PERBANDINGAN KARTU KREDIT, KARTU DEBIT DAN PAYPAL
SEBAGAI ALAT PEMBAYARANTugas ini disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah E-Commerce yang diampu
oleh Feri Setyowibowo, SE, MM.
Disusun oleh :
Andoyo (K7410012)
Dwi Hendra Kusuma (K7411055)
Muhammad Andi Auliya Hakim (K7411097)
Mutmainnah Isnaini (K7411103)
Rizka Putri Nurhayati (K7411135)
Rullia Dewi W (K7411145)
Sri Pujilestari (K7411154)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2014
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di zaman yang serba modern dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih,
semua orang mendapatkan kemudahan dalam menjalankan aktivitas kehidupannya.
Dalam hal ini termasuk aktivitas ekonomi seperti jual beli. Masyarakat Indonesia saat ini
selain masih melakukan transaksi jual beli dengan bertemu di pasar dengan pembayaran
tunai, sudah mulai banyak sebagian dari mereka lebih memilih berjual beli atau
berbelanja cenderung untuk membawa uang atau sejenis perbayaran lainnya seperti
menggunakan kartu kredit, kartu debit, dan paypal.
Tidak semua sebagian orang tersebut berarti memiliki ketiga alat pembayaran di atas,
bisa jadi punya satu, atau dua dari jenis alat pembayaran tersebut, namun juga ada yang
memiliki ketiganya khusus mereka yang termasuk kelas elit atau orang kalangan atas.
Dengan adanya alat pembayaran bervariasi memberikan kemudahan bagi seseorang
untuk melakukan transaksi jual beli karena mereka tanpa harus membawa banyak uang
untuk membeli barang yang mengharuskan membayar uang dalam jumlah besar.
Alat pembayaran elektronik seperti kartu kredit, kartu debit dan paypal tentu memiliki
cara penggunaan yang berbeda dan memiliki kelebihan dan kekurangan. Dalam hal ini
setiap orang yang memiliki jenis alat pembayaran yang telah disebutkan tadi tentu harus
mempertimbangkan jenis alat pembayaran mana yang sebaiknya dipakai, yaitu yang
sesuia dengan kebutuhan masing-masing. Makalah ini berusaha memberikan pemaparan
dari pengertian, cara menggunakan, kelebihan dan kekurangan dari tiga jenis
pembayaran elektronis tersebut.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka dirumuskan masalah sebagai
berikut :
1. Apa pengertian dari kartu kredit, kelebihan dan kekurangan yang dimiliki ?
2. Bagaimana cara menggunakan kartu kredit ?
3. Apa pengertian kartu debit, kelebihan dan kekurangan yang dimiliki?
4. Bagaimana cara menggunakan kartu debit ?
5. Apa pengertian dari paypal, kelebihan dan kekurangan yang dimiliki ?
C. Manfaat
Hasil pamaparan makalah ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan wawasan
bagi setiap orang baik yang sudah memiliki maupun yang belum memiliki alat
pembayaran elektronik tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Kartu Kredit
A. Kelebihan dan Kelemahan
Kartu kredit merupakan alat bantu pembayaran yang lazim di sebagian
masyarakat kita, bahkan kecenderungannya kartu kredit sudah merupakan gaya
hidup. Kartu kredit bahkan memberikan banyak peluang tambahan bagi konsumen
pengguna untuk mendapatkan kemudahan baik dalam bertransaksi maupun skema
pembayaran yang bisa dicicil.
1) Kelebihan Kartu Kredit
a) Kartu kredit dapat digunakan untuk mempermudah alat pembayaran sehingga
kita tidak perlu susah-susah membawa uang tunai
b) Kartu kredit dapat digunakan untuk mengumpulkan semua bentuk
pengeluaran belanja dalam satu tagihan sehingga waktu yang kita keluarkan
dapat lebih efisien. Bahkan ada juga kartu kredit yang memiliki fasilitas untuk
membayar pengeluaran rutin, seperti tagihan telepon, tagihan listrik, dan
tagihan air.
c) Kartu kredit juga dapat digunakan untuk mencatat pengeluaran kita secara
rutin sehingga mempermudah kita dalam mengelola keuangan dalam
keluarga.
d) Kartu kredit juga dapat digunakan untuk menghemat pengeluaran kita,
misalnya untuk diskon kamar hotel, diskon makan di restoran, atau diskon
belanja.
e) Tidak perlu membawa uang kontan kemana-mana yang bisa membahayakan
keselamatan kita.
f) Pengeluaran akan tertera jelas di rekening giro, bisa untuk melakukan cross
checking di rumah pada akhir bulan.
g) Kartu kredit tertentu memberi servis asuransi kesehatan, perjalanan,
pencurian, ataupun kerusakan barang yang dibeli dengan kartu tersebut (perlu
dibicarakan pada bank pada saat transaksi).
h) Pemilikan kartu kredit international mempermudah perjalanan anda ke luar
negeri.
i) Pada bank tertentu, konsumen bisa memiliki kartu tambahan untuk pasangan
atau anak (untuk satu account), baik berupa kartu identik dengan nomor
identiti dan pin yang sama ataupun kartu tambahan yang berbeda nomor
identiti dan nomor pin-nya.
j) Bisa melakukan transaksi lewat internet (hati-hati dalam memilih website).
2) Kelemahan Kartu Kredit
a) Kartu bisa dibobol orang lain yang tidak jujur, misalnya bila penjual tidak
jujur maka ia akan menggosok slip kredit lebih dari 1 kali sebelum kita tanda
tangani. Ia akan menagih ke bank yang bersangkutan untuk transaksi lain
dengan menggunakan slip yang kedua dengan mencantumkan tanda tangan
kita yang dipalsukan seperti pada slip yang pertama.
b) Bila transaksi bisnis dilakukan di internet, maka bila di penjual tidak jujur, ia
akan menerima pembayaran dari bank yang bersangkutan, tetapi ia tidak
mengirimkan barang yang kita pesan.
c) Apabila kita butuh uang atau ingin belanja lebih banyak dari kemampuan, kita
tetap bisa memakai kartu tersebut, namun yang sering dilupakan oleh
konsumen adalah persentase bunga kredit konsumsi yang sangat tinggi.
