1
Saksi Kasus Korupsi Dipukuli Tersangka Senin, 08 April 2013 - 08:51:39 WIB
(Foto:dok/ist)
Ilustrasi.
Pelakunya adalah anak mantan Bupati
Pesawaran yang juga tersangka kasus
tersebut.
BANDARLAMPUNG - Munawar (33), saksi kasus
korupsi kendaraan dinas Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung mengadu ke polisi
setelah dipukuli oleh Dody Anugrah Putra, anak mantan bupati yang juga tersangka
kasus tersebut.
Korban Munawar saat ditemui di Rumah Sakit Umum Daerah dr H Abdoel Moeloek
(RSUDAM) di Bandarlampung, Minggu (7/4), menuturkan dirinya pada saat itu sedang
berkunjung ke rumah temannya, pada pukul 09.15 WIB datang pelaku langsung marah-
marah karena kesaksiannya atas terdakwa Yombi dan Barma yang menyebutkan adanya
sejumlah uang sebesar Rp1 miliar diserahkan kepada Maya, istri Dody.
"Dody langsung memukul saya secara bertubi-tubi, ke bagian muka, kepala, hingga bibir
saya pecah dan harus dirawat di rumah sakit," kata dia lagi.
Dia mengaku, saat kejadian dirinya tidak melakukan perlawanan karena ketakutan,
apalagi hingga saat ini pun keluarga pelaku masih berkuasa di Kabupaten Pesawaran.
Dia sendiri sudah tidak memegang jabatan apa pun, diduga sebagai dampak perkara
tersebut.
"Saya tidak berani, karena keluarganya masih sangat berkuasa. Saya juga sudah tidak
punya kedudukan atau jabatan," kata dia pula.
Tapi setelah mendapatkan beberapa kali pukulan di wajahnya, korban langsung
melakukan visum di rumah sakit.
Atas kejadian tersebut, korban juga segera melaporkannya ke Polresta Bandarlampung
dengan nomor laporan LP TBL/B-1/1663/IV/2013/LPG/Resta Balam.
"Saya langsung melaporkannya sekitar pukul 11.00 WIB dan sudah sempat visum. Lebih
2
baik saya tempuh jalur hukum saja," katanya.
Ia menjelaskan, diduga pemukulan ini dipicu saat dirinya memberikan keterangan pada
perkara korupsi tersebut, dan telah diminta oleh pelaku untuk memberikan keterangan
palsu.
Isi keterangan palsu tersebut, kata dia, meminta dirinya untuk mengatakan bahwa uang
Rp1 miliar itu diserahkan kepada Yombi.
"Saya dipaksa untuk memberikan ketarangan palsu yang isinya uang Rp1 miliar itu
berhenti di bagian perlengkapan atau diserahkan kepada Yombi. Saya tidak mau, karena
keterangan saya harus sesuai fakta, dan uang tersebut memang diberikan kepada
istrinya," kata dia lagi.
Ia mengatakan, diduga hal itu yang membuat Dody marah, sehingga pelaku menyebut
korban penghianat dan berbicara kasar seperti orang tidak berpendidikan.
Dody adalah salah satu dari empat tersangka dalam kasus korupsi dana pengadaan
kendaraan dinas senilai Rp1,3 miliar tersebut.
Dua tersangka lainnya, yaitu Yombi dan Barma sedang dalam proses sidang di Pengadilan
Negeri (PN) Tipikor Tanjungkarang.
Sedangkan dua tersangka lainnya, yakni Kasubbag Belanja Keuangan Pemkab Pesawaran
Dody Anugrah Putra dan Atari yang merupakan karyawan Auto 2000 masih dalam tahap
penyempurnaan dakwaan di Kejari Kalianda Lampung Selatan.
Sumber : Ant