kuta Utara.

ADA tiga nama yang disebut menge-darkan putusan Sabha Pandita tanpa menyebutkan Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Salah satunya adalah Ketut Wiana. Ia disebut menghubungi Wakil Dharma Adhyaksa Parisada Ida Pedanda Gde Panji Sogata di Jakarta untuk menandatangani Keputusan Pesamuhan Sabha Pandita tentang kawasan Teluk Benoa.

Ketut Wiana yang dihubungi mela-lui Pponselnya, semalam, membe-narkan hal tersebut. Ia menyebutkan bahwa keputusan yang diedarkan

tersebut telah sesuai dengan keputusan Pesamuhan Sabha Pandita. Bahkan, ia menilai draf keputusan Sabha Pandita yang dibuat Sabha Walaka keliru. Se-bab, pada pesamuan 9 April lalu tidak ada keputusan yang menyebutkan Teluk Benoa adalah kawasan suci.

Kata dia, Pesamuhan Sabha Pan-dita hanya mendrop poin b dan c. Selebihnya sesuai dengan keputusan Tim 9 di mana tidak ada menyebutkan Teluk Benoa sebagai kawasan suci. Hal. 19Kawasan Suci

Wiana SalahkanDraf Putusan yang

Dibuat Sabha Walaka

Jakarta (Bali Post) -Sekretaris Kabinet Pramono Anung

menegaskan tidak ada pemberian uang tebusan kepada kelompok Abu Sayyaf dalam pembebasan 10 sandera WNI. Ia membantah isu yang menyebut bahwa perusahaan yang memperkajakan 10 WNI tersebut telah memenuhi pemba-yaran uang tebusan sebesar Rp 50 juta peso atau sekitar Rp 15 miliar.

‘’Hal yang paling penting ingin kami sampaikan, upaya (pembebasan sandera 10 WNI) sepenuhnya dari pemerintah. Bahwa ada tebusan atau tidak, kami sampaikan tidak,’’ kata Pramono Anung di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (2/5) kemarin.Hal. 19Abu Sayyaf

Pembebasan 10 WNI

Tidak Ada Uang Tebusan

BP/istA.A. Putu Sudiarta (alm)

Bali Post/dokKetut Wiana

Bali Post/BUDKELUARGA KORBAN - Kapolres Karangasem AKBP Sugeng Sudarso men-emui keluarga korban di Telagabeteng, Tiyingtali.

PISAU - Amokrane Sabet (alm) keluar dengan mem-

bawa pisau dan menantang petugas.

Bali Post/ist

Bali Post/KMB36RUMAH SAKIT - Jenazah Amokrane dinaikkan ke am-bulans untuk selanjutnya dibawa ke RSUP Sanglah.

Tim menuju vila Amokrane Sabet yang beralamat di Jalan Pantai Brawa, Ba-dung. Tujuannya untuk negosiasi agar dia mau menyerahkan diri.

Denpasar (Bali Post) –Menindaklanjuti keputusan

Fraksi PDI-P DPRD Denpasar yang menolak rencana reklamasi di Teluk Benoa, jajaran pengurus ranting mulai melakukan aksi. Seluruh ranting melakukan pe-

masangan spanduk tolak rekla-masi Teluk Benoa sebagai bentuk penjabaran dari sikap fraksi yang dilontarkan saat sidang paripur-na, beberapa waktu lalu.

Sejumlah pengurus Frak-si PDI-P DPRD Denpasar di

antaranya I Wayan Suadi Putra, Nyoman Darsa, Wayan Warka, A.A. Putu Gede Wibawa serta anggota lainnya mengatakan aksi yang dilakukan pengurus di tingkat ranting merupakan tindak lanjut dari sikap fraksi di Dewan. ‘’Kami sudah mem-buat spanduk dan siap untuk dipasang,’’ ujar Wayan Warka.

Suadi Putra menambahkan, apa yang dilakukan jajaran akar rumput di PDI-P ini merupakan respons positif atas apa yang di-lakukan jajaran Fraksi PDI-P di DPRD Denpasar. ‘’Fraksi sejak 2014 lalu sudah konsisten meno-lak rencana reklamasi di Teluk Benoa. Jadi, sekarang direspons jajaran pengurus di tingkat desa. Ini merupakan aspirasi masyarakat,’’ kata politisi asal Sidakarya ini.

Sebelumnya pada sidang paripurna belum lama ini, fraksi dengan anggota terbanyak ini menyatakan menolak reklamasi Teluk Benoa. Terlebih, keputu-san Sabha Pandita PHDI Pusat menyatakan Teluk Benoa seba-gai kawasan suci. Karena itu, se-mua komponen masyarakat Bali wajib menjaga kelestariannya. Pernyataan sikap tersebut dis-ampaikan Wayan Sutama saat

membacakan hasil reses Fraksi PDI-P pada sidang paripurna intern DPRD Denpasar, Kamis (21/4) lalu. Sidang yang dip-impin Ketua DPRD I Gusti Ngurah Gede didampingi Wakil Ketua I Made Muliawan Arya dan A.A. Ketut Asmara Putra mengagendakan penyampaian hasil reses dan laporan panitia khusus yang membahas be-berapa ranperda.

Pada kesempatan itu, Wayan Sutama mengungkapkan apa

yang menjadi aspirasi sejumlah desa pakraman di Bali yang menolak reklamasi, sudah se-jalan dengan sikap Fraksi PDI-P Denpasar. Bahkan, fraksi ini sebelumnya juga pernah me-nyatakan sikap serupa pada sidang paripurna ke-7 masa persidangan II tahun 2014 pada 24 Juli 2014 lalu. ‘’Goal yang kami harapkan nanti, yakni di-cabutnya Perpres No. 51 Tahun 2014,’’ ujar Sutama mewakili Fraksi PDI-P. (kmb12)

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : info@radioglobalfmbali.com

085 100 400 391, (0361) 819446

Topik : KEJAHATAN WNA DI BALI

FM 96,5

2 DENPASAR

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 085 100 400 391, (0361) 819446FM 96,5

Selasa Pon, 3 Mei 2016

FIGUR

BERBICARAanalisis menge-nai dampak ling-kungan (amdal), memang harus menjadi ka-jian yang wajib dilakukan setiap usaha dan/atau kegiatan, kar-ena berdampak penting terhadap lingkungan ke depannya. Da-lam amdal juga harus dipenuhi dan memuat pengkajian

mengenai dampak rencana usaha dan/atau kegiatan, evaluasi kegiatan di sekitar lokasi, masukan dan tanggapan masyarakat tentang rencana tersebut, prakiraan besaran dampak, evaluasi terhadap dampak, dan rencana serta pengelolaan pemantauan lingkungan hidup. Hal itu diungkapkan Kriminolog Unud Dr. Gde Made Swardhana, S.H., M.H., Senin (2/5) kemarin. Oleh karena itu, katanya, sesuai dengan ketentuan UU No. 32 Tahun 2012 Pasal 69 tentang Lingkungan Hidup, setiap orang dilarang melakukan perbuatan yang mengaki-batkan pencemaran dan perusakan lingkungan hidup, memasukkan dan membuang limbah serta membakar hutan. Bagi yang melang-gar ketentuan di atas, dapat dikenakan pidana maksimal tiga tahun penjara dengan denda Rp 3 miliar atas pelanggaran/kejahatan penyusu-nan amdal tanpa memiliki sertifikat kompetensi penyusunan. Selain itu, pejabat yang memberi izin usaha dan/atau kegiatan tanpa dilengkapi dengan izin lingkungan, juga dapat dipidanakan. ‘’Menyusun amdal tanpa memiliki sertifikat kom-petensi penyusunan amdal itu jelas melanggar sehingga dapat dipidanakan,’’ jelas Swardhana. Peran masyarakat juga sangat penting untuk mengawasi kegiatan usaha. Masyarakat juga boleh mengajukan gugatan perdata tentang lingkungan hidup yang dikenal dengan classaction. (win)

Denpasar (Bali Post) -Kos-kosan semipermanen milik dr. Wayan

Suastana (70) di Jalan Gatot Subroto II, Denpasar Timur, Senin (2/5) kemarin ludes terbakar. Keba-karan itu diduga terjadi karena korsleting listrik dan kerugian ditaksir Rp 100 juta.

Kapolsek Denpasar Timur Kompol Gede Re-dastra didampingi Kanit Reskrim AKP Nyoman Darsana mengatakan, kejadiannya pukul 15.30 Wita, tepatnya di belakang RS Bhakti Rahayu. Yang terbakar tujuh kamar kos semipermanen be-ratap asbes. ‘’Pemilik kos-kosan pensiunan dokter. Jumlah kamar ada puluhan, tetapi yang terbakar cuma tujuh,’’ ucap Darsana.

Yang pertama kali tahu kejadian itu yaitu pen-ghuni kamar kos nomor 30 Ketut Letra dan pen-ghuni kamar nomor 31 Kadek Arsani. Sedangkan penghuni kamar yang lain sedang tidur dan ada juga sedang keluar. Api diduga berasal dari kamar nomor 29 yang dihuni dua orang yang berasal dari NTT, Anis Kaka dan Agustinus Darnimone. Saat kejadian, mereka sedang bekerja di proyek di wilayah Sanur, Denpasar Selatan.

Barang-barang yang ada di dalam kamar sep-erti peralatan elektronik, perlengkapan rumah tangga, pakaian, surat-surat penting dan per-hiasan, habis terbakar. Salah satu warga langsung menelepon BPBD Denpasar. Api dapat dipadam-kan sekitar pukul 16.40 Wita, setelah lima unit mobil PMK BPBD Kota Denpasar dikerahkan ke TKP. ‘’Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara, dikarenakan korsleting mengingat instalasi listrik sudah lama,’’ ujarnya. (kmb36)

Namun, hingga kini Pemkot Denpasar belum melakukan pembahasan tentang pola pemban-gunan gedung Pasar Badung yang terbakar itu. ‘’Kami berharap Pemkot segera membahas masalah pembangunan tersebut bersama kami di Dewan,’’ ujar anggota DPRD Denpasar A.A. Susruta Ngurah Putra didampingi rekannya, Wayan Sugiarta, di kantornya, Senin (2/5) kemarin.

Susruta mengatakan, bila Pemkot ingin memban-gun gedung baru, harus diawali dengan pembahasan bersama Dewan. Karena apa pun polanya nanti, pihak Dewan wajib mengetahui rencana tersebut. Terutama, sumber-sumber dana yang akan digunakan. ‘’Tidak bisa dilakukan sendiri tanpa ada pembahasan bersama kami di Dewan,’’ kata politisi Demokrat ini.

Sebelumnya, Dirut PD Pasar Denpasar I Made Westra yang ditanya soal rencana pembangunan gedung baru mengatakan itu bukan menjadi kewenangannya. Sebab, pembangunan gedung baru menjadi ranah Pemkot (eksekutif). ‘’Kami selaku pengguna bangunan tersebut,’’ kata Westra.

Di sisi lain, Kepala Disperindag Kota Denpasar I Wayan Gatra mengaku sudah mengajukan proposal untuk pembangunan gedung baru tersebut. Namun, hingga kini belum ada jawaban dari Kementerian Perdagangan (Kemendag). ‘’Proposalnya sudah lama kami ajukan ke pusat, sekarang kami hanya menunggu saja,’’ ujar Gatra.

Sementara itu, Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dhar-mawijaya Mantra mengatakan, pembangunan gedung baru untuk Pasar Badung ditarget dalam waktu satu ta-hun sudah bisa terealisasi. Hanya, semua itu tergantung pula kesiapan dana yang ada. ‘’Mudah-mudahan segera bisa teratasi, satu sampai dua tahun. Dan, mudah-mudahan Tuhan juga memberikan waktu kita lebih cepat dan berjalan dengan baik,’’ ujar Rai Mantra.

Seperti pernah diberitakan, akhir Februari lalu Pasar Badung yang memiliki 1.698 tempat berjualan ditambah 329 pedagang malam, mengalami kebakaran hebat. Semua barang dagangan hangus terbakar, se-hingga kini seluruh pedagang direlokasi ke eks Tiara Grosir, Jalan Cokroaminoto, Denpasar. Setelah peda-gang direlokasi, aktivitas pedagang di Pasar Badung pun distop. (kmb12)

Denpasar (Bali Post) -Masih ingat kasus paedofilia

dengan pelaku orang asing asal Australia? Perkara yang ditangani Polda Bali itu, Senin (2/5) kemarin sudah dilimpahkan berkas dan ter-sangkanya ke Kejaksaan Tinggi (Ke-jati) Bali dilanjutkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar. Pria yang diduga sebagai pelaku paedofilia itu adalah Robert Andrew Fiddes Ellis. ‘’Sudah dilakukan tahap II, dan berkas sedang kami teliti,’’ ujar Kasipidum Kejari Denpasar Ketut Maha Agung, siang kemarin.

Oleh tim Polda Bali, tersang-ka langsung digiring ke ruangan pidana umum untuk dilakukan pengecekan. Terkait dengan pasal yang disangkakan, dalam Baerita Acara Pemeriksaan (BAP) tertuang sejumlah pasal, khususnya yang dominan adalah pasal perlindungan anak. Atas perbuatannya, tersangka diancam Pasal 290 UU Perlindun-gan Anak. Tak tanggung-tanggung, ancaman hukuman bisa mencapai 15 tahun penjara.

Maha Agung menjelaskan, salah satu modus yang dilakukan pelaku yakni memancing anak-anak (kor-ban) untuk datang ke kosnya atau ke rumah kontrakannya. Di sana anak-anak yang menjadi korban-nya diberikan makanan cepat saji (KFC). Setelah ‘’menyuap’’ den-gan makanan, barulah tersangka melakukan aksi bejatnya. Korban dari aksi seksual menyimpang yang dilakukan tersangka Robert Andrew Fiddes Ellis sekitar 10 orang lebih. ‘’Semuanya anak-anak,’’ jelasnya.

Informasi lain menyebutkan, korban kasus ini mencapai 26 orang. Locus-nya tersebar di beberapa tempat. Pascadilakukan pelimpa-han tahap II, tim jaksa penuntut umum (PU) bakal segera menyusun dakwaan. Jika sudah rampung, maka kasus paedofilia ini akan dilimpahkan ke pengadilan untuk disidangkan. ‘’Secepatnya akan kami limpahkan ke pengadilan. Prosedurnya 14 hari. Kalau untuk penahanan, kita melakukan masa penahanan 20 hari ke depan,’’ jelas Maha Agung. (kmb37)

Denpasar (Bali Post) -Daftar orang asing yang

bikin ulah di Bali sepertinya terus bertambah. Tidak han-ya kasus narkoba, paedofilia, pengancaman, namun kasus pengeroyokan muncul ke per-mukaan. Senin (2/5) kemarin, Scott Dobson asal Australia dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan aksi pengeroyokan atau penga-niayaan secara bersama-sama hingga korbannya menderita beberapa luka. Majelis hakim pimpinan Ni Ketut Sukereni lantas menghukum terdakwa Scott Dobson dengan pidana penjara selama setahun empat bulan atau 16 bulan.

Putusan tersebut lebih ren-dah dua bulan dibandingkan dengan tuntutan jaksa yang menjerat terdakwa dengan Pasal 170 ayat 2 ke 1 KUHP se-bagaimana dakwaan subsider. Namun dari 18 bulan tuntutan jaksa, hakim memvonis terdak-wa 16 bulan penjara. Terdakwa juga diwajibkan membayar biaya persidangan Rp 5 ribu.

Sebelum pada pembacaan kesimpulan dalam amar pu-tusan, hakim terlebih dahulu membacakan sejumlah hal, baik berupa meringankan mau-pun yang memberatkan. Yang meringankan, terdakwa ber-sikap sopan dan menjadi tulang punggung keluarga. Selain itu, terdakwa belum pernah dihukum. Yang memberatkan,

terdakwa berbelit-belit dalam memberikan keterangan se-lama persidangan. Atas putu-san tersebut, terdakwa yang didampingi penerjemahnya langsung menyatakan men-erima putusan hakim itu.

Scott Dobson didakwa atas pengeroyokan Man-ager Diskotek Sky Garden di Kuta, Kenneth James Wickes. Oleh jaksa penun-tut umum (JPU) IGA Agung Fitria, terdakwa dituntut hukuman 1,5 tahun penjara. JPU Fitria di hadapan ma-jelis hakim pimpinan Made Sukereni mengatakan, Scott terbukti bersalah melaku-kan penganiayaan dan kek-erasan terhadap Kenneth.

Terdakwa ada kesengajaan menganiaya korban yang di-lakukan bersama temannya, Alex Bajawa (DPO).

Hingga saat ini Alex Bajawa belum ditangkap polisi. Aksi mereka juga terekam jelas di CCTV, walau selama di per-sidangan Scott mengelak. Scott menyebut yang melakukan penganiayaan adalah rekan-nya. Namun, pengelakan itu justru menjadi bahan jaksa memberatkan tuntutan. Ka-sus ini berawal saat terdakwa bersama rekannya termasuk oknum petinju (Alex Bajawa) datang ke Sky Garden. Ter-dakwa disebutkan tidak mau membayar tagihan minuman yang dipesan. (kmb37)

Manipulasi Amdal Dapat Dipidanakan

Diduga Korsleting Listrik

Kos-kosanLudes Terbakar

Bali Post/wanKEBINGUNGAN – Sejumlah wisatawan Tiongkok kebingungan melihat kondisi Pasar Badung yang telah dibongkar dan pedagang sudah tidak ada berjualan di sana, Minggu (1/5). Rupanya mereka be-lum mengetahui, per 1 Mei aktivitas pedagang di pasar yang terbakar Februari lalu itu, distop. Para pedagang di Pasar Badung itu telah direlokasi dan menempati kios dan los baru di eks Tiara Grosir di Jalan Cokroaminoto, Denpasar.

Pemkot Diminta Segera BahasPola Pembangunan Pasar BadungDenpasar (Bali Post) –

Sejak Minggu (1/5) lalu, seluruh pedagang Pasar Badung mulai direlokasi ke lahan eks Tiara Grosir. Seluruh kegiatan pedagang di pasar tradisional terbesar di Bali itu sudah tidak ada lagi. Bahkan, PD Pasar sudah ber-encana melakukan pemagaran agar kawasan Pasar Badung steril dari aktivitas. Selain itu, agar upaya pembongkaran lebih lancar.

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 085 100 400 391, (0361) 819446FM 96,5

Bali Post/ekaTOLAK REKLAMASI - Beberapa warga Ranting PDI Per-juangan Sidakarya, Denpasar, memasang baliho tolak reklamasi Teluk Benoa.

Ranting PDI-P Denpasar Tolak Reklamasi Teluk Benoa

Bali Post/ekaPAEDOFILIA - Tersangka Rob-ert Andrew Fiddes Ellis menung-gu proses pelimpahan kasusnya di ruang tahanan sementara Kejari Denpasar, Senin (2/5) kemarin. Tersangka dilimpah-kan untuk menjalani proses persidangan di PN Denpasar terkait kasus paedofilia.

Korban Paedofilia Puluhan AnakPelaku Dijebloskan ke Sel

Bali Post/ekaMENUNGGU - Terdakwa Scott Dobson (tengah) bersama tahanan lainnya menunggu proses persidangan di PN Denpasar, Senin (2/5) kemarin. Warga Australia ini dis-idangkan atas kasus pemukulan Manager Sky Garden.

Terbukti Mengeroyok

Warga Australia Diganjar 16 Bulan

ADANYA beberapa kasus anggota polisi (Polri) di Bali yang meninggal, mengundang ke-prihatinan berbagai pihak. Salah satunya Komi-sioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Drs. Edi Saputra Hasibuan, M.H. Ditemui di Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, Senin (2/5) kemarin, ia mengungkapkan bela-sungkawa pada keluarga korban anggota Polri yang ditikam oleh WNA dan anggota Polri yang diduga bunuh diri di Karangasem.

‘’Tentunya ini menjadi perhatian buat kita. Kenapa ini bisa terjadi? Kami ingin tahu, ke-napa bisa sampai ada korban kebrutalan dari orang asing yang tadinya direncanakan akan dideportasi,’’ ungkapnya.

Menurutnya, ke depan Polri perlu waspada dan hati-hati dalam setiap melaksanakan tinda-kan hukum, karena polisi dalam melaksanakan tugas penuh dengan risiko. Tentu saja dalam se-tiap melakukan penegakan hukum harus sesuai prosedur. ‘’Namun demikian, dalam kasus ini ada hal-hal yang tidak terdeteksi sebelumnya, sehingga bisa terjadi pembacokan yang me-nyebabkan polisi meninggal,’’ paparnya.

Hal ini memberikan gambaran bagi pihaknya yang nantinya akan menjadi masukan bagi Pres-iden, bahwa diperlukan adanya jaminan kesela-matan pada anggota Polri yang melaksanakan tugas. ‘’Saya kira perlu ada semacam jaminan pada anggota Polri sehingga tidak ragu-ragu dalam melaksanakan tugas,’’ tandasnya.

Dari banyaknya anggota Polri yang men-inggal, baik dalam penegakan hukum atau ancaman terorisme, pihaknya sering men-gusulkan pemberian jaminan baik dalam bentuk asuransi maupun jaminan keselama-tan dari pemerintah. ‘’Paling tidak itu harus dimiliki anggota Polri,’’ imbuhnya.

Selama ini polisi hanya memiliki asuransi sejenis Asabri. Tetapi, menurutnya, nilainya sangat kecil dan jaminan keselamatan dari pemerintah belum ada. ‘’Kalau yang semacam Asabri, nilainya sekitar Rp 10 juta, saya tidak tahu persis nilainya,’’ imbuhnya sembari mengusulkan semacam beasiswa un-tuk anak-anak anggota Polri yang meninggal saat menjalankan tugas. (may)

Anggota Polri Perlu Jaminan Keselamatan

Selasa Pon, 3 Mei 2016 3BADUNG

PERINGATAN Hari Pen-didikan Nasional (Hardiknas) merupakan momentum yang sangat penting dan strategis untuk melakukan introspeksi diri dan evaluasi secara me-nyeluruh bagi segenap kom-ponen pendidikan, stakeholder pembangunan dan pemerintah daerah dalam rangka mewu-judkan pendidikan yang se-makin berkualitas di Kabupat-

en Badung. ‘’Orang yang hebat akan melahirkan karya yang bermutu, namun guru yang bermutu akan melahirkan ribuan orang yang hebat. Ber-cermin dari kata bijak tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen akan meningkatkan kualitas dan mutu guru di Badung,’’ tegas Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta selaku Inspektur Upac-

ara pada peringatan Hardik-nas tahun 2016 di Kabupaten Badung yang dirangkaikan dengan Hari Otonomi Daerah XX, di Lapangan Pusat Pemer-intahan (Puspem) Kabupaten Badung, Senin (2/5) kemarin.

Upacara diikuti siswa SD, SMP, SMA, pegawai Pemkab Badung, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Forum Koordinasi Pimpinan Daer-ah Badung, Sekda Badung Kompyang R. Swandika serta para kepala SKPD di lingkun-gan Pemkab Badung. Bupati Giri Prasta menyampaikan, Kabupaten Badung akan terus melakukan evaluasi berkenaan dengan sumber daya manusia (SDM). Salah satunya, dengan mengadakan pelatihan-pelati-han dalam peningkatan SDM serta melakukan kesiapan untuk melihat segala perkem-bangan melalui teknologi yang ada. ‘’Perubahan sangat cepat terjadi. Untuk itu, kami di Badung akan terus berusaha dalam meningkatkan pen-anganan IT atau teknologi ini serta akan memberikan kebutuhan murid baik melalui pemerintah maupun pihak-

pihak lain yang berkompeten,’’ tegasnya.

Berkaitan dengan otonomi daerah, Giri Prasta mene-kankan, tujuan penyeleng-garaan otonomi daerah adalah pendekatan pelayanan kepada masyarakat. Oleh karenanya, memaknai peringatan otonomi daerah ini, pihaknya mengajak segenap SKPD di Badung untuk dapat mengembangkan inovasi dan terobosan dalam upaya me-nyuguhkan pelayanan publik yang semakin berkualitas, yakni pelayanan yang cepat, tepat dan murah.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Bas-wedan dalam sambutan yang disampaikan Bupati Giri Pras-ta menekankan, tema yang diusung dalam Peringatan Hardiknas yakni ‘’Nyalakan Pelita, Terangkan Cita-cita’’. Tema ini dimaksudkan agar pendidikan benar-benar ber-peran sebagai pelita bagi setiap anak Indonesia yang akan membuatnya bisa melihat pe-luang, mendorong kemajuan, menumbuhkan karakter, dan memberikan kejernihan dalam menata dan menyiapkan masa depannya. (ad068)

Mangupura (Bali Post) -Adanya penyimpangan dalam pemanfaatan Alokasi

Dana Desa (ADD) oleh aparat desa akibat belum memaha-mi aturan, menjadi kekhawatiran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung. Bahkan, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Wakil Bupati Ketut Suiasa, Senin (2/5) kemarin memanggil seluruh perbekel yang ada di Kabupaten Badung. ‘’Ini dilakukan untuk menyamakan persepsi terhadap sistem keuangan desa. Selain itu, keg-iatan ini untuk mencermati bagaimana perbekel harus siap dengan segala perubahan terhadap sistem desa,’’ ungkap Bupati Giri Prasta didampingi Sekda Kompyang R. Swandika.

Politisi asal Desa Plaga, Petang ini juga meminta ke-pada pihak Inspektorat betul-betul melakukan pembinaan kepada para perbekel serta pendampingan kepada BPKP, sehingga nantinya penggunaan dana desa ini tidak terjadi persoalan di kemudian hari. Penyerahan dana desa telah dilakukan oleh Pemkab Badung. Kini pihaknya memberi pengarahan terkait penggunaan anggaran tersebut. ‘’Kami harap ke depan pemberdayaan dan pembangunan desa di Kabupaten Badung ini berjalan lebih baik lagi. Pemerintah akan merancang sistem administrasi desa yang berbasis informasi dan teknologi,’’ katanya.

Guna mempercepat proses transfer pengetahuan dan meningkatkan kapasitas perbekel, pihaknya minta in-stansi terkait memberikan bimbingan teknis dan pelatihan tentang peraturan-peraturan yang ada. Terlebih, bagi per-bekel yang baru terpilih pada pilkel 29 Mei 2016 lalu.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Bupati Giri Prasta juga memaparkan tentang jumlah rumah tangga sasaran (RTS) di Kabupaten Badung. Pemerintah akan memberi-kan subsidi untuk pemberian raskin di seluruh RTS di Kabupaten Badung. ‘’Jumlah RTS kan sekitar 9.043 orang. Jadi, mereka akan kami gratiskan, tidak lagi kena tam-bahan biaya untuk pengambilan raskin ini. Setiap kepala keluarga diberikan jatah 15 kg per bulan dengan harga Rp 1.600/kg,’’ jelasnya. Selanjutnya, para keluarga RTS itu tidak perlu lagi membayar raskin, karena pemerintah akan mensubsidi dari hasil pajak daerah dan retribusi kepada desa sesuai jumlah RTS di masing-masing desa.

Kepala Badan Pemerintahan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa Kabupaten Badung Putu Gede Sri-dana mengatakan, rapat koordinasi serta pembagian dana desa ini adalah dana dari APBN. ‘’Masing-masing desa menerima bantuan berbeda satu sama lain. Sebab, tergantung pada luas wilayah, jumlah penduduk miskin, indeks kesulitan geografis desa, dan lain sebagainya,’’ paparnya.

Total dana desa yang diterima Badung kurang lebih Rp 31 miliar. Namun, pencairan tahap pertama sebesar 60 persen atau sekitar Rp 18 miliar. Pencairan tahap kedua sebesar 40 persen bulan Agustus mendatang. (kmb27)

Sebelum ditangkap inilah keanehan dirasakan sang gitaris band ini. Pasalnya, dia mengaku ditawari salah satu temannya (dalam berkas terpi-sah). Sebab, tawaran ganjanya dikirim lewat gojek online. Menurut Roby, ini aneh kar-ena pengiriman ganja lewat gojek. ‘’Ini berbahaya sekali. Saya sempat ragu, saya ingin batalkan. Saya hubungi Via (terdakwa berkas terpisah), tetapi tak dibalas. Akhirnya,

malam datang polisi dan saya ditangkap,’’ ujar Roby menye-salkan kejadian malam itu.

Yang menarik, ada empat teman Roby yang juga jadi terdakwa, didatangkan ke persidangan. Mereka adalah Via Permata Suci, Ariadya Oktavianus, Crhistian Halim dan Willy Saputra. Namun, keempat terdakwa ini tidak dilakukan penahanan oleh hakim. Keempat terdakwa da-lam berkas berbeda itu tidak

mengenakan rompi oranye (rompi tahanan) sebagaima-na layaknya tahanan lain. Hanya Roby yang tangannya diborgol dan dipakaikan rompi oranye.

Namun dalam persidangan, tiga orang yang diajak Roby menikmati ganja di tepi pan-tai membantahnya. Tiga dari empat tersangka tidak mau mengakui keterangan Roby. Padahal, Roby dengan tegas mengatakan dia bersama terdakwa lainnya mengisap ganja sama seperti orang merokok. Ganja itu diisap secara bergiliran. Dan, Roby mengakui sudah lima tahun kecanduan ganja.

Saksi lainnya yang juga saksi kunci adalah tukang gojek, Steven Londa, Daniel Pambudi (konselor Roby sela-

ma direhabilitasi). Dalam ket-erangannya, Steven mengaku curiga karena mendapat pesan antar paket tengah malam. Dalam pesanan yang dia ter-ima, bertuliskan aksesoris gelang. Namun, berisi tulisan kurir. Alamat pengiriman yaitu Hotel Aston Denpasar, tempat Roby menginap. ‘’Saya curiga kalau gelang isinya terasa tidak seperti gelang. Akhirnya, saya laporkan ke Polsek Kuta Utara,’’ terang Londa.

Sementara Daniel Pambudi yang merupakan saksi dari yayasan program rehabilitasi Roby menjelaskan, ada ke-inginan kuat dari Roby untuk sembuh. Program rehabilitasi sudah berjalan setengah jalan lebih. Seharusnya, proses rehabilitasi Roby tidak boleh

putus. Jika diskor dari angka 1 sampai 10, rehabilitasi Roby sudah di angka 8. ‘’Harusnya dilanjutkan sampai tuntas,’’ katanya.

Dalam sidang yang dip-impin hakim Made Sukereni itu, saksi polisi Made Suanda mengatakan, pertama kali me-nangkap Roby Satria di Hotel Aston Denpasar. Dari tangan Roby ditemukan ganja kering. Polisi kemudian mengem-bangkan, barulah keempat terdakwa tersebut diciduk di tempat berbeda. Mereka adalah Via Permata Suci (Via), Ariadya Oktavianus, Crhistian Halim (Boy) dan Willy Saputra (Koco). Mereka mendapatkan perlakuan cukup istimewa, karena seorang terdakwa narkoba tidak menjalani pe-nahanan. (kmb37)

Khawatirkan Pengelolaan Dana Desa

Bupati Panggil PerbekelSIDANG - Tersangka Roby Satria digiring petugas un-tuk menjalani sidang perdana di PN Denpasar, Senin (2/5) ke-marin. Gitaris Band Geisha tersebut disidangkan terkait penyalahgunaan narkoba.

Kasus Narkoba Gitaris Geisha

Roby Akui Nikmati Ganja Bersama Terdakwa Lain

Peringatan Hardiknas di Badung

Guru Bermutu akan Lahirkan Ribuan Orang Hebat

UPACARA - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta memimpin upacara peringatan Hardiknas tahun 2016 di Kabupaten Badung yang dirangkaikan dengan Hari Otonomi Daerah XX di Lapangan Puspem Kabupaten Badung, Senin (2/5) kemarin.

Mangupura (Bali Post) –Masyarakat Badung penerima dana hi-

bah dan bansos yang bersumber dari APBD Badung 2016 bisa bernapas lega. Pasalnya, dana yang kini masih terparkir itu segera akan dicairkan. Menyusul, diterbitkannya Peraturan Bupati (Perbub) Badung dalam waktu dekat ini.

Ketua DPRD Badung Putu Parwata mengatakan, pihaknya terus mengawal rancangan perbub tersebut sehingga hibah dapat dicairkan pada APBD Perubahan dan Induk 2016. ‘’Kami monitor terus (ran-cangan perbup – red) dan Sekda sudah menyerahkan draf rancangan perbub-nya, tinggal finishing saja. Saya harap Minggu ini perbub sudan ditandatangani,’’ ungkap Parwata, Senin (2/5) kemarin.

Wakil rakyat di DPRD Badung, kata politisi PDI Perjuangan ini, terus mendesak Bupati agar segera menerbitkan perbup sebagai tindak lanjut terbitnya Peraturan Menteri Dalam Negari (Permendagri) Nomor 14 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Permendagri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari

APBD. ‘’Kami di Dewan telah berupaya mendesak Bupati untuk segera membuat perbub tentang pencairan hibah, karena su-dah sangat jelas diatur dalam Permendagri 14, tidak ada yang sumir, semua terang dan jelas,’’ tegasnya.

Sekda Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika mengakui pihaknya menganut prinsip kehatia-hatian dalam menyikapi

aturan tersebut. Namun, sejak tiga hari set-elah diterbitkannya Permendagri 14 Tahun 2016, pihaknya telah membuat rancangan perbup. ‘’Namun dalam pembuatan perbup, kami mesti mengikuti mekanisme peraturan yang ada. Selanjutnya, draf tersebut akan kami presentasikan di hadapan Bapak Bu-pati, baru kemudian akan ditandatangani di hadapan Dewan,’’ terangnya.

Hanya, sebelum perbup itu diundang-kan (diterbitkan), Kompyang R. Swandika minta difasilitasi dengan Pemprov Bali agar terjadi harmonisasi antara Permendagri, Pergub dan Perbup. Sebelum dikeluar-kannya Permendagri 14 Tahun 2016 yang membolehan hibah/bansos diberikan ke-pada kelompok masyarakat yang tidak ber-badan hukum, Pemkab Badung dan DPRD Badung mengerem pemberian bantuan tersebut. Sebab, Pasal 298 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah-an Daerah menyebutkan, penerima dana hibah harus berbadan hukum. Padahal, penerima hibah selama ini sebagian besar adalah persekutuan masyarakat hukum adat yang tidak tergolong sebagai badan hukum. (kmb27)

Bali Post/parKetua DPRD Badung Putu Parwata

Minggu Ini, Rancangan Perbup Hibah Dipastikan Diteken

Denpasar (Bali Post) -Gitaris Band Geisha, Roby Satria, Senin (2/5)

kemarin disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar terkait kasus kepemilikan ganja 1,5 gram. Dalam sidang kemarin, terungkap sejumlah fakta baru. Roby mengakui perbuatannya menikmati ganja di tepi Pantai Laguna bersama tiga terdakwa lain (dalam berkas terpisah), sehari sebelum dia ditang-kap petugas Polsek Kuta Utara.

Bali Post/eka

Selasa Pon, 3 Mei 2016INFO SEREMONIAL4

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, CSR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

KELUARGA besar SMPN 3 Den-pasar tak pernah berhenti berkarya dan melahirkan prestasi. Setelah sempat hilang, tahun ini SMPN 3 Denpasar kembali memboyong piala Juara Umum I Pekan Seni Remaja (PSR) Kota Denpasar. Di PSR siswa SMPN 3 Denpasar meraih enam medali emas, satu perak dan dua perungu. Sementara di Porjar atlet SMPN 3 Denpasar merebut 32 emas, 14 perak dan 16 perunggu. Dengan demikian SMPN 3 Denpasar meraih Juara Umum II di Porjar 2016. Di ajang ini atlet SMPN 3 Denpasar Ni Komang Sri Darmayanti dari cabang silat dinobatkan sebagai atlet terbaik putri. Semua piala diserahkan siswa Spentry kepada Kepala SMPN 3 Denpasar I Wayan Murdhana, S.Pd., M.Psi. sebagai kado peringatan Hardiknas pada apel Hardiknas, Senin (2/5) kemarin.

Prestasi ini makin memperkuat jati diri SMPN 3 Denpasar yang tak hanya unggul di akademis, namun

juga di nonakdemis. Sekaligus se-bagai bentuk evaluasi kinerja dan model pembinaan semua ekstra di sekolah ini. Sementara tahun lalu, SMPN 3 Denpasar menjadi sekolah terbaik I dalam perolehan nilai rata-rata UN di Bali. Di samping melahirkan siswa yang meraih nilai UN tertinggi di Bali.

Kepala SMPN 3 Denpasar Wayan Murdhana dengan rendah hati men-gajak warga sekolah untuk selalu mensyukuri apa yang kita peroleh. Selain berkat kerja keras, kerja cer-das dan kerja sama, dia mengatakan semua sukses ini berkat dukungan orang tua siswa dalam wadah komite sekolah. Prestasi ini sekaligus jawa-ban atau bentuk pertanggung jawa-ban sekolah kepada masyarakat.

Sekalipun meraih posisi II di Por-jar, dia minta siswa dan guru tak ber-henti berjuang untuk kembali mem-boyong dan mensandingkan kedua piala bergilir di Porjar dan PSR. Dia setuju dengan Mendikbud, bahwa

pendidikan karakter harus diperkuat untuk mempersiapkan generasi yang mampu merespons kebutuhan tan-tangan era global. Di sini diperlukan kualitas karakter, kompetensi dan kemampuan literasi.

SMPN 3 Denpasar, katanya, se-jak dulu terdepan dalam penguatan pendidikan karakter. Apalagi siswa SMP yang berada di masa peralihan sangat memerlukan pondasi kuat dalam penampaan mental positif siswa. Dengan demikian, lulusannya bukan menjadi manusia yang cerdas namun culas, melainkan siswa yang pintar dan berintegritas.

Pendidikan karakter di SMPN 3 Denpasar, katanya, dibagi dua bagian yakni karakter moralitas menyangkut kejujuran, integritas, sopan-santun dan beretika. Sedan-gkan karakter kinerja menyang-kut kerja keras, ulet, tangguh, ingin tahu, penuh inisiatif, kreatif, gigih, adaptif serta memiliki jiwa kepemimpinan. Dua karakter ini, kata Murdhana dilakukan secara seimbang sehingga menghasilkan anak yang rajin dan jujur.

Ketua Komite SMPN 3 Denpsar Drs. IGB Arthanegara, S.H., M.H., M.Pd. sangat gembira sekolah bi-naannya merebut juara umum PSR. Dengan demikian makin lengkap predikat SMPN 3 sekaligus sebagai tolak ukur keberhasilan pembinaan akademis dan non akademis di seko-lah. Makanya dia mengataka SMPN 3 Denpasar mendidik siswanya men-jadi anak yang cerdas dan berintegri-tas, baik kerkarakter secara moralitas maupun berkarakter secara kinerja, yakni ulet bekerja dan berjuang.

Hardiknas, katanya, kita pakai sebagai kesadaran akan pentingnya kualitas SDM bangsa ke depan. Pendidikan adalah kunci untuk memajukan bangsa. (ad147)

APEL peringatan Hari Pen-didikan Nasional (Hardiknas) di lingkungan Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar, Senin (2/5) ke-marin berlangsung sederhana. Bertindak selaku Pembina Up-acara Ketua Yayasan Dwijendra Pusat M.S. Chandra Jaya.

Puncak Hardiknas diisi dengan penyerahan penghargaan bagi siswa dan guru pembina yang ber-prestasi mengantarkan siswanya meraih juara dan medali di Porjar dan event lainnya. Penyerahan penghargaan dan bonus dilakukan secara bergiliran oleh Sekretaris Yayasan Ir. Wayan Abdi Negara, M.Si., Bendahara Ni Waya Beji, Pembina dr. Karlota, Rektor Un-dwi Dr. Putu Dyatmikawati, S.H., M.Hum. serta para kepala sekolah di lingkungan Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar.

Saat itu M.S. Chandra Jaya juga mengumumkan bahwa SMK Dwijendra mulai tahun ajaran baru ini sudah resmi pindah ke gedung baru di kawasan Peguyangan. M.S. Chandra Jaya didampingi Kepala SMK Dwijendra Ketut Widia, M.Si. mengatakan mulai tahun ajaran baru ini SMK Dwijendra selain seperti biasa menerima siswa baru untuk program keahlian Akuntansi dan Komputer Teknik Jaringan, juga membuka program keahlian

pariwasata untuk Akomodasi Per-hotelan (AP). Bahkan M.S. Chan-dra Jaya memberikan gratis biaya pendaftaran bagi 100 pendaftar pertama di SMK Dwijendra di Pe-guyangan. ”Kami ingin membantu warga sekitar Peguyangan untuk pendidikan bermutu dan terjang-kau,” tegasnya.

Terkait imbauan Mendikbud soal perlunya kerja keras dan pen-didikan karakter, Ketua Yayasan Dwjendra M.S. Chandra Jaya mengajak jajaran guru Dwijendra untuk bekerja keras dan penuh

kompetensi agar bisa menyiap-kan lulusan berdaya saing di era global. Dwijendra yang sejak dulu memberi penguatan pendidikan karakter sudah teruji lulusanya menjadi insan SDM berkualitas dan berintegritas. Untuk itu dia mengajak warga Denpasar yang ingin memiliki anak yang cerdas dan berkarakter bergabung ke Dwijendra. Yayasan membuka siswa baru untuk play group dan TK, SD, SMP, SMA, SMK hingga perguruan tinggi (Universitas Dwi-jendra). (ad143)

MEMPERINGATI Hari Pen-didikan Nasional (Hardiknas) tahun 2016, selain menggelar upacara bendera, Senin (2/5) kemarin, SMP Dharma Wiweka menyerahkan hadiah kepada siswa dan siswi yang berprestasi dalam Porsenijar Kota Denpasar. Terkait prestasi, siswa SMP yang beralamat di Jalan Pulau Moyo I, Denpasar Selatan ini patut dia-cungi jempol dan mampu bersaing dengan siswa sekolah lainnya.

Pelajar yang berprestasi saat Porsenijar Denpasar, yakni Kadek Putra Sanjaya bersama timnya meraih juara II voli putra, Ni Kadek Aissuarya Rai bersama timnya menyabet juara II voli putri, Kadek Agus Putra Wijaya meraih juara II lomba lempar lembing, I Gede Ade Hoya meraih juara II lomba lempar cakram dan I Gede Agus Purnayasa meraih juara III lomba lempar cakram. Sedangkan Ahmad Najib mampu menyabet juara I silat putra, Ni Luh Putu Nia Tirtawati menyabet juara I silat putri, Rindiani Putri

Surono meraih juara II silat putri, Melenia Sari meraih juara II silat putri dan Ni Kadek Wahyu Nesa Putri menyabet juara II lomba mekidung.