d) Jenis kartu kredit yang menggunakan band magnetik tidak terlalu baik
keamanan-nya. Sayangnya di Indonesia kartu jenis ini masih banyak di
produksi, jadi akan lebih baik kalau dibuat pengamanan tambahan dengan
micro chip seperti yang dipakai di Eropa.
e) Pembayaran pertahun yang cukup mahal, termasuk pembayaran tambahan
untuk pengambilan uang di luar negeri, termasuk transaksi internet pada
website yang berada di luar negeri.
f) Nilai pertukaran uang ditentukan oleh bank penerbit, sehingga terkadang
pihak bank agak seenaknya memberi rata rata harian nilai pertukaran uang.
g) Jangan sampai berurusan dengan debt collector yang sering dipakai oleh pihak
Bank di Indonesia untuk menagih hutang. Bisa jadi perabotan rumah tangga
pun akan dibawa pada saat penagihan.
h) Pada saat mengambil uang tunai melalui ATM, maka secara langsung
dikenakan fee pengambilan yang besarannya sekitar 30 sampai 40 ribu
(tergantung institusi penerbit).
i) Beban administratif dan beban bunga yang terlalu tinggi jika melakukan
pengambilan uang di ATM.
B. Pertimbangan dalam Menggunakan Kartu Kredit
Setelah mengamati kelebihan dan kelemahan dari kartu kredit, diharapkan kita
sebagai konsumen dapat meniliti dengan seksama sebelum mengambil keputusan
untuk memiliki kartu kredit. Jangan sampai kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh
kartu kredit yang ditawarkan malah memberikan petaka di kemudian hari.
Diharapkan juga agar konsumen dapat lebih bijak dalam memakai fungsi dari kartu
kredit itu sendiri (Enrice Irene).
Setidaknya ada beberapa hal yang harus menjadi pertimbangan Anda sebelum
mengajukan kartu kredit, di antaranya:
1) Alasan Anda menggunakan kartu kredit
Kenapa Anda membutuhkan kartu kredit? Apakah karena Anda benar-benar
membutuhkannya, atau sekedar mengikuti trend? Ajukanlah kartu kredit bila
Anda benar-benar membutuhkannya. Jangan mengajukan kartu kredit hanya
karena mengkuti trend saja. Bisa-bisa Anda kehilangan kendali dalam
menggunakannya.
2) Biaya apa saja yang harus Anda bayar
Sebagai pemilik kartu kredit, tentunya Anda harus tahu dan paham tentang biaya
apa saja yang harus Anda keluarkan saat menggunakan kartu plastik ini. Misalnya
saja iuran tahunan, bunga ritel, biaya keterlambatan pembayaran, hingga penalti.
Anda harus memahami berbagai macam biaya pada kartu kredit ini, sehingga
Anda terdorong untuk menggunakan kartu kredit dengan disiplin. Anda bisa
mengetahui berbagai biaya apa saja yang dibebankan dengan bertanya pada bank
penerbit kartu atau melihat formulir pengajuan kartu kredit.
3) Dapatkah Anda mengatur dan mengontrol keuangan?
Coba lihat keadaan finansial serta kebiasaan belanja Anda. Kemudian tempatkan
diri Anda bila ternyata pengajuan kartu kredit Anda diterima. Apakag Anda bisa
menggunakannya dengan disiplin? Apakah Anda bisa membayar tagihan kartunya
dengan lunas dan tepat waktu tiap bulan? Apakah Anda memiliki waktu dan
sumber dana yang cukup untuk melakukannya? Bila jawabannya tidak, maka
sebaiknya urungkan niat Anda untuk mengajukan kartu kredit terlebih dahulu.
C. Penggunaan Kartu Kredit
Saat ini banyak orang yang tidak lagi menggunakan uang tunai dalam setiap
transaksi pembayaran yang mereka lakukan. Beberapa orang memilih menggunakan
fasilitas pembayaran berupa kartu debit dan kartu kredit. Penggunaan kartu kredit
tidak lepas dari penggunaan mesin EDC (Electronic Data Capture). Berikut
Mekanisme transaksi dengan Kartu Kredit:
1) Kasir menggesekkan ( swipe ) kartu kredit ke mesin EDC lalu tekan NO atau
Clear
2) Kasir memasukkan nominal / nilai jumlah belanja customer
3) Customer memeriksa nilai belanja, lalu tekan ENTER
4) Bila muncul kata "Approved" di EDC, maka slip transaksi langsung tercetak
5) Kasir mencocokkan identitas kartu kredit dengan slip transaksi
6) Customer bertanda tangan di slip transaksi
Fasilitas kartu kredit yang ditawarkan berbagai instansi keuangan sesungguhnya dapat
membantu kita untuk memenuhi kebutuhan hidup. Tetapi jika tidak dikontrol dengan
baik, justru akan menjadi bencana keuangan. Berikut tips untuk pemegang kartu kredit :
1) Teliti dan cek transaksi di lembar tagihan, terutama jika ada transaksi yang tidak
dilakukan sendiri oleh pemegang kartu. Segara kontak bank dan minta klarifikasi jika
ada transaksi yang tidak sesuai.
2) Segera minta ganti kartu jika sudah diberitahu bank bahwa kartu diblokir dan minta
untuk diganti.
3) Jika transaksi sudah selesai, tegurlah kasir jika kartu kreditnya akan digesek lagi
(swipe) di mesin register kasir. Karena sejak kartu kredit pakai chip, per 1 Januari
2010, transaksi hanya diproses dengan chip, di deep, dan tidak lagi swipe (gesek).
4) Biasakan bayar tagihan sebelum jatuh tempo, baik sekali lunas atau mengangsur.
Agar terhindar dari bunga dan denda.
Contoh kartu Kredit
Salah satu contoh kartu kredit yang beredar di masyarakat adalah kartu kredit yang
dikeluarkan oleh Bank BNI. Bank BNI mengeluarkan 2 jenis kartu reguler yaitu BNI
Visa dan BNI MasterCard.
Produk Kartu Kredit BNI
BNI VISA adalah Kartu Kredit yang dikeluarkan oleh Bank BNI dengan
menggunakan logo Visa International. Yang terdiri dari BNI VISA Gold dan BNI
VISA Silver
1. BNI MasterCard adalah kartu kredit yang dikeluarkan oleh Bank BNI dengan menggunakan
logo MasterCard. Yang terdiri dari 2 jenis kartu yaitu BNI MasterCard Gold dan BNI
MasterCard Silver.
