Download - Proses Perubahan Praktik Kebidanan
KUIS Jelaskan pengertian menurut para ahli ! Sebutkan faktor penghambat dan faktor pendukung
perubahan !Sebutkan tahap tahap perubahan menurut Roger
(1962)Sebutkan perubahan dalam kebidanan !
5/22/12
Proses PerubahanClick to edit Master subtitle style
Rahmatul Ulya
Program Diploma Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran
5/22/12
Tujuan PembelajaranPada akhir perkuliahan, tanpa melihat catatan mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pengertian proses perubahan, sifat proses berubah, sebab sebab proses berubah, macam macam proses berubah, tahap tahap perubahan, tipe perubahan, faktor-faktor yang mempengaruhi proses berubah, bidan sebagai agen perubah,motivasi dalam 5/22/12 perubahan, proses menghadapi perubahan dengan benar.
Referensi
5/22/12
Perubahan
5/22/12
Perubahan
5/22/12
5/22/12
Sifat Proses Berubah
Perubahan dipandang sebagai suatu hal yang positif oleh seseorang yang akan berubah sesuai dengan nilai-nilai dan norma yang diyakini yang dijalani adalah sesuatu yang sederhana dan konkrit dan nyata. dilakukan pada hal-hal yang kecil terlebih dahulu tokoh atau orang lain yang berpengaruh terbuka antara target berubah dan
Faktor pendukung perubahan
5/22/12
Perubahan Perubahan Perubahan
Melibatkan
Komunikasi
Faktor penghambat perubahan
Tidak adanya kemauan berubah Perubahan yang dilakukan adalah perubahan yang sangat sulit dilakukan
Tidak adanya orang atau lingkungan yang mendukung target berubah untuk melakukan perubahan 5/22/12
5/22/12
Macam Macam Proses Perubahan
Tahap tahap proses ber ubah1.
Roger (1962)
5/22/12
Tahap tahap proses ber ubah1.
Lippit (1973)
5/22/12
Tahap tahap proses ber ubah3. Kurt Lewin (1951)
5/22/12
Perubahan
cara keperawatan /kebidanan mempertahankan diri sebagai profesi dan berperan aktif dalam menghadapi era millenium
Rentang masalah kesehatan melebar Masyarakat Berkembang IPTEK Tuntutan profesi Meningkat
Perubahan dalam kebidanan
5/22/12
Menurut Marrin, perubahan yang terjadi dalam bidang kebidanan tidak boleh bersifat tiba tiba dan tidak terduga. Kalaupun bersifat revolusioner perubahan yang terjadi harus merupakan perubahan besar hasil filosofi pemikiran bukan perubahan yang cepat tapi bersifat merusak.5/22/12
Perubahan yang paling ideal
*Proses perkembangan model praktik
kebidanan tidak sepesat perkembangan model dalam bidang lainnya. Perubahan yang terjadi bersifat evolusi . *Meski demikian, perubahan dalam model praktik kebidanan merupakan hal yang fundamental yang pasti akan mempengaruhi semua aspek dalam praktik kebidanan.5/22/12
Bidan Sebagai Agen Perubah
Memotivasi Orang Lain
Kemampuan untuk memberikan intensif atau alasan menyuruh orang lain melakukan tindakan dimulai dg nilai utama bahwa manusia adalah investasi
Mencapai Konsensus melalui kolaborasi
Bidan memiliki kemampuan untuk berkolaborasi membutuhkan pengenalan dan penghargaan atas ide, opni dan pendapat orang lain5/22/12
Motivasi Dalam Perubahan
5/22/12
Proses menghadapi perubahan
5/22/12
*Perubahan Praktik5/22/12
Kebidanan yang dianjurkan
v
lakukan pemeriksaan Hb pada setiap
Perkiraan Hemoglobin pada kehamilan
kehamilan untuk mengetahui adanya anemia pada ibu hamil.v
Anemia kehamilan di Indonesia
ditetapkan dengan kadar Hb < 11 gr% pada trimester I dan III atau Hb < 10,5 gr % pada trimester II5/22/12
Perkiraan Tinggi fundus
tradisional palpasi membandingkannya dengan beberapa patokan seperti simfisis pubis atau prosesus xifoideus. Cara tersebut tanpa dilakukan dengan tanpa memperhitungkan ukuran tubuh ibu. standarisasi para peneliti saat ini menyarankan penggunaan pita ukur mengukur tinggi fundus uteri dari tepi atas simfisis pubis karena memberikan hasil yang lebih akurat dan dapat diandalkan
5/22/12
Hipotensi pada saat berbaring terlentangPosisi Supine supine hypotensive syndrome
Penekanan oleh uterus pada vena pelvis major, vena cava inferior yang akan mengurangi sirkulasi darah ke jantung bagian kanan
lebih baik dalam 5/22/12 miring posisi
Dukungan pada persalinanO adanya pendamping persalinan
bagi ibu sangat penting karena hal itu merupakan suatu asuhan sayang ibu untuk memilih seorang pendamping yang diinginkannya selama persalinan berlangsung.