Kepala SMP Dharma Wiweka Drs. I Nyoman Mariana, M.Si. mengaku bangga dan mengucap-kan terima kasih atas prestasi yang diraih sehingga mengharum-kan nama sekolah dan yayasan. “Memperingati Hari Pendidikan Nasional harus meningkatkan prestasi sesuai tupoksi kita mas-ing-masing. Sejarah telah mem-buktikan bahwa bulan Mei adalah bulan mencerdaskan bangsa. Tokoh sentral memberi kita in-spirasi adalah Bapak Ki Hadjar Dewantara. Beliau telah mampu mencerdaskan dan memberi lan-dasan kuat bagi bangsa Indone-sia ini. Kami mengajak seluruh keluarga besar SMP Dharma Wi-weka dan yayasan untuk berjuang bekerja dengan disiplin. Karena disiplin kunci segalanya. Siswa kami terus maju, berkualitas dan berprestasi,” ungkap Mariana

yang sudah 15 tahun menjabat kepala sekolah ini.

Pihaknya memberikan as-pirasi setinggi-tingginya dan terima kasih sebesar-besarnya atas prestasi yang diraih selama ini. Siswa, pembina dan guru yang berjuang keras dan meraih prestasi luar biasa saat Porsenijar Kota Denpasar. “Ini menujukkan dan sebagai bukti kita siap bersa-ing serta berprestasi. Kuncinya adalah disiplin dan sungguh-sungguh. Kami sampaikan teri-ma kasih dan mudah-mudahan prestasi ini bisa dijaga serta ditingkatkan ke depan. Perlu di-ingat, Yayasan Dharma Wiweka Denpasar ini milik kita bersama, tugas kita bersama untuk mema-jukannya,” ujar mantan Bendesa Adat Kepaon ini.

Mengingat antusias masyarakat menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut, Mariana mengungkapkan pihaknya menerima 10 kelas siswa baru, setiap kelas menampung 42 orang. “Hingga saat ini ada 102 calon siswa baru yang sudah mendaftar. Kami ingin mengubah mindset masyarakat dan orang tua supaya tidak terfokus kepada sekolah negeri dan membukti-kan sekolah swasta juga mampu (bersaing-red),” tegasnya.

Apalagi SMP Dharma Wiweka dilengkapi berbagai prasarana dan infrastruktur lengkap, ruang belajar lantai tiga dan proses be-lajar mengajar menggunakan IT. Selain itu, segudang prestasi aka-demik dan non akademik diraih, sebagai bukti bahwa siswa-siswi SMP Dharma Wiweka sangat berkualitas. (ad146)

APEL bendera peringatan Hari Pendidikan Na-sional (Hardiknas) di SMAN 1 Denpasar (Smansa) berlangsung sumringah. Siswa, pegawai, guru dan kasek semuanya berpakaian adat Bali dan daerah lainnya. Kepala SMAN 1 Denpasar Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd. bertindak selaku pembina upacara usai apel banyak mendapat kado Hardiknas dari siswa. Salah satunya piala Juara Umum I Porjar Kota Denpasar 2016. Sementara di Porseni meraih predikat Juara Umum II.

Di arena Porjar 2016, siswa Smansa mencetak 54 medali emas. Emas dipersembahkan atlet Smansa di cabang silat (1), panjat tebing (2), basket putra (1), bulu tangkis (3), tenis (3), softball (1), catur (1), atletik (1) basket pi (1), karate (4), renang (18), judo (4), senam lantai (3), taekwondo (3), tenis meja (4) dan wodball (4). Bahkan siswanya I Wayan Gede Bima Prasetya (judo) meraih predikat atlet terbaik putra.

Sementara di PSR, siswa Smansa meraih emas di baca puisi, dharma wecana dan makendang tung-gal. Untuk itu Kasek Purnajaya sebagai tokoh Bali satu-satunya yang menerima penghargaan Indonesian Figure of Education 2015 di Jakarta berterima kasih atas perjuangan keras dan berat siswanya untuk mempertahankan predikat juara umum Porjar Kota Denpasar beberapa kali. Bahkan, raihan medalinya ta-hun ini meningkat tajam dibandingkan tahun lalu.

Dia juga berterima kasih sukses ini juga berkat pembinaan intsensif guru pembina dan pelatih serta dukungan orangtua siswa lewat komite sekolah. Dia berpesan terus pertahankan prestasi ini dan tingkatkan di tahun depan. Untuk itu, dia minta warga Smansa terus menjaga dan meningkatkan solidaritas dan rasa soliditas serta satukan per-juangan menjadi Smansa yang unggul dalam segala bidang.

Menyimak sambutan Mendikbud, dia juga tak ingin mencetak anak yang jujur tetapi malas atau anak yang cerdas tetapi culas. Smansa mendidik siswanya menjadi anak yang cerdas dan berinteg-ritas, baik berkarakter secara moralitas maupun berkarakter secara kinerja, yakni ulet bekerja dan berjuang. Hardiknas, katanya, kita pakai sebagai kesadaran akan pentingnya kualitas SDM bangsa ke depan. Pendidikan adalah kunci untuk mema-jukan bangsa. Makanya semua insan di Indonesia harus mendapat akses pendidikan seluas-luasnya. Dia setuju dengan Mendikbud, bahwa pendidikan karakter harus diperkuat untuk mempersiapkan generasi yang mampu merespons kebutuhan tantan-gan era global. Di sini diperlukan kualitas karakter, kompetensi dan kemampuan literasi.

Pendidikan karakter dibagi dua bagian, yakni karakter moralitas menyangkut kejujuran, integri-tas, sopan-santun dan beretika. Sedangkan karakter kinerja menyangkut kerja keras, ulet, tangguh, ingin tahu, penuh inisiatif, kreatif, gigih, adaptif serta memiliki jiwa kepemimpinan. Dua karakter ini, kata Nyoman Purnajaya dilakukan secara seimbang di Smansa, sehingga menghasilkan anak yang rajin dan jujur dan anak yang cerdas namun berintegri-tas. (ad144)

UNTUK pertama kalinya SMPN 2 Kuta sukses memboyong piala bergilir juara umum Porjar Kabupaten Badung 2016, dan juara II PSP (Pekan Seni Pelajar) se-Kabupaten Badung. Prestasi ini sekaligus sebagai kado istimewa peringatan Hardiknas 2016.

Atas keberhasilan tersebut, kini di sekolah ini bersemayam dua piala bergilir, yakni juara umum Porjar dan Piala Mendiknas silat tingkat Nasional. Warga sekolah merayakan prestasi tersebut di puncak Hardiknas, Senin (2/5) kemarin secara sekala dan niskala. Secara niskala, kata Kepala SMPN 2 Kuta Drs. I Nyoman Wertha, S.Pd., siswa diajak bersembahyang bersama sebagai sujud syukur, dan secara sekala menyerahkan bonus bagi siswa dan guru pembina yang berprestasi. Acara syukuran kemarin penuh nuansa ajeg Bali, juga dihadiri Ketua Komite I Made Sukadana, S.H., Sekretaris Alit Wiartana dan Bendahara Made Suartini.

Ketua Panitia yang juga Waka Kesiswaan I Gusti Kade Artha, S.Pd., M.Pd. menambahkan, pun-cak Hardiknas juga diisi dengan penyerahan hadiah bagi siswa yang paling sering dan banyak membaca buku di perpustakaan. Juara I diraih Janero Anggara Mahdi, juara II Ni Putu Shelsy Bernika R.W. dan juara III oleh Ni Luh Novi Lestari.

Kepala SMPN 2 Kuta Drs. I Nyoman Wertha, S.Pd. didampingi Waka Kurirukum Drs. I Ketut Birawa Anuraga, M.Pd., Waka Sa-rana Ngurah Alit Widiarta, S.Pd., Waka Humas I Putu Suardana, S.Pd., M.Pd. dan KTU Cok. Istri Kartikawati, S.E., M.Si. menga-takan selain siswa guru SMPN 2

Kuta juga meraih prestasi sebagai juara I OSN Badung atas nama I Gusti Agung Bagus Sutadarmawan, S.Si. Untuk itu ia berterima kasih bahwa prestasi ini datang berkat budaya disiplin yang ditanam-kan di sekolah. Dengan disiplin, Nyoman Wertha yang memimpin sekolah ini delapan tahun mampu mengimplementasikan visi dan misi sekolah “Bersaing, Berpertasi, Beriman dan Taqwa Berlandaskan Budaya Bangsa, Berwawasan Ling-kungan”. Jadilah sekolah yang dulu dihuni oleh sapi liar, kini unggul di akademis dan nonakademis.

Wertha juga dikenal sukses mengembangkan konsep datang dan pergi dengan buku. Para siswa wajib menyumbang buku saat diterima dan lulus dari sekolah ini. Sementara dalam lingkungan, sekolah yang dikurung oleh vila ini ditata bernuansa vila. Selain itu, SMPN 2 Kuta juga ditetapkan sebagai binaan sekolah adiwiyata, juara I UKS, juara II Wawasan

Wiyata Mandala se-Bali dan juara I di Festival Seni Pelajar Nasional. Pada 1 Juni SMPN 2 Kuta genap berusia 10 tahun ini memiliki 1.172 siswa, 31 ruang belajar dan diasuh 32 guru PNS dan 17 guru honorer dengan 35 ekstsra kurikuler. Ta-hun 2017 siap menggelar UNBK.

Di akademis, SMPN 2 Kuta di Jl. Dewa Saraswati, Seminyak unggul di LKTI serta meraih juara I siswa berprestasi Badung 2015. Sementara Kasek Nyoman Wertha adalah mantan guru SMPN 1 Abi-ansemal yang pernah meraih juara I guru berprestasi 2007.

Ketua Komite I Made Suka-dana mengaku bangga SMPN 2 Kuta makin maju dalam prestasi dan fasilitas. Selain siswa, guru dan kaseknya bersama mengukir prestasi. Ini menunjukkan kinerja mereka tak diragukan lagi. “Komite siap mendukung program sekolah karena prestasi disadari datang berkat kerja keras dan pengorbanan dana,” ujarnya. (ad142)

SEKOLAH GMIS Bali meng-gelar pementasan drama, Sabtu (30/4) lalu. Pementasan yang digelar di play area GMIS ini bertajuk “The Phantom of the Op-era”. Pementasan ini merupakan pementasan kedua di tahun ini. Pementasan drama semacam ini merupakan kegiatan rutin tahu-nan yang digelar GMIS.

Pementasan ini melibatkan siswa kelas 9 dan 11 untuk per-siapan sekaligus memerankan drama ini. Calvin berperan seba-gai Phantom, Audrey berperan sebagai Christine yakni seorang penyanyi yang dicintai oleh Phan-tom, Arjun berperan sebagai Monsieur Firmin, Daniel sebagai Monsieur Andre, Gaby sebagai Carlota, Selena sebagai Madame Giri, Prasasti sebagai Meg Giry, Guapo sebagai Piangi dan Sa-marthya sebagai Leftere. Tak ketinggalan Caesar sebagai Raoul yang merupakan teman masa kecil Christine sekaligus merupakan orang yang dicintainya. Mereka semua tampil begitu meyakinkan dalam pementasan tersebut.

Guru-guru juga ikut serta mem-persiapkan drama ini sebagai sutradara dan terlibat di belakang panggung. Sang Sutradara Vinita Tomar dengan dibantu Jennifer dan Alicia sebagai koreografer, Ketut, Widhi, Pras dan Suar seba-gai penata panggung, Nico sebagai penata musik dan Emil bertugas pada bagian publikasi mampu

menunjukkan kerja sama yang sangat kompak.

Persiapan yang dilakukan sela-ma beberapa minggu ini ternyata tidak sia-sia. Hal tersebut terlihat dari keantusiasan penonton yang hadir. Dengan kreativitas dan semangat yang tinggi, para siswa mampu menyampaikan kecembu-ruan, teror, ambisi, serta romansa kepada penonton. Pementasan ini diiringi paduan suara, orchestra dan tarian membuat pertunjukkan ini semakin sempurna. Dipastikan ini akan menjadi pertunjukan yang tak terlupakan.

Pertunjukan ini mampu mem-berikan pengalaman baru bagi para siswa, guru dan staf. Selain itu, para siswa juga mendapatkan pemahaman bahwa pelajaran

yang dipelajari di kelas dapat diap-likasikan dalam kehidupan nyata. Selama proses penggarapan siswa belajar bekerja sama dan meng-hargai pendapat orang lain.

Dana pertunjukan ini diper-oleh dari kegiatan penggalangan dana, baik dari pengadaan bazar maupun penjualan kaos yang sisa keuntungannya kemudian dido-nasikan kepada Sekolah Dasar Negeri 1 Renon, Denpasar.

Pertunjukan ini makin dis-empurnakan dengan dukungan penuh dari Kepala GMIS Bali J. Biswas dan supervisor Ravi Gandhi. Ke depannya diharapkan kegiatan ini tetap berlanjut seh-ingga bisa memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. (ad149)

Juara Umum I PSR, Kado Hardiknas bagi SMPN 3 Denpasar

KADO - Kepala SMPN 3 Denpasar Wayan Murdhana dan se-jumlah piala sebagai kado Hardiknas.

Pindah ke Peguyangan, SMK Dwijendra Buka Akomodasi PerhotelanYayasan Gratiskan Biaya Pendaftaran

PENGHARGAAN - Ketua Yayasan Dwijendra Pusat M.S. Chan-dra Jaya saat menyerahkan bonus dan penghargaan bagi siswa berprestasi di puncak Hardiknas.

SMP Dharma Wiweka Terus Maju, Berkualitas dan Berprestasi

JUARA - Kepala SMP Dharma Wiweka Drs. I Nyoman Mariana (tengah) didampingi pembina dan guru foto bersama siswa yang meraih juara saat Porsenijar Denpasar.

DRAMA - Sekolah GMIS Bali menggelar pementasan drama bertajuk ‘‘The Phantom of the Opera’’ di play area GMIS.

Sekolah GMIS Bali Gelar Pementasan Drama ”The Phantom of the Opera”

Kado Hardiknas 2016

SMPN 2 Kuta Juara Umum Porjar Badung

PIALA - Kasek Nyoman Wertha bersama Ketua Komite Made Sukadana dan pengurus mengacungkan jempol. Tahun ini SMPN 2 Kuta meraih piala Juara Umum Porjar.

Pertahankan Juara Umum Porjar Kota Denpasar

Smansa Jaga Solidaritas dan Soliditas

HARDIKNAS - Kepala SMAN 1 Denpasar I Nyo-man Purnajaya saat menjadi pembina upacara pada apel Hardiknas di Smansa.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

INFO SEREMONIALSelasa Pon, 3 Mei 2016 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, CSR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

CERITA

SUKSES

STRATEGI

PROFILE

SEJARAH

DICATAT

DISINI

SMAN 4 Denpasar (Foursma) memang pas dijuluki sekolah serba bisa. Tempat berkumpulnya siswa berotak cerdas namun juga berbakat dalam seni. Tahun ini Foursma sukses memboyong piala bergilir Pekan Seni Remaja (PSR) serangkaian Porsenijar Kota Den-pasar 2016, dengan memperoleh medali 8 emas, 8 perak dan 4 perunggu.

Piala bergilir PSR itu dis-erahkan oleh siswa kepada Kepala SMAN 4 Denpasar, Dr. Wayan Rika, M.Pd., Senin (2/5) kemarin, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Rika pun menyambut dan menerima piala bergilir PSR itu dengan senyum mengembang dan mengatakan prestasi ini sangat luar biasa.

Di ajang PSR ini, seniman Foursma unggul di sembilan cabang lomba. Delapan medali emas masing-masing diraih di lomba melukis dengan dua emas oleh Ivan Teja Dinata dan Widya Savitri Dewi. Di lomba nyurat aksara Bali, Made Wirawan mem-persembahkan satu emas.

Medali emas berikut diraih di lomba lagu pop solo yang dipersembahkan oleh IGN Bagus Jaya Wisesa dan Putu Indira Pradnya Paramitha. Makekawin oleh Kadek Ari Putri Sanjiwani dan Sita Aditya, puisi oleh Bayu Wedanta Netra, serta dharma wacana dipersembahkan oleh Ni Luh Putu Ratih Sukmadewi.

Sementara delapan medali

perak diraih di lomba melu-kis, nyurat aksara Bali, gen-der wayang berpasangan, puisi, rindik berpasangan, makekawin, dan dharma wacana. Sedangkan empat medali perunggu diraih di lomba melukis, nyurat aksara Bali, dan tari Legong Kuntul.

Di cabang olahraga, atlet Foursma mengoleksi 7 emas, 5 perak dan 10 perunggu. Tujuh medali emas masing-masing dipersembahkan di panjat tebing meraih 3 emas, disusul 2 emas di taekwondo, serta masing-masing 1 emas di renang dan tenis lapan-gan.

Atas prestasi juara umum PSR ini tak lupa Wayan Rika menyampaikan terima kasih dan bersyukur perjuangan anak-

anaknya mampu membuahkan hasil maksimal dan memuaskan semua warga sekolah.

Rika didampingi Wakasek Kesiswaan Made Sudana, S.Pd., M.Pd. menekankan apa yang di-hasilkan oleh siswa Foursma ada-lah buah dari tempaan disiplin dalam berlatih dan disiplin guru dalam membina anak-anaknya untuk berprestasi.

Sekolah sebagai pusat budaya, katanya, adalah strategi SMAN 4 Denpasar dalam mengembang-kan seni budaya di kalangan para siswa. Sekaligus sebagai ajang evaluasi keterampilan yang dikembangkan di sekolah. Sebab, pembangunan nilai seni dan bu-daya harus disinergikan dengan akademik. (ad069)

KOMITE III DPD-RI Bidang Pendidikan Tinggi, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III, memenuhi undangan SMK Negeri 1 Susut, Bangli, serangkaian dengan hari lahir sekolah dan juga dalam rangka Hari Pendidikan Nasional. Da-lam kunjungan singkat ke SMK ternama di Bangli itu, Gusti Wedakarna menyatakan sebuah pandangan bahwa sudah saatnya lulusan SMK di Bali meraih gelar sarjana. Mengingat program pem-bangunan semesta di Indonesia akan banyak dikuasai oleh kaum intelektual. Terlebih banyak program unggulan Presiden Joko Widodo yang akan memanfaat-kan tenaga ahli berbasis sarjana, master dan doktor. Demikian diungkapkan Gusti Wedakarna di hadapan ratusan siswa SMKN 1 Susut.

“Saya ini ada di Senayan, dan kantor DPD-RI mendapat informa-si utama dari program pemerintah karena Presiden RI dan Kabinet Kerja adalah mitra kerja dalam membangun bangsa. Dan saya pastikan beberapa tahun ke depan akan semakin banyak dibutuhkan lulusan SMK yang juga lulusan universitas alias S-1. Kenapa bisa begitu? Karena bersaing di dunia manajerial harus bergelar pendidi-kan. Sehebat apa pun SDM anak Indonesia, tapi jika ia tidak dileng-kapi gelar S-1 akan sulit bersaing. Makanya saya ingin anak-anak SMK di Bali, seluruh SMK agar bergelar pendidikan S-1. Justru jika anak SMK bisa kuliah, itu bisa lebih hebat daripada lulusan SMA biasa. Yakinlah, karena saya sudah menyaksikan sendiri bagaimana mereka yang tidak sar-jana sangat sulit menjadi bagian manajerial, seumur hidup mereka hanya di posisi teknis dan menjadi buruh biasa. Jangan ulangi kesala-han senior dan orangtua kalian,” ungkap Gusti Wedakarna yang sarjana transportasi udara lulusan Tri Sakti Jakarta ini.

Ia pun berharap agar di ta-hun ajaran baru 2016 ini, agar

sebagian besar lulusan SMA dan SMK bisa kuliah ke jenjang yang lebih tinggi. “Saya minta jangan ambil program diploma dan jan-gan ambil kampus yang tidak terakreditasi. Periksa semua akreditasi di web Dirjen Dikti. Dan jangan terkesima dengan kampus atau lembaga kursus yang mengaku-ngaku sebagai perguruan tinggi. Jangan tertipu. Dan harapan saya agar semakin banyak anak Bali yang sarjana. Bali tidak punya sumber daya alam, dan hanya punya manu-sia. Dan visi saya melahirkan intelektual bangsa yang hebat-hebat. Tiru Presiden Soekarno (alm) yang meraih 26 gelar Dok-tor Honoris Causa, tiru Presiden Jokowi yang sarjana insinyur, tiru Ida Bagus Mantra (alm) yang profesor doktor sehingga bisa jadi Gubernur Bali terhebat. Tiru Mr.

Gusti Ketut Pudja (Pahlawan Na-sional yang sarjana pertama dari Bali) yang menentang Piagam Jakarta Syariat Islam dalam rapat Kemerdekaan Indonesia 1945. Jangan ada kemiskinan lagi di Bali karena kebodohan,” kata Gusti Wedakarna.

Sebagai solusinya, Gusti Weda-karna menyampaikan bahwa di-rinya akan memberikan beasiswa senilai Rp 41 miliar untuk tahun 2016 yang akan ditujukan kepada 1.600 siswa se-Bali jenjang S-1 dan S-2 untuk kuliah di Kampus Universitas Mahendradatta Bali (d/h Marhaen). “Bagi yang kurang mampu, saya akan beri beasiswa penuh sampai sarjana dan juga disubsidi donatur. Percepat Bali Berdaulat,” imbuh Gusti Weda-karna yang juga mantan Rektor Universitas Mahendradatta Bali ini. (ad070)

SEBAGAI salah satu rangkaian acara ulang tahun ke-30 PT Quan-tum Sarana Medik (Klinik Utama Quantum) Denpasar, maka kem-bali digelar seminar ilmiah yang diselenggarakan di Hotel Inna Bali, Jalan Veteran No. 3 Denpasar, Sabtu (16/4) lalu.

Seminar ilmiah kali ini bertema-kan “Peran Tenaga Medis dalam Deteksi dan Pencegahan Demam Berdarah (Dengue) dan Demam Thypoid”. Pembicara yang hadir dalam seminar tersebut meru-pakan dokter spesialis penyakit dalam, spesialis patologi klinik dan spesialis mikrobiologi yang terkemuka di Bali. Di antaranya dr. Made Susila Utama, Sp.PD., dr. Tjok Gede Oka, Sp.PK. serta Dr. dr. Ida Sri Iswari, Sp.M. Seminar ilm-iah ini dimoderatori dr. IGA Diah Sawitri, M.Biomed.FS. yang juga merupakan Manajer Pemeriksaan dari Klinik Utama Quantum.

Direktur PT Quantum Sarana Medik Made Seriada, S.E. dalam sambutannya mengatakan diada-kannya seminar ilmiah ini selain dalam rangka memeriahkan HUT ke-30 tahun perusahaan, kegiatan ini juga sebagai wujud partisipasi dari PT Quantum Sarana Medik sebagai laboratorium klinis untuk senantiasa mendukung pengem-bangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan/kedokteran, khususnya mengenai pendeteksian awal DB dan demam thypoid yang akhir-akh-ir ini memang sedang mewabah.

Dalam seminar ilmiah kali ini PT Quantum Sarana Medik bek-erja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Denpasar dan Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (Patelki) Cabang Denpasar sebagai organisasi induk dari profesi dokter dan tenaga analis kesehatan.

Seminar ilmiah yang dihadiri peserta dari kalangan dokter dan analis kesehatan ini secara garis besar memberikan informasi bagi tenaga medis akan pentingnya pengenalan awal dari perjalanan penyakit DB dan demam thypoid (sering disebut tifus), sehingga dapat memberikan pertimbangan yang akurat dalam penanganan pasien. Dan tenaga medis akan

dapat memutuskan atau memilah pasien yang perlu mendapatkan rawat inap atau pasien yang bisa di rawat jalan dengan pengawasan dan pemantauan yang tepat.

Dalam seminar ini juga diba-has seluruh proses pendeteksian penyakit DB dan demam thypoid yaitu dari proses Pre Analytic (sebe-lum sample dikerjakan), Analytic (Proses pengerjaan), Post Analytic serta interpretasi hasil. Hasil labo-ratorium akan menjadi kontribusi penting bagi tenaga medis untuk memberikan tindakan medis bagi pasien, sehingga akibat yang fatal dari penyakit ini dapat dihindari.

Made Seriada, S.E. mengaku berterima kasih kepada para pihak yang mendukung kesuksesan acara tersebut. Mulai dari IDI Denpasar, Patelki Denpasar, dokter pembi-cara, panitia penyelenggara dan peserta yang hadir, di mana may-oritas berasal dari kalangan dokter, analis kesehatan, dan perawat dari rumah sakit swasta maupun pemerintah, serta lainnya.

Di usianya yang ke-30 tahun ini, PT Quantum Sarana Medik juga menyelenggarakan beberapa rang-kaian kegiatan. Di antaranya dhar-mayatra ke beberapa pura suci di kawasan Bali Barat, kegiatan jalan sehat, kegiatan kemanusiaan yakni donor darah dan pemeriksaan kes-ehatan gratis. Kemudian seminar ilmiah ini. Sebagai penutupnya diadakan perayaan acara puncak di Aston Hotel and Convention Centre Denpasar.

Selain menyediakan pelayanan terhadap pasien umum, kini Klinik Utama Quantum juga dipercaya oleh beberapa perusahaan besar di Bali dalam melakukan medical check-up (MCU) karyawannya. Sebut saja beberapa hotel bintang lima, PT Garuda Indonesia, PT Angkasa Pura-Bali dan lain-lain. Serta tidak ketinggalan pula Ke-polisian Daerah Bali yang secara rutin melakukan pemeriksaan ang-gota dan calon anggotanya.

Bukan hanya melaksanakan general check-up, Klinik Utama Quantum juga telah memiliki otorisasi untuk menerbitkan ser-tifikat Perla (Perhubungan Laut) yang dibutuhkan bagi para pekerja kapal pesiar sebagai bukti lulus uji kesehatan. Selain itu, otorisasi juga diberikan oleh BNP2TKI un-tuk menerbitkan KTKLN (Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri) bagi calon tenaga kerja nonkapal pesiar di luar negeri.

Kesemua kepercayaan dari berbagai pihak tersebut dikarena-kan Klinik Utama Quantum telah memiliki standar mutu layan-an yang telah disertifikasi ISO 9001:2008. Selain itu, kelengkapan dan mutu alat yang digunakan juga telah mendapatkan status akredi-tasi SNI ISO 15189:2009. Selamat ulang tahun ke-30 PT Quantum Sarana Medik (Klinik Utama Quantum) semoga selalu menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam jasa pelayanan kesehatan. (ad147)

ACARA musik yang diseleng-garakan UKM Musik Alfa Prima Denpasar berlangsung pada Sabtu (30/4) lalu dengan menampilkan band-band akustik seperti SEEMS, Morelia, White Rose, Makan Di War-ung, LYLIN, The Stroomz, Broken Radio dan masih banyak band lain-nya yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Tidak hanya penampilan band-band akustik, tetapi di acara ini juga dimeriahkan penampilan dari UKM Dance Alfa Prima dan juga beberapa usaha kreatif dari UKM Kewirausahaan Alfa Prima. Untuk masuk ke acara ini dikenakan donasi sebesar Rp 5.000 atau 3 buah buku/alat tulis yang disumbangkan ke Panti Asuhan Priyahita, Jembrana, Negara.

Acara yang harusnya dimulai pada pukul 15.00 Wita, ditunda hingga pukul 16.00 Wita karena ada kesalahan teknis yang terjadi. Meski demikian acara tetap berjalan lancar hingga pukul 23.00 Wita. Acara dibuka band dari UKM Alfa Prima yaitu Vegas Light dan ditutup dengan penampilan bintang tamu SEEMS.

Acara dipadati mahasiswa Alfa Prima dari pukul 15.00 Wita. Ke-mudian masyarakat umum ber-datangan pada pukul 18.00 Wita yang silih berganti datang untuk

menikmati hiburan yang disajikan maupun hanya untuk berdonasi saja. “Donasi keseluruhan yang kita kumpulkan dalam acara ini adalah uang tunai sekitar Rp 900 ribu, beberapa lusin buku tulis, sembako dan pakaian bekas yang masih layak pakai,” ujar Putra Mahardika selaku supervisi event.

Penyerahan donasi dilakukan Senin (2/5) kemarin yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional.

“Selain memberikan donasi, kami juga diberi kesempatan melihat langsung proses belajar-mengajar di yayasan tersebut. Saya berharap melalui acara ini kami dapat mem-bantu anak-anak kurang mampu agar proses belajarnya lancar. Dan kami juga berharap dapat mengajak anak muda untuk melakukan keg-iatan yang positif melalui bermusik, seni tari, wirausaha atau kegiatan positif lainnya,” ucapnya. (r)

SERANGKAIAN dengan Bali Zoo Turtle Conservation Program, Bali Zoo menyelenggarakan lom-ba menggambar dan mewarnai dengan tema “Penyu Sahabat Kita”, Minggu (1/5) lalu. Bertem-pat di Bali Zoo, kegiatan lomba berlangsung sukses. Lebih dari 400 peserta membanjiri halaman parkir utama.

Lomba menggambar dan me-warnai ini dibagi menjadi tiga kategori. Kategori A adalah lomba mewarnai anak-anak playgroup dan TK. Kategori B adalah lomba mewarnai tingkat SD kelas I-III, kemudian kategori C adalah lomba menggambar tingkat SD kelas IV-VI. Tepat pukul 10.00 wita, seluruh peserta lomba mulai berkonsentrasi penuh dengan ker-tas gambar yang telah dibagikan oleh panitia.

Tema “Penyu Sahabat Kita” di-angkat dalam lomba kali ini dengan tujuan menumbuhkan kecintaan dan kepedulian anak terhadap pe-nyu yang populasinya semakin hari semakin berkurang. Hancurnya habitat satwa laut ini disebabkan banyaknya pemburuan liar oleh manusia untuk dimakan dan juga dimangsa predator alami. Lomba mewarnai kategori A dimenang-

kan oleh Nadin, lomba mewarnai kategori B dimenangkan oleh M. Alfiyanto dan lomba menggambar kategori C dimenangkan oleh Ni Putu Jessika Agusrini.

Masing-masing pemenang kategori lomba menggambar dan mewarnai mendapatkan hadiah uang tunai, piagam dan bing-kisan dari sponsor. Keceriaan dan semangat anak-anak yang luar biasa dalam mengikuti lomba tampak dalam wajah mereka. Setelah lomba usai, para peserta dihibur dengan penampilan ber-bakat dari anak-anak TK dan SD

di atas panggung dengan aksi menyanyi dan menari. “Lomba menggambar dan mewarnai kali ini adalah charity event. Seluruh hasil biaya pendaftaran akan dis-umbangkan untuk program Turtle Conservation di Pantai Saba, Gianyar, Bali. Selain itu, Bali Zoo juga tengah mengadakan program kampanye selama satu tahun yang bertujuan untuk mengumpulkan dana sebesar satu milyar rupiah yang nantinya akan diberikan ke-pada Saba Asri Conservation,” ujar Emma Chandra, Head of Public Relations Bali Zoo. (bns1)

PENGEN nulis, tapi bingung nulis apa? Sudah nulis, tapi macet di bab kedua? Sering menulis tapi lagi enggak mood, lalu gimana cara membangkitkan agar bergairah menulis lagi? Dan ingin merasakan mendapat penghasilan dari menulis? Siapa pun anda pasti bisa menulis, diawali dari nol. Kalo kamu mengalami itu semua, ini lah solusinya.

BBC (Bikin Buku Club) batch 16. Pelatihan menulis selama 90 hari yang dibimbing oleh mentor profesional akan menggaransi naskah buku kamu JADI dan SIAP dikirim ke penerbit.

50 alumni kami sudah merasakan bukunya diter-bitkan oleh berbagai penerbit major. Kini saatnya giliran kamu. Kelas dimulai 7 Mei 2016, bertempat di Padma Legian Resort, Bali. Saya sebagai penye-lenggara sudah merasakan manfaatnya digembleng oleh Brili Agung sebagai mentor yang menulis 20 buku.

Naskah saya sudah masuk ke penerbit besar, Elex Media. Yang menerbitkan bukunya Ippho Santosa, Negeri 5 Menara, serta komik Naruto, Conan, dan masih banyak lagi.

15 batch sebelumnya diselenggarakan di Jakarta, Medan, Cilacap, Purwokerto dan Yogya. Saya ingin mengajak teman-teman penulis Bali untuk merasakan nikmatnya mengikuti proses ini. Karena ada jaminan NASKAH JADI dan dibantu ketemu langsung dengan editor.

Menulis adalah salah satu investasi akhirat. Pahalanya tidak akan berhenti walaupun kita telah mati. Adapun beberapa buku yang sudah beredar dari alumni BBC sebagai berikut: Jangan Jadi

Manusia Gampangan, Jadilah Manusia Limited Edition (oleh Silmy Kaffah Rohayna), Semangkuk Cinta Oma (oleh Oma Rusita alumni BBC 5), Semua Karyawan Akhirnya Harus Resign (oleh Vidion Widyantara) dan Diary Yatim dan Petualang Cinta (oleh Ridha Bayyinah). Sementara info lengkap via WA 081237143385. (br073)

Kado Spesial Hardiknas

SMAN 4 Denpasar Boyong Piala Bergilir PSR

JUARA PSR - Wakasek Kesiswaan SMAN 4 Denpasar Made Su-dana foto bersama dengan siswa yang meraih juara umum PSR serangkaian Porsenijar Kota Denpasar usai upacara bendera peringatan Hardiknas, Senin (2/5) kemarin.

Rangkaian HUT Ke-30 Tahun

Klinik Utama Quantum Gelar Seminar DB dan Thypoid

Bikin Buku Club Batch 16 Bali, Pertama di Bali

Lomba Menggambar dan Mewarnai di Bali Zoo Dibanjiri Peserta

LOMBA - Suasana lomba menggambar dan mewarnai di Bali Zoo, Minggu lalu, dibanjiri peserta.

Sothresic 2016, Berbagi Melalui Musik Akustik

MUSIK - Acara musik yang diselenggarakan UKM Musik Alfa Prima Denpasar berlangsung Sabtu (30/4).

DPD-RI Tanda Tangani Prasasti di SMK Negeri 1 Susut Bangli

Program Jokowi Perlukan Banyak Sarjana yang Berlatar Belakang SMK

SATYAGRAHA – Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III didampingi I Nyoman Suteja, S.Pd.(Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangli) dan Ciri Rimbawati, S.Pd. (Kepala SMKN 1 Susut, Bangli).

SEMINAR - Klinik utama quantum gelar seminar DB dan Thypoid.

OPINI6 Selasa Pon, 3 Mei 2016

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra Anggota Redaksi Denpasar: Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Sosiawan, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta:Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010

Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Tri Iriana, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Hargaeceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

Pemimpin yang Memahami Bali

PERHELATAN pemilihan gubernur (pilgub) Bali bakalan digelar tahun 2017 mendatang. Terkait pemilihan kepala daerah ini, ada sebuah fenomena menarik. Jika sebelum-sebelumnya mereka yang maju kebanyakan dari atau (harus) diusung partai tertentu, belakangan di beberapa daerah di Tanah Air muncul calon-calon independen. Salah satunya calon gubernur DKI Ja-karta Basuki Tjahaya Purnama atau Ahok. Bagaimana dengan Bali?

Sebenarnya, entah pemimpin itu dari jalur independen atau diusung partai, tidaklah menjadi masalah. Yang terpenting, pemimpin itu mengerti dan menguasai betul tentang wilayah yang dipimpinnya. Dalam hal ini, tidak hanya dari sisi geografi, topografi, namun yang jauh lebih penting adalah karakter dan sosio kultural masyarakat-nya. Sementara Bali sendiri memiliki keunikan tersendiri. Baik dari sisi alamnya, juga sosio budaya yang menjadi karakteristik masyarakatnya.

Masyarakat Bali mengenal istilah ngayah (melakukan sesuatu dengan tulus tanpa tendensi pamrih), termasuk bila menjadi pemimpin. Makanya, menjelang pemilihan kepala daerah bermunculanlah calon-calon pemimpin dengan semboyan ‘’ngayah mayadnya untuk Bali’’. Bahwa jika dia terpilih nanti siap melayani masyarakat tanpa pamrih, mempersembahkan segenap waktu, tenaga, pikiran bahkan hartanya tanpa mengharapkan imbalan apa-apa (beryadnya).

Yadnya ini memang haruslah menjadi dasar keyaki-nan pemimpin Bali. Mengingat, Pulau Bali ini merupakan pulaunya yadnya. Kekhasan Bali inilah yang membawa pulau kecil ini terkenal ke seantero jagat. Karakteristik masyarakat Bali dengan budayanya yang berlandaskan agama Hindu inilah yang membuat wisatawan pada berdatangan ke Pulau Seribu Pura ini. Jika ada yang kemudian membanding-bandingkan Bali dengan daerah lain terutama dalam bidang pariwisatanya, sangatlah tidak relevan, karena memang tidak patut dibandingkan. Sebab, sesuatu yang memang tidak sebanding memang tidak layak dan patut untuk diperbandingkan.

Salah satu contoh wacana yang sering muncul, mem-bandingkan Bali dengan Singapura. Itu jelas-jelas tidak sepadan. Dari segi wilayah, Bali hanyalah sebuah pulau, sementara Singapura merupakan sebuah negara. Mung-kin ada persamaan, Bali dan Singapura sama-sama tidak memiliki kekayaan alam dan hanya mengandalkan dari sektor jasa. Tetapi, Bali mengandalkan dari sektor jasa pariwisata, sementara Singapura lebih pada jasa perdagangan. Jikapun Singapura juga mengembangkan pariwisata, jelas berbeda dengan Bali. Bali telah me-mantapkan diri dengan pariwisata budayanya dengan landasan agama Hindu, sementara Singapura lebih pada wisata belanja. Karakter masyarakat Bali jelas beda dengan Singapura, sehingga memang tidak patut untuk diperbandingkan.

Jika ada pemimpin yang masih membanding-ban-dingkan Bali dengan daerah lain, patut dipertanyakan pemahamannya tentang Bali. Pemimpin ataupun calon pemimpin yang seperti ini tidak mencerminkan dan memahami identitas orang Bali. Karena pada akhirnya akan mengarahkan pembangunan Bali seperti daerah lain seperti halnya Singapura. Orientasinya akan lebih pada pertimbangan perdagangan, untung dan rugi. Se-mentara yang diharapkan dan dimimpi-mimpikan orang Bali, tidaklah seperti itu. Masyarakat Bali mengharapkan seorang pemimpin yang benar-benar ngayah, meyadnya dan terpenting benar-benar faham tentang Bali.

Pendekatan seorang pemimpin yang ngayah mayadnyapastilah beda, cenderung lebih banyak mendengarkan dan menindaklanjuti aspirasi krama Bali. Pemimpin Bali yang ngayah pastilah mendahulukan kesejahteraan rakyatnya, bukan pribadinya maupun golongan atau partainya. De-ngan begitu, dia akan selalu berada di tengah masyarakat, memberi tuntunan dan pencerahan pada masyarakat. Karena hal itu pula, dia akan memberikan rasa sejuk dan mengayomi masyarakat, bukan penuh perintah, ancaman, intimidasi hingga cenderung menjadi diktator.

Jika melihat fenomena selama ini, pemimpin selalu muncul dari partai ataupun koalisi partai, di situ ada istilah rekomendasi partai dan sejenisnya. Jelas sekali ada aura pamrih di situ. Jika ingin rekomendasi, apa yang bisa diberikan kepada pemberi rekomendasi? Se-lanjutnya setelah lolos, pemimpin ini pun akan berlaku sama, entah kepada investor bahkan mungkin dengan masyarakatnya sendiri. Jika mau rekomendasi, berani berapa? Jika ingin perizinan, berani berapa? Dari sinilah kemudian bermunculan pemimpin-pemimpin yang korup dan berujung memakai baju oranye KPK.

Lalu, apakah pemimpin yang dari independen tidak seperti itu? Belum tentu, tidak jaminan. Lantas, apakah Bali bisa memiliki pemimpin yang benar-benar ngayahseperti yang digembar-gemborkan saat kampanye? Jawabannya, tidaklah perlu terlalu idealis seperti itu. Cukup pemimpin Bali itu memahami alam, sosio budaya, adat istiadat dan karakteristik Bali. Jika sudah memenuhi itu saja, cukuplah untuk tidak membanding-bandingkan Bali dengan negara lain. Cukup untuk tidak membawa Bali ke jurang kehancuran.

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Suara Mahasiswa POJOK

B

Senjata Ampuh Menangkal Narkoba

Kiranya para petugas maupun masyarakat di Bali sudah melihat betapa sulitnya menangkal bere-darnya narkoba di Bali. Seolah-olah Bali merupakan ladang yang empuk bagi orang-orang yang ingin menghancurkan generasi muda Bali melalui narkoba. Masalah adat adalah masalah yang paling ditaati di Bali. Sanksi-sanksi adatlah yang paling ditakuti oleh masyarakat di Bali. Oleh karena itu, untuk me-nangkal peredaran narkoba di Bali, pakailah sanksi adat di banjar-banjar atau desa adat. Yang memakai, membantu dan mengedarkan narkoba dipecat men-jadi anggota banjar atau anggota desa adat. Dengan tindakan tegas itu, semoga peredaran narkoba di Bali tidak sampai ke desa-desa di Bali yang akan merusak generasi muda Bali masa depan.

Drs. Made MejaJl. Tunjung Sari No. 23 Denpasar

ali pulau persembahan, pulau yang segala sesua-tunya harus diselesaikan dengan Yajna (Yadnya). Ini dasar utama yang har-

us menjadi dasar keyakinan pemimpin Bali. Bila pemimpin Bali meragukan yadnya, ataupun tidak punya keyaki-nan dengan yadnya, maka janganlah jadi pemimpin Bali. Karena pemimpin seperti itu pasti akan merusak Bali. Mungkin saja dia bisa menjadikan Bali seperti Jakarta atau seperti Sin-gapura atau pun seperti New York dan kota-kota besar lain. Pandangan dunia dia itu pemimpin yang sukses. Tetapi Bali akan hilang di dunia ini. Bila Bali sebagai pulau persembahan tidak ada lagi, maka Shanti lan Jagaditha tidak akan pernah ada di Bali.