Selain kartu kredit reguler, Bank BNI juga mempunyai 5 jenis produk lainnya yaitu:
BNI Style Titanium
BNI Visa Platinum Card
BNI Visa Corporate Card
BNI Affinity Universitas/Institusi
BNI Affinity Ikatan Alumni
BNI Affinity Organisasi
Affinity BNI-WWF
Affinity BNI-Bike to Work
Affinity BNI-HOG
2. Kartu Debit
Kartu debit adalah sebuah kartu pembayaran secara elektronik yang diterbitkan oleh
Bank. Kartu ini dapat berfungsi sebagai pengganti pembayaran dengan uang tunai. Kartu
ini mengacu pada saldo tabungan bank anda di bank penerbit tersebut. Fungsi dari kartu
debit adalah untuk memudahkan pembayaran ketika berbelanja tanpa harus membawa
uang tunai. Dalam beberapa kasus, nomor rekening primer diberikan secara eksklusif
untuk digunakan di Internet dan tidak ada kartu fisik.
Kartu debit biasanya juga memungkinkan untuk penarikan uang tunai secara instan,
karena dapat bertindak sebagai kartu ATM untuk penarikan tunai. Penjual/pemilik usaha
mungkin juga menawarkan fasilitas Cashback untuk pelanggan, dimana pelanggan dapat
menarik uang tunai bersama dengan pembelian mereka.
A. Kelebihan dan Kekurangan
1) Kelebihan Kartu Debit
a) Seorang konsumen yang tidak layak meng-kredit dan mungkin merasa sulit
atau tidak mungkin untuk mendapatkan kartu kredit dapat lebih mudah
mendapatkan kartu debit, sehingga memudahkannya untuk melakukan
transaksi "plastik". Misalnya, undang-undang sering mencegah anak-anak dari
mengambil hutang, yang mencakup penggunaan kartu kredit, tetapi tidak bagi
transaksi kartu debit online.
b) Seperti kartu kredit, kartu debit diterima oleh pemilik usaha dengan
identifikasi diri yang kurang dan pengawasan dari cek pribadi, sehingga
membuat transaksi lebih cepat dan kurang intrusif. Tidak seperti cek pribadi,
pedagang umumnya tidak percaya bahwa pembayaran melalui kartu debet
mungkin kemudian ditolak.
c) Tidak seperti kartu kredit, yang membebankan biaya lebih tinggi dan tingkat
bunga ketika uang muka diperoleh, kartu debit dapat digunakan untuk
mendapatkan uang tunai dari ATM atau transaksi berbasis PIN tanpa
tambahan biaya, selain biaya ATM asing.
d) Apabila anda berbelanja dengan kartu debit anda sama saja dengan membawa
uang tunai.
e) Berbeda dengan Kartu Kredit yang sebenarnya tidak memiliki nominal uang
di dalam kartu kredit, Kartu debit merupakan uang anda sendiri yang anda
tabung di bank.
f) Dapat melakukan transaksi dalam jumlah besar sebagai contoh anda
melakukan transaksi hingga puluhan atau bahkan ratusan juta selama
tabungan anda mencukupi di bank.
g) Apabila anda melakukan transaksi dengan kartu debit, anda tidak akan di
anggap berhutang oleh bank seperti yang di lakukan oleh kartu kredit
h) Untuk mendapatkan kartu debit jauh lebih mudah karena nasabah akan
langsung mendapatkan kartu debit atau orang lebih sering mengatakan kartu
ATM saat mendaftar menjadi nasabah bank tersebut.
i) Saat membutuhkan uang tunai, pengguna kartu debit akan lebih mudah
mendapatkannya karena tidak mendapatkan bunga dari bank.
2) Kekurangan Kartu Debit
a) Penggunaan kartu debit biasanya tidak terbatas pada dana yang ada di
rekening dimana hal ini terkait, kebanyakan bank memungkinkan batas
tertentu atas saldo bank yang tersedia yang dapat menyebabkan cerukan biaya
jika transaksi pengguna tidak mencerminkan adanya keseimbangan.
b) Banyak bank sekarang mendenda biaya over-limit (diluar batas) atau tidak
cukup dana biaya didasarkan pada pra-otorisasi, dan transaksi bahkan dicoba
tapi ditolak oleh pedagang (beberapa di antaranya mungkin tidak diketahui
sampai ditemukan kemudian oleh pemegang rekening).
c) Banyak pedagang keliru percaya bahwa jumlah yang terhutang dapat
"diambil" dari akun pelanggan setelah kartu debit (atau nomor) telah
disajikan, tanpa kesepakatan mengenai tanggal, nama penerima pembayaran,
jumlah dan mata uang, sehingga menyebabkan biaya denda cerukan, melebihi
batas, jumlah yang tidak tersedia menyebabkan penolakan lebih lanjut dan
ditolak oleh beberapa transaksi bank.
d) Di beberapa negara kartu debit menawarkan tingkat perlindungan keamanan
yang lebih rendah dari kartu kredit. Pencurian PIN pengguna yang
menggunakan perangkat skimming dapat dicapai jauh lebih mudah dengan
input PIN dibandingkan dengan transaksi kredit berbasis tanda tangan.
Namun, pencurian kode PIN pengguna yang menggunakan perangkat
skimming dapat sama-sama dapat diselesaikan dengan satu masukan PIN
transaksi debit, seperti dengan masukan kredit transaksi PIN.
e) Di banyak tempat, hukum melindungi konsumen dari penipuan jauh lebih
sedikit dibandingkan dengan kartu kredit. Sementara pemegang kartu kredit
secara hukum bertanggung jawab hanya minimal dari penipuan transaksi
dilakukan dengan kartu kredit, yang sering diabaikan oleh bank, konsumen
dapat dianggap bertanggung jawab atas ratusan dolar, atau bahkan seluruh
nilai curang debit transaksi. Karena kartu debit memungkinkan dana yang
akan segera ditransfer dari rekening ketika melakukan pembelian, konsumen
juga memiliki waktu yang lebih singkat (biasanya hanya dua hari) untuk
melaporkan penipuan tersebut ke bank agar memenuhi syarat untuk suatu
pengabaian dengan kartu debit dan memulihkan dana hilang, sedangkan
dengan kartu kredit, dengan hal yang sama memerlukan waktu mungkin
sampai 60 hari, dan transaksi dihapus tanpa kehilangan kredit apapun.
