Download - Training Kualitas
TANTANGAN TAK KENAL LELAH UNTUKMEMASTIKAN KUALITAS SEMUA PRODUK
Tanamkan dalam diri kita………. Pembeli biasanya menilai/membandingkan produk bola golf Surindo dengan produk lain
Pembeli tidak pernah memperdulikan bagaimana perusahaan mengontrol kerusakan/cacat suatu produk yang dibuat.
Untuk mendapatkan kepercayaan pembeli, maka tantangan tak pernah lelah untuk selalu menjamin mutu semua produk adalah hal yang sangat penting.
Jaminan mutu 100% selalu diprioritaskan dengan motto UTAMAKAN KUALITAS.
DASAR UNTUK MENJAMIN KUALITAS PRODUK
Camkan bahwa PROSES SELANJUTNYA ADALAH CUSTOMER SAYA ( orang yang perlu saya layani )
Jangan menyerahkan / mengoper produk cacat ke proses selanjutnya.
Bangun kualitas dalam proses
Yakinkan kualitas dengan pasti.
PENCEGAHAN TERHADAP RANTAI KESALAHAN
Cacat berat akan timbul sebagai hasil dari rantai kesalahan dari pengoperasian, pemastian kualitas dan pemecahan masalah ( trouble shooting ).
Agar dapat memeriksa kerusakan/cacat mulai dari sumbernya, kita harus memuruskan rantai kesalahan. Untuk itu perlu jaringan pengawasan seperti SOP, POKAYOKE & PROSEDUR CEK KUALITAS.
PERATURAN DASAR UNTUK MENJAGA KUALITAS
Ada 3 aturan yang sangat menonjol dan penting untuk menjaga Kualitas :
1. Standar operasi proses ( SOP )2. Pemastian kualitas ( Quality confirmation ).
3. Tindakan terhadap kesalahan ( Measures againt disorders )
Agar peraturan lebih DITAATI & DIPENUHI, peraturan harus mudah dan dapat dimengerti sepenuhnya serta dapat diikuti oleh seluruh Karyawan .
Bagaimana memahami/ mengetahui aturan dasar kualitas :Penyebab munculnya masalah kualitas yang serius.Bagaimana agar peraturan lebih ditaati dan dipenuhi.Hal-hal yang harus dipertimbangkan waktu membuat draft.Peraturan yang mudah diikuti.Bagaimana memperingan peraturan yang berat.
PENYEBAB MUNCULNYA MASALAH KUALITAS YANG SERIOUS
desain
Produksipenyebab
SOPInstruksi yang buruk
Pengoperasian yang buruk
Pemastian kualitasMetode yang buruk
Kesalahan dalam kerja
Tindakan terhadapkesalahan
Kegagalan dalamMenentukan kesalahan
Kesalahan dalam kerja
Pengawasan yangburuk
Sebagian besar masalah kualitas disebabkan karena KEGAGALANDALAM MENTAATI PERATURAN DASAR yaitu SOP, PEMASTIANKUALITAS & POKAYOKE serta PENGAWASAN yang buruk.
BAGAIMANA PERATURAN DASARLEBIH DITAATI & DIPATUHI
Meningkatkan sikap mentaati &Memenuhi peraturan
Difinisi yang jelas untuk peranan &Tanggung jawab perorangan.( perangkat lunak & keras )
Untuk memudahkan operasi
Meningkatkan kewaspadaan kualitas Dengan mentaati & memenuhi
peraturan
MenjaminKualitasdasar
*SOP*Pokayoke*Pemastian
kualitas
SOP, pemastian kualitas & pokayoke adalah peraturan dasar kunci yang sangat diperlukan dalam menjamin kualitas peroses.
Untuk mentati dan memenuhi peraturan dasar, penting sekali karyawan memahami : a. Difinisi yang jelas mengenai peranan dan tanggung
jawab tiap orang.b. Penggunaan peralatan untuk memudahkan operasi.c. Memiliki perlengkapan visual untuk membedakan produk
baik / buruk.
Karyawan harus meningkatkan kewaspadaan kualitas untuk melaksanakan peraturan tanpa kesalahan. Untuk itu tempat kerja harus diaktifkan dengan aktivitas kaizen, QCC dll.
HAL-HAL YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN WAKTU MEMBUAT DRAFT PERATURAN
Difinisikan secara jelas objek, ruang lingkup dan pembagian tingkat peraturan, tanggung jawab dan wewenang.
Terangkan dengan jelas apa yang akan terjadi bila salah dalam memahami peraturan.
Buat draft peraturan setelah cukup melakukan survey terhadap kondisi nyata agar peraturan dapat disesuaikan dengan kondisi yang ada. * Apakah ini perlu ?….Apakah ini hanya untuk menghindari ?