Referensi pemimpin yang selalu men-gaitkan Bali kalah dengan Singapura dalam menarik wisatawan, karena Bali tidak seperti apa yang dilakukan Sin-gapura. Cara seperti ini adalah suatu pemikiran pemimpin yang tidak berkeya-kinan sebagai orang Bali, yang tidak ya-kin dengan keagungan budaya Bali, dan tidak yakin dengan agamanya sendiri. Padahal Bali mencapai zaman keemasan sekala dan niskala saat pemimpin Bali membangun Bali, jagat dan manusianya dengan keunikan yang dimiliki Bali.

Catur Purusa ArthaBali dibangun bukan untuk dijadi-

kan daerah yang hiruk-pikuk, mengejar materi dengan membabi buta, mengon-versi semua tanah menjadi bangunan beton dan menjadikan manusia Bali manusia yang tidak sempat senyum lagi. Catur Purusa Artha menjadi lan-dasan gerak tujuan pembangunan Bali,

yaitu Dharma, Artha, Kama dan Mok-sha. Dalam hidup di dunia, artha ini sangat dibutuhkan untuk memenuhi kewajiban dan meningkatkan kuali-tas diri. Begitu pula kama. Manusia butuh kesenangan, kebahagiaan dan senyum untuk menjaga kualitas batin dan menebarkan kedamaian. Dua hal duniawi ini akan bisa meningkatkan spiritualitas manusia bila dilandasi dengan dharma. Karena hanya ber-pegang kuat dengan ajaran suci Brah-man, maka Sang Hyang Atma tidak akan terbelenggu dan terkotori oleh kemelekatan- kemelekatan duniawi. Karena kehidupan manusia di dunia sudah pasti bersinggungan dengan materi dan kesenangan duniawi.

Menjadikan dharma sebagai lan-dasan untuk mencari dan menikmati artha dan kama, maka akan tercapai kehidupan yang dharmika, kehidupan di jalan dharma yang menjadikan orang dharma. Di Bali disebut anak darma. Dan kehidupan inilah yang membawa ketujuan akhir, paling

tinggi, yaitu moksha.Selain itu, pemimpin Bali juga harus

tahu dan meyakini Catur Purusha Artha sebagai landasan dan tujuan membangun manusia Bali. Maka dibutuhkan manusia yang punya kebersihan batin atau tingkat spiri-tualitas setingkat level Vanaprastha. Sehingga mereka bisa menerapkan atau mengimplementasikan Asta Be-ratha, delapan sifat mutlak yang harus dimiliki seorang pemimpin. Yaitu: Indra Beratha, pemimpin harus menye-jahterakan rakyatnya. Yama Beratha, pemimpin harus menegakkan hukum dengan adil, tegas dan tidak membeda-bedakan. Surya Beratha, pemimpin harus memberi suluh, tuntunan kepada rakyat secara merata, tidak ada yang tertinggal dengan alasan apa pun. Can-dra Beratha, pemimpin harus berwajah menyejukkan, memberi kesejukan kepada rakyat melalui perilaku yang bijaksana. Bayu Beratha, pemimpin ada di mana-mana, sehingga mengeta-hui keadaan rakyat yang sebenarnya.

Pemimpin harus selalu turba, tidak hanya mengandalkan laporan staf. Kuwera Beratha, pemimpin harus bijak mengelola dana yang ada, semua itu harus diutamakan untuk kesejahter-aan rakyat. Dana yang ada bukan un-tuk dikorupsi atau untuk kepentingan kelompok, partai dan pribadi. Baruna Beratha, pemimpin harus mampu untuk memberangus kemiskinan, menanggu-langi pengangguran, serta memberantas penyakit masyarakat seperti narkoba, teroris, kenakalan remaja dan kenaka-lan para pejabat yaitu korupsi. Dan Agni Beratha, yaitu pemimpin harus punya kemampuan untuk memotivasi rakyat sehingga menumbuhkan sikap kesatria, pejuang yang tangguh untuk mengh-adapi musuh dalam segala bentuk.

Tingkat kebersihan batin setingkat Vanaprasta adalah kebutuhan mutlak untuk pemimpin di Bali. Manusia di tingkat ini tidak mungkin akan terkon-taminasi oleh tiga Ta, tahTa; harTa dan waniTa (suka selingkuh). Karena se-bagai pemimpin sangat rawan dengan tiga ‘’Ta’’ ini. Banyak kesempatan untuk itu. Tanpa batin yang kuat, niscaya ini tidak terjadi. Mungkin secara laksana dia tidak melakukan semuanya, bisa saja salah satu atau dua, yaitu harta dan tahta. Ini pun cukup merontokkan kualitas batin, sehingga imposible bisa menjalankan Asta Beratha.

Pemimpin Bali TeladanApakah pemimpin Asta Beratha bisa

didapat di Bali? Menurut saya pasti bisa, karena hanya manusia dengan kualifika-si Asta Beratha yang akan mampu untuk memimpin Bali ke depan. Bali diyakini akan mampu menghadirkan pemimpin-pemimpin Bali berlabel Rajarsi yaitu pemimpin panutan/teladan, bijaksana yang berperilaku Rsi mulai dari ting-kat kepala desa, kecamatan, wali kota/bupati sampai gubernur, sehingga Bali tetap bisa eksis dan digandrungi oleh wisatawan mancanegara, antara lain karena hubungan manusianya dengan alamnya yang harmonis, hubungan manusia dengan masyarakatnya yang damai, serta hubungan manusianya dengan Tuhan yang penuh pengorbanan dan keikhlasan.

Penulis, pemerhati tata kelola pemer-intahan, keuangan dan perbankan.

Referensi pemimpin yang selalu mengaitkan Bali kalah dengan Singapura dalam menarik wisatawan, karena Bali tidak seperti apa yang dilakukan Singapura. Cara seperti ini adalah suatu pemikiran pemimpin yang tidak

berkeyakinan sebagai orang Bali, yang tidak yakin dengan keagungan budaya Bali, dan tidak yakin den-

gan agamanya sendiri. Padahal Bali mencapai za-man keemasan sekala dan niskala saat pemimpin Bali

membangun Bali, jagat dan manusianya dengan keunikan yang dimiliki Bali.

Pemimpin Bali ke Depan Mimpi Seorang Sahabat

OlehDrs. Viraguna Bagoes Oka, M.A.

Sebentar lagi bangsa Indonesia akan diramaikan dengan perhelatan pemilihan kepala daerah secara serentak. Begitu juga Bali, sebuah provinsi di pulau yang kecil ini. Bali beda dengan daerah-daerah lain di Indonesia, begitu pula kriteria pemimpin juga berbeda, karena pembangunan daerah dan juga manusianya juga berbeda. Perlu dicatat, bahwa berbeda bukan berarti berlawanan atau bertentangan atau pun dipertentangkan. Perbedaan adalah kekayaan Nusantara, kebinekaan yang harus selalu dijaga. Namun dalam tulisan ini saya hanya akan melihat Bali, kebutuhan Bali dan apa yang suitable untuk Bali, dari kacamata seorang suku Bali yang beragama Hindu dan juga kebetulan saya lahir dan besar di Bali.

SAAT ini terdapat dua tipe masyarakat jika berbicara tentang hu-kum dan keadilan di Indonesia. Pertama masyarakat masa bodoh (apatisme), kedua masyarakat serba-boleh (per-misif). Kedua jenis masyarakat tersebut bukan tipe masyarakat negara hukum, melihat syarat negara hukum adalah se-bagian besar penduduknya yang peduli dan peka terhadap hukum dan keadilan, paling tidak dalam arti luas.

Masyarakat Indonesia telah lama ‘’dininabobokan’’ oleh jejalan-jejalan per-aturan atau kinerja wakil rakyat mau-pun produk barang dan jasa pengusaha yang menyebabkan pembodohan pola pikir dan butanya mata rakyat terhadap keadilan, sehingga sebagian besar bang-sa Indonesia telah mati rasa terhadap hukum dan keadilan. Ninabobo tersebut sering berupa media yang cenderung memberikan doktrin kepada rakyat agar berpola pikir seperti yang dikehendaki oleh pihak yang mengeksploitasi pikiran demi kepentingan kelompok tertentu, atau agar perspektif rakyat dikon-struksikan sehingga tidak mencapai kesadaran akan bobroknya mental pihak-pihak berkuasa, seperti praktek makelar kasus, peradilan kasus korupsi yang direkayasa, peraturan-peraturan

yang memangkas hak masyarakat adat dan rakyat tidak berdaya ekonomi dan politik cukup, dan sebagainya.

Terpaan globalisasi mengenai produk pun berdampak terhadap kebiasaan konsumerisme dan budaya-budaya yang tidak mendidik bagi kepekaan masyarakat terhadap pengertian kea-dilan dalam bangsa ini, terutama saat produk tersebut menciptakan ilusi status sosial yang mencerai-beraikan rakyat dalam kolam gengsi (prestige) menyimpang, sehingga kesadaran akan kedaulatan melalui persatuan memudar di jiwa rakyat.

Telah lama rakyat yang tidak memili-ki daya pengaruh dalam berbagai aspek, terutama politik dan ekonomi menjadi sasaran eksploitasi fisik dan mental, material dan spiritual. Sebab, itu dirasa perlu dorongan-dorongan kritis sebagai stimulan (pendorong) mental rakyat agar diberikannya hak kesejahteraan tingkat terbawah, terutama pengayoman dan filantrofi terhadap orang-orang telantar dalam usia produktif, mengayomi dan menghentikan eksploitasi anak-anak dan lanjut usia, serta memberi bantuan kemanusiaan terhadap orang telantar dengan keadaan jiwa tidak sehat, anak-anak maupun lanjut usia.

Rakyat harus sadar akan kedaulatan-nya dalam memimpin bangsa, sehingga kebijakan pemerintah akan mengikuti kebutuhan masyarakat Indonesia yang sebenarnya, seperti internasional-isasi masyarakat adat sebagai identitas bangsa dan bukan dipimpin untuk menjadi makanan kerakusan yang sifatnya individual atau kelompok ter-tentu, dengan alasan terselubung yang semakin memudarkan identitas bangsa yang dilambangkan oleh rakyat. Inilah vox populi.

Penulis, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana

OlehOwen Diharja

Melawan Apatisme dan Sifat Permisif Ketut Wiana akui meng-hubungi pandita di Jakar-ta terkait Teluk Benoa.

- Tugas khusus ya?

***Sejumlah wisatawan asing di Bali lakukan kejahatan termasuk bunuh polisi.

- Akibat pariwisata murahan.

***Pemkot diminta segera bahas pola pembangunan Pasar Badung.

- Pedagang kecil jangan dilu-pakan.

DUNIA pendidikan diharapkan mam-pu melahirkan generasi penerus bangsa yang cer-das dan berbakti kepada negara. Namun, ada saja anak didik yang perilakunya meny-impang dan justru mencoreng dunia pendidikan.Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardik-nas), para guru harus mampu memajukan dan mencerdaskan anak bangsa melalui melalui

pendidikan. “Seiring dengan perkem-bangan teknologi, kemajuan segalanya dikemas dalam globalisasi. Secara alami akan muncul dampak-dampak, baik positif maupun negatif,” tegas Kepala SMP Dharma Wiweka, Drs. I Nyoman Mariana, M.Si., Senin (2/5) kemarin. Mariana menegaskan, yang positif harus dijaga. Kadang-kadang kemajuan terse-but disikapi berlebihan sehingga terlena. Seharusnya kemajuan itu disikapi dengan berbuat untuk kemajuan. Oleh karena itu, harus tetap berjuang dengan melaku-kan inovasi-inovasi dan mampu mencari solusi yang tepat. “Membangun karakter dan hati nurani itu sangat penting. Selain itu harus mampu memfilter hal-hal negatif yang merupakan imbas dari globalisasi,” ujar Mariana yang mengaku sudah 37 tahun mengabdi di dunia pendidikan ini.Jika lemah menghadapi segala kema-juan tersebut, menurut mantan Bendesa Adat Kepaon ini, hidup akan sia-sia. Oleh karena itu, harus punya komitmen untuk menghadapinya dengan cara bekerja sungguh-sungguh, kontinuitas, belajar dan mengisi diri untuk meningkatkan kompetensi. “Tingkatkan kompetensi kita. Landasannya adalah disiplin, apa yang patut harus dikerjakan sesuai tupoksinya masing-masing. Dalam perjalanan proses kehidupan secara pribadi, menurut saya masih lemah dalam menyikapi kemajuan ini,” ungkapnya.“Apa yang telah kita perbuat? Apakah yang telah kita lakukan untuk kemajuan bangsa ini, mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan?” tegasnya. Oleh karena itu, Mariana mengajak semua pihak untuk bekerja, belajar, dan meningkatkan kuali-tas diri. Selain itu, tegakkan disiplin dan sungguh-sungguh dalam bertugas atau kerja. “Disiplin adalah kunci segalanya, termasuk keberhasilan,” ujarnya. (rah)

balipost (123rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.088 Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

SELASA PON, 3 MEI 2016 7

B A L IFIGUR

TANAH AMPO - Suasana

Pelabuhan Tanah Ampo

di Kabupaten Karangasem. Foto diambil

belum lama ini.

Bali Post/wan

redaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

www.iklanbalipost.com

Harus Disaring

Denpasar (Bali Post) -Mengantisipasi berbagai

kerawanan termasuk peny-usup simpatisan radikalisme, Kodim 1611/Badung mengge-lar pertemuan dengan mitra kerja Danramil dan Babinsa, Senin (2/5) kemarin. Melalui kegiatan tersebut diharap-kan masyarakat bisa cepat melapor jika terjadi per-masalahan dan menyamakan pandangan serta persepsi.

Kegiatan tersebut ber-temakan “TNI-AD Melalui Pembinaan Peta Jarak Jar-ing Teritorial di Wilayah Jajaran, Ikut Serta Menjaga dan Mewujudkan Stabilitas serta Ketahanan Wilayah Guna Tetap Terjaganya Kedaulatan Negara Kesatu-an Republik Indonesia’’.

“Kegiatan ini kami se-lenggarakan dalam rangka pembinaan peta jarak jaring

teritorial tahun anggaran 2016,” tegas Dandim 1611/Badung Letkol CZI. M. Leo Pola Ardiansa.

Dandim berharap dalam melaksanakan kegiatan di lapangan, terjalin komu-nikasi yang efektif. Pasalnya mitra karib merupakan per-panjangan tangan aparat ko-mando kewilayahan. Selain itu, sebagai upaya mendapat berbagai informasi sehingga memiliki kemampuan me-mecahkan suatu masalah, mengayomi, berkomunika-si, dan memiliki wawasan pengetahuan yang luas serta menjadi panutan atau tela-dan.

“Perlu adanya tindakan antisipasi untuk menghadapi berbagai kerawanan. Apa pun informasi dan kejadian yang ada di wilayah, sedini mungkin dapat diketahui

dan diselesaikan cepat, te-pat, serta tuntas. Jangan sampai berkembang pada permasalahan yang lebih tinggi,” ujarnya.

Jika dibiarkan, lanjut

Dandim, pihaknya khawatir berdampak pada keamanan di wilayah tersebut, apalagi menimbulkan keresahan bagi masyarakat. “Oleh kar-ena itu, saya berharap Babin-

sa dan mitra karib (kerja -red) Babinsa dapat menjalin kerja sama yang baik guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap Leo. (kmb36)

Pasal yang dikritisi yakni pasal 1 ayat 16 tentang penger-tian hibah dikaitkan dengan pasal 6 ayat 5 huruf c. Pada bagian pengertian atau defi-nisi, hibah seolah-olah hanya patut diberikan bagi yang sudah berbadan hukum. Se-mentara pada huruf c, sudah lebih jauh masuk ke lembaga-lembaga nirlaba, bahkan yang tidak berbadan hukum pun layak menerima hibah. Komisi I meminta agar pasal ini diper-jelas lagi.

Pasal selanjutnya yakni pasal 7 ayat 2 dalam kaitannya dengan pasal 6 ayat 9. Pasal 7 ayat 2 ini menyangkut kriteria dan persyaratan pemberian hibah kepada organisasi ke-masyarakatan. Pasal ini di-harapkan agar dicabut. Begitu juga pasal 4 ayat 4 huruf b terkait pemberian hibah terus-menerus setiap tahun anggaran dikaitkan dengan pasal 8 ayat 4, serta pasal 9 ayat 4 yang me-muat usulan hibah paling lama disampaikan pada bulan Maret

berkenaan untuk APBD induk tahun sebelumnya, sedangkan untuk perubahan APBD pal-ing lama disampaikan bulan Juni pada tahun anggaran berkenaan.

Komisi I juga meminta isi sejumlah pasal agar diganti. Masing-masing, isi pasal 6 ayat 8 yakni kalimat bernaung di bawah struktur desa pakra-man diganti dengan kalimat di bawah wilayah desa pakra-man dan atau dinas. Kemu-dian pasal 6 ayat 9, kalimat

bernaung di bawah struktur desa pakraman agar diganti dengan berada di wilayah desa pakraman dan atau desa dinas. Penggantian ini agar tidak timbul kerancuan, karena kalimat “di bawah struktur” pengertiannya menjadi sangat terbatas.

Khusus pada pasal 6 ayat 5 huruf b, Surat Keterangan Terdaftar (SKT) yang sebelum-nya tertulis diterbitkan oleh Mendagri, Gubernur atau Bu-pati/Wali Kota se-Bali, diganti menjadi gubernur saja. Namun, disebutkan pula bila akan ada pelimpahan dari gubernur ke SKPD terkait SKT. Dengan kata lain SKT tidak lagi dicari di desa karena di desa yang dibutuhkan hanya pengesahan

atau penetapan. Se la in pasa l , lampiran

terkait SKT juga mendapat perhatian dewan. Diharapkan agar menghilangkan dua ta-hun dalam kalimat “memang benar berada di wilayah kami dan lembaga tersebut memang telah ada sejak 2 (dua) tahun yang lalu”.

Karo Hukum Setda Provinsi Bali I Wayan Sugiada menga-takan, rancangan Pergub hibah yang dikritisi dewan akan dijadikan bahan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri. Selain dengan dewan, pihaknya juga berkonsultasi dengan Tim Pengawal dan Pengaman Pe-merintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) bentukan Ke-jaksaan Tinggi Bali. (kmb32)

Soal Pergub Hibah

Sejumlah Pasal Dikritisi Komisi I DPRD Bali

Denpasar (Bali Post) -Sejumlah pasal termasuk satu lampiran dalam rancangan peraturan gubernur

(pergub) tentang pedoman pemberian hibah dan bantuan sosial Provinsi Bali dikritisi Komisi I DPRD Bali. Rancangan pergub tersebut dibahas bersama Biro Hukum dan Biro Keuangan Setda Provinsi Bali dalam rapat di gedung dewan, Senin (2/5) kemarin. Rapat dipimpin Ketua Komisi I, Ketut Tama Tenaya.

Bali Post/rahMITRA KERJA - Dandim 1611/Badung Letkol CZI. M. Leo Pola Ardiansa foto bersama dengan mitra kerja.

Denpasar (Bali Post) -Empat shortcut rencanan-

ya akan dibangun di ruas jalan Mengwitani - Sin-garaja. Setelah dilakukan feasibility study (FS) pada 2015, tahun ini, dilanjutkan dengan Detail Engineering Design (DED). Tender proses DED sudah dimenangkan oleh PT Tata Guna Patria JO. Demikian disampaikan Ketua Komisi III DPRD Bali, I Nengah Tamba, di ruang kerjanya, Senin (2/5) kemarin.

“Jadi, dari 10 shortcut yang direncanakan, 4 sudah oke. DED-nya dibuat tahun ini. Tahun depan kita ren-canakan untuk pembebasan lahan,” ujarnya. Tamba me-nambahkan, empat shortcut yang akan dibangun masing-masing shortcut Candi Kun-ing (KM 46 +450), Wanagiri

1 (KM 55 +250), Wanagiri 2 (KM 55 + 700), dan Gitgit 2 (KM 59 +450). Seluruh biaya pembangunan shortcut yang mencapai Rp 624 miliar ser-ta biaya pembebasan lahan di luar biaya itu diserahkan kepada pemerintah pusat. Pasalnya, ruas jalan Meng-witani - Singaraja meru-pakan jalan nasional. Oleh karena itu, pihaknya sudah menolak permintaan shar-ing anggaran yang diajukan pemerintah pusat.

“Pusat itu kan minta shar-ing di daerah, tetapi kan ini jalan nasional, untuk apa sharing. Komisi III telah ke Kementerian PU, kita sudah jawab langsung bahwa tidak usah ada sharing,” tegasnya. Namun, Tamba mengaku khawatir ketika shortcut rampung tahun 2020 nan-ti. Utamanya menyangkut

kemacetan karena adanya penumpukan kendaraan di daerah Mengwi. Agar hal itu tidak terjadi, pemerintah provinsi juga mesti cepat mewujudkan jalan Bering-kit-Sakah-Purnama.

Sementara itu, Kepala Bappeda Bali, Putu Astawa mengatakan, rencana jalan Beringkit-Sakah-Purnama sudah terakomodir dalam Perda RTRWP Bali. Kendati sudah menjadi agenda yang akan diwujudkan, namun re-alisasinya masih terkendala anggaran.

“Anggaran yang kita ko-munikasikan ke pusat be-lum mendapatkan porsi karena untuk jalan-jalan bebas hambatan itu ada-lah kewenangan pusat,” ujarnya. Namun, Astawa tidak menyebut berapa kisa-ran anggaran untuk pem-

bangunan jalan tersebut. Alasannya karena Pemprov baru memiliki FS saja dan belum memiliki DED untuk menentukan berapa lahan yang akan digunakan. Yang jelas, biaya pembebasan la-han memang cukup besar.

“Karena DED-nya belum dilaksanakan, dari DED ini-lah keluar hitung-hitungan rupiahnya. Berapa hek-tar nanti jalan itu dibuat dikalikan harga tanah per hektarnya, baru didapatkan biayanya. Nah, itu yang be-lum,” jelasnya.

Menurut Astawa, rencana jalan Beringkit-Sakah-Pur-nama adalah untuk men-gurangi beban kendaraan Jawa-Lombok yang masuk ke Kota Denpasar. Ter-masuk untuk mengantisi-pasi bila suatu saat terjadi masalah pada jembatan di

Jalan Gatot Subroto yang biasa dilewati kendaraan dari Jawa ke Lombok atau sebaliknya.

Kepala Dinas PU Bali, Nyoman Astawa Riadi men-gatakan, rencana ja lan Beringkit-Sakah-Purnama akan dilaksanakan kembali. Namun, saat ini pihaknya masih melihat dokumen FS yang sebelumnya dibuat untuk disesuaikan dengan kondisi terkini. (kmb32)

Singaraja (Bali Post) –Larangan pemasangan span-

duk dan baliho makin banyak diterapkan di desa. Selain men-jaga estetika, kebijakan ini un-tuk menghindari kesan bahwa wilayah desa jadi ajang adu spanduk dan baliho pilkada maupun reklame yang sifatnya komersial.

Sebelumnya, Desa Kubutam-bahan Kecamatan Kubutam-bahan, Buleleng melakukan pelarangan pemasangan spanduk dan baliho. Kini, Desa Tangguwi-sia Kecamatan Seririt melakukan hal yang sama. Bahkan, desa ini konsisten menjalankan kebi-jakan ini mulai tahun 2014 lalu sebelum perhelatan pemilu dan pilpres.

Perbekel Desa Tangguwi-sia, Putu Ngurah Budi Utama, Senin (2/5) kemarin, menga-takan, kesepakatan ini dibuat

jauh sebelum dirinya menjabat sebagai perbekel. Kebijakan ini diberlakukan untuk seterus-nya. Bahkan, setiap perhelatan Pilkada Buleleng, Pilgub Bali termasuk Pemilu dan Pilpres yang akan datang wilayahnya steril dari pemasangan spanduk dan baliho apa pun. Selain alasan mengganggu estetika, larangan ini untuk menjaga situasi di desa lebih aman dan kondusif menje-lang pilkada. Untuk memperte-gas pelarangan itu, pemerintah desa memasang plang yang berisi larangan pemasangan spanduk dan baliho di batas-batas desa. “Ini akan diberlakukan sela-manya. Desa kami sudah sepakat untuk bebas dari aktivitas politik termasuk pemasangan baliho bakal calon bupati dan wakil bupati,” katanya.

Menurut Ngurah Budi, warga di desanya selama ini memang

tidak ada yang berpolitik praktis, atau menjadi tim sukses salah satu kubu partai. Warganya memilih untuk bekerja diband-ingkan ikut menyukseskan salah satu calon dalam Pilkada Bule-leng.

Sementara itu, jika beberapa desa mulai steril dari pemasan-gan spanduk dan baliho pilkada maupun reklame, di wilayah lain suasananya justru berbeda. Belakangan ini, banyak bermun-culan alat peraga dari para bakal calon yang berlaga dalam ajang Pilkada 2017 mendatang. Upaya ini dilakukan untuk mencuri perhatian warga supaya dikenal publik. Padahal, alat peraga bagi para pasangan calon kepala daerah nantinya akan difasilitasi oleh KPU Buleleng baik untuk pencetakan maupun pemasangan di zona-zona yang telah ditentu-kan. (kmb38)

Desa Tangguwisia Larang Pasang Spanduk dan Baliho

Bali Post/kmb38SPANDUK - Larangan pemasangan spanduk dan baliho mulai marak dilakukan di desa. Desa Tangguwisia Ke-camatan Seririt juga melarang pemasangan spanduk dan baliho apa pun.

”Jadi, dari 10 shortcutyang direncanakan, 4 su-dah oke. DED-nya dibuat tahun ini. Tahun depan kita rencanakan untuk pembebasan lahan.”

Ketua Komisi III DPRD Bali I Nengah Tamba

Antisipasi Kerawanan

Kodim Kumpul dengan Mitra Kerja Babinsa

’’Shortcut’’ Mengwitani - Singaraja

Sudah Ada Pemenang Tender DED

8 BANGLI

Bangli (Bali Post) -Sebagai salah satu

sekolah yang berusia belasan tahun, SMKN 1 Susut tak ciut ber-saing dengan sejum-lah sekolah unggulan yang ada di Kabupaten Bangli. Dalam mengh-adapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), peningka-tan kualitas lulusan menjadi keharusan yang tak pernah ber-henti dilakukan agar nantinya siap terjun di dunia kerja maupun melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi.

Kepala SMKN 1 Susut Ni Made Ciri Rimbawa-ti, S.Pd., Senin (2/5) kemarin menjelaskan, sekolah yang berdiri pada 2004 lalu ini awalnya hanya memiliki program studi Teknik Bangunan Kom-petensi Teknik Gambar Bangunan dan Teknik Ketenagalistrikan Kompetensi Teknik Instalasi Tenaga Listrik. Namun, setelah berjalan beberapa tahun, pada 2007 lahir Program Studi Teknik Komputer dan Informatika Kompetensi Multime-dia. ‘’2011 lagi ada penambahan Prodi Keuangan Kompetensi Akuntansi. Jadinya sejak awal berdiri, kami telah memiliki empat prodi. Untuk fasilitas pendukung proses belajar men-gajar sudah lengkap,’’ jelasnya, didampingi Waka Kurikulum Nengah Suartika.

Diungkapkannya, dari seki-an kompetensi, akuntasi pal-ing banyak memiliki peminat. Sementara posisi terendah ditempati Teknik Instalasi Tenaga Listrik. Meski demikian pihaknya menegaskan, kualitas lulusan sekolah ini tak perlu di-ragukan lagi. Serapan di dunia kerja setiap tahunnya mencapai 90 persen. Beberapa lulusan di antaranya direkrut langsung oleh perusahaan.

‘’Biarpun siswa kami masih sedikit, kami tetap komitmen melahirkan lulusan unggul,’’ sebut Rimbawati. Kasek yang disiplin ilmunya Bahasa In-donesia ini juga menegaskan, sejak awal berdiri, guru dan siswanya telah berhasil menore-hkan sejumlah prestasi baik tingkat kecamatan, kabupaten maupun provinsi. Hal ini pun dapat dijadikan bekal untuk para lulusan saat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. ‘’Sejumlah prestasi sudah ber-hasil kami raih,’’ ucapnya.

Guna meningkatkan jumlah siswa setiap tahunnya, dia me-nyebut, di samping sosialisasi, sejumlah beasiswa telah digel-ontorkan dan ini diupayakan terus berlanjut. Terkait pendaf-taran tahun ajaran 2016/2017 ini, hal ini dibuka mulai 1 Mei sampai 1 Juni. (kmb45/k25)

Selasa Pon, 3 Mei 2016

Kepala Dinas Pendidikan Pe-muda dan Olahraga Bangli I Nyoman Suteja menjelaskan, berdasarkan data yang didapat-kan dari pemerintah pusat, indeks integritas dan nilai ujian nasional 2015 jenjang SMP tertinggi diraih SMPN Satap 1 Kintamani dengan nilai 81,53 dan disusul SMPN Sat-ap 1 Tembuku dengan nilai 80,42 dan selanjutnya SMPN 7 Kin-tamani dengan nilai 80,11. Tiga sekolah ini justru mengalahkan SMPN 1 Bangli yang selama ini digadang-gadang memiliki presta-si sangat baik. ‘’Atas prestasi yang diraih tiga sekolah ini, kaseknya diberikan reward untuk tugas di sekolah lain, sesuai dengan keinginannya,’’ ujarnya.

Dipaparkan, kepala SMPN Sat-ap 1 Kintamani tukar posisi den-gan kepala SMPN 4 Kintamani, kepala SMPN Satap 1 Tembuku

dengan kepala SMPN 1 Tembuku. Sementara untuk Kepala SMPN 7 Kintamani direncanakan akan pindah ke salah satu SMA. Hal tersebut terlebih dulu dikoor-dinasikan dengan pemerintah provinsi. ‘’Untuk proses pemin-dahan kasek SMP akan tuntas dalam dua hari. Kalau untuk SMP ke SMA masih perlu waktu. Kami koordinasi dulu dengan provinsi,’’ katanya.

Pejabat asal Lingkungan Sidembunut Kelurahan Cem-paga Bangli ini menambahkan, indeks integritas dan nilai ujian nasional juga ada pada jenjang SMA/SMK tertinggi diraih SMAN Bangli dengan nilai 89,69, disusul SMKN 4 Bangli dengan nilai 80,25. ‘’Untuk kasek SMA tak ada yang ingin pindah. Mereka masih ingin di sekolahnya yang lama,’’ imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Bangli I Made Gianyar menegaskan, mu-tasi tersebut sama sekali tidak ada kaitannya dengan politik maupun kedekatan. Namun, itu murni karena prestasi. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Bangli.

‘’Sekarang semua ukurannya adalah prestasi. Kalau kinerja baik, tak perlu minta dipromosi-kan. Nanti kami yang langsung melakukan itu. Mereka yang ber-prestasi boleh milih sekolah yang dikehendaki. Kalau minta jadi kadis, saya kasih,’’ tegasnya.

Lanjut dia, aksi serupa tak hanya akan dilakukan tahun ini saja. Melainkan berlangsung se-cara berkelanjutan berdasarkan hasil evaluasi. ‘’Kalau prestasi tahun selanjutnya turun, harus siap-siap dimutasi,’’ pungkasnya. (kmb45)

DALAM memeriahkan HUT ke-812 Bangli, Pemkab Bangli melalui Dinas Peternakan dan Perikanan menggelar Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemari-kan) di sekitar Lapangan Kapten Mudita, Senin (2/5) kemarin. Keg-iatan yang baru pertama kalinya digelar ini melibatkan ribuan siswa dari sejumlah sekolah. Tujuannya, untuk meningkat-kan konsumsi ikan yang selama ini masih lebih rendah daripada target provinsi.

Ketua Panitia Penyelenggara I Nyoman Widiada mengatakan, Gemarikan perlu digalakkan karena tingkat konsumsi ikan masyarakat Bangli pada 2015 baru mencapai rata-rata 30,17 kg/kap/thn. Angka ini masih berada di bawah angka konsumsi tingkat Provinsi Bali yang mencapai 31,17 kg/kap/thn. ‘’Ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan konsumsi ikan,’’ jelasnya.

Lanjut dia, dalam kegiatan itu, ikan diolah menjadi sate. Peserta yang dilibatkan mencapai 1.200 orang siswa yang berasal dari sejumlah sekolah di Kabupaten Bangli. Peserta pun cukup datang ke lokasi untuk manggang bera-mai-ramai. Sementara bahannya telah disiapkan panitia. ‘’Kegiatan ini juga diikuti SKPD. Supaya tambah ramai,’’ terangnya.

Sementara itu, Bupati Bangli I Made Gianyar didampingi Wakil Bupati Sang Nyoman Sedana Arta mengatakan, produksi perikanan baik budi daya maupun tangkap

pada 2015 cukup tinggi yakni berkisar 7.347 ton. Akan tetapi, potensi ini belum diimbangi den-gan konsumsi ikan yang rutin. Oleh karenanya bertepatan den-gan HUT ke-812 Bangli ini digelar Gemarikan.

‘’Potensi perikanan cukup ting-gi. Tapi minat konsumsi masih kurang. Ini harus diubah. Ikan yang dihasilkan harus diutama-kan untuk konsumsi, sisanya baru dijual,’’ tegasnya.

Dikatakan pula, konsumsi ikan secara rutin sangat perlu dilaku-kan lantaran sangat baik untuk kesehatan dan kecerdasan. Le-mak yang terkandung di dalam-nya juga tak seperti lemak lain yang mampu mengakibatkan ko-lesterol. ‘’Melalui Gemarikan akan terbangun kesadaran masyarakat untuk gemar mengkonsumsi ikan. Generasi ke depan akan men-jadi pemimpin-pemimpin yang cerdas, mandiri, dan tangguh dalam menghadapi tantangan,’’ ungkapnya.

Gianyar juga mengimbau agar kegiatan ini dapat dijadikan event tahunan dengan peserta yang lebih banyak. Ke depan, selain sektor perikanan, potensi pertani-an juga direncanakan dibuatkan festival. ‘’Bangli memiliki potensi perkebunan jeruk dan durian. Untuk buah jeruk sudah pernah dibuatkan festival, ke depan juga perlu dibuat lagi festival durian. Kita bisa undang masyarakat luar Bangli untuk datang,’’ tandasnya. (ad072/k50)

BUPATI Bangli I Made Gi-anyar, S.H., M.Hum. bersama Wakil Bupati Bangli Sang Nyo-man Sedana Arta didampingi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Bangli secara resmi mendeklarasikan Gera-kan Nasional Revolusi Mental (GNRM) di Kabupaten Bangli, Senin (2/5). Kebulatan tekad da-lam mendukung dan menyukses-kan gerakan yang terkait dengan perubahan perilaku tersebut ditandai dengan pembakaran ko-tak yang bertuliskan 18 karakter yang menjadi penghambat gera-kan revolusi mental. Acara yang dipusatkan di Lapangan Kapten Mudita Bangli ini juga dirang-kaikan dengan apel peringatan Hari Pendidikan Nasional.

Bupati Made Gianyar me-maparkan, 18 karakter yang selama ini menjadi penghambat gerakan revolusi mental tesebut yakni selalu berpikir negatif, suka menunda pekerjaan, tidak

fokus, kurang percaya diri, se-lalu pesimis, malas, masa bodoh, mudah menyerah, serakah, egois atau mementingkan diri sendiri, boros, tidak jujur, antiperuba-han, menghindari tanggung jawab, tidak memiliki komitmen, meremehkan mutu, piodal dan munafik. Ke-18 karakter terse-but selama ini membuat kondisi perkembangan bangsa menjadi sangat lambat dan jauh keting-galan dibandingkan bangsa lainnya.

‘’Dalam gerakan revolusi men-tal, tiap individu khususnya pegawai harus memulainya dari diri sendiri dengan merevolusi mental pikiran, perkataan dan perbuatan,’’ terangnya.

Dikatakannya, ada tiga nilai positif dari gerakan revolusi mental yakni integritas, etos kerja dan gotong royong. Integ-ritas mencakup nilai kejujuran, kebaikan dan saling menghor-mati termasuk mewujudkan pe-

merintahan yang baik dan tidak berperilaku koruptif. Sedangkan etos kerja mengisyaratkan pe-gawai harus segera berbenah dan merubah diri. Bupati meng-ingatkan kepada pegawai untuk bekerja dengan benar dan jangan membangun kabupaten ini den-gan asal-asalan.

‘’Saya tegaskan mulai hari ini saya secara bergilir dengan Wakil Bupati dan Sekda akan datang ke SKPD. Kalau ada pegawai tidak datang tepat waktu, tidak bekerja saat jam kerja maka aka ada sanksi pada pegawai yang bersangkutan. Sanksinya tidak berat, bisa saja Tunjangan Perbaikan Penghasi-lan (TPP) pegawai bersangkutan tidak dibayar selama setahun atau penurunan nominal TPP,’’ tegasnya.

Mengenai gotong-royong, sam-bung Made Gianyar, sesungguh-nya jauh-jauh hari Kabupaten Bangli telah mengaktualisasikan

nilai-nilai yang terkandung dalam gerakan revolusi mental. Menurut dia, di Kabupaten Ban-gli gotong-royong tidak usah lagi diragukan karena sejak tahun 2010 pembangunan di Kabu-paten Bangli sudah menyasar pedesaan dan daerah pinggiran melalui program Gerakan Mem-bangun Desa dengan Sistem Gotong-royong (Gerbangdes-sigot), Gerbang Gita Santi, bedah rumah dan ADD. Melalui pen-canangan hari gerakan revolusi mental di Kabupaten Bangli Bupati Made Gianyar mengajak pegawai dan masyarakat Ban-

gli membudayakan kerja keras, kerja cerdas, kerja berkualitas, kerja ikhlas dan kerja tuntas.

Sementara itu, terkait dengan pelaksanaan Hardiknas, Bupati Made Gianyar menyampaikan selamat kepada masyarakat Bangli khususnya bagi insan pendidikan. Dia juga mengim-bau masyarakat tidak anti ter-hadap perubahan. Jika tetap antiperubahan maka tentunya akan semakin tertinggal. ‘’Mari kita tingkatkan sumber daya manusia kita untuk menjaga daya saing bangsa,’’ pungkasnya. (ad071)

Bangli (Bali Post) –Upaya penataan kawasan pariwisata Kinta-

mani terus dilakukan Pemkab Bangli. Setelah berhasil mengalihkan arus lalu lintas truk pen-gangkut material galian C ke Jalur Culali, pada Senin (2/5) kemarin, pemkab melakukan pem-bersihan jalan di jalur Penelokan-Kedisan dari gundukan dan sisa-sisa pasir yang berserakan di jalur tersebut. Untuk membersihkannya, Pemkab Bangli mengerahkan sebanyak tiga unit mobil penyemprot air milik BPBD dan Damkar.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bangli Ketut Agus Sutapa mengatakan, upaya pember-sihan jalur Penelokan-Kedisan dari sisa material galian C dilakukan pihaknya bersama Damkar Bangli atas perintah bupati. Sebagaimana yang diperintahkan, sisa-sisa pasir yang selama ini ban-yak berserakan di jalur Penelokan-Kedisan diber-sihkan untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas akibat kondisi jalanan yang licin.

‘’Hari ini (kemarin-red) kami lakukan pember-sihan pada jalan-jalan yang dipenuhi sisa pasir. Kami lakukan penyemprotan agar jalanan tidak licin,’’ terangnya. Untuk melakukan penyemprotan tersebut, pihaknya mengerahkan sebanyak tiga unit mobil penyemprot air milik BPBD dan Dam-kar. Agar upaya pembersihan ini tak mengganggu arus lalu lintas di jalur tersebut, proses pembersi-han dilakukan dengan sistem buka tutup.

Sementara itu, Bupati Bangli I Made Gianyar saat ditemui terpisah di kantornya siang kemarin mengatakan, banyaknya sisa pasir yang sengaja dibuang oleh para sopir truk pengangkut material galian C membuat kondisi jalur Penelokan-Kedis-an selama ini licin. Untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalur tersebut, maka jalur tersebut harus dibersihkan.

Setelah jalur bersih, pihaknya berencana me-nata jalur tersebut. Sepanjang pinggiran jalan akan ditanami tanaman hias. Tak hanya itu pihaknya juga akan memasang lampu penerangan jalan yang menggunakan energi listrik tenaga surya. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Pemangku Pura Dalem Ban-

jar Manuk Desa Susut Kecama-tan Susut Jero Mangku Nengah Lemek (87) ditemukan tewas dengan posisi tertelungkup di sungai perbatasan Banjar Juwukbali dan Banjar Manuk, desa setempat. Diduga, korban tewas akibat terjatuh dari jem-batan darurat yang berada tepat di atas sungai tersebut.

Informasi yang dihimpun, Senin (5/2) kemarin menyebut-kan, mayat korban kali pertama ditemukan oleh saksi Ketut Sastrawan (26) pada Minggu (2/5) sekitar pukul 13.45 wita. Ketika itu, saksi yang meru-pakan seorang PNS baru saja pulang kerja. Ketika melewati TKP saksi melihat korban sudah

dalam posisi tertelungkup dan terendam di sungai. Melihat kejadian itu, saksi kemudian turun ke sungai untuk menyela-matkan korban. Namun nahas, saat hendak ditolong korban sudah dalam kondisi tidak sa-darkan diri.

Saksi lantas meminta per-tolongan warga lainnya untuk mengangkat tubuh korban dari sungai. Dengan menggunakan mobil terbuka milik anak kor-ban, mayat Jero Mangku Dalem kemudian dibawa pulang ke rumah.

Kapolsek Susut AKP Gusti Yudisthira saat dikonfirmasi kemarin membenarkan adanya peristiwa tersebut. Setelah mendapat laporan tersebut pihaknya langsung mendatangi

lokasi untuk melakukan olah TKP.

Berdasarkan hasil pemer-iksaam medis yang dilaku-kan dokter Puskesmas Susut, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan maupun luka lecet atau luka terbuka pada tubuh korban. Korban diduga men-inggal dunia akibat terjatuh dari jembatan bambu yang ada di atas sungai tersebut. ‘’Kami menduga korban tewas akibat terjatuh dari jembatan darurat yang terbuat dari bambu dan pohon pinang yang kondisinya sudah lapuk,’’ terangnya. Dita-mbahkan Kapolsek, atas keja-dian ini pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan kepergian korban dan menganggap ini se-bagai musibah. (kmb40)

Hardiknas, TigaKasek DimutasiBangli (Bali Post) -

Suasana peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kabupaten Bangli, Senin (2/5) kemarin, sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Pasalnya, acara yang digelar di Lapangan Kapten Mudita itu diwarnai mutasi sejumlah kepala SMP. Hal ini dilakukan tak lepas dari indeks integritas dan nilai ujian nasional 2015.