Seorang pencuri yang memperoleh klon atau kartu debit bersama dengan PIN
yang mungkin dapat membersihkan rekening bank konsumen, dan konsumen
akan memiliki jalan lain.
f) Bila transaksi dilakukan menggunakan kartu kredit, uang bank dapat
dibelanjakan, dan karena itu, bank memiliki kepentingan dalam mengklaim
uangnya mana ada penipuan atau sengketa. Bank dapat berjuang untuk
membatalkan tuduhan seorang konsumen yang tidak puas dengan pembelian,
atau yang telah dinyatakan telah diperlakukan tidak adil oleh pedagang. Tapi
ketika pembelian debet dibuat, konsumen telah menghabiskan/uangnya
sendiri, dan bank memiliki sedikit jika motivasi apapun untuk mengumpulkan
dana.
g) Di beberapa negara, dan untuk beberapa jenis pembelian, seperti bensin
(melalui sistem pembayaran di SPBU), penginapan, atau sewa mobil, bank
dapat menempatkan dana jauh lebih besar dari pembelian aktual untuk jangka
waktu yang tetap. Namun, hal ini tidak terjadi di negara lain, seperti Swedia.
Sampai penahan dilepaskan, transaksi lain yang disampaikan ke aun, termasuk
cek, dapat ditolak, atau mungkin dibayar dengan mengorbankan sebuah
cerukan biaya jika akun tidak memiliki dana tambahan untuk membayar
barang-barang.
h) Sementara kartu debit berlogo kartu kredit utama diterima untuk hampir
semua transaksi di mana kartu kredit setara diambil, pengecualian utama di
beberapa negara adalah di fasilitas penyewaan mobil. Di beberapa negara,
seperti Kanada & Australia, agen penyewaan mobil memerlukan kartu kredit
yang sebenarnya untuk digunakan, atau setidaknya, akan memverifikasi
kelayakan kredit dari penyewa menggunakan kartu debit. Di Kanada dan
negara-negara yang tidak menentukan tambahan biaya, mobil perusahaan
penyewaan akan menyangkal sewa bagi siapa saja yang tidak sesuai dengan
persyaratan, seperti pemeriksaan kredit sebenarnya bisa melukai nilai kredit
seseorang, selama ada yang namanya nilai kredit di negara tempat membeli
dan/atau negara tempat tinggal pelanggan.
i) Anda tidak dapat berbelanja atau bertransaksi melebihi saldo atau tabungan
anda di bank. Kerugian ini sangat terasa apabila ada keperluan yang sangat
penting dan mendadak seperti membayar rumah sakit akibat kecelakaan dan
lainnya.
j) Jarang ada promo barang atau penawaran dari merchant-merchant yang
bekerja sama dengan bank
B. Pertimbangan dalam Menggunakan Kartu Debit
Dalam beberapa tahun terakhir, kartu debit menjadi populer dan sering
menggantikan pembayaran tunai dan cek. Tidak seperti kartu kredit, kartu debit
terikat secara langsung dengan rekening tabungan. Ketika Anda berbelanja
menggunakan kartu kredit, artinya Anda mengambil pinjaman dari penerbit kartu,
sementara ketika berbelanja dengan kartu debit artinya Anda menarik uang dari
rekening tabungan tersebut. Karena kartu debit Anda terikat dengan rekening bank,
ada beberapa pertimbangan dan tindakan pencegahan khusus yang harus diingat
ketika Anda menggunakannya.
1) Selalu tahu posisi saldo
Selalu ketahui saldo terkini rekening bank dan dana yang tersedia. Jangan lupakan
cek yang belum dikeluarkan dari tabungan Anda. Pertimbangkan untuk mendaftar
fasilitas perbankan online dari bank Anda, yang memungkinkan Anda untuk
mengatur pembelanjaan dengan kartu debit, cek dan pembayaran tagihan secara
bersamaan. Anda akan memiliki satu pintu untuk mengelola semua pemasukkan
dan pengeluaran di rekening Anda.
2) Ketahui batasan Anda
Banyak bank membebankan biaya jika Anda menggunakan ATM dari bank lain
dengan kartu debit Anda dan biasanya mereka membebankan pada pengguna
yang bukan konsumen bank tersebut saat menggunakan ATM nya. Daripada
membayar lebih, pilih bank dengan ATM yang mudah dan tersedia di tempat
tinggal atau kerja Anda, atau gunakan kartu debit untuk menarik uang tunai ketika
berbelanja. Juga ingatlah untuk mencatat penggunaan uang Anda. Ketika Anda
menulis cek atau melakukan pembayaran otomatis yang melebihi saldo rekening,
Anda mungkin akan dikenakan biaya overdraft. Setorkan uang ke rekening Anda
secara teratur untuk menghindari biaya tambahan.
3) Hentikan biaya tambahan
Banyak bank membebankan biaya jika Anda menggunakan ATM dari bank lain
dengan kartu debit Anda dan biasanya mereka membebankan pada pengguna
yang bukan konsumen bank tersebut saat menggunakan ATM nya. Daripada
membayar lebih, pilih bank dengan ATM yang mudah dan tersedia di tempat
tinggal atau kerja Anda, atau gunakan kartu debit untuk menarik uang tunai ketika
berbelanja.
4) Jagalah keamanan
Untuk keamanan maksimum, ambil manfaat dari peringatan gratis untuk kartu
debit Anda. Beberapa institusi keuangan menawarkan peringatan rekening
otomatis lewat telepon dan email. Peringatan diterima jika :
a) Penarikan lewat ATM atau aktivitas kartu debit Anda melebihi batasan yang
Anda tentukan
b) Identitas atau password Anda berubah
c) Terdapat transaksi besar
5) Jagalah rahasia
Kartu debit Anda membutuhkan PIN (Personal Identification Number) untuk
keamanan. Pilih nomor yang unik dan hindari pilihan yang umum seperti alamat,
nomor telepon atau tanggal lahir. Selalu jaga kerahasiaan nomor PIN Anda dan
ingatlah. Jangan tuliskan dimana pun dan jangan pernah memberi tahu orang lain.