Dengarkan pendapat orang ( Opr, Spv, Mgr ) yang bersangkutan untuk melibatkan mereka dalam peraturan.
Hindari penggunaan ungkapan dan istilah yang abstrak.Pernyataan harus dibuat secara akurat mengenai sasaran.
PERATURAN YANG MUDAH DIIKUTI
Peraturan harus mudah dipahami & dipraktekkan.Hal-hal yang harus dilaksanakan disebutkan secara tepat
tanpa ada kemungkinan salah tafsir.
Berikan waktu yang diperlukan agar peraturan dapat dipenuhi.
Isi peraturan harus selalu ditinjau ulang dan diperbaiki.Tiap kriteria harus jelas dan dapat dimengerti.Pendapat dari Opr, Spv, yang bersangkutan harus
dilibatkan dalam peraturan sebanyak mungkin.
Prosedur operasi harus diatur dengan urutan yang benar agar dapat diikuti tanpa kesulitan.
BAGAIMANA AGAR PERATURAN SESUAI
Bila ada peraturan baru/yang diperbaiki, maka hal-hal penting harus disebutkan pada awalnya.
Opr hatus dididik pada pertemuan rutin tiap hari untuk memahami tiap peraturan dengan memakai contoh.
Minta Opr mengucapkan kalimat peraturan bersama-sama pada pertemuan rutin ( monthly brefing ).
Dianjurkan untuk melakukan meeting mengenai kualitas guna meminta Opr mengungkapkan kesulitannya dalam mematuhi peraturan untuk perbaikan dan pengembangan.
Frm, Spv harus memiliki sikap mencari fakta dilapangan ( 2G ) untuk observasi apakah peraturan sudah dilaksanakan baik/tidak
Berusaha keras untuk membimbing, menilai, memperbaiki kemungkinan peraturan dilanggar.
BAGAIMANA MEMPERINGANPERATURAN YANG BERAT
Opr pabrik harus diperingan dengan bantuan perangkat keras ( pokayoke dll ).
Bila ada aturan baru diterbitkan, buang lembar aturan lama.
Baik peraturan maupun kondisi nyata, keduanya harus ditinjau untuk diperbaiki.
Bentuk tim seperti seperti “ komite pengawas peraturan “ untuk mencari masalah umum dan perbaiki kondisi.
Peraturan untuk Opr ~ Frm harus disusun berurutan.
BAGAIMANA MENINGKATKAN SOPYANG DITAATI DAN DIPENUHI
Meninjau Kembali &
memperbaiki
MembuatPeraturanYang tepat
KepatuhanMutlak
Terhadapperaturan
Merumuskan &
Memperkiraan
gangguan
Kualitas yangDapat di
Andalkan sedangdibangun
• Bekerjalah sesuai peraturan• Perbaiki peraturan agar sesuai dengan SOP yang ditentukan
BAGAIMANA AGAR STANDAROPERASI DIPENUHI
Mgr / Spv Opr
• Mudah dipahami
• Selidiki kesulitanDalam standar
• Pelajari proposalDari Opr
• Rumuskan setelah Observasi lapangan
• Bekerja sesuai aturan
Tingkatkan Ketelitian Terhadap
Pekerjaan sendiri
• Proposal untuk Operasi yang sulit
• Instruksi yang tepat• Observasi menyeluruh
• Proposal yang positif
Penjelasan :Bekerja sesuai peraturan sama artinya dengan memenuhi
SOP.Spv / Frm bertanggung jawab untuk menginstruksikan
secara tepat sesuai standar pada Opr dengan memberi contoh inisiatif dan membiarkan mereka mencoba.
Opr berkewajiban mengikuti apa yang sudah ditetukan dengan meningkatkan ketelitian terhadap pekerjaannya sendiri dan secara positif mengajukan saran modifikasi untuk operasi yang sulit.
Penting bagi Spv/Frm untuk selalu mengamati operasi guna memperkaya dan meningkatkan kemampuan serta memperbaiki adanya kemungkinan melanggar standar serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknik.
MENCARI FAKTA DILAPANGAN( 2G – GENCHI GENBUTSU )
Pemecahan peraturan standar hanya dapat dipastikan dengan mengamati secara teliti operasi dilapangan.
Opr ~ Spv bertanggung jawab agar standar diikuti.Penting bagi WT Staff untuk memastikan secara nyata
bahwa instruksi ( drawing, spec, standar ) diikuti dengan benar Dalam mengamati lapangan perlu diperhatikan :
Apakah operasi mengikuti standar yang ditentukan.Apakah point kunci operasi telah dipatuhi.Apakah ada operasi yang menyulitkan / membinggungkan.
MEMASTIKAN KUALITAS
Jaminan bahwa yang diproduksi adalah produk yang baik harusDiperiksa dengan memastikan kualitasnya.