Meriahkan HUT Ke-812 Bangli, Pemkab Gelar Gemarikan

GEMARIKAN - Suasana kegiatan Gemarikan yang digelar di sekitar Lapangan Kapten Mudita, Senin (2/5) kemarin.

Jatuh dari Jembatan, Jero Mangku Dalem Tewas

Peringatan Hardiknas

Bupati Deklarasikan Gerakan Nasional Revolusi Mental

DEKLARASI - Suasana Deklarasi Gerakan Nasional Rev-olusi Mental (GNRM) di Lapangan Kapten Mudita Bangli, Senin (2/5) kemarin.

Pemkab Bersihkan Pasir di Jalur Penelokan-Kedisan

Bali Post/inaBERSIHKAN JALAN - Petugas BPBD dan Damkar saat melakukan pembersihan sisa-sisa pasir di jalur Penelokan-Kedisan.

SMKN 1 Susut Berkomitmen Cetak Lulusan Unggul

Bali Post/sosNi Made Ciri Rimbawati

GIANYARSelasa Pon, 3 Mei 2016 9

PROFIL

Kantor Bupati - 943056DPRD - 943144BPBD - 7844717/7844718PMK - 943113Kantor Satpol PP - 944436RSUD Sanjiwani - 943020PDAM - 944225/943233KPA Gianyar - 942184PMI Gianyar - 8958414KONI Gianyar - 947261BNN Kab. Gyr. - 946122PLN - 947166Kodim 1616 Gyr - 943069Koramil Gianyar - 942289Koramil Blahbatuh - 941167Koramil Tegallalang - 974792

Telepon PentingGIANYAR

Koramil Tampaksiring - 901601Koramil Sukawati - 297564Koramil Ubud - 975314Koramil Payangan - 974793Siaga Lantas/TMC Gianyar - 945820Polsek Gianyar - 944510Polsek Blahbatuh - 941165PolsekTampsiring - 901110Polsek Tegallalang - 901575Polsek Sukawati - 298723Polsek Ubud - 975316Polsek Payangan -974794Unit Kesehatan Matra - 972913

TIM penilai tenaga kesehatan teladan tingkat Provinsi Bali mulai melakukan penilaian di Gianyar. Untuk penilaian, dilaksanakan tiga tahap yaitu tes tulis, wawan-cara, serta penilaian di lapangan. Tim menyebar di empat puskesmas dan melakukan penilaian pada empat wakil tenaga kesehatan Kabupaten Gianyar. Menurut Asisten I Setda Gianyar Cokorda Gde Agusnawa, pe-milihan tenaga kesehatan teladan diharapkan bukan sekadar jadi ajang bersa-

ing. Momen ini justru harus menjadi motivasi untuk me-ningkatkan minat tenaga kesehatan bekerja di puskesmas sehingga mendorong terciptanya tenaga kesehatan yang profesional, disiplin, kreatif, terampil dan memegang teguh etika profesi. ‘’Hal ini penting terlebih mengingat Kabupaten Gianyar tengah fokus menghadapi berbagai persoalan dan ancaman di bidang kesehatan,’’ ujar Cokorda Agusnawa, Senin (2/5) kemarin. Dia menjelaskan, saat ini yang menjadi perhatian Pemkab Gianyar adalah kasus demam berdarah, rabies dan HIV/AIDS. Tiga masalah kesehatan ini men-jadi momok yang harus diperangi secara bersama-sama. Untuk itulah peran serta atau partisipasi aktif masyarakat sangat dibutuhkan. ‘’Kita berharap, mereka yang mengi-kuti penilaian menjadi panutan dan suri teladan dalam menggerakkan pembangunan kesehatan di masyarakat,’’ kata mantan Kepala Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi Gianyar ini. Lebih lanjut diungkapkannya, di sisi lain, upaya dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan menekan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB) dan gizi buruk sudah cukup menggembirakan. Untuk tahun 2015, AKI di Kabupaten Gianyar adalah nol atau tidak ditemukan kematian ibu. Se-mentara AKB sebesar 9,59 KH serta gizi buruk sebesar 1,5 persen. Pencapaian ini bukan perkara mudah untuk diraih dan dipertahankan ke depannya. ‘’Berbagai langkah telah dilakukan mulai dari kunjungan kesehatan kepada KK miskin, pelayanan sulinggih dan tokoh lintas agama setiap bulannya,’’ ungkapnya. (ded)

Gianyar (Bali Post) -Pertengahan Mei 2016 nanti akan diselenggarakan

Musda Partai Demokrat. Sejumlah kandidat pun akan berebut kursi Ketua DPD Partai Demokrat Bali periode 2016-2021. Sejumlah nama muncul dalam bursa kandi-dat Ketua DPD. Namun, DPC Partai Demokrat Gianyar tetap mendukung kandidat incumbent Made Mudarta. Hal itu diungkapkan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Gianyar Ketut Jata, Senin (2/5) kemarin.

Menurut Jata, Made Mudarta sangat layak untuk dipertahankan menakhodai DPD Partai Demokrat Bali. Hal ini lantaran track record yang bersangkutan selama memimpin sudah sangat baik.

‘’Bagi saya harga mati untuk Made Mudarta me-mimpin Demokrat Bali. Sebab, beliau sudah terbukti loyalitasnya demi kebesaran partai,’’ tegas Jata.

Ketut Jata menambahkan, kepemimpinan Made Mudarta di DPD Demokrat Bali selama ini sudah sangat bagus. Selain itu, dalam masa kepemimpinan selama ini, Made Mudarta dinilai tanpa cacat.

Disinggung soal kandidat lainnya seperti Putu Sudiartana, Putu Supadma Rudana, Nengah Tamba dan Tutik Kusumawardani, Jata yang merupakan kader Partai Demokrat asal Desa Keramas itu menilai mereka sebenarnya cukup baik. Hanya para kader ini dinilainya masih perlu belajar banyak untuk tampil sebagai Ketua DPD Partai Demokrat.

‘’Yang jelas saya melihat di antara mereka hanya Made Mudarta yang paling layak. Yang lain masih perlu banyak belajar dan mengabdi untuk partai,’’ ucapnya.

Soal posisinya sendiri sebagai Ketua DPC Demokrat Gianyar, Ketut Jata menegaskan, pihaknya menyerah-kan sepenuhnya pada mekanisme partai. Meskipun dirinya sudah menjabat selama dua periode, namun jika diperintahkan partai, dirinya mengaku tetap akan bersedia. ‘’Saat ini saya masih menunggu perintah DPP dan pengurus PAC yang memiliki hak suara. Jika di-percaya, saya siap melanjutkan pengabdian,’’ tegasnya.

Untuk diketahui, selama kepemimpinan Ketut Jata sebagai Ketua DPC Demokrat Gianyar, hingga kini ke-beradaan partai ini tetap konsisten bahkan cenderung mengalami peningkatan. Terbukti, selama dua kali pilkada Gianyar, paket yang diusung Demokrat selalu meraih kemenangan. Di antaranya saat mengusung paket Cok Ace-Sutanaya dan saat mengusung paket Agung Bharata-Made Agus Mahayastra. Demikian pula dengan dua kali pileg, Demokrat Gianyar tetap mampu menempatkan lima kadernya di kursi DPRD Gianyar. (kmb35/k100)

Gianyar (Bali Post) -Sebulan lebih, Kodim 1616/Gianyar bergerak bersama warga

membuat jalan sesuai program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Tidak hanya membuat profil jalan, jembatan pun sudah mulai dibangun guna menghubungkan Banjar Pilan dengan Banjar Penyabangan Desa Kerta Kecamatan Payangan. Setelah program pra-TMMD dilaksanakan, akhirnya Selasa (3/5) ini akan diselengarakan pembukaan TMMD ke-69 di lokasi tersebut.

Dandim 1616/Gianyar, Letkol Kav. Berto S.P. Capah, S.Sos., mengatakan, dalam rangka TMMD ke-69 wilayah Gianyar, pembuatan profil jalan sudah hampir selesai. ‘’Semua ini ber-kat kerja keras warga bersama anggota Kodim 1616/Gianyar sehingga besok (hari ini -red) akan dilakukan pembukaan TMMD,’’ katanya, Senin (2/5) kemarin.

Dikatakan, melalui program TMMD, pembuatan profil jalan dan jembatan dengan bantuan dari jajaran Kodim/1616 Gianyar ini dapat membantu pertumbuhan ekonomi di Desa Kerta, Payangan. ‘’Tujuan TMMD ini, kita membangun kawasan yang belum berkembang. Jadi, kita harap dengan dibangunnya profil jalan ini dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar,’’ jelasnya.

Jalan baru ini menjadi penghubung antara Banjar Penya-bangan dengan Banjar Pilan di Desa Kerta. Untuk prakegiatan TMMD berupa profil jalan, sudah dilaksanakan mulai Maret 2016 lalu. Setelah itu akan dilanjutkan dengan pembangunan jembatan dan jalan.

Sesuai rencana, jalan baru tersebut akan memiliki panjang sekitar 1,8 kilometer dengan lebar tujuh meter. Pembebasan tanah sudah selesai dilakukan dengan difasilitasi Pemkab Gianyar. ‘’Yang jelas, kita harap dengan pembuatan jalan baru ini bisa lebih memudahkan masyarakat dalam menggerakkan roda perekonomian,’’ katanya. (kmb35)

Berdasarkan pantauan, penggeledahan di Kan-tor Desa Keliki ini sudah dimulai pukul 09.30 wita. Setelah menunjukkan surat perintah penggeledahan nomor: Print-241/P.1.15/Fd,1 /04 /2016, se jumlah petugas yang mengenakan rompi bertuliskan Kejari Gianyar langsung menelisik sejumlah berkas. Berkas-berkas tersebut berkaitan dengan penyaluran raskin tahun 2013-2014.

Kasi Intel Kejari Gianyar, I Ketut Sudiarta, yang turut serta terjun ke Desa Keliki menjelaskan, penggeleda-han ini merupakan kelanju-tan dari proses penyidikan kasus dugaan penyelewen-gan bantuan raskin tahun 2013 -2014. ‘’Penggeledehan ini dilakukan untuk memas-tikan kembali, data peny-aluran raskin tahun 2013-2014 yang diduga terjadi penyelewengan,’’ katanya.

D ibeberkannya , dar i kasus ini, Kejari Gianyar sudah menetapkan Kaur Kesra Desa Keliki I Wayan Berata sebagai tersangka. Penetapan tersangka ini pun sudah didukung sejum-lah alat bukti.

‘’Satu tersangka sudah kita tetapkan sejak awal April lalu. Sekarang, kita masih menghimpun data total terjadinya penyelewen-gan pada kasus raskin ini serta dugaan keterlibatan

oknum lain,’’ tegasnya.Sementara I Wayan Be-

rata yang ditemui di kantor Desa Keliki menuturkan, selama ini, ia hanya meny-alurkan raskin sesuai data yang diterima dari pemer-intah. Dikatakan, jumlah penduduk yang memeroleh raskin pada 2013 itu ber-jumlah 360 KK.

‘ ’Saya hanya menyal-urkan. Itu sudah sesuai data yang kami terima dari pemerintah yakni nama-nama yang tercatat sebagai KK miskin,’’ ucapnya.

Dikatakannya lebih lan-jut, pemerintah mengirim-

kan raskin sebulan sekali dengan ketentuan satu KK mendapat satu kampil be-ras dengan berat 15 kg. Setiap warga miskin yang mengambil beras tersebut harus membayar dengan ke-tentuan per kilogram raskin seharga Rp 1.600.

‘’Saya tidak tahu keke-liruan saya di mana. Tetapi memang kalau ada warga miskin yang baru mening-gal, berasnya tetap saya salurkan kepada anaknya karena keluarga itu masih tercatat miskin sesuai data yang dikirim pemerintah,’’ ucapnya. (kmb35)

Gianyar (Bali Post) -Warga Banjar Sawan diri-

butkan dengan kasus dugaan perselingkuhan yang melibat-kan oknum bendesa pakra-man dan kasus perusakan yang melibatkan seorang warga. Menengahi perse-teruan ini, warga melakukan paruman di Kantor Desa Siangan, Senin (2/5) Kema-rin. Sayangnya, paruman ini tidak berhasil memperoleh kata damai lantaran pihak-pihak yang berseteru tetap ngotot dengan sikap masing-masing.

Dalam paruman hanya disepakati keputusan tetap dikembalikan ke desa adat dengan dilakukan upacara mening-ning atau balik sump-ah untuk kasus perselingku-han. Sementara untuk kasus perusakan, disepakati ditem-puh jalur hukum.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, ketegangan di desa ini berawal pada 12 April lalu. Saat itu, Made Sutama mendengar suara orang di dalam gudang Bale Banjar Sawan. Ia sempat mencoba membuka pintu gudang tersebut, namun ti-dak bisa karena terkunci dari dalam. Ketika itu Made Sutama menduga ada pelaku pencurian di dalam gudang.

Ia pun kemudian memanggil warga lainnya.

Bersama sejumlah warga, Made Sutama akhirnya men-dobrak pintu gudang tersebut hingga terbuka. Alangkah terkejutnya mereka lantaran di dalam gudang itu mereka menemukan Bendesa Pakra-man Sawan I Nyoman Suteja (50) bersama seorang wanita yang telah bersuami, Ni Made Sari (45). Dari temuan inilah di masyarakat mencuat tudu-han selingkuh.

Bendesa Pakraman Sawan Nyoman Suteja yang ditemui usai mediasi kemarin men-gaku sangat menyayangkan tudingan sekelompok warga yang menuding seolah-olah dirinya tertangkap basah berselingkuh. Dijelaskan saat itu, dirinya sedang mengam-bil tali terpal untuk keper-luan di pura. Saat bersamaan datanglah Sari yang hendak mengambil sok. Sementara untuk pintu yang terkunci dari dalam, ia mengaku ter-paksa mengunci pintu karena kedatangan Sutama dikha-watirkan memicu masalah.

Dari pertemuan itu, Ny-oman Suteja menegaskan bahwa ia tidak bersalah dalam kasus ini. Ia pun setuju memenuhi permintaan warga untuk menggelar upacara

mening-ning atau masumpah. ‘ ’ S a y a m e r a s a t i d a k

melakukan apa-apa. Makan-ya saya setuju digelar upacara mening-ning,’’ tegas Nyoman Suteja.

Secara terpisah, Sutama mengaku siap diproses atas laporan perusakan pintu Bale Banjar Sawan. Dirinya yakin, tidak akan dipersalahkan oleh warga atau pun hukum, karena pendobrakan pintu yang dilakukan itu untuk mencari tahu siapa yang ada di dalam gudang bale banjar yang terkunci. ‘’Laporan pe-rusakan itu kan hanya dalih agar perselingkuhan bendesa tidak diusut,’’ tegas Sutama.

Sementara itu, Perbekal Siangan Dewa Nyoman Raka yang memediasi perselisihan ini menyebutkan, upaya me-diasi yang dilakukan bersama Babinsa dan Babinkantibmas, semata-mata untuk menjaga kondusivitas di Desa Pakra-man Sawan. ‘’Karena upaya mediasi ini tidak menemukan jalan damai, kami mempersi-lakan pihak adat meninda-klanjuti sesuai dengan hasil keputusan adat. Hanya, kami mengingatkan agar perma-salahan ini tidak melebar yang berpotensi mengganggu kondusivitas desa,’’ pesan-nya. (kmb35)

Kasus Penyelewengan Raskin, Kejari Geledah Kantor Desa Keliki

Kaur Kesra Ditetapkan sebagai TersangkaGianyar (Bali Post) -

Aparat Kejaksaan Negeri (Kejari) Gianyar melakukan penggeledahan di Kan-tor Desa Keliki, Senin (2/5) kemarin. Pemeriksaan ini dilakukan serangkaian kasus dugaan penyelewengan bantuan beras untuk masyarakat miskin (raskin) tahun 2013-2014. Dari kasus ini, Kaur Kesra Desa Keliki I Wayan Berata sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Bali Post/nik

PENGGELEDAHAN - Petugas Kejari Gianyar saat melakukan penggeledahan di Kantor Desa Keliki, Senin (2/5) kemarin.

Tenaga Kesehatan Teladan

Jelang Musda

Partai Demokrat Gianyar Unggulkan Mudarta

Bali Post/nik

Ketut Jata

Bahas Dugaan Perselingkuhan dan Perusakan

’’Paruman’’ di Kantor Desa Siangan Temui Jalan Buntu

Bali Post/nik

MEDIASI - Suasana mediasi di kantor Desa Siangan, Senin (2/5) kemarin.

Hari Ini, TMMD Ke-69 Dibuka di Desa Kerta

Bali Post/nik

Letkol Kav. Berto S.P. Capah, S.Sos.

10 KLUNGKUNG Selasa Pon, 3 Mei 2016

Telepon PentingKLUNGKUNG

Polres Klungkung (0366) 21115Polsek Klungkung (0366) 21090Polsek Dawan (0366) 23181Polsek Banjarangkan (0366) 23180Polsek Nusa Penida (0366) 5382838RSUD Klungkung (0366) 21172RSU Bintang (0366) 25241PMI Klungkung (0366) 21442Damkar Klungkung (0366) 22655PDAM Klungkung (0366) 21336PLN Klungkung (0366) 25599

Semarapura (Bali Post) –Warga Kecamatan Dawan,

Klungkung, diresahkan oleh maraknya perjudian gelap to-gel yang merambah ke desa-de-sa. Perjudian dengan memesan nomor tersebut kini beroperasi tidak hanya menggunakan SMS dan bukan hanya meli-batkan orangtua, tetapi sudah digandrungi remaja. Dikonfir-masi terkait keresahan warga ini, pihak kepolisian mengaku tidak mengetahui adanya in-formasi tersebut.

Warga Desa Dawan Kaler, Nyoman L (34), mengatakan se-makin resah menyusul makin ramainya perjudian togel di Dawan. Banyak pengepul yang beroperasi sehingga sangat gampang bagi masyarakat me-nemukan permainan tersebut. Menurutnya, di Dawan Kaler dan di Dawan Klod masing-masing ada seorang pengepul togel yang sudah beroperasi sejak lama. Selain dua orang tersebut, ada juga pengepul besar asal Satria.

K e b e r a d a a n k e t i g a pengepul togel itu meresah-kan masyarakat karena anak muda pun sudah mulai be-

lajar merumus nomor untuk memasang togel. “Kalau ini dibiarkan, lama-kelamaan togel akan merusak generasi muda,” tutur Nyoman L, Senin (2/5) kemarin.

Dikonfirmasi mengenai ke-beradaan togel di Kecamatan Dawan, Kapolsek Dawan AKP Ketut Suastika mengaku be-lum mendapatkan informasi. Meski begitu, pihaknya akan mengecek terkait keresahan warga tersebut. “Untuk saat ini saya belum mengetahui. Saya akan cek kelapangan terlebih dahulu,” tegasnya.

Seorang anggota DPRD Klungkung yang tidak mau disebutkan namanya membe-narkan adanya praktik per-judian jenis togel di Kecama-tan Dawan. Sedikitnya enam pengepul yang beroperasi. Satu orang pengepul bisa men-gumpulkan uang pasang togel hingga Rp 10 juta seminggu bahkan sampai Rp 400 juta per bulan. “Omzetnya sangat besar, jalurnya ke Singapura. Pengepulnya menyetorkan uang ke Lombok melalui trans-fer atas nama Pak E. Ini yang saya tahu,” jelasnya. (dwa)

Subak Kering KerontangMohon kepada pihak terkait di Pemkab

Klungkung agar memperhatikan irigasi di Subak Delod, Banjarangkan, karena sudah lama kering kerontang. Carikan solusi supaya kami bisa kembali bertani seperti dulu.

Wayan Gubur, Klungkung

Di sepanjang jalan terse-but, terdapat sembilan TPS liar di lahan-lahan kosong. Beberapa warga yang sadar lingkungan ada yang memilih dan membakar sampah yang menumpuk. Namun, di be-berapa titik lainnya sampah malah sengaja ditimbun di lahan yang miring. Tumpu-kan sampah itu menimbulkan aroma menyengat di sepa-njang jalan raya Gunaksa menuju Pantai Kusamba.

Bupati Klungkung I Nyo-man Suwirta mengakui ke-beradaan TPS liar di wilayah-nya. Pihaknya akan berupaya mengatasi masalah sampah ini dengan menggodok aturan sampah lewat peraturan bupati (perbup). Di perbup akan diatur mengenai tata cara pembuangan, sehingga sampah tidak lagi mengotori jalan raya termasuk mene-kan munculnya TPS liar. “Kami juga akan mengatur

jam pembuangan sampah. Jangan hanya rumah yang bersih, sedangkan jalanan kotor,” ungkapnya, Senin (2/5) kemarin.

Dalam perbup juga akan diatur mengenai masalah sanksi dan denda. Perbup bakal mengadopsi tata cara membuang sampah di Kota Denpasar. Warga yang me-langgar akan diberi sanksi berupa denda sampai kurun-gan. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Banyak penduduk pendatang (duktang)

di wilayah Nusa Penida menyusul semakin menggeliatnya proyek pembangunan di sana untuk mendukung perkembangan pari-wisata. Akan tetapi, mereka tidak mengan-tongi Kartu Identitas Penduduk Sementara (KIPS). Hal ini akhirnya membuat petugas Satpol PP Nusa Penida turun tangan.

Dipimpin Kasi Trantib Kantor Camat Nusa Penida I Dewa Nyoman Sujana, petu-gas menggelar razia di sejumlah kantong duktang, Senin (2/5) kemarin. Razia diawali dengan menyasar Kampung Toya Pakeh sekitar pukul 08.00 wita. Setelah itu dilan-jutkan ke Desa Ped, Kutampi Kaler, dan Desa Batununggul.

Duktang yang disasar tidak hanya yang tinggal atau menyewa kos di rumah pen-duduk, namun juga yang sedang bekerja di sejumlah proyek yang sedang berjalan di Nusa Penida. Apalagi tidak sedikit dari pemilik proyek diketahui membawa buruh dari luar Bali.

Upaya Satpol PP ternyata tidak sia-sia. Mereka menemukan 110 duktang yang tidak mengantongi KIPS. Mereka yang dijaring ini sebagian besar bekerja sebagai buruh tukang dan tukang listrik. Kebanyakan berasal dari Jawa Timur dan Lombok (Nusa Tenggara Barat). Setelah dijaring, mereka hanya diberikan pembinaan dan diminta untuk melengkapi kartu tanda lapor diri. “Kami berikan dulu mereka pembinaan agar melengkapi surat-surat tanda lapor diri di desa masing-masing,” kata Kasi Trantib Dewa Nyoman Sujana.

Meskipun sebatas pembinaan, pihaknya akan tetap mengawasi keberadaan mer-eka. Petugas akan rutin turun melakukan penertiban penduduk pendatang untuk mengantisipasi keamanan dan ketertiban di Nusa Penida. “Kami harapkan kepada warga apabila melihat penduduk pendatang di desa masing-masing agar segera melapor ke aparat desa,” ujarnya. (kmb)

TPS Liar Makin Banyak

Suwirta Siapkan Perbup tentang SampahSemarapura (Bali Post) –

Hingga saat ini masalah sampah belum bisa diatasi secara maksimal di Kabu-paten Klungkung. Hal ini terlihat dari banyaknya tumpukan sampah di sejumlah tempat. Seperti di kawasan Jalan Raya Gunaksa, Kecamatan Dawan, kini marak tempat pembuangan sementara (TPS) liar.

Bali Post/dwaKOTOR - Sampah yang dibuang sembarangan mengotori lahan kosong di pinggir jalan di Kabupaten Klungkung.

Togel Merebak di Dawan, Kapolsek Tak Tahu

Suara Klungkung

Semarapura (Bali Post) –Badan Penanggulangan Bencana

Daerah (BPBD) Klungkung terus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) agar dapat mengatasi masalah kebencanaan. Senin (2/5) kemarin, BPBD Klungkung melaksanakan pelatihan penanggulangan bencana di SKB Banjarangkan. Personel BPBD yang baru berumur setahun dilatih meningkatkan kesiapsiagaan daerah dalam penanggulangan bencana den-gan meningkatkan koordinasi.

Wakil Bupati Klungkung Made Kasta didampingi Sekretaris BPBD Dewa Gede Wisastra, dan Ketua Pani-tia I Made Syantara, membuka resmi pelatihan penanggulangan bencana tahun 2016 ini. Syantara berharap sistem penanggulangan bencana terintegrasi dapat meningkatkan kapasitas SDM dalam menangani bencana. ‘’Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan daerah dalam penanggulangan bencana,’’ katanya.

Dalam pelatihan diajarkan cara meningkatkan koordinasi antar-stakeholder di Kabupaten Klungkung. Pelatihan diselenggarakan selama tiga hari hingga 4 Mei, diikuti 33 orang peserta dari tim gabungan Dinas

Kesehatan, Dinas Sosial, Damkar, RSU lokasi, PMR, dan Pramuka. Narasumber dari BMKG Wilayah III Denpasar.

Wabup Klungkung dalam sambu-tannya menyatakan bencana meru-pakan salah satu urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar. Penanggulangan bencana wajib mendapatkan penanganan prioritas baik oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. ‘’Pelati-han ini sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Klungkung untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dalam menjamin per-lindungan keamanan. Tahun 2015, kami telah membentuk BPBD,” ujarnya.

Kabupaten Klungkung terdiri atas wilayah kepulauan yang sangat rentan terhadap terjadinya bencana tsunami, kebakaran, banjir, gelom-bang ekstrem, abrasi, gempa bumi, dan kekeringan. Salah satu upaya kesiapsiagaan yang dapat dilaku-kan adalah dengan meningkatkan kemampuan personel yang bertugas dalam penanggulangan bencana. Untuk itu, Wabup Kasta berharap seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan baik dan serius. (dwa)

33 Personel Dilatih Atasi Bencana

Semarapura (Bali Post) –Menciptakan kreasi dari bahan bekas

dilakukan guru dan pelajar SD di Kabu-paten Klungkung pada Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Senin (2/5) ke-marin. Guru dan siswa SDN 4 Kusamba, Dawan, membuat robot-robotan pemun-gut sampah sederhana dari bahan bekas stik es krim dan spuit (alat suntik). “Robot” berbentuk alat berat eksavator ini digerakan menggunakan tenaga air melalui alat suntik bekas.

Kreativitas mereka mendapat apre-siasi dari Wakil Bupati Klungkung Made Kasta. Pejabat asal Desa Akah ini turun mengecek hasil karya guru dan siswa tersebut ke sekolah. Robot-robotan pemungut sampah ini dibuat oleh guru pengabdian Sadhu Gunawan (27) bersama delapan siswa kelas V. Pembuatannya diawali dari siswa yang sering membawa stik es krim ke sekolah untuk dipakai bermain tepuk. Penjaga sekolah kemudian mengumpulkan stik es krim itu untuk diserahkan kepada Sadhu Gunawan.

Oleh karena banyak mendapat stik es krim, sang guru kemudian mempunyai ide mengajak anak-anak membuat suatu karya. ‘’Kebetulan delapan siswa kelas V yang saya ajak mendapat pelajaran seni budaya dan keterampilan,” kata Sadhu Gunawan.

Guru olahraga dan siswa itu membuat robot pemungut sampah selama satu bu-lan. Bahan yang digunakan tidak hanya stik es krim, namun juga alat suntik dan selang infus. Sepuluh alat suntik didapat dari perawat di puskesmas setempat ber-nama Luh Ratna. Setelah semua bahan terkumpul, ratusan stik es krim dirang-kai menyerupai eksavator.

Stik yang telah dibentuk menyeru-pai eksavator kemudian ditambah alat suntik yang jarumnya dilepas sebagai tenaga penggerak. Alat suntik lalu dis-ambungkan dengan selang infus yang diisi air sehingga bekerja dengan sistem pegas. “Robot” dikendalikan empat tuas untuk menggerakannya. ‘’Kami membuat ini untuk mendukung program Pemkab Klungkung dalam hal kebersihan. Kami harap siswa termotivasi menjaga keber-sihan sekolah,” ungkap guru tamatan IKIP PGRI Bali itu.

Kepala SD 4 Kusamba, Wayan Su-karjana, mengaku bangga dengan hasil karya yang dibuat guru dan siswanya. Apalagi mereka tidak hanya membuat “robot” manual, tetapi juga bokor, san-dal bekas, dan sepeda mini dari bahan kaleng bekas. Guru dan siswa setempat selanjutnya berencana membuat bahan bakar minyak (BBM) menggunakan lim-bah plastik. (kmb)

Satpol PP Jaring Ratusan Buruh Proyek

di Nusa Penida

Bali Post/kmbRAZIA - Anggota Satpol PP mengada-kan razia penduduk pendatang di Nusa Penida.

Bali Post/dwaPELATIHAN – Wabup Klungkung I Made Kasta menyalami peserta pelatihan penanggulangan bencana

Hari Pendidikan Nasional

Buat Robot-robotan dari Stik Es Krim

Bali Post/kmbTUNJUKKAN - Guru dan siswa SDN 4 Kusamba, Dawan, menunjukkan robot pemungut sampah sederhana dari bahan stik es krim.

Bali Post/kmbSEPEDA HIAS – Lomba sepeda hias menyemarakkan Hari Jadi ke-108 Puputan, HUT ke-24 Kota Semarapura, dan Festival Semarapura ke-2 di depan Puri Agung Klungkung, Senin (2/5) kemarin. Lomba diikuti 200 peserta dari kalangan siswa SD hingga SMA dan umum.

BULELENGSelasa Pon, 3 Mei 2016 11

Nyoman Sonder menegaskan hal itu, Senin (2/5) kemarin. Menurutnya, proposal itu di-usulkan tahun 2013. Pertangungjawabannya, kata Sonder, sudah disampaikan kepada aparat desa. Hanya waktu itu, perbekel masih dijabat almarhum I Nengah Alus. Setelah proposal disetujui, dilanjutkan pencairan. Bantuan hibah senilai Rp 130 juta itu sudah digunakan memperbaiki tembok panyengker dan juga membangun palinggih di pura subak. Pertanggungjawaban bantuan hibah itu sudah disampaikan melalui paruman (rapat) yang di-hadiri seluruh warga subak. Dalam rapat itu, warga subak telah menerima pertanggung-jawaban bantuan hibah tersebut. “Proposal itu diajukan dengan resmi termasuk aparat desa sudah tahu. Waktu itu, perbekelnya adalah almarhum Nengah Alus. Sesuai isi proposal dana Rp 130 juta itu sudah digunakan dan pertanggungjawabannya sudah diterima warga subak,” katanya.

Munculnya seglintir warga, kata Sonder, yang mengatasnamakan anggota subak yang mencurigai bantuan itu disalahgunakan. Hal itu hanya mencari kesalahan pengurus subak. Dia balik menuding kalau sekelompok warga itu tidak masuk anggota Subak Uma Wangi. “Itu hanya segelintir orang. Mereka tidak masuk warga subak,” jelasnya.

Dirinya mengaku tidak pernah diundang Perbekel Desa Les, Gede Susila, yang akan memediasi tudingan segelintir warga terse-but. Pertemuan yang dilakukan di kantor perbekel itu justru membahas sosialisasi petunjuk teknis (juknis) penerimaan Ban-tuan Keuangan Khusus (BKK). Lantaran tidak ada undangan khusus membahas per-tangungjawaban bantuan hibah itu, Sonder memutuskan untuk tidak hadir. Terkait mediasi yang dilakukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kemarin pagi, hal itu telah diterimanya. Dia pun menyatakan siap hadir menjelasan pertanggungjawaban bantuan hibah tersebut. “Saya tidak pernah diundang perbekel. Dan pembahasan bantuan hibah itu tidak pernah ada. Yang ada hanya sosialsiasi Bantuan Keuangan Khusus (BKK) di Desa Les, sehingga saya tidak hadir dalam pertemuan itu,” jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, upaya me-diasi dugaan penyalahgunaan bantuan hibah Pemkab Buleleng untuk Subak Uma Wangi senilai Rp 130 juta gagal dilakukan. Pengurus subak yang diundang perbekel justru tidak hadir pada acara mediasi tersebut. Pemer-intah desa sendiri perlu melakukan mediasi untuk mengetahui duduk persoalan yang kini mencuat. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) –Proyek penataan lapangan

umum di Desa Tangguwisia, Seririt baru berjalan sekitar satu bulan sejak pekerjaan ini dimulai 8 April 2016 lalu. Sejak awal kontraktor me-mulai pekerjaannya, lembaga dewan Buleleng telah me-mantau proyek senilai Rp 2,3 miliar tersebut. Kunjungan pertama Senin (2/5) kemarin, Komisi II mengingatkan agar kontraktor menjaga mutu pekerjaan dengan mengacu pada dokumen Detail Engi-neering Design (DED).

Pada kunjungan kemarin, rombongan dewan dipimpin Ketua Komisi II Putu Mangku Budiasa bersama anggotanya. Tiba di lokasi proyek, rom-bongan diterima Direktur PT Undagi Jaya Mandiri I Wayan Sutaya. Pemantauan diawali pemaparan teknis oleh pihak rekanan.

Dalam kesempatan itu, Sutaya menjelaskan, tahapan pekerjaan sekarang baru pembuatan fondasi lapan-gan dengan cara permukaan lapangan ditinggikan dari sebelumnya. Pihaknya juga sudah mulai memasang konstruksi pagar keliling. Sejauh ini, rekanan tidak menemukan kendala berarti, sehingga pekerjaan diyakni akan rampung sesuai kontrak 5 Agustus 2016 mendatang. “Sesuai kontrak, kami memi-liki waktu 120 hari kalender dan dari perkembangan di lapangan tidak ada kendala. Kami yakin bisa menuntas-kan proyek tepat waktu,” tegasnya.

Ketua Komisi II Mangku Budiasa mengatakan dari pantauan yang dilakukan, tidak ada maksud lembaga dewan mencari-cari kesala-han pihak rekanan atau ek-

sekutif. Namun, sesuai ke-wenangan yang diberikan, setiap proyek pemerintah yang sumber dananya dari APBD, dewan wajib melaku-kan pemantauan. Proyek penataan lapangan umum Seririt ini kata Mangku Bu-diasa, dikatakan sudah ber-jalan sesuai perencanaan dan item pekerjaan mengacu DED yang sudah disusun sebelum-nya. Meski demikian, dewan mengingatkan agar rekanan menjaga kualitas pekerjaan. “Proyek ini baru berjalan sebulan. Kami lihat sudah sesuai perencanaan. Kami sudah sampaikan kepada rekanan agar tidak mengejar keuntungan saja. Kualitas pekerjaan bagaimanapun harus dijaga, sehingga pemer-intah membangun fasilitas umum, dengan dana besar ini bisa memuaskan warga,” tegasnya. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) -Pelantikan dan pengam-

bilan sumpah 281 PNS di lingkungan Pemkab Bule-leng dilaksanakan di Ge-dung Wanita Laksmi Graha, Senin (2/5) kemarin. Acara pelantikan dipimpin Bu-pati Putu Agus Suradnyana, S.T. Semua PNS itu telah memperoleh gaji seratus persen. Mereka berasal dari 284 PNS hasil perekru-tan CPNS, formasi tenaga honorer kategori dua (K2) tahun 2014. Bupati PAS usai pelantikan meminta kepada setiap PNS terus belajar dan meningkatkan kualitas diri melalui pengalaman-pengal-aman yang telah didapatkan pada pengabdian selama ini. “Tanggung jawab relatif berat. Mereka harus mampu kerja maksimal. Selain itu, menunjukkan hal-hal positif yang dapat dijadikan contoh.

PNS menjadi public figure di masyarakat, harus mampu menjadi teladan di seki-tarnya,” pinta Bupati.

Kepala Badan Kepegawa-ian Daerah (BKD) Buleleng Ni Made Rousmini, S.Sos. mengatakan formasi CPNS dari tenaga honorer kategori dua yang diterima Pemk-ab Buleleng berjumlah 284 orang. Berdasarkan hasil verifikasi, validasi dan pene-litian berkas-berkas, terda-pat tiga orang tenaga honorer tidak bisa diangkat menjadi CPNS. Alasannya, mereka telah diangkat melalui jalur umum di pemerintahan ka-bupaten lain. Karena itu, mereka tidak memenuhi aspek dan persyaratan peng-abdian. “Dari 281 PNS terse-but golongan III sebanyak 48 orang, golongan II 203 orang, dan golongan I 30 orang,” tandasnya. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -Tiga titik ruang terbuka hijau (RTH)

sedang dirancang Pemkab Buleleng. Itu dilakukan untuk memberi kesan asri dan nyaman di wilayah perkotaan Singaraja. Gambar rancang bangun dan alokasi ang-garan mulai digagas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten.

Bupati Putu Agus Suradnyana men-gatakan potensi ruang terbuka hijau di wilayah Kota Singaraja sangat strategis dikembangkan. Kenyataannya, hal itu dapat menciptakan lingkungan bersih. Alasan-nya, dengan taman ditata indah dan rapi, maka suasananya akan lebih baik. RTH itu telah diusulkan di tiga titik strategis. Sedangkan, pembukaan RTH ini di eks Balai Benih Utama (BBU) Hortikultura Sukasada, BLPP Banyuasri, dan areal eks Terminal Kampung Tinggi. “Tamanisasi di Buleleng sebetulnya sudah jalan. Untuk yang di Sukasada kami masih tenderkan. Sesungguhnya, ada tiga ruang terbuka yakni di Sukasada, Banyuasri, dan di areal

eks Terminal Kampung Tinggi,” jelas Bu-pati, Senin (2/5) kemarin.

Rencananya, RTH terbesar dikondisikan di BBU Hortikultura Sukasada. Ada rencana menggunakan lahan seluas kurang lebih 2,3 hektar, kata Bupati, pemkab memang sejak awal menggagas tukar guling dengan Pemerintah Provinsi Bali. Anggaran RTH di BBU Hortikultura, Sukasada itu mencapai Rp 5 miliar, eks Terminal Kampung Tinggi Rp 1,5 miliar, dan di areal BLPP Banyuasri Rp 1,5 miliar. “RTH terbesar ada di Sukasada. Tahun ini berupa dana permulaan. Tetapi, tahun depan kita anggarkan lagi. Targetnya dua tahun kami selesaikan,” paparnya.

Rancangan pembuatan RTH ini diper-caya dapat bermanfaat buat masyarakat melakukan aktivitas olahraga. Warga juga bisa mencari hiburan di tengah penat dan sumpeknya pikiran pascakerja keras.

“Rencana kami buat tempat bermain, jogging track, taman air mancur, tempat kuliner, dan kerajinan,” imbuh Bupati asal Desa Banyuatis, Banjar ini. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -Jajaran Polsek Sawan

menangkap seorang penjual togel alias kupon putih. Tersangka Komang Ad (60) adalah seorang kakek yang tinggal di Desa Jagaraga, Sawan. Polisi tanpa kesuli-tan yang berarti meringkus Kakek Ad di dekat Pura Dalem Desa Jagaraga.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penang-kapan Kakek Ad dilaku-kan Minggu (1/5) pukul 14.15 wita. Awalnya, polisi dari unit gabungan intel dan reskrim Polsek Sawan, mendapat informasi penjual togel di Desa Jagaraga.

“Kami tangkap tersang-ka berdasarkan informasi dari masyarakat. Kami juga telah amankan ba-

rang bukti yang dimiliki. Tersangka memang tidak memiliki pekerjaan tetap. Dia bahkan telah menjual kupon setahun ini,” ujar Kapolsek Sawan AKP Made Must iada se iz in Kapol -res Buleleng AKBP Harry Haryadi Badjuri , Senin (2/5) kemarin.

Sejauh ini, keberadaan tersangka dalam tahap pengembangan penyelidi-kan. Tahap awal, sejumlah barang bukti diamankan. Di antaranya 1 unit sepeda motor Honda Revo warna hitam DK 6441 UF, uang tunai total Rp 69 ribu, 2 buah pulpen, 1 bendel kupon putih, juga angka pada kupon yang telah ditulis. Tersangka dikenakan pasal 303. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -Danau Tamblingan be-

rada di wilayah Dusun Tamblingan Desa Munduk Kecamatan Banjar. Danau yang memiliki panorama indah dan asri ini secara intensif terus dikembangkan sebagai daya tarik wisata (DTW). Pemkab Buleleng melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata terus mem-promosikan untuk pening-katan kunjungan tamu lokal maupun mancanegera.

Kadisbudpar Buleleng Ir. Nyoman Sutrisna, M.M. mengatakan, Senin (2/5) kemarin, pesona Danau Tamblingan yang disucikan ini senantiasa dijaga keber-sihannya oleh warga dari Catur Desa Adat Dalem Tamblingan. Ia mengimbau pengunjung agar ikut men-jaga kebersihan dari sampah plastik, limbah, dan bekas pembungkus makanan.

“Kami bersama warga masyarakat melakukan pengembangan berbasis pe-lestarian lingkungan. Mena-ta lingkungan asri dan indah itu harus sesuai kadiah-ka-diah konservasi alam yang ditetapkan berdasarkan peraturan yang diundang-kan,” ucap Sutrisna.

Mantan Kadiskanla ini menambahkan, instansinya terus melakukan promosi

melalui festival dan promosi kunjungan kepariwisataan. Kesepakatan bersama antara pemkab dengan maje-lis Desa Pakraman Munduk tentang pengelolaan tempat rekreasi DTW Danau Tam-blingan juga telah dilaku-kan. ‘’Kami bersama-sama menjaga kelestarian Danau Tamblingan ini. Sedangkan, dana pendapatan rekreasi ini diupayakan dari retri-busi DTW,” paparnya.

Saat ini pengunjung yang datang ke Danau Tamblin-gan, didominasi wisatawan domestik dari Denpasar, Badung dan sekitarnya. Keberadaan Danau Tam-blingan dimanfaatkan ber-bagai hal, seperti lokasi refreshing, perkemahan, foto prawedding, hingga upacara suci keagamaan. Dikatakan, banyak tamu datang baik lokal maupun mancanegara. Mereka mencari ketenan-gan sambil melepas penat pikirannya di danau nan elok ini. ‘’Sesungguhnya danau ini sebagai kawasan suci. Airnya menjadi sumber penghidupan terus mengalir di bawah tanah ke seluruh Bali. Generasi muda harus menjaga kebersihan danau ini, memungut sampah plas-tik dan jangan sampai ada pencemaran limbah,” pinta Sutrisna. (kmb34)

Bali Post/kmb34

Bupati Putu Agus Suradnyana

Pemkab Rancang Tiga Ruang Terbuka Hijau

Danau TamblinganDipromosikan

Bali Post/kmb34

PELANTIKAN – Bupati Putu Agus Suradnyana melantik ratusan PNS di gedung Wanita Laksmi Graha, Senin (2/5) kemarin.