Jika Anda merasa nomor PIN Anda telah diketahui, gantilah segera dengan
menghubungi institusi keuangan Anda.
6) Rencanakan perjalanan Anda
Seperti kartu kredit, kartu debit diterima di jutaan lokasi di seluruh dunia. Untuk
perlindungan Anda, penggunaan lintas negara dan jalur internasional dapat
mengakibatkan penipuan atau peringatan keamanan dengan institusi keuangan
Anda jika pola penggunaan berbeda dari yang normal. Jika memungkinkan,
informasikan rencana perjalanan ini kepada bank Anda sebelumnya.
7) Saat Merchant menahan Anda di akun kartu kredit
Dalam beberapa kasus, sebuah transaksi yang belum selesai akan membutuhkan
sejumlah uang di tabungan Anda untuk ditahan untuk transaksi tersebut. Pada saat
Anda check-in ke sebuah hotel misalnya, kartu Anda diverifikasi dan sejumlah
dana yang mencukupi lama waktu Anda tinggal akan ditahan. Tetapi, uang Anda
tidak dikurangi dari rekening sampai biaya akhir yang mungkin mencakup biaya
layanan kamar atau panggilan telepon selama Anda tinggal telah diketahui. Hal
ini untuk melindungi Anda dan pemilik hotel dengan memastikan bahwa jumlah
uang yang dibutuhkan mencukupi ketika transaksi selesai.
C. Penggunaan Karti Debit
Kartu debit adalah sebuah kartu pembayaran secara elektronik yang diterbitkan oleh Bank. Kartu ini dapat berfungsi sebagai pengganti pembayaran dengan uang tunai. Kartu ini mengacu pada saldo tabungan bank anda di bank penerbit tersebut. Fungsi dari kartu debit adalah untuk memudahkan pembayaran ketika berbelanja tanpa harus membawa uang tunai. Dalam beberapa kasus, nomor rekening primer diberikan secara eksklusif untuk digunakan di Internet dan tidak ada kartu fisik.
Kartu debit biasanya juga memungkinkan untuk penarikan uang tunai secara instan, karena dapat bertindak sebagai kartu ATM untuk penarikan tunai. Penjual/pemilik usaha mungkin juga menawarkan fasilitas Cashback untuk pelanggan, dimana pelanggan dapat menarik uang tunai bersama dengan pembelian mereka.
Saat ini ada tiga cara pemrosesan transaksi kartu debit: EFTPOS (juga dikenal sebagaionline debit atau PIN debit), offline debit (juga dikenal sebagai signature debit) danElectronic Purse Card System. Satu kartu fisik dapat mencakup fungsi dari ketiga jenis diatas, sehingga dapat digunakan dalam sejumlah keadaan yang berbeda.
Meskipun kartu debit kebanyakan berasal dari merek Visa atau MasterCard, ada banyak jenis kartu debit, masing-masing diterima hanya dalam satu negara atau wilayah tertentu, misalnya Switch (sekarang: Maestro) dan Solo di Britania Raya, Interac di Canada, Carte Bleue di Perancis, Laser di
Irlandia, EC electronic cash (sebelumnya Eurocheque) di Jerman, UnionPay di China dan kartu EFTPOS di Australia dan Selandia Baru.
Kartu debit di Indonesia biasa dipergunakan secara luas dalam kegiatan berbelanja baik di pusat perbelanjaan maupun di toko swalayan. Indonesia selain menerima kartu merek asing seperti Visa, Maestro, MasterCard, dan MEPS, negara ini juga memiliki jaringan nasional dari beberapa kartu debit domestik, seperti Debit BCA (dan jaringan mitra Prima, Prima Debit) dan Mandiri Debit.
Selain menerbitkan kartu ATM, bank juga menerbitkan kartu debit. Sebenarnya kartu debit adalah kartu ATM itu sendiri. Pada awalnya memang kartu ATM, tetapi karena kemajuan teknologi dan tuntutan hidup semakin meningkat otomatis kartu ATM ditambahkan fungsinya menjadi kartu debit seperti yang kita kenal sekarang ini. Tak heran kita melihat bahwa hampir semua kartu ATM bank-bank terkemuka bisa digunakan untuk transaksi belanja di berbagai toko (merchant). Dengan demikian pengertian kartu debit adalah kartu plastik yang diterbitkan bank yang bisa dipergunakan untuk berbelanja di toko-toko tertentu. Maksud toko-toko tertentu ini adalah toko yang menerima transaksi dengan kartu debit seperti supermarket, toko baju, restoran, hotel, rumah sakit, dsb.
Penggunaan kartu debit otomatis langsung akan memotong saldo tabungan kita. Jika rekening tabungan kita saat ini ada Rp 1.000.000, lalu kita berbelanja baju seharga Rp 200.000, otomatis tabungan sisa Rp 800.000. Persis sama dengan kartu ATM pada saat kita menarik uang tunai dari mesin ATM. Kalau tidak memotong saldo tabungan kita, lantas uang siapa yang dipotong? Jangan percaya orang-orang yang katanya menjual kartu plastik
yang bisa mengambil uang bank tanpa mengambil uang orang lain. Ini juga bagian dari penipuan. Kalau bisa ambil uang bank, tentu mereka tidak akan menjualnya tetapi sudah dipergunakan sendiri. Ketika saldo tabungan kita sudah habis, otomatis kartu debit tersebut tidak bisa dipergunakan lagi. Inilah yang membuatnya berbeda dengan kartu kredit.