O Berikan kebebasan pada ibu
5/22/12
Periksa DalamO Periksa dalam merupakan bagian
terpenting dalam menegakkan diagnosis, menilai dan memantau proses persalinan.O Namun periksa dalam dapat
membahayakan ibu maupun janinnya. -- sumber infeksi teknik aseptik yang benar harus selalu diterapkan pada saat melakukan periksa dalam
5/22/12
Posisi dan gerakan ibu dalam persalinan
ibu bersalin bebas menentukan posisi selama yang dianggap paling nyaman kecuali ada kontra indikasi obstetri dan medik persalinan dilakukan hanya dalam posisi berbaring ibu boleh memilih posisi yang dirasanya nyaman baik itu setengah duduk, jongkok, berdiri, merangkak dsb 5/22/12
dulu
sekarang
Makan dan minum selama persalinan Pertolongan persalinan tradisional tidakSekarang Ibu bersalin boleh makan makanan ringan yang mudah dicerna selama bersalin bila ia mau
mengijinkan ibu untuk makan dan minum selama persalinan
Bidan harus ingat bahwa persalinan membutuhkan energi yang cukup besar .
5/22/12
Penggunaan klisma
Penggunaan klisma dulu merupakan hal yang rutin dilakukan pada setiap ibu bersalin. Telah dievaluasi dalam ujicoba terkontrol hasilnya bahwa praktek tersebut tidak bermanfaat dan tidak perlu. Tidak ada bukti bahwa klisma akan memperpendek waktu persalinan dan mengurangi angka infeksi saat persalinan.
5/22/12
Pengaturan napas pada kala II persalinan Praktek menahan nafas dan memaksakan upaya
ekspulsif untuk membantu persalinan dikenal sebagai manuver valsava menahan nafas , tidak ada perbedaan lamanya waktu persalinan.
dibandingkan dengan meneran spontan tidak
5/22/12
Episiotomi Persalinan tradisional mengharuskan
dilakukan episiotomi pada setiap persalinan terutama persalinan yang pertama pada seorang wanitaBeberapa tahun terakhir keuntungan
episiotomi secara rutin mulai dipertanyakanSekarang harus ada indikasi5/22/12
Memulai Pemberian ASI
Persalinan tradisional memberikan kesempatan kepada ibu dan bayi untuk saling mengenal setelah semua proses persalinan selesai. Saat ini telah dibuktikan bahwa pemberian ASI dini sangat bermanfaat bagi ibu maupun bayi
5/22/12
Regulasi suhu bayi baru lahir dengan kontak kulit ke kulit
Kebanyakan kasus hipotermi dapat dicegah dengan cara yang mudah yaitu mengeringkan dan menyelimuti bayi segera setelah lahir. Kontak kulit ke kulit atau metode kangguru merupakan cara efektif untuk menjaga suhu tubuh BBL, terutama pada BBLR.
5/22/12
5/22/12
5/22/12
5/22/12
5/22/12
5/22/12
5/22/12