Bupati Lantik dan Sumpah 281 PNS

Bali Post/kmb34

EDARKAN TOGEL - Tersangka Komang Ad (baju putih) ditangkap aparat Polsek Sawan, Senin (2/5) kemarin. Tersangka ternyata telah setahun ini mengedarkan togel.

Setahun Edarkan TogelKakek Diringkus Polisi

Pengurus Subak Bantah Penyalahgunaan

Hibah Rp 130 JutaSingaraja (Bali Post) –

Tudingan warga Subak Uma Wangi, Banjar Dinas Selonding Desa Les, Tejakula yang menyebut bantuan hibah itu diduga disalahgunakan. Sorotan itu diban-tah klian subak setempat, I Nyoman Sonder. Dia menyatakan, bantuan hibah tahun 2013 itu sudah dipertanggungjawabkan. Seluruh warga subak menerima pertanggungjawaban itu. Sonder justru balik menuding sekelompok warga yang mengatasnamakan anggota subak yang mempertanyakan bantuan hibah itu justru tak masuk sebagai anggota Subak Uma Wangi.

Bali Post/kmb38

PROYEK - Komisi II DPRD Buleleng meninjau proyek penataan lapangan umum di Desa Tangguwisia, Seririt, Senin (2/5) kemarin.

Pantau Proyek Lapangan Seririt

Kontraktor Diingatkan Jaga Kualitas

Bali Post/kmb34

REFRESHING - Lokasi favorit anak muda, dewasa melakukan refreshing di Danau Tamblingan, Ban-jar, Senin (2/5) kemarin, tampak terjaga asri dan bersih.

Singaraja (Bali Post) - P e n a n d a t a n g a n a n

Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dilakukan Pemkab Buleleng dengan melibatkan DPRD, KPU, TNI, Polri di Kantor Bupati Senin (2/5) kemarin. Telah disepakati alokasi anggaran penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) 2017 selama setahun saja. Ke depan diharapkan tidak mengalami kendala keuan-gan lagi, KPU diminta fokus menyukseskan pesta demokrasi di Bali Utara ini.

Acara itu dihadiri Bupati Putu Agus Suradnyana, S.T., Sekda Ir. Dewa Ketut Pus-paka, M.P., Ketua DPRD Gede Supriatna, S.H., Ketua KPU Gede Suardana, M.Si., Kabag Ops Polres Kompol Ketut Gelgel, Dandim 1609 Letkol Inf. Budi Prasetyo, dan komponen lainnya.

“Semua sudah jelas, saya tidak perlu komentar lagi soal anggaran. Silakan Pak Sekda yaa.. biar saya tidak salah,” pinta Bupati usai melakukan penandatan-ganan NPHD.

Sekda Dewa Puspaka mengatakan alokasi dana harus sudah tersedia melalui penandatanganan NPHD. Itu sudah dituangkan pal-ing lambat tanggal 30 April 2016. ‘’Nah kami sudah me-nyelesaikan 29 April 2016 ini. Substansi pengangga-ran beserta pemberitahuan ke DPRD juga sudah kami lakukan. Mari kita bersama-sama menyukseskan Pilkada mendatang. Jadi, anggaran

Pilkada sudah tersedia ta-hun ini,” paparnya.

A w a l n y a s e m p a t direncanakan dua kali tahun anggaran. Setelah berkoor-dinasi dengan pemerintah pusat, akhirnya anggaran dipastikan turun selama setahun saja.

Ketua KPU Buleleng Gede Suardana, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bule-leng, karena sudah meny-etujui proposal anggaran diajukan KPU dan dicairkan satu tahap di tahun 2016.

Dikatakan, pengelola keuangan kesekretariatan KPU tidak ada honornya. “Honorarium untuk komi-sioner di tingkat kabupaten ditiadakan. Jadi, KPU Bule-leng tidak mendapatkan honor, kecuali pada tingkat ad hoc. Walau begitu, tidak mengurangi kinerja dan semangat profesionalisme kerja kami pada Pilkada Buleleng 2017,” ujar Suar-dana.

Dikatakan, honorari-um kelompok kerja pemi-lih Rp 1.777.600.000, pe-nyelenggara pemilihan Rp 14.097.700.000, dana tahapan persiapan dan pelak-sanaan Rp 17.780.202.000, dana operasional dan ad-ministrasi perkantoran Rp 6.570.498.000, total ang-garan keseluruhan men-capai Rp 40.226.000.000. Sedangkan, Panwaslih Rp 13.731.498.000, Polres Buleleng Rp 14.824.127.500, dan Kodim 1609/Buleleng Rp 2.666.984.000, total Rp 71.448.609.500. (kmb34)

Bali Post/kmb34

NPHD - Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) berjalan tertib di Kantor Bupati Buleleng, Senin (2/5) kemarin.

Pemkab Tuntaskan Penandatanganan

NPHD Pilkada 2017

Selasa Pon, 3 Mei 2016JEMBRANA12

Negara (Bali Post) -Gara-gara selang penge-

lasan bocor, satu unit truk nyaris ludes terbakar, Senin (2/5) pukul 10.00 wita. Beruntung warga sekitar cepat melakukan pemada-man, sehingga hanya pintu kiri truk yang tersambar api. Tidak ada korban jiwa atau luka dalam insiden kebakaran ini. Pemilik truk diperkirakan hanya men-galami kerugian jutaan rupiah.

Truk DK 9523 GV terse-but milik Ketut Widiarta (45), warga Banjar Bale Agung Desa Yehembang Mendoyo. Sebelum keja-dian, Widiarta alias Pak Batu sedang mengelas besi di rumah milik Dewa Kade Kumara. Tanpa diduga, salah satu selang tabung bocor. Bocornya selang itu membuat api menyambar

gas tersebut. Tak pelak ko-baran api terlihat di pintu kiri truk.

Adanya kejadian itu, membuat korban dan war-ga di sekitar panik. Ke-betulan saat itu ada Aiptu Made Subadra yang sedang berkunjung ke BRI (tak jauh dari lokasi kejadian-red), ia langsung meminta satpam setempat mem-bawa tabung pemadam un-tuk menjinakkan apinya. Dengan cepat, ia menyem-protkan hydran itu ke titik api. Akhirnya, api berhasil dipadamkan.

Sementara itu, Kasi Lin-mas dan Kebencanaan Sat-pol PP Jembrana I Putu Pranajaya saat dimintai keterangannya membenar-kan kejadian tersebut. Ia mengatakan, insiden terse-but tidak sampai menimbul-kan korban luka. (kmb)

Negara (Bali Post) -Sejumlah pembangunan

proyek dengan kucuran dana pemerintah pusat akan dilaku-kan di Jembrana pada tahun ini. Misalnya, sejumlah rest area di sepanjang Gilimanuk, Pengeragoan hingga Kebun Raya Daerah. Pihak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jembrana pun mengusulkan agar ada unit khusus atau Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang berwenang mengelola lokasi yang merupakan tem-pat wisata tersebut.

Hal itu dilakukan supaya setiap Satuan Kerja Perang-kat Daerah (SKPD) tidak ada saling lempar tanggung jawab terkait pengelolaan. Sebab, tidak dipungkiri, jika ada masalah, tentunya setiap SKPD tidak mau bertanggung jawab. “ Ke depannya, UPT itu yang nantinya akan ber-tanggung jawab dalam pen-gelolaan lokasi tersebut,” kata Kepala Bappeda Kabupaten Jembrana I Ketut Swijana, Senin (2/5) kemarin.

Mantan Kadis Pekerjaan Umum dan Lingkungan Hidup (PULH) ini mencontoh-kan ketika terjadi permasala-han kecil dalam pengelolaan. Misalnya sampah, siapa yang berkewajiban membersih-kan itu harus jelas. “Jangan sedikit-sedikit Kantor Ling-kungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan (LHKP).

Sementara, di sana tidak ada pengelola. Karena itu, harus ada yang mengelola ke depan-nya. Apakah nanti UPT atau yang lain,” tandasnya.

Terkait hal itu, pihaknya masih mengusulkan kepada Bupati. Sejumlah pekerjaan yang disokong dari dana pusat akan dilakukan, seperti Ke-bun Raya Jagatnata dan An-jungan Cerdas Jalan Nasional di Yehembang. Dalam pen-gelolaan harus memiliki ke-mampuan teknis lokasi terse-but. Dalam pembangunan Kebun Raya Jagatnata nanti juga dilakukan lintas SKPD. Sama seperti pembangunan kawasan wisata Gilimanuk. Sampai saat ini belum ada pengelola, sehingga masih saling tuding ketika ada per-soalan. (kmb26)

Pemkab Jembrana pun didesak supaya segera mem-perbaiki gedung sekolah yang kondisinya sudah rusak parah. “Jangan ditunda-tunda lagi tendernya. Mohon pemerintah lebih serius lagi menangani gedung sekolah yang rusak. Prioritaskan yang bersifat emergency,” terang sejum-lah wali murid saat ditemui, Senin (2/5) kemarin.

Selain itu, wali murid juga meminta agar Pemkab tidak menganaktirikan seko-lah tersebut. Seharusnya, katanya tanpa menyebut nama, begitu gedung sekolah

sedikit rusak segera didata dan diperbaiki. Dengan de-mikian, kerusakan tidak se-makin parah dan membuat para siswa serta gurunya menjadi was-was.

“Syukur masih ada GOR yang bisa dipakai untuk proses belajar mengajar. Ka-lau tidak dimana anak-anak belajar. Keselamatan anak hendaknya diutamakan,” keluhnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah TK Negeri Pembina Melaya Lilik Wardani men-gaku puluhan siswa terpaksa dievakuasi ke GOR Melaya

demi keselamatan mereka. “Atap gedung sekolah se-muanya sudah hancur dan jebol. Jadi, sudah tidak aman lagi sehingga kami putuskan untuk pinjam gedung GOR dulu untuk proses belajar mengajar. Tapi kalau gedung GOR dipakai kegiatan terpak-sa anak-anak kami liburkan,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, pihaknya sudah berulangkali menghubungi pihak Diknas dan menanyakan kapan akan diperbaiki. “Katanya masih proses tender karena nilainya di atas Rp 300 juta,” sebutnya.

Pihaknya juga berharap agar sekolah segera diperbaiki.

Diakui Lilik, gedung ini memang sudah cukup lama dibangun yakni tahun 2008. Luas tanah 15 are dengan ruang belajar empat kelas. Ia menjelaskan, hancurnya atap yang menggunakan baja ringan tersebut berawal dari munculnya lubang-lubang kecil. Itu terjadi sejak tiga bulan lalu. Waker sekolah menyebut sempat ditambal dengan kayu sehingga plafon tidak jebol.

“Namun, tiap hujan selalu bunyi dan lama-lama jadi se-muanya jatuh dan roboh,” jelasnya. Sementara, dari pengamatan, atap baja ringan tersebut kini semuanya sudah karatan dan hampir semua plafon jebol. Demikian juga

di beberapa sudut ruangan sudah hancur. “Yang penting sekarang bagaimana kami bisa mengamankan adminis-trasi saja,” ungkapnya.

Di sisi lain, sejumlah guru yang mengajar di GOR Me-laya mengatakan siswa TK Pembina Melaya berjumlah 46 orang. “Meski darurat, proses belajar mengajar ber-jalan dengan baik,” kata se-orang guru.

Sementara, Kadis Dikpo-raparbud Pemkab Jembrana Nengah Alit mengatakan tahun 2016 ini gedung TK Negeri Pembina Melaya akan diperbaiki. “Masih menunggu tender. Kami yakin tahun ini selesai. Harus tender karena nilainya Rp 350 juta. Doku-men sudah ke ULP,” kata Nengah Alit. (kmb)

Negara (Bali Post) –Sejumlah mobil travel tam-

pak beroperasi di areal parkir Pelabuhan Gilimanuk. Mobil travel tersebut diduga tidak berizin sehingga memicu keresahan para sopir bus dan minibus yang ngetem di Terminal Gilimanuk. Adanya mobil travel liar tersebut membuat sopir bus sepi pen-umpang. Sebab, penumpang yang mestinya naik bus atau bus mini mereka, justru di-ambil sopir travel tersebut.

Para sopir bus mini ju-rusan Gilimanuk-Denpasar yang ditemui, Senin (2/5) kemarin mengaku resah den-gan adanya mobil travel yang mengangkut penumpang di areal parkir Pelabuhan Gilimanuk. Kondisi itu mem-buat para sopir angkutan resmi semakin sepi penump-ang. Salah seorang sopir, mengaku keberatan dengan beroperasinya angkutan tak resmi di dalam areal pelabu-han. Bukan hanya turis yang diminta naik, tapi juga dari penumpang umum.

“Kalau (penumpang) turis silakan, sebab mereka mau cari yang nyaman. Tapi kami ini (angkutan) resmi. Sampai penumpang kami diambil, ya jelas kami keberatan. Mau makan apa kami?” keluhnya sembari meminta namanya tidak dikorankan. Ia melan-jutkan, belum lagi adanya mobil travel gelap dari Jawa yang leluasa masuk ke Bali. Jumlahnya ratusan dan ber-dampak pada para sopir bus mini yang antre menunggu di terminal. Bahkan, ada yang sampai seharian tidak ada penumpang.

Mereka berharap agar ada penindakan terhadap mobil travel tak berizin tersebut. Para penumpang memilih travel ini karena ber-AC dan diantar sampai ke tujuan di Bali dengan perhitungan harga yang lebih murah dibandingkan menggunakan bus umum.

Sementara itu, Kepala Di-nas Perhubungan, Komunika-si dan Informasi (Dishubkom-info) Kabupaten Jembrana I Gusti Bagus Putra Riyadi, mengatakan permasalahan

itu sudah sempat dirapat-kan beberapa waktu lalu. Dari informasi, travel yang mangkal di pelabuhan itu hanya menunggu turis dan tidak mengambil penump-ang umum. “Mereka akan membuat kesepakatan yang difasilitasi organda. Setelah itu, kami akan melakukan operasi,” teragnya didamp-ingi Kepala Seksi Angkutan, I Wayan Sujana.

Sujana menambahkan dari hasil rapat koordinasi di ASDP, di antara mobil travel yang mangkal di pelabuhan itu memang ada yang belum berizin. Ada juga calo atau pangayah yang nakal me-naikkan penumpang umum ke travel tersebut. Ada usu-lan agar di areal pelabu-han bersih dari operasional angkutan, dan mengarah-kan travel-travel tersebut di depan terminal. Namun,

sesuai aturan tidak diper-bolehkan karena lokasinya (bus umum dan travel) saling berdekatan.

“Kita masih menunggu kesepakatan dari masing-masing pihak. Setelah itu kami akan tertibkan. Ter-masuk travel bodong dari Jawa,” terangnya. Selain itu, angkutan umum yang berop-erasi juga dituntut mengikuti perkembangan dengan men-ingkatkan angkutan seperti peremajaan kendaraan dan fasilitas bus.

Di pihak lain, Kasat Lan-tas Polres Jembrana AKP Gede Sumadra Kerthiawan mengatakan petugas saat ini masih melakukan upaya preventif dengan mengimbau travel bodong itu mengi-kuti aturan. Namun, petugas akan menindak ketika upaya preventif itu tidak dilaksana-kan. (kmb26)

Bali Post/kmb

MENGHITAM - Pintu kiri truk milik Ketut Widiarta terlihat menghitam setelah tersambar api.

Selang Bocor, Truk Nyaris Terbakar

Bali Post/olo

Ketut Swijana

Bappeda Usulkan Lokasi Wisata Dikelola UPT

Bali Post/kmb

HANCUR - Sekolah TK Negeri Pembina Negara yang dibangun tahun 2008 lalu atapnya semua hancur sehingga kondisinya membahaya-kan.

Plafon Gedung TK NegeriPembina Melaya Jebol

Siswa Pindah Belajar di GORNegara (Bali Post) -

Plafon gedung TK Negeri Pembina Melaya jebol sejak dua bulan belakangan. Selain itu, atap gedung yang lokasinya di jalan Denpasar-Gilimanuk ini juga rusak. Rusaknya sekolah itu membuat 46 siswa terpaksa dievakuasi ke GOR Melaya.

Bali Post/oloMANGKAL – Suasana Terminal Gilimanuk yang sepi penumpang. Para sopir bus yang mangkal di Terminal mengeluhkan adanya travel-travel liar yang menyerobot penumpang mereka.

Dikeluhkan, Mobil Travel Tak Berizin Beroperasi di Pelabuhan Gilimanuk

Negara (Bali Post) –Upaya penertiban truk-

truk melebihi muatan (tonase) yang selalu terganjal mem-buat petugas harus mencari langkah lain. Salah satunya, dengan mengangkat denda tilang hingga Rp 500 ribu. Pasalnya, upaya tilang yang maksimal hanya Rp 85 ribu dianggap angin lalu pengu-saha angkutan dan sopir.

Hal tersebut disampai-kan Kepala UPT Jembatan Timbang, Cekik Gilimanuk I Ketut Suhartana kepada war-tawan, Senin (2/5) kemarin. Sesuai UU No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait, mengenai penerapan denda tilang ini. Kendati beberapa kali terkendala, na-mun UPT masih member-lakukan aturan tonase den-gan sanksi pemulangan paksa atau menurunkan kelebihan muatan.

Hal tersebut juga berlaku

pada truk yang melebihi ba-tas tinggi muatan yakni 4,2 meter antara muatan dengan roda. Selain terkait denda yang dianggap angin lalu, permasalahan perbedaan penerapan aturan di Jawa dan Bali juga menjadi ken-dala. Karena itu pihaknya akan bersurat ke Menteri Perhubungan agar menegur Gubernur yang wilayahnya tidak mematuhi UU No. 22 Tahun 2009, PP 74 Tahun 2014 tentang angkutan jalan dan Peraturan Menteri No. 134 tentang Penyelenggaraan Penimbangan Kendaraan Bermotor.

Hingga kemarin para sopir truk masih mengeluh lan-taran perjalanan mereka tertahan terkait penerapan aturan itu. Mereka mengaku kesulitan, lantaran bekal yang diberikan bosnya tidak sesuai hingga ongkos borongan yang memicu sopir mengabaikan tonase. (kmb26)

Terapkan Denda Tilanghingga Rp 500 Ribu

KARANGASEMSelasa Pon, 3 Mei 2016 13

Amlapura (Bali Post) –Realisasi penerimaan dari

pajak air bawah tanah di Karan-gasem masih sangat rendah. Pa-dahal, dari pendataan pengguna air tanah untuk industri luma-yan banyak mencapai 218 wajib pajak (WP). Hal itu terungkap saat dialog interaktif kerja sama pihak Diskominfo Karangasem, Senin (2/5) kemarin.

Kabid Pendataan Wajib Pajak Dispenda Karangasem Nyoman Swanegara menyampaikan, dari sebelas jenis pajak, retri-busi daerah dan lainnya sebagai sumber pajak dan retribusi

daerah, realiasi pemungutan terendah yakni pajak air bawah tanah dan pajak hiburan. Pajak hiburan pemungutannya sedikit, karena Karangasem jarang ada hiburan. Tidak seperti di Den-pasar dan Badung. Sementara untuk pajak air bawah tanah, kecilnya realisasi karena selama ini sistem pemungutan pajak dengan self-assesment atau para WP yang melapor dan memba-yar sendiri kewajiban pajaknya. Sementara, kesadaran pada WP belum tinggi.

Dikatakan, penggunaan air bawah tanah memang ban-

yak seperti diinformasikan masyarakat pendengar radio SWiB pada dialog interaktif itu, pengusaha hotel di wilayah Jemeluk dan di objek wisa-ta pantai di Desa Bunutan, masih menggunakan sumur bor baik untuk keperluan di hotel, restoran maupun mengisi kolam renang. ”Penggunaan air tanah yang kena pajak yakni yang menyedot air tanah dalam vol-ume besar atau untuk industri atau bersifat komersial. Kalau sumur penduduk, belum kena atau belum menjadi WP,” kata Swanegara.

Dikatakan Swanegara, re-alisasi pajak air bawah tanah tahun lalu sekitar Rp 900 juta. Namun, potensinya diperkirakan masih banyak. Selain Nyoman Swanegara dari Dispenda Karan-gasem, narasumber lainnya pada dialog dipandu bersama Kabid Infokom Komang Pasek Antara itu yakni Kasi Penunjang Izin Usaha Kantor Pelayanan Per-izinan Terpadu (KP2T) Karan-gasem Gusti Bagus Widiantara dan IGP Toto dari Dinas Peker-jaan Umum Karangasem. Widi-antara mengatakan, pihaknya di KP2T melayani izin-izin usaha dalam rangka melancar-kan usaha. Selama ini, terus diupayakan penyederhanaan proses perizinan. (013)

Amlapura (Bali Post) -Dirut PDAM Karangasem

I Gede T. Baktiyasa akhirnya buka suara terhadap kasus gratifikasi yang dituduhkan kepadanya, Senin (2/5) kemarin. Baktiyasa merasa kasus grati-fikasi ini sangat aneh dan terke-san mengada-ada. Kasus ini seolah-olah sebuah gelombang besar yang disiapkan oknum pejabat di Karangasem untuk ”menggulungnya” dari jabatan Dirut PDAM Karangasem.

Baktiyasa mengaku siap men-jalani proses hukum di Kejari Amlapura. Ia juga memastikan akan datang memenuhi pang-gilan Kejari Amlapura, Selasa (3/5) ini, untuk diperiksa atas kapasitasnya sebagai tersangka. Dirut asal Banjar Dinas Balegede Desa Datah Kecamatan Abang ini menilai penanganan kasusnya sangat subjektif. Kasus gratifikasi semestinya tidak hanya menjerat yang diduga menerima, tetapi juga yang berupaya memberi. Se-muanya jelas diatur dalam Pasal 12 dan Pasal 5 UU Nomor 31 Ta-hun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah ke dalam UU Nomor 20 Tahun

2001. Kasus ini dinilai mengada-ada, karena Baktiyasa mengaku tahu betul kenapa lima saksi dari pegawai PDAM memberikan keterangan yang menyudutkan dirinya saat proses pemeriksaan oleh penyidik Kejari Amlapura dalam kasus ini.

Baktiyasa menuding kelima saksi dari pegawai aktif PDAM itu adalah bagian dari rekayasa Badan Pengawas PDAM untuk menggulingkan dirinya dari po-sisi Dirut PDAM Karangasem. Ia mengakui, hubungannya dengan Badan Pengawas PDAM bela-kangan memang tidak harmonis, pascaterjadi pergantian kursi kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem. Ia merasa tudingannya makin menguat setelah kelima saksi kunci itu, kata Baktiyasa, sempat dipang-gil Ketua Badan Pengawas yang juga Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi. Kelima saksi itu bertemu dengan Ketua Badan Pengawas saat kasus ini dalam penyelidikan Kejari Amlapura. Baktiyasa menduga, pemang-gilan kelima pegawainya itu erat kaitannya dengan pengungkapan kasus ini. “Bahkan, saya dengar

Ketua Badan Pengawas itu be-rani memberikan jaminan kelima saksi itu tidak akan dipecat mau-pun terlibat proses hukum, jika mau mengungkap fakta-fakta yang menyudutkan saya,” terang Baktiyasa.

Kelima saksi itu, kata Bakti-yasa, adalah Ida Bagus Sudirga Wisnawa dari Griya Jungutan, Desa Jungutan Kecamatan Be-bandem, I Ketut Mudana Wirata

dari Lingkungan Susuan, Kelu-rahan Karangasem, Ni Ketut Bu-diartini Dewi asal Desa Sibetan Kecamatan Bebandem, I Kadek Partayasa dari Desa Tegalling-gah Kecamatan Karangasem, dan Ni Nengah Kasih dari Desa Pidpid Kecamatan Abang. Dari pemanggilan kelima saksi itu oleh Badan Pengawas, Baktiyasa menduga ada andil Badan Penga-was PDAM dalam pengungkapan kasus ini. Sebab, sangat aneh, Ke-jari Amlapura bisa mengungkap kasus gratifikasi tanpa adanya laporan dari korbannya. Meski demikian, pihaknya tegas mem-bantah dirinya diduga terlibat kasus gratifikasi. “Saya tidak percaya ada bukti transfer, di-transfer ke rekening siapa uang itu? Saya tidak pernah terima uang,” katanya.

Baktiyasa menyampaikan ter-ima kasih kepada Bupati Karan-gasem I Gusti Ayu Mas Sumatri karena lebih mengedepankan rasa praduga tak bersalah dalam kasus ini. Ia meminta Bupati Mas Sumatri cerdas melihat kasus ini agar tidak ikut terjebak dalam rekayasa kasus yang berusaha menggulingkan dirinya seba-

gai Dirut PDAM Karangasem. Baktiyasa menyesalkan adanya upaya seperti itu. Mestinya, semua pihak saat ini berusaha bahu-membahu mencari solusi atas permasalahan ketersediaan air bersih yang terjadi di Karan-gasem. Bukan justru membuat konflik baru yang menghabiskan energi dalam peradilan kasus yang tidak jelas.

Ketua Badan Pengawas PDAM Karangasem I Gede Adnya Mu-lyadi belum bisa menanggapi tudingan Baktiyasa. Dihubungi melalui telepon genggaman-nya Senin (2/5) sore kemarin, ia tidak memberikan jawaban. Jika benar ada rekayasa kasus menggulingkan Dirut PDAM Karangasem dalam pengungka-pan kasus gratifikasi ini, maka ini tentu cerminan buruk birokrasi di Karangasem yang mulai tidak kondusif di awal kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati baru. Padahal, ketersediaan air ber-sih, seharusnya mendapatkan penanganan ekstra oleh semua pihak agar persoalan krisis air bersih tidak makin meluas dan menjadi masalah menahun di Karangasem. (kmb31)

Telepon PentingKARANGASEM

Polres KarangasemPenjagaan Polres 0363 21220Polsek Karangasem0363 23222Polsek Kota 0363 21167

Polsek Manggis 0363 41768Polsek Rendang 0363 23082Polsek Selat 036324187Polsek Abang 0363 23330

Amlapura (Bali Post) -Proses penertiban pedagang di Pasar

Amlapura Timur sudah berlangsung se-jak pekan lalu. Pedagang yang awalnya menjejali lantai basement sudah mulai berkurang. Namun, sejumlah pedagang lain, Senin (2/5) kemarin, tetap memilih berjualan di lokasi setempat karena alasan tidak punya tempat lain untuk berjualan.

Tempat parkir Pasar Amlapura Timur tampak lebih luas, Senin ke-marin. Upaya penertiban dari Satpol PP cukup membuahkan hasil. Sepanjang pekan lalu, pedagang diminta mengo-songkan lantai basement untuk parkir pengunjung pasar. Sejumlah pedagang yang masih membandel juga sempat ditindak tegas.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Gusti Ngurah Suarta mengatakan, penertiban bekerja sama dengan Satpol PP ini sudah setiap hari dilakukan di lokasi. Namun, ia mengakui masih ada pedagang kucing-kucingan dengan petugas. “Setidaknya, pedagang yang lain sudah mau mengi-kuti arahan kami. Kalau yang lain, akan kami lihat lagi. Proses penertiban ini akan terus berlangsung,” kata Gusti Ngurah Suarta.

Dihubungi terpisah, Kepala Pasar Amlapura Timur Wayan Gina juga men-gungkapkan hal serupa. Tapi, pihaknya yakin nantinya pedagang yang masih

membandel akan mengerti maksud dari penertiban itu. Ia mengatakan, pedagang yang membandel mayoritas pedagang lancuban yang memang tidak punya tempat sendiri untuk berjualan. Pedagang lancuban juga tidak setiap hari berdagang di Pasar Amlapura Timur. Namun, selain pedagang lan-cuban yang masih membandel, juga ada pedagang bermobil yang masih memanfaatkan situasi, ketika tidak ada penjagaan dari petugas. Pedagang bermobil ini menjual berbagai kebutu-han pokok, seperti palen-palen, sayuran hingga buah-buahan.

Dengan penertiban ini, kata Gina, pihaknya berharap areal itu steril dari pedagang. Dengan begitu, pengunjung yang datang ke Pasar Amlapura Timur, baik yang mengemudikan mobil mau-pun yang mengendarai sepeda motor lebih nyaman memarkir kendaraan-nya ke dalam Pasar Amlapura Timur. Dengan demikian, pemasukan dari hasil parkir juga dapat ditingkatkan. ”Proses penertiban akan terus dilakukan, sepanjang masih ada pedagang yang membandel,” tegasnya. (kmb31)

PUTU Suaka (54), terpidana mati ka-sus pembunuhan satu keluarga anggota Polres Karangasem tahun 2008 lalu, kini tinggal menunggu eksekusi mati. Sepa-njang menjalani hukuman, terpidana sempat menjalani masa hukuman selama dua tahun di Lapas Karangasem. Saat itu, Suaka sempat menjalani masa penahanan di sebuah sel khusus dengan pengawalan ketat petugas Lapas Karangasem.

Saat itu, awalnya Suaka sempat mengh-adapi kasusnya dengan tenang. Dia berusaha berbaur membiasakan diri dengan narapi-dana lainnya di dalam Lapas Karangasem. Dia juga mengikuti program pembinaan narapidana dengan baik. Namun, setelah Pengadilan Negeri Amlapura memvonis ter-dakwa saat itu dengan hukuman mati, raut wajah Suaka seketika langsung berubah. Demikian juga gelagatnya di dalam Lapas Karangasem. “Saat itu, kami khawatir Suaka itu berbuat beringas. Sehingga, saat itu diputuskan Suaka ditahan di dalam sel khusus. Dia sama sekali tidak boleh keluar sel selama 24 jam,” kata Kasi Pembinaan Gede Kubayan bersama Kepala Lapas Karangasem Kusbiyantoro, saat ditemui di Lapas Karangasem, Senin (2/5) kemarin.

Mengingat kembali masa-masa penah-anan Suaka di Lapas Karangasem, Gede Kubayan mengatakan terpidana asal Banjar Bengkel Desa Alasangker Kecama-tan Buleleng ini jarang dijenguk keluarg-anya. Dia hanya sesekali dijenguk istrinya di awal terjadinya kasus yang sempat menggemparkan Bumi Lahar ini. Dalam pantauan petugas dari Pos Pengamanan, psikologis Suaka sempat tertekan, setelah upaya banding hingga kasasinya untuk memperoleh keringanan hukuman ditolak. Dia makin merasa tidak nyaman menjalani masa hukuman di ruang tahanan khusus nomor 17 Lapas Karangasem itu sehingga demi alasan keamanan dan rasa iba ke-pada terpidana mati ini, Suaka akhirnya dipindahkan ke Lapas Kerobokan. Saat itu, Lapas Karangasem masih dipimpin Gusti Ngurah (2007-2012), sebelum digantikan Bambang Maryanto (2012-2014) dan Kus-biyantoro (2014-sekarang).

Sayangnya, Lapas Karangasem melarang melihat dan mendokumenta-sikan bekas ruang tahanan Suaka. Itu sudah menjadi ketentuan Kanwil Ke-menterian Hukum dan HAM. Kini, Suaka yang dijuluki si balian cetik itu tinggal menunggu eksekusi mati. Kepastian itu didapat setelah permohonan grasinya (pengampunan) ditolak Presiden Joko Widodo. Penolakan permohonan grasi itu tertuang jelas dalam Keppres No. 34/G/2015 tertanggal 31 Agustus 2015. Keppres itu ditandatangani langsung Presiden Joko Widodo.

Putu Suaka divonis mati Majelis Hakim PN Amlapura dalam sidang putusan 22 September 2008 lalu. Saat itu, sidang vonis terdakwa dipimpin Hakim Nyoman Su-manada, S.H. yang saat itu menjadi Ketua PN Amlapura. Suaka harus mempertang-gungjawabkan perbuatannya atas kasus pembunuhan berencana anggota Polri sekeluarga di Desa Adat Gamongan Desa Tiyingtali Kecamatan Abang, Karangasem, 26 Januari 2008 silam. Korban tewas saat itu mencapai empat orang, karena memi-num minuman yang dicampur racun jenis potasium sianida, yang disebutkan Suaka sebagai obat. Setelah menenggak minuman yang dicampur racun, keempat korban tewas seketika di rumah korban. Para kor-bannya adalah anggota Polres Karangasem Aiptu Komang Alit Srinata, istrinya Ni Komang Suti, anak kedua korban I Kadek Sugita (22) dan seorang pembantunya I Gede Sujana (20).

Setelah menjalani masa hukuman dua tahun di Lapas Karangasem, terpidana baru dipindahkan ke Lapas Kerobokan pada 7 Januari 2010 lalu. Setelah enam ta-hun menjalani masa penahanan di Lapas Kerobokan, tiba-tiba, Suaka dikabarkan ikut dalam rombongan 63 terpidana yang dilayar ke Lapas Madiun, Jawa Timur. Kini, Suaka sudah masuk dalam daftar terpidana yang akan segera dieksekusi hukuman mati. (gik)

Dihubungi Senin (2/5) kemarin, Ivan Jaka menolak menjelaskan lebih jauh perihal penanganan persoalan ini di Kejari Amlapura. Apakah yang dimaksud terjadi dugaan penyelewengan anggaran pilkada pada pihak penyelenggara, pasangan calon, atau ada yang me-libatkan pihak ketiga yang menjadi rekanan. ”Selesai pilkada, pasti ada sisa anggaran. Nah, dibawa ke mana anggaran itu? Bagaimana penggunaan anggarannya, apakah sudah sesuai ketentuan? Itu saja,”

ujar Ivan Jaka.Celetukan Ivan Jaka ini men-

gundang banyak tanda tanya. Ke manakah arah bidikan penan-ganan kasus Kejari Amlapura ini, usai baru-baru ini membuat kaget masyarakat Karangasem dengan penetapan tersangka Dirut PDAM Karangasem atas kasus gratifikasi. Sayangnya, Ivan Jaka masih irit bicara soal penanganan kasus ini. Pihaknya tampak berhati-hati mengungkap kasus ini, sebelum memperoleh bukti permulaan yang

cukup, untuk selanjutnya menaik-kan statusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan. Pihaknya hanya memastikan bahwa Kejari Amlapura serius melaksanakan setiap tugasnya.

KPU Karangasem sebelumnya sudah menyampaikan laporan penggunaan anggaran kepada Bupati Karangasem 14 April lalu. Laporan ini sebagai tahap akhir hajatan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem 2015. Ketua KPU Karangasem I Made

Arnawa didampingi Komisioner KPU Karangasem, melaporkan penghabisan anggaran untuk Pilkada Karangasem. KPU Karan-gasem dalam hajatan Pilkada Karangasem menelan biaya Rp 13.609.435.000. Dari anggaran tersebut, masih ada sisa anggaran Rp 2.057.482.196. Sisa anggaran itu dikembalikan lagi ke Pemkab Karangasem. Pengembalian terse-but, dari sisa anggaran untuk KPU Karangasem yang sebelumnya, Rp 15.666.917.200.

Dengan demikian, anggaran pilkada kali ini realisasinya men-capai 86,9 persen. Sementara yang tersisa adalah 13,1 persen. “Si-sanya sudah dikembalikan ke kas negara per tanggal 5 April lalu,” kata Arnawa saat itu. (kmb31)

Ditertibkan, Pedagang Membandel

MEMBANDEL - Sejumlah pedagang masih memban-

del, karena masih berjualan di tempat parkir Pasar Am-

lapura Timur.

Suaka Menunggu Eksekusi Mati

Sempat Ditahan di Sel Khusus

Lapas Karangasem

Kejari Bidik Penggunaan Dana PilkadaAmlapura (Bali Post) -

Pelaksanaan pilkada memang telah usai. Pemenangnya juga kini sudah dilantik dan bekerja menggeber program seratus hari Bupati dan Wakil Bupati Karangasem. Namun, penggunaan anggarannya kini justru jadi bidikan Kejari Amlapura. Kajari Amlapura Ivan Jaka memastikan sedang melakukan penyelidikan terhadap penggunaan anggaran Pilkada Karangasem yang mencapai Rp 15,6 miliar.

Bali Post/kmb31Ivan Jaka

Dijerat Kasus Gratifikasi

Baktiyasa Sebut Kasusnya Mengada-ada

Bali Post/013INTERAKTIF - Tiga narasumber interaktif di Radio SWiB FM, Senin (2/5) kemarin.

Interaktif Radio SWiB-Diskominfo

Kecil, Realisasi Pajak Air Bawah Tanah

Bali Post/kmb31I Gede T. Baktiyasa

Bali Post/kmb31KESULITAN AIR - Krisis air di Karangasem makin parah. Beberapa wilayah yang dulunya punya sum-ber air melimpah, kini justru kesulitan air. Seperti yang dialami warga Desa Pidpid Kecamatan Abang. Dahulu, daerah ini tak pernah mengalami krisis air. Namun, belakangan sejumlah sumber mata air mulai mengecil. Seperti yang terlihat di lokasi pemandian umum setempat, belum lama ini, beberapa pancuran tak lagi mengalirkan air sejak setahun terakhir.

Bali Post/kmb31

14 TABANAN

Menurut ketiganya, pemakai listrik nonsubsidi biasanya mem-produksi barang-barang yang dijual kepada konsumen. Kon-sumen pastilah paling banyak rakyat menengah ke bawah, jadi mereka yang paling merasakan dampaknya.

Ayu di Petang membenarkan hal itu. Menjemur gabah saja memakai listrik, meskipun ada yang menggunakan teknologi

lainnya. Oleh karenanya ia tetap berharap tarif listrik tidak naik.

Mahayadi di Kuta Selatan sependapat tarif listrik nonsub-sidi mengalami kenaikan sebab yang memakai adalah mereka yang tergolong mampu yang mempunyai perusahaan besar. Cuma yang perlu dilakukan oleh pemerintah adalah mengontrol harga-harga di pasaran yang

naik diakibatkan oleh kenaikan tarif listrik.

Kegalauan akibat kenaikan tarif listrik juga dirasakan Sugik di Mambal. Pemakaian litrik harus bijaksana dan berhemat, itu kuncinya. Puja Astawa di Bangli menambahkan, kon-sumen harus menggunakan listrik seperlunya.

Tarif listrik naik pastinya meramaikan media massa dan menjadi perbincangan. Ari di Tegalmengkeb menyarankan agar pihak PLN juga menyam-paikan ke media massa ke-tika tarif listrik turun sehingga harga-harga juga turun. Mesti dipublikasikan karena berita di media sangat mempengaruhi harga dari medialah masyarakat belajar banyak.

Arya di Denpasar justru lebih menekankan agar PLN men-ingkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selama ini banyak keluhan mengenai kelistrikan, entah itu tarif prabayar atau pelayanan PLN kepada pelang-gan. Jika tarif listrik dinaikkan, pelayanan kepada masyarakat juga harus meningkat misal-nya tidak ada lagi pemadaman bergilir. Hal lain yang mesti-nya diperhitungkan terlebih dahulu sebelum menaikkan tarif listrik adalah dampaknya, seperti harga barang. Pemerin-tah harus melakukan kontrol harga sehingga tidak merugi-kan masyarakat menengah ke bawah.

Sementara itu, Bagian Kehu-masan PLN Bali PLN Gusti Ketut

Putra mengimbau masyarakat agar tetap bijak dan berhemat dalam menggunakan lsitrik saat naik atau turun. Gunakan listrik seperlunya.

Made Puja, Manajer PT PLN Tabanan, menyarankan masyarakat agar turut serta melakukan upaya-upaya anti-sipasi kebakaran yang diaki-batkan oleh percikan api pada lampu neon entah di pasar atau kompleks pertokoan, dan rumah. Masyarakat mesti menggunakan peralatan listrik atau kabel yang telah memiliki Standar Nasional Indonesia, dipasang dengan baik saat membangun rumah, dan bangunan jangan terlalu dekat dengan kabel listrik, sehingga kebakaran atau tersetrum listrik bisa dihindari. (sikha)

Selasa Pon, 3 Mei 2016

BESAR kecilnya kenaikan tarif listrik tetap berpengaruh terhadap kenaikan harga lainnya. Demikian pendapat Fera, Dode di Tabanan,

dan Putra di Kuta mengomentari topik ‘’Tarif Listrik Naik’’ dalam acara Warung Global di Radio Global FM 96,5 Bali yang dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, SWiB Amlapura FM, dan Genta FM, Senin (2/5) kemarin.

Warung GlobalTarif Listrik Naik, PLN Harus Tingkatkan Pelayanan

Suara TabananHonor Guru di Pedalaman

Setuju, terkait kriteria calon sertivikasi guru, yakni sudah mempunyai SK Bupati dan telah mengabdi sedikitnya lima tahun. Pemerintah agar memberikan perhatian terhadap guru yang mengajar di pedalaman dengan memberikan tambahan honor sekitar Rp 500.000.

Suardana, Tabanan

Tingkatkan Pelayanan BPJS

Kartu BPJS agar bersifat umum serta dapat diperguna-kan di semua puskesmas dan rumah sakit. Pasien BPJS jan-gan dipersulit. Saat ini pasien harus berobat ke dokter yang tercantum dalam kartu BPJS. Sebelum program dikuasai, se-baiknya jangan diimplementa-sikan. Pelayanan BPJS di Bali perlu ditingkatkan 200 persen.

Budiada, TabananGusti, Karangasem

Mahayadi, Kuta

Tabanan (Bali Post) -Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Peri-

kanan (P2MKP) Kabupaten Tabanan semakin gencar mengadakan pelatihan pengolahan dan pemasaran berbagai produk hasil perikanan dan kelautan. Tujuannya tiada lain untuk memberi nilai tambah bagi produk perikanan dan kelau-tan sesuai keinginan pasar.Pelatihan digelar di P2MKP Karya Lestari, Banjar Dukuh, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan, sejak 26 April lalu dan ditutup Jumat (29/4) oleh Ni Made Putrining-sih Wirna Ariwangsa, ketua panitia merangkap Ketua P2MKP Kabupaten Tabanan.