Berikut contoh dari kartu debit :
Berikut adalah contoh-contoh debit card di dunia dan di Indonesia
3. Paypal
Paypal adalah salah satu alat pembayaran (Payment procesors) menggunakan
internet yang terbanyak digunakan didunia dan teraman. Pengguna internet dapat
membeli barang di ebay, lisensi software original, keanggotaan situs, urusan bisnis,
mengirim uang ke pengguna Paypal lain di seluruh dunia dan banyak fungsi lainnya
dengan mudah dan otomatis menggunakan internet, Paypal mengatasi kekurangan dalam
pengiriman uang tradisional seperti Cek atau Money order yang prosesnya dapat
memakan waktu
Paypal seperti rekening bank, pertama anda membuat account, lalu mengisi account
tersebut dengan dana dari kartu kredit yang dapat diterima Paypal dan anda sudah dapat
menggunakan account Paypal untuk bertransaksi (Saat ini pengguna Paypal di Indonesia
baru dapat menggunakan Paypal untuk pembayaran dan mengirim dana saja belum dapat
untuk menerima dana) Oktober 2006 Paypal sudah menerima 103 negara dan 16 mata
uang, pengguna Paypal Indonesia masih harus menggunakan dananya dari kartu kredit
dalam hitungan US dollar karena rupiah belum ada di Paypal
A. Kelebihan dan Kekurangan
1) Kelebihan Paypal
Sebagai alat yang memudahkan dalam pembayaran barang dan jasa dalam jual
beli secara online, PayPal memiliki banyak kelebihan, yang sangat
menguntungkan.
a) Paypal bersifat universal
Sebagai alat pembayaran yang berlaku secara internasional, sangat
memudahkan untuk melakukan transaksi pembayaran antarnegara. PayPal pun
memiliki cabang di setiap negara, misalnya PayPal Indonesia, PayPal USA,
PayPal Europe, dan sebagainya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan
pengguna menggunakan bahasa dari setiap negaranya.
b) Diperbolehkan memiliki akun mata uang yang berbeda
PayPal memiliki keleluasaan dalam hal mata uang yang ingin disimpan, bisa
dalam bentuk Rupiah (IDR), Dollar (USD), Euro (EUR), dan jenis mata uang
lainnya. Tidak hanya itu, seorang nasabah pun dapat menggunakan lebih dari
satu akun mata uang. Misalnya Anda menjadikan IDR sebagai akun utama
(Primary Account), akan tetapi Anda pun masih dapat menerima transferan
dari mata uang lainnya dan akan menjadikan mata uang lain tersebut sebagai
akun sendiri.
c) Dapat melakukan berbagai jenis transaksi di dunia
Sebelum PayPal semakin populer penggunaannya, pembayaran yang
digunakan dalam transaksi online biasanya adalah kartu kredit, meskipun
terbatas penggunaannya. Namun dengan adanya PayPal Anda dapat
melakukan pembelian di berbagai online store terkenal di dunia seperti eBay,
Zara, H&M, dan lain-lain
d) Tidak ada biaya administrasi bulanan
Berbagai macam bank yang ada, setiap nasabahnya pasti dikenakan biaya
administrasi dan penggunaan ATM. Berbeda dengan PayPal, berapa pun uang
yang tersimpan dalam tabungan Anda, berapa pun jumlah transaksi yang
sudah dilakukan, tidak akan dikenakan biaya administrasi bulanan.
e) Melakukan transfer tanpa biaya (potongan)
Jika Anda melakukan transfer kepada sesama pengguna PayPal, Anda tidak
akan dikenai biaya transfer atau biaya apa pun apabila dalam bentuk mata
uang USD. Namun jika di luar itu akan ada biaya pertukaran nilai mata uang.
f) Penarikan uang tanpa biaya
Apabila Anda ingin melakukan penarikan uang dari rekening PayPal dengan
jumlah di atas Rp 1.500.000,-, maka tidak akan dikenai biaya. Meskipun uang
yang Anda terima tersebut berasal dari negara lain.
g) Penggunaannya sangat mudah
PayPal sangat menguntungkan bagi semua pebisnis internet yang
menggunakannya. PayPal memudahkan transaksi pembelian dan penjualan di
dunia bisnis online. Penggunaannya pun sangat mudah, pada saat membayar
atau menerima uang, Anda tidak perlu susah payah mengingat nomor
rekening dalam bentuk angka, melainkan hanya alamat email. Jika ingin
melakukan pembayaran dalam pembelian pun, Anda tinggal memasukkan
alamat penerima uang. Sebaliknya, apabila menerima pembayaran, Anda
hanya memberikan alamat email yang sudah terdaftar di PayPal
2) Kekurangan Paypal
a) Paypal adalah aturan
Saat mulai menggunakan layanan PayPal, Anda harus taat pada aturan mereka
tanpa terkecuali. Bagi mereka aturan adalah aturan yang kadang dirasa
merugikan bagi penggunanya.
b) Harus memiliki kartu kredit
PayPal memerlukan kartu kredit pada saat verifikasi. Kartu kredit ini
selanjutnya akan digunakan sebagai sumber dana untuk pembiayaan transaksi
pembelian atau pengiriman uang.
c) Penyalahgunaan payppal ada dimana-mana
Banyak tangan-tangan tidak bertanggung jawab bisa dengan mudah
menyalahgunakan akun Anda. Mereka masuk dan menghabiskan dana Anda
di PayPal sesuai dengan keinginan mereka. tentu saja hal ini sangat merugikan
Anda.
d) Penipuan berkedok paypal
Email pancingan (phishing) dan email palsu merupakan hal yang mengerikan.
Email-email ini tersebar kemana-mana bahkan mungkin sudah sampai ke
email Anda.
e) Add Fund yang ribet
Add fund hanya bisa dilakukan dari US Bank. Proses ini tidak bisa dilakukan
dari bank lokal Indonesia atau dari kartu kredit.
f) Proses withdraw yang lama
Proses withdraw memerlukan waktu yang lama (hitungan hari dan bukan
detik). Jika ingin menikmati uang Anda di PayPal maka Anda perlu
menunggu waktu 2 – 5 hari kerja. Hal ini menjadi masalah ketika Anda
memerlukan uang secara cepat.
g) Tidak tahu penggunaan paypal
Anda mungkin bingung untuk apa memiliki akun PayPal. Jika sama-sama
memerlukan kartu kredit untuk berbelanja, mengapa tidak langsung saja
menggunakan kartu kredit tanpa harus bersusah payah memiliki PayPal.
B. Pertimbangan dalam Menggunakan Paypal
PayPal tidak memiliki fitur tambah dana. Walaupun kita bisa melakukan tarik
tunai (withdraw) ke bank lokal Indonesia, namun kita tidak bisa mengisi saldo PayPal
dari bank lokal Indonesia. PayPal akan mendebet kartu kredit yang telah ditambahkan
ke akun untuk proses pengiriman uang atau pembelian dengan menggunakan PayPal.