Penting bagi Opr ~ Spv bekerja sama guna :Secara tepat mengikuti peraturan pemastian kualitas untuk
produk awal – pertama dan akhir.Mengambil tindakan tepat dengan cepat bila terjadi
kesalahan.
PEMASTIAN KUALITAS YANG TEPAT
Temukan dengan cepat kesalahan proses / cacat ( mencegahProduk cacat mengalir keproses berikutnya ).
Produk awal Produk pertamaDesain baru * Pada awal mulai ( shift/day )Desain dimodifikasi * Setelah ganti peralatanProses modifikasi * Setelah ganti pekerja
Produk persiapan
Produk awal
Produk akhir
Pengecekanberkala
Audit check
Penjelasan :Pemastian kualitas pada produk awal harus benar-benar
dilakukan pada tahap awal.Pada operasi sehari-hari, produk awal yang dihasilkan
waktu ganti shift/ hari, pergantian peralatan / pekerja maka produk akhirnya juga diperiksa dengan cermat.
Pemastian kualitas secara berkala pada contoh produk akhir juga perlu untuk dicek apakah sesuai dengan standar dan kemungkinan masalah timbul.
Produk yang telah dipastikan kualitasnya diletakkan ditempat yang sudah ditentukan untuk dicek kembal oleh Opr ~ Frm.
Perlu diatur prosedur pemastian kualitas yang berguna untuk menemukan kemungkinan adanya kesalahan.
PEMASTIAN KUALITAS SELAMAPRODUKSI BERLANGSUNG
Line A
Line B
2
3
1
Quality check
Quality check
Karena check kualitas setelah point-1 maka penemuan masalahDi line B akan terlambat.
Pemeriksaan setelah point-1 diganti dengan pemeriksaanTerpisah pada point 2 & 3
Faktor utama untuk menjamin kualitas produk:Pengontrolan kondisi kerja
Pengontrolan angka tidak dapat diandalkan untuk menyatakan bahwa proses berlangsung dengan kondisi normal. Sehubungan dengan ini maka pengontrolan ketepatan alat ukur juga penting sesuai dengan hitungan seperti voltage, suhu dll.
Pemastian kualitas Sebaiknya dilakukan test pada produk awal, pertengahan dan akhir untuk menilai kualitas suatu produk. Namun bila hal ini tidak mungkin dan pengontrolan menggunakan karakteristik alternatif.
Sangatlah penting agar metode dan sistim dibuat dengan baik agar Kesalahan yang mungkin terjadi dapat ditemukan dengan mudah.
Dalam hal pemeriksaan metode sampling, penyelidikan bersifat menyeluruh perlu untuk mengetahui apakah data variasi dalam proses yang dapat diselidiki dengan pasti.
Dalam hal lain kerja produksi banyak, prosedur pemeriksaan perlu dibedakan tiap line, sehingga bila ada kesalahan tidak akan lolos dan bisa diambil tindakan secepatnya.
TINDAKAN TERHADAP KESALAHAN
Kesalahan berarti sesuatu berjalan tidak sebagaimana mestinya.Sangatlah penting untuk mencegah kesalahan/cacat mengalir keProses selanjutnya dan munculnya kembali kesalahan itu, sehingga Kesalahan / kejanggalan harus ditemukan secepatnya pada tahapAwal dan tindakan yang tepat dapat diambil. Hal- hal yang perlu diperhatikan :
Menemukan kesalahan & mengambil tindakan tepatPeraturan waktu ada kesalahanKesalahan yang bersifat laten ( terus menerus )Peningkatan kesadaran terhadap kualitasMencari fakta nyata & judgeTindakan cepat terhadap kesalahan
MENEMUKAN KESALAHAN DANMENGAMBIL TINDAKAN YANG TEPAT
PenemuanKesalahan lebih
cepat
Judgement danMengambiltindakan
Peraturan tindakanTerhadap kesalahan
Ciptakan suasana kerjaUntuk bisa melaporkan
Kesalahan dengan bebas
Kesalahan berarti sesuatuBerlangsung dengan tidak semestinya.
• Pekerjaan tidak dapat dilakukan seperti yang ditetapkan• Ada kesalahan yang belum pernah dialami• Kondisi material/peralatan tidak seperti biasanya• Kesalahan keluar berturut-turut• Melewati batas normal ( pada chart )
Menemukan adanya kemungkinan kesalahan muncul dalam Membuat keputusan yang memungkinkan secepatnya, serta mengambil tindakan adalah faktor yang menentukan.Untuk mencapai tujuan tersebut maka :
Perlu mendidik dan mendukung Opr tiap hari agar mereka memiliki kesadaran yang cukup tinggi dalam melihat adanya abnormal proses. ( Opr yang melakukan operasi biasa berulang-ulang tiap hari, diharapkan sensitif terhadap kejanggalan )
Pada saat menemukan ( dan melaporkan ) adanya cacat, juga penting untuk memastikan secara akurat jumlah yang cacat pada proses sebelum dan sesudahnya, serta mengambil tindakan cepat dan sesuai.