Pelatihan selama empat hari itu diikuti 20 orang peserta yang merupakan anggota dari be-berapa kelompok pengolah yang ada di Tabanan. Mereka belum pernah mengikuti pelatihan pen-golahan dan pemasaran. Para peserta menerima materi kurikulum meliputi strategi pengolahan dan pemasaran hasil perikanan, serta pembuatan produk olahan khusus ikan lele dengan berbagai inovasi dan kreasi yang menghasilkan beberapa varian di antaranya abon, nuget, kaki naga, keong mas, siomay, dan bakso. ‘’Peserta juga dilatih mengemas produk olahan yang dihasilkan dan bagaimana metode menganalisa usaha lalu me-masarkannya,” kata Putriningsih.

Ditambahkannya, potensi perikanan dan kelautan Tabanan terhitung cukup melimpah. Namun, kuantitas produksi itu harus dibarengi dengan peningkatan nilai tambah yang hanya bisa dilakukan dengan mengembangkan inovasi serta mengamati selera dan keinginan pasar.

Pemateri dari Balai Pendidikan dan Pelati-han Perikanan (BP3) Banyuwangi yang juga bertindak sebagai supervisor I Gede Agus Surya Pratama, perwakikan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Tabanan, dan pengelola P2MKP Karya Lestari.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Ka-bupaten Tabanan I Made Subagiarta menyam-paikan terima kasihnya kepada seluruh peserta, supervisor, dan pihak-pihak yang terlibat selama pelaksanaan pelatihan. ‘’Kami berharap kegiatan ini masih bisa berlanjut karena masih banyak kelompok-kelompok yang belum mendapatkan pelatihan pengolahan seperti ini,” ujarnya.

Dia mengajak para peserta pelatihan untuk menerapkan ilmu yang diperoleh selama mengi-kuti pelatihan. “Semoga secara perlahan bisa dikembangkan sebagai usaha ekonomi untuk menunjang kebutuhan ekonomi rumah tangga,” tandasnya. (kmb28)

Tabanan (Bali Post) –Kabupaten Tabanan ber-

encana mengembangkan desa wisata di setiap desa. Saat ini baru 18 desa yang dikem-bangkan dari 133 desa yang ada. Untuk mendapatkan re-komendasi dan pembelajaran pengembangan desa wisata, Pemkab Tabanan mengadakan studi banding ke Desa Wisata Sade, Lombok Tengah, NTB, Selasa (2/5) kemarin.

Desa Sade yang dihuni suku asli Lombok, yaitu Sasak, telah menjadi desa wisata selama 30 tahun lebih. Pengelolaannya diserahkan sepenuhnya ke-pada desa. Menurut pemandu lokal Awan Sade, sebelum menjadi desa wisata kehidu-pan masyarakat Sasak di Desa Sade hanya bergantung dari berjualan kayu bakar sebelum musim panen. “Profesi warga Desa Sade adalah petani. Mer-eka panen setahun sekali kar-ena lahannya termasuk sawah tadah hujan,” ujarnya.

Kehidupan ekonomi warga membaik setelah dibukanya Sade sebagai desa wisata. Warga bisa berjualan hasil kerajinan berupa gelang, ka-lung, dan kain tenun di depan rumahnya. Sambil berjalan melihat desa yang masih tra-disional ini, para pengunjung bisa langsung membeli dan menawar aneka kerajinan masyarakat lokal.

Selain rumah yang tetap dipertahankan tradisional, tradisi menculik anak gadis sebelum dinikahi adalah salah satu adat yang dipertahankan hingga saat ini. “Jika memi-nang gadis justru dianggap menghina orangtua gadisnya,” katanya.

Warga tidak memberikan kontribusi pendapatan pada desa atau pemerintah. Na-mun, pemerintah mendukung sepenuhnya terutama dalam memperbaiki rumah tradis-ional warga yang rusak. “Atap dilarang memakai genteng,

tetapi harus ilalang. Jika ru-sak, pemerintah memberikan bantuan untuk biaya perbai-kannya,” jelas Awan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tabanan Wayan Adnyana menyatakan, hal yang bisa diadopsi dari desa wisata di Loteng ada-lah komitmen pemerintah daerah dalam menyadarkan masyarakat mengenai potensi di desanya. “Potensi Desa Sada didorong maksimal dan dikel-ola sepenuhnya oleh desa,” sebutnya.

Potensi desa di Tabanan tentu tidak sama dengan Desa Sade, tetapi akan didorong oleh pemerintah untuk dikem-bangkan. “Bagaimana car-anya agar bisa mendorong masyarakat mengembangkam potensinya. Tabanan telah melakukan studi dan kajian bekerja sama dengan akade-misi untuk mengembangkan desa wisata,” papar Adnyana. (kmb24)

MENGHADAPI persaingan, perajin harus melakukan inovasi agar hasil kerajinannya tetap dapat diterima di pasar. Agar pangsa pasar tidak menurun, produk kerajinan tidak boleh monoton. Seperti yang dilakukan I Made Gara (67), warga Banjar Lodalang, Desa Kukuh, Marga, Tabanan. Jika sebelumnya dulang dan sokasi yang dibuatnya berhiaskan kaca, kini berornamen payet dari kulit kerang. Meski baru ditekuninya beberapa minggu, produk ini diminati konsumen.

Ditemui di rumahnya, Senin (2/5) kemarin, Gara mengatakan usaha kerajinan ini dirintisnya sejak 2002 silam. Awalnya ia hanya bergelut pada kerajinan dulang dan sokasi dengan ornamen hiasan kaca. Bah-an bakunya diambil dari Kabupaten Bangli. “Kami terus berusaha men-

cari inovasi baru. Putra saya pernah melihat kerajinan yang berornamen payet kerang di Jawa. Dari situlah kami coba terapkan pada dulang dan sokasi,” ucapnya.

Bahan baku kerang masih dida-tangkan dari Jawa Timur. Sekali pengiriman ia memerlukan 200 kilogram. Terkadang hampir 40 persennya tidak bisa digunakan. Pasalnya, kerang jenis jiny harus disortir terlebih dahulu, sedangkan kerang awan mesti dibakar hing-gga berwarna kuning keemasan sebelum ditempelkan.

Gara sebelumnya pernah melakukan inovasi dengan me-nambahkan ornamen sisik ikan pada dulang. Sayangnya, produk ini belum banyak diminati, hingga akhirnya ia beralih mencoba orna-men kerang nyamuk. “Keuntungan

yang kami peroleh tipis, tapi kami berikan kualitas kepada pelang-gan,” ujarnya.

Ia melibatkan 10 ibu rumah tang-ga di desa setempat. Gara sengaja menggunakan tenaga ibu-ibu rumah tangga karena mayoritas lebih teliti bekerja saat pemasangan baik orna-men kaca maupun kerang di setiap lekuk dulang. “Sekarang banyak bermunculan dulang kaca, tetapi saya berani adu kualitas meskipun harga dari saya lebih mahal sedikit. Saya jamin kualitas dulang kaca Marga lebih baik,” jelasnya.

Dulang dan sokasi-nya sudah dipasarkan ke tujuh kabupaten dan kota. Hanya Jembrana yang belum tersentuh. Rencananya, hasil kerajinan Gara akan ikut mewarnai Pesta Kesenian Bali (PKB) tahun ini. (bit)

Menurut Staf P2M Dinkes Tabanan Wayan Widiartini, pengecekan dilakukan di Mun-duk Malang, Desa Dalang, Sele-madeg Timur. “Kami mendapat-kan laporan dari RS Indera Bali bahwa ada pasien kusta di Ta-banan. Kami turun melakukan

pengecekan apakah ada keluar-ganya ikut tertular. Pengecekan ini untuk deteksi dini jika ada penularan baru,’’ katanya, Senin (2/5) kemarin.

Dari hasil pengecekan, kelu-arga terdekat pasien secara fisik tidak ditemukan gejala kusta.

Gejala kusta mirip panu atau bercak putih di kulit disertai mati rasa. Kusta dibagi atas dua tipe, yaitu MB dan PB. Untuk PB, bercak ditemukan di tubuh pasien kurang dari lima dan pengobatannya membutuhkan waktu enam bulan. Sementara MB, bercak ditemukan lebih dari lima dan menunjukkan gejala yang lebih serius sehingga mem-butuhkan pengobatan sekitar satu tahun.

Pengobatan kusta sama den-gan TB, yaitu membutuhkan waktu lama dan tidak boleh terputus. Jika terputus sebelum

pengobatan selesai, kusta bisa kembali muncul. Seperti tahun 2005, dari lima kasus yang ditemukan, satu di antaranya adalah pasien lama yang kumat karena putus obat.

Dari segi insiden rate, Ta-banan masih lebih rendah dari rata-rata nasional, yaitu angka insidennya 1 dari 1.000 orang. Diskes Tabanan saat ini me-nangani lima kasus baru sejak 2015. Puskesmas mengambil obat ke Dinas Kesehatan dan diberikan untuk stok tiga bulan. Sementara pasien mengambil ke puskesmas dan diberikan obat

untuk satu bulan.Kepala Dinas Kesehatan Ta-

banan dr. Nyoman Suratmika memaparkan, kusta merupa-kan penyakit menular yang jika tidak diobati bisa menyebabkan penderita mengalami cacat fisik. Tidak jarang penderita kusta tidak sadar bagian tubuhnya yang diserang menderita luka. “Pasien kusta yang tidak diobati sering mengalami putus jari kaki dan tangan. Untuk itu, sangat penting mendeteksi dini pasien kusta agar bisa diobati dan tidak terjadi cacat fisik,’’ jelasnya. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) -Pemerintah pusat melalui Gerakan Pengem-

bangan Jagung Hibrida (GPJH) tahun ini kembali mengalokasikan subsidi pengembangan tanaman jagung yang bersumber dari APBN. Kabupaten Tabanan mendapatkan subsidi untuk lahan seluas 1.628 hektar atau benih rata-rata 15 ki-logram per hektar dalam bentuk benih varietas bisi 2 dan bisi 18.

“Selain benih jagung, kami juga menerima bantuan lain dalam bentuk alat tanam enam unit dan satu unit lagi mesin perontok,” papar Kabid Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perta-nian Tanaman Pangan Holtikultura Kabupaten Tabanan Made Suweta belum lama ini. Tahun 2015, Tabanan juga mendapatkan bantuan sub-sidi benih jagung melalui perluasan areal tanam (PAT).Subsidi jagung tersebut akan dialokasikan di empat kecamatan, yakni Selemadeg Timur dan Kerambitan dengan luasan terbesar, Marga, dan Baturiti. Para petani tidak dikenakan biaya sepeser pun sampai di titik terima.

Jika dibandingkan dengan program serupa ta-hun lalu, alokasi yang diberikan pemerintah pusat pada 2016 ini memang lebih besar. Tahun lalu subsidi hanya seluas 717 hektar. Begitu pula jika dibandingkan dengan alokasi yang diterima oleh kabupaten/kota lainnya di Bali, alokasi bantuan benih jagung untuk Tabanan lebih besar seiring dengan luasnya areal tanam yang ada saat ini.

Pada 2015 lalu, di Kabupaten Tabanan rata-rata produktivitas jagung berdasarkan angka sementara (asem) mencapai 72,45 kwintal per hektar atau produksi mencapai 5.000-7.000 ton. “Agribisnis jagung cukup menjanjikan, karena harganya bisa mencapai Rp 5.600 per kg. Terlebih saat ini stok nasional tengah menurun, sehingga harga jagung untuk bahan baku pakan menjan-jikan,” ujar Suweta.

Sementara itu, Pekaseh Timan Agung Desa Klating, Nyoman Warta, salah satu penerima bantuan, menyambut baik program subsidi pe-merintah untuk komoditi jagung. Tahun ini Subak Timan Agung diberikan subsidi untuk 160 hektar dari total 171 hektar lahan.Akan tetapi ia me-nyayangkan kebijakan tersebut tidak diimbangi dengan pemenuhan pupuk bersubsidi yang men-cukupi. Tahun ini alokasi pupuk urea bersubsidi yang diterima berkurang dibandingkan tahun lalu. Artinya, petani harus mengeluarkan dana lebih untuk menanam jagung guna menutupi kekurangan dengan membeli pupuk nonsubsidi yang harganya cukup mahal. (kmb28)

P2MKP Latih Pengolahan dan Pemasaran Perikanan

1.628 Hektar Dapat Subsidi Benih Jagung Hibrida

Bali Post/bitSOKASI - I Made Gara menunjukkan sokasi dengan ornamen kerang.

Perhiasan Dulang dan ”Sokasi”

Dari Lapis Kaca ke Lapis Kerang

Dapat Laporan Kasus Baru

Diskes Cek Keluarga Pasien KustaTabanan (Bali Post) –

Tim dari Dinas Kesehatan (Diskes) Tabanan turun ke lapangan untuk mengecek keluarga pasien kusta meny-usul adanya laporan kasus penyakit baru. Pengecekan ini adalah protap yang dilakukan untuk memantau penu-laran kusta pada keluarga pasien. Sebab, kusta adalah penyakit menular, sehingga keluarga terdekat memiliki potensi besar untuk tertular.

Bali Post/kmb24JUAL – Warga Desa Wisata Sade (kanan) menjual hasil kerajinan-nya.

Kembangkan Desa Wisata

Dinas Pariwisata akan Adopsi Desa Sade

Selasa Pon, 3 Mei 2016 15

38

Data Pertandingan

Jadwal

Liga Champions

Semifinal, Pertandingan IIRabu (4/5) dini hariBayern Munich vs Atletico Madrid

Kamis (5/5) dini hariReal Madrid vs Manchester City

Hasil Pertandingan

Liga Spanyol

Athletic Bilbao vs Celta Vigo 2-1Espanyol vs Sevilla 1-0Deportivo La Coruna vs Getafe 0-2Valencia vs Villarreal 0-2

1. Barcelona 36 27 4 5 104-29 852. Atletico Madrid 36 27 4 5 60-16 853. Real Madrid 36 26 6 4 105-32 844. Villarreal 36 18 10 8 44-31 645. Athletic Bilbao 36 17 7 12 55-44 586. Celta Vigo 36 16 9 11 50-57 577. Sevilla 36 14 10 12 49-43 528. Valencia 36 11 11 14 44-44 449. Las Palmas 36 12 7 17 44-49 4310.Malaga 35 10 12 13 31-32 4211.Eibar 36 11 9 16 46-56 4212.Real Sociedad 36 11 9 16 42-47 4213.Real Betis 36 10 11 15 31-50 4114.Espanyol 36 11 7 18 36-67 4015.Deportivo La Coruna 36 7 18 11 43-59 3916.Granada 36 9 9 18 42-65 3617.Rayo Vallecano 36 8 11 17 48-70 3518.Sporting Gijon36 9 8 19 37-61 3519.Getafe 36 9 8 19 35-64 3520.Levante 35 7 8 20 33-63 29

Pencetak gol :35 - Luis Suarez (Barcelona)

Liga Inggris

Southampton vs Man. City 4-2

1. Leicester City 36 22 11 3 64-34 772. Tottenham 35 19 12 4 65-26 693. Arsenal 36 19 10 7 59-34 674. Man. City 36 19 7 10 68-38 645. Man. United 35 17 9 9 43-31 606. West Ham 35 15 14 6 60-43 597. Southampton 36 16 9 11 53-39 578. Liverpool 35 15 10 10 59-48 559. Stoke 36 13 9 14 38-52 4810.Chelsea 34 12 11 11 53-46 4711.Everton 35 10 14 11 55-49 4412.Watford 35 12 8 15 36-42 4413.Swansea 36 11 10 15 37-50 4314.West Brom 36 10 11 15 32-46 4115.Bournemouth 36 11 8 17 43-63 4116.Crystal Palace 36 10 9 17 36-46 3917.Newcastle 36 8 9 19 39-64 3318.Sunderland 35 7 11 17 40-58 3219.Norwich 35 8 7 20 35-61 3120.Aston Villa 36 3 7 26 27-72 16 **

Pencetak gol :24 - Harry Kane (Tottenham Hotspur)

Liga Italia

Lazio vs Inter Milan 2-0

1. Juventus 36 28 4 4 69-18 88*2. Napoli 35 22 7 6 72-30 733. Roma 35 20 11 4 74-38 714. Inter Milan 36 19 7 10 47-34 645. Fiorentina 36 17 9 10 56-40 606. Sassuolo 36 14 13 9 45-39 557. AC Milan 36 14 12 10 47-40 548. Lazio 36 14 9 13 47-47 519. Chievo 36 13 10 13 43-42 4910.Torino 36 12 9 15 50-51 4511.Empoli 36 11 10 15 37-46 4312.Genoa 35 12 7 16 39-43 4313.Bologna 36 11 8 17 33-44 4114.Atalanta 35 10 11 14 37-43 4115.Sampdoria 36 10 10 16 48-53 4016.Udinese 36 10 8 18 33-57 3817.Carpi 36 8 11 17 34-53 3518.Palermo 36 9 8 19 35-63 3519.Frosinone 36 8 7 21 35-71 3120.Verona 36 4 13 19 30-59 25**

Pencetak gol :30 - Gonzalo Higuain (Napoli)

Liga Prancis

Angers vs Marseille 0-1

Ket. *= juara, ** = degradasi.

London - Manajer Manchester City

Manuel Pellegrini mengakui tidak memiliki pilihan selain memainkan tim lapis kedua saat takluk 2-4 dari Southamp-ton di Liga Inggris, Senin (2/5) kemarin. Fokus City ialah me-mainkan laga kedua semifinal Liga Champions melawan Real Madrid, Kamis mendatang di Santiago Bernabeu.

Pria asal Chile itu melakukan tujuh perubahan dari tim saat menahan imbang Real dengan skor 0-0 pada pertemuan perta-ma pekan lalu. City ditaklukkan melalui tiga gol Sadio Mane set-elah Shane Long membawa The Saints unggul saat pertandingan baru berlangsung 25 menit.

Pellegrini mengindikasikan ketidaksenangannya dengan penjadwalan pertandingan mel-awan Southampton yang di-

mainkan paling larut Senin dini hari dan bukannya dimainkan pada Sabtu. “Saya akan kembali melakukan hal yang sama kar-ena kami memiliki pertandingan penting pada Rabu, itulah yang sekarang kami mainkan untuk final Liga Champions,” kata Pellegrini, yang mengistira-hatkan Sergio Aguero, Vincent Kompany, dan Kevin de Bruyne kemarin.

“Mungkin jika kami bermain pada Sabtu kami dapat memi-liki opsi lain untuk pertandin-gan ini, namun bermain dengan begitu banyak pemain yang jarang bermain merupakan hal sulit.”

“Saya berusaha untuk memi-lih tim yang akan memenangi pertandingan. Saya juga memi-lih tim berdasarkan pada siapa yang akan bermain pada Rabu (Kamis mendatang).”

Pellegrini berharap kekala-han besar ini tidak akan berpen-garuh pada timnya saat bermain di Madrid dan menegaskan bahwa City masih berada di posisi yang bagus untuk menga-mankan tiket Liga Champions musim depan dengan finis di posisi keempat di Liga Inggris.

“Kami sekarang tertinggal tiga angka dari Arsenal dan jika kami mengalahkan Arse-nal, kami akan berada di posisi ketiga sebelum pertandingan terakhir,” katanya.

Dengan sisa dua pertandin-gan, City menghuni peringkat ke-4 klasemen, tertinggal tiga angka dari Arsenal yang di po-sisi ketiga. Namun posisi City tidak aman, karena peringkat ke-5 Manchester United yang mengumpulkan 60 poin, memi-liki tiga pertandingan tersisa musim ini. (kmb39/afp/ant)

Oakland - Klay Thompson mencatat-

kan 37 poin ketika Golden State Warriors mengalahkan Port-land Trail Blazers dengan skor 118-106 pada Game 1 semifinal Wilayah Barat Kompetisi NBA, Senin (2/5) kemarin di Oakland, California. Pada saat bersa-maan Miami Heat dan Toronto Raptors juga membukukan kemenangan untuk bertemu di semifinal Wilayah Timur

Draymond Green mengukir triple-double untuk pertama ka-linya di babak playoff musim ini dengan 23 poin, 13 rebound dan 11 assist dalam penampilannya selama 38 menit. Musim lalu ia juga mencetak triple-double pada Game 6 yang memastikan gelar juara NBA bagi Warriors.

Meski tanpa Pemain Terbaik NBA Stephen Curry, yang absen karena cedera lutut, Warriors masih mampu mendulang 118 angka dari 47,3 persen keber-hasilan melakukan tembakan.

Thompson memasukkan lemparan tiga angka saat pertandingan baru berlangsung 17 detik, dan Warriors tidak

pernah tertinggal untuk men-catatkan kemenangan beruntun ketujuhnya di Game Satu pada seri playoff.

Game kedua dalam rangka-ian best of seven dijadwalkan akan dimainkan pada Rabu di Oakland.

Di Miami, point guard Goran Dragic memborong 25 poin un-tuk mengantarkan Miami Heat melaju ke semifinal Wilayah Timur NBA, dengan meng-hancurkan Charlotte Hornets dengan skor 106-73 pada Game 7. Heat menyelesaikan putaran pertama playoff dengan keung-gulan 4-3.

Miami, yang tidak pernah tertinggal dalam pengumpulan angka, juga mendapatkan 15 poin dari Luol Deng, 12 poin dari Dwayne Wade, dan sepuluh poin, 12 rebound, dan lima block dari Hassan Whiteside.

Di semifinal, Heat selan-jutnya menghadapi Toronto Raptors yang menyingkirkan Indiana Pacers 89-84. Raptors juga menyelesaikan playoff pu-taran pertama denganskor 4-3. (kmb39/rtr)

Semarang (Bali Post) - Pembalap nasional yang

tergabung dalam tim Manor Racing Rio Haryanto sempat mengalami pusing usai in-siden kecelakaan saat tampil pada Grand Prix Formula Satu (F1) Rusia di Sirkuit Sochi Au-todrom, Minggu lalu. Namun,

pembalap Esteban Gutierrez yang menyebabkan insiden itu telah meminta maaf.

Ibunda Rio Haryanto, In-dah Pennywati, Senin (2/5) kemarin menjelaskan usai insiden tersebut Rio Haryanto sempat mengalami pusing karena kepalanya membentur

headrest. Tetapi, lanjutnya, pagi tadi atau Senin waktu setempat sudah agak mend-ingan. “Tadi pagi pukul 02.00 waktu setempat terbang ke Moskow dan paginya langsung menuju Barcelona, Spanyol, untuk persiapan tampil pada seri kelima F1,” katanya me-

nyebutkan jadwal padat yang dihadapi anaknya.

Menurutnya, Esteban Gutierrez yang menjadi pe-nyebab kecelakaan tersebut sudah meminta maaf kepada Rio Haryanto. “Hari ini saya tidak beruntung dan itu san-gat mengecewakan, terutama setelah saya membuat star yang baik, mungkin yang terbaik di sejauh musim ini,” kata Rio Haryanto seperti yang disampaikan Media Re-lations, Cep Goldia.

“Saya berhasil naik be-berapa posisi, namun ketika saya mencapai tikungan ke-2 ada banyak mobil berebut tempat dan mobil Hulkenberg dari tim Force India berputar, sedangkan saya tidak punya ruang lagi. Ada kontak pada sisi mobil dan beberapa keru-sakan, yang berarti saya harus menghentikan mobil,” kata pembalap asal Solo, Jateng tersebut. “Mengecewakan, mengakhiri akhir pekan den-gan cara seperti ini, tetapi melihat sisi positifnya saya merasa kami telah lebih

kompetitif dan saya melihat ke depan untuk melanjutkan kemajuan itu di balapan berikutnya di Barcelona,” katanya yang gagal finis.

Rekan satu timnya pem-balap asal Jerman Pascal Wehrlein menempati posisi ke-18 dengan catatan waktu 1:41.907. Pascal Wehrlein pun mengakui bahwa hasil yang dicapai ini mengecewakan.

Direktur Balap Manor Rac-ing Dave Ryan mengatakan bahwa Rio Haryanto sangat tidak beruntung pada bala-pan ini. “Rio sangat tidak beruntung. Dari rekaman kita bisa melihat Rio sempat mengudara dengan mening-galkan reruntuhan mobil. Itu memperlihatkan besarnya energi yang menyebabkan ia tertabrak hingga keluar dari balapan,” katanya.

Seri kelima lomba balap mobil F1 akan dilanjutkan ke Sirkuit Catalunya Bar-celona, Spanyol, 13-15 Mei 2016. Sirkuit Catalunya ini memiliki panjang lintasan 4,655 km. (ant)

London -Penyerang Leicester City

Jamie Vardy mendapat peng-hargaan Pemain Terbaik dari Asoasiasi Wartawan Sepak Bola Inggris (FWA), Senin (2/5) kemarin. Penghargaan ini me-lengkapi kisah sukses tim yang tak pernah diunggulkan namun kini menuju ke tangga juara Liga Utama Inggris.

Pemain berusia 29 tahun itu yang membangun kariernya di klub Stocksbridge, Halifax Town dan Fleetwood Town, men-yarangkan 22 gol musim ini dan membalikkan prediksi Leicester dari klub yang tak diunggulkan menjadi favorit juara.

Vardy yang mencatat rekor 11 gol dalam 11 pertandingan di Liga, menjadi pemain pertama Inggris yang mengoleksi gelar FWA ini sejak Scott Parker pada 2011. Dia juga menjadi pemain pertama Leicester yang menerima penghargaan ini sepanjang 68 tahun.

‘’Membanggakan bisa me-menangkan penghargaan ini dan bergabung dengan sederet pemain hebat,’’ kata Vardy yang mengucapkan terima kasih pada dukungan rekan, staf dan pelatih Leicester Claudio Ranieri itu.

Vardy mengumpulkan 36 persen suara dan mengalahkan rekan setimnya Riyad Mahrez dan N’Golo Kante yang masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga. ‘’Gelar Pemain Ter-baik tidak hanya merefleksikan akan musimnya yang fantastis namun juga pengakuan atas perjalanan kariernya dari klub non-liga ke pentas internasion-al,’’ kata petinggi FWA Andy Dunn yang memuji pencapaian Vardy terutama 11 gol yang dicetak secara beruntun.

Panel wartawan yang ber-jumlah 290 itu juga memberi-kan suara pada pemain lain di Leicester seperti Danny Drink-water, Kasper Schmeichel, Wes Morgan dan Danny Simpson.(kmb39/rtr)

Gutierrez Minta Maaf pada Rio

Fokus City Laga di Santiago Bernabeu

Vardy Raih Penghargaan Pemain Terbaik

Heat dan Raptors Bertemu di Semifinal Wilayah Timur

Bali Post/apMELAYANG - Mobil Manor yang dikendarai pembalap Indonesia Rio Haryanto melayang di atas mobil Sauber Marcus Ericsson pada Grand Prix Formula 1 Ru-sia, Minggu lalu.

Bali Post/rtrPenyerang Leicester City Jamie Vardy.

Bali Post/rtrTIGA GOL - Pemain Southampton Sadio Mane (depan) menjebol gawang Manchester City yang dikawal kiper Joe Hart (kedua dari kanan) pada pertandingan Liga Inggris, Senin (2/5) kemarin di stadion St Mary’s. Mane mencetak tiga gol saat the Saint menang 4-2.

Die Roten menyerah 0-1 oleh gol cantik Saul Niguez pada laga pertama di kandang Atletico pekan lalu. Aksi balas dendam Bayern akan ditunjukkan di depan 70 ribu pendukungnya di Stadion Allianz Arena, Rabu pagi nanti.

Pelatih Pep Guardiola pernah membuktikan di laga sebelum-nya bahwa Bayern mempunyai kemampuan untuk bangkit dari kekalahan seperti yang terjadi di babak 16 besar. Bayern menying-kirkan Juventus 4-2 setelah lebih dahulu tertinggal 0-2 lewat gol dramatis Mueller di menjelang akhir laga normal dan dua gol lagi di babak perpanjangan.

Kemenangan di kandang nanti setidaknya bisa meloloskan Bay-ern ke semifinal untuk ketiga kalinya secara beruntun. Di dua musim sebelumnya, pasukan Guardiola selalu gagal setelah dihentikan wakil Spanyol Real Madrid dan Barcelona pada 2014 dan 2015.

Pekan lalu, Bayern yang memimpin klasemen, membuang peluang untuk merengkuh gelar

Bundesliga untuk keempat kal-inya secara beruntun. Guardiola mengistirahatkan Xabi Alonso, Javi Martinez, Philipp Lahm, David Alaba, Arturo Vidal, Thiago Alcantara, Douglas Costa dan Robert Lewandowski saat timnya ditahan imbang 1-1 Borussia Moenchengladbach. Strategi itu demi mempersiapkan diri menghadapi kunjungan Atletico. “Pertandingan nanti akan ber-beda, kami harus bermain lebih baik lagi,” tegas Guardiola.

Sejak kekalahan atas Real pada semifinal 2014, Bayern tak terkalahkan dalam 11 pertand-ingan Liga Champions di Allianz Arena. Statistik itu menjadi pegangan tim tuan rumah yang sulit untuk ditaklukkan bila bermain di depan pendukung sendiri.

Guardiola masih memimpikan gelar treble bagi Bayern untuk mengulangi kesuksesan besar pendahulunya, Jupp Heynckes. Setidaknya warisan itu bisa ditinggalkan sebelum dirinya menuju Manchester City musim mendatang.

Di kandang Atletico, Guar-diola menyaksikan sendiri betapa tebalnya pertahanan tim tuan ru-mah dan sulitnya Robert Lewan-dowski dkk. membongkar barisan belakang Atletico. Apalagi Bayern tidak menurunkan Mueller sejak awal pertandingan. Penyerang berusia 26 tahun itu terbukti efektif dalam mengacaukan per-tahanan lawan dan produktif dengan 20 gol di Bundesliga dan 32 gol di semua kompetisi.

Ia akan menjadi tumpuan harapan Bayern terlebih bek Jerome Boateng juga telah bugar kembali. Kendati tanpa bek Holg-er Badstuber, Bayern potensial bisa memainkan pemain sayap Franck Ribery yang ambil bagian dalam latihan kemarin.

Atletico menuju Munich den-gan kepercayaan diri penuh set-elah bek Diego Godin dipastikan bisa bermain kembali. Selain itu pemain sayap Yannick Carrasco juga akan mengencangkan per-mainan tim asuhan Diego Sim-eone itu untuk mengamankan keunggulan satu gol di laga pertama.

Pekan lalu, Simeone juga menyimpan pe-main intinya dan han-ya menurunkan empat pemain kunci pada pertandingan La Liga. Kemenangan 1-0 atas Rayo Vallecano cukup untuk mengamankan Atletico di peringkat kedua klasemen den-gan poin sama dengan sang pemuncak Barce-lona. (kmb39/ap)

Munich -Thomas Mueller menjanjikan laga Bayern Munich vs Atletico Madrid, Rabu (4/5) dini hari

di Stadion Munich akan sengit karena rekan-rekannya akan langsung menyerang pertah-anan tim tamu sejak awal pertandingan. Melaju ke final menjadi target utama Bayern.

Gelandang Bayern Munich Franck Ribery.

Bayern Munich Vs Atletico Madrid

Serang Sejak Awal Pertandingan

OLAHRAGA Selasa Pon, 3 Mei 201616

“Nitya akan diganti Tiara Rosalia Nuraidah sebagai pas-angan Greysia Polii pada final Piala Uber 2016 nanti. Tiara lebih fleksibel untuk berpasan-gan dengan beberapa pemain inti,” ujar pelatih ganda putri pelatnas Persatuan Bulu Tang-kis Seluruh Indonesia (PBSI)

Eng Hian, Senin (2/5) kemarin.Pada putaran semifinal Ke-

juaraan Bulu Tangkis Asia 2016, pasangan putri andalan Indonesia Greysia/Nitya ber-tanding melawan pasangan Je-pang Naoko Fukuman/Kurumi Yanao dalam laga sepanjang 161 menit. Pertandingan lebih dari dua jam dengan skor 21-13,

19-21, 22-24 itu menyebabkan Nitya cedera lutut. Kapten tim Uber Indonesia itu dipaksa istirahat untuk memulihkan kondisi fisiknya.

“Lutut Nitya bengkak setelah melawan pasangan Jepang pada semifinal Kejuaraan Asia. Dok-ter menyarankan Nitya untuk beristirahat dan memulihkan

kondisi,” kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI sekaligus Manajer Tim Piala Thomas dan Uber 2016 Rexy Mainaky seperti tercantum dalam situs PBSI.

Ketidakhadiran Nitya akan memengaruhi Tim Uber Indone-sia menyusul atlet yang berduet dengan Greysia Polii itu meru-pakan pasangan andalan Merah-Putih pada kejuaraan final Piala Uber di Kunshan, Tiongkok, pada 15-22 Mei mendatang.

“Posisi kapten tim Uber akan beralih kepada Greysia. Pasti

ada perubahan kekuatan dengan ketidakhadiran Nitya. Kekutan tim Uber Indonesia berkurang sekitar 30 persen,” ujar Rexy.

Komposisi tim Uber Indo-nesia menjadi Maria Febe Ku-sumastuti, Hanna Ramadhini, Fitriani, dan Gregoria Mariska pada sektor tunggal putri. Ke-mudian pada sektor ganda putri akan diisi Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari dan pasangan Greysia Polii/Tiara Rosalia Nuraidah. (ant)

Tabanan (Bali Post) -Tim futsal JC Junior ditahan Pan Pacific dengan

skor 9-9 dalam Liga Futsal Tabanan 2015, Minggu (1/5) lalu. Turnamen yang diikuti puluhan tim ini, diproyeksikan bagi penjaringan atlet potensial untuk skuad tim Porprov Tabanan.

Hasil lainnya, Subamia unggul atas Gren Street 8-1, Block Shoot menang tipis atas Sarbu 7-6, Ultras menundukkan AS Gen 10-3, Brigaz FC menaklukkan Muara 6-1, TAB A mengalahkan Puranaya 9-2, Planet FC menekuk Six B FV 11-6, dan SFFC unggul atas TAB B 8-3.

Liga Futsal Tabanan 2016 diikuti 49 tim, yang dibagi dalam Wilayah Barat dan Timur. Wilayah Barat melibatkan 17 tim meliputi Kerambitan, Selemadeg Timur, Selemadeg, Selemadeg Barat, dan Pupuan. Pada babak kualifikasi ini, dibagi dalam empat grup yakni yang bertanding di Bajera Futsal, Promix Futsal, Bantas, dan MMC Futsal Pujungan.

Sementara 32 tim lainnya masuk Wilayah Timur meliputi Kecamatan Tabanan, Kediri, Marga, Penebel, serta Baturiti. Seluruh kontes-tan dibagi dalam delapan grup yang bertanding di Shagida Futsal Tabanan, The Champ’s Futsal Tabanan dan, Margarana Futsal Kuwum.

Babak penyisihan dilakukan sistem setengah kompetisi, kemudian juara dan runner-up pul, melaju ke babak 24 besar. Hajatan ini digelar sampai dengan 20 Mei nanti, serangkaian Hari Kebangkitan Nasional, dan diharapkan futsal Tabanan juga makin menggeliat.

Dengan total hadiah mencapai puluhan juta, peserta turnamen ini diharuskan ber-KTP Ta-banan, atau bagi yang belum berusia 17 tahun bisa menggunakan Kartu Keluarga (KK) Tabanan. Tujuan Liga Futsal, untuk menjaring bibit pemain futsal potensial, sekaligus masuk skuad futsal Ci-ungwanara yang bakal berlaga pada Liga Futsal Bali U-19 dan U-16, sekaligus persiapan pembentu-kan tim Porprov Tabanan. ‘’Kami harapkan melalui Liga Futsal ini, muncul pemain futsal bertalenta,’’ terang Ketua Umum Askab PSSI Tabanan Ketut Boping Suryadi. (022)

Denpasar (Bali Post) -Pascameninggalnya Ketua

Umum Pengprov Percasi Bali Komang Gde Sutrisna, Pengk-ab dan Pengkot mendesak se-cepatnya digelar Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprov-lub) Percasi. Tujuannya, untuk menyelamatkan event serta pertanggungjawaban dana masa bakti sebelumnya.

I tu d i l ontarkan Ketua Umum Pengkab Percasi Ba-dung Wayan Suanda di KONI Bali, Senin (2/5) kemarin. ‘’Paling tidak Musprovlub Per-casi dihelat paling lambat pertengahan Mei nanti,’’ ucap Suanda.

Alasannya, sederet event penting di depan mata, seperti Kejurprov Catur di Jembrana, Juni nanti, PON di Jabar, September mendatang, sampai Kejurnas Catur di Jambi, Okto-

ber mendatang. Oleh sebab itu, pihaknya menyarankan segera diadakan musprovlub guna menentukan figur ketum untuk mengisi kekosongan, berikut pembentukan pengurusnya. ‘’Masa kepenguruan Pengprov Percasi telah berakhir, Febru-ari lalu,’’ ucap Suanda.

Menurutnya, desakan me-nyelenggarakan Musprovlub secepatnya juga didukung seluruh Pengkot dan Pengkab Percasi se-Bali. Pasalnya, mer-eka ingin Ketua Umum Peng-prov Percasi baru bersama pengurusnya bisa menyusun program kerja, berikut visi dan misinya. Selain itu, agenda kegiatan Percasi Bali supaya tidak tersendat, memudah-kan koordinasi antar-Pengkab Percasi bisa lancar, serta pem-binaan dan pelatihan pecatur bisa berjalan normal. (022)

Denpasar (Bali Post) -Sebanyak 38 pejudo Bali bakal mengikuti ke-

juaraan Nasional (Kejurnas) Piala Kartika yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, 4-9 Mei mendatang. Ketua Umum KONI Bali I Ketut Su-wandi, Senin (2/5) kemarin secara resmi melepas kontingen pejudo Bali.

Pelatih judo Bali Made Antika Kowara men-gatakan, karena minimnya dana, hanya 32 saja yang diberangkatkan. Meraka terdiri dari tiga kategori yakni U-13, U-16 dan U-19 tahun.

Namun, diakuinya, pihak KONI Bali siap mem-bantu agar ke-38 atlet itu bisa semua dikirim. Di Kejurnas Piala Kartika ini akan dipertandingkan 42 nomor atau kelas di tiga kategori tersebut. “Mereka akan turun di 38 nomor,” ungkapnya usai pelapasan.

Antika menambahkan, kiprah pejudo Bali di ajang ini, dari tahun ke tahun memang mengalami peningkatan prestasi. Asuhannya harus bersaing dengan tim tangguh dari DKI Jakarta dan tuan rumah Jawa Barat. Karena, dari segi perolehan emas, pejudo ibu kota dan Jawa Barat selalu kejar-kejaran dengan Bali. “Bali memang menjadi salah satu lawan tangguh di nasional. Harapan kami, tahun ini bisa mempertahankan juara umum,” katanya. Lebih lanjut dikatakannya, pejudo yang mewakili Bali, dipantau dari beberapa ajang yakni kejurnas, kejurprov dan Bali Open yang berakhir Maret lalu. “Atlet yang dikirim mayoritas tim judo Bali lebih banyak didominasi di kategori U-16 tahun,” papar Antika.

Di bagian lain, Ketua Umum KONI Bali I Ketut Suwandi berpesan, di samping mencari prestasi, mereka juga harus mencari pengalaman terlebih di umur yang masih muda. Setelah senior nantinya bukan tidak mungkin akan menjadi atlet unggulan PJSI Bali. (kmb41)

Jakarta (Bali Post) - Pemerintah Indonesia akan

melakukan renovasi atas Sta-dion Gelora Bung Karno, Ja-karta menyambut event In-donesia sebagai tuan rumah pagelaran olah raga Asian Games pada 2018.

“Pada pr ins ipnya dar i semua yang dilaporkan ter-masuk persiapan Asian Games baik di Jakabaring, DKI Ja-karta, dan Jawa Barat siap sesuai dengan schedule dan termasuk renovasi GBK kare-na GBK adalah cagar budaya atau heritage,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung usai Rapat Terbatas mengenai proses renovasi Gelora Bung Karno di Kantor Kepreside-nan, Jakarta, Senin (2/5) ke-marin.

P r e s i d e n J o k o W i d o d o dalam rapat tersebut meminta agar pagar yang terpasang di Senayan dicabut untuk meng-hilangkan sekat kawasan.

Pramono mengatakan Pres-iden menilai pagar terse-but membuat pergerakan masyarakat di GBK men -jadi terhambat. “Untuk yang berkaitan dengan estetika dan kandungan dalam negeri untuk renovasi GBK, Presiden betul-betul menekankan dapat diperhatikan,” jelas Seskab.

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Pe-rumahan Rakyat (Pupera) Ba-suki Hadimuljono mengatakan pemerintah akan memberikan perbaikan untuk memfasilita-si warga difabel yang menon-ton pertandingan. Menurut Basuki, bangunan GBK saat ini belum memperhatikan fasilitas untuk penyandang difabel dan lansia.

Menteri mengatakan sudah berkoordinasi dengan Gu-bernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk bisa merenovasi bangunan cagar budaya tersebut.

“Tetapi tadi Pak Gubernur sudah sampaikan, ajukan saja IMB-nya nanti kita bahas di tim heritage untuk dapat kita setujui,” kata Basuki menjelaskan terkait koordi-nasi dengan pemerintah DKI Jakarta.

Pengosongan Kawasan GBKSelain itu, Basuki menjelas-

kan pada awal Juni 2016 pekerjaan akan dimulai dan direncanakan seluruh ka-wasan GBK sudah bisa dire-novasi pada Juli atau Agus-tus 2017. Pemerintah juga akan melakukan pengosongan kawasan GBK dari kantor-kantor cabang olahraga un-tuk melakukan pembenahan tersebut. “Kecuali dari cabang olahraga angkat besi yang akan mengikuti ‘Olympic ’ di Brazil nanti masih minta sampai Juni. Jadi yang lain sudah mulai dikosongkan,” kata Basuki. (ant)

Bandung (Bali Post) - Perlombaan balap motor PON XIX/2016 Jabar

kemungkinan akan dipindahkan venue-nya dari semula di Sirkuit Gery Mang Kabupaten Subang ke Sirkuit Bukit Peusar Kota Tasikmalaya. “Kemung-kinannya cabang bermotor dipindahkan ke Sirkuit Kota Tasikmalaya. Semuanya sedang dalam peng-kajian oleh PB PON XIX/2016,” kata Sekretaris Umum Panitia Besar PON XIX/2016 dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jabar Ahmad Hadadi di Bandung, Senin (2/5) kemarin.

