Proker Ayam Kampung dan Menthok1. Penyuluhan Manajemen Pemeliharaan1. Nama KegiatanPenyuluhan Manajemen dan Pemeliharaan Ayam Kampung1. Tujuan KegiatanMemperbaiki manajemen hewan ternak di Sekolah Dharma Putra sehingga meningkatkan produktivitas hewan ternak dibandingkan sebelumnya khususnya ayam kampung.1. SasaranPihak manajemen hewan ternak di Sekolah Dharma Putra, Guru, dan Staf1. Deskripsi KegiatanPenyuluhan tentang manajemen kesehatan dan pemeliharaan ayam kampung dilakukan dengan tujuan menerapkan manajemen pemeliharaan yang baik setelah melakukan evaluasi dari program kerja Semin sebelumnya.1. Bahan dan Perlengkapan LCD Laptop Materi Handout Peserta Ruangan1. Timeline PelaksanaanTerlampir1. AnggaranTerlampir

1. Pemeliharaan Ayam Kampung dan Menthok1. Nama KegiatanPemeliharaan Ayam Kampung1. Tujuan Kegiatan1. Memenuhi kebutuhan gizi protein hewani bagi siswa SLB Dharma Putra Semin 1. Bisnis budidaya ayam kampung untuk menambah pemasukan bagi keuangan SLB Dharma Putra Semin1. SasaranPihak manajemen hewan ternak di Sekolah Dharma Putra, Guru, dan Staf1. Deskripsi KegiatanKegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari program kerja KSE UGM 2014-2015 untuk SLB Dharma Putra Semin. Setelah adanya evaluasi dari program kerja KSE UGM 2013-2014 untuk Semin sebelumnya, maka sebelum pemeliharaan dilakukan terlebih dahulu penyuluhan kembali mengenai manajmene pemeliharaan ayam. Pemeliharaan dilakukan setelah penyuluhan dilakukan, program akan dipantau setiap enam bulan sekali sampai habis masa kerja 2014-2015 namun diharapkan pemeliharaan akan tetap berlanjut seterusnya di SLB Dharma Putra Semin.

1. Bahan dan Perlengkapan1. Inventori awal Box kandang ayam ukuran 100cmx50cmx50cm = 6 buah Ruangan bekas kandang kelinci ukuran 3mx10m = 1 buah Lahan pekarangan untuk mengumbar ayam Menthok = 20 ekor1. Bahan dan Perlengkapan baru Anakan ayam kampung Konsentrat Dedak Kabel Listrik Lampu untuk penghangat anakan ayam Wadah pakan Wadah minum Sewa pick up1. Timeline PelaksanaanTerlampir1. AnggaranTerlampir

\Lampiran 1Timeline penyuluhan dan PemeliharaanNoProgramOktoberNovemberDesemberJanuariFebruariMaretAprildst

1Penyuluhan

2Pemeliharaan

Lampiran 2Rancangan Biaya Penyuluhan dan Peemeliharaan

KegiatanBahan/PerlengkapanHarga SatuanKuantitasTotal

PenyuluhanHandout MateriRp 1.00015 Rp 15.000

Pemeliharaan Anakan ayam kampung usia 3 bulanRp 20.00080Rp 1.600.000

DedakRp 2.500/kg(Rp 2500per10 ayam)x10x30 hari Rp 750.000

KonsentratRp 6.500/kg(Rp 6700per20 ayam)x5x30hariRp 1.005.000

KabelRp 5.00020Rp 100.000

Saklar Rp 3.0001Rp 3.000

Terminal kabelRp 3.5001Rp 3.500

Pitting LampuRp 3.5004Rp 14.000

LampuRp 5.0004Rp 20.000

Wadah pakanRp 10.00010Rp 100.000

Wadah minumRp 5.00010Rp 500.000

Sewa pick upRp 250.0002Rp 500.000

TotalRp 4.610.500

Program Budidaya Ayam Kampung Ayam kampung atau ayam buras memiliki nilai gizi protein hewani yang baik dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi serta sudah banyak dikenal oleh masyarakat dan banyak dibudidayakan. Ayam kampung dipilih Karena perawatannya tergolong mudah, daya tahan hidupnya cukup tinggi, adaptasi dengan lingkungan cukup baik serta kebutuhan pakan yang relative tidak banyak. Ayam kampung digemari masyarakat karena baik daging maupun telurnya memiliki cita rasa yang khas dan mudah dalam penjualanya.Tujuan Program0. Sebagai media pembelajaran serta lapangan pekerjaan siswa-siswi SLB Dharma Putra Semin sehingga setelah lulus dapat bekerja secara mandiri.0. Membantu Memenuhi kebutuhan protein hewani siswa-siswi SLB Dharma Putra Semin 0. Membangun semangat usaha dan kemandirian siswa SLB Dharma Putra Semin dalam menghadapi tantangan global.Manfaat program0. Menambah pengalaman dan meningkatkan kerja sama dalam manajemen usaha antara guru, staff dan siswa.0. Membuka peluang kerja baru bagi siswa yang telah lulus ataupun masyarakat sekitar semin.0. Meningkatkan pendapatan atau penghasilan sekolah.0. Membantu dalam memenuhi kebutuhan daging.