PERATURAN WAKTU ADA KESALAHAN
Difinisikan ketidaklaziman dan pendidikan melalui : 1. Prosedur 2. Peningkatan kesadaran ( training )
Kebiasaan terhadap peraturan waktu muncul kesalahan :1. Lapor cepat pada atasan2. Informasikan pada proses sebelum dan
sesudahnya.3. Konsultasikan tindakan cepat dan pencegahan
munculnya kembali permasalahan.Menciptakan sistim untuk mencegah kembali
permasalahan.
Sangat penting untuk mencegah produk cacat keluar karena akanMenyusahkan customer. Hal ini dapat ditanggulangi dengan :
Lapor cepat keatasan dan pihak terkait serta mintalah petunjuk setelah berkonsultasi.
Bila produk cacat terlanjur diproduksi, maka difinisikan secara akurat berapa jumlahnya, jenisnya dll kemudian ambil tindakan cepat dan sesuai.
KESALAHAN YANG BERSIFAT LATEN
Heinrich’s rule
1Majorinjury
29Minor
injuries
300Chilling/stratlingPossible injuries
Dibelakang 1 kesalahan serius ada 29 kecelakaanKecil dan 300 kemungkinan nyaris kecelakaan.Dengan mengambil persamaan diatas untuk masalahKualitas, maka ada 329 ketidaklaziman yang beradaDibelakang 1 cacat / kesalahan besar.
Karenanya ketka problem muncul didalam proses,Biasanya penting untuk tidak hanya mengambil Tindakan secukupnya dalam proses, tapi jugaMengecek proses dari produk yang sejenis untukMencegah terjadinya kesalahan yang serupa
PENINGKATAN KESADARAN TERHADAP KUALITAS
RASANYA TIDAK SEPERTI BIASA “ INI RAPUH “Adalah hal penting untuk menciptakan suasana proses yang bebasUntuk melapor pada atasan bila ditemukan permasalahan.
Mr. Debuurer : Rasanya lain….core ini lunak. ( saya ingat bos menyuruh saya lapor bila ada ketidaknormalan … bos! Boss! Rasanya ini aneh..Boss : Coba saya lihat….( memegang dan merasakan bahan karet. Saya tidak yakin apa yang terjadi. mari kita ukur compressionnya..!!!Setelah diukur ternyata compressi rendah ---- lunak danDiketahui ada terjadi kesalahan material / proses / MC.
MENEMUKAN FAKTA NYATA DANMEMUTUSKAN ( JUDGE )
Saya pikir ituPersegi panjang
Tidak..tidakItu oval
Tapi seingat sayaItu lingkaran
sempurna
Untuk mencegah munculnya kesalahan kitaHarus menemukan penyebab sesungguhnya.• Permasalahan dilihat dari berbagai sudut ( 4M + 1L )• Untuk mendapatkan fakta yang nyata observasi harus dilakukan dari berbagai sudut dan melakukan judgement yang beralasan.• Faktor penting penyebab kesalahan dapat didifinisikan dengan jelas dan kemudian ada tindakan yang pasti.
TINDAKAN CEPAT TERHADAP KESALAHAN
Tindakan bila ada kesalahan / cacat ditemukan dalam proses :
Penyebab sesungguhnya harus dicari secepatnya, demikian juga pemastian produk harus dilakukan terhadap produk sebelumnya.
Sewaktu mengambil tindakan terhadap kesalahan/cacat, orang yang berwenang harus diminta mencegah produk cacat keluar dengan mendifinisikan ruang lingkup object dan bagaimana memperlakukan produk tersebut.
Sewaktu melakukan pemastian kualitas, produk yang diperiksa harus diberi tanda dengan jelas untuk membedakannya dengan yang tidak diperiksa.
Bila dicurigai produk cacat termasuk dalam pengiriman, segera lakukan pengecekan sebelum barang tersebut terkirim ke customer
SISTIM INFORMASI KUALITAS
Problem kualitas
Lapor ke Ldr/FrmAtau staff
Opr
Beri indikasi padaProduk NG denganJelas ( RED CARD )
2G & analisaKondisi yang ada
Pisahkan produkNG dari produk OK
Temporary actiondan report
Frm/Ldr/Staff
Spv / CS
Lapor ke Spv/CS
Recheck 2G Informasi tentangPenanggulangan
Produk NG
Follow up( revisi SOP ) dll
*Informasi harus Jelas, detail dan akurat*Jangan melanjutkan Produk NG keproses berikutnya