Menurut Hadadi, rencana pemindahan tempat pertandingan cabang bermotor itu sudah dalam tahap pengkajian dengan untuk pimpinan di PB PON, KONI Pusat maupun pengurus cabang olahraga otomotif itu.

Ia menyebutkan, pemindahan lokasi pertand-ingan itu belum diputuskan, namun diperkirakan akan dilakukan secepatnya sehingga bisa langsung melakukan persiapan di lokasi yang baru. “Dalam waktu cepat akan diputuskan oleh pimpinan. Pemindahan ini menyusul dengan ketidaksiapan Kabupaten Subang, sehingga kita segera melaku-kan langkah alternatif, yakni rencana pemindahan ke Kota Tasikmalaya,” kata Hadadi.

Ia mengakui, PB PON XIX/2016 dan IMI telah melakukan peninjauan ke Sirkuit Bukit Peusar Kota Tasikmalaya pekan lalu. Hasil peninjauan itu, menurut Hadadi, masih dilakukan evaluasi dan pengkajian secara intensif.

Sementara itu, pengurus Pengda Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat enggan menyebutkan rencana pemindahan tempat pertandingan cabang bermotor PON XIX/2016 Jabar itu. Ia mengaku ma-sih menunggu keputusan dari PB PON XIX/2016 Jabar. “Kami belum bisa memberikan keterangan terkait rencana itu, kami masih menunggu keputu-san dari PB PON XIX/2016 ,” kata Usep.

Meski demikian, ia mengakui pihaknya bersama PB PON XIX/2016 telah melakukan peninjauan dan pengecekan lokasi ke Sirkuit Bukit Peusar Kota Tasikmalaya pekan lalu. Cabang olahraga bermotor merupakan ca-bang olahraga PON XIX/2016 Jabar ketiga yang dipindahkan lokasi pertandingannya setelah cabang bulu tangkis ke GOR Bima Kota Cirebon dan Tarung Derajat ke GOR Padjadjaran Kota Bandung. Namun demiki-an, fasilitas alternatif itu memenuhi standar pertandingan karena selama ini kerap men-jadi tuan rumah berbagai kejuaraan berlevel nasional. (ant)

Bali Post/antPekerja mengeluarkan kasur dari wisma atlet di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (2/5) kemarin. Pengelola mengosongkan kawasan Stadion Madya yang akan direnovasi dalam rangka persiapan Asian Games 2018.

Bali Post/netMUNDUR - Ganda putri Indonesia Nitya Krishinda Maheswari (kanan) dan Greysia Polii saat tampil di Kejuaraan Asia di Wuhan, Tiongkok. Nitya mengalami cedera pada event itu dan mundur dari tim Uber Indonesia.

Tiara Rosalia Gantikan Nitya di Tim Uber

Jakarta (Bali Post) - Ganda putri Indonesia Nitya Krishinda Maheswari mundur dari Tim Uber Indone-

Polii itu mengalami cedera lutut setelah menjalani pertandingan berdurasi panjang

Tim Futsal JC Junior Imbangi Pan Pacific

Percasi Didesak Gelar Secepatnya Musprovlub

Venue Cabor Balap Motor Pindah ke Tasikmalaya

Puluhan Pejudo Ikuti Piala Kartika

Bali Post/dokWayan Suanda

Hadapi Asian Games, GBK Direnovasi

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADSSarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: pembacabalipost@gmail.comPin BB: 55c8e021

Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 Mataram : (0370) 639543Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklan@balipost.co.idSurabaya : (031) 5633456

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)

Dicari Cook Western RoastGrill u/Restoran,081337100093

A.BP.001.05.16.0000091

Bth Sgr Staff u/Kopi Kioskdi Sanur Bhs Ing 0361-270046

A.BP.153.05.16.0000019

Dcr Mandor/Tukang BangunanFasih Bgn Bali Tradisional

Jujur&Artistik bs Baca Gambar& buat RAB 081353335568 Email

lamaran ke roberifin@gmail.comA.BP.001.04.16.0001026

Dicari Tenaga Wanita KasirBisa Komputer & Tenaga Pria

Cuci Mobil Hub.082237818089B.BP.141.05.16.0000041

Holycow Steakhouse Jl.DewiSri Kuta,Dcr Steward Server,

Kasir Pengalaman/Tdk Email CV:hrd.h.bali@gmail.com/Dtg Lngsg

B.BP.154.05.16.0000059

Dcr Butler Hub.081337460096BaliLifeVila/Bumiayu V/88Sanur

A.BP.001.05.16.0000118

Bali Kiddy Looks for Cust. Service,Good Command

in English,Exp max 27Y,(F) CV:info@balikiddy.com

B.BP.164.05.16.0000055

Cr Cepat Guide B-Jepang u/TourMax.35Th,Hub.0361-727547

B.BP.001.04.16.0000290

Dibutuhkn Pemain DJ,WaitressKKM,Juru Mudi Lam:Sea SafariCruise Jl.Raya Pelabuhan BenoaEmail:hrd@seasafaricruises.com

A.BP.001.04.16.0002884

!!Cr 2PRT tgldlm G1,3Jt H.081237903622/087861412911 Lgskerja

B.BP.135.05.16.0000058

*Dcr Bag.Gdng,Srbtn,Saridana V/8 Cargo B.Indah)087761315228

A.BP.001.04.16.0002573

*Receptionist,SPV&SpaTherapistReborn SPA Jl.Sunset Ph:766744

A.BP.001.04.16.0002685

Aust-Japan,Perkebunan Ptg GajiUSA Resto,Pabrik 087861843051

A.BP.001.05.16.0000132

Bth Mrktng Executive ProdukKerajinan Tangan Dgn Take Home

Pay 10-30Jt/Bln Sgr Krm CV ke:hrdwiracana@gmail.com

A.BP.001.04.16.0002745

Bth Pembantu Villa Seminyak,Part Time (4Jam),Good English,

Pengalaman HP:085100050706A.BP.001.05.16.0000121

Dcr Hostess,Runner,Waiter/Waitress,Cashier,Cook Helper,

Steward,gardeneer,HouseKeeping.Hub:(0361)730603Email:analafavela@gmail.com

B.BP.004.05.16.0000040

Bungalow in Balangan look for:Reservation,FrontOffice please

Send CV:accounting@la-joya.comB.BP.101.05.16.0000042

Cr Krywt u/FotoCopy Krj ShiftG.1Jt+Bns di Tbn,085738186078

A.BP.001.05.16.0000102

Cr Sopir Mrkp Tng Angkat BerasJl.Cargo Max 30th,085100866177

B.BP.141.05.16.0000043

Cr Stf Offce Wnt SMA Bhs Inggris Single Gj UMK 087861545949

A.BP.153.05.16.0000017

Cr Therapist spa u/diKuta &Seminyak Hub.081805495808

B.BP.154.05.16.0000011

DW for HK,Waitress Pls SendCV to Villa Teresa or

Call:081338410019A.BP.169.05.16.0000101

Dbthkan Guru Bhs.Bali,Gr KimiaBhs.Inggris,Agama Hindu,Krm

Lam ke LC Gatsu Barat No.3Hb.8450372 hrd_tiara@yahoo.com

A.BP.001.05.16.0000140

Dcr Adm+Sopir Truk Tanki AirSIM B1 Hub:081337480733 Perum

Dalung Permai Blok ZZ/115A.BP.001.05.16.0000106

Dcr SPG utk di Ubudhub.082146202000

A.BP.001.05.16.0000060

Dcr Bagian Mekanik,Restaurant,Spa yang belum berpengalaman

Hub.0361-287256 / 0816580841A.BP.001.05.16.0000076

Dcr Bartender/es,Waitress&kasir Cewek Fax 0361-726688

E:sunartha12@gmail.comA.BP.001.05.16.0000069

Dcr Cleaning Service,DiutmakanWanita Gj UMR Tlp:089615038101

A.BP.001.05.16.0000066

Dcr D3/S1 T-Sipil Sbg Pelaks.Lapangan,Kirim CV Via Emailke: satyakarya@yahoo.com

A.BP.001.05.16.0000133

Dcr HK,Receptionist,Waker.PuriAsih Hotel,Jl.Pantai Kuta No.40

A.BP.001.05.16.0000127

Dcr PRT L/P Gj 1,5Jt/Bl Bs LbhMkn,tdr dlm/Luar.085101854722

A.BP.001.05.16.0000129

Dcr PRT Wanita Tgl Dlm,JujurPribadi Tlp.081353352376 Dps

A.BP.001.05.16.0000010

Dcr Waiter/ss,Helper KitchenCV:Interview Bali Beach Shack

Rest Jl.Sahadewa Padma LegianB.BP.154.05.16.0000061

Dcr Staff Admin pglmn,DesignGrafis,Sopir pribadi & Kantor

Hub.Jl.Gadung 81 Kreneng DpsA.BP.001.04.16.0002866

Dcr Tkg Setting Film bs Corel,Photoshop Hub.085103008088

A.BP.001.05.16.0000111

Dcr Tng Serabutan & MarketingGaji Menarik Hub:226970

A.BP.001.05.16.0000052

Dibthk Sgr Shop Manager,WntPeng Min.1Th,bisa Eng,Comp

Accounting,Wnt,S1,Bisa MYOB+Pajak Lmrn ke

kristalmedic@dps.centrin.net.idB.BP.803.05.16.0000035

Dicr Sopir Min SMA umur Max35Th SIM A kirim Lamaran ke

PT.Bumi Daya plaza Jl.PatimuraBlok B/12 No.32 Hub:4747665

A.BP.001.05.16.0000061

Dibthkan Marketing Dana/Kredit/AO Cowok Min.SMU/SMK Hub:

297837 BPR Suadana Jl.Raya CelukA.BP.001.05.16.0000090

Dibthkan Sales Lap.Min.SMALmrn CV ke Jl.Ry.Singapadu 72X

Ph.294155A.BP.001.04.16.0002531

Dcr PRT Wnt Brpglm,Sopan Rajinu.30-40Th Gj 2Jt.082146808888

A.BP.001.04.16.0002883

Dcr Penjahit&pengepul Berpeng.Hub:081805696279/082144003956

A.BP.001.04.16.0002844

Dcr Segera tenaga Logistikuntuk Kontraktor Hub.413416

A.BP.001.05.16.0000108

Dibutuhkan Marketing Min:D3Bawa Surat Lamaran ke BPR Raga

Batubulan Telp:0361-298277A.BP.001.05.16.0000070

Dibutuhkan Segera SPG Butik diSeminyak Gaji+Bonus+Uang Makan

SMS:082237069573A.BP.001.05.16.0000082

Dibutuhkan Segera Staff SemuaDepartemen,Bawa CV ke:crusoe’sBar & Resto Jl.Legian 184 Kuta

B.BP.154.05.16.0000060

Dicari Mgr Resto unt Villa diTirtagangga H.081916332020E:sentrabaliretail@yahoo.com

A.BP.001.05.16.0000092

Dicari SPG bs B.InggrisGaji 2,5Jt&PRT Tggl Dlm Gaji 2,5Jt

Hub.0361755204 Imam Bonjol 607A.BP.001.05.16.0000054

Dicari perawat&bidan untukKlinik Kulit Hub.8478240

A.BP.001.04.16.0002837

Dicr Cost Control,QS,Arsitek,Pelaksana,Adm in Proyek,Sekre-

taris Min.S1(ST/Arsitek/Sipil)u/Persh Kontraktor Hub.082339930603 Email:medjien.matahariba

li@gmail.comA.BP.001.04.16.0002725

Japanese Spa di Nusa DuaMembutuhkan Therapist

pengalaman/tidak hub.4725504A.BP.001.05.16.0000097

Ymh Bisma Dicr:1.Supir Matic,2.Mekanik, 3.S1 Ek/SMA

Hub.T.Umar 142 DpsA.BP.001.05.16.0000096

Perusahaan Distribusi Ban,Oli,Aki Membutuhkan Salesman &

Technical Support Salesmin SLTA Technical Support

min STMK,Tech SupportMengerti Motor,Mesin,

Oli,Aki,ban.Kirim CV ke TokoHero Jl.Cokroaminoto No.1

Denpasar T.427355B.BP.004.04.16.0001238

Sbh Rst Arabian Food BertarafInt’l Lok.di Senggigi Lombok,

bth Head Chef & Manager.Syrt:pglmn min 3th di bid.yg sama,bs Bhs.Inggris dgn baik,bonus

tmbhan bs Bhs.Arab.Krm lam&CV+foto ke admin@divalombok.com

A.BP.001.04.16.0002632

Urgent:Cusntomer Relation4* Hotel.F,Eng.Excel&WordHotel Exp min 3Yrs,Csr,DocsSkill,Problem&Conflict Solve

Multitask,Mature,Honest.E:info@hpsconsult.com

B.BP.004.05.16.0000039

Walk in Intrvw Need Cook Salary 1,9Jt Pls Call 081236772737

A.BP.001.05.16.0000053

*Dcr Krywati Custmr Srvice pe-namp mnrik Gj + Fee + Bns Bsr H:

BVC 085953774417, 081337685598B.BP.116.05.16.0000067

Dcr Sopir bus pariwisataHub.085101909900

A.BP.001.05.16.0000126

Dcr Srabutan Toko Kain Jl.Gn.Soputan 9A,085100069388

A.BP.001.05.16.0000110

Krywn/ti Artshop Celuk SMP/SMASingle,Tidur Dalam 0811386978

A.BP.001.05.16.0000057

Menerima Bljr Jahit Lgs KerjaH:081338560482/081339584863

A.BP.167.05.16.0000098

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

DAIHATSU

Ayla X’14Pth Manual AsDK 92JtP.Saelus2Kamboja7/085101850689

A.BP.001.05.16.0000138

Espass P.Up’96SasisUtuh KalengVR Br AsDK 28JtNg 081337207997

A.BP.001.05.16.0000136

Xenia Dp8Jt,Ayla Dp7Jt,Bs Bntuijin Pariwisata,082340855805

A.BP.001.05.16.0000077

HONDA

Honda Freed’2009 Abu2 Met SgtBgs TnpGores,085101581600 Prbd

B.BP.141.05.16.0000047

Jazz’2004 Manual AsliDK HitamOriginal Terawat Harga 98Jt

Nego Serius Hub.085237139678A.BP.001.05.16.0000011

ISUZU

Panther’1994 Mesin BagusHarga 32Jt Hub.087860002341

B.BP.141.05.16.0000053

Panther Kapsul LV’03 AsDK MlsSilver Terawat H:087862547783

A.BP.001.05.16.0000116

KIA

Visto’01CokMet VR+BanBr 48JtP.Saelus2Kamboja7/085101850689

A.BP.001.05.16.0000137

MERCEDEZ

Mercy New Eyes’00 E240 ATAsBali KM28rb Tkr,085100856999

B.BP.141.05.16.0000045

Jual Mercy C 230 99 full varJl.P.Saelus 46 08123809046

A.BP.001.05.16.0000104

MITSUBISHI

Lanser 2001 Full Variasi &L300Th 1997,08563741949 Batubulan

A.BP.001.05.16.0000083

Mitsubishi Fuso FighterD15 (DK) P7,5M 08175275283

A.BP.001.05.16.0000109

NISSAN

Dijual Nissan EvaliaTh’2012 Silver H.081558424242

B.BP.141.05.16.0000057

****Dijl Nissan Juke Th’2012Abu Mtlk,Samsat Bln Pebruari,Low KM,Plat Bandung Pribadi

Sangat Terawat Hub.08123993614A.BP.001.05.16.0000120

Juke 2011 Sehat Terawat Low KMAccu Baru Pribadi 085105533093

A.BP.001.05.16.0000064

SUZUKI

Carry Box Futura 2011 BUC 63JtNego Hub.081337014730

A.BP.001.05.16.0000128

Karimun GX’05 Silver AsBaliBanBr T.Pake 73Ng,085100478834

B.BP.141.05.16.0000050

TOYOTA

Avanza G Th’2004 Asli BaliTgn1 Silver,0851 05 05 2880

B.BP.164.05.16.0000056

Avanza G’14 Pmk,Putih,DK FullVariasi(159Jt) T.085100433703

A.BP.001.05.16.0000135

Fortuner Hitam 2011 beli daribaru full var 081338201994

A.BP.001.05.16.0000103

Hardtop’82 Diesel OriginalPenggemar 081248788363

A.BP.001.05.16.0000089

Land Cruiser VXR’97 AsDK IstmwGrey Met Mulus 081236009045

A.BP.001.05.16.0000117

NewAvanza G’12Putih AsBali MlsPrbd,081933610070/082341251453

B.BP.141.05.16.0000054

Yaris SLmtd AT’06 Merah AsBaliV18,T.Pake 117,5Ng085100478834

B.BP.141.05.16.0000049

DICARI MOTOR

* 087860120877 / 081239337600*Beli Motor Bks Sgl Merk,Djmput

A.BP.001.05.16.0000131

DIJUAL MOTOR

YAMAHA

Ymh Xeon,merah hitam,Mei 11,low Km,pemakai Hb:081916332020

A.BP.001.05.16.0000093

DIJUAL RUMAH

081558041018 Djl Rmh Minimalis2Lt Jl.Sekar Jepun Hdp Timur

B.BP.141.05.16.0000044

1,1M Rmh 2A Sekarsari dkt Dyatmika&Raj Yamuna 081558941797

A.BP.001.05.16.0000134

Dijual Rmh Gg Pucuk Sari UbungDps&diKediri Tabanan Ls 1,25A

Hub:081916114865 -081239365355 081237172729

A.BP.001.05.16.0000084

Djl Rmh LT3Are, LB170m2, fsltsLgkp Jl.Gn Andakasa Gg Melati,Hrg.1,6 M. 08113889831 (TP)

A.BP.001.05.16.0000078

Djl Rmh1,2A Lok.Jl.G.LempuyangPrumLmpuyangResiden08776135302

A.BP.001.05.16.0000124

Djl Rumah/Villa di TamansariKerobokan Hub:0816295639

A.BP.001.05.16.0000115

Jl Rmh Kost 12Kmr 2A Lt2 Kamp.Unud Jimbaran Jl.Goa Gong,Gg.

Tamansari 11A Hub.082145245430A.BP.001.05.16.0000139

Jual Rmh baru Mnimalis Lt2 diGatsu Barat hub.081933000228

A.BP.001.05.16.0000075

Rmh 36/70,55/103 NF KeboiwaUtara,495Jt+750Jt,08179790609

A.BP.001.05.16.0000141

Rmh Baru 125/147 2+1 KT,4KM+ Pool Jl.Tk.Bdng XB Renon Dpn

Sklh Hainan 087862045059 2,2MA.BP.001.05.16.0000087

Rmh Jl.Gatsu V 1,1A 3KT,R.Tamu1KM,PLN,Sumur Bor,087861830144

A.BP.001.05.16.0000074

Rumah 2,5Are Gn.Andakasa Penam-paran TT Mbl,085100856999 Pmlk

B.BP.141.05.16.0000046

Rumah &Tanah Lok.Strategis diDenpasar Hub.0811399361

A.BP.001.05.16.0000125

DISEWAKAN RUMAH

Dikontrakan Rmh Lt2 jl.GemitirPerum Graha Liva Kertalanggu

Hub.085738559532/085738285900A.BP.001.05.16.0000107

Dikontrakkan Rumah/Djl SempidiDekat Puspem,081337621062

A.BP.001.05.16.0000051

DISEWAKAN TOKO

Kont.TokoBaru 6x8m Tk.Melangit6 Dps T.256086 H.081237461627

A.BP.001.05.16.0000113

DIJUAL TANAH

Tnh Kvl Di Mengwi 70Jt/A &55Jt/A Bs Kredit 087862450004

A.BP.001.04.16.0002817

!Djl Tanah 1,2,9 Are 250Jt ByPas Ida Bgs mantra 08123923726

A.BP.001.05.16.0000123

BUC 1A @Sidakarya&20A SesetanBs Ambil 1A/2A 081933040250

A.BP.001.05.16.0000122

BUC Jual Tnh Bangli view bukithijau 30A jln.9M H.0811391127

A.BP.001.05.16.0000080

Djl Tnh 2A Sekar Tunjung 15Gatsu Timur Hub.08123650478

A.BP.001.04.16.0002647

Jl Kav Cash/Kredit Hrg.100Jt/ALok.Cau Blayu Hb.081558827339

A.BP.169.05.16.0000105

Jl.Kerta Dalem Gg.Residence262m2 Hub.081254113209

A.BP.001.05.16.0000081

Jual Tnh 5-10Are,Kori NuansaJmbrn,Harbour View,08123664155

A.BP.001.05.16.0000114

Tnh 3,1A,Tojan Gnyr Dpn Villadkt ByPass Mantra,08123882625

A.BP.001.05.16.0000056

Tnh 3A Per4 Masceti ke Utr dpnHakadikon Beton 081337646322

A.BP.001.05.16.0000079

Tnh 605m2 Jl.Kutat Lestari Gg.VI Sanur dkt RSInt.081280522204

B.BP.031.05.16.0000048

Tnh Kav 1-6Are,Dalung @450JtHub:081916444170/087860555818

A.BP.001.04.16.0001827

Hook Wedasari GatsuBrt 5A/2,5A Jl.8M 081239171945,087862207029

B.BP.166.05.16.0000066

DISEWAKAN TANAH

Disewakan Tanah Plus BangunanSampai April 2021 Jl.Tukad Yeh

Sungi 18X Renon Dps08123802562A.BP.001.04.16.0002629

DISEWAKAN TEMPAT

Dkont T.Usaha 4x8 Dgn 3KT,2KM1RT Jl.Drupadi No.1 Dps Hub:

081938545033 / 081944554430A.BP.158.05.16.0000094

DIJUAL GUDANG

Gudang 5,8Are Jln Cargo TamanUbung Denpasar 081337305678

A.BP.001.05.16.0000119

RUPA-RUPA

1Hr Cair,BPKB/Stfkt 0,5%H.087861895055 / 081238979088

B.BP.164.05.16.0000052

1Set Knlpt Stdr Frs+Maniful,1 Set Anting Pir,3Set Slop Jok+

50Spion StdrXenia,081999572823B.BP.141.05.16.0000051

Dana LCair Jmk BPKB/SertipikatT.08123985172 / 412815

A.BP.001.05.16.0000007

Dcari Property macet di Bank/Kena Rentenir Sms 087760451006

A.BP.001.05.16.0000027

Pelunasan/Gestun Kartu KreditPromo 2,3% Hub.082340004545

A.BP.000.04.16.0002625

KEHILANGAN

Hlg BPKB SpM Ymh Mio Soul No.BPKB H.07415211-O DK 4434 AJ

A.BP.001.05.16.0000088

Hlg BPKB spm No.I-0958115-0 Th2012 Pth DK 8684 UH

An:Ketut Suparta WijayaA.BP.009.05.16.0000062

KONTAK JODOHLelaki Tampan Pengusaha WantsGirls 081236128495, 2B821109

A.BP.001.05.16.0000028

PELUANG BISNISIncome Harian,Modal min.3Jt

Hub.08113801502 (Wyn Sukarja)A.BP.001.04.16.0002742

SERVICE PANGGILANKERJA DITEMPAT BERGARANSI

POMPA AIR� �

� �

� �

KULKAS MESIN CUCIAC WATER HEATERKOMPOR GAS DLL

Hub: RESTU TECNIKHP. 081 353 470 588Jln. Cokroaminoto No. 99 Dps

C. -SRV0001868

MERTA SERVICEPOMPA AIR

TLP. 085101838442

087761446227

M. CUCI KULKAS

AC WATER HITER

SUMUR BOR K.GAS

C.0001346-SRV

C.0001094-srv085237860903 | 081934392821

KOMPOR GAS

MESIN CUCI

WATER HEATER

POMPA AIRSUMUR BORSINAR JAYA SERVICE

HUB. PAK MADE :

PANGGILAN

MURAH

BERGARANSI

BELI EMASEmas, Silver & PlatinumRusak, tidak ada surat,

berat kecil sekali, Mau Jual??

I LOVE EMASJl. Gunung Soputan 36B Denpasar Barat

Telp. 082 14 666 0000, (0361) 8466343Buka jam: 09.00-22.00 wita, Senin Libur

C.000 6-rpa

C.0000089-R

C.000006 - JR

bamBali MandiriArthaGYPSUM DAN BAJA RINGAN

Jl. Tukad Badung 234 Denpasar

JUAL BAHAN & TERPASANG

DISTRIBUTOR SUPPORT

085105145333, 081936132009081236000485

Email : a6_studio@yahoo.com

PROMO

C75 Holo

Gysum

CanopyTrindek, Spandek, Poly CarbonatStainless SteelRailing Tangga, Railing BalkonBaja RinganKonsruksi GudangPintu HarmonikaTangga PutarAluminium, Daun Pintu AluminiumPemasangan Gypsum

SARANA JAYA

STEEL

085 100 978 460

Jln. Satelit 66X Denpasar

C.000000 -

Mengerjakan :

KURSUS

DIJUAL MOTORSERVICE

SPA

KONTRAKTOR

KERJA SAMA

PROPERTY

TIKET BIRO JASAACAC

AC

KOMPUTER

BIRO JASASERVICESERVICE

BAHAN BANGUNAN

ALUMINIUM

RUPA-RUPA

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

BAJA RINGAN

BENGKEL LAS

KONSTRUKSI BAJA

Free Design

on a k arant� Canopy Pintu Pagar Teralis

Konstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & Berkelas

Finishing dgn Anti Karat & Coating

Pengalaman lebih dari 10 Tahun

Tenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - Denpasar

Telp. 257028, 744 0099

www.anugerahdewata.com

ANUGERAH DEWATA

C 00000 1 kl

Selasa Pon, 3 Mei 201618 EKONOMI

Jakarta (Bali Post) - Nilai tukar rupiah yang

ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (2/5) sore menguat menjadi 13.150 dibandingkan posisi sebel-umnya Rp 13.180 per dolar AS.

“Laju mata uang rupiah bergerak ke area positif setelah sempat terkore-ksi pada sesi pagi tadi. Ba-dan Pusat Statistik (BPS) merilis deflasi April 2016 menjadi salah satu faktor yang menopang mata uang domestik terhadap dolar AS,” kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indone-sia Reza Priyambada, di Jakarta.

Badan Pusat Statistik mencatat April 2016 terjadi deflasi sebesar 0,45 persen, atau terbesar sejak tahun 2000. Dengan deflasi 0,45 persen, maka inflasi ta-hun kalender Januari-April 2016 tercatat 0,16 persen dan laju inflasi secara ta-

hunan 3,6 persen.Data ekonomi itu, lanjut

dia, menunjukkan adanya pelonggaran kebijakan di pasar keuangan domestik oleh Bank Indonesia, dalam rangka membantu upaya pemulihan ekonomi.

Kendati demikian, ia mengatakan sentimen di pasar keuangan masih bervariasi, terutama dari eksternal dapat menahan laju mata uang rupiah lebih tinggi bahkan rentan terh-adap pelemahan.

Pengamat pasar uang Bank Himpunan Saudara, Rully Nova mengatakan optimisme pasar terhadap perekonomian domestik masih tumbuh di level lima persen menjadi salah satu penopang bagi mata uang rupiah.

“Sedianya pekan depan pemerintah merilis pertum-buhan ekonomi domestik periode kuartal I/2016,” katanya. (ant)

Manajer Operasional PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang, Wahyudi Susianto, menegaskan seluruh kapal yang dikerahkan dalam kondisi sehat, siap menyeberangkan penumpang selama 24 jam. “Kita prediksi lonjakan penumpang mulai Rabu (4/5) malam,” katanya, Senin (2/5) kemarin.

Selain kapal, pihaknya juga menyiapkan se-jumlah fasilitas pendukung. Di antaranya penga-manan, pos kesehatan dan ruang tunggu bagi penumpang. Khusus ruang tunggu pihaknya memberikan sejumlah fasilitas khusus, baik di Ketapang maupun Gilimanuk. Diprediksi saat puncak libur panjang akhir pekan, Kamis (5/5) siang lonjakan kendaraan roda empat mencapai 4.300 unit. Sedangkan roda dua sekitar 2.200

unit. “Jadi, naik sekitar 30 persen dibanding hari biasa,” jelasnya. Saat puncak arus penumpang jadwal bongkar muat kapal akan dipercepat.

Khusus pengamanan, pihaknya bekerja sama dengan aparat kepolisian. Disiapkan juga sejumlah kantong parkir alternatif mengantisi-pasi antrean. Seperti tahun lalu terjadi lonjakan penumpang hingga di parkiran Stasiun Kereta Api Ketapang dan Pelabuhan Tanjungwangi. Siaga lonjakan penumpang ini juga diberlaku-kan ketika musim arus balik liburan dari Bali. Puncaknya diprediksi, Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5) malam. Karena itu di Pelabuhan Gilimanuk juga diberikan fasilitas serupa untuk tempat tunggu para penumpang yang akan kembali ke Jawa. (kmb30)

Jakarta (Bali Post) – Kepala Badan Pusat

Statistik (BPS) Suryamin mengatakan harga komodi-tas pangan yang terkendali menjadi penyebab utama terjadinya deflasi April 2016, sebesar 0,45 persen. “Banyak harga komoditas yang turun, seperti padi-padian termasuk beras, dag-ing, ikan segar, ikan olahan, telur dan bumbu-bumbuan,” ujar Suryamin di Jakarta, Senin (2/5) kemarin.

Dengan deflasi April sebe-sar 0,45 persen tersebut, maka inflasi tahun kalender Januari-April 2016 tercatat 0,16 persen dan laju inflasi secara tahunan (year on year) 3,6 persen. Sedangkan inflasi inti April 2016 ter-catat mencapai 0,15 persen, dan inflasi inti secara ta-hunan (year on year) 3,41 persen.

Deflasi April 2016, kata Suryamin, merupakan yang tertinggi sejak periode ta-hun 2000, karena biasanya pada April terjadi inflasi maupun deflasi tipis. “Kalau kita lihat, ini yang paling tinggi deflasinya sejak ta-hun 2000-an, hanya kalah dari deflasi April 1999 yang waktu itu tercatat 0,68 pers-

en,” ujarnya.Berdasarkan kelompok

pengeluaran, komponen yang menyumbang defla-si April adalah kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 1,6 persen, kelompok bahan makanan 0,94 persen dan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan ba-kar 0,13 persen. “Kelompok transpor menyumbang defla-si karena adanya penurunan tarif angkutan dalam dan luar kota,” kata Suryamin.

Sementara kelompok yang masih mengalami inflasi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,35 pers-en, kelompok kesehatan 0,31 persen, kelompok sandang 0,22 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,03 persen.

Dari 82 kota IHK, seban-yak 77 kota menyumbang deflasi dan hanya lima kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi di Sibolga 1,79 persen dan deflasi terendah di Singaraja 0,06 persen. “Dari 23 kota yang tercatat di Sumatera dan 26 kota di Jawa, seluruhnya menyum-bang deflasi pada April,” jelasnya. (ant)

Jayapura (Bali Post) - Harga bawang merah di

beberapa pasar tradisional di Kota Jayapura, Papua mencapai sekitar Rp 80 ribu per kilogramnya.

“Harga bawang merah sebelumnya Rp 53 ribu per kilogram menjadi Rp 80 ribu per kilogram, sedangkan harga bawang putih Rp 78 ribu per kilogram,” kata Handayani salah seorang pedagang bumbu dapur di Jayapura, Senin (2/5) ke-marin.

Ia mengatakan harga bawang merah kini me-mang naik, baik bawang lokal maupun bawang yang biasanya didatangkan dari luar Papua.

“Biasanya saya pesan dari Surabaya, baik bawang mer-ah maupun bawang putih. Saya juga jual bawang lokal biar stoknya ada terus,”

ujarnya.Muryono salah seorang

pedagang bumbu dapur lainnya di Pasar Youtefa Abepura mengatakan, harga bawang merah sebelumnya Rp 79 ribu hingga Rp 80 ribu per kilogram.

“Harga bawang merah memang segitu, ya semua pedagang bawang juga men-jual dengan harga sama, karena harganya memang lagi naik,” katanya.

Dari pantauan di lapan-gan, harga cabai merah Rp 60 ribu per kilogram, harga tomat Rp 14 ribu per kilo-gram, harga bawang putih Rp 75 ribu per kilogram. Telur ayam Rp 55 ribu per kilogram, harga telur puyuh Rp 36 ribu per kilogram, harga gula pasir Rp 15 ribu per kilogram, harga beras bulog Rp 10 ribu per kilo-gram. (ant)

Jakarta (Bali Post) -PT Bank Tabungan Nega-

ra (BTN) melakukan sinergi dengan PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) dalam fasilitas KPR untuk PNS atau para pen-siunan. Kerja sama ini me-mungkinkan bagi para PNS mendapatkan tenor lebih panjang dalam permohonan fasilitas KPR, khhususnya para PNS yang mendekati masa pensiun. “Selama ini maksimum pemberian KPR diberikan dengan batas usia PNS adalah 60 tahun. Den-gan sinergi ini BTN dapat memberikan KPR untuk usia sampai 65 tahun,” kata Dirut BTN Maryono usai menan-datangani naskah MoU ber-sama Dirut PT Taspen Iqbal Latanro di Jakarta, Senin (2/5) kemarin.

Ruang lingkup MoU me-liputi pemeliharaan data debitur yang akan dilakukan Taspen untuk memastikan debitur memperoleh kredit Bank BTN, pembayaran pen-siunnya dilakukan melalui kantor layanan Bank BTN sampai dengan kredit lunas.

Ini, kata Maryono, ada-lah terobosan yang dilaku-kan bersama Taspen. Para pensiunan umumnya ke-sulitan mendapatkan akses perbankan. Dengan kerja sama ini, maka para PNS yang mendekati pensiun pal-ing tidak dapat menghitung kebutuhannya akan rumah yang dapat difasilitasi BTN walaupun PNS tersebut masuk masa pensiun.

Pada prinsipnya, kata Maryono, ada kelonggaran jangka waktu kredit dengan

kerja sama ini. Dan PNS cukup diuntungkan dengan ini, karena program seperti ini tidak ada di bank lain. Pola pembiayaan seperti ini hanya ada di BTN. “Kami melakukan sinergi ini ber-sama Taspen untuk PNS dalam memenuhi kebutuhan rumahnya,” tegas Maryono.

Dengan kerja sama ini, kata Maryono, peluang me-nambah jumlah kredit re-alisasi baru dari para PNS dapat meningkat dua kali lipat atau lebih. Kerja sama ini juga memungkinkan diba-yarkannya pensiunan PNS melalui kantor layanan BTN seluruh Indonesia. (010)

Jakarta (Bali Post) - Bursa Efek Indonesia

(BEI) mengatakan pemer-intah dapat memanfaatkan produk-produk investasi di pasar modal, seperti rek-sadana untuk menampung dana repatriasi dari kebi-jakan pengampunan pajak.

“Reksadana sudah siap. Tolong pemerintah man-faatkan produk itu. Ada produk Reksadana Penyer-taan Terbatas (RDPT) yang dapat melakukan investasi langsung atau pendanaan ke sektor riil atau proyek-proyek infrastruktur,” ujar Direktur Utama BEI Tito Sulistio di Jakarta, Senin (2/5) kemarin.

I a m e n a m b a h k a n , produk reksadana itu juga dapat dibekukan atau di-kunci dalam jangka waktu lima tahun, agar bisa lebih dioptimalkan ke sektor riil terutama infrastruktur. “Semoga Menteri Keuan-gan RI setuju dana repa-triasi itu masuk ke produk reksadana. Dan lama-lama juga bisa masuk ke pasar saham,” sambungnya.

RDPT adalah wadah penghimpun dana pemodal yang selanjutnya diinvesta-sikan manajer investasi

pada proyek-proyek di da-lam negeri.

Bagi BEI, potensi aliran dana repatriasi juga mo-mentum meningkatkan peran pasar modal bagi masyarakat luas, den-gan mengubah orientasi masyarakat dari menab-ung ke investasi.

Tito Sulistio mengata-kan, jika usul ini diterima, perusahaan pengelola in-vestasi akan berlomba-lomba menerbitkan produk RDPT dengan aset dasar (underlying) proyek in-frastruktur.

Bank Indonesia mem-perkirakan penerapan pengampunan pajak (tax amnesty) bisa menambah penerimaan negara sebesar Rp 45,7 triliun, dengan dana milik WNI yang kem-bali ke Indonesia sebesar Rp 560 triliun.

Dari kajian BI, dana re-patriasi dari pengampu-nan pajak akan memicu meningkatnya permintaan terhadap Surat Berharga Negara (SBN) yang adalah salah satu instrumen yang disiapkan pemerintah me-nampung dana repatriasi akibat pengampunan pajak. (ant)

Wonosobo (Bali Post) - Produsen tiwul instan di

Dusun Kawista, Desa Adiwar-no, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, kewalahan penuhi permintaan konsumen.

Pemilik usaha tiwul instan di Dusun Kawista, Desa Adi-warno, Kecamatan Selomerto, Lilik Sri Rahayu di Wonosobo, Senin (2/5) kemarin mengata-kan pihaknya terus berusaha menambah kapasitas produksi karena permintaan terus men-ingkat.

“Saat ini kami baru bisa membuat sekitar 100 kilo-gram tiwul instan per minggu. Produksi itu jauh di bawah permintaan pasar yang men-capai tiga hingga empat kali lipat,” katanya.

Dalam pemasaran produk,

pihaknya mengemas di dalam kantong plastik masing-masing 400 gram.

Adanya kendala menambah kapasitas produksi, katanya karena tidak memiliki per-alatan pendukung yang me-madai.

“Agar produksi bisa konstan dalam jumlah sesuai target, kami sangat membutuhkan alat pengering,” katanya.

Ia mengatakan alat penger-ing memegang peran vital, kar-ena selama ini pihaknya hanya bergantung pada pengering alami dari panas matahari.

“Di musim hujan seperti ini jelas sangat sulit mengan-dalkan pengeringan secara alami, mengingat curah hujan di Wonosobo cukup tinggi,” katanya.

Ia menuturkan usaha yang telah dirintis sejak delapan tahun lalu. Usaha ini memiliki multiplier effect cukup luas. Selain mempekerjakan kary-awan, usaha tiwul instan terse-but tidak berdiri sendirian.

“Mulai dari bahan baku berupa singkong, kemudian pengolahan menjadi tepung mocaf , dikerjakan pihak lain. Ini demi terciptanya peluang kerja sama yang saling men-guntungkan,” katanya.

Selain itu, katanya dalam pemasaran pihaknya memper-cayakan kepada orang lain.

Meskipun masih sebatas permintaan individual, tiwul instan hasil olahannya telah sampai ke Australia, Hong Kong, Taiwan, dan Suriname. (ant)

Rupiah Menguat Jadi 13.150/Dolar AS

Bali Post/ant

Direktur Utama BEI Tito Sulistio

Pasar Modal Tampung Dana Repatriasi

Pengampunan Pajak

Bali Post/udi

KAPAL - Sejumlah kapal berlayar di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk.

Penumpang ”Long Week End” ke Bali

Diprediksi Naik 30 Persen

Banyuwangi (Bali Post) -Bali masih menjadi favorit warga menikmati libur panjang, termasuk long week

end pekan ini. Diprediksi lonjakan penumpang ke Bali naik antara 30 persen. Terkait kondisi ini, 32 kapal dikerahkan untuk menyeberangkan penumpang dari Ketapang ke Gilimanuk. Rinciannya 20 kapal jenis roro di dermaga ASDP, sisanya 12 kapal du dermaga landing craft tanker (LCT).

Produsen Tiwul

Kewalahan Penuhi Permintaan

BTN-Taspen SepakatPNS Dipermudah Peroleh KPR

Bali Post/ant

Bawang merah

Harga Bawang Merah Rp 80.000

Harga Komoditas Terkendali, Sumbang Deflasi 0,45 Persen

Selasa Pon, 3 Mei 2016 19

05.52 Mars Indonesia Raya05.54 Mars Bali Jagadhita05.56 Lagu Ngastitiang Bali06.00 Puja Trisandya06.05 Dharma Wecana

Srada dan Bakti (5)06.35 Seputar Bali Pagi07.05 Bali Channel07.35 Lintas Mancanegara08.00 Glimpse Of The Island08.05 Suluh Indonesia08.35 BCTTV09.05 Dialog Interaktif

Halo Kamtibmas10.05 Lejel Home Shopping10.30 Traventure/Etalase

11.00 Seputar Bali Terkini11.05 BCTTV11.30 Dunia Kita12.05 Dharma Wacana

Srada dan Bakti (5)12.30 Berita Siang13.00 Klip Bali13.30 Lejel Home Shopping14.05 Klip Bali14.30 Lila Cita

Sanggar Agung Semara Dwipa (3)15.30 Taksu16.05 Dialog Interaktif

Upakara17.05 Nangun Yadnya17.30 Taman Sari

TK Harapan Nusantara (2)18.00 Puja Trisandya18.05 Seputar Bali19.30 Giliran Anda20.00 Orti Bali20.30 Spot News21.00 Lintas Mancanegara21.30 Sekilas Berita21.35 Suluh Indonesia22.00 Sekilas Berita22.05 Lila Cita

Calonarang Satra Klungkung (4)23.00 Solusi Alternatif

Herbal Putih24.00 Closing

Selasa, 3 Mei 2016

GURU Drona mengamuk meny-erang Satyaki dengan tujuh hingga 70 batang panah sangat tajam. Sedangkan Durmarshana meny-erang dengan selusin, Duhsasana melontarkan 10 batang panah. Sedangkan Vikarna juga meny-erang pada bagian kiri, sebagaima-na juga di tengah-tengah dada dengan 30 batang panah tajam. Panah Vikarna dilengkapi bulu-bulu burung kanka. Durmukha melesatkan 10 batang panah, dan Duhsasana delapan, Chitrasena, oh tuan, menyerang dengan sepasang panah. Pangeran Duryodhana, oh raja, dan banyak pahlawan lain-nya, membuat sengsara prajurit kereta perkasa Satyaki dengan hujan-hujan panah tebal pada pertempuran itu.