Tantangan 0. Diperlukan teknik dan pengetahuan dalam merawat ayam yang tepat mengenai takaran makan, minum, luas kandang serta lingkungan kandang juga harus disesuaikan agar ayam dapat tumbuh dengan baik serta pelaksana dan penanggung jawab agar usaha ini tetap dapat terlaksana dengan baik.

Strategi Pemasaran0. Penjualan ayam hidup langsung di pasar semin dengan cara titip jual di pasar.0. Penjualan ayam hidup langsung kepada pembeli yang datang ke semin. 0. Penjualan ayam dilakukan secara berkala dengan penjadwalan penjualan setiap bulan.

RANCANGAN PROGRAM AYAM KAMPUNG SLB DHARMA PUTRA1) Pemeliharaan indukan dan penetasan ayam kampungA. Pemeliharan Indukan dengan perbandingan Jantan dan betina 1: 12B. Kandang Khusus indukan terbuat dari bamboo dengan tempat pengeraman telur terbuat dari jerami padi yang ditata khusus menyerupai sangkar.

2) Penetasan telur dan pembesaran anak ayamA. Penetasan secara alamiB. Pembesaran pada kandang intensif dengan pemanas menggunakan 2 bohlam lampu 60watt. 1 kandang 10-15 ekor. Kandang Bambu dengan ukuran 40x40x60. Dapat memanfaatkan kandang kelinci yang telah ada. Pemberian pakan dan minum secara Intensif.C. Pemeliharan kesehatan menggunakan vaksinasi yang dicampur pada air minum serta pemberian pakan berupa konsentrat ayam pabrika agar menjaga kesehatan sampai ayam benar-benar siap untuk beradaptasiD. Pemeliharaan anak ayam selama 3 minggu

3) Pembesaran Anak AyamA. Pembesaran dilakukan di lakukan pada area khusus dengan dibatasi antar tempat pemeliharaan menggunakan jaring pembatas. Pemeliharaan dapat juga menggunakan kandang intensif dengan memanfaatkan bekas kandang kelinci yang sudah ada dengan perbaikan tertentu.B. Pemberian pakan berupa pakan konsentrat ayam ataupun dedak/bekatul, bisa juga menggunakan jagung giling kasar. C. Disediakan tempat tenggeran dengan tinggi sedang terbuat dari bamboo.D. Pemeliharaan selama minimal 55 hari kemudian dapat dijual.

4) PemanenanA. Pemanenan Ayam dilakukan berkala setelah ayam cukup beratnya sekitar 0.9-1 kgB. Pemanenan dilakukan dengan seleksi yang paling besar dari ayam betina tidak dijual sebagai bibit indukan dan dipisahkan Sedangkan yang jantan dijual.

5) RegenerasiA. Indukan jantan diganti dengan indukan jantan baruB. Indukan betina yang produktivitas telurnya kurang baik di ganti dengan indukan baru dari hasil seleksi awal.

KEBUTUHAN PAKANUmur 1 Minggu : 7 gr/ekor/hariUmur 2 Minggu : 19 gr/ekor/hariUmur 3 Minggu : 34 gr/ekor/hariUmur 4 Minggu : 47 gr/ekor/hariUmur 5 Minggu : 58 gr/ekor/hariUmur 6 Minggu : 66 gr/ekor/hariUmur 7 Minggu : 72 gr/ekor/hariUmur 8 Minggu : 74 gr/ekor/hariUmur 9 Minggu : 80 gr/ekor/hari Umur 10 Minggu : 92 gr/ekor/hariRata-rata 54.9 x 70 hari = 3843 g = 3.843 Kg

TIME LINEBULAN PERTAMA1. Persiapan kandang2. Pemasukan indukan jantan dan betina3. Proses peneluran dan pengeramanBULAN KEDUA0. Pengeraman telur 0. Penetasan0. Pemindahan ayam yang menetas ke kandang ayam baru0. Pemandian Induk Betina yang telah bertelurBULAN KETIGA0. Pemeliharaan anak ayam 4 minggu pertama 0. Perkwawinan indukanBULAN KE EMPAT0. Pemindahan ayam ke kandang pembesaran0. Penetasan telur0. Pengeraman telur baruBULAN KELIMA0. Pembesaran pada pembesaran0. Pemeliharaan anak ayam 4 minggu pertama #2BULAN KE ENAM1. Pemanenan ayam2. Pemindahan anak ayam ke kandang pembesaran.BULAN KETUJU1. Pemanenan ayamEstimasi 1. 12 ekor indukan menelurkan minimal 8-10 ekor ayam.2. 8 ekor ayam hidup dipeliharan 3. Dari 12 induk menghasilkan total 96 ekor ayam4. Kematian 7% (7 ekor kematian)5. 81 Ekor hidup tiap siklus

Modal INDUKAN1 Penjantan (Rp 150.000) 12 Indukan Ayam (Rp 80.000 x 12 ) 960.000PAKAN Pakan Indukan 7 Bulan. = 1200 g x (30x7) = 252.000 g = 252 kg ( 1 sak)Pakan Anakan 182 ekor = 3.83 x 182 = 697.788 g = 697,8 kg (3 sak)LAMPU6 x 2 = 12 lampu @6500 (60watt)Fiting Lampu 12