-
UNIVERSITAS INDONESIA
BAGIAN BAGIAN DARI PROPOSAL PENELITIAN
TUGAS METODOLOGI PENELITIAN
Rio Anandito
1306345472
FAKULTAS PASCASARJANA
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI BIOMEDIS
JAKARTA
OKTOBER 2013
-
Universitas Indonesia
Tugas Metodologi Penelitian 5
Bagian Bagian Proposal Penelitian
Soal
Bagian-Bagian dari suatu Proposal Penelitian adalah
a. Pendahuluan
b. Tinjauan Pustaka
- Permasalahan
- Tujuan
c. Metodologi Penelitian
- Kerangka Konsep
- Hipotesa
- Alur Penelitian
- Tabel Hasil
- Jadwal Penelitian
Jelaskan Bagian-Bagian tersebut!
Jawaban
Pendahuluan
Pendahuluan proposal adalah ulasan pejnelasan yang dibuat di awal penyusunan
proposal. Dalam penulisannya dapat dijelaskan maksud dan tujuan dari proposal
tersebut. selain itu juga dapat dicantumkan latar belakang, cara penyelesaian
masalah dan harapan-harapan yang ingin dicapai. [1]
Pendahuluan juga menjelaskan secara ringkas mengenai [2]:
latar belakang masalah,
permasalah,
teori yang berkaitan dengan masalah,
variable yang diteliti, dan
-
Universitas Indonesia
pertanyaan-pertanyaan spesifik yang diajukan dalam penelitian.
Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka merupakan bentuk tulisan terencana dan terperinci, mengenai
pandangan tentang suatu penelitian yang telah dilakukan terhadap penelitian lain
yang sedang atau akan dilakukan. Umumnya isi dari tinjauan pustaka bersifat
kritis terhadap tema yang diangkat. [3]
Ada beberapa alasan yang melatarbelakangi adanya Tinjauan Pustaka dalam
tulisan ilmiah sebagaimana yang ditayangkan oleh Deakin University Library: [4]
Untuk menunjukkan adanya celah-celah kosong (gap) dalam literatur yang
perlu diisi melalui penelitian
Untuk mencegah agar tidak terjadi pengulangan yang tidak perlu dalam
penelitian. Kita bisa melihat apa yang sudah dilakukan dan apa yang
belum. Jika sudah dilakukan, seberapa dalam pengetahuan yang telah
diperoleh dan kemungkinan untuk pengembangannya lebih lanjut.
Untuk mengetahui dari mana kita bisa mulai. Penelitian adalah sebuah
upaya untuk memperbaiki apa yang sudah diperoleh sebelumnya.
Untuk mengetahui siapa saja yang telah melakukan penelitian dan
publikasi dalam bidang ilmu kita masing-masing. Tujuannya adalah agar
kita bisa lebih mudah membangun jejaring akademik.
Untuk meningkatkan pemahaman kita tentang topik yang sedang kita
geluti.
Untuk menunjukkan bahwa kita memiliki akses terhadap database
informasi ilmiah yang berhubungan dengan topik penelitian kita
Untuk memberikan landasan teori terhadap penelitian kita sehingga bisa
menunjukkan posisi penelitian kita dibandingkan dengan penelitian yang
sudah dilakukan sebelumnya.
Untuk mengidentifikasi informasi dan ide yang mungkin berhubungan
dengan topik penelitian kita.
-
Universitas Indonesia
Untuk mengidentifikasi teknik dan metode yang relevan dengan topik
penelitian kita.
Permasalahan
Masalah penelitian adalah sesuatu yang ingin diketahui atau dipecahkan/diatasi
oleh peneliti melalui prosedur ilmiah. Dengan demikian maka masalah penelitian
perlu dirumuskan secara jelas dan operasional. Agar menjadi jelas serta untuk
memperlihatkan kedudukan dan pentingnya diketahui atau dipecahkan, maka
masalah itu perlu diberikan latar belakang dengan memberikan informasi
pendahuluan tentang situasi tempat dan waktu masalah itu terjadi. Latar belakang
ini juga hendaknya dapat memberikan gambaran yang jelas tentang berbagai
kesenjangan yang terjadi dan yang mungkin terjadi beserta akibatnya kalau
masalah itu tidak diekatahui dan diatasi. Oleh karena itu dalam mengawali suatu
penelitian, yang utama dan terutama dilakukan ialah mengidentifikasi masalah.