Walaupun diserang dari se-gala sisi oleh para prajurit kereta perkasa putra-putra paduka, Yuyudhana ksatria utama dari keluarga Vrishni, tidak gentar. Malah Satyaki balik menyerang masing-masing lawannya secara terpisah dengan menggunakan pa-nah-panah lurus. Sungguh, Satyaki menyerang putra Bharadwaja den-

gan tiga batang panah. Kemudian Duhsasana dengan 9, dan Vikarna lima dan 20. Diarahkan ke Chitra-sena tujuh dan Durmarshana den-gan selusin, Vivinsati delapan anak panah, Satyavrata sembilan dan Vijaya 10 batang panah. Pangeran Satyaki juga membidik Rukman-gada yang adalah prajurit kereta perkasa. Setelah menggoyang-goyangkan busur Satyaki dengan cepat meneruskan melawan putra paduka Duryodhana. Dan Yuyud-hana itu dalam penglihatan semua orang, dengan sangat cepat meny-erang menggunakan anak-anak panah surgawinya. Setelah itu, dimulailah sebuah pertempuran di antara kedua kubu dengan sangat seru. Masing-masing menembak-kan anak-anak panah tajam. Ked-uanya membidikkan panah-panah yang tak terhitung jumlahnya, yang berasal dari prajurit kereta perkasa itu. Hal itu membuat yang lainnya tidak kelihatan pada pertempuran itu.

Dan Satyaki, yang dilukai raja keturunan Kuru itu, kelihatan ge-merlapan ketika darahnya banyak sekali mengalir dari tubuhnya.

Tampak seperti sebuah pohon cen-dana meneteskan keluar jusnya. Putra paduka yang diserang oleh Satwata itu dengan awan-awan panah. Kelihatan gagah perkasa seperti sebuah tiang pancang yang didirikan pada sebuah upacara kurban. Tiang pancang itu seluruh-nya dihiasi emas.

Kemudian Madhava, oh raja, pada pertempuran dharma itu memotong dengan anak panah ber-muka seperti pisau cukur. Sembari terus menebar senyum kepada aja keturunan Kuru itu. Satyaki meny-erang raja yang tanpa busur itu menggunakan anak-anak panah tak terhitung jumlahnya.

Diserang anak-anak panah oleh musuhnya yang sangat lincah gera-kannya itu, sang prabu tidak dapat membiarkan tanda-tanda kesuk-sesan musuhnya itu. Pangeran Du-ryodhana setelah mengambil busur berat, punggung batangnya dihiasi emas, kemudian dengan cepat me-nyerang Satyaki menggunakan 100 batang anak panah. Diserang san-gat hebat oleh putra paduka yang perkasa itu, Yuyudhana menjadi meradang dengan kemarahannya.

Apalagi, Satyaki mulai membuat putra paduka sengsara.

Setelah melihat sang prabu menderita, putra-putra paduka, prajurit-prajurit kereta perkasa itu, menyelimuti Satyaki dengan hujan-hujan anak panah. Panah-panah yang ditembakkan itu san-gat kuat. Ketika diselimuti para prajurit kereta perkasa putra-putra paduka yang sangat banyak oleh Yuyudhana. Masing-masing me-nyerang dengan lima batang anak panah. Sekali lagi tujuh panah. Kemudian, segera menyerang

Duryodhana dengan delapan ba-tang anak panah cepat, sambil terus tersenyum, memotong busur yang belakangan ditakuti semua musuh-musuh. Dengan sedikit anak panah, dia menumbangkan tiang bendera sang prabu yang dihiasi gajah. Tiang itu dibuat dari permata. Setelah membantai keempat kuda Duryodhana dengan empat atang anak panah, Satyaki yang terkenal itu menumbangkan sais kereta sang prabu dengan pa-nah bermuka seperti pisau cukur. (bersambung)

Sloka 7.3

Manushyanam sahasresukascid yatati siddhaye yatatam api siddhanam

kascin mam vetti tattvatah

Di antara beribu-ribu manusia, belum tentu seorang pun berjuang untuk kesempurnaan, dan di antara yang berjuang dan sukses, belum tentu seorang pun mengenal-Ku secara benar.

Disusun: Kisari Mohan GanguliDiterjemahkan: I Ketut Arinta(Edisi Dua Ratus Lima Puluh Sembilan)

Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata men-ganugerahkan kemasyhuran dan kesejahter-aan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

Satyaki Bantai Kuda dan Sais Kereta Duryodhana

Sekitar pukul 11.30 Wita, dilakukan negosiasi antara petugas dan pelaku. Namun, Amokrane tetap melawan dengan membawa pisau. Bah-kan menantang petugas untuk berkelahi dan minta ditem-bak.

Selanjutnya petugas men-geluarkan tembakan perin-gatan ke udara sebanyak tiga kali. Tetapi Amokrane malah mengejar petugas hingga ke jalan raya. ‘’Anggota dibacok di got,’’ kata petugas yang enggan disebut namanya ini. Saat itu-lah, polisi langsung memberon-dong pelaku dengan tembakan. Akhirnya turis bertubuh kekar ini langsung tergeletak di jalan. Suasana di sekitar TKP sempat mencekam dan warga berlarian menjauhi TKP.

Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto di TKP me-nyatakan, sebelum peristiwa itu terjadi Kabid Penindakan Imigrasi Bandara Ngurah Rai M. Soleh didampingi Konjen Prancis dan personel Brimob, Polsek Kuta Utara serta Polres Badung datang ke vila tempat tinggal Amokrane di Jalan

Pantai Brawa, Badung. Saat hendak negosiasi, petugas jus-tru diacungi pisau. Polisi sudah memberi tembakan peringatan ke udara tetapi tidak digubris.

Untuk menangkap turis berbadan kekar itu, lanjut Kapolda, dikerahkan 40-an anggota lengkap dari Brimob, Sabhara, Polsek Kuta Utara dan Polres Badung. ‘’Diberi tem-bakan peringatan dia malah kejar polisi. Bahkan berulang kali menusuk anggota kami. Itu sebabnya terpaksa dilum-puhkan (tembak mati - red). Anggota kami juga meninggal akibat kena delapan tusukan di antaranya di bagian leher dan jantung. Kami berdukacita atas meninggalnya anggota kami saat bertugas. Anggota kami sempat dibawa ke Rumah Sakit BaliMed, namun nyawanya tak tertolong,’’ ucapnya sedih.

Amokrane tingggal di Bali sejak dua tahun. Ia jadi pen-datang ilegal sejak September 2015 karen izin tinggal dari Imigrasi habis. ‘’Dia ini makan di restoran tidak bayar, an-cam warga dan mengaku anak Tuhan. Izin tinggalnya sudah habis September lalu,’’ kata Kapolda. (kmb36)

Soalnya, selama Operasi Bersinar, banyak berkas yang mandek dikerjakan. ‘’Apakah korban menggunakan obat atau dalam keadaan mabuk dan sebab lainnya, nanti baru diketahui dari hasil autopsi,’’ katanya.

Kapolres mengatakan, sebe-narnya korban baru seminggu lalu lolos menjalani tes psikologi untuk memegang senjata. Dia mendapatkan pas (izin mem-bawa senpi) dan kartu pas itu berlaku sampai enam bulan ke-mudian, yakni Oktober 2016.

Kapolres bersama jajaran usai apel Hardinas, kemarin, langsung ke rumah duka di

Telagabeteng, Tiyingtali Kelod, Karangasem. Ayah korban tam-pak shock atas kematian anak ketiganya. Sementara ibu kor-ban Ni Nengah Merni (65) dan istri korban Ni Putu Ayu Eka-wati (29) asal Tauman beberapa kali pingsan. Nyonya Sugeng Sudarso dan anggota Bhayang-kari berupaya memberikan dor-ongan agar istri korban tabah menerima musibah itu.

Dari hasil pemeriksaan tim Kedokteran Forensik RSUP Sanglah pada jenazah Made Suartawan (33), bahwa pistol yang digunakan untuk menem-bak, menempel pada keningnya. ‘’Jarak menembaknya memang bisa kita ketahui, menempel di keningnya,’’ ujar dr. Dudut

Rustyadi, Sp.F., S.H., Kepala Instalasi Kedokteran Foren-sik RSUP Sanglah, Senin ke-marin.

Pada hasil pemeriksaan tersebut ditemukan satu luka tembak masuk di pertengahan kening. Setelah dilakukan au-topsi, ditemukan anak peluru bersarang di otak kecil sebelah kanan dengan arahnya ke ka-nan dari depan.

Sementara itu jenis peluru yang digunakan belum bisa diidentifikasi karena sudah berubah bentuk menjadi bentuk yang tidak beraturan akibat me-nembus tulang tengkorak. ‘Se-bab, matinya karena luka tem-bak yang pelurunya merusak otak,’’ imbuhnya. (kmb42/013)

Setiap unit Kozko dileng-kapi dengan kamar mandi da-lam, pantry dan listrik berdaya mulai 7.700 Watt.

Mengingat, faktor utama yang menjadikan nilai sebuah investasi properti melesat tinggi adalah faktor lokasi, maka Kozko dan kawasan Ci-traLand Denpasar ini memiliki lokasi terbaik. Hal itu karena berada di pusat komersial, ho-tel, showroom mobil, fast food, resto dan perkantoran, 5 menit dari Gandhi School, Tunas Daud, St. Yosef, Kalam Kudus, 5 menit ke Pasar Buah Ubung, 30 menit ke Airport.

CitraLand juga sedang menyelesaikan tahap pem-bangunan di cluster kedua yaitu Ballerina Park. ‘’Saat ini di cluster Ballerina Park kami masih tersedia beberapa pilihan tipe rumah yang da-pat dimiliki antara lain Beryl (LT/LB 210/257), Franz (LT/LB 190/254), Haydn (LT/LB 160/182), Ives (LT/LB 160/155), Danburite (LT/LB 128/148), Jean (LT/LB 128/110) dan

Klenze (LT/LB 128/150),’’ pa-parnya.

Melengkapi fasilitas yang ada di CitraLand Denpasar juga diluncurkan fasilitas ter-baru di dalam kawasan yaitu pertama dan satu-satunya CitraLand Water Park di Den-pasar yang mulai beroperasi mulai 15 Januari 2016. ‘’Diban-gun di atas lahan seluas 6.000 m2 waterpark ini akan menjadi waterpark pertama dan satu-satunya di Kota Denpasar,’’ imbuhnya.

Hendra Wahyudi, Vice President PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kanwil XI Bali Nusa Tenggara, mengatakan Bank Mandiri saat ini ada promo untuk KPR dengan jangka waktu fixed 5 tahun dan bunga fixed 8,5 persen per tahun, yang mana sebelumnya bunga KPR Bank Mandiri adalah 9,75 persen. ‘’Bunga Bank Mandiri untuk KPR 8,5 persen, dapat subsidi dari CitraLand 2 persen menjadi 6,5 persen di tahun pertama, selanjutnya 8,5 persen di tahun kedua hingga tahun kelima,’’ jelasnya. (ad148)

Termasuk menyelamatkan Bali dari ancaman-ancaman lingkungan dan sosial.

Ida Mpu berharap agar kepu-tusan Sabha Pandita tentang Kawasan Suci Teluk Benoa bisa sampai ke masyarakat akar rumput. Pihaknya juga men-egaskan bila tidak ada dualisme keputusan Pesamuhan Sabha Pandita. Apalagi keputusan itu menyatakan Teluk Benoa bu-kan kawasan suci. ‘’Keputusan yang nyeleneh seperti itu tidak ada sama sekali,’’ tegasnya.

Pada pertemuan itu, Ketua Sabha Walaka PHDI Putu Wirata Dwikora mengatakan, keputusan Pesamuhan Sabha Pandita posisinya setingkat di bawah bhisama. Kendati Te-luk Benoa ditetapkan sebagai kawasan suci, bukan berarti menutup seluruh akses pemer-intah dan masyarakat untuk beraktivitas di Teluk Benoa.

Terkait isu keputusan ‘’tand-ingan’’, Putu Wirata menjelas-kan, ada beberapa nama pan-dita yang sampai ke Sabha Walaka yang mengedarkan keputusan yang berbeda. Salah satunya adalah Ida Acharya Agni Yogananda. Beliau me-nemui Wakil-wakil Dharma Adyaksa untuk mencari tan-da tangan terkait Keputusan Pasamuhan Sabha Pandita Parisada, 9 April lalu. Selain itu juga disebut Rsi Agni Jaya-mukti. Teranyar, tokoh agama

Hindu I Ketut Wiana juga ikut disebut mencari tanda tangan Wakil Dharma Adyaksa demi meloloskan keputusan tanpa menyebut Teluk Benoa sebagai kawasan suci.

‘’Tadi malam (Minggu malam - red) saya dapat SMS lagi, Pak Wiana sudah ke Jakarta mendatangi Wakil Dharma Adhyaksa di Jakarta yakni Ida Pedanda Panji Sogata,’’ ungkap Ketua Putu Wirata.

Menurut Wirata, memang ada pandita yang sudah kadung menandatangani. Seperti Rsi Bujangga Hari Anom Palguna karena tidak membaca maupun dibacakan mengenai keputusan itu. Pada akhirnya, keputusan tanpa kata ‘’suci’’ terkait Te-luk Benoa itu terungkap saat mendatangi Mpu Siwa Budha Daksa Darmita di Sukawati. Awalnya kedua sulinggih itu bersama-sama mendatangi Ida Mpu di pagi hari, namun Ida Mpu tidak di tempat. Akhirnya Ida Mpu didatangi lagi pada siang harinya. Namun, Ida Mpu tidak mau tanda tangan karena pada judul keputusan tertulis KSPN Besakih dan Kawasan Teluk Benoa.

Belum diperoleh konfir-masi terkait disebut-sebutnya nama Ida Acharya Agni Yo-gananda dan Rsi Agni Jaya-mukti dalam forum tersebut. Sementara Ketut Wiana men-gakui bahwa ia sempat men-ghubungi Ida Pedanda Sogata di Jakarta. (kmb32)

‘’Untuk korban anggota, sementara melakukan PL be-lum autopsi,’’ ujarnya, Senin kemarin. Ditemukan beberapa luka kekerasan benda tajam berupa luka tusuk pada daerah pipi kanan, dada kanan, kiri, paha kiri satu buah. ‘’Yang lainnya berupa luka tangkis pada lengan bawah kanan dan kiri serta siku,’’ imbuhnya. Se-hingga total luka yang dialami sebanyak 13, baik luka tusuk

maupun luka gores.Sementara itu sebab kema-

tiannya belum bisa ditentu-kan karena belum melakukan autopsi. Permintaan autopsi juga belum ada, dan sedang berkoordinasi dengan Polsek Kuta Utara. ‘’Sementara ini Polsek Kuta Utara meminta untuk melakukan PL saja,’’ tukasnya.

Korban meninggalkan se-orang istri dan tiga orang anak. Korban asal Padangsambian itu merupakan anak pertama

dari empat bersaudara. Saat ini jenazah korban masih diti-tipkan di Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah hing-ga tanggal 20 Mei karena ada upacara agama di banjarnya. Sedangkan untuk jenazah WNA Prancis belum dilakukan pemeriksaan, baik autopsi atau PL karena menunggu permint-aan dari penyidik. ‘’Jenazah bule itu masih dititip dulu, menunggu koordinasi dengan Polsek Kuta Utara,’’ ujarnya. (asa/rah/may)

Menurut Pramono, pemerin-tah mengakui adanya keterliba-tan pihak lainnya dalam upaya pembebasan para sandera yang ditawan kelompok Abu Sayyaf. Namun, ia mengingatkan agar keberhasilan pembebasan WNI tersebut tidak bisa diklaim orang per orang maupun kelompok tertentu sebagai keberhasilan individu. ‘’Namanya sebuah ke-berhasilan semua ikut senang,

ikut merasa terlibat dan ikut merasa berkontribusi, wajar-wajar saja. Tetapi yang penting, jangan diklaim semuanyalah,’’ kata Pramono Anung.

Mengenai nasib empat sandera lainnya yang belum dibebaskan, saat ini masih diupayakan pembebasannya. ‘’Sandera yang empat lainnya sedang diupayakan. Maka, Presiden juga dalam komu-nikasi dengan Presiden Benigno Aquino juga menyampaikan

dan mengharapkan empat WNI tersebut bisa segera diselesai-kan proses pembebasannya,’’ kata Pramono.

Dia mengatakan pembe-basan empat sandera lainnya akan dilakukan melalui diplo-masi total. Dengan targetnya keempat sandera dibebaskan. Menurutnya, Presiden Joko Widodo secara khusus sudah melakukan komunikasi den-gan Presiden Filipina Benigno Aquino. (kmb4)

Melesat Tinggi

Sebab, keputusan Tim 9 mengacu pada Bhisama PHDI. Dalam bhisama itu ‘’teluk’’ tidak masuk kawasan suci. Yang masuk adalah laut, cam-puhan, sungai, gunung dan danau.

Ketika ditanya apa beda-nya teluk dengan laut, Wiana menyatakan beda. Laut itu kedalamannya sampai delapan meter. Namun kalau teluk kadang-kadang muncul dara-

tan. Seperti di Teluk Benoa, kedalamannya hanya 1,5 me-ter. Bahkan di sana banyak sampah dan lumpur. Ini harus dikembalikan fungsinya. Harus dikeruk dan dinormalisasikan. Ini tugasnya pemerintah. Set-elah kembali normal, bukan tu-gas PHDI untuk memutuskan digunakan untuk apa. Itu tugas pemerintah. ‘’Serahkan kepada pemerintah, mau dijadikan apa. PHDI jangan urus segalanya. Intinya, kita harus putuskan sesuai dengan bhisama. Sebab,

dalam bhisama tidak disebut-kan teluk adalah kawasan suci,’’ tegasnya berulang-ulang.

Ia pun berjanji akan mem-berikan penjelasan terkait dengan hal itu. Bahkan, ia menyebut beberapa tokoh Bali di tingkat nasional yang kecewa dengan adanya keputusan sep-erti yang dibuat Sabha Walaka. ‘’Saat pesamuan, Ida Pedanda Gde Ketut Sebali Tianyar Arim-bawa tidak hadir. Mengapa be-liau berani menandatangani,’’ tanyanya. (019)

Kawasan Suci

Pulang dini hari, dia masuk melalui jendela depan. Sampai di kamar tamu, dia menggedor pintu, tetapi lama tak dibu-kakan pintu istrinya saksi Ni Putu Ayu Ekawati. Rupanya, karyawan Bank Mandiri itu tertidur lelap bersama dua putrinya.

Begitu saksi Ayu terbangun membuka pintu, Swartawan rupanya langsung memara-hinya.

Rupanya, terus terjadi pertengkaran. Istrinya sempat

diusir agar pulang ke rumah orangtuanya. Korban terus marah, dan sempat mengan-cam bakal membunuh saksi Ayu. Saksi dan dua anaknya ketakutan dan lantas lari ke rumah mertuanya Komang Sudarta, sekitar 10 meter dari rumah pasutri itu. Saat Ayu meninggalkan rumahnya, Swartawan mengatakan dia saja yang mati (bunuh diri). Swartawan memasukkan pe-luru ke pistolnya. Ayahnya, Sudarta, mengatakan melihat anaknya memasukkan peluru ke pistolnya. Bahkan, dia sem-

pat merebutnya. Namun kar-ena kalah tenaga, dia tak kuat dan hanya sejumlah peluru yang berhamburan.

Istri Sudarta atau ibu korban juga sempat hendak merebut pistol korban Colt caliber 38 mm itu. Namun, ibu korban juga tak bisa mencegat putranya bunuh diri. Rupanya sudah ada peluru masuk ke pistolnya dan korban lepas dari hadangan saksi Sudarta. Tiba-tiba terdengar door... Tubuh Swartawan langsung roboh di halaman rumah. Pistolnya jatuh di belakangnya. (bud)

Menggedor Pintu

Luka Tusuk

Ancaman Lingkungan

Tetap Melawan

Abu Sayyaf

Gunakan Obat

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Former MMA Fighter Killedafter Resisting arest, One Police Officer Died

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418 iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

balipost (123rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.088 Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

SELASA PON, 3 MEI 2016

KESEHATAN

SKUAD Bali United (BU) mulai meng-gunakan jasa pemain asing untuk melakoni kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Langkah itu dilakukan coach Indra Sjafri guna mengejar target agar skuad Serdadu Tri-datu mampu bersaing dengan tim-tim di Ta-nah Air. Bahkan dengan materi pemain yang dimiliki sekarang ini, CEO Bali United Yabes Tanuri cukup optimis Bali United mampu bersaing pada kompetisi TSC guna bisa masuk peringkat 10 besar.

‘’Pemain Bali United tidak kalah berkuali-tas dari klub lainnya. Kualitas pemain BU sekarang ini cukup bagus. Apalagi ditambah tiga pemain asing, itu menjadi nilai tambah tersendiri bagi tim. Diharapkan dengan materi pemain yang dimiliki, BU mampu berbicara dan bersaing dengan tim lainnya. Mengingat manajemen menargetkan Bali United supaya mampu masuk peringkat 10 besar di kompetisi ini,’’ ungkap CEO Bali United Yabes Tanuri, Senin (2/5) kemarin.

Yabes Tanuri tidak menampik jika persain-gan di TSC memang ketat. Mengingat semua kontestan yang berlaga saling unjuk gigi memperlihatkan kekuatan mereka masing-masing. Meski kekuatan tim-tim tidak terlalu jauh berbeda, pihaknya tetap menilai kalau persaingan superberat. Karena itu pihaknya berharap supaya seluruh punggawa BU dan pelatih terus berjuang ekstrakeras demi sebuah prestasi yang diharapkan manajemen.

Melihat hasil laga perdana Bali United ver-sus Pusamania Borneo FC yang berkesudahan 1-1, Yabes menyadari masih banyak pembe-nahan yang harus dilakukan. Evaluasi wajib dilakukan supaya permainan tim bisa diting-katkan agar mampu mengimbangi permainan klub-klub besar seperti Persib Bandung, Arema Cronus dan sebagainya. ‘’Kami harap ada peningkatan tim di setiap pertandingan yang dijalani. Baik pertandingan di kandang mau-pun tandang. Yang jelas laga kandang harus dimaksimalkan untuk meraih poin penuh,’’ harap Yabes. (nan)

ADA objek wisata baru di Kabupaten Gianyar. Namanya Candi Wasan, merupakan situs bersejarah yang baru saja ditemukan. Kompleks situs Wasan ini diperkirakan berasal dari abad XIII-XIV Masehi didasarkan atas langgam arca yang ditemukan. Lokasinya ter-letak di Dusun Belahtanah Desa Batuan Kaler Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar atau sekitar 16 km dari Kota Denpasar.

Jero Mangku Wayan Lasiaja mengatakan, lokasi Candi Wasan ini merupakan Pura Puseh Wasan, sehingga masuk ke areal candi melewati candi bentar. Candi Wasan terletak di tengah-tengah areal persawahan Subak Wasan. ‘’Dulu, semua situs peninggalan itu tertimbun tanah, kemudian mulai digali dan diteliti sejak 1996 hingga 2006. Dan, berhasil menemukan pening-galan arkeologi seperti candi dengan konstruksi susunan batu dan sebuah kolam,’’ katanya.

Berdasarkan dari temuan ornamen arca-arca tersebut kemudian dicarikan pembanding-nya, sehingga membuat candi dengan bentuk yang ada sekarang. Candi itu memiliki tinggi 17 meter dari atas tanah. Di dalam candi itu ditempatkan arca-arca yang ditemukan itu. Meski tergolong baru, namun candi tersebut tampak megah dan klasik.

Memasuki areal pura tersebut akan terasa beda. Di sebelah selatan merupakan telaga kuno yang ditumbuhi tanaman bunga. Di sebe-lah utara candi terdapat peninggalan arca-arca leluhur berwujud yang terbuat dari batu padas. Bentuknya beraneka ragam, namun sudah dalam keadaan tidak utuh. Berbagai jenis lang-gam arca itu, di antaranya arca Catur Muka, perwujudan Batara-Batari dan arca Nandhi yang lapiknya berhiaskan tengkorak.

Jero Mangku Wayan Lasiaja memaparkan, Pura Wasan di-empon oleh 10 kepala keluarga (KK) terdiri atas 5 KK merupakan keluarga Jero Mangku Wayan Lasiaja dan 5 KK dari luar desa tersebut. Meski demikian, setiap piodalam hampir seluruh masyarakat Banjar Belahtanah menghaturkan sesajen. Piodalan digelar setiap enam bulan (210) hari yaitu pada Buda Cemeng Kelau. (kmb)

Pertanyaan:Saya memiliki anak berusia 3 tahun

yang saat ini demam. Demamnya naik-turun. Katanya anak yang sering demam naik-turun bisa kejang. Apakah itu benar dan apa yang harus saya lakukan?

Ibu Zia, Nusa Dua

Jawaban:Perlu diketahui bahwa demam adalah

gejala penyakit, bukan penyakit. Begitu juga dengan kejang yang merupakan gejala atau tanda sebuah penyakit. De-mam atau kejang bisa merupakan per-tanda penyakit yang ringan atau berat. Kejang pada saat demam menandakan beberapa penyakit mulai yang ringan sampai serius seperti kejang demam, epilepsi yang diprovokasi demam, radang selaput otak (meningitis) atau-pun penyakit lainnya. Secara spesifik lagi kita akan membahas tentang kejang demam pada anak. Menurut Ikatan

Dokter Anak di Amerika (AAP) kejadian kejang demam berkisar 2-5% pada anak berusia 6-60 bulan atau setengah tahun sampai 5 tahun.

Kejang demam dinyatakan sebagai ke-jadian kejang pada anak usia 6-60 bulan tanpa disertai adanya tanda infeksi pada otak (intrakranial), gangguan metabolik, dan riwayat kejang tanpa demam. Kejang demam dibagi menjadi kejang demam sederhana dan kejang demam kompleks. Dikatakan kejang demam sederhana jika kejang berlangsung kurang dari 15 menit, kejang pada seluruh tubuh, dan hanya berlangsung sekali dalam 24 jam.

Dikatakan kejang demam kompleks jika kejang berlangsung > 15 menit, ke-jang hanya separuh tubuh atau kejang berulang dalam 24 jam.

Faktor risiko terjadinya kejang demam pada anak dengan gangguan perkembangan, infeksi virus, bayi yang dirawat di unit perawatan intensif

(ICU) lebih dari 28 hari, pemberian vaksin tertentu (tidak semua vaksin), kekurangan zat besi dan seng (zinc). Sedangkan faktor risiko berulangnya kejang demam adalah jika usia anak < 18 bulan (satu setengah tahun), kejang terjadi kurang dari 1 jam saat demam berlangsung, ada keturunan kejang demam dan suhu <40 derajat Celsius saat kejang berlangsung. Tidak semua kejang demam akan menjadi epilepsi. Hanya kejang demam kompleks dengan riwayat keluarga epilepsi atau kejang demam dengan kelainan perkembangan saraf yang bisa menjadi epilepsi.

Jika terjadi kejang demam maka orangtua harus tenang, kemudian mir-ingkan kepala anak untuk menghindari kemungkinan adanya muntahan. Untuk menurunkan demam maka dapat diberi-kan obat penurun panas lewat anus dan obat antikejang lewat anus. Segera bawa anak ke dokter untuk mencari sumber

demam yang menyebabkan demam. Pada kasus anak Ibu Zia jika saja dat-

anya lebih lengkap maka kemungkinan kita dapat memperkirakan risiko ter-jadinya kejang. Satu hal yang terpenting adalah memastikan bahwa kejang ini bukan merupakan pertanda penyakit yang serius. Datang ke dokter dan mendiskusikan tentang kejang demam merupakan keputusan bijak.

dr. I Nyoman Arie Purwana, M.Sc., Sp.A.

Dokter Anak dan Dosen di Fakultas Kedokteran & Ilmu Kes-

ehatan Universitas Warmadewa

JAJARAN Komisi I DPR-RI berkunjung ke Gedung Pers Bali Ketut Nadha, Senin (2/5) kemarin. Lawatan 11 wakil rakyat ini dalam rangka kunjungan kerja (kunker), guna mengetahui perkembangan televisi lokal di Indonesia, khusus-nya Bali, menyusul rencana revisi Undang-undang Penyiaran.

Kehadiran rombongan disambut Pimpinan Kelompok Media Bali Post (KMB) Satria Naradha beserta jaja-rannya. Turut hadir Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali Anak Agung Gede Rai Sahadewa bersama para komisioner. Dalam kunjungan tersebut, jajaran Komisi I DPR-RI mengapresiasi komitmen Bali TV sebagai televisi lokal dalam menjaga budaya lokal Bali melalui program-programnya.

‘’Pemilihan Bali TV juga bukan karena kebetulan kami ke Bali, tetapi kami sudah lihat betul potensinya sehingga itu menjadi salah satu tolok ukurnya,’’ tegas Wakil Ketua Komisi

I Meutya Viada Hafid. Dia mengakui tidak banyak

televisi yang betul-betul berawal dan berakar dari lokal yang kuat bertahan lebih dari lima tahun. Namun, Bali TV mampu tetap eksis hingga tahun ke-14. ‘’Biasanya, lebih dari lima tahun dijual dan dibeli TV nasional,’’ ucapnya.

Mohammad Arief Suditomo, yang membidangi penyiaran di Komisi I, juga mengapresiasi keteguhan Bali TV mempertahankan konten lokal serta keteguhan untuk tidak bera-filiasi dengan partai politik. ‘’Kami acungkan jempol untuk itu. Karena ini adalah niat yang tidak mudah untuk dijaga, dan mutu siaran akan jauh lebih baik dibandingkan stasiun-stasiun TV yang berafiliasi dengan parpol,’’ ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Arief Su-ditomo juga berharap agar Bali TV sukses dalam menjalankan program-program yang didominasi konten

lokal. ‘’Mudah-mudahan Bali TV sukses terus dan bisa menjadi salah satu referensi apabila kita berbicara TV lokal,’’ ucapnya.

Ketua KPID Bali Rai Sahadewa mengakui Bali TV menjadi kebang-gaan yang benar-benar murni TV lokal Bali yang tidak berjaringan. ‘’Banyak TV lokal sekarang yang ber-jaringan. Untuk itu, kami berharap ada strategi keberpihakan kepada kehidupan TV lokal dalam revisi UU tersebut,’’ ujarnya.

Pimpinan KMB Satria Naradha mengucapkan terimah kasih ke-pada jajaran Komisi I DPR-RI yang telah menyempatkan diri berkun-jung ke Gedung Pers Bali K. Nadha. Dalam kesempatan itu, Pimpinan KMB berharap agar revisi UU Penyiaran memberikan peluang maupun kesempatan untuk televisi lokal lebih berkembang. Sehingga tujuan untuk menjaga budaya melalui program-program berbasis lokal dapat terwujud. (par)

Kunker Komisi I DPR-RI ke Gedung Pers Bali Ketut NadhaApresiasi Komitmen Bali TV Jaga Budaya Lokal

Bali Post/edi KUNJUNGAN - Suasana kunjungan Komisi I DPR-RI ke Gedung Pers Bali Ketut Nadha, Senin (2/5) kemarin.

Bali Post/nan

Yabes Tanuri

Optimis Bali United Bisa Bersaing

Waterboom Sidembunut Tawarkan Berbagai Fasilitas

Bali Post/sos Ida Bagus Raka

Mudarma

APAKAH KEJANG DEMAM BERBAHAYA?

JELANG l i -buran panjang, ma-syarakat biasanya berbondong-bon-dong bersama keluarga mencari tempat rekreasi y a n g m a m p u menghilangkan penat. Dari seki-an objek wisata yang ada, Taman Rekreasi Water-boom Sidembunut (WBS) Bangli bisa masuk dalam agen-da perjalanan. Di samping fasilitas hiburan yang mampu memanjakan pengun-jung, objek wisata yang berada di jalur Bangli-Karangasem ini juga memiliki konsep edukasi.

Pemilik sekaligus perintis Taman Rekreasi Waterboom Sidembunut, Ida Bagus Raka Mudarma, Senin (2/5) kemarin menyampaikan wisata air yang dikelilingi areal persawahan itu dibangun pada 2014 di atas lahan dua hektar. Pengunjung tak hanya dimanjakan dengan sejuknya air pegunungan, lint-asan ATV, permainan painball termasuk flying fox. Namun juga kegiatan edukasi berupa kursus menggambar, tari, re-nang dan menyanyi yang ber-langsung dua kali seminggu.

‘’Tempat rekreasi ini juga menerap-kan konsep eduka-si. Itu gratis. Kalau ada yang meray-akan ulang tahun, bisa juga di sini. Itu gratis juga. Fasili-tas kami yang me-nyediakan. Mau karaoke, juga bisa,’’ paparnya.

S e l a m a i n i pengunjung WBS dominan dari luar Bangli, seperti Gianyar, Ubud,

Denpasar maupun daerah yang terkenal dengan sektor pariwisatanya, yakni Kuta dan Canggu. Guna menikmati objek ini, pengunjung tak perlu merogoh dompet dalam-dalam. Cukup mengeluarkan Rp 15 ribu per orang sudah mampu berkunjung sepuasnya. Dalam berbagai momentum liburan, tidak jarang WBS memanjakan pengunjung dengan memberi-kan diskon menarik. ‘’Di sini juga ada wifi. Itu bisa digunak-an oleh orangtua yang sedang menunggu anaknya,’’ ucap Mudarma. Perusahaan yang ingin melakukan pertemuan juga bisa melakukan di tempat ini dengan kapasitas 250 orang. (sos/k50)

Bali Post/sosWaterboom Sidembunut, Bangli.

MENGAWALI karier dengan mengikuti beberapa ajang perlom-baan dan beberapa kali meraih juara, penyanyi berparas cantik Putri Bulan (28) terjun ke belantika musik pop Bali. Ia ditawari rekaman oleh pro-duser Tut Asmara yang juga pemilik Studio Januadi Record pada akhir September 2004 lalu.

Sejak bergabung bersama Januadi Record, ibu dari dua anak ini sudah ikut di delapan album kompilasi yang di-produksi Januadi Record. Delapan album itu yaitu album ‘’Sasih Karo’’, ‘’Nampang Semengan’’, ‘’Galak’’, ‘’Ratu Sejagat’’, ‘’Bikul Belus’’, ‘’Mancing Lindung’’, ‘’Wek Igis’’ dan terbaru pada album ‘’OMG’’. ‘’Dipercaya ikut

di delapan album kompilasi oleh Pak Tut Asmara, tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya,’’ ujar Putri Bulan.

Selain sebagai penyanyi solo, Putri Bulan juga bergabung ber-sama Trio Kirani Jar besutan Tut Asmara. Saat ini pihaknya dan produser masih memikir-kan materi untuk album se-lanjutnya, di samping masih fokus untuk mempromosikan album ‘’OMG’’. ‘’Saat ini saya dan produser masih fokus pro-mosikan album ‘OMG’, meng-ingat perkembangan musik pop Bali sangat signifikan. Karena itu harus benar-benar memikirkan materi dan konsep yang sempurna untuk album berikutnya nanti,’’ pungkas wanita pemilik nama lengkap A.A. Ayu Sri Agni Putri ini.

Meskipun jarang tampil on air, dikatakannya, ia masih tetap menjalani off air mang-gung ke beberapa daerah di Bali dan memanfaatkan so-sial media (sosmed) sebagai sarana untuk mendekatkan diri dengan para pengge-marnya. (win)

Candi Wasan

Situs Bersejarah di Gianyar

Putri Bulan

Sapa PenggemarLewat Sosmed

TELEPON:TELEPON: Iklan/Redaksi/SSiiiirirrrrrkurkurkurkukkurkukkkkkrkukukukukuiirkkukrkuiirirrkukuiirirrrkuiiiirrkukukukuiirrrkukuiirrirrrrrkukukukrrrrkuiiriirrkirrrkkuuuiirirrkkuiirirrii kkiirrkkki kuull il ilasilasillllasiiilasiiiasill iilllla isiasisillasiilalaalalaasssasilalaalaaaslaslasiasilllllalaaaaalasilasillaaaaaaasiilllaasisillllaaassasaslasiasilasisilllllalaasilasiaasiasiasiaaaasiasiasilaasiasiasiasilaasiisi (03(03(03(03(03(03(0(03(000(03(03(0333333(03(((03(03(((033(((0333((033(((03( 361661)61)6666661))))61)61)661)1)16111)1)666661)61)1))1)666661)61)61)61)61)61)1)661)61)61)1)1111)1)61)61)61)61)61))))61)61)66 )61)66 )661)616161) 61) 61)61)661) 61)) 222225222222522222555557575575777772222222222222257222222557577777222 5722225552225552225522 777222222555555722222225722555772222557755577755555722255 664 F64 F64 F64 F64 F64 F64 F64 F64 F64 F64 44 44 F4 446464 F64 FFFF64 F64 FF64 F64 F44 44464 FFFFF6664 F44 F64 FF664 FFF64 F4 FF64 F64 FF64 F4 F4 F64 F4 F6 FF64 FF64 F64 FF6664 F64 F66 aaacacsiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa mile: 227418 Iklan/Redaksi/Siiiirrkurrkkukkurkuuirkkukui kuirriirrkukuuurrrkurrrrrrkkukukrrrkuii krkkuur urrii kkiirkkk l iilalll iiil ill ssillasiilaalaasasiaaalaaassasilllaaalaslasilaaaaasilllassillaassasaslasasiasisillaaaaaasiaasiaaasasiasilaasiasiasiasias (03(03((0(000(03(03(0333333(( 3(((03((0333((033((03( 61661)6 )))6166 )16 )1)666661)61)1)166661661)61)1)61666 )111)1)6161)61616 ))61)61)661)66 )661)616161)61)61))661)6 ) 522522 555557577772222222222 72222225577772 722225222555222552 777222225555557222225225552222557557555555 66664 F64 F64 F64 FFF4 F444664 F64 FFFF64 F64 F644 FFFF66 F4 F6664 FF64 F64 F4 F64 F6 F6 F66664 F6 F6 aaaacsiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa mile: 227418

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

Tahun lalu, sekitar Ok-tober, Wulan dan teman-temannya termasuk Aman-da Soekasah dan Janna Soekasah Joesoef diminta membuat acara untuk mem-

peringati Hari Kanker Pa-yudara. ’’Bikin sesuatu yang beda untuk memancing yang muda untuk kontribusi, soli-daritas akan Hari Kanker Payudara,’’ kata Wulan.

Ia melihat tren penggu-naan gelang dan kemudian bekerja sama dengan peran-cang busana Ghea Pangga-bean untuk membuat gelang dari kain bekas produksi. Wulan melanjutkan gerakan tersebut karena mendapat respons yang bagus dari ma-syarakat. Berawal dari 25 gelang, Wulan mengklaim bahwa kini sekitar 12 ribu

gelang telah terjual. Gelang itu antara lain dipasarkan melalui me-dia sosial, seperti akun Instagram @gelang-harapan.

Seratus persen penjualan gelang tersebut diberikan kepada yayasan yang peduli pada kanker. (pik)

Wulan Guritno

Kewalahan Buat Gelang

Bali Post/kmbWASAN - Candi Wasan, situs bersejarah sebagai objek wisata spiritual ramai dikunjungi wisatawan.

AKTRIS Wulan Guritno mengaku kewalahan mem-buat bracelet of hope (gelang harapan) untuk gerakan solidaritas membantu yayasan peduli kanker. ‘’Kami kewalahan produksi karena menunggu kain bekas lalu dirangkai. Itu hand made (buatan tangan),’’ kata Wulan.

“There had been many complaints

about him such as eating at restaurants

without paying, carrying a knife, and

harassing people, but every time we

called him in for questioning, he never

showed up,” Bali police spokesman

Hery Wiyanto. Around 40 police and

49-year-old after discovering that his

tourist visa had run out in September.

But as they arrived at his residence

in Canggu, a village popular with

foreign tourists, Sabet emerged bran-

tried to approach him and calm him

down, but Sabet stabbed him,” said

from his wounds.

Police then gave Sabet 3 warnings

but as these were ignored, they shot

him several times, Wiyanto said.Im-

ages and graphic videos circulating

online showed Sabet waving a knife

and later lying on the ground. The

French embassy in Jakarta said it had

been informed of the death and was in

contact with police.

Such flare-ups of violence are

rare in Bali, a pocket of Hinduism

in Muslim-majority Indonesia that

attracts millions of foreign tourists to

its palm-fringed beaches every year.

(rah)

Page 6

16 Pages Number 858th Year

e-mail: info_ibp@balipost.co.id

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPS23 - 32WEATHER FORECAST

News can also be heard

in “Bali Image” at Global

Radio FM 96.5 from 9.30

until 10.00 am. Listen to

Global Radio FM at http://

globalfmbali.listen2my-

radio.com or live video streaming at

http://radioglobalfmbali.com and http://

ustream.tv/channel/global-fm-bali.

Tuesday, May 3, 2016

1st cruise from

a US port in

decades leaves

Miami for Cuba

Page 13

French PM says

all Australian

submarines to be

built in AustraliaLeicester’s Vardy

named football

writers’ player of

the year

P E O -PLE looking

to enjoy the

wordly plea-

sures of nightlife

divide their time between night-

clubs, cafes, discotheques, karaoke

bars and other entertainment centers.

Kuta, known as the tourism village has

become the center for nightlife on the

island and slowly but surely Legian

has become a favored destination.

However the presence of these

entertainment spots -so enamored by

tourists, clearly bring both positive and

negative effects. One of the negative

effects of of this sector of tourism is

that apart from enjoying the beauty of

Bali’s nature and culture tourists come

to revel throwing their money around

and many tourists have become vic-

tims of crime ranging from molesta-

tion to violence and robbery.

“For this reason, those who man-

age nightlife facilitites need to come

up with security systems, be they

high tech or manual so as to prevent

crimes form taking place. If possible

they should provide the same kind

of security that is found in airports in

order to prevent people form entering

with sharp weapons and other harmful

things”, said Kadek Agus Mulyawan,

SH who is both a lawyer and owner

of tourist accommodations, on Sunday

(Apr, 1).

Mulyawan went on to say that

managers should be able to ensure

the security of their clients especially

foreign tourists to whom they are rep-

resenting tourism in Bali. Clearly there

also needs to be cooperation between

the police and village security forces.

“If for example there is a case of

someone being molested by a drunk

person, there has to be proof. Someone

being drunk is already contravening

Article 492 KUHP of the law. In such

a case it would have to be recorded

that being drunk is different than

what Article 536 KUHP describes as

drunk”, he said.

“This goes for anyone, including

Indonesian citizens. The legal process

we are processed if we create a scene

overseas”, he explained Mulyawan.

Night...

Risk of Tourism

Nightlife haunted by security issues

Former MMA Fighter Killed

after Resisting arest

IBP/Ken

The body of Amokrane Sabet was carried to the hospital after being shot by the police.

Amokrane Sabet

016LeicesLeLeieicicecesesnamednannamameedmededwriterswwwwrwwriterswrirititeterersrsthe yetththe yeahe yeyea

Bali Post/winPutri Bulan