Salah satu keunggulan berbelanja dengan PayPal adalah kita tidak perlu memberikan
informasi kartu kredit ke pihak penjual. Kita cukup masuk ke akun PayPal, pilih
menu bayar, selesai. Informasi kartu kredit hanya kita berikan pada pihak PayPal
Proses tarik tunai dari akun PayPal pun sangat mudah. Kita tinggal memnambahkan
rekening bank lokal kita ke akun PayPal. Kemudian kita bisa memindahkan saldo dari
PayPal ke rekening bank lokal kita.
Kita bisa memiliki akun PayPal secara gratis. PayPal menggunakan email sebagai
identitas atau yang lebih dikenal sebagai PayPal ID. Proses pembayaran dengan
menggunakan PayPal:
1) kita membuat website yang mempromosikan barang atau jasa kita
2) pembeli memilih barang atau jasa kemudian menekan tautan pembayaran
3) proses pembayaran dilakukan oleh PayPal
4) terjadi perpindahan dana dari PayPal pembeli ke PayPal penjual
5) setelah konfirmasi maka pembeli akan menerima barang atau jasa yang telah
terbayar
C. Penggunaan Paypal
Contoh Paypal
1. AKUN PAYPAL PERSONAL
Aku jenis ini diperuntukkan bagi penggunaan individu. Pengguna akun ini dapat menerima
hingga 5 pembayaran dengan menggunakan kartu debit atau kredit dalam kurun waktu 12
bulan dan dikenakan biaya per transaksi. Pembayaran lain tidak dikenakan biaya. Berikut ini
fitur dasar PayPal yang berlaku pada semua tipe, antara lain: mengirim uang secara gratis,
meminta uang dari anggota PayPal, akses dan penggunaan lelang (Austion Tools),
pembayaran melalui website, mengunduh catatan transaksi tiap akun
2. AKUN PAYPAL PRIMER
Diperuntukkan bagi pengguna yang memiliki volume traksaksi yang tinggi atau ingin
mengakses fitur dasar dan premium PayPal (akan dijelaskan kemudian). Akun premier dapat
digunakan dibawah nama individu. Tidak seperti akun personal, akun premier dapat
menerima pembayaran dari kartu debit atau kredit dengan jumlah yang tanpa batas. Namun,
semua pembayaran yang diterima dikenakan biaya tertentu.Fitur premier yang hanya berlaku
pada akun premier atau bisnis antara lain: semua fitur dasar di ataskemampuan untuk
melakukan bisnis di bawah nama korporasi atau kelompok, menerima pembayaran kartu
debit atau kredit tanpa batas, penggunaan dan pengaturan pembayaran berlangganan dan
berulang, kemampuan untuk membuat pembayaran secara massal, kostumisasi catatan
transaksi
3. AKUN PAYPAL BISNIS
Diperuntukkan bagi pelaku bisnis, mengijinkan pengguna aku bisnis untuk beroperasi di
bawah perusahaan atau nama grup dan menerima pembayaran dari konsumen tanpa akun
PayPal. Seperti akun premier, akun bisnis dapat menerima pembayaran dari kartu debit dan
kredit tanpa batas, meskipun semua pembayaran yang diterima akan dikenakan biaya
tertentu. Namun jika Anda secara rutin menerima pembayaran dari kartu kredit atau debit,
maka akun premier atau bisnis tepat untuk Anda. Keunggulannya adalah penerimaan
pembayaran dari kartu debit atau kredit yang tanpa batas. Kekurangannya adalah setiap
penerimaan, Anda akan dikenakan biaya. Jika Anda menjalankan sebuah bisnis dan
menggunakan PayPal untuk menerima pembayaran, akun premier atau bisnis sangat
diperlukan.
A. Pastikan Rekening PayPal Aktif
Setelah anda melakukan pendaftaran paypal, banyak pengguna paypal yang lupa untuk
mengaktifkan rekening paypal miliknya. Cara mengaktifkan rekening paypal adalah dengan cara
konfirmasi alamat email.
B. Verifikasi PayPal.
Dalam masa rekening aktif, anda memiliki batasan transaksi (menerima dan mengirimkan
balance paypal) sebesar USD 100,00 (seratus dollar), untuk itu anda perlu melakukan verifikasi
paypal untuk menghilangkan batasan supaya anda bisa menggunakan paypal secara maksimal.
Verifikasi paypal bisa dilakukan dengan cara menghubungkan akun rekening paypal anda
dengan rekening bank (hanya berlaku di USA), dengan kartu kredit atau dengan VCC (Virtual
Credit Card, anda bisa dapatkan di Paypal.com). Saat melakukan verifikasi rekening paypal,
persiapkan juga scan foto id (bisa menggunakan KTP, SIM atau Passport) dan juga scan bukti
alamat (Gunakan salah satu dari: KTP, SIM, Passport, laporan kartu kredit, laporan pajak rumah,
laporan rekening air, laporan bank dll).
C. Kirim Pembayaran (Coba Software)
Cara mengirimkan pembayaran sangat mudah, cukup masuk ke rekening akun paypal lalu pilih
kirim pembayaran. Setelah itu masukkan email yang dituju/yang diberikan pembayaran, lalu
masukkan nominal dan pilih jenis pembayaran. Ada dua jenis yaitu pembayaran online dan
pembayaran pribadi, silahkan pilih sesuai dengan keperluan pembayaran anda. Setelah itu
lanjutkan, anda akan masuk ke halaman untuk memastikkan kembali transaksi pembayaran anda,
jika sudah benar kemudian lanjutkan dan klik "kirim pembayaran".
D. Sengketa Transaksi.
Ini adalah fitur yang paling disukai oleh pembeli, dengan fitur ini uang yang kita gunakan untuk
pembelian/pembayaran akan aman. Misalnya anda berbelanja di eBay atau di merchant manapun
yang menerima payapal, tapi barang sudah lama tidak datang (45 hari), anda bisa sengketakan
transaksi ini ke paypal. Caranya dengan masuk ke akun paypal lalu klik pusat penyelesaian.