Kejelasan masalah akan membantu peneliti untuk memilih dan menentukan
metodologi penelitian yang tepat. [2]
Tujuan
Tujuan penelitian merupakan tindak lanjut dari masalah yang telah dirumuskan.
Tujuan penelitian mencakup langkah langkah dari penelitian yang akan
dilakukan. Dalam pembuatan proposal penelitian, tujuan dapat dilakukan secara
singkat seperti untuk menjajaki, menguraikan, menerapkan, mengidentifikasi,
menganalisis, membuktikan atau membuat prototype.
Penulisan tujuan dapat dilakukan dalam 2 jenis, yaitu Penulisan Tujuan Umum
dan Penulisan Tujuan Khusus. Penulisan Tujuan Umum dilakukan untuk
mempelajari atau menjelaskan tujuan yang hendak dicapai secara umum.
Penulisan Tujuan Khusus dilakukan sebagai langkah langkah untuk mencapai
tujuan umum. [5]
-
Universitas Indonesia
Metodologi Penelitian
Bagian ini menjelaskan beberapa hal, diantaranya: [2]
Metode penelitian yang akan dipergunakan termasuk populasi, responden,
teknik pengumpulan data dan instrumen pengumpulan data, dan teknik
analisis data;
Dalam penelitian eksperimen disebutkan desain eksperimen, variable
bebas dan variable terikat dan cara melakukan eksperimen itu; untuk
penelitian kualitatif diutaikan konteks/latar, orientasi, pemeriksaan
validitas, dan tujuan;
Bahan dan alat serta teknik-teknik khusus yang dipergunakan dalam
penelitian; dan
Urutan langkah-langkah yang akan ditempuh termasuk urutan langkah-
langkah dalam pengumpulan data.
Jadwal kegiatan penelitian secara rinci, mulai dari penyusunan dan
pengajuan proposal, kajian teori, penyusunan instrumen, pengumpulaan
data, pengolahan data, serta penyusunan laporan penelitian.
Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara
konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian penelitian
yang akan dilakukan. [6]
Hipotesa
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap suatu fenomena dan atau
pertanyaan penelitian yang dirumuskan setelah mengkaji suatu teori. Oleh sebab
itu, rumusan hipotesis harus dalam bentuk pernyataan ilmiah atau proposisi, yaitu
mengandung dua variabel atau lebih. [7]
Hasil suatu penelitian pada hakikatnya adalah suatu jawaban atas pertanyaan
penelitian yang telah dirumuskan di dalam perencanaan penelitian. Untuk
mengarahkan kepada hasil penelitian ini dalam perencanaan penelitian perlu
dirumuskan jawaban sementara dari penelitian ini. Jawaban sementara dari suatu
-
Universitas Indonesia
penelitian ini biasanya disebut hipotesis. Jadi hipotesis di dalam suatu penelitianr
berarti jawaban sementara penelitian, patokan juga, atau dalil sementara yang
kebenarannya akan dibuktikan dalam penelitian tersebut. melalui pembuktian dari
hasil penelitian, maka hipotesis ini dapat benar atau salah, dapat diterima atau
ditolak.
Kesimpulan yang diperoleh dari pembuktian atau analisis dari dalam menguji
rumusan jawaban sementara atau hipotesis itulah akhir suatu penelitian. Hasil
akhir penelitian ini disebut juga kesimpulan penelitian, generalisasi atau dalil yang
berlaku umum, walaupun pada taraf tertentu hal tersebut mempunyai perbedaan
tingkatan sesuai dengan tingkat kemaknaan dari hasil analisis statistik. Hasil
pembuktian hipotesis atau hasil akhir penelitian ini juga sering disebut thesis.
Hipotesis ditarik dari serangkaian fakta yang muncul sehubungan dengan masalah
yang diteliti. Dari fakta dirumuskan hubungan antara satu dengan yang lain dan
membentuk suatu konsep yang merupakan abstraksi dari hubungan antara
berbagai fakta.
Hipotesis sangat penting bagi suatu penelitian karena hipotesis ini maka penelitian
diarahkan. Hipotesis dapat membimbing (mengarahkan) dalam pengumpulan data.
Secara garis besar hipotesis dalam penelitian mempunyai peranan sebagai berikut:
Memberikan batasan dan memperkecil jangkauan penelitian.
Memfokuskan perhatian dalam rangka pengumpulan data.
Sebagai panduan dalam pengujian serta penyesuaian dengan fakta atau
data.