E. Tombol Belanja PayPal
Untuk mempermudah anda menerima pembayaran dari seluruh dunia, sebaiknya anda juga
menggunakan paypal dengan fitur tombol belanja paypal.
Dalam situs web pembayaran standar, ada tiga pilihan yang anda bisa gunakan. Namun untuk
mudah dan simplenya anda bisa gunakan tombol belanja paypal yang "Jual Barang satuan".
Lalu setelah memilih tombol "Jual Barang Satuan", anda akan diarahkan untuk men-setting
tombol tersebut. Setelah semua di-setting, klik "Buat Tombol" maka anda akan
mendapatkankode HTML, lalu copy dan letakkan kode tersebut pada
Cara Mendaftar Paypal
Sebagian besar dari para netter/ pengguna internet mungkin sudah tidak asing lagi mendengar
tentang apa itu PayPal. Untuk di Indonesia paypal sudah banyak digunakan oleh sebagian toko
online dalam hal pembayaran, karena Pembayaran online yang satu ini merupakan salah satu
cara pembayaran online terbaik di dunia dan mudah untuk digunakan. Jika kamu bergerak di
bidang jual beli online, sudah wajib hukumnya mendaftar paypal untuk mempermudah
transaksi pembayaran online. Selain itu dengan paypal, kamu bisa membeli aplikasi / game di
App World BlackBerry atau App Store iPhone/iPad, jadi banyak sekali manfaat memiliki akun
rekening paypal.Cara mendaftar paypal cukup mudah dan membuat akun paypal gratis tanpa
dipungut biaya, jadi tunggu apa lagi? daftar paypal sekarang juga. Lihat langkah daftar paypal di
bawah ini. Berikut cara mendaftar paypal :
1. Daftar Paypal
Klik tautan disamping untuk mendaftar paypal ( Klik ---> mendaftar paypal )
2. Pilih Akun Paypal
Disarankan menggunakan akun paypal dengan jenis akun primer, supaya bisa menerima dan
mengirimkan balance paypal.
3. Isi Data Informasi
Silahkan isi data dan informasi diri dengan benar dan lengkap (PENTING). Setelah selesai
mengisi form pendaftaran, klik tombol "Setuju dan Buat Rekening".
Jika anda tidak memiliki kartu kredit, silahkan lewati dan "Masuk ke Rekening Saya"
4. Aktifkan Rekening Paypal
Untuk mengaktifkan rekening paypal, anda wajib mengkonfirmasikan alamat email yang anda
gunakan sebelumnya untuk mendaftar paypal. Pertama klik tautan "Konfirmasi alamat email"
yang berada pada pojok kanan atas (lihat gambar di bawah).
Untuk mudahnya, anda bisa langsung klik tautan yang ada pada langkah 2 (lihat gambar di
bawah, yang ditandai dengan garis warna merah).
Setelah itu buka jendela/tab baru dan masuk ke email anda (email yang tadi anda gunakan untuk
mendaftar paypal), lihat dan cek email dari [email protected], lalu lihat kode
konfirmasinya. Catat kode konfirmasi tersebut.
Setelah mencatat kode konfirmasi, balik pada jendela/tab sebelumnya lalu salin kode konfirmasi
tersebut pada kolom yang telah disediakan.
5. Buat Pertanyaan Keamanan
Setelah memasukkan kode konfirmasi, selanjutnya anda diminta untuk membuat pertanyaan
keamanan. Silahkan anda membuat pertanyaan keamanan (harap pertanyaan keamanan dan
jawabannya juga dicatat pada kertas/notepad dan disimpan baik-baik untuk jaga jaga)
akun paypal anda sudah aktif
Akun paypal anda sudah aktif, namun masih terbatas hingga USD 100,00 (seratus dollar). Anda
bisa menghilangkan batasan tersebut dengan cara verifikasi paypal melalui kartu kredit atau bisa
juga dengan VCC (Virtual Credit Card)
BAB III
PENUTUP
Simpulan
Berdasarkan pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa kartu kredit adalah Kartu
Kredit adalah sarana untuk bertransaksi pembayaran dan pembelanjaan non-tunai dengan
menggunakan mesin EDC {Electronic Data Capture} yang memungkinkan penundaan
pembayaran atas pembelian barang dan jasa. Dalam penggunaan kartu kredit sebagai alat
pembayaran memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan. Penggunaannya sebagai alat
pembayaran, biasanya kartu kredit digesekan menggunakan mesin EDC.
Kartu debit adalah sebuah kartu pembayaran secara elektronik yang diterbitkan oleh
Bank. Kartu ini dapat berfungsi sebagai pengganti pembayaran dengan uang tunai. Sebagai alat
pembayaran kartu debit juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang membedakan dengan
kartu kredit. Berbeda dengan kartu kredit, penggunaan karu debit sebagai alat pembayaran ketika
digesekan pada alat EDC, maka uang yang ada dalam rekening seseorang akan berkurang secara
otomatis.
Sementara itu, paypal Paypal adalah salah satu alat pembayaran (Payment procesors)
menggunakan internet. Paypal seperti rekening bank, pertama anda membuat account, lalu
mengisi account tersebut dengan dana dari kartu kredit yang dapat diterima Paypal dan anda
sudah dapat menggunakan account Paypal untuk bertransaksi. Berdasarkan penjelasan mengenai
tiga alat pembayaran elektonik yaitu kartu kredit, kartu debit dan paypal. Keputusan alat
pembayaran tidak bisa dikatakan satu lebih baik dari yang lainnya karena masing-masing
memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga dapat ditarik garis simpul bahwa keputusan
pemakaian disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu
REFERENSI
http://www.carikredit.com/berita/detail/25/11/2013/1878/3-pertimbangan-sebelum-mengajukan-kartu-kredit/#.Uzuigqh_uuI
http://www.anneahira.com/bikin-kartu-kredit.htm
http://brighterlife.co.id/2014/02/20/kredit-tanpa-menyesakkan-dada/#sthash.tAyd28vr.dpuf
http://mesinedcbank.blogspot.com/2011/09/cara-penggunaan-mesin-edc-perbankkan.html
http://economy.okezone.com/read/2013/04/02/192/785055/tips-gunakan-kartu-kredit-debit-
dengan-aman
http://brighterlife.co.id/2014/02/20/kredit-tanpa-menyesakkan-dada/