Membantu mengarahkan dalam mengidentifikasi variabel-variabel yang
akan diteliti (diamati).
Dari hipotesis peneliti menarik kesimpulan dalam bentuk yang masih sementara
dan harus dibuktikan kebenarannya (hipotesis) sebagai titik tolak atau arah dari
pelaksanaan penelitian. Memperoleh fakta untuk perumusan hipotesis dapat
dilakukan antara lain dengan:
-
Universitas Indonesia
Memperoleh sendiri dari sumber aslinya, yaitu dari pengalaman langsung
di lapangan, rumah sakit, Puskesmas, atau labotarium. Dalam
mengemukakan fakta ini kita tidak berusaha untuk melakukan perubahan
atau penafsiran dari keaslian fakta yang diperoleh.
Fakta yang diidentifikasi dengan cara menggambarkan atau
menafsirkannya dari sumber yang asli, tetapi masih berada di tangan orang
yang mengidentifikasi tersebut, sehingga masih dalam bentuknya yang asli.
Fakta yang diperoleh dari orang yang mengidentifikasi dengan jalan
menyusunnya dalam bentuk penalaran abstrak, yang sudah merupakan
simbol berpikir sebagai generalisas; dari hubungan antara berbagai fakta
atau variabel.
Fakta adalah hal sangat penting dalam penelitian, terutama dalam perumusan
hipotesis. Sebab, hipotesis merupakan kesimpulan yang ditarik berdasarkan fakta
yang ditemukan. Hal ini berarti sangat berguna untuk dijadikan dasar membuat
kesimpulan penelitian. Meskipun hipotesis ini sifatnya suatu ramalan, tetapi
bukan hanya sekadar ramalan sebab, hipotesis ditarik dari dan berdasarkan suatu
hasil serta Problematik yang timbul dari penelitian pendahuluan dan hasil
pemikiran yang logis dan rasional. Hipotesis juga dapat dirumuskan dari teori
ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. [6]
Alur Penelitian
Alur penelitian menjelaskan serangkaian proses kegiatan yang dilakukan oleh
peneliti dalam usahanya melakukan dan menyelesaikan penelitian yang
dilakukannya. Alur penelitian dapat dituliskan sebagai tahapan tahapan atau
langkah langkah proses penelitian.
Jadwal Penelitian
Diberikan jadwal pelaksanaan penelitian, yang berisikan langkah langkah
pelaksanaannya. Semakin detil semakin baik, seperti kapan jadwal pengumpulan
data, waktu analisis data hingga penyajian untuk laporan.
-
Universitas Indonesia
Daftar Pustaka
[1] carapedia, Contoh Pendahuluan Proposal, 2013. [Online]. Available:
http://carapedia.com/pendahuluan_proposal_info327.html. [Diakses 20
Oktober 2013].
[2] B. D. Fahrizal, Cara Membuat Proposal Penelitian dan Contoh Proposal
Penelitian, 12 Juni 2013. [Online]. Available:
http://bayangzone.blogspot.com/2013/06/cara-membuat-proposal-penelitian-
dan.html. [Diakses 20 Oktober 2013].
[3] berbagaicontoh.com, Contoh Tinjauan Pustaka, 31 Mei 2013. [Online].
Available: http://www.berbagaicontoh.com/contoh-tinjauan-pustaka.html.
[Diakses 20 Oktober 2013].
[4] Teknik Penulisan Ilmiah, Tinjauan Pustaka, [Online]. Available:
https://sites.google.com/site/tulisanilmiah/rangka-tulisan-ilmiah/tinjauan-
pustaka. [Diakses 20 Oktober 2013].
[5] tugas27, Sistematika Penulisan Proposal penelitian, 18 Juni 2012. [Online].
Available: http://tugas27.wordpress.com/2012/06/18/sistematika-penulisan-
proposal-penelitian/. [Diakses 20 Oktober 2013].
[6] Agenta08, Kerangka Konsep, Variabel dan Hipotesis, 24 Januari 2009.
[Online]. Available: http://agenta08.wordpress.com/2009/01/24/kerangka-
konsep-variabel-dan-hipotesis/. [Diakses 20 Oktober 2013].
[7] A. Shofwan, Contoh Proposal Dalam Membuat Skripsi, 31 Desember 2011.
[Online]. Available:
http://contohmembuatskripsi.blogspot.com/2011/12/contoh-proposal.html.
[Diakses 20 Oktober 2013].